173
BAB IV
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
4.1 Implementasi Sistem
Tahap implementasi sistem merupakan tahap pembuatan perangkat lunak
yang dibangun berdasarkan dengan rancangan dan desain sistem yang telah dibuat
pada tahap sebelumnya. Untuk menerapkan pembuatan perangkat lunak yang
dibuat, diperlukan juga kebutuhan sistem, untuk mendukung proses
pembuatannya. Kebutuhan sistem dibagi menjadi dua, yaitu kebutuhan hardware
dan kebutuhan software.
4.1.1 Kebutuhan Software (Perangkat Lunak)
Perangkat lunak merupakan sarana yang berfungsi sebagai penghubung
antara pengguna komputer dengan perangkat keras. Ada banyak perangkat lunak
yang bisa digunakan pada perangkat keras, karena setiap perangkat lunak
memiliki fungsi yang berbeda-beda, tergantung kebutuhan yang diinginkan.
Adapun perangkat lunak yang dibutuhkan pada pembuatan aplikasi yang akan
dibuat, yaitu:
1. Sistem Operasi Windows 7
2. Database MySQL 5.5
3. Apache web server 2.4.3
4. Web Browser Chrome 2.0+ atau Firefox 2.0+
5. PHP versi 5.4
174
4.1.2 Kebutuhan Hardware (Perangkat Keras)
Perangkat keras merupakan bagian fisik komputer yang berfungsi
sebagai eksekutor dari perintah yang telah diprogramkan melalui perangkat lunak
yang ditanamkan pada perangkat keras. Adapun perangkat keras yang dibutuhkan
dalam pembuatan aplikasi ini, yaitu:
1. Dual Core Processor 2.60 GHz, 512K Cache, 400 MHz FSB
2. Memory dengan 2 Gygabytes RAM
3. Monitor Super VGA dengan resolusi 1366x768
4. Keyboard, mouse dan printer
4.2 Implementasi Perangkat Lunak
Implementasi merupakan tahap membangun rancangan, analisis, dan
desain dari tahap sebelumnya untuk menjadi sebuah perangkat lunak dengan
bantuan bahasa pemrograman. Berikut akan dijelaskan perangkat lunak dan
penggunaannya.
4.2.1 Halaman Login
Halaman login merupakan tampilan yang muncul pertama kali ketika
pengguna menjalankan sistem dan sebelum masuk kedalam sistem utama.
Pengguna harus memasukkan atau mengisi username dan password ke dalam
kolom yang sudah tersedia pada halaman login. Berikut adalah tampilan halaman
login sistem, dapat dilihat pada Gambar 4.1.
175
Gambar 4.1 Halaman login
Apabila kolom username dan password tidak di isi dan langsung
menekan tombol “Login”, sistem akan memvalidasi kolom tersebut dan tampilan
akan menjadi seperti Gambar 4.2.
Gambar 4.2 Validasi login kolom kosong
Apabila username dan password yang dimasukkan sudah tersedia atau
sesuai dengan database sistem, maka pengguna dapat masuk kedalam halaman
utama sistem, sesuai dengan hak akses yang diberikan. Namun, apabila username
atau password yang dimasukkan tidak sesuai dengan database sistem, maka
tampilan akan seperti Gambar 4.3.
176
Gambar 4.3 Login gagal
4.2.2 Halaman Utama
Gambar 4.4 Halaman utama kepala bagian teknologi informasi
Tampilan halaman utama kepala bagian teknologi informasi dapat dilihat
pada Gambar 4.4. Halaman utama merupakan tampilan yang muncul ketika
pengguna berhasil login pada sistem. Halaman utama kepala bagian teknologi
informasi ini menampilkan data-data master yang ada pada sistem rekam medis.
Terdapat 8 master data pada halaman ini, di antaranya: data master jabatan, data
master pegawai, data master dokter, data master jadwal dokter, data master
177
poliklinik, data master diagnosa, data master jenis bayar, dan data master
pembayaran. Data master tersebut hanya dapat di isi oleh pengguna dengan hak
akses sebagai kepala teknologi informasi.
Gambar 4.5 Halaman utama kepala bagian rekam medis
Tampilan halaman utama kepala bagian rekam medis dapat dilihat pada
Gambar 4.5. Halaman utama kepala bagian rekam medis ini menampilkan
informasi tentang laporan keseluruhan data yang diolah oleh sistem. Dimana
terdapat 5 laporan rekam medis, diantaranya: laporan riwayat kesehatan, laporan
pemeriksaan, laporan daftar registrasi, laporan diagnosa penyakit, dan laporan
rekomendasi obat. Pengguna dengan hak akses sebagai kepala bagian rekam
medis ini dapat mengolah halaman ini, pengguna bisa memilih dan mencetak
laporan yang ingin di cetak.
178
Gambar 4.6 Halaman utama bagian front office
Tampilan halaman utama bagian front office dapat dilihat pada Gambar
4.6. Halaman ini menampilkan informasi tentang seluruh pasien yang ada di
rumah sakit dan pasien yang periksakan diri di rumah sakit. Pada halaman ini,
pengguna diberikan hak akses untuk dapat memasukkan data pasien baru,
mendaftarkan pasien periksa dan mengatur ruang poli yang dituju oleh pasien.
Sehingga seluruh data pasien yang didaftarkan bisa masuk ke dalam sistem bagian
poli.
179
Gambar 4.7 Halaman utama bagian poliklinik
Tampilan halaman utama bagian poliklinik dapat dilihat pada Gambat
4.7. Halaman ini menampilkan seluruh data pasien yang periksa, setelah
mendaftarkan diri pada bagian front office. Pengguna dengan hak akses sebagai
bagian poliklinik ini, dapat mengolah data pasien yang sudah terdaftar
dihalamannya. Dimana tugas pengguna adalah memasukkan segala hasil
pemeriksaan yang dilakukan oleh dokter di ruang poliklinik kedalam sistem.
4.2.3 Halaman Data Master Jabatan
Halaman data master jabatan merupakan tampilan halaman untuk
mengelola data jabatan pegawai. Halaman data master jabatan memiliki fitur
pencarian data, tambah data dan perbarui data. Tampilan halaman data master
jabatan dapat dilihat pada Gambar 4.8.
180
Gambar 4.8 Halaman data master jabatan
Untuk menambahkan nama jabatan baru pengguna harus menekan
tombol Add yang ada dibagian atas tabel. Sehingga akan halaman baru, halaman
tersebut bisa dilihat pada Gambar 4.9.
Gambar 4.9 Halaman tambah data master jabatan
Setelah muncul form tambah data master jabatan, pengguna bisa
memasukkan nama jabatan yang baru pada kolom yang disediakan, sedangkan
kolom ID Jabatan tidak perlu diisi karena kolom tersebut bersifat auto increment
(otomatis). Pengguna bisa menekan tombol Save untuk menyimpan data. Secara
otomatis, data tersimpan dan kembali pada halaman data master jabatan. Bila
pengguna ingin memperbarui data jabatan, pengguna bisa menekan tombol
Update yang ada pada tabel, sesuai dengan data jabatan mana yang ingin
181
diperbarui. Maka sistem akan menampilkan data yang telah tersimpan
sebelumnya. Halaman tersebut bisa dilihat pada Gambar 4.10.
Gambar 4.10 Halaman pembaruan data master jabatan
4.2.4 Halaman Data Master Pegawai
Halaman data master pegawai merupakan tampilan halaman untuk
mengelola data pegawai. Halaman data master pegawai memiliki fitur pencarian
data, tambah data dan perbarui data. Tampilan halaman data master pegawai dapat
dilihat pada Gambar 4.11.
