Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 161110 Versi A5-1 · Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 vi Gambar...
Transcript of Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 161110 Versi A5-1 · Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 vi Gambar...
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 iv
DAFTAR ISI Kata Pengantar ....................................................................................... ii Daftar Isi .......................................................................................... iv Daftar Tabel .......................................................................................... v Daftar Gambar ........................................................................................ v Daftar Lampiran ..................................................................................... vii I PENGANTAR 1 II METODE ANALISIS 1 III HASIL ANALISIS 5
3.1. Prioritas 1: Pemeliharaan Kesejahteraan Rakyat, serta Penataan Kelembagaan dan Pelaksanaan Sistem Perlindungan Sosial .......................................... 5 3.2. Prioritas 2: Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia Indonesia ...................................................... 9 3.3. Prioritas 3: Pemantapan Reformasi Birokrasi dan Hukum, serta Pemantapan Demokrasi dan Keamanan Nasional ......................................................... 13 3.4. Prioritas 4: Pemulihan Ekonomi yang Didukung oleh Pembangunan Pertanian, .. Infrastruktur, dan Energi ...................................................................... 17 3.5. Prioritas 5: Peningkatan Kualitas Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Kapasitas Penanganan Perubahan Iklim 21
IV PENUTUP .................................................................................. 25 LAMPIRAN .............................................................................................. 28
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 v
DAFTAR TABEL Tabel 1.: Kriteria Penentuan Skor Capaian KP .................................. 4
DAFTAR GAMBAR Gambar 1.: Jumlah, Persentase dan Penyebaran KP Prioritas 1 Berdasarkan Skor Analisis ................................................... 6 Gambar 2.: Jumlah dan Persentase FP Prioritas 1 Berdasarkan Skor Capaian FP ............................................ 7 Gambar 3.: Jumlah dan Persentase Program Prioritas 1 Berdasarkan Skor Capaian Program ................................... 8 Gambar 4.: Jumlah dan Persentase K/L Prioritas 1 Berdasarkan Skor Capaian K/L ............................................ 9 Gambar 5.: Jumlah, Persentase dan Penyebaran KP Prioritas 2 Berdasarkan Skor Analisis ................................................... 10 Gambar 6.: Jumlah dan Persentase FP Prioritas 2 Berdasarkan Skor Capaian FP ............................................ 11 Gambar 7.: Jumlah dan Persentase Program Prioritas 2 Berdasarkan Skor Capaian Program ................................... 12 Gambar 8.: Jumlah dan Persentase K/L Prioritas 2
Berdasarkan Skor Capaian K/L ............................................ 13 Gambar 9.: Jumlah, Persentase dan Penyebaran KP Prioritas 3 Berdasarkan Skor Analisis ................................................... 14 Gambar 10.: Jumlah dan Persentase FP Prioritas 3 Berdasarkan Skor Capaian FP ......................................... 15 Gambar 11.: Jumlah dan Persentase Program Prioritas 3 Berdasarkan Skor Capaian Program ................................. 16 Gambar 12.: Jumlah dan Persentase K/L Prioritas 3 Berdasarkan Skor Capaian K/L ......................................... 17 Gambar 13.: Jumlah, Persentase dan Penyebaran KP Prioritas 4 Berdasarkan Skor Analisis ............................... 18 Gambar 14.: Jumlah dan Persentase FP Prioritas 4 Berdasarkan Skor Capaian FP ......................................... 19
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 vi
Gambar 15.: Jumlah dan Persentase Program Prioritas 4 Berdasarkan Skor Capaian Program ................................. 20 Gambar 16.: Jumlah dan Persentase K/L Prioritas 4 Berdasarkan Skor Capaian K/L ......................................... 21 Gambar 17.: Jumlah, Persentase dan Penyebaran KP Prioritas 5 Berdasarkan Skor Analisis ............................... 22 Gambar 18.: Jumlah dan Persentase FP Prioritas 5 Berdasarkan Skor Capaian FP ......................................... 23 Gambar 19.: Jumlah dan Persentase Program Prioritas 5 Berdasarkan Skor Capaian Program ................................. 24 Gambar 20.: Jumlah dan Persentase K/L Prioritas 5 Berdasarkan Skor Capaian K/L ......................................... 25
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 vii
DAFTAR LAMPIRAN Tabel 1.1.: 20 Urutan Posisi KP Prioritas 1 dalam Pencapaian Kegiatan 29 Tabel 1.2.: 20 Urutan Posisi KP Prioritas 1 dalam Penyerapan Anggaran 30 Tabel 1.3.: Daftar Urutan FP Pada Prioritas 1 .................................... 31 Tabel 1.4.: Daftar Urutan Program pada Prioritas 1 .......................... 32 Tabel 1.5.: Daftar Urutan K/L pada Prioritas 1 ................................... 33 Tabel 2.1.: 20 Urutan Posisi KP Prioritas 2 dalam Pencapaian Kegiatan 34 Tabel 2.2.: 20 Urutan Posisi KP Prioritas 2 dalam Penyerapan Anggaran 35 Tabel 2.3.: Daftar Urutan FP Pada Prioritas 2 .................................... 36 Tabel 2.4.: Daftar Urutan Program pada Prioritas 2 .......................... 37 Tabel 2.5.: Daftar Urutan K/L pada Prioritas 2 ................................... 38 Tabel 3.1.: 20 Urutan Posisi KP Prioritas 3 dalam Pencapaian Kegiatan 39 Tabel 3.2.: 20 Urutan Posisi KP Prioritas 3 dalam Penyerapan Anggaran 40 Tabel 3.3.: Daftar Urutan FP Pada Prioritas 3 .................................... 41 Tabel 3.4.: Daftar Urutan Program pada Prioritas 3 .......................... 42 Tabel 3.5.: Daftar Urutan K/L pada Prioritas 3 ................................... 44 Tabel 4.1.: 20 Urutan Posisi KP Prioritas 4 dalam Pencapaian Kegiatan 45 Tabel 4.2.: 20 Urutan Posisi KP Prioritas 4 dalam Penyerapan Anggaran 46 Tabel 4.3.: Daftar Urutan FP Pada Prioritas 4 .................................... 47 Tabel 4.4.: Daftar Urutan Program pada Prioritas 4 .......................... 48 Tabel 4.5.: Daftar Urutan K/L pada Prioritas 4 ................................... 51 Tabel 5.1.: 20 Urutan Posisi KP Prioritas 5 dalam Pencapaian Kegiatan 52 Tabel 5.2.: 20 Urutan Posisi KP Prioritas 5 dalam Penyerapan Anggaran 53 Tabel 5.3.: Daftar Urutan FP Pada Prioritas 5 .................................... 54 Tabel 5.4.: Daftar Urutan Program pada Prioritas 5 .......................... 55 Tabel 5.5.: Daftar Urutan K/L pada Prioritas 5 ................................... 56
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 1
Ringkasan Eksekutif
EVALUASI HASIL MONITORING TENGAH TAHUN (MTT)
RENCANA KERJA PEMERINTAH (RKP) 2010
I. PENGANTAR
Sejak tahun 2007 Deputi Evaluasi Kinerja pembangunan (EKP) diminta memberikan masukan bagi Deputi Pendanaan Pembangunan sebagai bahan pertimbangan dalam alokasi pendanaan pembangunan (Pagu Indikatif). Pada awalnya, masukan tersebut sangat sederhana, terbatas pada persandingan capaian sasaran RKP dan RPJMN saja. Namun dengan berjalannya waktu, dan dengan memperhatikan PP 39 Tahun 2006 Pasal 12‐15, akan lebih tepat bila masukan tersebut didasarkan kepada evaluasi RKP.
Pelaksanaan Monitoring Tengah Tahun (MTT) RKP 2010 dipicu oleh beberapa hal seperti dorongan politis dari DPR‐RI, dan penugasan pimpinan Bappenas; akan tetapi sesungguhnya pelaksanaan MTT RKP 2010 memang diperlukan antara lain dalam rangka: Pertama, menemukenali kesesuaian antara rencana pembangunan dengan pelaksanaannya; Kedua, menemukenali prospek pencapaian prioritas pembangunan nasional RKP 2010; Ketiga, deteksi capaian pelaksanaan kegiatan prioritas pembangunan RKP 2010 s/d Juni 2010; Keempat, mendapatkan bahan perkiraan capaian pelaksanaan pembangunan di akhir tahun 2010; dan Kelima, memperoleh bahan masukan untuk alokasi RAPBN 2012; serta Keenam, mendapatkan bahan masukan dan exercise persiapan dan penyusunan RPJMN 2015‐2019.
II. METODE ANALISIS
Format dasar MTT RKP 2010 mengacu kepada Matriks Prioritas, Fokus dan Kegiatan Prioritas pada Buku I RKP 2010. Sumber data capaian kegiatan dan realisasi anggaran diperoleh dari Kementerian/Lembaga (K/L) melalui
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 2
mitra kerja Direktorat sektoral di Bappenas dengan referensi bulan Juni 2010 dan terbatas pada data yang diterima Kedeputian EKP sebelum tanggal 26 Oktober 2010 jam 15.00 WIB. Dalam hal keluaran capaian kegiatan sulit dikuantifisir atau sulit diperoleh, maka keluaran yang digunakan ditentukan melalui kesepakatan antara Direktorat sektor di Bappenas dengan mitra K/L, dan Kedeputian EKP. Untuk realisasi anggaran, bila sulit diperoleh, berdasarkan kesepakatan bersama, dipergunakan data K/L yang dilaporkan sebagai pemenuhan amanat PP 39 Tahun 2006 atau data dari Laporan Pemerintah tentang Pelaksanaan APBN Semester Pertama TA 2010 dalam website Ditjen Anggaran Kementerian Keuangan (http://www.anggaran.depkeu.go.id/web‐content‐list.asp?ContentId=800).
Mengevaluasi RKP 2010 Buku I, II, dan III sekaligus bukanlah suatu langkah strategik mengingat masing‐masing buku menjabarkan hal yang berbeda, tanpa terlihat jelas benang merah yang menghubungkannya. Oleh karena itu, menyadari kompleksitas pemetaan dan hirarki taxonomi RKP 2010, maka analisis MTT RKP 2010 dibatasi hanya dilakukan atas Prioritas Pembangunan Nasional pada Buku I RKP 2010. Seperti diketahui, Buku II RKP 2010 lebih merupakan Prioritas Bidang dan penjabarannya, sedangkan Buku III lebih merupakan penjabaran pembangunan kewilayahan.
Seyogyanya, Prioritas Pembangunan Nasional dalam Buku I akan tercapai dengan kontribusi pelaksanaan pembangunan yang direkam dalam Buku II dan III. Jelasnya, bukan hanya kegiatan yang dinyatakan dalam Buku I saja yang berperan dalam mencapai Prioritas Nasional. Sayangnya, dengan tidak terlihatnya kaitan atau benang merah antar Buku maka hirarki hanya terbatas dalam Buku dan bukan antar Buku. Karenanya, ketidakjelasan kaitan antar Buku merupakan shortcomings dalam disain struktur RKP 2010 yang sekaligus merupakan keterbatasan dalam melakukan analisis terhadap capaian RKP 2010. Dengan memperhatikan hal di atas, maka analisis MTT RKP 2010 hanya mampu menjelaskan capaian Prioritas berdasarkan capaian Kegiatan Prioritas (KP) dan Fokus Prioritas (FP), serta melalui kinerja Program dan K/L yang diolah berdasarkan capaian KP dan penyerapan anggaran.
Analisis MTT dilakukan secara berjenjang, mengikuti hirarki yang ada dalam Matriks Buku I RKP 2010 dimulai dari analisis terhadap capaian KP, FP, dan Prioritas, serta analisis terhadap kinerja Program dan kinerja K/L, dengan asumsi, KP dan FP yang ada di Matriks Buku I RKP 2010 sudah
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 3
dipastikan (Ketika Matriks Buku I RKP 2010 disusun) mendukung pencapaian sasaran Prioritas. Demikian pula Program dan K/L yang dinyatakan dalam Matriks tersebut, mendukung pencapaian Prioritas terkait.
Laporan MTT RKP 2010 ini mencoba memotret pelaksanaan RKP 2010 secara apa adanya, seobjektif mungkin, dengan memaparkan hasil analisis atas data yang berhasil diperoleh. Artinya, dengan basis capaian Prioritas, dikenali KP atau FP mana saja yang mendukung pencapaian suatu Prioritas. Demikian pula, untuk mencapai Prioritas tertentu, dikenali Program mana saja dan K/L mana saja yang berperan/mendukungnya.
Dengan demikian, hasil analisis dalam laporan ini bukan ditujukan untuk memberi label kinerja Program atau K/L masuk dalam kategori baik atau buruk, ataupun suatu K/L mempunyai kinerja lebih baik dari K/L yang lain. Singkatnya, hasil analisis lebih ditujukan untuk menunjukkan peran sejajar Program atau peran sejajar K/L dalam mencapai Prioritas. Kinerja itu dikategorikan ke dalam dua kelompok berbeda: (1) Program atau K/L mungkin mencapai target KP pada akhir TA 2010, atau (2) Program atau K/L perlu kerja keras untuk mencapai target KP pada akhir TA 2010.
