puguhwahyu.files.wordpress.com · Web viewIde di balik bisnis adalah untuk menyediakan sayuran...
Transcript of puguhwahyu.files.wordpress.com · Web viewIde di balik bisnis adalah untuk menyediakan sayuran...
Kelompok Tani Maju Jaya
Ini adalah sampel rencana bisnis yang telah dibuat dan tersedia untuk pengguna dari Rencana Bisnis
Puguh & Partner. Nama, lokasi dan nomor mungkin telah berubah, dan sebagian besar dari teks
rencana awal mungkin telah dihilangkan untuk menjaga kerahasiaan dan informasi milik
perusahaan.
Anda dipersilakan untuk menggunakan rencana ini sebagai titik awal untuk membuat Anda sendiri.
Rencana bisnis ini diperbolehkan ditiru, disadur , dibuat apa saja selama untuk kebaikan dan
semoga kebaikan itu menjadi amal yang diterima di sisi Allah SWT.
Untuk informasi produk kunjungi website kami: puguhwahyu.wordpress.com atau hubungi: 089-
9030-4848.
1
Kelompok Tani Maju Jaya
Untuk Kepentingan Amal Sholeh
Pembaca dibawah ini mengakui bahwa informasi yang diberikan oleh
_________________________ dalam rencana bisnis bersifat rahasia, sehingga pembaca setuju
untuk tidak mengungkapkannya tanpa ijin tertulis dari _________________________.
Hal ini diakui oleh pembaca bahwa informasi yang harus disediakan dalam rencana bisnis dalam
segala hal rahasia di alam, selain informasi yang berada dalam domain publik melalui cara lain dan
bahwa setiap pengungkapan atau penggunaan yang sama oleh pembaca, dapat menyebabkan bahaya
serius atau kerusakan _________________________.
Atas permintaan, dokumen ini harus segera kembali ke _________________________.
___________________
Tanda tangan
___________________
Nama (diketik atau dicetak)
___________________
Tanggal
___________________
Ini adalah rencana bisnis. Ini tidak berarti persembahan efek
2
BAB 1
Kelompok Tani Maju Jaya
1.0 Ringkasan Eksekutif
Pendahuluan
Perusahaan ini adalah kombinasi dari cutting edge, kualitas tertinggi, dan teknologi pangan yang
efisien dan produktif. Hal ini berkomitmen untuk peningkatan rasa makanan dan kualitas gizi. Hal
ini sedang didirikan untuk membangun pengembangan yang luas dari pendidikan biologi dan
hortikultura, pengalaman, dan penelitian pendirinya. Hal ini lebih ditambah dengan
pengalaman Supardi, sebagai ketua perkumpulan tani yang bekerja sama dengan seorang peneliti
tanaman pangan yaitu Jajang.
Perusahaan
Kelompok Tani Maju Jaya, sebuah perusahaan yang berbasis di Parungpanjang, yang terletak di Bogor,
yang misinya adalah untuk memberikan sayuran kualitas tinggi dan stroberi untuk dijual ke daerah
Bogor dan sekitarnya. Selain itu perusahaan akan menyediakan bahan tanam berkualitas tinggi untuk
digunakan secara nasional.
Kelompok Tani Maju Jaya adalah ide penggabungan dua petani sayuran sukses. Ide di
balik bisnis adalah untuk menyediakan sayuran dan buah yang sehat dan lezat kepada
publik. Selain sayur dan buah, perusahaan berencana untuk memproduksi dan memasarkan pupuk
kompos.
Tim manajemen Kelompok Tani Maju Jaya yang dipimpin oleh Supardi sebagai ketua kelompok, yang
memiliki pengetahuan yang luas di bidang pertanian. Perusahaan mengharapkan untuk mempekerjakan
lima karyawan.
Produk
Rencana Kelompok Tani Maju Jaya untuk berkonsentrasi pada sayuran sebagai produk utamanya. Ini
termasuk sayuran wortel, selada, daun bawang, bawang merah, labu, bayam, buah bit dan sayuran
hijau lain.
