7/25/2019 Cr Hpp Anyak
1/31
Case Report
HPP Dini e.c Retensio Plasenta + Anemia Berat
Perceptor :
dr. Taufiqurrahman Rahim, Sp. OG!"
Penyaji :
Seulan#a Rachmani $H, S.!ed
!%PA&'T%RAA& !('&'! BAG'A& OBST%TR' DA& G'&%!O(OG'
R)$AH SA!'T )$)$ DA%RAH DR. H. ABD)( $O%(O%!
*A!)(TAS !%DO!T%RA& )&'%RS'TAS (A$P)&G
BA&DAR (A$P)&G
-/
1
7/25/2019 Cr Hpp Anyak
2/31
!ATA P%&GA&TAR
Pertama saya ucapkan terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
rahmat-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan laporan kasus yang berjudul
Post Partus pontan !! jam "diluar# dengan $PP %ini e&c 'etensio Plasenta (
)nemia *erat+ tepat pada aktunya& )dapun tujuan pembuatan laporan kasus ini
adalah sebagai salah satu syarat dalam mengikuti dan menyelesaikan
epaniteraan linik .bstetri dan /inekologi 'umah akit 0mum %aerah %r& $&
)bdul Moeloek *andar 1ampung&
aya mengucapkan terima kasih kepada dr& Tau2i3urrahman 'ahim, p& ./"#
yang telah meluangkan aktunya untuk saya dalam menyelesaikan laporan kasus
ini& aya menyadari banyak sekali kekurangan dalam laporan ini, oleh karena itu
saran dan kritik yang membangun sangat penulis harapkan& emoga laporan kasus
ini dapat berman2aat bukan hanya untuk saya, tetapi juga bagi siapa pun yang
membacanya&
*andar 1ampung, 4anuari 56!7
Penulis
2
7/25/2019 Cr Hpp Anyak
3/31
BAB '
(APORA& !AS)S
'. R%!A$ $%D'!
M' : 5! 4anuari 56!7
No 'M : 889996
Pukul : 6&! ; demam "-#, '> penyakit
gangguan darah "-#& emudian os dirujuk oleh bidan ke ')M
Status Reprodu0si
$aid pertama umur : !8 tahun
iklus : 5? hari
1amanya : @ hari
*anyaknya : normal
3
7/25/2019 Cr Hpp Anyak
4/31
;arna : merah
*au : "-#
%ismenorea : "(#
$P$T : !?-8-56!
