PROSIDING - eprints.unram.ac.id MADE SUDANTHA-SEMNAS DAN PAMERAN H… · LAPORAN KETUA PANITIA...
Transcript of PROSIDING - eprints.unram.ac.id MADE SUDANTHA-SEMNAS DAN PAMERAN H… · LAPORAN KETUA PANITIA...
ISSN 2085-9465
PROSIDING
SSEEMMIINNAARR NNAASSIIOONNAALL DDAANN PPAAMMEERRAANN HHAASSIILL--HHAASSIILL PPEENNEELLIITTIIAANN
(DALAM RANGKA DIES NATALIS UNRAM KE 47)
Tema :
“Membangun NTB yang Mandiri dan Berdaya Saing melalui Pengembangan IPTEKS”
Mataram, 29-30 September 2009 LEMBAGA PENELITIAN
UNIVERSITAS MATARAM Jl. Pendidikan 37 Mataram, Lombok, NTB
ISSN 2085-9465
PROSIDING
SSEEMMIINNAARR NNAASSIIOONNAALL DDAANN PPAAMMEERRAANN HHAASSIILL--HHAASSIILL PPEENNEELLIITTIIAANN
(DALAM RANGKA DIES NATALIS UNRAM KE 47)
Tema :
“Membangun NTB yang Mandiri dan Berdaya Saing melalui Pengembangan IPTEKS”
Pelindung : Rektor Universitas Mataram Penanggung Jawab : Ketua Lembaga Penelitian Universitas Mataram Ketua Redaksi : Ir. H. Amiruddin, MSi Wakil Ketua : Dr. Ir. H. Tarmizi, MP Penyunting: Ketua : Dr. Ir. Kisman, MSc Anggota : Dr. I Wayan Suana, S.Si., M.Si.
dr. Hamsyu Kadriyan, Sp. THT., M.Kes. Agus Dwi Catur, ST., MT. Drs. Sukib, M.Si. Muhammad Ali, S.Pt., Ph.D. Dr. Muhaimin, SH., M.Hum. Ir. Sasmito, M.Phil.
Dr. Ir. Bambang Budi Santoso, MScAg
Alamat: LEMBAGA PENELITIAN UNIVERSITAS MATARAM
Jl. Pendidikan 37 Mataram, Lombok, NTB Telp./fax. 0370 638265
E-mail : [email protected]
KATA PENGANTAR
Seminar Nasional dan Pameran Hasil-hasil Penelitian dalam rangka Dies Natalis Universitas Mataram ke 47 yang bertema ”Membangun NTB dan Masyarakat Akademik yang Berdaya Saing melalui Pengembangan IPTEKS” diharapkan merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh Lembaga Penelitian Universitas Mataram. Kegiatan ini selain bertujuan untuk menginformasikan hasil-hasil penelitian, juga untuk meningkatkan kerjasama dengan lembaga penelitian antar perguaruan tinggi dan lembaga penelitian lainnya di seluruh Indonesia. Hasil seminar ini nantinya dapat dijadikan sebagai saran atau bahan kebijakan dan gagasan inovatif untuk meningkatkan mutu, relevansi dan tatakelola penelitian di Universitas Mataram. Seminar Nasional ini dijadikan sebagai wahana untuk membahas hasil-hasil penelitian dari berbagai perguruan tinggi dan lembaga lainnya, dan sebagai bahan evaluasi dan peningkatan mutu penelitian yang diselenggarakan di Lembaga Penelitian Universitas Mataram di masa yang akan datang. Kegiatan dilaksanakan dalam bentuk pembukaan secara seremonial, seminar hasil penelitian, pameran hasil penelitian, bazar dan kunjungan wisata. Semoga penyelenggaraan seminar ini dapat menambah wawasan para peneliti dan masyarakat pada umumnya serta memenuhi harapan Lembaga Penelitian Universitas Mataram sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. SELAMAT BERSEMINAR Ketua Lembaga Penelitian
Universitas Mataram Prof. Ir. Yusuf Akhyar Sutaryono, Ph.D.
i
LAPORAN KETUA PANITIA PELAKSANA
Selamat datang di Universitas Mataram NTB. Dalam momentum hari raya Idhul Fitri pada kesempatan ini saya sampaikan Minal Aidin wal faizin wal makbulin semoga kita senantiasa dalam ampunan, ridho dan rachmatNYA. Dapat dilaporkan bahwa Seminar Nasional Hasil-Hasil Penelitian dan Pameran yang diselenggarakan tanggal 29-30 September 2009 bertujuan selain untuk menginformasikan hasil-hasil penelitian, juga untuk meningkatkan kerjasama dengan lembaga penelitian antar perguruan tinggi dan lembaga penelitian lainnya di seluruh Indonesia. Hasil seminar ini nantinya dapat dijadikan sebagai saran atau bahan kebijakan dan gagasan inovatif untuk meningkatkan mutu, relevansi dan tatakelola penelitian di Universitas Mataram. Peserta seminar berjumlah sekitar 200 orang lebih yang berasal dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia yaitu:
1. Univ. Syah Kuala Banda Aceh - Sumatra. 2. Univ. Lambung Mangkurat - Banjar Baru Kalimantan 3. Univ. Gajah Mada- Yogyakarta 4. Univ. Islam Indonesia - Yogyakarta 5. Univ. Negeri Surakarta – Solo 6. Institut Seni Indonesia – Solo 7. Univ. Negeri Malang – Malang 8. Universitas Mataram 9. Universitas Swasta se NTB. dan 10. Dinas instansi yang ada di Pemda-Prop. NTB.
Kepada peserta yang telah berpartisipasi disampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya semoga bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan meneliti saudara. Kepada semua panitia juga disampaikan terima kasih atas korbanan fikiran dan waktunya. semoga seminar nasional ini berjalan seperti yang diharapkan. Kepada seluruh peserta yang nantinya kembali ke tempat kerja masing-masing disampaikan selamat jalan dan kembali berkumpul bersama keluarga dengan selamat. Amiin
ii
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR…………………………………………………..................... i
LAPORAN KETUA PELAKSANA SEMINAR.................................................... ii
DAFTAR ISI...................................................................................................... iii
LATAR BELAKANG, TEMA DAN TUJUAN...................................................... 1
PESERTA, TEMPAT DAN WAKTU.................................................................. 2
MATERI SEMINAR DAN PAMERAN................................................................ 2
AKOMODASI, KONSUMSI DAN TRANSPORTASI......................................... 2
TATA TERTIB PERSIDANGAN DAN POSTER SESSION.............................. 2
SUSUNAN PANITIA......................................................................................... 3
SUSUNAN ACARA........................................................................................... 5
MAKALAH UTAMA..
MEMBANGUN NTB DAN MASYARAKAT AKADEMIK YANG BERDAYA SAING MELALUI PENGEMBANGAN IPTEKS Direktur DP2M Dirjen Dikti........................................................................ 23
PERANAN DEWAN RISET NASIONAL DALAM RANGKA MENDUKUNG PENGEMBANGAN PENELITIAN DI PERGURUAN TINGGI & DAERAH Sekertaris Menristek RI/DRN.................................................................... 37
MAKALAH PENUNJANG.
A. BIDANG SAIN, KEDOKTERAN, PENDIDIKAN
MARKONICOV ADDITION OF CHLROSULFONIC ACID TO EUGENOL ISOLATED FROM CLOVE OIL TO FORM NEW CYCLIC SULFONIC DERIVATIVE. I Made Sudarma, Maria Ulfa, Sarkono……………………………………
51
PENGARUH KUALITAS AIR YANG DIGUNAKAN UNTUK MEMBUAT
KRIM SANTAN TERHADAP KUALITAS EXTRA VIRGIN COCONUT OIL YANG DIHASILKAN Ani Setyopratiwi.......................................................................................
58
FITOREMEDIASI MENGGUNAKAN ECENG GONDOK (Eichornia crassipes), KAYU APU (Pistia stratoites), KANGKUNG AIR (Ipomoea aquatica) UNTUK MENURUNKAN KADAR DETERJEN PADA PERAIRAN) Syarifa Wahidah Al Idrus.........................................................................
68
IMPLEMENTASI KOPER MATIK DI SDN 44 AMPENAN KOTA
MATARAM UNTUK MENCIPTAKAN PEMBELAJARAN YANG MENYENANGKAN DAN BERPUSAT PADA SISWA Sri Subarinah...........................................................................................
83
PROFIL KAPASITAS VITAL PARU ATLET TAEKWONDO MAHASISWA PERGURUAN TINGGI SE-NUSA TENGGARA BARAT Yanna Indrayana, Herpan Syafii Harahap...............................................
