7/23/2019 BAB II tinjauan pustaka Malcolm Baldrige
http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-tinjauan-pustaka-malcolm-baldrige 1/17
Bab I I -Tinjauan Pustaka
6
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Pengertian Kinerja
Menurut Moeheriono (2010) pengertian kinerja atau performance adalah
gambaran mengenai tingkat pencapaian pelaksanaan suatu program kegiatan atau
kebijakan dalam mewujudkan sasaran, tujuan, visi dan misi organisasi yang
dituangkan melalui perencanaan strategis suatu organisasi. inerja dapat diketahui
dan diukur jika individu atau sekelompok karyawan telah mempunyai kriteria atau
standar keberhasilan tolak ukur yang ditetapkan oleh organisasi. !leh karena itu,
jika tanpa tujuan dan target yang di tetapkan dalam pengukuran, maka kinerja
pada seseorang atau kinerja organisasi tidak mungkin dapat diketahui bila tidak
ada tolak ukur keberhasilannya.
2.1.1. Faktor yang Mempengaruhi Kinerja
inerja tidak terjadi dengan sendirinya, melainkan selalu berhubungan
dengan kepuasan kerja karyawan dan tingkat besaran imbalan yang diberikan,
serta dipengaruhi oleh keterampilan, kemampuan, dan si"at#si"at individu. !leh
karena itu kinerja individu pada dasarnya dapat dipengaruhi oleh beberapa "aktor,
yaitu $
• %arapan mengenai imbalan
• &orongan
• emampuan
• ebutuhan dan si"at
• 'ersepsi terhadap tugas
• mbalan eksternal dan internal
• 'ersepsi terhadap tingkat imbalan dan kepuasan kerja
2.2. Pengukuran Kinerja
'engukuran kinerja merupakan suatu alat manajemen yang digunakan
untuk meningkatkan kualitas pengambilan keputusan dan akuntabilitas.
Tugas Akhir – Teknik Industri Universitas Katoik !arma "endika
7/23/2019 BAB II tinjauan pustaka Malcolm Baldrige
http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-tinjauan-pustaka-malcolm-baldrige 2/17
Bab I I -Tinjauan Pustaka
#
'engukuran kinerja juga digunakan untuk menilai pencapaian tujuan dan sasaran
(ames *hittaker, 1++). 'engukuran inerja merupakan suatu metode untuk
menilai kemajuan yang telah dicapai dibandingkan dengan tujuan yang telah
ditetapkan, sekaligus sebagai alat komunikasi dan alat manajemen untuk
memperbaiki kinerja organisasi.
&ari de"inisi diatas dapat disimpulkan bahwa sistem pengukuran kinerja
adalah suatu sistem yang bertujuan untuk membantu manajer perusahaan menilai
pencapaian suatu strategi melalui alat ukur keuangan dan non keuangan. %asil
pengukuran tersebut kemudian digunakan sebagai umpan balik yang
akan memberikan in"ormasi tentang prestasi pelaksanaan suatu rencana dan titik
dimana perusahaan memerlukan penyesuaian#penyesuaian atas aktivitas
perencanaan dan pengendalian.
2.2.1. Pengukuran Kinerja rgani!a!i Pu"#ik
-evine dkk (1++0) mengemukakan tiga konsep yang dapat dijadikan acuan
untuk mengukur kinerja organisasi publik, yakni responsivitas (responsiveness),
responsibilitas (responsibiit$), dan akuntabilitas (accountabiit$). esponsivitas
mengacu pada keselarasan antara program dan kegiatan pelayanan yang diberikan
oleh organisasi publik dengan kebutuhan dan keinginan masyarakat.
esponsibilitas menjelaskan sejauh mana pelaksanaan kegiatan organisasi publik
itu dilakukan sesuai dengan prinsip#prinsip yang implisit atau eksplisit.
/edangkan akuntabilitas mengacu pada kinerja organisasi publik dinilai baik
apabila seluruhnya, atau setidaknya sebagian besar kegiatannya didasarkan pada
upaya#upaya untuk memenuhi harapan dan keinginan masyarakat.
/elain ketiga indikator kinerjas tersebut, dipergunakan indikator lain yang
bersi"at lebih khusus ( Mulyadi dan /etiawan, 1+++), yaitu $
• Membangun kepuasan pelanggan.
• 'roduktivitas kerja karyawan.
• Menghasilkan financia returns yang memadai.
