Sauers Manual of Skin Disease

18
EPIDEMIOLOGI Di seluruh dunia, diperkirakan ada 33 juta orang yang terinfeksi dengan human immunodeficiency virus (HIV) dan sampai 3 juta kasus didiagnosis setiap tahunnya. Selama perjalanan penyakit, lebih dari 90% pasien HIV-positif akan hadir dengan satu atau lebih gangguan dermatologi. Spektrum terkait HIV pada kulit manifestasinya luas dan mencakup penyakit menular, gangguan inflamasi, kondisi neoplastik, dan reaksi hipersensitivitas, beberapa di antaranya mungkin berhubungan dengan terapi antiretroviral. Berikut ini adalah garis besar paling sering ditemui kelainan kulit di infeksi HIV. Penyakit Menular 1.Infeksi viral Akut Sindrom Retroviral Infeksi akut HIV, juga disebut sindrom retroviral akut (ARS), adalah periode dari infeksi primer HIV ke serokonversi lengkap dan sering subklinis. ketika gejala, ARS menyerupai akut, sementara, nonspesifik infeksi virus dengan demam, malaise, mialgia, sakit kepala, faringitis, dan limfadenopati. Telah terbukti bahwa identifikasi awal dan pengobatan pasien dengan ARS mungkin membantu dalam fungsi kekebalan tubuh. manifestasi kulit dapat dilihat pada sampai dengan 75% dari pasien dengan gejala ARS dan biasanya muncul beberapa hari setelah timbulnya gejala. Gejala yang

description

manuel of skins disease

Transcript of Sauers Manual of Skin Disease

EPIDEMIOLOGIDi seluruhdunia, diperkirakanada33jutaorangyangterinfeksi denganhumanimmunodefieny!irus"#I$%dansampai 3jutakasusdidiagnosissetiaptahunnya& 'elama perjalanan penyakit, le(ih dari )*+ pasien #I$,positif akan hadirdengansatuataule(ihgangguandermatologi& 'pektrumterkait #I$padakulitmanifestasinya luas dan menakup penyakit menular, gangguan in-amasi, kondisineoplastik, dan reaksi hipersensiti!itas, (e(erapa di antaranya mungkin(erhu(ungandenganterapi antiretro!iral& .erikut ini adalahgaris (esar palingsering ditemui kelainan kulit di infeksi #I$&Penyakit Menular /&Infeksi !iral 0kut 'indrom 1etro!iral Infeksi akut #I$, juga dise(ut sindrom retro!iral akut"01'%,adalah periodedariinfeksiprimer #I$ ke serokon!ersilengkapdan seringsu(klinis& ketika gejala, 01' menyerupai akut, sementara, nonspesifk infeksi !irusdengan demam, malaise, mialgia, sakit kepala, faringitis, dan limfadenopati& 2elahter(ukti (ah3aidentifkasi a3al danpengo(atan pasiendengan01'mungkinmem(antudalamfungsi keke(alantu(uh& manifestasi kulit dapat dilihat padasampai dengan 45+ dari pasien dengan gejala 01' dan (iasanya munul (e(erapahari setelah tim(ulnya gejala& Gejala yang paling umum adalah letusanmor(iliformis denganmakulaeritematosadanpapula(erukuransampai /m&Paling sering terlihat di(agian genital, diikuti oleh 3ajah dan ekstremitas& $esikel,pustula, lesi urtikaria, alopesia, dan deskuamasi telapak tangan dan sol juga telahdilaporkan& 'elainitu, sekitar 65+pasiendengan01'menunjukkanerosi yangmenyakitkan dan ulserasi dangkal terjadi pada mem(ran mukosa, paling sering dirongga mulut&6&Moluskum 7ontagiosum Moluskum7ontagiosumadalahinfeksi !irushadir di 5+sampai 6*+daripasien #I$,positif& penye(a( !irus adalah Po8!iridae dan dile3atkan oleh langsungkulit,ke,kulit& Padaorangde3asalesi seringditularkanmelalui hu(unganseksualdan terjadi paling sering di daerah genital, perut (agian (a3ah, dan paha se(agaisoliter atau multiple, papula kulit (er3arna, um(ilikasi atau nodul / sampai /* mm&Pasien immunoompromised (erat, terutama mereka dengan jumlah 9D: di (a3ah6**;mm3, mungkinmenunjukkanmorfologi yangtidak(iasadanpertum(uhanpolaseperti lesi raksasa"/m%, (e(eraparatuspapula, dansampai ke(agian3ajah yang meluas& meskipun ke(anyakan lesi umumnya ter(atas, Moloskumkontagiosum pada pasien immunoompromised (ersifat sulit untuk dio(ati&Pengo(atan pilihan termasuk ryotherapy, eletroauteri