Prota Ptu Berkel Bl Hg

download Prota Ptu Berkel Bl Hg

of 15

Transcript of Prota Ptu Berkel Bl Hg

  • 8/18/2019 Prota Ptu Berkel Bl Hg

    1/15

    Catatabn tbc

    B. EPIDEMIOLOGI

    Prevalensi penyakit dermatitis numularis di dunia adalah 2 kasus per 1000

     penduduk. Prevalensi yang sama didapatkan di negara Amerika Serikat. Dermatitis

    numularis lebih terjadi sering pada pria daripada wanita. Usia puncak awitan terbagi menjadi

    dua distribusi usia paling banyak terjadi pada dekade ke enam dan ke tujuh dan banyak 

    terjadi pada pria. !ebanyakan pada wanita dengan angka kejadian lebih kecil terjadi pada

    dengan dekade kedua dan ketiga dan sering berhubungan dengan dermatitis at"pi.2

    Dermatitis numularis sangat jarang ditemukan pada anak#anak. $ila ada timbulnya jarang

     pada usia sebelum satu tahun umumnya kejadian meningkat seiring dengan meningkatnya

    usia.1

    C. ETIOLOGI

    Penyebabnya tidak diketahui banyak %akt"r secara sendiri atau bersama#sama telah

    dikemukakan sebagai agen penyebab &

    &1. 'rauma l"kal baik %isik maupun kimia

    Pat"genesisnya belum diketahui secara pasti. Dermatitis (umularis yang disebabkan

    trauma l"kal terutama terjadi pada tangan misalnya gigitan serangga atau terkena bahan

    kimia yang menyebabkan iritasi.1

    2. )er"sis atau kekeringan kulit

    *nsiden Dermatitis (umularis meningkat pada musim kering dengan kelembaban

    rendah. +ingkungan dengan kelembaban rendah menyebabkan peningkatan hilangnya

    kandungan air dalam kulit selanjutnya terjadi perubahan k"mp"sisi lipid sawar epidermis

    sehingga kulit menjadi kering atau ,er"sis.1

    -. *nsu%isiensi vena dan varisesDitemukannya kasus dengan lesi Dermatitis (umularis di sepanjang vena tungkai

    menimbulkan dugaan bahwa Dermatitis (umularis mungkin disebabkan "leh adanya varises

    dan edema pada ekstremitas bawah sehingga timbul istilah varic"se ecema. 1

    /. Stres em"si"nal psik"l"gis

  • 8/18/2019 Prota Ptu Berkel Bl Hg

    2/15

    0 kasus eksema dicetuskan "leh %akt"r stres bahkan dikatakan bahwa stres

    merupakan %akt"r pencetus utama pada dermatitis.1

    3. $akteri

    Sta%il"k"kus dan mikr"k"kus ikut berperan mengingat jumlah k"l"ninya meningkat

    walaupun tanda in%eksi secara klinis tak tampak4 mungkin juga lewat mekanisme

    hipersensitivitas. 5ksaserbasi terjadi bila k"l"ni bakteri meningkat diatas 10 juta

    kumancm6.1

    . Alk"h"l  7inuman beralk"h"l dapat menyebabkan eksaserbasi.-

    D. PATOGENESIS

    Dermatitis numular merupakan suatu k"ndisi yang terbatas pada epidermis dan

    dermis saja.  8anya sedikit diketahui pat"%isi"l"gi dari penyakit ini tetapi sering

     bersamaan dengan k"ndisi kulit yang kering. Adanya fissura pada permukaan kulit yang

    kering dan gatal dapat menyebabkan masuknya alergen dan mempengaruhi terjadinya

     peradangan pada kulit. Suatu penelitian menunjukkan dermatitis numularis meningkat

     pada pasien dengan usia yang lebih tua terutama yang sangat sensiti% dengan bahan#

     bahan pencetus alergi.  Barrier   pada kulit yang lemah pada kasus ini menyebabkan

     peningkatan untuk terjadinya dermatitis k"ntak alergi "leh bahan#bahan yang

    mengandung metal. !arena pada dermatitis numular terdapat sensasi gatal telah

    dilakukan penelitian mengenai peran mast cell  pada pr"ses penyakit ini dan ditemukan

    adanya peningkatan jumlah mast cell   pada area lesi dibandingkan area yang tidak 

    mengalami lesi pada pasien yang menderita dermatitis numularis. Suatu penelitian juga

    mengidenti%ikasi adanya peran neur"genik yang menyebabkan in%lamasi pada dermatitis

    numular dan dermatitis at"pik dengan mencari hubungan antara mast cell  dengan sara% 

    sens"ris dan mengidenti%ikasi distribusi neur"peptida pada epidermis dan dermis dari