95
PERBANDINGAN EFEKTIVITAS PIPERAZIN DAN ALBENDAZOL SEBAGAI ANTIHELMENTIK TERHADAP ASCARIASIS Herpan Syafii H., Titi Pambudi K., Dyah Purnaning, Adnanto Wiweko....................................................................................................
106
EFFECTS OF PHYLLANTHUS NIRURI L EXTRACT ON CELLULAR IMMUNITY BALB/C INFECTED BY SALMONELLA TYPHIMURIUM Ima Arum L, Purwanto AP, Henna Rya……………….……….................
114
THE PROTECTIVE EFFECTS OF SEA CUCUMBER (Holothuria scabra) AGAINST THE HEPATOTOXICITY OF CARBON TETRACHLORIDE (CCL4). PHARMACOLOGICAL EXPERIMENTAL STUDY IN RATS (Rattus norvegicus) Nurhidayati..............................................................................................
134
ANGKA KESAKITAN IBU DAN ANGKA KEMATIAN ANAK PADA PERKAWINAN DI BAWAH UMUR DI KABUPATEN LOMBOK BARAT Ardiana Ekawanti....................................................................................
150
MASS BLOOD SURVEY DAN ACTIVE CASE DETECTION UNTUK PENGENDALIAN MALARIA DI DESA BATUNAMPAR, KECAMATAN JEROWARU, KABUPATEN LOMBOK TIMUR, NTB Ahmad Taufik S, Didit Yudhanto, Mohammad Rizki, Adnanto Wiweko, Deasy Irawaty, Seto Priyambodo, Mulyanto, Hisayoshi Mitsuda……...
160
PEMETAAN ANAK TIDAK DAN PUTUS SEKOLAH USIA 7 – 15 TAHUN DI KOTA MATARAM DAN KABUPATEN SUMBAWA BARAT
PROVINSI NTB: KE ARAH PENUNTASAN WAJAR 9 TAHUN Burhanuddin............................................................................................
174
PROGRAM PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA DAN DAERAH, FKIP-UNRAM Johan Mahyudi........................................................................................
188
PERANCANGAN PERMAINAN EDUKATIF UNTUK PEMBELAJARAN FISIKA PADA JENJANG PENDIDIKAN DASAR Joni Rokhmat..........................................................................................
209
PERANCANGAN TAMAN EDUKATIF UNTUK PEMBELAJARAN PADA JENJANG PENDIDIKAN DASAR Chairunisyah Sahidu, Joni Rokhmat, Nyoman Sridana, Aa Sukarso……………………………………………………………................
223
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MULTIMETODE MATA PELAJARAN SAINS PAKET B PADA PKBM DI KABUPATEN LOMBOK TENGAH Kosim, H. Wahab Juri, Syahrial A., Hikmawati.......................................
236
PEMBELAJARAN BERDASARKAN “SISTEM AMONG” ( Model PMBSA ) Harry Supriyanto.....................................................................................
256
AKTIVITAS ANTIHIPERGLIKEMIK EKSTRAK TIGA TANAMAN OBAT TRADISIONAL SUKU SASAK LOMBOK YANG MEMILIKI KESAMAAN FUNGSI Sukib dan Kusmiyati................................................................................
266
PERANCANGAN CHEMISTRY MAGIC DISC SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN KIMIA UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA SMA NEGERI 5 MATARAM Yayuk Andayani, I Nyoman Loka dan Yasir Arafat.................................
277
EVALUASI PROGRAM PENUNTASAN BUTA AKSARA DI NTB Aos Santosa Hadiwijaya…………………………………………..………..
288
B. BIDANG PERTANIAN
DEPOSIT ANTIBODI ANTI-EKSKRETORI/SEKRETORI Ascaridia galli DI DALAM YOLK AYAM PETELUR Darmawi, Ummu Balqis, dan Muhammad Hambal ...................................
304
PROGRESIF MOTILITAS SPERMATOZOA SAPI HISSAR SUMBAWA SESUDAH PENYIMPANAN PADA 5°C DI DALAM PENGENCER
BERBASIS TRIS-KUNING TELUR DAN TRIS-EKSTRAK KEDELAI Chairussyuhur Arman, Maskur, Sri Sulandari, Kertanegara, M. Dohi dan Mastur.......................................................................................................
313
AMPLIFIKASI GEN vp19 DAN vp28 VIRUS BERCAK PUTIH (WHITE SPOT SYNDROM VIRUS) YANG MENGINFEKSI UDANG DI INDONESIA Muhamad Ali, Sulaiman N.D., Alis Muhlis, dan Yusuf Akhyar Sutaryono..................................................................................................
326
PRODUKSI ANTIBODI POLIKLONAL UNTUK MENDETEKSI TOKSIN CLOSTRIDIUM BOTULINUM TIPE B: PENELITIAN PENDAHULUAN PENGEMBANGAN IMUNODIAGNOSTIK Sulaiman N. Depamede dan Djoko Kisworo..............................................
327
STUDI TENTANG DENSITAS IKAN PELAGIS DAN HUBUNGANNYA DENGAN KONDISI OCEANOGRAFI DI PERAIRAN SELAT ALAS M. Junaidi, A. Mukhlis dan N. Diniarti........................................................
336
PERANAN BANK ZIGOT UNTUK MENJAGA KONTINUITAS PRODUKSI MUTIARA DI INDONESIA Syachruddin AR.........................................................................................
345
IDENTIFIKASI JENIS IKAN HASIL TANGKAPAN NELAYAN DI DESA LABUHAN LOMBOK KECAMATAN PRINGGABAYA LOMBOK TIMUR Salnida Yuniarti.......................................................................................................
362
UPAYA EFISIENSI PENGGUNAAN PAKAN BUATAN UNTUK MENEKAN FCR PADA PEMBESARAN IKAN KERAPU BEBEK DI KERAMBA JARING APUNG (KJA)” M.Amiri, Imanuddin, Bangun.....................................................................
368
LAJU PERTUMBUHAN KARANG PADA EKOSISTEM TERUMBU KARANG GILI INDAH LOMBOK*) Mukhlis......................................................................................................
378
KAJIAN PEMANFAATAN IKAN NILA UNTUK DENDENG BUMBU EKSTRAK Edy Santoso..............................................................................................
389
STUDY OF PENGANTAP BAY CONDITION FOR THE SUITABLE SITE OF SEAWEED (Eucheuma Cottonii) CULTIVATION Dewi Nur’aeni Setyowati, Paryono…………………………………………...
402
DESAIN KAWASAN KONSERVASI BERBASIS PAYMENT FOR
ECOSYSTEM SERVICE (PES) DI KAWASAN KKLD GILI SULAT DAN GILI PETAGAN LOTIM Sitti Hilyana................................................................................................
414
PENGARUH EKSTRAK RUMPUT LAUT TERHADAP PERKECAMBAHAN DAN PERTUMBUHAN TANAMAN TOMAT (Lycopersicum esculentum Mill) Sunarpi, Ahmad Jupri, Nurahman, dan Rina Kurnianingsih......................
431
PERANAN PEMULIAAN POHON DAN SILVIKULTUR DALAM PENGEMBANGAN AGROFORESTRY DI LOMBOK BARAT Indriyatno dan Sitti Latifah.........................................................................
442
APLIKASI JAMUR Trichoderma koningii Isolat ENDO-02 DAN Trichoderma harzianum Isolat SAPRO-07 DALAM MENINGKATKAN KETAHANAN INDUKSI BEBERAPA KLON VANILI TERHADAP PENYAKIT BUSUK BATANG FUSARIUM I Made Sudantha........................................................................................
450
PENGGUNAAN VARIASI SOMAKLONAL DAN SELEKSI IN VITRO UNTUK MENDAPATKAN PLASMA NUTFAH TANAMAN RESISTEN TERHADAP PENYAKIT A. Farid Hemon .........................................................................................
465
PENGARUH BIBIT Acacia crassicarpa ASAL BIJI DAN STEK TERHADAP PERKEMBANGAN PENYAKIT HAWAR DAUN BAKTERI Ni Made Laksmi Ernawati..........................................................................
478
TINGKAT SERANGAN HAMA PEMAKAN DAUN PADA TANAMAN Gryrinops versteegii Gilg. Domke PENGHASIL GUBAL GAHARU Hery Haryanto dan Heykal.........................................................................
488
UJI ANTAGONIS JAMUR SAPROFIT TERHADAP JAMUR Fusarium oxysporum f.sp. cubense PENYEBAB PENYAKIT LAYU PADA TANAMAN PISANG Wahyu Astiko.............................................................................................
494
KEMAMPUAN Streptomyces sp. ISOLAT LOMBOK MENGHAMBAT JAMUR DAN BAKTERI PATOGEN TANAMAN SECARA IN-VITRO Irwan Muthahanas.....................................................................................