Gambar 4.11 Halaman data master pegawai
Untuk menambahkan data pegawai baru pengguna harus menekan
tombol Add yang ada dibagian atas tabel. Sehingga akan halaman baru, halaman
tersebut bisa dilihat pada Gambar 4.12.
182
Gambar 4.12 Halaman tambah data master pegawai
Setelah muncul form tambah data master pegawai, pengguna bisa
memasukkan data pegawai yang baru pada kolom yang disediakan, sedangkan
kolom ID Pegawai tidak perlu diisi karena kolom tersebut bersifat auto increment
(otomatis). Pengguna bisa menekan tombol Save untuk menyimpan data. Secara
otomatis, data tersimpan dan kembali pada halaman data master pegawai. Bila
pengguna ingin memperbarui data pegawai, pengguna bisa menekan tombol
Update yang ada pada tabel, sesuai dengan data pegawai mana yang ingin
diperbarui. Maka sistem akan menampilkan data yang telah tersimpan
sebelumnya. Halaman tersebut bisa dilihat pada Gambar 4.13.
Gambar 4.13 Halaman pembaruan master pegawai
183
4.2.5 Halaman Data Master Dokter
Halaman data master dokter merupakan tampilan halaman untuk
mengelola data dokter. Halaman data master dokter memiliki fitur pencarian data,
tambah data dan perbarui data. Tampilan halaman data master dokter dapat dilihat
pada Gambar 4.14.
Gambar 4.14 Halaman data master dokter
Untuk menambahkan data dokter baru pengguna harus menekan tombol
Add yang ada dibagian atas tabel. Sehingga akan halaman baru, halaman tersebut
bisa dilihat pada Gambar 4.15.
Gambar 4.15 Halaman tambah data master dokter
184
Setelah muncul form tambah data master dokter, pengguna bisa
memasukkan data dokter yang baru pada kolom yang disediakan, sedangkan
kolom ID Dokter tidak perlu diisi karena kolom tersebut bersifat auto increment
(otomatis). Pengguna bisa menekan tombol Save untuk menyimpan data. Secara
otomatis, data tersimpan dan kembali pada halaman data master dokter. Bila
pengguna ingin memperbarui data dokter, pengguna bisa menekan tombol Update
yang ada pada tabel, sesuai dengan data dokter mana yang ingin diperbarui. Maka
sistem akan menampilkan data yang telah tersimpan sebelumnya. Halaman
tersebut bisa dilihat pada Gambar 4.16.
Gambar 4.16 Halaman pembaruan data master dokter
4.2.6 Halaman Data Master Jadwal Dokter
Halaman data master jadwal dokter merupakan tampilan halaman untuk
mengelola data jadwal dokter. Halaman data master dokter memiliki fitur
pencarian data, tambah data dan perbarui data. Tampilan halaman data master
jadwal dokter dapat dilihat pada Gambar 4.17.
185
Gambar 4.17 Halaman data master jadwal dokter
Untuk menambahkan data jadwal dokter baru pengguna harus menekan
tombol Add yang ada dibagian atas tabel. Sehingga akan halaman baru, halaman
tersebut bisa dilihat pada Gambar 4.18.
Gambar 4.18 Halaman tambah data master jadwal dokter
Setelah muncul form tambah data master jadwal dokter, pengguna bisa
memasukkan data jadwal dokter yang baru pada kolom yang disediakan,
sedangkan kolom ID Jadwal Dokter tidak perlu diisi karena kolom tersebut
bersifat auto increment (otomatis). Pengguna bisa menekan tombol Save untuk
menyimpan data. Secara otomatis, data tersimpan dan kembali pada halaman data
186
master jadwal dokter. Bila pengguna ingin memperbarui data jadwal dokter,
pengguna bisa menekan tombol Update yang ada pada tabel, sesuai dengan data
jadwal dokter mana yang ingin diperbarui. Maka sistem akan menampilkan data
yang telah tersimpan sebelumnya. Halaman tersebut bisa dilihat pada Gambar
4.19.
Gambar 4.19 Halaman pembaruan data master jadwal dokter
4.2.7 Halaman Data Master Poliklinik
Halaman data master poliklinik merupakan tampilan halaman untuk
mengelola data poliklinik. Halaman data master poliklinik memiliki fitur
pencarian data, tambah data dan perbarui data. Tampilan halaman data master
poliklinik dapat dilihat pada Gambar 4.20.
187
Gambar 4.20 Halaman data master poliklinik
Untuk menambahkan data poliklinik baru pengguna harus menekan
tombol Add yang ada dibagian atas tabel. Sehingga akan halaman baru, halaman
tersebut bisa dilihat pada Gambar 4.21.
Gambar 4.21 Halaman tambah data master poliklinik
Setelah muncul form tambah data master poliklinik, pengguna bisa
memasukkan data poliklinik yang baru pada kolom yang disediakan, sedangkan
kolom ID Poliklinik tidak perlu diisi karena kolom tersebut bersifat auto
increment (otomatis). Pengguna bisa menekan tombol Save untuk menyimpan
data. Secara otomatis, data tersimpan dan kembali pada halaman data master
poliklinik. Bila pengguna ingin memperbarui data poliklinik, pengguna bisa
menekan tombol Update yang ada pada tabel, sesuai dengan data poliklinik mana
188
yang ingin diperbarui. Maka sistem akan menampilkan data yang telah tersimpan
sebelumnya. Halaman tersebut bisa dilihat pada Gambar 4.22.
Gambar 4.22 Halaman pembaruan data master poliklinik
4.2.8 Halaman Data Master Diagnosa
Halaman data master diagnosa merupakan tampilan halaman untuk
mengelola data diagnosa. Halaman data master diagnosa memiliki fitur pencarian
data, tambah data dan perbarui data. Tampilan halaman data master diagnosa
dapat dilihat pada Gambar 4.23.
Gambar 4.23 Halaman data master diagnosa
Untuk menambahkan data diagnosa baru pengguna harus menekan
tombol Add yang ada dibagian atas tabel. Sehingga akan halaman baru, halaman
tersebut bisa dilihat pada Gambar 4.24.
189
Gambar 4.24 Halaman tambah data master diagnosa
Setelah muncul form tambah data master diagnosa, pengguna bisa
memasukkan data diagnosa yang baru pada kolom yang disediakan, sedangkan
kolom ID Diagnosa tidak perlu diisi karena kolom tersebut bersifat auto
increment (otomatis). Pengguna bisa menekan tombol Save untuk menyimpan
data. Secara otomatis, data tersimpan dan kembali pada halaman data master
diagnosa. Bila pengguna ingin memperbarui data diagnosa, pengguna bisa
menekan tombol Update yang ada pada tabel, sesuai dengan data diagnosa mana
yang ingin diperbarui. Maka sistem akan menampilkan data yang telah tersimpan
sebelumnya. Halaman tersebut bisa dilihat pada Gambar 4.25.
Gambar 4.25 Halaman pembaruan data master diagnosa
4.2.9 Halaman Data Master Jenis Pembayaran
Halaman data master jenis pembayaran merupakan tampilan halaman
untuk mengelola data jenis pembayaran. Halaman data master jenis pembayaran
memiliki fitur pencarian data, tambah data dan perbarui data. Tampilan halaman
data master jenis pembayaran dapat dilihat pada Gambar 4.26.
190
Gambar 4.26 Halaman data master jenis pembayaran
Untuk menambahkan data jenis pembayaran baru pengguna harus
menekan tombol Add yang ada dibagian atas tabel. Sehingga akan halaman baru,
halaman tersebut bisa dilihat pada Gambar 4.27.
