Tata Kalimat
-
Upload
prima-salama -
Category
Documents
-
view
220 -
download
1
Transcript of Tata Kalimat
TATA KALIMATTATA KALIMAT(Pertemuan keempat)(Pertemuan keempat)
بسمهللالرحمنالرحيمبسمهللالرحمنالرحيمDIREKTORAT PROGRAM DIPLOMADIREKTORAT PROGRAM DIPLOMA
INSTITUT PERTANIAN BOGORINSTITUT PERTANIAN BOGOR
TIKTIK Mahasiswa mengetahui fungsi kata Mahasiswa mengetahui fungsi kata
dalam kalimat.dalam kalimat. Mahasiswa mampu mengidentifikasi Mahasiswa mampu mengidentifikasi
fungsi kata.fungsi kata. Mahasiswa mampu menyusun kata Mahasiswa mampu menyusun kata
men-jadi kalimat dengan baik.men-jadi kalimat dengan baik.
Arti Kalimat (konvensional)Arti Kalimat (konvensional)
Rangkaian kata yang disusun secara Rangkaian kata yang disusun secara cer-mat.cer-mat.
Dalam bentuk tulis rangkaian itu harus Dalam bentuk tulis rangkaian itu harus di-awali huruf kapital dan diakhiri di-awali huruf kapital dan diakhiri titik, tanda tanya, atau tanda seru.titik, tanda tanya, atau tanda seru.
Rangkaian kata itu memiliki hubungan Rangkaian kata itu memiliki hubungan fungsi (subjek dan predikat), harus fungsi (subjek dan predikat), harus ber-makna atau unsur tata bahasanya ber-makna atau unsur tata bahasanya leng-kap.leng-kap.
DEFINISI MENURUT TBBI-3Kalimat adalah satuan bahasa
terkecil, dalam wujud lisan atau tulisan, yang mengungkapkan pikiran yang utuh.
Dalam bentuk lisan kalimat diucapkan de- ngan suara naik turun, keras lembut, dise- la jeda dan diakhiri
dengan intonasi akhir. Intonasi akhir diikuti kesenyapan yang mencegah terjadinya perpaduan atau asi-milasi bunyi atau proses fonologi lainnya.
Saya ingin minuSaya ingin minum. Am. Air tidak adair tidak ada..
Saya ingin minuSaya ingin minumAmAir tidak adair tidak ada..
Saya pergi ke BogoSaya pergi ke Bogor. Ar. Anakku tinggal nakku tinggal saja di rumah.saja di rumah.
Saya pergi ke BogoSaya pergi ke BogorArAnakku tinggal nakku tinggal saja di rumah.saja di rumah.
USU, U∙S∙U, F∙PIK, F∙P∙I∙KUSU, U∙S∙U, F∙PIK, F∙P∙I∙K
Asimilasi bunyiAsimilasi bunyi
Dalam wujud tulisan dengan huruf Latin, kalimat dimulai dengan huruf kapital dan diakhiri tanda titik (•), tanda tanya (?), atau tanda seru (!); sementara itu di dalamnya dapat disertakan pula tanda baca lainnya sesuai dengan keperluan.
Hari Senin kami akan pergi ke kota. Kalau tidak ada halangan, kami akan
ber- malam di sana.◊ Sajaknya yang berjudul “Ubud”−suatu
tempat di Bali−ditulis tahun 1962.Tanda titik, tanda tanya, dan tanda
seru sepadan dengan intonasi akhir; tanda ba- ca lainnya sepadan dengan jeda, sedang-kan spasi setelah titik, tanda tanya, dan tanda seru sepadan dengan kesenyap-an.
Besok hari libur. Saya akan di rumah se- hari penuh.
CONTOH1. Saya belum minum. Air tidak ada.2. Pergilah sekarang juga; nanti
terlalu siang engkau sampai di sana.3. Kamu harus makan atau kamu
akan kelaparan sepanjang hari nanti.
STRUKTUR KALIMAT INDONESIADalam bahasa Indonesia kalimat terdiri
atas Predikat Pergi! Keluar! Minum? subjek objek pelengkap Keterangan koordinator subordinator
Saya Saya pergipergi..
