Menimbang :
Mengingat
BUPATI GIAI{YAR
PROVINSI BALI
PERATURAN BUPATI GIANYAR
NOMOR 168 TAHUN 2015
TENTANG
RENCANA STRATEGIS BISNISUNIT PELAKSANA TEKNIS KESEHATAN MASYARAI(AT
SUKAWATI I TAHUN 2OL6-2O2O
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
BUPATI GIAI\TYAR,
bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 4 ayat (6)Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2OO5 tentangPengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum sebagaimanatelah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 74 Ta}aun2OL2 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Badan Layanan Umum,maka perlu menetapkan Peratrrran Bupati tentang StandarPelayanan Minimal pada Unit Pelaksana Teknis KesehatanMasyarakat Sukawati I Tahun 2OL6-2O2O;
1. Undang-Undang Nomor 69 Tahun 1958 tentangPembentukan Daerah-daerah Tingkat II dalam wilayahDaerah-daerah Tingkat I Bali, Nusa Tenggara Barat danNusa Tenggara Timur (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 1958 Nomor 122, Tasrbahan LembaranNegara Republik Indonesia Nomor 1655);
2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2OOg tentang KeuanganNegara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesia Nomor 4286);
3. Undang-Undang Nomor I Tahun 2OO4Perbendaharaan Negara (Lrmbaran NegaraIndonesia Tahun 2OO4 Nomor S, Tambahan
tentangRepubrik
[rmbaranNegara Republik Indonesia Nomor a355);
4. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2OO4 tentangPemeriksaan Pengelolaan dan Tanggungiawab KeuanganNegara (kmbaran Negara Republik Indonesia Tahun zooqNomor 66, Tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesia Nomor aaOO\
5. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2oo4 tentang praktekKedokteran (l,embararr Negara Republik Indonesia Tahun2oo4 Nomor 116, Tambahan kmbaran Negara RepublikIndonesia Nomor aa3\;
6. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2OA4 tentangPerimbangan Keuangan Antara pemerintah pusat danPemerintahan Daerah (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2OA4 Nomor 126, Tambahan 2OOgNomor 144, Tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesia Nomor 5O63);
7. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2OlL tentangPe mbe ntukan Peraturan Pe rundan g-und an gan ( Lemb"..r,Negara Republik Indonesia Tahun ZOll Nomor 92,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor523a\
8. Undang-Undang Nomor 2A Tahun 2Ol4 tentangPemerintahan Daerah (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2oL4 Nomor 244, Tarrbahan kmbaranNegara Republik Indonesia Nomor SS87), sebagaimanatelah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2ols tentang pembahan KeduaAtas Undang-Undang Nomor 2g Tahun 2OL4 tentangPemerintahan Daerah (kmbaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan kmbaranNegara Republik Indonesia Nomor 5679);
9. Peraturan Pemerintah Nomor zg rahun 2oos tentangPengelolaan Keuangarr Badan Layanan umum (I-embaranNegara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 4g,Tambahan Iembaran Negara Rapublik Indonesia Nomora5o2l;
10. Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2oos tentangStandar Akuntansi Pemerintah (Lembaran NegaraRepublik Indonesia Tahun 2005 Nomor 49, Tamb"h"r,Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor a503);
ll.Peraturan Pemerintah Nomor s8 Tahun 2oo5 tentangPengelolaan Keuangan Daerah (kmbaran NegaraRepublik Indonesia Tahun 2oo5 Nomor l4o rambahanLembaran Negara Republik Indonesia Nomor aSZg);
12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daera-h,sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir denganPeraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2O1ltentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Da1amNegeri Nomor 13 Tahun 2OAO tentang PedomanPengelolaan Keuangan Daerah (Berita Negara RepublikIndonesia Tahun 2O7l Nomor 310);-f3,Peraturan ftfenteri ]aiim Tfiegen ]iomor 6I Tdhun ZfiWtentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan BadanLayanan Umum Daerah;
MEMUTUSKAN :
MenetapKan : PERATURAN BUPATI TENTANG RENCANA STRATEGISBISNIS UNIT PELAKSANA TEKNIS KESEHATANMASYARAKAT SUKAWATI I.
Pasal 1
Rencana Strategis Bisnis UPT Kesmas Sukawati I Tahun2016-2020 disusun dengan sistematika sebagai berikut:I. Pendahuluan;II. Gambaran Umum UPT Kesmas;ffi. k€tmegisdmr#im t*rryhrrym;IV. Visi, Misi, Moto, Strategi dan Kebijakan;V. Gambaran Pencapaian Lima Tahunan;VI. Proyeksi Keuangan Lima Tahunan;YII. Matriks; danVIII. Penutup.
Pasal 2
Rencana Strategis Bisnis UPT Kesmas Sukawati I ?ahun2A16-2020 sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 berfungsisebagai -Dedoman .perencanaan .pelaksanaan, .pembinaan,pengkoordinasian dan pengawasan bagi UPT KesmasSukawati I dalam melaksanakan upaya pelayanan kesehatansecara berdayaguna dan berhasilguna.
Pasal 3
Susunan dan sistematika Rencana Strategis Bisnis Up?Kesmas Sukawati I Tahun 2OL6-2A20 sebagaimana rlimaksuddalam Pasal 1 dirinci lebih laqiut dalam lampiran yangmerupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Bupatiini.
Pasal 4
Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggaldiundangkan.
Agar setiap or€Lng mengetahuinya, memerintahkanpengundangan Peraturan Bupa.ti ini dengan penempatannyadalam Berita Daerah Kabupaten Gianyar.
%A.A. GDE AGUNG BHARATA
Ditetapkan di Giarryarpada tanggal 31 Desember 2015
BUPATI GIA}IYAR
Diundangkan di Gianyarpada tanggal 31 Desember 2015
SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN GIANYAR,
-)itL4rlryl. ,
IDA BAGUS GAGA ADI SAPUTRA
. BERITA DAERAH KABUPATEN GIAI{YAR TAHUN 2015 NOMOR 168.
BAB VI
PENUTUP
Rencana Strategis Bisnis ini merupakan per4abaran dari visi,
misi, dan program UPI Kesmas Sukawati I yang berpedoman pada
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)
Kabupaten Gianyar ?OLS 2018 dan Rencana Strategis Dinas
Kesehatan Kabupaten Gianyar 2013 - 2018.
Rencana Strategis Bisnis UPT Kesmas Sukawati I Tahun 2A16-
2O2A diharapkan dapat dijadikan sebagai :
1. Acuan dalam pen1rusunan Rencana Bisnis dan Anggaran Badan
Layanan Umum Daerah (RBA BLUD) tahunan dan evaluasi
kinerja.
2. Pedoman perencanaan pembangunan kesehatan yang mempunyai
sinergisitas, keterpaduan dan sinkronisasi dengan renc€ula
pembangunan di Kabupaten Gianyar.
3. Bahan evaluasi oleh Tim Penilai dan Tim Pengawas BLUD
Kabupaten Sukawati di dalam menentukan arah kebiiakan kepada
Unit Kerja yang menerapkan PPK-BLUD.
BUPATI GIANYAR,
A.A. GDE AGUNG BHARATA
LAMPIRAN PERATURAN BUPATI GIANYARNOMOR : 168 TAHUN 2015TANGGAL : 31 DESEMBER 2015TENTANG RENCANA STRATEGIS BISNIS UNIT PELAKSANA TEKNISKESEHATAN MASYARAKAT SUKAWATI I TAHUN 2016 - 2A2A
BAB I
PENDAHULUAN
L.1 Latar Bel;akang
Terjadinya krisis multidmensi di tingkat Global, Regional dan
Nasional sangat berpengaruh terhadap kemampuan pembiayaan
pembangunan termasuk pembangunan di sektor kesehatan. Di sisi
lain masyarakat menuntut peningkatan kualitas pelayanan
kesehatan, baik dari sisi tenaga kesehatan, sarana dan prasarana
kesehatan serta sitem pelayanan yang cepat.
Dengan adanya Peraturan Pemerintah Nomor 58 tahun 2005
tentang Pengelolaan Keuangan Daerah pasal 150, dan adanya
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 6L tahun 2OO7, memberikan
peluang untuk Satuan Keda Perangkat Daerah (SKPD) yang dalam
hal iniDinas Kesehatan Kabupaten dan Unit kerja SKPD (UPT
Kesmas) untuk dapat menerapkan PPK-BLUD, sehingga mampu
meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Badan I"ayanan Umum Daerah sebagai suatu instansi di
lingkungan pemerintah yang dibentuk untuk memberikan pelayanan
kepada masyarakat berupa penyediaan barang dartlatant jasa yang
diiual tanpa mengutamakan mencari keuntungan dan dalam
, melakukan kegiatannya didasarkan pada prinsip efisiensi, efekti{itas,
dan produktifitas memungkinkan ketersediaan layanan kesehatan
bermutu yang diharapkan..
Penerapan PPK-BLUD di UPT Kesmas, diharapkan dapat
memberikan fleksibelitas berupa keleluasaan untuk menerapkan
praktek-praktek bisnis yang sehat untuk meningkatkan pelayanarl
kesehatan kepada masyarakat. Fleksibilitas dan keleluasaan tersebut
mendorong kemandirian UPT Kesmas dalam menentukan jumlahanggaran yang dibutuhkan dalam menyediakan pelayanan kesehatan
berdasarkan SPM yang sesuai dengan kebutuhan masayarakat.
1.2 Maksud dan Tujuan
RSB UPT Kesmas disusun dengan maksud :
1. Sebagai salah satu program yang harus dibuat sebagai dokumen
5 tahunan dari unit kerja SKPD yang menerapkan PPK-BLUD.
2. Meqiabarkan gambaran tentang kondisi UPT Kesmas dan
sekaligus memahami arah dan tu-iuan yang ingin dicapai dalam
rangka mewujudkan visi dan misi UPT Kesmas, yang mengacu
kepada Rencana Strategiss Dinas Kesehatan Kabupaten Gianyar
dan RPJMD Kabupaten Gianyar.
3. Tersedianya acuzrlr bagr UPT Kesmas untuk perencanaan,
pelaksanaan dan pengendalian (P1, P2,P3) program dan kegiatan
tahunan yang terkait dengan pembiayaan baik yang bersumber
dari pendapatan UPT Kesrnas, APBD, Hibah maupun sumber
lainnya yang sah dan tidak mengikat
4. Tersedianya satu tolok ukur untuk mengukur pencapaian kinerjatahunan UPT Kesmas, yang sesuai dengan arah kebiiakan
operasional PPK-BLUD.
1.3 Hubungan RSB Dengan Dokumen Lainnya
UPT Kesmas adalah unit pelaksana teknis Dinas Kesehatan
Kabupaten yang bertanggung jawab menyelenggarakan
pembangunan kesehatan di suatu wilayatr keq'a. Mengingat RSB
' merupakan Rencana Strategis yang memuat visi, misi, program
strategis dan merupakan pengukuraan pencapain kinerja UPT
Kesmas, kondisi ini tidak terlepas d.ari Renstra Dinas Kesehatan dan
RPJMD.
1 .4 Sistemarrka Penyajian
Penr-usunan Dokumen RSB ini terdiri dari beberapa bab yaitu :
BAB I Pendahuluan, menguraikan tentang latar belakang, maksuddan tujuan pen5rusunan RSB, Hubungan RSB PPK-BLUD
dengan dokumen lainnya, dan sistematika penulisan
dokumen.
BAB II Memuat Gambaran Umum Kondisi upr Kesmas, yang
meliputi sejarah singkat UPT Kesmas, visi, misi, kegiatan
dan susunan pejabat pengelola dan pengawas PPK-BLUD.
BAB III Memuat Kondisi Kinerja Tahun Berjalan, yang meliputipencapaian kinerja selama tiga tahun berjalan.
Memuat Isu Strategis dan Analisa Lingkungan
Rencana Pencapaian Lima Tahunan 2016-2020, memuatProyeksi Arus Kas, Proyeksi Neraca, dan proyeksi Laporan
Operasional/Aktifitas serta Proyeksi Ratio Keuangan.
Penutup.
BAB IV
BAB V
BAB VI
BAB II
GAh{BAILU{ UMUM
2.1. Sejarah Singkat
UPT Kesmas sebagai unit Pelaksana Teknis Dinas Kesehatan
Kabupaten Gianyar bertanggung jawab menyelenggarakan
pembangunan kesehatan di Wilayah Kecamatan Sukawati. UPT
Kesmas mempunyai fungsi sebagai Pusat Penggerak Pembangunan'tsawamremr Kesdrzdmt, -ffi '[email protected] lrfarymakaf 'fur -FtrB*
Pelayanan Kesehatan Strata Pertama.
