GUBERNUR JAWA TIMUR
Oleh :
Dr. H. SOEKARWO Gubernur Jawa Timur
FAKTA PEMBANGUNAN EKONOMI
JAWA TIMUR
INDIKATOR 2009 2010 2011 2012
Pertumbuhan Ekonomi (%) 5,01 6,68 7,22 7,27
PDRB (ADHK) (Rp/Triliun) 684, 23 778,45 884,14 1001,72
Pendapatan perKapita (juta) 18,68 20,77 23,4 27,19
Kemiskinan (%) 16,7 15,26 14,23 13,08
TPT (%) 5,08 4,25 4,16 4,12
IPM 71,06 71,62 72,18 72,54
Disparitas 115,85 115,14 112,53
ICOR 3,59 3,33 3,09 2,92
Trend Ekonomi Jawa Timur
Pertumbuhan Ekonomi Jawa Timur (%)
-16.12
5.01 6.68 7.22 7,27
1998 2009 2010 2011 2012
Di Indonesia yang melebihi nilai Rp 1.000 T hanya DKI Jakarta & Jawa Timur
PDRB ADHK
(Trilyun) ADHB
(Trilyun)
2008 304,92 619,00
2009 320,21 684,23
2010 342,25 778,45
2011 366,98 884,14
2012* 393,67 1.001,72
2009 2010 2011 2012
3,62 6,96 4,09 4,50
Pertumbuhan yang meninggi diikuti dengan penurunan nilai inflasi mengindikasikan terjadinya Pertumbuhan Potensial meningkatnya kesejahteraan.
Pertumb. Ekonomi (TW I 2013)
Inflasi (ytd) (s/d Mei 2013
Nasional 6,02 2,30
Jatim 6,62 2,29
INFLASI (%)
Jawa Timur menjadi
Provinsi Industri & Jasa Berbasis Agro
Pertanian
Pertambangan Dan Penggalian
Industri Pengolahan
Listrik, Gas dan Air Bersih
Konstruksi
Perdagangan , Hotel & Restoran
Pengangkutan Dan Komunikasi
Keuangan, Persewaan & JsPershJasa - Jasa
15,42% Pertanian
30,40% PHR
27,11% IP
1,35% - Listik, Gas & Air Bersih
4,55% - Konstruksi
8,35% - Jasa-Jasa 5,05% - Keuangan, Persewaan & Perush
4,7
0%
- P
en
gan
gku
tan
& K
om
un
ikas
i
2,0
8%
- P
ert
amb
anga
n &
Gal
ian
Sumber : BPS Jatim, BRS Februari 2013
3 Sektor yang mengalami pertumbuhan ekonomi tertinggi Tahun 2012 : - Perdagangan Hotel dan Restoran 10,06 % - Pengangkutan dan Komunikasi 9,65 % - Keuangan, Persewaan & Js. Persh 8, 01 %
Struktur Ekonomi didominasi sektor Sekunder (PHR & Industri Pengolahan), ditunjang sektor Primer (Pertanian) mampu menyerap 75 % tenaga kerja dan ILOR : 0,02 – 0,04.
