Ptbt New Bahan Uas

11
PENDAHULUAN

description

pembukaan tambang bawah tanah

Transcript of Ptbt New Bahan Uas

Page 1: Ptbt New Bahan Uas

PENDAHULUAN

Page 2: Ptbt New Bahan Uas

Tambang Terbuka : - Open pit / Open cast

- Open cut / Open mine

- Strip mine

- Quarry

- Alluvial mine atau Placer mine

Tambang Bawah Tanah : - Open Stope methods

- Supported methods

- Caving methods

Page 3: Ptbt New Bahan Uas

Stripping Ratio : Perbandingan antara berat tanah penutup

(ton/bcm) yang harus dikupas untuk mendapatkan satu ton bijih.

BESR = (a – b) / c

a = nilai bijih per ton

b = ongkos produksi per ton bijihc = ongkos pengupasan per ton tanah penutup

Cut off grade

Adalah kadar terendah atau kadar rata-rata terendah yang masih dapat ditambang secara menguntungkan

Page 4: Ptbt New Bahan Uas

BESR = (a-b) / c

a = ongkos tambang bawah tanah per ton bijih b = ongkos tambang

terbuka per ton bijih

c = ongkos pengupasan per ton tanah penutup

Misal : BESR = 4,86 waste : 1 ore

Artinya hanya badan bijih yang Stripping Ratio nya tidak melampaui

4.86 waste : 1 ore akan ditambang dengan metode tambang terbuka.

Page 5: Ptbt New Bahan Uas
Page 6: Ptbt New Bahan Uas

Pengertian

Secara umum tambang bawah tanah adalah sistem penambangan mineral atau

batubara yang aktifitas penambangannya tidak

berhubungan langsung dengan udara terbuka.

Faktor yang mempengaruhi

Prinsip pokok eksploitasi tambang adalah memilih metode penambangan yang

paling cocok dengan keunikan karakteristik (sifat alamiah, geologi, lingkungan)

endapan mineral dan batuan yang akan ditambang, dengan memperhatikan batasan tentang

keamanan, teknologi dan ekonomi, yakni batasan biaya produksi yang rendah dan keuntungan pengembalian

yang maksimum.

Page 7: Ptbt New Bahan Uas

Berdasarkan lokasi terdapatnya mineral :

a. Kemudahan dipasarkan

suplai untuk

transportasi mineral untuk dan juga sebaliknya,kemudahan

kegiatan penambangannya.

b. Ketersediaan tenaga kerja/ buruh dan layanan

pendukungnya seperti perumahan,fasilitas

pelayanan sebagainya.

kesehatan, pendidikan, dan lain

c. Dampak psikologis) cuaca.

pada yang operasional diakibatkan (dan oleh dampak iklimdan

Page 8: Ptbt New Bahan Uas

Berdasarkan kondisi alam dan geologi :

a. Kondisi topografi dan lahan.

b. Hubungan posisi) spasial (bentuk,ukuran, dan dari badan bijih, termasuk

kedalamannya.

c. Pertimbangangeologi (mineralogi,

Petrologi, struktur, genesa batuan, gradien,

suhu d.Sifat e.

Sifat

batuan, kandungan air, dan sebagainya). mekanik batuan

kimia dan metalurginya.

Page 9: Ptbt New Bahan Uas

Berdasarkan

lingkungan :

kondisi sosial-ekonomi-politik dan

a. Demografi dan ketersediaan tenaga kerja.

b. Keseimbangan keuangan dan pasar. c. Stabilitas politik negara.

d. Permasalahan lingkungan.polusi dan pencemaran

e. Bantuan dan kemudahan yang diberikan

pemerintah.

Page 10: Ptbt New Bahan Uas

Tambang bawah tanah dan prospek masa depan

Kecenderungan umum di masa yang akan datang, sistem tambang bawah tanah akan menjadi

pilihan untuk eksploitasi mineral dan energi yang

disebabkan oleh :

a. Semakin berkurangnya deposit berkadar tinggi, pada/ dekat permukaan untuk di tambang. Dengan kata

lain bertambahnya kedalaman deposit akan menyulitkan bila ditambang dengan sistem tambang terbuka.

b. Berkurangnya mobilitas peralatan mekanis pada tambang terbuka

apabila penambangan telah semakin dalam.

c. Adanya pengetatan dan pembatasan mengenai masalah lingkungan.

d. Hadirnya pengembangan teknologi baru dalam peralatan tambang dalam,khususnya dalam hal teknik penggalian dan peralatan penambangan yang

menerus, serta sistem konstruksi penyangga yang semakin disempurnakan.

Page 11: Ptbt New Bahan Uas

Keunggulan tambang bawah tanah1. Tidak terpengaruh cuaca.2. Kedalaman penggalian hampir tak terbatas.3. Secara umum beberapa metode tambang bawah lebih ramah

lingkungan.4. Dapat menambang deposit dengan model yang tak beraturan.

5. Bekas penggalian dapat untuk menimbun tailing dan waste.

Kelemahan tambang bawah tanah1. Produksi relative kecil bila dibandingkan dengan tambang terbuka.2. Lebih banyak problem pada ventilasi, bahan peledak, debu dan gas berbahaya.3. Secara psikologi kurang enak bekerja dibawah tanah.4. Masalah safety dan kecelakaan kerja menjadi kendala.5. Mining Recovery umumnya lebih kecil.

6. Losses dan dilusi umumnya lebih susah dikontrol.