Taksiran Persalinan : 5-!-56!7
Status Per0a1inan
Pernikahan pertama dan sudah berlangsung selama !6 tahun&
Ri1a2at o5stetri
a& 566?, "1#, 5?66 gr, aterm, spontan, oleh bidan , sehat
b& 56!7, "P#, 966 gr, aterm, spontan, oleh bidan, sehat
Ri1a2at pe2a0it
a& Penyakit dahulu "-#
b& Penyakit dalam keluarga "-#
Ri1a2at operasi
Tidak ada riayat operasi sebelumnya
Ri1a2at 0eluar#a 5erencana60ontrasepsi
* suntik
B. P%$%R'!SAA& *'S'!
Status Present
eadaan umum : akit sedang
esadaran : Aompos mentis
Tekanan darah : =6>76 mm$g
Nadi : ??B>menit
'espiratory 'ate: 56B>menit
uhu : 97&!oA
eadaan giCi : *aik
Tinggi badan : !76 cm
*erat badan : 78 kg
Status Generalis
4
7/25/2019 Cr Hpp Anyak
5/31
ulit : Ahloasma graDidarum "-#, linea nigra "-#
Muka : Pucat "(#
Mata : onjungtiDa anemis "(#, sklera ikterik "-#
$idung : %eDiasi septum "-#, chonca hiperemis "-#
1eher : 4P normal, massa "-#
4antung :
7/25/2019 Cr Hpp Anyak
6/31
76, N: ??B, '': 56B, T: 97,!o, Pada pemeriksaan luar
didapatkan F0T 5 jari baah pusat, kontraksi baik, tali pusat keluar
6
7/25/2019 Cr Hpp Anyak
7/31
dari .0E, 2luBus "(# darah akti2, tanda-tanda lepas plasenta "(#& Pada
pemeriksaan dalam didapatkan porsio lunak, pembukaan 8 cm, tali
pusat "(# plasenta lahir dimuka .0E& Pada pemeriksaan penunjuang
didapatkan $b: 7,? gr>dl, 1eukosit :@&?66>ul, Trombosit: !@@&666>mm9,
$T : != H&
%. D'AG&OS'S
P5)6post partum spontan 5 jam "diluar# dengan $PP dini ec retensio
plasenta ( anemia berat
*. P%&ATA(A!SA&AA&
!& .bserDasi T 0/ kon2irmasi
G. PROG&OS'S
menit
- Aek lab %'
- '> Manual
plasenta
- '> 0/
kon2irmasi
7
7/25/2019 Cr Hpp Anyak
8/31
baik, nyeri tekan "-#, massa "-#
dl
A6P5)6post partum spontan 5 jam
diluar ( $PP dini ec& 'etensio
plasenta ( )nemia berat
-:.;- 9'B %ilakukan manual plasenta
Plasenta lahir secara manual
dilanjutkan eksplorasi caDum uteri
sampai bersih&
*P: 66 gram, PP: 8 cm, J !7-!@
cm
- Th> obs
perdarahan
- =6 mm$g
Nadi : ?5B>menit'' : 56B>menit
T :97&!oA
Status O5stetri
)bdomen cembung, F0T 9 jari
dibaah pusat, kontraksi baik, nyeri
tekan "-#, massa "-#, darah akti2 "-#
A6 P5)6 Post manual plasenta a&i
retensio plasenta
- Th> obs T
7/25/2019 Cr Hpp Anyak
9/31
-.-- 9'B S6 !eluhan
Post manual plasenta
O6Status present
T% :!!6>=6 mm$g
Nadi : ?5B>menit
'' : 56B>menit
T :97&!oA
Status O5stetri
)bdomen cembung, F0T 9 jari
dibaah pusat, kontraksi baik, nyeri
tekan "-#, massa "-#, darah akti2 "-#
)SG !onfirmasi4Tampak uterus membesar dengan
gambaran hiperechoic intrauterine
berasal dari sisa plasenta
esan: sisa plasenta
A6 P5)6 Post manual plasenta a&i
retensio plasenta ( anemia berat
- d
$b K ? gr>dl
- '> uretase
-.-- 9'B %ilakukan kuretase, didapatkan
darah dan jaringan I !66cc
9
7/25/2019 Cr Hpp Anyak
10/31
BAB IITINJAUAN PUSTAKA
PERDARAHAN POST PARTUM
Definisi
Perdarahan post partum adalah perdarahan lebih dari 66 cc yang terjadi setelah
bayi lahir perDaginam atau lebih dari !&666 m1 setelah persalinan abdominal&
ondisi dalam persalinan menyebabkan kesulitan untuk menentukan jumlah
perdarahan yang terjadi, maka batasan jumlah perdarahan disebutkan sebagai
perdarahan yang lebih dari normal dimana telah menyebabkan perubahan tanda
Dital, antara lain pasien mengeluh lemah, limbung, berkeringat dingin, menggigil,
