KALOR DAN KALOR REAKSI
PENGERTIAN KALOR
Kalor
Adalah bentuk energi yang berpindah dari
benda yang suhunya tinggi ke benda
yang suhunya rendah ketika kedua
benda bersentuhan.
Satuan kalor adalah Joule (J)
atau Joulekalori 2,41 kaloriJoule 24,01
hubungan kalor (Q) berbanding lurus atau sebanding dengan kenaikan suhu (∆ T) jika
massa (m) dan kalor jenis zat (c) tetap.
NAIK DAN TURUNNYA SUHU OLEH KALOR
Semakin besar kenaikan suhu maka kalor yang diterima semakin banyak
Semakin kecil kenaikan suhu maka kalor yang diterima semakin sedikit
Besarnya kalor yang menyebabkan perubahan suhu (kenaikan atau penurunan suhu) air yang terdapat di dalam kalorimeter dirumuskan sebagai:
Q = m × c × ΔT
Dengan :
Q = jumlah kalor (J atau kal)
m = massa benda (kg)
c = kalor jenis zat (J/kg oC)
∆T = kenaikan suhu (oC atau K)
= suhu akhir – suhu awal ( T-To)
Q
:
c x m x ΔT
SATUAN KALOR
Satuan kalor menurut SI atau MKS yaitu joule ( J ) sedang menurut cgs yaitu erg adapun untuk jenis makanan yaitu kalori.
1 kalori = 4,2 joule 1 joule = 0,24 kalori 1 kkal (kilokalori) = 1000 kal ( kalori ) 4200 joule = 4,2 kj (kilojoule)
CONTOH SOAL
Contoh soal :
1. Berapakah kalor yang diperlukan untuk
mendidihkan 1 kg air jika suhu awalnya 25oC
sampai 100oC dan kalor jenis air 4,2 x 103
J/kg oC?
Penyelesaian :
Diketahui :
Ditanya : Q = …?
Jawab :
Jadi, jumlah kalor yang diperlukan 315 kJ
CT
CkgJxc
kgm
o
o
o25
/102,4
1
3
CCCTTT
CT
ooo
o
o
7525100
100
kJ
Jx
CxCkgJxkgx oo
315
10315
75)/102,4(1
3
3
TcmQ ..
Kalor jenis
adalah banyaknya kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu 1 kg zat sebesar 1oC atau 1 K
Persamaannya :
Kapasitas kalor
adalah kemampuan suatu zat menyerap kalor untuk menaikkan suhunya menjadi 1oC lebih tinggi
Persamaannya :
atau
H = kapasitas kalor (J/oC)
Tm
Qc
.
T
QC
cmC .
PENGARUH KALOR TERHADAP
PERUBAHAN WUJUD ZAT
Gas
Padat Cair
Mencair / melebur
Membeku
Perubahan wujud zat yang melepaskan kalor
adalah
membeku
mengembun mengkristal
Perubahan wujud zat yang memerlukan
kalor adalah
Mencair / melebur menguap
menyublim
Jenis Jenis Kalor Kalor laten adalah kalor yang dilepas atau diserap pada saat perubahan wujud zat. Satuannya J/kg. Kalor laten terdiri dari 2, yaitu : a. Kalor lebur (L) = Kalor beku atau .
m
QL
LmQ .
Q :
m x L
•Kalor lebur • adalah kalor yang diperlukan oleh satu satuanmassa zat padat untuk mencair (melebur) pada titik leburnya •Titik lebur adalah suhu zat ketika melebur.
Air membeku pada suhu 0 °C sedang es mencair pada suhu 0 °C. Jadi titik beku = titik lebur. Kalor yang dilepas untuk pembekuan suatu zat suhunya tetap dan dinamakan kalor beku. Kalor yang diperlukan untuk peleburan suatu zat suhunya tetap dan dinamakan kalor lebur.
