Silabus(Struktur(Data - massugenk.files.wordpress.com · dan pengoperasiannya. • Menentukan...
Transcript of Silabus(Struktur(Data - massugenk.files.wordpress.com · dan pengoperasiannya. • Menentukan...
Silabus u Menjelaskan Varian dan Invarian u Membuat Alur Logika pemrograman u Menerapkan Pengelolaan Array u Memelihara Pekerjaan secara prakDs u Menerapkan konsep data dan struktur data u Menerapkan Array dan record u Menerapkan pointer u Menerapkan list berkait u Menerapkan list secar berkait 2 u Menerapkan file secara list berkait
Algoritma …..
deskripsi langkah-langkah penyelesaian masalah yang tersusun secara logis
Ciri algoritma yang baik menurut Donald E.Knuth: 1. Input: ada minimal 0 input atau lebih 2. Ouput: ada minimal 1 output atau lebih 3. Definite: ada kejelasan apa yang dilakukan 4. EfecDve: langkah yang dikerjakan harus efekDf 5. erminate: langkah harus dapat berhenD (stop) secara jelas
Contoh Algoritma ….. • Mencari nilai maksimum
• Mengurutkan data
• Mencetak bilangan ganjil dari 1 – 19
• Menyimpan data mahasiswa baru
• Mencetak data absensi
• …
Contoh Algoritma mencetak bilangan ganjil dari 1-‐19
1. Dimulai dari nilai 1
2. Seleksi apakah nilai tersebut ganjil (syarat : jika habis di bagi 2)
3. Jika ganjil maka lakukan pencetakan, jika tidak maka ke tahap berikutnya
4. Nilai di tambah satu
5. Seleksi apakah nilai sudah sampai dengan 20, jika belum ulangi langkah 2, jika sudah maka stop
Contoh Struktur Data ….. • Struktur Data Statis – array/larik ,
rekord, himpunan.
• Struktur Data Dinamis - list/senarai, queue /antrian /giliran, tumpukan /stack /timbunan, pohon, graf.
Contoh Struktur Data …..
1 7 18 03 69 24 08 70
1 2 3 4 5 6 7 8
Array A satu dimensi :8 indeks (1 s/d 8) dan data 1, 7, 18 dst.
18 03 69
24 08 70
1
Array B dua dimensi (matriks) :- jumlah baris 2, kolom 3- data 18, 03, 69, 24, 08, 70.
2
1 2 3
• Traversal (Traversing) : mengunjungi setiap elemen SD • Pencarian (Searching) : menemukan elemen/lokasi pada SD • Penyisipan (Inserting) : menambah elemen baru pada SD
• Penghapusan (Deleting) : menghapus elemen dari SD
Operasi Pada Struktur Data
Contoh Operasi terhadap data
1 7 18 03 69 24 08 70
1 2 3 4 5 6 7 8
Array A satu dimensi :8 indeks (1 s/d 8) dan data 1, 7, 18 dst.
1. Insert data pada array ke-1
2. Cari data 18 ada dimana ?
3. Telusuri semua data
4. Hapus data ke-6
Mengapa perlu SD • Mengenal bentuk organisasi penyimpanan data
dan pengoperasiannya. • Menentukan kualitas informasi : akurat, tepat
pada waktunya dan relevan. Informasi dapat dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya.
• Mengurangi duplikasi data (data redudancy) • Hubungan data dapat ditingkatkan (data
relatability) • Mengurangi pemborosan tempat simpanan luar
Struktur Data?
• Struktur adalah koleksi dari variabel yang dinyatakan dengan sebuah nama, dengan sifat seDap variabel dapat memiliki Dpe yang berlainan.
• Struktur biasa dipakai untuk mengelompokkan beberapa informasi yang berkaitan menjadi sebuah satu ke
• Contoh sebuah struktur adalah informasi data tanggal, yang berisi: tanggal, bulan dan tahun. satuan.
Contoh pendefinisian Dpe struktur adalah sebagai berikut: struct data_tanggal {
int tanggal; int bulan;
int tahun; }; Pendefnisian dan pendeklarasian struktur dapat juga ditulis sebagai berikut: struct data_tanggal { int tanggal; int bulan; int tahun; } tgl_lahir;
Bentuk umum dalam mendefinisikan dan mendeklarasikan struktur adalah sebagai berikut struct nama_Dpe_struktur {
Dpe field1; Dpe field2;
. .
Dpe fieldn; }variabel_struktur1, ... , variabel_strukturM;
Type data Tipe data yang dikenal dalam bahasa pascal antara lain : • Tipe data sederhana / Jenis data yang standar (Dasar)
– Integer – Real – Karakter – Boolean
• Tipe data non standar (user defined)
– Enumerated
– Sub-‐range
• Tipe data berstuktur
– Array – Record – Set – File
• Jenis data Pointer
• INTEGER Jenis data ini merupakan nilai bilangan bulat, yang terdiri atas integer posiDf, integer negaDf dan nol. Pada TURBO PASCAL jenis data ini di bagi atas beberapa bagian. (lihat tabel 1)
REAL
Penulisan untuk jenis data ini selalu menggunakan DDk desimal. Nilai konstanta numerik real berkisar dari 1E-‐38 sampai dengan 1E+38 dengan manDssa yang signifikan sampai dengan 11 digit. E menunjukkan nilai 10 pangkat. Nilai konstanta numerik real menempaD memori sebesar 6 byte.
Contoh : 123.45 12345. → salah, DDk desimal Ddak boleh dibelakang
12E5 12E+5 -‐12.34 1234 → salah, DDk desimal Ddak boleh dimuka
KARAKTER Yang dimaksud dengan jenis data ini adalah karakter tunggal atau sebuah karakter yang ditulis diantara tanda peDk tunggal, seperD misalnya ‘A’, ’a’, ’!’, ’5’ dsb.
• Dasarnya adalah ASCII CHARACTER SET. • Misalnya : 032 pada tabel ASCII CHARACTER SET menunjukkan karakter. Blank. 033 ! 048 0
076 L dst
• Nilai data string merupakan urut-‐urutan dari karakter yang terletak di antara tanda peDk tunggal. Nilai data string akan menenpaD memori sebesar banyaknya karakter stringnya ditambah dengan 1 byte. Bila panjang dari suatu string di dalam deklarasi variabel Ddak disebutkan, maka dianggap panjangnya adalah 255 karakter.