3
Perusahaan berencana untuk memanfaatkan teknologi tanaman tradisional dan lebih canggih untuk
menghasilkan kualitas unggul stroberi dan kacang lokal dan disesuaikan karakteristik wilayah
pegunungan.
Strategi ini akan memungkinkan Kelompok Tani Maju Jaya untuk memproduksi tanaman setiap
tahun dengan menggunakan rumah kaca.
1.1 Misi
Kelompok Tani Maju Jaya adalah sebuah perusahaan yang berbasis di Parung Panjang, yang
misinya adalah untuk memberikan sayuran kualitas tinggi dan buah untuk konsumsi di daerah
Bogor dan sekitarnya. Selain itu perusahaan akan menyediakan bahan tanam berkualitas tinggi untuk
digunakan secara nasional.
2.0 Ringkasan Perusahaan
Kelompok Tani Maju Jaya adalah penggabungan dua petani sayuran sukses. Ide di balik bisnis adalah
untuk menyediakan sayuran dan buah yang sehat dan lezat kepada publik. Selain sayur dan buah,
perusahaan berencana untuk memproduksi dan memasarkan pupuk kompos.
2.1 Ringkasan Biaya Awal perusahaan
Pada Proyeksi pendapatan untuk tahun 2013 hingga 2014 akan terjadi kerugian selama dua tahun
awal operasi. Selain itu perusahaan memperkirakan bahwa setelah beroperasi penuh, pendapatan per
produk, per tahun akan meningkat secara bertahap.
4
Tabel : biaya awal perusahaan
awal perusahaanPersyaratan jumlah
Biaya awal perusahaanLegal 5,000,000 Modifikasi fasilitas 200,000,000 benih 5,000,000 pestisida dan herbisida organik 5,000,000 konsultan 2,000,000 asuransi 5,000,000 penelitian dan pengembangan 25,000,000 pembelian peralatan 100,000,000 lain-lain 1,500,000 Jumlah Biaya awal perusahaan 348,500,000
Aset awal perusahaanKas Diperlukan 51,500,000 Aset Lancar Lainnya 75,000,000 Aset Jangka Panjang 500,000,000 Jumlah Aktiva 626,500,000
2.2 Lokasi dan Fasilitas Perusahaan
Pertanian terletak di Parung panjang yang berdekatan dengan daerah serpong. Usaha ini akan
menggunakan.:
Rumah kaca untuk sayuran
Rumah kaca Hortikultura.
Filter pengolahan air.
Tanah untuk penanaman sayur Terbuka.
Ruang kantor bisnis.
Sebagai operasi tambahan akan mendirikan fasilitas pengomposan pupuk kandang. Operasi ternak
lokal dan regional mengalami masalah dengan akumulasi pupuk, dan perusahaan berharap untuk
membuat kontrak dalam pengolahan kotoran. Kelompok Tani Maju Jaya kemudian akan
mengubahnya menjadi produk akhir. Perusahaan berencana untuk memasok outlet pembibitan daerah
dengan kualitas tinggi, taman premium dan produk modifikasi tanah untuk daerah hortikultura.
5
3.0 Produk
Kami akan memproduksi berbagai sayuran berikut :
wortel,
selada,
daun bawang,
bawang merah,
labu,
bayam,
buah bit dan
buah-buahan lokal.
3.1 Teknologi
Perusahaan ini sedang bekerja sama dengan IPB untuk mempelajari dan memperoleh hibrida baru
dari stroberi dan sayuran yang lebih kuat terhadap penyakit dan tumbuh lebih cepat.
Saat ini, Kelompok Tani Maju Jaya sedang melakukan penelitian untuk menguji tingkat
campuran tanah daerah setempat dengan pupuk tertentu untuk mendapatkan proporsi yang lebih
baik, lebih murah dan campuran tanah yang lebih efektif.
4.0 Ringkasan Analisis Pasar
Saat ini masyarakat lebih memilih sayuran organik dibandingkan sayuran non organik. Hal ini
dengan didukung penelitian bahwa bahan kimia yang digunakan selama proses penanaman sayur dab
buah akan masuk ke dalam tubuh saat di konsumsi. Ini akan menimbulkan banyak penyakit bagi
tubuh. Sedangkan sayuran organik yang tanpa bahan kimia memberikan manfaat kesehatan dan lebih
aman dikonsumsi.
