Teory humanistik (bayu prasetya,isnadziya,sayyidah karismatika)
Teory Include (Deform,Fetch)
-
Upload
dewi-rasdiana -
Category
Documents
-
view
249 -
download
1
description
Transcript of Teory Include (Deform,Fetch)
25/05/2015
1
Teori Gelombang
Dasar Teknik Pantai danPerencanaan Pelabuhan
UmumSecara umum dapat dibagi menjadi 2 macam gelombang, yaitu( baattjes, 1984)
Gelombang Pendek (short wave)
Gelombang Panjang (long wave)
Contoh :
Gel. Pendek : Gel.Angin, Gel. Kapal, dsb.
Gel. Panjang : Pasang Surut, Gel Banjir dsb.
25/05/2015
2
Apa Perbedaannya..?
-
+
- 0 T(jam)T(detik)
-
+
- 0
SHORTWAVE LONGWAVE
KURVA VERTIKALGELOMBANG
CURAM LANDAI
PERCEPATANVERTIKAL
BERPENGARUH TIDAK BERPENGARUH
Apa Perbedaannya..?SHORTWAVE LONGWAVE
DISTRI BUSITEKANAN TIDAK HIDROSTATIK
TIDAK UNIFORM UNIFORM
HIDROSTATIK
GESEKANTANAH DASAR TIDAK BERARTI BERARTI
25/05/2015
3
Asumsi dan PersamaanAsumsi tersebut berlaku apabila
Amplitudo Gelombang relatif kecil dibanding panjanggelombang dan kedalaman (a<<L dan a<<d).
Viskositas air diabaikan dan incrompressible
Pengaruh luar (tekanan) pada permukaan diabaikan)
Tegangan permukaan air diabaikan
Dasar (tanah dasar) rigid, impermeable dan horisontal (datar)
Berat jenis air homogen
Irrotasional
Analogi dan Persamaan Sistem Koordinat yang dipakai
XH=2a
Z= (x,t
u
z = -d
g
0
ZL
d
25/05/2015
4
Analogi dan PersamaanAkhirnya didapat
Pada z = 0
dan
Pada z = 0 dynamic surface
Analogi dan PersamaanUntuk mempermudah perhitungan, maka persamaan diatasdiangga linier
Sehingga u2 + w2 0
u2 atau 2
Dianggap KecilAmplitudo
25/05/2015
5
GELOMBANG LINIER
dimana:
a = ½ H : Amplitudo
= 2/T :Wave Frequency
k = 2/L :Wave Number
GELOMBANG LINIER
Bila , Berarti C=
Z=0
Z = -d
25/05/2015
6
VELOCITY POTENTIAL
/2 3/2 2
GELOMBANG DAN ORBITAL MOTIONNYA
25/05/2015
7
GERAKAN PARTIKEL AIR AKIBAT GELOMBANG(ORBITAL MOTION)
Note:Tidak ada translasi partikel air
Kecepatan Partikel
•
• atau
X
Z
0
w
u
This image cannot currently be displayed.
25/05/2015
8
Kecepatan PartikelDimana
Kecepatan Partikel Klafikasi Gelombang Gravity (SPM,1984)
25/05/2015
9
Kecepatan Partikel
Kecepatan Partikel
25/05/2015
10
Kecepatan Partikel
d
a
a
Apabila digambar ProfilVertikal Maka didapat Gambar sbb
LAUT DANGKAL TRANSISI LAUT DALAM
Z=-d Z=-d Z=-d
0 0 0
25/05/2015
11
Contoh SoalDiketahui :
T = 8 detik a= 1 m
d = 10 m g=9,8 m/dt
Tentukan ;
L,C dan u di MWL (z = 0)
Dan di dasar (z=-d)
Penyelesaian1. Hitung Panjang Gelombang Laut Dalam (Lo)
Lo = 1,56.T2 = 1,56 *82 = 100 m
2. Hitung Ratio antara Kedalaman dengan Lo
Lihat Tabel 1 Dan Hitung Panjang Gelombang pada d = 10 m
25/05/2015
12
Dari tabel 1 didapat
atau dengan ( L = Lo tanh kd)tanh kd diperoleh dari tabel 1didapat 0.709
25/05/2015
13
3. Hitung Celerity (C)
C = L/T = 70,9 m / 8 dt = 8,9 m/dt
Hitung : u
Pada Z=0 (MWL)
Pada Z= -d(bottom)
25/05/2015
14
B
B
B B
Lingkaran A = B
25/05/2015
15
TEKANAN
TEKANAN
25/05/2015
16
TEKANAN
Energi Gelombang (E) &Tenaga Gelombang (P)
25/05/2015
17
Energi Gelombang (E) &Tenaga Gelombang (P)
Energi Gelombang (E) &Tenaga Gelombang (P)