Keterangan :
A – B : wujud es
B – C : wujud es dan air (proses melebur)
Titik lebur es = titik beku air = 0oC
Gambar 1.4 Grafik Perubahan wujud air
Gambar 1.4 Grafik Perubahan wujud air
54321 QQQQQQtotal
Mendidih
Zat cair dikatakan mendidih jika gelembung-
gelembung uap terjadi di seluruh zat cair dan
dapat meninggalkan zat cair.
Titik didih dipengaruhi oleh tekanan udara diatas
permukaan zat cair dan jenis zat
Kalor uap suatu zat adalah banyak kalor yang
diperlukan untuk menguapkan 1 kg zat cair pada
titik didihnya. Satuannya J/kg.
ASAS BLACK
Asas Black berbunyi :
“ Kalor yang diterima oleh suatu zat sama dengan kalor yang dilepas oleh suatu zat”
terimalepas QQ
PERPINDAHAN KALOR
Perpindahan kalor ada 3 cara, yaitu
Konduksi
Konveksi
Radiasi
KONDUKSI
Konduksi
adalah perpindahan kalor melalui suatu
zat tanpa disertai perpindahan
partikel-partikel zat tersebut.
Contoh :
Memanaskan
logam
A
B
Penghantar kalor yang baik disebut
konduktor
Contoh :
besi, baja, tembaga, seng, dan aluminium
(jenis logam)
besi baja kuningan tembaga
Penghantar kalor yang kurang baik/buruk
disebut isolator
Contoh :A
kayu, kaca, wol, kertas, dan plastik
(jenis bukan logam)
KONVEKSI
Konveksi
adalah perpindahan kalor melalui zat
disertai perpindahan partikel-
partikel zat tersebut.
Konveksi terjadi karena perbedaan massa jenis zat
Konveksi terjadi dalam zat cair dan gas
RADIASI
Radiasi (pancaran)
adalah perpindahan kalor tanpa zat
perantara (medium)
Contoh :
sinar matahari sampai ke bumi melalui radiasi
KALOR REAKSI
Kalor reaksi (entalpi reaksi; panas reaksi)Kalor
yang diserap atau yang dibebaskan suatu
reaksi kimia pada tekanan tetap; simbol: ∆H.
Kalor reaksi atau entalpi reaksi merupakan
perbedaan antara “entalpi hasil reaksi” dan
“entalpi reaksi”.
KALOR REAKSI
H = HHasil reaksi - Hpereaksi(∆H berharga
positif, jika HHasil reaksi > HPereaksi; berarti
sistem reaksi menyerap kalor, disebut reaksi
endoterm), atau(∆H berharga negatif, jika
HHasil reaksi < HPereaksi; berarti sistem
reaksi membebaskan kalor, disebut reaksi
eksoterm)
ALAT PENGUKUR KALOR
Jumlah energi panas yang terkandung dalam
suatu zat dapat diukur dengan menggunakan
alat ukur kalor, yaitu kalorimeter. Kalorimeter
terdiri dari bejana logam dan pengaduk logam
seperti tembaga atau aluminium yang sudah
diketahui kalor jenisnya. Bejana logam tersebut
diisolasi secara termal sehingga diharapkan
kalor yang sedang diukur tidak lepas ke udara
sekitarnya
PEMANFAATAN KALOR DALAM KEHIDUPAN
SEHARI-HARI
1. Panci masak dari bahan
konduktor
dari bahan
isolator
mengkilap
SUMBER
http://www.academia.edu/6700471/TERMOKIMIA_B1
http://www.slideshare.net/boim007/suhu-dankalor-ppt-kelompok-5
http://mediabelajaronline.blogspot.com/2010/04/termokimia-kalor-reaksi.html
http://informasiana.com/alat-ukur-energi-panas-kalor/
http://pengetahuan-olandsky.blogspot.com/2013/08/termokimia-kimia.html
https://nuranissafika.wordpress.com/materi/kelas-xi/termokimia/
http://materi-kimia-sma.blogspot.com/2013/08/menentukan-kalor-reaksi.html
Top Related