Kegiatan Prioritas. Analisis dilakukan dengan menilai persentase capaian dan penyerapan anggaran. Penilaian pencapaian dilakukan dengan short cut 30%. Pencapaian ≥ 30% diberi skor 1 dan < 30% diberi skor 0. Demikian pula dengan persentase penyerapan anggaran, ≥ 30% diberi skor 1 dan < 30% diberi skor 0. Pertimbangan 30% berdasarkan kenyataan (Lihat, Laporan Pemerintah tentang Pelaksanaan APBN Semester Pertama TA 2010 dalam website Ditjen Anggaran (http://www.anggaran.depkeu.go.id/web‐content‐list.asp?ContentId=800) dan Laporan Triwulan II K/L ke Bappenas dalam memenuhi amanat PP 39 Tahun 2006) bahwa penyerapan anggaran sampai dengan Juni 2010 didominasi oleh persentase 30% atau kurang. Berdasarkan kriteria di atas, analisis KP kemudian dibagi ke dalam 4 (empat) kategori penilaian seperti disajikan pada Tabel 2.3.
Fokus Prioritas (FP). Analisis terhadap FP dilakukan dengan menghitung persentase capaian dan penyerapan anggaran KP yang memiliki skor 1. Hasil analisis FP dikelompokkan menjadi dua bagian yaitu skor 1 atau ≥ 50% KP dalam FP mempunyai skor 1, artinya FP mungkin tercapai pada akhir tahun anggaran (TA) 2010. Skor 0 atau < 50% KP dalam FP
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 4
mempunyai skor 1, artinya FP perlu upaya keras untuk mencapai target KP pada akhir TA 2010.
Prioritas. Analisis terhadap Prioritas dilakukan dengan menghitung persentase capaian dan penyerapan anggaran FP yang memiliki skor 1. Hasil analisis Prioritas dikelompokkan menjadi dua bagian yaitu skor 1 atau ≥ 50% FP dalam Prioritas mempunyai skor 1 yang berarti bahwa Prioritas mungkin tercapai pada akhir TA 2010. Skor 0 atau < 50% FP dalam Prioritas mempunyai skor 1 yang berarti bahwa perlu upaya keras untuk mencapai prioritas pada akhir TA 2010.
Program. Analisis terhadap Kinerja Program dilakukan dengan menghitung persentase capaian dan penyerapan anggaran KP dalam Program yang memiliki skor 1. Hasil analisis Kinerja Program dikelompokkan menjadi dua bagian yaitu skor 1 atau ≥ 50% KP dalam Program mempunyai skor 1 yang berarti bahwa Program mungkin mencapai target KP pada akhir TA 2010 dan skor 0 atau < 50% KP dalam Program mempunyai skor 1 yang berarti bahwa perlu upaya keras untuk mencapai target KP pada akhir TA 2010.
Tabel 1.: Kriteria Penentuan Skor Analisis KP
No
Persentase Capaian KP
sd. Juni 2010
Persentase Penyerapan Anggaran KP sd. Juni 2010
Skor Capaian
KP
Skor Penyerapan Anggaran
KP
Keterangan Capaian KP
Keterangan Penyerapan Anggaran
Skor Analisis
KP Analisis KP
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1 <30% <30% 0 0 Cenderung rendah
Cenderung rendah
1 Kegiatan prioritas memiliki capaian rendah dengan penyerapan anggaran yang juga rendah maka kegiatan prioritas cenderung bermasalah.
2 <30% ≥30% 0 1 Cenderung rendah
Cenderung tinggi
2 Kegiatan prioritas memiliki capaian rendah tetapi dengan penyerapan anggaran yang besar maka kegiatan prioritas cenderung menyerap anggaran besar pada periode awal.
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 5
No
Persentase Capaian KP
sd. Juni 2010
Persentase Penyerapan Anggaran KP sd. Juni 2010
Skor Capaian
KP
Skor Penyerapan Anggaran
KP
Keterangan Capaian KP
Keterangan Penyerapan Anggaran
Skor Analisis
KP Analisis KP
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
3 ≥30% <30% 1 0 Cenderung tinggi
Cenderung rendah
3 Kegiatan prioritas memiliki capaian tinggi tetapi dengan penyerapan anggaran yang rendah, maka kegiatan prioritas cenderung efisien.
4 ≥30% ≥30% 1 1 Cenderung tinggi
Cenderung tinggi
4 Kegiatan prioritas memiliki capaian yang tinggi dengan penyerapan anggaran yang juga tinggi. Kegiatan prioritas cenderung memiliki kinerja yang baik.
Kementerian/Lembaga. Analisis terhadap Kinerja kementerian/Lembaga dilakukan dengan menghitung persentase capaian dan penyerapan anggaran KP yang memiliki skor 1. Hasil analisis Kinerja K/L dikelompokkan menjadi dua bagian. Skor 1 atau ≥ 50% KP dalam K/L mempunyai skor 1 berarti bahwa K/L mungkin mencapai target KP pada akhir TA 2010. Skor 0 atau < 50% KP dalam K/L mempunyai skor 1 yang berarti bahwa perlu upaya keras untuk mencapai target KP pada akhir TA 2010.
III. HASIL ANALISIS
Hasil analisis MTT RKP meliputi Analisis Capaian Kegiatan Prioritas (KP), Analisis Capaian Fokus Prioritas (FP), Analisis Capaian Prioritas, Analisis Kinerja Program dan Analisis Kinerja K/L.
3.1 Prioritas 1: Pemeliharaan Kesejahteraan Rakyat, serta Penataan Kelembagaan dan Pelaksanaan Sistem Perlindungan Sosial.
Prioritas I Pemeliharaan Kesejahteraan Rakyat serta Penataan Kelembagaan dan Pelaksanaan Sistem Perlindungan sosial diselenggarakan
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 6
melalui 5 (lima) FP, dan 55 (Lima puluh lima) KP yang kesemuanya tercakup dalam 26 (dua puluh enam) Program yang secara terpisah maupun bersama–sama (Lintas K/L) dilaksanakan oleh 16 (enam belas) K/L.
3.1.1 Analisis Capaian Kegiatan Prioritas
Berdasarkan penentuan skor analisis KP seperti pada Gambar 1, didapatkan sebanyak 23 KP (41,82%) dengan skor 1, sebanyak 3 KP dengan skor 2 (5,45%), sebanyak 15 KP (27,27%) dengan skor 3, dan sebanyak 14 KP (25,45%) dengan skor 4. Bila dilihat berdasarkan grafik penyebaran (scatter plot), KP pada Prioritas 1 terlihat cukup menyebar pada empat kuadran, walaupun secara relatif KP cukup banyak yang terkumpul pada area kuadran skor 1.
Perbandingan persentase KP antara yang capaiannya cenderung rendah dengan yang cenderung tinggi tidak berbeda jauh, namun dari sisi penyerapan anggaran sebagian besar masih cenderung rendah. Hal ini menunjukkan perlunya peningkatan pelaksanaan pembangunan Prioritas 1 dengan juga meningkatkan penyerapan anggaran sehingga pada akhir TA 2010 seluruh target KP dapat terpenuhi. Urutan KP berdasarkan pencapaian KP dan penyerapan anggaran dapat dilihat pada bagian lampiran.
Gambar 1.: Jumlah, Persentase dan Penyebaran KP Prioritas 1 Berdasarkan Skor Analisis
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
23
3
1514
1 Capaian Rendah,
Penyerapan Rendah
2 Capaian Rendah,Penyerapan Tinggi
3 Capaian Tinggi,
Penyerapan Rendah
4 Capaian Tinggi,
Penyerapan Tinggi
41.82%
5.45%
27.27%
25.45%
‐15
0
15
30
45
60
75
90
‐15 0 15 30 45 60 75 90 105 120
Persentase Capaian Kegiatan
Pers
enta
se P
enye
rapa
n Ang
gara
n Ke
giat
an
SKOR 4
SKOR 1
SKOR 2
41,82%
5,45% 25,45%
27,27% SKOR 3
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 7
3.1.2 Analisis Capaian Fokus Prioritas.
Gambar 2 menunjukkan bahwa, dari 5 FP pada prioritas 1, terdapat 2 FP yang masuk pada kelompok skor 1 yaitu FP mungkin tercapai pada akhir TA 2010, sedangkan 3 FP lainnya masuk ke dalam kelompok skor 0 yaitu perlu upaya keras untuk mencapai target KP pada akhir TA 2010. Urutan FP berdasarkan persentase capaian KP dalam FP dengan skor 1 dapat dilihat pada bagian lampiran.
Gambar 2.: Jumlah dan Persentase FP Prioritas 1 Berdasarkan Skor Capaian FP
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
3.1.3 Analisis Capaian Prioritas
Pencapaian Prioritas 1 didasarkan atas pencapaian FP berikut pencapaian KP di dalamnya. Persentase capaian FP dalam Prioritas 1 yang memiliki skor 1 adalah sebesar 40%. Berdasarkan nilai persentase tersebut maka skor capaian Prioritas 1 termasuk skor 0, artinya sebagian besar FP dalam Prioritas 1 memiliki pencapaian yang cenderung rendah (FP memiliki <50% KP yang pencapaiannya cenderung tinggi (≥30%)) dapat dikatakan Prioritas 1 perlu upaya keras untuk pencapaian pada akhir TA 2010. Berdasarkan penyerapan anggaran, tidak ada FP yang memiliki skor 1 sehingga penyerapan anggarannya cenderung rendah. Hal ini menggambarkan, pada Prioritas 1 diperlukan upaya keras untuk meningkatkan penyerapan anggaran pada akhir TA 2010.
3
2
0Fokus Perlu Upaya Keras
1Fokus Mungkin Tercapai
60%40%
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 8
3.1.4 Analisis Kinerja Program
Pada Prioritas 1, terdapat 16 Program atau 81.54% masuk ke dalam kelompok skor 1 yaitu Program mungkin mencapai target KP pada akhir TA 2010, sedangkan 10 Program lainnya atau 38,46% masuk ke dalam kelompok skor 0 yaitu perlu upaya keras untuk mencapai target KP pada akhir TA 2010 (Gambar 3). Urutan Program berdasarkan persentase capaian KP dalam Program dengan skor 1 dapat dilihat pada bagian lampiran.
Gambar 3.: Jumlah dan Persentase Program Prioritas 1 Berdasarkan Skor Capaian Program
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
3.1.5 Analisis Kinerja Kementerian/Lembaga
Pada prioritas 1, terdapat 6 K/L atau 37,50% yang masuk ke dalam kelompok skor 0 yang berarti memerlukan upaya keras untuk mencapai target KP pada akhir TA 2010, sedangkan 10 K/L lainnya atau 62,50% masuk ke dalam kelompok skor 1 yang berarti K/L mungkin mencapai target KP pada akhir TA 2010 (Gambar 4). Urutan K/L berdasarkan persentase capaian KP dalam K/L dengan skor 1 dapat dilihat pada bagian lampiran.
10
16
0Program Perlu Upaya Keras
1Program Mungkin Tercapai
38.46%
61.54%
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 9
Gambar 4.: Jumlah dan Persentase K/L Prioritas 1 Berdasarkan Skor Capaian K/L
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
3.2 Prioritas 2: Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia Indonesia
Prioritas 2 Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia Indonesia diselenggarakan melalui 12 (dua belas) FP, dan 147 (seratus empat puluh tujuh) KP yang kesemuanya tercakup dalam 33 (tiga puluh tiga) Program yang secara terpisah maupun bersama–sama (Lintas K/L) dilaksanakan oleh 8 (delapan) K/L.
3.2.1 Analisis Capaian Kegiatan Prioritas
Berdasarkan penentuan skor analisis pada setiap KP, sebagaimana Gambar 5, diperoleh hasil sebanyak 64 KP memiliki skor 1 (43,54%), 12 KP memiliki skor 2 (8,16%), 25 KP memiliki skor 3 (17,01%) dan 46 KP memiliki skor 4 (31,29%). Bila dilihat dari peta penyebaran KP dalam Prioritas 2 dapat dikatakan cukup menyebar pada setiap kuadran area skor analisis. KP cukup banyak yang terkumpul pada area kuadran skor 1 yaitu pada bagian kiri bawah dengan persentasenya cukup tinggi sebesar 43,54%. Pada area kuadran skor 4 yaitu pada bagian kanan atas juga terlihat cukup banyak KP yang masuk, yaitu sebesar 31, 29%.
6
10
0K/L Perlu Upaya Keras
1K/L Mungkin Tercapai
37.50%
62.50%
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 10
Sebagian besar KP masih memiliki capaian kegiatan dan penyerapan anggaran yang cenderung rendah sehingga memerlukan upaya yang lebih keras untuk dapat mencapai target pada akhir TA. Namun demikian, KP yang memiliki capaian kegiatan dan penyerapan anggaran cenderung tinggi juga cukup besar. Hal ini menunjukkan pelaksanaan pembangunan yang cukup baik dan perlu untuk dipertahankan sehingga pada akhir TA 2010 seluruh target KP dapat terpenuhi. Urutan KP berdasarkan pencapaian KP dan penyerapan anggaran dapat dilihat pada bagian lampiran.
Gambar 5. : Jumlah, Persentase dan Penyebaran KP Prioritas 2 Berdasarkan Skor Analisis
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
3.2.2 Analisis Capaian Fokus Prioritas
Dalam pencapaian Prioritas 2, seperti pada Gambar 6 didapatkan 7 FP atau 58,33% yang mungkin tercapai pada akhir TA 2010 (skor 1), sementara 5 FP lainnya atau 41,67% diperkirakan membutuhkan upaya yang lebih keras untuk mencapai target KP pada akhir TA 2010 (skor 0). Urutan FP berdasarkan persentase capaian KP dalam FP dengan skor 1 dapat dilihat pada bagian lampiran.
