Virus

25
SMA N 1 Cibeber

Transcript of Virus

Page 1: Virus

SMA N 1 Cibeber

Page 2: Virus

Semenjak Anthonie Van Leuwenhoek (1632 – 1723) menemukan mikroskop, peneliltian tentang mikroorganisme mulai berkembang. Perkembangan itu makin pesat setelah ditemukannya mikroskop elektron.

Page 3: Virus

Tahun 1882 A. Meyer mendapatkan suatu penyakit yang menyerang tanaman tembakau, ditandai daunnya berbintik-bintik kekuningan. A. Meyer mencoba mengekstrak daun yang terinfeksi dan menyemprotkan ke daun tembakau yang sehat, ternyata daun yang sehat dapat tertulari penyakit tersebut

Page 4: Virus

Tembakau yang berpenyakit

Daunnya dihaluskan Ekstrak daun

Ekstrak daunTembakau yangberpenyakit

Disemprotkan

Tanamantembakau sehat

Tanaman tembakau menjadi sakit

Page 5: Virus

Dengan menggunakan filter (saringan) yang dapat menyaring bakteri, D. Ivanowsky melakukan penyaringan getah tanaman tembakau lalu hasilnya dioleskan pada daun tanaman yang sehat,ternyata tanaman yang sehat menjadi tertular juga.

Page 6: Virus

Pada tahun 1987 M.Bejerink, berkebangsaan Belanda menemukan fakta bahwa organisme yang menyerang tembakau tidak dapat tumbuh di dalam medium biakan bakteri dan tidak mati walaupun dimasukkan ke dalam alkohol. Bejerink menyimpulkan bahwa orgnisme yang menyerang tembakau tersebut sangatlah kecil yang hanya dapat hidup dalam makhluk hidup yang diserangnya

Page 7: Virus

Pada tahun 1935, Windell Stanley dari AS berhasil mengkristalkan organisme yang menyerang tanaman tembakau tersebut dan diberinya nama TMV (Tobacco Mozaik Virus).

Page 8: Virus

1) Tidak memiliki bentuk sel (aseluler).2) Virus memiliki ukuran yang paling kecil dibandingkan

kelompok taksonomi lainnya3) Virus hanya dapat hidup pada sel hidup atau bersifat

parasit intraselluler obligat4) Setiap tipe virus hanya dapat menginfeksi beberapa

jenis inang tertentu.5) Berukuran antara (20 – 300) milimikron.6) Hanya memiliki satu macam asam nukleat saja yaitu

ADN(asam dioksiribo nukleat) atau ARN (asam ribo nukleat).

7) Berupa hablur atau kristal dengan bentuk yang bervariasi; oval, memanjang, silindris, kotak dan lain-lainnya.

8) Tubuhnya tersusun atas kepala, kulit selubung (kapsid) yang berisi ADN atau ARN saja dan serabut ekor.

Page 9: Virus

1. Bagian kepala.Bagian ini dibungkus oleh selubung protein yang

disebut kapsid, sebagai pemberi bentuk tubuh virus. 2. Isi tubuh.Tubuh virus tersusun atas materi genetik atau

molekul pembawa sifat-sifat yang dapat diturunkan berupa ADN atau ARN saja. Virus yang isi tubuhnya berupa ADN antara lain: Papova virus, Herpes virus, Adeno virus, Pox virus. Adapun tubuhnya yang berisi ARN antara lain: Paramyxo virus, Rhabdo virus, Reovirus, Picorna virus, Toga virus. Di dalam tubuh, virus tidak memiliki organel-organel sel seperti mitokondria, ribosom dan lain-lainnya.

3. Ekor.Ekor merupakan alat untuk kontak ke tubuh

organisme yang diserangnya. Ekor terdiri atas tabung bersumbat yang dilengkapi dengan serabut-serabut/benang-benang. Bentuk virus bervariasi, seperti gambar di samping.

Page 10: Virus

Virus Berselubung

Materi Genetik (DNA / RNA)

Selubung Protein (Kapsid)

Kapsul virus

Reseptor Virus

Page 11: Virus

Virus Kompleks

Kapsid / Kepala

Selubung Ekor

Serabut Ekor

Page 12: Virus
Page 13: Virus

Virus Telanjang

Page 14: Virus

Ada beragam bentuk tubuh virus, diantaranya :

Batang

Seperti huruf T

Bulat

Polihidris

Page 15: Virus

Virus menunjukkan ciri kehidupan, yaitu reproduksi dalam sel organisme. Sel tempat organisme disebut : sel inang. Maka virus dapat hidup secara parasit

Cara reproduksi virus terdiri dari 2 tahap yaitu daur litik dan lisogenik

Page 16: Virus

Daur Litik, yang mempunyai 5 (lima) tahap yakni :a. Tahap adsorpsib. Penetrasi c. Sintesis / eklifased. Pematangane. Lisis

Page 17: Virus
Page 18: Virus

Siklus ini diberi nama lisogenik karena sel inang pada tahap akhir siklus tidak mengalami kerusakan atau kematian.

