Tutorial Nanoloop v.1.8.3 (Android).pdf
-
Upload
muhammad-haris -
Category
Documents
-
view
273 -
download
1
description
Transcript of Tutorial Nanoloop v.1.8.3 (Android).pdf
Manual
Nanoloop v.1.8.3
(Android)
© 1998-2011 Oliver Wittchow
Sejarah Singkat Nanoloop
Nanoloop adalah sebuah program aplikasi musik yang diciptakan oleh Oliver Wittchow dan
Sebastian Burdach pertama kali pada tahun 1997 di Jerman untuk konsol Nintendo Gameboy.
Awalnya Nanoloop hanyalah sebuah proyek penelitian mahasiswa di University of Fine Arts
Hamburg, namun seiring pengembangan software ini pada tahun 1999 program ini mulai
diperjualbelikan secara komersial untuk konsol Nintendo Gameboy. Seiring perkembangan
zaman, Nanoloop kemudian dikembangan untuk konsol Nintendo Gameboy Advance. Pada awal
tahun 2010 Nanoloop mulai dikembangkan sebagai aplikasi musik untuk mobile device dan
tablet PC pada Operating System iOS ataupun Android.
Nanoloop (Android)
Nanoloop (Android/iOS) adalah sebuah program aplikasi musik yang berbentuk step-sequencer
sekaligus software synthesizer yang dikembangkan dari Nanoloop versi 2.x untuk konsol
Nintendo Gameboy Advance. Ada 3 jenis suara synthesize yang bisa dikembangkan dalam
Nanoloop versi ini yaitu Filtered rectangular wave, LSFR Noise Generator, dan simple FM
(Frequency Modulation) dan ditambah satu fitur untuk memasukan sample sound yang bisa
direkam langsung, ataupun sample sound yang sudah dibuat ataupun direkam di PC sebelumnya.
Ada 6 channel yang bisa diolah untuk membuat nada, setiap channel bisa mengeluarkan suara
yang sudah di synthesize-kan ataupun sample suara yang sudah direkam sebelumnya. Nanoloop
versi ini juga memungkinkan untuk langsung merekam musik yang sudah dibuat ke format wav.
Perhatian!
Pastikan software nanoloop yang anda gunakan diunduh dari situs
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.nanoloop
Silahkan cek www.nanoloop.com secara berkala untuk tutorial, informasi terbaru tentang bugs,
updates, dll.
Playback during Sleep
Pastikan program nanoloop sudah ditutup dengan benar untuk menghindari pengurasan baterai
pada alat anda melalui tombol home /end task ketika selesai menggunakan aplikasi nanoloop
karena aplikasi nanoloop tetap aktif jika aplikasinya tidak ditutup dengan benar
Tombol Navigasi
HOME: Keluar dari aplikasi nanoloop.
MENU: Memunculkan pilihan Menu.
BACK: Memunculkan / menyembunyikan song editor. Pada layar bantuan (help): kembali ke
halaman sebelumnya. BACK tidak menutup aplikasi nanoloop.
SEARCH: Memunculkan / menyembunyikan layar bantuan (help). Tekan dan tahan yang lama
untuk kembali ke index
Langkah Awal
Setelah menekan tombol aplikasi nanoloop, maka akan muncul tampilan awal pada program ini
yaitu patterns (pola) kosong dari sequencer matriks kotak 4 x 4 dengan beberapa angka, huruf
dan simbol seperti terlihat pada gambar dibawah ini:
The Sequencer ( )
Step-sequencer
Layar ini sering disebut sebagai channel view atau pattern editor. Di tengah layar ada 4 x 4 kotak
yang tersusun secara matriks. Ini disebut sebagai step-sequencer. Fungsinya untuk mengedit
notasi nada dan menyusunnya menjadi sebuah pattern.
Pada bagian atas layar terdapat beberapa angka, sebuah huruf A dan sebuah simbol ||.
