Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
Transcript of Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
1/63
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
2/63
2
JUDUL SKRIPSI
PENGARUH JARAK AWALAN DALAM LOMPAT JAUH TERHADAPHASIL LOMPATAN PADA SISWA PUTRA KELAS VII SMP
NEGERI 2 GERUNG LOMBOK BARATTAHUN PELAJARAN
2010/2011
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan dalam MenyelesaikanProgram Sarjana ( S1) Pendidikan Jasmani
Kesehatan dan Rekreasi
Oleh
Furkan Ardidianto NIM 07. 311. 256
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN OLAHRAGA DAN KESEHATANJURUSAN PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI
FAKULTAS PENDIDIKAN OLAHRAGA DAN KESEHATANINSTITUT KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
MATARAM
2011
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
3/63
3
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
4/63
4
MOTTOMensana In Compore SanoDi Dalam Tubuh Yang SehatTerdapat Jiwa Yang Sehat(SENECA)
Skripsi ini Kupersembahkan Ayahanda M. Yusuf dan H. FuaidinSerta Ibunda tercinta Halimah dan
Ibunda Aminah sebagai wujud baktikudan terimah kasihku yang tidakterhingga atas cinta, kasih sayang sertado’a yang selalu dipanjatkan setiapwaktu dan kerja keras tanpa kenallelah demi aku anakmu. Abang-abangku,Kakak-kakakku, bibi we Adikku yangtercinta Arwin dan untuk semuakeluargaku
Yang paling tersayang dan selalu ada di
hati, terimakasih atas dukungannya. Sahabat-sahabatku: Erwin, Ilham,Bram, Sunil, Geby, Ompumpo, adindaKelonk Tersayang. Teman-temanKader HMI MPO Cabang Mataram danGEBPMABI Tetap semangat.
Almamaterku tercinta
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
5/63
5
FAKULTAS PENDIDIKAN OLAHRAGA DAN KESEHATAN( FPOK IKIP MATARAM )JLN PEMUDA 59A MATARAM
HALAMAN PERSETUJUAN DOSEN PEMBIMBING SKRIPSI
Skripsi yang disusun oleh:
Furkan Ardidianto, dengan judul “Pengaruh Jarak Awalan Dalam Lompat
Jauh Terhadap Hasil Lompatan Pada Siswa Putra Kelas VII SMP Negeri 2
Gerung Lombok Barat Tahun Pelajaran 2010/2011”
Telah diperiksa dan disetujui untuk diuji.
Mataram, Mei 2011
Dosen Pembimbing Skripsi I
Drs. H. Dirgonoto NIP.
Dosen Pembimbing Skripsi II
Drs. Thuhir, M.Pd NIP
Dekan
Drs. H. Soenarto NIP
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
6/63
6
FAKULTAS PENDIDIKAN OLAHRAGA DAN KESEHATAN( FPOK IKIP MATARAM )JLN PEMUDA 59A MATARAM
HALAMAN PERSETUJUANDAN PENGESAHAN SKRIPSI
Skripsi dengan judul: Pengaruh Jarak Awalan Dalam Lompat Jauh Terhadap
Hasil Lompatan Pada Siswa Putra Kelas VII SMP Negeri 2 Gerung Lombok
Barat Tahun Pelajaran 2010/2011
Telah disetujui oleh dewan penguji skripsi sebagai salah satu persyaratan untuk
memperoleh gelar Sarjana Pendidikan, pada jurusan Pendidikan Jasmani
Kesehatan dan Rekreasi
Mataram, Mei 2011
Drs. H. Dirgonoto Ketua NIP.
Drs. Thuhir, M.Pd Anggota NIP.
Ahmad Fauzi, S.Pd. M.Or Anggota NIP.
Mataram, Mei 2011Mengetahui,Dekan
Drs. H.Soenarto NIP.
Menyetuji,Ketua Jurusan
Drs. Syamsuddin AR NIP.
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
7/63
7
KATA PENGANTAR
Puji syukur atas kehadirat Allah SWT atas segala limpahan rahmat dan
karunia-Nya sehingga penyusunan Skripsi ini yang berjudul ” Pengaruh Jarak
Awalan Dalam Lompat Jauh Terhadp Hasil Lompatan Pada Siswa Putra
Kelas VII SMP Negeri 2 Gerung Lombok Barat Tahun Pelajaran 2010/2011
” dapat terlaksanakan.
Penyusun menyadari bahwa keberhasilan penulisan skripsi ini t idak terlepas
dari bantuan, bimbingan, dan petunjuk dari dosen pembimbing, untuk itu penulis
menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tinginya kepada
yang terhormat :
1. Bapak DR. H. Lalu Said Ruphina, SH, MS selaku Rektor IKIP Mataram
2. Bapak Drs. H. Soenarto selaku Dekan FPOK IKIP Mataram
3. Bapak Drs. H. Dirgonoto selaku Dosen pembimbing I
4. Bapak Drs. Thuhir, M.Pd selaku Dosen pembimbing II
5. Bapak Kepala SMP Negeri 2 Gerung Lombok Barat
6. Orang Tuaku yang selalu mendukung dan mendoakan saya.
7. Semua pihak yang membantu baik secara langsung maupun tidak langsung
dalam penulisan proposal ini
Semoga Semoga Allah memberikan imbalan atas segala bantuan,
bimbingan, dan petunjuk yang telah diberikan.
Mataram, Mei 2011
Peneliti
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
8/63
8
FAKULTAS PENDIDIKAN OLAHRAGA DAN KESEHATAN(FPOK) IKIP MATARAMJLN PEMUDA 59A MATARAM
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN
Yang bertanda tangan di bawah ini
Nama : Furkan Ardidianto
NIM : 07.311.256
Jurusan : Penjaskesrek
Menyatakan dengan sebenar benarnya bahwa skripsi ini adalah hasil karya saya
sendiri dan dipergunakan untuk menyelesaikan progam Sarjana Pendidikan (S.Pd)
di IKIP Mataram dan belum pernah dipergunakan untuk program lain di lembaga
mana pun juga. Hasil karya orang lain yang saya kutip di dalamnya telah
didokumentasikan sebagaimana mestinyab pada bagian daftar pustaka.
Mataram, 20 Mei 2011
Furkan Ardidianto NIM. 07.311.256
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
9/63
9
ABSTARAK
Furkan Ardidianto ” Pengaruh jarak awalan dalam lompat jauh terhadap hasil
lompatan pada siswa putra kelas VII SMP Negeri 2 Gerung Lombok Barat TahunPelajaran 2010/2011”. Skripsi, jurusan pendidikan jasmani, kesehatan danrekreasi, fakultas pendidikan olahragara dan kesehatan, institut keguruan dan ilmu
pendidikan mataram. Pembimbing : Drs. H. Dirgonoto dan Drs Thuhir, M.Pd
Kata Kunci : Pengaruh, Jarak Awalan, Lompatan, Hasil Lompatan
Lompat jauh adalah salah satu nomor lompat yang diperlombakan padacabang olahraga atletik yang juga termasuk salah satu nomor lompat yangdiberikan pada jenjang pendidikan SMP, adalah merupakan tujuan daripadalompat jauh dengan melompat sejauh-jauhnya dengan memindahkan seluruhtubuh dari titik tertentu ke titik lainnya dengan cara berlari secepat-cepatnya,kemudian menolak, melayang di udara dan mendarat. Selain memiliki kecepatan,kekuatan, kelenturan dan reaksi yang baik, juga harus menguasai teknik-teknikdalam lompat jauh seperti teknik awalan, teknik bertumpu, melayang di udara danteknik mendarat. Merujuk dari permasalah yang telah di uraikan, lompatan yang
baik adalah tidak ada perubahan langkah menjelang papan tolakan, kemampuanseseorang untuk mencapai lompatan yang maksimal tidak terlepas dari pengaruh
jarak awalan. Hal ini dimungkinkan pada jarak awalan kurang lebih 20 metersampai 40 meter pelompat dapat mencapai kecepatan maksimal, dengankecepatan pada jarak awalan inilah mampu membuat dorongan ke depan denganmenggunakan awalan yang bertujuan untuk mendapatkan kecepatan yangmaksimal sebelum mencapai balok tumpuan.Adapun permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah “ Apakah ada
pengaruh jarak awalan dalam lompat jauh terhadap hasil lompatan pada siswakelas VII SMP Negeri 2 Gerung Lombok Barat Tahun Pelajaran 2010/2011”.Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui apakahada pengaruh jarak awalan dalam lompat jauh terhadap hasil lompatan pada siswa
putra kelas VII SMP Negeri 2 Gerung Lombok Barat Tahun Pelajaran2010/2011”.Untuk memperoleh data dalam penelitian ini, maka digunakan metode tes
perbuatan sebagai metode pokok dan metode dokumentasi sebagai metode pelengkap, sedangkan analisa statistik dengan menggunakan rumus t-test. Darihasil perhitungan nilai t-test yang diperoleh dalam penelitian ini adalah 2,32,sedangkan nilai t-test dalam tabel dengan taraf signifikan 5% dan db = (N - 1) =
(21 - 1) = 20 adalah 2,086. Ini menunjukkan bahwa nilai t-test yang diperolehdalam penelitian ini adalah lebih besar dari nilai t- test dalam tabel. Makakesimpulan analisis dalam penelitian ini adalah: “Ada pengaruh jarak awalandalam lompat jauh terhadap hasil lompatan pada siswa putra kelas VII SMP
Negeri 2 Gerung Lombok Barat tahun pelajaran 2010/2011”.