Gambar 4.27 Halaman tambah data master jenis pembayaran
Setelah muncul form tambah data master jenis pembayaran, pengguna
bisa memasukkan data jenis pembayaran yang baru pada kolom yang disediakan,
sedangkan kolom ID Jenis Pembayaran tidak perlu diisi karena kolom tersebut
bersifat auto increment (otomatis). Pengguna bisa menekan tombol Save untuk
menyimpan data. Secara otomatis, data tersimpan dan kembali pada halaman data
master jenis pembayaran. Bila pengguna ingin memperbarui data jenis
pembayaran, pengguna bisa menekan tombol Update yang ada pada tabel, sesuai
dengan data jenis pembayaran mana yang ingin diperbarui. Maka sistem akan
191
menampilkan data yang telah tersimpan sebelumnya. Halaman tersebut bisa
dilihat pada Gambar 4.28.
Gambar 4.28 Halaman pembaruan data master jenis pembayaran
4.2.10 Pemeliharaan Data Master Pembayaran
Halaman data master pembayaran merupakan tampilan halaman untuk
mengelola data pembayaran. Halaman data master pembayaran memiliki fitur
pencarian data, tambah data dan perbarui data. Tampilan halaman data master
jenis pembayaran dapat dilihat pada Gambar 4.29.
Gambar 4.29 Halaman data master pembayaran
Untuk menambahkan data pembayaran baru pengguna harus menekan
tombol Add yang ada dibagian atas tabel. Sehingga akan halaman baru, halaman
tersebut bisa dilihat pada Gambar 4.30.
192
Gambar 4.30 Halaman tambah data master pembayaran
Setelah muncul form tambah data master pembayaran, pengguna bisa
memasukkan data pembayaran yang baru pada kolom yang disediakan, sedangkan
kolom ID Pembayaran tidak perlu diisi karena kolom tersebut bersifat auto
increment (otomatis). Pengguna bisa menekan tombol Save untuk menyimpan
data. Secara otomatis, data tersimpan dan kembali pada halaman data master
pembayaran. Bila pengguna ingin memperbarui data pembayaran, pengguna bisa
menekan tombol Update yang ada pada tabel, sesuai dengan data pembayaran
mana yang ingin diperbarui. Maka sistem akan menampilkan data yang telah
tersimpan sebelumnya. Halaman tersebut bisa dilihat pada Gambar 4.31.
Gambar 4.31 Halaman pembaruan data master pembayaran
193
4.2.11 Halaman Data Master Pasien
Halaman data master peasien merupakan tampilan halaman untuk
mengelola data pasien. Halaman data master pembayaran memiliki fitur pencarian
data, tambah data, melihat data dan perbarui data. Tampilan halaman data master
jenis pembayaran dapat dilihat pada Gambar 4.32.
Gambar 4.32 Halaman data master pasien
Untuk menambahkan data pembayaran baru pengguna harus menekan
tombol Add yang ada dibagian atas tabel. Sehingga akan halaman baru, halaman
tersebut bisa dilihat pada Gambar 4.33.
194
Gambar 4.33 Halaman tambah data pasien
Setelah muncul form tambah data master pembayaran, pengguna bisa
memasukkan data pembayaran yang baru pada kolom yang disediakan, sedangkan
kolom ID Pembayaran tidak perlu diisi karena kolom tersebut bersifat auto
increment (otomatis). Pengguna bisa menekan tombol Save untuk menyimpan
data. Secara otomatis, data tersimpan dan kembali pada halaman data master
pembayaran. Bila pengguna ingin memperbarui data pembayaran, pengguna bisa
menekan tombol Actiondan memilih Update yang ada pada tabel, sesuai dengan
195
data pembayaran mana yang ingin diperbarui. Maka sistem akan menampilkan
data yang telah tersimpan sebelumnya. Halaman tersebut bisa dilihat pada Gambar
4.34.
Gambar 4.34 Halaman pembaruan data pasien
Selain itu, pengguna juga dapat melihat keseluruhan data pasien tanpa
harus menambah atau mengubah data pasien tersebut. Dengan cara menekan
tombol Action dan memilih tombol View, seperti yang terlihat pada Gambat 4.35.
196
Gambar 4.35 Halaman melihat data pasien
4.2.12 Halaman Registrasi Pasien
Halaman data registrasi pasien merupakan tampilan halaman untuk
mengelola pendaftaran pasien periksa. Halaman registrasi pasien bisa diakses
apabila pasien sudah terdaftar didalam sistem. Untuk melakukan registrasi,
pengguna harus memasukkan nomor rekam medis pasien kedalam kolom
registrasi untuk divalidasi, seperti pada Gambar 4.36.
197
Gambar 4.36 Halaman validasi data pasien
Setelah memasukkan, pengguna menekan tombol Processdan secara
otomasi sistem akan mengeluarkan data pasien yang sesuai dengan nomor rekam
medis yang dimasukkan, seperti pada Gambar 4.37.
Gambar 4.37 Halaman registrasi pasien periksa
Setelah pengguna mengisi kolom sesuai dengan permintaan pasien,
pengguna bisa menyimpan data registrasi dengan cara menekan tombol Save.
Setelah itu data registrasi akan muncul pada halaman utama registrasi. Halaman
utama registrasi menampilkan informasi tentang seluruh data pasien dan memiliki
fitur pencairan data pasien yang periksa, halaman tersebut bisa dilihat pada
Gambar 4.38.
198
Gambar 4.38 Halaman utama registrasi pasien
4.2.13 Halaman Poliklinik
Halaman poliklinik merupakan tampilan halaman untuk mengelola data
rekam medis pasien. Halaman rekam medis pasien memiliki fitur pencarian data,
lihat data dan perbarui data. Halaman poliklinik memberikan semua informasi
rekam medis pasien, setiap poliklinik menampilkan data pasien yang berbeda,
karena disesuaikan dengan tujuan pasien. Tampilan halaman rekam medis pasien
dapat dilihat pada Gambar 4.39.
Gambar 4.39 Halaman poliklinik
199
Setelah mengetahui siapa saja pasien yang periksa, pengguna dapat
memperbarui data rekam medis pasien, sesuai dengan data pasien yang dipilih
pada tabel. Pengguna tinggal menekan tombol View, setelah itu akan muncul
tampilan riwayat kesehatan pasien, seperti pada Gambar 4.40.
Gambar 4.40 Halaman riwayat kesehatan pasien
Untuk memperbarui atau menambah data riwayat kesehatan pasien,
pengguna harus menekan tombol Update. Dan pengguna dapat melengkapi tiap
kolom yang tersedia pada halaman selanjutnya, seperti tampilan pada Gambar
4.41.
Gambar 4.41 Halaman pembaruan riwayat kesehatan pasien
200
Setelah seluruh kolom sudah terisi, pengguna dapat menyimpan data
tersebut dengan menekan tombol Save, dan secara otomatis data pada kolom
tersimpan dan tampilan akan kembali pada halaman riwayat kesehatan pasien,
untuk memastikan bahwa data sudah tersimpan kedalam sistem. Pada saat kembali
pada halaman poliklinik, akan ada pembaruan pada status pasien yang akan
terlihat berbeda. Seperti tampilan pada Gambar 4.42.
Gambar 4.42 Halaman poliklinik setelah diperbarui
4.2.14 Halaman Laporan Riwayat Kesehatan
Halaman laporan riwayat kesehatan merupakan tampilan halaman untuk
mengelola laporan riwayat kesehatan. Halaman laporan riwayat kesehatan
memiliki fitur pencarian data, lihat data dan cetak data. Tampilan halaman ini
dapat dilihat pada Gambar 4.43.
Gambar 4.43 Dashboard laporan riwayat kesehatan pasien
201
Untuk melihat riwayat kesehatan pasien pengguna bisa menekan tombol
View sesuai dengan pilihan pasien yang ingin dilihat. Sehingga muncul halaman
baru, halaman tersebut dapat dilhat pada Gambar 4.44.
