Rencana Strategis 2014 - 2018 - mitrakab.go.id · landasan filosofis serta berbagai prinsip dasar...
-
Upload
truongliem -
Category
Documents
-
view
224 -
download
0
Transcript of Rencana Strategis 2014 - 2018 - mitrakab.go.id · landasan filosofis serta berbagai prinsip dasar...
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 1 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Mengacu Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelasanaan
Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2008 tentang tahapan, tata cara penyusunan,
pengendalian dan evaluasi pelaksanaan rencana pembangunan daerah. Perencanaan
pembangunan daerah merupakan satu kesatuan dalam system perencanaan
pembangunan nasional, yang dilakukan pemerintah daerah bersama para pemangku
kepentingan berdasarkan peran dan kewenangannya, berdasarkan kondisi dan potensi
yang dimiliki masing-masing daerah, sesuai dinamika pembangunan.
Perencanaan pembangunan daerah merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari sistem
perencanaan pembangunan nasional yang diatur dalam Undang-undang Nomor 25 tahun
2005 dan Undang-undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
mengamanatkan kepada Satuan Kerja Pemerintahan Daerah (SKPD) untuk menyusun
Rencana Strategis (Renstra), dengan koordinasi Badan Perencanaan Pembangunan
Daerah.
Dokumen Rencana Strategis (Renstra) merupakan penjabaran Visi, Misi dan Program SKPD
yang berpedoman kepada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD),
mengacu kepada Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) serta dengan
memperhatikan RPJM Nasional.
Berdasarkan hal tersebut maka Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten
Minahasa Tenggara bersama-sama dengan para pejabat struktural sesuai peran dan
kewenangan masing-masing, menyusun Rencana Strategis Tahun 2014-2018 yang
merupakan dokumen perencanaan lima tahunan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga;
yang memuat strategi, arah kebijakan dan program pembangunan di bidang pendidikan,
pemuda dan olahraga daerah berdasarkan kondisi dan potensi daerah di Kabupaten
Minahasa Tenggara.
Penyusunan Revisi Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa
Tenggara dilakukan melalui urutan kegiatan sebagai berikut : (muat proses pembuatan
renstra berdasarkan waktu) mulai dari pembuatan SK Penyusunan oleh Kadis s/d
penetapan SK Bupati
1. Penyusunan Rancangan Awal Renstra.
Rancangan awal Renstra sebagai penjabaran dari visi, misi dan program Kepala SKPD
ke dalam strategi, arah kebijakan dan program pembangunan pendidikan daerah yang
disesuaikan dengan RPJMD.
2. Pelaksanaan Rapat Koordinasi Perencanaan Renstra.
Rakor Renstra diselenggarakan oleh Sub Bagian Keuangan dan Perencanaan Dinas
Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara yang diikuti oleh
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 2 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
semua bidang teknis, sekretariat dan UPT Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga
Kabupaten Minahasa Tenggara, dengan materi rancangan awal Renstra.
3. Penyusunan Rancangan Akhir Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga
Kabupaten Minahasa Tenggara oleh Subag Keuangan dan Perencanaan.
4. Revisi Renstra karena terjadinya perubahan urusan skpd yang dialihkan ke provinsi
(Pendidikan Menengah dan Tinggi), penyesuaian target kinerja yang tidak sesuai dengan
kondisi saat ini, penyesuaian program berdasarkan Nawa Cita ke-8 yaitu “Melakukan
revolusi karakter bangsa melalui kebijakan penataan kembali kurikulum pendidikan
nasional dengan mengedepankan aspek pendidikan kewarganegaraan, yang
menempatkan secara proporsional aspek pendidikan, seperti pengajaran sejarah
pembentukan bangsa, nilai-nilai patriotisme dan cinta Tanah Air, semangat bela Negara
dan budi pekerti di dalam kurikulum pendidikan Indonesia.
1.2. Landasan Hukum
Dalam menyusun Renstra Tahun 2014-2018, peraturan perundangan yang digunakan
sebagai rujukan adalah :
a) Landasan Idiil Dasar Negara RI yaitu Pancasila
b) Landasan Konstitusional Undang-Undang Dasar Negara RI yaitu UUD 1945
c) Landasan Operasional
1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia, Nomor 4287);
2. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3401);
3. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 104,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);
4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4437), sebagaimana telah beberapa kali diubah
terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan
Kedua Atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844);
5. Undang -Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara
Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4438);
6. Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2007 tentang Pembentukan Kabupaten
Minahasa Tenggara di Propinsi Sulawesi Utara (Lembaran Negara RI Tahun 2007
Nomor 11; Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4685);
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 3 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
7. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011, tentang Pembentukan Perundang-
undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 82,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5234);
8. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578);
9. Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 tentang Pedoman Penyusunan dan
Penerapan Standar Pelayanan Minimal (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4737);
10. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman Pembinaan dan
Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2005 Nomor 169, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4593);
11. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan
Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Propinsi dan
Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2007 Nomor 89, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4737);
12. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 89, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4741);
13. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2008 tentang Pedoman Pembinaan,
Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2005 Nomor 165, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4593);
14. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010
Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5105);
15. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir
dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang
Perubahan kedua atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006
tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;
16. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 6 Tahun 2007 tentang Petunjuk Teknis
Penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan Minimal;
17. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 79 Tahun 2007 tentang Pedoman
Penyusunan Rencana Pencapaian Standar Pelayanan Minimal;
18. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 63 Tahun 2009 tentang Sistem
Penjaminan Mutu Pendidikan;
19. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 15 Tahun 2010 tentang Standar
Pelayanan Minimal Pendidikan Dasar di Kabupaten/Kota;
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 4 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
20. Peraturan Daerah Kabupaten Minahasa Tenggara Nomor 3 Tahun 2011 tentang
Perubahan Kedua Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2007 tentang Susunan dan
Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Minahasa Tenggara;
Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 memberikan
landasan filosofis serta berbagai prinsip dasar dalam pembangunan pendidikan.
Berdasarkan landasan filosofis tersebut, sistem pendidikan nasional menempatkan peserta
didik sebagai makhluk yang diciptakan oleh Tuhan Yang Maha Esa dengan segala fitrahnya
dengan tugas memimpin kehidupan yang berharkat dan bermartabat serta menjadi
manusia yang bermoral, berbudi luhur, dan berakhlak mulia.
Pendidikan merupakan upaya memberdayakan peserta didik untuk berkembang menjadi
manusia Indonesia seutuhnya, yaitu yang menjunjung tinggi dan memegang dengan teguh
norma dan nilai sebagai berikut :
a. Norma agama dan kemanusiaan untuk menjalani kehidupan sehar ihari, baik sebagai
makhluk Tuhan Yang Maha Esa, makhluk individu, maupun makhluk sosial
b. Norma persatuan bangsa untuk membentuk karakter bangsa dalam rangka
memelihara keutuhan bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
c. Norma kerakyatan dan demokrasi untuk membentuk manusia yang memahami dan
menerapkan prinsip-prinsip kerakyatan dan demokrasi dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara; dan
d. Nilai-nilai keadilan sosial untuk menjamin terselenggaranya pendidikan yang merata
dan bermutu bagi seluruh bangsa serta menjamin penghapusan segala bentuk
diskriminasi dan bias gender serta terlaksananya pendidikan untuk semua dalam
rangka mewujudkan masyarakat berkeadilan sosial.
Pilar strategis landasan filosofis Dinas Pendidikan mengacu pada strategi pembangunan
pendidikan nasional sebagaimana ditetapkan dalam penjelasan umum UU SISDIKNAS,
yaitu sebagai berikut :
(1) Pendidikan Agama serta Akhlak Mulia
(2) Pengembangan dan Pelaksanaan Kurikulum Berbasis Kompetensi
(3) Proses Pembelajaran yang Mendidik dan Dialogis
(4) Evaluasi, Akreditasi, dan Sertifikasi Pendidikan yang Memberdayakan
(5) Peningkatan Profesionalitas Pendidik dan Tenaga Kependidikan
(6) Penyediaan Sarana Belajar yang Mendidik
(7) Pembiayaan Pendidikan sesuai dengan Prinsip Pemerataan dan Berkeadilan
(8) Penyelenggaraan Pendidikan yang Terbuka dan merata
(9) Pelaksanaan Wajib Belajar
(10) Pelaksanaan Otonomi Satuan Pendidikan
(11) Pemberdayaan Peran Masyarakat
(12) Pusat Pembudayaan dan Pembangunan Masyarakat
(13) Pelaksanaan Pengawasan dalam Sistem Pendidikan Nasional
1.3. Maksud dan Tujuan
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 5 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Rencana Strategis ini dimaksudkan untuk menyusun suatu dokumen perencanaan jangka
menengah sebagai sinkronisasi RPJM Daerah Kabupaten Minahasa Tenggara dan usulan
masyarakat serta usulan penyelenggara satuan pendidikan melalui Rapat Kerja Dinas
Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara.
Renstra ini bertujuan untuk :
a. menjadi pedoman pembangunan bidang pendidikan sehingga dapat lebih efesien
dan efektif serta mempertajam program pembangunan pendidikan berdasarkan
berbagai permasalahan pendidikan di Kabupaten Minahasa Tenggara.
b. menjadi bahan penyusunan Rencana Kerja Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga
Kabupaten Minahasa Tenggara.
1.4. Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan Rencana Strategis Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga
Kabupaten Minahasa Tenggara disusun dengan sistematika sebagai berikut :
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2. Landasan Hukum
1.3. Maksud dan Tujuan
1.4. Sistematika Penulisan
BAB II GAMBARAN PELAYANAN SKPD
2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi SKPD
2.2. Sumber Daya SKPD
2.3. Kinerja Pelayanan SKPD
2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan SKPD
BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI
3.1. Identitikasi Permasalahan berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan
3.2. Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala daerah dan wakil kepala daerah
Terpilih
3.3. Telaahan Kementerian/Lembaga dan Renstra Provinsi
3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup
Strategis
3.5. Penentuan Isu-isu Strategis
BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN STRATEGIS
4.1. Visi dan Misi SKPD
4.2. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah SKPD
4.3. Strategi dan Kebijakan
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA KELOMPOK SASARAN
DAN PENDANAAN INDIKATIF
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 6 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
BAB VI INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN
RPJMD
BAB VII PENUTUP
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 7 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
BAB II
GAMBARAN PELAYANAN SKPD
2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi SKPD
Bagian Kesatu
KEPALA DINAS
Pasal 3
Kepala Dinas mempunyai tugas membantu Bupati dalam melaksanakan
pemerintahan di bidang pendidikan, merencanakan, merumuskan menetapkan dan
melaksanakan kebijakan umum bidang pendidikan pemuda dan olahraga baik jalur
sekolah maupun luar sekolah, serta melaksanakan pembinaan, pengembangan karir
tenaga kependidikan dan melaksanakan tugas yang diberikan oleh Bupati sesuai
bidang tugas.
Pasal 4
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana tersebut pada pasal 3, Kepala Dinas
mempunyai fungsi sebagai berikut :
a. perumusan dan penetapan rencana strategis dan rencana kerja Dinas sesuai
dengan visi dan misi daerah;
b. penetapan pedoman dan petunjuk teknis penyelenggaraaan urusan lingkup
bidang pendidikan, pemuda dan olahraga;
c. pembinaan dan pengendalian pelaksanaan tugas Sekretariat, Bidang-bidang dan
Kelompok Jabatan Fungsional;
d. pembinaan dan pengendalian pelaksanaan tugas Sekretariat, Bidang-bidang dan
Kelompok Jabatan Fungsional;
e. pembinaan bidang pendidikan, dan olahraga dalam pelaksanaan pendidikan
dasar, pendidikan menengah dan tinggi serta pendidikan nonformal dan informal;
f. pembinaan kepemudaan;
g. pembinaan keolahragaan;
h. pelaksanaan pembinaan personil, terutama yang berkaitan dengan kualitas
efisien, efektif dan profesionalitas dalam bidang tugas ;
i. pelaksanaan evaluasi terhadap kegiatan sesuai hasil capai, serta mendorong
tumbuhnya tingkat pendidikan masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan
masyarakat;
Pasal 5
Dalam melaksanakan tugas dan fungsi sebagaimana dimaksud pada pasal 3 dan 4,
Kepala Dinas mempunyai rincian tugas:
a. memimpin, mengatur, membina dan mengendalikan tugas Dinas;
b. menetapkan visi dan misi Dinas untuk mendukung visi dan misi daerah serta
kebijakan Bupati;
c. menetapkan rencana strategis Dinas untuk mendukung visi dan misi daerah serta
kebijakan Bupati;
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 8 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
d. merumuskan serta menetapkan kebijakan / petunjuk teknis dan / atau
menyampaikan bahan penetapan oleh Bupati di bidang pendidikan, kepemudaan
dan keolahragaan;
e. merumuskan dan menetapkan pedoman kerja di bidang pendidikan, pemuda dan
olahraga;
f. menyusun program kerja dan rencana kegiatan sesuai dengan rencana strategis
Dinas;
g. menetapkan kebutuhan anggaran Bidang sebagai RKA Dinas;
h. menetapkan kebutuhan anggaran belanja tidak langsung, kebutuhan
perlengkapan Dinas sebagaimana ketentuan yang berlaku;
i. menyusun Penetapan Kinerja (Tapkin) di awal tahun anggaran sebagai bahan
evaluasi kinerja di akhir tahun anggaran;
j. memaraf dan / atau menandatangani naskah dinas sesuai ketentuan tata naskah
dinas dalam kapasitas jabatannya termasuk naskah lainnya yang diperlukan
dalam pelaksanaan tugas baik internal maupun eksternal;
k. melaksanakan tugas selaku pengguna anggaran yang antara lain terdiri dari;
1. menyusun Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) dan Dokumen Pelaksana
Anggaran (DPA) Dinas;
2. melakukan tindakan yang mengakibatkan pengeluaran atas beban anggaran
belanja;
3. melakukan pengujian atas tagihan dan memerintahkan pembayaran;
4. mengadakan ikatan / perjanjian kerja sama dengan pihak lain dalam batas
anggaran yang telah ditetapkan;
5. menandatangani SPM;
6. mengelola utang dan piutang yang menjadi tanggung jawab Dinas;
7. mengelola barang milik daerah / kekayaan daerah yang menjadi tanggung
jawab Dinas;
8. mengawasi pelaksanaan anggaran Dinas;
9. menyusun dan menyampaikan laporan keuangan Dinas yang meliputi:
laporan realisasi anggaran, neraca dan catatan atas laporan keuangan
kepada Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (PPKAD)
Kabupaten;
l. menandatangani nota perhitungan retribusi daerah;
m. menandatangani Surat Ketetapan Retribusi Daearah (SKRD), Surat Ketetapan
Retribusi Daerah Lebih Bayar (SKRDLB), Surat Ketetapan Retribusi Daerah
Tambahan (SKRDT), Surat Tagihan Retribusi Daerah (STRD) serta rekapitulasi
SKRD, SKRDLB, SKRDT dan STRD;
n. menandatangani Rekomendasi / Nota Pertimbangan / Surat keterangan dan/
atau jasa pelayanan publik lainnya sesuai dengan yang dilimpahkan;
o. menyampaikan pertimbangan teknis dan / atau administratif kepada Bupati
terkait kebijakan-kebijakan strategis bidang pendidikan, pemuda dan
olahraga dalam penyelenggaranan kewenangan pemerintah di daerah;
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 9 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
p. menyampaikan masukan, saran dan informasi serta langkah-langkah inovasi
kepada Bupati dalam upaya peningkatan kinerja pelayanan Dinas;
q. mengidentifikasi permasalahan penyelenggaraan urusan pemerintahan dan
pelayanan umum di bidang pendidikan, pemuda dan olahraga serta
memberikan alternatif pemecahan masalah;
r. membina dan pembimbing serta memberikan petunjuk terhadap pelaksanaan
tugas secara menyeluruh berdasarkan aturan dan mekanisme yang berlaku
guna kecapaian program pembangunan pendidikan dasar dan menengah,
luar sekolah serta pendidikan pemuda dan olahraga;
s. melaksanakan analisis pendirian penyelenggara sekolah;
t. menetapkan kebijakan penerimaan murid sekolah, keuangan
ketatalaksanaan alat sekolah STTB dan STK perpindahan sekolah dan
umum;
u. menyusun program, pengendalian sarana meninventarisasi penyelarasan dan
perawatan serta pengawasan penggunaan sarana dan prasarana pendidikan;
v. menyelenggarakan pembinaan pemuda dan olahraga di sekolah-sekolah;
w. penyelenggara dan membina pemuda dan olahraga baik melalui jalur sekolah
maupun luar sekolah, bekerjasama dengan instansi terkait;
x. mengelola cabang dinas dan unit pelaksanaan teknis dinas;
y. melakukan koordinasi dengan jajaran pemerintah baik setingkat kabupaten /
kota, pemerintah provinsi dan pemerintah pusat maupun instansi vertikal
dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan di daerah bidang pendidikan,
pemuda dan olahraga sesuai kebijakan Bupati;
z. mengarahkan, mendistribusikan, mengevaluasi dan mengawasi pelaksanaan
tugas-tugas prioritas di lingkungan Dinas dalam rangka memberikan
pelayanan prima kepada masyarakat sesuai kewenangan dalam bidang
tugasnya;
aa. membina pengembangan karir dan kesejahteraan staf serta memberikan
penghargaan dan / atau fasilitas mengikuti pendidikan dan pelatihan
penjenjangan karir bagi staf / bawahan yang berprestasi dan / atau
berpotensi;
bb. melaksanakan pengawasan melekat secara berjenjang terhadap pegawai di
lingkungan Dinas sesuai ketentuan yang berlaku;
cc. memberikan sanksi sesuai kewenangan tingkatan eselonnya atas
pelanggaran disiplin staf / bawahan sesuai ketentuan yang berlaku
dd. menyampaikan laporan kinerja Dinas kepada Bupati sesuai pedoman
yang ditetapkan;
ee. mengkoordinir pembuatan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
(LAKIP) Dinas sesuai Penetapan Kinerja dan menyampaikannya kepada
Bupati;
ff. merumuskan dan menyampaikan laporan pertanggungjawaban pelaksanaan
tugas secara administratif kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah setiap
akhir tahun anggaran atau pada saat serah terima jabatan;
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 10 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
gg. melaksanakan tugas kedinasan lainnya yang diperintahkan atau dilimpahkan
Bupati yang sesuai peraturan perundang-undangan.
Bagian Kedua
S E K R E T A R I A T
Pasal 6
(1) Sekretariat mempunyai tugas membantu Kepala Dinas dalam penyelenggaraan
pelayanan administrasi kepegawaian, keuangan, perlengkapan dan membuat
laporan.
(2) Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), sekretariat
mempunyai fungsi sebagai berikut :
a. penyusunan rencana kerja sebagai pedoman pelaksanaan tugas dan
melaksanakan pembagian tugas kepada staf sesuai dengan bidang tugasnya;
b. pendistribusian tugas kepada bawahan di lingkungan sekretariat sesuai dengan
bidang tugasnya;
c. pelaksanaan penataan kantor dan menyelenggarakan administrasi umum,
kepegawaian, perencanaan dan keuangan;
d. penginventarisir serta menyediakan sarana dan prasarana perkantoran untuk
kelancaran tugas sesuai kebutuhan dan kemampuan keuangan;
e. pengadaan koordinasi dan konsultasi dengan instansi terkait untuk kelancaran
kegiatan pembangunan kesejahteraan sosial, ketenagakerjaan dan
ketransmigrasian;
f. pelaksanaan penataan administrasi dan pendokumentasian seluruh kegiatan
Dinas;
g. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas.
(3) Dalam melaksanakan tugas dan fungsi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan (2),
Sekretaris mempunyai rincian tugas sebagai berikut:
a. menyusun rencana kerja tahunan dan rencana anggaran Sekretariat;
b. mengkoordinasikan penyusunan rencana anggaran Dinas;
c. menyusun Penetapan Kinerja setiap awal tahun anggaran;
a. mengkoordinasikan penghimpunan peraturan perundang-undangan meliputi
keuangan, kepegawaian dan masalah pemerintahan yang berhubungan dengan
tenaga kerja, transmigrasi dan sosial;
b. mengkoordinasikan kegiatan urusan surat-menyurat meliputi surat masuk, surat
keluar;
c. mengkoordinasikan urusan rumah tangga dinas serta persiapan kegiatan rapat
dinas dan protokoler;
d. mengkoordinasikan penyelenggaraan pendokumentasian arsip;
e. mengkoordinasikan administrasi kepegawaian;
f. mengkoordinasikan rencana kerja kebutuhan, untuk kesejahteraan dan
pengembangan pegawai;
g. mengkoordinasikan laporan kehadiran pegawai;
h. mengkoordinasikan data kepegawaian;
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 11 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
i. mengkoordinasikan pembuatan daftar gaji;
j. mengkoordinasikan kegiatan pengelolaan keuangan;
k. mengkoordinasikan penyelenggaraan laporan keuangan;
l. mengiventarisasi permasalahan yang berhubungan dengan pelaksanaan tugas
dan pelaksanaan tugas dan rencana kegiatan Sekretariat serta menyiapkan
bahan tindak lanjut untuk penyelesaian masalahnya;
m. menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan baik secara lisan
maupun tertulis sebagai bahan masukan guna kelancaran pelaksanaan tugas;
n. membuat penilaian Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan (DP3) pada
bawahan;
o. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan sesuai dengan tugas
pokok dan fungsi Sekretariat.
p. mengkaji, menelaah, serta pemberian pertimbangan dari segi juridis penerbitan
keputusan peraturan kepada Kepala Dinas;
q. memberi nasihat / pertimbangan konsultasi hukum dan menangani
permasalahan / perselisihan / sengketa hukum yang menyangkut dinas;
r. mengkoordinasikan penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah setiap akhir tahun anggaran;
s. mengevaluasi pelaksanaan tugas bawahan dengan memeriksa laporan
pelaksanaan tugas harian bawahan, laporan kinerja sesuai tugas pokok dan
fungsinya, serta melaporkan kinerja bawahan kepada atasan setiap bulan, serta
menilai bawahan lewat pemberian Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan (DP3)
setiap tahun;
t. memberikan saran/pertimbangan kepada atasan sebagai bahan pertimbangan
sesuai bidangnya.
u. melaksanakan tertib administrasi dan menyusun laporan pelaksanaan
tugas/kegiatan Sekretariat sebagai dasar pengambilan kebijakan lebih lanjut;
v. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai peraturan perundang-
undangan.
Pasal 7
Kepala Subbagian Umum mempunyai rincian tugas sebagai berikut :
a. melaksanakan kegiatan urusan surat-menyurat meliputi surat masuk, surat
keluar;
b. menyelenggarakan urusan rumah tangga dinas serta persiapan kegiatan rapat
dinas dan protokoler;
c. membuat statistik surat masuk – keluar;
d. memelihara dan mengamankan arsip baik aktif maupun non aktif dan melakukan
pendokumentasian;
e. melaksanakan pelayanan surat kepada bagian / bidang;
f. menyusun rencana penggandaan sarana dan prasarana sesuai kebutuhan dan
kemampuan serta pelaksanaan penataan dan penggunaan tempat / ruangan
kerja;
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 12 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
g. mengiventarisasi permasalahan yang berhubungan dengan pelaksanaan tugas
dan pelaksanaan tugas dan rencana kegiatan Subbagian Umum serta
menyiapkan bahan tindak lanjut untuk penyelesaian masalahnya;
h. menyampaikan saran dan pertimbangan kepada Sekretaris baik secara lisan
maupun tertulis sebagai bahan masukan guna kelancaran pelaksanaan tugas;
i. membuat penilaian Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan (DP3) pada
bawahan;
j. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan sesuai dengan tugas
pokok dan fungsi Subbagian Umum.
k. mengkaji, menelaah, serta pemberian pertimbangan dari segi juridis penerbitan
keputusan peraturan kepada Kepala Dinas;
l. memberi nasihat / pertimbangan konsultasi hukum dan menangani
permasalahan / perselisihan / sengketa hukum yang menyangkut dinas;
m. menyusun laporan pelaksanaan tugas Subbagian Umum dan menyampaikan
kepada Sekretaris sebagai dasar pengambilan kebijakan lebih lanjut;
n. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris.
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 13 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Pasal 8
Kepala Subbagian Keuangan dan Perencanaan mempunyai tugas sebagai berikut;
a. menyusun rencana kerja Subbagian sesuai tanggung jawabnya;
b. menghimpun peraturan perundang-undangan yang menyangkut bidang keuangan
dan perencanaan;
c. menyusun data untuk bahan penyusunan anggaran rutin dan pembangunan /
belanja publik;
d. melaksanakan koordinasi dengan satuan kerja dalam rangka penyusunan
anggaran;
e. melaksanakan Rencana Kerja Anggaran (RKA) Dinas Pendidikan, Pemuda dan
Olahraga;
f. melaksanakan pembuatan daftar gaji pegawai dan pembayarannya;
g. melaksanakan kegiatan pengelolaan keuangan secara efisien, efektif dan
produktif;
h. meneliti dan menguji kebenaran persiapan dokumen, penerimaan penyimpanan
dan pengeluaran uang;
i. membuat laporan secara periodik tentang pengelolaan keuangan;
j. melaksanakan koordinasi dengan Subbagian dan Subbidang di lingkungan Dinas
baik secara langsung maupun tidak langsung untuk mendapatkan masukan, data
dan informasi guna memperoleh hasil kerja yang optimal;
k. menghimpun, meneliti dan mengoreksi bahan usulan program kegiatan dari
masing-masing Bidang, Sub Bidang dan Subbagian sesuai dengan ketentuan yang
berlaku;
l. melaksanakan penyusunan perencanaan dan program Dinas yang meliputi
kependudukan, data dan penyuluhan, serta pencatatan sipil;
m. melaksanakan koordinasi perencanaan dan program UPTD;
n. melaksanakan penyusunan bahan Rencana Strategis, Penetapan Kinerja,
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP), LKPJ, dan LPPD Dinas
o. melaksanakan penyusunan bahan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan
pengambilan kebijakan;
p. memberikan petunjuk, arahan dan membagi tugas kepada bawahan sesuai
dengan bidang tugasnya, secara lisan maupun tertulis guna meningkatkan
kelancaran pelaksanaan tugas;
q. menyiapkan rumusan program kegiatan berdasarkan hasil rangkuman rencana
kegiatan Bidang-Bidang dalam rangka penyusunan anggaran pendapatan dan
belanja Dinas;
r. menghimpun dan mengoreksi seluruh laporan kegiatan dari masing-masing
Bidang, dan seksi sebagai bahan evaluasi dan bahan penyusunan laporan
pelaksanaan kegiatan Dinas;
s. melaksanakan monitoring, mengevaluasi dan menilai prestasi kerja pelaksanaan
tugas bawahan secara berkala melalui sistem penilaian yang berlaku;
t. mengiventarisasi permasalahan yang berhubungan dengan pelaksanaan tugas
dan pelaksanaan tugas dan rencana kegiatan Subbagian Keuangan dan
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 14 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Perencanaan serta menyiapkan bahan tindak lanjut untuk penyelesaian
masalahnya;
u. menyusun laporan pelaksanaan tugas Subbagian Keuangan dan Perencanaan
dan menyampaikan kepada Sekretaris sebagai dasar pengambilan kebijakan
lebih lanjut;
v. menyampaikan saran dan pertimbangan kepada Sekretaris baik secara lisan
maupun tertulis sebagai bahan masukan guna kelancaran pelaksanaan tugas;
w. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris.
Pasal 9
Kepala Subbagian Hukum dan Kepegawaian mempunyai tugas sebagai berikut;
a. menyusun rencana kerja Subbagian sesuai tanggung jawabnya;
b. menghimpun peraturan perundang-undangan yang menyangkut bidang
keuangan, perencanaan, kepegawaian dan yang berhubungan dengan bidang
pendidikan pemuda dan olahraga.
c. menyelenggarakan administrasi kepegawaian yang meliputi
pengangkatan,mutasi, kenaikan pangkat, kenaikan berkala dan promosi /
penghargaan dan hal lain yang berhubungan dengan kepegawaian;
d. menyusun rencana kerja kebutuhan, untuk kesejahteraan dan pengembangan
pegawai;
e. menyusun laporan kehadiran pegawai;
f. menyusun data pegawai sesuai pangkat serta jabatan, membuat Daftar Urutan
Kepangkatan (DUK);
g. mengumpulkan dan mengolah bahan untuk penyusunan rancangan peraturan
perundang-undangan dan peraturan serta perundang-undangan lainnya;
h. menelaah dan meninjau kembali peraturan dan perundang-undangan serta
menyusun perjanjian kerja sama dan penerbitan perijinan
operasional/kelembagaan dll.
i. melaksanakan monitoring, mengevaluasi dan menilai prestasi kerja pelaksanaan
tugas bawahan secara berkala melalui sistem penilaian yang berlaku;
j. mengiventarisasi permasalahan yang berhubungan dengan pelaksanaan tugas
dan pelaksanaan tugas dan rencana kegiatan Hukum dan Kepegawaian serta
menyiapkan bahan tindak lanjut untuk penyelesaian masalahnya;
k. menyusun laporan pelaksanaan tugas Subbagian Hukum dan Kepegawaian dan
menyampaikan kepada Sekretaris sebagai dasar pengambilan kebijakan lebih
lanjut;
l. menyampaikan saran dan pertimbangan kepada Sekretaris baik secara lisan
maupun tertulis sebagai bahan masukan guna kelancaran pelaksanaan tugas;
m. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris.
Bagian Ketiga
BIDANG PENDIDIKAN DASAR
Pasal 10
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 15 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
(1) Kepala Bidang Pendidikan Dasar mempunyai tugas pokok membantu Kepala Dinas
dalam menyelenggarakan dan pembinaan Pendidikan TK , SD/Madrasah Ibtidaiyh
(MI) dan SMP/Madrasah Tsanawiyah (MTs).
(2) Bidang Pendidikan Dasar mempunyai fungsi sebagai berikut :
a. penyelenggara dan pembina pengembangan kurikulum dan penilaian TK, SD/MI
dan SMP/MTs;
b. pembinaan pengembangan profesi tenaga kependidikan guru dan kesiswaan
TK, SD/MI dan SMP/MTs;
c. pembinaan akreditasi / penilaian kinerja TK, SD/MI dan SMP/MTs dan
pemberdayaan masyarakat;
d. bimbingan evaluasi belajar, pelaksanaan kurikulum dan kegiatan ekstra
kurikuler TK, SD/MI dan SMP/MTs;
e. penyusun dan penyampai laporan kegiatan bidang.
(3) Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sesuai ayat (1) dan ayat (2),
Kepala Bidang Pendidikan Dasar mempunyai rincian tugas sebagai berikut:
a. mengkaji bahan penyusunan rencana strategi Dinas sesuai dengan bidang
tugasnya;
b. mengkoordinasikan penyusunan rencana kerja tahunan dan rencana anggaran
Bidang Pendidikan Dasar;
c. mengkaji bahan perumusan kebijakan bidang Pendidikan Dasar;
d. menilai, mengevaluasi hasil pencapaian kerja agar tugas dapat berjalan sesuai
rencana;
e. mengadakan hubungan kerja yang baik di internal Dinas agar pelaksanaan
tugas berjalan dengan lancar;
f. mengkoordinasikan pelaksanaan pelayanan administrasi sesuai dengan bidang
tugasnya;
g. memberi petunjuk dan mengawasi pelaksanaan tugas bawahan;
h. mengevaluasi pelaksanaan tugas bawahan dengan memeriksa laporan
pelaksanaan tugas harian bawahan, laporan kinerja sesuai tugas pokok dan
fungsinya, serta melaporkan kinerja bawahan kepada atasan setiap bulan, serta
menilai bawahan lewat pemberian Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan
(DP3) setiap tahun;
i. memberikan saran/pertimbangan kepada atasan sebagai bahan pertimbangan
sesuai bidangnya.
j. melaksanakan tertib administrasi dan menyusun laporan pelaksanaan
tugas/kegiatan Bidang Pendidikan Dasar;
k. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai peraturan
perundang-undangan.
Pasal 11
(1) Bidang Pendidikan Dasar terdiri dari:
a. Seksi Kurikulum, Penilaian Kelembagaan Pendidikan Dasar;
b. Seksi Ketenagaan Teknis Pendidikan Dasar;
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 16 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
c. Seksi Sarana Prasarana dan Data Pendidikan Dasar.
(2) Masing-masing seksi tersebut dipimpin oleh Kepala Seksi.
