Rahasia membangun-kerajaan-bisnis-dengan-bantuan-bakat-bakat-terbaik
RENCANA STRATEGIS JURUSAN/PROGRAM STUDI...
Transcript of RENCANA STRATEGIS JURUSAN/PROGRAM STUDI...
i
KATA PENGANTAR
Fuji Syukur Alhamdulillah Rencana Strategis (Renstra)
Jurusan/Program Studi Teknik Informatika UIN Sunan
Gunung Djati Bandung 2015-2018 telah selesai disusun.
Resntra ini merupakan pedoman dalam mewujudan dari Visi,
Misi dan Tujuan Jurusan/Program Studi dalam kurun waktu 4
(empat) tahun kedepan. Resntra ini disusun denga mengacu
pada kondisi objektif baik internal maupun eksternal. SWOT
digunakan sebagai instrumen analisis untuk memetakan setiap
kekuatan, kelemahan, tantangan dan ancaman yang dimiliki oleh
Jurusan/Progrma Studi dan mewujudkan Visi, Misi dan Tujuan.
Renstra ini disusun dengan melibatkan seluruh stakeholders di
lingkungan Jurusan/Program Studi, pendapat, masukan dan
saran yang ikut memperkaya isi Renstra ini diperoleh juga dari
rapat-rapat pimpinan, pertemuan dengan mahasiswa, alumni
dan masyarakat. Semoga keberadaan Renstra ini dapat menjadi
pedoman bagi pengembangan Jurusan/Program Studi Teknik
Informatika UIN Sunan Gunung Djati Bandung dalam kurun
waktu 2015-2018.
Ketua Jurusan.
Mohamad Irfan, ST., M.Kom.
NIP. 198310232009121005
ii
LEMBAR PENGESAHAN
RENCANA STRATEGIS (RESNTRA)
JURUSAN/PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
UIN SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG DALAM
KURUN WAKTU 2015-2018.
Disusun oleh:
Tim Renstra Jurusan/Program Studi
Teknik Informatika
Bandung, Desember 2015
Mengesahkan,
Dekan Fakultas Sains dan Teknologi UIN Sunan Gunung
Djati Bandung
Dr. H Opik Taupik Kurahman 198612141996031001
Ketua Senat Dekan Fakultas Sains dan
Teknologi UIN Sunan Gunung Djati Bandung
Agung Wahana, MT. 197305312009011003
iii
DAFTAR ISI
Hlm
KATA PENGANTAR ........................................................... i
LEMBAR PENGESAHAN .................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN .................................................... 1
A. Gambaran Umum .................................................. 1
B. Landasan Hukum ................................................... 4
C. Tujuan Renstra ....................................................... 5
BAB 2 CAPAIAN KINERJA RENSTRA 2011-2015 ......... 7
BAB 3 ................................................................................. 11
A. Analisis Kekuatan, Kelemahan, Peluang dan
Ancaman ......................................................................... 11
B. Isu-isu Stategis ..................................................... 20
1. Isu Strategis Tatakelola Program Studi,
Pengajaran, Penelitian, dan Pengabdian
Masyarakat. ............................................................... 20
2. Isu Startegis Pengembangan Sumberdaya
Manusia ..................................................................... 22
3. Isu Strategis Pembinaan Kemahasiswaan,
Kerjasama dan Alumni. ............................................ 23
BAB 4 ................................................................................. 25
A. Visi ....................................................................... 25
B. Misi ...................................................................... 25
iv
C. Tujuan .................................................................. 26
D. Tujuan Strategis ................................................... 27
E. Sasaran Strategis .................................................. 28
F. KEBIJAKAN DAN PROGRAM ............................ 29
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Gambaran Umum
Sejak dibuka pada tahun 2000/2001, program studi
Teknik Informatika telah megalami proses metamorphosis,
secara konsisten dan berkelanjutan mengembangkan
pendidikan bidang informatika sebagai kiprah utama untuk
melaksanakan pengabdian kepada bangsa dan negara. Tujuan
untuk berbuat yang terbaik dalam mewujudkan kemaslahatan
umat tetap dipelihara dan dikuatkan dalam bentuk kebijakan
dan program yang dikembangkan. Program studi Teknik
Informatika senantisa melakukan perubahan sebagai bentuk
respon terhadap tuntutan lingkungan, baik internal maupun
lingkungan eksternal.
Kebaradaan program studi Teknik Informatika, tidak
terlepas dari dinamika yang terjadi dalam urun waktu 2000-
2015. Transformasi IAN menjadai UIN tahun 2005, yang
didukung oleh surat rekomndasi Dirjen DIKTI tahun 2004
tentang Pembukaan Program studi umum pada UIN Sunan
Gunung Djati Bandung. Sebagai program studi yang menjadi
embrio berdirinya Fakultas Sains dan Teknologi, senantiasa
2
menjadi pelopor menyelenggarakan pendidikan yang bermutu
baik dalam tingkat fakultas maupun tingkat universitas dengan
cara terus berbenah diri dalam pencapaian Renstra 2015-2019.
Pencapaian kinerja tridharma perguruan tinggi dalam
renstra 2000-2015, telah menunjukkan peningkatan mutu
penyelenggaraan pendidikan, namun demikian masih terdapat
program yang belum memenuhi target yang diharapkan. Tahun
2013 mutu akreditasi program studi Teknik Informatika
memperoleh akreditasi dari BAN-PT dengan peringakat B.
Penelitian dan publikasi ilmiah baik nasional maupun
internasional, melalui jurnal terakreditasi maupun terindeks dari
lembaga bereputasi belum mampu memenuhi capaian yang
telah ditentukan. Tantangan kompetensi tenaga pendidik
menjadi tantangan terbesar dalam pengembangan kurikulum.
Kurikulum yang diadopsi program studi belum sepenuhnnya
mengikuti kebutuhan pasar tenaga kerja baik dunia usaha
maupun dunia industry. Pengabdian masyarakat dilaksanakan
tidak sepenuhnya dilaksanakan secara berkelanjutan, sehingga
pengabdian masyarakat berbasis pembinaan komunitas sulit
diwujudkan. Selanjutnya, dalam hal kemahasiswaan, prestasi
mahasiswa dalam bidang akademik masih perlu mendapat
perhatian. Prestasi mahasiswa dalam berbagai kompetisi,
khususnya dibidang penalaran, minat, dan bakat baik di tingkat
3
nasional maupun internasional, masih belum memperlihatkan
prestasi yang membangakan. Peran alumnipun perlu
dioptimalkan dalam pengembangan mutu akademik dan
jejaring.
