Revolusi rusia

10
REVOLUSI RUSIA (1905–1991) 1. Advenata Tambunan 2. Arief Rachman 3. Azis Mulana Kurnia 4. Bonny Adi Pratama 5. Fadil Ahmad 6. M.Iqbal Tawakal 7. M. Abel V.S 8. Rizki Bagio 9. Rizki Ananda 10. Prana Fajriawan 11. Surya Pratama J

Transcript of Revolusi rusia

REVOLUSI RUSIA

(1905–1991)1. Advenata Tambunan2. Arief Rachman3. Azis Mulana Kurnia4. Bonny Adi Pratama5. Fadil Ahmad6. M.Iqbal Tawakal

7. M. Abel V.S8. Rizki Bagio9. Rizki Ananda10. Prana Fajriawan11. Surya Pratama J12. Shoichan Nazzah

Revolusi Rusia adalah sebuah gerakan politik yang terjadi di Rusia. Revolusi ini terjadi pada tahun 1905. Revolusi Rusia tujuannya menghancurkan kepemimpinan Tsar Nicholas II. yang dipelopori oleh para kau buruh dan petani yang tertindas

LATAR BELAKANG

1. Pimpinan Tsar Nicholas II tidak memberikan kepuasan terhadap para rakyat

4. Munculnya para Tokoh-Tokoh Terpelajar

3. Ekonomi yang tidak stabil akibat PD I

2. Pimpinan Tsar Nicholas sangat Konservatif dan otoriter

JALANNNYA REVOLUSI RUSIA

TERBAGI ATAS DUA FASE BERBEDA, YAITU:

REVOLUSI FEBRUARI 1917 REVOLUSI OKTOBER

Dampak dari Revolusi Rusia

Revolusi Rusia membawa dampak sebagai berikut :Di bidang pemerintahan :

1.Berakhirnya pemerintahan Tsar Nicolas II2.Rusia menjadi negara serikat berbentuk republik dengan

nama Union Of Soviet Socialist Republic

Di bidang ekonomi :Pertanian dan perindustrian dinasionalisasi. Tanah

pertanian sebagian diselenggarakan oleh pemerintah dan sebagian dijadikan pertanian kolektif

Berbagai kantor, pabrik, bank, dan jalan kereta api di nasionalisasi.

Di bidang ideologi Dengan kemenangan kaum boshelvik, paham

komunis menyebar ke seluruh dunia

2.Revolusi 1917 (fase kedua”revlousi oktober”)Jika Revolusi pada tahun 1905 tidak

menggunakan pemberontakan dengan masa yang banyak dapat terjadi, tetapi hasilnya tidak menyeluruh hanya kaum borjuis saja yang menikmati hasilnya kaum buruh tetap miskin dan kaum petani tetap saja bodoh karena percaya terhadap gereja. Gerakan bergolak tahun 1917 saat Rusia kalah perang Dunia I. Dia memihak Perancis dan Inggris melawan Jerman dan Austria. Meskipun tentara Rusia banyak tapi tidak disiplin.

Februari 1917 keadaan semakin buruk karena Rusia kekurangan makan dan bahan bakar. Pemerintah Tsaar di ganti dengan pemerintahan yang bersifat Borjuis tetapi masih belum ada kemajuan yang signifikan. Ini terjadi karena Borjuis banyak mengandalkan sekutu Eropanya . Partai yang bersifat Revolusioner adalah partai Kerenski selain itu penganut Lenin, bolsjewiki juga ada. Ketika pemerintah mengetahui akan adanya Revolusi lanjutan karena ketidakpuasan terhadap pemerintahan yang baru maka pemerintah memberikan mandat untuk menangkap para pemimpin partai tetapi hanya Pemimpin bolsjewiki yaitu Trotzky yang berhasil ditangkap, tetapi Lenin berhasil melarikan.

H

.

1.Revolusi 1905(fase pertama”revolusi februari)Karena, pemerintahan Tsar tidak

mau ambil resiko terlalu besar karena bergabungnya beberapa gol. Yang mendukung Revolusi seperti : Gol. Borjuis, petani, Buruh,dll memaksa Tsaar memberi konsesi. Yang termaktub dalam Manifes 17 Oktober 1905. Tsaar mengijinkan diadakan parlemen (di Rusia disebut Duma Kerajaan) namun belum maksimal. Perwakilan rakyat Rusia tidak pernah benar-benar menjalankan kekuasaan legisltaif. Akibat revolusi ini adalah upah lebih layak, jam lebih pendek, syarat kerja yang lebih baik, dan syarat kuasa.

Gerakan mencapai puncaknya tahun 1905 karena mendapatkan konsesinya gol. borjuis menghentikan gerakan dan petani telah banyak berjuang. Tani sangat tunduk pada gereja yang bekerja sama dengan pemerintah. Kaum buruh tetap tidak mendapat haknya petani tetap.H