7/23/2019 DocccccccccReferat Meniere Syndrome
1/18
Referat Meniere Syndrome
MENIERE SYNDROME
PENDAHULUAN
Keluhan yang sering diutarakan pasien salah satunya adalah pusing. Sebagai seorang dokter harus
dapat membedakan keluhan tersebut apakah rasa itu seperti berputar, nyeri kepala, mual, atau hanya
sekedar ketegangan otot. Bila pasien mengalami sensasi berputar, bisa terjadi perasaan tubuh
berputar terhadap lingkungan sekitarnya atau lingkungan sekitar yang berputar terhadap tubuh. Bila
salah satu gejala itu yang dikeluhkan maka itu yang dinamakan vertigo. Bila seseorang mengalami
vertigo ia tidak dapat mengendalikan sistem keseimbangan tubuhnya sendiri sehingga ia dapat tiba-
tiba jatuh dan merasakan mual dan kemudian muntah. Menurut penyebabnya vertigo dibagi menjadi
2 yaitu vertigo sentral dan perifer. ertigo sentral bila jaringan yang mengalami gangguan ada di
susunan saraf pusat, sedangkan vertigo perifer bila gangguannya berada di telinga bagian dalam, yaitu
pada kanalis semisirkularis, sakulus, atau utrikulus. Salah satu penyakit yang dapat menyebabkan
gangguan pada bagian tersebut adalah penyakit Meniere
!enyakit meniere merupakan salah satu masalah yang sulit dan merupakan tantangan yang besar bagi
dokter umum maupun spesialis "#". $ni dikarenakan masih belum pastinya etiologi dari penyakit
tersebut, sehingga pengobatan yang diberikan belum dapat maksimal. #al-hal tersebut
mengakibatkan banyaknya klinikus mengalami kebingungan dan hilangnya kasus pada saat
pengobatan.
$.2 "%&%'(
"ujuan penulisan referat ini selain untuk melengkapi syarat dan memenuhi tugas dalam menempuh
!rogram Studi !endidikan )okter Bagian $lmu !enyakit "#"-K* %niversitas "arumanagara yaitu
untuk mempelajari lebih dalam panyakit Meniere, terutama untuk penulis sendiri.
$.+ M'(''"
!enulisan referat ini diharapkan dapat membantu penulis dan pembaa sekalian dalam mempelajari
penyakit Meniere, sehingga dapat menjadi auan dalam mendiagnosa dan memberikan terapi yang
tepat pada pasien yang mempunyai gejala penyakit Meniere.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
II.1 EMBRIOLOGI TELINGA
7/23/2019 DocccccccccReferat Meniere Syndrome
2/18
"elinga luar dan tengah berasal dari alat brankial, sedangkan telinga dalam berasal dari plakoda
otika.
"/*$(0' *%'R
!inna 1aurikula berasal dari pinggir-pinggir elah brankial pertama dan arkus brankialis pertamadan kedua. *iang telinga berasal dari brankial pertama ektoderm. Membrana timpani me3akili
membran penutup elah tersebut. Selama satu stadium perkembangannya, liang telinga akhirnya
tertutup sama sekali oleh suatu sumbatan jaringan telinga tapi kemudian terbuka kembali.
"/*$(0' "/(0'#
Rongga telinga tengah berasal dari elah brankial pertama endoderm. Rongga berisi udara ini meluas
ke dalam resesus tubotimpanikus yang selanjutnya meluas di sekitar tulang-tulang dan saraf dari
telinga tengah dan meluas kurang lebih ke daerah mastoid. 4sikula berasal dari ra3an arkus
brankialis. 4tot-otot telinga tengah berasal dari otot-otot arkus brankialis. 4tot tensor timpani yang
melekat pada maleus, berasal dari arkus pertama dan dipersarafi oleh saraf trigeminus abang
mandibularis. 4tot stapedius berasal dari arkus kedua dipersarafi oleh suatu abang nervus fasialis.
"/*$(0' )'*'M
!lakoda otika ektoderm terletak pada permukaan lateral dari kepala embrio. !lakoda ini kemudian
tenggelam dan membentuk suatu lekukan otika dan akhirnya terkubur di ba3ah permukaan sebagai
vesikel otika. esikel auditorius membentuk suatu divertikulum yang terletak dekat terhadap tabung
saraf yang sedang berkembang dan kelak akan menjadi duktus endolimfatikus. esikel otika
kemudian berkerut membentuk suatu utrikulus superior dan sakulus inferior. )ari utrikulus
kemudian timbul tiga benjolan mirip gelang yang akan menjadi kanalis semisirkularis. Sakulus
kemudian membentuk duktus koklearis berbentuk spiral. Seara filogenetik, organ-organ akhir
khusus berasal dari neuromast yang tidak terlapisi yang berkembang dalam kanalis semisirkularis
untuk membentuk krista, dalam utrikulus dan sakulus membentuk makula, dan dalam koklea untuk
membentuk organ korti. 4rgan-organ akhir ini kemudian berhubungan dengan neuron-neuron
ganglion akustikofasialis.
II.2 ANATOMI TELINGA
"elinga dibagi menjadi telinga luar, telinga tengah , dan telinga dalam.