2.2.2. Man$aat Pengukuran Kinerja terha%ap rgani!a!i Pu"#ik
Menurut Moeheriono (2012), man"aat dan pengukuran kinerja terhadap
organisasi publik, adalah sebagai berikut $
Tugas Akhir – Teknik Industri Universitas Katoik !arma "endika
7/23/2019 BAB II tinjauan pustaka Malcolm Baldrige
http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-tinjauan-pustaka-malcolm-baldrige 3/17
Bab I I -Tinjauan Pustaka
%
• 'engukuran kinerja membantu pemimpin instansi pemerintah dalam
penentuan tingkat pencapaian tujuan yang perlu dicapai.• Memberikan umpan balik bagi para pengelola dan pembuat keputusan di
dalam proses evaluasi dan perumusan tindak lanjut, dalam rangka
peningkatan kinerja pada masa yang akan datang.
• Menjadi alat komunikasi pimpinan, organisasi, pegawai, dan para
stakehoders eksternal.
• Menggerakkan instansi pemerintah kearah yang positi". amun, bila
sistem pengukuran kinerjannya buruk, maka dapat menyebabkan
organisasi menyimpang jaug dari tujuan.
2.&. Malcolm Baldrige %an Baldrige Assessment
Malcolm aldrige adalah menteri perdagangan merika /erikat (1+31#
1+34) yang berkontribusi besar pada peningkatan mutu dalam berbagai aspek
jangka panjang di merika /erikat. amanya diabadikan dalam bentuk
penghargaan &a'ard( mutu dalam kategori manu"aktur, jasa, usaha kecil,
pendidikan dan kesehatan sejak 1+34. ritreia )acom Badrige untuk keungulan
kinerja pada dasarnya adalah sejumlah pertanyaan tentang aspek#aspek
"undamental pengelolaan organisasi5perusahaan dalam konteks pencapaian kinerja
unggul (6asper7, 2004). 'ertanyaan#pertanyaan tersebut dikelompokkan kedalam
4 kriteria yaitu $
1. epeminpinan
2. 'erencanaan /trategis
. 8okus pada 'elanggan
9. 'engukuran, nalisis dan Manajemen 'engetahuan
:. 8okus pada ;enaga erja<. Manajemen 'roses
4. %asil
The Badrige Assessment adalah salah satu toos untuk meningkatkan kinerja
organisasi secara keseluruhan dan terus#menerus dengan menggunakan
pengukuran dan memberikan feedback mengenai kinerja organisasi dalam
menyediakan produk dan jasa yang berkualitas.
%ingga tahun 2004, metode )acom Badrige telah diadopsi oleh puluhan
ribu perusahaan di lebih dari 40 negara didunia. )acom Badrige banyak
Tugas Akhir – Teknik Industri Universitas Katoik !arma "endika
7/23/2019 BAB II tinjauan pustaka Malcolm Baldrige
http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-tinjauan-pustaka-malcolm-baldrige 4/17
Bab I I -Tinjauan Pustaka
*
diadopsi karena di dalam penilaiannya dimuat aspek kepemimpinan yang
memiliki pengaruh besar terhadap kinerja organisasi secara keseluruhan.
ndonesia juga mengadopsi )acom Badrige dan dijadikan Indonesian +uait$
A'ard (=) sebagai penghargaan atas kinerja >M (adan >saha Milik
egara). 'enghargaan kepada >M dimaksudkan untuk meningkatkan
keunggulan kompetiti" dari >M dalam menghadapi persaingan global, yaitu
dengan meningkatkan kinerja >M secara menyeluruh dan terpadu.
2.&.1. Kon!ep Baldrige Assesment
riteria Badrige assessment merupakan dasar dalam melakukan sef-
assessment sebuah perusahaan atau organisasi dalam memberikan penghargaan
dan memberikan umpan balik kepada perusahaan atau organisasi dalam upaya
menciptakan kinerja yang bermutu tinggi. eunggulan dari riteria Badrige
adalah kemampuannya untuk memberikan penilaiaan secara menyeluruh dan
terpadu. riteria Badrige dibagi menjadi tujuh kriteria, dimana antar kriteria
saling memiliki keterkaitan. 9 tujuan utama pada kriteria )acom Badrige antara
lain $
• Membantu memperbaiki kinerja dan kemampuan organisasi
• Memberikan "asilitas komunikasi dan berbagai in"ormasi dari best practices
diantara organisasi pendidikan dan tipe#tipe organisasi yang lain.
• Memelihara perkembangan kemitraan yang melibatkan sekolah#sekolah,
industri dan organisasi lain.
• Melayani sebagai alat kerja untuk memahami dan memperbaiki kinerja
organisasi, dan menuntun dalam perencanaan dan pelatihan organisasi
/asaran kriteria kinerja bermutu tinggi menurut Indonesian +uait$ A'ard
,oundation (2004), dirancang untuk membantu perusahaan atau organisasi
menggunakan pendekatan yang terintegrasi dalam mengelola kinerjanya, yang
bermuara pada $
a. 'enyampaian nilai terbaik yang bisa dibuat kepada pelanggan dan stakehoder
sehingga dapat berkontribusi pada ketahanan dan keberlanjutan perusahaan
atau organisasi.