25/05/2015
18
Energi Gelombang (E) &Tenaga Gelombang (P)
Tenaga Gel = Energi Transfer
Z
Z
Y
Y
X = Constan
SURVACE AREA : z.y.VOLUME : z.y.u.tVOLUME PER UNITTIME : z.y.u
25/05/2015
19
Tenaga Gel = Energi Transfer
KECEPATAN Gel. KELOMPOK (Cg)
25/05/2015
20
Energi yang dikandung pada saat t = t1 + t Jelas lebih besar Energi pada saatt = t1 yaitu :
E . x = E. Uf . tSedangkan energi yang di transfer (tenaga) selama t pada I-I adalah :
P. t
Dari kedua pengertian tersebut diatas , ternyata sama sehingga :
Uf sering ditulis Cg = n . c Laut Dalam Cg = ½ cLaut Dangkal Cg = c
CONTOH SOALContoh Soal :
Diketahui : T = 8 detik a= 1 m
d = 10 m g=9,8 m/dt
= 1,035 t/m3
Hitung : Cg, E,dan P
Lo = 1,56.T2 = 1,56 *82 = 100 m
dari tabel 1 didapat N = 0,810
Cg = n . c
Cg = 0,810 . 8,9 m /dt = 7,2 m/dt
25/05/2015
21
CONTOH SOAL
CONTOH SOALE = ½ .g.a2
E = ½ (1,035 kg/m3).(9,8 m/dt). (1m)2
E = 5,1 kJ/m2
P = E . n . c
P = E . Cg
P = 5,1 kJ/m2 * 7,2 m/dt
P = 36,8 kJ/(dt.m)
P = 36,8 kW/m
25/05/2015
22
Prediksi Tinggi Gelombang Dari DataAngin
Dasar Teknik Pantai danPerencanaan Pelabuhan
Pengertian Gelombang Gelombang adalah pergerakan naik turunnya air
dengan arah tegak lurus permukaan air laut yangmembentuk kurva/grafik sinusoidal
Gelombang angin atau Wind Waves merupakangelombang yang terjadi akibat hembusan angin, yaitukarena adanya perpindahan energi dari angin kepermukaan air laut.
25/05/2015
23
Pengertian Gelombang Pada dasarnya ada dua macam gelombang yang
terjadi akibat angin, yaitu seas dan swell. Seas yaitugelombang yang terjadi dibawah pengaruh angin padadaerah pembentuknya, sedangkan Swell adalahgelombang yang bergerak menjauh dari daerahpembentuknya dan tidak dipengaruhi oleh angin
Pengertian Gelombang
25/05/2015
24
PEMBENTUKAN GELOMBANG AKIBAT ANGIN(Pengertian : Panjang Fetch, FDS dan Swell)
Karakteristik Gelombang
25/05/2015
25
Karakteristik Gelombang
Karakteristik Gelombang
T: periode gelombang
25/05/2015
26
Prediksi Tinggi Gelombang Parameter penting dalam memprediksi tinggi
gelombang Kecepatan angin
Arah angin
Waktu hembus angin
Panjang fetch
Metode SPM (Shore Protection Manual)
Prediksi Tinggi GelombangKECEPATAN ANGIN
Dalam perhitungan tinggi gelombang biasanya diukur padaketinggian 10 m, jika tidak diukur pada ketinggian 10 m,maka tinggi gelombang harus dikonversikan padaketinggian 10 m, dengan menggunakan rumus di SPM,1984
U(10) = Kecepatan angin di elevasi 10 mU (z) = Kecepatan angin di elevasi z m
25/05/2015
27
Prediksi Tinggi GelombangDalam pengukuran tinggi gelombang biasanya diukur didarat, hal ini harus dikonversikan dalam pengukuran dilaut. Dengan rumus :
Rt = Koreksi Perbedaan temperatur antara udara dan air(lihat grafiks 1)
Rl = Koreksi terhadap pencatatan angin yang dilakukandi darat (lihat grafiks 2)
U10 = Kecepatana angin pada ketinggian 10 m diatas tanah
Prediksi Tinggi GelombangSetelah kecepatan angin diperoleh, maka untukmenghitung tinggi dan periode gelombang , kecepatanangin tersebut harus dionversi menjadi wind stress factor.