"/*$(0' *%'R
"elinga luar terdiri dari daun telinga dan liang telinga sampai membran timpani. )aun telinga terdiri
dari tulang ra3an elastin dan kulit. *iang telinga berbentuk huruf S, dengan rangka tulang ra3an
pada sepertiga bagian luar, sedangkan dua pertiga bagian dalam rangkanya terdiri dari tulang.!anjangnya kira-kira 2 5 - + m. !ada sepertiga bagian luar kulit liang telinga terdapat banyak
7/23/2019 DocccccccccReferat Meniere Syndrome
3/18
kelenjar serumen 1modifikasi kelenjar keringat dan rambut. Kelenjar keringat terdapat pada seluruh
kulit liang telinga. !ada duapertiga bagian dalam hanya sedikit ditemukan kelenjar serumen. Kulit
pada bagian ini sangat erat melekat ke tulang dengan lapisan subkutan yang padat membentuk
perios.2,+
"/*$(0' "/(0'#
"elinga tengah berbentuk kubus dengan batas-batas 6
- *uar 6 membran timpani
- )epan 6 tuba eustahius
- Ba3ah 6 vena jugularis 1bulbus jugularis
- Belakang 6 aditus ad antrum, kanalis fasialis pars vertikalis
- 'tas 6 tegmen timpani 1meningen7otak
- )alam 6berturut-turut dari atas ke ba3ah kanalis semisirkularis hori8ontal, kanalis fasialis, tingkap
lonjong 1oval 3indo3, tingkap bundar 1round 3indo3 dan promontorium.2
Membrana timpani berbentuk bundar dan ekung bila dilihat dari arah liang telinga dan terlihat oblik
terhadap sumbu liang telinga. Bagian atas disebut pars flaksida 1membran Shrapnell, sedangkan
bagian ba3ah pars tensa 1membran propria. !ars flaksida hanya berlapis dua, yaitu bagian luar ialah
lanjutan epitel kulit liang telinga dan bagian dalam dilapisi oleh sel kubus bersilia, seperti epitel
mukosa saluran napas. !ars tensa mempunyai satu lapis lagi di tengah, yaitu lapisan yang terdiri dari
serat kolagen dan sedikit serat elastin yang berjalan seara radier di bagian luar dan sirkuler di bagian
dalam. Membran timpani dibagi dalam 9 kuadran, dengan menarik garis searah dengan prosesus
longus maleus dan garis yang tegak lurus pada garis itu di umbo, sehingga didapatkan bagian atas-
depan, atas-belakang, ba3ah-depan serta ba3ah-belakang. "ulang pendengaran di dalam telinga
tengah saling berhubungan. !rosesus longus maleus melekat pada membran timpani, maleus melekat
pada inkus, dan inkus melekat pada stapes. Stapes melekat pada tingkap lonjong yang berhubungan
dengan koklea. #ubungan antar tulang merupakan persendian. !ada pars flaksida terdapat daerah
yang disebut atik. )i tempat ini terdapat aditus ad antrum, yaitu lubang yang menghubungkan telinga
tengah dan antrum mastoid. "uba eustahius termasuk dalam telinga tengah yang menghubungkan
daerah nasofaring dengan telinga tengah.2
"/*$(0' )'*'M
"elinga dalam terdiri dari koklea 1rumah siput yang berupa dua setengah lingkaran dan vestibuler
yang terdiri dari + buah kanalis semi sirkularis.
!ada irisan melintang koklea tampak skala vestibuli sebelah atas, skala timpani di sebelah ba3ah danskala media 1duktus koklearis di antaranya. Skala vestibuli dan skala timpani berisi perilimfa,
7/23/2019 DocccccccccReferat Meniere Syndrome
4/18
sedangkan skala media berisi endolimfa. $on dan garam yang terdapat di perilimfa berbeda dengan
endolimfa. )asar skala vestibuli disebut sebagai membran vestibuli 1membran Reissner sedangkan
dasar skala media adalah membran basalis. !ada membran ini terletak membran orti. !ada skala
media terdapat bagian yang berbentuk lidah yang disebut membran tektoria, dan pada membranbasal melekat sel rambut yang terdiri dari sel rambut dalam, sel rambut luar dan kanalis orti, yang
membentuk organ orti. %jung atau punak koklea disebut helikotrema, menghubungkan perilimfa
skala timpani dengan skala vestibuli.
Bagian vestibulum telinga dalam dibentuk oleh sakulus, utrikulus, dan kanalis semisirkularis.
%trikulus berhubungan dengan sakulus melalui suatu duktus sempit yang juga merupakan saluran
menuju sakus endolimfatikus. %trikulus dan sakulus mengandung makula yang diliputi oleh sel-sel
rambut. Menutupi sel rambut ini adalah suatu lapisan gelatinosa yang ditembus silia, yang disebut
kupula, dan pada lapisan ini terdapat pula otolit yang berat jenisnya lebih berat daripada endolimfe.