Tugas Akhir – Teknik Industri Universitas Katoik !arma "endika
7/23/2019 BAB II tinjauan pustaka Malcolm Baldrige
http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-tinjauan-pustaka-malcolm-baldrige 5/17
Bab I I -Tinjauan Pustaka
.
b. 'erbaikan e"ekti"itas dan kapabilitas perusahaan atau organisasi secara
keseluruhan.
c. ;erjadinya pembelajaran organisasi maupun pembelajaran karyawan.
2.&.2. A#a!an Memi#ih Malcolm Baldrige
Menurut 6asper7 (2004), paling sedikit terdapat enam alasan mendasar
mengapa organisasi#organisasi lokal maupun kelas dunia memilih )acom
Badrige sebagai kerangka kerja dari sistem manajemen mereka.
1. )acom Badrige mampu mengidenti"ikasi kekuatan#kekuatan dan
kesempatan#kesempatan untuk perbaikan dan berbagai area dalam
organisasi yang berkaitan dengan 4 kategori Malcolm.
2. )acom Badrige memberikan kerangka kerja untuk peningkatan
menuju keunggulan kinerja melalui memberikan kebebasan kepada
manajemen untuk melaksanakan strategi#strategi bisnis mandiri dan
program#program peningkatan keunggulan kinerja.
. )acom Badrige merupakan kerangka kerja manajemen terintegrasi,
mencakup semua "aktor yang mende"inisikan organisasi, proses#proses
operasional, dan hasil#hasil kinerja yang jelas dan terukur.
9. )acom Badrige ber"okus pada persyaratan#persyaratan untuk mencapai
keunggulan kinerja, bukan sekedar aplikasi prosedur#prosedur, alat#alat,
atau teknik#teknik.
:. )acom Badrige mudah beradaptasi dengan lingkungan bisnis, dapat
diterapkan pada organisasi besar maupun kecil.
<. )acom Badrige telah terbukti merupakan praktek#praktek manajemen
global yang valid untuk meningkatkan keunggulan kinerja organisasi.2.&.&. Fung!i Baldrige Assesment
Badrige assessment ber"ungsi sebagai too yang mengukur dan
mengevaluasi kinerja manajemen. nstitusi yang dapat menerapkan Badrige
assessment ini antara lain perusahaan dengan kategori usaha manu"aktur, jasa, dan
bisnis kecil, serta institusi kesehatan dan pendidikan. &engan adanya Badrige
assessment dapat membantu organisasi menghadapi lingkungan dinamis,
membangun sistem kerja yang tinggi, menerjemahkan visi dan misi ke dalam
Tugas Akhir – Teknik Industri Universitas Katoik !arma "endika
7/23/2019 BAB II tinjauan pustaka Malcolm Baldrige
http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-tinjauan-pustaka-malcolm-baldrige 6/17
Bab I I -Tinjauan Pustaka
strategi, membangun kesuksesan jangka pendek serta stabilitas organisasi untuk
jangka panajng (6aspers7, 2002).
2.&.'. Ni#ai Inti %an Kon!ep Malcolm Baldrige
)acom Badrige dibangun berdasarkan landasan 11 nilai inti dan konsep
sebagai berikut $
1. epemimpinan ?isioner (/isionar$ 0eadership)
epemimpinan visioner merupakan arah dan cara pandang, serta
nilai#nilai yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin suatu organisasi.
'emimpin organisasi harus menetapkan arah dan menciptakan "okus pada
pelanggan, nilai#nilai yang jelas dan terlihat, serta ekspektasi yang tinggi.
'ada konsep kepemimpinan visioner akan tercipta sebuah sistem
kepemimpinan yang mencakup sebagai berikut $
• Memberikan kebebasan yang terkendali kepada para karyawan untuk
menjadi inovati" dan kreati".
• Membangun kemmapuan dan pengetahuan para karyawan.
• Memberikan inspirasi dan semangat yang tinggi kepada para karyawan
untuk selalu memberikan pelayanan dan kontribusi yang baik bagi
organisasi.
• Menjadi roe mode melalui perilaku etika dan keterlibatan dalam
perencanaan, komunikasi, pelatihan, pengembangan kader, peninjauan
ulang kinerja organisasi, dan pengakuan terhadap hasil kinerja
karyawan.
2. eunggulan yang &idorong 5 &igerakkan 'elanggan &"ustomer – !riven
12ceent(
"ustomer-!riven e2ceence merupakan suatu konsep strategis
dimana organisasi dituntut untuk mempertahankan kesetiaan pelanggan,
menarik pelanggan baru, dan mengembangkan segmen pasarnya.