NO LAPANGAN USAHA %
1. Pertanian 15,42
2. Pertambangan dan Penggalian 2,08
3. Industri Pengolahan 27,11
4. Listrik, Gas dan Air Bersih 1,35
5. Konstruksi 4,55
6. PHR 30,40
7. Pengangkutan dan Komunikasi 4,70
8. Keuangan, Sewa, & Js. Perush 5,05
9. Jasa - Jasa 8,35
PDRB 100,0
STRUKTUR EKONOMI
Keterangan : Sumber : BPS Jatim, Des 2012
2009 2010 2011 2012
Jumlah Orang
Miskin 6.022.590 5.529.300 5.356.210 4.960.540
% 16,68 % 15,26 % 14,23 % 13,08 %
effort kinerja 4 Tahun Turun : 3,60 %
16.68 15.26 14.23 13,08
0
5
10
15
20
2009 2010 2011 2012
Penurunan Kemiskinan
< 1 0 1 0 - 1 5 1 6 - 2 0 2 1 - 3
0
P e r c e n t a g e o f P o o r P e o p l e
e r s e n t a s P e n d u d u k M i s k i n - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
> 3
Provinsi
2009 2010 2011 2012 Effort (2009-2012)
Jumlah % Jumlah %
Jumlah
%
Jumlah
%
Jumlah %
DKI Jakarta 323,20 3,62 312,18 3,48 363,42 3,75 363,20 3,69 + 45,00 + 0,07
Jawa Barat 4.983,60 11,96 4.773,72 11,27 4.648,63 10,65 4.477,53 10,09 - 506,07 - 1,87
Banten 788,10 7,64 758,16 7,16 690,49 6,32 652,80 5,85 - 135,30 - 1,79
Jawa Tengah 5.725,70 17,72 5.369,16 16,56 5.107,36 15,76 4.977,36 15,34 - 738,34 - 2,38
DI Yogyakarta 585,80 17,23 577,30 16,83 560,88 16,08 565,32 16,05 -20,48 - 1,18
Jawa Timur 6.022,60 16,68 5.529,30 15,26 5.356,21 14,23 4.960.540 13,08 - 951,62 - 3,28
Bali 181,70 5,13 174,93 4,88 166,23 4,20 168,78 4,18 - 12,92 - 0,95
Indonesia 32529,90 14,15 31023,39 13,33 30018,93 12,49 29132,42 11,96 - 3.397,48 - 2,19
Kontribusi Jatim dlm Penurunan Kemiskinan di Indonesia 32,74 % 32,17 % 30, 35 %
Sumber : BPS 2010 – 2012, diolah Jumlah dalam ribuan orang
< 1010 - 1516 - 2021 - 30
Percentage of Poor People
Persentase Penduduk Miskin---------------------------------
> 30
Tahun 2010 Tahun 2012
Banten
Jawa Barat Jawa Tengah
Jawa Timur DIY
DKI
Bali
Ʃ Penurunan Kemiskinan Jatim Ʃ Provinsi Yang Mengalami Penurunan Kemiskinan
*
NO URAIAN 2009 2010 2011 2012
1. Penduduk Usia Kerja 29.371.132 28.268.825 28.440.153 28.586.928
2. Angkatan Kerja : 20.338.568 19.527.051 19.761.886 19.901.558
Bekerja 19.305.056 18.698.108 18.940.340 19.081.995
Penganggur 1.033.512 828.943 821.546 819.563
3. Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) 5,08% 4,25% 4,16% 4,12%
4. Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) 69,25% 69,08% 69,49% 69,62%
5,084,25 4,16 4,12
0
2
4
6
2009 2010 2011 2012
Effort 4 tahun : - 0,96 %
Pebruari 2013, TPT Jawa Timur sebesar
4,00 % turun 0,12 %
PENURUNAN TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA (TPT)
70
70,5
71
71,5
72
72,5
73
2009 2010 2011 2012*)7
1,0
6
71
,62
72
,18
72
,54
Effort 4 tahun : 1,48 %
Sumber : BPS Jatim, Feb 2013
*) Angka Sangat Sementara
Uraian Thn. 2009 Thn. 2010 Thn. 2011 2012
IPM 71,06 71,62 72,18 72,54
a. Indeks Kesehatan 73,92 74,34 74,77 75,15
b. Indeks Pendidikan 74,53 74,98 75,33 75,73
c. Indeks Daya Beli 64,74 65,54 66,43 66,73
Peningkatan IPM
Provinsi 2009 2010 2011 2012
DKI Jaya 0,36 0,36 0,44 0,42