     pasien dengan dermatitis numular. Peneliti mengemukakan hip"tesa bahwa pelepasan

  • 8/18/2019 Prota Ptu Berkel Bl Hg

    3/15

    histamin dan mediat"r in%lamasi lainnya dari mast cell   yang kemudian berinteraksi

    dengan neural C-fibers  dapat menimbulkan gatal. Para peneliti juga mengemukakan

     bahwa k"ntak dermal antara mast cell  dan sara% meningkat pada daerah lesi maupun n"n

    lesi pada penderita dermatitis numular. Substansi P dan kalsit"nin terikat rantai peptide

    meningkat pada daerah lesi dibandingkan pada n"n lesi pada penderita dermatitis

    numular. (eur"peptida ini dapat menstimulasi pelepasan sit"kin lain sehingga memicu

    timbulnya in%lamasi.2

    Penelitian lain telah menunjukkan bahwa adanya mast cell   pada dermis dari

     pasien dermatitis numular menurunkan aktivitas enim chymase mengakibatkan

    menurunnya kemampuan menguraikan neur"peptida dan pr"tein. Disregulasi ini dapat

    menyebabkan menurunnya kemampuan enim untuk menekan pr"ses in%lamasi.2

    E. GAMBARAN KLINIS

    Penyakit dermatitis numularis biasanya menunjukkan gambaran klinis &

    # +esi berbatas tegas.# Plak 9biasanya berukuran 1#- cm:berbentuk c"in yang merupakan penggabungan

    dari papul dan papul"vesikel yang eritemat"sa dan sedikit edemat"sa dikelilingi

    kulit n"rmal atau terkadang ,er"tic.

    # $asah 9""ing: dan krusta biasanya menutupi seluruh permukaan lesi.

    # Pruritus bervariasi dari ringan hingga berat.# Penyembuhan dimulai dari tengah lesi.

    # +esi lama cenderung kering dapat berupa likeni%ikasi dan skuama. /

    # ;enderung kambuh#kambuhan bila terjadi kekambuhan umumnya timbul pada

    tempat semula dan dapat pula terjadi pada tempat yang mengalami trauma

    9%en"mena k"bner:.1

    # Pada dewasa muda gambaran lesi cenderung simetris.3

    Predileksi

    Dermatitis numularis paling banyak ditemukan di punggung kaki punggung tangan bagian

    ekstens"r ekstremitas b"k"ng dan bahu.-

    'iga bentuk klinis dermatitis numular yaitu4 

  • 8/18/2019 Prota Ptu Berkel Bl Hg

    4/15

    1. Dermatitis numular pada tangan dan lengan. !elainannya terdapat pada punggung

    tangan serta di bagian sisi atau punggung jari#jari tangan. Sering dijumpai sebagai

     plak tunggal yang terjadi pada sisi reaksi luka bakar kimia atau iritan. +esi ini jarang

    meluas.2

    2. Dermatitis numular pada tungkai dan badan. $entuk ini merupakan bentuk yang

    lebih sering dijumpai. Pada sebagian kasus kelainan sering didahului "leh trauma

    l"kal ataupun gigitan serangga. Umumnya kelainan bersi%at akut persisten dan

    eksudati%. Dalam perkembangannya kelainan dapat sangat edemat"us dan berkrusta

    cepat meluas disertai papul#papul dan vesikel yang tersebar. Pada Dermatitis

    numular juga sering dijumpai penyembuhan pada bagian tengah lesi tetapi secara

    klinis berbeda dari bentuk lesi tinea. Pada kelainan ini bagian tepi lebih vesikuler 

    dengan batas relati% kurang tegas. +esi permulaan biasanya timbul di tungkai bawah

    kemudian menyebar ke kaki yang lain lengan dan sering ke badan.2-. Dermatitis numular bentuk kering. $entuk ini jarang dijumpai dan berbeda dari

    dermatitis numular umumnya karena di sini dijumpai lesi disk"id berskuama ringan

    dan multipel pada tungkai atas dan bawah serta beberapa papul dan vesikel kecil di

     bagian tepinya di atas dasar eritematus pada telapak tangan dan telapak kaki.