Berangkat dari kondisi program studi di atas, maka empat
tahun kedepan program studi Teknik Informatika UIN Sunan
Gunung Djati Bandung akan mengembangkan program yang
berfokus pada: 1) Pengembagan kapasitas program studi dalam
menyelenggarakan proses pendidikan yang berorientasi pada
keunggulan, kompetitif dan menjungjung tinggi nilai islami; 2)
Menyelenggarakan dan mengembangkan pembinaan untuk
meningkatkan mutu lulusan serta meningkatkan jejaring dan
pemberdayaan peran alumni; 3) Mengembangkan dan
menyebarluaskan hasil riset bidang informatika pada tataran
nasional maupun internasional; 4) Menyelenggarakan dan
mengembangkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat
dengan menyebarluaskan dan mendayagunaka hasil penelitian
untuk memberdayakan masyarakat; 5) Mengembangakan
kapasitas sumberdaya manusia, sarana dan prasarna, dan
keungan dalam mendukung pengembangan mutu Tri Dharma
Perguruan Tinggi. Lima program tersebut merupakan
kelanjutan dan penguatan program pada resntra sebelumnya.
4
B. Landasan Hukum
a. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional;
b. Undang-undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang
Pendidikan Tinggi;
c. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 1999
tentang Pendidikan Tinggi;
d. Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 atas
perubahan Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun
2010 tentang Penyelengaraan dan Pengelolaan
Pendidikan;
e. Peraturan Presiden Nomor 57 Tahun 2005 tentang
perubahan IAIN menjadi UIN Sunan Gunung Djati
Bandung;
f. Keputusan Menteri Agama RI, Nomor 7 dan
Nomor 77 Tahun 2013 tentang Organisasi dan Tata
Kerja UIN Sunan Gunung Djati Bandung;
g. Keputusan Menteri Agama RI Nomor 14 Tahun
2015 tentang Statuta UIN Sunan Gunung Djati
Bandung;
h. Keputusan Menteri Keuangan RI, Nomor
251/KMK.05/2008, tentang penetapan UIN Sunan
Gunung Djati Bandung sebagai Instansi Pemerintah
5
yang menerapkan Pengelolaan Keuangan Badan
Layanan Umum;
i. Keputusan Rektor UIN Sunan Gunung Djati
Bandung, Nomor: Un.05/II.2/Kp.07.6/151/2015
tentang Pengangkatan Dekan Fakultas Sains dan
Teknologi Universitas Islam Negeri Sunan Gunung
Djati Bandung;
j. Surat Keputusan Rektor UIN Sunan Gunung Djati
Bandung Nomor : Un.05/II.2/Kp.07.6/313/2015
tentang rencana strategis Universitas Islam Negeri
Sunan Gunung Djati Bandung 2015-2019.
C. Tujuan Renstra
Rencana startegis program studi Teknik Informatika UIN
Sunan Gunung Djati Bandung periode 2015-2019, dirumuskan
sebagai bagia dari penterjemahan dari rencana strategis
Universitas dan fakultas yang telah ditetapkan. Rencana
strategis dirumusakan untuk menjadi panduan seluruh civitas
akademika dalam mencapai visi dan misi program studi yang
unggul dan komptitive dalam tatanan nasional tahun 2030, yang
dilandaskan pada nilai islami. Selain itu renstra yang disusun
merupakan pedoman pelaksanaan program dan kegiatan serta
kegiatan monitoring dan evaluasi, sehingga program dan
6
kegiatan tersebut senantiasa mampu diselaraskan dengan target
dan indicator capaian yang telah ditetapkan.
7
BAB 2
CAPAIAN KINERJA RENSTRA 2011-2015
Pencapaian kinerja program studi Teknik Informatika UIN
Sunan Gunung Djati Bandung periode 2011-2015, merupakan
salah satu acuan dalam penyusunan renstra 2015-2019. Hasil
analisis capain kinerja program studi tahun 2011-2015
mencakup (1) peningkatan mutu tatakelola program studi dalam
mendukung peyelenggraan tri dharma perguruan tinggi; (2)
peningkatan mutu penelitian dan publikasi ilmiah; (3)
peningkatan mutu pelaksanaan kegiatan pengabdian
masyarakat; (4) peningkatan mutu pembinaan mahasiswa dan;
(5) peningkatan mutu kerjasama dan peran serta alumni terhdap
pengembangan program studi.
Capain kinerja program studi hingga awal 2015
menunjukkan hasil yang cukup baik, sebagian besar target
kinerja telah tercapai. Namun demikian masih terdapat
program-program yang belum tercapai maupun yang
memerlukan perbaikan. Beberapa kebijkana dan program kerja
yang belum tercapai menjadi prioritas dalam renstra 2015-2018.
Adapun capain kinerja program studi selama kurun waktu 2011-
2015 sebagai berikut:
8
1. Kinerja tatakelola jurusan/program studi dalam
mendukung peyelenggraan tri dharma perguruan tinggi
cukup baik, hal tersebut ditandai dengan diperoleh
akreditasi Jurusan/Program Studi dari BAN PT dengan
peringakat “B”. Namun demikian tatakelola
kelembagaan belum mengacu pada metodologi baku
mutu (banchmarking). Struktur organisasi Jurusan/Prodi
Teknik Informatika yang ada sudah memperlihatkan
aspek pelaksanaan tugas pokok dan fungsi personil
secara merata sehingga diharapkan dapat menghasilkan
produktivitas kerja yang efektif dan efisien. Mekanisme
tata pamong dan struktur organisasi Jurusan/Prodi
Teknik Informatika sudah mencerminkan organisasi
yang profesional, karena berlaku standar di PTN di
bawah Kementerian Agama dan Kemenristek Dikti.
2. Kinerja penyelenggraan pengajaran. Sarana untuk
menciptakan suasana akademis yang kondusif seperti
ruang kuliah,laboratorium, ruang dosen, ruang
administrasi, perpustakaan, dan lain-lain. Perangkat
perencanaan perkuliahan sebagian besar tersedia dan
materi pembelajaran sesuai dengan tujuan mata kuliah.
Sedangkan realisasi kehadiran dosen mengajar telah
sesuai dengan sasaran mutu. Sistem evaluasi belum
berjalan dengan efektif dan interaksi dosen mahasiswa
9
dengan menggunakan teknologi IT belum optimal
pemanfaatnya.
3. Pengembangan sumberdaya manusia. Jurusan/program
studi telah memiliki kejelasan peraturan dan SOP dalam
pengelolaan Sumber Daya Manusia yang meliputi
perencanaan, rekrutmen, seleksi, orientasi dan
penempatan pegawai, pengembangan karir, remunerasi,
penghargaan, sanksi, dan pemberhentian pegawai.
Sistem rekruitmen dosen dan tenaga kependidikan
berdasarkan prinsip netral, objektif, akuntabel, bebas
dari KKN, dan transparan. Naum kontribusi dosen
secara aktif dalam kegiatan seminar nasional/
Internasional masih rendah. Dosen yang melanjutkan
penididkan S3 masih rendah.
4. Kinerja penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Komitmen Kementerian Agama dan Universitas untuk
menyediakan dana hibah penelitian dan PkM dosen
sangat tinggi. Namun demikian jumlah dan mutu
penelitian mandiri dosen dan mahasiswa meningkat,
dan jumlah penelitian integrasi teknologi dan nilai ke
Islaman relatif banyak. Jurusan/program studi pun
belum memiliki jurnal nasional/internasional yang
dikelola sendiri oleh prodi. Sedangkan jalinan kerjasama
yang mampu mendukung Tri Darma Perguruan Tinggi,
10
dengan instansi luar negeri maupun dalam negeri belum
efektif.
