ZEOLIT
-
Upload
arya-wulandari -
Category
Documents
-
view
791 -
download
15
Transcript of ZEOLIT
ZEOLIT
• Indonesia kaya mineral baik logam maupun non-logam (industri)
• Mineral industri jenisnya beragam dan tersebar di seluruh penjuru tanah air, termasuk zeolit
• Zeolit menarik perhatian saya karena unik, memiliki 3 sifat sekaligus: yaitu adsorpsi, penukar ion, dan penapis molekul
• Zeolit adalah suatu mineral berstruktur tiga dimensi yang tersusun oleh unsur-unsur Al, Si, dan O dan memiliki pori-pori/rongga yang terisi oleh unsur K, Na, Ca, dan Mg
• Zeolit mendapat julukan mineral multi guna karena dapat dipergunakan di banyak sektor seperti: konstruksi, pertanian, peternakan, perikanan, kesehatan, lingkungan, pertambangan, dan industri lainnya
• Potensi zeolit alam lebih dari 200 juta ton, namun belum diusahakan secara optimal
Lam pung
N anggung
Talam padang,Lam pung
Serang,B anten
B ayah,B anten
Tasikm alaya ,Jabar
C ikalong,Tasikm alaya
C iam is
K epanen,M alang
Lom bok,N TB
Enden,F lores,N TT
Sikka,F lores ,N TT
J A W A
Trenggalek ,B litar
Polew ali M am asa,Sulse l
Sangkaro p,Sulse l
W angonC ilacap
B litar,Ja tim
M alang
A rjasari,Pac itan
Turen,Jatim
C ukabalak ,Lam pung
SU M A T ER A
K A LI M A N T A N
Sukabum i
SU LA W ESI
I R I A N J A Y A
C lip notilo lite
M ord enite
Sm ec tite
O thers
0 100 200 300 400 500 km
1. Lampung
2. Serang
3. Bogor
4. Sukabumi
5. Bayah
6. Cikalong
7. Cipatujah
8. Ciamis
9. Malang Selatan
10. Kepanjen
11. Turen
12. Blitar
13. Lombok
14. Sikka
15. Polmas
16. Dll.GAMBAR 1
SEBARAN ZEOLIT ALAM INDONESIA DAN KOMPOSISI MINERALNYA
POTENSI ZEOLIT ALAM DI INDONESIA
= 200 JUTA TON LEBIH
LAHAN PERKEBUNANLAHAN PERTANIAN
INDUSTRI / PABRIKPERUMAHAN
GAMBAR 1
PERUBAHAN PERUNTUKKAN LAHAN DI JAWA
ZEOLIT SEBAGAI MINERAL MULTIGUNA
• Dikelompokkan menjadi 3 jenis: zeolit alam, terubah (termodifiksi), dan tiruan (sintetik)
• Zeolit alam ada lebih dari 40 jenis, yang diusahakan ada 9: analsim, klinoptilolit, heulandit, laumontit, filipsit, kabazit, erionit, mordenit, dan ferierit
• Di Indonesia baru diketemukan 2 jenis: klinoptilolit dan mordenit, dengan KTK = 100-170 meq/100 g
O
Si
O
O O
Al-
O
O
Si
O
Si
O
-Al
