Sisrek Waste Water
-
Upload
billy-dentiala-irvan -
Category
Documents
-
view
220 -
download
0
Transcript of Sisrek Waste Water
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
1/69
1
DAFTAR ISI
BAB 1 Pendahuluan
1.1 Latar Belakang1.3 Tujuan Penulisan
1.4 Metodologi Penulisan
1.5 Batasan Penulisan
1.6 Manfaat Penulisan
BAB 2 DASAR TEOR
2.1 !alue engineering
2.1.1 Definisi !alue Engineering
2.1.2 "onse# !alue Engineering
2.1.$ Manfaat !alue Engineering
2.2 Li%&ah Padat2.2.1 Definisi li%&ah #adat
2.2.2 'enis li%&ah #adat
2.2.$ Metode #engukuran li%&ah #adat(sa%#ah
2.2.) Te%#at #engolahan li%&ah #adat
2.2.) .1 Landfill
2.2.) 2 Biogas
2.2.).$ Air lindi
2.2.).) "o%#os
2.2.).* Refuse deri+e fuel
2.2.* Pajak dan #eraturan ,ang &erkaitan dengan li%&ah #adat
2.2.- "reatifitas daur ulang li%&ah #adat anorganik
2.3 Li%&ah air
2.$.1 Definisi Li%&ah /air
2.$.2 'enis Li%&ah /air
2.$.$ Pedo%an Perenanaan Saluran Li%&ah Do%estik2.3.3.1 Pelaksana Perencanaan2.3.3.2 Pembahasan Isi Laporan2.3.3.3 Pelaporan
2.$.$.) Perenanan Teknis
2.$.$.).1 Pen,usunan 0re+ie la,out dan #e%ilihan #aket #ekerjaan #rioritas
2.$.$.).2Daerah dan Tingkat Pela,anan
2.$.$.).$Desain Aktual
2.$.) Siste% jaringan distri&usi do%estik
2.$.* Siste% jaringan #er#i#aan
2.$.*.1 Siste% Pen,aluran Ter#isah
2.$.*.2 Siste% Pen,aluran "on+ensional
2.$.*.$ Siste% Riol Dangkal 0shallo Seer2.$.*.) Siste% Riol 3kuran "eil(S%all Bore Seer
2.$.*.* Siste% Pen,aluran Tera%#ur
2.$.*.-.Siste% "o%&inasi
2.$.- Proses #engolahan air li%&ah2.3.6.1 Pengolahan Primer (Primary Treatment)2.3.6.2 Pengolahan Sekuner (Seconary Treatment)
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
2/69
2
2.3.6.3 Pengolahan tersier ( tertiary treatment )2.3.6.! "esin#eksi ( esin#ection )2.3.6.$ Pengolahan lumpur ( sluge treatment )
2.$.4 Pengolahan air li%&ah %akro
2.$.5 6ater treat%ent rela%ation dan RO2.! Life ,le /ost dan in+estasi
2.).1 Definisi Life ,le ost
2.).2 "onse# Life ,le ost
2.).$ /ash 7lo
2.).) "onse# &ia,a %odal
2.).* Metode analisa kela,akan in+estasi
BAB $ /O8/EPT3AL DES98 BE8/:MAR"89
3.1 Benh%arking Li%&ah #adat
$.1.1 Landfill di 'er%an
BAB ) /O8/EPT3AL DES98 'A"ARTA 6TP /O8/EPT
BAB * "ELA;A"A8 78A8SAL 'A"ARTA 8TE9RATED 6ASTE
MA8A9EME8T /O8/EPT
BAB - PE83T3P
-.1 "esi%#ulan
-.2 Saran
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
3/69
3
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pro+insi D" jakarta sudah &eru%u% )5- tahun #ada 22 juni 2=- juta jia 0BPS=2
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
4/69
!
Berdasarkan ta&el di atas= da#at terlihat #eningkatan ke&utuhan air dari
tahun ke tahun. Pro,eksi ke&utuhan di atas &elu% %enaku# ke&utuhan air nonC
do%estik se#erti industri= #erkantoran dan hotel ,ang di#erkirakan %e%&utuhkan
$$? dari total ke&utuhan do%estik. Sa,angn,a #eningkatan ke&utuhan air tidak
dii%&angi dengan #e%&angunan infrastruktur #engolahan air. 6alau 'akarta
sudah %e%iliki ena% instalasi #engolahan air uta%a dan dela#an #engolahan air
keil dengan total ka#asitas #roduksi se&esar 15.2$< liter(detik 0jakartaater.org=
2
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
5/69
$
Pada #enulisan %akalah ini= %etode ,ang digunakan adalah studi
terhada# kajian literatur= untuk %enda#atkan teori %endasar terhada# o&jek ,ang
diteliti. Metode lain ,ang dilakukan adalah &enh%arking= ,akni %e%&andingkan
#ro,ek sejenis ,ang ada diluar negeri serta kegiatan 79D 07ous 9rou#
Disussion ,ang dilakukan untuk %ena%&ah %asikan terhada# #enulisan
%akalah ini.
1.5 Bata!an Penul%!an
Penelitian ini ter&atas ke#ada #erhitungan life ,le ost 0L// dan dan
reka,asa nilai terhada# #ro,ek 6ater Treat%ent Plan 06TP. Bia,a ,ang di#akai
untuk #erhitungan didasarkan data ,ang dida#at dari %etode &enh%arking.
1.6 "an(aat Penul%!an
Manfaat #enelitian dari #enelitian ini adalah
Bagi ti% #eneliti
Se&agai &agian dari tugas &esar siste% reka,asa si#il= dan %e%&antu #e%aha%an
#enulis tentang siste% reka,asa nilai ,ang da#at dia#likasikan #ada siste% ater
treat%ent #lan.
Bagi 7akultas dan 3ni+ersitasPenulis &erhara# %akalah ini nantin,a akan akan %enjadi auan &agi #enelitian
#enelitian lainn,a= dan akan &er%anfaat untuk %ena%&ah il%u #engetahuan
%ahasisa %ahasisa #e%&aa.
Bagi Mas,arakat
Penulis &erhara# %akalahini nantin,a da#at %e%&eri %asukan tentang
#enge%&angan 6TP &agi #elaku #elaksanaan. Dan %akalah ini &isa %ejadi
&agian dari kontri&usi #e%&angunan di jakarta.
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
6/69
6
BAB 2
DASAR TE)RI
2.1 *alue eng%neer%ng
2.1.1 Definisi !alue Engineering
Ada &e&ra#a definisi tentanag konse# !alue Engineering 0!E ,ang
dike%ukakan= antara lain
!alue Engineering 0!E adalah a#likasi %etodologi nilai 0value
methodology #ada se&uah #ro,ek atau la,anan ,ang telah direnanakan
atau dikonse#kan untuk %ena#ai #eningkatan nilai 0+alue. Metodologi
nilai 0value methodology adalah se&uah #roses siste%atis ,ang
digunakan oleh ti% %ulti disi#lin untuk %eningkatkan nilai 0+alue dari
se&uah #ro,ek %elalui analisa terhada# fungsiCfungsin,a 0SA!E= 2>$
!alue Engineering 0!E adalah suatu siste% #e%eahan %asalah ,ang
dilaksanakan dengan %enggunakan ku%#ulan teknik tertentu= il%u
#engetahuan= ti% ahli= #endekatan kreatif teroganisir ,ang %e%iliki
tujuan untuk %engidentifikasi dan %enghilangkan &ia,a ,ang tak
di#erlukan se#erti &ia,a ,ang tidak %e%&erikan kontri&usi &agi %utu=
kegunaan= u%ur= dan #ena%#ilan #roduk serta da,a tarik konsu%en
0Miles= 1>42.
!alue Engineering 0!E adalah #rosedur ketat ,ang diarahkan #ada
#ena#aian fungsi ,ang di&utuhkan dengan &ia,a %ini%u% tan#a
%engurangi %utu= tingkat ke#era,aan= kinerja dan aktu #en,erahan
0delivery 0Short et al.=2
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
7/69
dasar #ada &ia,a total #aling keil serta konsisten dengan #ers,aratan
kea%anan= %utu= o#erasional= #e%eliharaan= dan estetika 0;ounker=
2
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
8/69
&
Progra% !E telah %enghasilkan &er&agai #er&aikan #ada
#ro,ek(siste%(#roduk dan #ena#aian nilai ,ang telah &an,ak digunakan di negara
I negara %aju dan %enghasilkan efek ,ang luar &iasa 0in%/hiCSung=2
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
9/69
'
Sa%#ah organik %eru#akan sa%#ah ,ang &erasal dari &arang ,ang %engandung
&ahanC&ahan organik= se#erti sisaCsisa sa,uran= hean= kertas= #otonganC#otongan
ka,u dari #eralatan ru%ah tangga= #otonganC#otongan ranting= ru%#ut #ada aktu
#e%&ersihan ke&un dan se&again,a.
Sa%#ah anorganik Ctidak terurai 0undegrada&le
Berdasarkan ke%a%#uan diurai oleh ala% 0&iodegrada&ilit,= %aka da#at
di&agi lagi %enjadi
1. Biodegrada&le ,aitu sa%#ah ,ang da#at diuraikan seara se%#urna
oleh #roses &iologi &aik aero& atau anaero&= se#erti sa%#ah da#ur=
sisaCsisa hean= sa%#ah #ertanian dan #erke&unan.
2. 8onC&iodegrada&le ,aitu sa%#ah ,ang tidak &isa diuraikan oleh
#roses &iologi. Da#at di&agi lagi %enjadi
a. Re,la&le sa%#ah ,ang da#at diolah dan digunakan ke%&ali
karena %e%iliki nilai seara ekono%i se#erti #lastik= kertas=
#akaian dan lainClain.
