HUBUNGAN MARGIN KONTRIBUSI HUBUNGAN MARGIN KONTRIBUSI DENGAN PERENCANAAN LABA DENGAN PERENCANAAN LABA
PADA PERUSAHAAN JAYA PERKASA PADA PERUSAHAAN JAYA PERKASA BOGORBOGOR
Oleh :Oleh :INEU IRMAWATI INEU IRMAWATI
(431492010208003)(431492010208003)MULYADI (431492010208022)MULYADI (431492010208022)WAWAN (431492010208029)WAWAN (431492010208029)
PENDAHULUANPENDAHULUAN
Perkembangan industri dewasa ini sangat pesat dengan Perkembangan industri dewasa ini sangat pesat dengan adanya kemajuan teknologi diberbagai bidang. adanya kemajuan teknologi diberbagai bidang. Perkembangan industri yang maju pesat tersebut, Perkembangan industri yang maju pesat tersebut, menimbulkan persaingan antara perusahaan yang satu menimbulkan persaingan antara perusahaan yang satu dengan perusahaan lainnya. Menghadapi persaingan dengan perusahaan lainnya. Menghadapi persaingan yang semakin ketat menuntut kemampuan manajemen yang semakin ketat menuntut kemampuan manajemen dalam melihat kemungkinan dan kesempatan di masa dalam melihat kemungkinan dan kesempatan di masa yang akan datang, baik jangka pendek maupun jangka yang akan datang, baik jangka pendek maupun jangka panjang. Oleh karena itu manajemen perusahaan harus panjang. Oleh karena itu manajemen perusahaan harus cepat tanggap akan situasi dan kondisi tersebut. cepat tanggap akan situasi dan kondisi tersebut.
Latar BelakangLatar Belakang
Rumusan MasalahRumusan Masalah1.1. Berapa besar margin kontribusi yang diperoleh Berapa besar margin kontribusi yang diperoleh
Perusahaan Jaya Perkasa Bogor?.Perusahaan Jaya Perkasa Bogor?.2.2. Berapa besar laba yang direncanakan oleh Berapa besar laba yang direncanakan oleh
Perusahaan Jaya Perkasa Bogor?.Perusahaan Jaya Perkasa Bogor?.3. 3. Apakah terdapat hubungan antara margin kontribusi Apakah terdapat hubungan antara margin kontribusi
dengan perencanaan laba di Perusahaan Jaya Perkasa dengan perencanaan laba di Perusahaan Jaya Perkasa Bogor?.Bogor?.
Tujuan PenelitianTujuan Penelitian1. Untuk mengetahui margin kontribusi di Perusahaan
Jaya Perkasa Bogor.2. Untuk mengetahui perencanaan laba di Perusahaan
Jaya Perkasa Bogor.3. Untuk mengetahui hubungan margin kontribusi
dengan perencanaan laba di Perusahaan Jaya Perkasa Bogor.
Kerangka KonseptualKerangka Konseptual
Margin kontribusi sangat berguna bagi manajemen Margin kontribusi sangat berguna bagi manajemen bukan hanya untuk mencapai target penjualan yang bukan hanya untuk mencapai target penjualan yang menghasilkan laba maksimal, tetapi juga sebagai menghasilkan laba maksimal, tetapi juga sebagai informasi mengenai berapa kontribusi produk informasi mengenai berapa kontribusi produk tersebut dalam menghasilkan laba. Guna mencapai tersebut dalam menghasilkan laba. Guna mencapai laba yang maksimum sesuai dengan tujuan laba yang maksimum sesuai dengan tujuan perusahaan maka dibuat rencana penjualan yang perusahaan maka dibuat rencana penjualan yang matang berdasarkan laba penjualan yang dapat matang berdasarkan laba penjualan yang dapat dicapai di masa yang akan datang.dicapai di masa yang akan datang.
Pengaruh margin kontribusi terhadap penjualan Pengaruh margin kontribusi terhadap penjualan dapat dilihat pada penentuan tingkat dapat dilihat pada penentuan tingkat break even break even point point dan tingkat laba yang diinginkan perusahaan. dan tingkat laba yang diinginkan perusahaan. Analisis impas digunakan untuk menentukan Analisis impas digunakan untuk menentukan tingkat penjualan dan bauran produk yang tingkat penjualan dan bauran produk yang diperlukan agar semua biaya yang terjadi dalam diperlukan agar semua biaya yang terjadi dalam periode tersebut persis tertutupi. Titik impas adalah periode tersebut persis tertutupi. Titik impas adalah titik dimana biaya dan pendapatan sama besarnya. titik dimana biaya dan pendapatan sama besarnya. Tidak ada laba maupun rugi pada titik impas.Tidak ada laba maupun rugi pada titik impas.