"ustomer-!riven e2ceence tidak hanya berarti organisasi mengurangi
kecacatan dan kesalahan serta mengurangi komplain, melainkan
bagaimana organisasi menjamin bebasnya kecacatan dan kesalahan
Tugas Akhir – Teknik Industri Universitas Katoik !arma "endika
7/23/2019 BAB II tinjauan pustaka Malcolm Baldrige
http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-tinjauan-pustaka-malcolm-baldrige 7/17
Bab I I -Tinjauan Pustaka
3
sehingga pelanggan merasa nyaman dan akan menjalin hubungan baik
dengan organisasi tersebut.
. 'embelajaran !rganisasi dan 'ribadi &4rgani5ationa and Persona
0earning(
'embelajaran organisasi merupakan suatu proses pembelajaran
yang memerlukan peningkatan terus#menerus dari pendekatan#pendekatan
yang ada, memimpin kepada sasaran#sasaran baru dan pendekatan#
pendekatan baru. /umber pembelajaran meliputi ide#ide kreati" dari
karyawan, masukan dari pelanggan, sharing praktek#praktek kerja, dan
benchmarking . 'embelajaran organisasi dapat memberikan hasil berupa $
• 'eningkatan nilai kepada pelanggan melalui pelayanan yang baru dan
berkembang.
• Mengembangkan kesempatan bisnis baru.
• Mengembangkan proses5model bisnis yang baru dan berkembang.
• Menurunkan tingkat kesalahan, produk cacat, 'aste, dan biaya yang
berhubungan.• Meningkatkan daya tanggap oleh c$ce time performance.
• Meningkatkan kinerja organisasi dalam membangun layanan kesehatan
masyarakat dan tanggung jawab sosial.
• Meningkatkan produkti"itas dan e"ekti"itas keseluruhan sumber daya
yang dimiliki.
%asil pembelajaran pribadi berupa $
• 'erasaan puas karyawan terhadap organisasi.
• 'embelajaran lintas "ungsi dalam organisasi .
• Membangun pengetahuan.
• 'eningkatan penemuan @ penemuan inovasi.
9. 'emberian nilai karyawan dan mitra kerja (vauating 'orkforce members
and partners)
'emberian nilai kepada karyawan berarti organisasi berkomitmen
kepada kepuasan, perkembangan, dan perlakuan baik kepada para
Tugas Akhir – Teknik Industri Universitas Katoik !arma "endika
7/23/2019 BAB II tinjauan pustaka Malcolm Baldrige
http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-tinjauan-pustaka-malcolm-baldrige 8/17
Bab I I -Tinjauan Pustaka
karyawan. /elain itu, organisasi juga harus membangun hubungan
kemitraan internal dan eksternal. emitraan internal dapat dilakukan
dengan menjalin kerjasama dengan para karyawan melalui serikat pekerja,
pembentukan tim kerja yang memiliki kinerja tinggi dan lain#lain.
emitraan eksternal dapat dilakuakn dengan menjalalin hubungan yang
baik dengan pelanggan lainnya seperti suppier7 organisasi sejenis, dan lain
sebagainya. eberhasilan kemitraan internal dan eksternal dapat
mengembangkan tujuan @ tujuan jangka panjang, yang berarti akan
menciptakan dasar untuk investasi yang saling menguntungkan masing#
masing pihak.
:. etangkasan ( Agiit$)
Agiit$ memiliki pengertian sebagai suatu kapasitas untuk berubah
dengan cepat dan "leksibel. Agiit$ berhubungan dengan siklus. /emakin
tangkas suatu organisasi dalam merespon keinginan pelanggan berarti
semakin baik karena dapat mengambil waktu lebih awal untuk
menghadapi pesaingnya dan memudahkan organisasi dalam mencapai
tujuan jangka panjang.
<. er"okus pada Masa &epan ( ,ocus on the ,uture)
!rganisasi membutuhkan orientasi yang kuat pada masa depan dan
kemauan untuk membangun komitmen jangka panjang kepada pihak#
pihak yang berkepentingan dalam mengejar pertumbuhan yang
berkelanjutan dan menguasai pasar. 8okus pada masa depan meliputi
pengembangan pemimpin, pekerja, dan supplierA menciptakan kesempatan
untuk inovasiA dan mengantisipasi tanggung jawab dan perhatian publik.
4. Manajemen untuk novasi ( )anaging for Innovation)
novasi harus memimpin organisasi menuju dimensi baru dari
kinerja. !rganisasi harus dikelola dan diarahkan sedemikian rupa sehingga
inovasi menjadi bagian dari budaya pembelajaran. novasi juga harus
diintegrasikan ke dalam kerja sehari#hari dan didukung dengan perbaikan
kinerja.