64
12
25
46
1Capaian Rendah,PenyerapanRendah
2Capaian Rendah,Penyerapan Tinggi
3Capaian Tinggi,PenyerapanRendah
4Capaian Tinggi,
Penyerapan Tinggi
43.54%
8.16%
17.01%
31.29%
‐10
10
30
50
70
90
110
‐40 10 60 110 160
Persentase Capaian Kegiatan
Pers
enta
se P
enye
rapa
n Ang
gara
n Ke
giat
an
SKOR 4SKOR 2
SKOR 3SKOR 1
31,29%8,16%
43,54% 17,01%
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 11
Gambar 6.: Jumlah dan Persentase FP Prioritas 2 Berdasarkan Skor Capaian FP
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
3.2.3 Analisis Capaian Prioritas
Persentase capaian FP dalam Prioritas 2 yang memiliki skor 1 adalah sebesar 58,33%. Berdasarkan nilai persentase tersebut maka skor capaian Prioritas 2 termasuk skor 1, artinya Prioritas 2 memiliki ≥50% FP yang pencapaiannya cenderung tinggi (≥30%), sehingga dapat dikatakan bahwa Prioritas 2 mungkin tercapai pada akhir TA 2010. Namun, hal yang perlu juga mendapat perhatian adalah dari sisi penyerapan anggaran. Nilai persentase penyerapan anggaran FP dalam Prioritas 2 yang memiliki skor 1 hanya sebesar 33,33%. Artinya skor penyerapan anggaran Prioritas 2 termasuk skor 0 dimana <50% FP yang pencapaiannya cenderung tinggi (≥30%). Hal ini berimplikasi pada perlunya upaya yang lebih keras untuk meningkatkan penyerapan anggaran sampai akhir TA 2010, dengan juga mempertahankan sisi pencapaian kinerja prioritas yang telah cukup baik.
3.2.4 Analisis Kinerja Program
Pada Gambar 7 disajikan bahwa, pada Prioritas 2, terdapat 11 Program atau 33,33% yang memiliki skor 0, artinya hanya memiliki <50% KP yang pencapaiannya cenderung tinggi, sehingga tentunya membutuhkan upaya yang lebih keras untuk mencapai target KP pada akhir TA 2010. Adapun 22
5
7
0Fokus Perlu Upaya Keras
1Fokus Mungkin Tercapai
41.67%
58.33%
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 12
program lainnya atau 66,67% memiliki skor 1 sehingga kemungkinan Program mencapai target KP pada akhir TA 2010 karena cukup banyak memiliki KP yang pencapaiannya cenderung tinggi (≥30%). Urutan Program berdasarkan persentase capaian KP dalam Program dengan skor 1 dapat dilihat pada bagian lampiran.
Gambar 7.: Jumlah dan Persentase Program Prioritas 2 Berdasarkan Skor Capaian Program
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
3.2.5 Analisis Kinerja Kementerian/Lembaga
Dalam pencapaian Prioritas 2, dari 8 K/L, sebanyak 3 K/L atau 37,50% mendapatkan skor 0 berarti perlu upaya keras untuk mencapai target KP pada akhir TA 2010 dan 5 K/L atau 62,50% mendapatkan skor 1 yang berarti K/L mungkin mencapai target KP pada akhir TA 2010 (Gambar 8). Urutan K/L berdasarkan persentase capaian KP dalam K/L dengan skor 1 dapat dilihat pada bagian lampiran.
11
22
0Program Perlu Upaya Keras
1Program Mungkin Tercapai
33.33%
66.67%
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 13
Gambar 8.: Jumlah dan Persentase K/L Prioritas 2 Berdasarkan Skor Capaian K/L
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
3.3 Prioritas 3: Pemantapan Reformasi Birokrasi dan Hukum, serta Pemantapan Demokrasi dan Keamanan Nasional
Prioritas 3 Pemantapan Reformasi Birokrasi dan Hukum, serta Pemantapan Demokrasi dan Keamanan Nasional diselenggarakan melalui 13 (tiga belas) FP, dan 71 (tujuh puluh satu) KP yang kesemuanya tercakup dalam 51 (lima puluh satu) Program yang secara terpisah maupun bersama–sama (Lintas K/L) dilaksanakan oleh 23 (dua puluh tiga) K/L.
3.3.1 Analisis Capaian Kegiatan Prioritas
Berdasarkan penentuan skor analisis pada setiap KP, hasil analisis capaian KP pada Prioritas 3 dapat dilihat bahwa 21 KP memiliki skor 1 ( 25,58%), 2 KP memiliki skor 2 (2,82%), 18 KP memiliki skor 3 (25,35%) dan 30 KP memiliki skor 4 (42,25%). Berdasarkan hasil analisis peta penyebaran KP dalam Prioritas 3, terlihat bahwa KP tersebar pada area kuadran skor 4 yaitu pada bagian kanan atas dan skor 3 pada bagian kanan bawah, dengan persentase masing‐masing sebesar 42,25% dan 25,35% (Gambar 9).
Sebagian besar KP pada Prioritas 3 mempunyai capaian yang cukup tinggi, walaupun masih terdapat sejumlah KP yang capaian kegiatan dan penyerapan anggarannya cenderung rendah. Melihat hasil tersebut, pada
3
5
0K/L Perlu Upaya Keras
1K/L Mungkin Tercapai
37.50%
62.50%
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 14
akhir TA 2010 diperkirakan target KP dapat terpenuhi. Urutan KP berdasarkan pencapaian KP dan penyerapan anggaran dapat dilihat pada bagian lampiran.
Gambar 9.: Jumlah dan Persentase dan Penyebaran KP Prioritas 3 Berdasarkan Skor Analisis
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
3.3.2 Analisis Capaian Fokus Prioritas
Hasil analisis terhadap pencapaian FP, seperti pada Gambar 10 didapatkan 12 FP atau 92,31% yang kemungkinan tercapai pada akhir TA 2010 (skor 1), sementara 1 FP lainnya atau 7,69% diperkirakan membutuhkan upaya yang lebih keras untuk mencapai target KP pada akhir TA 2010 (skor 0). Urutan FP berdasarkan persentase capaian KP dalam FP dengan skor 1 dapat dilihat pada bagian lampiran.
21
2
18
30
1Capaian Rendah,
Penyerapan Rendah
2Capaian Rendah,Penyerapan Tinggi
3Capaian Tinggi,
Penyerapan Rendah
4Capaian Tinggi,
Penyerapan Tinggi
2.82%
29.58%
25.35%
42.25%
(15)
0
15
30
45
60
75
90
105
120
(15) 0 15 30 45 60 75 90 105 120
Persentase Capaian Kegiatan
Pers
enta
sePe
nyer
apan
Ang
gara
nKe
giat
an
SKOR 2 42,25% SKOR 42,82%
25,58%SKOR 1 25,35% SKOR 3
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 15
Gambar 10.: Jumlah dan Persentase FP Prioritas 3 Berdasarkan Skor Capaian FP
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
3.3.3 Analisis Capaian Prioritas
Persentase capaian FP dalam Prioritas 3 yang memiliki skor 1 adalah sebesar 92,30%. Berdasarkan nilai persentase tersebut maka skor capaian Prioritas 3 termasuk skor 1, artinya Prioritas 3 memiliki ≥50% FP yang pencapaiannya cenderung tinggi (≥30%). Selain itu nilai persentase penyerapan anggaran FP dalam Prioritas 3 sebesar 53,85% juga mendapatkan skor 1 yang berarti cukup banyak KP yang penyerapan anggarannya di atas 30%. Berdasarkan hasil analisis terhadap Prioritas 3, baik dari sisi capaian maupun penyerapan anggaran FP, maka dapat dikatakan bahwa Prioritas 3 mungkin tercapai pada akhir TA 2010.
3.3.4 Analisis Kinerja Program
Dalam pencapaian Prioritas 3, terdapat 15 Program atau 21,57% dengan skor 0 dan 36 Program atau 78,43% dengan skor 1 (Gambar 11). Kelimabelas Program yang memiliki skor 0, artinya hanya memiliki <50% KP yang pencapaiannya cenderung tinggi, sehingga tentunya membutuhkan upaya yang lebih keras untuk mencapai target KP pada akhir TA 2010. Program lainnya dengan skor 1 sebanyak 36 Program kemungkinan tercapai pada akhir TA 2010 karena cukup banyak memiliki
1
12
0Fokus Perlu Upaya Keras
1 Fokus Mungkin Tercapai
7.69,%
92.31%
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 16
KP yang pencapaiannya cenderung tinggi (≥30%). Urutan Program berdasarkan persentase capaian KP dalam Program dengan skor 1 dapat dilihat pada bagian lampiran.
Gambar 11.: Jumlah dan Persentase Program Prioritas 3 Berdasarkan Skor Capaian Program
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
3.3.5 Analisis Kinerja Kementerian/Lembaga
Selain dilihat dari pencapaian program, maka pencapaian Prioritas 3 juga dapat dilihat dari pencapaian K/L (Gambar 12). Dalam pencapaian prioritas 3, terdapat 7 K/L atau 30,43% dengan skor 0 yang berarti membutuhkan upaya yang lebih keras untuk mencapai target KP pada akhir TA 2010 dan 16 K/L atau 69,57% dengan skor 1 yaitu K/L mungkin mencapai target KP pada akhir TA 2010. Urutan K/L berdasarkan persentase capaian KP dalam K/L dengan skor 1 dapat dilihat pada bagian lampiran.
11
40
0Program Perlu Upaya Keras
1 Program Mungkin Tercapai
21.57%
78.43%
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 17
Gambar 12.: Jumlah dan Persentase K/L Proritas 3 Berdasarkan Skor Capaian K/L
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
3.4 Prioritas 4: Pemulihan Ekonomi yang Didukung oleh Pembangunan Pertanian, Infrastruktur, dan Energi
Prioritas 4, Pemulihan Ekonomi yang Didukung oleh Pembangunan Pertanian, Infrastruktur, dan Energi diselenggarakan melalui 15 (lima belas) FP, 235 (dua ratus tiga puluh lima) KP s yang kesemuanya tercakup dalam 68 (enam puluh delapan) Program yang secara terpisah maupun bersama–sama (Lintas K/L) dilaksanakan oleh 27 (dua puluh tujuh) K/L. 3.4.1 Analisis Capaian Kegiatan Prioritas
Berdasarkan penentuan skor analisis seperti pada Gambar 13, diperoleh hasil sebanyak 110 KP memiliki skor 1 (46,81%), 7 KP memiliki skor 2 (2,98%), 72 KP memiliki skor 3 (30,64%), dan 46 KP memiliki skor 4 (19,57%). Berdasarkan peta penyebaran KP, sebagian besar KP berada dalam kuadran skor 1 yaitu dengan persentase 46,81%, diikuti dengan kuadran skor 3, kuadran skor 4, dan kuadran skor 2 (Gambar 13). Urutan KP berdasarkan pencapaian KP dan penyerapan anggaran dapat dilihat pada bagian lampiran.
7
16
0 KL Perlu Upaya Keras
1KL Mungkin Tercapai
69.57%
30.43%
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 18
Gambar 13.: Jumlah, Persentase dan Penyebaran KP Berdasarkan Skor Analisis
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
3.4.2 Analisis Capaian Fokus Prioritas Dalam prioritas 4, terdapat 9 FP (60,00%) yang mungkin tercapai pada akhir TA 2010 (Gambar 14) karena ≥50% KP dalam FP tersebut memiliki capaian yang cenderung tinggi (≥30%). Adapun untuk 6 FP lainnya (40,00%) masih harus melakukan upaya keras untuk mencapai target KP pada akhir TA 2010, karena <50% KP dalam FP tersebut memiliki capaian yang cenderung tinggi (lihat Gambar 6.3). Urutan FP berdasarkan persentase capaian KP dalam FP dengan skor 1 dapat dilihat pada bagian lampiran.
1 (Capaian
Rendah, Penyerapan Rendah)
2(Capaian
Rendah, Penyerapan Tinggi)
3(Capaian
Tinggi, Penyerapan Rendah)
4(Capaian
Tinggi, Penyerapan Tinggi)
110
7
72
46
46,81%
2,98%
30,64%
19,57%
(10,00)
10,00
30,00
50,00
70,00
90,00
110,00
(10,00) 10,00 30,00 50,00 70,00 90,00 110,00 130,00
Persentase Penyerapan Anggaran Kegiatan
Persentase Capaian Kegiatan30.64%
SKOR 2 2.98%SKOR 419.57%
SKOR 3SKOR 1 46.81%
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 19
0Fokus Perlu Upaya Keras
1Fokus Mungkin Tercapai
6
9
40%60%
Gambar 14.: Jumlah dan Persentase FP Prioritas 4 Berdasarkan Skor Capaian FP
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
3.4.3 Analisis Capaian Prioritas Pencapaian Prioritas 4 didasarkan atas pencapaian FP berikut dengan pencapaian KP yang termasuk di dalamnya. Persentase capaian FP dalam Prioritas 4 yang memiliki skor 1 adalah sebesar 60,00%. Berdasarkan nilai persentase tersebut maka skor capaian Prioritas 4 termasuk skor 1, artinya Prioritas 4 memiliki ≥50% FP yang pencapaiannya cenderung tinggi (≥30%), sehingga dapat ditentukan bahwa untuk Prioritas 4, mungkin tercapai pada akhir TA 2010. Dari sisi penyerapan anggaran, nilai persentase penyerapan anggaran FP dalam Prioritas 4 yang memiliki skor 1 hanya sebesar 20,00%. Artinya skor penyerapan anggaran Prioritas 4 termasuk skor 0 dimana <50% FP yang pencapaiannya cenderung tinggi (≥30%). Hal ini berimplikasi pada perlunya upaya yang lebih keras untuk meningkatkan penyerapan anggaran sampai akhir TA 2010.
