RKP+Mamberamo_TIEM

7
PROPOSAL INISIATIF BARU TAHUN 2011 Nama Proposal : Studi Pembangunan Infrastruktur Energi di DAS Mamberamo untuk Mendukung Percepatan Pembangunan Provinsi Papua Kementerian / Lembaga : Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi Program terkait :............................ Kegiatan Terkait :........................... Keterkaitan dengan : √ Lingkungan Hidup (PPN RPJMN 2010 - 2014 : √ Pengembangan Daerah Tertinggal Jenis Inisiatif Baru : √ Program / Outcome / Kegiatan / output baru * ) Penambahan Volume Target Percepatan Pencapaian Output Tambahan Anggaran * ) Realokasi Tahun direncanakan Realokasi antar tahun Kombinasi Tambahan Anggaran & realokasi Anggaran Yang Diusulkan : PROGRAM /KEGIATAN 2012 2013 2014 TA 2015 Studi Pembangunan Infrastruktur Energi di DAS Mamberamo untuk Mendukung Percepatan Pembangunan Provinsi Papua 2.500 juta 2.500 juta

description

rkp_membramo

Transcript of RKP+Mamberamo_TIEM

PROPOSAL INISIATIF BARU

PROPOSAL INISIATIF BARU

TAHUN 2011

Nama Proposal: Studi Pembangunan Infrastruktur Energi di DAS

Mamberamo untuk Mendukung Percepatan Pembangunan

Provinsi Papua

Kementerian / Lembaga: Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi

Program terkait:............................

Kegiatan Terkait:...........................

Keterkaitan dengan : Lingkungan Hidup (PPN RPJMN 2010 - 2014

: Pengembangan Daerah Tertinggal

Jenis Inisiatif Baru: Program / Outcome / Kegiatan / output baru * )

Penambahan Volume Target

Percepatan Pencapaian Output

Tambahan Anggaran * )

Realokasi Tahun direncanakan

Realokasi antar tahun

Kombinasi Tambahan Anggaran & realokasi

Anggaran Yang Diusulkan :

PROGRAM /KEGIATAN

2012

2013

2014

TA 2015

Studi Pembangunan Infrastruktur Energi di DAS Mamberamo untuk Mendukung Percepatan Pembangunan Provinsi Papua

2.500 juta

2.500 juta

* ) Coret salah satu

Jakarta, 2011

Menyetujui,

Ir. Andhika Prastawa, M.Sc.

II. PENJELASAN USULAN

1. Tujuan

Mempercepat pembangunan industri di Provinsi Papua sehingga diharapkan dapat meningkatkan pendapatan masyarakat dan dapat setara dengan pendapatan masyarakat di kawasan barat Indonesia.

Mendukung kebijakan pemerintah dalam pengembangan energi baru dan terbarukan serta konservasi energi. Disamping itu PLTA merupakan energi yang ramah lingkungan dan meningkatkan pemanfaatan sumber energi setempat.

2. Masalah

Perpres No.5 tahun 2007 tentang Percepatan Pembangunan Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat perlu ditindaklanjuti melalui pembangunan infrastruktur energi untuk mempercepat pertumbuhan industri.

Pengembangan Pusat Listrik Tenaga Air (PLTA) di daerah Aliran Sungai (DAS) Mamberamo perlu adanya penggerak mula berupa industri padat energi yang memanfaatkan energi listrik dari PLTA. Disamping itu juga harus dilakukan secara terpadu dalam hal pemanfaatan tenaga air dengan pembangunan pertanian dan pengembangan pariwisata.

Pengembangan PLTA harus disesuaikan dengan konsep tata ruang dan harus mempertimbangkan kemampuan daya dukung alam. PLTA merupakan energi yang terbarukan dan untuk menjamin keberlanjutannya perlu dijaga kelestarian hutan di wilayah DAS melalui kebijakan dan partisipasi masyarakat.

3. Cakupan

Kegiatan yang diusulkan meliputi kegiatan teknis (pengembangan daerah tertinggal dan isu lingkungan) dan non teknis (rekomendasi). Kegiatan akan dilakukan dengan membagi 3 kelompok besar (WBS) dengan beberapa luaran antara dan final yaitu:

A. Rencana pencapaian output antara,

a. Kegiatan Pengembangan Industri mengarah kepada kajian pengembangan industri padat energi terpadu dengan memperhatikan tata ruang serta keterkaitan dengan pengembangan pertanian dan pariwisata :

Evaluasi tekno-ekonomi pengembangan industri (bahan baku, investasi dan pasar komoditas)

Tata ruang yang membuat zoning penggunaan tanah baik untuk industri, perumahan, pelabuhan, jalan raya, pertanian, dan lain-lainnya

Master plan pengembangan industri

b. Kegiatan Pengembangan PLTA mengarah kepada kajian pengembangan PLTA secara bertahap yang sejalan dengan pengembangan industri, tahapan kegiatan yang dilakukan :

Survei lapangan dan kajian literatur lokasi dan potensi PLTA

Penentuan jenis dan tahapan pengembangan PLTA

Master plan pengembangan infrastruktur PLTA

c. Kegiatan Aspek Legal dan Lingkungan mengarah kepada kajian aspek legal pengembangan wilayah untuk keperluan pembangunan industri dan PLTA dengan memperhatikan kelestarian lingkungan :