Pattern
Angka yang berada diatas layar disebut dengan pattern (pola). Pattern adalah pola dari notasi
yang dirangkai pada sequencer. Angka tersebut menunjukan slot pattern pada sebuah channel.
Angka pattern yang dikelilingi oleh kotak putih adalah pattern yang sedang dipilih sedangkan
angka pattern dengan warna merah berarti pattern tersebut sedang dimainkan. Tekan dan tahan
pada angka pattern untuk memunculkan menu copy / paste pattern yang sudah dibuat ke slot
pattern yang masih kosong atau pun yang ingin ditindih. Atau dengan cara lain yaitu drag and
drop dari pattern yang ingin disalin ke pattern yang dituju. Akan ada sebuah kotak warna pink
besar yang keluar untuk menandakan cara ini.
(drag and drop)
Bank
Huruf A pada bagian atas layar adalah Bank dari pattern, serta simbol || adalah mode pattern
loop. Ada 8 pattern yang bisa dibuat setiap channel-nya. Pattern 1-4 berada pada Bank A
sedangkan pattern 5-8 pada Bank B. Untuk mengubah Bank A ke Bank (B) cukup sentuh pada
huruf A. Untuk merubah mode 2 Bank dan 4 Bank cukup tekan dan tahan agak lama pada huruf
A tersebut. Jika berhasil merubah ke mode 4 Bank makan huruf A tersebut memiliki 3 buah titiki
dibelakangnya (A…). Jadi pada mode 4 Bank terdapat 16 pattern dalam satu channel. Setiap
bank mempunyai setting instrument channel yang berbeda-beda
Pattern loop
Mode pattern loop (||) berfungsi sebagai playlist pattern untuk dimainkan secara berurutan
ataupun berulang-ulang dalam live mode (atau pada layar channel view ini). Tekan (||) untuk
merubahnya ke mode berurutan (>).
Pada bagian tengah layar ini terdapat step-sequencer dengan matriks 4 x 4 berbentuk kotak-
kotak. Pada gambar ini nada-nada atau notasi dapat disusun sebagai sebuah pattern (pola). Cara
membuat nadanya cukup tekan pada kotak yang ada pada sequencer untuk mengatur dan
menghapus nada (settingan awal not “c”). Untuk mengubah notasi nada pada kotak sequencer
tersebut, tekan dan tahan pada kotak lalu geser ke atas atau kebawah. Tekan dua kali secara cepat
pada kotak yang sudah dibuat notasi nadanya untuk menyalin nada tersebut (copy) dan tekan dua
kali secara cepat pada kotak yang masih kosong untuk menempelkan notasi (paste) yang telah
disalin (copy) tadi. Tekan dua kali secara cepat lalu tahan dan geser ke atas kebawah untuk
mengatur volume setiap nada yang ada di kotak. Jika di volume tiap nada digeser ke level yang
paling rendah atau mencapai nol maka akan muncul notasi “p” yang disebut pause volume.
Notasi pause ini berguna untuk menghentikan volume dari notasi nada sebelumnya dan mereset
ulang efek LFO.
Pada mode atau instrument noise, pitch akan berfungsi sebagai pengatur frekuensi dari noise
tersebut. Hanya notasi dengan pattern octave 0 atau kebawah dan dibawah nada c atau nada
dengan tanda (-) suara frekuensi noisenya dapat berubah, selain itu semuanya hanya
megeluarkan white noise
Coba mulailah letakkan beberapa notasi pada sequencer tersebut sehingga terbentuk pattern!
Channel Selection
(channels)
Pada bagian bawah layar terdapat channel view atau pattern editor, ditunjukkan dengan beberapa
huruf (a-f). Huruf-huruf tersebut mewakili satu channel suara dengan pattern (pola) kosong atau
sudah dibuat. Jadi ketika kotak penunjuk menunjukkan pada layar bagian atas 1 dan kotak
penunjuk pada bagian bawah layar pada huruf a, berarti pattern yang sedang dibuat pada kotak
sequencer adalah pattern 1 pada channel a yang akan terus dimainkan secara berulang-ulang.