&. 8onCre,la&le sa%#ah ,ang tidak %e%iliki nilai ekono%i dan
tidak da#at diolah atau diu&ah ke%&ali se#erti tetra #aks=
ar&on #a#er= ther%o oal dan lainClain.
2.2.$ Metode #engukuran li%&ah #adat(sa%#ah
Ti%&ulan sa%#ah ,ang dihasilkan dari se&uah kota da#at di#eroleh
dengan sur+e, #engukuran atau analisa langsung di la#angan= ,aitu
a. Mengukur langsung satuan ti%&ulan sa%#ah dari seju%lah sa%#el
0ru%ah tangga dan nonCru%ah tangga ,ang ditentukan seara
rando%C#ro#orsional di su%&er sela%a 5 hari &erturutCturut 0S8 1>C$>-)C1>>* dan S8 M $-C1>>1C
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
10/69
1%
. Weigh-volume analysis &ila tersedia je%&atan ti%&ang= %aka ju%lah
sa%#ah ,ang %asuk ke fasilitas #eneri%a sa%#ah akan da#at
diketahui dengan %udah dari aktu ke aktu. 'u%lah sa%#ah
sa%#ah harian ke%udian diga&ung dengan #erkiraan area ,ang
la,anan= di%ana data #enduduk dan sarana u%u% terla,ani da#at
diari= %aka akan di#eroleh satuan ti%&ulan sa%#ah #erCekui+alensi
#enduduk
d. Material balance analysis %eru#akan analisa ,ang le&ih %endasar=
dengan %enganalisa seara er%at aliran &ahan %asuk= aliran &ahan
,ang hilang dala% s,ste%= dan aliran &ahan ,ang %enjadi sa%#ah
dari se&uah siste% ,ang ditentukan &atasC&atasn,a 0system
boundary
2.2.) Te%#at #engolahan li%&ah #adat
2.2.).1 Landfill
Pen,ingkiran li%&ah ke dala% tanah 0land disposal %eru#akan ara ,ang
#aling sering diju%#ai dala% #engelolaan li%&ah. /ara #en,ingkiran li%&ah ke
dala% tanah dengan #engurugan atau #eni%&unan dikenal se&agai landfilling=
,ang ditera#kan %ulaC%ula #ada sa%#ah kota. /ara ini dikenal sejak aal tahun
1>
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
11/69
11
degradasi dan se&again,a= sehingga ter%inologisanitary landfill se&etuln,a sudah
kurang rele+an untuk digunakan.Landfilling di&utuhkan karena
Pengurangan li%&ah di su%&er= daurCulang= atau %ini%asi li%&ah=
tidak da#at %en,ingkirkan li%&ah se%uan,a
Pengolahan li%&ah &iasan,a %enghasilkan residu ,ang harus
ditangani le&ih lanjut
"adangkala se&uah li%&ah sulit untuk diuraikan seara &iologis= atau
sulit untuk di&akar= atau sulit untuk diolah seara ki%ia
Metode landfilling saat ini digunakan &ukan han,a untuk %enangani
sa%#ah kota. Be&era#a hal ,ang #erlu diatat adalah
Ban,ak digunakan untuk %en,ingkirkan sa%#ah= karena %urah=
%udah dan lues.
Digunakan #ula untuk %en,ingkirkan li%&ah industri= se#ertisludge
0lu%#ur dari #engolahan li%&ah air= ter%asuk li%&ah &er&aha,a.
Bukan #e%eahan %asalah li%&ah ,ang &aik. Da#at %endatangkan
#ene%aran lingkungan= teruta%a dari lindi 0leachate ,ang
%ene%ari air tanah.
3ntuk %engurangi da%#ak negatif di&utuhkan #e%ilihan lokasi ,ang
te#at= #en,ia#an #rasarana ,ang &aik dengan %e%anfaatkan
teknologi ,ang sesuai= dan dengan #engo#erasian ,ang &aik #ula.
Berikut ini adalah uraian tentang #erke%&angan landfilling %ulai dari
aal ke&eradaann,a se&agai sarana #enanganan sa%#ah kota
Mengisi le%&ah
Pada aaln,a landfilling sa%#ah dilaksanakan #ada lahan ,ang tidak #roduktif=
%isaln,a &ekas #erta%&angan= %engisi ekunganCekungan. /ara ini dikenal
dengan %etode pit atau canyon atau "uarry. Dengan de%ikian terjadi rekla%asi
lahan= sehingga lahan terse&ut %enjadi &aik ke%&ali.
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
12/69
12
9a%&ar Lanfilling Mengisi Le%&ah ( /ekungan
Mengu#as site
Dengan ter&atasn,a site ,ang sesuai = %aka dilakukan #engu#asan site sa%#aikedala%an tertentu. Dikenal se&agai %etode slope 0ramp. Perlu di#erhatikan
tinggi %uka air tanah= struktur &atuan ( tanah kerasserta #eralatan #engu#asan (
#enggalian ,ang di%iliki.
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
13/69
13
9a%&ar Lanfilling dengan Mengu#as Site
Dengan de%ikian akan di#eroleh tanah untuk &ahan #enutu#. "adangkala
#engu#asan site tidak dilakukan sekaligus= teta#i dilakukan seara &ertaha#.
Ter&entuk #aritC#arit te%#at #engurugan sa%#ah . /ara ini dikenal se&agai
%etode #arit 0trench.
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
14/69
1!
9a%&ar Pengu#asan dan Peni%&unan Sa%#ah
3ntuk daerah ,ang datar= dengan %uka air tanah tinggi= sulit untuk
%engu#as site. Maka ara ,ang dilakukan adalah %eni%&un sa%#ah di atas area
terse&ut. /ara ini dikenal se&agai %etode area.
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
15/69
1$
9a%&ar Landfilling dengan %eni%&un ke atas
Berdasarkan #enanganan sa%#ahn,a dan dilihat dari &agai%ana sa%#ah
ditangani se&elu% diurug= %aka dikenal &e&era#a jenis a#likasi ini= ,aitu
Pe%otongan sa%#ah terle&ih dahulu
Sa%#ah di#otong dengan %esin #e%otong *
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
16/69
16
Binatang #engerat 0tikus ds& &erkurang karena rongga dala%
ti%&unan &erkurang ( dihilangkan= dan ti%&unan le&ih #adat
Bila tidak ada %asalah &au= %aka tidak #erlu tanah #enutu#
Degradasi 0#e%&usukan le&ih e#at sehingga sta&ilitas le&ih
e#at
Butuh alat #e%otong sehingga &ia,a %enjadi %ahal
Pe%adatan sa%#ah dengan baling
Ban,ak digunakan di A%erika Serikat
Sa%#ah di#adatkan dengan %esin #e%adat %enjadi ukuran
tertentu 0%isaln,a &er+olu%e 1 %$. "e#adatan %ena#ai 1= #enge%&angan renana %onitoring lingkungan
LangkahC1< #enge%&angan renana #engelolaan gas
LangkahC11 #en,ia#an s#esifikasi tanah #enutu# LangkahC11 #en,ia#an #anduan #engo#erasian
LangkahC12 analisa da%#ak lingkungan
7aseC$
Taha#an #engo#erasian= terdiri dari langkahC1$ sa%#ai langkahC1)
LangkahC1$ kajian finansial untuk renana #engo#erasian= ja%inan
#enutu#an dan #asa o#erasi
LangkahC1) #engo#erasian landfill dan %onitoring akti+itas
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
24/69
2!
7aseC)
Taha#an #asaCo#erasi ,ang terdiri dari langkahC1* sa%#ai langkahC1-
LangkahC1* Penutu#an landfill
LangkahC1- Pe%antauan #asa o#erasi
Data site ini %eru#akan data uta%a= dengan atatan da#at &erasal dari
studi terdahulu ,ang da#at di#ertanggung jaa&kan= dan %e%ang %eru#akan
studi di titik 0lokasi terse&ut. Be&era#a data harus dikaji 0dio&ser+asi ulang
untuk %endukung #eranangan nanti= ,ang antara lain %enaku#
Pengukuran to#ografi
Peta situasi(kontur dengan le+el
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
25/69
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
26/69
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
27/69
2
ini= ,aitu
a. Pene%aran air tanah ,ang dise&a&kan oleh lindi 0leachate. Tidak
adan,a la#isan dasar dan tanah #enutu# akan %en,e&a&kan leachate
,ang se%akin &an,ak dan akan da#at %ene%ari air tanah
&. Pene%aran udara aki&at gas= &au dan de&u. "etiadaan tanah #enutu#
akan %en,e&a&kan #olusi udara tidak tereda%. Produksi gas ,ang ti%&ul
dari degradasi %ateri sa%#ah akan %en,e&a&kan &au ,ang tidak seda#
dan juga dita%&ah dengan de&u ,ang &eter&angan.
. Resiko ke&akaran uku# &esar. Degradasi %ateri organik ,ang terda#at
dala% sa%#ah akan %eni%&ulkan gas ,ang %udah ter&akar se#erti
%etan. Tan#a #enanganan ,ang &aik gas ini da#at %e%iu ke&akaran di
TPA. "e&akaran selalu terjadi dala% lahan TPA ,ang %enggunakan
%etode open dumping.
d. Berke%&angn,a &er&agai +ektor #en,akit se#erti tikus= lalat dan
n,a%uk. Ber&agai +ektor #en,akit senang &ersarang diti%&unan sa%#ah
karena %eru#akan su%&er %akanan %ereka. Salah satu fungsi dari
#enutu#an sa%#ah dengan tanah adalah %enegah tu%&uh dan
&erke%&ang&iakn,a +ektor #en,akit terse&ut.
e. Berkurangn,a estetika lingkungan. "arena lahan tidak dikelola seara
&aik= %aka dala% jangka #anjang lahan tidak da#at digunakan ke%&ali
seara &aik.
