Satuan acara penyuluhan pteklamsia

10
MATERI PENYULUHAN PRE - EKLAMPSIA APA ITU PRE EKLAMPSIA Pre eklampsia adalah gejala yang timbul pada ibu hamil, bersalin dan dalam masa nifas yang terdiri dari trias : hipertensi, proteinuri, dan edema, tetapi tidak menjukkan tanda-tanda kelainan vaskuler atau hipertensi sebelumnya, sedangkan gejalanya biasanya muncul setelah kehamilan berumur 28 minggu atau lebih. Pre Eklampsia Dibagi dalam 2 golongan : 1) Pre Eklampsia ringan, bila keadaan sebagai berikut : (1) Tekanan darah 140/90 mmHg atau lebih, atau kenaikan diastolik 15 mmHg atau lebih, atau kenaikan sistolik 30 mmHg atau lebih.

Transcript of Satuan acara penyuluhan pteklamsia

Page 1: Satuan acara penyuluhan pteklamsia

MATERI PENYULUHAN

PRE - EKLAMPSIA

APA ITU PRE EKLAMPSIA

Pre eklampsia adalah gejala yang timbul pada ibu hamil, bersalin dan dalam

masa nifas yang terdiri dari trias : hipertensi, proteinuri, dan edema, tetapi tidak

menjukkan tanda-tanda kelainan vaskuler atau hipertensi sebelumnya, sedangkan

gejalanya biasanya muncul setelah kehamilan berumur 28 minggu atau lebih.

Pre Eklampsia Dibagi dalam 2 golongan :

1) Pre Eklampsia ringan, bila keadaan sebagai berikut :

(1) Tekanan darah 140/90 mmHg atau lebih, atau kenaikan diastolik 15

mmHg atau lebih, atau kenaikan sistolik 30 mmHg atau lebih.

(2) Edema umum, kaki, jari tangan dan muka, atau kenaikan berat badan

1 kg atau lebih perminggu.

(3) Proteinuria kwantitatif 0,3 gr atau lebih perliter, kwalitatif 1+ atau

2+ pada urin kateter atau midstream untuk pemeriksaan

laboratorium.

2) Pre Eklampsia berat, bila keadaan sebagai berikut :

(1) Tekanan darah 160/110 mmHg atau lebih.

(2) Proteinuria 5 gr atau lebih perliter.

(3) Oliguria, jumlah urin kurang dari 500 cc per 24 jam.

Page 2: Satuan acara penyuluhan pteklamsia

(4) Adanya gangguan serebral, gangguan visus dan rasa nyeri di

epigastrium.

(5) Ada edema paru dan sianosis.

PENYEBAB TERJADINYA PRE EKLAMPSIA ?

Pre Eklampsia dulu dikenal sebagai Toksemia, karna diperkirakan adanya

racun di dalam darah ibu hamil.

Penyebab lain yang diperkirakan terjadi, adalah :

1) Kelainan aliran darah menuju rahim.

2) Kerusakan pembuluh darah.

3) Masalah dengan sistim ketahanan tubuh.

4) Diet atau konsumsi makanan yang salah.

APA SAJA TANDA DAN GEJALA TERJADINYA PRE EKLAMPSIA ?

Biasanya tanda-tanda pre eklampsia timbul dalam urutan

(1) pertambahan berat badan yang berlebihan

(2) diikuti edema, hipertensi, dan akhirnya proteinuria.

Pada pre eklampsia ringan tidak ditemukan gejala – gejala subyektif. Pada pre

eklampsia berat didapatkan gejala sebagai berikut :

1) sakit kepala di daerah prontal.

2) diplopia, penglihatan kabur, dan lebih sensitif pada cahaya silau.

3) nyeri di daerah epigastrium.

4) mual atau muntah.

BAGAIMANA PROSES TERJADINYA PRE EKLAMPSIA ?

Pada pre eklampsia terjadi spasme pembuluh darah disertai dengan retensi

garam dan air. Pada biopsi ginjal ditemukan spasme hebat arteriola glomerulus.