Jabar 0,36 0,36 0,44 0,41
Jateng 0,32 0,34 0,41 0,38
DIY 0,38 0,41 0,38 0,43
Jatim 0,33 0,34 0,37 0,36
Banten 0,37 0,42 0,37 0,39
Bali 0,31 0,37 0,40 0,43
INDONESIA 0,37 0,38 0,41 0,41
Pertumbuhan Ekonomi Tinggi yang diiringi dengan Penurunan tajam indeks Wiliamson mengindikasikan Pertumbuhan Inklusif
Penurunan Porsi pemanfaatan ekonomi pada 20 % kelas Atas memperjelas sasaran pemerataan perekonomian pada 80 % kelas menengah dan bawah (Maskin)
Pemerataan Pendapatan versi Bank Dunia
2009 2010 2011 Perubahan
20 % atas 42,55 41,81 40,34 - 2.21
40 % menengah 37,59 38,46 38,57 + 0,98
40% bawah 19,86 19,73 21,09 + 1,23 Sumber : BPS Prov. Jawa Timur
115,85115,14
112,53
110
111
112
113
114
115
116
117
2009 2010 2011
Jawa Timur
Gini Ratio Menurut Provinsi
Pengurangan Disparitas
Perbaikan Kinerja Lingkungan
No. Segmen Parameter Target (ppm)
Indeks Target
1 Hulu COD 18,48 14,58 Tercapai
BOD 5,99 5,26 Tercapai
2 Tengah COD 17,57 14,53 Tercapai
BOD 4,55 4,15 Tercapai
3 Hilir COD 19,51 19,01 Tercapai
BOD 4,87 4,32 Tercapai
Arboretrum - Batu
Pintu Air Jagir - Surabaya
Hilir Sungai Brantas – Surabaya
Permen PAN 9/2007 : 5 Indikator Kinerja Utama
Pemprov Jawa Timur : 5 Indikator Kinerja Utama
+ 1 Indikator Lingkungan Hidup
F Pro Growth
Pro Environment
Pro Job
Pro Poor
9 Sektor/Lap. Usaha
1. Pertanian 2. Pertambangan dan Penghasilan 3. Industri Pengolahan 4. Listrik, Gas, dan Air Bersih 5. Konstruksi 6. Perdagangan, Hotel &Restoran 7. Pengangkutan dan Komunikasi 8. Keuangan Persewaan & Jasa perusahaan 9. Jasa-jasa
Penghijauan Jl Provinsi Rehabilitasi lahan Kritis & Hutan Rakyat
Jalinkesra RTSM Bosda Madin Jamkesda, Ponkesda
Renovasi BLK Magang Sekolah Lapang Pert.
Granulator Cooper Lantai Jemur Mini feedmill RMU
Jamkrida Apex Bank Jatim & Linkage BRI Infrastruktur Wil (JlS,Puspa
Agro,Resi Gudang) Infrastruktur Desa(Jl,Pengairan,AB)
Kopwan Market Job Fair Pembangunan SMK RTLH (Rumah Tidak Layak Huni) Rumah Hijau
Pengendalian PencemaranKali Brantas, Bengawan Solo
1. Pertumbuhan Ekonomi
2. Penurunan TPT 3. Pengurangan
Kemiskinan 4. Peningkatan IPM 5. Penurunan
Disparitas 6. Penurunan
BOD/COD,Tingkat ke kritisan lahan, Luas tutupan hutan.
Kebijakan Ekonomi Jawa Timur (JATIMNOMIC) : Growth With Equity
Program Taktis Strategiis
Kesejahteraan Rakyat
Meningkat
Fokus 2014 1. KESRA 2. PERLUASAN LAP.KERJA 3. PENGUATAN EKONOMI PEREMPUAN 4. PENINGK. DAYA SAING
APBN :
1. Program Nasional
Pemberdayaan
Masyarakat
Dukungan APBD Prov
1. Jalinkesra (jml s/d
2012 : 263.913 RTSM
53,53% dr target
493.004 RTSM
2. RTSM Jompo & Cacat
13.007 RT
3. RTSM Jompo & Cacat
13.007 RT
4. Rp.5 M/Kab utk
Infrastruktur jalan.
5. Penanganan PSK
s/d Jan’ 2013
pelatihan & bantuan
stimulan 1.105 PSK
(sisa 6.022 PSK di 42
lokalisasi)
APBN :
1. K U R
Dukungan APBD Prov :
1. Dagulir 6% Rp.
612,617 M 14.449
debitur (s/d Feb 2012)
2. Penjaminan Kredit
melalui PT. Jamkrida
(modal disetor) Rp.150
M sdh melayani
17.248 UMKM,
menyerap Naker
51.744.