  • 8/18/2019 Prota Ptu Berkel Bl Hg

    5/15

  • 8/18/2019 Prota Ptu Berkel Bl Hg

    6/15

  • 8/18/2019 Prota Ptu Berkel Bl Hg

    7/15

    Dermatitis numularis juga dikenal dengan nama ekem numular4 ekem disc"id4

    neur"dermatitis numular. *stilah ekem numular diperkenalkan "leh Devergie pada tahun

    1=3>.ˡ

    8ist"pat"l"giPada lesi akut ditemukan sp"ngi"sis vesikel intraepidermal sebukan sel radang lim%"sit dan

    makr"%ag di sekitar pembuluh darah. +esi kr"nis ditemukan akant"sis teratur

    hipergranul"sis dan hiperkerat"sis mungkin juga sp"ngi"sis ringan. Dermis bagian atas

    %ibr"sis sebukan lim%"sit dan makr"%ag di sekitar pembuluh darah. +im%"sit di epidermis

    may"ritas terdiri atas sel '#;D=? sedangkan yang di dermis sel '#;D/?. Sebagian besar sel

    mast di dermis tipe 7;tc 9mast cell tryptase), berisi triptase.1 

  • 8/18/2019 Prota Ptu Berkel Bl Hg

    8/15

    Untuk melihat perubahan hist"pat"l"gis sehingga dapat menentukan tahapan 9akut

    atau kr"nis: dari penyakit dermatitis numularis./

    H. DIAGNOSIS BANDING

    Diagn"sis banding dari penyakit ini antara lain &

    1. +iken simpleks kr"nikus 9neur"dermatitis:.

    $iasanya jarang lesinya kering berupa plak yang likeni%ikasi dengan distribusi

    tertentu.

  • 8/18/2019 Prota Ptu Berkel Bl Hg

    9/15

    sebelumnya. Untuk membedakan dapat dilakukan pemeriksaan  patch test   atau

     prick test .

  • 8/18/2019 Prota Ptu Berkel Bl Hg

    10/15

  • 8/18/2019 Prota Ptu Berkel Bl Hg

    11/15

    Prosedur Diagn"sis Di-erensialAtipik& sarkoidosisPe'eri&saan Penn!ang .(ila&&an (i RS/U*i tuberkulin& pemeriksaaan dara+ rutin lengkap& /oto oraks& /ototulang & tulang% pal!is. Tulang punggung& /undoskopi& pemeriksaan +asil

     T' dari bilasan lambung dan sputum& biopsi *aringan& pungsi pleura danlumbal atas indikasi.'ila perlu analisis gas dara+ % laktrolitPeraatana(at Inap& pada kasus beratTerapi3bat-obatan tuberkulostatik& steroid dan indikasi tipe DIn-"r'et "nent .tertlis/PerluLa'a peraatan

     Tiga bulan untuk meningitisOt PtSembu+& kronik atau meninggalTerapiUntuk kategori $ dengan menggunakan paket 3AT )ang diberikanmingguanUntuk kategori dengan 3AT ditamba+ suntikan streptomi0in setiap +arisampai bulan.

    Unit Terkait 'P& PM

  • 8/18/2019 Prota Ptu Berkel Bl Hg

    12/15

    Puskesmas Tumpang

    SOPPENANGANAN TUBERCOLUSIS

    No DokumenPT-TUMPANG. UGD-48

    No e!isi""

    #alaman$%$

    S3P Tanggal Terbit Ditetap&an$ Tgl%epala UPTD Ps&es'as T'pang

    (r) Sri Ratna *rti PNIP) 1+0228,21

    Pengertian %riteria Diagn"sisSering demam& batuk& napsu makan turun& berat bdan tidak mau naik&kontak dengan T' de(asa adan)a ben*olan pada le+er& selangkanganpa+a& ke*ang& kaku& munta+ dan kesadaran menurun& pembesaran+epar dan lien& u*i tuberkulin ,& kelainan pada /ota toraks dankelainan pada likuor serebro spinalis.

     Tu*uan Sebagai a0uan penatalaksanaan pasien T'12ebi*akan Dilakukan ole+ pera(at senior )ang suda+ ma+ir

    Prosedur Diagn"sis Di-erensialAtipik& sarkoidosisPe'eri&saan Penn!angU*i tuberkulin& pemeriksaaan dara+ rutin lengkap& /oto oraks& /ototulang & tulang% pal!is. Tulang punggung& /undoskopi& pemeriksaan+asil T' dari bilasan lambung dan sputum& biopsi *aringan& pungsipleura dan lumbal atas indikasi.'ila perlu analisis gas dara+ % laktrolitPeraatana(at Inap& pada kasus beratTerapi

    3bat-obatan tuberkulostatik& steroid dan indikasi tipe DIn-"r'et "nent .tertlis/PerluLa'a peraatan

     Tiga bulan untuk meningitisOt PtSembu+& kronik atau meninggalTerapi

    # i/ampi0in 5 $"-$6 mg%2g''%7# IN# 5 $6-" mg%2g''%7# ' 5 8-" mg%7

    Pira9inamid 5 "-:6 mg%2g''%7Unit Terkait 'P& PM

    DERMATITIS NUMULARIS

    A. DEFINISI

    I. PENATALAKSANAAN

     

  • 8/18/2019 Prota Ptu Berkel Bl Hg

    13/15

    Peng"batan ditujukan untuk rehidrasi pada kulit dan perbaikan barrier lipid

    epidermal pengurangan peradangan dan peng"batan in%eksi apapun. $erendam air hangat

    atau dingin atau mandi untuk mengurangi gatal dan membantu rehidrasi kulit. Pasien harus

    diinstruksikan untuk mandi setidaknya 1#2 kali sehari diikuti "leh aplikasi pelembab atau

     preparat "bat t"pikal untuk menahan air di kulit. 2

    @bat yang bisa digunakan &

    1.Ster"id

    Ster"id terapi yang paling umum digunakan untuk mengurangi peradangan. Ster"id

    t"pikal 9misalnya pemberian triamcin"l"ne 023#01: e%ekti% untuk mengurangi

    eritemat"sa.