Sejarah singkat mengenai tujuan penerapan PPK-BLUD
terutama untuk meningkatkan mutu pelayanan di UPT Kesmas
dengan mengubah model pengelolaan keuangan yang konvensional
menjadi model pengelolaan publik yang modern yang memberikan
fleksibilitas dalam pengelolaan keuangan berdasarkan prinsip
ekonomi dan produktifitas serta penerapan bisnis yang sehat dengan
PPK-BLUD sendiri pada tahun 2011.
Penetapan PPK-BLUD pada UPT Kesmas merqjuk pada
Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2OO4 tentang perbendaharaan
Negara, khususnya pasal 68 dan pasal 69 mengamanatkan bahwa,
instansi pemerintah yang mempunyai tugas dan fungsi memberikan
pelayanan umum kepada masyarakat, dapat diberikan flexibilitas
dalam pola pengelolaan keuangan Badan Layanan Umum Daerah.
Flexibilitas yang diterapkan untuk praktek bisnis yang sehat
bagi instansi pemerintah sebagai pengecualian dari ketentuan umum. pengelolaan keuangan negara. Penerapan pengelolaan keuangan
berbasis kinerja pada instansi Pemerintah, yang memiliki spesifikasi
teknis di bidang pelayanan umum berpotensi untuk dikelola melalui
PPK-BLUD. Merujuk pada ketentuan peraturan perundang-undangan
tentang PPK-BLUD maka sesuai kebijakan Bupati Gianyar
ditetapkan Keputusan Bupati Sukawati Nomor 1060/ 05-B I HW 2A LO
Tahun 2011 tentang Penetapan Pola Pengelolaan Keuangan Badan
Layanan umum Daerah (PPK-BLUD) pada UPT Kesmas seKabupaten
Gianyar.
2.2 Visi, Misi, dan Motto
Adapun visi dari UPT Kesmas Sukawati I adalah "Sebagai pusat
pelayanan kesehatan dasar yang bermutu dan terjangkau dengan
berorientasi kepada kepuasan pasien, keluarga dan masyarakat".
Misi berfungsi untuk menjelaskan mengapa suatu organisasi
harrs ada, apa yang harus dilalarkannya dan bagaimana
melakukannya untuk mewujudkan visi tersebut. Misi UPT Kesmas
Sukawati I adalah :
1. Meningkatkan status kesehatan perorangan, keluarga dan
masyarakat melalui promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif.
2. Menggalang kedasama dengan berbagai potensi dalam
menanggulangr berbagai masalah kesehatan sesuai dengan skala
prioritas.
3. Meningkatkan peran serta dan kemandirian masyarakat dalam
pemeliharaan kesehatan
4; Melaksanakan pelayanan kesehatan yang profesional,
komprehensif dan berkualitas.
Dalam rangka mendorong dan memberikan semangat untukmeningkatkan kinerja pelayana, UPT Kesmas Sukawati I berpedoman
pada Motto yaitu " PENGABDIANKU UNTUKMLI " dengan Budaya Kerja
Pelayanan terhadap Masyarakat "BERPIKIR - CERDAS".
8. Responsif Tindakankug. Cepat Pelayanan ku10. Efesiensi Biayaku
1 1. Ramah Sikapku
12. Disiplin Kerjaku
13. Akurat Diagnosaku
14. Sehat Tfijuanku
2.3. Kegiatan
untuk tercapainya visi pembangunan kesehatan, upr Kesmas
menyelenggarakan upaya kesehatan perorangan dan upaya kesehatan
masyarakat melalui :
2.1. upaya Kesehatan Masyarakat Essensial dan Keperawatan
Kesehatan Masyarakat:
1. Program Promkes termasuk UKS;2. Program Kesling;3. Program KIA dan KB yang bersifat UKM:
a. Program Kesehatan Ibu;b. Program Kesehatan Anak;c. Program KB; dand. Program lmunisasi.
4. Program Gizi yang bersifat UKM;5. Program Pengendalian dan Pencegahan Penyakit:
a. Program 2, Diare;b. Program P2 DBD;c. Program P2 ISPA;d. Program P2 Kusta;e. Program F2 Taeniasis;f. Program P2 TB Paru;g. Program P2 Malariah. Program P2 IMS & HIV/AIDS; dani. Program PTM.
6. Program Surveilans; dan7. Program Pelayanan Keperawatan Kesehatan Masyarakat.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Bersih Lingkunganku
EIok Pandanganku
Rapi Ruanganku
Pela5,alar', Profesional
Orientasiku
Iman Dasarku
Komprehensip Sikapku
Iklas Tindakanku
2.2. Up?l-a Kesehatan Masyarakat Pengembangan:
1. Program Pelayanan Kesehatan Jiwa;
2. Program Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat;
. 3. Program Pelayanan Kesehatan Tradisional Komplementer;
4. Program Pelayanan Kesehatan Olahraga;
5. Program Pelayanan Kesehatan Indera;
6. Program Pelayanan Kesehatan Lansia;
7. Program Pelayanan Kesehatan Kerja;
8. Program Pelayanan Kesehatan Remaja; dan
9. Program Pelayanan VCT Terintegrasi TB.
2.3. Upaya Kesehatan Perorangan, Kefarmasian, dan
l.a.boratorium:
1. Program Pelayanan Pemeriksaan Umum;
2. Program Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut;
3. Program Pelayanan KIA dan KB yang bersifat UKP;
4 - Prograrn Petayanan Garnrat Daruta!5. Program Pelayanan Gigi yang Bersifat UKP;
6. Program Pelayanan Persalinan;
7. Program Pelayanan Kefarmasian; dan
8. Program Pelayanan Laboratorium.
2.4. Jaringan Pelayanan hrskesmas dan Jejaring Fasilitas
Pelayanan Kesehatan:
' 1. Program hrskesmas Keliling:
2. Rrskesmas Pembantu/Pos Kesehatan Desa:
3. Bidan Desa: dan
4. Jejaring Fasilitas Pelayanan Kesehatan.
Didalam pelaksanaan semua upaya kesehatan tersebut diperlukan
dukungan administrasi dan anggaran. Pengalokasian anggaran untuk
2.2. Up?)'a Kesehatan Masyarakat Pengembangan:
1. Program Pelayanan Kesehatan Jiwa;
2. Program Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat;
3. Program Pelayanan Kesehatan Tradisional Komplementer;
4. Program Pelayanan Kesehatan Olahraga;
5. Program Pelayanan Kesehatan Indera;
6. Program Pelayanan Kesehatan Lansia;
7. Program Pelayanan Kesehatan Kerja;
8. Program Pelayanan Kesehatan Remaja; dan
9. Program Pelayanan VCT Terintegrasi TB.
2.3. Upaya Kesehatan Perorangan, Kefarmasian, dan
l,aboratorium:
1. Program Pelayanan Pemeriksaan Umum;
2. Program Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut;
3. Program Pelayanan KIA dan KB yang bersifat UKP;
4. Program Pelayanan Gawat Darurat;
5. Program Pelayanan Gigi yang Bersifat UKP;
6. Program Pelayanan Persalinan;
7. Program Pelayanan Kefarmasian; dan
8. Program Pelayanan Laboratorium.
2.4. Jaringan Pelayanan Puskesmas dan Jejaring Fasilitas
Pelayanan Kesehatan:
' 1. Program Puskesmas Keliling:
2. Puskesmas Pembantu/Pos Kesehatan Desa:
3. Bidan Desa: dan
4. Jejaring Fasilitas Pelayanan Kesehatan.
Didalam pelaksanaan semua upaya kesehatan tersebut diperlukan
dukungan administrasi dan anggaran. Pengalokasian anggaran untuk
pelaksanaan program kesehatan dilakukan sesuai dengan skala prioritas
dan anggaran yang tersedia.
Adapun Kegiatan-kegiatan yang akan dialokasikan anggarannya di
UPT Kesmasdalam lima tahun anggaran adaLah sehagai berikut:
1) Program Pelayanan Administrasi Perkantoran mencakup Kegiatan
penyediaan jasa administrasi keuanganl perkarrtoran.
2) Program Peningkatan Sarana dan Frasarana Aparatur:
a. Kegiatan pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor.
b. Kegiatan pemeliharaan rutin/berkala kendaraan
dinas/operasional.
c. Kegiatan pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor.
3) Program peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Kegiatan
Pendidikan dan Pelatihan Formal.
4) Program Obat dan Perbekalan Kesehatan.
5) Program Upaya Kesehatan Masyarakat:
a. Kegiatan perbaikan gizi masyarakat.
b. Kegiatan penyelenggaraan pap smear.
6) Program Pengembangan Lingkungan Sehat meliputi pengkajian
pengembangan lingkungan sehat.
7) Frogram Pencegahan dan penanggulangan penyakit menular:
a. Peningkatan imunisasi.
b. Peningkatan straeillane epidernotogi dan penanggulangan
wabah.
8) Program Pengadaan, Peningkatan dan Perbaikan Sarana/Prasarana
UPT Kesmas, Pustu dan Jaringaffrya:
a. Pengadaan sarana dan prasarana UPT Kesmas.
' b. Rehabilitasi sedang/berat UPT Kesmas dan Pustu.
2.4 Pejabat pengelola
Berdasarkan Peraturan Bupati Gianyar Nomor 65 Tahun 201.5
tentang Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Dinas dan
Badan Pemerintah Kabupaten Gianyar, berikut merupakan uraian tugas
Kepala UPI Kesmas dan Kepala Tata Usaha UPT Kesmas.
1. Kepala UPT Kesmas, mempunyai Tugas :
a. Menyusun rencana kerja UPT Kesmas berdasarkan rencana kerja
Dinas Kesehatan Kabupaten Gianyar sebagai pedoman
pelaksanaan tugas;
b. Membagi habis dan mendistribusikan tugas-tugas kepada bawahan
sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing, agar hasil
yang dicapai tepat sasaran;
c. Mengkoordinir tugas bawahan sesuai dengan mekanisme keda agar
tercipta sinkronisasi dan keharmonisan keq'a;
d. Memeriksa hasil keda bawahan sesuai dengan petunjuk
pelaksanaan dan petunjuk teknis untuk memaksimalkan hasil
kerja;
e. Menilai prestasi kerja bawahan sebagai bahan pertimbangan dalam
peningkatan pengembangan karier;
f. Melaksanakan kegiatan upaya kesehatan masyarakat (UKM) dart
upaya kesehatan perorangan (UKP) di wiLayah kerja UPT Kesmas
sesuai dengan petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis guna
tercapainya program Dinas Kesehatan;
g. Mengadakan koordinasi lintas sektor diwilayah kerja berdasarkan
ketentuan peraturan perundang-undangan untuk bersama-sama
mewujudkan masyarakat sehat dan mandiri;
h. Membuat laporan pelaksanaan kegiatan sebagai bahan
pertanggungjawaban kepada atasan sesuai mekanisme guna
terciptanya akuntabilitas kinerja;
t. Melaksanakan tugas dinas lainnya yang diberikan oleh atasan
sesuai dengan perintah tugas guna terlaksananya semua tugas
pada UPT Kesmas.
j. Kepal,a UPT Kesmas dalam melaksanakan tugasnya berada dibawah
dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten
Gianyar.
2. Kepala Sub Bagian Tata Usaha, mempunyai T\.rgas :
a. Menyusun rencana kerja sub Bagian Tata Usaha upr Kesmas
sesuai rencana kerja UPI Kesmas;
b. Membagi habis dan mendistribusikan tugas-tugas kepada bawahan
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan guna
kelancaran tugas;
c. Memeriksa hasil kerja bawahan sesuai dengan petunjukpelaksanaan dan petunjuk teknis untuk tercapainya sasaran ke4'a
dan terciptanya disiplin kerja;
d. Menilai prestasi kerja bawahan sebagai bahan pertimbangan dalampeningkatan pengembangan karier;
e. Menyusun dan menyajikan data/statistik UPT Kesmas sesuai
dcngan ketentuan peraturan perundang-undangan agar tersedia
data yang valid;
f. Melaksanakan pengelolaan urusan kepegawaian, keuangan, dan
perlengkapan sesuai dengan mekanisme untuk terciptanya tertibadministrasi;
g. Membuat laporan pelaksanaan kegiatan sebagai bahanpertanggungiawaban kepada atasan sesuai dengan mekanisme
guna terciptanya akuntabilitas kinerja; dan
h. Melaksanakan tugas dinas lainnya yang diberikan oleh atasan
sesuai. dengan perintah tugas guna terlaksananya semua tugaspada UPI Kesmas.
3. Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas :
a. Melaksanakan sebagian tugas kedinasan sesuai dengan keahlian
dan kebutuhan;
b. Men5rusun rencana kegiatan dibidang tugasnya sesuai dengan
ketenhran peraturan perundang - undangan yang berlaku;
c. Membuat laporan kegiatan sebagai bahan informasi dan
pertanggung jawaban kepada atasan;
d. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh atasan.
Pejabat pengelola dalam melaksanakan tugas di dukung Sumber DayaAparatur sebagaimana tercantum dalam Tabel I Data keadaan Pegan'ai
sebagai berikut:
Tabel 1.Data Keadaan Pegawai pada UPT Kesmas Tahun 2015
NOKUALIFIKASI
PROFESI/PETUGAS
JUMLAH
TENAGA
JUMLAH
KEKURANGANKET
1 Dokter umum 6 0 PNS
2 Dokter gigi 6 0 PNS
3 S 1 Keperawatan 2 0 KONTRAK
4 D III Perawat 9 0 PNS/KONTRAK
5 SPK 4 o PNS
6 DIII Perawat Gigi 6 o PNS
7 SPRG 0 o PNS
8 Kebidanan 31 o PNS/PTT/KONTRAK
9 DI Bidan 3 0 PNS
10 Apoteker 1 o PNS
1l Asisten Apoteker 2 o PNS
t2 51 Gizi I 0 PNS
13 D IV Gizi 1 o PNS
t4 S1 Kesling o 0 PNS
15 DIII Kesling o o PNS
16 DI Kesling 2 o PNS
17 D III Akuntansi o 1
18 Analis 1 o Kontrak
S2 Kesehatan
Masyarakat
1 o PNS
L9 SKM 2 0 PNS/KONTRAK
20 Sarjana Sosial I o PNS
2t SPPM 2 0 PNS
22 Petugas I 1 KONTRAK
<z.fi ^\\oc.)a
i_\
,tr6a'=N at
-t
^\aloqtcc
^\ s*l-\
Ivl-I
i
zF
r!VJarJi
ZA(-;jE
o
lal$\o
.+c! ca
rnea
c\o\aa eO
c.tc-t
c.l*V)
zdt-)zca
O, \o t I $l'rrr| \o \o
co
Zno{=D<<o-
aorr)6rn
cao\
lrlO,lrl
ra,o\la)
\o\o c.l€
r\o
.+$N
oloc
\n
zr-l d \n><5f- f, C.l
a
r\ o\oo\o
ooca
t-.la)\o
l--trl\o
$o\
\oa.l\o
\or\\tt--o{
tr)c.l
co
tr)
&+*xU
s+r-
.!cn
ctr\+r-- ".ir\
ola)
9IcO
aa-o\
r-q\,^)oo
zo{ta
EHQ
\o\oqr-r--
$o\\cic.t
r\€a-oo
r\oor-oo
$\ca
C-l
r-€c'io\
Oo\o
r-€
zo< (.l
gR(J
rolno00
co
O€ c.l00
ooqC-loo
.+6l
c.)c]\ooo
sOo$r-.
ao
Frr[r] -Hill<F
cO slato\
soo
sOt
soo\
-o6\o€
-oo\oo\
\o6\o€
soo\
1.€o\ \o \v
zAadoFsd
oz
c-t
$V
((t
Itrcto0c)H
Md).v6d
U
GI
t-o(uMU)Gl
.5d
o.c'=XEJg0adE.Eo. -o
'vP
go.-- t))J C)
=c,)'ct rrEoog-v= -rztl=otrE9qboJd-
csudd -.trAa Gl
= oE-)Z J'=GI GIi<l)z.y
U)-ct
z(,ad
CI,
O
cl
.tG'U
c'F8rf,€E2Eiorclcsado>.o.-'7 u)tsGtd,v(!t
=g'o._:z Ii-doOY
dcacdo0tr)
MtrclA=JGI
U
UDd(,k(D
v-aaC)
E0.
J4ctU
G,
(€ca,r4d
clcd
(B
C)or(tta.IIdQ
JL
o.NSrh (B
dzPlv
E^oca:aCiil o.X63
*bU.z
63
(!o.a
I
zEaCdc('\JghC)^
qxC'Io. \o
(6J4bo
c)a(!
!
adBv)a'-'C.()
-tdU
o i
idb0lrCd
5oJ4HdtdL.Cdx(d
b0oat{d.rd+JCd
EkddHo.ol-{1Cd+J
d00
Cd
trHdood.Foc
J4hddO.dgqdgc(Dftlo.X1s
Zs')U,Hmz)t-
l{
mahIzgaEzo!d
srnr-t--
-oo\.+
r-cri
soo\\o
\oo\c.lqtalc.l
\o \oo\o
c\ra)\c.l*
\o$
+
oo
m\oco o{
t--* o rt\
co
c.looc-,
o\\oaa
\c
oo
an\o \o c.l O \o\o\o$ $ \o
c-.1cn\o
c.l \o\o6ra o o\\o
c.l
\o$coc.)
ooolco
\o
t-rn€
trlca
tr-\o .+$tat
o l.t\ao
oo
O,oo
oo
o\oo
\o
rr}ooi€
\oc1\oco
cil\r-\o\qOt
ooc.l
o q*
rat
c.iolI
a").1anra
O!\too
\.|ir)+\r,
cn
oo\o
-+
oiO oo
$gcor-
c..too-iao
O o
-q.+t-
Orat s aa o Oo I 1 I
OO
106\rt-
10o\ot\so
soo\oo\oo
rO6\oo
so
soo\oo\ -o
o\o sO€
.V
nqVGIP.orr)oo,
cto.!.Gt()
Htrclo0c6,
oO{
c!.(,
clP2EHGtge&tsa(BGt .Hg6J1_t8tJ o.
+
FoOoF
frlda
63
oE(.)tr
P.
o{aAIr{
opao
lic,.t)d
CIdclPGI
o)r,q)M
E.sc -t4Gt ra
g2lDyo-(I,
-:,trdGt L{o. slt>|) a=ctO2
q)CAdAGI
J1tdCacd .=C}1Gt r,
s>(De0.SstGtlrp.s=a''\) U)
=dii>
8,,5c)L.vGIE/ ((l
;-g(g ;Fo6--o((l rc,
Es(didc)*o{ bI)a).Gl-o._f Gr^X>a(1' o^./
.E
dEd)ctr9HE-,tr$(rt c\!d I!
C)L,v-ud4a.,y(.)cooEEeoQ- -r
dJUV
(H
J4
c,otGt
acCr,q)ocdevclU
C\ ct) $ ( \o r- a
8Eqso-Ljl
FS 8 s i€.Ee
= : ;S;f, : s 3E&O g E P:
Ea (g tn -=tq^9.EF o 6 5<E-.o-! o*'E -c.l,i=ep^\t/^-9'EE'tr€ X .:c.c.)=o=tr(!.'EEEEEa=rBP8 I3I E fi < aCItrC)6)iAI+lar
o\o.i
sr-+o
.oo\cn
O.oo
^\
ctlrnolcoo\
o\NO.
cO
o\lrlolooo.
o\o\No\
rr)
ooraro{00o\
o\o\No\
\oN
Ir (.lcoca$o
cacat ca
\o o r--
+o\
olq€a
roo
o\qano\
Or
tr-oo
$oo
F-lr)oio\
.f,Or-€
o
cO
\o6\oo
soo\o6|oo
sOo
(\t
Jotr
r<{acclctErtJGI(t)Prr:60.
-vG'U
acAl-r
U'(l)v)
J4
iGIoJGt
O
clo!kc!
0)ME.oEcl
cdo
_lzcl(J
ao
dG,
J
tro)
O.cad0a-vcd
O
O! o C\
zzFlMoFA
H-vt4rdFizH
(Jrqvz-
' e.i
(Jzts
o
H,EF.g iii:: o.c ht!.oJ tr 5 X CU
'EIfi5EEEE5
-600
E - .-a vqz.,^,fr'Ezl
oao
dbI
7V
tra
r-r.-
al
f
ai
aO
qlJ?(t
iaal !c
H(!
!0F
rO
cON
Ic.l
9*c.lc.t
lrd(!m
+$CI$
ol \oaao\
EbI
tr
oEot
tCDF.l
t-@@co
\oa-€
anoi$r-
trt
CT
o@or-{
l-'i{n$cn
E6
t)
o o.oo
o\oo
q,C)
oo
oOocool
a.l
cl o\.s
oG)
E6t
Or
oNN
r-tac..lc.l
c-$$$
E
HHD
oOroN
r-c.tctel
\oc.)rt$
ood5du4
=V
Eb F-
ocf)F-F-
€olr)
€c.tr-ol(f|
tI \oCID-u)
c.l6to\
$\r)
(.l
m rO@LO
\o
\ootlat(
$€\o
s 'F#aavtu
CI
oll$
@oq6
o(oq\oo
ooc!t@
J(o
E'E
M
Et co
ooor-{C.l
c.l\oolc.|
o\o$$
dJ(d€
-) 'l-
OI
c.to\r-\oc.l
et\oC{
:ociral
ci J
cY)!-{ootd
CU
Foda"C)M11b.Dgdboea.F
o
E* [$.EVJ tr 5 (0 5
5ifigEE;cdu0
cd
b#
4
F- F- -a{t-l
v9$
i,
t3N
:cr-
*(-ls
F
tn
rC - -aa
al
lr
trif
@o$
coscooo00
E(U
hI
aVo
()
tco
o\ooot
c.l
€c.l
c'lo\€:f,
mv5Cl
o00t
$c.l
cn
oF(g
oru
ao
()o,t
o\o\o.loo
oC)J(F.
E-)Or
EaE
@
o\o@
No\\o
c!lat(.le.)
oaodJ(
dutrt'3V
E)
F.-
o\oot\o
c-.1i--€c.l
c.lco
oaa
J \o@@orO
\oo\ra)
$00
m rO
olF.Nor-.i
\ot-r\o€
€'fo\oo
s'a#AaVfu
N(f)
t1\f
OtoqNb-
\oo\q\oF-
o$r-l
t-F-
]1o
4.E)M
Ebc')
o\ooN
Nca€oc.l
olo\oo
$
dj4trtJ0.
ol$.ir-c.t
\o
c-olrav
'a- I
+t-{oOIg5cdFacdkoo
14
EDo
14'g(,)
ocd
O.trdbo
a
o
H,EF. io? OCsEvi: c 5 d 5
srfi5EE;6u0
de=
i
4
F-o+C/)
ot\0o\
oi
t
t
$co
c'lr-
\c
mF
rO
olLD
o
€€
alcroo
t<(6
(6
m
$tCIcr)
otaa
\o?7\o
H
bt
Yo
o-)
F CDr-.i
No$'iCI
c.lc.l
c.l
t.too
$
tr olr-{
\o(oo\Cor-{
cn\o€cil
o\o\r-\oc\l
trCU
Io(.)ito o
H
OroOtrO
so\
t-tr.loo
oo
trd
Ot
H7E
€r.-$\oti
|.)rrrn
a.tc.tc.lCN
oo6
'.:(Eda[E7
M
E-) b,.
\o(ool/)r-{
Cto\r-\r)
€N6oc.l
-] @\o(o},-OI
c\lcaatol
€\oo\$
E rO
ooCOclFl
o\o\ata
s'ts#AaMfu
CI
coIt
rOOt
dr.-
l/)lO
rjr,.-
f..6q\oF-
J(o30..-traY
Ea Cf)
otOrsfF{
ol
c.Ira}a.toc!
\tt@
$
H,!dtJ0r
CI6$r-ol
o€t-ret
lat\ol')\rlat
'i:c
Lo
ootcJd
F.o(d
L.a(,)
Mfib.D(,)
!d"
C)
od
O.
c6b0
a.P
,iira5N
r-
.t
t'-€:n
aitt'-
(a
t-- -
.i r-I f\ al
(n
qc.l.']\co
c.loo\oC..l
ooqoon(\l
oo\qN
filh rar&=10x
\o
rnNc\lc-l
00\o(n|l.l\n
c..lc.)
r-.a?)
oo
cl\o
,ri$cO
rn\o
\o\o
O
co$
oootOat
o\ocar-\f
thS$U(tl
\n
r-r-qt--oo\aa\$ I
o\$no\r-.q00NO,
\or-
-:toqCN€c-t
crtNc.lo\F-\cn
o\+r.}
Ooqc.lo\9o\$
<>
\.)oioq$
dSIPx =f,
t*-olq
i(.i00+ I
cf}
rirlal
cartqca6t1c-.1
ca
c!ral00o\c.)
lal\n
oqotrlOorr|
ooF-ca
rn
;; co
Uc.I&
ao
lr)c.!$\009co I
t.)otcl\o€oooica€
crl,c.ltb=PX c-n
c1c.tcJr-cooo\\c.l
ta)C.lC-l\oao00c.ieO
-
z
&
c0tr=U'bI)
C,
IdroFC\I'=C)
o{)
ar,
Fcl
'a
'=I
o0
ct)bI)
cnJ(!
dI
v)6t<t)H
13c!
trGIdclGt(l)A
GI
E9Gtg
*EL(l)o- o.