O
Si
O
O O O O OOOOO
Na+Na+
GAMBAR 2D. STRUKTUR KERANGKA ALUMINOSILIKAT
GAMBAR 2ASTRUKTUR TETRAHEDRAL
(UNIT PRIMER PEMBANGUN ZEOLIT)
KARAKTERISTIK ZEOLIT ALAM
GAMBAR 2CSTRUKTUR POLIHEDRAL
GAMBAR 2BUNIT SEKUNDER PEMBANGUN ZEOLIT
Zeolit AZeolit Y
Zeolit X
GAMBAR 3. STRUKTUR RONGGA BEBERAPA JENIS ZEOLIT
CHA Mordernit
Klinoptilolit
Gambar 4 a Permukaan Zeolit dengan Perbesaran 5000 kali
Gambar 4 bPermukaan Zeolit dengan Perbesaran 10000 kali
1756 ZEOLIT PERTAMA KALI
DITEMUKAN OLEHBARON AXEL FREDRICK
CRONSTEDT
GAMBAR 5. PERKEMBANGAN PENGGUNAAN ZEOLIT DI DUNIA
1777 SIFAT
ADSORPSI ZEOLIT MULAI
DIKENALI
1840 SIFAT ADSORPSI
REVERSIBLE ZEOLIT MULAI DITEMUKAN
1850 SIFAT
PERTUKARAN ION ZEOLIT MULAI DITEMUKAN
1930-1932 SIFAT ADSORPSI,
PERTUKARAN ION, PENAPISAN DARI ZEOLIT MULAI BANYAK DITELITI
1930-AN ZEOLIT SINTETIK MULAI
BANYAK DITELITI
1954 UNION CARBIDE
MULAI MEMPRODUKSI ZEOLIT SINTETIK
SETELAH 1954 PENGGUNAAN ZEOLIT SINTETIK MELUAS KE
PENGERINGAN, PEMISAHAN, KATALIS ISOMERISASI
1962 ZEOLIT SINTETIK
DIGUNAKAN OLEH MOBIL OIL UNTUK PERENGKAHAN
MINYAK BUMI
1970 ZEOLIT MENGGANTIKAN
FOSFAT UNTUK DITERJEN
1985 ZEOLIT SILIKA MURNI, ZEOLIT HIDROFOBIK & HIDROFILIK BERHASIL
DIBUAT
KE DEPAN ZEOLIT DIGUNAKAN UNTUK SENSOR GAS NOx DAN POLUTAN LAINNYA; UNTUK PENDINGIN, DAN
PEMROSESAN MINYAK
AWALNYA ZEOLIT DIGUNAKAN UNTUK
BAHAN KONSTRUKSI
PENGGUNAAN ZEOLIT KE DEPAN :
• BERPOTENSI MENGGANTIKAN KAPUR ATAU SODA UNTUK MENGHILANGKAN LOGAM-LOGAM BERAT DALAM AIR ASAM TAMBANG DAN LIMBAH INDUSTRI
• MENGHEMAT PENGGUNAAN PUPUK UREA
GAMBAR 6. PERKEMBANGAN PENGGUNAAN ZEOLIT DI INDONESIA
AWAL 1980-AN PENEMUAN ZEOLIT
DI BAYAH
MULAI 1986 KEGIATAN LITBANG DILAKUKAN SECARA INTENSIF DI BAYAH
OLEH PPTM
1989-1993 KERJASAMA LITBANG ANTARA
PPTM-GIRIT (JEPANG), PERGURUAN TINGGI,
PERUSAHAAN SWASTA DLL.
SETELAH ITU BERMUNCULAN
PABRIK ZEOLIT DI JABAR.
SAAT INI PERKEMBANGAN BERLANGSUNG
LAMBAT, AKIBAT PEMASARAN LEMAH
Pertanian
1. Pembenah tanah2. Campuran pupuk 3. Media tumbuh 4. Tambahan pakan5. Perbaikan air kolam6. Dll.
PENGGUNAAN ZEOLIT ALAM
Industri
1. Bahan bangunan2. Pengisi kertas, ban3. Deterjen3. Pemurnian gas 4. Katalisator5. Pemurnian oksigen6. Water softener 7. Dll.