Pasal 12
Kepala Seksi Kurikulum, Penilaian Kelembagaan Pendidikan Dasar mempunyai
rincian tugas sebagai berikut:
a. menyusun rencana kerja yang memuat: sasaran (uraian, indikator, target)
program, kegitan (uraian, indikator kinerja, target) Seksi Kurikulum, Penilaian
Kelembagaan Pendidikan Dasar;
b. menyusun rencana anggaran Seksi Kurikulum, Penilaian Kelembagaan
Pendidikan Dasar;
c. menyiapkan bahan kerja;
d. mengumpulkan, mengolah data dan informasi, menginventarisasi
permasalahan dan pemecahannya yang berkaitan dengan tugas Seksi
Kurikulum, Penilaian Kelembagaan Pendidikan Dasar;
e. menyusun rencana dan program tahunan TK, SD/MI dan SMP/MTs;
f. merencanakan dan menyusun kalender pendidikan TK, SD/MI dan SMP/MTs
berdasarkan kalender pendidikan yang ditetapkan secara nasional;
g. menyiapkan petunjuk pelaksanaan desiminasi kurikulum TK, SD/MI dan
SMP/MTs;
h. melakukan analisis hasil evaluasi belajar pada TK, SD/MI dan SMP/MTs;
i. menyusun dan menyebarluaskan pedoman pelaksanaan kurikulum dan sistim
penilaian TK, SD/MI dan SMP/MTs;
j. membina dan meningkatkan mutu profesional guru TK, SD/MI dan SMP/MTs
dan tenaga teknis termasuk alat bermain edukatif pada TK;
k. menyiapkan pedoman pelaksanaan pengawasan pendidikan TK, SD/MI dan
SMP/MTs;
l. menyusun pedoman dan petunjuk pelaksanaan pembinaan anak, binaan anak
kurang mampu, terkebelakang dan terpencil;
m. menyusun standarisasi penilaian buku pelajaran, buku siswa, pegangan guru
dan buku perpustakaan pada TK, SD/MI dan SMP/MTs;
n. menyebarluaskan petunjuk penggunaan alat bantu belajar pada TK, SD/MI dan
SMP/MTs;
o. memonitor pencatatan dan pemeriksaan keabsahan Surat Keterangan pada TK,
SD, dan Surat Tanda Tamat Belajar, Surat Tanda Kelulusan pada SD/MI dan
SMP/MTs;
p. mengumpul dan mengolah data tentang pelaksanaan kurikulum, kegiatan ko-
kurikuler dan ekstrakurikuler;
q. merencanakan dan memfasilitasi penyusunan kurikulum muatan lokal;
r. melaksanakan pemantauan, penilaian dan bimbingan evaluasi belajar dan tes
lainnya dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan;
s. mengembangkan kompetensi dan sistim penilaian berdasarkan standart
kompetensi yang ditetapkan secara nasional;
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 17 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
t. memantau, mengendalikan pelaksanaan dan menilai pelaksanaan PMB dean
manajemen sekolah;
u. melaksanakan Ujian Akhir Sekolah dan Ujian Akhir Nasional pada SD/MI dan
SMP/MTs;
v. melaksanakan analisis hasil ujian sekolah dan ujian nasional pada SD/MI dan
SMP/MTs;
w. membuat rincian tugas bawahan sesuai dengan jabatannya;
x. membuat laporan pelaksanaan tugas harian dan mengkoordinir laporan harian
bawahan;
y. membuat penilaian Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan (DP3) pada
bawahan;
z. membuat laporan triwulan / tahunan berdasarkan hasil pelaksanaan tugas
berdasarkan tugas pokok dan fungsi Kepala Seksi Kurikulum, Penilaian
Kelembagaan Pendidikan Dasar;
aa. memberikan saran dan atau pertimbangan kepada atasan mengenai langkah
atau tindakan yang diambil sesuai bidang tugasnya;
bb. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai bidang tugas.
Pasal 13
Kepala Seksi Ketenagaan Teknis Pendidikan Dasar mempunyai rincian tugas
sebagai berikut:
a. menyusun rencana kerja yang memuat: sasaran (uraian, indikator, target)
program, kegitan (uraian, indikator kinerja, target) Seksi Ketenagaan Teknis
Pendidikan Dasar;
b. menyusun rencana anggaran Seksi Ketenagaan Teknis Pendidikan Dasar;
c. menyiapkan bahan kerja;
d. mengumpulkan, mengolah data dan informasi, menginventarisasi
permasalahan dan pemecahannya yang berkaitan dengan tugas Seksi
Ketenagaan Teknis Pendidikan Dasar;
e. menyusun analisis kebutuhan, dan kekurangan tenaga pendidikan pada TK,
SD/MI dan SMP/MTs;
f. menetapkan juklak kendali mutu (supervisi dan monitoring);
g. melaksanakan pembinaan dan mengembangkan karir tenaga kependidikan TK,
SD/MI dan SMP/MTs;
h. merencanakan penataran peningkatan profesional guru PAUD, SD/MI dan
SMP/MTs;
i. menyusun usulan pengangkatan Guru dan Kepala Sekolah TK, SD/MI dan
SMP/MTs;
j. mempersiapkan usulan ijin belajar guru TK, SD/MI dan SMP/MTs dalam rangka
penyetaraan/ kualifikasi dan tes kompetensi guru SD/MI dan SMP/MTs;
k. mengumpulkan dan mengolah data keadaan guru dan tenaga teknis;
l. merencanakan pelaksanaan kegiatan penilaian kinerja Guru, Kepala Sekolah
TK, SD/MI dan SMP/MTs dan tenaga teknis lainnya;
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 18 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
m. menyelesaikan permasalahan guru dan tenaga teknis lainnya sebatas
kewenangannya;
n. mempersiapkan usulan dan pelaksanaan penjatuhan hukuman dinas bagi guru
SD/MI dan SMP/MTs berdasarkan ketentuan dan peraturan yang berlaku;
o. memonitor pelaksanaan tugas guru sesuai dengan kode etik guru;
p. merencanakan dan menetapkan pendirian dan penutupan/ pengembangan
sekolah
q. mempersiapkan usulan ijin operasional pada TK, SD/MI dan SMP/MTs;
r. menyusun pedoman manajemen pendidikan berbasis masyarakat ;
s. merencanakan dan menetapkan pendirian sekolah satu atap SD/MI dan
SMP/MTs;
t. membuat rincian tugas bawahan sesuai dengan jabatannya;
u. membuat laporan pelaksanaan tugas harian dan mengkoordinir laporan harian
bawahan;
v. membuat penilaian Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan (DP3) pada
bawahan;
w. membuat laporan triwulan / tahunan berdasarkan hasil pelaksanaan tugas
berdasarkan tugas pokok dan fungsi Kepala Seksi Ketenagaan Teknis
Pendidikan Dasar;
x. memberikan saran dan atau pertimbangan kepada atasan mengenai langkah
atau tindakan yang diambil sesuai bidang tugasnya;
y. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai bidang tugas.
Pasal 14
Kepala Sarana Prasarana dan Data Pendidikan Dasar mempunyai rincian tugas
sebagai berikut:
a. menyusun rencana kerja yang memuat: sasaran (uraian, indikator, target)
program, kegitan (uraian, indikator kinerja, target) Seksi Prasarana dan Data
Pendidikan Dasar;
b. menyusun rencana anggaran Seksi Sarana Prasarana dan Data Pendidikan
Dasar;
c. menyiapkan bahan kerja;
e. mengumpulkan, mengolah data dan informasi, menginventarisasi permasalahan
dan pemecahannya yang berkaitan dengan tugas Seksi Sarana Prasarana dan
Data Pendidikan Dasar;
f. menginventarisir kebutuhan sarana prasarana TK, SD/MI dan SMP/MTs;
g. mengumpulkan, mengolah dan menyimpan data tenaga pengajar, tenaga teknis
dan murid TK, SD/MI dan SMP/MTs;
d. melaksanakan pengawasan terhadap pemenuhan standar nasional dan
prasarana pendidikan TK, SD/MI dan SMP/MTs;
e. melaksanakan pengawasan pendayagunaan bantuan sarana dan prasarana
pendidikan TK, SD/MI dan SMP/MTs;
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 19 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
h. melaksanakan pengawasan pendistribusian buku pelajaran TK, SD/MI dan
SMP/MTs;
i. rincian tugas bawahan sesuai dengan jabatannya;
j. membuat laporan pelaksanaan tugas harian dan mengkoordinir laporan harian
bawahan;
k. membuat penilaian Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan (DP3) pada
bawahan;
l. membuat laporan triwulan / tahunan berdasarkan hasil pelaksanaan tugas
berdasarkan tugas pokok dan fungsi Kepala Seksi Prasarana dan Data
Pendidikan Dasar;
m. memberikan saran dan atau pertimbangan kepada atasan mengenai langkah
atau tindakan yang diambil sesuai bidang tugasnya;
n. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai bidang tugas.
Bagian Keempat
BIDANG PENDIDIKAN MENENGAH DAN TINGGI
Pasal 15
(1) Kepala Bidang Pendidikan Menengah dan Tinggi mempunyai tugas pokok
membantu Kepala Dinas dalam menyelenggarakan dan pembinaan Pendidikan
SMA/Madrasah Aliyah, SMK, dan Perguruan Tinggi.
(2) Bidang Pendidikan Dasar mempunyai fungsi sebagai berikut :
a. penyelenggara dan pembina pengembangan kurikulum dan penilaian SMA/
Madrasah Aliyah, SMK, dan Perguruan Tinggi.;
b. pembinaan pengembangan profesi tenaga kependidikan guru dan kesiswaan
SMA/ Madrasah Aliyah, SMK dan Perguruan Tinggi.;
c. pembinaan akreditasi / penilaian kinerja SMA/ Madrasah Aliyah dan SMK;
d. bimbingan evaluasi belajar, pelaksanaan kurikulum dan kegiatan ekstra
kurikuler SMA/ Madrasah Aliyah dan SMK;
e. penyusun dan penyampai laporan kegiatan bidang.
(3) Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sesuai ayat (1) dan ayat (2),
Kepala Bidang Pendidikan Menengah dan Tinggi mempunyai rincian tugas
sebagai berikut:
a. mengkaji bahan penyusunan rencana strategi Dinas sesuai dengan bidang
tugasnya;
b. mengkoordinasikan penyusunan rencana kerja tahunan dan rencana
anggaran Bidang Pendidikan Menengah dan Tinggi;
c. mengkaji bahan perumusan kebijakan bidang Pendidikan Menengah dan
Tinggi;
d. menilai, mengevaluasi hasil pencapaian kerja agar tugas dapat berjalan
sesuai rencana;
e. mengadakan hubungan kerja yang baik di internal Dinas agar pelaksanaan
tugas berjalan dengan lancar;
f. mengkoordinasikan pelaksanaan pelayanan administrasi sesuai dengan
bidang tugasnya;
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 20 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
g. memberi petunjuk dan mengawasi pelaksanaan tugas bawahan;
h. mengevaluasi pelaksanaan tugas bawahan dengan memeriksa laporan
pelaksanaan tugas harian bawahan, laporan kinerja sesuai tugas pokok dan
fungsinya, serta melaporkan kinerja bawahan kepada atasan setiap bulan,
serta menilai bawahan lewat pemberian Daftar Penilaian Pelaksanaan
Pekerjaan (DP3) setiap tahun;
i. memberikan saran/pertimbangan kepada atasan sebagai bahan
pertimbangan sesuai bidangnya.
j. melaksanakan tertib administrasi dan menyusun laporan pelaksanaan
tugas/kegiatan Bidang Pendidikan Menengah dan Tinggi;
k. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai peraturan
perundang-undangan.
Pasal 16
(1) Bidang Pendidikan Menengah dan Tinggi terdiri dari:
a. Seksi Kurikulum, Penilaian Kelembagaan Pendidikan Menengah dan Tinggi;
b. Seksi Ketenagaan Teknis Pendidikan Menengah dan Tinggi;
c. Sarana Prasarana dan Data Pendidikan Menengah dan Tinggi.
(2) Masing-masing seksi tersebut dipimpin oleh Kepala Seksi.
Pasal 17
Kepala Seksi Kurikulum, Penilaian Kelembagaan Pendidikan Menengah dan Tinggi
mempunyai rincian tugas sebagai berikut:
a. menyusun rencana kerja yang memuat: sasaran (uraian, indikator, target)
program, kegitan (uraian, indikator kinerja, target) Seksi Kurikulum, Penilaian
Kelembagaan Pendidikan Menengah dan Tinggi;
b. menyusun rencana anggaran Seksi Kurikulum, Penilaian Kelembagaan
Pendidikan Menengah dan Tinggi;
c. menyiapkan bahan kerja;
d. mengumpulkan, mengolah data dan informasi, menginventarisasi permasalahan
dan pemecahannya yang berkaitan dengan tugas Seksi Kurikulum, Penilaian
Kelembagaan Pendidikan Menengah dan Tinggi;
e. menyusun rencana dan program tahunan SMA, SMK dan Madrasah Aliyah;
f. melakukan koordinasi pelaksanaan Penerimaan Siswa Baru (PSB), Kurikulum
Nasional / Lokal dan Proses Belajar Mengajar, Usaha Pendidikan Sekolah (UKS),
serta Kalender Pendidikan SMA, SMK dan Madrasah Aliyah yang disusun
berberdasarkan kalender pendidikan yang ditetapkan secara nasional;
g. menyusun rencana daya tampung SMA, SMK dan Madrasah Aliyah sesuai dengan
ketentuan yang berlaku;
h. menyiapkan petunjuk pelaksanaan desiminasi kurikulum SMA, SMK dan
Madrasah Aliyah;
i. melakukan koordinasi pelaksanaan ujian semester, Ujian Akhir Sekolah dan Ujian
Nasional sesuai ketentuan yang berlaku;
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 21 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
j. melakukan analisis hasil evaluasi belajar pada SMA, SMK dan Madrasah Aliyah;
k. menyusun dan menyebarluaskan pedoman pelaksanaan kurikulum dan sistim
penilaian SMA, SMK dan Madrasah Aliyah;
l. menyiapkan pedoman pelaksanaan pengawasan pendidikan SMA, SMK dan
Madrasah Aliyah;
m. melakukan koordinasi bimbingan teknis dan operasional kepada Pengawas
Sekolah tentang Pembinaan Pendidikan sesuai ketentuan yang berlaku;
n. melaksanakan penyelesaian administrasi perpindahan murid;
o. memantau usul pemberian bantuan kepada sekolah-sekolah dan usul
pembukaan sekolah baru;
p. menyusun usul dan melaksanakan akreditasi sekolah serta pemberian
rekomendasi izin operasional SMA, SMK dan Madrasah Aliyah;
q. menyusun konsep rencana pencapaian target dan daya serap kurikulum sesuai
ketentuan yang berlaku;
r. merencanakan dan memfasilitasi penyusunan kurikulum muatan lokal;
s. melaksanakan pemantauan, penilaian dan bimbingan evaluasi belajar dan tes
lainnya dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan;
t. mengembangkan kompetensi dan sistim penilaian berdasarkan standar
kompetensi yang ditetapkan secara nasional;
u. memantau, mengendalikan pelaksanaan dan menilai pelaksanaan PMB dean
manajemen sekolah;
v. menyebarluaskan petunjuk teknis yang menyangkut Pendidikan , SMA, SMK,
Madrasah Aliyah dan Perguruan Tinggi;
w. melakukan koordinasi pelaksanaan Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) pada
Perguruan Tinggi yang ada;
x. melakukan koordinasi pelaksanaan pendidikan Perguruan Tinggi;
y. melakukan koordinasi tenaga dosen yang ada;
z. menyebarluaskan petunjuk teknis yang ada kepada Perguruan Tinggi;
aa. memberikan dukungan terhadap kelancaran pelaksanaan pendidikan Perguruan
Tinggi;
bb. melakukan koordinasi pemberian bantuan kepada mahasiswa;
cc. menyusun laporan tentang keberadaan Perguruan Tinggi;
dd. menyusun rencana dan program kerja tahunan Seksi Seksi Kurikulum, Penilaian
Kelembagaan Pendidikan Menengah dan Tinggi sebagai pedoman pelaksanaan
tugas;
ee. mensosialisasikan pengusulan dan pelaksanakan akreditasi perguruan tinggi
pada perguruan tinggi yang ada;
ff. membuat rincian tugas bawahan sesuai dengan jabatannya;
gg. membuat laporan pelaksanaan tugas harian dan mengkoordinir laporan harian
bawahan;
hh. membuat penilaian Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan (DP3) pada
bawahan;
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 22 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
ii. membuat laporan triwulan / tahunan berdasarkan hasil pelaksanaan tugas
berdasarkan tugas pokok dan fungsi Kepala Seksi Kurikulum, Penilaian
Kelembagaan Pendidikan Menengah dan Tinggi;
jj. memberikan saran dan atau pertimbangan kepada atasan mengenai langkah
atau tindakan yang diambil sesuai bidang tugasnya;
kk. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai bidang tugas.
Pasal 18
Kepala Seksi Ketenagaan Teknis Pendidikan Menengah dan Tinggi mempunyai
rincian tugas sebagai berikut:
a. menyusun rencana kerja yang memuat: sasaran (uraian, indikator, target)
program, kegitan (uraian, indikator kinerja, target) Seksi Ketenagaan Teknis
Pendidikan Menengah dan Tinggi;
b. menyusun rencana anggaran Seksi Ketenagaan Teknis Pendidikan Menengah
dan Tinggi;
c. menyiapkan bahan kerja;
d. mengumpulkan, mengolah data dan informasi, menginventarisasi permasalahan
dan pemecahannya yang berkaitan dengan tugas Seksi Ketenagaan Teknis
Pendidikan Menengah dan Tinggi;
e. menyusun analisis kebutuhan, dan kekurangan tenaga pendidikan pada SMA dan
SMK;
f. menetapkan juklak kendali mutu (supervisi dan monitoring);
g. melaksanakan pembinaan dan mengembangkan karir tenaga kependidikan SMA
dan SMK;
h. merencanakan penataran peningkatan profesional guru SMA dan SMK;
i. menyusun usulan pengangkatan Guru dan Kepala Sekolah SMA dan SMK;
j. mempersiapkan usulan ijin belajar guru SMA dan SMK dalam rangka
penyetaraan/ kualifikasi dan tes kompetensi guru SMA dan SMK;
k. mengumpulkan dan mengolah data keadaan guru dan tenaga teknis;
l. merencanakan pelaksanaan kegiatan penilaian kinerja Guru, Kepala Sekolah
SMA dan SMK dan tenaga teknis lainnya;
m. menyelesaikan permasalahan guru dan tenaga teknis lainnya sebatas
kewenangannya;
n. mempersiapkan usulan dan pelaksanaan penjatuhan hukuman dinas bagi guru
SMA dan SMK berdasarkan ketentuan dan peraturan yang berlaku;
o. memonitor pelaksanaan tugas guru sesuai dengan kode etik guru;
p. merencanakan dan menetapkan pendirian dan penutupan / pengembangan
sekolah
q. mempersiapkan usulan ijin operasional pada SMA dan SMK;
r. menyusun pedoman manajemen pendidikan berbasis masyarakat ;
s. merencanakan dan menetapkan pendirian sekolah satu atap SMA dan SMK;
t. membuat rincian tugas bawahan sesuai dengan jabatannya;
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 23 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
u. membuat laporan pelaksanaan tugas harian dan mengkoordinir laporan harian
bawahan;
v. membuat penilaian Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan (DP3) pada
bawahan;
w. membuat laporan triwulan / tahunan berdasarkan hasil pelaksanaan tugas
berdasarkan tugas pokok dan fungsi Kepala Seksi Ketenagaan Teknis Pendidikan
Menengah dan Tinggi;
x. memberikan saran dan atau pertimbangan kepada atasan mengenai langkah
atau tindakan yang diambil sesuai bidang tugasnya;
y. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai bidang tugas.
Pasal 19
Kepala Sarana Prasarana dan Data Pendidikan Menengah dan Tinggi mempunyai
rincian tugas sebagai berikut:
a. menyusun rencana kerja yang memuat: sasaran (uraian, indikator, target)
program, kegitan (uraian, indikator kinerja, target) Seksi Prasarana dan Data
Pendidikan Menengah dan Tinggi;
b. menyusun rencana anggaran Seksi Sarana Prasarana dan Data Pendidikan
Menengah dan Tinggi;
c. menyiapkan bahan kerja;
b. mengumpulkan, mengolah data dan informasi, menginventarisasi permasalahan
dan pemecahannya yang berkaitan dengan tugas Seksi Sarana Prasarana dan
Data Pendidikan Menengah dan Tinggi;
c. menginventarisir kebutuhan sarana prasarana SMA, SMK dan Madrasah Aliyah;
d. menyusun standarisasi penilaian buku pelajaran, buku siswa, pegangan guru
dan buku perpustakaan pada SMA, SMK dan Madrasah Aliyah;
e. menyebarluaskan petunjuk penggunaan alat bantu belajar pada SMA, SMK dan
Madrasah Aliyah;
f. mengumpulkan, mengolah dan menyimpan data tenaga pengajar, tenaga teknis
dan murid SMA, SMK dan Madrasah Aliyah;
g. melaksanakan pengawasan terhadap pemenuhan standar nasional dan
prasarana pendidikan SMA, SMK dan Madrasah Aliyah;
h. melaksanakan pengawasan pendayagunaan bantuan sarana dan prasarana
pendidikan SMA, SMK dan Madrasah Aliyah;
i. melaksanakan pengawasan pendistribusian buku pelajaran SMA, SMK dan
Madrasah Aliyah;
j. memonitor pencatatan dan pemeriksaan keabsahan Surat Keterangan dan Surat
Tanda Tamat Belajar, Surat Tanda Kelulusan pada SMA, SMK dan Madrasah
Aliyah;
k. mengumpul dan mengolah data tentang pelaksanaan kurikulum, kegiatan ko-
kurikuler dan ekstrakurikuler;
l. rincian tugas bawahan sesuai dengan jabatannya;
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 24 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
m. membuat laporan pelaksanaan tugas harian dan mengkoordinir laporan harian
bawahan;
n. membuat penilaian Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan (DP3) pada
bawahan;
o. membuat laporan triwulan / tahunan berdasarkan hasil pelaksanaan tugas
berdasarkan tugas pokok dan fungsi Kepala Seksi Prasarana dan Data
Pendidikan Dasar;
p. memberikan saran dan atau pertimbangan kepada atasan mengenai langkah
atau tindakan yang diambil sesuai bidang tugasnya;
q. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai bidang tugas.
Bagian Kelima
BIDANG PENDIDIKAN NONFORMAL DAN INFORMAL
Pasal 20
(1) Kepala Bidang Pendidikan Nonformal dan Informal mempunyai tugas pokok
membantu Kepala Dinas dalam menyelenggarakan urusan pemerintah daerah di
bidang nonformal dan informal.
(2) Bidang Pendidikan Nonformal dan Informal mempunyai fungsi sebagai berikut :
a. perumus kebijakan teknis di bidang pendidikan nonformal dan informal;
b. pengelolaan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di bidang pendidikan
nonformal dan informal;
c. pembinaan dan pelaksanaan tugas bidang pendidikan anak usia dini (PAUD),
pendidikan keaksaraan, kesetaraan dan pembinaan kursus dan kelembagaan;
d. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai tugas dan
fungsinya, dan sesuai peraturan perundang-undangan.
(3) Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sesuai ayat (1) dan ayat (2), Kepala
Bidang Pendidikan Nonformal dan Informal mempunyai rincian tugas sebagai berikut:
a. mengkaji bahan penyusunan rencana strategi Dinas sesuai dengan bidang
tugasnya;
b. mengkoordinasikan penyusunan rencana kerja tahunan dan rencana anggaran
Bidang Pendidikan Nonformal dan Informal;
c. mengkaji bahan perumusan kebijakan bidang Pendidikan Nonformal dan
Informal;
d. melaksanakan kebijakan di bidang pendidikan nonformal dan informal, sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang belaku;
e. menetapkan kebijakan dan standar operasional pendidikan nonformal dan
informal, sesuai dengan perencanaan strategis tingkat provinsi dan nasional;
f. menelola penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum bidang
pendidikan anak usia dini dan keaksaraan, kesetaraan dan pembinaan kursus
dan kelembagaan;
g. mengelola pembinaan dan pelaksanaan tugas bidang pendidikan anak usia dini
dan keaksaraan, kesetaraan dan pembinaan kursus dan kelembagaan;
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 25 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
h. mengelola penyediaan bantuan biaya penyelenggaraan pendidikan anak usia dini
dan keaksaraan, kesetaraan dan pembinaan kursus dan kelembagaan;
i. memberikan bimbingan teknis dan evaluasi di bidang pendidikan nonformal dan
informal;
j. menilai, mengevaluasi hasil pencapaian kerja agar tugas dapat berjalan sesuai
rencana;
k. mengadakan hubungan kerja yang baik di internal Dinas agar pelaksanaan tugas
berjalan dengan lancar;
l. mengkoordinasikan pelaksanaan pelayanan administrasi sesuai dengan bidang
tugasnya;
m. memberi petunjuk dan mengawasi pelaksanaan tugas bawahan;
n. mengevaluasi pelaksanaan tugas bawahan dengan memeriksa laporan
pelaksanaan tugas harian bawahan, laporan kinerja sesuai tugas pokok dan
fungsinya, serta melaporkan kinerja bawahan kepada atasan setiap bulan, serta
menilai bawahan lewat pemberian DP3 setiap tahun;
o. memberikan saran/pertimbangan kepada atasan sebagai bahan pertimbangan
sesuai bidangnya.
p. melaksanakan tertib administrasi dan menyusun laporan pelaksanaan
tugas/kegiatan Bidang Pendidikan Nonformal dan Informal;
q. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai peraturan perundang-
undangan.
Pasal 21
(1) Bidang Pendidikan Nonfomal dan Informal terdiri dari:
a. Seksi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD);
b. Seksi Pendidikan Masyarakat (Dikmas) dan Pembinaan Kursus;
c. Sarana Prasarana dan Data Pendidikan Nonformal dan Informal.
(2) Masing-masing seksi tersebut dipimpin oleh Kepala Seksi.
Pasal 22
Kepala Seksi Pendidikan Anak Usia Dini mempunyai rincian tugas sebagai berikut:
a. menyusun rencana kerja yang memuat: sasaran (uraian, indikator, target)
program, kegitan (uraian, indikator kinerja, target) Seksi Pendidikan Anak Usia
Dini;
b. menyusun rencana anggaran Seksi Pendidikan Anak Usia Dini;
c. menyiapkan bahan kerja;
d. mengumpulkan, mengolah data dan informasi, menginventarisasi permasalahan
dan pemecahannya yang berkaitan dengan tugas Seksi Pendidikan Anak Usia
Dini;
e. menyusun rencana kebutuhan tenaga pendidik dan kependidikan Pendidikan
Anak Usia Dini (PAUD);
f. melaksanakan proses pendirian serta penyelenggaraan PAUD;
g. menyusun standar norma, pedoman, kriteria dan prosedur PAUD;
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 26 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
h. memberikan bimbingan teknis dan evaluasi program PAUD;
i. melaksanakan lomba kreativitas anak usia dini;
j. melaksanakan evaluasi akhir pendidikan anak usia dini;
k. melaksanakan pembinaan pendidikan dan tenaga kependidikan PAUD;
l. merencanakan kegiatan PAUD melalui keluarga;
m. membuat rincian tugas bawahan sesuai dengan jabatannya;
n. membuat laporan pelaksanaan tugas harian dan mengkoordinir laporan harian
bawahan;
o. membuat penilaian DP3 pada bawahan;
p. membuat laporan triwulan / tahunan berdasarkan hasil pelaksanaan tugas
berdasarkan tugas pokok dan fungsi Kepala Seksi Pendidikan Anak Usia Dini;
q. memberikan saran dan atau pertimbangan kepada atasan mengenai langkah
atau tindakan yang diambil sesuai bidang tugasnya;
r. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai bidang tugas.
Pasal 23
Kepala Seksi Pendidikan Masyarakat (Dikmas) dan Pembinaan Kursus mempunyai
rincian tugas sebagai berikut:
a. menyusun rencana kerja yang memuat: sasaran (uraian, indikator, target)
program, kegitan (uraian, indikator kinerja, target) Seksi Pendidikan Masyarakat
(Dikmas) dan Pembinaan Kursus;
b. menyusun rencana anggaran Seksi Pendidikan Masyarakat (Dikmas) dan
Pembinaan Kursus;
c. menyiapkan bahan kerja;
d. mengumpulkan, mengolah data dan informasi, menginventarisasi permasalahan
dan pemecahannya yang berkaitan dengan tugas Seksi Pendidikan Masyarakat
(Dikmas) dan Pembinaan Kursus;
e. menyusun pedoman penyelenggaraan program pembelajaran dan manajemen
pendidikan dan kesetaraan;
f. mempersiapkan pembinaan dan pengembangan terhadap akreditasi lembaga
ketrampilan / kursus
g. mengelola dan menganalisa data pembinaan pengembangan pendidikan luar
sekolah yang meliputi :
a. Program pendidikan anak usia dini, kelompok bermain dan penitipan anak
b. Pendidikan Dasar, Paket A (setara SD) dan Paket B (Setara SMP)
c. Pendidikan berkelanjutan : Paket C, KBU, Magang, Kursus serta berbagai
ketrampilan lainnya
d. Program keaksaraan fungsional;
e. Pelembagaan taman bacaan masyarakat dan pusat kegiatan belajar;
h. mempersiapkan bahan evaluasi pembinaan program pendidikan luar sekolah;
i. menyusun pedoman dan melaksanakan Diklat Fungsional Tenaga Kependidikan
masyarakat ;
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 27 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
j. mempersiapkan administrasi serta kriteria dan prosedur tanda kehormatan /
tanda jasa;
k. mempersiapkan pengadaan dan peningkatan karir tenaga kependidikan
masyarakat;
l. memberikan pertimbangan teknis dalam rangka peningkatan dan
pengembangan lembaga pendidikan masyarakat;
m. membuat rincian tugas bawahan sesuai dengan jabatannya;
n. membuat laporan pelaksanaan tugas harian dan mengkoordinir laporan harian
bawahan;
o. membuat penilaian Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan (DP3) pada
bawahan;
p. membuat laporan triwulan / tahunan berdasarkan hasil pelaksanaan tugas
berdasarkan tugas pokok dan fungsi Kepala Seksi Ketenagaan Teknis
Pendidikan Dasar;
q. memberikan saran dan atau pertimbangan kepada atasan mengenai langkah
atau tindakan yang diambil sesuai bidang tugasnya;
r. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai bidang tugas.
Pasal 24
Kepala Sarana Prasarana dan Data Pendidikan Nonformal dan Informal mempunyai
rincian tugas sebagai berikut:
a. menyusun rencana kerja yang memuat: sasaran (uraian, indikator, target)
program, kegitan (uraian, indikator kinerja, target) Seksi Prasarana dan Data
Pendidikan Nonformal dan Informal;
b. menyusun rencana anggaran Seksi Sarana Prasarana dan Data Pendidikan
Nonformal dan Informal;
c. menyiapkan bahan kerja;
d. Mengumpulkan, Mengolah Data Dan Informasi, Menginventarisasi Permasalahan
Dan Pemecahannya yang berkaitan dengan tugas Seksi Sarana Prasarana dan
Data Pendidikan Nonformal dan Informal;
e. mengumpulkan, mengolah data dan informasi, menginventarisasi permasalahan
dan pemecahannya yang berkaitan dengan tugas Seksi Sarana Prasarana dan
Data Pendidikan Nonformal dan Informal;
f. menginventarisir kebutuhan sarana prasarana PAUD, kelompok bermain,
lembaga kursus dan lain sebagainya;;
g. menyebarluaskan petunjuk penggunaan alat bantu belajar pada PAUD;
h. mengumpulkan, mengolah dan menyimpan data tenaga pengajar, tenaga teknis
dan murid PAUD;
i. melaksanakan pengawasan pendayagunaan bantuan sarana dan prasarana
pendidikan PAUD;
j. membuat rincian tugas bawahan sesuai dengan jabatannya;
k. membuat laporan pelaksanaan tugas harian dan mengkoordinir laporan harian
bawahan;
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 28 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
l. membuat penilaian Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan (DP3) pada
bawahan;
m. membuat laporan triwulan / tahunan berdasarkan hasil pelaksanaan tugas
berdasarkan tugas pokok dan fungsi Kepala Seksi Prasarana dan Data
Pendidikan Nonformal dan Informal;
n. memberikan saran dan atau pertimbangan kepada atasan mengenai langkah
atau tindakan yang diambil sesuai bidang tugasnya;
o. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai bidang tugas.
Bagian Keenam
BIDANG PEMBINAAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA
Pasal 25
(1) Bidang Pembinaan, Pemuda dan Olahraga mempunyai tugas membantu Kepala Dinas
dalam pelaksanaan tugas-tugas dinas pada bidang pemberdayaan dan kelembagaan
sosial.
(2) Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Bidang
Pembinaan, Pemuda dan Olahraga mempunyai fungsi sebagai berikut :
a. penyusunan rencana dan program tahunan serta kajian program pemberdayaan
dan kelembagaan sosial;
b. pelaksanaan pembinaan, bimbingan serta pemberdayaan bantuan sosial bagi
masyarakat lokal dan kelembagaan sosial;
c. penyusunan laporan dibidang pemberdayaan dan kelembagaan sosial;
d. pelaksanaan tugas-tugas yang diberikan oleh Kepala Dinas.