Pada beberapa kasus, lumen arteriola sedemikian sempitnya sehingga hanya dapat

dilakui oleh satu sel darah merah. Jadi jika semua arteriola dalam tubuh

Page 3: Satuan acara penyuluhan pteklamsia

mengalami spasme, maka tenanan darah akan naik sebagai usaha untuk mengatasi

tekanan perifer agar oksigenasi jaringan dapat dicukupi. Sedangkan kenaikan

berat badan dan edema yang disebabkan oleh penimbunan air yang berlebihan

dalam ruangan interstitial belum diketahui sebabnya, mungkin karena retensi air

dan garam. Proteinuria dapat disebabkan oleh spasme arteriola sehingga terjadi

perubahan pada glomerulus.

Perubahan pada organ-organ :

1) Perubahan pada otak

Pada pre-eklampsia aliran darah dan pemakaian oksigen tetap dalam batas-

batas normal. Pada eklampsia, resistensi pembuluh darah meninggi, ini

terjadi pula pada pembuluh darah otak.

2) Perubahan pada janin dan rahim

Aliran darah menurun ke plasenta menyebabkan gangguan plasenta,

sehingga terjadi gangguan pertumbuhan janin dan karena kekurangan

oksigen terjadi gawat janin. Pada pre-eklampsia dan eklampsi sering

terjadi bahwa tonus rahim dan kepekaan terhadap rangsangan meningkat

maka terjadilah partus prematurus.

3) Perubahan pada ginjal

Filtrasi glomerulus berkurang oleh karena aliran ke ginjal kurang. Hal ini

menyebabkan filfrasi natrium melalui glomerulus menurun, sebagai

akibatnya terjadilah retensi garam dan air. Filtrasi glomerulus dapat turun

sampai 50% dari normal sehingga pada keadaan lanjut dapat terjadi

oliguria dan anuria.

4) Perubahan pada paru-paru

Kematian wanita pada pre-eklampsi dan eklampsi biasanya disebabkan

oleh edema paru. Ini disebabkan oleh adanya dekompensasi kordis. Bisa

pula karena terjadinya aspires pnemonia. Kadang-kadang ditemukan abses

paru.

5) Perubahan pada mata

Page 4: Satuan acara penyuluhan pteklamsia

Dapat ditemukan adanya edema retina spasmus pembuluh darah. Bila ini

dijumpai adalah sebagai tanda pre-eklampsi berat. Pada eklampsi dapat

terjadi ablasio retinae, disebabkan edema intra-okuler dan hal ini adalah

penderita berat yang merupakan salah satu indikasi untuk terminasi

kehamilan. Suatu gejala lain yang dapat menunjukkan arah atau tanda dari

pre-eklampsi berat akan terjadi eklampsi adalah adanya: skotoma,

diplopia, dan ambliopia. Hal ini disebabkan perubahan peredaran darah

dalam pusat penglihatan di korteks serebri atau dalam retina.

6) Perubahan pada keseimbangan air dan elektrolit

Pada pre-eklampsi ringan biasanya tidak dijumpai perubahan nyata pada

metabolisme air, elektrolit, kristaloid dan protein serum. Dan tidak terjadi

ketidakseimbangan elektrolit. Gula darah, bikarbonas natrikus dan pH

normal. Pada pre-eklampsi berat dan pada eklampsi : kadar gula darah

naik sementara asam laktat dan asam organik lainnya naik sehingga

cadangan alkali akan turun. Keadaan ini biasanya disebabkan oleh kejang-

kejang. Setelah konvulsi selesai zat-zat organik dioksidasi sehingga

natrium dilepas lalu bereaksi dengan karbonik sehingga terbentuk

bikarbonas natrikus. Dengan begitu cadangan alkali dapat kembali pulih

normal.  

APA SAJA FAKTOR RESIKO TERJADINYA PRE EKLAMPSIA ?

Preeklampsia umumnya terjadi pada kehamilan yang pertama kali,

kehamilan di usia remaja dan kehamilan pada wanita diatas 40 tahun. Faktor

resiko yang lain adalah :

1) Riwayat tekanan darah tinggi yang khronis sebelum kehamilan.

2) Riwayat mengalami preeklampsia sebelumnya.

3) Riwayat preeklampsia pada ibu atau saudara perempuan.

4) Kegemukan/obesitas.

5) Mengandung lebih dari satu orang bayi.

6) Riwayat kencing manis, kelainan ginjal, lupus atau rematoid arthritis.

Page 5: Satuan acara penyuluhan pteklamsia

APA AKIBAT LANJUT/KOMPLIKASI YANG TERJADI BILA PRE EKLAMPSIA TIDAK SEGERA DITANGANI ?