5. Kinerja prestasi mahasiswa. Kepercayaan masayarakat
dari tahun ketahun mengalami kenaikan, dan terdapat
berbagai pilihan beasiswa yang diberikan kepada
mahasiswa sebagai bentuk apresiasi terhadap prestasi
mahasiswa maupun bantuan dalam bidang sosial
ekonomi, dan jurusan/progrma studi telah memiliki
sistem pembinaan dan konseling yang bersifat akademis
maupun non akademis yang sudah berjalan dengan baik.
Namun demikian prestasi yang dicapai mahasiswa
masih dalam sekup lokal atau reginal.
6. Kinerja penyelenggaraan kerjasama dan alumni.
Kerjasama yang telah dijalan dari jumlah masih jauh dari
harapan terutama kerjasama internasional bidang
penelitian. Belum optimalnya pemanfaatan kerjasama
dan kemitraan dengan berbagai industri yang bergerak
di bidang teknologi informasi maupun instansi terkait
dalam proses meningkatkan mutu mahasiswa.
Sedangkan peran serta alimni juga belum efektif dam
mewujudkan visi dan misi jurusan.
11
BAB 3
ANALISIS SWOT DAN ISU STRATEGIS
Gambaran tentang konidisi objektif program studi, baik
internal maupun eksternal, maka dilakukan analisis SWOT.
Analisis SWOT dilakukan terhadap bidang: (1) Tatakelola
program studi, pengajaran, penelitian, pengabdian masyarakat;
(2) pengembangan sumberdaya manusia; (3) pembinaan
kemahasiswaan, kerjasama dan alumni.
A. Analisis Kekuatan, Kelemahan, Peluang dan
Ancaman
1. Tatakelola Program Studi, Pengajaran, Penelitian,
dan Pengabdian Masyarakat;
Kekuatan
a. Program studi teknik informatika fakultas Sains
dan Teknologi UIN Sunan Gunung Djati Bandung
merupakan program studi yang banyak dibutuhkan
masyarakat baik dunia usaha maupun industri.
b. Program studi telah didukung oleh SOP pelayanan
yang mengacu pada ISO.
12
c. Manajemen data dan informasi, serta layanan
akademik telah didukung oleh infra struktur
teknologi Informasi.
d. Program studi telah didukung oleh kebijakan
alokasi pendanaan yang mendukung terwujudnya
program studi yang unggul dan kompetitif
e. Program studi didukung oleh tenaga kependidikan
yang memiliki kualifikasi baik.
f. Proses pengajaran telah didukung oleh ruang kelas
dan fasilitas teknologi informasi yang memadai.
g. Atmosfir dan budaya meneliti dikalangan dosen
mulai berkembang, ditandai dengan jumlah raihan
hibah penelitian dan publikasi.
h. Intensitas dan sebaran luas daerah kegiatan
pengabdian masyarakat semakin berkembang,
ditandai dengan jumlah MoU bidang kegiatan
pengabdian masyarakat.
Kelemahan
a. Jumlah mahasiswa dan dosen memiliki rasio yang
tidak ideal.
13
b. Minimnya hasil penelitian yang terpublikasi dalam
jurnal yang bereputasi baik nasional maupun
internsional.
c. Rasio jumlah penelitian dengan jumlah dosen
masih rendah.
d. Program studi informatika telah terakreditasi BAN-
PT dengan peringkat ‘B’.
e. Tidak semua dosen atau kelompok keahlian telah
memiliki roadmap penelitian.
f. Waktu tempuh studi mahasiswa rata-rata masih
diatas 4 tahun.
Peluang
a. Program studi teknik informatika merupakan
program studi PTN berbadan hukum BLU.
b. Minat masyarakat untuk melanjutkan pendidikan
pada program studi teknik informatika fakultas
Sains dan Teknologi UIN Sunan Gunung Djati
Bandung terus mengalami peningkatan.
c. Program-program pemerintah dalam hal ini di
bawah Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Islam
Kementerian Agama, memberikan peluang dalam
pengembangan kapasistas institusi, penelitian, PkM
maupun pengembangan sumberdaya manusia.
14
d. Kebutuhan lapangan kerja yang terbuka, yang
membutuhkan tenaga kerja yang berketerampilan
yang kompetitif baik pada tatanan lokal maupun
regional.
e. Jejaring kerjasama baik dengan lembaga nasional
maupun internasional yang semakin luas dan
terbuka.
f. Meningkatnya jumlah tawaran publikasi ilmiah baik
pada skala nasional maupun internasional
Tantangan
a. Pertambahan jumlah perguruan tinggi baik negri
maupun swasta yang menyelenggarakan program
studi informatika, menyebabkan terjadinya
persaigan dalam proses layanan dan penyiapan
kualitas lulusan.
b. Kecepatan kemajuan teknologi informasi yang
harus diimbangi dengan penyiapan infra struktur
teknologi dan sumber daya manusia.
c. Penyiapan lulusan yang memiliki kualifikasi tinggi
dalam menghadai tantangan pasar bebas.
d. Akses kerjasama dan pembiayaan penelitian dan
PkM dengan lembaga non pemerintah baik dalam
maupun luar negeri lebih terbuka.
15
e. Pemenuhan standar mutu akademik, baik nasional,
regional maupun internasional.
2. Pengembangan Sumberdaya Manusia
Kekuatan
a. Semua dosen memiliki latar belakang pendidikan
S2 dan telah memiliki sertfikat profesi. Sedangkan
staf administrasi memiliki latar belakang
pendidikan minimal S1.
b. Usia dosen rata-rata dibawah 40 tahun dan
memiliki kinerja yang cukup baik. Sedangkan usia
rata-rata tenaga administrasi di bawah 30 tahun.
c. Sebagian besar dosen telah memiliki sertifikasi
keahlian bidang informatika berskala nasional
maupun internasional.
d. Program studi telah memiliki kelompok keahlian
bidang informatika.
e. Program studi memiliki program terstruktur dalam
pengembangan sumberdaya manusia.
Kelemahan
a. Jumlah dosen belum memenuhi rasio yang ideal
antara mahasiswa dan dosen.
16
b. Jumlah dosen yang memiliki latar belakang
Pendidikan S3 belum memadai.
c. Bidang keahlian dosen belum didukung oleh
roadmap penelitian.
d. Rata-rata dosen belum mampu menggunakan
Bahasa Inggris dengan aktif.
e. Sejumlah staf administrasi masih berstatus sebagai
karyawan kontrak atau tidak tetap.
