Warga Negara Warga Masyarakat Dan Hubungannya Dengan Negara

15
WARGA NEGARA, WARGA MASYARAKAT DAN HUBUNGANNYA DENGAN NEGARA 1. PEMBUKA 1.1 Latar Belakang Warga negara, warga masyarakat tidak dapat di pisahkan hubungan nya dari negara.Negara terdiri dari warga negara dan warga masyrakat. setiap orang menjadi warga masyarakat dimana dia hidup di lingkungan masyarakat desa nya. Sebagai warga masyarakat ia memiliki hak yang diberikan oleh masyarakat. Dalam kaitan nya dengan negara maka seorang dapat memiliki kedudukan sebagai negara 1.2 TUJUAN 1. Untuk mempelajari tentang hak dan kewajiban warga negara sebagai anggota masyarakat. 2. untuk memberikan pengetahuan kepada para pembaca tentang hak dan kewajiban WNRI berdasarkan UUD 1945 3. Untuk mengetahui hubungan antara warga negara,warga masyarakat dengan negara 4. Untuk memenuhi tugas mata kuliah kajian IPS SD 1.3 MANFAAT Dapat mengetahui pengertian, hak, kewajiban dari warga negara dan warga masyarakat serta hubungan nya dengan Negara 1.4 RUMUSAN MASALAH 2. Apa pengertian, hak, kewajiban, dari warga negara?

description

antara warga negaran warga masyarakat dan negara memiliki hubungan timbal balik yang saling menguntungkan satu sama lain

Transcript of Warga Negara Warga Masyarakat Dan Hubungannya Dengan Negara

Page 1: Warga Negara Warga Masyarakat Dan Hubungannya Dengan Negara

WARGA NEGARA, WARGA MASYARAKAT DAN HUBUNGANNYA DENGAN

NEGARA

1. PEMBUKA

1.1 Latar Belakang

Warga negara, warga masyarakat tidak dapat di pisahkan hubungan nya dari

negara.Negara terdiri dari warga negara dan warga masyrakat.

setiap orang menjadi warga masyarakat dimana dia hidup di lingkungan masyarakat desa

nya. Sebagai warga masyarakat ia memiliki hak yang diberikan oleh masyarakat. Dalam

kaitan nya dengan negara maka seorang dapat memiliki kedudukan sebagai negara

1.2 TUJUAN

1. Untuk mempelajari tentang hak dan kewajiban warga negara sebagai anggota

masyarakat.

2. untuk memberikan pengetahuan kepada para pembaca tentang hak dan

kewajiban WNRI berdasarkan UUD 1945

3. Untuk mengetahui hubungan antara warga negara,warga masyarakat dengan

negara

4. Untuk memenuhi tugas mata kuliah kajian IPS SD

1.3 MANFAAT

Dapat mengetahui pengertian, hak, kewajiban dari warga negara dan warga

masyarakat serta hubungan nya dengan Negara

1.4 RUMUSAN MASALAH

2. Apa pengertian, hak, kewajiban, dari warga negara?

3. Apa pengertian, hak, kewajiban, dari warga masyarakat?

4. Siapa saja yang dapat di katakan sebagai warga negara indonesia?

5. Hal-hal apa yang dapat menyebabkan seorang warga Indonesia kehilangan

kewarganegaraanya?

6. Apa pengertian warga masyarakat?

7. Apa hubungan warga negara dengan negara?

Page 2: Warga Negara Warga Masyarakat Dan Hubungannya Dengan Negara

2. PEMBAHASAN

2.1 WARGA NEGARA

Warga negara diartikan sebagai orang-orang yang menjadi bagian dari suatu penduduk

yang menjadi unsur negara. Istilah warga negara lebih sesuai dengan kedudukannya sebagai

orang merdeka dibandingkan dengan istilah hamba atau kawula Negara. Karena warga negara

mengandung arti peserta, anggota, atau warga dari suatu negara, yakni peserta dari suatu

persekutuan yang didirikan dengan kekuatan bersama. Untuk itu, setiap warga negara

mempunyai persamaan hak di hadapan hukum. Semua warga negara memiliki kepastian hak,

privasi, dan tanggung jawab.