(3) Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan (2), Kepala
Bidang Pembinaan Pemuda dan Olahraga mempunyai rincian tugas sebagai berikut:
a. mengkaji bahan penyusunan rencana strategi Dinas sesuai dengan bidang
tugasnya;
b. mengkoordinasikan penyusunan rencana kerja tahunan dan rencana anggaran
Bidang Pembinaan Pemuda dan Olahraga;
c. mengkaji bahan perumusan kebijakan mengenai pemberdayaan dan
kelembagaan sosial;
d. mengkoordinasikan pembinaan dan pengembangan kegiatan kepemudaan;
e. mengkoordinasikan pemberdayaan organisasi kesiswaan dan organisasi
kepemudaan;
f. mengkoordinasikan penyeleksian, pertukaran antar provinsi berdasarkan
pedoman yang ditetapkan pemerintah;
g. menyiapkan bahan pembinaan dan pengembangan organisasi kepemudaan dan
organisasi kepemudan;
h. mengkoordinasikan pembinaan dan penyelenggaraan Pasukan Pengibar Bendera
Pusaka (Paskibraka) berdasarkan pedoman yang ditetapkan pemerintah;
i. mengkoordinasikan pembinaan dan pengembangan organisasi Badan Pembina
Olahraga Pelajar Seluruh Indonesia (Bapopsi);
j. mengkoordinasikan pendataan dan persiapan pembibitan calon atlet berprestasi;
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 29 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
k. mengkoordinasikan penghimpunan data atlet melalui klub yang ada dan data
atlet berprestasi serta pencarian bakat dan potensi pelajar dalam olahraga;
l. mengkoordinasikan penyelenggaraan diklat pelatihan atlet;
m. mengkoordinasikan pelaksanaan diklat pelatih olahraga prestasi dan masyarakat
baik di tingkat daerah, regional dan nasional;
n. mengkoordinasikan penyelenggaraan kompetisi antar klub;
o. mengkoordinasikan pengembangan dan pemanfaatan ilmu pengetahuan dan
teknologi (Iptek) olahraga sebagai pendorong peningkatan prestasi olahraga;
p. mendorong kemitraan pemerintah dan masyarakat dalam pembangunan sarana
dan prasarana olahraga;
q. mengkoordinasikan pengembangan perencanaan olahraga terpadu;
r. memberi petunjuk dan mengawasi pelaksanaan tugas bawahan;
s. mengevaluasi pelaksanaan tugas bawahan dengan memeriksa laporan
pelaksanaan tugas harian bawahan, laporan kinerja sesuai tugas pokok dan
fungsinya, serta melaporkan kinerja bawahan kepada atasan setiap bulan, serta
menilai bawahan lewat pemberian Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan (DP3)
setiap tahun;
t. memberikan saran/pertimbangan kepada atasan sebagai bahan pertimbangan
sesuai bidangnya.
u. melaksanakan tertib administrasi dan menyusun laporan pelaksanaan
tugas/kegiatan Bidang Pembinaan Pemuda dan Olahraga;
v. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai peraturan perundang-
undangan.
Pasal 26
(1) Bidang Pembinaan Pemuda dan Olahraga terdiri dari:
a. Seksi Kepemudaan;
b. Seksi Keolahragaan;
c. Seksi Sarana Prarana dan Data Pembinaan Pemuda dan Olahraga;
(2) Masing-masing seksi tersebut dipimpin oleh Kepala Seksi.
Pasal 27
Seksi Kepemudaan mempunyai rincian tugas sebagai berikut:
a. menyusun rencana kerja dan rencana anggaran Seksi Kepemudaan;
b. menyiapkan bahan kerja;
c. mengumpulkan, mengolah data dan informasi, menginventarisasi permasalahan
dan pemecahannya yang berkaitan dengan tugas Seksi Kepemudaan;
d. membina dan mengembangkan kegiatan kepemudaan;
e. menyiapkan bahan kegiatan pemberdayaan organisasi kesiswaan dan organisasi
kepemudaan;
f. menyiapkan bahan penyeleksian, pertukaran antar provinsi berdasarkan
pedoman yang ditetapkan pemerintah;
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 30 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
g. menyiapkan bahan pembinaan dan pengembangan organisasi kepemudaan dan
organisasi kepemudan;
h. meyiapkan bahan seleksi dan pembinaan Pasukan Pengibar Bendera Pustaka
(Paskibraka) berdasarkan pedoman yang ditetapkan pemerintah;
i. menyiapkan bahan pembinaan dan pengembangan organisasi Badan Pembina
Olahraga Pelajar Seluruh Indonesia (Bapopsi);
j. membuat rincian tugas bawahan sesuai dengan jabatannya;
k. membuat laporan pelaksanaan tugas harian dan mengkoordinir laporan harian
bawahan;
l. membuat penilaian Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan (DP3) pada
bawahan;
m. membuat laporan triwulan / tahunan berdasarkan hasil pelaksanaan tugas
berdasarkan tugas pokok dan fungsi Kepala Seksi Kepemudaan;
n. memberikan saran dan atau pertimbangan kepada atasan mengenai langkah
atau tindakan yang diambil sesuai bidang tugasnya;
o. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai bidang tugas.
Pasal 28
Seksi Keolahragaan mempunyai tugas sebagai berikut:
a. menyusun rencana kerja dan rencana anggaran Seksi Keolahragaan;
b. menyiapkan bahan kerja;
c. mengumpulkan, mengolah data dan informasi, menginventarisasi permasalahan
dan pemecahannya yang berkaitan dengan tugas Seksi Keolahragaan;
d. menyiapkan pembibitan calon atlet berprestasi;
e. menyiapkan penyelenggaraan diklat pelatihan atlet;
f. menyiapkan pelaksanaan diklat pelatih olahraga prestasi dan masyarakat baik di
tingkat daerah, regional dan nasional;
g. menyiapkan penyelenggaraan kompetisi antar klub;
h. membina hubungan baik dengan klub olahraga/ pengurus cabang olahraga yang
ada;
i. meyiapkan bahan untuk mengidentifikasi bakat dan potensi pelajar dalam
olahraga;
j. menyiapkan bahan pengembangan dan pemanfaatan Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi (Iptek) olahraga sebagai pendorong peningkatan prestasi olahraga;
k. menyiapkan bahan penyusunan pola kemitraan pemerintah dan masyarakat
dalam pembangunan sarana dan prasarana olahraga;
l. menyiapkan pengembangan perencanaan olahraga terpadu;
m. menyiapkan bahan identifikasi dan pengembangan olahraga unggulan daerah;
n. menyiapkan bahan instrumen monitor evaluasi kegiatan;
o. membuat rincian tugas bawahan sesuai dengan jabatannya;
p. membuat laporan pelaksanaan tugas harian dan mengkoordinir laporan harian
bawahan;
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 31 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
q. membuat penilaian Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan (DP3) pada
bawahan;
r. membuat laporan triwulan / tahunan berdasarkan hasil pelaksanaan tugas
berdasarkan tugas pokok dan fungsi Kepala Seksi keolahragaan.
s. memberikan saran dan atau pertimbangan kepada atasan mengenai langkah
atau tindakan yang diambil sesuai bidang tugasnya;
t. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai bidang tugas.
Pasal 29
Seksi Sarana Prarana dan Data Pembinaan Pemuda dan Olahraga mempunyai rincian
tugas sebagai berikut:
a. menyusun rencana kerja dan rencana anggaran Seksi Sarana Prarana dan Data
Pembinaan Pemuda dan Olahraga;
b. menyiapkan bahan kerja;
c. mengumpulkan, mengolah data dan informasi, menginventarisasi permasalahan
dan pemecahannya yang berkaitan dengan tugas Seksi Sarana Prarana dan Data
Pembinaan Pemuda dan Olahraga;
d. menginventarisasi sarana dan prasarana pembinaan kepemudaan dan olahraga;
e. menghimpun data atlet melalui klub yang ada;
f. menghimpun data siswa yang memiliki bakat olahraga;
g. menyiapkan bahan perencanaan kebutuhan sarana dan prasarana yang
diperlukan pembinaan kepemudaan dan olahraga;
h. menyiapkan bahan pengamanan / perlindungan terhadap asset-aset pembinaan
kepemudaan dan olahraga;
i. menyiapkan data atlet berprestasi untuk mendapatkan penghargaan;
j. menyiapkan sarana dan prasarana kegiatan kepemudaan dan olahraga baik dari
dana APBD kabupaten dan provinsi maupun kabupaten;
k. menyiapkan bahan pelaksanaan rencana dan program pemeliharaan dan
perlindungan asset-aset pembinaan kepemudaan dan olahraga;
l. menyiapkan bahan perlindungan hak-hak bagi pemuda /atlet berprestasi baik
tingkat daerah maupun tingkat nasional;
m. mengumpulkan, mengolah data informasi dalam rangka pembinaan kegiatan
kepemudaan;
n. menyusun, menyiapkan bahan ajar, tempat belajar dan fasilitas lainnya bagi
pembinaan kepemudaan;
o. membuat rincian tugas bawahan sesuai dengan jabatannya;
p. membuat laporan pelaksanaan tugas harian dan mengkoordinir laporan harian
bawahan;
q. membuat penilaian Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan (DP3) pada
bawahan;
r. membuat laporan triwulan / tahunan berdasarkan hasil pelaksanaan tugas
berdasarkan tugas pokok dan fungsi Kepala Seksi Penempatan Tranmigrasi;
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 32 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
s. memberikan saran dan atau pertimbangan kepada atasan mengenai langkah
atau tindakan yang diambil sesuai bidang tugasnya;
t. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai bidang tugas.
Bagian Ketujuh
BIDANG PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN DAN TENAGA PENDIDIK
Pasal 30
(1) Bidang Peningkatan Mutu Pendidikan dan Tenaga Pendidik mempunyai tugas
membantu Kepala Dinas dalam mengupayakan peningkatan mutu pendidikan dan
tenaga pendidik..
(2) Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Bidang
Peningkatan Mutu Pendidikan dan Tenaga Pendidik mempunyai fungsi sebagai
berikut :
a. perumus kebijakan teknis di bidang peningkatan mutu pendidikan dan tenaga
pendidik;
b. pengelolaan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di bidang peningkatan
mutu pendidikan dan tenaga pendidik;
c. pembinaan dan pelaksanaan tugas bidang peningkatan mutu pendidikan dan
tenaga pendidik;
d. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai tugas dan
fungsinya, dan sesuai peraturan perundang-undangan.
(3) Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan (2), Kepala
Bidang Peningkatan Mutu Pendidikan dan Tenaga Pendidik mempunyai rincian tugas
sebagai berikut:
a. mengkaji bahan penyusunan rencana strategi Dinas sesuai dengan bidang
tugasnya;
b. mengkoordinasikan penyusunan rencana kerja tahunan dan rencana anggaran
Bidang Peningkatan Mutu Pendidikan dan Tenaga Pendidik;
c. mengkaji bahan perumusan kebijakan mengenai peningkatan mutu pendidikan
dan tenaga pendidik;
d. mengkoordinasikan pendataan dan pelaksanaan Sertifikasi bagi Pendidik dan
Tenaga Kependidikan.
e. mengkoordinasikan pendataan dan pelaksanaan kualifikasi bagi Pendidik dan
Tenaga Kependidikan.
f. mengkoordinasikan perencanaan dan perlaksanaan kerja sama dengan
perguruan tinggi yang relevan.
g. mengkoordinasikan pendataan, perencanaan dan pengelolaan pembinaan dan
pengembangan karir pendidik dan tenaga kependidikan;
h. mengkoordinasikan pendataan, pengangkatan, penempatan, pemindahan
pendidik dan tenaga kependidikan PNS di daerah;
i. mengkoordinasikan pendataan, peningkatan kesejahteraan, penghargaan,
perlindungan, pengembangan pendidik dan tenaga kependidikan;
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 33 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
j. mengkoordinasikan evaluasi pencapaian standar nasional pendidikan pada anak
usia dini, pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan nonformal
skala daerah dalam rangka menganalisa profesionalisme tenaga kependidikan;
k. mengkoordinasikan pendataan dan perencanaan kebutuhan dan mengelola
administrasi pengadaan, pemberhentian dan atau pensiun pendidik dan tenaga
kependidikan;
l. menilai, mengevaluasi hasil pencapaian kerja agar tugas dapat berjalan sesuai
rencana;
m. mengadakan hubungan kerja yang baik di internal Dinas agar pelaksanaan tugas
berjalan dengan lancar;
n. mengkoordinasikan pelaksanaan pelayanan administrasi sesuai dengan bidang
tugasnya;
o. melaksanakan pengawasan, pengendalian dan pembinaan terhadap pelaksanaan
kegiatan Bidang Peningkatan Mutu Pendidikan dan Tenaga Kependidikan;
p. memberi petunjuk dan mengawasi pelaksanaan tugas bawahan;
q. mengevaluasi pelaksanaan tugas bawahan dengan memeriksa laporan
pelaksanaan tugas harian bawahan, laporan kinerja sesuai tugas pokok dan
fungsinya, serta melaporkan kinerja bawahan kepada atasan setiap bulan, serta
menilai bawahan lewat pemberian Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan (DP3)
setiap tahun;
r. memberikan saran/pertimbangan kepada atasan sebagai bahan pertimbangan
sesuai bidangnya.
s. melaksanakan tertib administrasi dan menyusun laporan pelaksanaan
tugas/kegiatan Bidang Peningkatan Mutu Pendidikan dan Tenaga Kependidikan;
t. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai peraturan perundang-
undangan.
Pasal 31
(1) Bidang Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PMPTK) terdiri dari:
a. Seksi Profesi Pembinaan Pendidik;
b. Seksi Pembinaan Pendidik;
c. Seksi Pendataan Pendidik.
(2) Masing-masing seksi tersebut dipimpin oleh Kepala Seksi.
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 34 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Pasal 32
Seksi Profesi Pembinaan Pendidik mempunyai rincian tugas sebagai berikut:
a. menyusun rencana kerja dan rencana anggaran Seksi Profesi Pembinaan
Pendidik;
b. menyiapkan bahan kerja;
c. mengumpulkan, mengolah data dan informasi, menginventarisasi permasalahan
dan pemecahannya yang berkaitan dengan tugas Seksi Profesi Pembinaan
Pendidik;
d. merumuskan kebijakan teknis di Seksi Profesi Pembinaan Pendidik;
e. melaksanakan Sertifikasi bagi Pendidik dan Tenaga Kependidikan.
f. melaksanakan Kualifikasi bagi Pendidik dan Tenaga Kependidikan.
g. melaksanakan dan atau merencanakan kerja sama dengan perguruan tinggi yang
relevan.
h. membuat rincian tugas bawahan sesuai dengan jabatannya;
i. membuat laporan pelaksanaan tugas harian dan mengkoordinir laporan harian
bawahan;
j. membuat penilaian Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan (DP3) pada
bawahan;
k. membuat laporan triwulan / tahunan berdasarkan hasil pelaksanaan tugas
berdasarkan tugas pokok dan fungsi Kepala Seksi Profesi Pembinaan Pendidik;
l. memberikan saran dan atau pertimbangan kepada atasan mengenai langkah
atau tindakan yang diambil sesuai bidang tugasnya;
m. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai bidang tugas.
Pasal 33
Seksi Pembinaan Pendidik mempunyai rincian tugas sebagai berikut:
a. menyusun rencana kerja dan rencana anggaran Seksi Pembinaan Pendidik;
b. menyiapkan bahan kerja;
c. mengumpulkan, mengolah data dan informasi, menginventarisasi permasalahan
dan pemecahannya yang berkaitan dengan tugas Seksi Profesi Pembinaan
Pendidik;
d. merumuskan kebijakan teknis di Seksi Profesi Pembinaan Pendidik;
e. merencanakan dan mengelola administrasi pembinaan dan pengembangan karir
pendidik dan tenaga kependidikan;;
f. meningkatkan kesejahteraan, penghargaan, perlindungan, pengembangan
pendidik dan tenaga kependidikan;
g. melaksanakan evaluasi pencapaian standar nasional pendidikan pada anak usia
dini, pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan non formal skala
daerah dalam rangka menganalisa profesionalisme tenaga kependidikan;
h. merencanakan kebutuhan dan mengelola administrasi pengadaan,
pemberhentian dan atau pensiun pendidik dan tenaga kependidikan;
i. membuat rincian tugas bawahan sesuai dengan jabatannya;
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 35 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
j. membuat laporan pelaksanaan tugas harian dan mengkoordinir laporan harian
bawahan;
k. membuat penilaian Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan (DP3) pada
bawahan;
l. membuat laporan triwulan / tahunan berdasarkan hasil pelaksanaan tugas
berdasarkan tugas pokok dan fungsi Kepala Seksi Pembinaan Pendidik;
m. memberikan saran dan atau pertimbangan kepada atasan mengenai langkah
atau tindakan yang diambil sesuai bidang tugasnya;
n. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai bidang tugas.
Pasal 34
Seksi Pendataan Pendidik mempunyai tugas sebagai berikut:
a. menyusun rencana kerja dan rencana anggaran Seksi Pelayanan Sosial dan
Rehabilitasi;
b. menyiapkan bahan kerja;
c. mengumpulkan, mengolah data dan informasi, menginventarisasi permasalahan
dan pemecahannya yang berkaitan dengan tugas Seksi Pelayanan Sosial dan
Rehabilitasi;
d. melaksanakan dan mengembangkan sistem pendataan dan pemetaan Sertifikasi
dan Kualifikasi Pendidik dan Tenaga Kependidikan sesuai aturan kependidikan;
e. melaksanakan pendataan kualifikasi bagi Pendidik dan Tenaga Kependidikan.
f. melaksanakaan pendataan pembinaan dan pengembangan karir pendidik dan
tenaga kependidikan;
g. melaksanakan pendataan PNS guna kepentingan pengangkatan, penempatan,
pemindahan pendidik dan tenaga kependidikan PNS di daerah;
h. melaksanakan pendataan PNS guna kepentingan peningkatan kesejahteraan,
penghargaan, perlindungan, pengembangan pendidik dan tenaga kependidikan;
i. melaksanakan pendataan hasil evaluasi pencapaian standar nasional pendidikan
pada anak usia dini, pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan
non formal skala daerah dalam rangka menganalisa profesionalisme tenaga
kependidikan;
j. melaksanakan pendataan dalam rangka merencanakan kebutuhan dan
mengelola administrasi pengadaan, pemberhentian dan atau pensiun pendidik
dan tenaga kependidikan;
k. membuat rincian tugas bawahan sesuai dengan jabatannya;
l. membuat laporan pelaksanaan tugas harian dan mengkoordinir laporan harian
bawahan;
m. membuat penilaian Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan (DP3) pada
bawahan;
n. membuat laporan triwulan / tahunan berdasarkan hasil pelaksanaan tugas
berdasarkan tugas pokok dan fungsi Kepala Seksi Pendataan Pendidik;
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 36 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
o. memberikan saran dan atau pertimbangan kepada atasan mengenai langkah
atau tindakan yang diambil sesuai bidang tugasnya;
p. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai bidang tugas.
Bagian Kedelapan
KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL
Pasal 35
(1) Kelompok Jabatan Fungsional Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga mempunyai
tugas melaksanakan kebijakan operasional program pendidikan, pemuda dan
olahraga sesuai keahliannya berdasarkan peraturan perundang-undangan.
(2) Jabatan Fungsional pada Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga terdiri dari:
a. Jabatan Fungsional Penyelia
b. Jabatan Fungsional Penilik TK, SD.
Pasal 36
Kelompok jabatan fungsional Penyelia mempunyai tugas melaksanakan monitoring
dan evaluasi pelaksanaan pendidikan SD, SMP, SMA/SMK sesuai keahlian dan
kebutuhan di bawah koordinasi Kepala Dinas Kabupaten.
Pasal 37
Kelompok Jabatan Fungsional Penilik TK, SD mempunyai tugas melaksakan
monitoring dan evaluasi pelaksanaan pendidikan dasar, PLSPO sesuai keahlian dan
kebutuhan di bawah koordinasi Kepala UPTD Cabang Dinas Kecamatan (UPTD)
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 37 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Bagian Kesembilan
UNIT PELAYANAN TEKNIS DINAS CABANG DINAS
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA
Pasal 38
(1) Kepala Cabang Dinas Pendidikan Pemuda Dan Olahraga mempunyai tugas
membantu Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten dalam
menyusun mengkaji dan menganalisa teknis operasional pelaksanaan pendidikan
dasar dan menengah, PLSPO tingkat Kecamatan.
(2) Dalam melaksanakan tugas sebagaimana yang dimaksud pada pasal 18 mempunyai
fungsi :
a. pelaksanaan bimbingan teknis, bimbingan dan pembinaan
b. pengolahan administrasi umum meliputi urusan kepegawaian, umum dan
keuangan ketatalaksanaan.
c. penghimpun dan pengolah data, kepemudaan dan olahraga
d. pemantauan dan evaluasi kegiatan
e. penyusun dan penyampai laporan kegiatan
Bagian Kesepuluh
UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS
SANGGAR KEGIATAN BELAJAR (SKB)
Pasal 39
(1) Kepala Unit pelaksana Teknis sanggar Kegiatan belajar (SKB) mempunyai tugas
melakukan pembantuan percontohan dan penyediaan mutu pelaksanaan program
(PLS) Pemuda dan Olahraga serta melaksanakan tugas yang diberikan oleh Kepala
Dinas sebagai bidang tugas.
(2) Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana yang dimaksud pada ayat sanggar
kegiatan belajar mempunyai fungsi :
a. penumbuhkembangan kemajuan belajar masyarakat dalam rangka terciptanya
masyarakat gemar belajar;
b. pemberi motivasi dan membina masyarakat agar mau dan mampu menjaga
tenaga pendidik dalam pelaksanaan asas saling mempelajarkan
c. pemberi pelayanan informasi kegiatan PLS, Pemuda dan Olahraga;
d. pembina percontohan sebagai program pengendalian mutu pelaksanaan program
pelaksanaan PLS, Pemuda dan Olahraga;
e. penyusun pengadaan sarana belajar dan Muatan lokal;
f. penyediaan sarana dan fasilitas belajar;
g. pengintegrasian dan pensinkronisasian kegiatan sektoral dalam bidang PLS,
Pemuda dan Olahraga;
h. pelaksanaan pendidikan dan pelatihan tenaga pelaksana PLS, Pemuda dan
Olahraga;
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 38 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
i. pengolah urusan atau tata usaha sanggar.
j. pembuat dan penyampai laporan kegiatan.
(1) Jabatan fungsional mempunyai fungsi:
a. pembuatan rencana pelatihan / mengajar;
b. persiapan jadual kurikulum / silabus/
c. pelatihan;
d. pembuatan laporan;
e. penyiapan angka kredit;
f. pelaksanaan tugas lain yang diberikan
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 39 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
12 KEPALA CABANG DINAS Dra. JELLY RATULANGIDI 12 KECAMATAN NIP. 19570708 198103 1 013
NIP. 19711117 199203 2 010
CABANG DINAS S K B
SEKSI SARANA DAN PRASARANA
DAN DATA DIKDAS
SEKSI SARANA DAN PRASARANA
DAN DATA DIKMENTI
SEKSI SARANA DAN PRASARANA
DAN DATA PNFI
SEKSI SARANA DAN PRASARANA
DAN DATA P&0SEKSI PENDATAAN PENDIDIK
NORA R. MAMUAJA, S.Pd
THELMA SUMARAW, S.Pd MATAPUTUN OPDIKER, S.Pd JHON W. I LEPA
NIP. 19641023 199401 2 001 NIP. 19561014 199005 1 001 NIP. 131 772 131
NIP. 131 896 316 NIP. 132 149 078 NIP. 131 693 179
SEKSI KETENAGAAN TEKNIS
DIKDAS
SEKSI KETENAGAAN TEKNIS
DIKMENTI
SEKSI PENDIDIKAN MASYARAKAT
DAN PEMBINAAN KURSUSSEKSI KEOLAHRAGAAN SEKSI PEMBINAAN PENDIDIK
SEKSI KURIKULUM, PENILAIAN
KELEMBAGAAN DIKDAS
SEKSI KURIKULUM, PENILAIAN
KELEMBAGAAN DIKMENTI
SEKSI PENDIDIKAN ANAK USIA
DINI (PAUD)SEKSI KEPEMUDAAN
SEKSI PROFESI PEMBINAAN
PENDIDIK
FERDY SIWI, S.Pd NOLLY M. RATELA, S.Pd, M.Ed
CRETS F. BENDAH, S.Pd Dra. MEIKE O. RONDONUWU Drs. S. FERRY PELEALU Drs. JAN M. WANGA ROOSJE ARIKALANG, S.PdNIP. 19661028 199403 1 008 NIP. 19601030 198603 2 009
THERESIA MAMAHIT, S.Pd
NIP. 19640214 199403 1 007 NIP. 19660522 199403 1 007 NIP. 131 117 738
NIP. 131 341 321
BELUM TERISI
NIP. 19610924 198612 1 001
BIDANG PENDIDIKAN DASARBIDANG PENDIDIKAN
MENENGAH DAN TINGGIBIDANG PENDIDIKAN NON
FORMAL DAN INFORMALBIDANG PEMBINAAN PEMUDA
DAN OLAHRAGA
BIDANG Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga KependidikanPM PTK
SEKRETARIS
Dra. FEMMY PANGKEREGO, M.Pd, MENIP. 19660203 199802 2 003
SUB BAGIAN UMUMSUB BAGIAN KEUANGAN
DAN PERENCANAAN
DJERRY RINTJAP, S.Pd SOLI SAHENSOLAR, S.Pd
NIP. 19601003 198403 2 003
KELOMPOK JABATAN
FUNGSIONAL
S T R U K T U R O R G A N I S A S I
KEPALA DINAS
OLVIE R. SUMUAL, S.Pd
SUB BAGIAN HUKUM DAN
KEPEGAWAIAN
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 40 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
2.2. Sumber Daya SKPD
Sumber daya yang dimiliki Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa
Tenggara terdiri dari sumber daya manusia atau aparatur dan aset sebagai berikut :
- Aparatur
Keadaan atau profil aparatur PNS di lingungan SKPD Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga
Kabupaten Minahasa Tenggara adalah sbb :
Jabatan Struktural
Menurut Jenis
Kelamin Jumlah
Jumlah aparatur
yg sdh mengikuti
Diklat PIM Eselon Golongan L P
Kepala Dinas 2 B IV C 1 - 1 sudah
Sekretaris 3 A IV A 1 - 1 sudah
Kepala Bidang 3 B IV A 1 2 3
III D 1 - 1
III C 1 - 1
Kepala Cabang
Dikpora Kecamatan
4 A IV A 4 3 7
III D 3 2 5
Kepala SKB 4 A III B - 1 1
Kasubag 4 A III D 1 - 1
III C 2 - 2
Kepala Seksi 4 A IV A 2 2 4
III D 2 2 4
III C 3 2 5
III B 1 1 2
Fungsional Umum di
Dinas Dikpora
IV B - 1 1
III B - 1 1
III A 2 1 3
II D 1 - 1
II C 2 - 2
II A - 1 1
Fungsional Umum di
Cabang Dinas Dikpora
Kecamatan
III A 2 - 2
II B 5 - 5
II A 1 - 1
I A 1 - 1
Fungsional Umum di
SKB
II B - 2 2
Jumlah 36 21 57
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 41 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Kelompok Pengawas
Jenis Kelamin
Jumlah
L P
Pengawas TK/SD/MI 4 16 20
Pengawas SMP/MTs 13 9 22
Pengawas SMA/SMK/MA 2 3 5
Jumlah 19 28 47
Tingkat pendidikan formal Aparatur :
Jenjang
Unit Kerja
SMA/SMK
D III
S1
S2
Dinas Dikpora 1 2 23 7
UPTD Cabdin Kecamatan 9 - 12 -
UPTD SKB - 2 - 1
Pengawas - 2 45 -
JUMLAH 10 6 80 8
Jumlah Tenaga Guru :
Jenjang Pendidikan
Jumlah Tenaga
Pendidik Jumlah
PNS Non PNS
Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) :
- Taman Kanak-kanak (TK) 34 205 239
- Kelompok Bermain (KB) - 175 175
- Satuan Paud Sejenis (SPS) - 138 138
- Tempat Penitipan Anak (TPA) - 14 14
Pendidikan Dasar :
- Sekolah Dasar (SD) 467 353 820
- Sekolah Menengah Pertama (SMP) 330 106 436
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 42 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Pendidikan Menengah :
- Sekolah Menengah Atas (SMA) 179 24 203
- Madrasah Aliyah (MA) 5 3 8
- Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) 110 21 131
- Aset milik pemerintah
No. Nama Barang Jumlah Keterangan
1 Tanah 1 bidang ktr Dinas
4 bidang ktr Cabdin
1 bidang ktr SKB
2 bidang utk TK
58 bidang utk SD
31 bidang utk SMP
6 bidang utk SMA
3 bidang utk SMK
Belum disertifikat
2 Bangunan gedung kantor 1 ktr Dinas
4 ktr Cabdin
1 ktr SKB
2 sekolah TK
58 sekolah SD
31 sekolah SMP
6 sekolah SMA
3 sekolah SMK
perlu ditambah 8 buah
gedung ktr cabang dinas
3 Mobil Dinas 1 unit Baik
4 Motor Dinas 12 unit Baik
5 Perangkat komputer Jardiknas 1 set Baik/perlu ditingkatkan
6 Peralatan rumah tangga kantor 1 set Baik
7 Perangkat mebeleur kantor 1 set Baik
Catatan : data aset selengkapnya masih dalam proses pendataan
2.3. Kinerja Pelayanan SKPD
Kinerja pelayanan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga sesuai tupoksi yang menjadi
kewenangan sebagai ukuran kinerja pelayanan diukur dari perkembangan data dasar
pelayanan pendidikan seperti dalam tabel-tabel sebagai berikut :
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 43 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Tabel 2.3.1
Perkembangan Angka Melek Huruf Tahun 2009 s.d 2013
Kabupaten Minahasa Tenggara
NO Uraian 2009 2010 2011 2012 2013
1
Jumlah penduduk usia di atas 15
tahun yang bisa membaca dan
menulis
80.445 81.063 81.068 81.267 81.991
2 Jumlah penduduk usia 15 tahun
keatas 80.868 81.488 81.493 81.526 82.018
Angka melek huruf 99,48 99,48 99,48 99,68 99,97
Tabel 2.3.2
Angka Melek Huruf Tahun 2013
Menurut Kecamatan
Kabupaten Minahasa Tenggara
No Kecamatan
Jumlah penduduk usia
diatas 15 tahun yang bisa
membaca dan menulis
Jumlah penduduk
usia 15 tahun keatas
Angka melek
huruf
1 Ratatotok 9.513 9.517 99,96
2 Pusomaen 6.767 6.769 99,97
3 Belang 11.912 11.918 99,95
4 Ratahan 9.652 9.653 99,99
5 Pasan 6.109 6.110 99,98
6 Ratahan Timur 4.915 4.917 99,96
7 Tombatu 7.057 7.059 99,97
8 Tombatu Timur 7.712 7.713 99,99
9 Tombatu Utara 5.692 5.694 99,96
10 Touluaan 4.949 4.951 99,96
11 Touluaan Selatan 3.649 3.650 99,96
12 Silian Raya 4.065 4.067 99,95
Jumlah 81.991 82.018 99,97
Tabel 2.3.3
Rata-Rata Lama Sekolah Tahun 2009 s.d 2013
Kabupaten Minahasa Tenggara
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 44 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Rata-Rata Lama Sekolah
2009 2010 2011 2012 2013
8,09 8,39 8,39 8,50 8,60
Tabel 2.3.4
Rata-Rata Lama Sekolah Tahun 2009 s.d 2013
Kabupaten Minahasa Tenggara
No Kecamatan
2009 2010 2011 2012 2013
L P L P L P L P L P
1 Ratatotok 7,4 7,9 7,8 8,2 7,8 8,2 7,9 8,3 8 8,4
2 Pusomaen 6,9 7,6 7,2 7,9 7,2 7,9 7,3 8 7,3 8
3 Belang 7,3 7,8 7,6 8,1 7,6 8,1 7,7 8,2 7,8 8,3
4 Ratahan 8,5 8,9 8,7 9,2 8,7 9,2 8,8 9,4 8,9 9,6
5 Pasan 8,2 8,7 8,4 9,0 8,4 9,0 8,5 9,2 8,6 9,4
6 Ratahan Timur 8,1 8,4 8,3 8,7 8,3 8,7 8,4 8,9 8,5 9,1
7 Tombatu 8,1 8,8 8,5 9,1 8,5 9,1 8,6 9,3 8,7 9,4
8 Tombatu Timur 8,2 8,5 8,6 8,8 8,6 8,8 8,7 8,9 8,8 9,0
9 Tombatu Utara 8,4 8,9 8,6 9,2 8,6 9,2 8,7 9,3 8,8 9,3
10 Touluaan 8 8,4 8,2 8,7 8,2 8,7 8,3 8,8 8,4 8,9
11 Touluaan Selatan 7,1 7,8 7,6 8,1 7,6 8,1 7,7 8,2 7,8 8,3
12 Silian Raya 8,1 8,2 8,3 8,5 8,3 8,5 8,4 8,6 8,5 8,7
Jumlah 7,86 8,33 8,15 8,63 8,15 8,63 8,25 8,76 8,34 8,87
Tabel 2.3.5
Rasio Lulusan S1/S2/S3
Kabupaten Minahasa Tenggara
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 45 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
NO Uraian 2009 2010 2011 2012 2013
1. Jumlah lulusan S1 2.432 2.560 2.695 2.837 2.986
2. Jumlah lulusan S2 120 126 133 140 147
3. Jumlah lulusan S3 13 14 14 15 16
4. Jumlah lulusan S1/S2/S3 2.565 2.700 2.842 2.992 3.149
5. Jumlah penduduk 100.443 105.465 110.738 116.275 121.776
6. Rasio lulusan S1/S2/S3 (4/5) 0,03 0,03 0,03 0,03 0,03
Sumber : Dinas Catatan Sipil dan Kependudukan
Tabel 2.3.6
Rata-rata Lama Sekolah Tahun 2011
Provinsi Sulawesi Utara
NO Kabupaten/kota Lama Sekolah
1 Bolmong 7,39
2 Minahasa 9,22
3 Kep. Sangihe 7,72
4 Kep. Talaud 8,87
5 Minsel 8,75
6 Minut 9,37
7 Bolmut 7,42
8 Mitra 8,39
9 Kep. siau 8,45
10 Bolsel 6,93
11 Boltim 7,22
12 Manado 10,88
13 Bitung 9,42
14 Tomohon 10,00
15 Kotamobagu 9,14
Sumber: BPS Kabupaten Minahasa Selatan
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 46 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Tabel 2.3.7
Perkembangan Angka Partisipasi Sekolah (APS)
Tahun 2009 s.d 2013
Kabupaten Minahasa Tenggara
No. Jenjang Pendidikan Tahun
2009
Tahun
2010
Tahun
2011
Tahun
2012
Tahun
2013
1 SD/MI
1.1. Jumlah murid usia 7-12
thn 8685 8953 9230 9516 9810
1.2.