Peluang
a. Kementerian agama menyediakan berbagai skema
pembiayaan dalam pengmbangan sumberdaya
manusia, baik peningkatan jenjang pendidikan atau
pelatihan-pelatihan singkat bagi dosen dan staf
administrasi.
b. Akses beasiswa pendidikan lanjutan yang
bersumber dari dana hibah luar ngeri semakin
terbuka.
c. Ketersediaan teknologi informasi dalam
pengembangan intlektual dan kehalian.
d. Optimalisasi organisasi profesi atau asosiasi
perguruan tinggi dalam memperluas jejaring.
17
e. Semakin banyak media yang dapat digunakan untuk
publikasi dan pertemuan ilmiah.
Tantangan
a. Penciptaan atmosfir akademik dalam mendukung
terwujudnya budaya penelitian dan publikasi
ilmiah.
b. Tuntutan kebijakan dalam peningkatan mutu
akademis dosen.
c. Peningkatan mutu layanan data dan informasi dan
pelaporan.
d. Pengembangan sarana dan prasarana yang harus
memenuhi kebutuhan akademis dan layanan.
e. Pengembangan kemampuan dalam mengadptasi
dan mengadopsi kemajuan teknologi informasi dan
komunikasi.
3. Pembinaan Kemahasiswaan, Kerjasama dan
Alumni.
Kekuatan
a. Program studi teknik informatika UIN Suna
Gunung Djati Bandung menyediakan wadah
18
organisasi dan kreatifitas bagi mahasiswa baik
bidang teknologi, seni, dan olahraga.
b. Rutinitas kegiatan kemahasiswaan terorganisir
cukup baik.
c. Wadah organisasi dan kreatifitas mahasiswa
didukung oleh sarana dan prasarana memadai.
d. Program studi telah menjalin kerjasama dalam
bidang pengembangan akademik dengan berbagai
organisasi.
e. Telah terbentuk wadah organisasi alumni pada
tingat jurusan
f. Alumni cukup diterima oleh pasar kerja dan
tersebar diberbagai instansi.
g. Secara rutin alumni melakukan pertemuan
Kelemahan
a. Belum tersedianya pusat layanan dan bimbingan
karir mahasiswa.
b. Terbatasnya sumberdaya manusia dalam
mengembangankan minat dan bakat mahasiswa.
c. Raihan prestasi mahasiswa pada tingkat nasional
maupun internasional masih sangat rendah
19
d. Rendahnnya kerjasama penyelenggaraan kegiatan
seminar dan publiasi ilmiah mahasiswa yang
diselenggarakan secara rutin.
e. Belum optimalnnya peran alumni dalam
pengembangan kualitas akademik dan jejaring.
Peluang
a. Peluang mahasiswa untuk berkreasi dan berprestasi
diberbagai ajang, baik pada tingkat nasional
maupun internasional semakin luas dan terbuka.
b. Kesempatan memperoleh beasiswa Pendidikan
bagi mahasiswa semakin terbuka.
c. Kerjasama penelitian dan pengababdian kepada
masyarakat denga bergagai institusi semakin luas.
d. Program studi memberikan rauang yang luas
terhdap alumni dalam memberikan kontribusi dan
berperan aktif terhadap kemajuan almamater
Tantangan
a. Untuk memenuhi tantangan dari dunia usaha dan
dunia industry, lulusan dituntut memiliki
komptensi keahlian yang tinggi.
20
b. Teknologi yang sangat dinamis, memiliki potensi
besar dalam mpengaruhi perilaku dan tindakan
mahasiswa.
c. Program studi pada perguruan tinggi yang lain lebih
mapan dan memiliki jejaring kerjasama yang lebih
kuat dan luas.
d. Masyarakat belum sepenuhnnya mengetahui dan
memahami eksistensi program studi teknik
Informatiak UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
e. Peran alumni sebagai salah satu stakeholders
Pendidikan dituntut memberikan kontribusi dalam
kemajuan institusi.
B. Isu-isu Stategis
Selain kajian tentang kekuatan, kelemahan, peluang dan
tantangan, dalam penyusunan renstra ini perlu dikaji pula
tentang isu-isu strategis yang akan memperkuat arah kebijakan
jurusan/program studi 2015-2018.
1. Isu Strategis Tatakelola Program Studi, Pengajaran,
Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat.
1. Akreditasi program studi. Upaya peningkatan peringkat
akreditasi program studi dari peringkat B menjadi A, salah
satunya dapat dilakukan dengan menempatkan audit
21
mutu sebagai salah satu unsur utama dalam upaya
menyelenggarakan penjaminan mutu internal dan
eksternal, serta dalam mendukung persiapan evaluasi
eksternal dalam bentuk akreditasi oleh BAN-PT.
2. Pengembangan layanan berbasis ICT. Peningkatan mutu
layanan akademik berbasis services menggunakan berbagai
perangkat teknologi informasi dalam mewujudkan
layanan yang efektif dan efisien.
3. Peningkatan kualitas proses perkuliahan. Guna
mepersiapkan lulusan yang unggul dan kompetitif dalam
menghadapi persaingan golbag, meningkatkan hasil
perkuliahan mahasiswa, dapat dilakukan dengan cara
mengoptimalkan media, sumber pembelajaran dan
metode pembelajaran yang inovatif.
4. Peningkatan produktifitas penelitian. Akses-akses
terhadap pembiayaan penelitian yang bersumber dari
lembaga eksternal guna meningkatkan produktifitas
penelitaian yang bersifat inovatif baik dalam publikasi
hasil penelitian, maupun dalam memperoleh HAKI.
5. Peningkatan jumlah dan mutu kerjasama. Peningkatan
mutu dan kapasitas program studi tidak terlepas dari
jalinan kerjasama dengan berbagai institusi, baik
pemerintan maupun swasta dalam dan luar negeri.
22
2. Isu Startegis Pengembangan Sumberdaya Manusia
a. Rasio ideal jumlah dosen dan mahasiswa. Kebutuhan
jumlah dosen yang ideal menjadi syarat mutlak
tercapainnya tatakelola program studi yang baik.
Pencapain akreditasi yang optimal, salah satunya
ditetapkan berdasarkan rasio idela jumlah dosen dengan
mahasiswa. Diharapkan rasio ideal yang hendak dicapai
adalah 1:25.
b. Pendidian lanjutan. Melalui program 5000 doktor,
pemerintah menyediakan berbagai skema beasiswa guna
meningkatkan mutu dan kapasitas Pendidikan dosen.
Beasiswa Pendidikan lanjutan tersedia bagi dosen baik
dalam dan luar negeri. Sertifikasi interasiona kehalian
bidang informatika.
c. Kemampuan berkomunikasi menggunakan bahas asing.
Syarat mutlak untuk unggul dan kompetitif dalam tatanan
internasional adalah dan akses sumber belajar yang luas
adalah pengusaan Bahasa asing. Program pembinaan dan
peningkatan kemampuan berbahasa menjadi urgen untuk
dikembangkan.
d. Sertifikasi keahlian internasional bidang informatika.
Untuk memperileh kesetaraan dan pengakuan kehalian
secara internasional, Program Pendidikan dan pelatihan
23
perlu dilaksanakan baik bagi dosen, tanaga kependidikan,
maupun siswa.
