SDM Hidden Hunger dan Kualitas - IPB University

4
home home opini opini in e Beranda Nasional Metro Daerah Ekbis International Sports Autotekno Lifestyle Edukasi Kalam Photo Video Indeks Home Politik Hukum Hankam Humaniora Indeks PHOTO Dampak Pandemi Covid-19, Pelajar Ikuti PJJ di Balai Warga Aktivis Remaja Unjuk Rasa Seorang Diri di Atas Bongkahan Es Kutup Utara A+ A- "Hidden Hunger" dan Kualitas SDM Koran Sindo Jum'at, 14 Februari 2020 - 08:05 WIB loading... Hidden Hunger dan Kualitas SDM Ali Khomsan Guru Besar Departemen Gizi Masyarakat, FEMA IPB BUSUNG lapar massal yang terjadi pada 1960-an di Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta, atau kejadian kelaparan penduduk seperti di Etiopia pada 1980-an, adalah fenomena langka yang sangat jarang terjadi di Indonesia. Meski kurang pangan atau kelaparan jarang terjadi, tidak berarti negara kita bebas dari problem gizi. Hidden hunger atau kelaparan tersembunyi dipakai untuk menggambarkan problem kekurangan gizi, terutama gizi mikro, yang tidak memunculkan indikasi busung lapar atau gizi buruk, tetapi membawa dampak berat pada kualitas sumber daya manusia (SDM). IQ lost yang terjadi akibat defisiensi (kekurangan) gizi mikro sungguh tidak terbayangkan. Penyakit anemia akibat kurang gizi mikro zat besi menyebabkan penduduk Indonesia kehilangan 40-80 juta IQ poin. Sementara itu, defisiensi yodium melenyapkan 150 juta IQ poin. Problem gizi mikro menjadi bom waktu yang berdampak 1 2 3 4 5 TERPOPULER Loyalis Amien Rais Ogah Komentari Pasha Ungu Jad DPP PAN Komentari Pernyataan JK, Politikus Hanura Anggap S Tidak Peduli Perekonomia Indonesia Tepis Tudingan Inas, Ossy Tak Hanya Peduli, Namun J Kuasai dan Pahami Pereko Indonesia Pasha Ungu Ditunjuk Jadi DPP PAN, Mumtaz Rais Uc Selamat Soal Isu PKI Gaya Baru, Ma PDIP Tuding Pemainnya O Kolot

Transcript of SDM Hidden Hunger dan Kualitas - IPB University

Page 1: SDM Hidden Hunger dan Kualitas - IPB University

homehome opiniopini

in eBeranda Nasional Metro Daerah Ekbis International Sports Autotekno Lifestyle Edukasi Kalam Photo Video Indeks

Home Politik Hukum Hankam Humaniora Indeks

PHOTO

Dampak PandemiCovid-19, Pelajar IkutiPJJ di Balai Warga

Aktivis Remaja UnjukRasa Seorang Diri diAtas Bongkahan EsKutup Utara

A+ A-

"Hidden Hunger" dan KualitasSDMKoran SindoJum'at, 14 Februari 2020 - 08:05 WIB

loading...

Hidden Hunger dan Kualitas SDM

Ali Khomsan Guru Besar Departemen Gizi Masyarakat, FEMA IPB

BUSUNG lapar massal yang terjadi pada 1960-an di Kabupaten Gunung Kidul,

Yogyakarta, atau kejadian kelaparan penduduk seperti di Etiopia pada 1980-an, adalah

fenomena langka yang sangat jarang terjadi di Indonesia. Meski kurang pangan atau

kelaparan jarang terjadi, tidak berarti negara kita bebas dari problem gizi.

Hidden hunger atau kelaparan tersembunyi dipakai untuk menggambarkan problem

kekurangan gizi, terutama gizi mikro, yang tidak memunculkan indikasi busung lapar

atau gizi buruk, tetapi membawa dampak berat pada kualitas sumber daya manusia

(SDM).

IQ lost yang terjadi akibat defisiensi (kekurangan) gizi mikro sungguh tidak

terbayangkan. Penyakit anemia akibat kurang gizi mikro zat besi menyebabkan

penduduk Indonesia kehilangan 40-80 juta IQ poin. Sementara itu, defisiensi yodium

melenyapkan 150 juta IQ poin. Problem gizi mikro menjadi bom waktu yang berdampak

11

22

33

44

55

TERPOPULER

Loyalis Amien Rais OgahKomentari Pasha Ungu JadDPP PAN

Komentari Pernyataan JK,Politikus Hanura Anggap STidak Peduli PerekonomiaIndonesia

Tepis Tudingan Inas, OssyTak Hanya Peduli, Namun JKuasai dan Pahami PerekoIndonesia

Pasha Ungu Ditunjuk Jadi DPP PAN, Mumtaz Rais UcSelamat

Soal Isu PKI Gaya Baru, MaPDIP Tuding Pemainnya OKolot

Page 2: SDM Hidden Hunger dan Kualitas - IPB University

Peringati Hari TaniNasional, MentanPanen SayuranHidroponik

Ratusan Paus Pilotyang Terdampar diPantai Pulau TasmaniaMati

15 Pasien OTG Covid-19 Jalani IsolasiMandiri di StadionPatriot Chandrabhaga

more

negatif bagi mutu bangsa.