Sel inang dapat bertahan dan tidak rusak pada akhir siklus karena disebabkan sel inang mempunyai ketahanan diri terhadap serangan virus maka disebut virulensi.

Pada siklus lisogenik mempunyai empat (3) tahap yaitu;

1.Adsorbsi (penempelan)2.Penetrasi (Penyuntikan)3.Penggabungan4.Pembelahan

Page 19: Virus
Page 20: Virus

No

Variabel Pembeda

Siklus Litik Siklus Lisogenik

1. Kondisi awal Bakteri (sel inang)

Non virulen Virulen

2 Jumlah tahapan 5 tahap : adsorbsi, penetrasi, Sintesis, pematangan dan lisis

4 tahap : adsorbsi, penetrasi, pengabungan dan pembelahan

3 Kelanjutan siklus

Terhenti, karena sel inangnya rusak/mengalami lisis

Dapat dilanjutkan dengan siklus litik jika virulensi bakteri hilang

4 Kondisi akhir bakteri (sel inang)

Mengalami lisis (mati)

Tidak mengalami lisis (tidak mati)

by [email protected]

Page 21: Virus

A. Virus yang merugikan :1) Penyakit pada manusia disebabkan virus :

a. Influenza(flu) menyerang saluran pernapasan. b. Cacar : disebabkan oleh virus Herpesvirus

varicella.c. Campak : disebakan oleh virus paramyxovirus. d. Hepatitis (pembengkakan hati).

e. Polio, pada umumnya menyerang anak-anak. Gejalanya : demam, sakit kepala, tidak enak badan, mengantuk, sakit tenggorokan, mual dan muntah.

f. Herpes, menyerang membran lendir di mulut, alat kelamin, mata dan kulit.

g. Rabies (gila anjing) menyerang sistem saraf pusat penderita. Gejala rabies pada manusia : sakit kepala, gugup, demam, lesu.

h. AIDS (Aquired Immune Defticiency Syndrome) virus penyebab AIDS adalah HIV (Human Immunodeficiency Virus) terhadap sel darah putih.

i. Ebola, Gejala adalah sakit kepala, muntah darah, dan kerusakan jaringan tubuh.

by [email protected]

Page 22: Virus

2) Penyakit pada hewan disebabkan virus :a. NCD (New Castle Disease) penyakit

menyerang saraf ternak unggas, misalnya : ayam dan itik sering disebut : tetelo atat cekak.

b. RSV (rous sarcoma virus) penyakit kanker pada ayam.

c. FMD (Foot and Mouth Disease) penyakit ini menyerang kuku dan mulut hewan ternak seperti : kerbau, sapi, domba dan kuda.

d. Rabies (Rabdovirus) penyakit rabies pada anjing, kucing, dan kera.

e. Cacar(vacinia) penyakit pada sapi.by [email protected]

Page 23: Virus

3) Penyakit pada tumbuhan disebabkan virus :a. Mozaik (bercak-bercak kuning) pada daun tembakau, disebut TMV (Tobacco Mozaik Virus). Terjadi juga pada tanaman Tomat.b. Daun menggulung terjadi pada tanaman kapas dan lobak. Penyebab penyakit ini virus TYMV.c. Citrus vein floem degeneration virus (CVPD), menyerang pada batang jeruk.d. Virus Tungro, menyerang wereng cokelat, wereng hijau dan padie. Potato yellow dwarf virus (PYDV) menyerang tanaman kentang.f. Virus cacar, menyerang pada daun cengkeh.

Page 24: Virus

1). Virus dapat dimanfaatkan dalam bidang rekayasa genetika (vektor mutasi gen) maupun penelitian di bidang kedokteran.

2). Virus yang digunakan untuk memproduksi interferon berfungsi untuk mencegah replikasi virus di dalam sel hospes. Interferon merupakan protein kecil yang dihasilkan oleh sel normal sebagai respon terhadap infeksi virus.

3). Virus digunakan untuk pembuatan vaksin. Vaksin adalah mikroorganisme patogen yang telah dilemahkan sehingga sifat-sifat patogenitas penyebab penyakitnya hilang, tetapi sifat-sifatnya antigenitas penimbul antibodi tetap.

Page 25: Virus