Gambar 4.44 View laporan riwayat kesehatan pasien
Setelah muncul tampilan View dari laporan kesehatan pasien, pengguna
bisa melakukan cetak laporan tersebut dengan menekan tombol Tools dan
memilih menu Print. Sehingga laporan tersebut siap dicetak sesuai dengan
tampilan, tampilan hasil bisa dilihat pada Gambar 4.45.
Gambar 4.45 Cetak laporan riwayat kesehatan pasien
Setelah melakukan proses cetak tersebut, hasilnya dapat dilihat pada
Gambar 4.46 berikut ini.
202
Gambar 4.46 Hasil cetak laporan riwayat kesehatan pasien
4.2.15 Halaman Laporan Pemeriksaan
Halaman laporan pemeriksaan merupakan tampilan halaman untuk
mengelola laporan pemeriksaan yang ada dipoliklinik. Halaman laporan
pemeriksaan memiliki beberapa fitur, yaitu fitur pencarian poliklinik, lihat data
dan cetak data, serta tambahan grafik yang menampilkan keseluruhan data
pemeriksaan tiap poliklinik beserta persentase jumlah pasien yang periksa setiap
poliklinik. Tampilan halaman ini dapat dilihat pada Gambar 4.47.
203
Gambar 4.47 Dashboard laporan pemeriksaan poliklinik
Untuk melihat data pemeriksaan poliklinik, pengguna bisa mengatur
periode yang ingin ditentukan pada fitur yang tersedia, lalu tekan “Ubah Periode”
untuk merubah waktu sesuai dengan pilihan pengguna, seperti yang terlihat pada
Gambar 4.48.
Gambar 4.48 Merubah periode waktu pemeriksaan
204
Setelah muncul tampilan poliklinik yang dipilih, pengguna bisa
melakukan cetak laporan tersebut dengan menekan tombol Tools dan memilih
menu Print. Sehingga laporan tersebut siap dicetak sesuai dengan tampilan,
tampilan hasil bisa dilihat pada Gambar 4.49.
Gambar 4.49 Cetak laporan pemeriksaan poliklinik
Setelah melakukan proses cetak tersebut, hasilnya dapat dilihat pada
Gambar 4.50 berikut ini.
Gambar 4.50 Hasil cetak laporan pemeriksaan poliklinik
205
4.2.16 Halaman Laporan Daftar Registrasi
Halaman laporan daftar registrasi merupakan halaman untuk mengelola
laporan daftar registrasi pasien. Halaman ini memiliki 3 tampilan/fungsi berbeda
untuk pelaporannya, yaitu jenis pembayaran, jenis pasien (lama/baru) dan total
biaya pembayaran mandiri. Fungsi jenis pembayaran, merupakan tampilan yang
digunakan untuk memberikan informasi tentang jumlah pasien yang mendaftar
sesuai dengan jenis pembayarannya. Fungsi jenis pasien, merupakan tampilan
yang memberikan informasi tentang jumlah pendaftaran yang dilakukan oleh
pasien lama atau pasien baru. Sedangkan fungsi total biaya pembayaran mandiri,
merupakan tampilan yang memberikan informasi tentang biaya pasien
(pendapatan rumah sakit) yang mendaftar dengan jenis pembayaran mandiri dan
menampilkan total biaya tiap poliklinik serta total keseluruhan biaya yang didapat.
Halaman laporan daftar registrasi juga memiliki fitur yang sama dengan
lainnya, yaitu fitur pencarian data, lihat data, grafik, ubah periode dan cetak data.
Tambahan fitur grafik ini bisa menampilkan persentase data yang didapat dari
keseluruhan daftar registrasi pasien. Sedangkan ubah periode merupakan fitur
yang berfungsi untuk memilih atau mengubah waktu. Pada fitur ubah waktu ini,
pengguna bisa mengubah waktu dan mendapatkan data sesuai dengan waktu yang
diinginkan. Karena fitur ubah periode atau waktu ini bisa menampilkan seluruh
daftar registrasi pasien, baik dari jenis pembayaran, jenis pasien sampai total biaya
pembayaran sesuai dengan waktu yang ditentukan. Tampilan halaman ini dapat
dilihat pada Gambar 4.51.
206
Gambar 4.51 Dashboard laporan daftar registrasi pasien
207
Untuk melihat daftar registrasi pasien pengguna terlebih dulu memilih
periode waktu yang harus ditentukan, lalu tekan “Ubah Periode” untuk merubah
periode sesuai dengan pilihan pengguna, seperti yang terlihat pada Gambar 4.52.
Gambar 4.52 Merubah periode waktu registrasi pasien
Setelah muncul tampilan sesuai periode yang dipilih, pengguna bisa
melakukan cetak laporan yang dipilih dengan menekan tombol Tools dan memilih
menu Print. Sehingga laporan tersebut siap dicetak sesuai dengan tampilan,
tampilan hasil bisa dilihat pada Gambar 4.53.
Gambar 4.53 Cetak laporan daftar registrasi pasien
Setelah melakukan proses cetak tersebut, hasilnya dapat dilihat pada
Gambar 4.54 berikut ini.
208
Gambar 4.54 Hasil cetak laporan daftar registrasi pasien
4.2.17 Halaman Laporan Diagnosa Penyakit
Halaman laporan diagnosa penyakit merupakan tampilan halaman untuk
mengelola laporan diagnosa penyakit pasien. Halaman laporan diagnosa penyakit
dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu laporan diagnosa seluruh pasien dan laporan
diagnosa berdasarkan usia pasien. Laporan diagnosa seluruh pasien, digunakan
untuk mengetahui jumlah diagnosa sesuai dengan ketentuan waktu yang
ditentukan. Laporan diagnosa berdasarkan usia pasien, digunakan untuk
mengetahui jumlah pasien yang mendapatkan diagnosa penyakit berdasarkan
dengan ketentuan usia. Halaman ini memiliki fitur, yaitu pencarian data, lihat
data, grafik, ubah periode dan cetak data. Tampilan grafik digunakan untuk
mempermudah melihat selisih antara diagnosa satu dengan lainnya, sedangkan
periode digunakan untuk mencari data sesuai dengan waktu yang ditentukan.
Tampilan halaman ini dapat dilihat pada Gambar 4.55.
209
Gambar 4.55 Dashboard laporan diagnosa penyakit
210
Untuk melihat diagnosa penyakit pengguna terlebih dulu memilih
periode waktu yang harus ditentukan, lalu tekan “ubah periode” untuk merubah
periode sesuai dengan pilihan pengguna, seperti yang terlihat pada Gambar 4.56.
Gambar 4.56 Merubah periode waktu diagnosa penyakit
Sedangkan untuk melihat diagnosa penyakit berdasarkan usia, pengguna
terlebih dulu memilih usia pasien yang harus ditentukan, lalu tekan “ubah usia”
untuk merubah usia sesuai dengan pilihan pengguna, seperti yang terlihat pada
Gambar 4.57.
Gambar 4.57 Merubah usia pasien
Setelah muncul tampilan sesuai periode dan usia yang dipilih, pengguna
bisa melakukan cetak laporan tersebut dengan menekan tombol Tools dan
memilih menu Print. Sehingga laporan tersebut siap dicetak sesuai dengan
tampilan, tampilan hasil bisa dilihat pada Gambar 4.58.
211
Gambar 4.58 Cetak laporan diagnosa penyakit
Setelah melakukan proses cetak tersebut, hasilnya dapat dilihat pada
Gambar 4.59 dan Gambar 4.60 berikut ini.