Lingkungan
1. Penyerap polutan NH3, SO2, CO2, H2S2. Penyerap bau3. Penangkap logam berat4. Penyerap radioaktif5. Dll.
GAMBAR 9
TANAH PERTANIAN YANG SUDAH KOLAPS DAPAT DIPERBAIKI DENGAN ZEOLIT
GAMBAR 10
TANAMAN SAYURAN
- Zeolit dapat menggemburkan tanah untuk sayuran
- Zeolit dapat menghemat penggunaan pupuk
GAMBAR 11. ZEOPONIK
Oil palm
Karet
- Kebutuhan pupuk untuk perkebunan sangat banyak
- Pemberian zeolit dapat mengurangi kebutuhan pupuk
Kelapa sawit
GAMBAR 12
PERKEBUNAN KELAPA SAWIT DAN KARET
GAMBAR 13PENGARUH PENGGUNAAN ZEOLIT DALAM BIDANG PERTANIAN DAN PERKEBUNAN
LINGKUNGAN
• LEBIH SEHAT
• LEBIH BERSIH
ZEOLIT
PENGHEMATAN =
EFISIENSI PUPUK
= PRODUKSI MENINGKAT
KUALITAS TANAH
PERTUMBUHAN TANAMAN
PELINDIAN NUTRIEN
BAU & RACUN
KONSUMSI AIR
MENURUNKANMENINGKATKAN+
_
Zeolit bisa menyerap kotoran ternak
GAMBAR 14. POTENSI PENGGUNAAN ZEOLIT UNTUK PAKAN TERNAK & ALAS KANDANG TERNAK
Zeolit bisa meningkatkan produksi ternak
GAMBAR 15POTENSI PENGGUNAAN ZEOLIT UNTUK PERIKANAN
Zeolit dapat membersihkan air kolam ikan / udang
Zeolit bisa membersihkan air akuarium
Zeolit bisa meningkatkan harapan hidup udang sehingga produksi meningkat
GAMBAR 16. SUNGAI YANG TERCEMAR DAPAT
DITANGGULANGI DENGAN ZEOLIT
Zeolit dapat mengatasi masalah
sampah yang berbau menyengat
GAMBAR 18TUMPUKAN SAMPAH BERBAU MENYENGAT
Gambar 20Polusi udara dari kegiatan industri
Zeolit bisa mengurangi polusi udara dari kegiatan industri
Gambar 19Limbah cair dari kegiatan industri
Zeolit bisa mengurangi polutan dalam limbah cair dari kegiatan industri
Zeolit sebagai katalis digunakan untuk perengkahan minyak bumi
Gambar 21Industri perminyakan
PENGGUNAAN ZEOLIT LAINNYA• Menjaga lingkungan: menyerap bau, warna, dan
mengontrol polusi :• Kotoran kucing dan ternak• Limbah mengandung polutan berbahaya dari:
– Industri tekstil, kertas– Industri ban, plastik– Industri detergen, minyak
• Sebagai katalis pada gasifikasi minyak bumi • Penyimpan energi matahari• Dll.
PENINGKATAN NILAI TAMBAH ZEOLIT ALAM
• Preparasi – Pengeringan– Penggerusan– Pengayakan– Peletasi
• Aktifasi– Pemanasan (kontak langsung atau tidak langsung)– Kimia (asam sulfat atau soda kostik)– Modifiksi (dengan polimer organik alamiah atau sintetik)
Contoh polimer: vinil piridin, heksa decil trimetil amonia (HDTMA), kitosan
GAMBAR 22
BAGAN ALIR PROSES PENGOLAHAN ZEOLIT
Zeolit Alam dari Tambang
PEMANFAATAN
PENGANTONGAN
PEMISAHANPENGAYAKAN
GRANULASII AKTIFASI KIMIABerbagai fraksi ukuran
PENGERINGAN
PENGAYAKAN
PENGGERUSAN
PEREMUKAN
Limbah industriPeternakan PerikananPertanian Air minum
AKTIFASI
PEMANASAN
PENGERINGAN
REKAYASA ZEOLIT ALAM
Tujuan: untuk meningkatkan daya serap, daya saring, dan daya tukar ion
Rekayasa pori-pori : menghasilkan zeolit yang selektif untuk menyaring molekul gas
Rekayasa permukaan : menghasilkan zeolit yang mampu menyerap anion (zeolit alam tidak bisa menyerap anion)
Zeolit yang dilapisi senyawa surfactant : memiliki sifat hidrofobik, sehingga bisa menyerap senyawa organik atau senyawa non polar lainnya
1. Rekayasa pori
2. Rekayasa permukaan
GAMBAR 23. REKAYASA PORI
GAMBAR 24. REKAYASA PERMUKAAN ZEOLIT
Bahan organik
yang dilapiskan
Permukaan zeolit
Monomer HDTMA dalam larutan
HDTMA micelle
HDTMAbilayer
020406080
100
Kimia
Pupu
kala
m
Paka
nter
nak
Batu
pajan
gan
Baran
gda
ri kare
t
Lain-
lain
Sektor pemakai zeolit
Perse
n (%)
Gambar 26Persentase pemakai zeolit pada berbagai sektor
di Indonesia tahun 2005
Gambar 25Produksi dan konsumsi zeolit di Indonesia
(2000-2005)
PROSPEK ZEOLIT ALAM DI INDONESIA
100Total
0.0Lainnya
0.1Barang dari karet
0.4Batu untuk pajangan
1.8Pakan ternak
20.7
Pupuk alam/non sintetis
77.1Kimia dasar anorganik
2005Industri0