"arena %etode landfilling sensitif terhada# terjadin,a #ene%aran=
khususn,a aki&at ti%&uln,a lindi= %aka a#likasi landfilling %e%&utuhkan
serangkaian langkah engineering 0reka,asa= ,ang &ersasaran %engurangi da%#akterse&ut= ,aitu
Pe%ilihan site agar da%#ak negatif da#at dikurangi
Peranangan seara raka,asa sarana dan #rasarana landfill
Pengo#erasian landfill dengan kaidahCkaidah ,ang &enar
Pe%antauan sarana &aik sela%a %asa o#erasi= %au#un #ada #asa
o#erasi
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
28/69
2&
Taha#an dala% #roses #e%ilihan lokasi landrilling adalah %enentukan
satu atau dua lokasi ter&aik dari alon lokasi ,ang diangga# #otensial. Dala%
#roses ini kriteria digunakan se%aksi%al %ungkin guna #roses #en,aringan. 9una
%e%udahkan e+aluasi #e%ilihan se&uah lahan ,ang diangga# #aling &aik=
digunakan &e&era#a tolok ukur untuk %erangku% se%ua #enilaian dari #ara%eter
,ang digunakan. Biasan,a hal ini dilakukan dengan ara #e%&o&otan. Ada
&e&era#a %etode #enilaian alon lokasi ,ang ditera#kan di ndonesia= ,ang #aling
sederhana adalah S8 TC11C1>>1C>1C
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
29/69
2'
dala% #enilaian terse&ut= ,aitu
Langkah 1 %enentukan jarak horiNontal antara lokasi dengan su%&er air
%inu%.
Langkah 2 %enentukan jarak +ertikal 0kedala%an %uka air tanah
terhada# dasar lahan urug.
Langkah $ %enentukan ke%iringan hidrolis air tanah dan arah alirann,a.
Langkah ) %enetukan #otensi #ene%aran dan ke%a%#uan sor#si.
Langkah * atatan tentang keakuratan data.
Langkah - atatan tentang kondisi sekitar.
Langkah 4 #enentuan deskri#si hidrogeologi alon lokasi &erdasarkan
langkah 1 sa%#ai -
Langkah 5 #enentuan kaitan jenis li%&ah dengan %edia tanah di &aah
site.
Langkah > #enentuanrotection of *"uifer %ating 0PAR &erdasarkan
langkah 4 dan langkah 5
Langkah 1
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
30/69
3%
a. Sarana untuk #erlindungan terhada# lingkungan
Siste% liner dasar dan dinding ,ang keda#
Drainase sekeling TPA dan dala% area #engurugan sa%#ah
Sarana #enangka#= #engu%#ul dan #engolah lindi
Su%ur #e%antau
!entilasi gas&io
Sarana analisa air
'alur hijau #en,angga
Pengendali +ektor
&.Peralatan untuk #engo#erasian
Alat &erat trakloader dan &ulldoNer
Stok tanah #enutu#
Alat trans#ortasi lokal
/adangan &ahan &akar
/adangan insektisida
Pelataran #engurugan
. Sarana #enunjang
Pagar dan #a#an na%a site
'e%&atan ti%&ang
Pos #enjaga= kantor= garasi= ru%ah #enjaga= gudang= +orkshop=
&engkel= te%#at ui %o&il
'alan akses dan o#erasi
7asilitas #engolahan selain #engurugan daur ulang= #engo%#osan=
insinerasi= dan lainClain
Prasarana #enunjang 0hidrant ke&akaran= reser+oir #ena%#ungan air=su%ur #e%antauan= dan lainlain.
Lahan #enunjang kegiatan lain= se#erti transit sa%#ah= ds&.
2.2.).2 Biogas
iogas aalah teknologi kon*ersi biomassa (limbah paat)
men+ai gas engan bantuan mikroba anaerob. Proses biogas
menghasilkan gas yang kaya akan methane an slurry. ,as
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
31/69
31
methane apat igunakan untuk berbagai sistem pembangkitan
energi seangkan slurry apat igunakan sebagai kompos.
Prouk ari igester tersebut berupa gas methane yang apat
ibakar engan nilai kalor sekitar 6$%% k-/m3.
,ambar 00 Proses iogas
nit pengolahan biogas terbagi alam 2 proses utama yaitu proses
pembentukan an penyaluran gas serta sistem pemprosesan gas. Proses
pembentukan gas alam lanll melibatkan reaksi yang kompleks sehingga
la+u pembentukan gas akan ber*ariasi antarlanll. La+u maksimum icapai
ketika konisi lingkungan mencapai konisi optimum yaitu p4 menekati
netral5 kelembaban cukup5 serta temperatur yang moerat. 4al yang paling
mengganggu aalah kehairan oksigen yang akan menghentikan reaksi
anaerobik men+ai aerobik. Paa konisi optimum5 stabilisasi limbah paat
berlangsung antara 1%2% tahun yang itanai engan berhentinya
pembentukan gas. -ika kurang optimum5 stabilisasi bisa mencapai 3% tahun.4al yang sulit ilakukan aalah penentuan aktu pembentukan metana alam
+umlah cukup besar. 4ingga saat ini belum aa metoe pasti untuk
mempreiksi aktu tersebut. 7ara yang paling umum ilakukan aalah
engan membaningkannya engan aktu pembentukan metana lanll yang
terekat konisinya.
,as yang ihasilkan ari lanll iominasi oleh metana
an karbonioksia. 8anungan metana berkisar antara !$$$9
seangkan karbon ioksia berkisar antara !%$%9. 8anungan
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
32/69
32
metana yang lebih tinggi +uga pernah ilaporkan. 8ombinasi
keua gas bisa mencapai ''9 ari semua gas. :alaupun
emikian5 satu persen gas sisanya harus sangat iperhatikan
karena bisa bersi#at korosi#5 beracun5 ataupun berbau tak seap.
"alam konisi ieal5 kalor +enis gas yang ihasilkan bisa
mencapai !$%$!% tuS7;.
iogas teriri terutama ari bersuber ari sumur
pengeboran gas. ?ang berasal ari tempat pembuangan sampah
imana mengumpulkan gas yang ihasilkan untuk pembangkit
listrik.
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
33/69
33
Figure Poer generation #rom lanll gas an soli aste to
energy recycling (Image aapte #rom >ustralian @nergy /es).
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
34/69
3!
Salah satu +enis biogas ihasilkan oleh pencernaan anaerobik atau
#ermentasi ari bahan bioegraable5 seperti biomassa5 pupuk kanang atau
limbah5 sampah kota5 limbah hi+au an tanaman energi. -enis biogas teriri
terutama metana an karbon ioksia.
Skema :aste hanlingiogas prouction(peman#aatan gas) untuk
@nergi
2.2.).$ Air lindi
>ir lini merupakan air engan konsentrasi kanungan organik yang
tinggi yang terbentuk alam lanll akibat aanya air hu+an yang masuk ke
alam lanll. >ir lini merupakan cairan yang sangat berbahaya karena
selain kanungan organiknya tinggi5 +uga apat menganung unsur logam
(seperti An5 4g). -ika tiak itangani engan baik5 air lini apat menyerap
alam tanah sekitar lanll kemuian apat mencemari air tanah i sekitar
lanll. >ir lini memerlukan perlakuan aal5 yaitu engan menghilangkan
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
35/69
3$
kanungan inorganik alam air lini. Setelah kanungan inorganik alam air
lini apat ihilangkan atau ikurangi5 kemuian air lini apat iolah lebih
lan+ut untuk menghilangkan kaar kanungan organiknya. Pengolahan air lini
apat ilakukan engan berbagai alternati# seperti B Cesirkulasi air linikembali ke alam lanll. 4al ini apat meningkatkan la+u ekomposisi
kanungan organik men+agi biogas hingga sekitar %9. Cesirkulasi air lini
apat ilakukan paa musim kemarau5 seangkan paa musim hu+an5 air lini
harus iolah untuk mengurangi *olumenya. Pengolahan air lini engan
menggunakan pengolahan limbah secara biologis. Pengolahan ini biasa
ilakukan engan menggunakan lumpur akti# yang ber#ungsi menegraasi
kanungan organik yang terapat alam air lini. Setelah kanungan organik
alam air lini turun rastis5 kemuian apat ilakukan pemurnian kembali
engan menggunakan alat ltrasi. >ir keluaran yang iharapkan ari
pengolahan semacam ini apat langsung ibuang ke lingkungan karena tiak
berbahaya bagi lingkungan. Pengolahan air lini engan menggunakan
pengolahan limbah secara kimiai
Pengolahan air lini engan menggunakan membran.
Selain untuk mengurangi kekeruhan atau turbiitas5 pengolahan
engan membran imaksukan untuk mengurangi kaar 7="5
=" serta kanungan logam paa air lini. mumnya iperlukan
pengolahan bertahap untuk menghasilkan limbah yang
memenuhi syarat baku mutu limbah seperti bioreaktor engan
membran (membrane bioreactor) atau integrasi antara
ultraltrasi an karbon akti#.
nit pengolahan biogas terbagi alam 2 proses utama yaitu proses
pembentukan an penyaluran gas serta sistem pemprosesan gas. Proses
pembentukan gas alam lanll melibatkan reaksi yang kompleks sehingga
la+u pembentukan gas akan ber*ariasi antarlanll. La+u maksimum icapaiketika konisi lingkungan mencapai konisi optimum yaitu p4 menekati
netral5 kelembaban cukup5 serta temperatur yang moerat. 4al yang paling
mengganggu aalah kehairan oksigen yang akan menghentikan reaksi
anaerobik men+ai aerobik. Paa konisi optimum5 stabilisasi limbah paat
berlangsung antara 1%2% tahun yang itanai engan berhentinya
pembentukan gas. -ika kurang optimum5 stabilisasi bisa mencapai 3% tahun.