Pengertian Menurut yang lain :

• A.S. Hikam : Mendefinisikan bahwa warga negara merupakan terjemahan dari “citizenship”

yaitu anggota dari sebuah komunitas yang membentuk negara itu sendiri. Istilah ini

menurutnya lebih baik ketimbang istilah kawula negara lebih berarti objek yang berarti

orang- orang yang dimiliki dan mengabdi kepada pemiliknya.

• Koerniatmanto S : Mendefinisikan warga negara dengan anggota negara. Sebagai anggota

negara, seorang warga negara mempunyai kedudukan yang khusus terhadap negaranya. Ia

mempunyai hubungan hak dan kewajiban yang bersifat timbal – balik terhadap negaranya.

• UU No. 62 Tahun 1958 : menyatakan bahwa negara republik Indonesia adalah orang –

orang yang berdasarkan perundang – undangan dan atau perjanjian – perjanjian dan atau

peraturan – peraturan yang berlaku sejak proklamasi 17 agustus 1945 sudah menjadi warga

negara republik Indonesia.

Kriteria Menjadi Warga Negara:

Untuk menentukan siapa-siapa yang menjadi warganegara, digunakan dua kriteria:

1. Kriterium Kelahiran.

Berdasarkan kriterium ini masih dibedakan menjadi dua yaitu:

Kriterium kelahiran menurut asas keibubapaan atau disebut juga Ius Sanguinis. Didalam

asas ini seorang memperoleh kewarganegaraann suatu Negara berdasarkan asa

kewarganegaraan orang tuanya, dimanapun ia dilahirkan.

Kriterium kelahiran menurut asas tempat kelahiran atau ius soli. Didalam asas ini

seseorang memperoleh kewarganegaraannya berdasarkan Negara tempat dimana dia

dilahirkan, meskipun orang tuanya bukan warganegara dari Negara tersebut.

Page 3: Warga Negara Warga Masyarakat Dan Hubungannya Dengan Negara

2. Naturalisasi atau Pewarganegaraan

Yaitu suatu proses hukum yang menyebabkan seseorang dengan syarat-syarat tertentu

mempunyai kewarganegaraan Negara lain.

Yang Disebut sebagai Warga Negara:

1. Anak yang dilahirkan di luar wilayah negara Republik Indonesia dari seorang ayah dan

ibu Warga Negara Indonesia yang karena ketentuan dari negara tempat anak tersebut

dilahirkan memberikan kewarganegaraan kepada anak yang bersangkutan.

2. Anak dari seorang ayah atau ibu yang telah dikabulkan permohonan

kewarganegaraannya, kemudian ayah atau ibunya meninggal dunia sebelum

mengucapkan sumpah atau menyatakan janji setia.

3. Setiap orang yang berdasarkan peraturan perundang-undangan dan/atau berdasarkan

perjanjian Pemerintah Republik Indonesia dengan negara lain sebelum Undang-Undang

ini berlaku sudah menjadi Warga Negara Indonesia.

4. Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari seorang ayah dan ibu Warga Negara

Indonesia.

5. Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari seorang ayah Warga Negara Indonesia

dan ibu warga negara asing.

6. Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari seorang ayah warga negara asing dan ibu

Warga Negara Indonesia.

7. Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari seorang ibu Warga Negara Indonesia,

tetapi ayahnya tidak mempunyai kewarganegaraan atau hukum negara asal ayahnya tidak

memberikan kewarganegaraan kepada anak tersebut.

8. Anak yang lahir dalam tenggang waktu 300 (tiga ratus) hari setelah ayahnya meninggal

dunia dari perkawinan yang sah dan ayahnya Warga Negara Indonesia.

9. Anak yang lahir di luar perkawinan yang sah dari seorang ibu Warga Negara Indonesia.

10. Anak yang lahir di luar perkawinan yang sah dari seorang ibu warga negara asing yang

diakui oleh seorang ayah Warga Negara Indonesia sebagai anaknya dan pengakuan itu

dilakukan sebelum anak tersebut berusia 18 (delapan belas) tahun atau belum kawin.

11. Anak yang lahir di wilayah negara Republik Indonesia yang pada waktu lahir tidak jelas

status kewarganegaraan ayah dan ibunya.

12. Anak yang baru lahir yang ditemukan di wilayah negara Republik Indonesia selama ayah

dan ibunya tidak diketahui.