3.4.4 Analisis Kinerja Program
Dalam prioritas 4, terdapat 40 program (58,82%) yang mungkin mencapai target KP pada TA 2010 (Gambar 15) karena ≥50% KP dalam program‐program tersebut memiliki capaian yang cenderung tinggi (≥ 30%). Adapun
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 20
0Program Perlu Upaya Keras
1 Program Mungkin Tercapai
28
40
41,18%58
,82%
28 program lainnya (41,18%) masih perlu melakukan upaya keras untuk mencapai target KP pada akhir TA 2010, karena <50% KP dalam program‐program tersebut memiliki capaian yang cenderung tinggi (≥ 30%). Urutan Program berdasarkan persentase capaian KP dalam Program dengan skor 1 dapat dilihat pada bagian lampiran.
Gambar 15.: Jumlah dan Persentase Program Prioritas 4 Berdasarkan Skor Capaian Program
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
3.4.5 Analisis Kinerja Kementerian/Lembaga
Dalam Prioritas 4, terdapat 16 K/L (59,26%) yang mungkin mencapai target KP pada akhir TA 2010 (Gambar 16) karena ≥50% KP dalam K/L tersebut memiliki capaian yang cenderung tinggi (≥ 30%). Adapun 11 K/L lainnya (40,74%) masih perlu melakukan upaya keras untuk mencapai target KP pada akhir TA 2010, karena <50% KP dalam K/L tersebut memiliki capaian yang cenderung tinggi (≥ 30%). Urutan K/L berdasarkan persentase capaian KP dalam K/L dengan skor 1 dapat dilihat pada bagian lampiran.
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 21
0K/L Perlu Upaya Keras
1K/L Mungkin Tercapai
11
1640,74%
59,26%
Gambar 16.: Jumlah dan Persentase K/L Prioritas 4 Berdasarkan Skor Capaian K/L
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
3.5 Prioritas 5: Peningkatan Kualitas Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Kapasitas Penanganan Perubahan Iklim Prioritas 5 Peningkatan Kualitas Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Kapasitas Penanganan Perubahan Iklim diselenggarakan melalui 5 (lima) FP, dan 56 (lima puluh enam) KP yang kesemuanya tercakup dalam 20 (dua puluh) Program yang secara terpisah maupun bersama–sama (Lintas K/L) dilaksanakan oleh 14 (empat belas) K/L.
3.5.1 Analisis Capaian Kegiatan Prioritas
Berdasarkan penentuan skor analisis kegiatan prioritas, diperoleh hasil (Gambar 17) sebanyak 35 KP yang memiliki skor 1 (61,82%), 1 KP yang memiliki skor 2 (1,82%), 10 KP yang memiliki skor 3 (18,18%), dan 10 KP yang memiliki skor 4 (18,18%). Berdasarkan peta penyebaran KP dalam Prioritas 4 dapat dikatakan bahwa capaian KP banyak berkumpul di kuadran skor 1 yaitu pada bagian kiri bawah dengan persentasenya yang cukup tinggi yaitu sebesar 61,82%. Kemudian diikuti dengan kuadran skor 3 dan kuadran skor 4, dan kuadran skor 2.
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 22
Sebagian besar KP memiliki pencapaian dan penyerapan anggaran yang cenderung rendah. Oleh karena itu memerlukan upaya keras untuk dapat mencapai target KP pada akhir TA 2010 sekaligus meningkatkan penyerapan anggarannya. Urutan KP berdasarkan pencapaian KP dan penyerapan anggaran dapat dilihat pada bagian lampiran.
Gambar 17.: Jumlah dan Persentase dan Penyebaran KP Prioritas 5 Berdasarkan Skor Analisis
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
3.5.2 Analisis Capaian Fokus Prioritas
Dalam pencapaian Prioritas 5, seperti yang terlihat pada Gambar 18, didapatkan 1 FP atau 20,00% yang kemungkinan tercapai pada akhir TA 2010 (skor 1), sementara 4 FP lainnya atau 80,00% diperkirakan membutuhkan upaya yang lebih keras untuk mencapai target KP pada akhir TA 2010 (skor 0). Urutan FP berdasarkan persentase capaian KP dalam FP dengan skor 1 dapat dilihat pada bagian lampiran
34
1
10 10
1Capaian Rendah,
Penyerapan Rendah
2Capaian Rendah,Penyerapan Tinggi
3Capaian Tinggi,
Penyerapan Rendah
4Capaian Tinggi,
Penyerapan Tinggi
18.18%
18.18%
1.82%
61.82 %
-10
10
30
50
70
90
110
-40 10 60 110 160
Persentase Capaian Kegiatan
Pers
enta
sePe
nyer
apan
Ang
gara
nK
egia
tan
SKOR 4SKOR 2
SKOR 3SKOR 1
18,18%3,64%
60,00% 18,18%
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 23
Gambar 18.: Jumlah dan Persentase FP Prioritas 5 Berdasarkan Skor Capaian FP
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
3.5.3 Analisis Capaian Prioritas
Pencapaian Prioritas 5 secara hirarki tentunya didasarkan atas pencapaian FP berikut dengan pencapaian KP yang termasuk di dalamnya. Persentase capaian FP dalam Prioritas 5 yang memiliki skor 1 adalah sebesar 20% (Gambar 18). Berdasarkan nilai persentase tersebut maka skor capaian Prioritas 5 termasuk skor 0, artinya Prioritas 5 memiliki <50% FP yang pencapaiannya cenderung tinggi (≥30%), sehingga dapat disimpulkan bahwa Prioritas 5 memerlukan upaya keras agar pada akhir TA 2010 tercapai.
3.5.4 Analisis Kinerja Program
Dalam pencapaian Prioritas 5, terdapat 12 Program atau 60,00% dengan skor 0 dan 8 Program atau 40,00% dengan skor 1. Keduabelas Program yang memiliki skor 0, artinya hanya memiliki <50% KP yang pencapaiannya cenderung tinggi, sehingga tentunya membutuhkan upaya yang lebih keras untuk mencapai target KP pada akhir TA 2010. Program lainnya dengan skor 1 sebanyak 8 Program kemungkinan mencapai target KP pada akhir TA 2010 karena cukup banyak memiliki KP yang pencapaiannya
4
1
0Fokus Perlu Upaya Keras
1Fokus Mungkin Tercapai
20.00%
80.00%
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 24
cenderung tinggi (≥30%). Urutan Program berdasarkan persentase capaian KP dalam Program dengan skor 1 dapat dilihat pada bagian lampiran.
Gambar 19.: Jumlah dan Persentase Program Prioritas 5 Berdasarkan Skor Capaian Program
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
3.5.5 Analisis Kinerja Kementerian/Lembaga
Dalam pencapaian Prioritas 5 (Gambar 20), terdapat 5 K/L atau 35,71% yang mendapatkan skor 1, artinya memiliki ≥50% KP yang pencapaiannya cenderung tinggi (≥30%). Kelima K/L ini mungkin mencapai target KP pada akhir TA 2010. Selain itu, terdapat 9 K/L atau 64,29% yang memiliki skor 0, artinya hanya memiliki <50% KP yang pencapaiannya cenderung tinggi, sehingga tentunya membutuhkan upaya yang lebih keras untuk mencapai target KP pada akhir TA 2010. Urutan K/L berdasarkan persentase capaian KP dalam K/L dengan skor 1 dapat dilihat pada bagian lampiran.
12
8
0Program Perlu Upaya Keras
1Program Mungkin Tercapai
60.00%
40.00%
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 25
Gambar 20.: Jumlah dan Persentase K/L Prioritas 5 Berdasarkan Skor Capaian K/L
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
IV. PENUTUP
Dengan menyadari keterbatasan yang ada (Lihat Bagian II Cara Analisis) dan mengasumsikan bahwa indikator keluaran dalam RKP 2010 sudah merupakan indikator yang benar, serta kaitan antar KP, FP dan Prioritas serta Program dan K/L memang benar demikian adanya; maka analisis MTT RKP 2010 dapat dilakukan secara sederhana. Rangkuman umum atas hasil analisis disajikan dibawah ini, demikian pula rekomendasi atau tindak lanjut yang perlu dilakukan untuk keberlangsungan monitoring dan evaluasi RKP selanjutnya.
a. Kesimpulan
Dari hasil analisis terhadap pelaksanaan 5 Prioritas Pembangunan Nasional yang tertuang dalam Buku I RKP 2010, didapatkan bahwa terdapat 3 Prioritas yang mungkin tercapai pada akhir TA 2010, yaitu Prioritas 2, Prioritas 3 dan Prioritas 4. Adapun 2 Prioritas lainnya yaitu Prioritas 1 dan Prioritas 5, membutuhkan upaya yang keras dalam pencapaian prioritas tersebut.
9
5
0KL Perlu Upaya Keras
1KL Mungkin Tercapai
35.71% 64.29
%
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 26
Analisis terhadap pencapaian KP menunjukkan dari 564 KP pada Buku I RKP 2010, sebanyak 278 KP (49,29%) memiliki capaian yang cenderung rendah (<30%) sedangkan 286 KP (50,71%) memiliki capaian yang cenderung tinggi (≥30%). Dari sisi penyerapan anggaran, sebagian besar KP yaitu sebanyak 393 KP (69,68%) memiliki penyerapan yang cenderung rendah (<30%) dan hanya 171 KP (30,32 %) yang penyerapannya cenderung tinggi.
Hasil analisis capaian FP menunjukkan sebanyak 19 FP (38%) dari total 50 FP yang terdapat pada Buku I RKP 2010 mendapatkan skor 0 yang berarti FP ini membutuhkan upaya yang keras untuk mencapai target KP pada akhir TA 2010, karena hanya memiliki sedikit KP (kurang dari 50%) yang capaiannya cenderung tinggi (≥30%). Sedangkan 31 FP (62%) sisanya mendapatkan skor 1 yang berarti FP ini mungkin tercapai pada akhir TA 2010 karena mempunyai cukup banyak KP (≥50%) yang capaiannya cenderung tinggi (≥30%).
Hal yang sama juga ditunjukkan dari hasil analisis Program, yaitu dari total 198 Program sebanyak 72 Program (36,36%) mendapatkan skor 0 yang artinya Program membutuhkan upaya keras untuk mencapai target KP pada akhir TA 2010. Sedangkan 126 Program (63,64%) mendapatkan skor 1. yang berarti Program mungkin akan mencapai target KP pada akhir TA 2010.
Sedangkan hasil analisis terhadap K/L didapatkan 36 K/L (40,91%) dari total 88 K/L yang mendapatkan skor 0 yang berarti K/L membutuhkan upaya keras untuk mencapai target KP pada akhir TA 2010. Disamping itu, 52 K/L (59,09%) lainnya mendapatkan skor 1 yang berarti K/L mungkin akan mencapai target KP pada akhir TA 2010.
b. Rekomendasi
Berdasarkan analisis yang telah dilakukan terhadap MTT RKP 2010 dan sejumlah permasalahan yang muncul dalam proses pengisian matriks dan analisis, maka rekomendasi mengenai pengembangan cara analisis Monitoring RKP ke depan perlu memperhatikan antara lain hal berikut:
a. Pentingnya mengenai penjelasan lebih lanjut terhadap hasil yang didapat terutama pada kasus‐kasus spesifik misalnya: (i) ada kegiatan yang diblokir dananya, (ii) kegiatan baru dilaksanakan pada
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 27
Juni s/d Desember, dan (iii) penyelesaian kegiatan tergantung pada kementerian/lembaga lain.
b. Cara analisis yang lebih baik mengingat cara analisis yang diaplikasikan dalam Laporan ini masih dapat diperdebatkan lebih jauh. Cara analisis dalam Laporan ini adalah yang paling sederhana dan cepat, sehingga analisis dapat diselesaikan dalam waktu yang pendek.
c. Perlu dipikirkan mengenai sistem monitoring dan evaluasi yang terintegrasi dengan sistem e‐monev yang dikembangkan Pusdatin termasuk didalamnya penyempurnaan monitoring berdasarkan PP 39 Tahun 2006. Diharapkan melalui sistem ini, pelaksanaan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan RKP menjadi lebih mudah dan up to date, karena sifatnya yang online, sehingga masing‐masing Direktorat dapat mengisi dan memutakhirkan secara langsung. Di masa yang akan datang e‐monev tersebut juga dapat diperluas dengan monitoring evaluasi hasil pembangunan daerah, untuk mempercepat laju pembangunan dan mantapnya hubungan kerja Pusat‐Daerah. Dengan demikian hasil dari pelaksanaan sistem tersebut, akan bermanfaat dalam penyusunan alokasi anggaran pembangunan.
d. Apabila kegiatan ini diformalkan, maka perlu ada penjelasan dan format serta surat permintaan resmi dari pimpinan Bappenas kepada minimal Sekjen atau eselon I K/L terkait. Dengan demikian secara rutin setiap bulan Oktober sudah diminta laporan capaian kegiatan dan penyerapan sampai dengan Triwulan 3 TA berjalan.
‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐MTT RKP 2010‐‐‐‐‐‐‐‐‐
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 28
LAMPIRAN
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 29
I. Prioritas 1: Pemeliharaan Kesejahteraan Rakyat, serta Penataan Kelembagaan dan Pelaksanaan Sistem Perlindungan Sosial.
Tabel 1.1.: 20 Urutan Posisi KP Prioritas 1 dalam Pencapaian Kegiatan
No. Fokus Kegiatan Prioritas Persentase Capaian Kegiatan
(1) (2) (3) (4)
1 1 a) Penyelenggaraan program keluarga harapan (PKH) melalui pemberian bantuan tunai bagi rumah tangga sangat miskin yang memenuhi persyaratan
100.00
2 1 b) Pengurangan pekerja anak dalam rangka mendukung Program Keluarga Harapan (PKH)
100.00
3 1 r) Penyediaan Subsidi Beras untuk Masyarakat Miskin (RASKIN) 100.00 4 2 a) Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PNPM‐
PISEW) 100.00
5 2 b) Penanggulangan Kemiskinan Perkotaan (PNPM Perkotaan) 100.00 6 2 c) Peningkatan Keberdayaan Masyarakat dan PNPM Perdesaan
dengan Kecamatan (PNPM Perdesaan) 96.67
7 2 g) Peningkatan Infrastruktur Perdesaan Skala Komunitas (PPIP/RIS‐PNPM)
94.29
8 1 g) Penyediaan Beasiswa bagi siswa miskin jenjang SD 91.00 9 1 q) Jaminan Pelayanan KB Berkualitas Bagi Rakyat Miskin 85.24 10 3 e) Fasilitasi Penguatan Kelembagaan dan Pemantauan Unit
Pengaduan Masyarakat 77.00
11 1 p) Pelayanan kesehatan dasar bagi seluruh penduduk di Puskesmas dan jaringannya
75.00
12 1 o) Pelayanan kesehatan bagi penduduk miskin di kelas III Rumah Sakit
72.00
13 1 l) Beasiswa untuk Siswa Miskin MA (termasuk beasiswa khusus untuk siswa daerah terpencil/tertinggal)
69.00
14 4 c) Pembinaan, Pengawasan, dan Penilaian Perkoperasian 60.00 15 1 h) Beasiswa untuk Siswa Miskin MI 45.00 16 2 e) Peningkatan Kapasitas SDM Pemda dan Masyarakat
Transmigrasi 44.22
17 2 f) Peningkatan kapasitas SDM Pemda dan Masyarakat Transmigrasi
43.73
18 4 i) Pengembangan Usaha Ekonomi Masyarakat Transmigrasi 42.16 19 1 i) Beasiswa untuk Siswa Miskin MTs 40.00 20 3 d) Peningkatan Kapasitas Fasilitator Pembangunan Perdesaan 40.00
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 30
Tabel 1.2.: 20 Urutan Posisi KP Prioritas 1 dalam Penyerapan Anggaran
No. Fokus Kegiatan Prioritas Persentase Penyerapan Anggaran
(1) (2) (3) (4)
1 1 g) Penyediaan Beasiswa bagi siswa miskin jenjang SD 99.00
2 1 b) Pengurangan pekerja anak dalam rangka mendukung Program Keluarga Harapan (PKH)
83.98
3 2 b) Penanggulangan Kemiskinan Perkotaan (PNPM Perkotaan) 74.10 4 1 q) Jaminan Pelayanan KB Berkualitas Bagi Rakyat Miskin 62.69
5 2 d) Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemda dan Masyarakat dalam Pembangunan Kawasan Perdesaan
47.00
6 2 k) Pengembangan Usaha Agribisnis Pertanian (PUAP) 46.00 7 2 e) Peningkatan Kapasitas SDM Pemda dan Masyarakat
Transmigrasi 44.00
8 2 f) Peningkatan kapasitas SDM Pemda dan Masyarakat Transmigrasi
43.70
9 4 i) Pengembangan Usaha Ekonomi Masyarakat Transmigrasi 42.20
10 4 f) Koordinasi Pengembangan Usaha Ekonomi Lokal dan Fasilitasi Pengembangan Pasar Lokal
38.17
11 1 l) Beasiswa untuk Siswa Miskin MA (termasuk beasiswa khusus untuk siswa daerah terpencil/tertinggal)
37.67
12 5 b) Pembentukan BPJS untuk menyelenggarakan: (1) Jaminan kesehatan, (2) Jaminan kecelakaan kerja, (3) Jaminan hari tua, (4) Jaminan pensiun, (5) Jaminan Kematian, bagi berbagai kelompok masyarakat
36.00
13 1 p) Pelayanan kesehatan dasar bagi seluruh penduduk di Puskesmas dan jaringannya
33.88
14 2 c) Peningkatan Keberdayaan Masyarakat dan PNPM Perdesaan dengan Kecamatan (PNPM Perdesaan)
33.51
15 4 j) Pengembangan Usaha Ekonomi Masyarakat Transmigrasi 32.56
16 1 r) Penyediaan Subsidi Beras untuk Masyarakat Miskin (RASKIN) 31.14 17 1 j) Beasiswa untuk siswa miskin SMA 30.46 18 1 k) Beasiswa untuk siswa miskin SMK 30.46 19 1 o) Pelayanan kesehatan bagi penduduk miskin di kelas III Rumah
Sakit 29.50
20 1 i) Beasiswa untuk Siswa Miskin MTs 23.40 Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 31
Tabel 1.3.: Daftar Urutan FP pada Prioritas 1
No Fokus
Persentase Capaian
Kegiatan dalam Fokus dengan
Skor 1
Skor Capaian Fokus
Jumlah Fokus
(1) (2) (3) (4) (5) 1 Fokus 5 : Penataan dan Pelaksanaan
Kelembagaan dalam Pelaksanaan Jaminan Sosial
100 1
2 2 Fokus 1 : Peningkatan Akses Pelayanan Dasar
Masyarakat Miskin dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)
72.22 1
3 Fokus 2 : Peningkatan Keberdayaan dan Kemandirian Masyarakat
46.67 0
3 4 Fokus 3 :Peningkatan Efektivitas Pelaksanaan
dan Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan 42.86 0
5 Fokus 4 : Peningkatan Kapasitas Usaha Skala Mikro dan Kecil melalui Penguatan Kelembagaan
35.71 0
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 32
Tabel 1.4.: Daftar Urutan Program pada Prioritas 1
Program
Persentase Capaian Kegiatan dalam Program dengan
Skor 1
Skor Program
Jumlah Program
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Keluarga Berencana 100.00 1
16
2 Program Bantuan dan Jaminan Kesejahteraan Sosial
100.00 1
3 Program Pemberdayaan Komunitas Perumahan
100.00 1
4 Program Pendidikan Menengah 100.00 1
5 Program Pengembangan Wilayah Perbatasan 100.00 1
6 Program Peningkatan Ketahanan Pangan 100.00 1
7 Program Peningkatan Kualitas Kelembagaan Koperasi
100.00 1
8 Program Perlindungan dan Pengembangan Lembaga Tenaga Kerja
100.00 1
9 Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun
100.00 1
10 Upaya Kesehatan Masyarakat 100.00 1 11 Upaya Kesehatan Perorangan 100.00 1
12 Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan
80.00 1
13 Program Pengembangan Wilayah Tertinggal 67.00 1
14 Program Pengembangan dan Keserasian Kebijakan Kesejahteraan Rakyat
50.00 1
15 Program Pemberdayaan Usaha Skala Mikro 50.00 1
16 Program Peningkatan Prasarana dan Sarana Perdesaan
50.00 1
17 Program Pembangunan Ekonomi Lokal 0.00 0
10
18 Program Pembangunan Prasarana dan Sarana ASDP (Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan)
0.00 0
19 Program Pendidikan Tinggi 0.00 0 20 Program Pengembangan Ekonomi Lokal 0.00 0 21 Program Pengembangan Kawasan Tertinggal 0.00 0
22 Program pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Minum dan Air Limbah
0.00 0
23 Program Pengembangan Sumber Daya Perikanan
0.00 0
24 Program Penguatan Kelembagaan Pengarustamaan Gender dan Anak
0.00 0
25 Program Peningkatan Kesejahteraan Petani 0.00 0
26 Program Peningkatan Kualitas Hidup dan Perlindungan Perempuan
0.00 0
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 33
Tabel 1.5.: Daftar Urutan K/L pada Prioritas 1
No Instansi Pelaksana Persentase Capaian Kegiatan dalam K/L
dengan Skor 1
Skor K/L
Jumlah K/L
(1) (2) (3) (4) (5)
1 BKKBN 100.00 1
10
2 Kementerian Kesehatan 100.00 1 3 Kementerian Sosial 100.00 1
4 Perum Bulog/ Kemenko Kesra 100.00 1 5 Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi 85.71 1 6 Kementerian Pendidikan Nasional 80.00 1 7 Kementerian Agama 75.00 1 8 Kementerian Koperasi dan UKM 66.67 1 9 Kementerian Pekerjaan Umum 60.00 1 10 Kemenko Kesra 50.00 1 11 Kementerian Dalam Negeri 42.86 0
6
12 Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal 20.00 0 13 Kementerian Perhubungan 0.00 0 14 Kementerian Pertanian 0.00 0 15 Kementerian Kelautan Perikanan 0.00 0 16 Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan
Perlindungan Anak 0.00 0
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 34
I. Prioritas 2: Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia Indonesia
Tabel 2.1.: 20 Urutan Posisi KP Prioritas 2 dalam Pencapaian Kegiatan
No Fokus Kegiatan Prioritas Persentase Capaian Kegiatan
(1) (2) (3) (4) 1 10 c) Bantuan kegiatan pemulihan pasca konflik 182.00 2 1 p) Penyelenggaraan USBN (Ujian Sekolah Berstandar
Nasional) SD 100.00
3 5 e) Penanggulangan Krisis 100.00 4 6 c) Penanggulangan dan Perbaikan Gizi Masyarakat 100.00 5 7 c) Pelayanan publik atau birokrasi (vaksin) 100.00 6 9 j) Pengkajian, Penelitian dan Pengembangan Program KB
Nasional 100.00
7 9 h) Peningkatan Jejaring Pelayanan KB Pemerintah dan Swasta/Non‐Pemerintah
97.25
8 7 f) Pemeriksaan Sarana Produksi dan Distribusi Obat, Kosmetika, Produk Komplemen, Makanan dan PKRT
93.53
9 1 u) Akreditasi Sekolah Jenjang TK/RA/SD/MI 86.00 10 1 v) Akreditasi Sekolah Jenjang SMP 86.00 11 1 w Akreditasi SLB 86.00
12 2 s) Akreditasi Sekolah jenjang pendidikan Menengah 86.00 13 9 d) Jaminan Pelayanan KB Berkualitas Bagi Rakyat Miskin 85.24 14 4 j) Bantuan Peningkatan Kualifikasi Guru Program S1
(Lanjutan) 83.00
15 9 b) Intensifikasi Advokasi dan KIE KB Nasional 78.71 16 1 c) Penyediaan BOS jenjang pendidikan dasar 78.00 17 9 c) Peningkatan Akses Informasi dan Pelayanan Ketahanan
dan Pemberdayaan Keluarga 76.68
18 3 h) Bantuan Penyelenggaraan Life Skill dan Short Course 72.00 19 3 i) Bantuan Penyelenggaraan Paket C 72.00 20 8 b) Pelayanan kesehatan bagi penduduk miskin di kelas III
Rumah Sakit 72.00
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 35
