*Rilis PUPR #1*Rilis PUPR #1* *18 Januari 2018* *SP.BIRKOM/I/2018/027* *Kesiapan Infrastruktur Jalan...
Transcript of *Rilis PUPR #1*Rilis PUPR #1* *18 Januari 2018* *SP.BIRKOM/I/2018/027* *Kesiapan Infrastruktur Jalan...
*Rilis PUPR #1*
*18 Januari 2018*
*SP.BIRKOM/I/2018/027*
*Kesiapan Infrastruktur Jalan dan Jembatan Mendukung Arus Lalin Natal Tahun 2017 dan Tahun
Baru 2018*
Jakarta – Koordinasi intensif antara Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
(PUPR) bersama Kementerian Perhubungan, Korps Lalu Lintas (Korlantas) Kepolisian RI, Badan Usaha
Jalan Tol (BUJT) dan lembaga lainnya, mulai dari persiapan hingga pelaksanaan membuat arus lalu
lintas Natal 2017 dan Tahun Baru 2018 secara umum berjalan lancar.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan dukungan infrastruktur jalan pada arus
mudik Natal 2017 dan Tahun Baru 2018 berjalan dengan baik.
“Infrastruktur Jalan dan Jembatan secara umum dalam kondisi baik, tidak ada gangguan
terhadap lalu lintas akibat adanya pekerjaan pengaspalan jalan karena pekerjaan konstruksi sudah
berakhir. Penanganan terhadap jalan berlubang/rusak telah dilakukan di saat lalu lintas renggang,
sehingga tidak menimbulkan kecelakaan,”kata Menteri Basuki dalam Rapat Kerja dengan Komisi V
DPR RI di Gedung DPR Jakarta, Kamis (17/1/2018).
Rapat yang dipimpin oleh Ketua Komisi V DPR Fary Djemi Francis juga dihadiri oleh Menteri
Perhubungan Budi Karya Sumadi, Kepala Basarnas Marsekal Madya M Syaugi, Kepala Badan
Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Dwikorita Karnawati, dan Kepala Korlantas Polri Irjen Royke
Lumowa.
Ditambahkannya lalu lintas libur Natal 2017 dan Tahun Baru 2018 secara umum lancar
karena terlayani oleh kapasitas gerbang tol walaupun kenaikan volume kendaraan mencapai 166%,
dengan rata-rata 30% dari lalu lintas normal.
Meski demikian, Menteri Basuki juga mencatat terjadinya kemacetan di 74 titik kemacetan
yakni 38 titik arah Cikampek dan 35 titik arah Jakarta. Penyebab kemacetan pada umumnya
dikarenakan penyempitan lajur akibat pembangunan LRT, Jalan Tol Jakarta Cikampek Elevated dan
rel Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung.
Upaya mengurangi kemacetan yang dilakukan yakni menghentikan sementara pekerjaan
konstruksi jalan tol yang mengganggu arus lalin mulai 22 Desember 2017 hingga 1 Januari 2018.
Selanjutnya penanganan tempat istirahat yang menjadi titik kemacetan salah satunya dengan
penyediaan kantong parkir (parking bay).
Langkah lainnya adalah memberlakukan _contraflow_ dan pembatasan kendaraan berat,
penyediaan kebutuhan transaksi non tunai seperti fasilitas tambah saldo, mesin pembaca transaksi,
dan penjualan kartu perdana uang elektronik.
Kementerian PUPR melalui Ditjen Cipta Karya juga memberikan dukungan penambahan
sebanyak 15 unit fasilitas toilet mobile di TI/TIP jalan tol.
Sementara itu Ketua DPR RI Fary Djemi Francis mengatakan bahwa Komisi V DPR meminta
Pemerintah untuk menambah terobosan baru dan penggunaan inovasi teknologi dalam rangka
menurunkan lagi tingkat kecelakaan dan kemacetan selain car free night dan contraflow pada jalur
rawan macet. Dalam Raker tersebut, Menteri Basuki didampingi oleh para Pejabat Tinggi Madya
Kementerian PUPR. (*)
Biro Komunikasi Publik
Kementerian PUPR