Gambar 4.59 Hasil cetak laporan diagnosa penyakit
212
Gambar 4.60 Hasiil cetak laporan diagnosa penyakit berdasarkan usia
4.2.18 Halaman Laporan Rekomendasi Obat
Halaman laporan rekomendasi obat merupakan tampilan halaman untuk
mengelola laporan rekomendasi obat. Halaman laporan rekomendasi obat
memiliki fitur pencarian data, lihat data dan cetak data. Tampilan halaman ini
dapat dilihat pada Gambar 4.61.
213
Gambar 4.61 Dashboard laporan rekomendasi obat
Untuk melihat rekomendasi obat yang diberikan oleh dokter kepada
pasiennya, pengguna terlebih dahulu memilih periode waktu yang harus
ditentukan, dimana periode tersebut digunakan untuk memberikan batas waktu
yang dipakai untuk menampilkan seluruh data rekomendasi obat sesuai dengan
waktu yang ditentukan oleh pengguna. Setelah batas waktu awal dan batas waktu
akhir sudah ditentukan, pengguna dapat menekan tombol “ubah periode” untuk
mengkonfirmasi dan merubah periode/waktu sesuai dengan pilihan pengguna,
seperti yang terlihat pada Gambar 4.62.
214
Gambar 4.62 Mengubah periode waktu rekomendasi obat
Setelah muncul tampilan sesuai periode yang dipilih, pengguna bisa
melakukan cetak laporan tersebut dengan menekan tombol Tools dan memilih
menu Print. Sehingga laporan tersebut siap dicetak sesuai dengan tampilan,
tampilan hasil bisa dilihat pada Gambar 4.63.
Gambar 4.1 Cetak laporan rekomendasi obat
Setelah melakukan proses cetak tersebut, data yang diinginkan akan
muncul dan hasilnya dapat dilihat pada Gambar 4.64 berikut ini.
215
Gambar 4.2 Hasil cetak rekomendasi obat
4.3 Uji Coba Form
Uji coba form ini merupakan tahapan implementasi dari rancangan atau
desain uji coba yang sudah dibuat sebelumnya. Dimana uji coba form ini
digunakan untuk menentukan apakah perangkat lunak yang dibangun telah
berhasil memenuhi kebutuhan dari rancangan uji coba atau sebaliknya. Berikut
merupakan detail hasil uji coba form:
216
1. Memasukkan data jabatan
Tabel 4.1 Desain Data Memasukkan Data Jabatan
ID Skenario ID Jabatan Nama Jabatan Keterangan SK-01 JB002 Kepala Bagian
Rekam Medis
SK-02 JB003 - SK-03 JB002 Kepala Bagian
Rekam Medis Data yang diganti
JB002 Staff Front Office Data pembaruan
Tabel 4.2 Hasil Uji Coba Memasukkan Data Jabatan
Fungsi ID Skenario
Skenario Tujuan Hasil yang diharapkan
Hasil
Memasukkan data jabatan
SK-01 Pengguna memasukkan data jabatan secara lengkap kedalam kolom yang tersedia
Memastikan semua data jabatan yang dimasukkkan tersimpan pada database
Muncul pesan "data telah tersimpan"
100%
SK-02 Pengguna memasukkan data jabatan dengan mengosongkan salah satu kolom masukkan
Memastikan fungsi validasi dapat berjalan
Muncul pesan "kolom harus diisi"
100%
SK-03 Pengguna memasukkan pembaruan data jabatan dengan tidak mengosongkan salah satu kolom masukkan
Memastikan fungsi pembaruan berjalan
Muncul pesan "data telah diperbarui"
100%
217
Tabel 4.3 Bukti Uji Coba Memasukkan Data Jabatan
Fungsi ID Skenario
Bukti
Memasukkan data jabatan
SK-01
SK-02
SK-03
218
2. Memasukkan data pegawai
Tabel 4.4 Desain Data Memasukkan Data Pegawai
ID Skenario
ID Pegawai
Nama Pegawai
Password Pegawai
Jabatan Pegawai
Ruangan Keterangan
SK-04 PG002 Rudi Susmianto
123456 Staff Front Office
-
SK-05 PG003 Ali Muhiddin
123456 - -
SK-06 PG003 Ali Muhiddin
123456 Petugas Poli
Umum
SK-07 PG003 Ali Muhiddin
123456 Petugas Poli
Umum Data yang diganti
PG003 Dicky Kurniawan
123456 Petugas Poli
Syaraf Data pembaruan
Tabel 4.5 Hasil Uji Coba Memasukkan Data Pegawai
Fungsi ID Skenario
Skenario Tujuan Hasil yang diharapkan
Hasil
Memasukkan data pegawai
SK-04 Pengguna memasukkan data pegawai secara lengkap kedalam kolom yang tersedia
Memastikan semua data pegawai yang dimasukkkan tersimpan pada database
Muncul pesan "data telah tersimpan"
100%
SK-05 Pengguna memasukkan data pegawai dengan mengosongkan salah satu kolom masukkan
Memastikan fungsi validasi dapat berjalan
Muncul pesan "kolom harus diisi"
100%
SK-06 Pengguna memilih opsi pilihan pada kolom jabatan pegawai menjadi Petugas Poli
Memastikan fungsi otomatisasi dapat berjalan
Muncul kolom baru yaitu ruangan
100%
SK-07 Pengguna memasukkan pembaruan data pegawai dengan tidak mengosongkan salah satu kolom
Memastikan fungsi pembaruan berjalan
Muncul pesan "data telah diperbarui"
100%
219
Fungsi ID Skenario
Skenario Tujuan Hasil yang diharapkan
Hasil
masukkan
Tabel 4.6 Bukti Uji Coba Memasukkan Data Pegawai
Fungsi ID Skenario
Bukti
Memasukkan data pegawai
SK-04
SK-05
220
Fungsi ID Skenario
Bukti
SK-06
SK-07
221
3. Memasukkan data dokter
Tabel 4.7 Desain Data Memasukkan Data Dokter
ID Skenario
ID Dokter
Nama Dokter
Spesialisasi Alamat Dokter Telepon Kelamin Keterangan
SK-08 DT001 Anisa Ratna
Umum Jl. Pondok Wage, Surabaya
088745877629 Wanita
SK-09 DT002 - Tulang Jl. Sukomanunggal, Surabaya
- Pria
SK-10 DT001 Anisa Ratna
Umum Jl. Pondok Wage, Surabaya
088745877629 Wanita Data yang diganti
DT001 Heny Khusmiya
Umum Jl. Trimurti, Surabaya
089874464783 Wanita Data pembaruan
SK-11 DT002 Eny Susmiya
Syaraf Jl. Arjuno, Surabaya
nomor telp Wanita
222
Tabel 4.8 Hasil Uji Coba Memasukkan Data Dokter
Fungsi ID Skenario
Skenario Tujuan Hasil yang diharapkan
Hasil
Memasukkan data dokter
SK-08 Pengguna memasukkan data dokter secara lengkap kedalam kolom yang tersedia
Memastikan semua data dokter yang dimasukkkan tersimpan pada database
Muncul pesan "data telah tersimpan"
100%
SK-09 Pengguna memasukkan data dokter dengan mengosongkan salah satu kolom masukkan
Memastikan fungsi validasi dapat berjalan
Muncul pesan "kolom harus diisi"
100%
SK-10 Pengguna memasukkan pembaruan data dokter dengan tidak mengosongkan salah satu kolom masukkan
Memastikan fungsi pembaruan berjalan