Jumlah penduduk
kelompok usia 7-12 tahun
dalam Kelompok umur 7-
24 Tahun
10004 10293 10589 10861 11139
1.3. APS SD/MI 86,81 86,99 87,17 87,62 88,07
2 SMP/MTs
2.1. Jumlah murid usia 13-15
thn 3640 3753 3869 3989 4.112
2.2.
Jumlah penduduk
kelompok usia 13-15
tahun dalam Kelompok
umur 7-24 Tahun
5709 5874 6043 6198 6.357
2.3. APS SMP/MTs 63,76 63,89 64,02 64,35 64,68
Tabel. 2.3.8
Angka Partisipasi Sekolah (APS) Tahun 2013
Menurut Kecamatan
Kabupaten Minahasa Tenggara
No Kecamatan
SD/MI SMP/MTs
jumlah
murid
usia 7-
12 thn
jumlah
penduduk
usia 7-12
th
APS
jumlah
murid
usia
13-15
thn
jumlah
penduduk
usia 13-
15 th
APS
1 Ratatotok 538 1.777 30,28 329 952 34,56
2 Pusomaen 956 1110 86,13 274 556 49,28
3 Belang 1.878 2.307 81,40 923 1077 85,70
4 Ratahan 1.068 1.425 74,95 478 754 63,40
5 Pasan 822 849 96,82 132 402 32,84
6 Ratahan Timur 673 674 99,85 305 306 99,67
7 Tombatu 1.226 1.497 81,90 376 773 48,64
8 Tombatu Timur 1129 1171 96,41 545 569 95,78
9 Tombatu Utara 814 1224 66,50 320 597 53,60
10 Touluaan 680 960 70,83 314 420 74,76
11 Touluaan Selatan 493 697 70,73 319 329 96,96
12 Silian Raya 369 834 44,24 173 395 43,80
Jumlah 10.646 14.525 73,29 4.488 7.130 62,95
Sumber: Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 47 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Tabel 2.3.9
Ketersediaan Sekolah dan Penduduk Usia Sekolah
Tahun 2009 s.d 2013
Kabupaten Minahasa Tenggara
No. Jenjang Pendidikan 2009 2010 2011 2012 2013
1 SD/MI
1.1. Jumlah gedung sekolah 91 93 93 96 96
1.2.
jumlah penduduk kelompok usia 7-
12 tahun dalam Kelompok umur 7-
24 Tahun
12.859 13.257 13.667 14.089 14.525
1.3. Rasio 1 : 141 1 : 142 1 : 147 1 : 147 1 : 151
2 SMP/MTs
2.1. Jumlah gedung sekolah 30 39 40 40 40
2.2.
jumlah penduduk kelompok usia
13-15 tahun dalam Kelompok
umur 7-24 Tahun
6.312 6.507 6.709 6.916 7.130
2.3. Rasio 1 : 210 1 : 167 1 : 168 1 : 173 1 : 179
Sumber: RKPD Tahun 2014
Tabel 2.3.10
Ketersediaan sekolah dan penduduk
usia sekolahmenurut kecamatan
Kabupaten Minahasa Tenggara
NO KECAMATAN
SD/MI SMP/MTs
Jumlah
gedung
sekolah
jumlah
penduduk
usia 5-9 th
Rasio
Jumlah
gedung
sekolah
jumlah
penduduk
usia 10-14
th
Rasio
(1) (2) (3) (4) (5=3/4) (6) (7) (8=6/7)
1 Ratatotok 9 1.049 117 4 783 196
2 Pusomaen 9 734 82 5 697 139
3 Belang 12 1.252 104 5 898 180
4 Ratahan 8 770 96 3 870 290
5 Pasan 7 579 83 2 579 290
6 Ratahan Timur 6 568 95 3 481 160
7 Tombatu 11 847 77 3 747 249
8 Tombatu Timur 7 692 99 2 615 308
9 Tombatu Utara 7 881 126 3 661 220
10 Touluaan 7 687 98 2 587 294
11 Touluaan Selatan 9 697 77 6 557 93
12 Silian raya 4 709 177 6 549 92
Jumlah 96 9.465 99 40 8.024 201
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 48 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Sumber: Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah raga tahun 2013
a. Rasio guru/murid
Tabel 2.3.11
Jumlah Guru dan Murid Jenjang Pendidikan Dasar
Tahun 2009 s.d 2013
Kabupaten Minahasa Tenggara
NO Jenjang Pendidikan 2009 2010 2011 2012 2013
1 SD/MI
1.1. Jumlah Guru 491 505 543 528 467
1.2. Jumlah Murid 13.531 13.649 14.301 14.685 14.668
1.3. Rasio 1 : 28 1 : 27 1 : 26 1 : 28 1 : 31
2 SMP/MTs
2.1. Jumlah Guru 432 449 449 401 330
2.2. Jumlah Murid 5.414 5.523 5.420 5.478 5.203
2.3. Rasio 1 : 13 1 : 12 1 : 12 1 : 14 1 : 16
Sumber: Dinas Pemuda dan Olahraga tahun 2013
Tabel 2.3.12
Rasio Jumlah Guru dan Murid Jenjang Pendidikan Dasar
Kabupaten Minahasa Tenggara
NO KECAMATAN
SD/MI SMP/MTs
Jumlah
Guru
Jumlah
Murid Rasio
Jumlah
Guru
Jumlah
Murid Rasio
(1) (2) (3) (4) (5=3/4) (6) (7) (8=6/7)
1 Ratatotok 29 1.470 0,019 21 628 0,033
2 Pusomaen 57 1.117 0,051 49 449 0,109
3 Belang 65 2.331 0,027 48 551 0,087
4 Ratahan 54 1.497 0,036 50 649 0,077
5 Pasan 44 819 0,053 34 340 0,100
6 Ratahan Timur 46 657 0,070 37 241 0,153
7 Tombatu 53 1.632 0,032 47 585 0,080
8 Tombatu Timur 51 1.155 0,044 39 467 0,083
9 Tombatu Utara 38 1.033 0,036 30 478 0,062
10 Touluaan 21 1.002 0,020 10 372 0,026
11 Touluaan
Selatan 45 825 0,054 16 274 0,058
12 Silian raya 23 867 0,026 20 349 0,057
Jumlah 526 14.405 0,036 386 5.383 0,071
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 49 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Tabel. 2.3.13
Perkembangan Pemuda dan Olah Raga Tahun 2009 – 2012
N0 Capaian Pembangunan TAHUN
2009
TAHUN
2010
TAHUN
2011
TAHUN
2012
1 Jumlah organisasi kepemudaan non
keagamaan 2 3 4 4
2 Jumlah organisasi kesiswaan OSIS
SMP , SMA dan SMK yang aktif 15 17 19 21
3 Jumlah klub olahraga per 10.000
penduduk 7 8 9 11
4 Jumlah gedung olahraga per 10.000
penduduk 12 13 13 14
Sumber RKPD 2013
Tabel 2.3.14
Perkembangan Klub Olahraga Tahun 2013
Menurut Kecamatan
Kabupaten Minahasa Tenggara
No Kecamatan Jumlah klub olahraga per
10.000 penduduk
Jumlah gedung olahraga
per 10.000 penduduk
1 Ratatotok 3 1
2 Pusomaen 2 1
3 Belang 4 1
4 Ratahan 3 2
5 Pasan 2 2
6 Ratahan Timur 2 1
7 Tombatu 4 2
8 Tombatu Timur 2 1
9 Tombatu Utara 2 1
10 Touluaan 3 1
11 Touluaan Selatan 2 -
12 Silian Raya 3 1
Jumlah 31 14
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 50 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Review Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga
Kabupaten Minahasa Tenggara
Tahun 2009 - 2013
NO Indikator Kinerja sesuai Tugas dan Fungsi SKPD
***)
Target
SPM
Target
IKK
Target
Indikator
lainnya
Target Renstra SKPD Tahun ke- Realisasi Capaian Tahun ke- Rasio Capaian pada Tahun ke-
2009 2010 2011 2012 2013 2009 2010 2011 2012 2013 2009 2010 2011 2012 2013
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)
SPM
A. Pendidikan Formal
1. SD/MI (Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidayah)
a) Partisipasi anak bersekolah (PAB) 95% 95% 98% 98% 98% 99% 99% 93,22% 94,89% 96,56% 98,23% 99,90% 95,12 96,83 98,53 99,22 100,91
b) Angka putus sekolah (APuS) < 1 % < 1 % 0,99% 0,01% 0,01% 0,01% 0,01% 0,77% 0,60% 0,43% 0,27% 0,10% 78 6.010 4.340 2.670 1.000
c) Jumlah sekolah yang memiliki sarana prasarana
sesuai standar teknis
90% 90% 90,00% 90,00% 90,00% 90,00% 90,00% 47,73% 50,80% 53,87% 56,93% 60% 53,04 56,44 59,85 63,26 66,67
d) Pemenuhan jumlah guru yang diperlukan 90% 90% 90,00% 90,00% 90,00% 90,00% 90,00% 50,73% 53,80% 56,87% 59,93% 63% 56,37 59,78 63,18 66,59 70,00
e) Kualifikasi guru yang sesuai kompetensi yang
ditetapkan secara nacional
90% 90% 90,00% 90,00% 90,00% 90,00% 90,00% 56,73% 59,80% 62,87% 65,93% 69% 63,04 66,44 69,85 73,26 76,67
f) Kelengkapan pemilikan buku pelajaran oleh
siswa
95% 95% 90,00% 90,00% 90,00% 90,00% 90,00% 70,94% 74,01% 77,08% 80,14% 83,21% 78,82 82,23 85,64 89,05 92,46
g) Jumlah siswa per kelas 30-40 30-40 30-40 30-40 30-40 30-40 30-40 40-45 40-45 35-42 35-42 35-40 112,5 112,5 107,1 100,0 100,0
h) Jumlah siswa dengan nilai memuaskan terhadap
uji sampel mutu pendidikan standar nasional
90% 90% 75% 75% 75% 75% 75% 49,77% 52,84% 55,91% 58,97% 62,04% 66 70,45 74,54 78,63 82,72
i) Jumlah lulusan yang melanjutkan ke SMP/MTs 95% 95% 95% 97% 98% 99% 100% 85,43% 88,50% 91,57% 94,63% 97,70% 89,93 91,24 93,43 95,59 97,70
2. SMP/Mts
a) Partisipasi anak bersekolah 90% 90% 95% 97% 98% 99% 100% 78,73% 81,80% 84,87% 87,93% 91% 82,88 84,33 86,60 88,82 91,00
b) Angka putus sekolah (APuS) < 1 % < 1 % 3,00% 2,00% 2,50% 2,00% 1,00% 1,29% 1,19% 1,09% 1,00% 0,90% 42,93 59,55 43,76 49,85 90,00
c) Jumlah sekolah yang memiliki sarana prasarana
sesuai standar teknis
90% 90% 90% 90% 90% 90% 90% 72,90% 69,73% 66,56% 63,40% 60,2% 81,00 77,48 73,96 70,44 66,92
d) Kepemilikan sekolah terhadap tenaga
kependidikan non guru
80% 80% 80% 80% 80% 80% 80% 33,07% 32,90% 32,73% 32,57% 32,4% 41,34 41,13 40,92 40,71 40,50
e) Pemenuhan jumlah guru yang diperlukan 90% 90% 100% 100% 100% 100% 100% 94,03% 94,20% 94,37% 94,53% 94,7% 94,03 94,20 94,37 94,53 94,70
f) Kualifikasi guru yang sesuai kompetensi yang
ditetapkan secara nasional
90% 90% 90% 90% 90% 100% 100% 60,21% 63,38% 66,54% 69,71% 83,21% 66,90 70,42 73,94 69,71 83,21
g) Kelengkapan pemilikan buku pelajaran oleh 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 56,79% 60,96% 65,13% 69,29% 73,46% 56,79 60,96 65,13 69,29 73,46
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 51 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
NO Indikator Kinerja sesuai Tugas dan Fungsi SKPD
***)
Target
SPM
Target
IKK
Target
Indikator
lainnya
Target Renstra SKPD Tahun ke- Realisasi Capaian Tahun ke- Rasio Capaian pada Tahun ke-
2009 2010 2011 2012 2013 2009 2010 2011 2012 2013 2009 2010 2011 2012 2013
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)
siswa
h) Jumlah siswa per kelas 30-40 30-40 30-40 30-40 30-40 30-40 30-40 30-40 30-40 30-40 30-40 30-40 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0
i) Jumlah siswa dengan nilai memuaskan
terhadap uji sampel mutu pendidikan standar
nasional
90% 90% 90% 90% 90% 90% 90% 48,06% 52,23% 56,40% 60,56% 60,73% 53,40 58,03 62,66 67,29 67,48
j) Jumlah lulusan yang melanjutkan ke
SMA/MA/SMK
70% 70% 90% 90% 100% 100% 100% 81,95% 83,14% 84,33% 85,53% 86,72% 91,05 92,38 84,33 85,53 86,72
3. SMA/MA
a) Partisipasi anak bersekolah 60% 60% 100% 100% 100% 100% 100% 82,08% 83,27% 84,46% 85,66% 86,85% 82,08 83,27 84,46 85,66 86,85
b) Angka putus sekolah (APS) < 1 % < 1 % 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 3,92% 3,73% 3,54% 3,34% 3,15% 25,50 26,82 28,28 29,91 31,75
c) Jumlah sekolah yang memiliki sarana prasarana
sesuai standar teknis yang ditetapkan
90% 90% 90% 90% 100% 100% 100% 50,90% 52,09% 53,28% 54,48% 55,67% 56,55 57,88 53,28 54,48 55,67
d) Kepemilikan sekolah terhadap tenaga
kependidikan non guru
80% 80% 80% 80% 80% 80% 80% 39,94% 41,13% 42,32% 43,52% 45,71% 49,92 51,41 52,91 54,40 57,14
e) Pemenuhan jumlah guru yang diperlukan 90% 90% 90% 90% 90% 90% 90% 66,91% 69,10% 71,29% 73,49% 75,68% 74,34 76,78 79,22 81,65 84,09
f) Kualifikasi guru yang sesuai kompetensi yang
ditetapkan secara nasional
90% 90% 90% 90% 90% 90% 90% 74,96% 77,15% 79,34% 81,54% 83,73% 83,29 85,72 88,16 90,60 93,03
g) Kelengkapan pemilikan buku pelajaran oleh
siswa
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 65,84% 68,03% 70,22% 72,42% 74,61% 65,84 68,03 70,22 72,42 74,61
h) Jumlah siswa per kelas 30-40 30-40 30-40 30-40 30-40 30-40 30-40 30-40 30-40 30-40 30-40 30-40 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0
i) Jumlah siswa dengan nilai memuaskan
terhadap uji sampel mutu pendidikan standar
nasional
90% 90% 90% 90% 90% 90% 90% 50,75% 54,92% 59,09% 63,25% 63,42% 56,39 61,02 65,65 70,28 70,47
j) Jumlah lulusan yang melanjutkan ke Perguruan
Tinggi yang terakreditasi
25% 25% 25% 25% 25% 25% 25% 23,45% 23,62% 23,79% 23,95% 24,12% 93,81 94,48 95,14 95,81 96,48
4. SMK
a) Angka putus sekolah (APS) < 1 % < 1 % 0,01 0,01 0,01 0,01 0,01 0,40% 0,59% 0,78% 0,98% 1,17% 39,80 59,10 78,40 97,70 117,00
b) Jumlah sekolah yang memiliki sarana prasarana
sesuai standar teknis yang ditetapkan
90% 90% 90% 90% 90% 90% 90% 76,86% 77,65% 78,44% 79,24% 80,03% 85,40 86,28 87,16 88,04 88,92
c) Kepemilikan sekolah terhadap tenaga
kependidikan non guru
80% 80% 80% 80% 80% 80% 80% 66,78% 67,97% 69,16% 70,36% 71,55% 83,47 84,96 86,46 87,95 89,44
d) Pemenuhan jumlah guru yang diperlukan 90% 90% 90% 90% 90% 90% 90% 80,97% 83,16% 85,35% 87,55% 89,74% 89,96 92,40 94,84 97,27 99,71
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 52 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
NO Indikator Kinerja sesuai Tugas dan Fungsi SKPD
***)
Target
SPM
Target
IKK
Target
Indikator
lainnya
Target Renstra SKPD Tahun ke- Realisasi Capaian Tahun ke- Rasio Capaian pada Tahun ke-
2009 2010 2011 2012 2013 2009 2010 2011 2012 2013 2009 2010 2011 2012 2013
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)
e) Kualifikasi guru yang sesuai kompetensi yang
ditetapkan secara nasional
90% 90% 90% 90% 90% 90% 90% 79,92% 82,11% 84,30% 86,50% 88,69% 88,80 91,23 93,67 96,11 98,54
f) Kelengkapan pemilikan buku pelajaran oleh
siswa
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 72,28% 74,47% 76,66% 78,86% 81,05% 72,28 74,47 76,66 78,86 81,05
g) Jumlah siswa per kelas 30-40 30-40 30-40 30-40 30-40 30-40 30-40 30-43 30-43 30-40 30-40 30-40 99% 99% 100% 100% 100%
h) Jumlah lulusan SMK melanjutkan ke Perguruan
Tinggi yang terakreditasi
20% 20% 20% 20% 20% 20% 20% 6,32% 6,51% 6,70% 6,90% 7,09% 31,59 32,56 33,52 34,49 35,45
i) Jumlah lulusan yang diterima di dunia kerja
sesuai dengan keahliannya.
20% 20% 20% 20% 20% 20% 20% 6,69% 7,98% 9,27% 10,57% 11,86% 33,44 39,91 46,37 52,84 59,30
B. Pendidikan Non Formal
1. Pendidikan Keaksaraan
a) Bisa membaca dan menulis 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 99,48% 99,48% 99,48% 99,68% 99,97% 9,48 9,48 9,48 9,68 9,97
b) Orang buta aksara dalam kelompok usia
15-44 tahun
< 7 % < 7 % 3% 3% 2% 2% 1% 0,24% 0,43% 0,62% 0,82% 1,01% 7,93 4,37 1,20 0,85 101,00
c) Orang buta aksara dalam kelompok usia
diatas 44 tahun
<
30%
<
30%
15% 12% 10% 9% 8% 6,38% 6,57% 6,76% 6,96% 7,15% 2,52 4,76 7,64 7,30 89,38
2. Kesetaraan SD (program Paket-A)
a) Peserta paket A bagi penduduk usia
sekolah yang belumbersekolah SD/MI
85% 85% 85% 85% 85% 85% 85% 5% 15% 0% 0% 0% 6% 18% 0% 0% 0%
b) Peserta didik Paket A yang tidak aktif <
10%
<
10%
10% 10% 10% 10% 10% 1% 2% 2% 0% 0% 10% 15% 15% 0% 0%
c) Kepemilikan modul program paket A oleh
peserta didik
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 80% 90% 100% 100% 100% 80% 90% 100% 100% 100%
d) Jumlah kelulusan peserta didik yang
mengikuti ujian kesetaraan
95% 95% 95% 95% 95% 95% 95% 95% 95% 95% 95% 95% 100% 100% 100% 100% 100%
e) Jumlah lulusan Program Paket A dapat
melanjutkan ke jenjang lebih tinggi (SMP/MTs)
atau Program Paket B
95% 95% 95% 95% 95% 95% 95% 70% 85% 80% 90% 90% 74% 89% 84% 95% 95%
f) Jumlah peserta didik yang mengikuti uji
sampel mutu pendidikan yang mendapatkan
90% 90% 90% 90% 90% 90% 90% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0%
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 53 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
NO Indikator Kinerja sesuai Tugas dan Fungsi SKPD
***)
Target
SPM
Target
IKK
Target
Indikator
lainnya
Target Renstra SKPD Tahun ke- Realisasi Capaian Tahun ke- Rasio Capaian pada Tahun ke-
2009 2010 2011 2012 2013 2009 2010 2011 2012 2013 2009 2010 2011 2012 2013
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)
nilai memuaskan
g) Pemenuhan jumlah tutor Program Paket A
yang diperlukan
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
h) Kualifikasi tutor Program Paket A yang
sesuai standar kompetensi yang ditetapkan
secara nasional
90% 90% 90% 90% 90% 90% 90% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0%
i) Jumlah pusat kegiatan belajar masyarakat
yang memiliki sarana dan prasarana minimal
sesuai standar teknis pembelajaran
90% 90% 90% 90% 90% 90% 90% 60% 60% 70% 75% 80% 67% 67% 78% 83% 89%
j) Jumlah peserta yang memiliki sarana
belajar
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 70% 70% 90% 95% 95% 70% 70% 90% 95% 95%
k) Tersedianya data dasar kesetaraan SD
yang diperbarui terus menerus.
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 50% 50% 50% 50% 50% 50% 50% 50% 50% 50%
3. Kesetaraan SMP (Program Paket B)
a) Peserta didik Program Paket B bagi
penduduk usia sekolah yang belum bersekolah
SMP/MT
90% 90% 90% 90% 90% 90% 90% 45% 45% 50% 45% 50% 50% 50% 56% 50% 56%
b) Peserta didik Program Paket B yang tidak
aktif
<
10%
<
10%
10% 10% 10% 10% 10% 5% 5% 10% 10% 10% 50% 50% 100% 100% 100%
c) Kepemilikan modul program paket B oleh
peserta didik
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 80% 84% 85% 50% ? 80% 84% 85% 50% #VALUE!
d) Jumlah kelulusan peserta didik yang
mengikuti ujian kesetaraan
80% 80% 80% 80% 80% 80% 80% 20% 25% 20% 25% ? 25% 31% 25% 31% #VALUE!
e) Jumlah lulusan Program Paket B dapat
memasuki dunia kerja
50% 50% 50% 50% 50% 50% 50% 30% 25% 30% 20% ? 60% 50% 60% 40% #VALUE!
f) Jumlah lulusan Program Paket B yang
dapat melanjutkan ke jenjang pendidikan yang
lebih tinggi (SMA, SMK, MA, atau Program
Paket C)
50% 50% 50% 50% 50% 50% 50% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0%
g) Jumlah peserta didik yang mengikuti uji
sampel mutu pendidikan yang mendapatkan
90% 90% 90% 90% 90% 90% 90% 66% 69% 73% 75% 75% 73% 77% 81% 83% 83%
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 54 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
NO Indikator Kinerja sesuai Tugas dan Fungsi SKPD
***)
Target
SPM
Target
IKK
Target
Indikator
lainnya
Target Renstra SKPD Tahun ke- Realisasi Capaian Tahun ke- Rasio Capaian pada Tahun ke-
2009 2010 2011 2012 2013 2009 2010 2011 2012 2013 2009 2010 2011 2012 2013
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)
nilai memuaskan
h) Pemenuhan jumlah tutor Program Paket B
yang diperlukan
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0%
i) Kualifikasi tutor Program Paket A yang
sesuai standar kompetensi yang ditetapkan
secara nasional
90% 90% 90% 90% 90% 90% 90% 70% 75% 80% 85% 85% 78% 83% 89% 94% 94%
j) Jumlah pusat kegiatan belajar masyarakat
yang memiliki sarana dan prasarana minimal
sesuai standar teknis pembelajaran
90% 90% 90% 90% 90% 90% 90% 50% 50% 50% 50% 50% 56% 56% 56% 56% 56%
k) Tersedianya data dasar kesetaraan SMP
yang diperbarui terus menerus.
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0%
4. Kasetaraan SMA (Program Paket C)
a) Peserta didik Program Paket C bagi
penduduk usia sekolah yang belum bersekolah
SMA/MA/SMK
70% 70% 70% 70% 70% 70% 70% 28,47% 28,66% 28,85% 29,05% 29,24% 40,67 40,94 41,22 41,50 41,77
b) Peserta didik Program Paket C yang tidak
aktif
< 5 % < 5 % 5% 5% 5% 4% 4% 4,49% 4,30% 4,11% 3,91% 3,72% 89,84 85,98 82,12 97,83 93,00
c) Kepemilikan modul program paket C oleh
peserta didik
60% 60% 60% 60% 60% 60% 60% 35,46% 35,27% 35,08% 34,88% 34,69% 59,10 58,78 58,46 58,14 57,82
d) Jumlah kelulusan peserta didik yang
mengikuti ujian kesetaraan
80% 80% 100% 100% 100% 100% 100% 98,88% 99,07% 99,26% 99,46% 99,65% 98,88 99,07 99,26 99,46 99,65
e) Jumlah lulusan Program Paket C dapat
memasuki dunia kerja
60% 60% 100% 100% 100% 100% 100% 59,74% 59,93% 60,12% 60,32% 60,51% 59,74 59,93 60,12 60,32 60,51
f) Jumlah lulusan Program Paket C dapat
melanjutkan ke jenjang pendidikan lebih tinggi
10% 10% 10% 10% 10% 10% 10% 2,06% 2,99% 3,92% 4,85% 5,78% 20,60 29,90 39,20 48,50 57,80
g) Jumlah peserta didik yang mengikuti uji
sampel mutu pendidikan yang mendapatkan
nilai memuaskan
90% 90% 90% 90% 90% 90% 90% 48,73% 49,66% 50,59% 51,52% 52,45% 54,14 55,18 56,21 57,24 58,28
h) Pemenuhan jumlah tutor Program Paket C
yang diperlukan
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 52,09% 53,02% 53,95% 54,88% 55,81% 52,09 53,02 53,95 54,88 55,81
i) Kualifikasi tutor yang sesuai standar 90% 90% 90% 90% 90% 90% 90% 57,35% 58,28% 59,21% 60,14% 61,07% 63,72 64,76 65,79 66,82 67,86
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 55 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
NO Indikator Kinerja sesuai Tugas dan Fungsi SKPD
***)
Target
SPM
Target
IKK
Target
Indikator
lainnya
Target Renstra SKPD Tahun ke- Realisasi Capaian Tahun ke- Rasio Capaian pada Tahun ke-
2009 2010 2011 2012 2013 2009 2010 2011 2012 2013 2009 2010 2011 2012 2013
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)
kompetensi yang ditetapkan secara nasional
j) Jumlah pusat belajar masyarakat yang
memiliki sarana dan prasarana minimal sesuai
standar teknis pembelajaran
90% 90% 90% 90% 90% 90% 90% 25,71% 27,74% 29,77% 31,80% 33,83% 28,57 30,82 33,08 35,33 37,59
k) Tersedianya data dasar kesetaraan SMA
yang diperbarui terus menerus
5. Pendidikan Keterampilan dan Bermata-
pencaharian
a) Prosentase jumlah anggota masyarakat
putus sekolah, pengangguran, dan dari
keluarga pra sejahtera yang menjadi peserta
didik dalam kursus-
kursus/pelatihan/kelompok belajar
usaha/magang
25% 25% 25% 25% 25% 25% 25% 11,25% 13,28% 15,31% 17,34% 19,37% 45,00 53,12 61,24 69,36 77,48
b) Kepemilikan ijin operasional dari
pemerintah atau pemerintah daerah
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 68,79% 70,82% 72,85% 74,88% 76,91% 68,79 70,82 72,85 74,88 76,91
c) Jumlah lembaga kursus dan lembaga
pelatihan yang terakreditasi
25% 25% 25% 25% 25% 25% 25% 8,60% 10,63% 12,66% 14,69% 16,72% 34,40 42,52 50,64 58,76 66,88
d) Kursus-kursus/pelatihan/kelompok belajar
usaha/magang yang dibina secara terus
menerus
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 43,72% 45,75% 47,78% 49,81% 51,84% 43,72 45,75 47,78 49,81 51,84
e) Lulusan kursus, pelatihan, magang,
kelompok belajar usaha yang dapat memasuki
dunia kerja
90% 90% 90% 90% 90% 90% 90% 13,42% 15,45% 17,48% 19,51% 21,54% 14,91 17,17 19,42 21,68 23,93
f) Pemenuhan jumlah tenaga pendidik,
instruktur, atau penguji praktek dari kursus-
kursus/pelatihan/ kelompok belajar
usaha/magang yang diperlukan
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 5,31% 7,34% 9,37% 11,40% 13,43% 5,31 7,34 9,37 11,40 13,43
g) Kualifikasi tenaga pendidik, instruktur,
atau penguji praktek kursus-
kursus/pelatihan/kelompok belajar
usaha/magang yang memenuhi standar
90% 90% 90% 90% 90% 90% 90% 38,79% 40,82% 42,85% 44,88% 46,91% 43,10 45,36 47,61 49,87 52,12
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 56 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
NO Indikator Kinerja sesuai Tugas dan Fungsi SKPD
***)
Target
SPM
Target
IKK
Target
Indikator
lainnya
Target Renstra SKPD Tahun ke- Realisasi Capaian Tahun ke- Rasio Capaian pada Tahun ke-
2009 2010 2011 2012 2013 2009 2010 2011 2012 2013 2009 2010 2011 2012 2013
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)
kompetensi yang dipersyaratkan
h) Jumlah peserta ujian kursus-kursus yang
memperoleh ijazah atau sertifikat
75% 75% 75% 75% 75% 75% 75% 12,03% 14,06% 16,09% 18,12% 20,15% 16,04 18,75 21,45 24,16 26,87
i) Jumlah kursus-
kursus/pelatihan/kelompok belajar
usaha/magang yang memiliki sarana dan
prasarana minimal sesuai dengan standar
teknis yang ditetapkan
90% 90% 90% 90% 90% 90% 90% 25,40% 27,43% 29,46% 31,49% 33,52% 28,22 30,48 32,73 34,99 37,24
j) Tersedianya data dasar kursus-
kursus/pelatihan/kelompok belajar
usaha/magang yang diperbarui terus menerus
6. Pendidikan Taman Kanak-kanak
a) Jumlah anak usia 4-6 tahun yang
mengikuti program TK/RA
20% 20% 70% 70% 70% 70% 70% 47,52% 49,55% 51,58% 53,61% 55,64% 67,89 70,79 73,69 76,59 79,49
b) Guru yang layak mendidik T/RA dengan
kualifikasi sesuai standar kompetensi yang
ditetapkan secara nasional
90% 90% 90% 90% 90% 90% 90% 52,92% 54,95% 56,98% 59,01% 61,04% 58,80 61,06 63,31 65,57 67,82
c) TK/RA yang memiliki sarana dan
prasarana belajar/bermain
90% 90% 90% 90% 90% 90% 90% 65,43% 67,46% 69,49% 71,52% 73,55% 72,70 74,96 77,21 79,47 81,72
d) TK/RA yang telah menerapkan manajemen
berbasis sekolah sesuai dengan manual yang
ditetapkan oleh Menteri
60% 60% 80% 80% 80% 80% 80% 69,70% 71,73% 73,76% 75,79% 77,82% 87,13 89,66 92,20 94,74 97,28
7. Pendidikan di Taman Penitipan Anak,
Kelompok Bermain atau yang sederajat
a) Jumlah anak 0 – 4 tahun yang mengikuti
kegiatan Tempat Penitipan Anak, Kelompok
Bermain atau sederajat
65% 65% 90% 90% 90% 90% 90% 78,80% 80,83% 82,86% 84,89% 86,92% 87,56 89,81 92,07 94,32 96,58
b) Jumlah Anak usia 4-6 tahun yang belum
terlayani pada program PAUD jalur formal
mengikutii program PAUD jalur non formal.