C,
cll{ct(Acll.gtr!G'tct
GIL.daGIflGI,yhogo)
F.tLctdl* 'dc() i:od&*
cc,CCLdEIo
-5C
G,
cljdl.ro
-od
li
E8.9H3Eb:.:ia6€datrd(.) tr*E
((lclCUlr(l)A.
(€
ct-51l.iC)
-o>5L
8EHE-qJ=bn()ctr36'dBto
Lr
GI
Ho.(l
u,€clclJbl)
(1)
Fr
GI
h0okoi
cGI€
cr,d
o
trGIGtjaGIggt
xclcrg
id !q.rt ,Yrc, aocltrbo c)
a} iliPiO
63-vG,
G,xU)Gtclzclarl
0)o(.)
McB>)(lg
dtrbI)oL.A
63,yd(d>\t)(B
N()(d
J1(B
.ot<ru
FrI
(r,IDilxG,HdHEboo(:v) .iiPHboEj€EE-EE9M0)J, Tad-,tr.EGIEx(ldoaO.OIan
ccd-b0HCd
a(.)
xa
I
t
r\\o
t-)
Nr-a-o\\.)
\oooqO\r)ooc.ian
oqOcoc.t\o
too.f,oi
oo(aF-o\
tOooo$oi
Oo\.l\o\
ca
C\
li
q)
u1
odqdclt<CIoooo
C}
c)>\OI
jl
5C6
..laCB
clxu) .ndNE '5o
:r cg
.S.ox:3ts,J(.)
=te
(d
OtA
cloo
)Joo
J(t,b0trGI.oE()bo
c)
trLoO
L
c,o0
'!1bI)tr
clbI)
c,!trC)@C)a
cl
,yE0rc(\loEo-otlA
cG'AD
G'
b0bl)(ld(l)o.GI.dcGI-cG'boH(t.)-::o3trtrG)Yo.tsE.EO0 >'otrr. o)Ao.
IJ
CI,hC)qtrcttbI)
GI
=bobodddC)o.tr(g
EFH>r=
4H
l{(g
trc.)c
-51c,>.q)q
ollCtt
C6Cd
'13cdb0q)
o{I
L.clE
"88CHEh'ii tr
H|8.()Ctrql(l)boac
GI
d)trbo!s dlrE6ERH.
?,,do
H
Hcl
J1b0tr
{)F{
I
ooo
'r3a0)0)c)coo}{(A
cd(g
.5dDO
H()O,I
((l
dclaGIkqEIGI
T,GI
c,Lc,oCT,
cl€ctb0
C)O{cc,trbI)oA
C€
rdGIadaGI
GI(tlU)
(tdGIbI)
C)
I
F.tn{DGI
c,GIo(tt
ocl(lt
HU)
tr
L
(o63
(\,
:j .I)oxbn*g
Lr
C€
HARI(6
(\,Lrclacr!liadctL(tla
.!ab0
q.)g
Cdt<b0oti
Pi
k
=()(l)&otr
clclECBbo
0)O,I
BAB IV
ISU STRATEGIS DAN ANALISA LINGKUNGAN
4.1 Isu Strategis:
1. Kesehatan yang merupakan hak asasi manusia belum
sepenuhnya dijadikan investasi dalam pembangunan bangsa.
2. Belum optimalnya arah pembangunan menuju Indonesia sehat
dengan beberapa indikator yaitu :
a. Lingkungan yang sehat belum sepenuhnya mendukung
kehidupan setiap orang.
b. Masih banyak masyarakat belum berprilaku hidup bersih dan
sehat.
c. Akses tehadap pelayanan kesehatan yang bermutu masih
kurang.
3. Derajat kesehatan masih jauh dari harapan, yang mana masih
tingginya angka kematian ibu, kematian bayi, dan rendahnya
usia harapan hidup.
4. Adanya beban ganda, dalam penanggulangan penyakit yaitu
belum tuntasnya masalah penyakit menular dan tidak menular,
muncul penyakit menular barr seperti campak, rabies, dan lain-
lainnya.
5. Banyaknya faktor yang berpengamh yang berdampak terhadap
pembangunan kesehatan seperti krisis ekonomi global, sosial,
budaya, prilaku tidak sehat, kurang peduli terhadap kesehatan.
6. Kuantitas dan kualitas sumber daya manusia kesehatan perlu
ditingkatkan baik kompotensi maupun ratio penempatannya di
masing-masing UPT Kesmas.
7. Minimnya anggaran untuk menunjang opersional kegiatan UPT
Kesmas yang tersedia dari Pemerintah Daerah sehingga sangat
berpenganrh terhadap mutu pelayanan.
8. sistem pengelolaan keuangan dengan mekanisme APBDberpengaruh terhadap azas kemanfaatan, baik terhadap pemberipelayanan maupun yang menerima pelayanan.
4.2 Araahsa Lingkungan
unhrk mencapai visi dan misi upr Kesmas diperlul,<an kajianstrategis dengan analisa-analisa baik lingkungan internal maupuneksternal dan sejauh mana pengaruhnya terhadap pencapaian kinerjaUPI Kesrnas.
l. Faktor Internal
Kekuatan
a. Pelayanan
l) Adanya program preventif dan promotif untuk kesehatanmasyarakat;
2) Tersedianya standar proseaur operasional pada semua unit;3) pelayanan diberikan dengan motto SANTIH; dan4) adanya target disetiap pelayanan.
b. Sumber Daya Manusia
1) Memiliki komitmen yang kuat unhrk meningkatkan mutu;2) Tersedianya jumlah tenaga sesuai kompetensi yang dibutuhkan;3) Tersedianya jumlatr . tenaga sDM yang mencukupi untuk
pelayanani *,
4| Kepahrhan pehrgas deagan standar operasionax pelayanan; dan5| Adanya peningkatan kualitas SDM melalui pelatihan teknis dan
'non teknis.
c. Saranadan Prasarana
l| Kelengkapan sarana dan prasarana penunjang2) Fenambahan dukungan peralatan kantor;3| Ferbaikan sarana fisi$ dan
a| Tersedianya pembiaSraan pemeliharaan peratatan penunjang danpemeliharaan gedung
d. Keuangan
1) Memiliki pedoman kebijakan akuntansi;
2) Memiliki sistem dan prosedur penatausahaan keuangan;
. 3) Sistem pengelolaan keuangan berbasis Standar AkuntansiKeuangan {SAK) dan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP); dan
4) Mekanisme pengelolaan keuangan lrang lebih tertib.
Kelemahan
1) Belum ada tenaga akuntansi yang profesional;
2) Belum ada ruang UGD yang lokasinya strategis;
3) Lahan parkir yang sempit;
4) UGD belum memberi pelayanan 24 jam; dan
5) Belum adanya sistem online dan kornputerisasi sampai ke jaringan
pustu.
2. Faktor Eksternal
a) Peluang
1) Frogram JIC,[ dengan kapitasi BPJS;
2) Tersedianya peraturan perundang undangan sebagai rujukan;3) Masih adanya Kebijakan subsidi Pemerintah hrsat dan Daerah;
4) Perkemba-ngan teknologi dan informasi;
5) Dukungan Dinas dan pemerintan Ifubupten yang cukup baik;
6) Koordinasi lintas sektor baik;
7) Peran serta masyarakat dalam mendukukung program kesehatan
cukmp baik; dan
8) Adanya program JKBM.
b) Ancaman
1) Adanya prakrck do}:ter keluarga;
2) Penyakit degenerative yang semakin wringkat;3) Penyakit menular yang masih menga$cam; dan
4) Mobilitas dan jumlah penduduk yaag semakin padat.
)u\o-o
roqo
CIo
\o-o
lot^o
LDqo
lroqo
clc/)
oztrtrlu
\f, co ot t c/) cr) c/)
F8aovo
tr)
dLOFt
o orOF{
C)
rOFi
droF.l
()LO
or-{
zstD
+J6Jdt{dodEEd+JCd
rl{C)a0)J
J4J+)H)
l+{+-,otrok0,gdt
ct)0)LO.trHdlrbt)ot{g"(U
gdE
+J
li5cd
5HooCdtcdgdcooCd$rc.)O.o${IE0)ool<&+JL.d'dL.daCd
ECd
€ootroF
Lrdcd>)dog.O,d+JoaE0)b0ticd+Jcd
d!
trdE
doo.t4J+)Hj
o.
57oHotrb0L.d>)
=naCdb06gC)
daEicdxgdEoakoF
coHddEo
JC)
+.J
trd+)Cd
oP.
7doE
na)od+l
Cd
5JL.Cd{-Jd
J4b0gl-.q.)
P.dXtD
s-ui-9
trCdtb0L.d'E
L<oO.cd+Jddf{oO.gddkd.q
9Fac.)O.ddPuoEE
-; FI
IE6b0strddx!sd:oo?,E(.) ot-C
trcdbokdoJ(
Cd
dcdoCd
dcOA.tr
1,oookP.tredEtro+JooJ
Eod+JoF
ozOI cr) t !o \o N
FoFaaJZZ E-1
.'5-Vc\ r,l+14
I
<mi5
\o-o
qo
qo
\o^
oqo
$^OI e6rx
z,g
o_o
aqo
rct+
v-
ca$^o
c?^
oat-CD
oz-trEd
co ot ct co OI z-EOM
+ rD + + co (o
Fo_m<o-tr
cto
c!o
clo
cto
qo Fo-m<o-
m
tOFt
olo
olo
dlo
dLO
dlo
dr-l
ot-{
z
ND
dcoaeokr\u0
d>)oL{Cd+)
,lddd00dtrC){-)Cd€dE
(D
to
aab0o+Jdtr+JadEaCd
J4ob0cCd
o
b0
Cd
ilCdECd
E7om
O.Hoa00Edht<
J4l{dO.Ed
J-{dJ
cl-dt$ItrCd
ccd>)doo.t{o,otroH
Hao-oCIoID
t{du0ELCd
oJ4
cdo,Edoodat{(.)
A.troJHdE{)ddoEo.l-)aadkd€dtrl.)F{ +J-AooaOp.
Cd+JoF
zsuD
a-O.mod+J
O.Cd](HCd00EC)EzV
tsdLu0ot<A
CU
Ldb0cd
-ooo
du0cd!d7h0trCd
EcEC)O.
trcdt{adtroO.6cCd
ooLoF
dL0)6!trcd
+-,doo.
CU+JcLq)
Eo0"
5o
-oaocd
J4d.ooT4
dtrdEd-cad
'6dck€.Etrd!b0Ioc.qo+,trdb0cd.oEo
14LoO.
gCU
.*-J
dooo
j(
l-rcdLu0ok9.
u0
7J17J(a€cots
EddtdCdtrxad
df,'}1{)dop
o.g58A
J4d.oO.
ob0cd
cC)+)dO.
.oCd
MtrdtrLC)
Eoo.
Cd
EaCd
coccdb0E5f4io
J4Cd
.ot<o+Ji40)oo(d+)g
odtr
tiooM
d+JoF
ozFt ol CO \f, lo oz
CI co $ l-o \o t-
zs
klJrilM
?6
'T
roo
too
ro^
ol/)h-o
1r)qN
gz^trmu
N N N cr)
Fo_tr<o-m
toclo
locto
LOclo
loolo
FI
zsdD
db0I{d5C)
J4ko+)
J4o€d>'tcd6
+JdJb0glrotrH
tr
dEoou0g(dho+)dt{C)gob0o!+,Jcd
co&
ECdoddb0cq)
E.qaCd
Eu0
dfr(d
7dotk+)JCd
>)cC)tr
cg!cdO.tr
J4Cd
Eoob0cCd
J4
1J
EEoo.
dcF.7ddEod+J:i.oo
d+JoF
oZ
C{ (o \f,
z
oz
Posisi Strategis UPT Kesmas berdasarkan perhitungan analisa SWOT ,
diperoleh nilai akhir dari kekuatan, kelemahan, peluang dan ancarnan-
seperti Tabel Berikut:
Kesimpulan Analisa SWOT
Dari Uraian Analisa SWOT diatas dapat disimpulkan bahwa kerangka
sretegis keseluruhan, strategis dasar yang dapat direncanakan adalah
menggunakan kesempatan sebaik-baiknya, mengantisipasi dan
menanggulangi ancarnan, menggunakan kekuatan sebagai motifasi dan
modal dasar dalam pelayanan dan memanfaatkan sebaik-baiknya serta
mengusahakan mengurangr dan menghilangkan kelemahan.