Tabel 2.2.: 20 Urutan Posisi KP Prioritas 2 dalam Penyerapan Anggaran
No Fokus Kegiatan Prioritas Persentase Penyerapan Anggaran
(1) (2) (3) (4)
1 2 x) Pengembangan Perpustakaan 100.00
2 3 i) Bantuan Penyelenggaraan Paket C 98.18
3 1 p) Penyelenggaraan USBN (Ujian Sekolah Berstandar Nasional) SD
97.53
4 1 i) Bantuan Peningkatan Mutu Madrasah (BPMM) MI 95.00
5 2 m Bantuan Peningkatan Mutu Madrasah Aliyah 91.00
6 1 j) Bantuan Peningkatan Mutu Madrasah (BPMM) MTs 88.00
7 1 u) Akreditasi Sekolah Jenjang TK/RA/SD/MI 82.45
8 1 v) Akreditasi Sekolah Jenjang SMP 82.45
9 1 w Akreditasi SLB 82.45
10 2 s) Akreditasi Sekolah jenjang pendidikan Menengah 82.45
11 1 c) Penyediaan BOS jenjang pendidikan dasar 78.16
12 1 m Rehabilitasi Ruang Kelas MI 75.00
13 4 c) Subsidi Tunjangan fungsional guru Non PNS 73.20
14 3 h) Bantuan Penyelenggaraan Life Skill dan Short Course 72.00
15 11 k) Peningkatan Sensor Film 69.06
16 2 g) Rehabilitasi Ruang Kelas MA 66.80
17 5 d) Peningkatan Pembiayaan Jaminan Kesehatan 66.00
18 5 e) Penanggulangan Krisis 66.00
19 10 b) Bantuan operasional forum komunikasi kerukunan umat beragama
65.40
20 4 q) Pengembangan Mutu Tenaga Pendidik 63.29
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 36
Tabel 2.3.: Daftar Urutan FP pada Prioritas 2
No Fokus
Persentase Capaian Kegiatan dalam Fokus dengan Skor 1
Skor Capaian Fokus
Jumlah Fokus
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Fokus 8. Peningkatan Jaminan Pelayanan Kesehatan Penduduk Miskin dan Penduduk di Daerah Tertinggal, Terpencil, Perbatasan, dan Kepulauan
100.00 1
7
2 Fokus 9. Pemantapan Revitalisasi Program KB 100.00 1
3 Fokus 11. Pembangunan Jati Diri dan Karakter Bangsa yang Berbasiskan pada Keragaman Budaya
72.73 1
4 Fokus 6. Percepatan Penurunan Angka Kematian Ibu dan Anak, Perbaikan Gizi Masyarakat, dan Pengendalian Penyakit
66.67 1
5 Fokus 7. Peningkatan Ketersediaan dan Mutu Obat dan Tenaga Kesehatan
66.67 1
6 Fokus 1. Peningkatan Kualitas Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun yang Merata
62.50 1
7 Fokus 5. Peningkatan Akses dan Kualitas Pelayanan Kesehatan
57.14 1
8 Fokus 3. Peningkatan Kualitas dan Relevansi Pendidikan Non‐Formal
36.36 0
5
9 Fokus 10. Peningkatan Kerukunan Hidup Umat Beragama
33.33 0
10 Fokus 2. Peningkatan Akses, Kualitas, dan Relevansi Pendidikan Menengah dan Tinggi
27.59 0
11 Fokus 4. Peningkatan Profesionalisme dan Kesejahteraan Pendidik
26.92 0
12 Fokus 12. Peningkatan Peran Pemuda dan Prestasi Olahraga
0.00 0
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 37
Tabel 2.4.: Daftar Urutan Program pada Prioritas 2
No Program
Persentase Capaian Kegiatan dalam Program dengan Skor 1
Skor Program
Jumlah Program
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Keluarga Berencana 100.00 1
22
2 Kesehatan Reproduksi Remaja 100.00 1 3 Ketahanan dan Pemberdayaan Keluarga 100.00 1
4 Lingkungan Sehat 100.00 1
5 Penelitian dan Pengembangan IPTEK 100.00 1
6 Pengelolaan Keragaman Budaya 100.00 1
7 Pengelolaan Sumber Daya Manusia Aparatur 100.00 1
8 Penguatan Pelembagaan Keluarga Kecil Berkualitas 100.00 1
9 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Negara 100.00 1
10 Perbaikan Gizi Masyarakat 100.00 1
11 Sumber Daya Kesehatan 100.00 1
12 Upaya Kesehatan Perorangan 100.00 1
13 Penelitian dan Pengembangan Pendidikan 85.71 1
14 Pengawasan Obat dan Makanan 75.00 1
15 Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit 66.67 1
16 Pengelolaan Kekayaan Budaya 66.67 1
17 Upaya Kesehatan Masyarakat 66.67 1
18 Pendidikan Non Formal 60.00 1
19 Pendidikan Tinggi 53.85 1
20 Kebijakan dan Manajemen Pembangunan Kesehatan 50.00 1
21 Pengembangan Nilai Budaya 50.00 1
22 Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun 50.00 1
23 Obat dan Perbekalan Kesehatan 33.33 0
11
24 Pengembangan Budaya Baca dan Pembinaan Perpustakaan 33.33 0
25 Peningkatan Kerukunan Umat Beragama 33.33 0
26 Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan 27.78 0
27 Pendidikan Menengah 5.00 0
28 Pembinaan dan Pemasyarakatan Olah Raga 0.00 0
29 Pembinaan dan Peningkatan Partisipasi Pemuda 0.00 0
30 Pendidikan Anak Usia Dini 0.00 0
31 Penelitian dan Pengembangan Kesehatan 0.00 0
32 Peningkatan Sarana dan Prasarana Olah Raga 0.00 0
33 Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat 0.00 0
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 38
Tabel 2.5.: Daftar Urutan K/L pada Prioritas 2
No Instansi Pelaksana
Persentase Capaian Kegiatan dalam KL dengan
Skor 1
Skor K/L Jumlah K/L
(1) (2) (3) (4) (5) 1 BKKBN 100.00 1
5
2 Badan POM 75.00 1
3 Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata 72.73 1
4 Kementerian Kesehatan 65.22 1 5 Perpusnas 50.00 1
6 Kementerian Pendidikan Nasional 46.00 0
3 7 Kementerian Agama 26.83 0
8 Kementerian Pemuda dan Olahraga 0.00 0
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 39
Prioritas 3: Pemantapan Reformasi Birokrasi dan Hukum, serta Pemantapan Demokrasi dan Keamanan Nasional
Tabel 3.1.: 20 Urutan Posisi KP Prioritas 3 dalam Pencapaian Kegiatan
No Fokus Kegiatan Prioritas Persentase Capaian Kegiatan
(1) (2) (3) (4) (5)
1 6 c) Pelaksanaan Inpres No. 5 Tahun 2004 tentang Percepatan Pemberantasan Korupsi
100,00
2 10 c) Modernisasi Administrasi Kepabeanan dan Cukai 100,00 3 4 c) Pengembangan Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan
Daerah 84,10
4 3 e) Pengembangan kebijakan, koordinasi dan evaluasi kelembagaan polhukam (Prioritas Nasional)
75,00
5 11 b) Pembangunan fasilitas bekal dan kesatriaan di daerah rawan dan pendukung perbatasan
73,54
6 1 a) Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik (Penyusunan kebijakan pelayanan publik)
70,00
7 5 b) Pemberdayaan Biro Hukum dalam Proses Pembentukan Peraturan Perundang‐Undangan (Penyusunan/ Penyempurnaan/Pengkajian Peraturan Perundang‐undangan)
66,70
8 5 a) Pembentukan dan Harmonisasi Peraturan Perundang‐Undangan 66,28 9 8 c) Kegiatan Pelaksanaan Sosialisasi Wawasan Kebangsaan 64,91 10 10 i) Pengembangan kawasan perbatasan 61,33 11 10 k.) Pembangunan Jalan di pulau‐pulau terpencil dan pulau terluar 60,59
12 10 j) Pembangunan jalan di kawasan Perbatasan 59,83 13 8 b) Fasilitasi Lembaga Kemasyarakatan untuk Melakukan Pendidikan
Politik bagi Masyarakat di Daerah‐Daerah 59,50
14 10 a) Peningkatan Kualitas dan Kuantitas Pos‐Pos Pertahanan dan Keamanan di Wilayah Perbatasan Laut dan Darat terutama di perbatasan Kabupaten Sambas, Bengkayang, Kapuas Hulu, Nunukan, Sangihe dan Merauke
59,17
15 8 d) Fasilitasi Terhadap Parpol, Eksekutif, Kepala Daerah dan Pemda, dan Masyarakat Sipil
58,64
16 11 d) Litbang, Rekayasa, dan Pengembangan Kemandirian Industri Pertahanan
57,19
17 6 b) Percepatan Penyelesaian Perkara Korupsi yang Menarik Perhatian Masyarakat
56,78
18 10 l) Penyediaan Prasarana dan Sarana air minum pada kawasan strategis
56,04
19 2 h) Pengembangan Sistem dan Evaluasi Kinerja 53,33 20 10 f.) Peningkatan Keamanan Transportasi di Selat Malaka dan ALKI 52,93
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 40
Tabel 3.2.: 20 Urutan Posisi KP Prioritas 3 dalam Penyerapan Anggaran
No Fokus Kegiatan Prioritas Persentase Penyerapan Anggaran
(1) (2) (3) (4) 1 10 c) Modernisasi Administrasi Kepabeanan dan Cukai 100,00 2 3 h) Pengembangan Sistem dan Evaluasi Kinerja 93,75 3 4 c) Pengembangan Sistem Informasi Pengelolaan
Keuangan Daerah 84,12
4 5 b) Pemberdayaan Biro Hukum dalam Proses Pembentukan Peraturan Perundang‐Undangan (Penyusunan/ Penyempurnaan/Pengkajian Peraturan Perundang‐undangan)
80,00
5 10 i) Pengembangan kawasan perbatasan 79,01 6 11 b) Pembangunan fasilitas bekal dan kesatriaan di
daerah rawan dan pendukung perbatasan 75,28
7 8 b) Fasilitasi Lembaga Kemasyarakatan untuk Melakukan Pendidikan Politik bagi Masyarakat di Daerah‐Daerah
72,69
8 8 c) Kegiatan Pelaksanaan Sosialisasi Wawasan Kebangsaan
64,91
9 10 a) Peningkatan Kualitas dan Kuantitas Pos‐Pos Pertahanan dan Keamanan di Wilayah Perbatasan Laut dan Darat terutama di perbatasan Kabupaten Sambas, Bengkayang, Kapuas Hulu, Nunukan, Sangihe dan Merauke
63,00
10 10 k) Pembangunan Jalan di pulau‐pulau terpencil dan pulau terluar
60,59
11 6 c) Pelaksanaan Inpres No. 5 Tahun 2004 tentang Percepatan Pemberantasan Korupsi
60,00
12 10 j) Pembangunan jalan di kawasan Perbatasan 59,83 13 8 d) Fasilitasi Terhadap Parpol, Eksekutif, Kepala Daerah
dan Pemda, dan Masyarakat Sipil 58,64
14 11 d) Litbang, Rekayasa, dan Pengembangan Kemandirian Industri Pertahanan
56,90
15 10 l) Penyediaan Prasarana dan Sarana air minum pada kawasan strategis
56,04
16 10 f) Peningkatan Keamanan Transportasi di Selat Malaka dan ALKI
52,95
17 2 h) Pengembangan Sistem dan Evaluasi Kinerja 48,65 18 11 a) Penggantian dan Pemeliharaan Alutsista Integratif
(C4SIR dan Rudal), Matra Darat, Matra Laut, Matra Udara, Pengadaaan Alutsista
45,41
19 12 d) Peningkatan mekanisme kontrol masyarakat terhadap kinerja kepolisian
43,64
20 7 b) Fasilitasi Pengembangan Kerjasama Ekonomi Daerah.