Paradigma PenelitianParadigma Penelitian
Margin of Safety (X²)
BEP (X¹ )
Laba yang Diinginkan (Y)
Hipotesis
Dari kerangka konseptual di atas, maka dapat dirumuskan hipoteisis bahwa Terdapat hubungan yang kuat dan signifikan antara margin kontribusi dengan perencanaan laba.
KegunaanKegunaan PenelitianPenelitian
Bagi kelompok penulis, penelitian ini erguna untuk Bagi kelompok penulis, penelitian ini erguna untuk menambah wawasan dan menerapkan ilmu yang menambah wawasan dan menerapkan ilmu yang telah dipelajari di bangku kuliah.telah dipelajari di bangku kuliah.
Bagi pembaca pada umumnya, terutama yang Bagi pembaca pada umumnya, terutama yang berada pada lingkungan perguruan tinggi, berada pada lingkungan perguruan tinggi, diharapkan dapat bermanfaat sebagai penambah diharapkan dapat bermanfaat sebagai penambah wawasan dan pengetahuan terapan yang berkaitan wawasan dan pengetahuan terapan yang berkaitan antara Margin kontribusi dengan perencanaan laba antara Margin kontribusi dengan perencanaan laba perusahaan.perusahaan.
Bagi perusahaan yang bersangkutan, dapat Bagi perusahaan yang bersangkutan, dapat berguna sebagai masukan dalam pengambilan berguna sebagai masukan dalam pengambilan keputusan yang dilakukan.keputusan yang dilakukan.
Lokasi PenelitianLokasi Penelitian
Penelitian yang dilakukan mengambil objek pada Penelitian yang dilakukan mengambil objek pada salah satu perusahaan swasta yang terletak di salah satu perusahaan swasta yang terletak di Bogor, yaitu Perusahaan Jaya Perkasa. Perusahaan Bogor, yaitu Perusahaan Jaya Perkasa. Perusahaan tersebut dipilih dengan asumsi cukup representif tersebut dipilih dengan asumsi cukup representif sebagai objek penelitian yang akan dilakukan.sebagai objek penelitian yang akan dilakukan.
TINJAUAN PUSTAKATINJAUAN PUSTAKA
Biaya Biaya
Menurut Ikatan Akuntan Indonesia (2002:18) beban Menurut Ikatan Akuntan Indonesia (2002:18) beban ((expenseexpense) adalah penurunan manfaat ekonomi ) adalah penurunan manfaat ekonomi selama satu periode akuntansi dalam bentuk arus selama satu periode akuntansi dalam bentuk arus keluar atau berkurangnya aktiva atau terjadinya keluar atau berkurangnya aktiva atau terjadinya kewajiban yang mengakibatkan penurunan ekuitas kewajiban yang mengakibatkan penurunan ekuitas yang tidak menyangkut pembagian kepada yang tidak menyangkut pembagian kepada penanam modal.penanam modal.Menurut Sutrisno (2001:1) biaya dalam arti luas Menurut Sutrisno (2001:1) biaya dalam arti luas adalah pengorbanan sumber ekonomi, yang diukur adalah pengorbanan sumber ekonomi, yang diukur dengan satuan uang yang telah terjadi atau yang dengan satuan uang yang telah terjadi atau yang mungkin akan terjadi untuk tujuan tertentu.mungkin akan terjadi untuk tujuan tertentu.