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
10/63
10
ABSTARAK
Furkan Ardidianto "The influence of distance prefix in the long jump to the jump in class VII student son SMP Negeri 2 Gerung West Lombok AcademicYear 2010/2011". Thesis, majoring in physical education, health and recreation,
and health olahragara education faculty, teacher training institutes and scienceeducation Mataram. Advisors: Drs. H. Dirgonoto and Drs.Thuhir, M.PdKeywords : Influence, Distance Prefix, Leap, Leap Results
Long jump is one of a number of on race jump in track and field sportsthat also included one of the numbers given jump on junior high school education,is a goal rather than the long jump by jumping as far as possible by moving theentire body from a certain point to another point in a way sprint, then refused,suspended in the air and landed. In addition to having speed, power, flexibilityand good reactions, also have to master the techniques in the long jump as theleading technical, engineering rests, floating in the air and landing techniques.Referring to the problems that have been solved, a good jump is no changerepulsion step ahead of the board, a person's ability to achieve the maximum jumpis affected by distance prefix. This is possible at a distance of approximately 20meters leading to 40-meter jumper to achieve maximum speed, with speed at adistance prefix is able to make a push forward by using a prefix that aims to getthe maximum speed before reaching the beam pedestal.The issues raised in this study is "Are there any influence of the prefix in the long
jump distance of the jump in class VII SMP Negeri 2 Gerung West LombokAcademic Year 2010/2011". The goal of this research is to determine whetherthere is influence of the prefix in the long jump distance of the jump in class VIIstudent son SMP Negeri 2 Gerung West Lombok Academic Year 2010/2011 ".To obtain the data in this study, we used a test method acts as the principalmethods and methods of documentation as a complementary method, while thestatistical analysis using t-test formula. From the calculation of t-test valuesobtained in this study is 2.31, while the value of t-test in tables with significancelevel of 5% and db = (N - 1) = (21-1) = 20 is 2.086. This shows that the t-testvalues obtained in this study were greater than the value of t-test in the table. Andthe conclusions of analysis in this study were: "There is the influence of the prefixin the long jump distance of the jump in class VII student son SMP Negeri 2Gerung West Lombok 2010/2011 school year."
DAFTAR ISI
Halaman Judul ........... ............ ......... ......... ........... ............ ........... ........... .... iHalaman Logo ........... ............ ......... ......... ........... ............ ........... ........... .... ii
Halaman Motto dan Persembahan .............. ......... ......... .......... ............. ...... iii
Halaman Persetujuan .......... .............. ......... ........... ........... ......... .............. .. iv
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
11/63
11
Halaman Pengesahan .......... .............. ......... ........... ........... ......... .............. .. v
Kata Pengantar ......................................................................................... vi
Pernyataan Keaslian ........... .......... ........... ............ ........... ......... .......... ........ vii
Abstrak ..................................................................................................... viii
Daftar isi ................................................................................................... ix
Daftar Tabel.............................................................................................. xi
Daftar Gambar .......................................................................................... xii
Daftar Lampiran .......... ........... ........... ............ ........... ......... .......... ........... .. xiii
BAB I : PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ......... ............. .......... ............ .......... .......... ..... 1
B. Rumusan Penelitian .......... ............. ......... .......... .......... .......... 3
C. Tujuan Penelitian ............ .......... .......... ............. ........... ........ . 3
D. Manfaat Penelitian ........... .............. ......... ........... ............ ...... 3
E. Asumsi Penelitian............. .............. ......... ............ .......... ....... 4
F. Lingkup Penelitian ........... .............. ......... ........... ............ ...... 6
G. Definisi Operasional Judul ............. ............ ....... ............ ....... 6
BAB II : KAJIAN PUSTAKA
A. Deskripsi Teori ......... ............. .......... ............ .......... .......... ..... 8
B. Hasil Penelitian yang Relevan .......... ........... ........... ............ .. 16
C. Kerangka Berpikir .......... ........... ........... ............ ........... ......... 18
D.
Hipotesis Penelitian .......... ............. ......... .......... .......... .......... 18BAB III : METODE PENELITIAN
A. Rancangan Penelitian ........... .......... ........... ........... ............. ... 20
B. Populasi dan Sampel ........... .......... ........... ........... ............. ... 21
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
12/63
12
C. Instrumen Penelitian .............. ......... ......... .......... ............. ...... 22
D. Teknik Pengumpulan Data ............. ............ ....... ............ ....... 23
E. Teknik Analisis Data ............ .......... .......... ............. ............ ... 24
BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Data ........... ............ ......... ............. ........... ........ ...... 26
B. Pengujian Hipotesis .......... ............. ......... .......... .......... .......... 30
C. Pembahasan ............ ........... ......... .......... ........... ........... ......... 34
BAB V : PENUTUP
A. Simpulan .............................................................................. 36
B. Saran .................................................................................... 36
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN – LAMPIRAN
RIWAYAT HIDUP
DAFTAR TABEL
1. Data Tentang Jumlah dan Nama-nama Siswa Putra SMP Negeri 2 Gerung
Lombok Barat Tahun Pelajaran 2010/2011. (Halaman 27).
2. Jadual Pelaksanaan Penelitian Pada Siswa Putra kelas VII SMP Negeri 2
Gerung Lombk Tahun pelajaran 2010/2011. (Halaman 28).
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
13/63
13
3. Data tentang hasil Pengukuran hasil lompat jauh dengan jarak awalan 20
meter Pada siswa putra kelas VII SMP Negeri 2 Gerung Lombok Barat tahun
pelajaran 2010/2011. (Halaman 29).
4. Data tentang hasil Pengukuran hasil lompat jauh dengan jarak awalan 40
meter Pada siswa putra kelas VII SMP Negeri 2 Gerung Lombok Barat tahun
pelajaran 2010/2011. (Halaman 30).
5. Tabel kerja untuk menguji hipotesis tentang pengaruh Jarak awalan dalam
lompat jauh terhadap hasil lompatan pada siswa putra kelas VII SMP Negeri
2 Gerung Lombok Barat tahun pelajaran 2010/2011. (Halaman 32)
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
14/63
14
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
1. Lapangan lompat jauh dan ukurannya .......... ........... ........... .............. ... ..…. 16
2. Rancangan Penelitian …………………………………………….…………21
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
15/63
15
DAFTAR LAMPIRAN
1. Daftar tabel t-test
2. Surat Penunjukkan Dosen Pembimbing Skripsi dari Fakultas
3. Surat Ijin Penelitian dari IKIP Mataram yang ditujukan kepada Kepala
BAPPEDA Kabupaten Lombok Barat
4. Surat Permakluman Penelitian/Survey dari Kabid Penelitian An. Kepala
BAPPEDA Kabupaten Lombok Barat yang ditujukan kepada Kepala SMP
Negeri 2 Gerung Lombok Barat
5. Surat keterangan telah melaksanakan penelitian dari SMP Negeri 2 Gerung
Lombok Barat
6. Kartu konsultasi skripsi
7. Fotocopi KTM (Kartu Tanda Mahasiswa)
8. Foto dokumentasi pengambilan data penelitian
9. Daftar riwayat hidup
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
16/63
16
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Dalam upaya pemerintah melakukan berbagai pembinaan serta
pengembangan generasi muda sebagai pewaris cita-cita perjuangan bangsa
dan insan pembangunan yang mampu menjawab berbagai tantangan zaman
maka diperlukan upaya peningkatan pemantapan keimanan dan ketakwan
kepada Tuhan Yang Maha Esa dan pegamalannya menanamkan dan
mengembangkan kesadaran bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara,
memperkukuh kepribadian meningkatkan kecerdasan kreatifitas, memperkuat
semangat belajar dan etos kerja, memiliki keahlian dan mewujudkan pemuda-
pemuda Indonesia yang berkualitas dan berdaya saing.
Berdasarkan uraian di atas telah jelas adanya upaya pemerintah untuk
mewujudkan tujuan pembangunan Indonesia. Tujuan tersebut akan tercapai
apabila dilakukan usaha yang menyeluruh, terarah, terencana, dan terpadu
melalui usaha pembangunan di segala bidang pendidikan dan kesehatan guna
mencerdaskan kehidupan bangsa dan pengembangan manusia seutuhnya.