Mereka Mereka tidurtidur..
Anoa itu Anoa itu menyerupai menyerupai kerbaukerbau..
Setamat kuliahSetamat kuliah diadia akanakan menjadimenjadi staf ahli staf ahli kita.kita.
Bulan depanBulan depan sayasaya akanakan membelimembeli rumah ini.rumah ini.
Bulan depanBulan depan beliaubeliau akanakan mengadakanmengadakan pesta besarpesta besar….….
Atas keberhasilan iniAtas keberhasilan ini beliaubeliau akanakan memberi memberi sayasaya kesempatan melancongkesempatan melancong..
KakekKakek akanakan menghadiahi menghadiahi kamukamu mobil barumobil baru..
PREDIKAT
Predikat merupakan konstituen po-kok yang disertai konstituen subjek di se-belah kiri dan jika ada konstituen objek dan/atau pelengkap sebelah kanan.
Dapat berupa (1) verba, (2) ajektiva, (3) nomina, (4) frasa verbal, (5) frasa ajek-tival, (6) frasa nominal, dan (7) frasa preposisional.
Menurut tatabahasa konvensional Fungsi sintaksis (berupa kata atau Fungsi sintaksis (berupa kata atau
kelompok kata) yang menjelaskan (apa, kelompok kata) yang menjelaskan (apa, bagaimana, mengapa) subjekbagaimana, mengapa) subjek
Contoh: Contoh: Ahli pertanian Ahli pertanian adalahadalah orang yang orang yang
mengerti ihwal pertanian.mengerti ihwal pertanian. Drs. Boediono Drs. Boediono adalahadalah dosen Bahasa dosen Bahasa
Indonesia kami.Indonesia kami. Lahan perkebunan kita Lahan perkebunan kita luas.luas. SayaSaya berjalan kaki berjalan kaki sekeliling danau.sekeliling danau.
Harga pakan ternak mahal.Para korban bencana kini menderita.Madu dikumpulkan oleh lebah.Habitat ikan di laut; habitat kura-
kura di darat.Dia dengan kakaknya sehari ini.Dia diasuh abangnya sehari ini.
Ada kalanya predikat berada di awal Ada kalanya predikat berada di awal kalimatkalimat
atau mendahului subjek.atau mendahului subjek.
Dalam kasus ini kalimat dinamakan Dalam kasus ini kalimat dinamakan kali-kali-matmat inversi.inversi.
Contoh:Contoh:
Bangga Bangga hati orang tuaku atas keberhasilanhati orang tuaku atas keberhasilan
ini.ini.
Pasti akan tercapaiPasti akan tercapai cita-citamu. cita-citamu.
Kekurangan Kekurangan glukosaglukosa darahdarah pasien itu.pasien itu.
Jenis kalimat berdasar jenis Jenis kalimat berdasar jenis kata pengemban predikat (1)kata pengemban predikat (1)
Kalimat Nominal Kalimat Nominal (Predikatnya nomina)(Predikatnya nomina)•Pemakai pakaian bersih dan rapi itu Pemakai pakaian bersih dan rapi itu
mahasiswa IPB.mahasiswa IPB.•Dosen ilmu komputer kami Dosen ilmu komputer kami Bapak YulioBapak Yulio. . •Beliau Beliau Presiden Republik IndonesiaPresiden Republik Indonesia
pada pada zaman RIS. zaman RIS. Desa saya Desa saya daerah rawan kebanjirandaerah rawan kebanjiran..Desa saya rawan kebanjiran (?) Desa saya rawan kebanjiran (?)
Deretan dua nominal dapat Deretan dua nominal dapat membentuk sa-tu kalimat, contohnyamembentuk sa-tu kalimat, contohnya
Bapaknya camat.Bapaknya camat.
Binatang itu anoaBinatang itu anoa..
Ada pula yang tidak membentuk Ada pula yang tidak membentuk kalimat,kalimat,
sepatu buatan Cibaduyutsepatu buatan Cibaduyut ituitu
Tetapi,Tetapi,
Sepatu ituSepatu itu//buatan cibaduyut.buatan cibaduyut.
rumah besar itu rumah besar itu
Rumah itu/besar.Rumah itu/besar.