Klasifikasi BiayaKlasifikasi Biaya
Klasifikasi merupakan proses pengelompokkan secaraKlasifikasi merupakan proses pengelompokkan secara sistematis atas keseluruhan elemen yang ada kedalam sistematis atas keseluruhan elemen yang ada kedalam golongan-golongan tertentu yang lebih ringkas untuk golongan-golongan tertentu yang lebih ringkas untuk memberikan informasi yang punya arti atau lebih penting.memberikan informasi yang punya arti atau lebih penting.1. 1. Klasifikasi biaya berdasarkan tingkah lakuKlasifikasi biaya berdasarkan tingkah laku2. 2. Klasifikasi biaya berdasarkanKlasifikasi biaya berdasarkan pertanggungjawabanpertanggungjawaban3. 3. Klasifikasi biaya berdasarkan objekKlasifikasi biaya berdasarkan objek4.4. Klasifikasi biaya dalam hubungannya dengan produkKlasifikasi biaya dalam hubungannya dengan produk5. 5. Klasifikasi biaya berdasarkan fungsi operasi Klasifikasi biaya berdasarkan fungsi operasi nonproduksinonproduksi
Margin KontribusiMargin Kontribusi
Menurut Machfoedz (1996:299) Menurut Machfoedz (1996:299) contribution margin contribution margin adalah sisa hasil penjualan dikurangi dengan biaya adalah sisa hasil penjualan dikurangi dengan biaya variabel. Jumlah margin kontribusi akan bisa variabel. Jumlah margin kontribusi akan bisa digunakan untuk menutup semua biaya tetap dan digunakan untuk menutup semua biaya tetap dan setelah biaya tetap tertutup maka sisanya untuk setelah biaya tetap tertutup maka sisanya untuk menghasilkan laba periode yang bersangkutan. menghasilkan laba periode yang bersangkutan.
MMenurut Hongren (1994:84) enurut Hongren (1994:84) contribution margin contribution margin adalah total penjualan dikurangi semua biaya adalah total penjualan dikurangi semua biaya variabel. variabel.
Menurut Garrison (1997:249) Menurut Garrison (1997:249) contribution margin contribution margin adalah jumlah yang tersisa dari hasil penjualan adalah jumlah yang tersisa dari hasil penjualan setelah biaya variabel dikurangkan, yang dapat setelah biaya variabel dikurangkan, yang dapat digunakan untuk membantu menutup biaya tetap digunakan untuk membantu menutup biaya tetap dan kemudian mendapatkan laba untuk periode yang dan kemudian mendapatkan laba untuk periode yang bersangkutan.bersangkutan.
Titik impas (Titik impas (Break even pointBreak even point) adalah keadaan ) adalah keadaan suatu perusahaan yang pendapatan penjualannya suatu perusahaan yang pendapatan penjualannya sama dengan jumlah total biayanya, atau besarnya sama dengan jumlah total biayanya, atau besarnya contribution margin contribution margin sama dengan total biaya tetap, sama dengan total biaya tetap, dengan kata lain perusahaan tidak memperoleh dengan kata lain perusahaan tidak memperoleh laba tetapi juga tidak menderita rugi atau rugi laba tetapi juga tidak menderita rugi atau rugi labanya sebesar nol (Supriyono, 1991:153).labanya sebesar nol (Supriyono, 1991:153).Ada tiga pendekatan bisa digunakan untuk Ada tiga pendekatan bisa digunakan untuk menunjukkan titik impas, yaitu:menunjukkan titik impas, yaitu:1.1. Pendekatan persamaanPendekatan persamaan2.2. Pendekatan margin kontribusiPendekatan margin kontribusi3.3. Pendekatan grafikPendekatan grafik
Titik Impas (Break Event Point)Titik Impas (Break Event Point)
Perencanaan LabaPerencanaan Laba
Perencanaan laba merupakan rencana kerja yang Perencanaan laba merupakan rencana kerja yang telah diperhitungkan dengan cermat dimana telah diperhitungkan dengan cermat dimana implikasi keuangannya dinyatakan dalam bentuk implikasi keuangannya dinyatakan dalam bentuk proyeksi perhitungan rugi laba, neraca, kas dan proyeksi perhitungan rugi laba, neraca, kas dan modal kerja untuk jangka panjang dan jangka modal kerja untuk jangka panjang dan jangka pendek (Matz dan Usry, 1997:3).pendek (Matz dan Usry, 1997:3).Berperan sebagai tolak ukur atau standar untuk Berperan sebagai tolak ukur atau standar untuk mengukur hasil kegiatan dan menilai kebijakan mengukur hasil kegiatan dan menilai kebijakan manajemen dan tingkat kemampuan dari setiap manajemen dan tingkat kemampuan dari setiap pelaksana (Matz dan Usry, 1997:6) pelaksana (Matz dan Usry, 1997:6)
Hubungan Margin Kontribusi dengan Hubungan Margin Kontribusi dengan Perencanaan LabaPerencanaan Laba
Margin kontribusi sangat berguna bagi manajemen Margin kontribusi sangat berguna bagi manajemen bukan hanya untuk mencapai target penjualan yang bukan hanya untuk mencapai target penjualan yang menghasilkan laba maksimal, tetapi juga sebagai menghasilkan laba maksimal, tetapi juga sebagai informasi mengenai berapa kontribusi produk informasi mengenai berapa kontribusi produk tersebut dalam menghasilkan laba. tersebut dalam menghasilkan laba. Guna mencapai Guna mencapai laba yang maksimum sesuai dengan tujuan laba yang maksimum sesuai dengan tujuan perusahaan maka dibuat rencana penjualan yang perusahaan maka dibuat rencana penjualan yang matang berdasarkan laba penjualan yang dapat matang berdasarkan laba penjualan yang dapat dicapai di masa yang akan datang.dicapai di masa yang akan datang.Pengaruh margin kontribusi terhadap penjualan Pengaruh margin kontribusi terhadap penjualan dapat dilihat pada penentuan tingkat dapat dilihat pada penentuan tingkat break even break even point point dan tingkat laba yang diinginkan perusahaan. dan tingkat laba yang diinginkan perusahaan.