3. Isu Strategis Pembinaan Kemahasiswaan, Kerjasama
dan Alumni.
a. Pembinaan kompetensi intelektual, perilaku dan ahlak.
Perwujudan lulusan yang unggul dan kompetitif tidak
terlepas dari pembinaan intelektual, perilaku dan akhlak
yang terintegrasi dan berkesinambungan.
b. Pembinaan prestasi akademik, olahraga, kesenian dan
entrepreuneurship. Pembinaan minat dan bakat mahasiswa
bidang akademik, olahraga, dan kesenia dilakukan sedini
mungkin, guna tercapainya prestasi baik pada tingkat
nasional, regional maupun internasional.
c. Pembentukan pusat layanan pengembangan karir
mahasiswa. Minat dan bakat mahasiswa perlu diarahkan
dan penguatan melalui pembinaan karir. Kegiatan
konsultasi dan penjaringan minat dan bakat mahasiswa
baik dalam olahraga dan seni perlu diselenggrakan secara
berkelanjutan
d. Pengembangan budaya imiah. Budaya meneliti dan
mempublikasikan hasil penelitian perlu diterapakan pada
lingkungan mahasiswa. Diseminasi dan publikas hasil
24
penelitian tugas akhir/skripsi bisa menjadi salah satu
syarat menempuh ujian akhir sarjana teknik informatika.
e. Keikutsertaan mahasiswa dalam berbagai kompetisi.
Dalam mewujdakan prestasi mahasiswa dalam berbabagai
bidang dan evaluasi terhadap pembinaan, perlu didorong
partisipasi mahasiwa dalam perlombaa dalam berbgai
ajang, baik tingkat nasional, regional maupu internasional.
f. Optimalisasi peranan alumni. Alumni memilki peran yang
cukup strategis terutama dalam membangun jejaringan
denga dunia usaha dan dunia indutri dalam menciptakan
kesempatan kerja bagi sesama alumni dan kesempatan
memperoleh pengalaman kerja dan penelitian bagai
mahasiswa aktif.
25
BAB 4
VISI, MISI DAN TUJUAN KEBIJAKAN
A. Visi
“Menjadi Jurusan/Prodi Teknik Informatika yang
Unggul dan Kompetitif di ASEAN pada Tahun 2025
dalam Bingkai Akhlak Karimah”
B. Misi
Program Studi Teknik Informatika Fakultas Sains dan
Teknologi UIN Sunan Gunung Djati Bandung dalam
mewujudkan Visi di atas, mengemban Misi sebagai berikut:
1. Menyelenggarakan dan mengelola jurusan/program
studi yang profesional, akuntabel, dan berdaya saing
tinggi untuk memperkuat pengembangan ilmu
pengetahun dan teknologi bidang informatika pada
tingkat nasional maupun internasional.
2. Menyelenggarakan pendidikan tinggi bidang
informatika yang mampu menciptakan lulusan yang
terampil, profesional, berjiwa entrepreneurship dan
berakhlak karimah.
26
3. Menyelenggarakan penelitian guna mengembangkan
dan menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi
bidang informatika yang dilandasi nilai Islami.
4. Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat,
untuk menyebarluaskan pengetahuan dan teknologi
bidang informatika, guna mengembangkan potensi dan
daya saing masyarakat yang berakar pada nilai Islami.
C. Tujuan
Jurusan./Program Studi Teknik Informatika Fakultas
Sains dan Teknologi UIN Sunan Gunung Djati Bandung
memiliki tujuan sebagai berikut:
1. Terwujudnya tatakelola yang baik, sebagai landasan
opersional dalam penyelenggaraan proses akademis
jurusan/program studi.
2. Menghasilkan lulusan yang berahlak karimah, berjiwa
entrepreneurship, dengan kompetensi tinggi dan mampu
memenuhi kebutuhan tenaga kerja baik lokal, regional,
maupun internasional.
3. Terwujudnya jumlah dan mutu penelitian, yang mampu
mengintegrasikan disiplin ilmu informatika dengan
27
berbagai disiplin ilmu lainnya, yang mampu
dimanfaatkan untuk memberdayakan masyarakat.
4. Menyebarluaskan pengetahuan dan teknologi bidang
informatika, guna mengembangkan potensi dan daya
saing masyarakat yang berakar pada nilai Islami
D. Tujuan Strategis
Sesuai dengan visi, misi dan tujuan dan kondisi objektif
Jurusan/Program Studi Teknik Informatika Fakultas Sains dan
Teknologi UIN Sunan Gunung Djati Bandung, pengembangan
Program Studi untuk kurun waktu 2015-2019 diarahkan pada
tujuan strategis “Penguatan Tata Kelola Program Studi Dan
Pengembangan Budaya Akademik, untuk Meningkatkan Mutu
Penyelenggaraan Pendidikan, Kapasitas, Produktifitas
Penelitian dan Perluasan Pengabdian Masyarakat, Guna
Mewujudkan Jurusan/Program Studi Teknik Informatika
Fakultas Sains dan Teknologi UIN Sunan Gunung Djati
Bandung yang Unggul dan Kompetitif pada Tingkat ASEAN
Tahun 2025”.
Indikator utama pencapaian tujuan strategis adalah:
1. 90% layanan administrasi, pencatatan/perekaman data
dan informasi telah didukung oleh teknologi informasi
dan komunikasi.
28
2. Dosen yang mengikuti studi lanjut S-3 sebanyak 7
orang.
3. Jumlah lulusan yang mampu diserap dunia kerja sesuai
dengan bidang keahlian minimal 90%.
4. 40% penelitian focus pada pengembangan konten
keislaman.
5. Publikasi ilmiah dosen, minimal 50% terakreditasi
nasional atau bereputasi internasional.
6. Kegiatan pengabdian masyarakat 65% berorientasi pada
pengembangan komunitas..
E. Sasaran Strategis
Berdsarkan Visi, Misi, Tujuan, dan Tujuan Strategis 4
tahun kedepan, maka Sasaran Strategis pengembagan Program
Studi Teknik Informatika Fakultas Sains dan Teknologi UIN
Sunan Gunung Djati Bandung 2015-2019, adalah:
1. Pengembangan kapasistas Jurusan/Prodi dalam
menyelenggarakan proses pendidikan dan
meningkatkan mutu penyelenggraan pendidikan yang
relevan dengan tuntutan perkembangan jaman, baik
pada tataran regional, nasional maupun internasional,
29
dan berorientasi pada keunggulan kompetitif serta
dilandasi nilai keislaman.
2. Menyelenggarakan dan mengembangkan pembinaan
untuk meningkatkan mutu lulusan serta meningkatkan
jejaring dan pemberdayaan peran alumni.
3. Mengembangakan kapasitas sumberdaya manusia,
sarana dan prasarna, dan keungan dalam mendukung
pengembangan mutu Tri Dharma Perguruan Tinggi.
4. Mengoptimalkan fungsi kelompok kehalian dalam
menghasilkan publikasi ilmiah pada jurnal bereputasi
tataran nasional maupun internasional dan
penyebarluasan pemanfaatan hasil penelitian bagi
masyarakat.
