Solusi Osp Fisika Sma 2016

download Solusi Osp Fisika Sma 2016

of 11

Transcript of Solusi Osp Fisika Sma 2016

  • 8/17/2019 Solusi Osp Fisika Sma 2016

    1/11

     

    SOLUSI

    SELEKSI OSN TINGKAT PROVINSI 2016

    Bidang Fisika

    Waktu : 3 Jam

    Sekolah Olimpiade Fisikadavitsipayung.com 

    DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

    DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH

    DIREKTORAT SEKOLAH MENENGAH ATAS

    TAHUN 2016

  • 8/17/2019 Solusi Osp Fisika Sma 2016

    2/11

      Sekolah Olimpiade Fisika

    davitsipayung.com 

    2

    1.  (12 poin) Sebuah bola dilemparkan dengan kecepatan v0 pada arah horizontal dari suatu

     puncak bukit yang memiliki sudut kemiringan θ   terhadap horizontal. Setiap kali

    menumbuk permukaan bukit yang miring, tumbukan selalu bersifat elastik. Pada saat

    tumbukan ke n, bola tepat sampai di dasar bukit. Percepatan  g   mengarah vertikal ke

     bawah.a.  Tentukan tinggi bukit (dinyatakan dalam v0, g , n, dan θ )

     b.  Hitung ketinggian puncak bukit tersebut jika θ  = 300, v0 = 10 m/s, n = 10 kali dan g =

    10 m/s2)

    Solusi :

    a.  Tinjau acuan bidang miring sebagai sumbu mendatar.

    Komponen kecepatan bola :

    0 0 cos xv v      

    0 0sin yv v      

    Komponen percepatan bola :

    sin xa g       

    cos ya g       

    Posisi bola setiap waktu :2 21 1

    0 02 2cos sin x x x v t a t v t g t     2 21 10 02 2

    sin cos y y y v t a t v t g t     

    Waktu yang dibutuhkan bola untuk mencapai tumbukan ke-1 :21

    0 1 120 sin cosv t g t    

     0

    1

    2 sin

    cos

    vt 

     g 

     

       

    Tumbukan elastis sehingga rentang antar tumbukan akan selalu tetap. Waktu yang

    dibutuhkan bola untuk mencapai tumbukan ke- n:

    0

    1

    2 sin

    cos

    n

    vt nt n

     g 

     

     

     

    Jarak mendapat tumbukan ke-n :

    θ 

    v0

    n=1 n=2

    g cosθ g

    g sin θ 

     x

     y

    v0 g  

  • 8/17/2019 Solusi Osp Fisika Sma 2016

    3/11

      Sekolah Olimpiade Fisika

    davitsipayung.com 

    3

    210   2

    2

    0 010   2

    220

    2 sin 2 sincos sin

    cos cos

    2 sin1 tan

    n x n x n x v t a t 

    v vv n g n

     g g 

    vn n

     g 

       

     

      

     

    Tinggi bukit :

    2 2

    202 sin

    sin 1 tann nv

    h x n n g 

         

    c.  Jika θ  = 300, v0 = 10 m/s, n = 10 kali dan g = 10 m/s2:

    10

    650m

    3h    

    2.  (12 poin) Sebuah pesawat ruang angkasa dikirim untuk mengamati sebuah planet

     berbentuk bola yang bermassa M  dan berjari-jari R. Ketika pesawat tersebut menyalahkan

    mesinnya sedemikian sehingga berada pada posisi diam terhadap planet tersebut dengan

     jarak d  dari pusat planet tersebut (d > R), pesawat tersebut menembakkan sebuah paket

     bermassa m dengan kecepatan awal v0. Massa m jauh lebih kecil daripada massa pesawat.

    Paket tersebut ditembakkan membentuk sudut θ terhadap garis radial yang

    menghubungkan pusat planet dan pesawat tersebut sehingga benda paket tersebut

    menyinggung permukaan planet. Tentukan :

    a.  laju benda saat menyinggung permukaan planet

     b.  sudut θ agar paket tersebut tepat menyinggung permukaannya, 

    c. 

