Kajian Pengaruh Lingkungan Dalam Perilaku School Bullying Di SMAN 70 Jakarta Selatan
SMAN 6 JAKARTA
description
Transcript of SMAN 6 JAKARTA
Dicopy dari internetOlehRahmi Kurniati, S. Pd
SMAN 6 JAKARTA
Gas AlamGas Alam
Minyak BumiMinyak Bumi
Industri PetrokimiaIndustri Petrokimia
Minyak bumiMinyak bumi adalah minyak mentah
yang terbentuk secara alami dalam batuan endapan dan sebagian besar terdiri dari hidrokarbon. Istilah minyak bumi diterjemahkan dari bahasa latin (petroleum), artinya petrol (batuan / karang) dan oleum (minyak). Minyak bumi juga dijuluki sebagai emas hitam, yaitu cairan kental, coklat gelap, atau kehijauan yang mudah terbakar, yang berada di lapisan atas dari beberapa area di kerak bumi.
Pembentukkan minyak bumi
Eksplorasi Minyak Bumi
Komponen minyak bumi
Destilasi
Destilasi (Destilasi
Bertingkat)
Destilasi (Destilasi
Bertingkat)atauatau Penyulingan
Bertingkat Minyak Bumi
Penyulingan Bertingkat
Minyak Bumi
ARTI
ARTI
Proses pemisahan fraksi-fraksi minyak bumi berdasarkan
perbedaan titik didih.
Proses pemisahan fraksi-fraksi minyak bumi berdasarkan
perbedaan titik didih.
Menara Destilasi
Fraksi Minyak BumiNo Fraksi Jumlah Atom Titik Didih (o C) Kegunaan
1 Gas C1 – C4 < 30 LPG & produk Petrokimia
2 Petrolium Eter C5 – C6 30 - 60 Pelarut non-polar & pembersih
3 Ligronin / Nafta C6 – C7 60 – 100 Pelarut non-polar & zat aditif bensin
4 Bensin (gasoline) C5 – C10 40 - 200 Bahan bakar motor
5 Kerosin (minyak tanah) C12 – C18 175 – 325 Kompor & mesin jet (avtur)
6 Solar > C12 250 – 400 Mesin diesel
7 Oli > C20 350 – 500 Pelimas
8 Residu > C25 > 500 Lilin,paraffin,aspal
CrackingCracking
(perengkahan)
Cracking (perengkahan
)
ARTI
ARTI
Proses pemecahan hidrokarbon molekul-
molekul besar dalam fraksi minyak bumi menjadi
molekul yang lebih kecil.
Proses pemecahan hidrokarbon molekul-
molekul besar dalam fraksi minyak bumi menjadi
molekul yang lebih kecil.
Contoh
Contoh
Pengubahan solar menjadi minyak tanah
Pengubahan solar menjadi minyak tanah
Reforming
ReformingReformingARTIARTI
Pengubahan molekul bensin yang bermutu
rendah menjadi bermutu baik.
Pengubahan molekul bensin yang bermutu
rendah menjadi bermutu baik.F
UNGS I
FUNGS I
Mengubah hidrokarbon rantai lurus menjadi hidrokarbon rantai
bercabang.
Mengubah hidrokarbon rantai lurus menjadi hidrokarbon rantai
bercabang.
Polimerisasi
Polimerisasi
Polimerisasi ARTIARTI
Proses penggabungan
molekul-molekul kecil dalam
minyak bumi menjadi molekul
yang besar
Proses penggabungan
molekul-molekul kecil dalam
minyak bumi menjadi molekul
yang besarC o
n t
o h
C o
n t
o h
Penggabungan isobutena dengan isobutana menjadi
isooktana yang merupakan bensin
bermutu tinggi.
Penggabungan isobutena dengan isobutana menjadi
isooktana yang merupakan bensin
bermutu tinggi.
Treating
TreatingTreatingARTIARTI
Proses pemurnian minyak bumi dengan
menghilangkan zat-zat pengotornya, yaitu
pengotor yang menimbulkan bau tak
sedap, lumpur, belerang dsb.
Proses pemurnian minyak bumi dengan
menghilangkan zat-zat pengotornya, yaitu
pengotor yang menimbulkan bau tak
sedap, lumpur, belerang dsb.
Blending
BlendingBlendingA
RT I
AR
T I
Proses pencampuran minyak bumi dengan
zat-zat aditif agar kualitasnya baik.
Proses pencampuran minyak bumi dengan
zat-zat aditif agar kualitasnya baik.
Bensin dan Bilangan Oktan
BENSINBENSIN
campuran senyawa-senyawa hidrokarbon
yang terdiri dari isomer-isomer
heptana (C7H16) dan oktana (C8H18).
campuran senyawa-senyawa hidrokarbon
yang terdiri dari isomer-isomer
heptana (C7H16) dan oktana (C8H18).
Kualitas bensin dapat ditentukan
berdasarkan jumlah ketukan dan dinyatakan dengan bilangan
oktan.
Kualitas bensin dapat ditentukan
berdasarkan jumlah ketukan dan dinyatakan dengan bilangan
oktan.
BILANGAN OKTANBILANGAN OKTAN
bilangan yang menyatakan presentase isooktana yang
dikandung dalam bensin sedang sisanya adalah presentase n-heptana.
bilangan yang menyatakan presentase isooktana yang
dikandung dalam bensin sedang sisanya adalah presentase n-heptana.
dinyatakan dengan angka 0 sampai 100.
dinyatakan dengan angka 0 sampai 100.
Bensin yang dihasilkan dari pengolahan minyak
bumi (bilangan oktan <60)
ditingkatkanDitambah zat aditif
berupa TEL (tetraethyl lead)
T E L
Cairan seperti minyak berwarna dan sangat
beracun yang berfungsi sebagai zat anti ketukan
pada bensin
merupakanSenyawa timbal dengan rumus Pb (C2H5)4.