5. Terselenggaranya kegiatan pengabdian kepada
masyarakat, yang berorientasi pada hasil penelitian dan
bidang kajian kelompok keahlian.
F. KEBIJAKAN DAN PROGRAM
Usaha mencapai sasaran strategis yang telah diuraikan
pada bagian sebelumnya, pengembangan Jurusan/Program
Studi Teknik Informatika Fakultas Sains dan Teknologi UIN
30
Sunan Gunung Djati Bandung 2015-2018, dilandaskan pada
kebijakan dan program sebagai berikut:
1. Pengembagan kapasitas program studi dalam
menyelenggarakan proses pendidikan yang berorientasi
pada keunggulan, kompetitif dan menjungjung tinggi
nilai islami.
Kebijakan diwujudakan kedalam sejumlah program dan
indicator, sebagai berikut:
a. Mengembangkan dan menerapkan sistem
penjaminan mutu akademik yang berkelanjutan
berskala lokal maupun nasional.
1) Raihan akreditasi program studi menjadi A.
2) Hasil penilaian AMI dan AMAI program studi
menjadi A.
3) SOP berbasis ISO 90% berjalan dengan efektif
pada program studi.
4) Kepuasan mahasiswa atas pelayanan akademis
mencapai 80%.
5) Rasio jumlah mahasiswa dengan dosen 1:30
b. Meningkatkan relevansi kurikulum dan daya saing
lulusan untuk memenuhi kesempatan pasar kerja
31
baik lokal, regional maupun internasional melalui
pelibatan industri, dunia usaha, praktisi dan
akademisi.
1) Kepuasan pengguna lulusan terhadap kinerja
lulusan mencapai 70%.
2) Kepuasan lulusan terhadap kebermanfaatan
perkuliahan mencapai 80%.
3) Masa tunggu kerja lulusan di bawah satu tahun
mencapai 80%.
4) Kesesuaian pekerjaan lulusan dengan latar
belakang keahlian mencapai 85%.
5) IPK rata-rata lulusan di atas 3.25 mencapai 71%.
6) Mahasiswa yang lulus tepat waktu mencapai
65%.
7) Peninjauan ulang kurukulum dilakukan
sebanyak 2 kali.
8) Penetapan standar kemampuan berbahasa
Inggris, dengan TOEFL dan TOAFL bagi
mahasiswa skor minimal 425 dan 350..
32
c. Meningkatkan realisasi kerjasama akademik dengan
berbagai instansi baik dalam negeri maupun luar
negeri.
1) Realisasi kerjasa sama program studi dengan
universitas dalam negeri dalam pengembangan
pendidikan mencapai sebanyak 10 kerjasama.
2) Reaslisasi kerjasa sama program studi dengan
lembaga swasta/usaha nasional dalam
pengembangan pendidikan sebanyak 10
kerjasama.
d. Menciptakan atmosfir dan kultur akademik, serta
penerapan inovasi dalam proses pembelajaran.
1) Partisipasi mahasiswa dalam kegiatan seminar
yang dilaksanakan di internal program studi
mencapai 22 kegiatan.
2) Program studi menyelenggarakan kuliah umum
minimal 4 kali.
3) Mahasiswa tingkat akhir yang mengikuti
conference hasil penelitian skripsi/tugas akhir
mencapai 31 mahasiswa
4) Mahasiswa yang berpartisipasi dalam kegiatan
penelitian dosen sebanyak 31 orang.
33
5) Mata kuliah yang telah menerapkan e-Learning
sebanyak 20 mata kuliah
2. Menyelenggarakan dan mengembangkan pembinaan
untuk meningkatkan mutu lulusan serta meningkatkan
jejaring dan pemberdayaan peran alumni.
Kebijakan diwujudakan kedalam sejumlah program dan
indicator, sebagai berikut:
a. Mengembangkan kreativitas melalui kegiatan
pengembangan minat, bakat dan jiwa kewirusahaan
mahasiswa.
1) Mahasiswa yang mengikuti kegiatan
eksternal/non akademik kewirausahaan
mencapai 50 orang.
b. Menciptakan lingkungan dan mendorong
terbentuknya budaya meneliti dan publikasi
dikalangan mahasiswa
1) Publikasi ilmiah mahasiswa setiap tahunnya
berjumlah 31 buah.
c. Pemberdayaan peran alumni terhadap peningkatan
mutu lulusan dan jejaring
34
1) Tersedianya program tracer alumni berbantuan
teknologi informasi.
2) Alumni yang terjaring program tracer alumni
mencapai 70%
3) Informasi lowongan pekerjaan yang bersumber
dari alumni 35 informasi.
3. Mengembangakan kapasitas sumberdaya manusia,
sarana dan prasarna, dan keungan dalam mendukung
pengembangan mutu Tri Dharma Perguruan Tinggi
Kebijakan diwujudakan kedalam sejumlah program dan
indicator, sebagai berikut:
a. Mengembangkan kapasitas SDM untuk penguatan
mutu akademik dan manajemen Jurusan/Prod.
1) Dosen yang mengikuti pendidikan lanjutan (S3),
sebanyak 7 orang.
2) Jumlah sertifikasi keahlian dosen sebanyak 28.
3) Tenaga kependidikan yang mengikuti
pendidikan S2 sebanyak 5 orang.
4) Tingkat kepuasan dosen dan tenaga
kependidikan mencapai 90%
35
b. Mengembangkan manajemen asset sarana dan
prasarana serta akses informasi.
1) Tingkat pemenuhan sarana dan prasarana
pembelejaran sebesarn 90%.
2) Fasilitas yang terkoneksi dengan internet 100%..
3) Tingkat kepuasan dosen, mahasiswa, dan tenaga
kependidikan terhadap ketersediaan sarana dan
prasarana mencapai 80%.
4. Mengoptimalkan fungsi kelompok kehalian dalam
menghasilkan publikasi ilmiah pada jurnal bereputasi
nasional maupun internasional dan penyebarluasan
pemanfaatan hasil penelitian bagi masyarakat.
Kebijakan diwujudakan kedalam sejumlah program dan
indicator, sebagai berikut:
a. Merumuskan dan mengembangkan Roadmap riset.
1) Dokumen rencana induk (payung) pengabdian
masyarakat pada program studi berjumlah 1
dokumen
2) Dokumen roadmap pengabdian masyarakat
pada kelompok kehlian (KK) berjumlah 4
dokumen.
36
b. Meningkatkan produktifitas hasil riset kelompok
keahlian..
1) Riset unggulan (inovasi IPTEK), riset
kolaborasi dan riset individu berjumlah 45 riset.
2) Paper yang dipublikasikan pada indekser
bereputasi berjumlah 39 paper.
3) HKI hasil penelitian berjumlah 13.
c. Peningkatan mutu pengelolaan jurnal
1) Jumlah jurnal yang terakreditasi 1 jurnal
2) Contributor yang berasal dari perguruan tinggi
luar pada jurnal online informatika sebesar
90%
d. Mengembangkan dan menyediakan sarana dan
prasarana pendukung kelompok keahlian
1) Laboratorium komputer penunjang kegiatan
kelompok keahliah berjumlah 6 buah lab.