Setiap channel dapat memainkan pattern secara bersamaan. Channel ini lah yang nanti
digabungkan menjadi satu dan akan menghasilkan suara yang harmonis.
Tekan sekali pada huruf untuk merubah channel. Tekan 2 kali pada huruf channel untuk mute /
unmute (ditandai dengan adanya tanda kurung). Tekan dan tahan pada huruf channel akan
memunculkan menu copy / paste untuk menyalin pattern dan setting instrument yang dibuat pada
channel tersebut ke channel lain pada Bank yang sama. Jika pada instrument Bank merupakan
sampler, maka sample suara akan ikut disalin ke channel lain.
Coba buatlah pattern pada channel a dan b pada pattern nomor 1!
Diatas huruf channel terdapat beberapa simbol. Tiga simbol ini mewakili beberapa sub-menu
tetap (dari kiri ke kanan) yaitu simbol sequencer, simbol instrument, dan simbol tempo / volume
gain.
Shuffle, Parameter Selection, Octave / Transpose
Disamping sub-menu tetap ada beberapa simbol penting yang digunakan untuk mengatur seluruh
notasi pattern yang sudah dibuat dalam sequencer. Ada 3 simbol dari kiri ke kanan yaitu shuffle,
parameter selection, dan octave.
Shuffle ( . / .. )
Shuffle berguna untuk menggeser nada yang berada pada step-sequencer. Biasanya untuk
menentukan ketukan triplet, efek latency / delay, groove dan bisa disebut sebagai swing factor.
Shuffle ditandai dengan adanya titik kecil disebelah kanan sub-menu tetap. Cara
menggunakannya cukup tekan dan tahan lalu geser ke atas atau ke bawah untuk menaikan dan
menurunkan swing factor. Tekan 2 kali pada simbol titik suffle untuk memilih mode shuffle.
Satu titik (settingan awal) menentukan pergerseran nada atau swing factor antara nada ke nada
atau antara kotak yang satu ke kotak lainnya. Jika ada 2 titik maka seluruh notasi atau nada pada
pattern di sequencer akan ikut bergeser semua.
Parameter Selection
Parameter ini berfungsi untuk mengedit pitch dan second envelope parameter yang ada di
instrument per notasi pattern pada sequencer. Settingan awal parameter ini adalah pitch control
(♪) yang berfungsi untuk mengubah nada. Jika menekan simbol ini maka second envelope
parameter dari instrument yang sudah diberi tanda “+” akan muncul disini (settingan awal env).
Octave / Transpose
Simbol atau angka paling kanan ada yang disebut octave / transpose. Angka ini menunjukkan
octave ke berapa dalam susunan tangga nada yang sedang dimainkan pada pattern sequencer.
Untuk mengubahnya cukup tekan dan tahan lalu geser ke atas atau ke bawah untuk menaikan
octave ataupun menurunkannya. Batas maksimum dan minimum octave yang ditranspose adalah
+4 dan -4 octave. Jika kalian ingin mentranspose seluruh pattern untuk menaikan atau
menurunkan setengah nada tekan 2 kali dan tahan lalu geser ke atas atau ke bawah.
Tekan pada simbol sub-menu kedua untuk memasuki layar instrument.
Instrument View ( )
Setiap channel dapat memainkan suara yang berbeda-beda yang dapat di edit pada pada layar
instrument. Tampilan awal pada layar instrument seperti berikut:
Bank Instrument
Sama halnya Bank pada pattern, instrument mempunyai Bank juga yang di notasikan melalui
huruf A. Bank pada instrument berfungsi sebagai penyimpan instrument untuk beberapa pattern.
Bank A pada instrument menjadi satu buah instrument untuk 4 pattern pertama (pattern 1-4).
Sedangkan Bank B pada instrument memainkan 4 pattern lainnya pada satu channel yang sama
(pattern 5-8) Jadi misalkan pada channel a pattern 1 dengan menyeting instrument ke Bank B,
maka instrument pada channel tersebut memainkan settingan instrument pada Bank A, bukan
pada Bank B.