511
KELIMPAHAN MUSUH ALAMI LOKAL PADA TEKNOLOGI BUDIDAYA BAWANG MERAH POLIKULTUR DI SENTRA PRODUKSI PULAU LOMBOK T a r m i z i.................................................................................................
523
C. BIDANG PERTANIAN II
REGULASI DAN LOKALISASI SUBSELLULER EKSPRESI GEN BIOSINTESIS HOMOGLUTATION BINTIL AKAR SPESIES LEGUM TAHAN KEKERINGAN Sunarpi, Maria Ulfa,Wayan Wangiyana dan Rina Kurnianingsih...............
540
PENERAPAN SELEKSI SIMULTAN PADA POPULASI JAGUNG (Zea mays L.) SEBAGAI PENUNJANG PROGSATANJUNG DAN BUMI SEJUTA SAPI DI NTB I Wayan Sutresna......................................................................................
555
TOLERANSI GALUR DAN VARIETAS PADI TERHADAP CEKAMAN KEKERINGAN I Gusti Putu Muliarta Aryana…………………………………………………..
567
KEPADATAN TAJUK POHON SEBAGAI PENGATUR TETESAN AIR HUJAN DALAM SISTEM PERTANIAN LAHAN KERING MTh. Sri Budiastuti.....................................................................................
578
ANALISIS PERTUMBUHAN TANAMAN PADI (Oryza sativa L.) PADA INTERVAL WAKTU PEMBERIAN Fe DAN Mg YANG BERBEDA Amalia T Sakya, Muji Rahayu, Winda Nawfetrias......................................
589
PERANAN CROTALARIA JUNCEA L. SEBAGAI SUMBER HARA NITROGEN PADA PERTANAMAN PADI BERAS MERAH Mulyati, I N Kantun, L. Irasakti..................................................................
602
PENGARUH CEKAMAN AIR DAN PUPUK KANDANG TERHADAP FISIOLOGI TANAMAN JAGUNG B.Tri Ratna E, Awaludin Hipi, dan Tohari..................................................
617
PENURUNAN DAMPAK NEGATIF DEFISIT AIR TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KEDELAI MELALUI PEMBERIAN SULFUR Wayan Wangiyana, Apriany Malinda dan Sunarpi....................................
629
SEKENARIO SISTEM BUDIDAYA TANAMAN YANG DAPAT MENINGKATKAN EFISIENSI PENGGUNAAN AIR IRIGASI DARI SUMBER AIR TANAH DALAM PADA LAHAN KERING PASIRAN LOMBOK UTARA MENGGUNAKAN SISTEM IRIGASI SPRINCLE BIG GUN Suwardji.....................................................................................................
643
EFFECTS OF SILICATE ROCK-ORGANIC FERTILIZERS (SROFS) APPLICATION ON PEANUT YIELD IN NORTHERN LOMBOK ISLAND 659
Joko Priyono…………………………………………………………………….
PREDICTING SOIL CARBON AND NITROGEN CONCENTRATIONS USING RAPID TECHNIQUE OF PROXIMALLY SENSED SOIL SPECTRAL REFLECTANCE Bambang Hari Kusumo………………………………………………………..
665
STUDI KOMPONEN HASIL JARAK PAGAR (Jatropha curcas L.) EKOTIPE NUSA TENGGARA BARAT SELAMA TIGA TAHUN SIKLUS PRODUKSI Bambang B. Santoso.................................................................................
681
KETERSEDIAAN DAN PERMINTAAN BAMBU NUSA TENGGARA BARAT Taslim Sjah, Markum, Budhy Setiawan.....................................................
694
PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PENGELOLAAN BIOGAS ASAL LIMBAH TERNAK SAPI: Study Kasus di Desa Peresak Kabupaten Lombok Barat I Wayan Suadnya.......................................................................................
702
HASIL DAN KOMPONEN HASIL 24 VARIETAS KEDELAI PADA KONDISI CEKAMAN KEKERINGAN Kisman, B. Erna Listiana, Putu Silawibawa, Farid Hemon, Meidiwarman..............................................................................................
718
D. BIDANG TEKNOLOGI
MAKROMOLEKUL TERINTEGRASI NTO: PENDEKATAN BARU UNTUK PELEDAK TIDAK SENSITIF Saprizal Hadisaputra..................................................................................
728
PENGGUNAAN JARINGAN SYARAF TIRUAN BIPOLAR HOPFIELD UNTUK PENGENALAN POLA CITRA DUA DIMENSI Triwijoyo Bambang Krismono....................................................................
736
DISAIN DAN APLIKASI GASIFIKASI BATU BARA SEMI UPDRAFT SEBAGAI ALTERNATIF ENERGI UNTUK OVEN TEMBAKAU Tri Rachmanto, Nazar Susan, Irawan........................................................
748
RANCANG BANGUN PENGENDALI ROBOT 3 DOF BERBASIS FPGA Tito Yuwono...............................................................................................
757
KEAUSAN KERING KOMPOSIT MATRIK ALUMINIUM DIPERKUAT RhSiC-GRAFIT Sinarep, Agus Dwi Catur............................................................................
767
PENGARUH UKURAN BUTIR BATU APUNG TERHADAP SIFAT
MEKANIK BETON RINGAN Akmaluddin.................................................................................................
781
PENGHITUNGAN KONSUM.SI. ENERGI DAN NILAI LAJU PENGERINGAN PROSES PENGERINGAN RUMPUT LAUT DENGAN TOTARY DRYER Nazaruddin dan Kurniawan Yuniarto......................................................... 795
SENYAWA ANTIFUNGAL ‘ALKYLRESORCINOL’ DAN AKTIVASI SISTIM KETAHANAN ALAMI BUAH MANGGA SEBAGAI STRATEGI PENANGANAN PENYAKIT PASCA PANEN YANG RAMAH LINGKUNGAN Zainuri, H. Suheri, I. M. Sudarma dan S. Widyastuti..................................
805
EVALUASI RUGI-RUGI DAYA PADA SISTEM DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK MENGGUNAKAN ANALISIS ALIRAN DAYA 3 FASA METODE KOMPENSASI ADAPTIF Agung Budi Muljono……………………………………………………………
816
PENGARUH UKURAN TETESAN TERHADAP PENJALARAN TETESAN DI ATAS PERMUKAAN PANAS Yesung Allo Padang ..................................................................................
831
PERBANDINGAN ANALITIS DAN EKSPERIMEN GETARAN TRANSVERSAL BAJA AISI 1018 AKIBAT GAYA TARIK AKSIAL Achmad Zainuri..........................................................................................
839
POTENSI TANGKAI DAUN NIPAH (Nypa Frutican Wurmb) SEBAGAI BAHAN BAKU PAPAN PARTIKEL FEBRIANA TRI WULADARI.......................................................................
851
PENGARUH PANJANG SERAT TERHADAP KETAHANAN IMPACT MATERIAL KOMPOSIT KAIN PERCA DENGAN MATRIK POLYESTER Nasmi Herlina Sari, Supriono.....................................................................
863
SISTEM KENDALI SINKRONISASI INVERTER DENGAN JALA-JALA LISTRIK Warindi........................................................................................................
876
PENGEMBANGAN TURBIN ZERO HEAD TIPE AKSIAL BERTINGKAT Nur Kaliwantoro..........................................................................................
893
PENGUKURAN CURAH HUJAN DI MATARAM DENGAN RAIN GAUGE UNTUK PEMODELAN KANAL LMDS
906
Made Sutha Yadnya, Lilik Hanifah, dan IGN M Arnaya..............................
BERAT JENIS KOMPOSIT SANDWICH MATRIK POLYESTER DIPERKUAT SERAT NANAS DAN FILLER FLYASH DENGAN HONEYCOMB CORE DARI KERTAS BEKAS Agus Dwi Catur, Nazmi Herlinasari............................................................
916
ANALISIS ENERGI PADA GASIFIKASI BIOMASSA MENGGUNAKAN TOP LIF UPDRAFT GASIFIER Tri Rachmanto, Nurchayati.........................................................................
927
E. BIDANG REVITALISAS BUDAYA, SOSIAL, KEMASYARAKATAN
PETA BUDAYA NUSANTARA SEBAGAI SITEM INFORMASI BUDAYA INDONESIA Sri Hastanto................................................................................................
937
REVITALISASI NILAI-NILAI BUDAYA SASAK UNTUK NTB BERIMAN DAN BERDAYA SAING L. Bayu Windia............................................................................................
954
REVITALISASI NILAI-NILAI BUDAYA SASAK DALAM PENGAMALAN DAN PENEGAKANNYA H. L. Syafruddin..........................................................................................
