Ringkasan AIR

7
A. PENGERTIAN AIR Air merupakan salah satu faktor yang sangat penting bagi kelangsungan makhluk hidup di Bumi. Maka dari itu, air yang dikonsumsi manusia haruslah memiliki syarat – syarat tertentu agar tidak menimbulkan penyakit. Syarat – syarat tersebut antara lain tidak berasa, tidak berbau, tidak berwarna, tidak mengandung bakteri serta tidak mengandung zat – zat berbahaya sepert logam berat. Air minum adalah air yang melalui proses ataupun tanpa melalui proses pengolahan yang memenuhi syarat kesehatan yang dapat langsung diminum (Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 907 Tahun 2002). Parameter-parameter yang sering diuji dan kandungan maksimum antara lain parameter Fisika, Kimia, Mikrobiologi, dan Radioaktif. Berdasarkan peraturan menteri kesehatan republik indonesia nomor 16 tahun 2005 tentang pengembangan sistem penyediaan air minum, didapat pengertian mengenai 1. Air baku, adalah air yang berasal dari sumber air permukaan, cekungan air tanah yang memenuhi baku mutu tertentu sebagai aiir baku untuk air minum. 2. Air minum, adalah air yang melalui proses pengolahan atau tanpa melalui proses pengolahan yang memenuhi syarat kesehatan dan dapat langsung diminum. 3. Air limbah, adalah air buangan yang berasal dari rumah tangga.

description

rangkuman tugas teknik penyediaan air minum

Transcript of Ringkasan AIR

Page 1: Ringkasan AIR

A. PENGERTIAN AIR

Air merupakan salah satu faktor yang sangat penting bagi kelangsungan makhluk

hidup di Bumi. Maka dari itu, air yang dikonsumsi manusia haruslah memiliki syarat – syarat

tertentu agar tidak menimbulkan penyakit. Syarat – syarat tersebut antara lain tidak berasa,

tidak berbau, tidak berwarna, tidak mengandung bakteri serta tidak mengandung zat – zat

berbahaya sepert logam berat.

Air minum adalah air yang melalui proses ataupun tanpa melalui proses pengolahan

yang memenuhi syarat kesehatan yang dapat langsung diminum (Keputusan Menteri

Kesehatan Nomor 907 Tahun 2002). Parameter-parameter yang sering diuji dan kandungan

maksimum antara lain parameter Fisika, Kimia, Mikrobiologi, dan Radioaktif.

Berdasarkan peraturan menteri kesehatan republik indonesia nomor 16 tahun 2005

tentang pengembangan sistem penyediaan air minum, didapat pengertian mengenai

1. Air baku, adalah air yang berasal dari sumber air permukaan, cekungan air tanah

yang memenuhi baku mutu tertentu sebagai aiir baku untuk air minum.

2. Air minum, adalah air yang melalui proses pengolahan atau tanpa melalui proses

pengolahan yang memenuhi syarat kesehatan dan dapat langsung diminum.

3. Air limbah, adalah air buangan yang berasal dari rumah tangga.

4. Penyediaan air minum, adalah kegiatan menyediakan air minum untuk masyarakat

agar mendapatkan kehidupan yang sehat, bersih, dan produktif.

5. Sistem penyediaan air minum (SPAM), merupakan satu kesatuan teknik dan non

teknik prasarana dan sarana air minum

6. Pengembangan SPAM, adalah kegiatan untuk membangun memperluas,

meningkatkan sistem fisik dan non fisik dalam kesatuan yang utuh untuk

penyediaan air minum kepada masyarakat.

7. Penyelenggaraan pembangunan SPAM, yaitu kegiatan merencanakan,

melaksanakan, konstruksi, mengelola, mengevaluasi teknik dan non teknik

penyediaan air minum.

8. Penyelenggara SPAM, yaitu badan usaha milik negara / swasta / daerah, koperasi /

kelompok.

B. SUMBER AIR BERSIH

Sumber air baku yang perlu diolah terlebih dahulu antara lain :

Mata air

Page 2: Ringkasan AIR

Sumur dangkal

Sumur dalam

Sungai

Danau dan penampung air

Sumber air untuk penyediaan sistem air minum berdasarkan kualitasnya antara lain

sumber yang bebas dari pengotoran, sumber yang mengalami pemurnian alamiah, serta

sumber yang mendapatkan proteksi dengan pengolaha buatan. Dan sumber air yang dapat

dimanfaatkan untuk keperluan air minum, yaitu :

1. Air hujan

2. Air permukaan tanah

3. Air dalam tanah

4. Mata air

Bak Penampungan Sumber Air / Mata Air

Untuk daerah tropis seperti Indonesia, sebuah keluarga akan membutuhkan puluhan

liter air bersih per hari untuk kebutuhan sehari – hari. Masalah kebutuhan air dapat

ditanggulangi dengan memanfaatkan sumber air dan air hujan. Ada 7 cara penyimpanan air

yang biasa digunakan atau di[akai di daerah pedesaan Indonesia, yaitu :

1. Gentong penampungan air cara cetakan

2. Drum air cara kerangka kawat

3. Bak penampungan air bambu semen (kapasitas 2500 dan 5000 liter

4. Instalasi air bersih pipa bambu metode tradisional

5. Instalasi air bersih pipa bambu sistem pengaliran tertutup

6. Bak penampungan sumber air / mata air

Bahan yang biasa digunakan sebagai bak penampungan air terbuat dari drum,

genteng, dan bambu semen.