50% 50% 20% 20% 20% 20% 20% 16,64% 16,45% 16,26% 16,06% 15,87% 83,21 82,25 81,28 80,32 79,35
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 57 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
NO Indikator Kinerja sesuai Tugas dan Fungsi SKPD
***)
Target
SPM
Target
IKK
Target
Indikator
lainnya
Target Renstra SKPD Tahun ke- Realisasi Capaian Tahun ke- Rasio Capaian pada Tahun ke-
2009 2010 2011 2012 2013 2009 2010 2011 2012 2013 2009 2010 2011 2012 2013
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)
c) Guru PAUD jalur non formal yang telah
mengikuti pelatihan di bidang PAUD
50% 50% 50% 50% 50% 50% 50% 38,64% 38,83% 39,02% 39,22% 39,41% 77,28 77,66 78,05 78,43 78,82
Indikator Kinerja Kunci (Permendagri No 73 Tahun
2009)
1 Angka Rata-rata Lama Bersekolah (tahun) 9 9 9 9 9 9 9 7,08 8,2 8,5 8,7 8,7 78,67 91,11 94,44 96,67 96,67
2 Angka Melek Huruf 100% 100% 99,99% 99,99% 99,99% 99,99% 99,99% 96,96% 97,55% 98,14% 98,74% 99,33% 96,97 97,56 98,15 98,75 99,34
3 Pendidikan Luar Biasa (PLB) jenjang SD/MI 1 1 1 0 0 1 0 1 0 0 1 0 100,00 100,00
4 Pendidikan Luar Biasa (PLB) jenjang SMP/MTS 1 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 -
5 Pendidikan Luar Biasa (PLB) jenjang SMA/SMK/MA 1 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 -
6 Pembinaan Guru jenjang SD/MI 85% 85% 100% 100% 100% 100% 100% 82,63% 83,22% 83,81% 84,41% 85% 82,63 83,22 83,81 84,41 85,00
7 Pembinaan Guru jenjang SMP/MTS 85% 85% 100% 100% 100% 100% 100% 84,63% 85,22% 85,81% 86,41% 87% 84,63 85,22 85,81 86,41 87,00
8 Pembinaan Guru jenjang SMA/SMK/MA 85% 85% 100% 100% 100% 100% 100% 87,63% 88,22% 88,81% 89,41% 90% 87,63 88,22 88,81 89,41 90,00
9 Fasilitasi dan Asistensi Pengelolaan Penjaminan
Mutu Pendidikan
60% 60% 100% 100% 100% 100% 100% 86,63% 87,22% 87,81% 88,41% 89% 86,63 87,22 87,81 88,41 89,00
10 Angka Partisipasi Kasar Pendidikan Anak Usia Dini
(PAUD)
60% 60% 100% 100% 100% 100% 100% 38,51% 39,10% 39,69% 40,29% 40,88% 38,51 39,10 39,69 40,29 40,88
11 Penduduk yang berusia >15 Tahun melek huruf
(tidak buta aksara)
85% 85% 100% 100% 100% 100% 100% 73,63% 74,22% 74,81% 75,41% 76% 73,63 74,22 74,81 75,41 76,00
12 Angka Partisipasi Kasar (APK) SD/MI/Paket A 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 129,96% 108,23% 100,115% 116,,10% 100,98%
13 Angka Partisipasi Kasar (APK) SMP/MTs/Paket B 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 57,71% 81,75% 117,34% 84,05% 72,97% 92,63 93,22 93,81 94,41 95,00
14 Angka Partisipasi Kasar (APK)) SMA/SMK/MA/Paket
C
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 77,23% 81,50% 65,57% 91,31% 61,47% 89,63 90,22 90,81 91,41 92,00
15 Angka Partisipa si Murni (APM) SD/MI/Paket A 60% 60% 100% 100% 100% 100% 100% 97,47% 91,96% 84,35% 93,72% 72,63% 37,78 38,37 38,96 39,56 40,15
18 Angka Partisipasi Murni (APM) SMP/MTs/Paket B 60% 60% 100% 100% 100% 100% 100% 55,80% 65,64% 74,00% 60,42% 74,68% 44,65 45,24 45,83 46,43 47,02
19 Angka Partisipasi Murni (APM)) SMA/SMK/MA/Paket
C
60% 60% 100% 100% 100% 100% 100% 40,94% 49,92% 44,38% 51,70% 60,93% 50,93 51,52 52,11 52,71 53,30
20 Angka Mengulang (AU) SD/MI <1% <1% 1% 1% 1% 1% 1% 1,47% 1,28% 1,09% 0,89% 0,70% 147,20 127,90 108,60 89,30 70,00
21 Angka Mengulang (AU) SMP/MTs <1% <1% 1% 1% 1% 1% 1% 1,00% 0,81% 0,62% 0,42% 0,23% 100,20 80,90 61,60 42,30 23,00
22 Angka Mengulang (AU) SMA/SMK/MA <1% <1% 1% 1% 1% 1% 1% 2,10% 1,91% 1,72% 1,52% 1,33% 210,20 190,90 171,60 152,30 133,00
23 Angka Kelulusan (AL) SD/MI 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 97,63% 98,22% 98,81% 99,41% 100,00% 97,63 98,22 98,81 99,41 100,00
24 Angka Kelulusan (AL) SMP/MTs 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 97,63% 98,22% 98,81% 99,41% 100,00% 97,63 98,22 98,81 99,41 100,00
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 58 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
NO Indikator Kinerja sesuai Tugas dan Fungsi SKPD
***)
Target
SPM
Target
IKK
Target
Indikator
lainnya
Target Renstra SKPD Tahun ke- Realisasi Capaian Tahun ke- Rasio Capaian pada Tahun ke-
2009 2010 2011 2012 2013 2009 2010 2011 2012 2013 2009 2010 2011 2012 2013
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)
25 Angka Kelulusan (AL) SMA/SMK/MA 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 97,25% 97,84% 98,43% 99,03% 99,62% 97,25 97,84 98,43 99,03 99,62
26 Angka Melanjutkan (AM) dari SD/MI ke SMP/MTs 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 96,63% 97,22% 97,81% 98,41% 99,00% 96,63 97,22 97,81 98,41 99,00
27 Angka Melanjutkan (AM) dari SMP/MTs ke
SMA/SMK/MA
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 88,63% 89,22% 89,81% 90,41% 91,00% 88,63 89,22 89,81 90,41 91,00
28 Angka Melanjutkan (AM) dari SMA/SMK/MA ke PT 60% 60% 100% 100% 100% 100% 100% 21,69% 22,28% 22,87% 23,47% 24,06% 21,69 22,28 22,87 23,47 24,06
29 Guru SD yang memenuhi kualifikasi S1/D-IV 80% 80% 100% 100% 100% 100% 100% 49,63% 50,22% 50,81% 51,41% 52% 49,63 50,22 50,81 51,41 52,00
30 Kepala Sekolah SD yang memenuhi kualifikasi S1/D-
IV
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 77,63% 78,22% 78,81% 79,41% 80% 77,63 78,22 78,81 79,41 80,00
31 Pengawas SD yang memenuhi kualifikasi S1/D-IV 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 97,63% 98,22% 98,81% 99,41% 100% 97,63 98,22 98,81 99,41 100,00
32 Guru SMP yang memenuhi kualifikasi S1/D-IV 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 80,84% 81,43% 82,02% 82,62% 83,21% 80,84 81,43 82,02 82,62 83,21
33 Kepala Sekolah SMP yang memenuhi kualifikasi
S1/D-IV
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 84,27% 84,86% 85,45% 86,05% 86,64% 84,27 84,86 85,45 86,05 86,64
34 Pengawas SMP yang memenuhi kualifikasi S1/D-IV 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 97,63% 98,22% 98,81% 99,41% 100% 97,63 98,22 98,81 99,41 100,00
35 Guru SMA/SMK yang memenuhi kualifikasi S1/D-IV 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 9371% 9371% 9372% 9372% 93,73 9.371 9.371 9.372 9.372 9.373
36 Kepala Sekolah SMA/SMK yang memenuhi
kualifikasi S1/D-IV
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 97,63% 98,22% 98,81% 99,41% 100% 97,63 98,22 98,81 99,41 100,00
37 Pengawas SMA/SMK yang memenuhi kualifikasi
S1/D-IV
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 97,63% 98,22% 98,81% 99,41% 100% 97,63 98,22 98,81 99,41 100,00
38 Angka Profesi Guru (APG) SD 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 28,63% 29,22% 29,81% 30,41% 31% 28,63 29,22 29,81 30,41 31,00
39 Angka Profesi Kepala Sekolah (APKS) SD 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 32,63% 33,22% 33,81% 34,41% 35% 32,63 33,22 33,81 34,41 35,00
40 Angka Profesi Pengawas (APP) SD 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% -2,37% -1,78% -1,19% -0,59% 0,00% (2,37) (1,78) (1,19) (0,59) -
41 Angka Profesi Guru (APG) SMP 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 21,68% 22,27% 22,86% 23,46% 24,05% 21,68 22,27 22,86 23,46 24,05
42 Angka Profesi Kepala Sekolah (APKS) SMP 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 55,52% 56,11% 56,70% 57,30% 57,89% 55,52 56,11 56,70 57,30 57,89
43 Angka Profesi Pengawas (APP) SMP 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% -2,37% -1,78% -1,19% -0,59% 0,00% (2,37) (1,78) (1,19) (0,59) -
44 Angka Profesi Guru (APG) SMA/SMK 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 41,70% 42,29% 42,88% 43,48% 44,07% 41,70 42,29 42,88 43,48 44,07
45 Angka Profesi Kepala Sekolah (APKS) SMA/SMK 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 62,49% 63,08% 63,67% 64,27% 64,86% 62,49 63,08 63,67 64,27 64,86
46 Angka Profesi Pengawas (APP) SMA/SMK 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% -2,37% -1,78% -1,19% -0,59% 0,00% (2,37) (1,78) (1,19) (0,59) -
47 Sekolah SD Memiliki Komputer (%) 80% 80% 100% 100% 100% 100% 100% 57,63% 58,22% 58,81% 59,41% 60% 57,63 58,22 58,81 59,41 60,00
48 Sekolah SD Memiliki Internet (%) 80% 80% 100% 100% 100% 100% 100% 70,63% 71,22% 71,81% 72,41% 73% 70,63 71,22 71,81 72,41 73,00
49 Sekolah SD Memiliki Buku Pelajaran (%) 80% 80% 100% 100% 100% 100% 100% 21,63% 22,22% 22,81% 23,41% 24% 21,63 22,22 22,81 23,41 24,00
50 Sekolah SD Memiliki Buku Pengayaan (%) 80% 80% 100% 100% 100% 100% 100% 14,63% 15,22% 15,81% 16,41% 17% 14,63 15,22 15,81 16,41 17,00
51 Sekolah SD Memiliki Perpustakaan (%) 80% 80% 100% 100% 100% 100% 100% 50,63% 51,22% 51,81% 52,41% 53% 50,63 51,22 51,81 52,41 53,00
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 59 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
NO Indikator Kinerja sesuai Tugas dan Fungsi SKPD
***)
Target
SPM
Target
IKK
Target
Indikator
lainnya
Target Renstra SKPD Tahun ke- Realisasi Capaian Tahun ke- Rasio Capaian pada Tahun ke-
2009 2010 2011 2012 2013 2009 2010 2011 2012 2013 2009 2010 2011 2012 2013
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)
52 Sekolah SMP Memiliki Internet (%) 80% 80% 100% 100% 100% 100% 100% 1461% 1461% 1462% 1462% 14,63 1.461 1.461 1.462 1.462 1.463
53 Sekolah SMP Memiliki Alat Kesenian (%) 80% 80% 100% 100% 100% 100% 100% 62,63% 63,22% 63,81% 64,41% 65% 62,63 63,22 63,81 64,41 65,00
54 Sekolah SMP Memiliki Alat Peraga Matematika (%) 80% 80% 100% 100% 100% 100% 100% 34,22% 34,81% 35,40% 36,00% 36,59% 34,22 34,81 35,40 36,00 36,59
55 Sekolah SMP Memiliki Alat Peraga IPS (%) 80% 80% 100% 100% 100% 100% 100% 41,53% 42,12% 42,71% 43,31% 43,90% 41,53 42,12 42,71 43,31 43,90
56 Sekolah SMP Memiliki Perpustakaan (%) 80% 80% 100% 100% 100% 100% 100% 34,22% 34,81% 35,40% 36,00% 36,59% 34,22 34,81 35,40 36,00 36,59
57 Sekolah SMA/SMK Memiliki Internet (%) 80% 80% 100% 100% 100% 100% 100% 37,63% 38,22% 38,81% 39,41% 40% 37,63 38,22 38,81 39,41 40,00
58 Sekolah SMA/SMK Memiliki Alat Kesenian (%) 80% 80% 100% 100% 100% 100% 100% 50,96% 51,55% 52,14% 52,74% 53,33% 50,96 51,55 52,14 52,74 53,33
59 Sekolah SMA/SMK Memiliki Alat Peraga Matematika
(%)
80% 80% 80% 80% 80% 80% 80% 30,96% 31,55% 32,14% 32,74% 33,33% 38,70 39,44 40,18 40,92 41,66
60 Sekolah SMA/SMK Memiliki Alat Peraga IPS (%) 80% 80% 80% 80% 80% 80% 80% 37,63% 38,22% 38,81% 39,41% 40% 47,04 47,78 48,52 49,26 50,00
61 Sekolah SMA/SMK Memiliki Perpustakaan (%) 80% 80% 80% 80% 80% 80% 80% 30,96% 31,55% 32,14% 32,74% 33,33% 38,70 39,44 40,18 40,92 41,66
62 Sekolah SMP Memiliki Lab. IPA (%) 80% 80% 80% 80% 80% 80% 80% 35,13% 35,72% 36,31% 36,91% 37,50% 43,91 44,65 45,39 46,13 46,88
63 Sekolah SMP Memiliki Lab. Komputer (%) 80% 80% 80% 80% 80% 80% 80% 14,70% 15,29% 15,88% 16,48% 17,07% 18,37 19,11 19,86 20,60 21,34
64 Sekolah SMP Memiliki Lab. Bahasa (%) 80% 80% 80% 80% 80% 80% 80% 4,95% 5,54% 6,13% 6,73% 7,32% 6,19 6,93 7,67 8,41 9,15
65 Sekolah SMP Memilliki Ruang Guru (%) 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 42,63% 43,22% 43,81% 44,41% 45,00% 42,63 43,22 43,81 44,41 45,00
66 Sekolah SMP Memiliki Ruang Kepsek (%) 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 67,63% 68,22% 68,81% 69,41% 70% 67,63 68,22 68,81 69,41 70,00
67 Sekolah SMA/SMK Memiliki Lab. IPA (%) 80% 80% 100% 100% 100% 100% 100% 50,63% 51,22% 51,81% 52,41% 53% 50,63 51,22 51,81 52,41 53,00
68 Sekolah SMA/SMK Memiliki Lab. Komputer (%) 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 70,93% 71,52% 72,11% 72,71% 73,30% 70,93 71,52 72,11 72,71 73,30
69 Sekolah SMA/SMK Memiliki Lab. Bahasa (%) 75% 75% 75% 75% 75% 75% 75% 31,86% 32,45% 33,04% 33,64% 34,23% 42,48 43,27 44,06 44,85 45,64
70 Sekolah SMA/SMK Memilliki Ruang Guru (%) 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 97,63% 98,22% 98,81% 99,41% 100% 97,63 98,22 98,81 99,41 100,00
71 Sekolah SMA/SMK Memiliki Ruang Kepsek (%) 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 60 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan SKPD
I. Faktor-Faktor Lingkungan
Di dalam upaya mengidentifikasi secara sistematis berbagai faktor untuk merumuskan strategi
kebijakan pada Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga di Kabupaten Minahasa Tenggara, yaitu
dengan menggunakan model analisis situasi SWOT (strength, weaknesses, opportunities, and threat).
1. Analisis Faktor Lingkungan Internal
a. Kekuatan (Strengths)
1. Tugas dan fungsi pokok dari Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga yang jelas, tegas dan
pasti dalam memberikan arahan pelaksanaan tugas maupun pekerjaan.
2. Ketersedianya sumber daya alam yang memiliki potensi ekonomi dalam meningkatkan
kesejahteraan masyarakat.
4. Letak, lokasi dan kondisi yang kondusif dari setiap jalur, jenis dan jenjang pendidikan yang
ada di Minahasa Tenggara.
5. Peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan yang berlangsung secara
berkesinambungan untuk menjaga kualitas dan kuantitas pendidik dan tenaga
kependidikan yang ada di KABUPATEN MINAHASA TENGGARA.
6. Kebudayaan lokal mapalus atau gotong royong yang hidup dalam kehidupan bermasyarakat
Kabupaten Minahasa Tenggara sebagai wujud kearifan dan keunggulan lokal menjadi spirit
semua stake holders dalam mengambil peran dan partisipasi pendidikan .
7. Sistem Teknologi dan Informasi yang sudah tersedia dan dapat dioptimalkan sesuai
dengan kebutuhan kemajuan jaman (up to date).
8. Koordinasi dan kerjasama yang baik sesuai dengan wewenang dan urusan masing-masing
antara pemerintah pusat, pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten/kota.
b. Kelemahan (Weakness)
1. Belum adanya standar baku penilaian kinerja aparat dinas dan pengelola pendidikan,
dimana reward and punishment belum menjadi bagian utama dalam indicator keberhasilan
kinerja.
2. Keterbatasan wewenang dan urusan dari Dinas Dikpora yang secara umum masih berperan
sebagai fasilitator maupun regulator.
3. SDM Dinas Dikpora yang memiliki latar belakang pendidikan dan pengalaman bekerja
dalam bidang pendidikan yang mencukupi.
4. Pemanfaatan sistem teknologi informasi yang masih belum optimal di bidang pendidikan
baik dari segi teknologi peralatan hardware dan software yang digunakan maupun sumber
daya manusia.
5. Pengkoordinasian serta sinkronisasi program kegiatan Dinas Dikpora yang belum optimal.
6. Rendahnya angka capaian keberhasilan kualitas pendidikan ditataran nasional sehingga
belum mampu bersaing dalam persaingan global.
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 61 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
7. Belum adanya kebiasaan untuk berpikir “outside the box” yang mampu memberikan
sumbangan pemikiran luar biasa sebagai penerobos dalam membangun program-program
kegiatan baru peningkatan kualitas dan kuantitas pendidikan saat ini.
8. Keterbatasan anggaran yang tersedia di Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga dalam
pengelolaan di bidang pendidikan.
9. Belum adanya Perda yang mengatur tentang Penyelenggaraan Pendidikan di Kabupaten
Minahasa Tenggara.
2. Analisis Faktor Lingkungan Eksternal
a. Peluang (Opportunities)
1. Kabupaten Minahasa Tenggara dengan kondisi dan lingkungan yang cenderung stabil dan
aman menjadikan Kabupaten Minahasa Tenggara damai dan tenang dan berpeluang
menarik minat masyarakat daerah lain menyekolahkan anaknya di daerah ini.
2. Karakter budaya Tou Minahasa yang inovatif dan selalu cepat mengikuti perkembangan
jaman menjadikan Kabupaten Minahasa Tenggara cepat bersaing dengan daerah lain.
3. Pola hidup bermasyarakat yang masih memegang teguh aturan dan budaya setempat,
dimana tenggang rasa dan gotong royong masih ada dalam lingkungan masyarakat.
4. Terbentuknya lembaga pendukung pendidikan yaitu Komite Sekolah dan Dewan
Pendidikan.
5. Adanya kesamaan pandangan dan pemahanan yang komprehensif dalam masyarakat
(stakeholder) untuk mewujudkan Kabupaten Minahasa Tenggara sebagai pusat pendidikan
dan pusat kebudayaan.
6. Kemudahan dalam memperoleh sarana prasarana untuk mengakses sistem teknologi
informasi, baik dalam lingkungan sekolah maupun masyarakat.
7. Biaya hidup sehari-hari, baik tempat tinggal, makan sehari-hari di Kabupaten Minahasa
Tenggara masih murah dan terjangkau.
8. Potensi agraris serta barang dan jasa memberikan peluang peningkatan kemandirian
ekonomi bagi pemuda.
9. Potensi Sumber Daya Manusia pemuda dalam organisasi kepemudaan yang partisipatif
dalam pembangunan.
11. Atlit-atlit berprestasi di cabang olahraga unggulan di Kabupaten Minahasa Tenggara yang
berkali-kali menuai prestasi nasional.
b. Ancaman (Threats)
1. SDM yang dikhawatirkan belum siap menghadapi globalisasi dan kekhawatiran mengenai
ketidaksiapan masyarakat pendidikan dalam menghadapi arus globalisasi dengan segala
pengaruhnya dalam perkembangan dan peningkatan mutu pendidikan, ketrampilan
maupun keahlian.
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 62 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
2. Persaingan dengan daerah lain dalam menciptakan image sebagai kota pendidikan akan
mempengaruhi pilihan orang tua siswa dalam menyekolahkan anaknya.
3. Ancaman napza dan penyakit masyarakat lainnya yang berkembang, yang dapat merusak
nama baik Kabupaten Minahasa Tenggara sebagai tujuan Pendidikan.
4. Kondisi sosial dan ekonomi masyarakat di Kabupaten Minahasa Tenggara yang masih
belum merata dan rendah sehingga kesempatan memperoleh pendidikan belumlah setara
diantara masyarakat Kabupaten Minahasa Tenggara sendiri.
5. Menipisnya nilai-nilai budaya pada generasi muda, seperti penggunaan bahasa daerah yang
semakin luntur serta kurang respek terhadap kaum yang lebih tua akibat pola asuh anak-
anak yang terlalu berkiblat pada nilai-nilai praktis sehingga anak-anak kurang mengenal
tata karma, budi pekerti dan sopan- santun.
6. Belum ditaatinya semua aturan-aturan hukum yang ada oleh masyarakat, hukum belum
dipandang sebagai dasar bentuk kenyamanan dalam bermasyarakat melainkan sebagai
sesuatu yang dapat disesuaikan menurut kebutuhan dan keinginan masyarakat.
7. Tata kelola dan penataan ibu kota yang masih belum optimal sehingga berkesan bukan
sebagai ibu kota kabupaten, sehingga mengurangi eksistensi dan aktifitas pendidikan
masyarakat dan swasta.
8. Adanya budaya baku cungkel di sebagian kalangan masyarakat akan menghambat
kemajuan pendidikan.
9. Orientasi siswa pendidikan menengah yang cenderung menaruh minat untuk mengikuti
pendidikan di luar daerah seperti Manado dan Tomohon.
II. Asumsi Pilihan dan Pilihan Strategis
Memperhatikan hasil dari analisis SWOT seperti dipaparkan di atas serta berdasarkan pada visi dan
misi yang diemban sebagai kriteria, maka dihasilkan asumsi pilihan strategis sebagai berikut:
1. Kembangkan dan tingkatkan kepercayaan masyarakat termasuk masyarakat di luar Minahasa
Tenggara bahwa Minahasa Tenggara adalah kabupaten yang siap bersaing dalam peningkatan
kualitas di semua sumberdaya pendidikan dan pemerataan mutu pendidikan adalah mutlak.
2. Kembangkan dan manfaatkan apresiasi masyarakat yang cukup baik terhadap pendidikan untuk
mendukung terciptanya lembaga pendidikan yang kompetitif dan lingkungan yang kondusif.
3. Tingkatkan kualitas profesionalisme dan komitmen aparatatur dinas dikpora, penyelenggara
lembaga pendidikan serta tingkatkan manajemen pendidikan di Kabupaten Minahasa Tenggara.
4. Tumbuh kembangkan moral kerja pada semua sumber daya manusia pendidikan dengan
menerapkan “reward and punishment” untuk memperoleh SDM yang berkualitas kompetitif.
5. Manfaatkan dukungan organisasi pendidikan seperti Dewan Pendidikan, Komite Sekolah dan
pihak Swasta atau Yayasan dalam rangka mendukung penyelenggaraan pendidikan yang
berkualitas.
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 63 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
6. Tingkatkan koordinasi dan sinkronisasi disemua program pendidikan baik antar pemerintah,
lembaga pendidikan maupun pihak-pihak lain yang terkait untuk menghindari pemborosan biaya,
waktu, dan tenaga serta mengantisipasi perkembangan persaingan.
7. Memanfaatkan sarana teknologi informasi untuk meningkatkan mutu kualitas sumber daya
pendidikan yang berdaya saing tinggi.
8. Ciptakan dan kembangkan pusat data informasi pendidikan dalam rangka promosi pendidikan.
9. Manfaatkan hasil penelitian yang komprehensif dalam penerapan kebijakan baru, untuk
menghindari bongkar pasang kebijaksanaan.
10. Adakan “Penilaian penyelenggaraan pendidikan” di tingkat daerah untuk mengetahui kelayakan
sebuah institusi pendidikan yang berkualitas.
11. Manfaatkan kewenangan yang ada untuk memfasilitasi Perguruan Tinggi akademi keperawatan
dan politeknik yang telah dirintis agar eksist dan memberikan outcome dalam solusi
ketenagakerjaan bidang pendidikan dan bidang keahlian profesi.
12. Ciptakan kegiatan yang dapat berlangsungnya akulturasi budaya antara pendatang dan tuan
rumah, sehingga tercipta saling pengertian.
13. Penerapan dan penggunaan nilai-nilai budaya sebagai kearifan dan keunggulan lokal dalam
pendidikan, sehingga membentuk anak-anak didik yang memiliki kekhasan dan karakter
berbudaya yang adiluhur.
14. Adakan kampanye anti napza dan penyakit masyarakat lainnya serta tegakkan supremasi hukum.
15. Dorong dan fasilitasi terciptanya lingkungan masyarakat yang kondusif terhadap pendidikan dan
ikut mejadikan lingkungan yang siap bersaing.
16. Peningkatan kemandirian sosial dan ekonomi pemuda dalam pembangunan.
17. Pemasyarakatan olahraga, peningkatan ruang publik untuk olahraga dan peningkatan prestasi
olahraga.
18. Perlu ada Perda tentang penyelenggaraan pendidikan di Kabupaten Minahasa Tenggara sebagai
dasar legal serta perangkat menghadapi perkembangan.
III. Faktor Penentu Keberhasilan
Pilihan yang ditetapkan menjadi faktor kunci keberhasilan adalah berikut :
1. Adanya hubungan yang baik antar Pemerintah (Pusat, Provinsi, Kabupaten dan Kota).
2. Adanya dukungan organisasi pendidikan seperti Dewan Pendidikan, Komite Sekolah dan
Organisasi Swasta lain sebagai pendukung penyelenggaraan pendidikan yang berkualitas.
3. Ketersediaan peraturan perundang-undangan tentang penyelenggaraan pendidikan.
4. Ketersediaan sumber daya manusia dan sumber daya alam.
5. Nilai-nilai luhur dari budaya dan kearifan lokal yang dapat digunakan dan dimanfaatkan sebagai
dasar membentuk dan mewujudkan karakter dan budi pekerti luhur dari anak-anak didik.
6. Peningkatan SDM yang professional dan kompeten dengan penerapan system “reward and
punishment” yang berkeadilan.
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 64 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
7. Jalinan hubungan dan dukungan yang harmonis dan sinkron dari semua sumber daya pendidikan
yang ada.
8. Penciptaan lingkungan serta penyediaan sarana dan prasarana pengembangan ketrampilan dan
kemandirian serta meminimalkan dampak negative globalisasi bagi pemuda.
9. Penciptaan lingkungan serta prasarana dan sarana publik untuk memperluas budaya olahraga di
kalangan masyarakat.
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 65 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
BAB III
ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI
3.1. Identifikasi Permasalahan berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan
Berdasarkan tugas dan fungsi pelayanan pendidikan, kepemudaan dan olahraga maka
permasalahan yang teridentifikasi adalah seperti pada profil dan perkembangan data dasar sebagai
berikut :
1. Jenjang Pendidikan Anak Usia Dini.
Tabel 1.1
Data Jumlah Lembaga
Pendidikan Anak Usia Dini
Target program jangka panjang dan jangka menengah daerah adalah di setiap desa terdapat
Taman Kanak-Kanak, Kelompok Bermain, Tempat Penitipan Anak dan Satuan PAUD Sejenis dan
secara bertahap diikuti dengan peningkatan sarpras dan ketenagaan.
No Kecamatan
Jumlah Lembaga PAUD
Taman Kanak-
Kanak (TK)
Kelompok
Bermain (KB)
Tempat
Penitipan
Anak
(TPA)
Satuan
PAUD
Sejenis
(SPS)
1. Ratahan 9 11 2 3
2. Ratahan Timur 3 7 - 2
3. Pasan 8 7 - 9
4. Tombatu 6 4 - -
5. Tombatu Utara 3 2 - -
6. Tombatu Timur 6 11 - 11
7. Touluaan 11 6 - 7
8. Touluaan Selatan 5 2 - 3
9. Silian Raya 5 3 - 2
10. Belang 10 13 1 3
11. Ratatotok 7 4 - -
12. Pusomaen 11 10 4 6
Total 84 80 7 36
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 66 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Tabel 1.2
Data Jumlah Peserta Didik
Pendidikan Anak Usia Dini
Peningkatan daya tampung anak didik pendidikan anak usia dini diupayakan target mencapai
90% sampai dengan tahun 2018 atau sesuai standar nasional.
No Kecamatan
Jumlah Peserta Didik PAUD
Taman Kanak-
Kanak (TK)
Kelompok
Bermain (KB)
Tempat
Penitipan
Anak
(TPA)
Satuan PAUD
Sejenis (SPS)
1. Ratahan 263 252 34 123
2. Ratahan Timur 93 176 - 100
3. Pasan 247 172 - 312
4. Tombatu 191 126 - -
5. Tombatu Utara 74 65 - -
6. Tombatu Timur 174 361 - 453
7. Touluaan 378 188 - 254
8. Touluaan Selatan 156 79 - 108
9. Silian Raya 156 104 - 67
10. Belang 312 416 26 114
11. Ratatotok 204 136 - -
12. Pusomaen 315 249 - 197
Total 2553 2324 60 1728
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 67 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
2. Pendidikan Non Formal
Program pendidikan non formal mengarahkan pendidikan melalui program
pemberdayaan dan pembangunan masyarakat dengan program ketrampilan,
kecakapan hidup dan kewirausahaan masyarakat desa (PKBM, KWK, KWD).
Tabel 2.1
Data Lembaga Pendidikan Non Formal
Dari tabel di atas, masih ada 8 kecamatan yang belum tersentuh dengan program ini.
Oleh karena itu pemerintah perlu mendorong pemberdayaan masyarakat desa dengan
menyediakan fasilitas bantuan berupa sarana maupun prasarana serta pelatihan-
pelatihan agar setiap masyarakat di desa-desa termotivasi untuk mendirikan lembaga-
lembaga dimaksud.
Salah satu permasalahan pemerintah yang sangat kompleks adalah ketersediaan
lapangan kerja bagi penduduk usia produktif.
No Kecamatan
Jumlah Lembaga
PKBM TBM
KWK KWD /
Penanaman
Jagung Tata
Rias
Tata
Boga
1. Ratahan 1 2 1 1 1
2. Ratahan Timur - - - - -
3. Pasan - (1) - - - -
4. Tombatu - - - - -
5. Tombatu Utara - - - - -
6. Tombatu Timur - - - - -
7. Touluaan - - - - -
8. Touluaan Selatan - - - - -
9. Silian Raya 1 - - - -
10. Belang 1 1 - - -
11. Ratatotok - - - - -
12. Pusomaen 2 2 2 - -
Total 5 5 3 1 1
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 68 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Capaian Indeks Pembangunan Manusia (IPM) diukur dari indikator-indikator yang salah
satunya yaitu Angka Pengangguran yang rendah. Angka kemiskinan pun dapat ditekan
melalui program ini asalkan dilaksanakan secara terencana, terpadu, terukur dan
dapat dievaluasi agar tepat sasaran. Indeks Pembangunan Manusia juga diukur dari
angka buta hurut masyarakat yang rendah (0%) atau Angka Melek Huruf masyarakat
mencapai 100%.
Pendidikan non formal melalui penyediaan Taman Baca Masyarakat (TBM) dapat
menjadi solusi mengatasi penurunan Angka Buta Aksara. Masih terdapat 9 desa yang
belum tersentuh program ini dan target ke depan adalah di setiap desa memiliki taman
bacaan (TBM). Pemerintah daerah perlu mendorong pemberdayaan masyarakat desa
dengan menyediakan fasilitas bantuan bacaan berupa sarana prasarana (buku-buku,
taman baca) serta penyuluhan-penyuluhan dan sosialisasi program penuntasan buta
aksara agar setiap masyarakat di desa-desa termotivasi dan sadar untuk menjadi
masyarakat yang gemar membaca dan berwawasan luas.
3. Pendidikan Dasar (SD)
Sesuai Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
mewajibkan pemerintah untuk melaksanakan program pendidikan dasar melalui
Program Penuntasan Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun di mana semua
anak usia sekolah 7-12 tahun (SD) dan 13-15 (SMP) harus mendapatkan kesempatan
pendidikan dan tidak putus sekolah.