hiperpnea, tekanan darah sistolik L =6 mm$g, denyut nadi !66 B>menit, kadar$b L ? g>d1&
Perdarahan post partum dibagi menjadi:
a# Perdarahan Post Partum %ini > Perdarahan Post Partum Primer "early
postpartum hemorrhage# adalah perdarahan yang terjadi dalam 58 jam
pertama setelah kala
7/25/2019 Cr Hpp Anyak
11/31
)tonia uteri adalah keadaan lemahnya tonus>kontraksi rahim yang
menyebabkan uterus tidak mampu menutup perdarahan terbuka dari tempat
implantasi plasenta setelah bayi dan plasenta lahir&
Faktor predisposisinya:
!& 'egangan rahim berlebihan karena kehamilan gemelli, polihidramnion,
atau anak terlalu besar
5& elelahan karena persalinan lama atau persalinan kasep
9& ehamilan grande multipara
8& meleati lapisan miometrium
Plasenta per0reta adalah implantasi jonjot korion plasenta yang
menembus lapisan miometrium hingga mencapai lapisan serosa dinding
uterus
11
7/25/2019 Cr Hpp Anyak
12/31
Plasenta in0arserata adalah tertahannya plasenta di dalam kaDum
uteri, disebabkan oleh konstriksi ostium uteri
Proses kala
7/25/2019 Cr Hpp Anyak
13/31
- Tingkat
7/25/2019 Cr Hpp Anyak
14/31
Ta5el . Penilaian !lini0 untu0 $enentu0an Pen2e5a5 Perdarahan Post
Partum
Ge3ala dan Tanda Pen2ulit Dia#nosis !er3a
- 0terus tidak berkontraksi dan
lembek&
Perdarahan segera setelah anak
lahir
yok
*ekuan darah pada
serDiks atau posisi
telentang akan
menghambat aliran
darah keluar
)tonia uteri
%arah segar mengalir segera
setelah bayi lahir
0terus berkontraksi dan keras
Plasenta lengkap
Pucat
1emah
Menggigil
'obekan jalan lahir
Plasenta belum lahir setelah 96
menit
Perdarahan segera
0terus berkontraksi dan keras
Tali pusat putus akibat
traksi berlebihan
7/25/2019 Cr Hpp Anyak
15/31
Pucat, dapat disertai tanda-tanda syok, tekanan darah rendah, denyut nadi
cepat, kecil, ekstremitas dingin serta tampak darah keluar melalui Dagina
terus menerus
Pemeriksaan obstetri
0terus membesar bila ada atonia uteri& *ila kontraksi uterus baik,
perdarahan mungkin karena luka jalan lahir
Pemeriksaan ginekologi:
Pemeriksaan ini dilakukan dalam keadaan baik atau telah diperbaiki, pada
pemeriksaan dapat diketahui kontraksi uterus, adanya luka jalan lahir dan
retensi sisa plasenta
Pemeriksaan Penunjang
a& Pemeriksaan laboratorium
- Pemeriksaan darah lengkap harus dilakukan sejak periode antenatal&
adar hemoglobin di baah !6 g>d1 berhubungan dengan hasil
kehamilan yang buruk&
- Pemeriksaan golongan darah dan tes antibodi harus dilakukan sejak
periode antenatal&
- Pemeriksaan 2aktor koagulasi seperti aktu perdarahan dan aktu
pembekuan&
b& Pemeriksaan radiologi
- .nset perdarahan post partum biasanya sangat cepat& %engan
diagnosis dan penanganan yang tepat, resolusi biasa terjadi sebelum
pemeriksaan laboratorium atau radiologis dapat dilakukan& Pemeriksaan
0/ dapat membantu untuk melihat adanyagumpalan darah dan retensi
sisa plasenta&
- 0/ pada periode antenatal dapat dilakukan untuk mendeteksi pasiendengan resiko tinggi yang memiliki 2aktor predisposisi terjadinya
perdarahan post partum seperti plasenta preDia& Pemeriksaan 0/ dapat
pula meningkatkan sensitiDitas dan spesi2isitas dalam diagnosis plasenta
akreta dan Dariannya&
Penatala0sanaan
Tatalaksana umum:
15
7/25/2019 Cr Hpp Anyak