Dengan tren ini dalam pikiran, Kelompok Tani Maju Jaya akan berkonsentrasi pada:
Grosir sayuran nasional yang menjual produk organik.
Pasar segar.
Outlet penjualan pupuk kompos.
4.1 Segmentasi Pasar
Target pelanggan termasuk sayuran organik dan semi organik, pengepul sayuran, dan pembeli
6
individu swasta melalui penjualan langsung dan petani. Perusahaan akan terus melayani pelanggan yang
sudah ada sejak lama. Dalam produksi sayuran hijau, perusahaan akan menargetkan hampir semua
outlet makanan utama. Perusahaan berencana untuk menggunakan Internet sebagai salah satu
saluran pemasaran di masa depan.
4.2 Analisis Industri
Bogor merupakan salah satu daerah pertanian utama nasional. Ini menciptakan lingkungan yang
sangat kompetitif dengan sejumlah besar petani sayur, Karena hampir semua produk yang yang
dihasilkan merupakan komoditas, dan pembeli skala besar yang lebih terkonsolidasi dari petani
sendiri, margin keseluruhan kecil dan persaingan untuk kontrak grosir cukup kuat. Ancaman kompetitif
berasal dari tiga segmen utama:
Sayuran impor kualitas yang lebih rendah.
Petani sekitar yang juga menanam sayur-sayuran.
produsen sayuran bandung.
4.3 Sasaran Strategi Segmen Pasar
tabel di bawah ini mencerminkan jumlah pelanggan potensial untuk Kelompok Tani Maju Jaya..
Tabel: Analisis Pasar
Analisis Pasar
Potensi Pelanggan 2013 2014 2015 2016 2017
Distributor sayuran 3.00% 500 515 530 546 563 pasar sayur 1.00% 50 52 53 55 56 pembeli individu 5.00% 100 103 106 109 113 Total 9.00% 650 670 690 710 732
Pertumbuhan / tahun
5.0 Strategi dan Implementasi Ringkasan
Strategi kami adalah menghasilkan keuntungan dan efisien dari memanfaatkan teknologi pertanian
sekarang dan masa depan dalam produksi sayuran. Tujuan perusahaan pada tahun pertama adalah:
menyiapkan rencana masa depan.
Relokasi dan memperluas area sistem tanam sayuran dan mendapatkannya operasional
yang tinggi.
Mengintegrasikan budaya hijau ke dalam sistem.
7
Memiliki sistem pengomposan dalam produksi penuh pada musim semi awal tahun
kedua.
Rencana jangka panjang perusahaan adalah untuk menghasilkan produk yang paling
menguntungkan dan produk yang praktis dan efisien biaya produksinya.
5.1 Competitive Edge
Keunggulan kompetitif utama Kelompok Tani Maju Jaya adalah:
Produksi yang efisien dengan memanfaatkan rumah kaca.
Mengurangi biaya overhead dengan sepenuhnya menyadari potensi tanaman dan skala
ekonomi melalui biaya bersama.
Pengetahuan karena penelitian dan kerja sama dengan IPB.
5.2Strategi Pemasaran
Kelompok Tani Maju Jaya awalnya akan memasarkan dan memasok produk-produknya ke
pelanggan. Perusahaan juga mempelajari peluang pemasaran di Internet. Sejauh ini, perusahaan
ingin membuat sebuah website untuk memasarkan produknya.
Perusahaan akan menggunakan strategi iklan yang agresif untuk lebih memasarkan produknya.
Strategi ini termasuk promosi produk melalui mensponsori berbagai acara memasak dan pameran,
serta melibatkan koki terkemuka untuk membantu mempromosikan industri in i.
5.2.1 Strategi Penetapan Harga
Perusahaan menetapkan harga yang didasarkan pada harga pasar daerah sekitar.
Harga Kelompok Tani Maju Jaya untuk stroberi akan melebihi harga pasar rata-rata untuk alasan
berikut:
Rasa yang lebih manis dan enak
Promosi bebas pestisida, teknik budaya fumigan bebas tanah, lingkungan, ozon, dan teknik
produksi yang cocok untuk menjaga kesehatan.