Tabel 3.1
Perkembangan Data Dasar Siswa Jenjang SD
No Komponen 2011 2012 Laju
Pertumbuhan
1 Jumlah Siswa SD 13329 13971 4.8%
2 Jumlah Siswa SDLB 31 42 35.5%
3 Jumlah Siswa MI 289 288 -0.3%
4 Jumlah Siswa per Rombel 24.58 26.46 7.7%
5 Penduduk Usia 7-12 Tahun 12,665 12,830 1.3%
6 Jumlah Siswa Laki-laki 7,074 7,328 3.6%
7 Jumlah Siswa Perempuan 6,575 6,973 6.1%
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 69 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Tabel 3.2
Perkembangan Indikator Siswa Jenjang SD
No Indikator 2011 2012 Laju
Pertumbuhan
1 Angka Partisipasi Kasar (APK) 107.8% 111.5% 3.7%
2 Angka Partisipasi Murni (APM) 91.9% 93.3% 1.4%
3 Angka mengulang (AU) 0.7%
4 Angka putus sekolah (APuS) 0.1%
5 Angka lulusan (AL) 97.7%
Kondisi kesiswaan jenjang pendidikan dasar (SD) di Minahasa Tenggara yang diinginkan ke
depan adalah dengan memasang target capaian indikator sebagai berikut :
- APK di atas 110 %
- APM 99,99 %
- AU 0 %
- ApuS 0 %
- AL 100 %
Tabel 3.3
Perkembangan Data Dasar PTK Jenjang SD
No Komponen 2011 2012 Laju
Pertumbuhan
1 Jumlah Guru 505 547 8.3%
2 Jumlah Kepala Sekolah 98 98 0.0%
3 Jumlah Pengawas 42 42 0.0%
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 70 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Tabel 3.4
Perkembangan Indikator PTK SD
No Indikator 2011 2012 Laju
Pertumbuhan
1 Kualifikasi Guru min. D4/S1 41% 52% 10.9%
2 Kualifikasi Kepala Sekolah min. D4/S1 80% 80% 0.0%
3 Kualifikasi Pengawas min. D4/S1 100% 100% 0.0%
4 Angka profesi guru (APG) 29% 31% 1.8%
5 Angka profesi Kepala Sekolah (APKS) 35% 35% 0.0%
6 Angka profesi pengawas (APP) 0% 0% 0.0%
7 Rasio Siswa per guru (R-S/G) 26.67 25.81 -86.0%
Kondisi pendidik dan tenaga pendidik jenjang pendidikan dasar (SD) di Minahasa
Tenggara yang diinginkan ke depan hingga 2018 adalah dengan memasang target
capaian indikator sebagai berikut :
- Kualifikasi pendidikan Guru minimal D4/S1 di setiap SD, 90 %
- Kualifikasi pendidikan Kepala Sekolah minimal D4/S1, 100 %
- Kualifikasi pengawas SD minimal D4/S1, 100 %
- Angka Profesi Guru 90 %
- Angka Profesi Kepala Sekolah 90 %
- Angka Profesi Pengawas 90 %
- Rasio siswa per guru 1 : 25 atau setiap 1 guru menangani siswa didik 25
orang
Tabel 3.5
Perkembangan Data Dasar Sekolah Jenjang SD
No Komponen 2011 2012 Laju
Pertumbuhan
1 Jumlah Sekolah SD 93 93 0.0%
2 Jumlah Sekolah SDLB 1 1 0.0%
3 Jumlah Sekolah MI 1 1 0.0%
4 Rata-rata Nilai UN Bahasa Indonesia 7.1 8.1 14.1%
5 Rata-rata Nilai UN Matematika 6.13 6.95 13.3%
6 Rata-rata Nilai UN IPA 7 7.8 11.4%
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 71 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Tabel 3.6
Perkembangan Indikator Sekolah Jenjang SD
No Indikator 2011 2012 Laju
Pertumbuhan
1 Sekolah Berakreditasi (%) 69% 69% 0.0%
2 Sekolah Berakreditasi min. B (%) 60% 60% 0.0%
3 Sekolah E-Pembelajaran (%) 19% 19% 0.0%
4 Sekolah Menerapkan SPPK (%) 48% 48% 0.0%
5 Sekolah SBI/RSBI (%) 0% 0% 0.0%
6 Rasio Siswa per sekolah (R-S/Sek) 143.67 150.54 686.3%
Kondisi sekolah jenjang SD di Minahasa Tenggara yang diinginkan ke depan hingga 2018
adalah dengan memasang target capaian indikator sebagai berikut :
- SD yang terakreditasi, 100 %
- SD yang terakreditasi A, 60 % dan minimal B, 40 %
- SD yang menerapkan pembelajaran elektronik, 60 %
- SD yang menerapkan SPPK, 80 %
- Nilai rata-rata siswa untuk setiap MatPel dalam Ujian Nasional minimal 7,00
- Rasio siswa per sekolah 1 : 160-180 atau setiap SD menampung siswa didik rata-rata
170 orang
`Tabel 3.7
Perkembangan Data Dasar Sarana Jenjang SD
No Komponen 2011 2012 Laju
Pertumbuhan
1 Jumlah Sekolah 95 95 0.0%
2 Jumlah Sekolah Memiliki Komputer 61 69 13.1%
3 Jumlah Sekolah Memiliki Internet 20 20 0.0%
Tabel 3.8
Perkembangan Indikator Sarana Jenjang SD
No Indikator 2011 2012 Laju
Pertumbuhan
1 Sekolah Memiliki Komputer (%) 64% 73% 8.4%
2 Sekolah Memiliki Internet (%) 21% 21% 0.0%
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 72 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
3 Sekolah Memiliki Buku Pelajaran (%) 22% 24% 2.1%
4 Sekolah Memiliki Buku Pengayaan (%) 18% 17% -1.1%
Kondisi sarana SD di Minahasa Tenggara yang diinginkan ke depan hingga 2018 adalah dengan
memasang target capaian indikator sebagai berikut :
- SD yang memiliki komputer, 100 %
- SD yang menerapkan internet, 100 %
- Setiap SD memiliki buku pelajaran yang lengkap, 100 %
- Setiap SD memiliki buku pengayaan, 100 %
Tabel 3.9
Perkembangan Data Dasar Prasarana Jenjang SD
No Komponen 2011 2012 Laju
Pertumbuhan
1 Jumlah Ruang Kelas 412 615 49.3%
2 Jumlah RomBel 490 637 30.0%
3 Jumlah Sekolah 93 93 0.0%
Tabel 3.10
Perkembangan Indikator Prasarana Jenjang SD
No Indikator 2011 2012 Laju
Pertumbuhan
1 Sekolah Memiliki Perpustakaan (%) 53% 51% -2.1%
2 Sekolah Memiliki Ruang Guru (%) 26% 27% 1.1%
3 Rasio Siswa per kelas (R-S/K) 27.86 22.45 -540.5%
Kondisi prasarana jenjang SD di Minahasa Tenggara yang diinginkan ke depan hingga 2018
adalah dengan memasang target capaian indikator sebagai berikut :
- Semua ruang kelas SD kondisi baik 100 %
- 1 kelas menampung 1 rombongan belajar dengan rasio (1:28)
- Presentase SD memiliki perpustakaan 100 %
- Presentase SD memiliki ruang guru 100 %
- Pendidikan Dasar (SMP)
Tabel 3.11
Perkembangan Data Dasar Siswa Jenjang SMP
No Komponen 2011 2012 Laju
Pertumbuhan
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 73 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
1 Jumlah Siswa SMP 5553 5278 -5.0%
2 Jumlah Siswa SMPLB 0 0 0
3 Jumlah Siswa MTs 0 142 #DIV/0!
4 Jumlah Siswa per Rombel 31.25 40.90 30.9%
5 Penduduk Usia 13-15 Tahun 5,423 5,493 1.3%
6 Jumlah Siswa Laki-laki 2,746 2,625 -4.4%
7 Jumlah Siswa Perempuan 2,807 2,795 -0.4%
Tabel 3.12
Perkembangan Indikator Siswa Jenjang SMP
No Indikator 2011 2012 Laju
Pertumbuhan
1 Angka Partisipasi Kasar (APK) 102.40% 98.67% -3.7%
2 Angka Partisipasi Murni (APM) 57.92% 71.67% 13.8%
3 Angka mengulang (AU) 0.23%
4 Angka putus sekolah (APuS) 0.90%
5 Angka lulusan (AL) 86.72%
Kondisi kesiswaan jenjang pendidikan dasar (SMP) di Minahasa Tenggara yang
diinginkan ke depan adalah dengan memasang target capaian indikator sebagai
berikut :
- APK di atas 105 %
- APM 99,99 %
- AU 0 %
- ApuS 0 %
- AL 100 %
Tabel 3.13
Perkembangan Data Dasar PTK Jenjang SMP
No Komponen 2011 2012 Laju
Pertumbuhan
1 Jumlah Guru 449 417 -7.1%
2 Jumlah Kepala Sekolah 37 38 2.7%
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 74 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
3 Jumlah Pengawas 42 42 0.0%
Tabel 3.14
Perkembangan Indikator PTK Jenjang SMP
No Indikator 2011 2012 Laju
Pertumbuhan
1 Kualifikasi Guru min. D4/S1 69.71% 83.21% 13.5%
2 Kualifikasi Kepala Sekolah min. D4/S1 89.19% 86.84% -2.3%
3 Kualifikasi Pengawas min. D4/S1 100.00% 100.00% 0.0%
4 Angka profesi guru (APG) 24.05% 0.00% -24.1%
5 Angka profesi Kepala Sekolah (APKS) 64.86% 57.89% -7.0%
6 Angka profesi pengawas (APP) 0.00% 0.00% 0.0%
7 Rasio Siswa per guru (R-S/G) 16.10 12.66 -343.9%
Kondisi pendidik dan tenaga pendidik jenjang pendidikan dasar (SMP) di Minahasa
Tenggara yang diinginkan ke depan hingga 2018 adalah dengan memasang target
capaian indikator sebagai berikut :
- Kualifikasi pendidikan Guru minimal D4/S1 di setiap SMP, 100 %
- Kualifikasi pendidikan Kepala Sekolah minimal D4/S1, 100 %
- Kualifikasi Pengawas minimal D4/S1, 100 %
- Angka Profesi Guru 100 %
- Angka Profesi Kepala Sekolah 100 %
- Angka Profesi Pengawas 100 %
- Rasio siswa per guru 1 : 32 atau setiap 1 guru menangani siswa didik 32 orang
Tabel 3.15
Perkembangan Data Dasar Sekolah Jenjang SMP
No Komponen 2011 2012 Laju
Pertumbuhan
1 Jumlah Sekolah SMP 40 40 0.0%
2 Jumlah Sekolah SMPLB 0 0 0
3 Jumlah Sekolah MTs 0 1 #DIV/0!
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 75 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
4 Rata-rata Nilai UN Bahasa Indonesia 7.0 7.4 10.58%
5 Rata-rata Nilai UN Bahasa Inggris 6.87 6.93 10.08%
6 Rata-rata Nilai UN Matematika 6.4 6.51 10.17%
7 Rata-rata Nilai UN IPA 6.56 6.63 10.10%
Tabel 3.16
Perkembangan Indikator Sekolah Jenjang SMP
No Indikator 2011 2012 Laju
Pertumbuhan
1 Sekolah Berakreditasi (%) 35.00% 24.39% -10.6%
2 Sekolah Berakreditasi min. B (%) 25.00% 21.95% -3.0%
3 Sekolah E-Pembelajaran (%) 15.00% 17.07% 2.1%
4 Sekolah Menerapkan SPPK (%) 25.00% 24.39% -0.6%
5 Sekolah SBI/RSBI (%) 2.50% 2.44% -0.1%
6 Rasio Siswa per sekolah (R-S/Sek) 138.825 132.1951 -663.0%
Kondisi sekolah jenjang SMP di Minahasa Tenggara yang diinginkan ke depan hingga 2018
adalah dengan memasang target capaian indikator sebagai berikut :
- SMP yang terakreditasi, 100 %
- SMP yang terakreditasi A, 60 % dan minimal B, 40 %
- Presentase SMP yang menerapkan pembelajaran elektronik, 90 %
- Presentase SMP yang menerapkan SPPK, 90 %
- Nilai rata-rata siswa untuk setiap MatPel dalam Ujian Nasional minimal 7,00
- Rasio siswa per sekolah 1 : 220-256 atau setiap SMP menampung siswa didik rata-rata
238 siswa
Tabel 3.17
Perkembangan Data Dasar Sarana Jenjang SMP
No Komponen 2011 2012 Laju
Pertumbuhan
1 Jumlah Sekolah 40 41 2.5%
2 Sekolah Memiliki Internet 3 6 100.0%
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 76 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
3 Sekolah Memiliki Alat Kesenian 26 12 -53.8%
4 Sekolah Memiliki Alat Peraga Matematika 13 15 15.4%
5 Sekolah Memiliki Alat Peraga IPS 17 18 5.9%
Tabel 3.18
Perkembangan Indikator Sarana SMP
No Indikator 2011 2012 Laju
Pertumbuhan
1 Sekolah Memiliki Internet (%) 7.50% 14.63% 7.1%
2 Sekolah Memiliki Alat Kesenian (%) 65.00% 29.27% -35.7%
3 Sekolah Memiliki Alat Peraga Matematika
(%) 32.50% 36.59% 4.1%
4 Sekolah Memiliki Alat Peraga IPS (%) 42.50% 43.90% 1.4%
Kondisi sarana SMP di Minahasa Tenggara yang diinginkan ke depan hingga 2018 adalah
dengan memasang target capaian indikator sebagai berikut :
- Presentase SMP memiliki alat praktik kesenian dan olahraga, alat peraga Matematika dan
IPS 100 %
- Presentase SMP yang memiliki komputer, 100 %
- Presentase SMP yang menerapkan internet, 100 %
Tabel 3.19
Perkembangan Data Dasar Prasarana Jenjang SMP
No Komponen 2011 2012 Laju
Pertumbuhan
1 Jumlah Ruang Kelas 143 109 -23.8%
2 Jumlah RomBel 162 143 -11.7%
3 Jumlah Sekolah 40 41 2.5%
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 77 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Tabel 3.20
Perkembangan Indikator Prasarana Jenjang SMP
No Indikator 2011 2012 Laju
Pertumbuhan
1 Sekolah Memiliki Perpustakaan (%) 42.50% 36.59% -5.9%
2 Sekolah Memiliki Lab. IPA (%) 37.50% 31.71% -5.8%
3 Sekolah Memiliki Lab. Komputer (%) 12.50% 17.07% 4.6%
4 Sekolah Memiliki Lab. Bahasa (%) 5.00% 7.32% 2.3%
5 Sekolah Memilliki Ruang Guru (%) 45.00% 41.46% -3.5%
6 Sekolah Memiliki Ruang Kepsek (%) 50.00% 43.90% -6.1%
Kondisi prasarana jenjang SMP di Minahasa Tenggara yang diinginkan ke depan hingga 2018
adalah dengan memasang target capaian indikator sebagai berikut :
- Semua ruang kelas SMP kondisi baik 100 %
- 1 kelas menampung 1 rombongan belajar dengan rasio (1:32)
- Presentase SMP memiliki perpustakaan 100 %
- Presentase SMP memiliki Lab IPA 100 %
- Presentase SMP memiliki Lab Komputer 100 %
- Presentase SMP memiliki Lab Bahasa 100 %
- Presentase SMP memiliki ruang guru 100 %
- Presentase SMP memiliki ruang Kepala Sekolah 100 %
Tabel 3.21
Perkembangan Data Dasar Paket B
No Komponen 2011 2012 Laju
Pertumbuhan
1 Jumlah Peserta Didik 91 85 - 6,59 %
2 Jumlah Tutor 49 49 0,00 %
3 Jumlah Lembaga 7 7 0,00 %
4 Jumlah Kelompok Belajar 7 7 0,00 %
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 78 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Tabel 3.22
Perkembangan Indikator Paket B
No Indikator 2010 2011 Laju
Pertumbuhan
1 Angka Partisipasi Kasar (APK) 1.66 % 1.55 % -6.62 %
2 Rasio Peserta Didik per Lembaga (R-PD/L) 1 : 13 1 : 12 1.66%
3 Rasio Peserta Didik per Kelompok belajar
(R-PD/KB) 1 : 13 1 : 12 1.66%
4 Rasio Peserta Didik per Tutor (R-PD/T) 1 : 1,85 1 : 1,73 1.66%
5 Persentase Putus Sekolah masuk Paket B
(PSSMP) 56% 62% 0.90%
6 Persentase Lembaga PNF Berakreditasi
(APNF) 0 0 0
Program kesetaraan Paket B sangat membantu masyarakat untuk mendapatkan ijazah
setingkat SMP. Program ini juga mendukung program penuntasan wajib belajar
pendidikan dasar 9 tahun.
Target angka penduduk yang memiliki ijazah setingkat SMP pada tahun 2018
diharapkan tercapai 100 %.
- Pendidikan Menengah (SMA/SMK)
Tabel 3.23
Perkembangan Data Dasar Siswa Jenjang SMA/SMK
No Komponen 2011 2012 Laju
Pertumbuhan
1 Jumlah Siswa SMA 1662 1669 0,23%
2 Jumlah Siswa SMK 1635 1642 0,43%
3 Jumlah Siswa SMALB 0 0 0
4 Jumlah Siswa MA 59 62 0,18%
5 Jumlah Siswa per Rombel 42,59 42,71 0,23%
6 Penduduk Usia 16-18 Tahun 3737 3744 0,19%
7 Jumlah Siswa Laki-laki 1510 1570 3,68%
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 79 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
8 Jumlah Siswa Perempuan 1636 1679 2,64%
Tabel 3.24
Perkembangan Indikator Siswa Jenjang SMA/SMK
No Indikator 2011 2012 Laju
Pertumbuhan
1 Angka Partisipasi Kasar (APK) 83,02% 83,06% 0,002%
2 Angka Partisipasi Murni (APM) 82,65% 82,69% 0,002%
3 Angka mengulang (AU) 1.33%
4 Angka putus sekolah (APuS) 3.15%
5 Angka lulusan (AL) 81.62%
Kondisi kesiswaan jenjang pendidikan menengah (SMA/SMK) di Minahasa Tenggara
yang diinginkan ke depan adalah dengan memasang target capaian indikator
sebagai berikut :
- APK di atas 100 %
- APM 99,99 %
- AU 0 %
- ApuS 0 %
- AL 100 %
Tabel 3.25
Perkembangan Data Dasar PTK Jenjang SMA/SMK
No Komponen 2011 2012 Laju
Pertumbuhan
1 Jumlah Guru SMA/SMALB 195 196 0.061%
2 Jumlah Guru SMK 111 111 0.00%
3 Jumlah Guru MA 5 5 0.00%
4 Jumlah Kepala Sekolah 15 15 0.00%
5 Jumlah Pengawas 7 6 -0.061%
Tabel 3.26
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 80 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Perkembangan Indikator PTK Jenjang SMA/SMK
No Indikator 2011 2012 Laju
Pertumbuhan
1 Kualifikasi Guru min. D4/S1 93.73% 93.73% 0.00%
2 Kualifikasi Kepala Sekolah min. D4/S1 100.00% 100.00% 0.00%
3 Kualifikasi Pengawas min. D4/S1 100.00% 100.00% 0.00%
4 Angka profesi guru (APG) 44.07% 0.00% -44.1%
5 Angka profesi Kepala Sekolah (APKS) 64.86% 57.89% -7.0%
6 Angka profesi pengawas (APP) 0.00% 0.00% 0.0%
7 Rasio Siswa per guru (R-S/G) 16.10 12.66 -343.9%
Kondisi pendidik dan tenaga pendidik jenjang pendidikan dasar (SMA/SMK) di Minahasa
Tenggara yang diinginkan ke depan hingga 2018 adalah dengan memasang target capaian
indikator sebagai berikut :
- Kualifikasi pendidikan Guru minimal S2 di setiap SMA dan SMK, 85 %
- Kualifikasi pendidikan Kepala Sekolah minimal S2, 100 %
- Kualifikasi pengawas minimal S2, 100 %
- Angka Profesi Guru 100 %
- Angka Profesi Kepala Sekolah 100 %
- Angka Profesi Pengawas 100 %
- Rasio siswa per guru 1 : 36 atau setiap 1 guru menangani siswa didik 36 orang
Tabel 3.27
Perkembangan Data Dasar Sekolah Jenjang SMA
No Komponen 2011 2012 Laju
Pertumbuhan
1 Jumlah Sekolah SMA 9 9 0,00 %
2 Jumlah Sekolah SMK 5 5 0,00 %
3 Jumlah Sekolah SMALB 0 0 0,00 %
4 Jumlah Sekolah MA 1 1 0,00 %
5 Rata-rata Nilai UN Bahasa Indonesia 6.87 7.10 11,2 %
6 Rata-rata Nilai UN Bahasa Inggris 6.65 6.73 1,18 %
7 Rata-rata Nilai UN Matematika 6.00 6.01 0,16 %
8 Rata-rata Nilai UN IPA 6.01 6.05 0,82 %
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 81 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Tabel 3.28
Perkembangan Indikator Sekolah Jenjang SMA
No Indikator 2011 2012 Laju
Pertumbuhan
1 Sekolah Berakreditasi (%) 45.00 % 45.00 % 0.00 %
2 Sekolah Berakreditasi min. B (%) 10.00 % 10.00 % 0.00 %
3 Sekolah E-Pembelajaran (%) 20.00 % 20.00 % 0.00 %
4 Sekolah Menerapkan SPPK (%) 40.00 % 40.00 % 0.00 %
5 Sekolah SBI/RSBI (%) 0.00 % 0.00 % 0.00 %
6 Rasio Siswa per sekolah (R-S/Sek) 140.825 140.951 0.30 %
Kondisi sekolah jenjang SMA di Minahasa Tenggara yang diinginkan ke depan hingga 2018
adalah dengan memasang target capaian indikator sebagai berikut :
- Presentase SMA dan SMK yang terakreditasi, 100 %
- Presentase SMA dan SMK yang terakreditasi minimal B, 5 %
- Presentase SMA dan SMK yang menerapkan pembelajaran elektronik, 90 %
- Presentase SMA dan SMK yang menerapkan SPPK, 90 %
- Nilai rata-rata siswa untuk setiap MatPel dalam Ujian Nasional minimal 7,00
- Rasio siswa per sekolah 1 : 400-436 atau setiap SMP menampung siswa didik rata-rata
418 siswa
Tabel 3.29
Perkembangan Data Dasar Sarana Jenjang SMA/SMK
No Komponen 2011 2012 Laju
Pertumbuhan
1 Jumlah Sekolah 15 15 0,00 %
2 Sekolah Memiliki Internet 6 6 0,00 %
3 Sekolah Memiliki Alat Kesenian 6 7 14,28 %
4 Sekolah Memiliki Alat Peraga Matematika 5 5 0,00 %
5 Sekolah Memiliki Alat Peraga IPS 6 6 0,00 %
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 82 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Tabel 3.30
Perkembangan Indikator Sarana SMA
No Indikator 2011 2012 Laju
Pertumbuhan
1 Sekolah Memiliki Internet (%) 40 % 40 % 0,00 %
2 Sekolah Memiliki Alat Kesenian (%) 40 % 53,33 % 24,95 %
3 Sekolah Memiliki Alat Peraga Matematika
(%) 33,33 % 33,33 % 0,00 %
4 Sekolah Memiliki Alat Peraga IPS (%) 40 % 40 % 0,00 %
Kondisi sarana SMA/SMK di Minahasa Tenggara yang diinginkan ke depan hingga 2018 (2016)
adalah dengan memasang target capaian indikator sebagai berikut :
- Presentase SMA dan SMK memiliki alat praktik kesenian dan olahraga, alat peraga
Matematika dan IPS 100 %
- Presentase SMA dan SMK yang memiliki komputer, 100 %
- Presentase SMA dan SMK yang menerapkan internet, 100 %
Tabel 3.31
Perkembangan Data Dasar Prasarana Jenjang SMA
No Komponen 2011 2012 Laju
Pertumbuhan
1 Jumlah Ruang Kelas 37 37 0,00 %
2 Jumlah RomBel 59 59 0,00 %
3 Jumlah Sekolah 15 15 0,00 %
Tabel 3.32
Perkembangan Indikator Prasarana Jenjang SMA
No Indikator 2011 2012 Laju
Pertumbuhan
1 Sekolah Memiliki Perpustakaan (%) 33,33 % 33,33 % 0,00 %
2 Sekolah Memiliki Lab. IPA (%) 53,33 % 53,33 % 0,00 %
3 Sekolah Memiliki Lab. Komputer (%) 73,33 % 73,33 % 0,00 %
4 Sekolah Memiliki Lab. Bahasa (%) 0,00 % 0,00 % 0,00 %
5 Sekolah Memilliki Ruang Guru (%) 100,00 % 100,00 % 0,00 %
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 83 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
6 Sekolah Memiliki Ruang Kepsek (%) 100,00 % 100,00 % 0,00 %
Kondisi prasarana jenjang SMA/SMK di Minahasa Tenggara yang diinginkan ke depan hingga
2018 (2016) adalah dengan memasang target capaian indikator sebagai berikut :
- Semua ruang kelas kondisi baik 100 %
- 1 kelas menampung 1 rombongan belajar dengan rasio (1:36)
- Presentase SMA dan SMK memiliki perpustakaan, 100 %
- Presentase SMA dan SMK memiliki Lab IPA, 100 %
- Presentase SMA dan SMK memiliki Lab Komputer, 100 %
- Presentase SMA dan SMK memiliki Lab Bahasa, 100 %
- Presentase SMA dan SMK memiliki ruang guru, 100 %
- Presentase SMA dan SMK memiliki ruang Kepala Sekolah, 100 %
- Presentase SMK memiliki ruang praktek bengkel, 100 %
- Target siswa lulusan SMK jurusan TIK, elektro, bangunan dan mesin otomotif langsung
bisa bekerja pada perusahaan industri ataupun membuka usaha sendiri sehingga tingkat
pengangguran bisa ditekan.
Tabel 3.33
Perkembangan Data Dasar Paket C
No Komponen 2011 2012 Laju
Pertumbuhan
1 Jumlah Peserta Didik 125 85 43,75 %
2 Jumlah Tutor 49 49 0,00 %
3 Jumlah Lembaga 7 7 0,00 %
4 Jumlah Kelompok Belajar 7 7 0,00 %
Tabel 3.34
Perkembangan Indikator Paket C
No Indikator 2011 2012 Laju
Pertumbuhan
1 Angka Partisipasi Kasar (APK) 3.34 % 2.77 % -20.57 %
2 Rasio Peserta Didik per Lembaga (R-PD/L) 1 : 17 1 : 12 -41.66%
3 Rasio Peserta Didik per Kelompok belajar (R-
PD/KB) 1 : 17 1 : 12 -41.66%
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 84 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
4 Rasio Peserta Didik per Tutor (R-PD/T) 1 : 2,55 1 : 1,73 -47.39%
5 Persentase Putus Sekolah masuk Paket C
(PSSD) 86% 89% 3.37%
6 Persentase Lembaga PNF Berakreditasi
(APNF)
Program kesetaraan Paket C sangat membantu masyarakat untuk mendapatkan ijazah
setingkat SMA. Peningkatan mutu lulusan Paket C bisa tercapai melalui peningkatan akreditasi
lembaga penyelenggara dan peningkatan mutu tutor. Dari tabel di atas peningkatan akreditasi
lembaga penyelenggara Paket C sangat perlu untuk dilaksanakan
Target angka penduduk yang memiliki ijazah setingkat SMA pada tahun 2018 diharapkan
tercapai 100 %.
- Rintisan Pendidikan Tinggi
Target dan proyeksi rintisan pembangunan bidang pendidikan tinggi sampai pada tahun 2018
sebagai berikut :
Adanya Perguruan Tinggi setingkat Akademi (Keperawatan) dan Politeknik
Angka lulusan SMA/SMK yang masuk perguruan tinggi 75 % hingga 2018
Tujuan dan sasaran program ini adalah untuk meningkatkan serapan tenaga kerja bidang
pendidikan dan industri serta wirausaha mandiri.
Kondisi Kabupaten Minahasa Tenggara dimana masih cukup banyak penduduk yang mendiami
desa-desa pedalaman dan dengan tenaga pendidikan yang terbatas menyebabkan rendahnya
masih Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
Angka serapan tenaga kerja yang masih rendah menjadi tantangan pemerintah daerah dan
sehingga perlu ada kebijakan menciptakan wirausaha-wirausaha mandiri yang memiliki
ketrampilan dan disamping dapat bekerja di dunia industri juga dapat membuka lapangan kerja
sendir seluas-luasnya.
- Kesetaraan Gender
Kesetaraan Gender dalam pendidikan saat ini merupakan isu global sesuai tujuan MDGs
(Milenium Developement Goals) di mana pemberdayaan perempuan dalam pembangunan perlu
mendapatkan proporsi dan kesempatan yang sama untuk mendapatkan pendidikan.
Dilihat dari status pendidikan penduduk Minahasa Tenggara sebagian besar sudah dapat
menikmati bangku pendidikan. Dapat dilihat dari Gambar 1 di bawah ini, untuk laki-laki berdasarkan
status pendidikan SD (27,52%), SLTP (23,08%), SLTA (18,81%), AK/Diploma (4,70%), dan Universitas
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 85 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
(3,92%). Sedangkan untuk perempuan berdasarkan status pendidikan SD (27,43%), SLTP (22,39%),
SLTA (19,98%), AK/Diploma (4,6%), dan Universitas (4,11%).
Gambar 1
Persentase jenis kelamin berdasarkan status pendidikan
Sedangkan persentase penduduk berumur 10 tahun keatas yang melek huruf adalah
sebanyak 99,26% laki-laki dan 99,40% perempuan atau sebanyak 99,33% dari keseluruhan jumlah
penduduk Kabupaten Minahasa Tenggara. Rincian persentase mengenai status pendidikan
masyarakat kabupaten Minahasa Tenggara dapat dilihat pada gambar statistik berikut :
0
5
10
15
20
25
30
SD SLTP SLTA AK/DIPLOMA UNIVERSITAS
27,52
23,08
18,81
4,7 3,92
27,43
22,39 19,98
4,6 4,11
laki-laki perempuan Column1
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 86 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Gambar 2
Persentase jenis kelamin berdasarkan Angka Melek Huruf
3.2. Telaahan Visi, Misi dan Program BUPATI DAN WAKIL BUPATI MINAHASA TENGGARA
Dengan mempertimbangkan kemajuan yang telah dicapai pada priode 2009-2013
serta memperhatikan h asil telaahan visi, misi yang tertuang di dokumen RPJMD, Visi dan Misi
Bupati dan Wakil Bupati 2014-2018 :
Visi : “Mitra yang berdaulat, berdikari, dan berkepribadian”.
BERDAULAT : Terwujudnya Masyarakat Minahasa Tenggara yang bebas dari
segala macam gangguan agar dapat menjalani kehidupan yang
aman, sentosa dan makmur.
BERDIKARI : Terwujudnya masyarakat Minahasa Tenggara yang sejahtera,
sehat dan cerd as dengan kemampuan untuk menjadi unggul di
segala bidang.
BERKEPRIBADIAN : Terwujudnya masyarakat Minahasa Tenggara yang mempunyai
budaya moderen dan agamis serta berkepribadian/jatidiri yang
dinamis, kreatif, inovatif, disiplin, berdaya tahan dan mampu ikut
mewarnai proses globalisasi.
Untuk mewujudkan visi tersebut sesuai dengan harapan terwujudnya “Rakyat
MINAHASA TENGGARA yang “berdaulat, berdikari, dan berkepribadian”, maka ditetapkan
“Misi” MINAHASA TENGGARA 2013-2018 sebagai upaya dalam mewujudkan visi, sebagai
berikut.
MISI PERTAMA :
“MEWUJUDKAN KEPEMERINTAHAN YANG MENJUNJUNG SUPREMASI HUKUM,
DEMOKRATIS, PROFESIONAL, MELAYANI, RUKUN DAN DAMAI. “
MISI PERTAMA INI DISEBUT SUKSES PEMERINTAHAN
TARGET MISI PERTAMA :
99
99,2
99,4
Angka Melek Huruf
99,26
99,4
laki-laki perempuan Column1
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 87 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
1. MERAIH OPINI TERBAIK YAKNI WAJAR TANPA PENGECUALIAN (WTP) ATAS HASIL AUDIT
BPK TERHADAP LAPORAN KEUANGAN SETIAP TAHUN DAN MEMPERTAHANKANNYA
HINGGA TAHUN 2018, SEHINGGA MENJADI PERCONTOHAN PENGELOLAAN KEUANGAN
TERBAIK;
2. MERAIH PREDIKAT SEBAGAI DAERAH PERCONTOHAN DALAM PELAKSANAAN
REFORMASI BIROKRASI HINGGA TAHUN 2018;
3. MERAIH PREDIKAT SEBAGAI DAERAH PERCONTOHAN DALAM PERCEPATAN
PEMBERANTASAN KORUPSI HINGGA TAHUN 2018;
4. MERAIH DAERAH PERCONTOHAN DALAM PELAYANAN PUBLIK TERBAIK PADA TAHUN
2015;
5. BERKEMBANG DAN LESTARINYA BUDAYA GOTONG ROYONG MASYARAKAT;
6. BERKEMBANGNYA TOLERANSI ANTAR UMAT BERAGAMA DAN ANTAR ETNIS.
MISI KEDUA :
“MEWUJUDKAN PELAYANAN PENDIDIKAN DAN PENDIDIKAN YANG SEMAKIN
BERKUALITAS, SERTA MEMBERDAYAKAN MASYARAKAT.”
MISI KEDUA DI SEBUT SEBAGAI SUKSES PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
TARGET MISI KEDUA
1. ANGKA MELEK HURUF (AMH) MENCAPAI 99,99% PADA TAHUN 2018;
2. RATA-RATA LAMA SEKOLAH SISWA MENCAPAI 12 TAHUN PADA TAHUN 2018;
3. 75% DARI JUMLAH SELURUH GURU SUDAH BERSERTIFIKASI PADA TAHUN 2018;
4. ANGKA HARAPAN HIDUP (AHH) MENCAPAI ANGKA 75 TAHUN;
5. PELAYANAN JAMKESDA SECARA KESELURUHAN (UNIVERSAL COVERAGE) BAGI SEMUA
WARGA MASYARAKAT MINAHASA TENGGARA PADA TAHUN 2018;
6. MERAIH PRESTASI TERBAIK DI BIDANG PENDIDIKAN, YAKNI SEBAGAI DAERAH
KABUPATEN SEHAT PADA TAHUN 2016;
7. INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA (IPM) MENCAPAI ANGKA 78;
8. PADA TAHUN 2018 PENDUDUK MISKIN HANYA SEBESAR 4%. PENGANGGURAN HANYA
SEBESAR 3%, DAN TINGKAT PARTISIPASI ANGKATAN KERJA MENCAPAI 75%.
MISI KETIGA :
“MEWUJUDKAN PEREKONOMIAN YANG HANDAL BERBASIS POTENSI BAHARI, PERTANIAN
(KELAPA), DAN PARIWISATA SERTA IKLIM INVESTASI DAN KESEMPATAN BERUSAHA YANG
SEMAKIN KONDUSIF.”
MISI KETIGA INI DI SEBUT SEBAGAI SUKSES PEREKONOMIAN DAERAH
TARGET MISI KETIGA :
1. DITETAPKANNYA BEBERAPA WILAYAH KABUPATEN MINAHASA TENGGARA SEBAGAI
KAWASAN MINAPOLITAN;
2. PENINGKATAN KONTRIBUSI PAD DARI SEKTOR KELAUTAN DAN PERIKANAN.
3. ADANYA SENTRA AGROPOLITAN KELAPA YANG BERPERAN DALAM PROSESING
KOMODITAS KELAPA SIAP EKSPOR.
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 88 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
4. BARGAINING POSITION YANG KUAT DALAM MENGENDALIKAN HARGA KOPRA.
5. KONTRIBUSI SEKTOR PERTANIAN/PERKEBUNAN MENCAPAI 40% DALAM
PEMBENTUKAN PDRB DAN PERTUMBUHAN EKONOMI HINGGA TAHUN 2018.