967
OPTIMALISASI PARIWISATA KAWASAN SUKUH DAN CETHO KABUPATEN KARANGANYAR DENGAN MENGGALI POTENSI SENI TRADISI SEBAGAI SARANA PENGEMBANGAN EKONOMI KREATIF Santosa.......................................................................................................
981
PENGAKUAN DAN PERLINDUNGAN NEGARA TERHADAP HAK-HAK TRADISIONAL BIDANG PERTANAHAN PASCA AMANDEMEN UUD 1945 Yanis Maladi...............................................................................................
993
REVITALISASI NILAI-NILAI KULTURAL MASYARAKAT MENUJU NTB BERIMAN DAN BERSAING Mahyuni......................................................................................................
1006
NILAI EKONOMI TAMAN HUTAN RAYA SULTAN ADAM, KALIMANTAN SELATAN DARI AIR DOMESTIK, WISATA ALAM, DAN TRANSPORTASI AIR Mochamad Arief Soendjoto, Suyanto, M. Rusmin Nuryadin......................
1019
REGULATING THE COMMONS: PARTICIPATORY AND MULTISTAKEHOLDER APPROACHES?
Muktasam....................................................................................................
1033
PERCEPATAN PERTUMBUHAN EKONOMI DAN PENGURANGAN KEMISKINAN MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBANGUNAN EKONOMI REGIONAL DAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN AGRO INDUSTRI (STUDI KASUS DI KABUPATEN SUMBAWA BARAT) Fauzy Agam................................................................................................
1046
STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH (UMKM) DI INDONESIA Diswandi......................................................................................................
1060
TEORI AGLOMERASI: Langkah Strategis Meningkatkan Pemanfaatan Ruko di Mataram M. Firmansyah............................................................................................
1077
DAMPAK BANTUAN LANGSUNG TUNAI TERHADAP KESEJAHTERAAN PEREMPUAN KEPALA KELUARGA DI PULAU LOMBOK Tajidan, Ibrahim, Emi Salmah, Sri Wahyulina, dan Ruth Stela Thei ..........
1087
MODEL KELEMBANGAN BAGI PENGEMBANGAN SUMBER DAYA NON MATERIAL UNTUK MENUNJANG PEMBANGUNAN PERDESAAN Mansur Afifi, Sitti Latifah.............................................................................
1105
KEMAMPUAN MANAGERIAL PEREMPUAN PENGUSAHA MIKRO DAN KECIL MAKANAN OLAHAN DI KOTA MATARAM DAN KABUPATEN LOMBOK BARAT Taslim Sjah, Rosmilawati, Zainuri...............................................................
1120
PEOPLES’ BEHAVIOR ON BIOSECURITY MEASURES FOR HIGHLY PATHOGENIC AVIAN INFLUENZA CONTROL IN BALI AND LOMBOK Muktasam, A. Ambarati, Suadnya, IW., and A, Toribio, J- ALML,…………
1126
PERLINDUNGAN HUKUM BISNIS ASURANSI SYARI’AH DAN PROSPEK PENGEMBANGANNYA DI MATARAM NUSA TENGGARA BARAT Muhaimin.....................................................................................................
1141
ALTERNATIF MODEL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT LOKAL DALAM PENGELOLAAN TAMAN NASIONAL GUNUNG RINJANI PULAU LOMBOK L. Sukardi....................................................................................................
1159
PROFILE OF EXTENSION INSTITUTIONS AND STAFF IN THE WEST, CENTRAL AND EAST LOMBOK Happy Poerwoto; Hermansyah; H. Hasyim………………………………….. 1174
ANALISIS PENGEMBANGAN KOMODITAS UNGGULAN USAHA
MIKRO, KECIL DAN MENENGAH DI KAB. BIMA Amiruddin....................................................................................................
1191
REVITALISASI BUDAYA NTB MENUJU NTB BERSAING MENYAMBUT TAHUN KUNJUNGAN LOMBOK SUMBAWA 2012 Johan Bachri...............................................................................................
1208
REVITALISASI NILAI-NILAI BUDAYA SASAK UNTUK NTB BERIMAN DAN BERDAYA SAING L. Mujitahid..................................................................................................
1218
ANALISIS PENGELUARAN PEMERINTAH DAN KETERBUKAAN EKONOMI DAERAH DI INDONESIA Wahyunadi...................................................................................................
1228
REVITALISASI KEARIFAN LOKAL DALAM MEMBANGKITKAN SEMANGAT BERSAING Jalaludin Arzaki...........................................................................................
1245
REVITALISASI NILAI - NILAI BUDAYA SASAK UNTUK NTB BERIMAN DAN BERDAYA SAING Ramiun.........................................................................................................
1253
MAKALAH POSTER PROFIL PENYAKIT GERIATRI DI LOMBOK
Ahmad Taufik; Ardiana Ekawanti ...............................................................
1253
TEKNOLOGI PENINGKATAN KUALITAS SUARA PERKUTUT (GEOPELIA STRIATA) MELALUI PEMBERIAN FORMULA MEDICINE HERBAL Dwi Kusuma Purnamasari...........................................................................
1262
PERMASALAHAN HUKUM DALAM PENERAPAN PERDA ZAKAT DI KABUPATEN LOMBOK TIMUR Muhaimin......................................................................................................
1278
PELAKSANAAN JAMINAN (COLLATERAL) DALAM PEMBIAYAAN BAGI HASIL BANK MUAMALAT CABANG MATARAM Muhaimin......................................................................................................
1294
HASIL RUMUSAN DAN REKOMENDASI SEMINAR NASIONAL...................... 1310 DAFTAR NAMA PESERTA SEMINAR NASIONAL............................................ 1313
1
I. LATAR BELAKANG, TEMA DAN TUJUAN A. Latar Belakang
Semakin meningkatnya tuntutan pada kualitas penelitian baik di tingkat nasional maupun internasional, menghendaki penanganan penelitian yang semakin profesional dan konseptual sesuai dengan kebutuhan global. Hal ini untuk membuka ruang gerak para peneliti untuk mengembangkan penelitian dan hasil penelitiannya. Terkait dengan perkembangan tersebut, kebutuhan untuk memenuhi tuntutan meningkatkan mutu penelitian sangat penting dan mendesak untuk menghadapi persaingan antar bangsa. Dengan mengekspus hasil-hasil penelitian dan memamerkan berbagai produk hasil pengembangan teknologi diharapkan gerak langkah ke depan materi penelitian semakin maju dan cepat dan dapat menunjang kualitas pendidikan yang diharapkan. Relevansi yang tinggi dalam penyelenggaraan pendidikan menjadi sangat penting guna memenuhi tuntutan dunia kerja, yang didukung oleh tatakelola yang kuat. Masalah tersebut kemudian oleh Depdiknas dijadikan sebagai rencana strategis pembangunan pendidikan nasional pada masa yang akan datang. Mengacu pada rencana strategis tersebut maka Lembaga Penelitian Universitas Mataram dalam kegiatan seminar nasional dan pameran hasil-hasil penelitian dalam rangka Dies Natalis Universitas Mataram ke 47, mengusung tema “ Membangun NTB dan Masyarakat Akademik yang Berdaya Saing melalui Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi”. Seminar nasional dan pameran tahun 2009 ini akan merupakan agenda rutin sebagai wahana dan wadah menjaring informasi hasil penelitian, pengembangan dan gagasan inovatif yang bermanfaat dalam memberikan bahan acuan atau masukan bagi pengambilan kebijakan pembangunan pendidikan di tingkat pemerintah daerah maupun nasional.
B. Tema
Membangun Nusa Tenggara Barat dan masyarakat akademik yang berdaya saing melalui pengembanga ilmu pengetahuan, teknologi dan seni.
C. Tujuan
1. Menginformasikan hasil-hasil penelitian yang sudah dicapai yang dapat dijadikan dasar kebijakan pembangunan nacional.
2. Menjaring informasi hasil penelitian untuk meningkatkan mutu penelitian 3. Memperkuat jaringan kerjasama penelitian antar perguruan tinggi maupun
lembaga penelitian dan pengembangan dari berbagai instansi.
2
II. PESERTA, TEMPAT DAN WAKTU
A. Peserta Peserta seminar dan pameran hasil penelitian ini adalah peneliti lembaga penelitian perguruan tinggi se Indonesia, Lembaga penelitian pemerintah dan peneliti mandiri.
B. Tempat dan Waktu Tempat : Gedung Rektorat Universitas Mataram Waktu : Selasa dan Rabu (29-30 September 2009).
III. MATERI SEMINAR DAN PAMERAN
Materi seminar dan pameran meliputi hasil-hasil penelitian, pengembangan dan gagasan inovasi hasil penelitian dari lembaga pengabdian masyarakat dan hasil pengusaha binaan perguruan tinggi dari berbagai bidang, untuk penelitian yang dikelola oleh Lemlit UNRAM dibatasi pada kegiatan penelitian tiga tahun terakhir.