Kajian literatur aspek legal pengembangan wilayah

Kajian aspek sosio ekonomi dan lingkungan

Rekomendasi kebijakan pengembangan PLTA di DAS Mamberamo yang berwawasan lingkungan

B. Output Final

Master plan pengembangan industri terpadu yang memanfaatkan PLTA Mamberamo di Provinsi Papua

Master plan pengembangan infrasatruktur PLTA Mamberamo

Rekomendasi kebijakan pengembangan PLTA di DAS Mamberamo yang berwawasan lingkungan

4. Penerima Manfaat

i. Masyarakat di Provinsi Papua pada khususnnya dan perekonomian nasional secara keseluruhan.

ii. Rekomendasi kebijakan dan dokumen master plan ditujukan untuk Pemerintah Pusat (Kementerian PU, Kementerian ESDM, Kementerian Perindustrian, Kementerian Perhubungan) maupun Pemerintah Daerah (Provinsi Papua pada umumnya dan Kabupaten Mamberamo Raya pada khususnya).

5. Strategi

Kegiatan dilakukan untuk pencapaian target selama 2 tahun dengan rincian strategi pencapaian yaitu:

1. Kajian pengembangan industri terpadu

1. Evaluasi tekno-ekonomi pengembangan industri (bahan baku, investasi dan pasar komoditas)

2. Analisis SWOT penentuan prioritas pengembangan industri

3. Zoning wilayah industri dengan memperhatikan tata ruang dan pengembangan sektor lainnya.

2. Kajian pengembangan infrastruktur PLTA

1. Survei lapangan dan kajian literatur lokasi dan potensi PLTA

2. Focus group discussion untuk menentuan jenis dan tahapan pengembangan PLTA

3. Analisis pengembangan infrastruktur PLTA

3. Kajian aspek legal dan lingkungan

1. Inventarisasi dan analisis kebijakan pengembangan wilayah

2. Inventarisasi dan analisis kebijakan bidang energi dan kelistrikan

3. Inventarisasi dan analisis kebijakan bidang lingkungan hidup

4. Inventarisi aspek sosial ekonomi

6. Indikator Kinerja

Pencapaian kegiatan ini diindikasikan dengan indikator sebagai berikut:

a. Diperolehnya master plan pengembangan industri terpadu yang memanfaatkan PLTA Mamberamo.

b. Diperolehnya master plan pengembangan infrastruktur PLTA Mamberamo.

c. Diperolehnya hasil rekomendasi kebijakan pengembangan PLTA di DAS Mamberamo yang berwawasan lingkungan.

7. Target

PROGRAM / KEGIATAN

OUTCOME/OUTPUT

INDIKATOR

PENANGGUNG JAWAB (KA. UNIT)

Studi Pembangunan Infrastruktur Energi di DAS Mamberamo untuk Mendukung Percepatan Pembangunan Provinsi Papua

1. Pengembangan industri terpadu di DAS Mamberamo

1. Dokumentasi analisis tekno-ekonomi pengembangan industri dan zoning

2. Diperolehnya master plan pengembangan industri terpadu

Direktur PTKKE

2. Pengembangan infrastruktur PLTA Mamberamo

1. Dokumentasi survei lapangan dan kajian literatur lokasi dan potensi PLTA

2. Diperolehnya master plan pengembangan infrastruktur PLTA

Direktur PTKKE

3. Rekomendasi pengembangan PLTA Mamberano yang berwawasan lingkungan

1. Dokumentasi analisis aspek legal, dampak sosial ekonomi dan lingkungan pengembangan PLTA

2. Diperolehnya hasil rekomendasi pengembangan PLTA Mamberano yang berwawasan lingkungan

Direktur PTKKE

III. PENJELASAN ANGGARAN

1. Rencana Anggaran

(berisi uraian mengenai rencana anggaran, hingga ke tingkat komponen)

Dalam juta rupiah

PROGRAM/OUTCOME/

KEGIATAN/OUTPUT/

KOMPONEN

ALOKASI PAGU SEBELUM INSIATIF BARU

ALOKASI PAGU SESUDAH INSIATIF BARU

2012

2013

2014

2015

2012

2013

2014

2015

PROGRAM

Kegiatan

1. Pengembangan industri terpadu di DAS Mamberamo

2.000

2. Pengembangan infrastruktur PLTA Mamberamo

500

2.000

3. Rekomendasi pengembangan PLTA Mamberano yang berwawasan lingkungan

500

2. Sumber Pendanaan

(berisi penjelasan darimana sumber pendanaan : tambahan anggaran, pemanfaatan, atau kombinasi. Bila sumber dari realokasi, uraikan rencana anggarannya)

Dalam juta rupiah

PROGRAM/KEGIATAN SUMBER REALOKASI

ALOKASI SEBELUM REALOKASI

ALOKASI PAGU SESUDAH REALOKASI

2012

2013

2014

2015

2012

2013

2014

2015

Pemanfaatan

2.500

2.500