SM Kel 2 - Tata Motors

6
STRATEGIC MANAGEMENT STUDY CASE: “ TATA MOTORS “ Disusun Oleh: Kelompok 2 Dewi Agustin Dupa Utama Islam Faris M Fadillah Larassita Nastiti Nugraha Setyawidaputra MAGISTER MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS

description

Strategic management

Transcript of SM Kel 2 - Tata Motors

STRATEGIC MANAGEMENTSTUDY CASE: TATA MOTORS

Disusun Oleh:Kelompok 2

Dewi AgustinDupa Utama IslamFaris M FadillahLarassita NastitiNugraha Setyawidaputra

MAGISTER MANAJEMENFAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNISUNIVERSITAS GADJAH MADAYOGYAKARTA2015FIVE FORCESIndustri otomotif pada segmen bisnis Tata memiliki karakter tingginya bargaining power konsumen yang disebabkan tingginya sensitivitas konsumen terhadap harga bahan bakar solar. Hal ini berpengaruh pada Tata yang sebagian besar produknya berbahan bakar solar. Kompetisi pasar otomotif di India sendiri didominasi oleh Maruti, Hyundai, Tata, dan Mahindra, yang menunjukkan bahwa persaingan dalam industri ini cukup tinggi. Meskipun demikian, barrier to entry cukup besar dikarenakan tingginya biaya R&D yang harus dialokasikan perusahaan untuk menciptakan inovasi baru agar dapat beradaptasi terhadap perubahan lingkungan eksternal, salah satunya pergeseran kebutuhan konsumen yang didorong oleh pengurangan subsidi bahan bakar oleh pemerintah, serta urbanisasi yang memunculkan kebutuhan baru atas kendaraan yang lebih ringkas dan sederhana bagi masyarakat perkotaan.Berdasarkan analisis terhadap strategi Tata dan segmen industrinya, maka terlihat bahwa kunci kesuksesan Tata adalah:1. Konsep low cost; Tata Motors memiliki komitmen untuk menyediakan kendaraan yang murah bagi masyarakat.2. Memenuhi kebutuhan pasar India; masyarakat India membutuhkan kendaraan mobil yang cukup untuk keluarga kecil (bapak ibu dan dua orang anak) dengan harga dan kualitas yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.3. Inovasi produk; Tata Motors menyediakan kendaraan sesuai fungsinya tanpa harus menambahkan fitur-fitur seperti airbag, radio tape yang bisa menghemat biaya produksi.4. Mengatasi solusi tingginya pajak dan upah buruh di India dengan membuka pabrik di Afrika, sekaligus sebagai langkah untuk menangkap pasar Afrika yang berkembang cukup baik.5. Melakukan kerjasama joint venture dengan perusahaan lokal sebagai upaya untuk memasuki pasar asing yang potensial tetapi memiliki regulasi yang ketat mengenai investasi asing murni di negara tersebut.6. Melakukan strategi multidomestik, sehingga produk yang diproduksi Tata sesuai dengan karakteristik kebutuhan pasar tiap negara.

ANALISIS SWOTStrengths:1. Tata Motors merupakan perusahaan otomotif terbesar di India yang telah menjadi sebuah icon terhadap kemajuan ekonomi India. 2. Komitmen Tata Motors untuk menyediakan kendaraan yang low cost dan kualitas yang baik3. Fokus melayani konsumen melalui product life cycle, penggunaan customer relationship Technology.4. Tenaga kerja yang well-educated dan juga teknisi dan departemen R&D nya yang berdedikasi baik.Weaknesses:1. Standar keamanan produk; Produk Tata Motors, Nano, tidak dapat masuk ke pasar Amerika Serikat terkait standar kualitas keamanan dan biaya karena tidak sesuai dengan kebutuhan dan keinginan konsumen otomotif Amerika Serikat. Walaupun harga yang ditawarkan Tata Motors sangat murah, tapi para konsumen juga meragukan akan standar yang dimiliki oleh produk Tata Motors, terutama Nano.2. Kemampuan desain produk; tampilan produk Tata Motors yang kurang menarik3. Dikarenakan konsep low cost yang sangat lekat bagi produk Tata Motors, sehingga agak sulit bagi Tata Motors untuk mengeluarkan produk premium bagi masyarakat kelas atas.Opportunities1. Proyek perbaikan infrastruktur di India dapat memberikan peluang Tata Motors untuk meningkatkan permintaan mobil bagi masyarakat India.2. Akuisisi dengan merek ternama dunia yaitu Jaguar dan Land Rover (JLR) telah mengangkat derajat Tata Motor di dunia bisnis internasional.3. Memperluas pasar di negara-negara berkembang dengan konsep kendaraan low cost nya.4. Menambah distribusi layanan dan jaringan di berbagai negara di seluruh dunia.5. Meningkatnya income disposable di India

Threats:1. Pesaing dari merek-merek ternama di dunia yang juga dapat memproduksi mobil yang lebih murah dengan fitur mobil yang lebih beragam.2. Kenaikan harga/biaya bahan bakar. 3. Inovasi produk pesaing baru yang lebih hebat.4. Munculnya friksi dengan perusahaan aliansi / joint venture terkait akses ke sumberdaya, pasar dan transfer teknologi.

SARANMelihat karakter industri, kekuatan perusahaan serta tantangan yang akan dihadapi oleh Tata Motors, maka kami menyarankan agar Tata Motors mengambil langkah berikut agar dapat bertahan dalam industri otomotif:1. Melihat perkembangan tren urbanisasi masyarakat India, maka kami menyarankan agar Tata Motors memperkuat penjualan dan produksi kendaraan low cost dan memperkenalkan Nano kepada masyarakat India sebagai solusi berkendara di perkotaan.2. Menambah aktivitas R&D untuk dapat menciptakan produk yang lebih menarik secara tampilan dan memenuhi standar kualitas Amerika. Pasar Amerika patut dipertimbangkan sebagai pasar yang potensial, dengan pertumbuhan penjualan sebesar 13% per tahun.3. Melaksanakan manajemen resiko untuk mengelola friksi yang mungkin muncul atas kerjasama Tata secara joint venture / aliansi dengan perusahaan lokal di berbagai negara.

3