UNSUR NITROGENUNSUR NITROGENPeranan N bagi Tanaman:

1. Pertumbuhan Vegetatif, warna hijau

2. Bahan dasar Protein, AA, enzym etc

3. Kekurangan N:

1. Warna pucat 3. Tanaman kerdil

2. Lemah

4. Kelebihan N:

1. Daun hijau tua 2. Pertumbuhan veg over

3. Tan. Lemah 4. Kematangan telat

5. Peka pada H & P 6. Kualitas product terpengaruh

Bentuk N TanahBentuk N Tanah

N-organik- berasosiasi

dengan humus- Plg banyak

ditemukan- Amino ± 50%

NH4 terfiksasi: Difiksasi liat

8% di topsoil

40% di subsoil Difiksasi oleh:

- Mineral liat

- BO

NH4, NO3 inorg

< 1-2%

Siklus NSiklus N

Sumber N Kehilangan N Perubahan N

Pupuk buatan Panen Immoblisasi

Residu tanaman Leaching Mineralisasi

Pukan + Pujau Erosi Nitifikasi

Garam NH4, NO3 dari CH

Volatilisasi Denitrifikasi

BNF (PNH)

N Tanah: Sumber Utama dan Proses PerubahanN Tanah: Sumber Utama dan Proses Perubahan

Residu tanaman & hewan

Atmosfir Pupuk N

N-organik

N-inorg

Immobilisasi

Mineralisasi

Mineralisasi

Plant uptake

Presipitasi

Volatilisasi

Immobilisasi dan MineralisasiImmobilisasi dan Mineralisasi

Immobilisasi: perubahan N-inorg menjadi N-organik.

Biasanya terjadi pada kondisi N bahan yang dimineralisasi rendah

Mineralisasi: Perubahan N-org menjadi inorganik.

R-NH2 + HOH -- R-OH + NH3 + energy

2 NH3 + H2CO3 (NH4)2CO3 2 NH4+ + CO3-2

Nitrifikasi dan DenitrifikasiNitrifikasi dan Denitrifikasi

Nitrifikasi: Perubahan Bentuk N dari NH4 menjadi NO3 secara enzimatik

NH4+ HNOH2 ½ HONNOH NO2- + H+ + energi

NO2 NO3- + energi

Faktor mempengaruhi Nitrifikasi:

- ammonium tersedia- Aerasi- Suhu (opt 27-32oC)- Kelembaban (opt for tan tkt

tinggi)- Basa-dd dan pH (pH rendah

nitrifikasi rendah)- Pupuk- C/N ratio- Pestisida

Denitrifikasi: Proses perubahan NO3- menjadi NO2- dan N2

2NO3- 2NO2- 2NO N2O N2 oleh proses enzimatik

Terjadi dibawah kondisi drainase dan aerase jelek

Amonifikasi: perubahan N me