5.3 Strategi Penjualan
Di Kelompok Tani Maju Jaya, proses penjualan melalui pemasaran grosir. Produk akan dikirimkan
dan diturunkan dalam jumlah grosir yang cukup besar oleh palet.
8
Selain itu, lebih banyak pesanan lokal secara signifikan akan meningkatkan keseluruhan penjualan
ketika 300-450 sayuran langsung dipasarkan ke daerah sekitar.
Rata-rata siklus penjualan Perusahaan dari penjualan pertama adalah sekitar 3 sampai 12 hari
untuk produk sayuran. Kelompok Tani Maju Jaya berencana untuk memperpendek siklus ini.
Selain itu, perusahaan memperkirakan bahwa dari kesimpulan penjualan pertama, siklus untuk
stroberi segar akan berjalan 3 hari atau kurang. Produk kompos siklus penjualan harus berjalan
3-12 hari.
Kontak penjualan langsung ke pasar sayur oleh personil pengiriman, serta melalui telepon ke outlet
pasar potensial, juga akan digunakan.
6.0 Penjualan Forecast
Tabel berikut dan grafik menunjukkan proyeksi penjualan kami.
Tabel:.Perkiraan Penjualan
rencana Penjualan Penjualan 2013 2014 2015 2016 2017penjualan sayur 568,271,486 636,464,065 1,241,104,927 1,551,381,158 1,706,519,274 Jumlah Penjualan 568,271,486 636,464,065 1,241,104,927 1,551,381,158 1,706,519,274
Biaya Penjualan Langsungpenjualan sayur 295,501,173 330,961,314 645,374,562 806,718,202 887,390,022 Subtotal Biaya Penjualan Langsung 295,501,173 330,961,314 645,374,562 806,718,202 887,390,022
7.0 Ringkasan Manajemen
Tim manajemen Kelompok Tani Maju Jaya yang dipimpin oleh Mr Supardi, ketua kelompok tani
parung panjang, yang memiliki pengetahuan luas tentang industri ini.
Filosofi manajemen perusahaan didasarkan pada tanggung jawab dan saling menghormati. Kelompok
Tani Maju Jaya memiliki lingkungan dan struktur yang mendorong produktivitas dan menghormati
pelanggan dan sesama karyawan.
7.1 Rencana Karyawan
Secara keseluruhan, Kelompok Tani Maju Jaya akan memiliki 12 personil. Perusahaan
mengharapkan untuk mempekerjakan 5 karyawan sementaraselama peralatan fase relokasi, 4
9
karyawan secara permanen, dan 3 karyawan paruh waktu. Tim Kelompok Tani Maju Jaya ini
disusun dalam tiga kelompok:
Tabel: Rencana Penggajian
Perencanaan Anggota Tahun2013 2014 2015 2016 2017
Pemilik 60,000,000 60,000,000 84,000,000 84,000,000 84,000,000 karyawan kebun 90,000,000 90,000,000 126,000,000 180,000,000 180,000,000 karyawan pengemasan 36,000,000 36,000,000 72,000,000 72,000,000 72,000,000 kurir 36,000,000 36,000,000 72,000,000 72,000,000 72,000,000 Jumlah Penggajian 222,000,000 222,000,000 354,000,000 408,000,000 408,000,000
8.0 Rencana Keuangan
Topik-topik berikut dan tabel menguraikan rencana keuangan kami.