3. Linkage/APEX Bank
Jatim dg BPR (Bank
UMKM) di Jatim.
4. 8.506 Koperasi Wanita
+ Reward tambahan
Modal per tahun 1.000
5. 115 Kopkar
6. 450 Kopontren
7. 200 LMDH
APBN :
1. Beasiswa Miskin (2011) : SMA
Negeri/Swasta 176.447siswa
2. Jasmesmas 2011 (miskin quota
10.710.051 Rp.838.040.083.000
3. Raskin : Pagu Jatim 2011 :
554.367.960 kg 3.079.822 RTS
(100% terdistribusi, termasuk
raskin 13)
4. PKH (2011) : 21 Kab, 304 kec,
4.167 desa (281.742 RTSM)
Dukungan APBD Prov :
1. BOSDA MADIN 2012 : 291,2 M
Ula : Rp. 15.000/siswa/bln ;
wustho = 185.486 siswa Rp.
25.000/siswa/bln ;
pengasuh/ustad/guru madin &
swasta : 84.190 org Rp.
300.000/bln
2013 : 230 M Ula : 917.626
siswa ; wustho : 191.406 siswa ;
ustad & guru : 65.946 orang)
2. Bantuan Keuangan Siswa Miskin
(BOS SLTA)
2012 : 87,75 M 122.500 siswa
2013 : 60,7M 77.000 siswa
2. Rp 170 M/th utk Jamkesda Non
Quota
APBN :
1. Prog. Rumah Sangat
Murah
2. Kendaraan Angkutan
Umum Murah
3. Listrik Murah &
Hemat
4. Peningkatan
Kehidupan Nelayan
5. Peningkatan
Kehidupan Maskin
Perkotaan
Dukungan APBD Prov :
1. RTLH 2009-2013:
71.049 Rumah
2. Rusunawa tahun
2009-2012 : 9 Blok
(4,5 Twin Blok)
2013 : 10 Twin Blok
(960 ruangan)
KLASTER : 1 KLASTER : 2 KLASTER : 3 KLASTER : 4
POLA SINKRONISASI PROGRAM PRO RAKYAT PEMERINTAH PUSAT (APBN) DAN PEMERINTAH DAERAH (APBD)
Bantuan diberikan berupa : UANG TUNAI Rp. 150.000/bulan 20 Kg/bulan selama setahun per RTSM
Eksekusi Tahun 2010-2011 : 8.432 RTSM
29 Kab, 139 Kec, 938 Desa
Target Eksekusi Th 2012: 3.159 RTSM
Dana APBD Murni 2012 : 1.575 RTSM
29 Kab, 153 Kec, 537 Desa Dana P-APBD 2012 :
1.584 RTSM
Rencana Eksekusi Tahun 2013 : 4.884 RTSM 38 Kab/Kota
RTSM Non Produktif
Jumlah s/d 2012 : 312.098 RTSM 63,31% dari target 493.004 RTSM
RTSM Produktif Diberikan kepada Kepala dan/atau ART Produktif/Usia dewasa sampai dengan 65 Tahun berupa : Barang/Natura Produktif sebagai sumber alternatif pendapatan dan/atau sebagian hasilnya untuk konsumsi Rumah Tangga
Bantuan becak di Sampang Bantuan Kambing di Bojonegoro Bantuan Alsintan Pasca Panen Bantuan Mesin Jahit
BEBERAPA KONSEP
BP. CHAIRUL TANJUNG
4. Peran Sistem Logistik dalam perekonomian berbasis kepulauan 5. Sistem transportasi utk mobilisasi orang dan barang masih menjadi kendala
1. Konsep Peningkatan dan Pemerataan Kesejahteraan masyarakat Indonesia berlandaskan 3 dimensi : a. Tingkat Pendapatan Konsumsi & Kekayaan b. Demografi c. Geografi
2. Konsep Kesejahteraan Yg Merata Akan Menggerakkan Perekonomian 3. Peran serta UMKM : 99,9 % Perush. Indonesia adalah UMKM
menyerap 97,2 % Naker berkontribusi 57,6 % dari total GDP namun memiliki masalah/tantangan : akses pembiayaan utk pengembangan usaha ; rendahnya produktivitas ;