Kanalis semisirkularis saling berhubungan seara tidak lengkap dan membentuk lingkaran yang tidak
lengkap. Masing-masing kanalis mempunyai suatu ujung yang melebar membentuk ampula dan
mengandung sel-sel rambut krista.2,+
I1.3 FISIOLOGI PENDENGARAN
0etaran suara pertama kali ditangkap oleh daun telinga dan dihantarkan melalui liang telinga dan
diteruskan ke membrana timpani dan diteruskan ke telinga tengah melalui rangkaian tulang-tulang
pendengaran yang akan mengamplifikasi getaran melalui daya ungkit tulang pendengaran dan
perkalian perbandingan luas membrana timpani dan tingkap lonjong. /nergi getar yang telah
diamplifikasi ini akan diteruskan ke stapes yang menggerakan tingkap lonjong sehingga perilimfa
pada pada skala vestibule bergerak. 0etaran diteruskan melalui membran Reissner yang mendorong
endolimfa, sehingga akan menimbulkan gerak relatif antara membrane basilaris dan membrane
tektoria. !roses ini merupakan rangsang mekanik yang menyebabkan terjadinya defleksi stereosilia
sel-sel rambut, sehingga kanal ion terbuka dan terjadi penglepasan ion bermuatan listrik dari badan
sel. Keadaan ini menimbulkan proses depolarisasi sel rambut, sehingga melepaskan neurotransmitter
ke dalam sinapsis yang akan menimbulkan potensial aksi pada saraf auditorius.
Serabut-serabut saraf koklearis berjalan menuju inti koklearis dorsalis dan ventralis. Sebagian besar
serabut dari inti melintasi garis tengah dan berjalan naik menuju kolikulus inferior kontralateral,
namun sebagian serabut tetap berjalan ipsilateral. !enyilangan selanjutnya terjadi pada inti
lemniskus lateralis dan kolikulus inferior. )ari kolikulus inferior , jaras pendengaran berlanjut ke
korpus genikulatum dan kemudian ke korteks pendengaran pada lobus temporalis 1area +:-9;.2,+
II.4 FISIOLOGI KESEIMBANGANKeseimbangan dan orientasi tubuh seseorang terhadap lingkungan di sekitarnya tergantung pada
7/23/2019 DocccccccccReferat Meniere Syndrome
5/18
input sensorik dari reseptor vestibuler di labirin, organ visual dan propioseptif. 0abungan informasi
ketiga reseptor sensorik tersebut akan diolah di SS!, sehingga menggambarkan keadaan posisi tubuh
pada saat itu.
*abirin terdiri dari labirin statis yaitu utrikulus dan sakulus yang merupakan pelebaran labirinmembrane yang terdapat dalam vestibulum labirin tulang. !ada tiap pelebarannya terdapat makula
utrikulus yang di dalamnya terdapat sel-sel reseptor keseimbangan. *abirin kinetik terdiri dari tiga
kanalis semisirkularis dimana pada tiap kanalis terdapat pelebaran yang berhubungan dengan
utrikulus, disebut ampula. )i dalamnya terdapat Krista ampularis yang terdiri dari sel-sel reseptor
keseimbangan dan seluruhnya tertutup oleh suatu substansi gelatin yang disebut kupula.
0erakan atau perubahan kepala dan tubuh akan menimbulkan perpindahan airan endolimfa di
labirin dan selanjutnya silia sel rambut akan menekuk. "ekukan silia akan menyebabkan
permeabilitas membran sel berubah, sehingga ion kalsium akan masuk ke dalam sel yang
menyebabkan terjadinya proses depolarisasi dan akan merangsang penglepasan neurotransmitter
eksitator yang selanjutnya akan meneruskan impuls sensoris melalui saraf aferen ke pusat
keseimbangan di otak. Se3aktu berkas silia terdorong ke arah berla3anan, maka terjadi
hiperpolarisasi.
4rgan vestibuler berfungsi sebagai transduser yang mengubah energi mekanik akibat rangsangan
otolit dan gerakan endolimfa di dalam kanalis semisirkularis menjadi energi biolistrik, sehingga dapat
memberi informasi mengenai perubahan posisi tubuh akibat perepatan linier atau perepatan sudut.
)engan demikian dapat memberi informasi mengenai semua gerak tubuh yang berlangsung.
Sistem vestibuler berhubungan dengan sistem tubuh yang lain, sehingga kelainannya dapat
menimbulkan gejala pada system tubuh bersangkutan. 0ejala yang timbul dapat berupa vertigo, rasa
mual dan muntah. !ada jantung berupa bradikardi dan pada kulit reaksinya berkeringat dingin.2
II.5 DEFINISI
!enyakit Meniere pertama kali dijelaskan oleh seorang ahli dari !eranis bernama !rospere Meniere
dalam sebuah artikel yang diterbitkannya pada tahun
II.6 EPIDEMIOLOGI
)ari penelitian yang dilakukan didapat data sekitar 2;; kasus dari ;;.;;; orang di dunia menderita
penyakit Meniere. Kebanyakan penderita adalah yang berumur 9; tahun keatas dan tidak adaperbedaan yang berarti antara antara jumlah penderita pria dan 3anita. !revalensi penyakit Meniere
7/23/2019 DocccccccccReferat Meniere Syndrome
6/18
di beberapa negara berbeda-beda, di 'merika terdapat 2< penderita dari ;;.;;; penduduk, di
&epang terdapat += penderita dari ;;.;;; penduduk, dan < penderita dari ;;.;;; penduduk
terdapat di $talia.=
II.7 ETIOLOGI
!enyebab pasti dari penyakit Meniere sampai sekarang belum diketahui seara pasti, banyak ahli
mempunyai pendapat yang berbeda. Sampai saat ini dianggap penyebab dari penyakit ini disebabkan
karena adanya gangguan dalam fisiologi sistem endolimfe yang dikenal dengan hidrops endolimfe,
yaitu suatu keadaan dimana jumlah airan endolimfe mendadak meningkat sehingga mengakibakan
dilatasi dari skala media, sakulus, dan utrikulus. "etapi, penyebab hidrops endolimfe sampai saat ini
belum dapat dipastikan.2 'da beberapa anggapan mengenai penyebab terjadinya hidrops, antara
lain 6
. Meningkatnya tekanan hidrostatik pada ujung arteri 2
2. Berkurangnya tekanan osmotik di dalam kapiler2
+. Meningkatnya tekanan osmotik ruang ekstrakapiler2
9. &alan keluar sakus endolimfatikus tersumbat, sehingga terjadi penimbunan endolimfa2
>. $nfeksi telinga tengah?