8.1 Pendanaan Awal Perusahaan
Berikut ini adalah rincian tentang bagaimana dana akan digunakan:
Tabel: Pendanaan awal perusahaan
Proforma Neraca awal
Aktiva
Aktiva Lancar Kas 51,500,000 Aset Lancar Lainnya 75,000,000 Jumlah Aktiva Lancar 126,500,000
Aset Jangka Panjang Aset Jangka Panjang 500,000,000 Akumulasi Penyusutan - Jumlah Aset Jangka Panjang 500,000,000 Jumlah Aktiva 626,500,000
Kewajiban dan Modal
Kewajiban Lancar Hutang Usaha - kewajiban lancar - Kewajiban Lancar Lainnya - Subtotal Kewajiban Lancar -
Kewajiban Jangka Panjang 375,000,000 Jumlah Kewajiban 375,000,000
Modal Disetor 600,000,000 Laba Ditahan - Laba/rugi tahun berjalan (348,500,000)Jumlah Modal 251,500,000
10
8.2 Asumsi Penting
Sifat dan Batasan Proyeksi
Proyeksi keuangan ini didasarkan pada volume penjualan. Proyeksi mencerminkan penilaian
manajemen terhadap kondisi yang diharapkan dan jalannya diharapkan tindakan mengingat
asumsi hipotetis.
Sifat Operasi
Perusahaan ini dalam bisnis usaha pertanian sayuran, budidaya tanaman hijau, dan kompos. Perusahaan
mengharapkan akan beroperasi pada tahun 2013.
Pendapatan
Pendapatan perusahaan terutama diperoleh dari penjualan sayuran, stroberi, dan produk pupuk kompos.
Beban
Beban perusahaan ini adalah terutama orang-orang dari gaji, utilitas, dan biaya
asuransi. Beban lainnya didasarkan pada estimasi manajemen dan rata-rata industri.
8.3 impas Analisis
Analisis impas perusahaan diberikan di bawah ini.
Tabel: Analisis titik impas
Analisis titik impaspendapatan bulanan pada titik impas 45,800,000
Asumsi:Persen rata-rata biaya variabel 52%Perkiraan Biaya Tetap Bulanan 22,000,000
11
8.4 Laba Proyeksi Rugi
Sebagai laba rugi meja menunjukkan, Kelompok Tani Maju Jaya mengharapkan pertumbuhan yang
stabil dalam profitabilitas selama beberapa tahun ke depan.
Tabel: Laba Rugi
Perkiraan Laba Rugi Tahun 2013 2014 2015 2016 2017
Penjualan 568,271,486 636,464,065 1,241,104,927 1,551,381,158 1,706,519,274 Biaya Penjualan Langsung 295,501,173 330,961,314 645,374,562 806,718,202 887,390,022 Biaya Penjualan Lain - - - - - Total Biaya Penjualan 295,501,173 330,961,314 645,374,562 806,718,202 887,390,022
Gross Margin 272,770,314 305,502,751 595,730,365 744,662,956 819,129,251 Gross Margin% 48% 48% 48% 48% 48%
Beban gaji 222,000,000 222,000,000 354,000,000 408,000,000 408,000,000 Penyusutan 25,000,000 50,000,000 75,000,000 100,000,000 125,000,000 Utilitas 4,200,000 4,200,000 4,200,000 4,200,000 4,200,000 pemasaran 1,000,000 1,000,000 1,000,000 1,000,000 1,000,000 transportasi 12,500,000 12,500,000 12,500,000 12,500,000 12,500,000 Jumlah Beban Usaha 264,700,000 289,700,000 446,700,000 525,700,000 550,700,000
Laba Sebelum Bunga dan Pajak 8,070,314 15,802,751 149,030,365 218,962,956 268,429,251 Beban Bunga 26,250,000 15,000,000 15,000,000 15,000,000 15,000,000 Laba Sebelum Pajak (18,179,686) 802,751 134,030,365 203,962,956 253,429,251 Pajak - - 33,507,591 50,990,739 63,357,313
Laba Bersih (18,179,686) 802,751 100,522,774 152,972,217 190,071,939 Laba Bersih / Penjualan -3% 0.13% 8% 10% 11%
12
8.5 Proyeksi Arus Kas
Grafik dan tabel di bawah ini berisi asumsi arus kas dan proyeksi untuk Kelompok Tani Maju Jaya
selama lima tahun pertama pelaksanaan rencana.
