Stomatitis

Click here to load reader

download Stomatitis

of 16

description

klasifikasi stomatitis

Transcript of Stomatitis

Stomatitis

AGGI FITIYANINGSIH1410211120Stomatitis 1Stomatitis Aptosa Rekurens (SAR)/ sariawanPeradangan mukosa mulut berupa ulser putih yang dapat meliputi mukosa bukal (pipi), labial (bibir), lidah, gusi, langit-langit dan dasar mulutEpidemiologi Angka prevalensi SAR berkisar anatara 15-25% dari populasi penduduk di seluruh dunia.SAR dpt terjadi pd semua kelompok umur

Etiologi SAR masih belum diketahui dengan pastiFaktor penyebab SAR secara umum yaitu :Defisiensi nutrisiHormonalInfeksiAlergi Obat-obatan (aspirin, NSAID)Autoimunitas (SLE)Penghentian merokok

Gambaran klinis Diawali gejala prodnormal yang digambarkan dengan rasa skit dan terbakar selama 24-48 jam sebelum terjadi ulserUlser ini menyakitkan, berbatas jelas, dangkal, bulat atau oval, dikelilingi pinggiran yang eritematus dan dapat bertahan beberapa hari atau bulanKlasifikasi SAR tipe minorSekitar 80% diderita oleh pasienDitandai dengan adanya ulser berbentuk bulat atu oval, dangkal, dengan diameter < 5 mm dan dikelilingi oleh pinggiran yang eritematusSering mengenai daerah-daerah non kreatin seperti : mukosa labial, mukosa bukal dan dasar mulut. Ulserasi bisa tunggal atau kelompokDapat sembuh 10-14 hari tanpa meninggalkan bekas jaringan parut.

SAR tipe mayorDiderita 10-15% dari penderita SAR dan lebih parah dari tipe minor Ulser biasanya tunggal, berbentuk oval dan berdiameter sekitar 1-3cm berlangsung selama 4 minggu atau lebih dan dapat terjadi pada bagian mana saja dari mukosa mulut, termasuk daerah daerah berkeratin

Ulser yg besar dalam serta bertumbuh dengan lambat biasanya terbentuk bagian tepi yang menonjol serta eritematous dan mengkilat, yang menunjukan terjadinya edemaSelalu meninggalkan jaringan parut setelah sembuh SAR tipe herpetiformisUlkus diameter 1-2mm bergerombol dan jumlahnya banyak (10-100)Berlangsung selama 1-2 minggu dan tidak akan menimbulkan jaringan parut

Diagnosis Diagnosis penyakit ditegakkan berdasarkan anamnesis gejala klinis dan pemeriksaan fisikPasien merasakan sakit dan terbakar pada mulutnyaLokasi ulser berpindah-pindah dan sering berulangHarus ditanyakan juga sejak kapan terjadinya, hubungan dengan faktor predisposisi

Ditemukan ulser pada bagian mukosa mulut dengan bentuk yang oval atau bulat dgn lesi 1 cm yang jumlahnya tunggal atau kelompok Pemeriksaan tambahan diperlukan seperti :Pemeriksaan darah untuk menentukan jika ada infeksi atau stomatitis sekunder dr penyakit lainApusan mukosa mulut atau kultur juga dapat dilakukan untuk menentukan jika agen infeksius menjadi penyebabnyaPencegahan Menjaga kebersihan rongga mulut dengan berkumur-kumur dengan obat kumurMengkonsumsi makanan yang terutama yang mengandung vitamin B2, vitamin C, dan zat besi

Penatalaksanaan Pengobatan bertujuan untuk mengobati keluhannyaPerawatan merupakan tindakan simtomatik dengan tujuan untuk mengurangi gejala, mengurangi jumlah dan ukuran ulkusPada pasien dengan kesakitan sedang atau parah, dapat diberikan obat kumur yg mengandung benzokain dan lidokain yg kental untuk menghilangkan rasa sakit