1) Berkurangnya aliran darah menuju plasenta.

Preeklamsia akan mempengaruhi pembuluh arteri yang membawa darah

menuju plasenta. Jika plasenta tidak mendapat cukup darah, maka janin

akan mengalami kekurangan oksigen dan nutrisi sehingga pertumbuhan

janin melambat atau lahir dengan berat kurang.

2) Lepasnya plasenta.

Preeklamsia meningkatkan risiko lepasnya plasenta dari dinding rahim

sebelum lahir, sehingga terjadi pendarahan dan dapat mengancam bayi

maupun ibunya.

3) Sindrom HELLP

HELLP adalah singkatan dari Hemolysis (perusakan sel darah merah),

Elevated liver enzym dan low platelet count (meningkatnya kadar enzim

dalam hati dan rendahnya jumlah sel darah dalam keseluruhan darah).

Gejalanya, pening dan muntah, sakit kepala serta nyeri perut atas.

4) Eklampsia

Jika preklamsia tidak terkontrol, maka akan terjadi eklamsia. Eklamsia

dapat mengakibatkan kerusakan permanen organ tubuh ibu, seperti otak,

hati atau ginjal. Eklamsia berat menyebabkan ibu mengalami koma,

kerusakan otak bahkan berujung pada kematian janin maupun ibunya.

DAN PENANGGULANGAN PRE EKLAMPSIA ?

PENCEGAHAN

1) Diet yang tepat dan sesuai.

Karena penyebab pastinya belum diketahui, maka pencegahan utama

yang baik adalah meminta ibu hamil untuk mengurangi konsumsi

garam, meski dianggap tidak efektif menurunkan risiko preeklamsia.

Diet yang dianjurkan cukup protein, rendah karbohidraat, lemak dan

garam.

Page 6: Satuan acara penyuluhan pteklamsia

2) Periksalah kehamilan secara teratur

untuk mengetahui kondisi ibu dan janin. Preklamsia yang terdiagnosa

lebih awal, akan memudahkan dokter menyarankan terapi yang tepat

untuk ibu dan janinnya.

Sebuah penelitian di tahun 2006, lebih dari 70 persen wanita yang

mengkonsumsi multivitamin dan menjaga berat tubuh sebelum hamil

terbukti risiko terkena preeklamsianya lebih rendah. Suplemen nutrisi

ditengarai mampu menurunkan risiko terkena preeklamsia, tapi Anda

harus sangat selektif. Konsultasikan pada dokter, sebelum

mengkonsumsi suplemen di saat hamil.

3) Perbanyak minum

Sangat dianjurkan ibu hamil untuk minum dalam jumlah yang banyak

tiap hari. Minuman yang baik adalah air putih, karna air akan

mendorong garam ke luar tubuh. Dengan banyak minum akan membuat

lebih sering ke toilet sehingga dapat membawa kelebihan garam bias

terbawa keluar, selain itu juga mengurangi aktivitas. Minimal minum 2

liter per hari.

PENANGGULANGAN

Satu-satunya cara  yang pling tepat untuk menangulangi Pre Eklampsia pada

akhir kehamilan adalah dengan mempercepat persalinan, tapi pada preeklamsia di

awal kehamilan, yang bisa dilakukan adalah antara lain :

1. Bed rest

Page 7: Satuan acara penyuluhan pteklamsia

Mengulur waktu kelahiran bayi dengan istirahat total agar tekanan darah

turun dan meningkatkan aliran darah menuju plasenta, agar bayi dapat

bertahan.

2. Pengobatan sesuai anjuran Dokter

Obat yang biasa direkomendasikan yaitu pemakaian obat penurun

tekanan darah. Pada preklamsia parah dan sindroma HELLP, obat

corticosteroid dapat memperbaiki fungsi hati dan sel darah. Obat ini juga

dapat membantu paru-paru bayi tumbuh bila harus terjadi kelahiran

prematur.

3. Melahirkan

Ini adalah cara terakhir mengatasi preeklamsia. Pada preklamsia

akut/parah, dokter akan menganjurkan kelahiran prematur untuk

mencegah yang terburuk. Kelahiran ini juga diperlukan kondisi minimal,

seperti kesiapan tubuh ibu dan kondisi janin.