Tabel : Arus kas
Proforma Arus Kas Tahun 2013 2014 2015 2016 2017
Uang yang Diterima Kas dari Operasi Kas Penjualan 568,271,486 636,464,065 1,241,104,927 1,551,381,158 1,706,519,274 Subtotal Kas dari Operasi 568,271,486 636,464,065 1,241,104,927 1,551,381,158 1,706,519,274
Kas Tambahan Diterima Pajak Penjualan, PPN, - - - - - Pinjaman Lancar Baru - - - - - Kewajiban baru lainnya (bebas bunga) - - - - - Kewajiban Jangka Panjang Baru - - - - - Penjualan Aset Lancar Lainnya - - - - - Penjualan Aset Jangka Panjang - - - - - Investasi Baru - 100,000,000 150,000,000 250,000,000 - Kas Subtotal Diterima - 100,000,000 150,000,000 250,000,000 -
Pengeluaran
Pengeluaran dari Operasi Pengeluaran Kas 586,451,173 635,661,314 1,140,582,153 1,398,408,941 1,516,447,335 Pembayaran Tagihan - - - - - Subtotal dibelanjakan pada Operasi 586,451,173 635,661,314 1,140,582,153 1,398,408,941 1,516,447,335
Kas Tambahan Digunakan Pajak Penjualan, PPN, - - - - - Kepala Pelunasan Pinjaman Lancar - - - - - Kewajiban lainnya Principal Pembayaran - - - - - Pembayaran Pokok Kewajiban Jangka Panjang - - - - - Membeli Aset Lancar Lainnya - 100,000,000 150,000,000 250,000,000 - Membeli Aset jangka panjang - - - - - Dividen - - - - - Subtotal Kas Digunakan - 100,000,000 150,000,000 250,000,000 -
Arus Kas Bersih (18,179,686) 802,751 100,522,774 152,972,217 190,071,939
13
8.6 Proyeksi Neraca
Kami memproyeksikan saldo kas yang meningkat dan kekayaan bersih selama bertahun-tahun dari
rencana.
Tabel:.Neraca
Proforma Neraca Tahun 2013 2014 2015 2016 2017
Aktiva
Aktiva Lancar Kas 33,320,314 34,123,065 134,645,838 287,618,055 477,689,994 Aset Lancar Lainnya 100,000,000 125,000,000 250,000,000 275,000,000 300,000,000 Jumlah Aktiva Lancar 133,320,314 159,123,065 384,645,838 562,618,055 777,689,994
Aset Jangka Panjang Aset Jangka Panjang 500,000,000 500,000,000 500,000,000 500,000,000 500,000,000 Akumulasi Penyusutan 25,000,000 50,000,000 75,000,000 100,000,000 125,000,000 Jumlah Aset Jangka Panjang 475,000,000 450,000,000 425,000,000 400,000,000 375,000,000 Jumlah Aktiva 608,320,314 609,123,065 809,645,838 962,618,055 1,152,689,994
Kewajiban dan Modal
Kewajiban Lancar Hutang Usaha - - - - - kewajiban lancar - - - - - Kewajiban Lancar Lainnya - - - - - Subtotal Kewajiban Lancar - - - - -
Kewajiban Jangka Panjang 375,000,000 375,000,000 375,000,000 375,000,000 375,000,000 Jumlah Kewajiban 375,000,000 375,000,000 375,000,000 375,000,000 375,000,000
Modal Disetor 251,500,000 233,320,314 334,123,065 434,645,838 587,618,055 Laba Ditahan - - - - - Laba/rugi tahun berjalan (18,179,686) 802,751 100,522,774 152,972,217 190,071,939 Jumlah Modal 233,320,314 234,123,065 434,645,838 587,618,055 777,689,994
8.7 Rasio Bisnis
Kelompok Tani Maju Jaya adalah perusahaan start-up, dan karena itu memiliki utang yang lebih
berat terhadap ekuitas dari pertanian paling ada. Selanjutnya, karena yang pindah ke ceruk pasar,
perusahaan diharapkan untuk menghabiskan lebih banyak iklan dibandingkan pesaingnya. Dua
14
tahun pertama operasi diharapkan juga memiliki tingkat pertumbuhan yang lebih tinggi daripada
rata-rata karena keuntungan pangsa pasar.