Terlihat dari hasil perhitungan bahwa kekuatan lebih besar dari kelemahan,
bahkan peluang nilainya paling tinggr dibandingkan dengan ancalnan.
No Uraian Nilai
I Faktor Internal
Kekuatan
Kelemahan
312
2,4
il Faktor Eksternal
Peluang
Ancaman
3,45
2,25
BAB V
RENCANAPENCAPAIAN LIMA TAHUNAN
TAHUN 2016 - 2020
5.1 Rencana Program, Kegiatan dan Indikator Kineda
5. 1. 1. Strategis
UPT Kesmas Sukawati sebagai pengembangan pelayanan kesehatan
masyarakat di wilayah kerja Kecamatan Sukawati memiliki strategi sebagai
berikut:1 Metr.rnnL:e.t1zqn !'!F1^a11 qerta rtr-a.'qvarakat rta-tem nerrrhan-grtna,n ke-eghatg+
2. Meningkatkan pelayanan kesehatan yang berkesinambungan dan
berkualitas terutama bagi masyarakat miskin
3. Meningkatkan jumlah, kualitas dan penyebaran sumber daya
kesehatan secara adil dan merata
4. Pengembangan Sistem Informasi Kesehatan
5. Meningkatkan pembiayaan kesehatan
5.1.2. Kebijakan
Untuk tercapai visi dan misi UPT Kesmas, tidak lepas dari kebijakan
Dinas Kesehatan Kabupaten Gianyar (RPJMD) Kabupaten Gianyar Tahun
2013-2018, sebagai berikut :
1. Meningkatkan pemberdayaan masyarakat,swasta dan masyarakat
madani dalam pembangunan kesehatan melalui kerjasama lokal,
nasional, dan global dalam upaya mendekatkan pelayanan kesehatan
kepada masyarakat ke seluruh pelosok wilayah.
2. Meningkatkan sarana dan prasarana kesehatan untuk memberikan
felayanan kesehatan yang cepat, merata, terjangkau, bermutu dan
berkeadilan yang mengutamakan upaya promotif - preventif.
3. Menyempurnakan dan memantapkanpelaksanaan program jaminan
kesehatan masyarakat seperti JKBM, dan program jaminan kesehatan
lainnya secara terintegrasi, untuk mewqiudkan jaminan sosial
kesehatan nasional
4. Menurunkan tingkat kematian ibu melahirkan, ,meningkatkan
kesehatan ibu dan anak serta anggota keluarga lainnya, termasukpencegahan penyakit menular seperti HIV/AIDS, Malaria, TBC danpenyakit lainnya.
5. Meningkatkan pengembangan dan pemberdayaan SDM kesehatan yang
merata dan bermutu
6. Meningkatkan ketersediaan, pemerataan, dan keterjangkauan obat dan
alat kesehatan
7. Meningkatkan manajemen kesehatan yang akuntabel, transparan,
berdayaguna dan berhasil $rna.
5. 1.3. Program Kegiatan
1. Program Kesehatan Ibu dan Anak {KIA)
a. Tujuan:- Menurunkan kematian (mortahtgl dan kejadian kesakitan
{morbiditg) bagi kalangan Ibu hamil, Ibu bersalin, Ibu Menyusui.
- Meningkatkatkan derajat kesehatan anak.
b. Kegiatan pokok:
- Memeriksa kesehatan ibu hamil Ante Natal Care(ANC).
- Mengamati perkembangan dan pertumbuhan anak-anak balita.
- Memberikan KIE tentang makanan, status gtzi darl mikronutrienlainnya bagi Ibu dan Balita.
- Memberikan pelayanan KB kepada Pasangan Usia Subur (PUS).
Meningkatkan upaya rujukan bagi Ibu dan Balita risiko tinggi.
- Memberikan pertolongan persalinan dan bimbingan selama masa
nifas.
c. Indikator Kineda :
- Menurufftya angka kematian Ibu melahirkan dan angka
kematian Bayi.
- Persentase cakupan Kunjungan ke empat (Ka) Ibu hamil.
- Persentase cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan.
- Persentase cakupan kuqiungan neonatus.
- Persentase cakupan kunjungan bayr-
- Persentase penanganan ibu darr bdita risiko tinggi.
2. Prognm Keluarga Berencana {KB)
a. Tujuan :
- Menurunkan angka kelahiran.
- Meningkatkan kesehatan ibu sehingga terurujud Norma
Keluarga Kecil Bahagia dan Sejantera (NKKBS).
b. Kegiatan :
- Mengadakan penyuluhan KB.
- Menyediakan dan pelayanan Alokon termasuk pelayanan efek
samping KB.
c. Indikator Kinerja :
- Persentase cakupan perserta KB Ban .
- Fersentase cakupan peserta KB altif/' Persentase cakupan kejadian komplikasi KB.
- Persentase cakupan kegagalan KB.
- Fersentase cakupan kejadian Drop Out KB.
- Persentase cakupan PUS masyarakat miskin ber KB.
- Persentase cakupan PUS 4 T ber KB.
- Persentase c'akupan PUS dengan penyakit kronis ber KB.
- Fersentase cakupan lbu pasca bersalin/Aborhrs ber KB.
3. Prqram Pemberantasan Penyakit Menular (F2M)
,a. llrjuan:- Menemukan kasus penyakit menular sedini rnungirin.
- Menangani sesuai standar penyakit menular.
b- Kegiatan :
- Suryeilan Epidemioloei-
- Imunisasi dasar bayi dan Anak Sekolah .
- Femberantasan vector.
c. [ndikator Kinerja :
- krsentase cakupan AFP (Acute Flaeid Paralrsgrs|.
- Persentase cakupa.n CBS (Case Based Surueglansl campak.
- Persentase cakupan -ACD (Aktiue Case Detectionl dan PCD
(Pasiue Case Deteaionl.
- Menumnnya angka kesakitan demam berdarah-
- Persentase penemuan kasus dan angka kesembuhan.
- Persentase kepadatan jentik pada masing-masing desa-
- Persentase desa/kelurahan yang mencapai UCI (Uniuersal Child
Imunizationl.
- Persentase desa/kelurahan mengalami KLB yang ditangani <
24 jam.
- Persentase anak sekolahkelas 1 SD mendapatkan imunisasi
booster
Campak, DT, Kelas 2-3 booster TT.
4. Program Peningkatan Gizi
a. T\rjuan :
- Meningkatkan status gtzi rnasyarakat melalui pemantauan
status gizi flbu hamil, Balita).
b. Kegiatan :
- Penimbangan balita di UPT Kesmas dan Posyandu (SKDN)
- Pengukuran UL,A (Lingkar Lengan Atas) ibu harnil.
- Pemeriksaan HB pada ibu hamil
- Pemberian Makanan Tambahan {Pl-tT pemulihan maupun
penyuluhan pda Balita gangguan status gin dan Ibu hamil
, KEK.
-. Memberikan penyuluhart g)zr.
- Pemberian Vitamin A dosis tings pada balita dan ibu nifas.
- Pemberian tablet besi pada ifs fuamil^
- Pemberian Obat cacing pada anak *kolah SD yang risiko
tinggi.
c. Indikator Kinerja:
- Persentase balita yang ditimbang *tiatrr bulan di posyandu-
- Persentase balita yang berat badannya naik setiap bulan di
posyandu. *
- Ibu hamil yang anemia tidak lebih dari 5 %.
- Balita dengan status gizi kurang dan bunrk tertangani dengan
Pemberi
Makanan Tambahan {PMT} pemulihan.
- Persentase ibu hamil yang diukur LII"A nya.
- Ibu hamil KEK tertangani dengan PMT Pemulihan.
- Persentase Balita rnendapatkan Vit A dosis tinggi 2 kali
setahun.
- Persentase Ibu nifas dapat Vit A dosis tinggr.
- Fersentase ibu hamil dapat tablet besi 9O tablet.
- Persentase anak SD yang risiko tings dapat Obat cacing 1
tahun sekali.
5. Program Kesehatan Lingkungan
a. Tu$uan:
I\llenanggulangr dan menghilangkan unsur-unsur fisik pada
lingkungan, sehingga liaktor lingkungan yang tmrang sehat
tidak menjadi faktor risiko timbulnya penyakit menular di
masyarakat.
b. Kegiatan :
i - Fenyrluhan tentang peruanfaatan jamban keluarga yang sehat.
- Penyuluhan tentang pemanfaatan sarana air bersih dan sehat.
- Fengambilan dan pemeriksaan sampel air dan lingfur,rngan.
- kmeriksa€rn tempat-tempat umum (TTU.
- Fenyuluhan tentang sistem pembuangan air limbah (SPAL).
c. Indikator Kinerja :
- Fer,sentase rumah tanga yang memiliki dan memanfaatkan
. jamban sehat.
- krsentase mmah tangga yang mengakses air bersih dan
sehal
- Tidak adanya air bersih dan lingkungan yang berisiko/risiko
renddh berdasarkan hasil sampel laboratoriurn'
- Persentase Tempat-Tempat Umum (TTt} yang memenuhi syarat
kesehata.n.
- Persentase rumah tangga yang memiliki Saluran Pembuangan
Air Limbah.
- Persentase Desa bebas jentik nyamuk Aedes'
6. Program Pengobatan
a. Tujuan :
- Memberikan pengobatan dan perawatan kepada masyarakat.
b. Kegiatan :
- Menegakkan diagnosis dan memberikan pengobatan rawat
jalan.
- Melaksanakan UPT Kesmas keliling untuk akses pelayanan.
- Melakukan upaya mjukan penderita ke unit pelayanan
kesehatan tingkat lanjutan (RSUD, RS Srrasta)'
c. Indikator Kinerja:
- Persentase Utilisasi pengobatan rawat jalan'
- Terlaksananya upaya rujr-lkan sesuai standar'
7. Program Promosi Kesehatan (PKM)iri:ji a. Tujuan: l
- Meningkatkan kesadaran masyarakat akan nilai kesehatan
. melalui PenYnluhan kesehatan
- Meningkatnya kesadaran masyarakat akan perilakq hidup
bersih dan sehat (PHBS) untuk tatanan nrmatr tangga,
Sekolah, dan Institusi.
b. Kegiatan :
* - Metakukan penyuluhan terintegrasi, secara berkala kepada
perorangan, kelompok potensial dengan metode ceramah,
demontrasi dan memakai media.
- Melakukan survei PHBS pada tatatan rumah tangga, Sekolah,
dan Institusi.
c. Indikator kinerja :
- Persentase Bayi dengan ASI eksklusif
- Persentase Keluarga sadar gizi.
- Persentase desa yang memanfaatkan garam beryodium.
- Persentase masyarakat yang ber PHBS.
- Persentase penyuluhan dengan materi NAFSA
- Persentase masyarakat yang mempunyai jaminan kesehatan.
8. Program Usaha Kesehatan Sekolah (UKS)
a. T\rjuan :
- Meningkatkan derajat kesehatan anak dan lingkungan
sekolah.
b. Kegiatan :
- Melakukan pemeriksaan kesehatan pada anak secara berkala.
- Mengupayakan lingkungan sekolah yang sehat (Air Bersih,
Jamban, Bak sampah).
- Pendidikan ' kesehatan tentang kebersihan peror€rngan,
kesehatan gigi,
, kesehatan lingkungan (Dokter kecil).
- Mengembangkan pelayanan kesehatan primer (UKS) di
sekolah.
- Melaksanakan pemantauan status gid anak sekolah.
c. trndikator Kinerja :
- Persentase penjaringa.n anak kelas 1 SD, SMP, SMU.
- Persentase sekolah sehat. (PHBS Sekolah).
- Persentase sekolah SD yang memiliki dokter kecil-
9.
- Persentase sekolah yang mampu melaksnakan perayanan
kesehatan primer (P3K) dengan sarana ruang UKS.
- Persentase anak seklolah dengan gigi sehat.
- Persentase anak sekolah dengan pemantauan status gisi.
Program Perawatan Kesehatan Masyarakat (Perkesmas / pH N)
a. T\-rjuan:
- Memberikan pelayanan perawatan secara menyeluruh kepada
pasien dan keluarganya di rumah pasien.
- Memberikan konseling kepada anggota keluarga untukmengenali kebutuhan kesehatannya sendiri dan cara-carapenanggulangannya.
- Menunjang program kesehatan lainnya dalam usahapencegahan penyakit, peningkatan dan pemulihan kesehatan
individu dan keluarganya.
b. Kegiatan:
- Melaksanakan perawatan kesehatan perorangan, keluarga dan
kelompok masyarakat lainnya, yang dilakukan di tingkatrumah tangga (di luar gedung).
c. Indikator Kinerja:
- Persentase kelompok kelurga rawan yang mendapatperkesmas.