4al yang sulit ilakukan aalah penentuan aktu pembentukan metana alam
+umlah cukup besar. 4ingga saat ini belum aa metoe pasti untuk
mempreiksi aktu tersebut. 7ara yang paling umum ilakukan aalah
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
36/69
36
engan membaningkannya engan aktu pembentukan metana lanll yang
terekat konisinya.
,as yang ihasilkan ari lanll iominasi oleh metana
an karbonioksia. 8anungan metana berkisar antara !$$$9
seangkan karbon ioksia berkisar antara !%$%9. 8anungan
metana yang lebih tinggi +uga pernah ilaporkan. 8ombinasi
keua gas bisa mencapai ''9 ari semua gas. :alaupun
emikian5 satu persen gas sisanya harus sangat iperhatikan
karena bisa bersi#at korosi#5 beracun5 ataupun berbau.
2.2.).) "o%#os8ompos merupakan bahan organik5 seperti aunaunan5
+erami5 alangalang5 rumputrumputan5 eak pai5 batang
+agung5 sulur5 carangcarang serta kotoran hean yang telah
mengalami proses ekomposisi oleh mikroorganisme pengurai5
sehingga apat iman#aatkan untuk memperbaiki si#atsi#at
tanah. 8ompos menganung harahara mineral yang esensial
bagi tanaman.Sisa tanaman5 hean5 atau kotoran hean5 +uga sisa
+utaan makhluk kecil yang berupa bakteri +amur5 ganggang5
hean satu sel5 maupun banyak sel merupakan sumber bahan
organik yang sangat potensial bagi tanah5 karena perannya yang
sangat penting terhaap perbaikan si#at sik5 kimia an biologi
tanah5 namun bila sisa hasil tanaman tiak ikelola engan baik
maka akan berampak negati# terhaap lingkungan5 seperti
mengakibatkan renahnya keberhasilan pertumbuhan benih
karena imobilisasi hara5 allelopati5 atau sebagai tempat
berkembangbiaknya patogen tanaman. ahanbahan ini men+ai
lapuk an busuk bila beraa alam keaaan basah an lembap5
seperti halnya aunaun men+ai lapuk bila +atuh ke tanah an
menyatu engan tanah. Selama proses perubahan an peruraian
bahan organik5 unsur hara akan bebas men+ai bentuk yang larut
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
37/69
3
an apat iserap tanaman. Sebelum mengalami proses
perubahan5 sisa hean an tumbuhan ini tiak berguna bagi
tanaman5 karena unsur hara masih alam bentuk terikat yang
tiak apat iserap oleh tanaman.
"i lingkungan alam terbuka5 proses pengomposan bisa
ter+ai engan senirinya. Leat proses alami5 rumput5 aun
aunan an kotoran hean serta sampah lainnya lama kelamaan
membusuk karena aanya ker+a sama antara mikroorganisme
engan cuaca. Proses tersebut bisa ipercepat oleh perlakuan
manusia5 yaitu engan menambahkan mikroorganisme pengurai
sehingga alam aktu singkat akan iperoleh kompos yang
berkualitas baik.
2.2.).* Refuse deri+e fuel
Ce#use eri*e #uel (C";) merupakan bahan bakar yang
ibentuk seperti krayon engan mencampurkan batu abu ke
sampah yang telah ipisahkan ari sampah tiak terbakar. ahan
bakar C"; ini5 tiak akan membusuk alaupun isimpan alam
aktu lama5 serta sangat praktis untuk pengangkutan.
8euntungan alam penggunaan C"; sebagai energi aalah
kemuahan an ekonomis alam pembuatan serta hasil
pembakarannya sangat ramah lingkungan ibaningkan engan
penggunaan energi#osil berupa batubara an minyak bumi
begitupun +uga engan keberaaan senyaaioksin an #uron
hanya itemukan alam skala ppb ( parts per billion). Pembuatan
C"; meman#aatkan keberaaan sampah engan +umlah an
kualitas sangat banyak.
4asil ari proses ini berupa C"; yang apat iman#aatkan
sebagai bahan bakar pengganti batubara paa PLT. 4al ini
ikarenakan nilai kalor yang ihasilkan antara C"; an batubara
hampir sama yaitu 3.%%%!.%%% kkalkg. erasarkan nilai
kon*ersi energi an +umlah sampah ari beberapa kota i
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
38/69
3&
Inonesia maka energi listrik yang ihasilkan engan
meman#aatkan C"; sebagai bahan bakar aalah sebesar
1$&.66
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
39/69
3'
"aur ulang ban sepea bekas +ai sabuk ikat pinggang
cantik
"aur ulang botol minuman men+ai hiasan
2.3 L%+a# ,a%r
2.$.1 Definisi Li%&ah /air
Li%&ah air atau air &uangan %eru#akan sisa air di&uang ,ang &erasal
dari ru%ah tangga= industri %au#un te%#atCte%#at u%u% lainn,a= dan #ada
u%u%n,a %engandung &ahanC&ahan atau NatCNat ,ang da#at %e%&aha,akan &agi
kesehatan %anusia serta %angganggu lingkungan hidu#.. "arakteristik li%&ah
air &er+ariasi di#engaruhi oleh lokasi= ju%lah #enduduk= industri= tataguna lahan=
%uka air tanah dan tingkat #e%isahan antara stor% ater dan sanitar, ater.
Li%&ah air di&agi kedala% $ kategori domestic +aste+ater 0Li%&ah air
do%estik %eli#uti li%ah air dari da#ur= ka%ar %andi= laundr, dan sejenisn,a H
sanitary +aste+ater %eli#uti do%esti asteater= ko%ersial= kantor= dan
fasilitas sejenisn,a H dan industrial +aste+ater &erasal dari industri 0sangat
&er+ariasi sesuai dengan jenis industrin,a. SifatCsifat air li%&ah industri relatif&er+ariasi tergantung dari &ahan &aku ,g di gunakan= #e%akaian air dala% #roses=
dan &ahan aditif ,ang digunakan sela%a #roses #roduksi.
Li%&ah adalah &uangan ,ang dihasilkan dari suatu #roses #roduksi &aik
industri %au#un do%estik 0ru%ah tangga= dala% &entuk sa%#ah= air kakus 0black
+ater= air &uangan dari &er&agai akti+itas do%estik lainn,a 0grey +ater.
Sedangkan #engertian air li%&ah da#at dilihat dari &e&era#a #engertian &erikut
Air li%&ah adalah sisa dari suatu hasil usaha dan atau kegiatan ,ang
&erujud air 0Peraturan Menteri 8egara Lingkungan :idu# 8o.>
Tahun 2
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
40/69
!%
>ir limbah aalah air kotoran atau air bekas yang tiak
bersih yang menganung berbagai Fat yang bersi#at
membahayakan kehiupan manusia5 hean5 an lainnya5
muncul karena hasil perbuatan manusia (>srul aFar5
1''%)E
>ir limbah aalah kotoran ari masyarakat an rumah
tangga yang +uga berasal ari inustri5 air permukaan serta
buangan lainnyaE
>ir limbah aalah air bekas yang tiak apat ipergunakan
lagi untuk tu+uan semula baik yang berasal ari kaasan
inustri5 maupun yang berasal ari aerah permukimanE
>ir limbah aalah air ari suatu aerah permukiman yangtelah ipergunakan untuk berbagai keperluan5 harus
ikumpulkan an ibuang untuk men+aga lingkungan hiup
yang sehat an baik ( Teknik Sumber "aya >ir ).
Dala% Peraturan Menteri Pekerjaan 3%u% 8o.
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
41/69
!1
antara lain nitrogen= sulfide= a%oniak= le%ak gara%Cgara% Nat #earna= %ineral=
loga% &erat= Nat #elarut dan se&again,a.
Sa%#ai aal 1>
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
42/69
!2
. Air li%&ah drainase dek adalah se%ua air li%&ah ,ang &erasal dari
#enuian dek= tu%#ahan= selokan dan tetesanCtetesan %in,ak ,ang
&erasal dari tangki dan area kerja= dan air hujan ,ang &ersinggungan
langsung dengan se%ua &ahan &aku #roduk antara= #roduk akhir dan
#roduk sa%#ingan atau li%&ah ,ang &erlokasi dala% ila,ah kegiatan
eks#lorasi dan eks#loitasi %in,ak &u%i fasilitas le#as #antai 0off-
shore
d. Air li%&ah do%estik fasilitas le#as #antai 0off-shore adalah air li%&ah
,ang di&uang dari &ak ui #iring= ka%ar %andi= te%#at ui #akaian=
safety sho+er= te%#at ui tangan= te%#atCte%#at ui da#ur ,ang
&erada di fasilitas le#as #antai 0off-shore.e. Li%&ah sanitary adalah li%&ah ,ang &eru#a tinja dan air seni ,ang
di&uang dari toilet dan ka%ar %andi ,ang &erada di fasilitas le#as
#antai 0off-shore.
f. Air li%&ah drainase usaha dan(atau kegiatan eks#lorasi dan #roduksi
%in,ak dan gas &u%i fasilitas darat adalah se%ua air li%&ah ,ang
&erasal dari #enuian= tu%#ahan= selokan dan tetesanCtetesan %in,ak
,ang &erasal dari tangki dan area kerja= dan air hujan ,ang
&ersinggungan langsung dengan se%ua &ahan &aku #roduk antara=
#roduk akhir dan #roduk sa%#ingan atau li%&ah ,ang &erlokasi dala%
ila,ah kegiatan eks#lorasi dan eks#loitasi %in,ak &u%i fasilitas
darat.
g. Air li%&ah drainase usaha dan(atau kegiatan eks#lorasi dan #roduksi
#anas &u%i adalah se%ua air li%&ah ,ang &erasal dari #enuian=
tu%#ahan= selokan dan tetesanCtetesan %in,ak ,ang &erasal dari tangki
dan area kerja= dan air hujan ,ang &ersinggungan langsung dengan
se%ua &ahan &aku #roduk antara= #roduk akhir dan #roduk sa%#ingan
atau li%&ah ,ang &erlokasi dala% ila,ah kegiatan eks#lorasi dan
#roduksi #anas &u%i.