16/31
!& Panggil bantuan tim untuk tatalaksana secar stimultan
5& Nilai sirkulasi, jalan na2as, dan perna2asan pasien
9& *ila menemukan tanda-tanda syok, lakukan penatalaksanaan syok
8& *erikan oksigen
& Pasang in2us intraDena dengan kanul berukuran besar "!7 atau !?# dan
mulai pemberian cairan kristaloid "NaAl 6,=H, atau ringer lactat, atau
ringer asetat#& Pada saat memasang in2us, lakukan juga pengambilan
sampel darah untuk pemeriksaan
7& 4ika 2asilitas tersedia, ambil sampel pemeriksaan dan lakukan
pemeriksaan:
a& adar $b
b& Penggolongan )*. dan tipe 'h serta sampel untuk pencocokan silang
c& Pro2il hemostasis
i& ;aktu perdarahanii& ;aktu pembekuan
iii& Prothrombin time
iD& )ctiDated partial thromblopastin time
D& $itung trombosit
Di& Fibrinogen
@& 1akukan pengaasan tekanan darah, nadi dan pernapasan ibu
?& Periksa kondisi abdomen, kontraksi uterus, nyeri tekan, parut luka, dan
tinggi 2undus uteri&
=& Periksa jalan lahir dan area perineum untuk melihat perdarahan dan
laserasi "jika ada#
!6& Periksa kelengkapan plasenta dan selaput ketuban
!!& Pasang kateter 2olley untuk memantau Dolume urin
!5& iapkan trans2usi darah jika kadar $b L? g>dl atau secara klinis ditemukan
keadaan anemia berat
!9& Tentukan penyebab dari perdarahannya
Tatalaksana khusus
!& )tonia uteria& 1akukan pemijatan uterus
b& Pastikan plasenta lahir lengkap
c& *erikan 56-86 unit oksitosin dalam !666ml larutan NaAl 6,=H>
ringer lactat
d& *ila tidak tersedia oksitosin atau bila perdarahan tidak berhenti,
berikan ergometrin 6,5 mg
e& 4ika perdarahan berlanjut, berikan asam traneksamat !g>iD
2& 1akukan pemasangan kondom kateter atau kompresi bimanual
internal selama menit
16
7/25/2019 Cr Hpp Anyak
17/31
g& iapkan tindakan operati2 atau rujuk ke 2asilitas yang lebih
memadai sebagai antisipasi bila perdarahan tidak berhenti
h& %i rumah sakit rujukan, lakukan tindakan operati2
5& 'obekan jalan lahir
a& 1akukan eksplorasi untuk mengidenti2ikasi sumber perdarahan
b& 1akukan irigasi pada tempat luka dan bersihkan dengan antiseptik
c& $entikan sumber perdarahan dengan klem kemudian ikat dengan
benang yang dapat diserap
d& 1akukan penjahitan
9& 'etensio plasenta
a& *erikan 56-86 unit oksitosin dalam !666ml larutan NaAl 6,=H> ringer
lactat
b& 1akukan eksplorasi digital "bila serDiks terbuka# dan keluarkan
bekuan darah dan jaringan& *ila serDiks hanya dapat dilalui oleh
instrumen, lakukan eDakuasi sisa plasenta dengan aspirasi Dakum
manual atau dilatasi dan kuretase
c& *erikan antibiotik pro2ilaksis dosis tunggal "ampisilin 5 g iD dan
metronidaCole 66 mg#
d& 4ika perdarahan berlanjut tatalaksana seperti kasus atonia uteri
8& /angguan pembekuan darah
a& Tangani kemungkinan penyebab
b& *erikan darah lengkap segar, jika tersedia, untuk menggantikan 2aktor
pembekuan dan sel darah merah
c& 4ika darah lengkap segar tidak tersedia, pilih salah satu dibaah ini:
i& Plasma beku segar untuk menggantikan 2aktor pembekuan
ii& Packed red cells untuk menggantikan sel darah merah
iii& riopresipitat untuk menggantikan 2ibrinogen
iD& onsentrasi trombosit "jika perdarahan berlanjut dan trombosit
L56&666#
Pen2ulit
Penyulit pada kasus perdarahan post partum adalah :
yok ireDersibel
%
7/25/2019 Cr Hpp Anyak