25/05/2015
28
Prediksi Tinggi GelombangFETCH (PANJANG FETCH)
yaitu area diatas permukaan air dimana gelombang yangdihasilkan oleh hembusan angin mempunyai arah dankecepatan yang konstan.
Xi = Proyeksi jarak radial pada arah angin ( Ri x Cos αi)αi = Sudut antara jalur fetch yang ditinjau dengan arahangin
Grafik 1 Koreksi Perbedaan temperatur antara
udara dan air
25/05/2015
29
Grafik 2 Koreksi terhadap pencatatan angin yangdilakukan
Grafik 3 Hubungan Tinggi Gelombang(H), Periode (T) dan Durasi (D)
25/05/2015
30
Contoh Soal 1
A
Contoh Soal 1 Hitung !
Fetch efektif dititik A
Tinggi dan periode gelombang di A , apabila angin berhembusselama (t) = 3 jam, dengan kecepatan angin pada ketinggian 30m = 30 m/dtk diukur dilaut, temperatur udara = 31˚C dan temperatur air laut = 30 ˚ C
25/05/2015
31
Contoh Soal 1
a.) Perhitungan Fetch Efektif
Contoh Soal 1a Cos a
Ukuran pada
Gambar (cm)Xi (km) Xi . Cos a
42 0.743 9 642.86 477.74
36 0.809 10 714.29 577.87
30 0.866 7 500.00 433.01
24 0.914 6.7 478.57 437.20
18 0.951 6.4 457.14 434.77
12 0.978 6.3 450.00 440.17
6 0.995 5.5 392.86 390.71
0 1.000 5.6 400.00 400.00
6 0.995 5.7 407.14 404.91
12 0.978 1.6 114.29 111.79
18 0.951 1.6 114.29 108.69
24 0.914 6 428.57 391.52
30 0.866 6.3 450.00 389.71
36 0.809 6 428.57 346.72
42 0.743 6.1 435.71 323.80
Total 13.511 5668.60
Fetch efektif (km) 419.56
This image cannot currently be displayed.
Skala Gambar 1,4 cm : 100 km
25/05/2015
32
Contoh Soal 1b.) Tinggi dan Periode Gelombang
U (10) = 30 m/dtk (10 / 30 m) ^1/7= 25.64 m/dtk
Koreksi :
Nilai Rt (Perbedaan temperatur antara udara dan air) dari grafiks1Nilai Rl (Koreksi terhadap pencatatan angin yang dilakukan didarat dari grafiks 2
Rl = 1 Karena Pegukuran Dilakukan Di Laut
Contoh Soal 1
1
0.93
Sehinggadidapat nilai
Rt = 0.93
25/05/2015
33
Contoh Soal 1U = Rl . Rt. U(10)
= 1 . 0,93 .25,64 m/dtk
=23, 85 m/dtk
Ua = 0,71 U^1.23
= 0.71 (23.85)^1.23 = 35,12 m/dtk
Contoh Soal 1Perhitungan Pertama
Ua = 35,12 m/dtk
F = 419,56 km
Gunakan grafiks 3 untu mendapatkan nilai Hs (tinggigelombang) dan Tm (periode gelombang) didapat :
25/05/2015
34
35
400
`
Hs11 m
T =15 s
Hs = 11 mTm = 15 dtkD = 15 hrs
D15hr
Contoh Soal 1Perhitungan Kedua
Ua = 35,12 m/dtk
T = 3 jam
Gunakan grafiks 3 untu mendapatkan nilai Hs (tinggigelombang) dan Tm (periode gelombang)
25/05/2015
35
35
3hrs
`
Hs 3.4m
T 6.8 s
Hs = 3.4 mTm = 6.8 dkt
F = 37 km
F37 km
Contoh Soal 1Dari 2 hasil diatas, ambil nilai Hs dan Tm yang minimaldimana dalam hal ini yang lebih berpengaruh adalahlama durasi angin yang berhembus (yaitu 3 jam)sedangkan panjang Fetch tidak berpengaruh, karenapanjang Fetch terlalu besar dimana waktu hembusangin yang dibutuhkan untuk mencapai panjang Fetchtersebut sekitar 15 jam.