43,00
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 41
Tabel 3.3.: Daftar Urutan FP pada Prioritas 3
No. Fokus
Persentase Capaian Kegiatan dalam
Fokus dengan Skor 1
Skor Capaian Fokus
Jumlah Fokus
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Fokus 11. Peningkatan Kemampuan Pertahanan dan Industri Strategis Pertahanan
100.00 1
12
2 Fokus 13. Peningkatan Penggalangan Keamanan Nasional
100.00 1
3 Fokus 10. Penguatan Wilayah Perbatasan 84.62 1 4 Fokus 8. Peningkatan Efektifitas Pelaksanaan
Peran Organisasi Masyarakat Sipil, dan Partai Politik
80.00 1
5 Fokus 2 Pengembangan Sistem Peningkatan Kinerja dan Kesejahteraan PNS
75.00 1
6 Fokus 3 Penataan Kelembagaan, Ketatalaksanaan, serta Sistem Pengawasan dan Akuntabilitas
70.00 1
7 Fokus 5. Pemantapan Harmonisasi Peraturan Perundang‐undangan
66.67 1
8 Fokus 6. Pemantapan Pencegahan Korupsi dan Peningkatan Kualitas Penanganan Perkara Korupsi
66.67 1
9 Fokus 1 Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
50.00 1
10 Fokus 4 Penguatan Kapasitas Pemerintah Daerah
50.00 1
11 Fokus 7. Pemantapan Desentralisasi, Peningkatan Kualitas Hubungan Pusat‐Daerah, dan Antardaerah
50.00 1
12 Fokus 9 Pelaksanaan Keterbukaan Informasi Publik
50.00 1
13 Fokus 12. Peningkatan Rasa Aman dan Ketertiban Masyarakat
25.00 0 1
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 42
Tabel 3.4.: Daftar Urutan Program pada Prioritas 3
No Program
Persentase Capaian
Kegiatan dalam Program
dengan Skor 1
Skor Program
Jumlah Program
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Progam Pengembangan Matra Udara 100.00 1
40
2 Program Pemantapan Keamanan Dalam Negeri 100.00 1 3 Program Pembentukan Hukum 100.00 1
4 Program Pemulihan Wilayah Pasca Konflik 100.00 1 5 Program Pendidikan Kedinasan 100.00 1 6 Program Penegakan Hukum dan HAM 100.00 1 7 Program Penegakkan Kedaulatan dan Penjagaan
Kebutuhan NKRI 100.00
1
8 Program Penelitian dan Pengembangan Pertahanan 100.00 1
9 Program Penerapan Kepemerintahan yang Baik 100.00 1
10 Program pengamanan Rahasia Negara 100.00 1
11 Program Pengembangan Komunikasi, Informasi, dan Media Massa
100.00 1
12 Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan air minum dan air limbah
100.00 1
13 Program Pengembangan Matra Darat 100.00 1
14 Program Pengembangan Matra Laut 100.00 1
15 Program Pengembangan Matra Udara 100.00 1
16 Program Pengembangan Pertahanan Integratif 100.00 1 17 Program Pengembangan Pertahanan Matra Darat 100.00 1 18 Program Pengembangan Pertahanan Matra Laut 100.00 1 19 Program Pengembangan Sistem dan Strategi Pertahanan 100.00 1 20 Program Pengembangan Keterkaitan Pembangunan Antar
Kota 100.00
1
21 Program Pengembangan, Pemerataan dan Peningkatan Kualitas Sarana dan Prasarana Pos dan Telematika
100.00 1
22 Program Penguasaan serta Pengembangan Aplikasi Teknologi Informasi dan Komunikasi
100.00 1
23 Program Peningkatan Kapasitas Keuangan Pemerintah Daerah
100.00 1
24 Program Peningkatan kerjasama antar Pemerintah Daerah 100.00 1 25 Program Peningkatan Komitmen Persatuan dan Kesatuan 100.00 1
26 Program Peningkatan Penerimaan dan Pengamanan Keuangan Negara 100.00
1
27 Program Peningkatan Pengawasan dan Akuntabilitas Aparatur Negara 100.00
1
28 Program Peningkatan/pembangunan jalan dan jembatan 100.00 1
29 Program penyelidikan, Pengamanan dan Penggalangan Keamanan Negara
100.00 1
30 Program Penyempurnaan dan Penguatan Kelembagaan Demokrasi
100.00 1
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 43
No Program
Persentase Capaian
Kegiatan dalam Program
dengan Skor 1
Skor Program
Jumlah Program
(1) (2) (3) (4) (5)
31 Program Pertahanan Integratif 100.00 1 32 Program Pertahanan Matra Darat 100.00 1 33 Program Pertahanan Matra Laut 100.00 1 34 Program Pertahanan Matra Udara 100.00 1
35 Program sistem dan strategi keamanan 100.00 1 36 Program Pengelolaan Sumber Daya Manusia Aparatur 71.00 1
37 Program Penataan Kelembagaan dan Ketatalaksanaan 50.00 1
38 Program Pengembangan Industri Pertahanan 50.00 1
39 Program Pengembangan Wilayah Perbatasan 50.00 1 40 Program Perbaikan Proses Politik 50.00 1
41 Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik 33.00 0
11
42 Program Penataan Administrasi Kependudukan 0.00 0 43 Program Penataan Peraturan Perundang‐undangan
Mengenai Desentralisasi dan Otonomi Daerah 0.00 0
44 Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba
0.00 0
45 Program Pengembangan Penyelidikan, Pengamanan dan Penggalangan Keamanan Negara
0.00 0
46 Program pengembangan sarana dan prasarana kepolisian 0.00 0
47 Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Pemerintah Daerah
0.00 0
48 Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Informasi Publik 0.00 0
49 Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan
0.00 0
50 Program Peningkatan Profesionalisme Aparat Pemerintah Daerah
0.00 0
51 Program Penyelidikan dan Penyidikan Tindak Pidana 0.00 0 Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 44
Tabel 3.5.: Daftar Urutan K/L pada Prioritas 3
No. Instansi Pelaksana
Persentase Capaian Kegiatan dalam K/L
dengan Skor 1
Skor K/L
Jumlah K/L
(1) (2) (3) (4) (5)
1 BAKORKAMLA 100.00 1
16
2 BKN 100.00 1 3 BPKP 100.00 1 4 Kemen terian Pekerjaan Umum 100.00 1 5 Kemen terian Pembangunan Daerah Tertinggal 100.00 1 6 Kejaksaan Agung 100.00 1 7 Kementerian Keuangan 100.00 1 8 Kementerian Hukum dan HAM 100.00 1 9 LEMSANEG 100.00 1 10 WANTANNAS 100.00 1 11 Kementerian Pertahanan 94.00 1 12 Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi 75.00 1
13 BIN 67.00 1 14 Kementerian Komunikasi dan Informatika 67.00 1
15 Kementerian Dalam Negeri 50.00 1 16 LAN 50.00 1 17 LKPP 33.00 0
7
18 POLRI 25.00 0 19 ANRI 0.00 0 20 BAKORSURTANAL 0.00 0 21 BAPPENAS 0.00 0 22 BNN 0.00 0 23 KPU 0.00 0 Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 45
IV. Prioritas 4: Pemulihan Ekonomi yang Didukung oleh Pembangunan Pertanian, Infrastruktur, dan Energi
Tabel 4.1.: 20 Urutan Posisi KP Prioritas 4 dalam Pencapaian Kegiatan
No Fokus Kegiatan Prioritas Persentase Capaian Kegiatan
(1) (2) (3) (4)
1 11,7 b) Pengembangan Prasarana dan Sarana Desa Agropolitan 112,00 2 3 a) Restrukturisasi Permesinan Industri 100,00
3 3 c) Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri 100,00 4 5 a) Peningkatan fungsi dan revitalisasi BLK menjadi lembaga
pelatihan berbasis kompetensi 100,00
5 5 c) Fasilitasi pendukung pasar kerja, melalui penguatan kelembagaan, peningkatan informasi, penyelenggaraan bursa kerja
100,00
6 5 d) Pemberian dorongan dan penyempurnaan pelaksanaan negosiasi bipartit
100,00
7 6 a) Penyusunan/penyempurnaan peraturan perundang‐undangan yang berkaitan dengan koperasi dan UMKM
100,00
8 13,7 b) Penanganan Rehabilitasi dan Rekonstruksi di Provinsi DI Yogyakarta dan Jawa Tengah
100,00
9 13,7 g) Penyediaan Infrastruktur Primer bagi Kawasan RSH 100,00 10 13,7 i) Pembangunan Sarana dan Prasarana Pemukiman di
Pulau Kecil/Terpencil 100,00
11 1 d) Peningkatan Promosi Investasi Di Dalam Negeri 97,14 12 2 c) Penyelenggaraan ITPC 95,00 13 11,2 m) Pembangunan Fasilitas Sistem Telekomunikasi Pelayaran
tahap 4 95,00
14 12,1 b) Pembebasan Lahan 95,00 15 1 j) Pengkajian dan Penanganan Sengketa dan Konflik
Pertanahan 94,87
16 11,2 x) Pengembangan Bandar Udara Hasanuddin‐Makassar 90,00 17 2 n) Pengembangan Kebijakan SDM Kebudayaan dan
Pariwisata Nasional.1 80,00
18 12,1 c) Resiko tanah (Landcapping) 80,00 19 14 a) Iptek utk Penanggulangan Bencana di Indonesia 79,29 20 8 c) Pengembangan Pasar Lelang Daerah 75,58
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 46
Tabel 4.2.: 20 Urutan Posisi KP Prioritas 4 dalam Penyerapan Anggaran
No Fokus Kegiatan Prioritas Persentase Penyerapan Anggaran
(1) (2) (3) (4) 1 11.1 e) Penanggulangan Bencana / Tanggap Darurat 100,00 2 11.1 f) Pembangunan Sarana/Prasarana Pengendalian
Lahar Gunung Berapi 100,00
3 15 e) Survei pemetaan geologi, Penelitian Eksplorasi 89,82
4 11,2 i) Pembangunan MRT Jakarta (Engineering Services) 84,69 5 2 n) Pengembangan Kebijakan SDM Kebudayaan dan
Pariwisata Nasional 1 74,81
6 12,1 b) Pembebasan Lahan 73,84 7 2 o) Pendukungan Pengembangan Kapasitas Pengelolaan
Kebudayaan dan Kepariwisataan Daerah 1) 71,25
8 11,2 m) Pembangunan Fasilitas Sistem Telekomunikasi Pelayaran tahap 4
65,69
9 1 e) Peningkatan Promosi Investasi Terintegrasi Di Luar Negeri
62,94
10 14 j) Pelaksanaan Litbang dan Aplikasi Teknologi Hasil Litbang
53,33
11 14 h) Eksplorasi, bioprospeksi, konservasi dan pemanfaatan Sumber Daya alam Hayati (SDH) dan Sumber Daya Genetik (SDG), Molecular Farming, Transgenetik, ploiploidi
51,30
12 2 a) Peningkatan Partisipasti Aktif dalam Perundingan di Berbagai Fora Internasional
50,61
13 11,2 s) Lanjutan Pembangunan Urgent Rehabilitation of Tg. Priok Port
50,00
14 11,4 d) Penyusunan Kebijakan dan Regulasi Standardisasi Ketenagalistrikan
50,00
15 11,4 e) Penyusunan Kebijakan dan Regulasi Kelaikan Teknik dan Keselamatan Ketenagalistrikan
50,00
16 14 g) Pengembangan Bioresource Center, Microbial Culture Collection
49,00
17 11,5 c) Penyusunan/Pembaharuan Kebijakan, Regulasi, Kelembagaan Industri Pos dan Telematika
48,73
18 11,5 a) Penyusunan/Pembaharuan Kebijakan, Regulasi, Kelembagaan Industri Pos dan Telematika
48,43
19 11,7 c) Pengembangan Sarana dan Prasarana 47,96 20 11,4 b) Penyiapan Program Ketenagalistrikan 47,58
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 47
Tabel 4.3.: Daftar Urutan Fokus Prioritas pada Prioritas 4
No. Fokus Prioritas
Persentase Capaian Kegiatan dalam Fokus
dengan Skor 1 (%)
Skor Capaian Fokus
Jumlah Fokus
(1) (2) (3) (4) (5) 1 Fokus 5. Peningkatan Produktivitas dan Kompetensi
Tenaga Kerja 100,00% 1
9
2 Fokus 8. Peningkatan Stabilitas Harga dan Pengamanan Pasokan Bahan Pokok
100,00% 1
3 Fokus 12. Peningkatan Investasi Infrastruktur Melalui Kerjasama Pemerintah dan Swasta
85,71% 1
4 Fokus 1. Peningkatan Daya Tarik Investasi 80,00% 1
5 Fokus 6. Peningkatan Produktivitas dan Akses UKM Kepada Sumber Daya Produktif
71,43% 1
6 Fokus 14. Peningkatan Dukungan Iptek Bagi Daya Saing Nasional
71,43% 1
7 Fokus 10. Peningkatan Ketahanan dan Daya Saing Sektor Keuangan
66,67% 1
8 Fokus 3. Revitalisasi Industri Manufaktur 62,50% 1
9 Fokus 2. Penguatan Daya Saing Ekspor 53,33% 1
10 Fokus 11. Dukungan Infrastruktur Bagi Peningkatan Daya Saing Sektor Riil
46,27% 0
6
11 Fokus 13. Peningkatan Pelayanan Infrastruktur Sesuai Standar Pelayanan Minimum (SPM)
36,84% 0
12 Fokus 4. Revitalisasi Pertanian, Perikanan dan Kehutanan
35,00% 0
13 Fokus 9. Pengelolaan APBN yang Berkelanjutan 33,33% 0
14 Fokus 7. Peningkatan Ketahanan Pangan 28,57% 0
15 Fokus 15. Peningkatan Ketahanan Energi 25,00% 0
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 48
Tabel 4.4.: Daftar Urutan Program pada Prioritas 4
No Program Persentase
n dalam Program dengan Skor 1
Capaian Program
Jumlah Program
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Program Ketatalaksanaan dan Kelembagaan 100,00% 1
40
2 Program Penciptaan Iklim Usaha UMKM 100,00% 1
3 Program Penelitian dan Pengembangan Iptek 100,00% 1 4 Program Pengelolaan Pertanahan 100,00% 1 5 Program Pengembangan Ekonomi Lokal 100,00% 1 6 Program Pengembangan Kemitraan 100,00% 1 7 Program Pengembangan Kewirausahaan dan
Keunggulan Kompetitif UKM 100,00% 1
8 Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan dan Drainase
100,00% 1
9 Program Pengembangan Wilayah Tertinggal 100,00% 1 10 Program Pengembangan, Pemerataan dan
Peningkatan Kualitas Sarana dan Prasarana Pos dan Telematika
100,00% 1
11 Program Penguasaan serta Pengembangan Aplikasi dan Teknologi Informasi dan Komunikasi