=. $nfeksi traktus respiratorius bagian atas?
?. "rauma kepala?
7/23/2019 DocccccccccReferat Meniere Syndrome
7/18
. Sakus endolimfatikus mungkin menjadi organ target dari mediator yang dilepaskan pada saat tubuh
mengadakan reaksi terhadap makanan tertentu.
2. Kompleks antigen-antibodi mungkin menggangu dari kemampuan filtrasi dari sakus
endolimfatikus+. 'da hubungan antara alergi dan infeksi virus yang menyebabkan hidrops dari sakus
endolimfatikus.
@ "rauma kepala.
åan parut akibat trauma pada telinga dalam dianggap dapat menggangu aliran hidrodinamik
dari endolimfatikus. 'nggapan ini diperkuat dengan adanya pasien Meniere yang mempunyai ri3ayat
fraktur tulang temporal.
A penderita penyakit Meniere didapatkan juga penyakit autoimun terhadap tiroid. Selain itu
Rukenstein pada tahun 2;;2 juga mendapatkan pada sekitar 9; A pasien penderita penyakit
Meniere didapatkan hasil yang positif pada pemeriksaan autoimun darah seperti Rheumatoid fator,
'ntibodi antiphospholipid dan 'nti Sjoegren.:
II.8 PATOFISIOLOGI
!ada pemeriksaan histopatologi tulang temporal didapatkan pelebaran dan perubahan pada
morfologi pada membran Meissner. "erdapat penonjolan ke dalam skala vestibuli, terutama di daerah
apeks koklea, helikotrema. Sakulus juga mengalami pelebaran yang dapat menekan utrikulus. !ada
a3alnya pelebaran skala media dimulai dari apeks koklea, kemudian dapat meluas mengenai bagian
tengah dan basal koklea2
Seara patologis, penyakit Meniere disebabkan oleh pembengkakan pada kompartemen endolimfatik,
bila proses ini berlanjut dapat terjadi ruptur membran Reissner sehingga endolimfe berampur
dengan perilimfe. #al ini meyebabkan gangguan pendengaran sementara yang kembali pulih setelah
membrana kembali menutup dan airan endolimfe dan perilimfe kembali normal. #al ini yang
menyebabkan terjadinya ketulian yang dapat sembuh bila tidak terjadinya serangan
"erjadinya *o3 tone #earing *oss pada gejala a3al yang reversibel disebabkan oleh distorsi yangbesar pada daerah yang luas dari membrana basiler pada saat duktus koklear membesar ke arah skala
7/23/2019 DocccccccccReferat Meniere Syndrome
8/18
vestibuli dan skala timpani.;
Mekanisme terjadinya serangan yang tiba-tiba dari vertigo kemungkinan disebabkan terjadinya
penonjolan-penonjolan keluar dari labirin membranasea pada kanal ampula. !enonjolan kanal
ampula seara mekanis akan memberikan gangguan terhadap krista.;"initus dan perasaan penuh di dalam telinga pada saat serangan mungkin disebabkan tingginya
tekanan endolimfatikus.2
II.9 GEJALA KLINIS
Sifat yang khas pada penyakit Meniere adalah terdapatnya periode aktif7serangan yang bervariasi
lamanya yang diselingi dengan periode remisi yang lebih panjang dan juga bervariasi lamanya. !ola
serangan dan remisi pada individu tidak dapat diramalkan, 3alaupun gejala berkurang setelah
beberapa tahun.+ !ada saat serangan biasanya terdapat trias Meniere yaitu vertigo, tinitus, dan
gangguan pendengaran2
Biasanya terdapat adanya suatu periode rasa penuh atau tertekan pada telinga yang dirasakan
penderita selama berjam-jam, berhari-hari, atau berminggu-minggu. (amun sensasi ini terlupakan
karena adanya serangan vertigo yang hebat yang timbul tiba-tiba disertai mual dan muntah. "erdapat
adanya kurang pendengaran yang hampir tidak dirasakan pada telinga yang bersangkutan karena
genuruh tinitus yang timbul bersamaan dengan vertigo. /pisode a3al biasanya berlangsung selama 2-
9 jam, setelah itu vertigo mereda, meskipun pusing 1di88iness pada gerakan kepala menetap selama
beberapa jam. !endengaran membaik dan titnitus berkurang, tetapi tidak menghilang dengan
redanya vertigo.