IV. AKOMODASI, KONSUMSI DAN TRANSPORTASI
1. Untuk akomodasi, panitia hanya dapat memberikan informasi beberapa
hotel/penginapan di sekitar kota mataram. 2. Konsumsi selama seminar dan seminar kit disediakan oleh panitia untuk
semua peserta. 3. Panitia tidak menyediakan transportasi antar jemput, untuk kepentingan
wisata panitia menyediakan paket wisata dan seluruh biaya yang diperlukan dibebankan pada peserta sesuai dengan paket yang dipilih.
V. TATA TERTIB PERSIDANGAN DAN POSTER SESSION
A. Persidangan Sidang dalam seminar adalah sidang pleno dan sidang kelompok yang dikelompokkan berdasarkan disiplin ilmu. Sidang pleno membahas makalah kunci yang dialokasikan pada hari pertama, kemudian dilanjutkan dengan beberapa makalah pendukung., sedangkan makalah pendukung lainnya (sidang kelompok dialokasikan pada hari kedua. Peserta mengikuti sidang kelompok sesuai dengan kelompok yang ditetapkan oleh panitia. Untuk kelancaran penyajian dan pembahasan makalah peserta, penyaji, moderator dan notulen diharapkan sudah berada di ruangan 10 menit sebelum penyajian makalah dimulai.
B. Poster session Makalah untuk poster session dipajang di sepanjang tempat yang telah disediakan yang dikelompokkan berdasarkan Fakultas dan kegiatan
3
khusus/binaan. Peserta yang terlibat dalam poster session agar menyediakan waktu untuk memberi penjelasan pada saat istirahat apabila ada pertanyaan dari pengunjung.
C. Peserta Untuk menjaga ketertiban dan keamanan selama acara seminar dan pameran, dianjurkan kepada seluruh peserta agar menggunakan ID card yang disediakan dan datang pada tempat seminar 15 menit sebelum acara dimulai. Akan sangat bijaksana apabila selama sidang berlangsung alat komunikasi (HP) dalam posisi silent
VI. SUSUNAN PANITIA
Kegiatan Seminar Nasional dan Pameran Hasil-hasil Penelitian diselenggarakan oleh sebuah panitia yang dibentuk berdasarkan surat keputusan Rektor Universitas Mataram dengan susunan personalia sebagai berikut: Pelindung/Penasehat : Rektor Universitas Mataram Penanggung Jawab : Ketua Lembaga Penelitian Universitas Mataram Panitia Pengarah :1. Pembantu Rektor I 2. Dekan Fakultas Pertanian 3. Dekan Fakultas MIPA 4. Dekan Fakultas Peternakan 5. Dekan Fakultas Hukum 6. Dekan Fakultas Kedokteran 7. Dekan FKIP 8. Dekan Fakultas Ekonomi 9. Dekan Fakultas Teknik Panitia Pelaksana : Ketua : Ir. H. Amiruddin, M.Si. Sekretaris : Dr. Ir. Tarmizi, MP. Bendahara : Dr. Yayuk Andayani, M.Si. Seksi-seksi : 1. Seksi Acara/Pembukaan :1. Dr. Ir. Lalu Sukardi, M.Si. (Koordinator) 2. Dr. Syafruddin , MS. 3. Ir. Siti Hilyana, M.Si. 4. Drs. M. Chairul Huda 5. Syahbudin, SP. 2. Seksi Seminar :1. Dr. Ir. Kisman, M.Sc. (Koordinator) 2. Dr. I Wayan Suana, S.Si., M.Si. 3. dr. Hamsyu Kadriyan, Sp. THT., M.Kes.
4
4. Agus Dwi Catur, ST., MT. 5. Drs. Sukib, M.Si. 6. Muhammad Ali, S.Pt., Ph.D. 7. Dr. Muhaimin, SH., M.Hum. 8. Ir. Sasmito, M.Phil. 3. Seksi Pameran : 1. Drs. Dedy Suhendra, M.Si., Ph.D (Koordinator) 2. Dr. Ir. Bambang Budi Santoso, M.Sc. Agr. 3. Warindi, ST. M.Eng. 4. Joko Jumadi, SH. 5. Dwi Kusuma Purnamasari, S.Pt., M.Si. 6. Sujita, ST., MT. 7. Ir. M. Junaidi, M.Si. 8. Arba, SH., MH. 9. Drs. Masrun,MM. 4. Seksi Humas/Publikasi & Dokumentasi :1. Dr. Wahyunadi (Koordinator) 2. Ir. Hermansyah Pane, M.Si. 3. Dr. L wira Pria Suhartana, SH.,M..Hum. 4. H.M. Ilwan, SH., MH. 5. Seksi Perlengkapan dan Keamanan : 1. Ir. Uyek Malik Yakob, M.Sc.(Koordinator) 2. Drs. I Putu Sumiadha 3. Muhammad Hasan, S.Sos. 4. Mustajib, ST 6. Seksi Hiburan & Bazar : 1. Dra. Emi Salmah, M.Si. (Koordinator) 2. dr. Adriana Ekawati, M.Kes. 3. Dra. Ni Made Novi Suryanti, M.Si. 4. Dra. Hj. Rifkah Moray 7. Seksi Seleksi & Penilai Makalah dan Penyaji Poster : 1. Prof. Dr. Ir. L Wire Sapta Karyadi, M.Si (Koordinator) 2. Prof. Dr. Ir. Soekardono, SU. 3. Ir. Didi S. Agustawijaya, Ph.D. 4. Prof. Drs. Mahyuni, MA., Ph.D. 5. Prof. Ir. I Made Sudarma, M.Sc., Ph.D. 6. Prof. Ir. H. M. Sarjan, M.Ag.Cp., Ph.D. 7. Prof. Dr. Mahsun, MS. 8. Drs. Rusdan, MM. 8. Pembantu Umum : Staf Lemlit Unram
APLIKASI JAMUR Trichoderma koningii Isolat ENDO-02 DAN Trichoderma harzianum Isolat SAPRO-07 DALAM MENINGKATKAN
KETAHANAN INDUKSI BEBERAPA KLON VANILI TERHADAP PENYAKIT BUSUK BATANG FUSARIUM
I Made Sudantha
Fakultas Pertanian Universitas Mataram
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh aplikasi jamur T. koningii isolat ENDO-02 dan atau T. harzianum isolat SAPRO-07 dalam meningkatkan ketahanan induksi bibit vanili terhadap penyakit busuk batang Fusarium, dan potensinya dalam memacu pertumbuhan dan pembungaan tanaman vanili. Percobaan ini dilakukan di Rumah Plastik Fakultas Pertanian Unram menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan percobaan faktorial yang terdiri dari dua faktor, yaitu faktor isolat jamur endofit dan saprofit Trichoderma spp. terdiri dari empat aras, yaitu: T. koningii isolat ENDO-02, T. harzianum isolat SAPRO-07, campuran T. koningii isolat ENDO-02 dan T. harzianum isolat SAPRO-07 dan control. Faktor lainnya adalah klon vanili terdiri dari tiga aras, yaitu: klon Timbenuh NTB, klon Celelos NTB dan klon Malang JATIM. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1). Aplikasi jamur T. koningii isolat ENDO-02 dan atau T. harzianum isolat SAPRO-07 dapat meningkatkan ketahanan induksi bibit dan tanaman vanili klon Timbenuh NTB, Jurang Malang NTB dan Malang JATIM terhadap penyakit busuk batang Fusarium. (2). Aplikasi jamur T. koningii isolat ENDO-02 dapat memacu pertumbuhan tunas daun/sulur, dan aplikasi jamur T. harzianum isolat SAPRO-07 dapat memacu pertumbuhan tunas bunga, sedang aplikasi campuran jamur T. koningii isolat ENDO-02 dan T. harzianum isolat SAPRO-07 lebih memacu pertumbuhan tunas daun/sulur dari pada tunas bunga. ________________________________
Kata kunci: Endofit, saprofit, Trichoderma
PENDAHULUAN
Salah satu penyakit penting pada tanaman yang sering menyebabkan
kegagalan panen adalah penyakit tular tanah yang disebabkan oleh jamur
patogen tular tanah. Jamur ini menyebabkan terjadinya pembusukan pada akar,
batang, daun dan buah pada berbagai jenis tanaman hortikultura dan pangan.