Mengurangi Ketukan Pada Bensin
MENUMENU
GAS ALAM adalah gas yang terbentuk dari jasad renik air (alga dan protozoa) yang telah mati dan
tertimbun selama berjuta-juta tahun yang lalu dan mengandung zat
metana (CH4) atau gas-gas yang mudah terbakar dan sebagian besar terdiri dari hidrokarbon. Gas alam
biasanya ditemukan bersama dengan ditemukannya minyak bumi.
Komponen-komponen utama didalam gas alam adalah 85 % Metana (CH4) yang merupakan molekul hidrokarbon rantai teringan dan terpendek. Gas alam juga mengandung molekul-molekul hidrokarbon seperti 10% etana (C2H6),sedikit propana (C3H8) dan butana (C4H10) dan juga mengandung gas lain seperti karbon dioksida, hidrogen sulfida,sebagian kecil helium.
Gas alam diolah dalam suatu proses ekstraksi untuk menghilangka senyawa-senyawa non-hidrokarbon, khususnya hidrogen sulfida (H2S).
ABSORPSIProses ekstraksi yang menggunakan suatu cariran yang
menyerap gas alam dan zat pengotor serta mencampurkanya.
ADSORPSIAdsorpsi adalah suatu proses yang mengumpulkan gas
alam dalam suatu permukaan zat padat atau zat cair dalam rangka menghilangkan zat pengotor.
MENUMENU
Industri Petrokimia
Idustri Petrokimia
Pengertian Petrokimia
Industri yang mengkaitkan suatu
produk-produk industri minyak bumi
yang tersedia, dengan kebutuhan
masyarakat akan bahan kimia atau
bahan konsumsi .Contoh produk-
produk industri petrokimia antara lain
Methanol, Ethylene, Propylene,
Butadine, Benzene,Fuel Coproducts,
Pyrolisis Gasoline, Raffinate dll.
Bahan – Produk Petrokimia dan Polimer
Bahan petrokimia adalah segala produk kimia yang dibuat secara sintetis dari bahan baku migas seperti: – Pakaian, produk kosmetik dan parfum.– barang¬-barang plastik yang sering kita gunakan
sehari-hari.– Jendela pesawat terbang, interior dan cat dinding,
lapisan teflon pada penggorengan, Sikat rambut, Sikat gigi, katup jantung untuk operasi, “container”, “fiber glass”,.
Bahan polimer adalah segala produk kimia baik yang terbentuk secara proses alamiah di alam maupun secara sintetik dengan proses polimerisasi dari migas.
Polimer alamiah;• Polisakarida (pati dan bahan selulosa)• Protein: serat sutera, serat otot dan enzim• Karet alam dan asam nukleat
Polimer sintetik;• Plastik sintetik• Serat-serat sintetik• Karet-karet sintetik dll.
PRODUK-PRODUK PETROKIMIA
Berdasarkan jenis Industri Petrokimia:1. Industri Petrokimia Hulu: Industri yang menghasilkan produk
petrokimia yang berupa produk dasar dan produk antara / produk setengah jadi (masih merupakan bahan baku untuk produk jadi)
2. Industri Petrokimia Hilir: Industri yang menghasilkan produk
petrokimia yang sudah berupa produk akhir /produk jadi.
Berdasarkan Proses Pembuatan Dan Pemanfaatan
1. Produk Dasar2. Produk antara3. Produk akhir4. Produk Jadi Pada umumnya berupa barang-barang
atau bahan-bahan yang banyak dipakai dalam kehidupan sehari-hari di rumah tangga seperti:
seperti: – plastik-plastik untuk produk elektronik dan
telekomunikasi (radio, tv, film, alat-alat komputer, kabel telefon)
– plastik untuk rumah tangga (ember plastik, kantong/karung plastik, botol/kemasan plastik)
– Plastik untuk industri mobil dan pesawat terbang (bemper mobil, jok/busa mobil dan pesawat, ban mobil dan pesawat)
– Baju dan kaus kaki, terbuat dari benang poliester dan nilon, ban mobil dari campuran karet dan carbon black
– sabun bubuk deterjen dibuat dari LAB-sulfonat , dll.
PEMANFAATAN PRODUK PETROKIMIA
• Industri kendaraan bermotor dan industri transportasi, suku cadang, bemper, propeler pesawat yang sebelumnya terbuat dari logam.
• Industri kemasan (packing), tinplate (kaleng dan aluminium digantikan oleh plastik produk petrokimia.
• Industri super komputer dan penginderaan jarak jauh
• Industri robotik• Industri bio–teknologi atau bio-
engineering.
Jalur – Jalur
pembuatan
Produk
Petrokimia.
Jalur gas sintetik yaitu dengan pembentukan gas CO dan H2 dari bahan baku gas bumi, melalui reaksi steam
reforming, atau oksidasi parsal.
Jalur olefin yaitu untuk membentuk gas-olefin
(senyawa hidrokarbon tidak jenuh, mempunyai ikatan
rangkap terbuka dan sangat reaktif).
Jalur aromatik yaitu dengan pembentukan fraksi-fraksi
aromatik( benzena, toulena, xilena )
Dampak Pembakaran Bahan
Bakar Terhadap Lingkungan
• Pencemaran UdaraPeningkatan Kadar Komponen Udara tertentu seperti:
a. Karbon Monoksida (CO)b. Karbon Dioksida (CO2)
c. Oksida Nitrogen (NO dan NO2)
d. Oksida Belerang (SO2 dan SO3)
e. Partikel Timbel• Efek Rumah Kaca• Hujan Asam
Terima
Kasih