3. Manajemen berdasarkan 8akta ( )anagement b$ ,act )
Tugas Akhir – Teknik Industri Universitas Katoik !arma "endika
7/23/2019 BAB II tinjauan pustaka Malcolm Baldrige
http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-tinjauan-pustaka-malcolm-baldrige 9/17
Bab I I -Tinjauan Pustaka
8
/istem manajemen bergantung pada pengukuran dan analisis
kinerja. &alam memilih pengukuran harus mewakili "aktor#"aktor yang
memimpin pada perbaikan biaya pengeluaranA peningkatan pelanggan,
operasioanal, "inansial, dan kinerja yang baik. 'engukuran kinerja yang
dilakukan juga harus tepat sasaran, berdasarkan proses spesi"ik, terkait
dengan strategi bisnis organisasi dan melakukan perbandingan hasil
dengan strategi pesaing.
+. ;anggung awab /osial (9ocia :esponsibiit$)
'emimpin organisasi harus menjadi panutan yang ber"okus pada
etika dan perlindungan pada kesehatan, keamanan, dan lingkungan
masyarakat. 'erencanaan yang dibuat sebelumnya harus dapat
mengantisipasi penyebab timbulnya permasalahan, mempersiapkan
tanggapan apabila terjadi masalah, dan menyediakan in"ormasi dan "aktor
pendukung untuk menjaga kepedulian, keamanan, dan kepercayaan
masyarakat.
10. er"okus pada %asil#hasil dan 'enciptaan ilai ( ,ocus on :esuts and
"reating /aues)
'angukuran kinerja organisasi perlu juga mem"okuskan hasil akan
dicapai dan menyeimbangkan hasil tersebut bagi pihak#pihak yang
berkepentingan. %al ini bertujuan untuk membangun kesetiaan dan
kontribusi kepada masyarakat. eseimbangan itu nantinya akan
memberikan komunikasi yang e"ekti" mengenai prioritas jangka pendek
dan panjang, memonitor kinerja saat ini, dan mempersiapkan dasar yang
jelas untuk memperbaiki hasil. 8okus pada hasil perlu untuk menunjukkan
"leksibilitas mencapai hasil yang berbeda dari waktu ke waktu.
11. /istem 'erspekti" ( Perspective s$stems)
/istem perspekti" mengatur pengelolaan organisasi secara
keseluruhan untuk mencapai kesusksesan kinerja. /istem perspekti"
meliputi cara pemimpin organisasi dalam memonitor, merespon, dan
mengatur kinerja berdasarkan pada hasil yang dicapai. /istem perspekti"
Tugas Akhir – Teknik Industri Universitas Katoik !arma "endika
7/23/2019 BAB II tinjauan pustaka Malcolm Baldrige
http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-tinjauan-pustaka-malcolm-baldrige 10/17
Bab I I -Tinjauan Pustaka
;
dapat juga berupa pengukuran kinerja, indikator, kompetensi inti dan
pengetahuan organisasi untuk membangun kunci strategis.
2.&.( ) Kriteria %an Scoring Malcolm Baldrige
6ambar 2.1. ,rame'ork 4 riteria )acom Badrige
;erdapat tujuh kategori yang dinilai dalam Badrige Assessment , yaitu$
1. epemimpinan < 0eadership (120 poin)
2. 'erencanaan /trategik5 9trategic Panning (3: poin)
. 8okus 'elanggan5 "ustomer ,ocus (3: poin)
9. 'engukuran, nalisis, dan Manajemen 'engetahuan < )easurement7
Ana$sis7 and Kno'edge )anagement (+0 poin)
:. 8okus ;enaga erja5 =orkforce ,ocus (3: poin)
<. 8okus operasi kerja5 4peration ,ocus (3: poin)
4. %asil#hasil5 :esuts (9:0 poin)
Tugas Akhir – Teknik Industri Universitas Katoik !arma "endika
7/23/2019 BAB II tinjauan pustaka Malcolm Baldrige
http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-tinjauan-pustaka-malcolm-baldrige 11/17
Bab I I -Tinjauan Pustaka
6
/kor total dari )acom Badrige adalah 1000 poin. erikut ini adalah
penjelasan dari masing#masing kriteria dalam Badrige assessment $
1. epemimpinan 5 0eadership (120 poin)
epemimpinan menunjukkan bagaimana para pemimpin senior bisa
memandu dan menopang organisasi, mengatur visi organisasi, nilai#nilai,
dan ekspetasi performance. ategori 0eadership dibagi ke dalam dua sub
kategori5item yang akan dijelaskan sebagai berikut$
a. epemimpinan /enior 59enior 0eadership (40 poin)
&alam sub kriteria ini terdapat dua poin yang akan menjadi acuan dalam
proses scoring , yakni$
1) ?isi, tata nilai, dan visi
2) inerja komunikasi dan perusahaan
b. ;ata elola dan ;anggung awab emasyarakatan5>overnance and
9ocieta :esponsibiities (:0 poin)