PreposisionalPreposisional•Laboratorium Kimia Terpadu IPB Laboratorium Kimia Terpadu IPB
seka-rang seka-rang di Baranang Siang.di Baranang Siang.•DiaDia dengan bibinyadengan bibinya sehari inisehari ini..•Jalan yang lurusJalan yang lurus ke Jambu Duake Jambu Dua..• Asalnya Asalnya dari lateksdari lateks..•Saya Saya di rumah saja di rumah saja sepanjang harisepanjang hari..•Laboratorium Kimia Terpadu IPB Laboratorium Kimia Terpadu IPB
seka-rang seka-rang beradaberada di Baranang di Baranang SiangSiang..
•Jalan yang lurusJalan yang lurus menuju menuju Jambu Jambu DuaDua..
• Asalnya Asalnya dari lateksdari lateks..
Kalimat Verbal:Kalimat Verbal:•Debu Debu beterbanganbeterbangan ketika kendaraan ketika kendaraan
melintasmelintas di jalan rusak itu. di jalan rusak itu.•Mahasiswa IPB Mahasiswa IPB selalu memakaiselalu memakai baju baju
bersih dan rapi. bersih dan rapi. Kalimat AdjektivalKalimat Adjektival::
•Penampilan mereka Penampilan mereka menarik.menarik.•Jalan penalarannya Jalan penalarannya runtut dan baik.runtut dan baik.
Desa sayaDesa saya rawan kebanjiranrawan kebanjiran..
Desa sayaDesa saya kebanjirankebanjiran..
Tata bahasa lamaTata bahasa lama
… … kata atau kelompok kata yang kata atau kelompok kata yang menjadi pokok pembicaraan.menjadi pokok pembicaraan.
TBBITBBI
… … pendamping predikat di sebelah pendamping predikat di sebelah kiri…kiri…
Definisi SubjekDefinisi Subjek
Cara Menandai Subjek (1)Cara Menandai Subjek (1)
Biasanya subjek berada di awal Biasanya subjek berada di awal kalimat atau di kalimat atau di sebelah kiri predikatsebelah kiri predikat..ContohContoh: :
Agribisnis kelapa sawitAgribisnis kelapa sawit telah telah memberikan sumbangan besar.memberikan sumbangan besar.
Industri kelapa sawitIndustri kelapa sawit sering dituding sering dituding orang sebagai sumber berbagai orang sebagai sumber berbagai konflik.konflik.
Biasanya berkelas kata nomina atau Biasanya berkelas kata nomina atau frasa (nominal)frasa (nominal)Contoh: Contoh: agribisnis, industri kelapa sawitagribisnis, industri kelapa sawit
Kata benda itu Kata benda itu tidak diawalitidak diawali oleh kata oleh kata depan (depan (di, ke, daridi, ke, dari))frasa berkata depan (frasa frasa berkata depan (frasa preposisional) berfungsi sebagai preposisional) berfungsi sebagai keterangan atau keterangan atau pre-dikat.pre-dikat.
Contoh salah:Contoh salah:
DiDi industri kelapa sawit industri kelapa sawit memberikan penghidupan.memberikan penghidupan.
DariDari IPB menjadi panutan. IPB menjadi panutan.
KeKe Manado naik pesawat terbang. Manado naik pesawat terbang. (?)(?)
Kami ke Surabaya naik kereta api; ke Ma- nado naik pesawat terbang.
(Kadang-kadang) diikuti kata petunjuk (Kadang-kadang) diikuti kata petunjuk iniini atauatau ituitu
Contoh: Contoh:
Kita akan membangun … kelapa sawit.Kita akan membangun … kelapa sawit.– Perkebunan dan industri sawit Perkebunan dan industri sawit ituitu
mam-pu memberikan lapangan kerja mam-pu memberikan lapangan kerja luas.luas.
– ………………………………………………………………………………………………………………
– Wanita administratur lapangan berkulit Wanita administratur lapangan berkulit putih iputih itu tu dosen kami.dosen kami.