18/31
*ukti dan penelitian menunjukkan baha penanganan akti2 pada persalinan kala
7/25/2019 Cr Hpp Anyak
19/31
Dia#nosis dan $ana3emen
Perdarahan Se5elum lahirn2a plasenta
Perdarahan dalam kala
7/25/2019 Cr Hpp Anyak
20/31
baik dilakukan adalah dengan memberikan nitrogliserin untuk merelaksasi serDiks
sehingga dapat dilakukan manual plasenta&
Nitrogliserin merupakan Dasodilator kuat, hipotensor dan relaksan otot
miometrium& Pemberian dosis rendah intra Dena membuat relaksasi uterus tanpa
mempengaruhi tekanan darah& Meskipun demikian, obat ini sebaiknya tidak
digunakan pada pasien syok dan tekanan darah rendah& ebelum memasukkan
nitrogliserin sebaikknya diberikan cairan intraDena berupa kristaloid sebanyak
66-!666 cc, emudian 66 micro gram intraDena& urang lebih 76-!56 detik
setelah nitrogliserin dimasukkan, serDiks akan relaksasi sehingga tangan operator
dapat masuk kedalam kaDum uteri&
Retensio Plasenta 0arena Perle0atan plasenta 2an# a5normal
Terdapat beberapa derajat kuatnya perlekatan plasenta ke dinding uterus& Pada
kebanyakan kasus plasenta dapat lepas dari dinding uterus tanpa kesulitan& Pada
beberapa kasus plasenta melekat erat pada dinding uterus sehingga plasenta sulit
lepas dari dinding uterus sehingga memerlukan tindakan berupa manual plasenta
dan perdarahan menjadi sangat banyak& ondisi ini disebut plasenta akreta dan
kebanyakan berakhir dengan histerektomi& Plasenta akreta menunjukkan angka
kematian 8 kali lebih tinggi dari plasenta yang dapat lahir normal yang merupakan
indikasi histerektomi&
Pada plasenta akreta, perlekatan Dilli plasenta langsung pada miometrium, yang
mengakibatkan pelepasan yang tidak sempurna pada saat persalinan& omplikasi
yang signi2ikan dari plasenta akreta adalah perdarahan post partum& *erdasarkanpenelitian oleh 'esnik, angka kejadian plasenta akreta meningkat dan dokter
diharapkan aspada akan kondisi ini, terutama pada anita yang memiliki
riayat seksio sesaria sebelumnya atau berbagai penyebab parut pada uterus&
Perdarahan setelah Plasenta lahir
20
7/25/2019 Cr Hpp Anyak
21/31
Perdarahan setelah plasenta lahir biasanya disebabkan atonia uteri& Tidak jarang
juga disebabkan karena adanya sisa plasenta, robekan jalan lahir, inDersi uteri,
ruptur uteri dan juga gangguan sitem koagulasi& $al pertama yang dilakukan pada
perdarahan setelah plasenta lahir adalah penekanan bimanual Daginal dan
abdominal, hal ini dapat mengurangi perdarahan& emudian dipasang satu atau
dua in2us dan diberikan in2u oksitosin "96
7/25/2019 Cr Hpp Anyak
22/31
tangan& Pengeluaran plasenta dengan tangan kini dianggap cara yang paling baik&
Tehnik ini kita kenal sebagai plasenta manual&
'ndi0asi $anual Plasenta
Perdarahan pada kala
7/25/2019 Cr Hpp Anyak
23/31
S0ema . Penan#anan Retensio Plasenta
23
7/25/2019 Cr Hpp Anyak
24/31
BAB '''
A&A('SA !AS)S
Anamnesa
urang lebih !! jam yang lalu M', os melahirkan ditolong oleh bidan,
spontan, langsung menangi kuat, bayi perempuan, hidup, ** 9?66gr, cukup
bulan, diikuti lahirnya plasenta, tetapi disertai dengan perdarahan dari kemaluan
terus menerus sebanyak 9 kali ganti kain basah, merah segar, '> demam "-#, '>
penyakit gangguan darah "-#& emudian os dirujuk oleh bidan ke ')M
Permasalahan:
