Struktur elektron atom polielektron
Transcript of Struktur elektron atom polielektron
STRUKTUR ELEKTRON ATOM POLIELEKTRON
SujonoGuntur Susila A.P
DEVINISI STRUKTUR ATOM
• Struktur atom merupakan satuan dasar materi yang terdiri dari inti atom beserta awan elektron bermuatan negatif yang mengelilinginya.
• Istilah atom berasal dari Bahasa Yunani, yang berarti tidak dapat dipotong ataupun sesuatu yang tidak dapat dibagi-bagi lagi.
• Konsep atom sebagai komponen yang tak dapat dibagi-bagi lagi pertama kali diajukan oleh para filsuf India dan Yunani. Pada abad ke-17 dan ke-18, para kimiawan meletakkan dasar-dasar pemikiran ini dengan menunjukkan bahwa zat-zat tertentu tidak dapat dibagi-bagi lebih jauh lagi menggunakan metode-metode kimia.
• Atom tersusun dari : • 1. inti atom (berupa proton & neutron) • 2. kulit atom yg mengandung elektron-
elektron, Elektron (-) yang berada pada lintasan-lintasan tertentu bergerak mengelilingi inti atom (+), Jumlah elektron sama dengan jumlah proton sehinga secara keseluruhan atom bersifat netral.
ATOM POLIELEKTRON
Distribusi Elektron dalam Atom
• Kulit terdiri atas subkulit yang berisi orbital-orbital dengan bilangan kuantum utama yang sama. Jumlah orbital dalam setiap kulit dinyatakan dengan rumus n2 dan jumlah maksimum elektron yang dapat menempati setiap kulit dinyatakan dengan rumus 2n2
Contoh:
• Berapa jumlah orbital dan jumlah maksimum elektron dalam kulit M?
• Penyelesaian:• Kulit M memiliki bilangan kuantum, n = 3
maka jumlah orbital dalam kulit M adalah 32 = 9 orbital dan jumlah maksimum elektronnya sebanyak 2(3)2 = 18 elektron
Gambar struktur elektron atom polielektron
Diagram tingkat energi orbital:
• (a) Atom hidrogen. Tingkat energi orbital atom mengalami degenerasi.
• (b) Atom berelektron banyak• Perbedaan tingkat energi ini disebabkan oleh
elektron yang berada pada kulit dalam menghalangi elektron-elektron pada kulit bagian luar.
• Sebagai contoh, elektron pada orbital 1s akan tolak-menolak dengan elektron pada orbital-2s dan 2p sehingga orbital-2s dan 2p tidak lagi sejajar (terdegenerasi) seperti pada atom hidrogen. Hal ini menyebabkan elektron-elektron dalam orbital-2s memiliki peluang lebih besar ditemukan di dekat inti daripada orbital-2p (orbital-2s lebih dekat dengan inti).
Sekian presentasi dari kami
• TERIMAKASIH