6. PERTUMBUHAN EKONOMI PADA TAHUN 2018 MENCAPAI ANGKA 8,5%.
7. PADA TAHUN 2018 PAD MENCAPAI ANGKA RP. 15 MILYAR DAN PENDAPATAN
PERKAPITA PENDUDUK MENCAPAI ANGKA RP. 17 JUTA.
8. TERJADI PENINGKATAN ARUS KEDATANGAN WISATAWAN DOMESTIK PADA TAHUN
2018 SEBANYAK 6.000 ORANG DAN WISATAWAN MANCANEGARA SEBANYAK 1.000
ORANG.
MISI KEEMPAT :
“MEWUJUDKAN INFRASTRUKTUR PUBLIK YANG BERKUALITAS, MENINGKATKAN
AKSESIBILITAS TRANSPORTASI, TELEKOMUNIKASI, ENERGI LISTRIK, AIR BERSIH, SERTA
PEMERATAAN PEMBANGUNAN HINGGA KE PERKAMPUNGAN DAN PESISIR.”
MISI KEEMPAT DI SEBUT SEBAGAI SUKSES PEMBANGUNAN
TARGET MISI KEEMPAT :
1. MEMPERCEPAT TUNTASNYA JALAN TOULUAAN-AMURANG PADA TAHUN 2014, JALAN
TOMBATU-RATATOTOK PADA TAHUN 2015,
2. MEMPERCEPAT PENINGKATAN STATUS JALAN LIWUTUNG-TABABO MENJADI JALAN
PROVINSI.
3. MEMPERCEPAT PENINGKATAN STATUS JALAN KABUPATEN MENJADI JALAN PROPINSI
SEPANJANG 100 KM,
4. MEMPERCEPAT MODERNISASI PELABUHAN BARANG DAN PERIKANAN DI BELANG
DAN RATATOTOK.
5. MEMPERCEPAT PENINGKATAN KUALITAS PEMBANGUNAN HINGGA DI WILAYAH
PERKAMPUNGAN, PESISIR.
MISI KELIMA :
“MEWUJUDKAN LINGKUNGAN HIDUP YANG ASRI, LESTARI, SERTA AMAN DARI BERBAGAI
RESIKO BENCANA.”
MISI KELIMA INI DI SEBUT SEBAGAI SUKSES LINGKUNGAN HIDUP
TARGET MISI KELIMA :
1. TERSEDIANYA SEMUA DOKUMEN RENCANA TATA RUANG WILAYAH BESERTA SELURUH
RENCANA RINCI DAN DETAILNYA.l
2. TEREHABILITASINYA KAWASAN KRITIS DAN RAWAN BENCANA DI SELURUH WILAYAH
KABUPATEN.
3. TEREHABILITASINYA SEJUMLAH AREA HABITAT TERUMBU KARANG DI SELURUH
WILAYAH PESISIR.
4. BERTAMBAHNYA HUTAN MANGROVE.
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 89 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
5. TERSEDIANYA TPA YANG LAYAK.
6. MERAIH PIALA ADIPURA DALAM KATEGORI KABUPATEN SECARA BERTURUT-TURUT
PADA TAHUN 2016 HINGGA 2018.
7. PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR PENCEGAHAN DAN PERLINDUNGAN DARI BERBAGAI
RESIKO BENCANA SERTA PEMULIHAN INFRASTRUKTUR PUBLIK PASCA BENCANA.
3.3. Telaahan Renstra Kementerian Pendidikan dan Renstra Provinsi (dirubah berdasakan renstra
kementerian era Jokowi-JK
Sesuai Ketentuan Umum Penjelasan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional, Departemen Pendidikan Nasional berkewajiban untuk
mencapai Visi Pendidikan Nasional sebagai berikut:
“Terwujudnya sistem pendidikan sebagai pranata sosial yang kuat dan berwibawa untuk memberdayakan semua warga negara Indonesia berkembang menjadi
manusia yang berkualitas sehingga mampu dan proaktif menjawab tantangan zaman yang selalu berubah.”
Dalam rangka mewujudkan Visi Pendidikan Nasional dan sesuai dengan Undang-
Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Misi Pendidikan Nasional
adalah:
1) Mengupayakan perluasan dan pemerataan kesempatan memperoleh pendidikan yang
bermutu bagi seluruh rakyat Indonesia;
2) Membantu dan memfasilitasi pengembangan potensi anak bangsa secara utuh sejak usia
dini sampai akhir hayat dalam rangka mewujudkan masyarakat belajar;
3) Meningkatkan kesiapan masukan dan kualitas proses pendidikan untuk mengoptimalkan
pembentukan kepribadian yang bermoral;
4) Meningkatkan profesionalisme dan akuntabilitas lembaga pendidikan dan pengelolanya
sebagai pusat pembudayaan ilmu pengetahuan, keterampilan, pengalaman, sikap, dan
nilai berdasarkan standar nasional dan global; dan
5) Memberdayakan peran serta masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan
berdasarkan prinsip otonomi dalam konteks Negara Kesatuan RI.
Tujuan Pendidikan Nasional menurut Undang-Undang Sisdiknas adalah:
1) Meningkatkan iman, takwa, dan akhlak mulia;
2) Meningkatkan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi;
3) Meningkatkan sensitivitas dan kemampuan ekspresi estetis;
4) Meningkatkan kualitas jasmani;
5) Meningkatkan pemerataan kesempatan belajar kepada semua jalur, jenis, dan jenjang
pendidikan bagi semua warga negara secara adil, tidak diskriminatif, dan demokratis
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 90 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
tanpa membedakan tempat tinggal, status sosial-ekonomi, jenis kelamin, agama,
kelompok etnis, dan kelainan fisik, emosi, mental serta intelektual;
6) Menuntaskan program wajib belajar pendidikan dasar 9 tahun secara efisien, bermutu,
dan relevan sebagai landasan yang kokoh bagi pengembangan kualitas manusia
Indonesia;
7) Menurunkan secara signifikan jumlah penduduk buta aksara;
8) Memperluas akses pendidikan nonformal bagi penduduk laki-laki ataupun perempuan
yang belum sekolah, tidak pernah sekolah, buta aksara, putus sekolah dalam dan antar
jenjang serta penduduk lainnya yang ingin meningkatkan pengetahuan, kemampuan, dan
keterampilan;
9) Meningkatkan daya saing bangsa dengan menghasilkan lulusan yang mandiri, bermutu,
terampil, ahli dan profesional, mampu belajar sepanjang hayat, serta memiliki kecakapan
hidup yang dapat membantu dirinya dalam menghadapi berbagai tantangan dan
perubahan;
10) Meningkatkan kualitas pendidikan dengan tersedianya standar pendidikan nasional dan
standar pelayanan minimal (SPM), serta meningkatkan kualifikasi minimum dan sertifikasi
bagi tenaga pendidik dan tenaga kependidikan lainnya;
11) Meningkatkan relevansi pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan pembangunan melalui
peningkatan hasil penelitian, serta pengembangan dan penciptaan ilmu pengetahuan dan
teknologi oleh perguruan tinggi serta penyebarluasan dan penerapannya pada
masyarakat;
12) Menata sistem pengaturan dan pengelolaan pendidikan yang semakin efisien, produktif,
dan demokratis dalam suatu tata kelola yang baik dan akuntabel;
13) Meningkatnya efisiensi dan efektifitas manajemen pelayanan pendidikan melalui
peningkatan pelaksanaan manajemen berbasis sekolah, peran serta masyarakat dalam
pembangunan pendidikan, serta efektivitas pelaksanaan otonomi dan desentralisasi
pendidikan termasuk otonomi keilmuan; dan
14) Mempercepat pemberantasan korupsi, kolusi, dan nepotisme untuk mewujudkan
Depdiknas yang bersih dan berwibawa.
3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis
Tujuan dari penyusunan dan peninjauan kembali RTRW KABUPATEN MINAHASA
TENGGARA adalah untuk mewujudkan ruang wilayah Kabupaten yang berkualitas, serasi,
optimal sesuai kebutuhan dan daya dukung lingkungan dengan mengakomodasikan
keterkaitan kebijakan pembangunan nasional antar kawasan/kabupaten/kota berlandaskan
wawasan nusantara dan ketahanan nasional agar tercipta pembangunan perekonomian dan
lingkungan yang berkesinambungan (sustainable) demi peningkatan kesejahteraan
masyarakat.
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 91 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Terwujudnya keadaan sejahtera dan sehat bagi masyarakat MINAHASA TENGGARA
dapat dipengaruhi oleh beberapa factor yang tidak hanya menjadi tanggung jawab sector
pendidikan, melainkan juga tanggung jawab dari berbagai sector lainnya yang terkait dan
dapat bersinergi secara dinamis dengan berbagai system lainnya seperti system kesehatan,
sistem perekonomian, sistem ketahanan pangan, sistem ketenaga kerjaan serta sistem-
sistem lainnya.
Hasil Telaahan Struktur Ruang Wilayah
Kabupaten Minahasa Tenggara
No
Rencana
Struktur
Ruang
Struktur
Ruang
Saat Ini
Indikasi Program
Pemanfaatan Ruang
pada Periode
Perencanaan
Berkenaan
Pengaruh Rencana
Struktur Ruang
terhadap Kebutuhan
Pelayanan SKPD
Arahan Lokasi
Pengembangan
Pelayanan SKPD
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1
2
3
dst
3.5. Penentuan Isu – isu Strategis
Dengan memperhatikan analisis lingkungan eksternal dan internal, selanjutnya
diangkat isu-isu strategis yang terkait dengan pembangunan pendidikan di daerah MINAHASA
TENGGARA antara lain sebagai berikut :
1. Angka rata-rata lama bersekolah (8,7 tahun) belum memenuhi program wajib belajar
pendidikan menengah 12 tahun;
2. Masih terdapat penduduk buta huruf (0,7%).
3. Masih terdapat usia sekolah yang belum atau tidak bersekolah pada jenjangnya.
4. Distribusi guru belum merata.
5. Masih terdapat siswa miskin.
6. Akses pendidikan belum maksimal.
7. Terdapat anak usia sekolah yang kurang gizi
8. Derajat daya saing siswa tingkat provinsi dan nasional belum optimal.
9. Capaian Standar Pelayanan Minimal Pendidikan belum sesuai harapan.
10. Penerapan wajib PAUD pada Tahun 2016 dan ‘program satu desa satu paud’ masih
terkendala kurang meratanya sekolah TK/PAUD di semua kecamatan.
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 92 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
BAB IV
VISI, MISI TUJUAN DAN SASARAN-SASARAN STRATEGIS
Dasar Filosofis
Filosofi yang mendasari pembangunan pendidikan di Kabupaten Minahasa Tenggara adalah “SI TOU
TUMOU TUMOU TOU” dalam budaya “MAPALUS” sebagai cita-cita luhur untuk mewujudkan tata nilai
kehidupan masyarakat Minahasa Tenggara yang berpendidikan, cerdas trampil dan memiliki keahlian
berdasarkan pada nilai-nilai budaya.
Hakekat budaya adalah hasil cipta, karsa dan rasa, yang diyakini masyarakat sebagai sesuatu yang
benar dan bermanfaat. Demikian pula budaya Minahasa, yang diyakini oleh masyarakat Minahasa
Tenggara sebagai salah satu acuan dalam hidup bermasyarakat, baik ke dalam maupun ke luar. Ini
berarti bahwa budaya tersebut bertujuan untuk mewujudkan kehidupan masyarakat yang penuh
dengan kedamaian, baik ke dalam maupun ke luar dengan didasari pada kemampuan dan
pengetahuan masyarakat sebagai Sumber Daya Manusia yang memiliki potensi dan daya saing tinggi
akibat pendidikan, ketrampilan maupun keahlian yang dipelajari dan dimilikinya.
Mapalus mengandung makna sebagai kewajiban melindungi, memelihara, serta membina semangat
kebersamaan dalam bekerja dan lebih mementingkan berkarya untuk masyarakat daripada
memenuhi ambisi pribadi. Dunia yang dimaksud mencakup seluruh peri kehidupan, baik dalam skala
kecil (keluarga), maupun dalam skala lebih besar mencakup masyarakat dan lingkungan hidupnya,
dengan mengutamakan darma bakti untuk kehidupan orang banyak, tidak mementingkan diri sendiri.
4.1. Visi dan Misi SKPD
Sesuai dengan tujuan Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara yang baru di bawah kepemimpinan
Bapak James Sumendap sebagai Bupati dan Bapak Ronald Kandoli sebagai Wakil Bupati yang
mengusung “perubahan” yaitu dengan VISI : “Membangun Minahasa Tenggara menjadi Kabupaten
yang maju di Sulawesi Utara melalui pelibatan secara langsung masyarakat dan pelaku bisnis
bersama sama dengan pemerintah dalam perencanaan dan proses pembangunan daerah serta
mengelola dan memanfaatkan sumber daya berkelanjutan menuju masyarakat berbudaya, inovatif
dan berdaya saing tinggi” yang selanjutnya dijabarkan dalam MISI bidang pendidikan yaitu :
“Mewujudkan pelayanan pendidikan yang semakin berkualitas” (sukses pemberdayaan masyarakat)
maka SKPD Pendidikan, Pemuda dan Olahraga menetapkan Visi dan Misi sebagai berikut :
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 93 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
VISI :
“TERWUJUDNYA INSAN MINAHASA
TENGGARA YANG CERDAS, BERBUDAYA,
MANDIRI, PROFESIONAL & BERDAYA
SAING”
Visi di atas bermakna bahwa Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Minahasa
Tenggara sesuai dengan tugas dan fungsinya menempatkan diri sebagai lembaga yang ikut
mengilhami, mendorong, dan memacu tumbuh kembangnya masyarakat pendidikan yang cerdas,
kompetitif dan berbudaya, pemuda yang mandiri dan berkarakter budaya lokal serta kehidupan
berolahraga yang lebih professional dan mampu bersaing dengan prestasi.
Dengan peran ini bermaksud meletakkan posisi Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga sebagai
instansi pemerintah daerah dan masyarakat pada kedudukan yang sama, terutama dalam memikul
tanggung jawab pendidikan.
Menempatkan pendidikan sebagai sarana mendidik terwujudnya masyarakat dengan pola pikir dan
wawasan luas, pemuda sebagai tumpuan kemajuan dan perkembangan bangsa dan Negara, olahraga
selaku wadah pembelajaran bersikap dan bersifat sportif, jujur dan mengenal cara bersaing dengan
segenap kemampuan sendiri, bersikap pantang mundur, maju, tidak takut bersaing maka diharapkan
akan tumbuh semangat dan daya saing tinggi di dalam masyarakat pendidikan di Kabupaten
Minahasa Tenggara menuju profesionalisme dengan tidak meninggalkan budaya lokal sebagai wujud
karakter dan pembawaan diri yang matang.
Jika masyarakat pendidikan di Kabupaten Minahasa Tenggara sudah cerdas, mandiri, professional
dan berbudaya, maka pada tahun 2023 akan terwujud layanan pendidikan prima untuk
pengembangan peserta didik menjadi manusia Indonesia yang utuh dan unggul serta siap memasuki
kehidupan dunia global.
Berdasarkan visi tersebut di atas maka Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten
Minahasa Tenggara menetapkan misi sebagai berikut :
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 94 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Misi
1. Menyediakan sarana dan prasarana pendidikan yang memadai dan berkualitas.
2. Mengembangkan kualitas aparatur pendidik dan tenaga kependidikan.
3. Meningkatkan pemerataan dan perluasan kesempatan memperoleh pendidikan dengan
dukungan sarana prasarana yang bermutu semua jenjang pendidikan baik formal, non
formal dan informal.
4. Meningkatkan pelayanan pendidikan.
5. Mengembangkan pendidikan yang berbasis kearifan dan keunggulan lokal.
6. Meningkatkan permbinaan kepemudaan dan keolahragaan.
4.2. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah SKPD
Dalam rangka merealisasikan visi dan misi Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten
Minahasa Tenggara maka ditetapkan tujuan sebagai berikut :
1. Mewujudkan pelayanan pendidikan yang berkualitas dan merata bagi masyarakat
2. Meningkatkan taraf pendidikan masyarakat
3. Meningkatkan hasil pembinaan pemuda dan olahraga di kabupaten minahasa tenggara yang
kompetitif dan mampu bersaing dengan menunjukan prestasi. Adapun sasaran yang ingin dicapai
dalam kurun waktu lima tahun ke depan dengan acuan tujuan diatas adalah sebagai berikut :
Tujuan I : Mewujudkan pelayanan pendidikan yang berkualitas dan merata bagi masyarakat
Sasaran 1. Tersedianya sarana dan prasarana gedung sekolah yang memadai hingga
keseluruh pedesaan.
Sasaran 2. Terwujudnya akses dan mutu pendidikan yang berkualitas
Sasaran 3. 75% dari jumlah seluruh guru sudah bersertifikasi pada tahun 2018.
Tujuan I : Meningkatkan taraf pendidikan masyarakat
Sasaran 1. Angka melek huruf (AMH) mencapai 99,99% pada tahun 2018.
Sasaran 2. Meningkatnya jumlah lulusan siswa melanjutkan pendidikan pada jenjang yang
lebih tinggi.
Tujuan III : Meningkatkan hasil pembinaan pemuda dan olahraga di kabupaten minahasa tenggara
yang kompetitif dan mampu bersaing dengan menunjukan prestasi.
Sasaran Terwujudnya hasil pembinaan Pemuda dan olahraga di Kabupaten Minahasa
Tenggara yang kompetitf, mampu bersaing dengan menunjukkan prestasi.
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 95 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan SKPD
NO. TUJUAN
INDIKATOR TUJUAN SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR KINERJA TARGET KINERJA PADA TAHUN KE-
1 2 3 4 5
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
1 Mewujudkan pelayanan
pendidikan yang berkualitas
dan merata bagi masyarakat
Persentase tingkat
pelayanan pendidikan
yang berkualitas
1. T
Tersedianya sarana
dan prasarana
gedung sekolah yang
memadai hingga
keseluruh pedesaan
2. T
Terwujudnya akses
dan mutu pendidikan
yang berkualitas
Jumlah sarana dan
prasarana gedung
sekolah
SD/MI
Jumlah sekolah yang memiliki sarana dan
prasarana sesuai standar teknis 7 Sek 10 Sek 18 Sek 20 Sek 20 Sek
SMP/MTs
Jumlah sekolah yang memiliki sarana dan
prasarana sesuai standar teknis 1 Sek 1 Sek 1 Sek 7 Sek 7 Sek
SMA/MA
Jumlah sekolah yang memiliki sarana dan
prasarana sesuai standar teknis 1 Sek 4 Sek 6 Sek 10 Sek 10 Sek
SMK
Jumlah sekolah yang memiliki sarana dan
prasarana sesuai standar teknis 2 Sek 5 Sek 8 Sek 8 Sek 8 Sek
PENDIDIKAN TAMAN KANAK-KANAK
Jumlah TK/RA yang memiliki sarana
prasarana belajar/bermain
2 Sek 5 Sek 7 Sek 10 Sek 15 Sek
Persentase akses
pendidikan yang
berkualitas
SD/MI
Angka Partisipasi Kasar (APK)
Angka Partisipasi Murni (APM)
91%
90,12%
95%
90,20%
114,50%
91,25%
100%
91,35%
100%
91,50%
SMP/MTs
Angka Partisipasi Kasar (APK)
Angka Partisipasi Murni (APM)
89%
72%
90%
74,25%
91,90%
78,06%
95%
80%
100%
85%
SMA/MA
Angka Partisipasi Kasar (APK)
Angka Partisipasi Murni (APM)
76%
52,02%
77%
58,55%
78,20%
61,40%
80%
63,25%
85%
70%
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 96 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
3. 7
5% dari jumlah
seluruh guru sudah
bersrtifikasi pada
tahun 2018
SMK
Angka Partisipasi Kasar (APK)
Angka Partisipasi Murni (APM)
76%
52,02%
77%
58,55%
78,20%
61,40%
80%
63,25%
85%
70%
Cakupan guru
bersertifikasi di
kabupaten minahasa
tenggara
SD/MI
Persentase Kualifikasi Guru Yang Sesuai
Kompetensi Yang Ditetapkan Secara
Nasional
60 % 65 % 70 % 80 % 90 %
SMP/MTs
Persentase Kualifikasi Guru Yang Sesuai
Kompetensi Yang Ditetapkan Secara
Nasional
60 % 65 % 66,7 % 70 % 80%
SMA/MA/SMK
Persentase Kualifikasi Guru Yang Sesuai
Kompetensi Yang Ditetapkan Secara
Nasional
70 % 80 % 90 % 95 % 100 %
PENDIDIKAN TAMAN KANAK-KANAK
Persentase Guru Yang Layak Mendidik
TK/RA Dengan Kualfikasi Sesuai Standar
Kompetensi Yang Ditetapkan Secara
Nasional
30 % 33 % 36,14 % 40 % 50 %
2 Meningkatkan taraf
pendidikan masyarakat
Persentase
peningkatan taraf
pendidikan masyarakat
1. Angka Melek Huruf
(AMH) Mencapai
99,99% Pada Tahun
2018
2. Meningkatnya
Jumlah Lulusan
Siswa Melanjutkan
Pendidikan Pada
Jenjang Yang Lebih
Tinggi
Persentase
penduduk minahasa
tenggara yang bisa
baca
Angka Rata-Rata Lama Sekolah 8,37 th 8,38 th 8,39 th 8,45 th 8,50 th
Jumlah lulusan siswa
setiap jenjang
pendidikan per tahun
SD/MI
Persentase Angka Putus Sekolah
Persentase Kelulusan Yang Melanjutkan
Ke Jenjang SMP/MTs
0,6 %
99,46%
0,5%
99,51%
0,4 %
99,54%
0,3%
99,70%
0,2 %
99,80%
3. 75% dari jumlah
seluruh guru sudah
bersertifikasi pada
tahun 2018
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 97 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
SMP/MTs
Persentase Angka Putus Sekolah
Persentase Kelulusan Yang Melanjutkan
Ke Jenjang SMA/MA/SMK
0,7 %
99%
0,063 %
99,03%
0,57 %
99,33%
0,45 %
99,60%
0,3 %
99,70%
SMA/SMK/MA
Persentase Angka Putus Sekolah
Persentase Kelulusan Yang Melanjutkan
Ke Perguruan Tinggi/Dunia Usaha
0,03 %
93%
0 %
94%
0 %
95%
0 %
96%
0 %
97%
3 Meningkatkan hasil
pembinaan pemuda dan
olahraga di kabupaten
minahasa tenggara yang
kompetitif dan mampu
bersaing dengan
menunjukan prestasi
Terwujudnya hasil
pembinaan Pemuda
dan olahraga di
Kabupaten Minahasa
Tenggara yang
kompetitf, mampu
bersaing dengan
menunjukkan prestasi
Jumlah hasil prestasi
olahraga
Persentase prestasi olahraga tingkat
propinsi, nasional yang diikuti 30% 35% 40% 45% 50%
4.3. Strategik dan Kebijakan
Untuk mewujudkan sasaran-sasaran yang telah ditetapkan seperti yang sudah disebutkan diatas maka perlu dilakukan langkah-langkah strategi sebagai
berikut:
Strategi 1 : Meningkatkan sarana dan prasarana Aparatur
Perlunya pendidikan dan latihan kepemimpinan serta bimbingan teknis aparatur yang berkenaan dengan tupoksi untuk meningkatkan kemampuan manajemen
aparatur PNS yang memahami sistem organisasi modern yang berpijak dari kegiatan perencanaan sesuai kondisi, data dan informasi yang aktual,
Persentase hasil
pembinaan pemuda
dan olahraga
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 98 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
pengorganisasian sasaran yang ingin dicapai, pelaksanaan target kinerja yang jelas, tepat sasaran dan terukur serta mampu mengevaluasi hasil pelaksanaan
pekerjaan sehingga dapat diidentifikasi kelemahan dan kekurangan untuk perbaikan ke depan.
Layanan sistem manajemen administrasi pendidikan berbasis Teknologi dan Informasi yang mengintegrasikan semua data dan informasi pendidikan ke dalam
pusat data. ..
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 99 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
berbasis website (internet) yang dijalankan secara online (inter koneksi LAN/WIFI). Semua
jenjang pendidikan dan lembaga pendidikan dapat mengakses, mengirimkan dan menerima data
secara online sehingga memudahkan semua pihak dalam mengolah dan menganalisa data yang
dijadikan sebagai dasar penyusunan program kegiatan dan bahan evaluasi.
Strategi 2 : Melaksanakan pilar kebijakan pendidikan nasional
Pemerataan dan perluasan akses pendidikan sesuai jenjang formal, nonformal dan informal
dengan memberdayakan potensi sumber daya manusia, sumber pendanaan dan kondisi daerah
yang memiliki potensi ekonomi yang memiliki prospek menjanjikan dalam meningkatkan taraf
hidup masyarakat.
Peningkatan mutu, relevansi, efisiensi dan daya saing pendidikan untuk mencapai kualitas dan
kuantitas hasil pendidikan formal, nonformal, informal dan pendidikan pemuda dan olahraga yang
mampu bersaing secara lokal, nasional maupun internasional dengan tidak meninggalkan nilai-
nilai budaya sebagai wujud kearifan lokal.
Penguatan tata kelola, akuntabilitas serta pencitraan publik menyangkut manajemen organisasi
SKPD yang memahami tupoksi masing-masing dan bekerja sebagai tim work, pengelolaan dan
penggunaan anggaran pendidikan berdasarkan peraturan dan perundang-undangan dengan
target pemberian opini WTP oleh BPK RI, serta pelayanan prima kepada masyarakat untuk
menumbuhkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan pendidikan yang efisien, efektif dan
berorientasi pada kepuasan masyarakat.
Strategi 3 : Penerapan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Pelayanan Dasar
Standar Pelayanan Minimal (SPM) pelayanan dasar pendidikan, pemuda dan olahraga sebagai
acuan dasar dalam mengukur capaian peningkatan kualitas dan kuantitas pendidikan, pemuda
dan olahraga. Penerapan SPM perlu ditetapkan dengan peraturan daerah (Perda).
Strategi penerapan SPM ini digambarkan sebagai berikut :
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 100 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Secara bertahap Standar Pelayanan Minimal (SPM) Pendidikan diharapkan meningkat dari tahun
ke tahun menuju Standar Nasional (SNP), seperti digambarkan beriku ini :
SNP adalah kriteria minimal tentang system pendidikan di seluruh wilayah hukum Negara
Kesatuan Republik Indonesia sesuai isi pasal 1 ayat 3 dari Undang-Undang nomor 20 tahun
2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang dijabarkan lebih lanjut dengan Peraturan
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 101 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Pemerintah nomor 19 tahun 2005 pasal 2 ayat (i) yaitu : “Lingkup Standar Nasional Pendidikan
yang meliputi :
1. Standar isi;
2. Standar proses;
3. Standar kompetensi lulusan;
4. Standar pendidik dan tenaga kependidikan;
5. Standar sarana dan prasarana;
6. Standar pengelolaan;
7. Standar pembiayaan; dan
8. Standar pembinaan.
Indikator SPM terhadap pelayanan dasar dinas Dikpora sebagai berikut :
JENIS PELAYANAN DASAR INDIKATOR SPM
1 BIDANG PENDIDIKAN
A PENDIDIKAN DASAR
1.Tersedia satuan pendidikan dalam jarak yang terjangkau
dengan berjalan kaki yaitu maksimal 3 km untuk SD/MI dan 6
km untuk SMP/MTs dari kelompok permukiman permanen di
daerah terpencil
2. Jumlah peserta didik dalam setiap rombongan belajar untuk
SD/MI tidak melebihi 32 orang, dan untuk SMP/MTs tidak
melebihi 36 orang. Untuk setiap rombongan belajar tersedia 1
(satu) ruang kelas yang dilengkapi dengan meja dan kursi yang
cukup untuk peserta didik dan guru, serta papan tulis;
3. Di setiap SMP dan MTs tersedia ruang laboratorium IPA
yang dilengkapi dengan meja dan kursi yang cukup untuk 36
peserta didik dan minimal satu set peralatan praktek IPA
untuk demonstrasi dan eksperimen peserta didik;
4. Di setiap SD/MI dan SMP/MTs tersedia satu ruang guru
yang dilengkapi dengan meja dan kursi untuk setiap orang
guru, kepala sekolah dan staf kependidikan lainnya; dan di
setiap SMP/MTs tersedia ruang kepala sekolah yang terpisah
dari ruang guru.
5. Di setiap SD/MI tersedia 1 (satu) orang guru untuk setiap
32 peserta didik dan 6 (enam) orang guru untuk setiap satuan
pendidikan, dan untuk daerah khusus 4 (empat) orang guru
setiap satuan pendidikan;
6. Di setiap SMP/MTs tersedia 1 (satu) orang guru untuk
setiap mata pelajaran, dan untuk daerah khusus tersedia satu
orang guru untuk setiap rumpun mata pelajaran
7. Di setiap SD/MI tersedia 2 (dua) orang guru yang memenuhi
kualifikasi akademik S1 atau D-IV dan 2 (dua) orang guru yang
telah memiliki sertifikat pendidik;
8. Di setiap SMP/MTs tersedia guru dengan kualifikasi
akademik S-1 atau D-IV sebanyak 70% dan separuh
diantaranya (35% dari keseluruhan guru) telah memiliki
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 102 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
JENIS PELAYANAN DASAR INDIKATOR SPM
sertifikat pendidik, untuk daerah khusus masing-masing
sebanyak 40% dan 20%;
9. Di setiap SMP/MTs tersedia guru dengan kualifikasi
akademik S-1 atau D-IV dan telah memiliki sertifikat pendidik
masing-masing satu orang untuk mata pelajaran Matematika,
IPA, Bahasa Indonesia, dan Bahasa Inggris
Di setiap Kabupaten/Kota semua kepala SD/MI berkualifikasi
akademik S-1 atau D-IV dan telah memiliki sertifikat pendidik;
11. Di setiap kabupaten/kota semua kepala SMP/MTs
berkualifikasi akademik S-1 atau D-IV dan telah memiliki
sertifikat pendidik;
12. Di setiap kabupaten/kota semua pengawas sekolah dan
madrasah memiliki kualifikasi akademik S-1 atau D-IV dan
telah memiliki sertifikat pendidik
13. Pemerintah kabupaten/kota memiliki rencana dan
melaksanakan kegiatan untuk membantu satuan pendidikan
dalam mengembangkan kurikulum dan proses pembelajaran
yang efektif
14. Kunjungan pengawas ke satuan pendidikan dilakukan
satu kali setiap bulan dan setiap kunjungan dilakukan selama
3 jam untuk melakukan supervisi dan pembinaan
B
BIDANG PENDIDIKAN
MENENGAH
SPM SMA
1. Prosentase cakupan anak dalam usia 16-18 tahun
bersekolah di SMA/MA dan SMK
2. Angka Putus Sekolah (APS) tidak melebihi 1 persen dari
jumlah siswa yang ber-sekolah.
3. Prosentase sekolah memiliki sarana dan prasarana
minimal sesuai dengan standar teknis yang ditetap-kan
secara nasional.
4. Prosentase sekolah memiliki tenaga kependidikan non
guru untuk melaksanakan tugas administrasi dan kegiatan
non mengajar lainnya.
5. Prosentase dari jumlah guru SMA/MA yang diperlukan
terpenuhi.
6. Prosentase guru SMA/MA memiliki kualifikasi sesuai
dengan kompetensi yang ditetapkan secara nasional.
7. Prosentase siswa memiliki buku pelajaran yang lengkap
setiap mata pelajaran.
8. Jumlah siswa SMA/MA per kelas antara 30 – 40 siswa
9. Prosentase persen dari siswa yang mengikuti uji sampel
mutu standar nasional mencapai nilai “memuaskan”
dalam mata pelajaran bahasa Inggris, Geografi,
Matematika Dasar untuk kelas I dan II
10. Prosentase lulusan SMA/ MA melanjutkan ke perguruan
tinggi yang ter-akreditasi.
SPM SMK
1. Angka Putus Sekolah (APS) tidak melebihi 1 persen dari
jumlah siswa yang ber-sekolah.
2. Prosentase sekolah memiliki sarana dan prasarana
minimal sesuai dengan standar teknis yang di-tetapkan
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 103 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
JENIS PELAYANAN DASAR INDIKATOR SPM
secara nasional.
3. Prosentase sekolah memiliki tenaga kependidikan non
guru untuk melaksanakan tugas administrasi dan kegiatan
non mengajar lainnya.
4. Prosentase dari jumlah guru SMK yang diperlukan ter-
penuhi.
5. Prosentase guru SMK memiliki kualifikasi sesuai dengan
kompetensi yang ditetapkan secara nasional.
6. Prosentase siswa memiliki buku pelajaran yang lengkap
setiap mata pelajaran.
7. Jumlah siswa SMK perkelas antara 30 – 40 siswa.
8. Prosentase dari lulusan SMK melanjutkan ke Perguruan
Tinggi yang terakreditasi.
9. Prosentase lulusan SMK diterima di dunia kerja sesuai
dengan keahliannya
C.
PENDIDIKAN NON
FORMAL
SPM pendidikan
Keaksaraan
1. Semua penduduk usia pro-duktif (15-44 tahun) bisa
membaca dan menulis.
2. Jumlah orang buta aksara dalam kelompok usia 15-44
tahun tidak melebihi 7 persen.
3. Jumlah orang buta aksara dalam kelompok usia di atas 44
tahun tidak melebihi 30 persen.
4. Tersedianya data dasar keaksaraan yang diperbarui secara
terus menerus.