  • 8/18/2019 Prota Ptu Berkel Bl Hg

    14/15

    sangat teriritasi.2

    3.C"t"terapi

      !etika erupsi menyeluruh dan berkepanjangan %"t"terapi 9umumnya U$: dapat

    membantu. U$ spektrum luas dan sempit paling sering digunakan meskipun PUA

    9Ps"ralen ? UA: dapat digunakan pada kasus yang berat.2

    .Antihistamin

      Antihistamin "ral atau sedati% dapat membantu mengurangi gatal dan membantu

    tidur. 7isalnya hydroy!ine 9atara, vistarilvistaine: dengan d"sis "ral 23#100 mg / kali

     per hari.>

    >. Antibi"tik 

      Antibi"tik "ral seperti dicl",acillin cephale,in atau erythr"mycin dapat

    digunakan dalam kasus#kasus in%eksi sekunder. !ultur swab dapat menjadi panduan dalam

     pemilihan antibi"tik. $iasa digunakan dicl",acillin d"sis "ral 123#300 mg / kali per hari

    selama >#10 hari.92-:

    =.Pelembab lainnya

      Setelah erupsi hilang hidrasi agresi% berkelanjutan dapat mengurangi eritem

    terutama di iklim kering. Pelembab yang berat 9lebih: atau petr"leum jelly yang

    diaplikasikan pada kulit setelah mandi dapat membantu.2

    .*mmun"supresi% 

      Penyakit bisa bertambah berat dan tidak resp"nsi% dengan perawatan di atas. @bat

    immun"supresi% seperti met"treksat telah dijelaskan aman dan e%ekti% pada pasien dengan

    lesi yang lebih berat.2

    10. Ster"id sistemik 

      Digunakan untuk kasus#kasus dermatitis numular yang berat diberikan prednils"n

    dengan d"sis "ral /0#0 mg / kali per hari dengan d"sis yang diturunkan secara perlahan#

    lahan. 8anya berguna dalam beberapa minggu dermatitis yang belum sembuh sempurna

    dapat ditangani dengan pemberian krim ster"id dan emolilients.2

  • 8/18/2019 Prota Ptu Berkel Bl Hg

    15/15

    J. PROGNOSIS

    Dari suatu pengamatan sejumlah penderita yang diikuti selama berbagai interval

    sampai dua tahun didapati bahwa 22 sembuh 23 pernah sembuh untuk beberapa

    minggu sampai tahun 3- tidak pernah bebas dari lesi kecuali masih dalam peng"batan.

    1

    K. KESIMPULAN

    Dermatitis adalah peradangan kulit 9epidermis dan dermis: sebagai resp"ns terhadap

     pengaruh %akt"r eks"gen dan atau %akt"r end"gen menimbulkan kelainan klinis berupa

    e%l"resensi p"lim"r%ik 9eritema edema papul vesikel skuama likeni%ikasi: dan keluhan

    gatal. Dermatitis numularis termasuk ke dalam pembagian dermatitis berdasarkan bentuk.

    Dermatitis numularis adalah dermatitis berupa lesi berbentuk mata uang 9c"in: atau agak 

    l"nj"ng berbatas tegas dengan e%l"resensi berupa papul"vesikel biasanya mudah pecah

    sehingga basah 9""ing:.

    $entuk dermatitis ini lebih sering mengenai pria daripada wanita dan sering

    mengenai remaja dewasa muda dan umur yang lebih tua serta jarang pada anak#anak 

    dengan riwayat dermatitis at"pi. Penyebabnya tidak diketahui. $entuk#bentuk in%eksi

    lainnya pada dermatitis seperti adanya k"l"nisasi "taphylococcus aureus yang mana dapat

    memperberat k"ndisi penyakitnya walau tidak tampak pada gejala klinis. Pada satu studi

    menunjukkan dermatitis numularis meningkat pada pasien dengan usia yang lebih tua

    terutama yang sangat sensiti% dengan al"ealergi. Umumnya pr"gn"sis dari penyakit ini

    adalah baik dan dapat sembuh dengan peng"batan t"pikal.