Sehingga :
Hs = 3,4 m
Tm = 6,8 dtk
To = 0.95 * Tm = 0.95 * 6.8 = 6.46 dtk
25/05/2015
36
Contoh Soal 21. Pengamatan angin tiap jam berurutan Selama 8
jam, di dapat kecepatan maksimum (Uo) = 20m/dtk. Pengamatan dilakukan pada ketinggian 6m disuatu tempat (di darat) sejauh ± 5m daripantai. Perbedaan suhu antara Air laut denganudara diperkirakan -6˚C. HitungTinggi Gelombang (H) , Periode Gelombang Apabila :
a) Panjang fetch (F) = 10 Km
b) Angin berhembus selama = 3 jam
Contoh Soal 2Langkah 1 : Konversi kecepatan angin di elevasi 10 m
= 21.5 m/s
Langkah 2 : koreksi pengukuran di darat, dan koreksiperbedaan temperatur
25/05/2015
37
20
U > 18.5 m/sSehingga
didapat nilaiRt = 0.9
Contoh Soal 1
-6
1.14
Sehinggadidapat nilai
Rt = 1.14
25/05/2015
38
Langkah 3 : Hitung kecepatan angin (U)
U = Rt . Rl. U(10)
= 1,14 . 0.9 . 21.5 = 22.1 m/dtk
Langkah 4 : Hitung
= 0.71 x 22.1^(1.23) m/dtk
= 31.9 = 32 m/dtk
Langkah 5 : Hitung Hmo,Tm danTs Dengan grafiks 3
F = 10 Km
Ua = 32 m/dtk
32
10
`
Hs1.6 m
T 4.3 s
Hs = 1.6 mTm = 4.3 dtkD = 1.3 hrs
D1.3hr
25/05/2015
39
Contoh Soal 1Perhitungan Kedua
Ua = 32 m/dtk
D = 3 jam
Gunakan grafiks 3 untuk mendapatkan nilai Hs (tinggigelombang) dan Tm (periode gelombang)
32
3hrs
`
Hs 3 m
T 6.4 s
Hs = 3 mTm = 6.4 dkt
F = 35 km
F35 km
25/05/2015
40
Contoh Soal 1Dari 2 hasil diatas, ambil nilai Hs dan Tm yang minimaldimana dalam hal ini yang lebih berpengaruh adalahpanjang Fetch (10 km)
Sehingga :
Hs = 1,6 m
Tm = 4,3 dtk
To = 0.95 * Tm = 0.95 * 4,3 dtk
Hubungan Durasi (t), Tinggi Gelombang (H) danPeriode Gelombang (T) pada Fetch (F) = 30 km
Panjang Fetch (F) kmKecepatan Angin
(Ua) m/sDurasi (D)
jamPeriode (T)
detikTinggi Gelombang
(H) meter
30 7 4.8 3.7 0.61
30 8 4.5 3.8 0.7
30 9 4.2 4.1 0.8
30 10 4 4.2 0.9
30 12 3.8 4.5 1.1
30 14 3.7 4.7 1.25
30 16 3.5 4.9 1.4
30 18 3.3 5.2 1.6
25/05/2015
41
Durasi angin berbanding terbalik dengan tinggi gelombang, Semakin lamadurasi hembusan angin, semakin kecil tinggi gelombang
0
0.2
0.4
0.6
0.8
1
1.2
1.4
1.6
1.8
2.5 3 3.5 4 4.5 5
H(m
)
t (jam)
Hubungan t VS H
t VS H
Periode gelombang berbanding lurus dengan tinggi gelombang, semakintinggi gelombang,maka periode gelombang akan semakin besar pula
0
0.2
0.4
0.6
0.8
1
1.2
1.4
1.6
1.8
2.5 3 3.5 4 4.5 5 5.5
H(m
)
T(detik)
Hubungan T VS H
t VS H
25/05/2015
42
Semakin cepat hembusan angin maka akan menghasilkan tinggigelombang yang lebih besar pula.