Kemudian ada periode bebas vertigo. Selama periode ini penderita mungkin hanya merasakan tinitus
yang bergemuruh. 0ejala-gejala ini kemudian diselingi oleh episode vertigo spontan lain yang mirip
dengan yang pertama dengan derajat yang lebih ringan. rekuensi serangan ini bervariasi, tetapi
biasanya timbul sebanyak satu atau dua kali dalam seminggu, atau sekurang-kurangnya satu kali
dalam satu bulan. !ada kasus-kasus berat dapat timbul serangan setiap hari.
Biasanya setelah periode tersebut, yang dapat berlangsung beberapa minggu, terjadi remisi spontan
atau akibat pengobatan, yang pada 3aktu itu gejala hilang sama sekali, keuali gangguan pada
pendengaran pada telinga yang bersangkutan. (amun fase remisi tersebut ternyata tidak permanen,
dapat terjadi pengulangan fase akut seperti sebelumnya yang timbul dalam beberapa bulan.
Sementara pola aktif dan remisi berjalan, gejala pada periode akut melemah oleh karena hilangnya
sera bertahap kemampuan organ akhir dalam memberikan respon akibat degenerasi elemen-elemen
sensorik.
ariasi dalam simtomatologi telah di uraikan dan kadang-kadang dapat ditemukan. Sindrom
*ermoyes merupakan satu ontoh dimana gangguan pendengaran terjadi berbulan-bulan ataubertahun-tahun sebelum timbulnya serangan vertigo pertama.+
7/23/2019 DocccccccccReferat Meniere Syndrome
9/18
PEMERIKSAAN PENYAKIT MENIERE
"idak ada tes definitive untuk memeriksa penyakit meniere. 'da beberapa penyakit dan kondisi yang
memiliki gejala yang sama dengan penyakit meniere. !enyakit meniere tidak dapat didiagnosa hanya
dari gejala yang ada. Berbagai kemungkinan harus dapat dibedakan dengan penyakit lain. Ketikadokter mengeliminasi penyakit lain dari gejala yang ada, maka dari situ baru penyakit meniere
ditegakkan. 2
"es yang mendukung untuk pemeriksaan penyakit meniere yaitu 6 9
. "es pendengaran 1 tes penala
!ada tes penala didapatkan kesan tuli sensorineural pada penyakit meniere
2. "es gliserin
!asien diberikan minum gliserin ,2 ml7kgBB setelah diperiksa tes kalori dan audiogram. Setelah 2
jam diperiksa kembali dan dibandingkan. !erbedaan bermakna menunjukkan adanya hydrops
endolimfe.
+. 'udiogram
#asil audiogram pada penyakit meniere didapatkan tuli sensorineural, terutama nada rendah dan
selanjutnya dapat ditemukan rekrutmen.
9. "es kalori
"es ini dilakukan untuk menilai fungsi keseimbangan, Setiap telinga dites seara terpisah, !ada
telinga masing masing disemprotkan seara bergantian air dingin dan air hangat. Setelah beberapa
saat akan timbul nistagmus yang arahnya berla3anan dengan arah semprotan. =
"es ini ukup berarti dengan kepekaan =;A 1blak-:
7/23/2019 DocccccccccReferat Meniere Syndrome
10/18
DASAR DIAGNOSIS PENYAKIT MENIERE
)iagnosis penyakit meniere ditegakkan berdasarkan kombinasi dari gejala yang ada, tes pendengaran
dimana terdapat gangguan pendengaran setelah serangan yang berangsur-angsur membaik lagi, serta
setelah pengeliminasian dari penyakit lain. +)iagnosis dipermudah dengan dibakukan kriteria diagnosis yaitu 6
. ertigo hilang timbul
2. luktuasi gangguan pendengaran berupa tuli saraf
+. Menyingkirkan kemungkinan penyebab dari sentral
Bila gejala khas dari penyakit meniere pada anamnesis ditemukan maka diagnosis penyakit meniere
dapat ditegakkan.
!emeriksaan fisik hanya diperlukan untuk menguatkan diagnosis penyakit ini. Bila dalam anamnesis
terdapat ri3ayat fluktuasi pendengaran, sedangkan pada pemeriksaan terdapat tuli saraf, maka kita
sudah dapat mendiagnosa penyakit meniere. Sebab tidak ada penyakit lain yang bisa menyebabkan
perbaikan dalam tuli saraf, keuali pada penyakit meniere. )alam hal yang meragukan kita dapat
membuktikan adanya hydrops dengan tes gliserin. Selain itu tes gliserin ini berguna untuk
menentukan prognosis tindakan operatif pada pembuatan C shunt C. Bila terdapat hydrops, maka
operasi diduga akan berhasil dengan baik.