- Persentase Ibu hamil yang risiko tinggi yang mendapatperkesmas.
, - Persentase balita risiko tinggr yang mendapat perkesmas.
- Persentase pasien penyakit menular kronis (TBC BTA +,
HIV+/AIDS) yang mendapat perkesmas.
- Persentase pa.sien dengan penyakit jiwa psikotik yang diperkesmas.
.i"..,
10. Program Kesehatan Jiwa :
a. Tujuan :
Unhrk mencapai tingkat kesehatan jiwa masyarakat secara
optimal.' b. Kegiatan :
Mengenali penderita yang mernerlukan pelayanan kesehatan
psikiatri.
Memberikan pertolongan pertama psikiatri, pengobatan atau
merujuk ke rumah sakit jiwa.
.Memberikan penyuluhan kesehatan jiwa kepada kelompok-
kelompok penduduk.
Memberikan perawatan lanjutan dan rehabilitasi sosial untukpenderita dan keluargan]ra setelah pasien dirawat di rumah
sakit jiwa.
c. Indikator Kinerja :
, Persentase utilisasi pengobatan penderita jiwa di UPT Kesmas.
, Tidak adanya penderita gangguan jiwa yang dipasung di
tingkat keluarga.
11. Program Kesehatan Gigi.
a. Tujuan :
- Menghilangkan atau mengurangl gangguan kesehatan gigi dan
, . merlpertinggi kesadaran kelompok-kelompok masyarakat
tentang pentingnya pemeliharaan kesehatan gigi.
b. Kegiatan :
- Melakukan pemeriksaan kesehatan grgi dan perawatan gt$
secara rutin untuk anak sekolah dan ibu hamil.
- Penyuluhan kesehatan grgr di sekolah dan masyarakat.
c. Indikator kinerja :
- Persentase utilisasi pengobatan dan perawatan gigi di UPT
Kesmas.
- Persentase pemeriksaan, perawatan dan pengobatan gigi untukibu hamil dan nifas.
- Persentase pemeriksaan glgl anak sekolah.
t2. Program Labratorium Sederhana
a. Tlrjuan :
Memeriksa sediaan darah, urine, feces, sputum untukmembantu menegakkan diagnosis penyakit.
b. Kegiatan :
- Mempersiapkan dan memeriksa sediaan (specimentl di UPT
Kesmas.
- Merujuk sediaan untuk pemeriksaan lab ke tingkat yang lebih
tinggi (Lab Rumah Sakit, Lab Daerah).
c. Indikator Kinerja:
- Persentase sediaan yang di periksa.
- Persentase sediaan yang dirujuk.
- Persentase tingkat kebenaran hasil pemeriksaan sediaan.
5.2 Rencana Pencapaian Program Lima Tahunan UPT Kesmas
Menurut tujuan dan sasaran RPJMD Kabupaten Gianyar, indikatorkinerja program lima tahunan (2016 - 2O2O) UPT Kesmasper kegiatan
dapat disajikan pada matrik table 5.1 seperti terlampir dalam dokumen
ini.
5.3 Rencana,Pendanaan/kmbiayaan Program Lima Tahunan UPT Kesmas
Berdasarkan sasaran )rang akan dicapai oleh UPT Kesmas tahun 2A16 -2O2O, pagu pembiayaan 5 tahunan sebagaimana yang tertera dalam
ia'Del 5.2.
5.4 Penanggung Jawab mgramUPT Kesmas sebagai unit kerja pelayanan kesehatan dasar
. melaksanakan program upaya kesehatan perorangan, upaya kesehatan
masyarakat, dan upaya penunjang lainnya.
Sebagai penanggung jawab upaya kesehatan ditetapkan dengan
Keputusan Kepala UPT Kesmas.
5.5 Prosedur Felaksanaan
Untuk mencapai visi, misi dan motto pelayanan, dan juga
sesuai dengan tduan pelayanan yaitu dengan memberikan
pelayanan prima akan tercapai pelayanan yang bermutu, maka
setiap program berpedoman pada prosedur pelaksanaan dan standar
pelayanan
1. Tujuan:
Sebagai acuan pelayanan dalam gedung sejak pasien datang
sampai dengan selesai pelayanan sehingga memperlancar proses
pelayanan baik secara administrasi maupun teknis medis.
2. Ruang lingkup :
Prosedur peiayanan ini peiaksanaannya meliputi registrasi
pasien datang, penemuan/pembuatan rekam medik, pelayanan di
masing-masing poliklinik, pelayanan penunjang lainnya sesuai
indikasi.
3. Prosedur:
3.1 Persiapan:
Semua petugas sesuai jadwal aktif mengadakan proses persiapan
pra pelayanan ( tempat, alat, sarana dan prasarana lainnya )
sesuai bidang tugas masing-masing. 'iii;
3.2 Pendaftaran pasien :
, Petueas l.oket
3.2.1 Mempersilahkan masuk dengan menyampaikan salam,
memperkenalkan diri dan menawarkan apa yang bisa
dibantu.
3.2.2 Mempersilahkan mengambil nomor antrian kemudian
mendaftar kan diri di petugas pendaftaran, dan
mempersilahkan duduk pada tempat yang tersedia kalau
harus menunggu antrean.
3.2.3 Mendahulukan pasien lanjut usia arau pasien yang
menunjukan gejala sakit ]'ang lebrh berat.
3.2.4 Untuk pasien dalam keadaan gawat darurat langsung
dipersilakan ke ruang pelayanan ga*at darurat (UGD).
3.2.6 Membuatkan kartr.r kunjungan bagi pasien yang belum
pernah terdata/ terdaftar.
3.2.7 Mempersilahkan pasien untuk nunggu di masing-masing
ruang tunggu sesuai poliklinik pelayanan.
3.2.8 Meyerahkan data ke ruang rekam medik untuk dilakukanpenemuErnlpembuatan buku catatan medik ( berlaku bagi
pasien lamal.
3.2.9 Membuat catatan medik bagi pasiien yang barr' perta.ma
berkunjung dan dianggap tidak punya catatan medik
dalam familyiolder.
Petlleas Catatan Medik
3.2.10 Menernukan catatan medik sesuai dengan catatan
identitas petugas registrasi ( berlaku bagi pasien lama).
3.2.11 Mendistribusikan catatan medik ke poliklinik pelayanan
sesuai dengan jenis pelayanan yang diminta dan/ataudiberikan
,r;1,: 3.3 Pelayanan Folikinik - '{r+:E ':i,i
PerawatlBidan
, 3.3.1 Memcocokkan data diri pasien dan nama kepala keluarga
dengan datayang tertulis di buku/catatan medik pasien.
3.3.2 Mengembalikan status pasien kc runag rekam medik
untuk di konfirmasi kembali apabila ada perbedaan
prinsip dengaa data diri pasien.
" 3.3.3 Menimbang berat badan pada smua anak dibawah lotahun atau pada umur tertentu atasindikasi medis
3.3.4 Mempersilalrhn duduk pada tempatyang sudah tersedia.
3.3.5 Melengkapi starus cengan kertas resep )-ang reiah
mencanfumkan idenutas pasien dan dokter.
3.3.6 Melakukan anarnnesa arval dan pemeriksaan tanda vital
atau tanda lainnya atas indikasi tertentu
3.3.7 Menulis semua hasil pemeriksaan awal pada status
pasien.
3.3.8 Perawat/Bidan menyerahkan status pasien yang berisi
data awal ke meja dokter.
Dokter umum/Dokter Giei
3.3.09 Menanyakan keluhan utama pasien.
3.3.10 Melakukan anarnnesa terarah sesuai keluhan utama
pasien.
3.3.11 Melak"ikan pemenksaan fisik diagnostik yang mengarah
pada keluhan utama pasien dan sesuai indikasi.
3.3.12 Merujuk untuk dilakukan pemeriksaan penunjang
(Laboratorium) kalau diperlukan atau karena sebagai
penentu diagnosa.
3.3.13 Menegakkan diagnosa pasti penyakit atau diagnosa kerja.
3.3.14 Memberikan terapi (resep) atau tindakan sesuai
diagnosa/ diagnosa kerja penyakit.
3.3.15 Melakukan mjukan, apabila karena diagnosa belum bisa
ditegakkan atau karena indikasi memerlukan perawatan
di pelayanan kesehatan tingkat lanjutan.
3.3.16 Meminta tanda persetujuan pasien dan/atau keluarganya
apabiia memerlukan tindakan medis atau memerlukan
mjukan.
3.3.17 Meneatat semua tahapan pemeriksaan, tindakan yang
dilakukan pada status pasien.
Perawat/Bidan
3.3.18 Menginput rekam medik dari buku status ke dalam sistem
computer (SIMPUS -SIB. Dan register Poliklinik serta
buku-buku catatan bantu yang berkaitan dengan setoran
atau klim administrasi keuangan
3.3.19 Menginput identitas dan status pasien (JKN, JKBM,
Umum), diagnosa, rujuan rujukan'
3.3.20 Mengembalikan status/catatan medik pasien dengan
lengkap kepada petugas catatan medik {MR/Registrasi).
3.3.21 Melakukan rekapitulasi harian/bulanan yang ' berkaitan
dengan data-data untuk keperluan lapran bulanan'
3.4 Pelayanan Penunjang
Petueas Laboratorium I Elektomedik
3.4.1 Menyampaikan salam dan mempersilahkan pasien untuk
duduk pada tempat yang telah disediakan'
3.4.2 Mecocokkan data diri pasien dengan iormat permintaan
pemeriksaan Penunj ang.
3.4.3 Menjelaskan dan minta persetujuan kepada pasien
mengenai maksud dan teknik pengambilan specimen'
3.4.4 Melakukan tatalaksana pemeriksaan sesuai standar yang
sudah ditetaPkan.
3.4.5 Menjelaskan kepada pasien mengenai informasi hasil
pemeriksaan {trVakfu selesainya) dan meminta nomor kontak
person kalau diPerlukan.
g.4.6 Menginformasikan secarai terfulis hasil pemeriksaan kepada
dokter, perawat, bidan dan/atau pasien tepat waktu'
,3.4.7 Melakukan pencatatan terhadap jenis pemeriksaan, hasil
pemeriksaan serta catatan bantu lainnya yang berkaitan
dengan administrasi keuangan.
Petuqas Konseline
3.4.8 Menyampaikan salam dan mempersilahkan duduk.
3.4.g Memperkenalkan diri serta mencocokkan data diri pasien
dengan catatan medik-
3.4. rO Melakukan anarnnesa yang mengarah kepada keluhan
utama atau penyakit yang berkartan dengan prilaku hidupbersih dan sehat.
Mencatat semua hasil anarnnesa dan pemeriksan di dalam
catatan medik pasien.
3.4.1 1
3.4.12 Menganalisa hasil pemeriksaan maupun hasil anmnesa
untuk menentukan intervensi terhadap prilaku yang
berkaitan dengan penyakit.
3.4.13 Memberikan cara tatalaksana yang berkaitan dengan
prilaku untuk menjaga agar penyakit yang dideritanya bisa
sembuh, terkendali dan mencegah komplikasi.
3.4.14 Memberikan anjuran/saran seca-ra tertulis kepada
pasien/keluarganya mengenai hal-hat yang harus
dilakukan dimmah untuk membantu mempercepat proses
penyembuhan/ pemulihan kondisi pasien.
3.4.15 Mencatat semua hasil kegiatan ke dalam buku catatan
keda dan melaporkan sesuai dengan waktu yang telah
ditetapkan.
Petueas Apotik / Farmasi
3.4.16 Menyampaikan salam dan memberitahukan agar pasien
menunjukkan dan menyerahkan bukti/resep pengambilan
obat. -'.
3.4.17 Mencocokan data diri pasien dengan identitas resep yang
diserahkan maupun yang ada pada sisitem computer (SIK).
3.4.18 Mempersilahkan pasien menunggu ditempat yang telah
tersedia selama proses pengambilan/ peracikan obat.
3.4.19 Melakukan pengecekan dan pengambilan obat sesuai
dengan resep.
3.4.20 Menginformasikan kepada dokter kalau ada obat yang
diminta melalui resep tidak tersedia atau tersedia dengan_
merek dagang lain, agar mendapatkan konfirmasi untukpenggantian item obat pada resep.
3.4.21 \tenuliskan narna, tanggal dan aturan pakai pada
pembungkus atau tempa! obardengan jelas.
3.4.22 Melakukan pemanggilan kepada pasien yang obatnya
sudah siap untuk diserahkan.
3.4.23 Memberikan penjelasan kepada pasien/keluarganya
tentang tata cara pemakaian obat dan memberitahukan
untuk segera control apabila terjadi gangguan yang
dirasakan akibat obat.