0
0.2
0.4
0.6
0.8
1
1.2
1.4
1.6
1.8
2.5 4.5 6.5 8.5 10.5 12.5 14.5 16.5 18.5 20.5
H(m
)
Ua (m/s)
Hubungan Ua VS H
Ua vs H
Hubungan Durasi (t), Periode Gelombang (T) danFetch (F), dengan Tinggi Gelombang (H) = 2 meter
Tingi Gelombang(H) meter
Kecepatan Angin(Ua) m/s
Durasi (t)jam
Periode (T)detik
Panjang Fetch(F) Km
2 12 9 6.8 110
2 14 7 6.5 80
2 16 5.5 6.2 60
2 18 4.7 6 50
2 20 3.8 5.6 39
2 22 3.2 5.5 32
2 24 2.8 5.4 27
2 26 2.6 5.3 23
25/05/2015
43
Durasi angin berbanding lurus dengan panjang Fetch, semakin lama durasiangin maka akan semakin panjang pula Fetch nya
0
20
40
60
80
100
120
2.5 3.5 4.5 5.5 6.5 7.5 8.5 9.5
F(K
m)
t (jam)
Hubungan t VS F
t VS F
Durasi angin berbanding tebalik dengan kecepatan angin, semakin besar kecepatanangin makan durasi hembusan angin akan semakin sebentar, begitu pula sebaliknya
0
5
10
15
20
25
30
2.5 3.5 4.5 5.5 6.5 7.5 8.5 9.5
Ua
(m/s
)
t (jam)
Hubungan t VS Ua
Ua VS t
25/05/2015
44
Semakin cepat angin berhembus maka panjang Fetch akan semakin kecil begitu pulasebaliknya
0
5
10
15
20
25
30
2.5 22.5 42.5 62.5 82.5 102.5 122.5
Ua
(m/s
)
F (Km)
Hubungan F VS Ua
Ua VS F
Hubungan Durasi (t), Periode Gelombang (T) dan Fetch(F),danTinggi Gelombang (H) Pada Daerah Fully Arisen Sea
Tingi Gelombang(H) meter
Kecepatan Angin(Ua) m/s
Durasi (t)jam
Periode (T)detik
Panjang Fetch(F) Km
0.62 5 8 4.2 600.72 5.4 8.5 4.5 700.81 5.55 9.1 4.8 800.95 6 9.6 5.25 901.2 6.4 10.2 5.4 1001.6 7.9 12.5 6.7 1502.1 9.2 14.5 7.6 2003.2 11.1 18 9.5 3004.3 13 20.5 10.9 4005.2 14.3 23.5 12.2 5006.4 16 25 13.2 6007.6 17.5 27 14.5 7008.6 18.5 29 15.5 8009.5 19.5 31 16.5 900
10.8 20.8 33 17.5 1000
25/05/2015
45
0
5
10
15
20
25
2.5 202.5 402.5 602.5 802.5 1002.5 1202.5
Ua
(m/s
)
F (Km)
Hubungan F VS Ua
Ua VS F
0
5
10
15
20
25
2.5 7.5 12.5 17.5 22.5 27.5 32.5 37.5
Ua
(m/s
)
t (jam)
Hubungan t VS Ua
Ua VS t
25/05/2015
46
0
5
10
15
20
25
0 2 4 6 8 10 12
Ua
(m/s
)
H (m)
Hubungan UaVS H
Ua VS H
0
2
4
6
8
10
12
14
16
18
20
0 2 4 6 8 10 12
Ua
(m/s
)
T (detik)
Hubungan UaVS T
Ua VS T
25/05/2015
47
0
200
400
600
800
1000
1200
2.5 7.5 12.5 17.5 22.5 27.5 32.5 37.5
F(K
m)
t (jam)
Hubungan t VS F
0
200
400
600
800
1000
1200
2.5 4.5 6.5 8.5 10.5 12.5 14.5 16.5 18.5
F(K
m)
T (detik)
Hubungan T VS F
25/05/2015
48
0
200
400
600
800
1000
1200
0 2 4 6 8 10 12
F(K
m)
H (m)
Hubungan H VS F
0
2
4
6
8
10
12
14
16
18
20
0 200 400 600 800 1000 1200
T(d
etik
)
F (Km)
Hubungan F VS T
25/05/2015
49
0
2
4
6
8
10
12
14
16
18
20
0 5 10 15 20 25 30 35
T(d
etik
)
t (jam)
Hubungan t VS T
0
2
4
6
8
10
12
14
16
18
20
0 2 4 6 8 10 12
T(d
etik
)
H (m)
Hubungan H VS T
25/05/2015
50
0
5
10
15
20
25
30
35
0 2 4 6 8 10 12
t(j
am)
H (m)
Hubungan H VS t
Beaufort ScaleAdalah skala yang mempunyai hubungan dengan kecepatanangin untuk mengobservasi kondisi di laut dan di darat.