h. Air li%&ah #roses kegiatan #engolahan %in,ak &u%i adalah air li%&ah
dari fasilitas #roduksi ,ang %enghasilkan #rodukC#roduk %in,ak.
i. Air li%&ah drainase usaha dan(atau kegiatan #engolahan %in,ak &u%i
adalah se%ua air li%&ah ,ang &erasal dari #enuian= tu%#ahan=
selokan dan tetesanCtetesan %in,ak ,ang &erasal dari tangki dan area
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
43/69
!3
kerja= dan air hujan ,ang &ersinggungan langsung dengan se%ua
&ahan &aku #roduk antara= #roduk akhir dan #roduk sa%#ingan atau
li%&ah ,ang &erlokasi dala% ila,ah kegiatan #engolahan %in,ak
&u%i.
j. Air #endingin 0once through cooling +ater adalah air li%&ah ,ang
&erasal dari aliran air ,ang digunakan untuk #enghilangan #anas dan
tidak &erkontak langsung dengan &ahan &aku= #roduk antara dan
#roduk akhir.
k. Air li%&ah drainase kegiatan #engolahan L89 dan LP9 ter#adu
adalahse%ua air li%&ah ,ang &erasal dari #enuian= tu%#ahan=
selokan dan tetesanCtetesan %in,ak ,ang &erasal dari tangki dan area
kerja= dan air hujan ,ang &ersinggungan langsung dengan se%ua
&ahan &aku #roduk antara= #roduk akhir dan #roduk sa%#ingan atau
li%&ah ,ang &erlokasi dala% ila,ah kegiatan #engolahan L89 dan
LP9 ter#adu.
l. Air li%&ah kegiatan instalasi= de#ot dan ter%inal %in,ak adalah se%ua
air li%&ah ,ang &erasal dari #enuian= tu%#ahan= selokan dan
tetesanCtetesan %in,ak ,ang &erasal dari tangki dan area kerja= dan air
hujan ,ang &ersinggungan langsung dengan se%ua &ahan &aku #roduk
antara= #roduk akhir dan #roduk sa%#ingan atau li%&ah ,ang
&erlokasi dala% ila,ah kegiatan instalasi de#ot dan ter%inal %in,ak.
%. >ir limbah omestik aalah air bekas yang tiak apat
igunakan kembali karena menganung kotoran manusia
(tin+a) atau ari aktitas apur5 kamar mani5 an cuci
engan kuantitas antara $%%9 ari ratarata pemakaian air
bersih (12%1!%literoranghari).
2.$.$ Pedo%an Perenanaan Saluran Li%&ah Do%estik
Berdasarkan &uku J Tata /ara Ranangan Siste% 'aringan Peri#aan Air Li%&ah
Ter#usatK dari Dinas Pekerjaan 3%u% Perencanaan sistem jaringan air limbah
harus memenuhi ketentuan-ketentuan sebagai berikut :
1 Dilaksanakan oleh #ara tenaga ahli ,ang sudah &er#engala%an di
&idangn,a %asingC%asing.
2 Melakukan sur+e, la#angan
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
44/69
!!
$ Mengikuti kriteria #erenanaan teknis De#arte%en Pekerjaan 3%u%
0S8 atau standar lainn,a ,ang &erlaku
) Me%&uat la#oran seara lengka# %ulai la#oran #endahuluan sa%#ai
la#oran akhir ,ang dilengka#i dengan #erhitungan= ga%&ar= RAB
dan BOG
* Melakukan #e%&ahasan dengan se%ua fihak ,ang terkait guna
%enda#atkan reko%endasi tertulis terhada# asu%si= kriteria dan
#erhitungan ,ang digunakan
- Perenanaan harus &er#egang #ada asas untuk ke#entingan u%u%
4 Menantu%kan su%&erCsu%&er infor%asi ,ang digunakan
5 Melakukan #engujian terhada# asu%si ,ang digunakan
Tata ara ini %enaku# ketentuanCketentuan %engenai #rosedur
#erenanaan jaringan #er#i#aan air li%&ah s,ste% #er#i#aan %ulai sa%&ungan
ru%ah sa%#ai saluran #e%&aa air li%&ah %enuju nstalasi #engolahan Air
Li%&ah 0PAL.
1 Auan nor%atif
a) PP RI No. 82 Tahun 2001 Pengelolaan kualitas air !an"engen!alian "encemaran air
b) PP RI No. 1# Tahun 200$ %istem Pen&e!iaan 'ir (inum
c) %NI 0-28*+-1,,2 Tatacara "erhitungan beton untuk bangunan
ge!ung
2 stilah dan definsi
$ 'aringan Per#i#aan Air Li%&ah Siste% Ter#usa
'!alah seluruh asilitas "engelolaan air limbah mulai !ari sistem jaringan "i"a
"ublic se/er) hingga instalasi "engolahan air limbah IP').
) Siste% Ter#isah
'!alah sistem jaringan "i"a air limbah &ang han&a men&alurkan black /ater !an
gre& /ater !alam satu "i"a air limbah mulai !ari "i"a serice hingga IP'.
* ona OffCSite
'!alah suatu !aerah "ela&anan &ang cocok !itera"kan !engan sistem ter"usat
atas kajian to"ograi ke"a!atan "en!u!uk eleasi muka air tanah !an sosial
ekonomi.
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
45/69
!$
- Pi#a Persil
'!alah "i"a !i !alam "ekarangan rumah &ang langsung menerima air limbah
!ari bangunan sitem "lambing) hingga ke house inlet I). Pi"a "ersil !isebut
juga %ambungan Rumah %R) atau ouse 3onnection 3).
+) Priate bo4
'!alah bak kontrol &ang !i"asang setelah sistem "lambing hingga
I.
8) ouse inlet I)
5ak kontrol akhir !i !alam %ambungan Rumah %R) &ang !item"atkan !i !alam
"agar atau !i luar "agar masih !i !alam lahan ke"emilikan sumber 'ir imbah.
> Lu&ang ns#eksi
'!alah ubang kontrol &ang menerima satu atau bebera"a sambungan rumah
!an men&alurkann&a ke "i"a serice. 5ak Ins"eksi meru"akan boks a/al
se/erage sistem.
10) Pi"a %erice
'!alah jaringan "i"a &ang meru"akan "i"a a/al !ari sistem "er"i"aan air limbah
ter"usat &ang mengalirkan air limbah !ari bak ins"eksi ke "i"a lateral.
11) Pi"a ateral
'!alah bagian !ari jaringan "er"i"aan "i"a air limbah sistem ter"usat &angmenerima air limbah !ari "i"a-"i"a serice !i se"anjang !aerah
"erumahan6sumber air limbah. Pi"a ateral meru"akan "i"a a/al "ublic se/er.
Pi"a ini sering !isebut juga "i"a tersier.
12) Pi"a cabang
'!alah bagian !ari jaringan "er"i"aan "i"a air limbah sistem ter"usat &ang
menerima air limbah !ari "i"a-"i"a lateral. Pi"a ini sering !isebut juga "i"a
sekun!er.
1$ Pi#a nduk
'!alah bagian !ari jaringan "er"i"aan "i"a air limbah sistem ter"usat &ang
menerima air limbah !ari "i"a-"i"a cabang !an mengalirkann&a ke lokasi
Instalasi Pengolahan 'ir imbah.
1*) %eksi Pi"a
'!alah bagian !ari jaringan "er"i"aan "i"a air limbah sistem ter"usat &ang
terletak !iantara !ua (anhole ter!ekat.
1* Bangunan Pelengka#(Penunjang
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
46/69
!6
'!alah semua bangunan6"eralatan &ang !i"erlukan untuk menunjang kelancaran
"en&aluran !an kemu!ahan "emeliharaan sistem jaringan air limbah se"erti
(anhole () entilasi u!ara terminal clean out bangunan "enggelontor
s&"hon !an stasiun "om"a.
1#) (anhole
'!alah bak kontrol beru"a sumuran &ang berungsi sebagai tem"at memelihara
!an mem"erbaiki "i"a ' secara "erio!ik terutama bila a!a "en&umbatan.
(anhole !i"asang !engan jarak tertentu mulai !ari "i"a lateral hingga "i"a
in!uk.
14 !entilasi 3dara
'!alah (anhole khusus &ang !ilengka"i "i"a entilasi untuk mele"as 2%.
15 Ter%inal /lean Out
'!alah (anhole &ang berlokasi "a!a a/al "i"a lateral.
1,) %i"hon Inerte!)
'!alah bangunan "erlintasan "i"a !i ba/ah sungai.
20) %tasiun Pom"a
'!alah rumah "om"a "om"a sumur "om"a !an motor
"enggerakn&a.
21) Po"ulasi 7kialen P7)
'!alah suatu jumlah "en!u!uk ekialen !engan !ebit s"esiik 80-
1$0 6rg6hr) &ang seluruhn&a setara !engan !ebit rata-rata !ari
suatu sumber air limbah &ang !ila&ani oleh suatu seksi "i"a atau
IP'.
22) Inert Pi"a
'!alah !asar "i"a sebelah !alam.
2) 5lack 9ater
'!alah 'ir imbah &ang mengan!ung ekal eses) manusia
umumn&a berasal !ari 3loset.
2*) re& 9ater
'!alah air limbah &ang berasal !ari non kloset se"erti kamar
man!i !a"ur !an tem"at cuci "iring6"akaian.
2$) %ho" ;ra/ing
'!alah gambar kerja sebelum "elaksanaan isik !imulai
sesuai hasil "erencanaan rinci.
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
47/69
!