3.4.24 Menyampaikan salam dan permohonan maaf apabila terjadi
keterlambatan didalam pemberian pelayanan.
3.4.25 Melakukan pengelolaan terhadap kertas/dokumen resep
sesuai dengan ketemtuan peraturan perindang undangan.
3.4.26 Melaksanakan tugas pencatatan dan pelaporan terhadap
barang dan obat baik harian maupun bulanan pada setiap
jenjang (Kartu stok, buku catatan obat) dan administrasi
lainnya termasuk keuangan.
Petugas Catatan Medik fCM)
3.4.27 Menerima dan mengkonfirmasi kembali semua buku/status catatan medik sesuai dengan jumlah pasien yang
dilayani.
3.4.28 Menyempurnakan semua buku/stahrs catatan medik
3.4.29 Menempatkan kembali buku/status catatan medik sesuai
dengan mekanisme yang telah disepakati untukmemudahkan pencarian dan penemuan di saat pasien itukontrol kembali.
3.4.30 Melakukan pengelolaan terhadap buku/status catatan
medik yang nrempakan dokumen penting, sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang undangan.
BAB VI
PENtTTUP
Rencana Strategis Bisnis ini mempakan penjabaran dari visi,misi, dan program UPT Kesmas Sukawati I yang berpedoman pada
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)
Kabupaten Gianyar 2ol3 2018 dan Rencana Strategis DinasKesehatan Kabupaten Gianyar 2013 - 2018.
Rencana Strategis Bisnis UPT Kesmas Sukawati I Tahun }OLO-
2O2O diharapkan dapat dijadikan sebagai :
L. Acuan dalam penJrusunan Rencana Bisnis dan Anggaran Badan
Layanan Umum Daerah (RBA - BLUD) tahunan dan evaluasi
kinerja.
2. Pedoman perencanaair pembangunan kesehatan yang mempunyai
sinergisitis, keterpaduan dan sinkronisasi dengan rencarla,,pernbangunan di Kabupaten Gianyar.
3. Bahan evaluasi oleh Tim Penilai dan Tim Pengawas BLUD
Kabupaten Sukawati di dalam menentukan arah kebijakan kepada
Unit Kerja yang menerapkan PPK-BLUD.
BUPATI GIAI{YAR,
A.A. GDE AGUNG BHARATA
^-o-o-o
5$B$$$$ilililSSSSS-oo,^oooo-9U3ggo
F
x Ssss s?ooo P:cooo
=
^-o-o-o
55Efi$$HilililSsSSS-.o,-^oooo-ox<ooooHw<*<
v
€
CI
13^-^^^.-5:<:<:<X?,:cb.-orc):aolco01o\
ssss sRr,--r.. I:cooo :
^ -o -o.o_O_OXo\o\o\_O-o.o-o
HAsF$$AilAASSSSS-"o^,oooo'o:;oooo*wara
F.
ci
r3^^^^^:':<ssx:<?oo!odol:oNcooo
ssss sPoolo e:cooo
=
-o-oSSSS\o\o\o-
rsafi$$ililililSsSSS-"oLoooo'oYooooHWaaa
\o
oc.l
\c^^r-x:SroSS
? -; E;::oNcooo
ssss sP,ooo I:@oco :
ssI*ffssssP3=vx.$S$$S
SsSSS-"oI,,.oooo'oIoooo
dl-
&FYE
=zeu
tr.- egb06 d50 U-CCCoJ:cg'7= &'trc50,
E:Eg5 d!!59 2
- $'=.: o #:a)4.! ci c ac c! 5 9 ts6 d;=.! q
33tET $EEEgEE
-boEEE! Eo- tr o qool o-Y !,i
d?r3$YA. &
3=3 H.s'= o5-E-v XLiiiFdx'(tr9!HE5'e !si E E;E:gHggr**trooo-dm
I
II e e stlE;r u Er.E3
Ittg!?egIsIl$B:r?$3#aI?18-vogtlt"l[[$EE,E E f,flEI** EBEB€€**iooo.cvyoooo
J46o.
u ,5hp>aDooCPSSSEsil1T1s€: E"IE.Es EtttEqiJdq,q,i)o(aooov
zF
kl
ozs6
a
q.gdTooo.t6oi(L
-0)'Eq)
.jxd
.ojd
doit3HTao-cd8a9esg#?b.oE*oxzd
ddtroLruodb0dka(,)vd
d
()0"
odotraE
dr!dho0.
t\Jox0.
vJ4d
d
-o
s6
oov
6'
;doHokomdPdt0)
14
a6octE
- (\
cd
u0oVoo.
6a6F6trJEdl.b0
&ddocc)xILId
rj(.)36F
Jlzl:l
L
^rtL JJo\O
SSgSoo^o s
lr)F-
ss-o-o\
9;dss sov) Io@ :
soo
soo
S*8K ; s
oosoo
soo
- _ix_<.-.-xx=-^l^oc11!,^ V9^.tXv::01o\
SSySoo^oooxoslr)t.lss=3d
ss s.on eoo :
soo
soo
Ss8K ?
soo
soo
soo
soO
O,€zt=-iY
ssssssscorDP?ooQ0ov::oo'
SSySoo^o s
Nb-5{s9U
ss soro P00oo :
soo
soo
SssK ; s
oosoo
soo
sooL
Ff..
cl
sssssssoo,oPQooocov::oo
SSySoo^cooxcsor..5{s9Ed
ss sLon qr'-co
=
soo
soo
Ss8K ?
soo
soo
soo
soo
\o
oN
sssssssoo.nPPoococov::o'oSSgSoo^ooo:o
s!,-o5fs9uH
ss soro Pr'.o Y
soo
soo
Ss8K Y
soo
soo
soo
soo
uF
azz
d3
<l .-d
EE ??9F; $ aqg€€E,! fte.g.gfEE-PEE *H;O;SSHSEFEE E n SSE E
EEr e: EEr6 6 o'd d 6 d yoovc0trlooN
E $5$r EE.gaV!i tr
jsnEqE c cdtsddod 0.oaaaaJ -Jlldiddo#oo
Nblk6!dadb4lidao
J{
6oaLdo
ImaJroIlA.- :sE-E ?ts$ Eao aoYH ko* oOO0 6lrE.€c>5-ornc'Bc& -d\r do.
=ENEf& tEv E<iA'=atPg Bg E9'\d\E d8s S e'4AEAi;
db0+$ qt; E
-d sPO. G,flP E-Fs $*ET iT)c cEE B. -gd[T EFE; -q.flo.tr+'Eh
8$*$E
idtsEd!LIU
6EoEat)c0.I!qluio€cl
=dct
gdutrdgLro)I()hteGIuc()tsa,o
I,l$*Hl
Iti flr! o H'Ulo >b?ls HSal_E 58EtEgEsl
d.oo
dtrddEdLo€H()
A.
tr6Edudootrd#dod!d0)
Etrog
!Lcl-oo!d)o](c)otrdao
a,.14
e
o.oa6a6oo
h{6flouo.Ji
cdIso
zF
ord
d
doN(J
dJdd.o.to0.
cd
J.o
NoE6
J4d-oL{,)A.
!d.!6Lidod
:s()cd#dko0.
odd{J
B
atrddoJ(dOA.
7,do.mFcdcd(!6A
(alo{aHdq,
66tu
6!
6motdoq,trq,o
J1u,(c,t
EdEoenc)ETl..l trtA)Hoda9?IESEdoFtr
dlidd
ddoJ(dEd,
ao
'Jrdtr6odEdt-
656
J4q)ak
c-sdadc(, iLi.l<d<Eh6(}FA
MA
c(,!
b0u0
F:c,b0gd5boUtr6{,)0.
u
x
;
Nad
J1d.oL()o.dxdo)
!..E5go
ICllqrd,trx
HfigEdtr.E tsstr 9&&IU
rft
i
^{ :-:\ l-
ssssoooooo\oo
s soo
soo
soosss sooo tr)f'-00or t
sonsfss9IoB
i^IFl<
sF.
srO
ssssoooco\ooo
soo
soo
soo
sood
su)
sssoooNco01
sa
sXss9IoB
z
F
@
oN
sot.
srOo
ssssoooo@ooo
soo
so\co
sOlO
soo
st/)
s"ssooor.-@cn
sb,-+s{ss9IoB
NoCI
sof-
srOo
ssss@ooo0oocoo
soo
sN@
s0..-co
soosss so!OO ro\Ocoor i
sro+s{ss9IoB
\lo
oN
sot-
sloOr
sssst'-O@O@ooo
so
saco
srOco
o\ sm
sssr.-oo\ooo\
sct+s{ss9EoB
&F:dEzz
u)
d
.o!ud
oa
o
doaJido
audoo!o
J(aEa0
coq,.otUpq,
tsail
65*tE,c
ad'aigHTH€ B# HbO bO tO b{ccqtrdds!0x>h>>)>>FFTT
J(aE!oo
oLo!kdq6o).!o
taEa€oo"dbIkdao
dd.otrd')cd
,lid
.h
ddb0tr6
Eoq.dcF3.Hf;-;s(udo.?,-6J(d85
odEoo
11b.
todIc6o,l(dvdtr
€dood6ot(uoa.tld
C)
nt#sJd:H h
tE l*$nP$fi
a**$io0EqEE Eg.IEss<!E5fitii
6EdtrL
Edhtc
cdbIcoEaEtr6
iEd-(!'- El'-Eqef +.,tror'E{ad *-)-O- a Cl
ilg aBEEEBg$E fESEE
zF
6E]V
'a
Eatr
q
d
-oEo&
J1a
dhzu0
dl.da
8Eql .:EgF<Ro=ool)0.<
H
ED!d0E()Fcddtr
'.oE()o.
aLotrli
(!EdL(dotr6deE6dH
o
dbtlr(U
aC):dtrd
.oEd')gdId&q6dc)a
db0b0
dFdEau,4d!EJHc)poa
odddaJ(
g
doadc)C)ogddd,otrc)o.
olit)mAat
t.
aJ4 ^EAEEA: !E-o.dg
.(datEdlrda.1,
EGdE.oEe)A.
Id3d&EId€d.ooh0
o)Agdt6Hd5C66odn-
toouo.
du0
aJbI)
J
d(d
o.tc)Xdd&f
td,qoo()11
ooEo&
cd!d,oob0trE
o 16
uFs6zFfr]
&F
oNoN
s sssPooo=r-N6
ssoo-roF.sssrolr)(Y)dv
ssssoooooooo
5s so$ :
ssoc €
x€
oocl
ssssPooo: f'- f'- o
ssoo-(oF
ssslo lo(OHv
sxssoooooooo
gs so$ 9
ssoo
co
soco
ooN
s sssPooo:r'-D-ossroo*orN
sssorocDdv
ssssoooooooc
5s so$ I
ssooH00
soco
t-ocl
s sssPoro'o:\o\oo
ssoo-c.l|-
ssslolr)(\e
ssssoooooooo
vs so$ 3
ssood00
so@
\ooct
s sssRF-F.-o=o\ooo
ssrooi f'-
sssotoc.{dv
ssssoooooooo 3s sos IssooH0o
so@
uoFvozz4dD
aM)Joq
I r CSe E 5.9.gi : ts
-J4 u id&'' d d b06
Tg ,uEJt d i* d;d
Fg, *E*d3- 'l4{J NEE;8€ ts6tso^g8BBBd& Fd d d dP<,E9999tr< ri tr tr tr co(, d o o o c)
8nTfr B E fra" g oo. o. o. o.
do)cl{.8Ha
dcc4$Sql c.!
^ d'El=5dEJi o
$E EI F]8ct€dootgE:da.EEEE tsK.rd5
J'LEb.ro*D9
i*E fE $E E
H{tHseIi *eEE p*EUeE Effgd 8
.9't b(9o L'-l.;E6'aa O'H d'E 59EoHr E.tstuI E?cooo60ddd6lEEEEooooo(l)|)c).IiJJJkLr<uooot)ooooooo0)adroodddGl99!9trqtrcooono600t<klrhooo0)o.ao.rL
ED
.9r truoEE? :Hr,8 P ;a$g €sE.'F E 6.E.E
E.:'E e E,q!.H gH
ao io.r-(r) 6aHSoS$oo.tr 6; c<EflE 6 EOEEE ES5
J(E,rs Pb9 EPd-v,^.E e&q)6,.
6l.yoo IP.E 3:'o !id=r agoo6o o.-66inccuooc)0rooLL^o o.Y0.o.E
6'tro,!