Muncul pesan "data telah diperbarui"
100%
SK-11 Pengguna memasukkan kolom telepon menggunakan teks
Memastikan fungsi validasi teks dapat berjalan
Muncul pesan "hanya bisa di isi dengan angka"
100%
Tabel 4.9 Bukti Uji Coba Memasukkan Data Dokter
Fungsi ID Skenario
Bukti
Memasukkan data dokter
SK-08
223
Fungsi ID Skenario
Bukti
SK-09
SK-10
SK-11
224
4. Memasukkan data jadwal dokter
Tabel 4.10 Desain Data Memasukkan Data Jadwal Dokter
ID Skenario
ID Jadwal
Poliklinik Dokter Hari Jam Praktek
Keterangan
SK-12 JD001 Umum Anisa Ratna
Senin 07.30 s/d 13.00
SK-13 JD001 Umum Anisa Ratna
Senin 07.30 s/d 13.00
Data yang diganti
JD001 Umum Anisa Ratna
Selasa 09.00 s/d 14.00
Data pembaruan
Tabel 4.11 Hasil Uji Coba Memasukkan Data Jadwal Dokter
Fungsi ID Skenario
Skenario Tujuan Hasil yang diharapkan
Hasil
Memasukkan data dokter
SK-12 Pengguna memasukkan data jadwal dokter secara lengkap kedalam kolom yang tersedia
Memastikan semua data jadwal dokter yang dimasukkkan tersimpan pada database
Muncul pesan "data telah tersimpan"
100%
SK-13 Pengguna memasukkan pembaruan data jadwal dokter dengan tidak mengosongkan salah satu kolom masukkan
Memastikan fungsi pembaruan berjalan
Muncul pesan "data telah diperbarui"
100%
225
Tabel 4.12 Bukti Uji Coba Memasukkan Data Jadwal Dokter
Fungsi ID Skenario
Bukti
Memasukkan data jadwal dokter
SK-12
SK-13
226
5. Memasukkan data poliklinik
Tabel 4.13 Desain Data Memasukkan Data Poliklinik
ID Skenario
ID Poliklinik
Nama Poliklinik Keterangan
SK-14 PK001 Umum SK-15 PK002 - SK-16 PK001 Umum Data yang diganti
PK001 Syaraf Data pembaruan
Tabel 4.14 Hasil Uji Coba Memasukkan Data Poliklinik
Fungsi ID Skenario
Skenario Tujuan Hasil yang diharapkan
Hasil
Memasukkan data poliklinik
SK-14 Pengguna memasukkan data poliklinik secara lengkap kedalam kolom yang tersedia
Memastikan semua data poliklinik yang dimasukkkan tersimpan pada database
Muncul pesan "data telah tersimpan"
100%
SK-15 Pengguna memasukkan data poliklinik dengan mengosongkan salah satu kolom masukkan
Memastikan fungsi validasi dapat berjalan
Muncul pesan "kolom harus diisi"
100%
SK-16 Pengguna memasukkan pembaruan data poliklinik dengan tidak mengosongkan salah satu kolom masukkan
Memastikan fungsi pembaruan berjalan
Muncul pesan "data telah diperbarui"
100%
227
Tabel 4.15 Bukti Uji Coba Memasukkan Data Poliklinik
Fungsi ID Skenario
Bukti
Memasukkan data poliklinik
SK-14
SK-15
SK-16
6. Memasukkan data obat
Tabel 4.16 Desain Data Memasukkan Data Obat
ID Skenario ID Obat Nama Obat Jenis Obat Bentuk Obat
Keterangan
SK-17 OB001 Penisilin Antibiotik Kapsul, suntik, cair, bubuk
SK-18 OB002 - Hipnotik dan
Obat suntik
228
ID Skenario ID Obat Nama Obat Jenis Obat Bentuk Obat
Keterangan
sedativa SK-19 OB001 Penisilin Antibiotik Kapsul,
suntik, cair, bubuk
Data yang diganti
OB001 Bromhexine Kelompok obat Mukolitik
Tablet dan obat cair
Data pembaruan
Tabel 4.17 Hasil Uji Coba Memasukkan Data Obat
Fungsi ID Skenario
Skenario Tujuan Hasil yang diharapkan
Hasil
Memasukkan data obat
SK-17 Pengguna memasukkan data obat secara lengkap kedalam kolom yang tersedia
Memastikan semua data obat yang dimasukkkan tersimpan pada database
Muncul pesan "data telah tersimpan"
100%
SK-18 Pengguna memasukkan data obat dengan mengosongkan salah satu kolom masukkan
Memastikan fungsi validasi dapat berjalan
Muncul pesan "kolom harus diisi"
100%
SK-19 Pengguna memasukkan pembaruan data obat dengan tidak mengosongkan salah satu kolom masukkan
Memastikan fungsi pembaruan berjalan
Muncul pesan "data telah diperbarui"
100%
229
Tabel 4.18 Bukti Uji Coba Memasukkan Data Obat
Fungsi ID Skenario
Bukti
Memasukkan data obat
SK-17
SK-18
SK-19
230
7. Memasukkan data diagnosa
Tabel 4.19 Desain Data Memasukkan Data Diagnosa
ID Skenario Kode Diagnosa
Nama Diagnosa Keterangan
SK-20 H16.2 Abces SK-21 N75.1 - SK-22 H16.2 Abces Data yang diganti
H16.2 Abces Cornea Data pembaruan
Tabel 4.20 Hasil Uji Coba Memasukkan Data Diagnosa
Fungsi ID Skenario
Skenario Tujuan Hasil yang diharapkan
Hasil
Memasukkan data diagnosa
SK-20 Pengguna memasukkan data diagnosa secara lengkap kedalam kolom yang tersedia
Memastikan semua data diagnosa yang dimasukkkan tersimpan pada database
Muncul pesan "data telah tersimpan"
100%
SK-21 Pengguna memasukkan data diagnosa dengan mengosongkan salah satu kolom masukkan
Memastikan fungsi validasi dapat berjalan
Muncul pesan "kolom harus diisi"
100%
SK-22 Pengguna memasukkan pembaruan data diagnosa dengan tidak mengosongkan salah satu kolom masukkan
Memastikan fungsi pembaruan berjalan
Muncul pesan "data telah diperbarui"
100%
231
Tabel 4.21 Bukti Uji Coba Memasukkan Data Diagnosa
Fungsi ID Skenario
Bukti
Memasukkan data diagnosa
SK-20
SK-21
SK-22
8. Memasukkan data jenis pembayaran
Tabel 4.22 Desain Data Memasukkan Data Jenis Pembayaran
ID Skenario ID Jenis Bayar
Nama Jenis Bayar Keterangan
SK-23 JP001 Gratis SK-24 JP002 - SK-25 JP001 Gratis Data yang
diganti JP001 Mandiri Data
pembaruan
232
Tabel 4.23 Hasil Uji Coba Memasukkan Data Jenis Pembayaran
Fungsi ID Skenario
Skenario Tujuan Hasil yang diharapkan
Hasil
Memasukkan data jenis pembayaran
SK-23 Pengguna memasukkan data jenis pembayaran secara lengkap kedalam kolom yang tersedia
Memastikan semua data jenis pembayaran yang dimasukkkan tersimpan pada database
Muncul pesan "data telah tersimpan"
100%
SK-24 Pengguna memasukkan data jenis pembayaran dengan mengosongkan salah satu kolom masukkan
Memastikan fungsi validasi dapat berjalan
Muncul pesan "kolom harus diisi"
100%
SK-25 Pengguna memasukkan pembaruan data jenis pembayaran dengan tidak mengosongkan salah satu kolom masukkan
Memastikan fungsi pembaruan berjalan