DIAGNOSIS BANDING
. "umor nervus akustikus
ertigo sebagai gejala dini dari meningioma, sh3annoma dan lain lain. Sh3annoma atau
neurinoma akustikus mula timbul dengan tuli perspektif unilateral yang progresif. !ada tahap dini
terdapat vertigo. Kalau tumor itu menjalar dan merusak meatus akustikus interna, maka
hemihipestesia fasialis dengan reflek kornea yang menurun atau lenyap dapat detemukan bersama
adanya hemiparesis fasialis ringan akibat terlibatnya nervus trigeminus 7 ganglkion gasseri dan
nervus faialis. !emeriksaan kalorik dan audiogram sudah dapat memperlihatkan kerusakan
disusunan vestibularis dan auditorik sesisi. !erjalanan penyakitnya sangat lambat. :
2. *abirintitis
*abirintitis disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus. *abirintitis bakteri merupakan komplikasi dari
mastoiditis, otitis media atau meningitis. Sedangkan pada labirinitis virus berkembang dalam
perjalanan penyakit parotis epidemika dan rubeola. !ada labirinitis virus daya pendengaran normal
atau sedikit terganggu. Sedangkan pada labirintitis bakteri dijumpai adanya tuli berat. )emam, sakit
kepala dan nyeri di dalam telinga tidak selamanya ada. :
+. (euritis vestibularis
7/23/2019 DocccccccccReferat Meniere Syndrome
11/18
!enyakit ini timbul seara mendadak dengan serangan vertigo berat diiringi mual dan muntah.
(istagmus spontan menyertai serangan vertigo ini. Komponen epat mengarah ke sisi yang normal.
!ada tes kalorik ditemukan paresis vestibular unilateral. "etapi yang membedakan dengan penyakit
meniere yaitu pada penyakit ini pendengaran tidak terganggu. )an dengan atau tanpa pengobatanserangan vertigo dapat hilang sama sekali dalam beberapa minggu atau dengan gejala sisa berupa
vertigo posisional yang berlangsung sejenak dan bangkit sekali sekali saja. :
9. ertigo posisionil benigna
ertigo benigna dikenal juga sebagai vertigo barany. Sindrome vestibuler ini paling umum, dan
dijuluki posisional karena vertigonya timbul kalau kepala berputar kekanan atau ke kiri. #al ini
terjadi jika kepala menoleh ke kanan atau ke kiri dan jika merebahkan badan untuk berbaring atau
berbalik ke samping 3aktu berbaring. :
PENGOBATAN PENYAKIT MENIERE
Selama masa serangan, pasien dianjurkan untuk berbaring pada tempat datar. Menggerakkan
anggota badan sesedikit mungkin, dengan mata terbuka dan melihat suatu fokus tempat seara tetap.
#al ini dapat membantu untuk mengurangi perasaan berputar. "etaplah pada posisi ini sampai
serangan vertigo hilang, kemudian bangun seara perlahan lahan. Setelah serangan pasien merasa
sangat kelelahan dan buth tidur untuk beberapa jam. +
&ika perasaan mual dan berputar tetap munul dalam jangka 3aktu lebih dari 29 jam, maka yang
dilakukan pertama adalah pemberian obat obat simtomatik, seperti sedative, dan bila terdapat mual
dapat diberikan anti muntah. Setelah diagnosis telah ditemukan, baru diobati penyebabnya.
%ntuk mengurangi tekanan hydrops endolimfa, maka diberikan obat obatan vasodilator. "ekanan
endolimfa juga dapat dikurangi dengan ara disalurkan ketempat lain dengan jalan operasi, yaitu
dengan membuat shunt.
%ntuk memperkuat saraf pada penyakit meniere, dapat diberikan obat- obatan neurotonik dan obat
obatan anti iskemik.
Rehabilitasi penting diberikan, sebab dengan melatih system vestibuler, terapi ini sangat menolong.
Kadang kadang vertigo dapat diatasi dengan latihan teratur dan baik. 4rang oramng yang kerena
profesinya menderita vertigo servikal dapat diatasi dengan latihan yang intensif, sehingga gejala yang
timbul tidak lagi menggangu pekerjaan sehari harinya. Misalnya pada pilot, pemain sirkus, dan
olahraga3an.
4bat obat yang sering digunakan selama serangan berlangsung 6
. )iuretik
@ "riamterine#arus diberikan seara kombinasi dengan asam folat pada 3anita hamil, karena triamterine bersifat
7/23/2019 DocccccccccReferat Meniere Syndrome
12/18
sebagai antagonis folat. !emakaian dalam jangka panjang dapat menyebakan batu ginjal. +
@ 'miloride
@ 'eta8olamide
@ urosemideurosemide dapat diberikan bila terdapat alergi pada pemakaian obat obat di atas. )osis yang
digunakan dalam pemakaian obat ini harus keil, karena obat ini sedikit bersifat ototoksik. +
2. 4bat supresi vestibular
@ Klona8epam, diberikan ;,> mg 2 kali sehari 7 sebanyak yang dibutuhkan
@ *ora8epam, diberikan ;,> mg 2 kali sehari 7 sebanyak yang dibutuhkan
@ )ia8epam, diberikam 2 mg 2 kali sehari 7 sebanyak yang dibutuhkan
@ Meli8ine, diberikan 2,> -2> mg +-9 kali sehari
+. Kalsium hanel bloker
@ erapamil, berikan 2; -29; mg sehari
@ (imodipine
@ lunari8ine
9. Steroid
@ )eDamethasone
@ !rednisone
@ methylprednisolon
>. imunosupresan
@ methotreDate
@ Steroid
@ /nbrel
MANAJEMEN OPERASI PADA PENYAKIT MENIERE
Meskipun etiologi dari penyakit meniere belum diketahui seara pasti, penemuan histopatologi
berupa hydrops pada saluran endilomfe ditemukan seara konsisten. #ydrops diduga berasal dari
proses rusaknya fungsi resorpsi dari saus endolimfatikus. 9
!ada beberapa pasien, penyakit meniere tidak dapat diobati hanya dengan medikantosa, dan
pembedahan harus dipertimbangkan. 9
Beberapa kriteria pasti untuk pembedahan harus dibuat. !endengaran harus baik pada telinga yangberla3anan dan tidak ditemukan ataksia. #arus ada data data objektif dari penyakit telinga dalam
7/23/2019 DocccccccccReferat Meniere Syndrome
13/18
unilateral, meliputi hilang pendengaran sensorineural, biasanya lebih berat pada frekuensi rendah.