&alam sub kriteria ini terdapat tiga poin yang akan menjadi acuan dalam
proses scoring , yakni$
1) ;ata kelola organisasi
2) 'erilaku taat hukum dan beretika
) ;anggung jawab social dan dukungan terhadap komunitas utama
2. 'erencanaan /trategi 59trategic Panning (3: poin)
ategori perencanaan strategis menguji bagaimana cara
mengembangkan sasaran hasil dan rencana tindakan strategis. ategori
9trategic Panning kemudian dibagi kedalam dua item yaitu sebagai
berikut$
a. 'roses pengembangan strategi (90 poin)
&alam sub kriteria ini terdapat dua poin yang akan menjadi acuan dalam
proses scoring , yakni$
1) /trategi pengembangan proses
2) /asaran /trategis
b. 'engembangan dan implementasi program kerja (9: poin)
Tugas Akhir – Teknik Industri Universitas Katoik !arma "endika
7/23/2019 BAB II tinjauan pustaka Malcolm Baldrige
http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-tinjauan-pustaka-malcolm-baldrige 12/17
Bab I I -Tinjauan Pustaka
#
&alam sub kriteria ini terdapat dua poin yang akan menjadi acuan
dalam proses scoring , yakni$
1) encana aksi pengembangan dan penyebaran
2) 'royeksi kinerja
. 8okus 'elanggan5"ustomers ,ocus (3: poin)
8okus terhadap pelanggan menguji bagaimana suatu organisasi
menentukan kebutuhan, harapan, dan pilihan pelanggan. ategori ini
selanjutnya dibagi lagi menjadi dua item, yaitu$
a. Mendengarkan 'elanggan (9: poin)
&alam sub kriteria ini terdapat dua poin yang akan menjadi acuan
dalam proses scoring , yakni$
1) Mendengarkan pelanggan dan stakeholder
2) Mendengarkan pelanggan lainnya
b. 1ngagement 'elanggan (90 poin)
&alam sub kriteria ini terdapat dua poin yang akan menjadi acuan
dalam proses scoring , yakni$
1) epuasan dan engagement
2) epuasan relative terhadap pesaing
) ketidakpuasan
9. 'engukuran, nalisis, dan pengelolaan pengetahuan5 )easurement7
Ana$sis7 and Kno'edge )anagement &*. poin(
riteria measurement7 ana$sis7 and kno'edge ini menguji bagaimana
suatu organisasi memilih, mendapatkan, menganalisa, mengatur, dan
mengembangkan data, in"ormasi, dan aset pengetahuan yang dimilikinya.
/elain itu juga menguji bagaimana suatu organisasi meninjau ulang
per"ormanya. &alam kriteria ini terdapat dua sub kriteria yang akan
memudahkan penguji dalam melakukan scoring , yaitu$
a. 'engukuran, analisis, dan peningkatan kinerja perusahaan (9: poin)
&alam sub kriteria ini ini terdapat tiga poin yang akan menjadi acuan
dalam proses scoring , yakni$
1) 'engukuran kinerja
Tugas Akhir – Teknik Industri Universitas Katoik !arma "endika
7/23/2019 BAB II tinjauan pustaka Malcolm Baldrige
http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-tinjauan-pustaka-malcolm-baldrige 13/17
Bab I I -Tinjauan Pustaka
%
2) nalisis dan revie' kerja
) 'eningkatan kinerja
b. 'engelolaan in"ormasi, pengetahuan, dan teknologi in"ormasi (9: poin)
&alam sub kriteria ini terdapat dua poin yang akan menjadi acuan
dalam proses scoring , yakni$
1) 'engelolaan data, in"ormasi, dan pengetahuan
2) 'engelolaan sumber daya dan teknologi in"ormasi
:. 8okus pada ;enaga erja5=orkforce ,ocus (3: poin)
riteria 'orkforce focus memeriksa kemampuan organisasi untuk
menilai kapabilitas dan kapasitas tenaga kerja serta membangun
lingkungan kerja yang kondusi" untuk kinerja yang baik. ;erdapat dua sub
kriteria yang akan memudahkan penguji melakukan scoring , yaitu$
• -ingkungan ;enaga erja (90 poin)
&alam sub kriteria ini terdapat dua poin yang akan menjadi acuan
dalam proses scoring , yakni$
1) apabilitas dan kapasitas tenaga kerja
2) klim erja
• eterikatan ( 1ngagement ) ;enaga erja (9: poin)
&alam sub kriteria ini terdapat tiga poin yang akan menjadi acuan
dalam proses scoring , yakni$
1) inerja tenaga kerja
2) 'enilaian keterikatan tenaga kerja
) 'engembangan tenaga kerja dan pimpinan
<. 8okus pada !perasi54peration ,ocus &%; poin(
riteria ini menguji bagaimana organisasi mendesain, mengelola, dan
meningkatkan kerja sistem dan proses kerja untuk kepuasan pelanggan dan
stakehoder serta mencapai keberhasilan organisasi dan keberlanjutannya.