    Kemudian untuk jarak d yang tetap, tentukan syarat agar v0  (dinyatakan dalam G, M,R dan d ) agar selalu ada sudut θ sedemikian sehingga paket tersebut dapat

    menyinggung planet.

    Solusi :a.

     

    Momen gaya terhadap terhadap pusat planet oleh gaya gravitasi sama dengan nol

    sehingga momentum sudut sistem terhadap pusat planet kekal.

    awal akhir   L L  

    0sinmv d mvR   

     

    0sin

    d v v

     R   

     b.  Kekekalan energi mekanik :

    awal akhir   E E 

     2 2

    0

    1 1

    2 2

    GmM GmM  mv mv

    d R

     

    θ  d   pesawat

    0v

       R 

     M  

  • 8/17/2019 Solusi Osp Fisika Sma 2016

    4/11

      Sekolah Olimpiade Fisika

    davitsipayung.com 

    4

    Substitusikan nilai v untuk mendapatkan :2

    2

    0 0

    2 2sin

    GM d GM  v v

    d R R 

     

    12

    0

    2sin 1 d R R GM d v Rd  

         

    c.   Nilai sinθ adalah antara -1 dan 1 sehingga :2sin 1    

    2

    2

    0

    21 1

    d R R GM 

    d v Rd  

     

    02GMR

    vd d R

     

    3.  (14 poin) Gambar di bawah memperlihatkan sebuah papan pejal tipis homogen dengan

     panjang 2b dan massa M . Di dua ujung papan dilekatkan massa m. Sistem papan ini dapat

    “ menggelinding “ (rolling ) tanpa tergelincir ( slip) di atas permukaan kasar suatu silinder

    yang berjari-jari a. Papan tersebut mula-mula setimbang, yaitu satu titik berat papan (titik

    G) tepat berada di titik puncak silinder tersebut (titik A), dan selanjutnya diberikan sedikit

    simpangan. Jika papan kemudian berosilasi dan θ  adalah sudut AOC, tentukan besarnya

     periode osolasi kecil dari papan tersebut. 

    Solusi :Papan menggelinding tanpa slip sehingga panjang busur AC sama dengan panjang CG,

    yaitu aθ . Sudut yang dibentuk batang terhadap sumbu horizontal adalah θ .

    Koordinat titik berat sistem (titik G) :

    sin cos sin cos pm x a a a    

    cos sin cos sin pm y a a a    

    Komponen kecepatan titik G :

     

     

    ,

    ,

    cos cos sin sin

    sin sin cos cos

     pm

     x pm

     pm

     y pm

    dxv a a

    dt dyv a a

    dt 

     

     

     

     x

    θ   a

    O

     AG

    C

     y

  • 8/17/2019 Solusi Osp Fisika Sma 2016

    5/11

      Sekolah Olimpiade Fisika

    davitsipayung.com 

    5

    Kelajuan pusat massa :2 2 2 2 2

    , , pm x pm y pmv v v a   

     Momen inersia sistem terhadap titik G ;

    2 2 2 21 12 2 212 3 I M b mb Mb mb

     Energi kinetik sistem :

    2 2

    2 2 2 2 2 2 2

    1 12

    2 2

    1 1 12 2

    2 2 3

    trans rot  

     pm

     pm

     EK EK EK 

     M m v I 

     M m v a Mb mb

     

     

     

    Energi potensial sistem :

    2

    2 cos sin

     pm EP M m gy

     M m ga    

     

    Energi total sistem :

    2 2 2 2 2 21 1 1

    2 2 2 cos sin2 2 3

     E EK EP 

     M m a Mb mb M m ga  

     

    Energi mekanik sistem kekal :

    2 2 2 2 2 2

    0

    12 2 2 2 cos 0

    3

    dE 

    dt 

     M m a Mb mb M m a ga M m ga  

     

    Untuk kasus θ kecil : 