20000
40000
60000
80000
2000
2001
2002
2003
2004
2005
Produksi (ton)
Konsumsi (ton)
050000
100000
150000200000
250000
300000
350000
Jml. PetaniLuas Tambak (ha)Jml. Produksi (ton)
0
10000000
20000000
30000000
40000000
50000000
60000000
70000000 Padi SawahPadi GogoJagungKedeleBawang MerahPisangJerukSawitKaretKakaoTebuKelapaCengkehLuas Total
0
200000000
400000000
600000000
800000000
1000000000 SapiKambingDombaBabiKudaKerbauAyamItik
Gambar 28Populasi beberapa ternak di seluruh Indonesia
Gambar 29Luas tambak, jumlah petani dan produksi
udang di berbagai negara di dunia
PROSPEK
DI BIDANG PERTANIAN,
PETERNAKAN, DAN PERIKANAN
Gambar 27Luas lahan untuk 13 komoditas di Seluruh Indonesia
Luas lahan pertanian di Indonesia 100,7 juta ha
Luas tambak udang di Indonesia 350.000 ha
Total populasi ternak di Indonesia
tahun 2006 923.225.000 ekor
Kebutuhan zeolit:
- Pertanian = 4.560.000 ton
- Peternakan = 4.538.000 ton
- Perikanan = 1.260.000 ton
Total = 10.358.000 ton
Tabel 1Perkiraan kebutuhan zeolit untuk bidang pertanian, peternakan, dan perikanan di seluruh Indonesia
10.358,70Jumlah
175 %4,36 kg/petak1.260,00Luas tambak 350.000 ha (tenaga kerja 60.000 orang)
Tambak udang
--3.684,96Untuk alas kandang ayam 853.000.000 ekor
25-29 %- 853,74Untuk imbuh makanan ternak 39.525.000 ekor
-- 4.538,70Untuk imbuh dan alas kandang
Peternakan
28,4 %4,4-5,2 ton/ha1.348,00Di Jawa seluas 3,37 juta ha
-1,5-3 ton/ha3.212,00Di luar Jawa seluas 8,03 juta ha
-4,3 ton/ha4.560,00Luas lahan sawah 11,4 juta ha (tenaga kerja 40 juta orang)
Lahan pertanian
Kenaikan produksi
dengan zeolit
Produk- tifitas
tanpa zeolit
Penggunaan zeolit per tahun
(ribu ton)
Daerah / Jenis / Jumlah tenaga
terserap
Usaha
Potensi zeolit alam Indonesia relatif besar (> 200 juta ton) dan belum dimanfaatkan secara optimal, sedangkan penggunaannya begitu luas, sehingga prospek ke depan sangat baik
Teknologi proses pengolahan zeolit alam diperlukan untuk meningkatkan nilai tambah dan memperluas diversifikasi penggunaannya
Jenis teknologi prosesnya ada yang paling sederhana (pemanasan) dan yang paling rumit (modifikasi). Untuk kondisi saat ini, cara pengolahan sederhana dan tepat guna merupakan pilihan yang paling tepat, karena mudah diterapkan secara komersial. Aktifasi pemanasan secara kontak tidak langsung menghasilkan produk dengan mutu lebih baik
Penemuan-penemuan teknologi proses pengolahan yang masih pada tahap riset tetap dapat memberikan kontribusi terhadap perkembangan IPTEK dan diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat di masa-masa yang akan datang.
Sinergi dan koordinasi antar pihak-pihak terkait (instansi yang menangani riset, penambang, produsen, pemasar, dan pemerintah) harus senantiasa terjalin sehingga peluang-peluang yang masih terbuka lebar dapat dimanfaatkan.
Dari berbagai hasil uji coba lapangan, zeolit alam yang sudah diaktifasi terbukti dapat meningkatkan produktifitas hasil-hasil pertanian, peternakan, perikanan dan juga dapat menjaga kelestarian lingkungan.
Bila penggunaan zeolit alam bisa berkembang, maka secara nasional : akan mendorong munculnya pabrik zeolit baru (membuka peluang kerja baru), meningkatkan perekonomian daerah, meningkatkan ekspor, mengurangi impor (menghemat devisa Negara), meningkatkan pendapatan masyarakat (GNP naik), dan meningkatkan PAD (pembangunan daerah berkembang).
KESIMPULAN
Demikianlah pandangan saya tentang peningkatan pendayagunaan zeolit alam dan prospeknya di Indonesia
Hasil pemikiran ini diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) khususnya, serta masyarakat pertambangan umumnya.
Semoga bermanfaat bagi kepentingan ilmiah dan penerapannya pada skala industri.
PENUTUP