Bukan kata ganti tanya (Bukan kata ganti tanya (siapasiapa, dan , dan apaapa ) )– SiapaSiapa takut? takut?– ApaApa rusak? rusak?
– Siapa Siapa yang takutyang takut??– Apa Apa yang rusakyang rusak??
Contoh yang salahContoh yang salah
DiDi industri kelapa sawit memberikan industri kelapa sawit memberikan penghidupan.penghidupan.
DariDari IPB menjadi panutanIPB menjadi panutan
Ke Manado (…)Ke Manado (…) naik pesawat naik pesawat terbangterbang
Agar berfungsi sebagai Subjek kata Agar berfungsi sebagai Subjek kata depan depan di, daridi, dari, dan , dan keke harus harus ditanggalkan!ditanggalkan!
Objek (1)Objek (1) Kata atau kelompok kata di sebelah Kata atau kelompok kata di sebelah
kanan atau kiri predikat.kanan atau kiri predikat.
Contoh:Contoh:– Ayah menanam Ayah menanam benih rambutan.benih rambutan.– Berbagai usaha dilakukanBerbagai usaha dilakukan (oleh) (oleh) Imam.Imam.
Berkelas kata benda atau frasa (nominal)Berkelas kata benda atau frasa (nominal)
Contoh:Contoh:– benih rambutanbenih rambutan dan dan ImamImam– SayaSaya membeli membeli rumah besar itu.rumah besar itu.– Rumah besar itu Rumah besar itu sayasaya beli. beli.
Objek (2)Objek (2)
Dapat berubah fungsi menjadi subjek Dapat berubah fungsi menjadi subjek bila predikat kalimat dibuat pasif bila predikat kalimat dibuat pasif atau aktif.atau aktif.
Contoh:Contoh:
Imam melakukan Imam melakukan berbagai usaha.berbagai usaha.
Berbagai usahaBerbagai usaha dilakukan oleh dilakukan oleh Imam.Imam.
Dalam kalimat aktif ia Dalam kalimat aktif ia dikenaidikenai atau atau diun-tungkandiun-tungkan perbuatan predikat, perbuatan predikat, dalam kali-mat pasif ia dalam kali-mat pasif ia melakukanmelakukan perbuatan predi-kat.perbuatan predi-kat.
Contoh: Contoh:
Rakyat melakukan Rakyat melakukan pembukaan lahanpembukaan lahan..
Pembukaan lahan dilakukan oleh Pembukaan lahan dilakukan oleh rakyat.rakyat.
Ayah membelikan Ayah membelikan sayasaya sepatu baru. sepatu baru.
Saya dibelikan Saya dibelikan ayahayah sepatu baru. sepatu baru.
Tidak boleh ada kata di antara predikat Tidak boleh ada kata di antara predikat dandan
objek.
Objek (3)Objek (3)
Dapat digantikan oleh partikel –Dapat digantikan oleh partikel –nyanya
Saya membeli Saya membeli sepasang sepatu barusepasang sepatu baru.. Saya membeliSaya membelinyanya di Pasar Anyar. di Pasar Anyar.
PelengkapPelengkap Kata atau kelompok kata di sebelah Kata atau kelompok kata di sebelah
kanan pre-dikat verba semu dan kanan pre-dikat verba semu dan ketiadaannya menye-babkan kalimat ketiadaannya menye-babkan kalimat tidak utuh.tidak utuh.
Contoh:Contoh:
Mahasiswa pandai itu Mahasiswa pandai itu menjadimenjadi juara.juara.
Komti kelompok X Komti kelompok X adalahadalah mantan ketua mantan ketua OSISOSIS
Dapat pula di sebelah kanan objek.Dapat pula di sebelah kanan objek. KitaKita akan mencarikanakan mencarikan mereka mereka pekerjaanpekerjaan..
Berada di kanan ObjekBerada di kanan Objek
Contoh: Contoh:
Ia menyebut sayaIa menyebut saya ibu.ibu.
Kami mencarikan merekaKami mencarikan mereka pekerjaanpekerjaan..
Gina menyerupai ibunya.Gina menyerupai ibunya.