OBJEK DAN METODELOGI PENELITIANOBJEK DAN METODELOGI PENELITIAN
Objek PenelitianObjek Penelitian
Objek penelitian yang diteliti oleh penulis adalah Objek penelitian yang diteliti oleh penulis adalah laporan keuangan pada perusahaan Jaya Perkasa laporan keuangan pada perusahaan Jaya Perkasa Bogor tahun 2010, penelitian ini dilaksanakan Bogor tahun 2010, penelitian ini dilaksanakan pada Perusahaan Jaya Perkasa yang terletak di Jl. pada Perusahaan Jaya Perkasa yang terletak di Jl. Soleh Iskandar No. 43 Bogor – Jawa Barat.Soleh Iskandar No. 43 Bogor – Jawa Barat.
Metode PenelitianMetode Penelitian
Metode yang digunakan dalam penelitian ini Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian adalah metode penelitian explanatory surveyexplanatory survey. . Metode Metode Esplananatory surpeyEsplananatory surpey dapat diartikan dapat diartikan sebagai metode yang dibatasi pada pengertian sebagai metode yang dibatasi pada pengertian survei sampel yang bertujuan menguji hipotesis survei sampel yang bertujuan menguji hipotesis yang telah dirumuskan sebelumnya. Metode yang telah dirumuskan sebelumnya. Metode explanatory surveyexplanatory survey terbukti mampu untuk terbukti mampu untuk menjelaskan hubungan aspek yang diamati menjelaskan hubungan aspek yang diamati dengan baik dan bukan hanya sekedar dengan baik dan bukan hanya sekedar menghasilkan informasi deskriptifmenghasilkan informasi deskriptif
Operasionalisasi VariabelOperasionalisasi VariabelNo.No. VariabelVariabel KonsepKonsep DimensiDimensi IndikatorIndikator UkuranUkuran SkalaSkala11 Margin Margin
KontribusKontribusi i (X)(X)
Sisa hasilSisa hasilpenjualan setelah penjualan setelah biaya variabel biaya variabel dikurangkan yang dikurangkan yang digunakan untuk digunakan untuk menutup biayamenutup biayatetap dan sisanya tetap dan sisanya merupakan merupakan keuntungan suatu keuntungan suatu periode yang periode yang bersangkutan.bersangkutan.