SPM kesetaraan Sekolah
Dasar (SD)
a. Sebanyak 85 persen dari jumlah penduduk usia sekolah
yang belum bersekolah di SD/MI menjadi peserta didik
Program Paket A
b. Peserta didik program paket A yang tidak aktif tidak
melebihi 10 Persen.
c. Sebanyak 100 persen peserta didik memiliki modul Program
Paket A.
d. Sejumlah 95 persen peserta didik yang mengikuti ujian
akhir Program Paket A lulus ujian kesetaraan.
e. Sejumlah 95 persen lulusan Program Paket A dapat melan-
jutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi (SMP, MTs,
atau Program Paket B).
f. Sejumlah 90 persen peserta didik yang mengikuti uji sampel
mutu pendidikan men-dapat nilai memuaskan.
g. Sejumlah 100 persen dari tutor Program Paket A yang
diperlukan terpenuhi.
h. Sebanyak 90 persen tutor Program Paket A memiliki
kualifikasi sesuai dengan standar kompetensi yang
ditetapkan secara nasional.
i. Sejumlah 90 persen pusat kegiatan belajar masyarakat
memiliki sarana dan prasarana minimal sesuai dengan
standar teknis pembelajaran.
j. Sebanyak 100 persen peserta didik memiliki sarana belajar.
k. Tersedianya data dasar kesetaraan sekolah dasar yang
diperbarui secara terus menerus
SPM
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 104 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
JENIS PELAYANAN DASAR INDIKATOR SPM
Kesetaraan
Sekolah Menengah
Pertama (SMP)
a. Sebanyak 90 persen dari jumlah penduduk usia sekolah
yang belum bersekolah di SMP/MTs menjadi peserta didik
Program Paket B.
b. Peserta didik Program Paket B yang tidak aktif tidak
melebihi 10 Persen.
c. Sebanyak 100 persen peserta didik memiliki modul Program
Paket B.
d. Sejumlah 80 persen peserta didik yang mengikuti ujian
akhir Program Paket B lulus ujian kesetaraan.
e. Sejumlah 50 persen lulusan Program Paket B dapat
memasuki dunia kerja.
f. Sejumlah 50 persen lulusan Program Paket B dapat me-
lanjutkan ke jenjang pen-didikan yang lebih tinggi (SMA, SMK,
MA, atau Program Paket C).
g. Sejumlah 90 persen peserta didik Program Paket B yang
mengikuti uji sampel mutu pendidikan mendapat nilai
memuaskan.
h. Sejumlah 100 persen tutor Program Paket B yang di-
perlukan terpenuhi.
i. Sebanyak 90 persen tutor Program Paket B memiliki
kualifikasi sesuai dengan standar kompetensi yang ditetapkan
secara nasional.
j. Sejumlah 90 persen pusat kegiatan belajar masyarakat
memiliki sarana dan prasarana minimal sesuai dengan
standar teknis pembelajaran.
k. Tersedianya data dasar ke-setaraan Sekolah Menengah
Pertama (SMP) yang di-perbarui secara terus menerus
SPM Kesetaraan Sekolah
Menengah Atas (SMA)
a. Sebanyak 70 persen dari jumlah penduduk usia sekolah
yang belum bersekolah di SMA/MA, SMK menjadi pe-serta
didik Program Paket C
b. Peserta didik Program Paket C yang tidak aktif tidak
melebihi 5 Persen.
c. Sebanyak 60 persen peserta didik memiliki modul Program
Paket C.
d. Sejumlah 80 persen peserta didik yang mengikuti ujian
akhir Program Paket C lulus ujian kesetaraan.
e. Sejumlah 60 persen lulusan Program Paket C dapat
memasuki dunia kerja
f. Sejumlah 10 persen lulusan Program Paket C dapat me-
lanjutkan ke jenjang pendidik- an yang lebih tinggi.
g. Sejumlah 90 persen peserta didik Program Paket C yang
mengikuti uji sampel mutu pendidikan mendapat nilai
memuaskan.
h. Sejumlah 100 persen tutor Program Paket C yang di-
perlukan terpenuhi.
i. Sebanyak 90 persen tutor Program Paket C memiliki
kualifikasi sesuai dengan standar kompetensi yang ditetapkan
secara nasional.
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 105 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
JENIS PELAYANAN DASAR INDIKATOR SPM
j. Sejumlah 90 persen pusat kegiatan belajar masyarakat
memiliki sarana dan prasarana minimal sesuai dengan
standar teknis pembelajaran.
k. Tersedianya data dasar ke-setaraan Sekolah Menengah
Atas (SMA) yang diperbarui secara terus menerus
KEPEMUDAAN
a.Tersedianya 5 program kepemudaan oleh lembaga
kepemudaan untuk meningkatkan kapasitas kemampuan
pemuda di bidang kewirausahaan, kepemimpinan,
wawasan kebangsaan, kebudayaan dan, pendidikan.
b. Partisipasi pemuda dalam kegiatan pembangunan,
pemberdayaan masyarakat di bidang pendidikan, pendidikan,
sosial ekonomi, dan kemasyarakatan meningkat 5 persen
setiap tahun.
c. Angka pengangguran pemuda menurun 5 persen setiap
tahun
KEOLAHRAGAAN
a. 65 persen jumlah siswa yang mengikuti kegiatan cabang
olahraga yang beragam diluar mata pelajaran olahraga di
sekolah.
b. 100 persen terbukanya kesem-patan bagi siswa untuk
berpartisipasi dan berkreasi dalam pendidikan jasmani yang
tertuang dalam kurikulum.
c. 70 persen siswa yang memiliki tingkat kebugaran yang baik.
d. 15 Klub Olahraga Pelajar yang dibina di wilayah kabupaten
/ kota.
e. 10 siswa per satuan pendidikan yang terpilih mengikuti
POPDA (Pekan Olahraga Pelajar Daerah) tingkat provinsi.
f. Satu lapangan terbuka dapat digunakan 5 sekolah.
g. 1 orang guru pendidikan jasmani mengajar 9 rombongan
belajar.
h. 75 persen peralatan olahraga telah sesuai dengan
cabang olahraga.
i. Berfungsinya BAPOPSI (Badan Pembina Olahraga
Pelajar Seluruh Indonesia) di Kabupaten/Kota.
j. 7 cabang olahraga yang dikompetisikan secara teratur
minimal setiap dua tahun sekali.
k. 80 persen berfungsinya Komite Olahraga Nasional Daerah
(KONIDA) tingkat Kabupaten/ Kota
Kebijakan
o Membuat peraturan daerah tentang pendidikan.
o Meningkatkan standar manajemen mutu lembaga pendidikan dan kualitas tenaga pendidik
secara merata sesuai Standar Pelayanan Minimal yang ditetapkan pemerintah daerah.
o Mewujudkan penuntasan wajib belajar 9 tahun dan mengembangkan wajib belajar 12 tahun
secara merata terutama di wilayah pedesaan dan perbatasan dengan daerah lain.
Rencana Strategis 2014 - 2018
- 106 - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
o Meningkatkan standar mutu kurikulum pendidikan berdasarkan Nawa Cita ke-8 yaitu “Melakukan
revolusi karakter bangsa melalui kebijakan penataan kembali kurikulum pendidikan nasional
dengan mengedepankan aspek pendidikan kewarganegaraan, yang menempatkan secara
proporsional aspek pendidikan, seperti pengajaran sejarah pembentukan bangsa, nilai-nilai
patriotisme dan cinta Tanah Air, semangat bela Negara dan budi pekerti di dalam kurikulum
pendidikan Indonesia.
o Mengembangkan kerjasama dan jejaring dengan pendidikan tinggi, lembaga-lembaga riset, dunia
usaha dan industri dan pemerintah pusat untuk mewujudkan berdirinya sekolah menengah
kejuruan dan teknologi dan industri (Techno-Industrial School).
o Meningkatkan kuantitas dan kualitas tenaga pendidik bersertifikasi.
o Menyelenggarakan dan meningkatkan pembelajaran berbasis penelitian pada semua jenjang
pendidikan.
o Meningkatkan kapasitas lembaga pendidikan dalam mengembangkan proses belajar mengajar
berbasis multikultur dan nilai-nilai budaya luhur.
o Meningkatkan iklim usaha yang mendukung Kabupaten Minahasa Tenggara sebagai icon
pendidikan dan kewirausahaan.
o Meningkatkan hubungan kerjasama yang saling menguntungkan dengan semua pihak.
o Menfasilitasi model pelatihan ketrampilan dan keahlian kepada pemuda.
o Membangun sistem informasi yang mudah diakses oleh stakeholder dan masyarakat secara luas.
o Meningkatkan sarana dan prasarana daerah untuk meningkatkan pelayanan publik secara
berkesinambungan.
o Meningkatkan kapasitas dan aksesibilitas infrastuktur dalam pelayanan publik.
o Mendorong kegiatan olahraga andalan daerah yang disertai peningkatan kualitas dan kuantitas
sarana olaharaga serta peningkatan peran pemuda dalam pembangunan.
Rencana Strategis 2014 - 2018
107 Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
BAB VI
INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA
TUJUAN DAN SASARAN RPJMD
Indikator kinerja SKPD yang secara langsung menunjukkan kinerja yang akan dicapai SKPD dalam
lima tahun mendatang sebagai komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD
ditampilkan dalam tabel di bawah ini :
Indikator Kinerja SKPD yang Mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD
Indikator
Kondisi
Kinerja pada
awal periode
RPJMD
Target Capaian Kinerja Setiap Tahun
Kondisi
Kinerja
pada
akhir
periode
RPJMD 2013 2014 2015 2016 2017 2018
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Angka melek huruf 99,97 % 99,99 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Angka rata-rata lama sekolah 8,13 th 8,37 th 8,38 th 8,39 th 8,45 th 8,50 th 8,50 th
Pendidikan dasar :
Pendidikan Sekolah Dasar
(SD/SDLB/MI)
Angka partisipasi murni (APM) 90% 90,12% 90,20% 91,25% 91,35% 91,50% 91,50%
Angka partisipasi kotor (APK) 90 % 91 % 95 % 114,50% 100 % 100 % 100 %
Rasio ketersediaan
sekolah/penduduk usia
sekolah
1:113 1:120 1:120 1:120 1:120 1:120 1:120
Rasio Guru terhadap murid 1 : 26 1 : 20 1 : 20 1 : 20 1 : 20 1 : 20 1 : 20
Persentase ketidaklulusan 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0%
Pendidikan Sekolah Menengah
( SMP/SMPLB/MTs)
Angka partisipasi murni (APM) 71,67% 72% 74,25% 78,06% 80% 85% 85%
Angka partisipasi kotor (APK) 85 % 89 % 90 % 91,90% 95 % 100 % 100 %
Rasio ketersediaan sekolah
terhadap penduduk usia
sekolah
1:151 1:180 1:180 1:190 1:190 1:200 1:200
Rasio Guru terhadap murid 1:13 1:25 1:25 1:25 1:25 1:25 1:25
Persentase ketidaklulusan 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0%
Pendidikan Menengah Atas
(SMA/SMK/MA) :
Rencana Strategis 2014 - 2018
108 Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Angka partisipasi murni (APM) 51,85% 52,02% 58,55% 61,40% 63,25% 70% 70%
Angka partisipasi kotor (APK) 75 % 76 % 77 % 78,20% 80 % 85 % 85%
Indikator
Kondisi
Kinerja
pada awal
periode
RPJMD
Target Capaian Kinerja Setiap Tahun
Kondisi
Kinerja
pada
akhir
periode
RPJMD
2013 2014 2015 2016 2017 2018
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Rasio ketersediaan sekolah
terhadap penduduk usia
sekolah
1:140 1:200 1:250 1:250 1:300 1:300 1:300
Rasio Guru terhadap murid 1:13 1:32 1:32 1:32 1:32 1:32 1:32
Persentase ketidaklulusan <1% 0 % 0 % 0 % 0 % 0 % 0 %
Fasilitas Pendidikan :
Persentase bangunan SD/MI
yang kondisinya baik 83% 85% 90% 95% 97% 100% 100%
Persentase bangunan
SMP/MTs yang kondisi
bangunannya baik
87% 90% 95% 99% 100% 100% 100%
Persentase bangunan
SMA/SMK/MA yang kondisi
bangunannya baik
92% 95% 99% 100% 100% 100% 100%
Jumlah Sekolah SD yang
memiliki sarana dan prasarana
sesuai standar teknis
25 Sek 7 Sek 10 Sek 18 Sek 20 Sek 20 Sek 75 Sek
Jumlah Sekolah SMP/MTs yang
memiliki sarana dan prasarana
sesuai standar teknis
35 Sek 1 Sek 1 Sek 1 Sek 2 Sek 2 Sek 7 Sek
Jumlah Sekolah SMA/MA yang
memiliki sarana dan prasarana
sesuai standar teknis
1 Sek 1 Sek 4 Sek 6 Sek 8 Sek 10 Sek 10 Sek
Jumlah Sekolah SMK yang
memiliki sarana dan prasarana
sesuai standar teknis
1 Sek 2 Sek 5 Sek 8 Sek 8 Sek 8 Sek 8 Sek
Jumlah Sekolah Taman
Kanank-Kanak yang memiliki
sarana dan prasarana sesuai
standar teknis
20 Sek 2 Sek 5 Sek 7 Sek 10 Sek 15 Sek 39 Sek
Persentase anak yang
mengikuti Pendidikan Anak
Usia Dini
39 % 50 % 60 % 70 % 80 % 90 % 100 %
Angka Putus Sekolah SD/MI <1% 0,6 % 0,5 % 0,4 % 0,3% 0,2 % 0,2 %
Angka Putus Sekolah SMP/MTs <1% 0,7 % 0,63 % 0,57 % 0,45% 0,3 % 0,3 %
Angka Putus Sekolah
SMA/SMK/MA <1% 0,67% 0,60 % 0,55% 0,50 % 0,45 % 0,45 %
Rencana Strategis 2014 - 2018
109 Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Persentase Anggaran
Pendidikan dalam APBD <20 % ≥20 % ≥20 % ≥20 % ≥20 % ≥20 % ≥20 %
Persentase Kelulusan SD/MI 100 % 99,46
% 99,51% 99,54 %
99,70
%
99,80
% 99,80 %
Persentase Kelulusan
SMP/MTs 100 % 99 %
99,03
% 99,33 %
99,60
%
99,70
% 99,70%
Persentase Kelulusan
SMA/SMK/MA 98,95 % 99,25%
99,75
% 100% 100 % 100 % 100 %
Angka Melanjutkan (AM) dari
SD/MI ke SMP/MTs 99,45 %
99,46
%
99,51
% 99,54 %
99,70
%
99,80
% 99,80 %
Angka Melanjutan (AM) dari
SMP/MTs ke SMA/SMK/MA 92 % 93 % 94 % 95 % 96 % 97% 97%
Standar Pelayanan Minimal
Pendidikan :
Persentase jumlah Guru yang
memenuhi kualifikasi S-1/D-IV 83,21% 90 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Persentase jumlah Guru yang
memenuhi kualifikasi S-2 2,5 % 10 % 15 % 20 % 25 % 30 % 30 %
Persentase jumlah Guru yang
memenuhi kualifikasi S-3 0 % 2 % 4 % 6 % 8 % 10 % 10 %
Indikator
Kondisi
Kinerja
pada awal
periode
RPJMD
Target Capaian Kinerja Setiap Tahun
Kondisi
Kinerja
pada
akhir
periode
RPJMD 2013 2014 2015 2016 2017 2018
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Persentase jumlah Guru yang
bersertifikasi profesional
pendidik
73,70% 80 % 85 % 90 % 95 % 100 % 100 %
Rombel untuk SD/MI max 32
murid/RK 95,78 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Rombel untuk SMP/MTs max
36 murid/RK 95,23 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Ketersediaan Lab IPA untuk
SMP/MTs max 36 murid/lab 31,37 % 40 % 60 % 70 % 80 % 90 % 100 %
Prosentase Keterediaan alat
peraga IPA untuk SD/MI 36 % 40 % 60 % 70 % 80 % 90 % 100 %
KUnjungan pengawas ke
satuan pendidikan minimal
satu kali sebulan selama 3 jam
untuk melakukan supervise
dan pembinaan
100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Persentase satuan pendidikan
yang menyelenggarakan proses
belajar mengajar selama 36
jam/minggu dengan kegiatan
tatap muka sebagai berikut:
Kelas I = 30
jam/minggu
Kelas II = 32
< 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Rencana Strategis 2014 - 2018
110 Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
jam/minggu
Kelas III = 34
jam/minggu
Kelas IV-VI = 36
jam/minggu
Kelas VII-IX = 38
jam/minggu
Persentase satuan pendidikan
yang menerapkan Kurikulum
2013 sesuai ketentuan yang
berlaku
< 10 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Persentase jumlah guru yang
menerapkan Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP) yang disusun
berdasarkan silabus untuk
setiap mata pelajaran yang
diampunya
100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Persentase jumlah guru yang
mengembangkan dan
menerapkan program penilaian
untuk membantu
meningkatkan kemampuan
belajar peserta didik
100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Persentase Kepala Sekolah
yang melakukan supervise
kelas dan memberikan umpan
balik kepada guru minimal dua
kali dalam setiap semester
100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Indikator
Kondisi
Kinerja
pada awal
periode
RPJMD
Target Capaian Kinerja Setiap Tahun
Kondisi
Kinerja
pada
akhir
periode
RPJMD 2013 2014 2015 2016 2017 2018
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Persentase Kepala Sekolah
yang menyampaikan laporan
hasil ulangan semester (UAS)
dan ulangan kenaikan kelas
(UKK) serta ujian akhir (US/UN)
kepada orang tua peserta didik
dan menyampaikan
rekapitulasinya kepada Dinas
Pendidikan Kabupaten atau
Kantor Kementerian Agama
Kabupaten pada setiap akhir
semester
100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Persentase jumlah satuan
pendidikan yang telah
menerapkan prinsip-prinsip
Manajemen Berbasis Sekolah
(MBS)
100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Persentase jumlah SD/MI yang
telah menyediakan buku teks
yang telah ditetapkan
kelayakannya oleh pemerintah
mencakup mata pelajaran
< 10 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Rencana Strategis 2014 - 2018
111 Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Bahasa Indonesia, Matematika,
IPA dan IPS dengan
perbandingan 1 (satu) set
untuk setiap peserta didik
Persentase jumlah SMP/MTs
yang telah menyediakan buku
teks yang telah ditetapkan
kelayakannya oleh pemerintah
dengan perbandingan 1 (satu)
set untuk setiap peserta didik
< 10 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Persentase jumlah SD/MI yang
telah memiliki 100 judul buku
pengayaan dan 10 buku
referensi
< 20 % 50 % 60 % 70% 80 % 90 % 100 %
Persentase jumlah SMP/MTs
yang telah memiliki 200 judul
buku pengayaan dan 20 buku
referensi
29,27 % 50 % 60 % 70% 80 % 90 % 100 %
Persentase jumlah guru yang
telah bekerja selama 37,5 jam
per minggu di satuan
pendidikan, termasuk
merencakana pembelajaran,
melaksanakan pembelajaran,
menilai hasil pembelajaran,
membimbing/melatih peserta
didik erta melaksanakan tugas
tambahan lainnya
75 % 80 % 90 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Persentase jumlah SD/MI yang
memiliki 2 orang guru
berkualifikasi S-1/D-IV dan 2
guru bersertifikasi pendidik
89 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Persentase jumlah SMP/MTs
yang memiliki 70% guru
berkualifikasi S-1/D-IV dan
separuhnya (35%) bersertifikat
professional pendidik
94 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Indikator
Kondisi
Kinerja
pada awal
periode
RPJMD
Target Capaian Kinerja Setiap Tahun
Kondisi
Kinerja
pada
akhir
periode
RPJMD 2013 2014 2015 2016 2017 2018
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Persentase jumlah SMP/MTs
yang memiliki guru dengan
kualifiasi S-2/D-IV dan
bersertiikat professional
pendidik untuk mata pelajaran
Matematika, IPA, Bahasa
Indonesia dan Bahasa Inggris
73,70% 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Persentase jumlah Kepala
Sekolah SD/MI yang
berkualifikasi S-1/D-IV dan
bersertifikat professional
pendidik
80 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Persentase jumlah Kepala
Sekolah SMP/MTs yang
berkualifikasi S-1/D-IV dan
bersertifikat professional
pendidik
86,84 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Rencana Strategis 2014 - 2018
112 Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Persentase jumlah pengawas
sekolah yang berkualifikasi S-
1/D-IV dan bersertifikat
professional pendidik
98,23 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
Persentase kualifikasi guru SD
yang sesuai kompetensi yang
ditetapkan secara nasional
50 % 60 % 65 % 70 % 80 % 90 % 90 %
Persentase kualifikasi guru
SMP yang sesuai kompetensi
yang ditetapkan secara
nasional
50 % 60 % 65 % 66,7 % 70 % 80 % 80 %
Persentase kualifikasi guru
SMA/SMK yang sesuai
kompetensi yang ditetapkan
secara nasional
50 % 70 % 80 % 90 % 95 % 100 % 100 %
Persentase kualifikasi guru
yang mendidik TK/RA
30 % 30 % 33 % 36,14 % 40 % 50 % 50 %
Jumlah siswa yang mengikuti
olimpiade sains, seni dan olah
raga :
Olimpiade Sains dan
Matematika SD 18 orang
36
orang
36
orang 36 orang
36
orang
36
orang 36 orang
Olimpiade Sains dan
Matematikan SMP 22 orang 42 org 42 org 42 org 42 org 42 org 42 org
Festival lomba seni SD 24 orang 42 org 42 org 42 org 42 org 42 org 42 org
Festival Lomba Seni SMP 40 orang 80 org 80 org 80 org 80 org 80 org 80 org
Olimpiade Olahraga SD 28 orang 56 org 56 org 56 org 56 org 56 org 56 org
Olimpiade Olahraga SMP 42 orang 96 org 96 org 96 org 96 org 96 org 96 org
Olimpiade Sains SMA/SMK/MA 27 orang 54 org 54 org 54 org 54 org 54 org 54 org
Festival Lomba Seni
SMA/SMK/MA 22 orang 44 org 44 org 44 org 44 org 44 org 44 org
Lomba Keterampilan Siswa
SMK 12 orang 24 org 24 org 24 org 24 org 24 org 24 org
Olimpiade Olahraga SMA 22 orang 44 org 44 org 44 org 44 org 44 org 44 org
Jumlah iven Iptek berskala
regional, nasional dan
internasional di Minahasa
Tenggara
- 1 2 4 4 6 6
Jumlah prestasi yang diraih di
bidang Iptek:
SD/SMP
SMA
4 5 10 10 12 14 14
Indikator
Kondisi
Kinerja
pada awal
periode
RPJMD
Target Capaian Kinerja Setiap Tahun
Kondisi
Kinerja
pada
akhir
periode
RPJMD 2013 2014 2015 2016 2017 2018
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Kepemudaan dan Olahraga
Rencana Strategis 2014 - 2018
113 Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Jumlah organisasi pemuda non
keagamaan 4 6 7 7 7 7 8
Jumlah organisasi kesiswaan
OSIS SMP , SMA dan SMK yang
aktif
21 40 57 57 57 57 60
Jumlah kegiatan kepemudaan 2 5 5 7 7 7 7
Persentase iven olahraga
regional, nasional dan
internasional di Minahasa
Tenggara
- 1 2 3 5 5 7
Jumlah pemuda yang meraih
prestasi olahraga - 2 5 7 7 7 8
Jumlah pemuda berprestasi - 3 3 3 5 5 7
Persentase prestasi olahraga
tingkat propinsi, nasional yang
diikuti
- 20% 35% 40% 45% 50% 50%
Rencana Strategis 2014 - 2018
114 Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
BAB V
m
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN
DAN PENDANAAN INDIKATIF
Penyelenggaraan di bidang pendidikan untuk periode 5 (lima) tahun yang akan datang,
dilaksanakan melalui program dan kegiatan rencana sebagai berikut :
1. Program Pendidikan Anak Usia Dini
a. Pengadaan Alat Permainan Edukatif (APE)
b. Pemberian Insentif Pendidik Paud
c. Publikasi dan Sosialisasi PAUD
d. Apresiasi GTK PAUDNI berprestasi
2. Program Pendidikan Non Formal
a. Penyediaan Sarana dan Prasaran Pendidikan Non Formal
b. Pengembangan Kurikulum, Bahan Ajar dan Model Pembelajaran Pendidikan Non Formal
c. Publikasi dan Sosialisasi Pendidikan Non Formal
3. Program Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan
a. Pelaksanaan Sertifikasi Pendidik
b. Pelaksanaan Uji Kompetensi Pendidik dan Tenaga Kependidikan
c. Pelatihan Bagi Pendidik Untuk Memenuhi Standar Kompetensi
d. Pembinaan Pusat Pendidikan dan Pelatihan Guru (PPPG)
4. Program Manajemen Pelayanan Pendidikan
a. Pembinaan Dewan Pendidikan
b. Penerapan Sistem dan Informasi Manajemen Pendidikan
c. Penyusunan Kamus Bahasa Daerah Ponosakan-Belang
5. Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun
a. Pembangunan Talud/Tanggul
b. Pembangunan Gedung
c. Pelatihan Operator Sekolah
d. Pembangunan Sarana Air Bersih dan Sanitasi
e. Pengadaan Buku-Buku dan Alat Tulis Siswa
f. Penyelenggaraan Ujian Nasional SMP
g. Penyelenggaran Ujian Nasional SD
h. Monitoring dan Evaluasi
i. Pengembangan Minat, Bakat dan Kreatifitas Siwa
j. Pemberian Bantuan Siswa Prestasi
6. Program Pengadaan Sarana dan Prasarana Pendidikan
a. Pembangunan Gedung Lab IPA
b. Pembangunan Gedung Lab Bahasa
Rencana Strategis 2014 - 2018
115 Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
c. Pembangunan RKB SD
d. Pembangunan RKB SMP
e. Rehabilitasi Ruang Kelas Sedang/Berat
f. Pembangunan Ruang Kepala Sekolah
g. Pembangunan Ruang Guru
h. Pembangunan WC Sekolah
7. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Pendidikan
a. Betonisasi Halaman Sekolah SD
b. Betonisasi Halaman Sekolah SMP
c. Pembangunan Toilet SD
d. Pembangungan Toilet SMP
e. Pengadaan Meja dan Kursi Siswa SD
f. Pengadaan Meja dan Kursi Siswa SMP
8. Program Peningkatan Pendidikan Formal
a. Bantuan Pendidikan dan Tugas Belajar
9. Program Pelatihan Paskibra
a. Kegiatan Seleksi, Pelatihan dan Pelaksanaan Paskibra
10. Program Peningkatan Peran Serta Kepemudaan
a. Penyuluhan, Pencegahan Pengunaan Narkoba di Kalangan Generasi Muda
11. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Olahraga
a. Peningkatan Pembangunan Sarana dan Prasarana Olahraga Bangunan Gedung Olahraga
Tertutup Permanen
b. Peningkatan Pembangunan Sarana dan Prasarana Olahraga Bangunan Olahrga Terbuka
Permanen
Rencana Strategis 2014 - 2018
116 Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
BAB VII
PENUTUP
Rencana strategis Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Tahun 2014 - 2018 merupakan penjabaran dari visi, misi program Kepala Dinas Pendidikan,
Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara untuk 5 (lima) tahun mendatang dan
mengacu pada RPJMD Kabupaten Minahasa Tenggara Tahun 2014 – 2018 sebagai pedoman
dalam penyusunan Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra-SKPD) Kabupaten
Minahasa Tenggara dan setiap tahunnya akan dijabarkan dalam Rencana Kerja Tahunan Dinas
Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara.
Untuk mewujudkan visi dan misi pembangunan bidang pendidikan, pemuda dan olahraga,
diperlukan kaidah pelaksanaan sebagai berikut :
1. Pelaksanaan Renstra Tahun 2014 - 2018 diarahkan dan dikendalikan oleh Kepala Dinas
Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara dengan pelaksana harian Sub
Bagian Keuangan dan Perencanaan.
2. Dalam menyelenggarakan perencanaan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten
Minahasa Tenggara, Kepala Dinas dibantu oleh Kepala Sub Bagian Keuangan dan Perencanaan
Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
3. Seluruh Sekretariat dan Bidang Teknis/Fungsional yang ada di lingkungan Dinas Pendidikan,
Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara agar melaksanakan program-program
dalam Renstra Tahun 2014 - 2018 dengan sebaik-baiknya.
4. Setiap Sekretariat dan Bidang Teknis/Fungsional Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga
Kabupaten Minahasa Tenggara sesuai dengan tugas dan fungsi bidang masing-masing
berkewajiban untuk menyusun program kegiatan yang mengandung visi, misi, tujuan dan strategi
yang ada dalam Renstra Tahun 2014 - 2018.
5. Agar Renstra Tahun 2014 - 2018 dapat dilaksanakan dan memberikan hasil yang diharapkan,
maka setiap bidang teknis/fungsional, sekretariat dan UPT perlu mengupayakan penguatan
peran stakeholder dalam mendukung pelaksanaan Renstra Tahun 2014 - 2018 ini, di samping
itu ditempuh melalui proses sosialisasi, baik kepada seluruh komponen pegawai yang ada di
lingkungan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara, instansi
terkait maupun masyarakat luas.
6. Dalam rangka meningkatkan efektivitas pelaksanaan Renstra Tahun 2014 - 2018, dipandang
perlu untuk melakukan pengendalian dan evaluasi terhadap pelaksanaan Renstra tahun 2014 -
2018, sebagai berikut :
a. Pengendalian pelaksanaan rencana pembangunan bidang pendidikan, pemuda dan
olahraga dilakukan oleh masing-masing kepala bidang teknis dan UPT.
b. Kepala Bidang Perencanaan dan Standarisasi menghimpun dan menganalisis hasil
pemantauan pelaksanaan rencana pembangunan dari masing-masing bidang dan UPT
pelaksana sesuai tugas dan kewenangannya.
Rencana Strategis 2014 - 2018
117 Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
c. Kepala Dinas melakukan evaluasi kinerja pelaksanaan rencana kerja SKPD periode
sebelumnya.
d. Kepala Bidang Perencanaan dan Standarisasi menyusun evaluasi rencana kerja berdasar
hasil evaluasi Kepala SKPD.
e. Hasil evaluasi sebagaimana tersebut diatas menjadi bahan bagi penyusunan rencana kerja
untuk periode berikutnya.
Apabila dalam periode pelaksanaan Renstra Tahun 2014 - 2018 dihadapkan pada hal-hal diluar
kendali Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara, maka konsepsi
strategi dan arah kebijakan yang telah ditetapkan agar dapat ditinjau melalui konsultasi dengan
Bappeda untuk mendapatkan pertimbangan lebih lanjut dalam proses pelaksanaannya.
Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa
Tenggara ini, dimaksudkan sebagai pedoman, landasan dan alat ukur guna dapat mencapai
sasaran yang diinginkan dengan baik dan terarah, mengingat begitu banyak dan luasnya jenis
sasaran yang ingin dicapai, maka dibuat skala prioritas sasaran yang disesuaikan menurut keadaan
maupun dana yang tersedia, prioritas program kerja dituangkan dalam program kerja tahunan.
Berkenaan dengan hal tersebut diharapkan kerjasama yang mantap serta pengawasan yang terarah
perlu terus ditingkatkan dan juga arahan dari Bapak Bupati agar dapat mencapai hasil yang optimal.
Demikian RENSTRA ini kami susun sebagai dasar, pedoman di dalam melaksanakan tugas dan
pelayanan terutama dalam pembangunan bidang pendidikan sesuai dengan situasi dan kondisi
yang ada.
Ratahan, Oktober 2015
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga
Kabupaten Minahasa Tenggara
Ir. DENNIJ S.R. PORAJOW, M.Si
Pembina Utama Muda
NIP 19601204 198903 1 009
Rencana Strategis 2014 - 2018
118 Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Minahasa Tenggara
Lampiran – Lampiran
PROGRAM SASARAN :
1. PELAKSANAAN WAJAR DIKMEN 12 TAHUN
2. PERCEPATAN PENUNTASAN BUTA AKSARA
3. PENGEMBANGAN DAN PENINGKATAN STANDAR INFRASTRUKTUR SEKOLAH-SEKOLAH
4. PEMBERIAN BEASISWA KEPADA ANAK-ANAK BERTALENTA DAN BERPRESTASI
5. PENINGKATAN JUMLAH SARANA & MUTU PENDIDIKAN NON FORMAL
6. PERLUASAN & PENINGKATAN JUMLAH DAN MUTU PENDIDIKAN KEJURUAN/POLITEKNIK
7. PERLAKUAN KHUSUS BAGI GURU DAN TENDIK DI DESA PEDALAMAN
8. PENINGKATAN DAN PERLUASAN AKSES PENDIDIKAN YANG BERKUALITAS DI DESA
PEDALAMAN
9. PENAMBAHAN DAN PEMELIHARAAN SERTA PENINGKATAN FASILITAS PENDIDIKAN
(FORMAL DAN INFORMAL)
10. PENERAPAN PENDIDIKAN BUDI PEKERTI SEJAK DINI
11. PENINGKATAN KESEJAHTERAAN PENDIDIK DAN TENDIK
12. PENINGKATAN JUMLAH & MUTU FASILITAS PERPUSTAKAAN
13. PENINGKATAN KEMAMPUAN BERBAHASA INGG. & ASING LAINNYA DI SATDIK
14. PENGADAAN & PENGEMBANGAN KELEMBAGAAN SATDIK YANG BERSATNDAR NASIONAL &
INTERNASIONAL
15. PENINGKATAN & PEMANTAPAN MANAJEMEN BERBASIS SEKOLAH
16. PENINGKATAN & PERLUASAN PERAN SWASTA DLM PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN
BERBASIS TEKNOLOGI INFORMASI
17. PENGEMBANGAN JARINGAN INFORMASI PENDIDIKAN (JISWAN)