Pembinaan generasi muda merupakan tanggung jawab bersama antara
orang tua, masyarakat dan pemerintah, maka upaya yang dilakukan adalah
penyelenggaraan program-program pendidikan dalam ruang lingkup pendidikan baik dalam ruang lingkup pendidikan informal, formal maupun
non formal yang realisasinya diberbagai jalur, jenis dan jenjang pendidikan,
karena betapa pentingnya kegiatan olahraga dalam kehidupan bangsa seperti
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
17/63
17
yang kita ketahui bersama bahwasanya olahraga mampu menyatukan berbagai
bangsa dan Negara di dunia dengan melalui berbagai pentas olahraga yang
diselenggaran baik dalam tingkat regional, nasional maupun internasional,
maka dalam upaya untuk mewujudkan tujuan pembangunan nasional
pendidikan olahraga dalam satu kurikulum dijadikan mata pelajaran wajib di
semua jenjang pendidikan mulai taman kanak-kanak sampai sekolah lanjutan
tingkat Atas. Salah satu cabang olahraga yang wajib diberikan pada jenjang
pendidikan tersebut antara lain adalah cabang olahraga atletik. Pada dasarnya
cabang olahraga atletik dibagi menjadi 4 (empat) bagian yaitu: Nomor jalan,
nomor lari, nomor lompat, dan nomor lempar. Sedangkan untuk nomor lompat
dibagi menjadi nomor lompat jauh, lompat jangkit, lompat tinggi dan lompat
galah.
Salah satu nomor lompat yang biasanya diberikan pada jenjang
pendidikan terutama di SMP adalah nomor lompat jauh, lompat jauh
merupakan salah satu nomor pada cabang olahraga atletik yang masuk
kurikulum sekolah. Hal ini dimaksudkan supaya siswa bisa mengenal cabang
olahraga ini sejak usia dini/ awal usia sekolah, karena sekolah atau lembaga
pendidikan merupakan salah satu tempat yang efektif untuk menyalurkanh
minat serta bakat siswa. Dengan adanya minat atau kemampuan yang keras
untuk berlatih serta didukung oleh bakat dan kemauann yang bagus pada
siswa diharapkan siswa mampu mencapai hasil yang maksimal baik ditingkatregional, nasional bahkan internasional.
Adanya hubungan yang sangat erat antara karakteristik gerak cabang
olahraga dengan komponen-komponen fisik yang mendukung. Pencapaian
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
18/63
18
prestasi seorang atlet, ini yang mendorong peneliti untuk melaksanakan
penelitian yang bertujuan untuk meningkatkan hasil lompatan dalam lompat
jauh dengan memberikan jarak awalan yang berbeda. Pelaksanaan penelitian
ini dilakukan mengingat bahwa salah satu cabang olahraga yang mendapat
prioritas utama di Provinsi Nusatenggara Barat adalah cabang olahraga atletik,
diman lewat cabang ini atlet-atlet sudah banyak yang berprestasi mendapat
mendali pada even-even olahraga baik regional, nasional bahkan internasional.
Dari uraian di atas maka peneliti ingin mencoba meneliti secara ilmiah
mengenai pengaruh jarak awalan 20 meter dan 40 meter dalam lompat jauh
terhadap hasil lompatan pada siswa putra kelas VII SMP Negeri 2 Gerung
Lombok Barat tahun pelajaran 2010/2011
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian pada latar belakang masalah di atas maka peneliti
dapat merumuskan masalah sebagai berikut : ”Apakah ada pengaruh jarak
awalan dalam lompat jauh terhadap hasil lompatan pada siswa putra kelas VII
SMP Negeri 2 Gerung Lombok Barat tahun pelajaran 2010/2011?”.
C. Tujuan Penelitian
Sehubungan dengan rumusan masalah di atas, maka tujuan
penelitian itu adalah : ”Untuk mengetahui ada atau tidak adanya pengaruh
jarak awalan dalam lompat jauh terhadap hasil lompatan pada siswa putra
kelas VII SMP Negeri 2 Gerung Lombok Barat tahun pelajaran 2010/2011”.
D. Manfaat Penelitian
Dengan dicapainya tujuan tersebut di atas maka penelitian ini memiliki
kegunaan baik secara teoritis maupun praktis
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
19/63
19
1. Kegunaan Teoritis
1.1. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan yang
berharga di dalam memperkaya khasanah ilmu pengetahuan dan
mengembangkan konsep olahraga, khususnya pada cabang atletik
lompat jauh.
1.2. Hasil penelitian ini diharapkan dapat merangsang bagi peneliti lain
untuk terangsang mengadakan penelitian yang lebih luas dan
mendalam tentang masalah yang berhubungan dengan olahraga
terutama pada cabang atletik lompat jauh.
2. Kegunaan Praktis.
2.1. Hasil penelitian ini diharapkan sebagai bahan masukkan bagi pelatih
dalam menentukan metode latihan yang bertujuan untuk
meningkatkan prestasi lompat jauh.
2.2. Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan masukan/tambahan
informasi dan pedoman bagi guru olahraga maupun pelatih agar
dapat meningkatkan prestasi olahraga yang dalam hal ini khususnya
pada cabang olahraga atletik lompat jauh.
2.3. Hasil penelitian ini diharapkan bermanfaat bagi atlet dalam
meningkatkan prestasi cabang olahraga atletik yaitu khususnya untuk
nomor lompat jauh.
E.
Asumsi Penelitian.Dalam buku statistik yang dijelaskan bahwa : ”Asumsi adalah
anggapan dasar tentang suatu fakta yang kebenarannya tidak memerlukan
pembuktian lagi” (Yousda, 1993:118). Sedangkan ahli lain mengatakan
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
20/63
20
bahwa, asumsi adalah dasar pemikiran yang sudah teruji kebenarannya
(Arikunto, 2002 :55).
Berdasarkan kedua pendapat para ahli tersebut, maka yang dimaksud
dengan asumsi adalah anggapan dasar yang diyakini kebenarannya tanpa
memerlukan pembuktian lagi.
Sehubungan dengan penelitian ini, maka asumsi yang diajukan adalah
sebagai berikut:
1. Asumsi teoritis
Asumsi teoritis adalah anggapan dasar yang sudah pasti benar (Indun,
1987: 12). Dalam penelitian ini asumsi teoritisnya adalah jarak awalan
merupakan factor yang sangat penting untuk menentukan lompatan yang
baik.
2. Asumsi Metodik.
Asumsi metodik adalah anggap dari segi metode ( Indun, 1982:65).
Dalam penelitian ini peneliti mengemukakan asumsi metode sebagai
berikut :
2.1 Metode penentuan sampel mempergunakan metode populasi
karena jumlah subyek relatih kecil atau kurang dari 100 orang.
2.2 Metode pengumpulan data menggunakan metode tes perbuatan dan
dokumentasi.
2.3
Metode analisis data menggunakan analisis statistik denganmenggunakan rumus t-tes.
3. Asumsi Pelaksanaan.
Penelitian ini dapat terlaksana dikarenakan :
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
21/63
21
3.1 Data yang jelas
3.2 Sumber datanya ada
3.3 Hubungan dengan dengan sumber data/informasi
3.4 Lokasi penelitian dapat dijangkau oleh peneliti karena jaraknya
tidak terlalu jauh
3.5 Adanya bantuan bimbingan dari pembimbing I dan pembimbing II
F. Lingkup Penelitian
Hal-hal yang diuraikan pada ruang lingkup penelitian ini adalah
berhubungan dengan variabel, populasi atau subyek, dan lokasi penelitian.
1. Variabel Penelitian
1.1. Variabel Terikat, yaitu hasil lompatan.
1.2. Variabel Bebas, yaitu jarak awalan 20 meter dan 40 meter dalam
lompat jauh.
2. Populasi atau Subyek Penelitian
Populasi digunakan sebagai subyek dalam pelaksanaan penelitian ini
adalah siswa putra kelas VII SMP Negeri 2 Gerung Lombok Barat tahun
pelajaran 2010/2011.
3. Lokasi Penelitian
Pelaksanaan penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 2 Gerung Lombok
Barat.
G. Definisi Operasional Judul
Untuk lebih memberikan pengertian tentang variabel-variabel yang
berhubungan dengan pelaksanaan penelitian ini, maka perlu diberikan batasan
sebagai berikut :
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
22/63
22
1. Hasil lompatan adalah skor maksimal yang diperoleh t-stee ( subyek
penelitian ) dari test lompat jauh yang dilakukan sebanyak tiga kali
lompatan yang diukur dengan satuan meter.
2. Jarak awalan adalah jarak 20 meter dan 40 meter yang digunakan sesuai
dengan program yang telah ditentukan.
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
23/63
23
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Deskripsi Teori
1. Sejarah Lompat Jauh
Atletik merupakan suatu cabang olahraga tertua dan juga dianggap
sebagai induk dari semua cabang olahraga. Atletik sejak jaman dulu secara
tidak sadar telah dilakukan orang seperti berjalan, berlari, melompat,
menombak saat berburu dalam kehidupan sehari-hari.