Secara garis besar, pada prinsipnya kami sepakat terhadap beberapa konsep dari
Bapak Chairul Tanjung, dan secara implementatif, kami akan sampaikan beberapa hal
yang telah dilakukan oleh Jawa Timur:
Nama Bank Suku Bunga Dasar Kredit (%)
Korporasi Ritel Mikro
PT BANK MANDIRI (PERSERO), Tbk 10,00 12,00 22,00
PT B (PERSERO), Tbk 9,75 11,50 19,25
PT BNI (PERSERO), Tbk 10,00 11,60 11,60
PT BTN (PERSERO), Tbk 10,00 10,25 17,75
PT BANK BUKOPIN, Tbk 10,54 12,96 13,40
PT BPD JABAR & BANTEN, Tbk 7,44 10,36 17,04 PT BPD DKI 9,75 11,35 17,00
PT BPD SUMSEL & BABEL 10,00 12,00 15,00
PT BANK ACEH 10,94 11,25 11,25
PT BPD SUMATERA BARAT 10,00 10,59 13,00
PT. BANK MUTIARA, Tbk. 12,00 12,50 22,00
PT BPD KALIMANTAN SELATAN 7,96 8,46 8,46
PT BPD SULSEL & SULBAR 12,66 13,41 12,98
BPD KALIMANTAN BARAT 9,81 9,81 9,81
Besaran Bunga (%) Keterangan
< 100 jt 4% jangka waktu 3 th
100 jt > 500 jt 6% jangka waktu 3 - 5 th
khusus
3%
utk stabilisasi pangan tk produsen, pembelian gabah & bhn pangan lainnya, pengemb. Lumbung pangan dll
Sumber : BI April 2013
DAGULIR
Untuk akses pembiayaan bagi UMKM di Jatim melaksanakan penyaluran Dana Bergulir
dengan sasaran (UMKMK) s/d Jan. 2013 sebesar Rp. 693,297 M kepada 13.645
debitur, menjaring UMKMK yang “feasible” tetapi tidak “bankable”, (Pergub 21/2012)
Bunga untuk Dagulir SANGAT RENDAH TRIGGER didukung lembaga Penjamin
“JAMKRIDA”
BANK LAIN
Akses pembiayaan bukan masalah bagi UMKM
Jatim, karena selain DAGULIR terdapat
dukungan dari Bank UMKM Jawa Timur
Terkait dengan perekonomian berbasis kepulauan, bagi Jawa Timur hal ini
merupakan peluang yg luar biasa, sebagaimana tabel dibawah:
Kinerja 2011
(Juta/Rp) 2012
(Juta/Rp) Pertumbuhan 2012
(%) TW I 2013 (juta/Rp)
Export Barang & Jasa 439.972.033,65 523.658.648,86 11,55 135.644.095,90
Luar Negeri 200.500.232,42 222.170.517,34 3,53 56.921.715,74
Antar Daerah 239.471.801,23 301.488.131,52 19,54 78.722.380,16
Import Barang & Jasa 405.395.087,44 473.206.853,34 9,82 126.365.630,52
Luar Negeri 196.640.749,51 234.573.606,94 12,62 61.706.385,53
Antar Daerah 208.754.337,92 238.633.246,40 7,23 64.659.244,99
Surplus/Minus + 34.576.946,21 + 50.451.795,52 14.063.135,17
Kantor Perwakilan Daerah (KPD) (Spionase & intelejen perdagangan) KALIMANTAN SELATAN
KALIMANTAN TIMUR KALIMANTAN BARAT SULAWESI TENGGARA SULAWESI UTARA SULAWESI TENGAH KALIMANTAN TENGAH MALUKU UTARA GORONTALO MALUKU KEPULAUAN RIAU RIAU, NTT & NTB
2012 (15 KPD)
DIRENCANAKAN DITAMBAH 9 KPD
TUGAS KPD
“ATASE PERDAGANGAN”
BAGI JAWA TIMUR
2013
Welcome
To The Great East Java
Terima Kasih ... 17
Top Related