Berkelas kata benda atau lainnya.Berkelas kata benda atau lainnya.
Dia menyangka saya Dia menyangka saya pencuripencuri barang itu. barang itu.
Dia menyangka saya Dia menyangka saya mencurimencuri barang itu. barang itu.
Dia menyangka saya Dia menyangka saya sakitsakit..
Contoh:Contoh:
Mahasiswa harus bermoral Mahasiswa harus bermoral baik baik dan dan ber- budi pekerti ber- budi pekerti luhur.luhur.
Kami harus berjuang Kami harus berjuang sendiri.sendiri.
Kelapa sawit disebutKelapa sawit disebut wonder oilwonder oil..
Tidak dapat berubah fungsi menjadi Tidak dapat berubah fungsi menjadi
sub-jeksub-jek..
KeteranganKeterangan Rangkaian kata yang berfungsi Rangkaian kata yang berfungsi
memperluas makna kalimat memperluas makna kalimat (menambah informasi).(menambah informasi).
Contoh:Contoh:
Sampai kiniSampai kini Pemerintah belum Pemerintah belum melakukan langkah tegas.melakukan langkah tegas.
Kita akan mendapat kesulitan Kita akan mendapat kesulitan kalau kalau terlalu idealis.terlalu idealis.
Ketidakhdirannya tidak mengurangi Ketidakhdirannya tidak mengurangi keutuh- an kalimat secara keutuh- an kalimat secara ketatabahasaan.ketatabahasaan.
Bagian ini dapat berpindah-pindah Bagian ini dapat berpindah-pindah tempat.tempat.
Ketiadaan bagian ini tidak Ketiadaan bagian ini tidak menyebabkanmenyebabkan
kalimat tidak utuh secara kalimat tidak utuh secara ketatabaha- saan.ketatabaha- saan.
TempatTempat : : di, ke, dari, di, ke, dari, Kami makanKami makan didi warungwarung
WaktuWaktu : : sejak, ketika, sebelumsejak, ketika, sebelum Saya bekerjaSaya bekerja sejak kemarinsejak kemarinTujuanTujuan : : agar, supayaagar, supaya
: : Kalian harus rajinKalian harus rajin agar agar pandaipandai..SebabSebab : : sebab, karenasebab, karena Kamu tidak lulusKamu tidak lulus karena karena malas.malas.SyaratSyarat : : kalau, jikakalau, jika
Saya akan makanSaya akan makan jika laparjika lapar..
Jenis KeteranganJenis Keterangan
PenyertaPenyerta : : bersamabersama: : Saya di siniSaya di sini bersama anak-bersama anak-
anak.anak.AlatAlat : : dengandengan
: : Saya makanSaya makan dengan sendok.dengan sendok.PertentanganPertentangan : : meskipun, walaumeskipun, walau
: : Ia tidak mau makanIa tidak mau makan walaupunwalaupun
lapar.lapar.
KonstituenKonstituen
kata atau kelompok kata (frasa) yang kata atau kelompok kata (frasa) yang menduduki fungsi dalam kalimat.menduduki fungsi dalam kalimat.
Contoh:Contoh:
Kemampuan anakKemampuan anak semakin komplekssemakin kompleks
SS PP
kalaukalau percabangan sel otak anak semakin percabangan sel otak anak semakin banyak.banyak.
K:K: SS PP
Ket syarat berisi S+PKet syarat berisi S+P
Penggunaan komputer Penggunaan komputer sudah menjadisudah menjadi
SS PP
suatu kebutuhan hidupsuatu kebutuhan hidup di sekolah.di sekolah.
PelPel KK
K tempatK tempat
Macam-macam Kalimat Verbal (1)Macam-macam Kalimat Verbal (1)
Intransitif:Intransitif:
• Banyak orang Banyak orang tidak pedulitidak peduli terhadap terhadap bahasanya.bahasanya.
• Mahasiswa Mahasiswa belajar belajar dengan giat.dengan giat.• Anak itu Anak itu menyeringaimenyeringai di depan sekolah.di depan sekolah.