!ada pemeriksaan /(0 menunjukkan penurunan respon vestibularis di telinga yang bergejala pada
>; A kasus, dan kadang kadang terdapat peningkatan potensial akhir pada elektroohleograf.
#arus ada fungsi keseimbangan yang baik dan tidak ada gejala penyakit menyertai yang berat, sepertidisabilitas. !embedahan dikontraindikasikan pada penyakit meniere dengan telinga pendengaran
satu satunya, dan pada penyakit meniere yang menyerang telinga bilateral. >
!enting untuk diketahui, bah3a pembedahan yang ideal sebisa mungkin harus seminimal mungkin
untuk melakukan teknik teknik infasif. Membutuhkan tidak lebih dari anastesi lokal, diyakini bisa
menyebabkan penurunan respon vestibular yang menyeluruh, dan memelihara pendengaran dengan
meminimalkan angka kesakitan pasien. >
"eknik teknik pembedahan pada penyakit meniere 6
. !erfusi telinga dalam dengan gentamiin
!rosedur pengobatan bedah ini adalah yang paling tidak invasive pada pengobatan penyakit meniere.
"ujuan prosedur operasi adalah untuk mengobati telinga yang bergejala dengan obat vestibulotoksik
untuk menghasilkan defiit vestibular menyeluruh selama meminimalisasi hilang pendengaran.
Keuntungan dari pemberian obat seara langsung pada telinga dalam adalah 6
@ !enyakit telinga diobati seara langsung tanpa mempengaruhi fungsi sistemik tubuh
@ Menegah efek samping sistemik
@ Konsentrasi tinggi obat pada pengobatan telinga dalam dapat diperoleh
#al hal yang diperlukan pada prosedur meliputi anastesi telinga dengan suntikan, yang setelahnya
dilanjutkan dengan myringotomy vertial le3at membran timpani. "elinga tengah diamati dengan
endoskopi untuk menentukan apakah ada obstruksi membrane diatas kokhlea. &ika terdapat
membrane maka harus diambil terlebih dahulu. "abung ventilasi dimasukkan kedalam
tympanostomy, dan obat dimasukkan le3at tabung ventilasi kedalam kokhlea sampai terdapat
tahanan. >
"ujuan pengobatan ini adalah untuk memperoleh penurunan ;;A dari respon vestibuler terhadap
tes kalori /(0 tes tanpa menyebabkan hilangnya pendengaran. *ama pengobatan biasanya 2 +
minggu. Selama masa pengobatan, jika fungsi pendengaran menurun, sedangkan fungsi
keseimbangan masih ada, pengobatan dihentikan selama minggu dan steroid direkomendasikan
untuk menyelamatkan pendengaran. Kemudian pasien dievaluasi ulang satu minggu kemudian, dan
terapi diteruskan bila terdapat peningkatan pendengaran. &ika penurunan fungsi vestibularis
terhadap tes kalori telah menapai ;;A, maka pengobatan dapat dihentikan. >
2. estibular (euretomy
&ika keluhan vertigo tetap munul pada penyakit meniere unilateral, 3alaupun telah dijalankan satuatau lebih tindakan dengan perfusi gentamiin pada telinga dalam, maka dapat dipilih alternative
7/23/2019 DocccccccccReferat Meniere Syndrome
14/18
proses pembedahan yang lain. %ntuk pendengaran yang lebih dari
!ertama kali digambarkan dengan metode retrolabirin pada tahun :?:, kombinasi retrolabirindengan retrosigmoid vestibular neurektomi adalah suatu evolusi teknik dan metode yang disukai.
!ada prosedur ini, setelah insisi kulit post auriula dibuat, dilakukan sedikit mastoidektomi, dan sinus
venosus lateralis dikerangkakan dalam jalannya menuju mastoid. osa posterior di tembus le3at
insisi dural yang dibuat di belakang sinus venosus lateralis. Setelah airan spinal dilepaskan dan
arahnoid terbuka, maka nervus vestibuloohlearis dapat terlihat le3at sudut erebellopontine. !ada
nervus ini, terdapat elah diantara nervus ohlearis dan nervus vestibularis. 'hli bedah harus
menggunakan alat pembesar dengan resolusi tinggi untuk melihat pembagian antara kedua nervus
itu. (ervus vestibularis biasanya terdapat pada fosa posterior. Kadang kadang pembagian tidak
dapat diidentifikasi, dan bibir posterior dari kanalis auditorius internus harus dibor untuk lebih
melihat elah antara nervus vestibularis dan nervus ohlearis. >
!enting untuk diketahui, bah3a kebanyakan pasien dengan vestibular neuretomy mempunyai
kehilangan pendengaran yang signifikan sebelum proses pembedahan. )an sangat sedikit komplain
yang didapatkan untuk kasus kehilangan pendengaran yang munul paska operasi. Seara umum
pasien merasa senang terbebas dari gejala vertigo. "initus dan tekanan yang terus menerus tidak
menjadi masalah utama, dan kebanyakan pasien dapat menjalani hidup dengan normal.