Page 4: Warga Negara Warga Masyarakat Dan Hubungannya Dengan Negara

13. Anak yang lahir di wilayah negara Republik Indonesia apabila ayah dan ibunya tidak

mempunyai kewarganegaraan atau tidak diketahui keberadaannya.

Hal-hal yang dapat menyebabkan seorang warga Indonesia kehilangan kewarganegaraanya:

1. Kawin dengan laki-laki asing

2. Putusnya perkawinan seorang wanita asing dengan laki-laki warga negara Indonesia

3. Anak seorang ibu yang kehilangan kewarganegaraan RI apabila anak itu tidak

mempunyai hubungan hukum kekeluargaan dengan ayahnya

4. Memperoleh kewarganegraan lain karena kemauannya sendiri

5. Tidak menolak atau melepaskan kewarganegaraan lain sedangkan orang yang

bersangkutan berkesempatan untuk itu

6. Diakui oleh orang asing sebagai anaknya

7. Diangkat secara sah oleh orang asing sebelum berumur 5 tahun

8. Dinyatakan hilang kewarganegaraannya oleh Menteri Kehakiman dengan persetujuan

Dewan Menteri

9. Masuk dalam dinas tentara asing tanpa izin terlebih dahulu dari Menteri Kehakiman RI

10. Mengangkat sumpah atau menyatakan janji setia kepada negara asing

11. Mempunyai paspor atau syarat yang bersifat paspor dari negara asing atas namanya

yang masih berlaku

12. Bertempat tinggal diluar negeri selama 5 tahun berturut-turut dengan tidak menyatakan

keinginannya untuk tetap menjadi warga negara Indonesia kecuali ia ada dalam dinas

negara RI

13. Istri dari seorang suami yang kehilangan kewarganegaraan RI apabila kewarganegaraan

tersebut diperoleh karenaperkawinannya.

14. Turut serta dalam pemilihan suatu yang bersifat ketatanegaraan untuk suatu negara asing

Hak dan Kewajiban Sebagai Warga Negara Indonesia:

Setiap warga negara memiliki hak dan kewajiban yang sama satu sama lain tanpa

terkecuali. Persamaaan antara manusia selalu dijunjung tinggi untuk menghindari berbagai

kecemburuan sosial yang dapat memicu berbagai permasalahan di kemudian hari. Namun

biasanya bagi yang memiliki banyak uang bisa memiliki tambahan hak dan pengurangan

kewajiban sebagai warga negara kesatuan republik Indonesia.

A. Contoh Hak Warga Negara Indonesia

1. Setiap warga negara berhak mendapatkan perlindungan hukum.

2. Setiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak.

Page 5: Warga Negara Warga Masyarakat Dan Hubungannya Dengan Negara

3. Setiap warga negara memiliki kedudukan yang sama di mata hukum dan di dalam

pemerintahan.

4. Setiap warga negara bebas untuk memilih, memeluk dan menjalankan agama dan

kepercayaan masing-masing yang dipercayai.

5. Setiap warga negara berhak memperoleh pendidikan dan pengajaran.

6. Setiap warga negara berhak mempertahankan wilayah negara kesatuan Indonesia atau

NKRI dari serangan musuh.

7. Setiap warga negara memiliki hak sama dalam kemerdekaan berserikat, berkumpul

mengeluarkan pendapat secara lisan dan tulisan sesuai undang-undang yang berlaku.

B. Contoh Kewajiban Warga Negara Indonesia

1. Setiap warga negara memiliki kewajiban untuk berperan serta dalam membela,

mempertahankan kedaulatan negara indonesia dari serangan musuh.

2. Setiap warga negara wajib membayar pajak dan retribusi yang telah ditetapkan oleh

pemerintah pusat dan pemerintah daerah (pemda).

3. Setiap warga negara wajib mentaati serta menjunjung tinggi dasar negara, hukum dan

pemerintahan tanpa terkecuali, serta dijalankan dengan sebaik-baiknya.

4. Setiap warga negara berkewajiban taat, tunduk dan patuh terhadap segala hukum yang

berlaku di wilayah negara indonesia.

5. Setiap warga negara wajib turut serta dalam pembangunan untuk membangun bangsa

agar bangsa kita bisa berkembang dan maju ke arah yang lebih baik.