    2 2

    0

    12 2 0

    3

    dE 

    dt 

     Mb mb ga M m ga  

     

    Persamaan gerak osilasi sistem :

    2

    3 20

    6

     ga M m

    b M m  

     

    dengan

    23 2

    6

     ga M m

    b M m 

     

    Periode sistem :

    2 62

    3 2

    b M mT 

     ga M m

     

     

     

  • 8/17/2019 Solusi Osp Fisika Sma 2016

    6/11

      Sekolah Olimpiade Fisika

    davitsipayung.com 

    6

    4.  (14 poin) Dua buah partikel dengan massa masing-masing adalah m dan M  dihubungkan

    oleh sebuah batang tegar tak bermassa dengan panjang l . Sistem berada pada suatu meja

    mendatar licin dan membentuk sudut θ  terhadap garis vertikal seperti pada gambar. Sistem

     bergerak dengan laju pusat massa v0  dan laju angular ω0 mendekati sebuah dinding

    vertikal licin. Jika koefisien restitusi antara partikel 1 dengan dinding adalah e, tentukan : a.  Kecepatan angular sistem sesaat setelah tumbukan

     b.  Kecepatan partikel 1 dan partikel 2 sesaat setelah tumbukan

    Solusi :

    a.  Diagram gerak sistem sesudah tumbukan :

    Posisi pusat massa sistem dari massa m :0

    m

    m Ml Ml  l 

     M m M m

     

    Posisi pusat massa sistem dari massa m :

     M m

    ml l L l 

     M m

     Momen inersia sistem :

    2 2 2

     pm m M 

    mM  I ml Ml l 

     M m

     Impuls pada m saat tumbukan :

    0 0 0   1m I p m ev v mv e  

    Impuls angular terhadap pusat massa :

    Dinding licin

    l m

    l M

    1

    2

    θ  v′ pm

    ω 

    I

    Dinding licin

    1

    2

    θ  

    v0

  • 8/17/2019 Solusi Osp Fisika Sma 2016

    7/11

      Sekolah Olimpiade Fisika

    davitsipayung.com 

    7

    cosm pm I l I     

      20   1 cos Ml mM 

    mv e l   M m M m

       

    0 1 cosv

    el 

       

     b.  Impuls sama dengan perubahan momentum linear sistem:

    0 01  pmmv e M m v v  

    0 pm

     M emv v

     M m

     

     Kecepatan partikel 1 sesaat setelah tumbukan :

    1

    20 0

    0

    ˆcos sin

    ˆ ˆ1 cos 1 sin cos

     pm m mv v l i l j

     M em   Mv Mvv e i e j

     M m M m M m

     

     

     

    Kecepatan partikel 2 sesaat setelah tumbukan :

    2

    20 0

    0

    ˆcos sin

    ˆ ˆ1 cos 1 sin cos

     pm M M v v l i l j

     M em   mv mvv e i e j

     M m M m M m

     

     

     

    5. 

    (16 poin) Gambar di samping memperlihatkan sebuah barang ( slipway) yang sangat panjang, dan berbentuk bidang miring yang membentuk sudut α terhadap arah mendatar.

    Bidang miring tersebut dilengkapi dengan sangat banyak roda (roller ) identik, dengan dua

    roda terdekat berada pada jarak d   satu sama lain (lihat gambar). Semua roda tersebut

    memiliki sumbu-sumbu rotasi mendatar dan merupakan silinder-silinder baja pejal yang

     permukaannya diselubungi dengan lapisan karet yang tipis dan diabaikan massanya.

    Masing-masing silinder tersebut bermassa m dan berjari-jari r . Sebilah papan dengan

    massa  M   dan panjang jauh lebih besar daripada d , mulai dilepas dari puncak peluncur

     barang tersebut. Abaikan gesekan udara dan gesekan pada poros-poros roda tersebut.

    Tentukan kelajuan akhir (terminal speed ) vmaks papan tersebut.