Untuk pindah dari mode synth ke sampler, tekan simbol
The Synthesizer ( )
Tampilan awal layar instrument adalah mode sythesizers yaitu mode yang dapat memodulasikan
frekuensi suara yang dikeluarkan dengan beberapa parameter yang bisa diedit agar mendapatkan
suara yang khas dan berkarakter.
Configuration
Pada bagian atas layar synthesizer menunjukkan beberapa konfigurasi sintesis yang bisa diatur.
Setiap konfigurasi terdapat 2 atau 3 kotak yang dapat diubah efek modulasinya. Tekan pada
kotak atau nama konfigurasi untuk mengubah setting setiap efek pada kolom yang tersedia.
Berikut penjelasan konfigurasinya:
- Basic Sound Type: memilih 3 jenis dasar suara yang ada pada nanoloop
RECT: filtered rectangular wave
FM: simple FM synthesis dari sine waves
NOISE: linear feedback shift register (LFSR) noise generator
- envelope type: basic envelope
d: simple decay-envelope
a/d: attack dan decay
- polyphony / noise type
Ketika memilih Basic Sound Type RECT atau FM, konfigurasi ini dapat mengubah suara dari
single voice (monophony) ke two-voice (polyphony) atau sebaliknya.
Ketika memilih Basic Sound Type NOISE, konfigurasi ini dapat mengubah suara noise yang
beresolusi 16-bit (white noise), 8-bit LFSR (lebih bernada), dan filtered noise.
- mono/stereo
Efek suara mono/stereo
- LFO shape
Low-Frequency Oscillation shape (LFO) atau envelope kedua yang bisa berfungsi sebagai
modulasi gelombang naik / turun atau menjadi vibrato/sweep (bisa direset pada notasi pause
volume “p” di sequencer).
- LFO target
LFO / envelope yang bisa memodulasikan pitch, brightness or timbre.
Fader Parameters
Fader Parameters adalah parameter yang besaran nilainya dapat diubah dengan knob fader (sama
seperti pada mixer). Berikut beberapa penjelasan parameter yang dapat diubah dengan fader
vol:
Volume channel instrument
env:
Panjang suara. Bisa disetting ke ascending (naik) + descending (turun) (a/d) atau hanya
descending saja (d)
br:
"Brightness". Dalam mode RECT, bisa menjadi efek filter cutoff, dalam mode FM, br mengatur
modulasi amplitudo
tmb:
"Timbre". Dalam mode RECT mengatur lebarnya gelombang/bunyi, Dalam mode FM sebagai
frequency modulator. Dalam mode NOISE, berubah menjadi efek simple phaser
mod:
Amplitudo dari LFO.
fq:
Besaran frequency dari LFO. Ketika LFO diseting sebagai envelope (up, down), parameter ini
mengatur panjang dari envelope.
Parameter yang di tandai dengan tanda “+” (settingan awal env) adalah parameter yang bisa juga
dikontrol pada sequencer. Untuk mengganti parameter yang bisa dikontrol pada sequencer
caranya tekan 3 kali pada nama parameter yang ada di layar synthesizer. (note: hanya volume
yang tidak bisa dikontrol pada sequencer).
Coba buatlah instrument yang khas / berkarakter dari setiap channel dengan mengubah besaran
parameter pada konfigurasi sintesis!
Tekan pada simbol untuk merubah mode instrument ke mode sampler:
The Sampler ( )
Layar sampler dapat mengedit suara sampling yang sudah direkam, dengan 5 fader knob
parameter, dan file menu sebagai penyimpan file sample suara.
Sample File Menu
rec:
Rekam suara dari mikrofon yang ada pada device. Menghentikan playback dan membuka layar
rekaman secara terpisah
open:
Membuka file sample suara dari kartu memori
save:
Menyimpan sample suara yang baru direkam atau di edit
Sample suara disimpan dalam folder "Samples" pada SD-card.