;erdapat dua sub kriteria yang akan memudahkan penguji dalam
melakukan scoring .
a. /istem erja (9: poin)
Tugas Akhir – Teknik Industri Universitas Katoik !arma "endika
7/23/2019 BAB II tinjauan pustaka Malcolm Baldrige
http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-tinjauan-pustaka-malcolm-baldrige 14/17
Bab I I -Tinjauan Pustaka
*
&alam sub kriteria ini terdapat tiga poin yang menjadi acuan scoring ,
yaituA
1) &esain sistem kerja
2) 'engelolaan sistem kerja
) esiapan menghadapi keadaan darurat
b. 'roses erja (90 poin)
;erdapat dua poin yang menjadi acuan dalam scoring , yaitu$
1) &esain proses kerja
2) 'engelolaan proses kerja
4. %asil#hasil >saha 54rgani5ationa Performance :esut &8;. poin(
riteria ini menguji kinerja dan peningkatan dari organisasi dalam
lingkup hasil dari layanan layanan yang diberikan, kepuasan pelanggan
dan customer lainnya, kinerja dari financia dan pasar, hasil#hasil dari staff
dan sistem kerja, kinerja operasional, tanggung jawab kepemimpinan dan
masyarakat. &alam kriteria ini terdapat lima sub kriteria yang akan
memudahkan penguji dalam melakukan scoring .
a. inerja 'roduk dan 'roses (100 poin)
&alam sub kriteria ini terdapat tiga poin yang akan menjadi acuan
dalam proses scoring, yakni$
1) %asil#hasil produk dan proses yang "okus pelanggan
2) %asil#hasil e"ekti"itas proses operasional
) %asil implementasi strategi
b. inerja 8okus 'elanggan (+0 poin)
c. inerja 8okus ;enaga kerja (30 poin)
d. inerja epemimpinan dan ;ata elola (30 poin)
e. inerja euangan dan 'asar (30 poin)
2.&.*. Si!tem Peni#aian pa%a Baldrige Assesment
'endekatan yang digunakan untuk implementasi riteria Badrige adalah
&-, suatu akronim untuk $ Approach (pendekatan), !epo$ment
Tugas Akhir – Teknik Industri Universitas Katoik !arma "endika
7/23/2019 BAB II tinjauan pustaka Malcolm Baldrige
http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-tinjauan-pustaka-malcolm-baldrige 15/17
Bab I I -Tinjauan Pustaka
3.
(penyebarluasan), 0earning (pembelajaran), dan Integration (integrasi). &- ini
menjadi "aktor pengevaluasi proses, dimana mengacu pada bagaimana metode
organisasi yang digunakan untuk meningkatkan pemenuhan persyaratan item#item
dalam kategori k#1 sampai dengan kategori ke#<.
;abel 2.1. 8aktor Bvaluasi 'roses
8aktor Mengacu pada $
Approach
('endekatan)
- metode yang digunakan untuk menyelesaikan proses
- kesesuaian metode untuk persyaratan item dan lingkungan
operasi organisasi- e"ektivitas penggunaan metode
- sejauh mana pendekatan ini berulang dan didasarkan pada
data yang dapat dipercaya dan in"ormasi
!epo$ment
(penyebaran)
- sejauh mana pendekatan telah diterapkan dalam menangani
persyaratan item yang relevan dan penting untuk organisasi
- sejauh mana pendekatan diterapkan secara konsisten
- sejauh mana pendekatan yang digunakan (dieksekusi) oleh
semua unit kerja yang sesuai
0earning
(belajar)
- menyempurnakan pendekatan melalui siklus evaluasi dan
perbaikan
- mendorong perubahan terobosan pada pendekatan melalui
inovasi
- berbagi perbaikan dan inovasi dengan unit kerja terkait
lainnya dan proses ke dalam organisasi
Integration
(intregasi)
- sejauh mana pendekatan sejajar dengan kebutuhan
organisasi , diidenti"ikasi dalam pro"il organisasi dan item#
item proses lainnya
- sejauh mana tindakan, in"ormasi, dan sistem peningkatan
saling melengkapi seluruh proses dan unit kerja
- sejauh mana rencana ,proses, hasil, analisis, belajar, dan
tindakan adalah harmonis di seluruh proses dan unit kerjauntuk mendukung organisasi mencapai tujuan yang luas
ategori C%asilC mengacu pada keluaran dan hasil organisasi dalam mencapai
persyaratan dalam item 4.1#4.: (pada kategori 4). ;erdapat empat "aktor yang
digunakan untuk mengevaluasi hasil yaitu 0eves7 Trends7 "omparisons7 and
Integration (-e;D) .