1 Apakah diagnosis kasus ini sudah tepat?
2 Apakah penatalaksanaan kasus ini sudah tepat?
3 Apakah penyebab HPP dini pada kasus ini?
. Apa0ah dia#nosis 0asus ini sudah tepat >
Penegakkan diagnosis pasien berdasarkan anamnesis, pemeriksaan 2isik,
pemeriksaan obstetrik dan pemeriksaan penunjang& *erdasarkan hasil anamnesis
diperoleh baha kurang lebih !! jam yang lalu M', os melahirkan ditolong
oleh bidan, spontan, langsung menangi kuat, bayi perempuan, hidup, ** 9?66gr,
cukup bulan, diikuti lahirnya plasenta, tetapi disertai dengan perdarahan dari
kemaluan terus menerus sebanyak 9 kali ganti kain basah, merah segar, '> demam
"-#, '> penyakit gangguan darah "-#& emudian os dirujuk oleh bidan ke ')M
%ari pemeriksaan 2isik pada pasien tidak ditemukan 2aktor penyulit seperti
peningkatan tekanan darah dan peningkatan suhu tubuh& elain pemeriksaan 2isik,
pemeriksaan obstetri sangat dibutuhkan untuk membantu penegakkan diagnosis&
Pada pemeriksaan luar didapatkan 2undus setinggi pusat dan kontraksi uterus yang
sedang& Pada pemeriksaan dalam menggunakan inspekulo, terdapat .0E yang
terbuka, 2luksus "(# dengan darah akti2, juga ditemukan adanya laserasi, tapi luka
24
7/25/2019 Cr Hpp Anyak
25/31
sudah terjahit tanpa adanya tanda perdarahan tambahan .s dilakukan
pemeriksaan laboratorium darah rutin dan hasilnya os memiliki kadar $b: 7,5
gr>dl, peningkatan sedikit kadar leukosit: !9&?66, kadar trombosit !@@&666, AT
selama !5 menit "N: =-! menit# dan *T selama 8 menit "N: !-9 menit#& $al ini
dapat menunjukkan baha os dalam keadaan anemia berat dan in2eksi, alaupun
tanda in2eksi lain tidak terlihat& Melalui pemeriksaan tersebut, diagnosis banding
tonus, trauma dan gangguan pembekuan darah dapat disingkirkan& eterangan
berupa telah lahirnya plasenta yang diikuti dengan tinggi 2undus yang menetap
setinggi pusat, disertai adanya darah yang akti2 mengalir dari .0E sejak !! jam
setelah partus, menunjukkan gambaran dari perdarahan post partum dini yang
disebabkan oleh sisa plasenta yang tertinggal&
%ari anamnesis dan pemeriksaan yang telah dilakukan pada Ny& %EN sudah
sesuai dengan kriteria, sehingga diagnosis dapat ditegakkan yaitu P5)6 post
partum spontan !! jam diluar dengan $PP dini ec sisa plasenta(anemia berat
. Apa0ah penatala0sanaan pada 0asus ini sudah tepat >
Penatalaksanaan pada pasien ini cukup tepat& Pada pasien ini dilakukantatalaksana akti2 berupa kuretase, disertai dengan pemberian
7/25/2019 Cr Hpp Anyak
26/31
!epe"ti na#anya$ penyebab HPP dini post pa"tu# spontan ini
adalah te"tinggalnya plasenta atau selaput %anin yang
#enghalangi kont"aksi ute"us sehingga #asih ada pe#buluh
da"ah yang tetap te"buka !e&aktu suatu bagian plasenta 'satu