Fader Parameters
Sama halnya seperti pada layar the synthesizers, pada sampler juga terdapat beberapa fader
parameter yang besaranya bisa diatur dengan knob fader. Berikut beberapa penjelasan mengenai
parameter yang bisa diubah pada sampler:
vol:
Volume
a:
Attack.
d:
Decay.
start:
Awal dimulainya sample suara, ditunjukkan oleh garis hijau pada waveform.
loop:
Panjangnya loop sample suara, ditunjukkan oleh garis merah pada waveform.
Parameter yang di tandai dengan tanda “+” (settingan awal d) adalah parameter yang bisa juga
dikontrol pada sequencer. Untuk mengganti parameter yang bisa dikontrol pada sequencer
caranya tekan 3 kali pada nama parameter yang ada di layar sampler.
Dalam mode sampler, tekan "rec" untuk membuka layar rekaman:
Dalam layar ini anda bisa merekam selama 3 detik sample suara anda melalui mikrofon yang ada
pada alat anda. Geser pada tampilan waveform yang sudah direkam untuk menentukan porsi
sampel yang ingin anda gunakan. Tekan “play” untuk mendengarkan sampel suara yang telah
ditentukan. Tekan “OK” untuk kembali ke layar sampler. Tekan “save” untuk menyimpan
sample suara yang telah rekam. Kemudian masukkan note sampler pada layar sequencer.
Cobalah kombinasikan channel yang memakai instrument dan yang memakai sample suara yang
telah direkam!
Tempo / Volume ( )
Start (>) / Pause (||), Tempo, Gain
Pada sub-menu ketiga terdapat tampilan simple dengan 2 fader parameter serta 2 kotak besar
dengan simbol (>) dan (||) dan diantara keduanya ada global tempo dengan simbol (--), (-), (+),
(++).
Start (>) / Pause (||)
Tombol (||) untuk menghentikan seluruh channel yang aktif. Tekan (>) untuk mengaktifkan
channel kembali.
Tempo
Pada menu ini anda dapat menyeting global tempo atau ketukan lagu yang dibuat (settingan awal
120). Tekan simbol (-) untuk mengurangi tempo lagu dalam 1 satuan bpm. Tekan simbol (+)
untuk menaikan tempo lagu dalam 1 satuan bpm. Tekan simbol (--) untuk mengurangi tempo
lagu 2 kali lipat (half tempo) dari tempo semula. Tekan simbol (++) untuk menaikan tempo lagu
2 kali lipat dari tempo semula
Gain
Volume dan gain berfungsi untuk menaikan atau menurunkan level volume suara agar lebih
keras atau lebih lemah pada outputnya. Jangan menaikan gain terlalu besar karena bisa
mengakibatkan pecahnya suara output.
Cobalah setting tempo dan volume!
Song Editor
Pada layar ini, pattern dari tiap channel dapat di aransemen atau digabungkan dan disusun
dengan tampilan vertical. Panjang lagu yang dapat dimuat dalam aplikasi ini adalah susunan tiap-
tiap pattern channel sepanjang 256 patterns pada setiap channel, bukan banyaknya pattern yang
bisa dibuat (lihat sesi Bank). Cara meyusun pattern untuk menjadikannya sebuah pattern yang
berurutan menjadi sebuah lagu sangat mudah. Cukup tekan pada channel yang kosong lalu isi
dengan angka pattern yang ada di song menu layar bagian bawah.