Atletik di Indonesia dikenal melalui penjajah Belanda. Pada saat
itu yang mendapat kesempatan untuk melakukan latihan hanya terbatas
pada golongan dan tempat-tempat tertentu saja. Menurut Tamsir Riyadi
(1987:4), nomor-nomor yang ada dalam atletik meliputi jalan dan lari,
lompat, lempar. Untuk nomor lompat itu sendiri terdiri dari lompat tinggi,
lompat galah, lompat jangkit dan lompat jauh. Sejak diadakan Olimpiade
kuno tahun 776 SM. Atletik sudah diperlombakan termasuk lompat jauh.
Sejak itu atletik selalu menjadi cabang utama yang diperlombakan dalam
setiap penyelenggaraan pesta olahraga dunia yaitu Olimpiade (modern)
sampai dengan saat ini.
Seiring dengan perkembangan jaman yang didukung oleh
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi terutama dalam bidang
kedokteran, memberikan pengaruh terhadap perkembangan prestasidibidang atletik dan khususnya. Lompat jauh memgalami perkembangan
dan kemajuan yang pesat. Hal ini terbukti dengan adanya pemecahan-
pemecahan rekor, baik untuk tingkat Nasional, Asean maupun dunia. Pada
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
24/63
24
kejuaraan Asia tahun 1995, baru ada putra Indonesia yang mampu
melompat sejauh 7,86 m, yaitu atas nama Agus Reza Irawan. Dengan
begitu, di kawasan Asia Tenggara dan Asia kita masih tertinggal, apalagi
dibandingkan dengan rekor dunia.
Untuk meningkatkan prestasi dibidang atletik, Indonesia
melakukan pembinaan secara intensif yang terbukti dengan adanya Pelatnas
untuk jangka panjang. Hal ini didukung pula dengan sering diadakannya
perlombaan atletik di tingkat daerah maupun tingkat nasional, yang
dimaksudkan untuk lebih merangsang atlet-atlet Indonesia berprestasi lebih
baik. Selain dari usaha-usaha tersebut, tentunya masih banyak lagi usaha-
usaha yang harus ditempuh untuk mencapai suatu prestasi maksimal, yaitu
dengan terus ditingkatkan pembibitan dan pembinaan yang lebih baik dan
berkesinambungan, serta penelitian ilmiah. Karena dengan penelitian
ilmiah faktor-faktor yang dapat mendukung terhadap pencapaian prestasi
dapat dianalisa secara seksama sehingga mampu memberikan andil dalam
penyusunan program.
Menurut Jarver (1987:32) unsur-unsur yang dapat menentukan
jauhnya lompatan yaitu kecepatan lari, kekuatan dan kecepatan pada saat
take off (memidahkan kecepatan horizontal ke gerakan bersudut) serta
tenaga lompat. Pendapat-pendapat para ahli tersebut tidak harus kita terima
begitu saja, namun perlu kita adakan pengajian lebih lanjut untuk benar- benar mengetahui secara pasti sumbangan dari unsur-unsur yang telah
dikemukakan tadi. Sehingga dengan begitu akan membantu kita/pelatih
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
25/63
25
dalam penyusunan program latihan dan pembinaan serta pemilihan bibit-
bibit atlet.
2. Pengertian Lompat Jauh
Lompat jauh adalah melompat sejauh - jaunya dengan
memindahkan seluruh tubuh dari titik tertentu ketitik lainya dengan cara
berlari secepat cepatnya, kemudian menolak, melayang diudara dan
mendarat. gerak lompat jauh merupakan gerakan dari perpaduan antara
Kecepatan ( speed ), Kekuatan ( stenght ), Kelenturan ( flexibility ), Daya
tahan ( endurance ), Ketepatan ( acuration ). Para peneliti membuktikan
bahwa suatu prestasi lompat jauh tergantung pada kecepatan daripada
awalan atau ancang-ancang. oleh karenanya di samping memiliki
kemampuan sprint yang baik harus didukung juga dengan kemampuan
dari tolakan kaki atau tumpuan. Pada nomor lompat jauh kita mengenal
ada 3 ( tiga ) macam gaya yaitu :
2.1 Gaya jongkok ( sit down in the air style )
2.2 Gaya tegak atau gaya lenting ( Schnepper style )
2.3 Gaya berjalan di udara ( walking in the air ).
Menurut U. Jonath, E. Haag dan Krampel (1987:244), bahwa
faktor- faktor yang dapat mempengaruhi lompat jauh adalah: (a).
Keserbabisaan, (b). Bakat, (c). Kondisi tubuh seperti tenaga loncat,
perasaan irama, daya reaksi, kemudahan gerak dan kecekatan, (d).Penguasaan tehnik, antara lain awalan atau ancang-ancang,
tumpuan/tolakan, melayang/saat di udara, pendaratan.
3. Tujuan lompat jauh
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
26/63
26
Tujuan lompat jauh adalah melompat sejauh-jauhnya dengan
memindahkan seluruh tubuh dari titik tertentu ke titik lainya dengan cara
berlari secepat-cepatnya, kemudian menolak melayang di udara dan
mendarat.
4. Teknik lompat jauh
Selain memiliki kecepatan, kekuatan, kelenturan, daya tahan, dan
reaksi yang baik, atlet juga harus menguasai teknik – teknik dalam lompat
jauh. Adapun teknik-teknik yang dimaksud yaitu:
4.1 Teknik Awalan
Awalan dalam lompat jauh merupakan lari dengan percepatan dari
start berdiri. Tujuan awalan pada lompat jauh adalah untuk
mendapatkan kecepatan yang setinggi mungkin sebelum mencapai
papan tolakan. Jarak lompatan yaitu saat tolakan, jarak saat melayang
dan jarak saat mendarat. Ancang-ancang atau awalan yang dilakukan
oleh pelompat harus secepat mungkin, karena dua pertiga prestasi
lompat jauh tergantung pada ancang-ancang dan sepertiga pada
lompat, oleh karena itu berbagai tahap teknik lompat jauh sangat
dipengaruhi unsur kecepatan sprint dan kondisi (U. Jonath, E. Haag
dan R, 1973:200). Kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan pada
awalan lompat jauh adalah: pelompat tidak memperhitungkan
kecepatan pada saat mendekati papan tolakan, pelompat sering kali
melakukan lari dengan kecepatan yang tidak teratur pada waktu
mendekati papan tolakan. Untuk mengatasi itu semua, maka harus
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
27/63
27
melakukan latihan lari cepat dengan kecepatan maksimum dan
melakukan latihan mengalihkan langkah pada tumpuan tanpa
menurunkan kecepatan
Cara melakukan awalan lompat jauh sebagai berikut:
4.1.1. Lari awal bergantung pada masing-masing pelompat.
4.1.2. Perubahan kecepatan lari awalan sedikit demi sedikit sebelum
bertumpu atau bertolak.
4.1.3. Pinggang diturunkan pada akhir awalan.
4.2 Teknik Bertumpu
Tumpuan atau tolakan kaki harus kuat agar bisa mencapai lompatan
tinggi yang cukup tampak kehilangan kecepatan. Tolakan dimulai
dengan melencangkan lutut (meluruskan tungkai) dan pergelangan
kaki tolakan. Paha kaki ayun sekarang hampir horizontal dan bagian
bawahnya bergabung lurus ke bawah. Badan tetap tegak, lengan
menunjang gerak pada saat tolakan (tinggi ke depan, kemudian turun
ke belakang) (Jonath, 200). Cara melakukan tumpuan atau tolakan
antara lain sebagai berikut :
4.2.1. Ayunan pada kaki secara cepat ke posisi horizontal dan
dipertahankan
4.2.2. Luruskan sendi kaki, lutut dan pinggang saat melakukan
tolakan.
4.2.3 Bertolak ke depan atas
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
28/63
28
4.2.4 Sudut tolakan sebesar 45 derajat.
4.3 Tenik Melayang di Udara
Sikap badan melayang di udara adalah setelah gerakan kaki tolak atau
menumpu pada balok tumpuan, badan terangkat cepat sehingga
melayang ke udara bersamaan dengan ayunan kedua lengan ke depan
atas. Tinggi dan jauhnya hasil lompatan sangat bertanggung pada
besarnya kekuatan tolakan pada saat menolak dan kecepatan pelompat
dan meluruskan kaki selurus-lurusnya. Ada 3 ( Tiga ) macam gaya
melayang di udara pada saat melakukan lompat jauh seperti yang ada
pada gambar di bawah ini yaitu :
4.3.1 Gaya jongkok
4.3.2 Gaya menggantung
4.3.3 Berjalan di udara
4.4 Tenik Mendarat
Mendarat harus dilakukan sedemikian rupa sehingga kaki diayunkan
ke depan menyebabkan seorang pelompat mendarat dengan pantatnya,
karena bila terjadi demikian akan sangat merugikan. Cara melakukan
pendaratan sebagai berikut :
4.4.1 Tariklah lengan dan tubuh ke bawah, setelah itu tariklah kaki
mendekati badan.
4.4.2 Luruskan kaki dan tekuk sedikit sebelum menyentuh tanah
4.4.3 Bila kedua kaki telah mendarat di bak pasir, maka duduklah di
kedua kaki.