2) Jumlah referensi pendukung kegiatan riset
mencapai 65%
d. Mengembangkan jejaring kerjasama riset dan
publikasi denga lembaga dalam dan luar negeri.
37
1) Melaksanakan kerjasama riset dengan
perguruan tinggi lain.
2) Publikasi ilmiah dosen hasil kerjasama dengan
dosen dari perguruan tinggi lain.
5. Terselenggaranya kegiatan pengabdian kepada
masyarakat, yang berorientasi pada hasil penelitian dan
bidang kajian kelompok keahlian.
Kebijakan diwujudakan kedalam sejumlah program dan
indicator, sebagai berikut:
a. Merumuskan dan mengembangkan arah dan
rencana induk pengabdian masyarakat.
1) Dokumen rencana induk (payung) pengabdian
masyarakat pada Jurusan/Prodi berjumlah 2
dokumen.
2) Dokumen roadmap pengabdian masyarakat
pada kelompok kehlian (KK) 4 dokumen
b. Menyelenggarakan pengabdian masyarakat
berorienasi pada hasil riset kelomok keahlian.
1) Pengabdian masyarakat berbasis Jurusan/Prodi
berjumlah 5
38
2) Pembiayaan kegiatan pengabdian masyarakat
bersumber dari dana hibah LP2M UIN Sunan
Gunung Djati Bandung berjumlah 90 juta, dan
BLU Jurusan/Prodi 150 juta.
3) Sebaran kapubaten dan kota di Jawa Barat mitra
kegiatan pengabdian masyarakat berjumlah 6
kota/kabupaten.
4) Jumlah mahasiswa dan alumni yang terlibat
dalam kegiatan pegabdian masyarakat berjumlah
30 orang.
39
Tabel 1. Kebijakan, Program dan Target Kinerja
No Kebijakan Strategi Indikator Tahun/Capaian Kinerja
Satuan Baseline 2016 2017 2018
1
Pengembangan
kapasistas
Jurusan/Prodi dalam
menyelenggarakan
proses pendidikan
dan meningkatkan
mutu penyelenggraan
pendidikan yang
relevan dengan
tuntutan
perkembangan jaman,
baik pada tataran
regional, nasional
maupun internasional,
dan berorientasi pada
keunggulan
kompetitif serta
a. Mengembangkan dan
menerapkan sistem
penjaminan mutu
akademik yang
berkelanjutan
berskala lokal
maupun nasional
1) Raihan akreditasi
Jurusan/Prodi
menjadi A.
Peringakat B B B A
2) Hasil penilaian
AMAI
Jurusan/Prodi
menjadi A.
Peringakat B B A A
3) SOP berbasis ISO
berjalan dengan
efektif pada
Jurusan/Prodi
mencapai 90%.
Prosentase 65% 70% 85% 90%
4) Kepuasan
mahasiswa atas
pelayanan
akademis
mencapai 80%.
Prosentase 55% 65% 70% 80%
40
No Kebijakan Strategi Indikator Tahun/Capaian Kinerja
Satuan Baseline 2016 2017 2018
dilandasi nilai
keislaman
5) Rasio jumlah
mahasiswa dengan
dosen mencapai
1:30
Prosentase 1:60 1:37 1:34 1:30
b. Meningkatkan
relevansi kurikulum
dan daya saing
lulusan untuk
memenuhi
kesempatan pasar
kerja baik lokal,
regional maupun
internasional melalui
pelibatan industri,
dunia usaha, praktisi
dan akademisi
1) Kepuasan
pengguna lulusan
terhadap kinerja
lulusan mencapai
70%
Prosentase 55% 60% 65% 70%
2) Kepuasan lulusan
terhadap
kebermanfaatan
perkuliahan
mencapai 80%.
Prosentase 65% 70% 75% 80%
3) Masa tunggu kerja
lulusan di bawah
satu tahun
mencapai 80%
Prosentase 60% 65% 70% 80%
4) Kesesuaian
pekerjaan lulusan Prosentase 60% 64% 68% 70%
41
No Kebijakan Strategi Indikator Tahun/Capaian Kinerja
Satuan Baseline 2016 2017 2018
dengan latar
belakang keahlian
mencapai 70%.
5) IPK rata-rata
lulusan di atas 3.25
mencapai
Prosentase 50% 52,5% 63% 71%
6) Penetapan standar
kemampuan
berbahasa Asing,
Skor TOEFL bagi
mahasiswa skor
minimal 425 dan
Skor TOAFL bagi
Mahasiswa 350.
Skor 350,250 350,275 400,325 425,350
c. Meningkatkan
realisasi kerjasama
akademik dengan
berbagai instansi baik
dalam negeri maupun
luar negeri
1) Realisasi
kerjasama
Jurusan/Prodi
dengan universitas
dalam negeri
dalam
MoU 4 6 8 10
42
No Kebijakan Strategi Indikator Tahun/Capaian Kinerja
Satuan Baseline 2016 2017 2018
pengembangan
pendidikan 10
kerjasama
2) Realisasi
kerjasama
Jurusan/Prodi
dengan lembaga
swasta/usaha
nasional dalam
pengembangan
pendidikan 10
kerjasama
MoU 5 6 8 10
d. Menciptakan atmosfir
dan kultur akademik,
serta penerapan
inovasi dalam proses
pembelajaran.
1) Partisipasi
mahasiswa dalam
kegiatan seminar
yang dilaksanakan
di internal
Jurusan/Prodi
mencapai 22
kegiatan
Kegiatan 4 9
13
22
43
No Kebijakan Strategi Indikator Tahun/Capaian Kinerja
Satuan Baseline 2016 2017 2018
2) Banykanya
Jurusan/Prodi
menyelenggarakan
kuliah umum
mencapai 4
kegiatan.
Kegiatan 2 2 3 4
3) Mahasiswa tingkat
akhir yang
melakukan
publikasi hasil
penelitian
skripsi/tugas akhir
mencapai 31
mahasiswa
Mahasiswa 0 2
12
31
4) Mahasiswa yang
berpartisipasi
dalam kegiatan
penelitian dosen.
Mahasiswa 1 2
12
31
5) Mata kuliah yang
telah menerapkan Mata kuliah 3 10 15 20
44
No Kebijakan Strategi Indikator Tahun/Capaian Kinerja
Satuan Baseline 2016 2017 2018
e-learning
berjumlah 20
matakuliah.
2.