Pada tanaman vanili akibat serangan jamur F. oxysporum f. sp. vanillae
menyebabkan terjadinya pembusukan pada akar, batang, daun dan buah
tanaman vanili (Sudantha dan Abadi, 2006). Penyakit ini menyebabkan
kerusakan pada tanaman vanili di Pulau Lombok yang merupakan sentra
451
penanaman vanili di Propinsi NTB seluas 95 ha dari 534 ha tanaman vanili
dengan intensitas serangan berkisar anatara 28,20 – 94,80 % dan
mengakibatkan penurunan hasil lebih dari 50 % (Sudantha, 2007).
Sampai saat ini penyakit busuk batang vanili sulit untuk dikendalikan,
karena jamur F. oxysporum f. sp. vanillae memiliki struktur bertahan berupa
klamidospora yang dapat bertahan dalam tanah sebagai saprofit dalam waktu
relatif lama sekitar tiga sampai empat tahun walau tanpa tanaman inang
(Sukamto dan Tombe, 1995; Nurawan, Tombe dan Matsumoto, 1995). Selain itu
menurut Hadisutrisno (2005), sulitnya pengendalian penyakit ini disebabkan
karena penularannya melalui stek yang sudah terinfeksi, sehingga
penyebarannya menjadi cepat dan meluas. Ruhnayat (2004) mengatakan bahwa
sampai saat ini belum ditemukan klon vanili yang tahan atau toleran terhadap
penyakit ini. Salah satu alternatif pengendalian adalah secara hayati
menggunakan jamur endofit dan saprofit Trichoderma spp. antagonistik untuk
meningkatkan ketahanan induksi terhadap penyakit busuk batang Fusarium
(Sudantha dan Abadi, 2007).
Berdasarkan hasil isolasi pada jaringan tanaman vanili sehat di kebun vanili
Pulau Lombok NTB ditemukan 19 isolat jamur endofit yang bersifat antagonistik
terhadap jamur F. oxysprorum f. sp. vanillae secara in-vitro. Salah satu isolat
jamur endofit yang efektif menekan pertumbuhan jamur F. oxysprorum f. sp.
vanillae adalah T. koningii isolat ENDO-02, selain itu dapat tumbuh dengan baik
pada seresah daun kopi, lamtoro, kemiri dan gamal (Sudantha dan Abadi, 2006).
Pada percobaan pengomposan seresah daun kopi, lamtoro, kemiri dan gamal
ternyata jamur endofit tersebut dapat mempercepat proses pengomposan (Abadi
dan Sudantha, 2007).
Dari 19 jenis jamur saprofit yang terdapat di rhizosfer tanaman vanili sehat,
ternyata ada 12 jenis jamur Trichoderma spp. efektif menekan pertumbuhan
jamur F. oxysporum f. sp. vanillae secara in-vitro, salah satu diantaranya adalah
T. harzianum isolat SAPRO-07 (Sudantha dan Abadi, 2007). Windham et al.
(1986) pernah melaporkan bahwa jamur T. harzianum dapat meningkatkan
perkecambahan benih dan pertumbuhan tanaman. Tronsmo dan Dennis (1977
dalam Cook dan Baker, 1983) melaporkan bahwa penyemprotan konidia jamur T.
Seminar Nasional dan Pameran Hasil-Hasil Penelitian (Dalam Rangka Dies Natalis Unram Ke 47). Mataram, 29-30 September 2009
452
viride dan T. polysporum untuk melindungi tanaman strawberi dari penyakit
busuk, dapat memacu pembungaan lebih awal.
Dari percobaan-percobaan yang telah dilakukan di atas maka dapat
dikatakan bahwa kdua isolat jamur endofit dan saprofit Trichoderma spp. tersebut
berpeluang dikembangkan sebagai biofungisida, dekomposer dan bioaktivator
pertumbuhan dan pembungaan tanaman vanili. Untuk itu perlu dilakukan
penelitian lebih lanjut tentang aplikasi kedua jamur tersebut pada berbagai stek
klon vanili.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh aplikasi jamur endofit
T. koningii isolat ENDO-02 dan jamur saprofit T. harzianum isolat SAPRO-07
dalam meningkatkan ketahanan induksi bibit vanili terhadap penyakit busuk
batang vanili, dan potensinya dalam memacu pertumbuhan dan pembungaan
tanaman vanili.
METODE PENELITIAN Rancangan percobaan
Percobaan ini dilakukan di Rumah Plastik Fakultas Pertanian Unram
menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan percobaan faktorial yang terdiri
dari dua faktor, yaitu: Faktor isolat jamur endofit dan saprofit Trichoderma spp.
(T) terdiri dari empat aras, yaitu:
t1 = Jamur T. viride isolat ENDO-02
t2 = Jamur T. harzianum isolat SAPRO-07
t3 = Campuran jamur T. viride isolat ENDO-02 dan T. harzianum isolat SAPRO-
07
t4 = Kontrol (tanpa jamur Trichoderma spp.)
Faktor klon vanili (V) terdiri dari tiga aras, yaitu:
v1 = klon vanili Timbenuh NTB
v2 = klon vanili Celelos NTB
v3 = klon vanili Malang JATIM
Perlakuan merupakan kombinasi dari faktor jamur Trichoderma spp. dan
klon vanili yang masing-masing diulang tiga kali, sehingga terdapat 36 unit
percobaan.
Seminar Nasional dan Pameran Hasil-Hasil Penelitian (Dalam Rangka Dies Natalis Unram Ke 47). Mataram, 29-30 September 2009
453
Persiapan dan pelaksanaan percobaan
Stek klon vanili berukuran panjang empat buku atau sepanjang 40 cm,
diambil dari sulur yang belum pernah berbunga dan dari pohon yang pernah
berbuah dan mempunyai ruas yang pendek. Sebelum disemai, stek dicuci
dengan air mengalir untuk menghilangkan lendir yang terdapat pada ujung-ujung
stek dan kotoran yang menempel.
Cara perlakuan stek vanili dengan jamur Trichoderma spp. sebagai berikut:
stek vanili direndam dalam larutan spora jamur Trichoderma spp. selama 30
menit, selanjutnya stek vanili ditanam dalam polybag dengan kemiringan antar 20
– 30o untuk memudahkan perambatan sulur vanili pada ajir. Selain itu di sekitar
lubang tanam diinokulasi dengan suspensi spora jamur Trichoderma spp.
sebanyak 25 ml/lubang tanam. Medium yang digunakan untuk menanam stek
vanili adalah tanah, pasir dan pupuk kandang yang sudah disterilkan dengan
perbandingan 1 : 1 : 1 (v/v/v) sebanyak 3 kg dimasukkan dalam polybag
berukuran 15 x 35 cm. Setelah satu minggu dilakukan inokulasi dengan
suspensi spora jamur F. oxysporum f.sp. vanillae sebanyak 25 ml suspensi
(kerapatan konidia 10 7/ml).
Pengamatan peubah
Peubah yang diamati adalah: (1). Masa inkubasi penyakit busuk batang
Fusarium, yaitu pengamatan dilakukan setiap hari sampai timbulnya gejala
pertama berupa pembusukan pada pangkal batang dan atau warna daun
menjadi kuning. (2). Panjang pembusukan penyakit busuk batang Fusarium,
yaitu pengamatan dilakukan pada umur enam minggu setelah tanam. Untuk
menilai tingkat ketahanan induksi bibit vanili terhadap penyakit busuk batang
Fusarium maka dibuat kriteria reaksi ketahanan (Sudantha, 2007) seperti yang
tampak pada Tabel 1. (3). Panjang tunas daun/sulur dan saat keluarnya tunas
bunga dilakukan umur enam minggu setelah tanam.
Seminar Nasional dan Pameran Hasil-Hasil Penelitian (Dalam Rangka Dies Natalis Unram Ke 47). Mataram, 29-30 September 2009
454
Tabel 1. Reaksi ketahanan bibit vanili terhadap penyakit busuk batang
No. Persentase panjang pembusukan pada batang (P)
Reaksi ketahanan
1 Tidak terinfeksi Sangat Tahan 2 1 % < P ≤ 10 % Tahan 3 11 % < P ≤ 30 % Agak Tahan 4 31 % < P ≤ 60 % Agak Peka 5 61 % < P ≤ 80 % Peka 6 81 % < P ≤ 100 % Sangat Peka
Analisis data
Data semua hasil pengamatan dianalisis secara statistik menggunakan
Analisis Keragaman dengan tingkat kebenaran 95 %, kemudian apabila antar
perlakuan berbeda nyata (signifikan) yang ditunjukkan dengan F hitung ≥ F tabel
maka dilanjutkan dengan Uji Beda Nyata Jujur dengan tingkat kebenaran yang
sama.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil analisis keragaman terhadap masa inkubasi penyakit busuk batang
Fusarium, panjang pembusukan penyakit busuk batang Fusarium dan panjang
tunas daun/sulur daun tanaman vanili menunjukkan bahwa interaksi antara isolat
jamur endofit dan saprofit Trichoderma spp. dan klon vanili berbeda nyata. Hasil
pengamatan rata-rata masa inkubasi penyakit busuk batang Fusarium, panjang
pembusukan penyakit busuk batang Fusarium vanili dan panjang tunas
daun/sulur daun tanaman vanili disajikan pada Tabel 2, 3 dan 4.