/0) As &uilt Draing
'!alah gambar kerja %ho" ;ra/ing) &ang !ikoreksi sesuai
!engan "elaksanaan isik !i la"angan !ikerjakan oleh
kontraktror.
2.3.3.1 Pelaksana Perencanaan
Pelaksana "erencanaan sistem jaringan rencanaan sistem jaringan air
limbah harus memenuhi ketentuan-ketentuan sebagai berikut :
1. Di#i%#in oleh seorang Ahli Teknik Lingkungan(Teknik Si#il ,ang&er#engala%an di&idang #erenanaan jaringan #er#i#aan air li%&ah
siste% ter#usat %ini%al 5 tahun.
2. Tenaga Ahli ,ang digunakan adalah seluruh atau se&agian dari
ju%lah keahlian se&agai &erikut
a. Ahli Teknik Lingkungan
&. Ahli Teknik Si#il
. Ahli Mekanikal dan Elektrikal
d. Ahli Doku%en Pelelangan
e. Ahli Sosial Ekono%i
f. Ahli "ele%&agaan
2.3.3.2 Pembahasan si !a"#ran
Pembahasan Isi a"oran harus !ilakukan oleh Tim Teknis &ang memberi
tugas !engan anggotan&a ter!iri !ari atau "ara ahli &ang ber"engalaman
!ibi!angn&a masing-masing.
2.3.3.3 Pela"#ran
a"oran !isam"aikan ke"a!a Tim Teknis untuk !ibahas sesuai
"entaha"an "ela"oran sebagai berikut :
1. La#oran Pendahuluan= &erisi %etodologi dan renana kerja
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
48/69
!&
2. La#oran Antara= &erisi ko%#ilasi data la#angan= identifikasi
#er%asalahan serta kriteria disain ,ang digunakan
$. "onse# La#oran Akhir= &erisi konse# #erenanaan siste% jaringan
#er#i#aan disertai #erhitungan dan ga%&ar #erenanaan
). La#oran Akhir= &erisi #er&aikan konse# la#oran akhir dan doku%en
lelang.
2.3.3.4 Peren,anan Tekn%!
2.3.3.4.1 Pen-u!unan re/%e0 la-&ut 'an e%l%#an aket eker$aan
r%&r%ta!
1. La, out siste% jaringan #i#a harus di#lot #ada Nona offCsite dengan
karakteristik fisik %ini%al
a. Pada Nona dengan ke#adatan #enduduk tinggi= diatas 2
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
49/69
!'
). 3ntuk #ekerjaan #enge%&angan= #ada ujung #i#a la%a
,ang akan diado# harus selalu diukur ke%&ali dia%eter dan ele+asi
in+ertn,a %eski#un sudah ada asC&uild draingn,a.
*. Paket #ekerjaan #rioritas harus %eru#akan #aket fungsional
&aru dan(atau #er&aikan seksi #i#a ,ang &er%asalah.
-. Paket #ekerjaan #rioritas %enaku# suatu Nona #ela,anan
dengan karakCterisik konsu%en ,ang relatif sa%a= ,ang
di#rioritaskan untuk didesain dan dii%#le%entasikan.
2.3.3.4.2 Daera# 'an T%ngkat Pela-anan
1. Daerah #ela,anan harus ditunjukkan dengan jelas dala% #eta
hingga %enaku# skala kelurahan ter%asuk jalur #i#a uta%a
,ang %eleatin,a.
2. Daerah #ela,anan setia# jalur 0seksi #i#a harus ditandai dengan
jelas &eru#a &lokC&lok #ela,anan= dengan aliran air li%&ah ,ang
%asuk ke %anhole hulu di seksi #i#a ,ang %eneri%an,a.
$. Daerah #ela,anan #ada daerah ko%ersil akan %e%&erikan
#ere#atan ost reo+er, OM.
). Tingkat #ela,anan din,atakan dengan #ersentase ju%lah
#enduduk eki+alen atau ju%lah sa%&ungan ru%ah ,ang dila,ani
oleh suatu jalur 0seksi #i#a.
2.3.3.4.3 De!a%n Aktual
1. Desain kapasitas paa setiap seksi pipa engan aal
manhole yang menapat tambahan ebit5 i buat khusus
alam lembar perhitungan5 seperti ebit ratarata5 ebit
minimal an ebit puncak ari omestik5 inustri an
inlltrasi. "ata ebit ini igunakan lebih lan+ut alam lembar
perhitungan esain hirolika.
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
50/69
$%
2. Desain hidrolikaibuat alam lembar perhitungan terseniri5
engan berbagai keluaran seperti iameter5 kemiringan5
kecepatan5 ele*asi in*ert saluran an manhole.
3. Desain strukturperlu memperhatikan kualitas meia kontak
(cairan yang akan ialirkan5 kualitas tanah an tinggi muka
air tanah)5 beban5 keamanan peker+a an umur ekonomis
struktur. eberapa konstruksi yang perlu iperhatikan aalahB
a. Pemilihan bahan pipa
b. eing5 turap5 tanah urug paa pemasangan pipa
c.
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
51/69
$1
Skea S%!te Pe+uangan L%+a# elalu% Pr&!e! Peng&la#an In'%/%'ual
& Pengolahan ndi+idu Pada Lingkungan Ter&atas
Pengolahan Air li%&ah do%estik indi+idu Pada Lingkungan Ter&atas
dilakukan seara ter#adu dala% il,ah ,ang keil(ter&atas= se#erti hotel=
ru%ah sakit= Bandar udara= #ela&uhan dan fasilitas u%u%. Siste%
#enanganan(#engolahan air li%&ah do%esti seara indi+idual diuraikan
dala% diagra% se&agai &erikut
Skea
S%!te Pe+uangan L%+a# elalu% Pr&!e! Peng&la#an In'%/%'ual Pa'a
L%ngkungan Ter+ata!
Pengolahan "o%unal
Pengolahan air li%&ah ko%unal dalah #engolahan ,ang dilakukan #ada suatu
kaasa #er%uki%an= industr,= #erdagangan se#erti kotaCkota &esar 0'akarta=
Bandung dan ;og,akarata ,ang da#at u%u%n,a dila,ani(di&uang %elalui
jaringan rioll kota untuk ke%udian dialirkan %enuju ke suatu nstalasi Pengolahan
Air Li%&ah dengan ka#asitas &esar.
Pada u%u%n,a nstalasi Pengolahan ini dikelola oleh #e%erintah daerah atau
de#arte%en Terkait. Siste% #enanganan(#engolahan air li%&ah seara ko%unal
diuraikan dala% diagra% se&agai &erikut
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
52/69
$2
Skea S%!te Pe+uangan L%+a# elalu% Pr&!e! Peng&la#an &unal
d Pola Penyaluran Prasarana IP>L
3ntuk #enanganan air li%&ah do%estik seara ko%unal di#erlukan #en,aluran air
li%&ah ,ang da#at %engalirkan air li%&ah %ulai dari te%#at su%&ern,a sa%#ai
ke instalasi #engolahan air li%&ah 0PAL. Saluran air li%&ah ,ang %en,alurkan
air li%&ah terse&ut &eru#a jaringan #i#a ,ang ditana% di &ah #er%ukaan tanah
dan jaringan #i#a terse&ut &iasan,a terda#at di kotaCkota &esar. 'aringan #i#a air
li%&ah ini sering dise&ut dengan riool kota. Bagi kota ,ang %e%iliki riool kota
%aka %as,arakatn,a da#at %e%anfaatkan jaringan riool kota terse&ut se&agai
te%#at #e%&uagan air li%&ah ,ang dihasilkan dengan %e%&a,ar seju%lah uang
ke#ada #engelolan,a.
Be&era#a hal s#esifik ,ang terda#at dala% jaringan riool kota
1. Pi#a saluran air li%&ah %enajdi satu kesatuan dala% jaringan
#i#a air i%&ah ,ang se%uan,a tertana% di &aah #er%ukaan
tanah.
2. Di%ensi #i#an,a &esar= karena di sa%#ing se&agai te%#at
#en,aluran air li%&ah= #i#a harus %a%#u %ena%#ung air
gelontor dan #ada daerahCdaerah tertentu #i#a da#at %e%iliki
fasilitas jalan ins#eksi sehingga #etugas da#at &erjalan
%elakukan #e%eriksaan di se#anjang #i#a.
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
53/69
$3
$. BentukC&entuk #i#a ,ang digunakan dala% #en,aluran air
li%&ah da#at &eru#a lingkaran= eli#s= &ulat telur dan ta#al kuda
sedangkan 'enis &ahan #i#a ,ang digunakan &iasan,a ter&uat
dari 9al+anis ron Pi#e 09P= &aja tuang= kera%ik= tanah liat=
&eton ord an P!/.
en%! $en%! '%!tr%+u!% er%aan
'enisCjenis #ola #en,aluran air li%&ah %enuju #rasarana PAL se&agai
&erikut
a. Pola nterse#tor= da#at digunakan untuk siste% ga&ungan.
Pola ini %e%&agi daerah #ela,anan dala% &e&era#a ila,ah 0distrit= %asingC
%asing ila,ah dila,ani satu intere#tor.
&. Pola one= #ola ini da#at digunakan untuk siste% ga&ungan.
Pola ini %e%&agi daerah #ela,anan %enjadi $ 0tiga None tinggi= sedang dan
rendah. Air ,ang terku%#ul akan dialirkan ke PAL 0nstalasi Pengolahan Air
Li%&ah. Pada saat terjadi hujan &esar= air ,ang %elua# langsung di&uang ke
sungai %elalui interse#tor. 3ntuk %ela,ani daerah rendah digunakan stasiun
#o%#a.
. Pola Tegak Lurus= da#at digunakan untuk siste% air hujan atau
siste% ga&ungan.
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
54/69
$!