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
29/63
29
5. Jarak Awalan
Awalan pada lompat jauh menurut kecepatan yang tinggi dan
konstan sampai kaki tumpu dapat menjejakan kaki pada papan tolakan
dengan cepat. Lompatan yang baik adalah tidak ada perubahan langkah
menjelang papan tolakan. Jarak awalan yang akan diteliti adalah 20 meter
dan 40 meter.
Hal ini dimungkinkan pada jarak kurang lebih 20 sampai 40 meter
pelompat mencapai kecepatan maksimal. Dengan kecepatan pada awalan
inilah mampu membuat dorongan ke depan, dengan menggunakan awalan bertujuan untuk mendapatkan kecepatan yang maksimal sebelum
mencapai balok tumpuan dengan melakukan lari cepat untuk mendapatkan
dorongan ke depan yang banyak saat melompat dan melayang di udara.
Awalan dilakukan dengan mengambil jarak 20 meter dan 40 meter. Hal
hal yang perlu diperhatikan untuk meraih hasil maksimal adalah sebagai
berikut :
5.1 Jarak awalan 20-40 dan dilakukan secepat cepatnya
5.2 Menggunakan kaki yang kuat untuk melakukan tolakan.
5.3 Diusahakan melayang selama mungkin.
5.4 Waktu mendarat jangan sampai jatuh ke belakang
6. Kecepatan
Kecepatan merupakan salah satu unsur fisik yang memegang peran
penting untuk menunjang peningkatan prestasi. Namun seringkali dalam
peningkatan kecepatan melakukan berbentuk latihan yang lebih ditekankan
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
30/63
30
pada peningkatan kelincahan atau unsur fisik yang lain. Sehingga tidak
memenuhi tujuan. Hal ini disebabkan karena pengertian tentang kecepatan
belum dapat dipahami secara besar.
6.1 Pengertian Kecepatan
Ada beberapa pengertian yang diberikan oleh para ahli mengenai
kecepatan, antara lain (Harsono, 1993 ; 15), mengemukakan kecepatan
adalah untuk melakukan gerakan-gerakan yang sejenis secara berturut-
turut dalam waktu yang sesingkat-singkatnya atau kemampuan
menempuh jarak tertentu, terutama jarak pendek.
6.2 Macam-macam Kecepatan
Harsono (1993 : 19), mengemukakan bahwa kecepatan dibagi
dalam beberapa macam yaitu :
6.2.1 Kecepatan spirit adalah kemampuan atlet untuk menempuh
suatu jarak dalam waktu sesingkat-sesingkatnya.
6.2.2 Kecepatan reaksi adalah waktu antara rangsangan dan awalan
gerak pemula.
7. Lapangan Lompat Jauh
Ukuran Lapangan lompat jauh untuk jarak awalan lari sampai
balok tumpuan 45m dan lebar 1,22m, panjang dari balok tumpun sampai
dengan bak lompatan adalah ±1 meter, balok tumpuan tebal 10cm, panjang
1,72m, lebar 30cm, bak lompatan panjang 9m , lebar 2.75m, kedalaman bak
lompat jauh ± 1 meter yang di isi dengan pasir. Gambar lapangan lompat
jauh sebagai berikut:
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
31/63
31
9m
_ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ 2,75m
45m
1,22m ±1m
B. Hasil Penelitian yang Relevan
Dalam mengadakan sebuah penelitian yang ilmiah hendaknya
selalu mengacu pada tata aturan yang telah ditetapkan sesuai dengan
aturan dan ruang lingkup batasan batasan yang telah ditetapkan, demikian pula halnya dengan penelitian dalam skripsi yang telah disusun ini.
Dalam hal ini penelitian dapat dikatakan relevan apabila penelitian
tersebut terdapat kesamaan antara data yang terkumpul dengan data yang
sesungguhnya terjadi pada objek yang diteliti, guna untuk mendapatkan
gambaran secara jelas baik itu secara keseluruhan maupun secara khusus
tentang data yang berkaitan dengan permasalahan Pengaruh Jarak Awalan
Dalam Lompat Jauh Terhadap Hasil Lompatan Pada Siswa Putra Kelas
VII SMP Negeri 2 Gerung Lombok Barat Tahun Pelajaran 2010/2011
guna dalam rangka untuk menemukan hasil penelitian yang baru dalam
penelitian ini, berikut dipaparkan beberapa literatur lain sebagai sumber
perbandingan dalam melihat permasalahan ini yaitu :
1. Junaidin meneliti tentang Pengaruh Jarak Awalan Dalam Lompat Jauh
Terhadap Hasil Lompatan (Universitas Persatuan Guru Republik
Indonesia UNIBA Banyuwangi 2008). Dari hasil pengujian nilai t-test
diatas, dimana t-tes adalah 2,655 lebih besar dari table sebesar 2,093
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
32/63
32
dengan taraf signifikan 5% maka dapat dikemukakan bahwa
Hipotesis Nol (Ho) ditolak dan Hipotesis Alternatif (Ha) diterima,
maka kesimpulan analisis dalam penelitian ini adalah “Ada Pengaruh
Jarak Awalan Dalam Lompat Jauh Terhadap Hasil Lompatan Pada
Siswa Putra Kelas VIII SMP Negeri 1 Kuripan Lombok Barat
Tahun Pelajaran 2007/2008”.
2. Harianto, meneliti tentang Pengaruh Jarak Awalan Dalam Lompat
Jauh Terhadap Hasil Lompatan (IKIP MATARAM). Dari hasil
pengujian nilai t-test diatas, dimana t-tes adalah 2,242 lebih besar dari
table sebesar 2,086 dengan taraf signifikan 5% maka dapat
dikemukakan bahwa Hipotesis Nol (Ho) ditolak dan Hipotesis
Alternatif (Ha) diterima, maka kesimpulan analisis dalam penelitian
ini adalah “Ada Pengaruh Jarak Awalan Dalam Lompat Jauh
Terhadap Hasil Lompatan Pada Siswa Putra Kelas VIII MTs Negeri
Masbagik Lombok Timur Tahun Pelajaran 2009/2010”.
Jadi kesimpulan skripsi diatas, pokok permasalahannya membahas
tentang pengaruh jarak awalan dalam lompat jauh terhadap hasil
lompatan. Maka Peneliti ingin mengangkat judul : Pengaruh Jarak
Awalan Dalam Lompat Jauh Terhadap Hasil Lompatan Pada Siswa
Putra Kelas VII SMP Negeri 2 Gerung Lombok Barat Tahun Pelajaran
2010/2011, hipotesis yang peneliti ajukan Ada hubungan pengaruh jarakawalan dalam lompat jauh terhadap hasil lompatan pada siswa Putra
Kelas VII SMP Negeri 2 Gerung Lombok Barat Tahun Pelajaran 2010/2011,
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
33/63
33
apakah diterima atau ditolak, perlu peneliti membuktikan dengan
melakukan penelitian kesekolah yang telah ditentukan peneliti.
C. Kerangka Berpikir
Banyak faktor yang mempengaruhi prestasi lompat jauh, faktor
manusia, lingkungan, fisik, mental sosial serta motivasi namun hal ini
diperoleh apabila latihan yang dilakukan diarahkan untuk menjadikan
seseorang atlet spesialisasi untuk persiapan dalam jangka waktu yang
cukup lama tetapi pada penelitian ini peneliti hanya melakukan penelitian
pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Gerung Lombok Barat Tahun
Pelajaran 2010/2011 dan yang paling dominan masalah yang akan diteliti
adalah pada jarak awalan, sehingga dengan memberikan jarak awalan 20
meter dan 40 meter kita dapat mengetahui dan mengukur sejauh mana
kemampuan siswa dalam melakukan lompat jauh, sesuai dengan ketentuan
masing masing Siswa Putra Kelas VII SMP Negeri 2 Gerung Lombok Barat
Tahun Pelajaran 2010/2011 diberikan kesempatan yang sama dalam
melompat sebanyak tiga kali lompatan pada masing masing jarak awalan yang
telah di tentukan oleh peneliti.
D. Hipotesis Penelitian
Dalam buku metodologi penelitian dijelaskan bahwa hipotesis berasal
dari Bahasa Yunani dan dari kata “ Hipo “ yang berarti lemah dan “ Tesa “ yang
berarti pernyataan, maka hipotesis adalah pernyataan yang masih lemahkebenarannya dan masih perlu dibuktikan lagi kenyataannya atau
kebenarannya secara empiris (Hadi, 2002). Sedangkan ahli lain berpendapat
hipotesis penelitian adalah jawaban yang sifatnya sementara terhadap masalah
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
34/63
34
yang diajukan dalam penelitian yang kebenarannya masih harus diuji secara
empiris (Riyanto, 2001). Jadi yang dimaksud dengan hipotesis adalah
pernyataan/jawaban yang bersifat sementara atau permasalahan penelitian
sampai terbukti kebenarannya.
Hipotesis terbagi atas 2 (dua) macam, yakni:
1. Hipotesis Alternatif (Ha) yaitu hipotesis yang menyatakan ada pengaruh
atau adanya hubungan antara dua kelompok atau variabel.