EkatransitifEkatransitif
• Dosen kami Dosen kami membawamembawa tas berisi tas berisi laptoplaptop..• Kuliah Pengantar Ilmu PertanianKuliah Pengantar Ilmu Pertanian diampu diampu oleh oleh
dosen Faperta.dosen Faperta.• Mahasiswa IPBMahasiswa IPB ingin memajukan ingin memajukan bangsanya.bangsanya.
SemitransitifSemitransitif• Kami Kami akan menjadiakan menjadi sarjana dan ahli madya sarjana dan ahli madya
berkualitas baik.berkualitas baik.• Pekerjaan rumah dari dosen Pekerjaan rumah dari dosen merupakanmerupakan latihan latihan
kerja bagi kami.kerja bagi kami.• Jadi, kami Jadi, kami akan bekerjaakan bekerja giat dan tulus. giat dan tulus. DwitransitifDwitransitif • Orang tuakuOrang tuaku menamai menamai aku Harun.aku Harun.
OO PelPel• Shandi membantuku belajar.Shandi membantuku belajar.
OO PelPel
Nenek memberi saya rumah itu.Nenek memberi saya rumah itu.
Pola Kalimat DasarPola Kalimat Dasar
S + PS + P (Ket) (Ket) Contoh:Contoh: Dosen kami lulusan universitas negeri (di Jateng).Dosen kami lulusan universitas negeri (di Jateng). Kualitas keilmuan mereka baik (karena...)Kualitas keilmuan mereka baik (karena...) Mahasiswa harus mandiri.Mahasiswa harus mandiri.
S + P + OS + P + O + (Ket) + (Ket) Contoh:Contoh: Para pengusaha dan petani mengeluhkan banyaknya pungutan (sejak Para pengusaha dan petani mengeluhkan banyaknya pungutan (sejak
otonomi daerah)otonomi daerah) Pelaku industri menyebutkan beberapa faktor (yang menjadi kendala).Pelaku industri menyebutkan beberapa faktor (yang menjadi kendala).
S + P + PelS + P + Pel + (Ket) + (Ket) Contoh: Contoh: Lembaga perikanan harus menjadi ujung tombak pengembangan Lembaga perikanan harus menjadi ujung tombak pengembangan
produksi.produksi. Lembaga itu berada di bawah pengawasan pemerintah daerah setempat.Lembaga itu berada di bawah pengawasan pemerintah daerah setempat.
S + P + O + PelS + P + O + Pel + (Ket) + (Ket)Contoh:Contoh:Ayah mencarikan aku pekerjaan.Ayah mencarikan aku pekerjaan.
Pola lainPola lain
Inversi (P S)Inversi (P S) Telah terjadiTelah terjadi perubahan mendasar perubahan mendasar
di dunia pendidikan kita.di dunia pendidikan kita. Perlu sekaliPerlu sekali perhatian pemerintah perhatian pemerintah
daerah dalam pemberantasan daerah dalam pemberantasan buta aksara.buta aksara.
Banyak Banyak jumlah penderita HIV/Aids jumlah penderita HIV/Aids di Indonesia.di Indonesia.
Bagian Inti Kalimat (1)Bagian Inti Kalimat (1)
Bagian inti adalah gagasan utama Bagian inti adalah gagasan utama kalimat.kalimat.
Bagian ini merupakan kesatuan makna Bagian ini merupakan kesatuan makna yang memiliki hubungan fungsi (minimal yang memiliki hubungan fungsi (minimal S + P).S + P).
Contoh:Contoh: Sekarang Sekarang pohon mangga itu sudah pohon mangga itu sudah
berumur dua puluh tahunberumur dua puluh tahun..Sejak beberapa tahun terakhir ini Sejak beberapa tahun terakhir ini jumlah jumlah bayi gizi buruk meningkat.bayi gizi buruk meningkat.Di pasar swalayan Di pasar swalayan setiap jenis barang setiap jenis barang diklasifikasikandiklasifikasikan untuk memudahkan untuk memudahkan konsumenkonsumen
Bagian Inti Kalimat (2)Bagian Inti Kalimat (2)
Bagian ini Bagian ini wajib ada wajib ada dan bila salah satu fungsi dan bila salah satu fungsi hilang/dihilangkan, identitas kalimat itu hilang/dihilangkan, identitas kalimat itu runtuh.runtuh.