Song Menu
Pada bagian ini terdapat beberapa simbol untuk mengedit aransemen lagu. Berikut simbol-simbol
serta penjelasannya:
C/P (copy/paste)
Tombol ini berfungsi untuk menyalin semua step atau susunan yang telah di buat pada kotak
biru. Kotak biru menandakan pilihan seluruh channel dan beberapa urutan yang dipilih
tergantung start dan end yang diinginkan (sama seperti memblok tulisan untuk disalin). Cara
untuk membuat kotak biru dengan 2 urutan yaitu tekan start pada baris awal lagu kemudian tekan
end pada baris kedua lagu, sehingga sekarang terdapat 2 x 6 kotak biru sebagai penanda blok
pilihan. Lalu tekan C/P untuk menyalin 2 urutan pattern kebawah. Kursor akan melompati urutan
salinan lagu sesuai dengan blok pattern yang disalin oleh anda.
start Penanda awal blok pilihan urutan pattern untuk disalin. Start blok pilihan ditandai dengan kursor
yang dipilih pada kotak merah.
end Penanda akhir blok pilihan urutan pattern untuk disalin. End blok pilihan ditandai dengan kursor
yang dipilih pada kotak merah.
( |> )
Simbol ini berfungsi untuk memainkan susunan pattern dari kursor merah
( > )
Simbol ini berfungsi untuk memainkan susunan pattern dari awal kolom song view
Stop
1 - 4:
Angka pattern. Jika salah satu angka ini di tekan maka akan menyalin pattern dari channel sesuai
kolom yang ditunjuk oleh kursor, misalkan kursor berada pada kolom c lalu tekan angka 1 maka
akan tersusun di kolom c dengan baris pattern angka 1. Kursor akan otomatis pindah kebawah
apabila telah menekan angka pattern.
A:
Bank pattern
(-):
Menghapus pattern yang sudah ditulis pada kolom yang ditunjukkan oleh kursor
Song Playback vs Pattern Playback
Perbedaan antara Song Playback dan Pattern Playback adalah Song Playback dimainkan dan
diputar pada song view dan akan tetap berjalan ketika kembali ke pattern view atau tampilan
sequencer dan tampilan instrument. Tampilan Song Playback pada pattern view ditandai dengan
simbol pattern loop yang berubah secara otomatis mengikuti pattern yang telah disusun pada
song view. Sedangkan Pattern Playback adalah pattern yang sedang dimainkan sekarang
ditunjukkan dengan kursor kotak merah pada angka pattern di atas layar secara berulang-ulang
pada sequencer serta simbol pattern loop tertera di pojok kanan atas. Ketika Song Playback yang
dimainkan pada song view sudah berakhir maka tidak akan ada lagi channel yang mengeluarkan
bunyi. Dalam kondisi ini, ketika kita mengembalikannya ke pattern view secara otomatis Pattern
Playback akan dimainkan. Song Playback berguna bagi yang suka bermain live mode untuk
menyesuaikan instrument yang dijadikan efek sweep/ropel drum dll.
Load / Save
Save
Untuk menyimpan proyek lagu yang sudah diaransemen dengan nama yang bisa kita berikan
secara bebas maka tekan tombol Menu dan pilih opsi “save”. Lalu akan muncul di atas layar
kotak yang bisa diberikan nama proyek atau nama lagu yang diaransemen dengan format file
(.nan). Setelah memberikan nama lalu tekan save. Tunggu hingga ada bacaan saved diatas kotak
nama proyek lagu tersebut, lalu tekan back.
File proyek tersebut sudah otomatis tersimpan pada folder “Nanoloop” yang ada pada kartu
memori. Tepatnya pada folder (…/Nanoloop/Projects/)
Load
Untuk memuat ulang atau mengembalikan file proyek lagu yang sudah tersimpat tadi tekan
tombol menu lalu tekan opsi “load” lalu akan muncul beberapa folder penginstalan dari
nanoloop. Ada (…) paling atas dan kedua ada (Examples/). Fungsi (…) adalah untuk kembali ke
folder sebelumnya. Settingan awal layar load ada pada folder (…/Nanoloop/Projects/). Pilih file
yang ingin anda load lalu tekan “open”
Send / Export / Import
Send via E-Mail
Untuk mengirim file simpanan proyek lagu yang sedang dikerjakan via e-mail, tekan tombol
menu dan pilih opsi “send”. (atau pilih opsi “more” lalu pilih “send via e-mail”.)