2.2 WARGA MASYARAKAT

Masyarakat adalah golongan besar atau kecil,terdiri dari beberapa manusia yang

dengan atau karena sendirinya bertalian secara golongan dan pengaruh mempengaruhinya. Di

masyarakat hampir tidak akan ada manusia yang hidup sendiri. Dulu ada negara yang

mengisolasi diri dari negara-negara lain di dunia ini, tapi mereka tidak bertahan dan akhirnya

kembali membuka diri karena tidak mungkin hidup sendiri. Man born is social being.

Manusia dilahirkan untuk menjadi makhluk social. Sejak lahir, manusia harus mendapatkan

bantuan orang lain, tidak dapat berdiri sendiri, tidak seperti kebanyakan hewan yang langsung

dapat berdiri sendiri.

Page 6: Warga Negara Warga Masyarakat Dan Hubungannya Dengan Negara

Menurut Aristoteles mengungkapkan, manusia adalah zoon politicon yang berarti manusia

politik, makhluk bersosial yang tidak bisa berdiri sendiri. Apapun yang dia lakukan, baik

dalam kebaikan maupun kejahatan.

Hugo de Groot pun mengunkapkan bahwa manusia itu appetitus sosietis yang artinya punya

kehendak bermasyarakat. Jadi bila ada orang yan hanya ingin hidup sendiri di tengah

maysrakat.

Martin Heidegger—sein ist mit sein—eksistensi manusia adalah eksistensi bersama. Ketika

bersama orang lain, manusia dapat mennjukan eksistensinya. Orang gila sekalipun pasti

membutuhkan bantuan karena hakikat manusia adalah kebersamaan (being in communion).

Manusia tunggal dan sendiri tanpa hubungan dengan manusia lainnya merupakan suatu hal

tak dan tak dapat ditemui dalam kenyataan. Karena manusia akan maju jika ada dalam

kebersamaan.

Pembentukan masyarakat :

1. Masyarakat Paksaan

Negara, masyarakat tawanan perang. Ketika lahir di Indonesia, maka otomatis kita sudah

menjadi warga negara Indonesia, begitu pula dengan tawanan perang yang terpaksa menjadi

warga suatu negara.

2. Masyarakat Merdeka

Dibagi menjadi dua:

a) Masyarakat alami

Menjadi warga suatu negara yang terjadi dengan sendirinya. Misalnya suku, yang bertalian

dengan darah atau keturunan karena pada setiap suku mempunyai karakteristinya masing-

masing. Seperti Suku Jawa yang adaptif, atau Suku Madura yang tegas.

b) Masyarakat kultur

Masyarakat ini terbentuk karena kepentingan keduniaan atau kepercayaan/keagamaan.

Misalnya PT (perseroan Terbatas), koperasi, jamaah Masjid dll.

2.3 HUBUNGAN NEGARA DAN WARGA NEGARA

Hubungan  negara dengan warga negara sangat erat kaitannya karena dalam hal ini

dianggap negara terbentuk karena adanya  masyarakat bentukan manusia. Fungsi negara

adalah menertibkan kekacauan yang terjadi di masyarakat. Walaupun negara merupakan

bentukan dari masyarakat, namun kedudukan negara merupakan penyelenggara ketertiban

dalam masyarakat agar tidak terjadi konflik.

Page 7: Warga Negara Warga Masyarakat Dan Hubungannya Dengan Negara

Negara merupakan organisasi sekelompok orang yang bersama-sama mendiami dan

tinggal di satu wilayah dan mengakui suatu pemerintahan. Unsur-unsur terbentuknya suatu

negara secara konstitutif adalah wilayah, rakyat, dan pemerintahan. Sesuai dengan UUD 1945

pasal 26 ayat 1, warga negara Indonesia adalah orang-orang bangsa Indonesia asli dan

orang-orang bangsa lain yang bertempat tinggal di Indonesia, dan mengakui Indonesia

sebagai tanah airnya dan bersikap setia kepada NKRI yang disahkan dengan UU. Indonesia

menganut sistem pemerintahan demokrasi sesuai dengan Pancasila. Dimana warga negaranya

diberi kebebasan untuk menyalurkan aspirasinya tetapi tentunya dalam konteks yang positif.

Sistem demokrasi ini menandakan bahwa Indonesia sangat menghargai warga negaranya

sebagai mahluk ciptaan Allah SWT dan mengakui persamaan derajat manusia.