15
PelangganKT Maju Jaya
Arus barang dan Jasa
Arus Uang
BAB 2
Kelompok Tani Maju Jaya
A. Konsep bisnis dan rancangan usaha
Kelompok Tani Maju Jaya adalah produsen sayuran dan buah organik serta semi organik. Kami
juga menjual secara retail kepada pelanggan dengan menawarkan harga grosir.
B. Fokus bisnis
Focus bisnis kami adalah memproduksi sayur dan buah kemudian menjualnya kepada distributor
sayur, pasar tradisional dan konsumen langsung. Kami fokus pada kualitas yang akan kami
tawarkan kepada konsumen.
C. Kontrak kerja
KELOMPOK TANI MAJU JAYA akan membuka titik layanan baru di beberapa tempat untuk
meningkatkan pasarnya. Untuk mengembangkan bisnisnya KELOMPOK TANI MAJU JAYA
membuat kontrak kerja sama dengan beberapa perusahaan berikut :
1. Suplier benih dan pupuk organik
2. Distributor sayur
3. Penjual sayur di pasar tradisional
4. Investor dan debitur
D. Arus barang dan pembayaran
16
E. Tahapan pengembangan
KELOMPOK TANI MAJU JAYA akan melakukan beberapa tahapan untuk mengembangkan
bisnisnya yaitu :
1. Tahap pendirian awal
Tahap ini berlangsung satu hingga dua tahun pertama. Pada tahap ini perusahaan baru berdiri dan
mempertahankan bisnisnya untuk bisa terus berkelanjutan. Pemilik terus mencari peluang-peluang
baru, ide untuk inovasi, dan mencoba mencari tahu minat dan respon masyarakat terhadap layanan
kami. Kami juga terus menurunkan biaya sehingga terus bersaing dengan penyedia layanan yang
sama.
Hal yang dilakukan pemilik pada tahap ini adalah :
Mendirikan perusahaan,
Membangun jaringan website dan telepon,
Mencari pekerja yang sesuai spesifikasi perusahaan,
Membuat database dan preferensi pelanggan, dan
Memberikan layanan terbaik dengan konsisten.
2. Tahap pengembangan awal
Hal yang dilakukan pemilik pada tahap ini adalah :
Mendirikan cabang di tempat lain,
Rekrutmen pegawai tambahan dengan pengembangan organisasi yang lebih kompleks,
Menambah pemasaran ke supermarket besar dan pasar modern
Pelatihan karyawan, dan
Menambah asset yang mendukung kualitas pekerjaan.
3. Tahap perluasan pasar
Hal yang dilakukan pemilik pada tahap ini adalah :
17
Menambah areal lahan produksi,
Penggunaan teknologi untuk meningkatkan produksi
Mencari investor dan pinjaman untuk meningkatkan modal dan asset.
4. Tahap Go Publik
Hal yang dilakukan pemilik pada tahap ini adalah :
Menjadikan KELOMPOK TANI MAJU JAYA go public, dan
Menyiapkan KELOMPOK TANI MAJU JAYA menjadi produsen sayuran organik
terkemuka.
18
F. Analisis keuangan KELOMPOK TANI MAJU JAYA
1. Penjualan dan volume
Table : penjualan 2013-2017
rencana Penjualan Penjualan 2013 2014 2015 2016 2017penjualan sayur 568,271,486 636,464,065 1,241,104,927 1,551,381,158 1,706,519,274 Jumlah Penjualan 568,271,486 636,464,065 1,241,104,927 1,551,381,158 1,706,519,274
Biaya Penjualan Langsungpenjualan sayur 295,501,173 330,961,314 645,374,562 806,718,202 887,390,022 Subtotal Biaya Penjualan Langsung 295,501,173 330,961,314 645,374,562 806,718,202 887,390,022
Strategi yang dilakukan :
a. Peningkatan areal lahan produksi,
b. Peningkatan iklan di website,
c. Memperluas pemasaran
d. Membuat kontrak kerja sama dengan menawarkan keunggulan dan inovasi kami,
e. Mencari tambahan investor dan pinjaman.
2. Profitabilitas
a. Peningkatan penjualan tahun 2014-2017 rata-rata 22% per tahun
b. Biaya langsung layanan rata-rata 52% per tahun
3. Leverage
Dalam keuangan, leverage adalah teknik untuk memperbesar keuntungan dan beban. Cara yang umum untuk melakukan leverage adalah dengan
melakukan pinjaman uang, membeli asset tetap dan menggunakan derivative.