2. Hipotesis Nihil (Ho) yaitu hipotesis yang menyatakan tidak adanya
pengaruh atau hubungan antara dua kelompok atau variabel.
Berdasarkan urain pada latar belakang masalah serta menurut
pendapat para ahli, maka rumusan Hipotesis alternatif (Ha) yang diajukan
berbunyi “Ada pengaruh jarak awalan dalam lompat jauh terhadap hasil
lompatan pada siswa putra kelas VII SMP Negeri 2 Gerung Lombok Barat
Tahun Pelajaran 2010/2011”.
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
35/63
35
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Rancangan Penelitian
Untuk memperoleh data yang diperlukan atau dibutuhkan dalam
penelitian ini perlu adanya suatu metode untuk menunjang keberhasilan
penelitian yaitu :
1. Metode Eksperimen
Metode eksperimen adalah metode penelitian yang menguji hipotesis
berbentuk hubungan sebab akibat melalui pemanipulasian variable
independen (Sujana, 2001 ; 95)
2. Metode Empiris
Metode empiris adalah metode penelitian dimana obyek yang mau diteliti
sudah ada secara wajar di lapangan, di kelas atau tempat tertentu, (Akhyar,
2001 ; 17 )
Sesuai dengan pendapat kedua ahli tersebut di atas maka dalam
penelitian ini menggunakan metode empiris, karena obyek yang mau diteliti
sudah ada secara wajar di lapangan, di kelas atau tempat tertentu.
Sedangkan yang dimaksudkan dengan Rancangan penelitian adalah
suatu pendekatan yang digunakan dalam suatu peneliltian. Rancangan pada
dasarnya merupakan keseluruhan proses pemikiran dan penentuan yang
matang tentang hal-hal yang dilakukan serta dapat pula dijadikan dasar
penelitian baik oleh peneliti itu sendiri maupun orang lain terhadap penelitian,
dan bertujuan memberi pertanggung jawaban terhadap semua langkah yang
diambil (Margono, 2004:100).
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
36/63
36
Berdasarkan hal tersebut, maka rancangan dalam penelitian ini adalah
sebagai berikut :
Rancangan Penelitian
Gambar 01. Rancangan Penelitian.
B. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi merupakan sekumpulan dari individu sejenis yang
menepati suatu ruang dan waktu tertentu. Populasi yaitu keseluruhan
subyek penelitian (Arikunto, 2006: 130), sedangkan ahli lain mengatakan
populasi yaitu generasi yang terdiri atas subjek dan objek yang
mempunyai kualitas dan karateristik tertentu yang diterapkan oleh peneliti
untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan (Sugiyono, 2004:90)
Jadi populasi dapat diartikan sebagai seluruh individu (siswa) yang akan
Kesimpulan
Analisa Data
Hasil Lompatan Terbaik
Jarak Awalan 20 meter
Hasil Lompatan Terbaik
Jarak Awalan 40 meter
Lompat Jauh Jarak Awalan
20 meter
Lompat Jauh Jarak Awalan
40 meter
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
37/63
37
diteliti. Populasi yang diambil dalam penelitian ini adalah siswa putra
kelas VII SMP Negeri 2 Gerung Lombok Barat tahun pelajaran 2010/2011
2. Sampel
Sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi yang akan diteliti.
(Arikunto, 2002 :130), Jadi yang dimaksud dengan sampel dalam
penelitian ini adalah seluruh siswa yang menjadi subyek penelitian. Dalam
mengambil sampel, Sesuai dengan pendapat Arikunto (2006 : 134) yang
menyatakan bahwa “apabila subjek kurang dari 100, sebaiknya diambil
semua sehingga merupakan penelitian populasi, jika jumlah subyeknya
besar lebih dari 100 dapat diambil antara 10-15% atau 20-25% atau lebih”.
Berdasarkan pendapat tersebut, sampel yang digunakan adalah siswa putra
kelas VII SMPN 2 Gerung Lombok Barat tahun pelajaran 2010/2011
sebanyak 21 orang siswa, maka penelitian merupakan penelitian populasi.
C. Instrumen Penelitian
Untuk memperoleh data yang valid dan akurat yang diperlukan oleh
penelitian dalam kegiatan untuk mengumpulkan data tersebut menjadi
sistematis dan dipermudah (Arikunto, 2002 ; 125).
Instrumen penelitian merupakan alat bantu untuk mendapatkan hasil
data yang diinginkan. Adapun yang digunakan dalam penelitian ini adalah
dengan memberikan test perbuatan. Pemberian test perbuatan ini berupa test
jarak 40 meter dan 20 meter yang akan digunakan sebagai data. Adapun alat-
alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah :
1. Bak lompat jauh
2. Meteran/rol meter
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
38/63
38
3. Peluit
4. Alat tulis
5. Bendera
6. Alat perata pasir
D. Teknik Pengumpulan Data
Untuk memperoleh data yang diperlukan dalam penelitian. Maka
metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai
berikut:
1. Metode Tes Perbuatan
Metode tes perbuatan adalah tes untuk mengetahui secara langsung
mengenai kemampuan seseorang terhadap aktivitas yang dilakukan
(Sajoto, 1990). Sedangkan ahli lain mengatakan metode dokumentasi
adalah suatu cara untuk memperoleh data dengan jalan mengumpulkan
segala macam dokumen serta mengadakan pencatatan yang sistematis
(Yousda, 1993). Sedangkan untuk mendapatkan data yang diperlukan
tentang pengaruh jarak awalan dalam lompat jauh terhadap hasil lompatan
pada siswa putra kelas VII SMP Negeri 2 Gerung Lombok Barat tahun
pelajaran 2010/2011, maka terlebih dahulu melaksanakan test dengan
menggunakan jarak awalan 20 meter dan selanjutnya dengan jarak awalan
40 meter dalam lompat jauh terhadap siswa putra kelas VII SMP Negeri 2
Gerung Lombok Barat tahun pelajaran 2010/2011.2. Metode Dokumentasi
Metode dokumentasi digunakan untuk mencatat data-data mengenai
identitas subyek penelitian nama-nama siswa putra kelas VII SMP Negeri
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
39/63
39
2 Gerung Lombok Barat tahun pelajaran 2010/2011 serta data-data tentang
hasil test. Sedangkan menurut pendapat ahli, metode dokumentasi adalah
suatu cara untuk memperoleh data dengan jalan mengumpulkan dokumen
serta mengadakan pencatatan yang sistematis (Yosda, 1993 : 77).
E. Teknik Analisis Data
Pada umumnya metode analisis data dibedakan menjadi dua cara yaitu
analisis statistik dan non statistik ( Nazir,1990:86). Menjelaskan bahwa
mengolah data berarti menimbang, menyaring, mengatur dan
mengklasifikasikannya. Menimbang dan menyaring berarti memilih dengan
hati-hati data yang relevan, tepat dan berkaitan dengan masalah yang diteliti.
Menggambar dan mengklasifikasi data berarti menggolongkan data tersebut
menurut aturan tertentu.
Jadi metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah
metode analisis statistik dengan menggunakan Uji rumus t-test, rumus ini
berguna untuk menguji kebenaran hipotesis dan menjawab permasalahan yang
diajukan dalam penelitian. Anlisis statistik adalah cara-cara ilmiah yang
dilakukan untuk mengumpulkan, menyajikan dan menganalisis data
yang berbentuk angka (Hadi, 1976 : 257). Adapun rumus yang dimaksud
adalah:
)1(
2
21
N N
d
M M t
Keterangan :
M 1 = Angka rata-rata hasil lompat jauh pada jarak awalan
20 meter.
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
40/63
40
M 2 = Angka rata-rata hasil lompat jauh pada jarak 40
meter.
N = Banyaknya sampel/jumlah sampel (peserta test).
d = D - Md, sedangkan, Md = ∑D dan D = X 1 – X 2
N
D = Selisih nilai lompatan jarak 20 m dan 40 m.
X1 = Nilai lompatan jarak 20 meter.
X2 = Nilai lompatan jarak 40 meter.
Md = Persentase dari hasil lompatan pada jarak 20 m dan
40 m
(Nendra, 1994 : 94).
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
41/63
41
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi data
Data-data yang diperoleh dalam penelitian ini adalah data-data
mengenai identitas pada siswa putra kelas VII SMP Negeri 2 Gerung
Lombok Barat Tahun Pelajaran 2010/2011 yang menjadi subyek
penelitian dan data tentang jarak awalan dalam lompat jauh sebagai
variabel bebas serta data-data tentang hasil test lompatan sebagai variabel
terikat.
Data-data tentang identitas siswa diperoleh pada saat awal
penelitian yaitu pada saat penentuan sampel sebagai subyek yang akan
digunakan dalam penelitian ini.
Selanjutnya untuk mengetahui apakah ada atau tidak adanya
pengaruh jarak awalan dalam lompat jauh terhadap hasil lompatan pada
siswa putra kelas VII SMP Negeri 2 Gerung Lombok Barat Tahun
Pelajaran 2010/2011 sebagai subyek penelitian, maka akan dilaksanakan
analisis data deskriptif yaitu dengan menguraikan data-data hasil
penelitian dan menganalisi data tersebut dengan berdasarkan skor yang
diperoleh oleh setiap subyek penelitian dengan menggunakan analisis
statistik dengan rumus t-test yang sesuai dengan rancangan penelitian yang
telah ditetapkan.