Contoh:Contoh:• Untuk menilai mahasiswa, dosen harus Untuk menilai mahasiswa, dosen harus
memberikan kuliah dan mengujimemberikan kuliah dan menguji..• Di samping menuntut ilmu, mahasiswa wajib Di samping menuntut ilmu, mahasiswa wajib
bersosialisasi dan berdoa.bersosialisasi dan berdoa.
Bandingkan dengan:Bandingkan dengan:
Untuk menilai … harus kuliah dan mengujiUntuk menilai … harus kuliah dan menguji(?)(?) Di samping menuntut ilmu … juga wajib Di samping menuntut ilmu … juga wajib
bersosialisasi dan berdoa.bersosialisasi dan berdoa.
Bagian Bukan IntiBagian Bukan Inti
Bagian atau konstituen kalimat yang dapat Bagian atau konstituen kalimat yang dapat dipindahkan posisinya atau dapat pula dipindahkan posisinya atau dapat pula dihilangkan tanpa merusak keutuhan kalimat dihilangkan tanpa merusak keutuhan kalimat secara ketatbahasaan.secara ketatbahasaan.
Contoh: Contoh:
((Dalam bidang penyuluhan) Dalam bidang penyuluhan) persepsi termasuk persepsi termasuk perubahan ranah psikomotorikperubahan ranah psikomotorik, , atauatau
Persepsi termasuk perubahan ranah Persepsi termasuk perubahan ranah psikomotorikpsikomotorik (dalam bidang penyuluhan). (dalam bidang penyuluhan).
Program pendidikan penyuluhan akan Program pendidikan penyuluhan akan berhasil berhasil (apabila masyarakat di daerah sasaran (apabila masyarakat di daerah sasaran diikutsertakan dalam pengembangan program) diikutsertakan dalam pengembangan program)
Contoh lainContoh lain
Kalau dosen tidak mewajibkan Kalau dosen tidak mewajibkan mahasiswanya menyusun makalah, mahasiswanya menyusun makalah, mahasiswa tidak akan terbiasa menulismahasiswa tidak akan terbiasa menulis..
Saya sudah membuat puisiSaya sudah membuat puisi sejak masih sejak masih bersekolah di SD.bersekolah di SD.
Ketika duduk di bangku SMP,Ketika duduk di bangku SMP, saya mulai saya mulai menulis cerpen.menulis cerpen.
Karya penulis muda dapat kita nikmati Karya penulis muda dapat kita nikmati melalui berbagai media.melalui berbagai media.
Bila tulisan dalam naskah tidak baik, Bila tulisan dalam naskah tidak baik, model model atau aktor tidak dapat mengekspresikan atau aktor tidak dapat mengekspresikan gaya, mimik, atau pun kialnya.gaya, mimik, atau pun kialnya.
latihanlatihan Melalui bermain, otak anak akan berkembang secara Melalui bermain, otak anak akan berkembang secara
maksimal.maksimal. Rangsangan otak dapat diperoleh anak dari stimulan Rangsangan otak dapat diperoleh anak dari stimulan
dan nutrisi bagi perkembangannya.dan nutrisi bagi perkembangannya. Cangkul dan bajak, sebagai alat pertanian Cangkul dan bajak, sebagai alat pertanian
tradisional, kini sudah banyak ditinggalkan.tradisional, kini sudah banyak ditinggalkan. Traktor dan mesin penggiling gabah sudah Traktor dan mesin penggiling gabah sudah
digantikan pula oleh komputer yang dioperasikan digantikan pula oleh komputer yang dioperasikan dari jarak jauh.dari jarak jauh.
Orangutan mulai kehilangan tempat tinggalnya Orangutan mulai kehilangan tempat tinggalnya karena ekosistem habitat orangutan telah berubah.karena ekosistem habitat orangutan telah berubah.
Para peternak sapi dan domba Australia juga terkena Para peternak sapi dan domba Australia juga terkena imbas pemanasan global.imbas pemanasan global.
Copyright Laksmi © 03-2008 IPB