Seminar Nasional dan Pameran Hasil-Hasil Penelitian (Dalam Rangka Dies Natalis Unram Ke 47). Mataram, 29-30 September 2009
455
Tabel 2. Pengaruh aplikasi jamur Trichoderma spp. terhadap masa inkubasi penyakit busuk batang Fusarium pada beberapa klon vanili
Rata-rata masa inkubasi penyakit busuk batang Fusarium (hari)
Klon Vanili
No. Jamur antagonis
Timbenuh NTB
Jurang Malang NTB
Malang JATIM
1. T. viride isolat ENDO-02
0,00 a A
0,00 a A
0,00 a A
2. T. harzianum isolat SAPRO-07 0,00 a A
0,00 a A
0,00 a A
3. T. viride isolat ENDO-02 dan T. harzianum isolat SAPRO-07
0,00 a A
0,00 a A
0,00 a A
4. Kontrol (tanpa jamur antagonis)
9,33 a *) B **)
28,67 b B
39,67 c B
Keterangan: data 0 artinya bibit vanili tidak terinfeksi penyakit busuk batang sampai berumur delapan minggu setelah inokulasi patogen (pada analisis keragaman data ditransformasikan dalam Arcsin √ x + 0,5
*) Angka-angka pada setiap baris yang diikuti oleh huruf kecil yang sama tidak
berbeda nyata pada p ≤ 0,05. **) Angka-angka pada setiap kolom yang diikuti oleh huruf kapital yang sama
tidak berbeda nyata pada p ≤ 0,05.
Tabel 3. Pengaruh aplikasi jamur Trichoderma spp. terhadap panjang pembusukan penyakit busuk batang Fusarium pada beberapa klon vanili
Rata-rata panjang pembusukan pada batang vanili (%)
Klon vanili
No. Jamur antagonis
Timbenuh NTB
Jurang Malang NTB
Malang JATIM
1. T. viride isolat ENDO-02
0,00 a A
0,00 a A
0,00 a A
2. T. harzianum isolat SAPRO-07 0,00 a A
0,00 a A
0,00 a A
3. T. viride isolat ENDO-02 dan T. harzianum isolat SAPRO-07
0,00 a A
0,00 a A
0,00 a A
4. Kontrol (tanpa jamur antagonis)
85,67 a *) B **)
44,67 b B
19,67 c B
Keterangan: data 0 artinya bibit vanili tidak terinfeksi penyakit busuk batang sampai berumur delapan minggu setelah inokulasi patogen (pada analisis keragaman data ditransformasikan dalam Arcsin √ x + 0,5
*) Angka-angka pada setiap baris yang diikuti oleh huruf kecil yang sama tidak berbeda nyata pada p ≤ 0,05.
**) Angka-angka pada setiap kolom yang diikuti oleh huruf kapital yang sama tidak berbeda nyata pada p ≤ 0,05.
Seminar Nasional dan Pameran Hasil-Hasil Penelitian (Dalam Rangka Dies Natalis Unram Ke 47). Mataram, 29-30 September 2009
456
Pada Tabel 2 dan 3 terlihat bahwa aplikasi jamur endofit T. viride isolat
ENDO-02 dan atau saprofit T. harzianum isolat SAPRO-07 menyebabkan bibit
vanili tidak terinfeksi oleh penyakit busuk batang Fusarium baik pada klon
Timbenuh NTB, klon Jurang Malang NTB maupun klon Malang Jatim, sedang
semua tanaman kontrol terinfeksi oleh penyakit busuk batang Fusarium dengan
masa inkubasi dan panjang pembusukan penyakit busuk batang Fusarium yang
berbeda-beda (Gambar 1). Pada bibit vanili kontrol yaitu klon Timbenuh NTB
masa inkubasi penyakit busuk batang rata-rata 9,33 hari dengan panjang infeksi
85,67 %, klon Jurang Malang NTB masa inkubasi penyakit busuk batang rata-
rata 28,67 hari dengan panjang infeksi 37,67 %, dan klon Malang Jawa Timur
masa inkubasi penyakit busuk batang rata-rata 39,67 hari dengan panjang
infeksi 19,67 %
Dengan demikian dari pengujian ini dapat dikatakan bahwa jamur T. viride
isolat ENDO-02 dan atau saprofit T. harzianum isolat SAPRO-07 dapat
meningkatkan ketahanan induksi klon vanili terhadap penyakit busuk batang
Fusarium. Sebagai contoh meningkatnya ketahanan induksi klon vanili ini dapat
dilihat pada klon Timbenuh pada kontrol terjadi pembusukan penyakit busuk
batang Fusarium pada batang mencapai 85,67 % (sangat peka), namun setelah
diperlakukan dengan jamur T. viride isolat ENDO-02 dan atau saprofit T.
harzianum isolat SAPRO-07 menjadi tidak terinfeksi oleh penyakit busuk batang
atau menjadi sangat tahan. Sebagai gambaran pada Gambar 1 dan 2 terlihat
bahwa tanaman vanili baik pada klon Timbenuh NTB, klon Jurang Malang NTB
dan Malang JATIM meningkat ketahanannya terhadap penyakit busuk batang
setelah diperlakukan dengan jamur T. viride isolat ENDO-02 dan atau saprofit T.
harzianum isolat SAPRO-07.
Kemampuan dari jamur endofit dan saprofit Trichoderma spp. dalam
mengendalikan penyakit busuk batang yang disebabkan oleh jamur F.
oxysporum f. sp. vanillae erat kaitannya dengan kemampuan kedua jenis jamur
ini sebagai antagonis. Hasil penelitian yang dilakukan Sudantha (2007)
menunjukkan bahwa mekanisme antagonisme dari jamur endofit dan saprofit
Trichoderma spp. dalam menekan pertumbuhan jamur F. oxysporum f. sp.
vanillae terjadi karena kompetisi, mikoparasit dan antibiosis. Selain itu menurut
Chet dan Baker (1980 dalam Cook dan Baker, 1983), jamur T. harzianum dan T.
hamatum menghasilkan enzim ß-(1,3) glucanase dan chitinase yang
Seminar Nasional dan Pameran Hasil-Hasil Penelitian (Dalam Rangka Dies Natalis Unram Ke 47). Mataram, 29-30 September 2009
457
menyebabkan eksolisis pada hifa inang jamur patogenik jamur Rhizoctonia solani
dan Sclerotium rolfsii. Lebih lanjut Chet dan Baker (1980 dalam Cook dan Baker,
1983) mengungkapkan bahwa jamur T. hamatum juga menghasilkan enzim
cellulase, sehingga menambah kemampuannya sebagai mikoparasit pada jamur
Phytium spp.
Klon Timbenuh sehat karena diperlakukan dengan jamur T.
koningii isolate ENDO-02
Klon Jurang Malang sehat karena diperlakukan dengan
jamur T. koningii isolat ENDO-02
Klon Malang sehat karena diperlakukan dengan jamur T.
koningii isolate ENDO-02
Gambar 1. Bibit vanili klon Timbenuh, klon Jurang Malang dan klon Malang sehat dan terpacu
pertumbuhannya karena diperlakukan dengan jamur T. koningii isolat ENDO-02
Klon Timbenuh sakit busuk
batang pada perlakuan kontrol Klon Jurang Malang sakit
busuk batang pada perlakuan kontrol
Klon Malang sakit busuk batang pada perlakuan kontrol
Gambar 2, Bibit vanili klon Timbenuh, klon Jurang Malang dan klon Malang yang terinfeksi oleh penyakit busuk batang Fusarium pada control (tanpa perlakuan jamur endofit dan saprofit
Trichoderma spp.)
Seminar Nasional dan Pameran Hasil-Hasil Penelitian (Dalam Rangka Dies Natalis Unram Ke 47). Mataram, 29-30 September 2009
458
Keberhasilan penggunaan jamur Trichoderma spp. sebagai agens
pengendalian hayati patogen tanaman di rumah plastik juga dilaporkan oleh
beberapa peneliti terdahulu. Marshal (1982 dalam Cook dan Baker, 1983)
melaporkan bahwa inokulasi jamur T. harzianum pada benih kacang buncis
untuk pengendalian jamur Rhizoctonia solani dapat mengurangi penyakit rebah
kecambah sampai 65 %. Harman et al. (1981 dalam Cook dan Baker, 1983)
mengatakan bahwa perlakuan benih lobak dengan spora jamur T. hamatum
dapat mencegah terjadinya infeksi oleh jamur Phytium spp. Rachmawati,
Ambarwati dan Martoredjo (1995) melaporkan bahwa inokulasi jamur T. viride ke
dalam medium tanam dapat mencegah bibit vanili terinfeksi penyakit busuk
batang.