     M

    m

    d

    r β  

  • 8/17/2019 Solusi Osp Fisika Sma 2016

    8/11

      Sekolah Olimpiade Fisika

    davitsipayung.com 

    8

    Solusi :Setelah papan mencapai kecepatan terminal (kecepatan konstan), penurunan energi

     potensial balok diubah menjadi energi kinetik rotasi roda dan hilang karena energi gesek

    sebelum balok bergerak tanpa slip terhadap roda. Misalkan panjang yang ditempuh oleh

     papan L. Penurunan energi potensial papan:sin EP MgL      

    Ketika papan sudah menempuh jarak L, balok menyebabkan sebanyak L/d  roda memiliki

    kecepatan angular , maks maksv r     . Kecepatan terminal papan sama dengan kecepatan

    tepi roda. Energi kinetik total roda :2

    2 2 21 1 1 1

    2 2 2 4

    maksrot maks maks

    v L L L EK I mr mv

    d d r d   

     

     

    Ada gesekan kinetik ketika batang mulai menyentuh roda sampai tepi roda memiliki

    kecepatan yang sama dengan kecepatan terminal papan.

    Persamaan torsi pada roda :

    212

     fr mr      

    2 f  

    mr    

    Kecepatan angular roda setiap waktu sebelum mencapai kecepatan angular maksimum :

    2 f  t t 

    mr     

    Syarat agar balok tidak slip :

    2maksmaks

     f  vt 

    r mr   

    2maks

    maks

    mvt 

     f    

    Panjang lintasan satu roda ketika bergerak slip :2 2 2

    2

    2

    21 1

    2 2 44

    maks maksmaks

     f    m v mv s t r 

    mr f   f     

    Energi yang hilang oleh gesekan satu roda :

    2

    4maks

     g mvw fs  

    Energi yang hilang oleh gesekan sebanyak L/d   roda :2

    4maks

     g 

    mv LW 

    d   

    Persamaan energi :

    rot g   EP EK W   

    2 21 1sin4 4

    maks maks

     L L MgL mv mv

    d d     

    2 sin

    maks

     Mgd 

    v m

      

     

    r

     f

  • 8/17/2019 Solusi Osp Fisika Sma 2016

    9/11

      Sekolah Olimpiade Fisika

    davitsipayung.com 

    9

    6.  (16 poin) Sebuah batang dengan massa M  di-bengkok-an sehingga berbentuk siku-siku di

    B dengan sisi panjang AB adalah  L  seperti terlihat pada gambar di bawah. Dua buah

    manik-manik kemudian ditaruh pada kedua sisi batang tersebut dengan massa masing-

    masing m1 dan m2, serta dihubungkan oleh sebuah benang tak bermassa dengan panjang l.

    Sudut antara lantai horizontal dengan sisi AB adalah θ. Abaikan semua gesekan padasemua kontak.

    Bila sistem di atas dalam keadaan setimbang, tentukan :

    a.  sudut α, yaitu sudut antara benang dan sisi panjang batang 

     b. 

     besar tegangan T  pada batang

    Dalam kasus umum, sistem tersebut tidak setimbang dimana m2>m1. Kedua manik-manik

    semula ditahan kemudian dilepaskan. Jika batang ABC selama gerakannya diasumsikan

    tetap tegak , tentukan sesaat setelah dilepaskan :

    c.   percepatan relatif setiap manik-manik terhadap batang sebagai fungsi α 

    d.   percepatan horizontal pusat massa batang, Ax, sebagai fungsi α 

    e. 

     percepatan massa m1 terhadap lantai, a 1, sebagai fungsi α f.   percepatan massa m2 terhadap lantai, a 1, sebagai fungsi α 

    Solusi :

    Gunakan hukum Newton dan konsep percepatan relatif. Soal ini disisakan untuk pembaca.

    7.  (16 poin) Tiga buah silinder identik masing-masing bermassa mdan jari-jari  R  disusun

    seperti pada gambar di bawah. ( Anggap antara dua silinder bawah permukaannya hanya

    menyinggung).

    a. 