Menyelenggarakan
dan mengembangkan
pembinaan untuk
meningkatkan mutu
lulusan serta
meningkatkan jejaring
dan pemberdayaan
peran alumni
a. Mengembangkan
kreativitas melalui
kegiatan
pengembangan
minat, bakat dan jiwa
kewirusahaan
mahasiswa
1) Mahasiswa yang
mengikuti kegiatan
eksternal/non
akademik
mencapai 50 orang
Orang 20 30 40 50
2) Tingkat kepuasan
mahasiswa
terhadap layanan
kemahasiswaan
mencapai 75 %
Prosentase 60% 65 70% 75%
b. Menciptakan
lingkungan dan
mendorong
terbentuknya budaya
meneliti dan publikasi
dikalangan mahasiswa
Publikasi ilmiah
mahasiswa setiap
tahunnya Paper/tahu
n 15 2 11 31
45
No Kebijakan Strategi Indikator Tahun/Capaian Kinerja
Satuan Baseline 2016 2017 2018
c. Pemberdayaan peran
alumni terhadap
peningkatan mutu
lulusan dan jejaring
1) Tersedianya
program tracer
alumni berbantuan
teknologi
informasi
Prosentase 60% 60% 80% 100%
2) Alumni yang
berpartisipasi
program tracer
alumni
Prosentase 40% 50% 60% 70%
3) Informasi
lowongan
pekerjaan yang
bersumber dari
alumni 30
informasi.
Lowongan 20 25 30 35
3 Mengembangakan
kapasitas sumberdaya
manusia, sarana dan
prasarna, dan keungan
dalam mendukung
a. Mengembangkan
kapasitas SDM untuk
penguatan mutu
akademik dan
1) Dosen yang
mengikuti
pendidikan lanjutan
(S3), sebanyak 7
orang.
Orang 3 3 5 7
46
No Kebijakan Strategi Indikator Tahun/Capaian Kinerja
Satuan Baseline 2016 2017 2018
pengembangan mutu
Tri Dharma
Perguruan Tinggi
manajemen
Jurusan/Prodi.
2) Tenaga
kependidikan telah
mengikuti
pendidikan lanjut
S2.
Orang 2 3 4 5
3) Jumlah sertifiaksi
keahlian
internasional
dosen
Sertifikasi 10 15 19 24
4) Tingkat kepuasan
dosen dan tenaga
kependidikan
mencapai 80%.
Prosentase 70% 70% 75% 89%
b. Mengembangkan
manajemen asset
sarana dan prasarana
serta akses informasi.
1) Tingkat
pemenuhan sarana
dan prasarana
pembelejaran
sebesarn 90%
Prosentase 80% 80% 85% 90%
47
No Kebijakan Strategi Indikator Tahun/Capaian Kinerja
Satuan Baseline 2016 2017 2018
2) Fasilitas yang
terkoneksi dengan
internet 100%.
80%
80% 90% 100% 100%
3) Tingkat kepuasan
dosen, mahasiswa,
dan tenaga
kependidikan
terhadap
ketersediaan
sarana dan
prasarana
mencapai 80%.
Prosentase 60% 70% 75% 80%
4 Mengoptimalkan
fungsi kelompok
kehalian dalam
menghasilkan
publikasi ilmiah pada
jurnal bereputasi
nasional maupun
internasional dan
a. Merumuskan dan
mengembangkan
Roadmap riset.
1) Dokumen rencana
induk (payung)
riset penelitian
pada
Jurusan/Prodi
berjumlah 1
Dokumen 0 1 1 1
2) Dokumen
roadmap Dokumen 0 1 2 4
48
No Kebijakan Strategi Indikator Tahun/Capaian Kinerja
Satuan Baseline 2016 2017 2018
penyebarluasan
pemanfaatan hasil
penelitian bagi
masyarakat.
penelitian yang
dihasilkan
kelompok
keahlian (KK)
berjumlah 8.
b. Meningkatkan
produktifitas hasil
riset kelompok
keahlian.
1) Riset unggulan
(inovasi IPTEK),
riset kolaborasi
dan riset individu
berjumlah 45 riset
Riset 8 40 42 45
2) Paper yang
dipublikasikan
pada indekser
bereputasi
berjumlah 39
paper
Paper 14 3 9 39
3) HKI hasil
penelitian
berjumlah 13
HKI 0 0 6 13
49
No Kebijakan Strategi Indikator Tahun/Capaian Kinerja
Satuan Baseline 2016 2017 2018
c. Peningkatan mutu
pengelolaan jurnal
1) Jumlah jurnal yang
terakreditasi 1 Jurnal 0 0 0 1
2) Kontributor yang
berasal dari
perguruan tinggi
luar pada jurnal
online informatika
sebesar 90%
Prosentase 50% 50% 70% 90%
d. Mengembangkan dan
menyediakan sarana
dan prasarana
pendukung kelompok
keahlian
1) Laboratorium
komputer
penunjang
kegiatan
kelompok
keahliah
Lab 2 4 5 6
2) Jumlah referensi
pendukung
kegiatan riset
mencapai 65%
Prosentase 40% 45% 55 65%
e. Mengembangkan
jejaring kerjasama
1) Melaksanakan
kerjasama riset Kegiatan 0 1 2 3
50
No Kebijakan Strategi Indikator Tahun/Capaian Kinerja
Satuan Baseline 2016 2017 2018
riset dan publikasi
denga lembaga dalam
dan luar negeri
dengan perguruan
tinggi lain, 3
kerjasama
2) Publikasi ilmiah
dosen hasil
kerjasama dengan
dosen dari
perguruan tinggi
lain, 3 publikasi.
Paper 0 1 2 3
5 Terselenggaranya
kegiatan pengabdian
kepada masyarakat,
yang berorientasi pada
hasil penelitian dan
bidang kajian
kelompok keahlian
a. Merumuskan dan
mengembangkan arah
dan rencana induk
pengabdian
masyarakat.
3) Dokumen rencana
induk (payung)
pengabdian
masyarakat pada
Jurusan/Prodi
berjumlah 1
Dokumen 0 0 1 2
4) Dokumen
roadmap
pengabdian
masyarakat pada
Dokumen 0 2 3 4
51
No Kebijakan Strategi Indikator Tahun/Capaian Kinerja
Satuan Baseline 2016 2017 2018
kelompok kehlian
(KK) berjumlah 4.
b. Menyelenggarakan
pengabdian
masyarakat
berorienasi pada hasil
riset kelomok
keahlian.
1) Pengabdian
masyarakat
berbasis
Jurusan/Prodi
berjumlah 5.
Kegiatan 0 2 4 5
2) Pembiayaan
kegiatan
pengabdian
masyarakat
bersumber dari
dana hibah LP2M
UIN Sunan
Gunung Djati
Bandung
berjumlah 90 juta,
dan BLU
Jurusan/Prodi 150
juta.
Juta 35 31jt 150jt 175jt
52
No Kebijakan Strategi Indikator Tahun/Capaian Kinerja
Satuan Baseline 2016 2017 2018
3) Sebaran
kapubaten dan
kota di Jawa Barat
mitra kegiatan
pengabdian
masyarakat
berjumlah 6
kota/kabupaten
Kab/Kota 4 4 6 6
4) Jumlah mahasiswa
dan alumni yang
terlibat dalam
kegiatan
pegabdian
masyarakat
berjumlah 30
orang.
Orang 20 20 30 30