Jika kita ingin mengetahui efek penggunaan leverage, maka kita akan melihat dari sisi leverage keuangan (financial leverage). leverage
keuangan mengacu pada penggunaan hutang untuk mendapatkan tambahan asset. leverage keuangan akan meningkatkan atau juga menurunkan
Return on Equity (ROE) pada kondisi yang berbeda. Financial over-leveraging berarti mengambil hutang sebanyak mungkin untuk mendapatkan
pendanaan pada tingkat suku bunga yang rendah dan menggunakan kelebihan dana untuk investasi dengan resiko tinggi sehingga
memaksimalkan pengembalian.
Perhitungan KELOMPOK TANI MAJU JAYA yang akan melakukan leveraging dalam meningkatkan keuanggannya.
Pada tahun kelima operasi KELOMPOK TANI MAJU JAYA memiliki modal Rp 800.000.000,- (pembulatan). KELOMPOK TANI MAJU
JAYA ingin mempercepat peningkatan keuangannya dengan menggunakan leverage. KELOMPOK TANI MAJU JAYA melakukan pinjaman
debanyak Rp 20.000.000.000,- dengan tingkat bunga pinjaman 7% . seluruh dananya akan diinvestasikan dengan proyeksi return on investment
mencapai 10%. Maka perhitungan keuntungan KELOMPOK TANI MAJU JAYA adalah sebagai berikut :
a) keuntungan dari investasi = 20.800.000.000 x 10% = 2.080.000.000
1
b) biaya bunga pinjaman = 20.000.000.000 x 7% = 1.400.000.000
c) keuntungan bersih = a) – b) = 680.000.000
d) return on equity = 680.000.000/800.000.000 x 100% = 85%
Dari hasil penggunaan teknik leverage diperoleh return on equity meningkat sebanyak 85%.
2
BAB 3
KELOMPOK TANI MAJU JAYA
Selama perngembangan terdapat masalah-masalah yang dihadapi dan KELOMPOK
TANI MAJU JAYA terus berusaha mempertahankan kelangsungan bisnisnya. Berikut adalah
beberapa masalah tersebut :
1. Pencarian modal dari pinjaman dan investor.
2. Marketing.
3. Penempatan investasi yang kurang menguntungkan.
4. Pengembangan hubungan dengan pelanggan.
KELOMPOK TANI MAJU JAYA telah membuat langkah-langkah untuk mengatasi
masalah di atas dengan cara berikut :
Poin 1 :
Menjaminkan asset dan menjual sekuritas untuk mendapatkan pinjaman,
Mencari investor baru dari luar,
Go public.
Poin 2 :
Mencari karyawan yang berpengalaman di bidang marketing
Memperluas iklan dan pengenalan di masyarakat
Poin 3 :
Menentukan jumlah investasi keluar secara persentase dari hasil keuntungan usaha
Memperbaiki manajemen kas
3
Menghitung proyeksi return on asset secara lebih tepat
Poin 4 :
Customer oriented
Memperkenalkan diri lebih luas kepada pelanggan baik berupa iklan, promosi, dan
layanan lain yang dapat menarik minat pelanggan.
4
BAB 4
Kelompok Tani Maju Jaya
Pada bab ini kami akan mengembangkan Kelompok Tani Maju Jaya menuju go public. Banyak
perusahaan kecil yang tidak berani untuk masuk ke dalam bursa saham dengan berbagai alasan.
Tetapi Kelompok Tani Maju Jaya optimis dapat go public.
Sebelum dapat go public Kelompok Tani Maju Jaya harus mencapai beberapa hal antara lain :
a. Mempunyai modal atau kepemilikan senilai minimal Rp 5 milyar,
b. Meningkatkan kualitas dan memiliki standar mutu pangan,
c. Memperbaiki system akuntansi dan manajemen perusahaan, dan
Menyiapkan persyaratan untuk go public.
Rencana bisnis setelah go public akan kami uraikan selanjutnya.
5