Receive
Ketika mobile device anda terhubung dengan fitur push-mail dan menerima file proyek lalu
dengan format (.nan). Unduh dan simpanlah file tersebut pada folder yang anda ketahui (atau
boleh langsung dipindahkan ke folder Nanoloop supaya mudah untuk mencarinya).
Export Sample
Fitur ini dapat mengekstrak sample yang direkam pada aplikasi Nanoloop ke dalam format audio
WAV. Panjang sample suara yang dapat direkam terbatas hanya 0.5 detik, tetapi ketika memilih
mengekstraknya ke format “8-bit” maka panjang sample suaranya 1 detik. File sample suara
yang sudah di ekstrak disimpan pada folder Nanoloop (../Nanoloop/Samples/).
Export Song
Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mengektrak proyek lagu yang sudah dibuat (yang sudah
disusun pada song view) ke dalam file format audio Ogg Vorbis (.ogg) dan langsung dapat
dinikmati di aplikasi pemutar musik yang tersedia pada mobile device anda serta dapat langsung
dikirmkan melalui e-mail.
Hal yang perlu diperhatikan dalam mengekstrak proyek lagu ke dalam format audio adalah
ketika sedang mengekstrak membutuhkan waktu yang cukup lama (setidaknya 2 kali dari
panjang lagu yang dibuat, misalnya anda membuat lagu 1 menit maka membutuhkan waktu 2
menit atau lebih untuk mengekstraknya).
Semua mobile device berbasis sistem operasi Android dan hampir seluruh pemutar audio bisa
memainkan file audio dengan format (.ogg) tetapi beberapa pemutar musik pada Iphone atau
Ipod tidak bisa memainkan file audio dengan format ini. Jika ingin musik anda bisa didengarkan
dengan semua jenis musik, anda perlu mengubah file audio ini ke format yang lainnya, misalnya
(.mp3)
Tips & Trick
The Sequencer ( )
Pattern Shift:
Tekan dan tahan pada layar kosong yang ada di samping sequencer (bagian atas, kanan, bawah,
kiri) lalu geser keatas/kebawah jika pada layar kosong disamping kiri maupun kanan sequencer
atau geser ke kanan atau kekiri jika pada layar kosong bagian atas dan bawah sequencer. Trik ini
berfungsi untuk menggeser nada yang sudah di buat pada kotak sequencer. Trik ini berfungsi jika
sudah membuat notasi pattern pada sequencer.
Pattern erase and randomise:
Pattern erase
Tekan dan tahan pada layar kosong disebelah kanan sequencer dan geser melintasi kotak-kotak
sequencer hingga ke layar kosong disebelah kiri sequencer. Trik ini berfungsi untuk menghapus
seluruh nada yang sudah dibuat dalam pattern sequencer. Trik ini berfungsi jika sudah membuat
notasi pattern pada sequencer.
Randomize
Tekan dan tahan pada layar kosong disebelah kanan sequencer lalu geser melintasi sequencer
hingga ke sisi kosong sebelah kiri kemudian dengan cepat kembalikan ke sisi kosong sebelah
kanan melintasi sequencer kembali. Trik ini berfungsi untuk memunculkan nada-nada secara
acak pada sequencer. Trik ini berfungsi ketika sequencer dalam keadaan kosong ataupun sudah
menjadi pattern.
Instrument View ( )
Random Function
Tekan dan tahan pada layar kosong dibawah fader parameters yang ada pada layar synthesizers
dari sisi sebelah kanan lalu geser ke sisi sebelah kiri dan kemudian geser lagi ke sisi kanan. Trik
ini berfungsi untuk mengacak seluruh fader parameters yang ada pada layar synthesizers ini. Trik
ini hanya dapat berfungsi jika dilakukan dari layar kosong dibawah fader parameters dari sisi
pojok kanan atau dibawah fader parameter “fq” kemudian digeser sampai dibawah fader
parameters “vol” lalu kembali lagi ke “fq”
Sumber:
http://www.nanoloop.com
http://www.google.com
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.nanoloop