Lihat Klasifikasi Skala Beaufort
25/05/2015
51
Refraksi Gelombang Refraksi gelombang yakni peristiwa berbeloknya arah gerak
puncak gelomba dari laut dalam ke laut dangkal, peristiwarefraksi gelombang diakibatkan oleh perbedaan kecepatangelombang yang biasanya disertai juga dengan perubahanpanjang gelombang menjadi lebih kecil/besar.
GELOMBANG BERGERAK KE PANTAI
1 23
d = 1/2 L
Surfzone
1. Circular orbital motion gelombang menyentuh dasar pada saatkedalaman laut = 0.5 panjang gelombang
2. Circular orbital motion berubah menjadi ellips orbital motion.3. Gelombang pecah
25/05/2015
52
25/05/2015
53
Refraksi terjadi pada garis pantai yang tidak lurus
Apa pengaruh refraksi pada bagian pantaiHeadlands dan teluk
Enerji gelombang meng-erosi headlands Sedimen akibat erosi pada bagian headland dideposisi di daerah
teluk Erosi lama-kelamaan akan mengakibatkan pantai menjadi lurus
25/05/2015
54
Pers. Cepat rambat gelombang
Dilaut dalam: Dilaut dangkal:
Energi total gelombang per satu satuan lebar gelombang
Tenaga gelombang
Laut Dalam
Laut Dangkal
25/05/2015
55
Dua garis orthogonal yg bergerak dari laut dalam ke laut dangkal,Tenaga diantara dua garis orthogonal konstan
Tenaga gelombang di Laut dalam Di Laut dangkal
Jika Ks = H/H’0
Maka
Proses refraksi gelombang sama dg. Refraksi cahayaBerlaku Hukum Snell,
gelombang bergerak dari kedalaman d1ke d2
25/05/2015
56
Analisis refraksi dapat dilakukan dengan cara:
1. Analitis (jika garis konturlurus dan sejajar, digunakan Hk.Snell langsung
2. Membuat diagram refraksi- Metode puncak gelombang- Metode Ortogonal gelombang
- jika α < 100 menggunakan metode RJ- jika α > 800 Menggunakan metode Template
Contoh perhitungan C1/C2 untukrefrakasi
T = 10 s
d (m) d/lo C1/C2 C2/C1
2 0.0128 0.28 1.153 0.867
4 0.0256 0.391 1.107 0.903
6 0.0384 0.472 1.045 0.957
8 0.0513 0.537
25/05/2015
57
Apabila sudut α (antara puncak gelombang dengan kontur bagian bawahnya) konturlebih besar dari 80o pakai R/J method
Contoh soal
J = jarak antara kontur pada turning point
R = jarak sepanjang orthogonal
T = 12 s
Lo = 737 ft
C1/C2 = 1.045 C2/C1 = 0.957
Penyelesaian
25/05/2015
58
Misalkan pada turning point pertama dan ke dua R/J = 1maka diplot di grafik dengan C2/C1 = 0.957 didapat sudut2o 25’ (panah merah)
Pada turning point ke tiga dan empat R/J = 2 maka dplotdidapat sudut 4o 50’ (panah biru)
Apabila turning point sudah melebihi 10o maka tidakdilanjutkan
Apabila sudut α (antara puncak gelombang dengan kontur sebelumnya kurang dari dari80o pakai R/J method
25/05/2015
59
Pertama sket mid-kontur diantara kontur 30 fath dan 40 fath. Lalu buat garis tangentmid-kontur sehingga akan menyinggung di satu titik. Letakkan template pada titiksinggung di posisi 1.0 dan garis incoming orthogonal sesuai dengan arah datang ombaksehingga di ketahui titik turning pointnya
(kontur pada kenyataannya tidak mulus seperti gambar diatas)
Setelah itu pada titik turning point dirotasi sampai garis skala sesuai C1/C2 = 1.045 .Garis template orthogonal akan memotong garis midkontur dititik B dan memotongkontur 30 fath dititik C . Lalu gambar garis incoming orthogonal yang akan melewatigaris kontur 40 fath di A menuju B . Jarak AB harus sama dengan BC.