Pola ini %enggunakan le&ih dari satu #i#a uta%a. Pada siste%
ini air hujan langsung di&uang ke sungai.
d. Pola "i#as= &iasan,a digunakan untuk siste% air li%&ah.
Pada #ola ini #i#a uta%a 0main trunk han,a satu.
e. Pola Radial= digunakan untuk siste% air li%&ah atau ga&ungan.
Pada #ola ini digunakan jika tidak %ungkin %engu%#ulkan air li%&ah #ada satu
lokasi dan daerah #ela,anan &erada #ada daerah &er&ukit.
2.$.* S%!te $ar%ngan er%aan
2.3.5.1 S%!te Pen-aluran Ter%!a#Siste% Pen,aluran ter#isah atau &iasa dise&ut se#arate s,ste%(full.
Seerage adalah siste% di%ana air &uangan disalurkan tersendiri dala% jaringan
riol tertutu#= sedangkan li%#asan air hujan disalurkan tersendiri dala% saluran
drainase khusus untuk air ,ang tidak tere%ar 0A,i 7ajarati= Pen,aluran air
&uangan do%estik 2
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
55/69
$$
Siste% ini terdiri dari jaringan #i#a #ersil= #i#a lateral= dan #i#a induk
,ang %ela,ani #enduduk untuk suatu daerah #ela,anan ,ang uku# luas
0Mar,a%Deiandratika= Siste% #en,aluran air li%&ah 2
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
56/69
$6
de&it %asingI%asing air &uangan relatif keil sehingga da#at disatukan= %e%iliki
kuantitas air &uangan dan air hujan ,ang tidak jauh &er&eda serta %e%iliki
fluktuasi urah hujan ,ang relatif keil dari tahun ke tahun. "ele&ihan siste% ini
adalah han,a di#erlukann,a satu jaringan siste% #en,aluran air &uangan sehingga
dala% o#erasi dan #e%eliharaann,a akan le&ih ekono%is. Selain itu terjadi
#engurangan konsentrasi #ene%ar air &uangan karena adan,a #engeneran dari
air hujan. Sedangkan kele%ahann,a adalah di#erlukann,a #erhitungan de&it air
hujan dan air &uangan ,ang er%at. Selain itu karena salurann,a tertutu# %aka
di#erlukan ukuran riol ,ang &erdia%eter &esar serta luas lahan ,ang uku# luas
untuk %ene%#atkan instalasi #engolahan.
2.3.5.6.S%!te &+%na!%
Pada siste% #en,alurann,a seara ko%&inasi dikenal juga dengan istilah
intere#tor= di%ana air &uangan dan air hujan disalurkan &ersa%aCsa%a sa%#ai
te%#at tertentu &aik %elalui saluran ter&uka atau tertutu#= teta#i se&elu%
%ena#ai lokasi instalasi antara air &uangan dan air hujan di#isahkan dengan
&angunan regulator 0 :ardjosu#ra#to 2
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
57/69
$
Aki&at rendahn,a ko%it%en Pe%da D" %au#un #e%erintah #usat
terhada# sektor air li%&ah= %aka sa%#ai saat ini se&agian &esar li%&ah air
do%estik ,ang dihasilkan %asih terus di&uang ke saluran ter&uka
0sungai(kali(selokan sehingga %en,e&a&kan &adan air #eneri%a terse&ut terus
%engala%i konta%inasi. "ondisi se#ti tank ,ang digunakan #ada daerah ,ang
sudah se%akin #adat juga sudah %en,e&a&kan konta%inasi air tanah
dangkal(su%ur ,ang se%akin %engkuatirkan. Tidak %engherankan hingga saat
ini= kasus a&ah #en,akit ,ang dise&a&kan oleh #enggunaan su%&er air ,ang
terkonta%inasi %asih terhitung tinggi di &e&era#a daerah di &u "ota 'akarta
0PB:DCD"= 2
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
58/69
$&
sebagai tahap pengolahan aal (pretreatment).
Setelah melalui tahap pengolahan aal5 limbah cair akan ialirkan kea
tangki atau bak pengenapan.
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
59/69
$'
mengurangimenegraasi bahan organik. erasi apat mempercepat ker+a bakteri alam
menegraasi limbah. Selan+utnya limbah i salurkan ke tangki
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
60/69
6%
pengenapan untuk mengalami proses pengenapan. Sementara
lumpur yang menganung bakteri isalurkan kembali ke tangki aeras.
Seperti paa metoe tricking lter. Limbah yang telah melalui proses
ini apat ibuang i lingkungan atau iproses lebih lan+ut +ika masih
iperlukan.
c.
et#de
treatment "#nds / lag##ns
lgae yang tumbuh ipermukaan kolam akan ber#otosintesis
menghasilkan oksigen. =ksigen tersebut igunakan oleh bakteri aerob
untuk proses penguraian egraasi bahan organik alam limbah. Paa
metoe ini.kolam +uga iaerasi. Selama proses egraasi i kolam
limbah +uga mengalami proses pengenapan. Setelah limbah
teregraasi an terbentuk enapan i asar kolam5 air limbah apat
isalurkan untuk ibuang ke lingkungan atau iolah lebih lan+ut.
2.3.$.3
Peng#lahan
tersier
( tertiar%
treatment )
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
61/69
61
Pengolahan tersier ilakukan +ika setelah pengolahan primer an
sekuner masih terapat Fat tertentu alam limbah cair yang apat
berbahaya bagi lingkungan atau masyarakat.pengolahan tersier
bersi#at khusus5 artinya pengolahan isesuaikan engan kanungan
Fat yang tersisa alam limbah cair air limbah. =momnya Fat yang
tiak apat ihilangkan sepenuhnya melalui proses pengolahan primer
maupun sekuner aalah FatFat anorganik terlarut5 seperti nitrat5
#os#at an garamgaraman.
Pengolahan tersier sering isebut +uga pebgolahan lan+utan
( a*ence treatment ). Pengolahan ini meliputi berbagai rangkaian
proses kimia an sika. 7ontoh metoe pengolahan tersier yang apat
igunakan aalah metoesaring pasir ( san lter )saringan
multimeia5 precoal lter5 microstaining5 *acum lter5 penyerapan
( asorption )engan karbon akti#. Pengurangan besi an mangan 5 an
osmosis bolakbalik.
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
62/69
62
tersebut tiak apat ibuang secara langsung5 melainkaniolah lebih
lan+ut.enapan lumpur hasil pengolahan limbah biasanya akan iolah
engan cara iurai icerna secaraanaerob ( anaerob igestion )5 lalu
isalurkan ke beberapa alternati#5 yaitu ibuang ke laut atau ke lahan
pembuangan lanll5 i+aikan pupuk kompos5 atau ibakar.
2.$.4 Pengolahan air li%&ah %akro
Pen,aringan %akro terdiri dari filter #asir %angan dan %angan ,ang
&erguna untuk %e%filter koloid dan %angan ,ang terkandung dala% air serta
filter kar&on untuk %en,era# &au dan arna dala% air. Pen,aringan %ikro
%enggunakan cartridge filter,ang &er%anfaat untuk %en,aring koloid dala%
ukuran micron. Sedangkan ultrafiltrasi di#ergunakan untuk %en,aring #artikel
#ada tingkat ultra. Bagian akhir dari #en,aringan ini adalah sterilisator sinar
ultra+iolet. Dengan %etode se#erti ini= hasiln,a adalah air &ersih ,ang da#at
langsung di%inu%.
2.$.5 6ater treat%ent rela%ation dan RO
6asteater rela%ation adalah #engelolaan untuk %e%#roses air li%&ah
%enjadi &isa digunakan untuk &er&agai ke#erluan. 7ondasi dari #enggunaan ulangini %e%iliki $ #rinsi# ,aitu
1. Me%#ersia#kan #eraatan ,ang ter#era,a untuk %enghasilkan air
dengan kualitas ,ang %e%enuhi standar
2. Menjaga kesehatan %as,arakat
$. Mena#ai #eneri%aan #u&li.
A#akah #enggunaan ulang air sesuai untuk lokal &ergantung #ada
#erhitungan ekono%i ,ang hatiChati= kegunaan #otensial dari air dan
s#esifikasin,a. "e&ijakan #u&li &isa dii%#le%enasikan ,aitu konser+asi air le&ih
&aik dilakukan dari#ada %e%&angun su%&er da,a air ta%&ahan ,ang &isa
%erusak lingkungan. Leat integrated ater resoure #lanning= kegunaan dari
relai%ed ater &isa %en,ajikan fleksi&ilitas ,ang uku# ,ang %engijinkan
agensi air untuk %enjaa& ke&utuhan jangka #endek.
Penge%&angan rekla%asi air li%&ah dan kegunaan ke%&ali sangat terkait
dengan kkelangkaan air= #olusi air= dan #roteksi ke#ada lingkungan air. Perlu juga
dilakukan su%&er da,a air alternati+e karena #erta%&ahan #enduduk. Di negara
&erke%&ang ketika air li%&ah sudah %enjadi &iasa= #enggunaan ke%&ali air li&ah
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
63/69
63
akan %eningkatkan #erhatian ke#ada sanitasi= kesehatan #u&li dan ke#edulian
lingkungan.
Dala% %enge%&angkan dan %erenanakan #enggunaan air= #e%erintah
harus %engatur standarisasi dari #roses dan o#erasi dari instalasi #engolahan air
li%&ah. Pengaturan ini #enting su#a,a air ,ang dihasilkan %e%enuhi standar.