C. STANDAR KUALITAS AIR BAKU

Di Indonesia ketentuan mengenai standar kualitas air bersih mengacu pada

Peraturan Menteri Kesehatan berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 416 Tahun 1990

tentang Syarat – syarat dan Pengawasan Kualitas Air bersih berdasarkan SK Menteri

Kesehatan 1990. Kriteria penentuan standar baku mutu air ada 3, yaitu :

1. Persyaratan kualitas air untuk air minum

Page 3: Ringkasan AIR

2. Persyaratan kualitas air untuk air bersih

3. Persyaratan kualitas air untuk limbah cair bagi kegiatan yang telah beroperasi

Parameter-parameter yang sering diuji antara lain :

parameter Fisika, meliputi : air tidak berwarna, tidak berasa, tidak berbau,

tidak keruh, suhu antara 10o-25o celcius (sejuk)

Kimia, yaitu : tidak mengandung zat yang bersifat racun, tidak

mengandung zat kimia berlrbihan, cukup yodium, dan pH antara 6,5-9,2

Mikrobiologi, yaitu tidak mengandung bakteri

Radioaktif, neliputu gross alpha activity dan gross beta activity.

Berdasarkan Peraturan Menteri Republik Indonesia Nomor 173/Men

Kes/Per/VII/1977 Penyediaan Air harus memenuhi kualitas dan kuantitas:

1. Aman dan higenis

2. Baik dan layak minum

3. Tersedia dalam jumlah yang cukup

Parameter Air yang penting ialah parameter fisik, kimia, biologis, radiolois sebagai

berikut:

1. Parameter air bersih

2. Fisika, kimia, biologi, radiologi:

a. Kekeruhan

b. Warna

c. Rasa dan bau

d. Endapan

e. Temperatur

f. Binatang

g. Tumbuh-tumbuhan

h. Protista

i. Virus

j. Organik antara lain karbohidrat, minyak, lemak, pestisida, fenol, protein

D. SISTEM PENYEDIAAN AIR BERSIH

Meliputi besarnya komponen pokok, antara lain :

1. Unit sumber air baku

Page 4: Ringkasan AIR

2. Unit pengolahan air

3. Unit produksi

4. Unit transmisi

5. Unit distribusi

6. Unit konsumsi

Proses pengolaha air berdasarkan jenis sumber air

a. Mata air : pengolahan tidak lengkap

Filtrasi, pembunuhan desinfektan

b. Sumur dangkal / dalam : pengolahan tidak lengkap

Pengolahan Fe, Mn, dan penambahan desinfektan

E. PENGOLAHAN AIR BERSIH

Konservasi air dapat dilakukan dengan 3 cara, yaitu :

1. Meningkatkan pemanfaatan air permukaan tanah

2. Meningkatkan efisiensi air irigasi

3. Meningkatkan kapasitas filtrasi tanah.

Pengolahan air memerlukan suatu proses yang berturut – turut dan dapat diuraikan sebagai

berikut :

Tahap pertama, adalah pengendapan pendajuluan yang bertujuan agar material yang

mengambang akan berkurang jarena turun ke dasar kolam. Lamanya air baku dalam

kolam pengendapan ini berkisar antara 2 – 3 hari.

Tahap selanjutnya, yaitu penjernihan air dengan cara penyaringan, cara ini dapat

dilakukan dengan dua cara, baik secara alami maupun secara kimiawi.

AIR RAWA

Adalah air yang berada disekitar sungai atau muara yang bercampur dengan lumpur

dan berkadar air tinggi. Berdasarkan jenis airnya, rawa dibedakan menjadi :

a. Rawa air tawar

b. Rawa air payau

c. Rawa air asin

Bahan yang digunakan :

Air rawa

Page 5: Ringkasan AIR

Zat pengumpul

Pasir

Proses Pengolahan Air Rawa

dalam drum , air rawa dicampur dengan lempung. Setelah diaduk terjadi proses

penggumpalan, penyampuran, penyerapan, dan pengendapan.

Proses penyaringan (filtrasi), dalam tabung penyaring, air yang mengalir dari drum

mengalami proses filtrasi (fisik dan kimia) sehingga menghasilkan air bersih yang

memenuhi persyaratan Departemen Kesehatan RI.

AIR SUMUR DANGKAL (RESAPAN)

Adalah air hujan yang masuk dalam sumur resapan. Fungsinya adalah untuk

menampung air hujan, sehingga menambah kualitas air tanah. Proses pengolahan air resapan

sendiri meliputi karbon filter, penukar kation, degasifier, penukar anion, mix bed exchanger.

AIR SUNGAI

Air sungai berakhir dilaut sehingga air yang tadinya terasa tawar menjadi asin karena

terkena zat garam di laut luas.