Baca Juga:

Serangan 9/11 yang Menggoncang Dunia (6)

Keindahan, Disorder, dan Keadilan

Global Nutrition Report (2017) menyebutkan bahwa dua miliar populasi dunia

mengalami kekurangan gizi mikro penting. Khusus persoalan anemia diderita oleh 613

juta orang. Di Indonesia, 48,9% wanita hamil dan banyak remaja putri mengalami

anemia.

Anemia karena kekurangan zat besi menjadi faktor risiko dominan munculnya

defisiensi seng. Hasil penelitian Riyadi (2002) mengungkapkan bahwa anak-anak

baduta (bawah dua tahun) yang anemia berpeluang 2,5 kali lipat untuk mengalami

kekurangan seng. Interaksi kekurangan besi dan seng selanjutnya diketahui

berdampak pada hambatan pertumbuhan tinggi badan, sehingga lahirlah anak-anak

yang pendek (stunting).

Kondisi stunting menyebabkan terlambatnya umur masuk sekolah. Anak-anak yang

pendek kelihatan belum cukup umur sehingga masuk sekolah terpaksa ditunda. Hal ini

berarti hilangnya kesempatan bagi anak untuk mendapatkan pendidikan sesuai dengan

umurnya.

Banyak publikasi yang menunjukkan bahwa defisiensi besi akan membatasi potensi

intelektual anak secara signifikan. Selain itu, perkembangan psikomotorik anak juga

terhambat secara permanen. Indeks psikomotorik seorang anak berkurang 5-10 poin

ketika anak menderita anemia. Gangguan perkembangan anak ini membawa pengaruh

negatif dalam rentang hidup seorang anak yang panjang.

halaman ke-1 dari 3

1 2

show all

Kabar GembiraTerkait Obat HerbalCovid-19 Temuan…

Mei 2021, AS TarikSeluruh Pasukandari Afghanistan

Pertaruhan Nasib siKembar JuaraDunia Jermall…

Misteri OmarKhayyam: Dia TidakMerepresentasikan…

Inggris Kirim BuktiTerkait Algojo ISIS'The Beatles'

Eks Gubernur Riau

BERITA TERKINI

Mundur dari KPK, Febri DiansyaUngkap Obrolannya dengan sanTeman

Zulhas Tunjuk Pasha Ungu Jadi DPP untuk Dongkrak Elektabilita

Mahfud MD Ngaku Selalu NontonG30S PKI, Ini Alasannya

Dua Kasus Baru di Kuwait, TotalWNI Positif Covid-19

Tanggapi Tudingan Politikus HanDemokrat Beberkan Keberhasiladi Bidang Ekonomi

Tugas 137 Pjs Kepala Daerah SaSatunya Tangani Covid-19

Dilema Kampanye Pilkada di TenPagebluk Covid-19

Nomor Rekening Menjadi KendaUtama Penyaluran BLT Pekerja

Kemendagri Tugaskan 137 Pjs GKepala Daerah Petahana

Pasha Ungu Jadi Ketua DPP PANNetizen: Bismillah Persiapan 202

more

HOT TOPIC

Page 3: SDM Hidden Hunger dan Kualitas - IPB University

BERITA TERKAIT

opini

Job Security Vs Covid-19

Korona, Keamanan Insani, dan Kerja Sama Internasional

Pandemi Korona, Resesi Ekonomi, dan Urgensi Kebersamaan

Holopis Kuntul Baris Hadapi Korona

Larangan Mudik dan Bela Negara

Pemerintahan yang Lambat

Efek Domino Tutupnya Hotel

BERITA PILIHAN

Obat ini menumbuhkanrambutmu seperti sihir!

Kehidupan Selaras dalamPergumulan Global

Lysine tumbuh hanya dalamseminggu!

Urgensi Perluasan MaknaPenyiaran

Rahasia Yusufmenumbuhkan rambut

Hijrah Hidup Hijau

A D A D

A D

A D

by

Eks Gubernur RiauAnnas MaamunBebas

Jermall dan JermellCharlo InginSelegendaris…

0 0 0 0 0 0

Seluruh Indonesiakaget! Diabetesmudah diatasi,…

PR

Ingin hidup 100tahun? Bersihkanpembuluh darah!…

PR

Cerita Bima AryaSaat JokowiMemutuskan…

Pria cacat 72tahun itusembuhkan sen…

PR

Siswi geniusJakarta temukanobat bakar lema…

PR

Dukungan untukPartai Baru AmienRais Mengalir da…

Obat inimenumbuhkanrambutmu sepert…

PR

Korban PidanaButuhPerlindungan, Bi…

# partai amanat nasional pan

# amien rais

# pasha ungu

# partai hanura

# susilo bambang yudhoyono sby

# jusuf kalla

# partai demokrat

Follow us:

Page 4: SDM Hidden Hunger dan Kualitas - IPB University

Jam Tangan Swiss ini,Discount 90%, hanya hari ini

Optimalisasi ProgramStunting

Kebijakan Insentif PajakMenopang Pemulihan

Top10 Showbiz Update 24 Sept 2020, BTS Pidato di Sidang PBB ke-75

TULIS KOMENTAR ANDA!

Find Us at :

CHANNEL

NasionalMetroDaerahEkbisInternationalSportsAutoteknoLifestyleKalamPhotoVideo

MNC MEDIA

RCTIGTVMNCTViNewsKoran SindoOkezoneMNC Trijaya FM

MANAGEM

Tentang KamRedaksiKode EtikDisclaimerTerm Of ServPrivacy PolicSitemapKontak Kami

Copyright © 2020 SINDOnews.comberita/ rendering in 0.0742 seconds (190#59)