atau lebih lobus( te"tinggal$ #aka ute"us tidak dapat
be"kont"aksi se)a"a e*ekti* dan keadaan ini dapat #eni#bulkan
pe"da"ahan +e"tinggalnya sisa plasenta ke#ungkinan bisa
disebabkan oleh #ana%e#en kala ,,, yang ku"ang tepat$ sepe"ti
#isalnya pada saat penge)ekan kelengkapan plasenta yang
ku"ang teliti$ dan saat eksplo"asi ka-u# ute"i yang ku"ang be"sih
Pasien .y !/$ usia 29 tahun datang ke "u#ah sakit dengan keluhan
uta#a habis #elahi"kan tetapi te#buni belu# lahi" !etelah dilakukan
ana#nesis$ pe#e"iksaan sik dan pe#e"iksaan penun%ang
26
7/25/2019 Cr Hpp Anyak
27/31
ditegakkanlah diagnosis pasien ini yaitu P2A0Post Pa"tu# !pontan 2
%a# 'dilua"( dengan HPP dini e) etensio Plasenta Ane#ia e"at
Pene$akkan D#a$n%s#s
a. Anamnes#s
Te%r# Kas"sPlasenta belu# lahi" setengah %a#
setelah %anin lahi"
Plasenta belu# lepas da"i dinding
ute"us dapat ka"ena
aont"aksi ute"us ku"ang kuat
untuk #elepaskan plasenta
'plasenta adhesi-e(bPlasenta #elekat e"at pada
dinding ute"us oleh sebab -ili
ko"ialis #ene#bus desidua
sa#pai #io#et"iu# sa#pai
diba&ah pe"itoneu# 'plasenta
ak"eta pe"k"eta(
Anak lahi" spontan dan setelah
setengah %a# plasenta tidak lahi"
Pasien #e"asa le#as
. Pemer#ksaan s#k
Te%r# Kas"s
Pada pe#e"iksaan pe"-agina#$
plasenta tidak dite#ukan di dala#
kanalis se"-ikalis tetapi se)a"a
pa"sial atau lengkap #ene#pel di
dala# ute"us
+inggi *undus ute"i 2 %a"i
ba&ah pusat )#$ kont"aksi
baik
Pe#e"iksaan ala# ta#pakpe"da"ahan tidak akti* dan tali
pusat dengan pan%ang 7 )#$
pe#bukaan 4 )#$ po"sio tebal
lunak
on%ungti-a ane#is '(
27
7/25/2019 Cr Hpp Anyak
28/31
Pemer#ksaan Pen"n'an$
Te%r# Kas"s? Darah R"(#n
He#oglobin 6$8 g"
He#atok"it 19
+"o#bosit 177000
##3
:eukosit 7800ul
K%mpl#kas#
Te%r# Kas"s? Pe"da"ahan? P"eekla#psia? Hipe"ti"oidis#e? +i"otoksikosis apat diduga
bila a .adi isti"ahat ; 100
kali#enit tanpa adanya
sebab yang %elas sepe"ti
Hb < 7 g"dl atau
de#a#b esa" ute"us = 20
#inggu? o#plikasi lan%ut ialah
te"%adinya tu#o" t"o*oblas
gestasional pas)a#ola
#aupun pe"da"ahan yang
#engan)a#
? Pada pasien ini te"dapat
adanya pe"da"ahan
pe"-agina#? idapatkan tekanan da"ah
pasien 15090 ##Hg
sebelu# u#u" keha#ilan
20 #inggu? Pe#e"iksaan ho"#on ti"oid
tidak dilakukan? Pe#e"iksaan nadi isti"ahat
< 100 >#enit
!. Pr%$n%s#s
Te%r# &ak(a? !ebagian besa" da"i pasien
#ola akan sehat ke#bali
setelah %a"ingannya
dikelua"kan$ tetapi ada
? P"ognosis pada pasien ini
#asih be"si*at dubia
a"ena pe#e"iksaan h@
kualitati* #aupun
28
7/25/2019 Cr Hpp Anyak
29/31
sekelo#pok &anita yang
ke#udian #ende"ita
keganasan yakni
ko"ioka"sino#a? Apabila dala# pe#e"iksaan
lan%utan dipe"oleh bah&a
kada" h@ p"ee-akuasi >&emedicine&com
http://www.emedicine.com/http://www.emedicine.com/