Muncul pesan "data telah diperbarui"
100%
Tabel 4.24 Bukti Uji Coba Memasukkan Data Jenis Pembayaran
Fungsi ID Skenario
Bukti
Memasukkan data jenis pembayaran
SK-23
233
Fungsi ID Skenario
Bukti
SK-24
SK-25
9. Memasukkan data pembayaran
Tabel 4.25 Desain Data Memasukkan Data Pembayaran
ID Skenario
ID Sub Jenis Pembayaran
Jenis Pembayaran
Waktu Biaya Keterangan
SK-26 PB001 Mandiri 07.30 s/d 07.30
0
PB001 Jaminan Kesehatan
07.30 s/d 07.30
-
SK-27 PB001 Mandiri 07.30 s/d 14.30
20000
SK-28 PB001 Mandiri 07.30 s/d 14.30
20000 Data yang diganti
PB001 Mandiri 08.00 s/d 14.00
15000 Data pembaruan
234
Tabel 4.26 Hasil Uji Coba Memasukkan Data Pembayaran
Fungsi ID Skenario
Skenario Tujuan Hasil yang diharapkan
Hasil
Memasukkan data pembayaran
SK-26
Pengguna memilih opsi kolom jenis pembayaran dari mandiri menjadi jaminan kesehatan
Memastikan fungsi otomatisasi kolom biaya
Kolom biaya muncul/hilang
100%
SK-27
Pengguna memasukkan data pembayaran secara lengkap ke dalam kolom yang tersedia
Memastikan semua data pembayaran yang dimasukkkan tersimpan pada database
Muncul pesan "data telah tersimpan"
100%
SK-28
Pengguna memasukkan pembaruan data pembayaran dengan tidak mengosongkan salah satu kolom masukkan
Memastikan fungsi pembaruan berjalan
Muncul pesan "data telah diperbarui"
100%
Tabel 4.27 Bukti Uji Coba Memasukkan Data Pembayaran
Fungsi ID Skenario
Bukti
Memasukkan data pembayaran
SK-26
SK-27
235
Fungsi ID Skenario
Bukti
SK-28
236
10. Memasukkan data pasien
Tabel 4.28 Desain Data Memasukkan Data Pasien
ID Skenario
ID Rekam Medis
Nama Lengkap
Nama Panggilan
No KTP
Tempat Lahir
Tanggal Lahir
Jenis Kelamin
Golongan Darah
Alergi
Alamat
Kota
Agama
Status Perkawinan
Pekerjaan
Telepon
Nama Ayah
Nama Ibu
Keterangan
SK-29
000001
Budi Aji
Budi 259275094651
956
Surabaya
05/12/1994
Pria A Debu
Jl. Diponegoro
Surabaya
Islam Belum Kawin
Pelajar/Mahasiswa
087395887499
Bambang
Lina
SK-30
000002
Rini Anggraeni
Rini Nomor ktp
Gresik
06/12/1994
Wanita
B Udang
Jl. Arjuno
Gresik
Kristen
Belum Kawin
Pelajar/Mahasiswa
Nomor telp
Tio Yuni
SK-31
000001
Budi Aji
Budi 259275094651
956
Surabaya
05/12/1994
Pria A Debu
Jl. Diponegoro
Surabaya
Islam Belum Kawin
Pelajar/Mahasiswa
087395887499
Bambang
Lina
Data yang dipilih
000001
M. Budi Aji
Budi 259275094651
956
Gresik
05/12/1994
Pria A Debu
Jl. Arjuno
Gresik
Islam Belum Kawin
Pelajar/Mahasiswa
087395887499
Bambang
Lina
Data pembaruan
237
Tabel 4.29 Hasil Uji Coba Memasukkan Data Pasien
Fungsi ID Skenario
Skenario Tujuan Hasil yang diharapkan
Hasil
Memasukkan data pasien
SK-29 Pengguna memasukkan data pasien secara lengkap ke dalam kolom yang tersedia
Memastikan semua data pasien yang dimasukkkan tersimpan pada database
Muncul pesan "data telah tersimpan"
100%
SK-30 Pengguna memasukkan data ke dalam kolom No KTP dan Telepon dengan type data berupa teks
Memastikan fungsi validasi dapat berjalan
Muncul pesan "hanya bisa di isi dengan angka"
100%
SK-31 Pengguna memasukkan pembaruan data pasien dengan tidak mengosongkan salah satu kolom masukkan
Memastikan fungsi pembaruan berjalan
Muncul pesan "data telah diperbarui"
100%
Tabel 4.30 Bukti Uji Coba Memasukkan Data Pasien
Fungsi ID Skenario
Bukti
Memasukkan data pasien
SK-29
238
Fungsi ID Skenario
Bukti
SK-30
SK-31
11. Mengolah registrasi poliklinik
Tabel 4.31 Desain Data Mengolah Registrasi Poliklinik
ID Skenario
ID Rekam Medis
Poliklinik yang dituju
Cara Bayar Pasien Baru
Asal Rujukan
Tujuan Rujukan
Total Biaya
SK-32 0000015 SK-33 0000001 SK-34 0000001 Umum Mandiri - - - 18000
0000001 Umum Jaminan Kesehatan
- - - 0
SK-35 0000001 Umum Mandiri Baru Puskesmas Sememi
Umum 18000
Tabel 4.32 Hasil Uji Coba Mengolah Registrasi Poliklinik
Fungsi ID Skenario Skenario Tujuan Hasil yang diharapkan
Hasil
Mengolah registrasi poliklinik
SK-32 Pengguna mengosongi/mengisi secara asal pada kolom No Rekam Medis
Memastikan fungsi validasi dapat berjalan
Muncul pesan "data tidak ditemukan"
100%
SK-33 Pengguna memasukkan kolom No Rekam Medis dengan benar
Memastikan fungsi pencarian dapat berjalan
Muncul nama pasien sesuai dengan nomor rekam medis yang dimasukkan
100%
SK-34 Pengguna memilih opsi pada kolom cara pembayaran
Memastikan fungsi otomatisasi dapat berjalan
Muncul nominal harga pada kolom Total Biaya
100%
239
Fungsi ID Skenario Skenario Tujuan Hasil yang diharapkan
Hasil
SK-35 Pengguna memasukkan data registrasi sesuai dengan kolom yang tersedia secara lengkap
Memastikan semua data registrasi yang dimasukkkan tersimpan pada database
Muncul pesan "data telah tersimpan"
100%
Tabel 4.33 Bukti Uji Coba Mengolah Registrasi Poliklinik
Fungsi ID Skenario
Bukti
Mengolah registrasi poliklinik
SK-32
SK-33
SK-34
SK-35
240
Fungsi ID Skenario
Bukti
12. Lihat daftar riwayat kesehatan pasien
Tabel 4.34 Hasil Uji Coba Lihat Daftar Riwayat Kesehatan Pasien
Fungsi ID Skenario
Skenario Tujuan Hasil yang diharapkan
Hasil
Lihat daftar riwayat kesehatan pasien
SK-36 Pengguna menekan tombol View, pada tiap baris data
Memastikan fungsi pencarian dan pemanggilan data dapat berjalan
Muncul seluruh data sesuai dengan baris yang dipilih
100%
Tabel 4.35 Bukti Uji Coba Lihat Daftar Riwayat Kesehatan Pasien
Fungsi ID Skenario
Bukti
Lihat daftar riwayat kesehatan pasien
SK-36
13. Memasukkan data rekam medis
Tabel 4.36 Desain Data Memasukkan Data Rekam Medis
ID Skenario
Riwayat Rekam Medis
Anamnesa Berat badan
Tekanan darah
Tingkat respirasi
Nadi Suhu aksila
SK-37 Batuk, maag
Tenggorokan kering, sulit menelan,
65kg 120/80 mm Hg
18 x/mnt 75 x/mnt
38°C
241
ID Skenario
Riwayat Rekam Medis
Anamnesa Berat badan
Tekanan darah
Tingkat respirasi
Nadi Suhu aksila
kepala sakit
SK-38 Batuk, maag