FinansialFinansial --Break Break Even Even Point Point (BEP)(BEP)
--Margin of Margin of SafetySafety
Angka Angka AnalisisAnalisis
RasioRasio
22 PerencanPerencanaan Labaaan Laba(Y)(Y)
Merupakan Merupakan rencana kerja rencana kerja yang telah yang telah diperhitungkan diperhitungkan dengan cermat dengan cermat dengan implikasi dengan implikasi keuangannya keuangannya dinyatakan dalam dinyatakan dalam bentuk bentuk perhitungan laba perhitungan laba rugi , neraca, kas rugi , neraca, kas dan modal kerja dan modal kerja untuk jangka untuk jangka pendek dan pendek dan jangka panjangjangka panjang
FinansialFinansial Besarnya Besarnya keuntungakeuntungan yang n yang akan akan diperoleh diperoleh perusahaaperusahaann
KeuntungKeuntungan yang an yang akan akan ditetepkaditetepkann
RasioRasio
Metode Pengumpulan DataMetode Pengumpulan Data
Data sekunder adalah data yang diperoleh dari Data sekunder adalah data yang diperoleh dari data yang telah tersedia, data sekunder data yang telah tersedia, data sekunder diperloleh dari laporan keuangan Perusahaan diperloleh dari laporan keuangan Perusahaan Jaya Perkasa.Jaya Perkasa.Melakukan kajian litelaturMelakukan kajian litelatur (library research) (library research) yang yang berkaitan dengan pokok permasalahan yang berkaitan dengan pokok permasalahan yang dibahas pada penelitian ini. Tujuan dari kajian dibahas pada penelitian ini. Tujuan dari kajian litelatur tersebut adalah untuk mempertajam litelatur tersebut adalah untuk mempertajam hasil analisis yang dihasilkan.hasil analisis yang dihasilkan.
Prosedur Pengumpulan DataProsedur Pengumpulan DataKegiatanKegiatan Data yang diperlukanData yang diperlukan Prosedur Prosedur
PengambilanPengambilanSumberSumber
Menggali Data Menggali Data SekunderSekunder
- Laporan Keuangan - Laporan Keuangan yang terdiri dari yang terdiri dari neraca, laporan neraca, laporan laba rugilaba rugi
Data disalin dan Data disalin dan di di foto copyfoto copy
Jaya PerkasaJaya Perkasa
Studi Studi KepustakaanKepustakaan
1.1. Gambaran Gambaran umum umum PerusahaanPerusahaan
2.2. Pengertian-Pengertian-pengertian pengertian yang yang berhubungan berhubungan dengan objek dengan objek penelitianpenelitian
Data disalin dan Data disalin dan di di foto copyfoto copy
Jaya PerkasaJaya PerkasaDan buku Dan buku pustakapustaka
Gambaran Umum PerusahaanGambaran Umum Perusahaan
Perusahaan Jaya Perkasa merupakan perusahaan perseorangan Perusahaan Jaya Perkasa merupakan perusahaan perseorangan yang dipimpin oleh Bapak H. Arifin Mansyur sebagai direktur yang dipimpin oleh Bapak H. Arifin Mansyur sebagai direktur perusahaan. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1986, dengan ijin perusahaan. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1986, dengan ijin usaha dari Pemda Tingkat II Kotamadya Bogor pada tanggal 12 usaha dari Pemda Tingkat II Kotamadya Bogor pada tanggal 12 Agustus 1988 No. 234/1988. Agustus 1988 No. 234/1988.
Struktur organisasiStruktur organisasi Direktur
Bagian BagianBagian Bagian
Bagian Bagian
Pekerja Pekerja Pekerja Pekerja
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANHASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Hasil produksiHasil produksi
Jenis ProduksiJenis Produksi Ukuran (cm)Ukuran (cm)
Tegel abu-abuTegel abu-abu 20 x 2020 x 20
Tegel warnaTegel warna 20 x 2020 x 20
Tegel terasoTegel teraso 30 x 3030 x 30
Paving stone straightPaving stone straight 10 x 20 x 710 x 20 x 7
Paving stone hexagonPaving stone hexagon Ketebalan 8Ketebalan 8
Paving stone unipavePaving stone unipave Ketebalan 7Ketebalan 7
Hasil Produksi Perusahaan Jaya Perkasa Bogor
Tahun 2010
NoNo Jenis ProduksiJenis Produksi Volume produksiVolume produksi
11 Tegel abu-abuTegel abu-abu 14.75014.750
22 Tegel warnaTegel warna 7.4857.485
33 Tegel terasoTegel teraso 4.6314.631
44 Paving stone straightPaving stone straight 19.82019.820
55 Paving stone hexagonPaving stone hexagon 16.98416.984
66 Paving stone unipavePaving stone unipave 13.58013.580