25/05/2015
60
Difraksi Gelombang Difraksi dialami oleh setiap gelombang baik gelombang
mekanik (misalnya gelombang air, gelombang bunyi) maupungelombang elektromagnetik (misalnya gelombang cahaya).
Difraksi gelombang yakni peristiwa berpindahnya energi disepanjang puncak gelombang ke arah daerah yang terlindung.Difraksi gelombang terjadi ketika gelombang melewatipenghalang atau celah. Ketika gelombang air yang sedangmerambat melewati suatu celah maka bentuk mukagelombang berubah. Itulah yang disebut difraksi
Contoh Difraksi Gelombang dengan periode T=8 detik dan tinggi 3 meter
menabrak break water pada sudut 1350 . kedalaman air diujung break water ds = 5 meter
25/05/2015
61
Carilah tinggi gelombang pada kordinat x = 3 dan y = 4
ds / Lo = ds / 1,56 T2 = 0,0501
dari tabel C-1 didapat ds / L = 0.0942
Maka L = ds/(ds/L) = 5/ 0,0942 = 53,06 meter
Karena 1 cm merepresantasikan 16 meter pada gambar 2-36maka radius wave length adalah 3,32 cm
25/05/2015
62
Lalu cari nilai k’ = 0,086
Maka didapat tinggi gelombang H = K’ x Hi = 0,086 x 3 =0,26 meter
25/05/2015
63
Gelombang Pecah
Mengapa gelombang pecah?
Ketika gelombang bergerak menuju pantai kmd menyentuh dasar
Panjang gelombang menjadi lebih pendek
Tinggi gelombang bertambah besar
Gerakan partikel air cenderung kedepan/pecah dan jatuh
25/05/2015
64
Type Gelombang Pecah
•Spilling
•Plunging
•Surging
1. SpillingSpilling biasanya terjadi apabila gelombang dengankemiringan kecil menuju ke pantai yang datar(kemiringan kecil). Gelombang mulai pecah pada jarakyang cukup jauh dari pantai dan pecahnya terjadiberangsur-angsur. Buih terjadi pada puncak gelombangselama mengalami pecah dan meninggalkan suatu lapistipis buih pada jarak yang cukup panjang.
25/05/2015
65
2. PlungingApabila kemiringan gelombang dan dasar bertambah ,gelombang akan pecah dan puncak gelombang akanmemutar dengan massa air pada puncak gelombangakan terjun ke depan. Energi gelombang pecahdihancurkan dalam turbulensi, sebagian kecildipantulkan pantai ke laut, dan tidak banyakgelombang baru terjadi pada air yang lebih dangkal.
3.SurgingSurging terjadi pada pantai dengan kemiringan yangsangat besar seperti yang terjadi pada pantaiberkarang. Daerah gelombang pecah sangat sempit,dan sebagian besar energi dipantulkan kembali ke lautdalam. Gelombang pecah tipe surging ini miripdengan plunging, tetapi sebelum puncaknya terjun,dasar gelombang sudah pecah .
25/05/2015
66
US Army Corps of Engineers
LeMehaute (1962)
Miche criterion
Komar & Gaughan (1972)
Deep water
Kapan gelombang pecah ?
Jika:
Munk, (1949, dlm CERC 1984)
Iversen, Galvin, Goda (dlm CERC 1984)
25/05/2015
67
25/05/2015
68
Suatu gelombang dari laut dalam bergerak ke pantai dengankemiringan dasar laut 1:20.Tinggi gelombang di laut dalamH0=2m dan Periode gelombangT=10dt. Koefisien Refraksi ygterjadi Kr = 1,05 pd titik gelombang pecah.Hitung Tinggi dan Kedalaman Gelombang Pecah
Contoh Soal 1:
25/05/2015
69
0.00214
1.5
0.00321
0.96
25/05/2015
70
Contoh Soal 2
Penyelesaian
25/05/2015
71
25/05/2015
72