;abel 2.2. Bvaluasi %asil
8aktor Mengacu pada $
Tugas Akhir – Teknik Industri Universitas Katoik !arma "endika
7/23/2019 BAB II tinjauan pustaka Malcolm Baldrige
http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-tinjauan-pustaka-malcolm-baldrige 16/17
Bab I I -Tinjauan Pustaka
3
0eve (tingkat) - tingkat kinerja saat ini
Trends (tren) - tingkat perbaikan kinerja atau keberlanjutan kinerja yang
sudah baik - luasnya (tingkat penyebaran) dari hasil kinerja.
"omparisons
(perbandingan)
- kinerja relati" terhadap perbandingan yang tepat, seperti
dilakukan pada pesaing atau organisasi serupa
- kinerja relati" terhadap benchmark atau pemimpin industri
Integration
(intregasi)
- sejauh mana hasil tindakan (sering melalui segmentasi)
menangani pasien penting dan stakeholder, pelayanan
kesehatan, pasar, proses, dan persyaratan kinerja rencana
aksi yang diidenti"ikasi dalam pro"il organisasi dan dalam
proses item
- sejauh mana hasil mencakup indikator#indikator yang valid
dari kinerja masa depan
- sejauh mana hasil diharmoniskan di seluruh proses dan unit
kerja untuk mendukung tujuan organisasi yang luas.
2.'. Pengukuran Kinerja Ber"a!i! KPKU+BUMN
sisten &eputi Manajemen /&M Bksekuti" >M 'urnomo /inar %adi
(www.bumn.go.id) menyampaikan bahwa dalam kerangka meningkatan
kemampuan dan daya saing >M, ementerian >M memutuskan untuk
membangun dan mengimplementasikan sistem pengelolaan dan pengendalian
kinerja >M berbasis riteria 'enilaian inerja >nggul yang diadopsi dari
)acom Badrige "riteria ,or Performance 12ceence? &engan demikian ketika
ementerian >M menggunakan '> sebagai alat untuk mengukur inerja
>M, maka kelak dapat mengetahui dimana posisi kinerja >M kita
dibanding dengan perusahaan kelas dunia.
/esuai /urat /ekretaris ementerian adan >saha Milik egara (>M)
omor $ /#035/.M>5201 tanggal 1< anuari 201 tentang 'enyampaian
'edoman 'enentuan Ke$ Performance Indicators (') dan riteria 'enilaian
inerja >nggul >M, '> merupakan landasan dan re"erensi dalam
pengelolaan >M menuju pencapaian kinerja unggul. '> juga dapat
dijadikan sebagai alat untuk pelaksanaan sef-assessment >M dan pemberian
umpan balik kepada masing#masing >M. /elain itu, '> memiliki tiga
peran penting dalam memperkuat daya saing >M $
Tugas Akhir – Teknik Industri Universitas Katoik !arma "endika
7/23/2019 BAB II tinjauan pustaka Malcolm Baldrige
http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-tinjauan-pustaka-malcolm-baldrige 17/17
Bab I I -Tinjauan Pustaka
33
• Membantu memperbaiki kapabilitas dan kinerja >M, baik "inansial
maupun non "inansial.• Mem"asilitasi komunikasi dan berbagi in"ormasi mengenai praktik#praktik
terbaik.
• er"ungsi sebagai alat kerja untuk memahami dan mengelola kinerja dan
untuk memandu perencanaan serta pembelajaran organisasi.
'> didesain untuk menyediakan pendekatan (metode5sistem) terpadu dalam
pengelolaan kinerja >M yang ditujukan untuk menghasilkan hal#hal sebagai
berikut$• 'enyampaian nilai yang selalu meningkat kepada pelanggan dan kepada
pemangku kepentingan lainnya sehingga berdampak pada
keberlangsungan perusahaan &compan$ sustainabiit$(
• 'eningkatan e"ekti"itas dan ndividu.
Tugas Akhir – Teknik Industri Universitas Katoik !arma "endika
Top Related