Peraatan %e%&rane %e%ainkan #eran #enting dala% teknologi
rekla%asi aste ater se&agai #enjernih air dengan &ia,a efektif. Reser+e os%osis
%e%&rane telah %e%ainkan #eran #enting dala% %enjernihkan air dengan
%engurangi total dissol+ed solids= loga &erat= #olutan organi= +irus= &akteri dari
konta%inan lainn,a. Pengala%an dari o%%erial %e%&rane asteater
treat%ent #lants telah %ende%onstrasikan &aha ada #ara%eter kuni desain ,ang
harus diikuti untuk %enegah %e%&rane fouling dan %engurangi &ia,a siste%
,ang sangat tinggi. Biasan,a ini ter%asuk dengan %enggunakan ultrafiltration
atau %irofiltration %e%&rane untuk %e%&uang olloidal de&ris= %enjaga
hlora%ines residu untuk %enegah #ertu%&uhan &iogroth= %e%ilih &ahan
ki%ia antisalant. Me%ilih #ol,a%ide dan %e%&rane ,ang lo fouling sukses
digunakan di 6est Basi 6asteater treat%ent #lant di /alifornia dan di
Singa#ore.
2.4 L%(e ,-,le &!t 'an %n/e!ta!%
2.).1 Definisi Life ,le ost
Life /,le /ost 0L// dari suatu aset didefinisikan se&agai JTotal &ia,a
sela%a u%ur aktual dari suatu aset= ter%asuk &ia,a #erenanaan= desain=
#erolehan dan &ia,a ta%&ahan= serta &ia,aC&ia,a lain ,ang seara langsung ti%&ul
se&agai aki&at #e%ilikan atau #enggunaan aset terse&utK.
Perenanaan Life /ost %e%#erhatikan #enilaian dan #er&andingan dari
#ilihan(alternatif sela%a fase desain(#erolehan. :al terse&ut %enggunakan teknik
,ang sa%a dengan ,ang digunakan untuk Penilaian Ekono%i= serta no%inal
&ia,an,a didiskontokan dengan tingkat diskonto sekarang.
Analisis Life /ost %e%ungkinkan &ia,a #e%&uatan= o#erasi= dan
#engha#usan dari alternatif ,ang di#ilih untuk dia%ati se#anjang u%ur aktualn,a
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
64/69
6!
untuk %e%udahkan #e%&uatan ke#utusan ,ang akurat dan te#at aktu sehingga
&ia,aC&ia,a terse&ut da#at di%ini%alkan. Analisis Life /ost digunakan se&agai
dasar untuk %enga%ati dan %engatur &ia,aC&ia,a ,ang %ele&ihi u%ur aktual dari
aset terse&ut.
L// sangat &erkaitan dengan TAM= ,ang %engga%&arkan #rioritas untuk
%anaje%en aset seara keseluruhan= keuali #erenanaan ke&utuhan untuk
#ekerjaan &aru dan hu&ungan &aru antara #erenanaan #ela,anan dan kegiatan
untuk %enda#atkan aset.
Bia,aC&ia,a %ungkin akan &eru&ah dan &erta%&ah seiring dengan
#ertu%&uhan #rogra% atau #ro,ek. Oleh karena itu= ketentuan aal ,ang telah
di&uat untuk %engatur &ia,a seara keseluruhan harus die+aluasi dan di#er&arui
se&elu% %elakukan se&uah alternatif. Model L// %en,ediakan %ekanis%e untuk
%e%&andingkan &ia,aC&ia,a terse&ut.
2.).2 "onse# Life ,le ost
Dala% #erhitungan L//= ada &e&era#a ara untung %enghitungn,a= ,aitu
L// V W Re#lC Res W OMR W O
L// V Total Life /,le /ost dala% Present !alue
V Present !alue dari &ia,a in+estasi
Re#l V Present !alue dari Bia,a tergantikan %odal
Res V Residual !alue 0 Resale !alue= Sal+age +alue 8ilai sisa
OMRV O#eration= Maintenane= dan Re#air
O V Present !alue dari &aia,a lainn,a 0ontohn,a &ia,a kontrak
2.).$ /ash 7lo
7ash o (aliran kas) merupakan Jse+umlah uang kas yang
keluar an yang masuk sebagai akibat ari akti*itas perusahaan
engan kata lain aalah aliran kas yang teriri ari aliran masuk
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
65/69
6$
alam perusahaan an aliran kas keluar perusahaan serta berapa
salonya setiap perioe.
4al utama yang perlu selalu iperhatikan yang menasari
alam mengatur arus kas aalah memahami engan +elas #ungsi
anauang yang kita miliki5 kita simpan atau in*estasikan. Secara
seerhana #ungsi itu terbagi men+ai tiga yaitu
Pertama5 #ungsi likuiitas5 yaitu ana yang terseia untuk
tu+uan memenuhi kebutuhan seharihari an apat
icairkan alam aktu singkat relati# tanpa aa
pengurangan in*estasi aal
Kedua5 #ungsi anti inasi5 ana yang isimpan guna
menghinari resiko penurunan paa aya beli i masa
atang yang apat icairkan engan relati# cepat.
KKetiga5capital groth5 ana yang iperuntukkan untuk
penambahanperkembangan kekayaan engan +angka
aktu relati# pan+ang..
>liran kas yang berhubungan engan suatu proyek apat i
bagi men+ai tiga kelompok yaituB
a) >liran kas aal (Initial 7ash ;lo) merupakan aliran kas
yang berkaitan engan pengeluaran untuk kegiatan
in*estasi misalnyaE pembelian tanah5 geung5 biaya
penahuluan sb. >liran kas aal apat ikatakan aliran
kas keluar (cash out o)
b) >liran kas operasional (=perational 7ash ;lo) merupakan
aliran kas yang berkaitan engan operasional proyek
sepertiE pen+ualan5 biaya umum5 an aministrasi. =leh
sebab itu aliran kas operasional merupakan aliran kasmasuk (cash in o) an aliran kas keluar (cash out o).
c) >liran kas akhir (Terminal 7ash ;lo) merupakan aliran kas
yang berkaitan engan nilai sisa proyek (nilai resiu)
seperti sisa moal ker+a5 nilai sisa proyek yaitu pen+ualan
peralatan proyek.
2.).) "onse# &ia,a %odal
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
66/69
66
B%a-a &'al0o %eru#akan &ia,a ,ang harus dikeluarkan atau di&a,ar
oleh #erusahaan untuk %enda#atkan %odal ,ang digunaCkan untuk
in+estasi #erusahaan.
#st (0ia%a)B Ialah pengorbanan sumber aya ekonomi yang
senga+a ilakukan itu+ukan untuk
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
67/69
6
prouk +ai5 biasanya biaya ini memiliki ratio pasti engan
output yang ihasilkan
iaya pah Langsung B ?aitu tenaga ker+a yang apat i
inentikasikan kepaa setiap
satuan prouk baik secara sik maupun secara mana+erial
iaya =*erhea PabrikB ?aitu biayabiaya lainnya yang ter+ai
ialam pabrik yang
si#atnya membantu proses pembuatan proukE ?ang umum
ikelompokkan sebagai
c. Ob4ek 0ia%a
iaya langsung B yaitu iaya yanag secara nyata apat
ialokasikan terhaap prouk
iaya Tiak langsungB iaya yang ialokasikan melalui
pertimbangan (+ustikasi)
ari pihak mana+emen
. "epartemen nit ker+a
Prouksi B nit kerpa yang kegiatannya melakukan proses
prouksi
Pelayanan-asa B nit ker+a Pembantu yang memberikan +asa
penun+ang ialam bisnis
secar# menyeluruh. kti*itas
iaya Hariabel B iaya yang Totalnya berubahubah +ika ter+aiperubahan >kti*itas
iaya Tetap B iaya yang totalnya tetap ketikak ter+ai
perubahan *olume akti*itas
#.
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
68/69
6&
0ia%a Penda"atan (6e*enue "enditure) 5 ?aitu iaya
yang memberikan man#aat
+angka penek atau kurang ari satu tahun5 biaya ini secara
langsung iakui sebagai
beban ialam perioe akuntansi ber+alan
"&'al 7
1. :utang O&ligasi.
2. Saha% Preferen.
$. Saha% Biasa.
). La&a ditahan.
&n!e +%a-a &'al #enting dala% #e%&elanjaan #erusahaan= karena
da#at di#akai untuk %enentukan &esarn,a &ia,a ,ang seara riil harus
ditanggung oleh #erusahan untuk %e%#eroleh %odal dari &er&agai
su%&er.
&n!e er#%tungan +%a-a &'alda#at dilakukan dengan %enggunakan
konse# rataCrata terti%&ang 0a dari keseluruChan %odal ,ang
digunakan didala% #erusahaan.
8A sifatn,a 9e:l%,%t;= sa%a dengan J'%!,&unt rate; ,ang da#at
%enjadikan P! dari %odal neto ,ang diteri%a #erusahaan sa%a denganP! dari se%ua &ia,a ,ang harus di&a,arkan karena #enggunaan %odal
terse&ut.
B%a-a -ang #aru! '%+a-ar 7
1. Pe%&a,aran Bunga.
2. Pe%&a,aran di+iden.
$. Pe%&a,aran angsuran #okok #inja%an atau J#rini#alK.
Universitas Indonesia
-
7/25/2019 Sisrek Waste Water
69/69
6'
Bia,a %odal da#at diukur dengan Jrate &( return; %ini%u% dari
in+estasi &aru ,ang dikeluarkan #erusahaan= dengan asu%si &aha tingkat
risiko dari in+estasi &aru sa%a dengan risiko dari akti+a ,ang di%iliki saat
ini.
2.).* Metode analisa kela,akan in+estasi
Terda#at &er&agai %etode ,ang &isa digunakan untuk %enganalisis
kela,akan in+estasi= ,aitu
1. 8et Present !alue dari arus Benefit 08P! adalah keuntungan
8etto dari suatu usaha= di%ana #erhitungann,a adalah selisih
antara #enda#atan Bruto dikurangi ju%lah &ia,a ,ang telah
di#resent +aluekan. Se&uah in+estasi dise&ut la,ak a#a&ila 8P!