Sesuai dengan Pembukaan UUD 1945, Tujuan Negara Republik Indonesia :

1) Melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia;

2) Memajukan kesejahteraan umum;

3) Mencerdaskan kehidupan bangsa;

4) Ikut melaksanakan ketertiban dunia.

Tidak akan ada negara tanpa warga negara. Warga negara merupakan unsur terpenting

dalam hal terbentuknya negara. Warga negara dan negara merupakan satu kesatuan yang

tidak bisa dipisahkan. Keduanya saling berkaitan dan memiliki hak dan kewajiban masing-

masing yang berupa hubungan timbal balik. Warga negara mempunyai kewajiban untuk

menjaga nama baik negara dan membelanya. Sedangkan negara mempunyai kewajiban untuk

memenuhi dan mensejahterakan kehidupan warga negaranya. Sementara untuk hak, warga

negara memiliki hak untuk mendapatkan kesejahteraan dan penghidupan yang layak dari

negara, sedangkan negara memiliki hak untuk mendapatkan pembelaan dan penjagaan nama

baik dari warga negaranya. Dapat disimpulkan bahwa hak negara merupakan kewajiban

warga negara dan sebaliknya kewajiban negara merupakan hak warga negara.

Selain itu, tentunya kita sebagai warga negara Indonesia yang baik, memiliki banyak

kewajiban yang harus kita laksanakan untuk negara. Diantaranya yang terpenting adalah

mematuhi hukum-hukum yang berlaku. Negara membuat suatu peraturan dan hukum, pasti

bertujuan yang baik untuk kelangsungan hidup dan tertatanya suatu negara. Hukum di

Indonesia jika diklasifikasikan menurut wujudnya ada 2, yaitu Hukum tertulis (UUD, UU,

Perpu, PP) dan Hukum tidak tertulis (Inpres, Kepres). Dengan hak dan kewajiban yang sama

setiap orang Indonesia tanpa harus diperintah dapat berperan aktif dalam melaksanakan bela

negara. Membela negara tidak harus dalam wujud perang tetapi bisa diwujudkan dengan cara

yang mudah diterapkan dalam kehidupan sehari-hari seperti:

Page 8: Warga Negara Warga Masyarakat Dan Hubungannya Dengan Negara

1.Ikut serta dalam sikampling yang ada dalam masyarakat setempat

2.Ikut serta membantu korban bencana di dalam negeri

3.Belajar dengan tekun pelajaran atau mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan atau PKn

4.Mengikuti kegiatan ekstraklurikuler seperti Paskibra, PMR dan Pramuka.

Dan masih banyak lagi cara untuk membela negara. Selain itu dengan melakukan

kegiatan-kegiatan di atas, kita juga dapat menumbuhkan rasa bangga dan cinta terhadap tanah

air Indonesia. Sikap saling menghargai antar warga negara dan negaranya (pemerintah)

sangat diperlukan untuk terciptanya dan terwujudnya tujuan NKRI yang tercantum di UUD

1945. Apabila warga negara mematuhi hukum dan peraturan negara, dan negara (pemerintah)

menanggapi dan berusaha untuk meningkatkan kesejahteraan negaranya, maka terwujudlah

Indonesia yang aman, tentram, damai, dan sejahtera.

Page 9: Warga Negara Warga Masyarakat Dan Hubungannya Dengan Negara

3. PENUTUP

3.1 SIMPULAN

1. Warga Negara adalah orang-orang yang menjadi bagian dari suatu penduduk yang

menjadi unsur negara.

2. Warga Masyarakat adalah golongan besar atau kecil,terdiri dari beberapa manusia

yang dengan atau karena sendirinya bertalian secara golongan dan pengaruh

mempengaruhinya.

3. Setiap warga negara memiliki hak dan kewajiban yang sama satu sama lain tanpa

terkecuali.

Page 10: Warga Negara Warga Masyarakat Dan Hubungannya Dengan Negara

DAFTAR PUSTAKA

Samlawi Fakih,Benyamin Maftuh.1998. Konsep Dasar IPS. Bandung:Departemen

pendidikan dan Kebudayaan.

Mitha.2010.Hubungan Warga Negara dan Negara. Tersedia pada http://mmiitthhaa.blogspot.com/2010/11/hubungan-warga-negara-dan-negara.html. diakses pada tanggal 7 September 2013.