TotalTotal 77.25077.250
Perusahaan Jaya PerkasaData Volume Produksi
Tahun 2010(Dalam m2)
Data Keuangan PerusahaanData Keuangan Perusahaan
NoNo.. Jenis ProduksiJenis Produksi Volume produksiVolume produksi
11 Tegel abu-abuTegel abu-abu 14.24014.240
22 Tegel warnaTegel warna 6.1856.185
33 Tegel terasoTegel teraso 3.2283.228
44 Paving stone straightPaving stone straight 18.35418.354
55 Paving stone hexagonPaving stone hexagon 15.62215.622
66 Paving stone unipavePaving stone unipave 12.82312.823
TotalTotal 70.45270.452
Perusahaan Jaya PerkasaData Volume Penjualan
Tahun 2010(Dalam m2)
NoNo Jenis ProduksiJenis Produksi Volume produksiVolume produksi
11 Tegel abu-abuTegel abu-abu 9.0009.000
22 Tegel warnaTegel warna 12.00012.000
33 Tegel terasoTegel teraso 17.00017.000
44 Paving stone straightPaving stone straight 17.00017.000
55 Paving stone hexagonPaving stone hexagon 15.00015.000
66 Paving stone unipavePaving stone unipave 14.00014.000
Perusahaan Jaya PerkasaData Harga Produksi
Tahun 2010(Dalam Rupiah/m2)
NoNo Jenis ProduksiJenis Produksi Hasil PenjualanHasil Penjualan
11 Tegel abu-abuTegel abu-abu 128.160.000128.160.000
22 Tegel warnaTegel warna 74.220.00074.220.000
33 Tegel terasoTegel teraso 54.876.00054.876.000
44 Paving stone straightPaving stone straight 312.018.000312.018.000
55 Paving stone hexagonPaving stone hexagon 234.330.000234.330.000
66 Paving stone unipavePaving stone unipave 179.522.000179.522.000
TotalTotal 983.126.000983.126.000
Perusahaan Jaya PerkasaData Hasil penjualan
Tahun 2010(Rp)
NoNo KeteranganKeterangan Jumlah BiayaJumlah Biaya11 Biaya Bahan BakuBiaya Bahan Baku 370.225.000370.225.000
22 Biaya Tenaga KerjaBiaya Tenaga Kerja 148.550.000148.550.000
33 Biaya Bahan PembantuBiaya Bahan Pembantu 62.850.00062.850.000
44 Biaya Tenaga Kerja Tak LangsungBiaya Tenaga Kerja Tak Langsung 44.915.00044.915.000
55 Biaya PemeliharaanBiaya Pemeliharaan 46.625.00046.625.000
66 Biaya PenyusutanBiaya Penyusutan 56.345.60056.345.600
77 Biaya ListrikBiaya Listrik 20.172.75020.172.750
88 Biaya Administrasi dan umumBiaya Administrasi dan umum 16.245.40016.245.400
99 Biaya PenjualanBiaya Penjualan 26.650.00026.650.000
TotalTotal 792.578.750792.578.750
Perusahaan Jaya PerkasaData Biaya Produksi dan Operasi
Per 31 desember 2010
BulanBulan Volume ProduksiVolume Produksi
JanuariJanuari 6.4456.445
FebruariFebruari 6.4806.480
MaretMaret 6.3866.386
AprilApril 6.4506.450
MeiMei 6.4706.470
JuniJuni 6.3946.394
JuliJuli 6.4626.462
AgustusAgustus 6.4486.448
SeptemberSeptember 6.3806.380
OktoberOktober 6.4866.486
NovemberNovember 6.3946.394
DesemberDesember 6.4556.455
TotalTotal 77.25077.250
Perusahaan Jaya PerkasaData Volume Produksi Perbulan
Tahun 2010(Dalam m2)
NoNo KeteranganKeterangan TetapTetap VariabelVariabel Semi variabelSemi variabel11 Biaya Bahan BakuBiaya Bahan Baku 370.225.000370.225.000
22 Biaya Tenaga Biaya Tenaga KerjaKerja
148.550.000148.550.000
33 Biaya Bahan Biaya Bahan PembantuPembantu
62.850.00062.850.000
44 Biaya Tenaga Biaya Tenaga Kerja Tak Kerja Tak LangsungLangsung
44.915.00044.915.000
55 Biaya Biaya PemeliharaanPemeliharaan
46.625.00046.625.000
66 Biaya PenyusutanBiaya Penyusutan 56.345.60056.345.60077 Biaya ListrikBiaya Listrik 20.172.75020.172.75088 Biaya Administrasi Biaya Administrasi
dan umumdan umum 16.245.40016.245.400
99 Biaya PenjualanBiaya Penjualan 26.650.00026.650.000TotalTotal 117.506.000117.506.000 581.625.000581.625.000 93.447.75093.447.750
Perusahaan Jaya PerkasaPenggolongan Biaya
Tahun 2010(Dalam Rupiah)
Analisa DataAnalisa Data
Permasalahan perusahaanPermasalahan perusahaan
Perencanaan laba pada perusahaan tidak didasarkan Perencanaan laba pada perusahaan tidak didasarkan pada perhitungan yang sistematis. Perusahaan pada perhitungan yang sistematis. Perusahaan membuat perencanaan laba atas dasar perkiraan membuat perencanaan laba atas dasar perkiraan yaitu 20% dari penjualan tahun sebelumnya.yaitu 20% dari penjualan tahun sebelumnya.
