SMK3

4
SMK3 1. MANAJEMEN RISIKO Tujuan: Untuk mencegah kecelakaan yang timbul karena adanya suatu bahaya di lingkungan kerja, oleh karena itu pengembangan SMK3 harus berbasis pengendalian risiko. Permenkes No 5 Men/1996 tentang Sistem Manajemen K 3 SMK 3 adl suatu pengkajian & pengendalian manajemen risiko dlm rangka penerapan, pemeliharaan, pengembangan dan pencapaian kebijakan berkaitan dengan kegiatan K3, guna terciptanya tempat kerja aman, efisien dan produktif. Pengertian SMK3 menurut Permenkes No 5 Men/1996 tentang SMK 3 Adalah bagian dari SM secara keseluruhan meliputi : struktur organisasi, perencanaan, tanggung jawab, pelaksanaan, prosedur, proses, dan sumber daya yang dibutuhkan bagi pengembangan, penerapan, pencapaian, pengkajian, dan pemeliharan kebijakan keselamatan dan kesehatan kerja dalam pengendalian risiko berkaitan dengan kegiatan kerja guna terciptanya tempat kerja aman efisien dan produktif. Penyeliaan dalam K3 Arti Penyelia dlm organisasi : - sebagai manajer lini àdengan posisi manajemen yang berhubungan langsung dengan pelaksana/operator. - harus mampu menterjemahkan semua kebijakan manajemen menjadià operasional. - harus bisa membina tim mjdà satu kesatuan kerja /team works yang kompak, & bisa melaksanakan seluruh tugas yang diberikan perusahaan.

description

Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja

Transcript of SMK3

SMK3 1. MANAJEMEN RISIKO Tujuan: Untuk mencegah kecelakaan yang timbul karena adanya suatu bahaya di lingkungan kerja, oleh karena itu pengembangan SMK3 harus berbasis pengendalian risiko. Permenkes No 5 Men/1996 tentang Sistem Manajemen K 3 SMK 3 adl suatu pengkajian & pengendalian manajemen risiko dlm rangka penerapan, pemeliharaan, pengembangan dan pencapaian kebijakan berkaitan dengan kegiatan K3, guna terciptanya tempat kerja aman, efisien dan produktif. Pengertian SMK3 menurut Permenkes No 5 Men/1996 tentang SMK 3 Adalah bagian dari SM secara keseluruhan meliputi : struktur organisasi, perencanaan, tanggung jawab, pelaksanaan, prosedur, proses, dan sumber daya yang dibutuhkan bagi pengembangan, penerapan, pencapaian, pengkajian, dan pemeliharan kebijakan keselamatan dan kesehatan kerja dalam pengendalian risiko berkaitan dengan kegiatan kerja guna terciptanya tempat kerja aman efisien dan produktif.

Penyeliaan dalam K3 Arti Penyelia dlm organisasi :

- sebagai manajer lini (dengan posisi manajemen yang berhubungan langsung dengan pelaksana/operator.

- harus mampu menterjemahkan semua kebijakan manajemen menjadi( operasional.

- harus bisa membina tim mjd( satu kesatuan kerja /team works yang kompak, & bisa melaksanakan seluruh tugas yang diberikan perusahaan.

- mewakili pekerja dalam mengkomunikasikan setiap masalah yang dihadapi oleh satuan kerja ( memperoleh solusi. - harus mempunyai pengetahuan cukup tentang bahan yang ditangani ( terutama bahan berbahaya yang mudah meledak, terbakar, korosif, beracun yang ( membahayakan terhadap kesehatan.( DI Lab.

- harus selalu mengevaluasi terhadap bahaya yang timbul dari berbagai pelaksanaan pekerja yang menjadi tanggung jawabnya.

- bertanggungjawab terhadap tenaga kerja baru ( bahwa mereka sudah faham terhadap risiko pekerja.

- harus bisa mengenal bawahan dan pekerja bawahannya dan beri kesempatan untuk mengembangkan prestasi bawahannya . Pedoman Manajemen K3

Tahap persiapan

perencanaan

pengukuran dan evaluasi

peninjauan ulang

Peningkatan yang berkelanjutan

2. AUDIT Audit SMK 3 Adl salah satu cara penilaian keberhasilan pelaksanaan/penerapan K3 di tempat kerja, sebagai bagian dari siklus PDCA, ( organisasi akan tahu kelebihan/kekurangan untuk langkah penyempurnaan berkesinambungan. Tujuan:

1. pastikan SMK3 berjalan sesuai protap & sesuai dengan syarat & standard.

2. berjalan benar di seluruh jajaran sesuai dengan lingkup pelaksanaannya.

3. telah efektif menjawab isu K3 yang ada dalam organisasi guna menghindarkan SMK3 yang salah arah.

Tim AuditTerdiri dari:

Ketua: Mengkordinir seluruh kegiatan/aktifitas internal audit

Sekretaris: Membantu ketua mencatat, menyiapkan laporan audit, mengatur pertemuan dan mengkordinir.

anggota tetap: Menyusun persiapan audit yang bersifat teknis

anggota tidak tetap (tim ahli): member informasi tambahan dan di undang bila ada hal penting yang terkait dengan keahlian mereka masing-masing.

Tugas & tujuan tim audit secara umum adl sbb:

1. Tentukan(sasaran, cakupan, kekerapan & metode audit serta susun rencana kerja dan daftar pelaks audit.

2. kembangkan daftar periksa serta std penilaian yg digunakan.

3. lakukan pemer scr obyektif ke tempat kerja, mengevaluasi pelaksanaan prosedur & MK3, verifikasi(melakukan wawancara kepada para pekerja untuk pembuktian).

4. susun laporan audit serta saran perbaikan.

Tahapan audit1. persiapan (pra analitik): menetapkan ruang lingkup, jadwal, lokasi dll

2. memeriksa perlengkapan: perlengkapan untuk mengaudit

3. presentasi pembukaan: perkenalan penjelasan dari yang mengaudit

4. koordinasi tim audit:3. SERTIFIKASI Sertifikasi SMK3adalah bukti pengakuan tingkat pemenuhan penerapan peraturan perundangan SMK3. Proses sertifikasi SMK3 suatu perusahaan dilakukan oleh Badan Audit Independen melalui proses audit SMK3.

Sertifikat SMK3 diberikan oleh lembaga sertifikasi yg tlh diakreditasi oleh suatu badan

Rencana Program K31. Perencanaan K3 sbg fungsi manajemen.

2. Identifikasi mslh K3.

3. Cari penyebab dasar terjadinya bahaya.

4. Analisis setiap kejadian melalui diagram Problem Tree (pohon masalah).

5. Susun program penyelesaian mslh K3

6. Rumuskan mslh K3 saat ini dan saat akan datang