.g6oooli
tr6
q)ooodg0)oL0)o.
zH
oaV
; xldEdE =i E .x
€ Hi x-H
* #f f,eBED Ei *€gH> o.H o*cga c€ c; dIs En ErE
Ef EEss ai{
Eo{EI5.EEH
s6!$*;ESH
$EsEdd
JdA5Lo*iJgt:8.1 E
'n ! 'O.E!d
E,t $g
E$gEE#E E Hts E !ID.* O E OT'Ito!r140. I
iclb0qdLoli{)q
6l
E€gEOr'J1.:i1,fls;hETlD t)IJ
q6EUb0
gE6d_ck'oOo!}\oo14 q,
cEd.-d!dvx5s?o=0"tr
6dEcdd
.trq)oC)J(
dC'!(ddxhdeo6o. Ji
dfrli
ed'trotcdd{)ooJ
dE66{.)o.
fioouo.
,tdo]4ooddC)o0)t4dx6oD
I5
salaDiclq,
oo{)
d,!idLi6>)dodz6
.E
dpd,ioo0)
6dcdsa
-EsC) l':
.g3-81.stfl*&g
t
tr6t:$odd0)o()t4
6doo(,)
\4
xdo)
6.E
v
sdqJo)q)
vddoD
o o N o') r6rf
oFVozFtn
&F
oNN
s ss8 88Hd
ssooooSS3g
ssoooo
soo
ssoo
ssOC
x .\
ooN
s ss8 88HdH
ssoooodi
SS3E
ssoooosoo
ssoooo
ssoooo
.<
co
ocl
s ss8 88ddil
ssooooSSroq
ssoooosOo
ssoo
ssoooo
soo
soo
t-ool
s ss8 88iHH
ssooooSSeg
ssoooo
soo
ssoooossoooo
so
soo
oc-{
s ssI 88H
ssooooSS3E
ssoooosoo
ssoooo
ssoooo
soo
soo
&ot-M6ZzstD
6-! erc cEo al d-gH x $Y?a C ur Ogl 6E $ E;EEf;{ $i rrs H EEEriRb o 5 o.9Hst?e?#E s lEE E a&:B5TEE,g
9oEde!oqE
E f H-ql-gH- H.E
{E# E
I3 8.8&ts o.Y
Hg H EET.E Eotr o (go) o o
&a& E
,os€H;!d[|taegES*oEEgE;J liliddoodlDr).
fHEtr,c r!) H (L)r/JqJr,
&EE
ldl5dLE{b6sacddEEd.EE'sEgdooteEorx c$IdiriE BE "OPoOqr60d
flgt8
'a(o5sE3Ec!d6!6.:L!d57)14ddi'hEriE6tq=dF.i{.)d'FE
ordo
tD t-Eaox
-c -cdd3.o
ddx>ccd6ooot)Ji id!toc)FF
.oEE>)aEggE6J3q66LaaU.r Ec.J7#{Eb0()=o.9 t
T;FEEgegP
6atri,
€scoaoLd
bE8Eo;
F{Ebd ,lai6a)6oiil.koc)F. .o
6(d6>o=c5{
J( '-aco6!!6')>.r.E6!t<c)Cot)-op,b9FE
zt-"
6Hv
EEood .ql!x(,L'sile:6!E8E'6g8d*Egfi$
Es
trd1J9d,oocdtrtrd$E
=lOH.B.J4dddl9LdUD Jdcotrt0)c)tuo
tsatoIdlio.oJcddalq)a.
.ScdtrJ4qb0.q.Eboc)LA
cd
cggdoH!)A.d.s-gH6bgo.'Edo il)EO.
cdJa
MEd(da'oA.c.sdJiU)trcop.
d.oc-]ddoc)b0
C,)
0.
odEooV
E
tr(l6')6BdE00
atoo6J(d
-okC)0.
od
b!cldhE56ottro0)o'acEdLEgc66c-qddhc6:dH!
Eg
EDk3C)
-o,6o>6dtrudcsaQcqdErd!o00d
c@oc)o.Y
d,ooil0.
cg$r.-0flooo.obOd
Hgr#dodE
ad
oc)t4
tuL
Eg8xq8g;&EcdEgC)L:o. o.
o \o
'l):
&oF
ozhoHF
oNoN
ssoooo
SS88td
ssssooooooooi
o.\
oN
ssoooosoo
soo
ssssoooooooo4
6doN
ssooooSSEE
ssssoooooooo
ddH
t.
N
ssoooo'-! d
SS88rid
"{sssooooooooFiHdH
\o
oN
ssoooo
ssoooo
ssssoooooooo-iii
uoFsIJzz
il)
tr9,dcao.o5tsE=HEE EEd 1..
e$5hi:!!aH-EUSoocFF d
L!
Hg '6ctrcd d
Pi PEd E B.T
rs$pEB*Eg€(!
= 5 xtrh* ao.E9
i IEE goct-iq)0L B 5 0.-!dkqaliLlio.c, o o oF X O.F.O
tH
, b.E Eg.i -i rf E ei9*A 6 (d 6:.ll:g E EfigE€ { EEgT9,, EE i'E E,;EEEEEghE6EE 26tr5 *6;6 &.E e6 E
EHE$E[$g
zfl6rdV
E*)El(EPt'trddJ(UdtrHgHC).=kEts.E H3I trE
X s Es-Ebako q ol.llAMAD
odEot)
EDEsddt(.)vtr
C!
o0)b0cC)o.
odti!odtr
13
([dEb-:d !'bb cddcz,ooa. o.
Ed'oo&0.
'aqi!.€tt)
:HE€
{,dcEcr6tro$EEl cldJsx
o an
M
z
N6r
+O01
to
c\
L/)
t\
oo00(oL\N
f..
c0++(ot'-ro^to
$
@dd
+
om
C{,o-
C{d
@F.-co^
to
\t-rD
00C{C\d00Lr)
\of...
ert
\Co
rJ')t-ot(oIo^
N
00\r@
to
rf)atr1?-
ro00qt-
d
CI
to00
dooiro
Oo^ants-o:a
o@0oo0CO
o0\o^F.-00
c0
O+-o\o+\o
o
(")t\+H
ra
CI^
co<-+-a,sf#
co
$f.-co
+
o\od
dtosrN
d+Co"
00+q\oro
ro
00-
\o00qNs
otl)\f--00q,
F.z
H
E]irrLJi
r
ooH
ct
(4N
ol00C\iro
C,Iir)rJ'
00
c0LO
00co
oL\
+ro
.o(o
O
otl)\f
Oral\t.-oq.(D
00|ood
(oIoN..)
H
co
@\o
lo
t/lrt.i'++-
t-
NU)f/]
f.-"4C{
-t\
LD..ilf)f...of
i:)
oC\
.O
.:00
C\ro
.c
o00
@
t-
er
$
o
oOo
.'
()or/)
ro
(}O
oaq
(:,oq
c\i
(Jo^i00o$
IJrO.:c.l.!.ccF..
-(,(}o^V)t-l\
rt
\o
N
ro
|o
|oCcc0
ocl
ooo00+
o@CI
\o
.?o^
sf.-C\
o
O
co
o!o-rn|-\F.
Oco
O
oO
Ol
.a
t-C\+
Lr)ro
tr)\c
e!
oLo(\!f)
zF
lal
odtr
:EHtrti
dd
E.g.!g o., o,c{(dd
€soliXCEfi5dg
a(d
-,L,
OrY-E
d
oij\d
€sPco
3A#oo{JI
E$.
l(ui9L
.n .\tr)l
!vcc0 (!
rH
dlug
b0
-J
EL
duEu0
ds
q
BB.ooo14dHdorou&RdEoo
I(s
h$xaAN
H(oJ(dlio0.
d
7;
J(
(g='uo H
'Fa
6
EslI-=(E .-::ak
9".qwa)QAoo
;E
aaVJ
al.
orLN11,- 4.
Id
t{hadE
N
dE&
cd0nH
(JdW-d=
naa
]ii,9Eoa-I
E
F.
oL+a
E
(d0
>tYGri
HT
l.r !u
oxtre,vF.;aFtoo. 0.
E(E
dL(g=k!u($5oxH&"#(E(dd
_!l H'bb i:cd.HHs:;p. n"
o=li !v
tr<po(d.1
a
n.A
N
cC t"c5!i:/1 xce#oCc.it1" !u
.r (h
aI
sil
b0 J4CCJ
i(\LdF)dd>!!a
b0!.= 4)f;n
€d
d(gI>.k6f'Fs?),JdEE($db09g*coilr 4)AM
(dJ{(!(u
>,kd- -!s
.+r)ddEd-Tgdd
ssf;1?fig
!
d!<
'r1 Lv
oooa&qtr
v!yu0!! od!A
AMA
cd
JJL!lriJ
SFh0:edtr h.is'3lJ- l,
b0
*abchb0VC
'= b0!d
0.J
zH N cl) + ro t- 00
H d d
--1.b0af
aarD
H
H
$IC.l
I
\o-l.aI
dF+J
;,5
0oulia
Ax
H
el
(-
ts
Jd
.i>)
o
v)
l+iJ
.iro
EgzpA
Fz
sm
a0.Dc)o.
oC.lOol
o0of.-\ooq@
F-
a?coF\sr
;.cIa
-F.I
iat
t-Nslt-qF.-
cocr1
oirN€q
ooN
ooqo\oN+f-
.t)
q(f)
roelroo
oo+ol(r)t..i
(9q,€outN
ot-roqi@f-|-o
(o
oiOl\NII
@
oc\
oooCd
U?
t-\o
otoqCOoro6co
oooo$q\t
oqo|r)cict
ooF.doq@co
rnco\rn(nqFlo,!d
NoN
ooo@a?
o
oU?
clFdt-
oooo\t+
ooq('F-qct
ooof-@CJco
hrO
dOrdlNo)
...i
\oIoc{
ooooocorjlo
ooglr)\oqf.-
ooqooqt
ooqo(9qo
oogor.-t(f)
N
lnln6o1qa"!cog
zH
or{M
.sEtrxdd-tro'd 0.b0gEb9AECEESe$EEoo,Yqftz
u,dd,
Et
EdIdJtb0EEo0.
qodd'E'ddoE.ELOdaa6.trddcdd
BE6lo.-
atcdooo.cduqqlAEd8"'EEqO.-
6v-o<-V5rdddcH<OHo6lu T,
H-ui( .b'eE-ooEE l!J
(E
c-go,6EPoF
d.ooMA
ddb0agSee5Eal0)E M>d 6.tJ(trilP8 g
b E^o&13-
E(tt
$HU9'-tr5ddE 2
E $g(u co --f.8EtrO.9'r-ctrcod0)AEo.
!$.E E E g,.
trit f;# iIE d
r;t *s t #;e
Ff,i#f f i$s
cdcdqrdta0.cAdql-ddfiE.= c)co,o()q.x
E.yedgiHtr6dov0)avEa&d.=
E3bo q)
.E>C-to^
ozCo !f, rO \o F-
av,
zEF-z
,=F.
lj{
etOI
o\ oco oiioiq qo--i a\o\oloi
AUco^ t/)^ co^ o^ctc\+00F. F.- fA c')cl c'l 1 --lf.. F tO a'I
€at^
\oi.0"
t-c{f.-
o\C}c!
6l to \o*Ln^q o^ta+*#doo^q .i\oo \oNo0 eDqm^ o^\o + c,t
Ct
Lo^
rf)
\ocqo\lo
1r)
lJ)
\o$Iq.\o
00H
sl
ooco\oo1.. f.- !O d.l q1 -iLO n\O cl\
A{46ol qq ol1ro \o\O (,1O\ C'' LO cO,t)^ Lo- \o^ q\O\Orfd
t..t'-C{tr)
6l'1oo'LO
f,-H
c{
roroeDr\o \o t'- ct1q qa^ qoo1.l't'.-l -i ol 0o-
c{ at ro \[email protected]+c{ olq q.gr{i\J
11-
N
t
00o.t
't
\oil
a{
cO cO cO Olaoc46co\o^ \o^ tr)- o-(\t N to f..LoLoosO\O1OO1N N.t ioocoNloq. q. c'l 1:roro+d
Nc)
c\iLO
Ncoq
-A3rn
/C P6,)6 ezu(aSr
\ :=Z E cL.-(!4611,s- {Ocd=qP9-6--a
- E d.g- ii.q- cc
P T .. .T F E Tf,'+.v - L *'F# Fs;F.s.d:fifidUo!rGr
'i!#l!.'g'=i*id
:l--f{*2',t+Hd&Et;
zaz.]
IJF
ztll
d
F.oF
E
(J
NE.
'dq-dokLkEfiSE.g E_u€ -fot oA. dA
zd
b0
)o
!
?F.?
o
ot
CI
il
d
F
(!
a(dd
aMt-A
F-
l'r
6o
!
ua
ti!Ttt
aCiLri
Top Related