- 65kg 120/80 mm Hg
18 x/mnt 75 x/mnt
38°C
ID Skenario
Jenis pemeriksaan
Tindakan Kondisi pemeriksaan
Diagnosa Nama obat
Dosis pakai
SK-37 Inspeksi memberikan obat
pembesaran amandel, bercak merah di mulut
radang tenggorokan
Paracetamol
2 x 1
SK-38 Inspeksi memberikan obat
pembesaran amandel, bercak merah di mulut
radang tenggorokan
- -
Tabel 4.37 Hasil Uji Coba Memasukkan Data Rekam Medis
Fungsi ID Skenario
Skenario Tujuan Hasil yang diharapkan
Hasil
Memasukkan data rekam medis pasien
SK-37 Pengguna memasukkan data rekam medis sesuai dengan kolom yang tersedia secara lengkap
Memastikan semua data rekam medis yang dimasukkkan tersimpan pada database
Muncul pesan "data telah tersimpan"
100%
SK-38 Pengguna memasukkan data rekam medis dengan mengosongkan salah satu kolom masukkan
Memastikan fungsi validasi dapat berjalan
Muncul pesan "kolom harus diisi"
100%
242
Tabel 4.38 Bukti Uji Coba Memasukkan Data Rekam Medis
Fungsi ID Skenario
Bukti
Memasukkan data rekam medis pasien
SK-37
SK-38
14. Cetak laporan daftar biodata pasien
Tabel 4.39 Hasil Uji Coba Cetak Laporan Daftar Biodata Pasien
Fungsi ID Skenario Tujuan Hasil yang diharapkan
Hasil
Cetak laporan daftar biodata pasien
SK-39 Memastikan fungsi cetak laporan daftar pasien dapat berjalan
Muncul print dialog
100%
243
Tabel 4.40 Bukti Uji Coba Cetak Laporan Daftar Biodata Pasien
Fungsi ID Skenario
Bukti
Cetak Laporan Daftar Biodata Pasien
SK-39
15. Cetak laporan riwayat kesehatan
Tabel 4.41 Hasil Uji Coba Cetak Laporan Riwayat Kesehatan
Fungsi ID Skenario
Tujuan Hasil yang diharapkan
Hasil
Cetak laporan riwayat kesehatan
SK-40 Memastikan fungsi cetak laporan riwayat kesehatan dapat berjalan
Muncul print dialog
100%
Tabel 4.42 Bukti Uji Coba Cetak Laporan Riwayat Kesehatan
Fungsi ID Skenario
Bukti
Cetak laporan riwayat kesehatan
SK-40
244
Fungsi ID Skenario
Bukti
16. Cetak laporan pemeriksaan
Tabel 4.43 Hasil Uji Coba Cetak Laporan Pemeriksaan
Fungsi ID Skenario
Tujuan Hasil yang diharapkan
Hasil
Cetak laporan pemeriksaan
SK-41 Memastikan fungsi cetak laporan pemeriksaan dapat berjalan
Muncul print dialog
100%
Tabel 4.44 Bukti Uji Coba Cetak Laporan Pemeriksaan
Fungsi ID Skenario
Bukti
Cetak laporan pemeriksaan
SK-41
245
17. Cetak laporan daftar registrasi pasien
Tabel 4.45 Hasil Uji Coba Cetak Laporan Daftar Registrasi Pasien
Fungsi ID Skenario
Tujuan Hasil yang diharapkan
Hasil
Cetak laporan daftar registrasi pasien
SK-42 Memastikan fungsi cetak laporan daftar registrasi pasien dapat berjalan
Muncul print dialog
100%
Tabel 4.46 Bukti Uji Coba Cetak Laporan Daftar Registrasi Pasien
Fungsi ID Skenario
Bukti
Cetak laporan daftar registrasi
SK-42
18. Cetak laporan diagnosa penyakit
Tabel 4.47 Hasil Uji Coba Cetak Laporan Diagnosa Penyakit
Fungsi ID Skenario Tujuan Hasil yang diharapkan
Hasil
Cetak laporan diagnosa penyakit
SK-43 Memastikan fungsi cetak laporan diagnosa
Muncul print dialog
100%
246
Fungsi ID Skenario Tujuan Hasil yang diharapkan
Hasil
penyakit dapat berjalan
Tabel 4.48 Bukti Uji Coba Cetak Laporan Diagnosa Penyakit
Fungsi ID Skenario
Bukti
Cetak laporan diagnosa penyakit
SK-43
19. Cetak laporan rekomendasi obat
Tabel 4.49 Hasil Uji Coba Cetak Laporan Rekomendasi Obat
Fungsi ID Skenario
Tujuan Hasil yang diharapkan
Hasil
Cetak laporan rekomendasi obat
SK-44 Memastikan fungsi cetak laporan rekomendasi obat dapat berjalan
Muncul print dialog
100%
247
Tabel 4.50 Bukti Uji Coba Cetak Laporan Rekomendasi Obat
Fungsi ID Skenario
Bukti
Cetak laporan rekomendasi obat
SK-44
4.4 Hasil Uji Coba
Hasil uji coba merupakan hasil pelaksanaan dari desain uji coba yang
dibuat pada bab tiga. Pengujian telah dilakukan sebanyak 43 kali dengan cara
menguji beberapa fungsi aplikasi berdasarkan skenario uji coba yang sudah dibuat
dan jumlah pengujian yang berhasil sebanyak 43 kali. Perhitungan hasil dari
pengujian tersebut dihitung menggunakan rumus (jumlah pengujian berhasil /
banyaknya pengujian)*100%. Detail dari pelaksanaan pengujian tercantum pada
lembar lampiran, tepatnya pada lampiran 2. Hasil pengujian tiap fungsi dapat
dilihat sebagai berikut.
248
Tabel 4.51 Hasil Pengujian Per Fungsi
No. Fungsi Hasil 1. Memasukkan data jabatan 100% 2. Memasukkan data pegawai 100% 3. Memasukkan data dokter 100% 4. Memasukkan data jadwal dokter 100% 5. Memasukkan data poliklinik 100% 6. Memasukkan data obat 100% 7. Memasukkan data diagnosa 100% 8. Memasukkan data jenis pembayaran 100% 9. Memasukkan data pembayaran 100% 10. Memasukkan data pasien 100% 11. Mengolah registrasi poliklinik 100% 12. Lihat daftar riwayat kesehatan pasien 100% 13. Memsaukkan data rekam medis pasien 100% 14. Cetak laporan daftar biodata pasien 100% 15. Cetak laporan riwayat kesehatan 100% 16. Cetak laporan pemeriksaan 100% 17. Cetak laporan daftar registrasi pasien 100% 18. Cetak laporan diagnosa penyakit 100% 19. Cetak laporan rekomendasi obat 100%
Hasil pengujian tiap fungsi seluruhnya mendapatkan hasil 100% yang
berarti telah dipastikan semua fungsi pada aplikasi dapat berjalan baik.
4.5 Evaluasi
Dari pengujian tiap fungsi di atas, lihat Tabel 4.51. Seluruh fungsi
memberikan tingkat keberhasilan dapat berjalan 100%. Keluaran yang dihasilkan
dari aplikasi adalah:
1. Laporan riwayat kesehatan pasien,
2. Laporan pemeriksaan seluruh poliklinik,
3. Laporan daftar registrasi pasien yang berobat,
4. Laporan diagnosa penyakit yang dialami pasien,
249
5. Laporan rekomendasi obat yang diberikan oleh dokter kepada pasiennya.
Berdasarkan hal tersebut, aplikasi ini dapat melakukan pengolahan proses
pencatatan dan pembuatan laporan rekam medis pada bagian rawat jalan di RS
Islam Darus Syifa’ Surabaya.
Top Related