Berbagai jenis biaya yang ada belum diketahui mana Berbagai jenis biaya yang ada belum diketahui mana yang termasuk biaya variabel, biaya tetap dan biaya yang termasuk biaya variabel, biaya tetap dan biaya semi variabel sehingga mempersulit pihak manajer semi variabel sehingga mempersulit pihak manajer dalam pengendalian biaya yang terjadi.dalam pengendalian biaya yang terjadi.
Banyaknya jenis produk yang dihasilkan, sehingga Banyaknya jenis produk yang dihasilkan, sehingga belum diketahui dengan pasti produk mana yang belum diketahui dengan pasti produk mana yang akan memberikan keuntungan yang paling besar.akan memberikan keuntungan yang paling besar.
Analisis DataAnalisis Data
Pemecahan masalahPemecahan masalah
Mengidentifikasikan dan memisahkan biaya yang ada dalam Mengidentifikasikan dan memisahkan biaya yang ada dalam perusahaan kedalam biaya tetap dan biaya variabel untuk tahun perusahaan kedalam biaya tetap dan biaya variabel untuk tahun 2003. 2003.
Perhitungan Biaya VariabelPerhitungan Biaya Variabel Perhitungan Margin KontribusiPerhitungan Margin Kontribusi Perhitungan laporan laba-rugi dengan menggunakan metode Perhitungan laporan laba-rugi dengan menggunakan metode
Direct Costing.Direct Costing. Analisis margin kontribusi sebagai alat perencanan labaAnalisis margin kontribusi sebagai alat perencanan laba
Perusahaaan yang menghasilkan beberapa jenis produk dan ingin Perusahaaan yang menghasilkan beberapa jenis produk dan ingin mengetahui produk mana yang memberikan laba paling besarmengetahui produk mana yang memberikan laba paling besar
Hasil perbandingan dari seluruh produk, produk yang Hasil perbandingan dari seluruh produk, produk yang memberikan margin kontribusi yang paling besar memberikan margin kontribusi yang paling besar adalah paving stone straight sebesar Rp 109.028.218 adalah paving stone straight sebesar Rp 109.028.218 dan memiliki BEP (Unit) yang besar pula yaitu dan memiliki BEP (Unit) yang besar pula yaitu sebesar 8.163,8 m2. Hal ini tidak berpengaruh sebesar 8.163,8 m2. Hal ini tidak berpengaruh selama perusahaan bisa memilih produk mana yang selama perusahaan bisa memilih produk mana yang memberikan laba total yang paling besar dengan memberikan laba total yang paling besar dengan anggapan tidak ada hal-hal lain yang membatasi. anggapan tidak ada hal-hal lain yang membatasi. Semakin besar laba kontribusi, semakin besar Semakin besar laba kontribusi, semakin besar kesempatan yang diperoleh perusahaan untuk kesempatan yang diperoleh perusahaan untuk menutup biaya tetap dan untuk menghasilkan laba. menutup biaya tetap dan untuk menghasilkan laba. Apabila dihubungkan dengan penggunaan sumber Apabila dihubungkan dengan penggunaan sumber daya yang langka misalnya dibatasi dengan daya yang langka misalnya dibatasi dengan kapasitas mesin, maka margin kontribusi perjam kapasitas mesin, maka margin kontribusi perjam mesin besar dan titik impasnya kecil.mesin besar dan titik impasnya kecil.
