RADIASI PENGION DAN PENGARUHNYA TERHADAP RONGGA MULUT.docx

3
RADIASI PENGION DAN PENGARUHNYA TERHADAP RONGGA MULUT Oleh : Aulia Rahman NIM : I1D113227 Email : [email protected] No. telp : 081256223644 Radiasi ionisasi sangatlah berbahaya dan dapat menyebabkan terjadinya perubahan biologis pada jaringan. Setiap dosis betapapun kecilnya akan menyebabkan terjadinya kelainan, tanpa memperhatikan panjangnya waktu pemberian dosis. Interaksi antara radiasi pengion dengan sel maupun jaringan tubuh manusia dapat mengakibatkan terjadinya efek biologis radiasi. Oleh karena adanya interaksi tersebut, maka sel-sel tersebut akan mengalami perubahan sturktur dari struktur normalnya. Sel yang telah mengalami perubahan tersebut mempunyai kemampuan untuk melakukan perbaikan seperti semula, Namun terkadang dapat terjadi gangguan metabolisme yang menyebabkan perbaikan sel terganggu sehingga terjadi mutasi sel yang dapat mengakibatkan terjadinya kanker [2]. Gangguan kesehatan dalam bentuk apapun yang merupakan akibat dari paparan radiasi bermula dari interaksi antara radiasi pengion dengan sel maupun jaringan tubuh manusia. Karena interaksi itu maka sel-sel dapat mengalami perubahan struktur dari struktur normal semula. Sewaktu proses perbaikan sel tersebut berlangsung, adakalanya dapat terjadi gangguan terhadap keseluruhan metabolisme, sehingga seluruh pembawa informasi perbaikan sel mengalami kerusakan [1]. Pada penelitian terbaru mengungkap dampak negatif sinar-X pada anak-anak. Pada penelitian tersebut diketahui dalam waktu lama bisa meningkatkan resiko terserang penyakit leukemia. Para peneliti melaporkan bahwa paparan terhadap tiga kali atau lebih sinar-X di masa kanak-kanak akan meningkatkan kemungkinan seorang anak menderita penyakit leukemia sebanyak dua kali lipat, meskipun resiko secara keseluruhan masih kecil. Para ahli peneliti mengecualikan paparan sinar-X

Transcript of RADIASI PENGION DAN PENGARUHNYA TERHADAP RONGGA MULUT.docx

Page 1: RADIASI PENGION DAN PENGARUHNYA TERHADAP RONGGA MULUT.docx

RADIASI PENGION DAN PENGARUHNYA TERHADAP RONGGA MULUT

Oleh : Aulia Rahman

NIM : I1D113227

Email : [email protected] No. telp : 081256223644

Radiasi ionisasi sangatlah berbahaya dan dapat menyebabkan terjadinya perubahan biologis pada jaringan. Setiap dosis betapapun kecilnya akan menyebabkan terjadinya kelainan, tanpa memperhatikan panjangnya waktu pemberian dosis. Interaksi antara radiasi pengion dengan sel maupun jaringan tubuh manusia dapat mengakibatkan terjadinya efek biologis radiasi. Oleh karena adanya interaksi tersebut, maka sel-sel tersebut akan mengalami perubahan sturktur dari struktur normalnya. Sel yang telah mengalami perubahan tersebut mempunyai kemampuan untuk melakukan perbaikan seperti semula, Namun terkadang dapat terjadi gangguan metabolisme yang menyebabkan perbaikan sel terganggu sehingga terjadi mutasi sel yang dapat mengakibatkan terjadinya kanker [2].

Gangguan kesehatan dalam bentuk apapun yang merupakan akibat dari paparan radiasi bermula dari interaksi antara radiasi pengion dengan sel maupun jaringan tubuh manusia. Karena interaksi itu maka sel-sel dapat mengalami perubahan struktur dari struktur normal semula. Sewaktu proses perbaikan sel tersebut berlangsung, adakalanya dapat terjadi gangguan terhadap keseluruhan metabolisme, sehingga seluruh pembawa informasi perbaikan sel mengalami kerusakan [1].

Pada penelitian terbaru mengungkap dampak negatif sinar-X pada anak-anak. Pada penelitian tersebut diketahui dalam waktu lama bisa meningkatkan resiko terserang penyakit leukemia. Para peneliti melaporkan bahwa paparan terhadap tiga kali atau lebih sinar-X di masa kanak-kanak akan meningkatkan kemungkinan seorang anak menderita penyakit leukemia sebanyak dua kali lipat, meskipun resiko secara keseluruhan masih kecil. Para ahli peneliti mengecualikan paparan sinar-Xpada tahun sebelum diagnosis dan sebelum kelahiran. Mereka menemukan bahwa resiko seorang anak akan meningkat sekitar 1,85 kali lebih tinggi mengidap leukemia jika mereka telah terpapar sebanyak tiga kali atau lebih radiasi sinar-X [5].

Efek radiasi pada gigi anak yang telah erupsi cenderung mengalami kerusakan akibat radiasi daerah rongga mulut, meskipun kerusakannya baru tampak setelah beberapa tahun setelah radiasi. Efek radiasi langsung terjadi paling dini dari benih gigi, berupa gangguan klasifikasi benih gigi, gangguan perkembangan benih gigi dan gangguan erupsi gigi. Efek radiasi tidak langsung terjadi setelahpembentukan gigi dan erupsi gigi normal berada dalam rongga mulut [4].

Pancaran radiasi betapapun kecilnya akan membawa dampak bagi kerusakan biologis bagi operator maupun penderita, baik pada orang dewasa maupun anakanak. Dengan adanya resiko yang meningkat setiap kali pemberian sejumlah radiasi apapun harus diupayakan untuk menjaga agar penyinaran dapat diusahakan serendah [1].

Page 2: RADIASI PENGION DAN PENGARUHNYA TERHADAP RONGGA MULUT.docx

DAFTAR PUSTAKA

1. Alhamid Achmad,Savitri Evi.Modifikasi Teknik Radiografi Kedokteran Gigi Untuk Tujuan Pemeriksan Khusus (Radiographick Technique Modification In Dentistry For Spesific Purpose).Jurnal Kedokteran Gigi Indonesia;2005:43- 45.

2. Lukman D.Dasar-dasar Radiologi Dalam Ilmu Kedokteran Gigi.Jakarta Widya Medika;1995.

3. Misjuherlina,Pervitasari Dian.Pajanan Radiasi Terhadap Keterpajanan Radiografer Ruangan Penyinaran Instalasi Radioterapi RSUPN Ciptomangunkusomo Jakarta.Jurnal Ekologi Kesehatan Vol.5 No 3.Desember 2006:478-485.

4. Kusumawati Dwi Dyah,Yuliati Helfi.Terimaan Dosis Radiasi Foto Thorak Oleh Pasien Anak;2006.

5. Suyatno Ferry.Aplikasi Radiasi Sinar-X Di Bidang Kedokteran Untuk Menunjang Kesehatan Masyarakat.Seminar Nasional IV sdm Teknologi Nuklir;2008:503-509.