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
42/63
42
Tabel 1. Data Tentang Jumlah dan Nama-nama Siswa Putra SMPNegeri 2 Gerung Lombok Barat Tahun Pelajaran2010/2011
No. Nama Siswa Kelas Keterangan
1 Adia Saputra VII
2 Ahmad Junaidi VII
3 Ahmad Supardi VII
4 Ahmad Juhadi VII
5 Ahmad Riadi VII
6 Aprido Bagus Setiawan VII
7 Boby Irawan VII
8 Fahril VII9 Hendri Septiawan VII
10 Heri Hanapi VII
11 Hery Cahyadi VII
12 Juliawan VII
13 Jeki Hariadi VII
14 Khairul Fuady VII
15 Khalid Nawawi VII
16 M. Yudi Akmal Syukri VII
17 Muhammad Aziz VII
18 Muhammad Husni Tamrin VII
19 Reza Enawan VII
20 Soni Wijaya VII
21 Lalu Hendri VII
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
43/63
43
Tabel 2. Jadual Pelaksanaan Penelitian Pada Siswa Putra kelas VIISMP Negeri 2 Gerung Lombok Barat Tahun Pelajaran2010/2011
No Tanggal Waktu Kegiatan Tempat
1. Kamis, 10Pebruari 2011 08.15 sampaiselesai Pengukuran hasillompatan jauh dengan jarak awalan 20 meter
SMP Negeri2 GerungLobar
2. Senin, 14Pebruari 2011
08.15 sampaiselesai
Pengukuran hasillompat jauh dengan
jarak awalan 40 meter
SMP Negeri2 GerungLobar
Adapun data-data tersebut dipaparkan pada tabel-tabel berikut ini:
1. Hamzanwadi dan Fahril Sebagai Pemegang Meteran dan menyatakan
sah atau tidaknya lompatan.
2. Furkan Ardidianto (Peneliti) bertugas sebagai pemanggil sampel
sekaligus sebagai pencatat hasil lompatan
3. Boby bertugas meratakan pasir.
4. Ridwan S.Pd, Guru Penjaskes sebagai petugas yang mengawasi
jalannya penelitian
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
44/63
44
Tabel 3. Pengukuran Hasil Lompat Jauh Dengan Jarak Awalan 20 Meter
No Nama SiswaHasil Lompatan(Dalam Meter)
LompatanTerbaik Skor
Lomp I Lomp II Lomp III1 Adia Saputra 3,00 3,25 3,20 3,25 51
2 Ahmad Junaidi 3,10 3,15 3,10 3,15 44
3 Ahmad Supardi 3,20 3,23 3,15 3,23 49
4 Ahmad Juhadi 2,68 2,68 2,60 2,68 11
5 Ahmad Riadi 3,24 3,25 3,10 3,25 51
6 Aprido Bagus S. 3,40 3,45 3,40 3,45 69
7 Boby Irawan 3,00 3,12 2,94 3,12 41
8 Fahril 2,80 2,70 2,80 2,80 18
9 Hendri Septiawan 2,80 X 2,80 2,80 18
10 Heri Hanapi 3,20 3,34 3,25 3,34 59
11 Hery Cahyadi 3,30 3,45 X 3,45 69
12 Juliawan 2,80 2,87 2,75 2,87 23
13 Jeki Hariadi 3,50 3,40 3,57 3,57 81
14 Khairul Fuady X 3,28 3,21 3,28 54
15 Khalid Nawawi 2,90 3,05 2,15 3,05 36
16 M. Yudi Akmal S. 3,45 3,40 3,40 3,45 69
17 Muhammad Aziz 3.00 3.03 2,95 3,03 3418 Muhammad Husni T. 3,30 3,43 3,35 3,43 67
19 Reza Enawan 2.60 2,68 2.40 2,68 11
20 Soni Wijaya 3,67 3,75 3,68 3,75 100
21 Lalu Hendri 2,80 2,85 2,83 2,85 21
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
45/63
45
Tabel 4: Pengukuran Hasil Lompat Jauh Dengan Jarak Awalan 40 Meter
No Nama SiswaHasil Lompatan(Dalam Meter)
LompatanTerbaik Skor
Lomp I Lomp II Lomp III1 Adia Saputra 2,78 3,19 3,07 3,19 47
2 Ahmad Junaidi X 3,15 3,10 3,15 44
3 Ahmad Supardi 3,18 3,21 3,18 3,21 48
4 Ahmad Juhadi 2,50 2,55 2,55 2,55 4
5 Ahmad Riadi 3,18 X 3,21 3,21 48
6 Aprido Bagus S. 3,30 3,30 3,28 3,30 56
7 Boby Irawan 3,00 3,12 2,94 3,12 41
8 Fahril 2,88 2,92 2,75 2,92 26
9 Hendri Septiawan 2,52 2,53 2,54 2,54 3
10 Heri Hanapi 3,15 3,30 3,25 3,30 56
11 Hery Cahyadi 3,30 3,45 X 3,45 69
12 Juliawan 2,85 2,87 2,70 2,87 23
13 Jeki Hariadi 3,45 3,45 3,48 3,48 72
14 Khairul Fuady 3,00 3,10 3,10 3,10 40
15 Khalid Nawawi 2,88 3,10 3,05 3,10 40
16 M. Yudi Akmal S. 3,48 3,48 3,45 3,48 72
17 Muhammad Aziz 2,93 2,95 2,97 2,97 3018 Muhammad Husni T. 3,35 3,43 3,40 3,43 67
19 Reza Enawan 2.58 2,64 2.30 2,64 9
20 Soni Wijaya 3,68 3,70 3,65 3,70 95
21 Lalu Hendri 2,85 2,87 2,80 2,87 23
B. Pengujian Hipotesis
Sebagaimana telah d iuraiakan pada bab II, bahwa teknik analisa data
dalam penelitian ini adalah menggunakan teknik analisa statistik dengan
rumus t-test.
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
46/63
46
Analisia data tentang pengaruh jarak awalan dalam lompat jauh
terhadap hasil lompatan pada siswa putra kelas VII SMP Negeri 2 Gerung
Lombok Barat Tahun Pelajaran 2010/2011. Adapun langkah-langkah yang
ditempuh dalam menganalisa data dalam penelitian ini adalah sebagai
berikut :
1. Merumuskan Hipotesis (Ho)
Untuk keperluan perhitungan analisis statistik, maka hipotesisi alternatif
(Ha) yang diajukan pada bab I berbunyi ” Ada pengaruh jarak awalan
dalam lompat jauh terhadap hasil lompatan pada siswa putra kelas VII
SMP Negeri 2 Gerung Lombok Barat Tahun Pelajaran 2010/2011”,
maka harus dirubah dahulu menjadi hipotesis nihil ( Ho) yang berbunyi
”tidak ada pengaruh jarak awalan dalam lompat jauh terhadap hasil
lompatan pada siswa putra kelas VII SMP Negeri 2 Gerung Lombok
Barat Tahun Pelajaran 2010/2011”.
2. Membuat Tabel Kerja.
Sesuai dengan rumus yang digunakan, maka tabel kerja yang dibutuhkan
adalah tabel kerja untuk menentukan komponen dalam rumus. Tabel kerja
yang dimaksud adalah sebagai berikut :
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
47/63
47
Tabel 5. Tabel Kerja Untuk Menguji Hipotesis Tentang Pengaruh JarakAwalan Dalam Lompat Jauh Terhadap Hasil Lompatan PadaSiswa Putra Kelas VII SMP Negeri 2 Gerung Lombok Barat tahunPelajaran 2010/2011.