KESIMPULAN DAN SARANKESIMPULAN DAN SARAN
KesimpulanKesimpulan
Margin kontribusi dapat digunakan sebagai dasar Margin kontribusi dapat digunakan sebagai dasar untuk merencanakan laba secara optimal yang untuk merencanakan laba secara optimal yang dapat dicapai perusahaan. Karena pada dapat dicapai perusahaan. Karena pada pendekatan ini dilakukan pemisahan biaya yaitu pendekatan ini dilakukan pemisahan biaya yaitu biaya tetap dan biaya variabel. Adanya biaya tetap dan biaya variabel. Adanya pemisahan biaya tersebut, maka pihak pemisahan biaya tersebut, maka pihak manjemen dapat mengetahui adanya perubahan manjemen dapat mengetahui adanya perubahan biaya, baik biaya variabel maupun biaya tetap. biaya, baik biaya variabel maupun biaya tetap. Hasil dari perhitungan untuk mencapai rencana Hasil dari perhitungan untuk mencapai rencana penjualan sebesar Rp 1.020.262.833, biaya penjualan sebesar Rp 1.020.262.833, biaya tetapnya adalah sebesar Rp 153.039.425 dan tetapnya adalah sebesar Rp 153.039.425 dan biaya variabel sebesar Rp 663.170.841.biaya variabel sebesar Rp 663.170.841.
KesimpulanKesimpulan
Perusahaan dalam memproduksi produknya kurang Perusahaan dalam memproduksi produknya kurang memperhatikan kuantitas produk yang memberikan memperhatikan kuantitas produk yang memberikan keuntungan-keuntungan yang cukup besar dalam keuntungan-keuntungan yang cukup besar dalam pencapaian laba yang optimal seperti pada produk tegel. pencapaian laba yang optimal seperti pada produk tegel. Hasil perbandingan dari masing-masing produk yang Hasil perbandingan dari masing-masing produk yang dihasilkan oleh perusahaan Indah cemerlang, margin dihasilkan oleh perusahaan Indah cemerlang, margin kontribusi yang paling tinggi adalah paving stone straight. kontribusi yang paling tinggi adalah paving stone straight. Volume penjualannya yaitu sebesar 18.354 m2 dan Volume penjualannya yaitu sebesar 18.354 m2 dan menghasilkan margin kontribusi sebesar Rp 109.028.218.menghasilkan margin kontribusi sebesar Rp 109.028.218.
Perusahaan tidak mengalami rugi atau laba, apabila Perusahaan tidak mengalami rugi atau laba, apabila penjualan pada tingkat BEP sebesar Rp 437.255.500 dan penjualan pada tingkat BEP sebesar Rp 437.255.500 dan batas penurunan penjualan (batas penurunan penjualan (Margin Of SafetyMargin Of Safety) adalah ) adalah sebesar Rp 57% dari rencana penjualan atau sebesar Rp sebesar Rp 57% dari rencana penjualan atau sebesar Rp 583.007.333.583.007.333.
SaranSaran
Berdasarkan kesimpulan dari hasil penelitian yang Berdasarkan kesimpulan dari hasil penelitian yang telah dilakukan pada Perusahaan Jaya Perkasa, telah dilakukan pada Perusahaan Jaya Perkasa, maka penulis dapat memberikan saran-saran untuk maka penulis dapat memberikan saran-saran untuk perusahaan yaitu Perusahaan hendaknya membuat perusahaan yaitu Perusahaan hendaknya membuat alokasi biaya pada setiap produk yang dihasilkan, alokasi biaya pada setiap produk yang dihasilkan, sehingga mengetahui produk mana yang sehingga mengetahui produk mana yang menghasilkan keuntungan yang lebih besar.menghasilkan keuntungan yang lebih besar.
Selain itu, dari segi manajemen keuangan Selain itu, dari segi manajemen keuangan perusahaan diharapkan menggunakan perhitungan perusahaan diharapkan menggunakan perhitungan yang tepat dengan menggunakan analisa margin yang tepat dengan menggunakan analisa margin kontribusi, sehingga perrencanaan laba dapat lebih kontribusi, sehingga perrencanaan laba dapat lebih maksimal dengan memperhitungkan sumber daya maksimal dengan memperhitungkan sumber daya yang ada dengan adanya efisiensi dan efektifitas.yang ada dengan adanya efisiensi dan efektifitas.
TERIMA KASIHTERIMA KASIH
Top Related