100,00% 1
12 Program Peningkatan Aksesibilitas Pemerintah Daerah, Koperasi, dan Masyarakat terhadap Jasa Pelayanan Sarana dan Prasarana Energi
100,00% 1
13 Program Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam Negeri
100,00% 1
14 Program Peningkatan Kerjasama Perdagangan Internasional
100,00% 1
15 Program Peningkatan Kualitas dan Produktivitas Tenaga Kerja
100,00% 1
16 Program Peningkatan Penerimaan dan Pengamanan Keuangan Negara
100,00% 1
17 Program Perlindungan dan Pengembangan Lembaga Tenaga Kerja
100,00% 1
18 Program Perlindungan Konsumen dan Pengamanan Perdagangan
100,00% 1
19 Program Perluasan dan Pengembangan Kesempatan Kerja
100,00% 1
20 Program Rehabilitasi dan Rekonstruksi NAD dan Nias 100,00% 1
21 Program Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan dan Jembatan
100,00% 1
22 Program Stabilisasi Ekonomi dan Sektor Keuangan 90,00% 1
23 Program Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh
80,00% 1
24 Program Penguasaan dan Pengembangan Aplikasi dan Teknologi Serta Bisnis Ketenagalistrikan
80,00% 1
25 Program Difusi dan Pemanfaatan Iptek 75,00% 1 26 Program Penataan Struktur Industri 75,00% 1
27 Program Peningkatan dan Pengembangan Ekspor 75,00% 1
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 49
No Program Persentase
n dalam Program dengan Skor 1
Capaian Program
Jumlah Program
(1) (2) (3) (4) (5)
28 Program Peningkatan Kemampuan Teknologi Industri 75,00% 1
29 Program Penyempurnaan Restrukturisasi dan Reformasi Sarana dan Prasarana Ketenagalistrikan
66,67% 1
30 Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik 66,67% 1 31 Program Pemantapan Pemanfaatan Potensi Sumber
Daya Hutan 60,00%
1
32 Program Peningkatan/Pembangunan Jalan dan Jembatan
58,33% 1
33 Program Pembangunan Transportasi Udara 57,14% 1 34 Program Pembangunan Prasarana dan Sarana ASDP 50,00% 1
35 Program Pembinaan Usaha Pertambangan Migas 50,00% 1
36 Program Pengembangan Indsutri Kecil dan Menengah 50,00% 1
37 Program Pengembangan Kapasitas Iptek Sistem Produksi
50,00% 1
38 Program Peningkatan Aksesibilitas Pelayanan Angkutan LLAJ
50,00% 1
39 Program Peningkatan Kesejahteraan Petani 50,00% 1
40 Program Peningkatan Kualitas Jasa Pelayanan Sarana dan Prasarana Energi
50,00% 1
41 Program Peningkatan dan Pembangunan Prasarana dan Sarana Kereta Api
44,44% 0
28
42 Program Pengembangan Perumahan 40,00% 0 43 Program Pengembangan Sumber Daya Perikanan 40,00% 0 44 Program Peningkatan Penerimaan dan Pengamanan
Keuangan Negara 33,33% 0
45 Program Pemberdayaan Komunitas Perumahan 28,57% 0
46 Program Pembangunan Transportasi Laut 27,27% 0
47 Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa dan Jaringan Pengairan Lainnya
25,00% 0
48 Program Pengembangan Pemasaran Pariwisata 25,00% 0
49 Program Peningkatan Ketahanan Pangan 23,53% 0 50 Program Pengendalian Banjir dan Pengamanan Pantai 16,67% 0
51 Program Pembangunan Prasarana dan Fasilitas LLAJ 0,00% 0 52 Program Pembinaan Usaha Pertambangan Mineral dan
Batubara 0,00% 0
53 Program Penanganan Dampak Krisis Global 0,00% 0
54 Program Pengembangan Agribisnis 0,00% 0
55 Program Pengembangan Destinasi Pariwisata 0,00% 0
56 Program Pengembangan Kawasan Strategis dan Cepat Tumbuh
0,00% 0
57 Program Pengembangan Keterkaitan Pembangunan Antar Kota
0,00% 0
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 50
No Program Persentase
n dalam Program dengan Skor 1
Capaian Program
Jumlah Program
(1) (2) (3) (4) (5)
58 Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Minum dan Air Limbah
0,00% 0
59 Program Pengembangan Sistem Pendukung Usaha bagi UMKM
0,00% 0
60 Program Pengembangan Wilayah Perbatasan 0,00% 0
61 Program Pengembangan, Pengelolaan, dan Konservasi Sungai, Danau dan Sumber air Lainnya
0,00% 0
62 Program Penguatan Kelembagaan Iptek 0,00% 0 63 Program Peningkatan Jalan dan Jembatan 0,00% 0 64 Program Peningkatan Kualitas Jasa Pelayanan Sarana
dan Prasarana Ketenagalistrikan 0,00% 0
65 Program Penyediaan dan Pengelolaan Air Baku 0,00% 0 66 Program Penyelesaian Restrukturisasi Pos dan
Telematika 0,00% 0
67 Program Penyempurnaan Restrukturisasi dan Reformasi Sarana dan Prasarana Energi
0,00% 0
68 Program Percepatan Pengembangan Kota‐Kota Kecil dan Menengah
0,00% 0
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 51
Tabel 4.5.: Daftar Urutan K/L pada Prioritas 4
No K/L Persentase capaian Kegiatan dalam K/L yang bernilai 1
Skor Capaian K/L
Jumlah K/L
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Bakosurtanal 100,00% 1
16
2 BPN 100,00% 1 3 Kementerian Komunikasi dan Informatika 100,00% 1
4 Kemenko Perekonomian 100,00% 1 5 LAPAN 100,00% 1 6 LIPI 100,00% 1 7 Kementerian Perdagangan 88,89% 1
8 BKPM 80,00% 1
9 Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi
80,00% 1
10 PPATK 75,00% 1 11 Kementerian Perindustrian 70,00% 1
12 Kementerian Keuangan 66,67% 1
13 Kementerian Koperasi dan UKM 66,67% 1 14 Kementerian Kehutanan 60,00% 1
15 Bappenas 50,00% 1
16 BPPT 50,00% 1 17 Kementerian ESDM 45,45% 0
11
18 Kementerian PU 40,82% 0
19 Kementerian Perhubungan 40,63% 0
20 Kementerian Kelautan Perikanan 40,00% 0
21 Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata 33,33% 0
22 KRT 25,00% 0 23 Kementerian Pertanian 19,05% 0
24 Kementerian Perumahan Rakyat 14,29% 0 25 BPLS 0,00% 0 26 Kementerian Dalam Negeri 0,00% 0
27 Perum BULOG 0,00% 0
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 52
V. Prioritas 5: Peningkatan Kualitas Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Kapasitas Penanganan Perubahan Iklim
Tabel 5.1 20 Urutan Posisi KP Prioritas 5 dalam Pencapaian Kegiatan
No Fokus Kegiatan Prioritas Persentase Capaian kegiatan
(1) (2) (3) (4)
1 1 p) Penanggulangan Bencana/Tanggap Darurat 100.00
2 5 f) Percepatan Pelaksanaan Pendaftaran Tanah 70.50
3 2 a) Pengamanan Kawasan Hutan 62.65
4 5 q) Survey, pengukuran dan pemetaan 69.63
5 5 d) Penguatan kapasitas kelembagaan dan koordinasi penataan ruang di tingkat nasional dan daerah untuk mendukung pengendalian pemanfaatan ruang
58.39
6 5 m) Pemetaan Tematik SDA dan LH Matra Laut 50.12
7 2 b) Pengelolaan Taman Nasional Model 50.00
8 5 g) Pengaturan Penguasaan, Pemilikan, Penggunaan dan Pemanfaaan Tanah
49.14
9 5 i) Pemetaan dasar Rupabumi dan Tata Ruang 48.16
10 1 l) Pengembangan dan Pemanfaatan Aplikasi Teknologi Informasi dan Komunikasi
40.00
11 2 f) Pengembangan Debt for Nature Swaps (DNS) Bidang Lingkungan Hidup
40.00
12 5 e) Penguatan dukungan sistem informasi dan monitoring penataan ruang dalam rangka mendukung upaya pengendalian pemanfaatan ruang
36.06
13 2 d) Perencanaan dan Pengembangan Hutan Kemasyarakatan 35.42
14 4 g) Penyelenggaraan riset, eksplorasi dan pengembangan IPTEK kelautan dan perikanan
35.00
15 5 c) Operasionalisasi RTRWN, RTR Pulau, RTRWP, RTR Kab/Kota 35.00 16 5 o) Pengembangan Geodesi dan Geodinamika 34.24
17 1 i) Pengembangan Perubahan Iklim dan Kualitas Udara 33.48
18 5 n) Pemetaan dasar Kelautan dan kedirgantaraan 33.04
19 1 o) Peningkatan kapasitas aparatur pemerintah daerah dalam usaha mitigasi bencana dan bahaya kebakaran
31.25
20 5 b) Pembinaan Manajemen Penyelenggaraan Penataan Ruang 30.00
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 53
Tabel 5.2 20 Urutan Posisi KP dalam Penyerapan Anggaran
No Fokus Kegiatan Prioritas Persentase Penyerapan Anggaran
(1) (2) (3) (4) 1 1 p) Penanggulangan Bencana/Tanggap Darurat 100,00 2 2 f) Pengembangan Debt for Nature Swaps (DNS) Bidang Lingkungan Hidup 93,01 3 5 d) Penguatan kapasitas kelembagaan dan koordinasi penataan ruang di
tingkat nasional dan daerah untuk mendukung pengendalian pemanfaatan ruang
65,11
4 5 f) Percepatan Pelaksanaan Pendaftaran Tanah 52,56 5 2 h) Penataan dan Penegakan Hukum Lingkungan 51,78 6 5 c) Operasionalisasi RTRWN, RTR Pulau, RTRWP, RTR Kab/Kota 46,66 7 1 i) Pengembangan Perubahan Iklim dan Kualitas Udara 37,45 8 4 g) Penyelenggaraan riset, eksplorasi dan pengembangan IPTEK kelautan
dan perikanan 33,35
9 2 a) Pengamanan Kawasan Hutan 33,04 10 5 q) Survey, pengukuran dan pemetaan 30,16 11 5 m) Pemetaan Tematik SDA dan LH Matra Laut 29,67 12 1 o) Peningkatan kapasitas aparatur pemerintah daerah dalam usaha
mitigasi bencana dan bahaya kebakaran 29,19
13 5 e) Penguatan dukungan sistem informasi dan monitoring penataan ruang dalam rangka mendukung upaya pengendalian pemanfaatan ruang
27,70
14 2 j) Penetapan Good Mining Practise 27,62 15 5 o) Pengembangan Geodesi dan Geodinamika 27,08 16 5 i) Pemetaan dasar Rupabumi dan Tata Ruang 26,37 17 1 f) Pengendalian Kebakaran Hutan 26,00 18 1 c) Pengendalian Kerusakan Lingkungan 25,97 19 5 b) Pembinaan Manajemen Penyelenggaraan Penataan Ruang 25,07 20 2 g) Pengendalian Pencemaran Lingkungan 23,75 Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 54
Tabel 5.3.: Daftar Urutan FP pada Prioritas 5
No Fokus Prioritas
Persentase capaian
Kegiatan dalam Fokus dengan
Skor 1
Skor Capaian Fokus
Jumlah Fokus
(1) (2) (3) (4) (5) 1 Fokus 5. Peningkatan Kualitas Tata Ruang dan
Pengelolaan Pertanahan 64,71 1
1
2 Fokus 2. Peningkatan Rehabilitasi dan Konservasi Sumber Daya Alam dan Kualitas Daya Dukung Lingkungan
36,36 0
4
3 Fokus 1. Peningkatan Kapasitas Adaptasi dan Mitigasi Perubahan Iklim dan Bencana Alam Lainnya
25,00 0
4 Fokus 4. Peningkatan Pengelolaan Sumber Daya Kelautan
14,29 0
5 Fokus 3. Peningkatan Pengelolaan Sumber Daya Air Terpadu
0,00 0
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 55
Tabel 5.4.: Daftar Urutan Program pada Prioritas 5
No Program
Persentase Capaian
Kegiatan dalam Program dengan
Skor 1
Skor Capaian Program
Jumlah Program
(1) (2) (3) (4)
1 Pemantapan Keamanan Dalam Negeri 100,00 1
8
2 Penelitian dan Pengembangan IPTEK 100,00 1 3 Pengembangan Pertahanan Integratif 100,00 1
4 Peningkatan Profesionalisme Aparat Pemerintah Daerah 100,00 1 5 Penataan Ruang 83,33 1 6 Pengelolaan Pertanahan 60,00 1 7 Pengembangan Kapasitas Pengelolaan Sumber Daya
Alam dan Lingkungan Hidup 50,00 1
8 Penguasaan serta pengembangan Aplikasi dan Teknologi Informasi dan Komunikasi
50,00 1
9 Peningkatan Kualitas dan Akses Informasi SDA dan LH 33,33 0
12
10 Pengembangan dan Pengelolaan Sumber Daya Kelautan 28,57 0
11 Perlindugnan dan Konservasi Sumber Daya Alam 25,00 0 12 Pengembangan dan Pembinaan Meteorologi dan
Geofisika 20,00 0
13 Rehabilitasi dan Pemulihan Cadangan Sumber Daya Alam 20,00 0 14 Pembinaan Usaha Pertambangan Mineral dan Batubara 0,00 0 15 Pemulihan Daerah Terkena Bencana Nasional 0,00 0 16 Pengembangan Agribisnis 0,00 0 17 Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa
dan Jaringan Pengairan Lainnya 0,00 0
18 Pengembangan, Pengelolaan, dan Konservasi Sungai, Danau dan Sumber air Lainnya
0,00 0
19 Pengendalian Pembangunan Kota‐kota Besar dan Metropolitan
0,00 0
20 Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Kualitas Lingkungan Hidup
0,00 0
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 56
Tabel 5.5.: Daftar Urutan K/L pada Prioritas 5
No Instansi Pelaksana Persentase Capaian Kegiatan dalam K/L
dengan Skor 1
Skor Capaian K/L
Jumlah K/L
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Kementerian Dalam Negeri 100,00 1
5 2 Mabes TNI 100,00 1 4 Kementerian Pekerjaan Umum 66,67 1 3 BPN 60,00 1 5 Bakosurtanal 50,00 1 6 Kementerian Kehutanan 42,86 0
9
7 BNPB 33,33 0 8 BMKG 20,00 0 10 Kementerian Kelautan dan Perikanan 12,50 0 11 Kementerian Komunikasi dan
Informatika 0,00 0
12 Kementerian Pertanian 0,00 0 13 DESDM 0,00 0 14 Ditjen SDA‐ Dep PU 0,00 0
Sumber: Hasil Pengolahan Berdasarkan Isian Matriks MTT RKP 2010
Ringkasan Eksekutif MTT RKP 2010 57