    Apabila sistem dalam kondisi setimbang, tentukan nilai koefisien gesek statis

    minimum silinder dengan lantai! Asumsikan bahwa gesekan hanya terjadi pada

     permukaan silinder dengan lantai, sedangkan antar silinder bisa dianggap licin.

    α 

    θ   A

     B

    C

    l

     L

    m1

    m2

  • 8/17/2019 Solusi Osp Fisika Sma 2016

    10/11

      Sekolah Olimpiade Fisika

    davitsipayung.com 

    10

    Apabila kondisinya adalah ketiga silinder di atas memiliki permukaan yang licin,

     permukaan lantai juga licin, dan sistem ditahan agar tetap pada posisi seperti pada

    gambar di atas. Kemudian seketika sistem penahan dilepas dan ketiga silinder bebas

     bergerak, Tentukan :

     b. 

    Besar percepatan silinder atas sesaat setelah sistem penahan dilepasc.  Besar gaya normal yang terjadi antar silinder sesaat setelah sistem penahan dilepas

    Apabila kondisinya adalah tidak ada gaya gesek antar permukaan silinder, namum

     permukaan lantai sangat kasar sehingga ada gaya gesek yang cukup besar antara

     permukaan silinder dengan permukaan lantai. Sistem tiga silinder awalnya ditahan

    seperti pada gambar di atas kemudian seketika dilepaskan sehinggga ketiga silinder

     bergerak. Akibat adanya gaya gesek yang besar antara silinder dan lantai, maka kedua

    silinder bawah akan mengalami gerakan tidak slip terhadap lantai. Tentukan :

    d.  Besar percepatan silinder atas sesaat setelah sistem penahan dilepas.

    e.  Besar gaya gesek yang terjadi antara permukaan silinder bawah dengan permukaan

    lantai.

    Solusi :a.  Tinjau silinder atas (θ=600) :

    1 2 1 2cos cos 0 N N N N N   

    1 2sin sin 0

    2sin

    mg  N N mg N   

    Tinjau silinder kiri bawah :

    3 1 3

    3sin 0

    2

    mg  N N mg N   

    1coscos 0   3

    2sin 6mg mg   N f f    

    Syarat silinder bawah tetap diam :

    3 s f N   

    33

    6 2 smg mg  

     

    ,min

    13

    9 s   

     

    θ  

     N 2

    mg

     N 1

     f N 1

     N3

  • 8/17/2019 Solusi Osp Fisika Sma 2016

    11/11

      Sekolah Olimpiade Fisika

    davitsipayung.com 

    11

     b.  Misalkan silinder kiri bergerak x ke kanan dan silinder atas berada pada ketinggian

    y di atas pusat silinder bawah.2

    2 2 2 x y R  

    2 2 0 xx yy  2 2 0 x xx y yy  

    Sesaat setelah sistem penahan dilepaskan : 2 0 x y  

     y x y

     x 

    tan   3 x y ya a a  

    Tinjau silinder bawah tanpa gaya gesek :

    cos  x N ma  

    2  x N ma  

    Tinjau silinder atas :2 sin y N mg ma  

    12 2 3

    2

    2 3

     x y

     y x

    ma mg ma

    a a g 

     

    Substitusikan 3 x ya a :

    7 y g 

    a  

    c.  Besar gaya normal antar silinder atas dan bawah :

    22 2   3 37 x y

     N ma ma mg  

    Gaya normal antar silinder bawah sama dengan nol.

    d.  Tinjau silinder bawah dengan memasukkan gaya gesek :

    cos  x N f ma  

    21 1

    2 2 x

     x

    a fR I mR f ma

     R 

    Sehingga :

    13

    2 2   x x x N 

    ma ma N ma  

    Tinjau silinder atas :

    2 sin  y N mg ma  

    12 3   3

    2

    3 3

     x y

     y x

    ma mg ma

    a a g 

     

    Substitusikan 3 x ya a :

    10 y

     g a  

    e.  Besar gaya gesek :

    1 33

    2 2 20 x ymg 

     f ma ma  

    θ 

    2R