No Nama SiswaHasil Lompat
Jauh D (X 1-X2) d (D-Md) d2
X1 X21 Adia Saputra 51 47 4 1 1
2 Ahmad Junaidi 44 44 0 -3 9
3 Ahmad Supardi 49 48 1 -2 4
4 Ahmad Juhadi 11 4 7 4 16
5 Ahmad Riadi 51 48 3 0 0
6 Aprido Bagus S. 69 56 13 10 100
7 Boby Irawan 41 41 0 -3 98 Fahril 18 26 -8 -11 121
9 Hendri Septiawan 18 3 15 12 144
10 Heri Hanapi 59 56 3 0 0
11 Hery Cahyadi 69 69 0 -3 9
12 Juliawan 23 23 0 -3 9
13 Jeki Hariadi 81 72 9 6 36
14 Khairul Fuady 54 40 14 11 121
15 Khalid Nawawi 36 40 -4 -7 49
16 M. Yudi AS. 69 72 -3 -6 36
17 Muhammad Aziz 34 30 4 1 1
18 Muhammad HT. 67 67 0 -3 9
19 Reza Enawan 11 9 2 -1 1
20 Soni Wijaya 100 95 5 2 4
21 Lalu Hendri 21 23 -2 -5 25
Jumlah 976 913 63 0 704
Keterangan:
X1 = Nilai lompatan siswa jarak awalan 20 meter
X2 = Nilai lompatan siswa jarak awalan 40 meter
D = X 1 –X 2
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
48/63
48
d = D – Md
3 2163
N
D Md
3. Memasukan data kedalam rumus
Dari tabel kerja di atas, maka dapat dihitung nilai t-test sebagai berikut:
46,48 21
976
N
X M 11
43,47 21
913
N
X M 22
∑d2 = 704
N = 21
Maka:
1)-(N N
d
MM t
2
21
=
)121(21704
47,4348,46
=
)20(21704
01,3
=
420
704
01,3
=67,1
01,3
=293,101,3
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
49/63
49
t = 2,32
4. Menguji Nilai t-tes
Dari hasil perhitungan nilai t-test yang diperoleh dalam penelitian ini
adalah 2,32, sedangkan nilai t-test dalam tabel dengan taraf signifikan 5%
dan db (N-1) = (21 - 1) = 20 adalah 2,086. Ini menyatakan bahwa nilai t-
test yang diperoleh dalam penelitian ini adalah lebih besar dari pada nilai
t-test dalam tabel.
5. Menarik kesimpulan.
Dari hasil pengujian nilai t-test di atas, di mana t-test adalah 2,32 lebih
besar dari pada t tabel yaitu 2,086 dengan taraf signifikan 5%, maka dapat
dikemukakan bahwa hipotesis nol (Ho) ditolak dan hipotesis alternatif
(Ha) diterima. Maka kesimpulan analisis dalam penelitian ini adalah “Ada
Pengaruh jarak awalan dalam lompat jauh terhadap hasil lompatan pada
siswa putra kelas VII SMP Negeri 2 Gerung Lombok Barat Tahun
Pelajaran 2010/2011.
C. Pembahasan
Berdasarkan pada pengolahan dan analisis data pada subyek penelitian
diketahui bahwa ada perbedaan skor test lompat jauh yang dilihat dari jumlah
hasil test lompat jauh dengan jarak awalan 20 meter dan 40 meter pada
subyek penelitian. Jumlah skor pada jarak awalan 20 meter adalah 976,
sedangkan pada jarak awalan 40 meter adalah 913 atau M 1 > M 2 = 46,48 >43,47 yang berarti angka rata-rata pada lompatan siswa dengan menggunakan
jarak awalan 20 meter lebih besar dari angka rata-rata pada lompatan siswa
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
50/63
50
dengan menggunakan jarak awalan 40 meter, berarti pengujian menunjukan
adanya pengaruh signifikan dimana nilai t-hitung 2,32 dan t-tabel 2,086.
Sebab terjadinya peningkatan skor pada penelitian ini disebabkan
karena adanya pemberian perlakuan perbedaan jarak awalan yang ditempuh
yaitu 20 meter dengan 40 meter. Hal ini sangat efektif untuk meningkatkan
prestasi lompat jauh. Awalan pada lompat jauh menentukan kecepatan yang
tinggi dan konstan sampai kaki tumpuan dapat menjelaskan pada papan
tolakan dengan tepat. Disamping jarak awalan adapun cara untuk
meningkatkan kecepatan adalah dengan mempertinggi intensitas latihan, serta
memperkuat otot-otot tertentu yang dibutuhkan kerja tubuh, sehingga dengan
begitu stamina akan meningkat.
Kerja stamina adalah dengan system anaerobic, dimana oksigen (O 2)
yang masuk ke dalam tubuh tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan kerja
otot, oleh karena itu kebutuhan oksigen dalam tubuh tidak mencukupi, maka
kerja anaerobic selalu mengakibatkan tubuh kekurangan oksigen, ini akan
diganti pada waktu istirahat. Jarak awalan 20 meter memperoleh hasil yang
lebih baik maka jarak awalan ini lebih besar pengaruhnya dari pada jarak
awalan 40 meter.
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
51/63
51
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Berdasarkan hasil analisis data dengan menggunakan teknik analisis
statistik, maka dapat ditarik kesimpulan yaitu: “Ada Pengaruh jarak awalan
dalam lompat jauh terhadap hasil lompatan pada siswa putra kelas VII SMP
Negeri 2 Gerung Lombok Barat Tahun Pelajaran 2010/2011”.
B. Saran
Dari hasil tes pengambilan jarak awalan yang berbeda dalam lompat
jauh, maka beberapa saran yang ditujukan kepada mahasiswa, guru penjaskes,
pembina, pelatih dan atlet untuk mengetahui faktor-faktor yang dapat
menunjang hasil lompatan yang diinginkan, oleh karena itu melalui
kesempatan ini peneliti dapat memberikan saran-saran sebagai berikut:
1. Kepada guru penjaskes/Pembina dan pelatih agar memperhatikan potensi
yang dimiliki oleh anak didik dalam hal ini potensi kemudian berusaha
untuk mengembangkan bakat yang dimiliki oleh siswa dengan
memberikan latihan yang terprogram.
2. Untuk mengembangkan prestasi lompat jauh maka perlu dikembangkan di
sekolah-sekolah agar bisa mendapatkan prestasi yang maksimal dalam
cabang olahraga atletik khususnya pada nomor lompat jauh.
3.
Kepada sekolah diharapkan agar menyediakan sarana dan prasarana yanglebih baik dalam menunjang proses latihan agar tujuan latihan dapat
dicapai secara optimal.
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
52/63
52
4. Kepada siswa diharapkan agar terus berlatih dalam melakukan lompat
jauh menggunakan jarak awalan, karena dengan berlatih kemampuannya
semakin baik dan juga mendapatkan prestasi yang diharapkan.
5. Untuk lebih meyakinkan hasil penelitian ini dapat dilakukan dengan suatu
program penelitian yang lebih meluas.
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
53/63
53
DAFTAR PUSTAKA
Suharsimi Arikunto, metodologi penelitian Suatu Pendekatan Praktis . Bina
Aksara: Jakarta, 2006.
Suharsimi Arikunto, 2002, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktis,
Rineka Cipta, Yogyakarta.
Sutrisno Hadi, Metodologi Penelitian , Yayasan Fakultas Psikologi UGM,
Yogyakarta, 1987
Indrakusuma, Evaluasi Pendidikan , Usaha Nasional, Surabaya, 1998
Margono, S, Metodologi Penelitian , Aneka Cipta, Jakarta 1997
Tamsir Riyadi , Petunjuk Atletik , Yogyakarta, 1982
IAAF , Cara Mengajar Lari , Jakarta PB. PASI, 1981
Jess , Jarver, Belajar dan Berlatih Atletik , Terjemahan Pioner, Bandung, 1982
Jonath ,U. Krampel ,E Atletik I , Diterjemahkan oleh Soeparmo, Jakarta : PT.
Rosda Jayapura, 1987
Aip Syarifudin., dan Woeryanto , Atletik , Jakarta : Depdikbud Dirjen Dikti PTP
1985
Pedoman Penulisan Skripsi , IKIP Mataram, 2011
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
54/63
54
LOKASI PENELITIAN
SMP NEGERI 2 GERUNG LOMBOK BARATTAHUN 2011
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
55/63
55
PENGARAH SEBELUM TEST PENELITIAN
PEMANASAN SEBELUM TEST LOMPAT JAUH
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
56/63
56
TEST AWALAN DAN LARI
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
57/63
57
MELAKUKAN TOLAKAN PADA PAPANTOLAKAN
SETELAH MELAKUKAN TOLAKAN
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
58/63
58
MELAYANG DI UDARA
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
59/63
59
MENDARAT
MENGUKUR HASIL LOMPATAN
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
60/63
60
MENGUKUR HASIL LOMPATAN
MENCATAT HASIL LOMPATAN
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
61/63
61
Penyampain Ucapan Terimakasih Kepada Siswa Putra
Setelah melakukan penelitian tentang ”Pengaruh JarakAwalan Dalam Lompat Jauh Terhadap Hasil Lompatan PadaSiswa Putra kelas VII SMP Negeri 2 Gerung Lombok Barat
Tahun Pelajaran 2010/2011”
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
62/63
62
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Bahwa yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Furkan Ardidianto
Umur : 23 tahun
Tempat/tanggal lahir : Sondo, 12 Desember 1987
Agama : Islam
Bangsa : Indonesia Alamat : Jl. Tenun No.09 Cakranegara Mataram
Menerangkan dengan sesungguhnya:
RIWAYAT PENDIDIKAN
1. Tamatan SDN Sondo Tahun 1999
2. Tamatan SMP Negeri 2 Monta Bima Tahun 2002
3. Tamatan SMA Negeri 1 Labuan Haji Lombok Timur Tahun 2005
Demikian daftar riwayat hidup ini saya buat dengan sebenarnya.
Mataram, Mei 2011
Yang bersangkutan,
Furkan Ardidianto NIM. 07.311.256
-
8/16/2019 Skripsi Furkan Ardidianto 07.311
63/63
63