Seara umum, fossa posterior vestibular neuretomy relatif aman dan mempunyai prosedur yang
efektif baik. Seara pengalaman pembedahan didapatkan tingkat keberhasilan yang tinggi 1:+A
dalam mengobati serangan vertigo. >
+. *abyrinthetomy
Ketika pendengaran kurang dari
7/23/2019 DocccccccccReferat Meniere Syndrome
15/18
)'"'R !%S"'K'
. Boies *R, 'dams 0*, higler !'. Buku 'jar penyakit "#" 1B4$/S undamentals of 4tolaryngology.
/disi =. &akarta6 !enerbit Buku kedokteran /0F.::?.2. Soepardi /', $skandar (, Bashiruddin &, Restuti R). Buku 'jar $lmu Kesehatan "elinga #idung
"enggorok Kepala G *eher. /disi keenam. &akarta6 Balai !enerbit K %$. 2;;?
+. B'**/(0/R
9. #earing System HonlineI. 2;;= 4tober < J available
fromhttp677jaapa.om7issues7j2;;=;>;7sreen7menieres;>;=algo.gif
>. 'nonim. Menieres )isease HonlineI. 2;;? )eember 2 J available
from http677en.3ikipedia.org73iki7MAF+A':niAF+A'
7/23/2019 DocccccccccReferat Meniere Syndrome
16/18
Home Gangguan TelingaPenyakit Telinga Hidung dan Tenggorokan Penyakit Meniere
Penyakit Meniere
Gangguan Telinga,Penyakit Telinga Hidung dan Tenggorokan
Penyakit Meniereadalah suatu penyakit yang ditandai oleh serangan berulang
vertigo (perasaan berputar), tuli dan tinnitus (telinga berdenging).
PE!E"#"
Penyebabnya tidak diketahui.
GE$#%#
Ge&alanya berupa seangan vertigo, mual dan muntah mendadak, yang
berlangsung selama '* &am dan kemudian menghilang se+ara perlahan.
e+ara periodik, penderita merasakan telinganya penuh atau merasakan adanya
tekanan di dalam telinga.
Pendengaran di telinga yang terkena ber-uktuasi (kadang &elas, kadang kurang)
tetapi semakin lama semakin memburuk.
Tinnitus bisa menetap atau hilangtimbul dan semakin memburuk sebelum,
setelah maupun selama serangan vertigo.
Pada kebanyakan penderita, penyakit ini hanya menyerang telinga dan pada/01 penderita, penyakit ini menyerang kedua telinga.
http://www.terapisehat.com/http://www.terapisehat.com/search/label/Gangguan%20Telinga?&max-results=8http://www.terapisehat.com/search/label/Penyakit%20Telinga%20Hidung%20dan%20Tenggorokan?&max-results=8http://www.terapisehat.com/search/label/Penyakit%20Telinga%20Hidung%20dan%20Tenggorokan?&max-results=8http://www.terapisehat.com/2010/10/penyakit-meniere.htmlhttp://www.terapisehat.com/search/label/Gangguan%20Telingahttp://www.terapisehat.com/search/label/Penyakit%20Telinga%20Hidung%20dan%20Tenggorokanhttp://www.merck.com/mmhe/sec19/ch220/ch220i.htmlhttp://www.terapisehat.com/http://www.terapisehat.com/search/label/Gangguan%20Telinga?&max-results=8http://www.terapisehat.com/search/label/Penyakit%20Telinga%20Hidung%20dan%20Tenggorokan?&max-results=8http://www.terapisehat.com/2010/10/penyakit-meniere.htmlhttp://www.terapisehat.com/search/label/Gangguan%20Telingahttp://www.terapisehat.com/search/label/Penyakit%20Telinga%20Hidung%20dan%20Tenggorokanhttp://www.merck.com/mmhe/sec19/ch220/ch220i.html7/23/2019 DocccccccccReferat Meniere Syndrome
17/18
Pada salah satu bentuk penyakit Meniere, tuli dan tinnitus ter&adi beberapa bulan
atau beberapa tahun sebelum seangan vertigo.
etelah serangan vertigo mulai, bisa ter&adi perbaikan 2ungsi pendengaran.
34#G5#
3iagnosis ditegakkan berdasarkan ge&alage&alanya.
Pemeriksaan yang dilakukan unruk membedakan penyakit meniere dari
penyebab vertigo lainnya6
7T s+an atau M84 kepala
timulasi kalorik
Elektroense2alogra9
Elektronistagmogra9
#udiometri:audiologi.
PEG5"#T#
;ntuk meringankan vertigo bisa diberikan s+opolamin, antihistamin, barbiturat
atau dia
7/23/2019 DocccccccccReferat Meniere Syndrome
18/18
mengalami masalah keseimbangan kronis.
*. Hindari mengendarai mobil atau mengoperasikan mesinmesin berat &ika
#nda sering mengalami episode vertigo. Melakukan hal itu dapat menyebabkan
ke+elakaan dan +edera.