Tabel 4. Pengaruh aplikasi jamur Trichoderma spp. terhadap panjang tunas daun/sulur vanili pada beberapa klon vanili
Rata-rata panjang tunas daun/sulur
vanili (cm) Klon vanili
No. Jamur antagonis
Timbenuh NTB
Jurang Malang NTB
Malang JATIM
1. T. viride isolat ENDO-02
51,00
52,33
53,00
2. T. harzianum isolat SAPRO-07 Berbunga
Berbunga
Berbunga
3. T. viride isolat ENDO-02 dan T. harzianum isolat SAPRO-07
58,00
60,67
63,00
4. Kontrol (tanpa jamur antagonis)
5,00
17,00
20,00
Pada Tabel 4 terlihat bahwa jamur endofit T. viride isolat ENDO-02 dan
atau saprofit T. harzianum isolat SAPRO-07 tidak saja dapat meningkatkan
ketahanan induksi bibit vanili terhadap penyakit busuk batang Fusarium, ternyata
jamur endofit T. viride isolat ENDO-02 dapat memacu pertumbuhan bibit vanili,
yaitu terjadi pemanjangan tunas daun/sulur baik pada klon Timbenuh NTB, klon
Jurang Malang NTB maupun klon Malang Jatim, sedang aplikasi jamur saprofit
T. harzianum isolat SAPRO-07 dapat memacu pembentukan tunas bunga vanili.
Tunas bunga ini muncul setelah satu bulan diperlakukan dengan jamur saprofit T.
harzianum isolat SAPRO-07, hanya saja tunas bunga yang terbentuk sedikit
Seminar Nasional dan Pameran Hasil-Hasil Penelitian (Dalam Rangka Dies Natalis Unram Ke 47). Mataram, 29-30 September 2009
459
yaitu antara 4 – 10 tunas bunga (Gambar 3). Namun apabila jamur endofit dan
saprofit dicampur maka pengaruh jamur endofit lebih dominan dibandingkan
dengan jamur saprofit ke arah pembentukan tunas daun/sulur (Gambar 4).
Klon Timbenuh yang diperlakukan dengan jamur T. harzianum isolat SAPRO-07
Klon Jurang Malang yang diperlakukan dengan jamur T. harzianum isolat SAPRO-07
Klon Malang yang diperlakukan dengan jamur T. harzianum isolat SAPRO-07
Gambar 3 . Bibit vanili klon Timbenuh, klon Jurang Malang dan klon Malang mengeluarkan tunas
bunga karena diperlakukan dengan jamur T. harzianum isolat SAPRO-07
Klon Timbenuh sehat Klon Jurang Malang sehat Klon Malang sehat
Gambar 4. Bibit vanili klon Timbenuh, klon Jurang Malang dan klon Malang sehat dan terpacu pertumbuhannya karena diperlakukan dengan campuran jamur T. koningii isolat ENDO-02 dengan T.
harzianum isolat SAPRO-07
Seminar Nasional dan Pameran Hasil-Hasil Penelitian (Dalam Rangka Dies Natalis Unram Ke 47). Mataram, 29-30 September 2009
460
Kemampuan dari jamur T. harzianum isolat SAPRO-07yang dapat
memacu pembentukan tunas bunga tersebut diduga karena isolat tersebut
mengeluarkan substansi kimia atau hormon yang didifusikan ke dalam jaringan
tanaman vanili yang dapat memacu pembungaan. Windham et al. (1986)
pernah melaporkan bahwa jamur T. harzianum dapat meningkatkan
perkecambahan benih dan pertumbuhan tanaman. Hal yang sama pernah
dilaporkan oleh Tronsmo dan Dennis (1977 dalam Cook dan Baker, 1983)
bahwa penyemprotan konidia jamur T. viride dan T. polysporum untuk melindungi
tanaman strawberi dari penyakit busuk ternyata dapat memacu pembungaan
lebih awal.
Hormon tumbuhan merupakan senyawa organik yang disintesis di salah
satu bagian tumbuhan dan dipindahkan ke bagian lain, dan pada konsentrasi
yang sangat rendah mampu menimbulkan suatu respon fisiologis. Respon
tersebut dapat berupa memacu pertumbuhan batang, daun, akar, bunga atau
buah (Salisbury dan Ross, 1995). Dari empat macam auxin yaitu geberelin,
sitokinin, asam absisat dan etilen, diduga etilen merupakan hormon yang
dihasilkan oleh jamur Trichoderma spp. yang dapat memacu pembungaan pada
bibit vanili. Menurut Salisbury dan Ross (1995), beberapa jenis jamur yang
hidup di tanah dapat menghasilkan etilen. Diduga etilen yang dilepaskan oleh
jamur tersebut membantu mendorong perkecambahan biji, mengendalikan
pertumbuhan kecambah, memperlambat serangan organisme patogen tular
tanah, dan memacu pembentukan bunga. Sebagai contoh penggunaan etilen
pada tanaman nanas dapat memacu sintesis etilen pada tanaman tersebut
sehingga memacu pembungaan nanas. Contoh lainnya pada buah jeruk yang
terinfeksi oleh jamur menghasilkan etilen yang memacu sintesis etilen pada
tanaman sehingga memacu pemasakan buah yang lebih cepat. Pada tumbuhan
berbiji semua bagian tumbuhan menghasilkan etilen, baik pada akar, batang,
daun dan bunga. Etilen merupakan hormon yang mudah menguap sehingga
mudah berpindah dari satu organ tanaman ke organ lainnya. Pengaruh etilen
dalam jaringan dapat meningkatkan sintesis enzim, jenis enzimnya bergantung
pada jaringan sasaran. Saat etiilen memacu gugur daun, sellulase dan enzim
pengurai dinding sel lainnya muncul di lapisan absisi. Jika sel terluka, fenilalanin
amonialiase muncul, enzim ini penting dalam pembentukan senyawa fenol yang
berperan dalam pemulihan luka. Jika jamur patogenik tertentu menyerang sel,
Seminar Nasional dan Pameran Hasil-Hasil Penelitian (Dalam Rangka Dies Natalis Unram Ke 47). Mataram, 29-30 September 2009
461
etilen menginduksi tanaman untuk membentuk dua macam enzim yang
menguraikan dinding sel jamur tersebut, yaitu ß-(1,3) glucanase dan chitinase
(Boller, 1988 dalam Salisbury dan Ross, 1995). Dengan demikian dikatakan
bahwa etilen dapat mengaktifkan mekanisme ketahanan induksi tanaman
terhadap jamur patogenik.
Jamur T. koningii isolat
ENDO-02 pada medium MA
Jamur T. koningii isolat ENDO-02 pada medium
MAG
Jamur T. harzianum isolat SAPRO-07 pada
medium MA
Jamur T. harzianum isolat SAPRO-07 pada
medium MAG
Gambar 5. Aktifitas enzim oleh jamur endofit dan saprofit Trichoderma spp. pada pengujian menggunakan medium MA dan MAG
MAG MA MAG MA
Aktifitas enzim oleh jamur endofit dan saprofit Trichoderma spp. pada
pengujian ini dapat dijelaskan melalui percobaan berikut ini. Jamur endofit T.
koningii isolat ENDO-02 dan jamur saprofit T. harzianum isolat SAPRO-07
mengeluarkan enzim ekstraseluler oksidase pada medium MA yang
mengandung 5 mg asam galat per liter air medium (MAG). Hal ini ditunjukkan
dengan perubahan warna medium dari warna asal coklat muda bening menjadi
coklat tua gelap di sekitar tempat tumbuh jamur tersebut (Gambar 5). Jamur
endofit T. koningii isolat ENDO-02 dan jamur saprofit T. harzianum isolat
SAPRO-07 dapat tumbuh dengan baik pada medium MA, namun
pertumbuhannya menjadi terhambat pada medium MAG. Hal ini diduga dengan
adanya asam galat yang merupakan hidroksilfenol bersifat racun terhadap jamur
ndofit dan saprofit Trichoderma spp., tetapi karena jamur ini mengeluarkan
enzim ekstraseluler, maka jamur endofit dan saprofit Trichoderma spp. ini masih
dapat tumbuh meskipun pertumbuhannya sangat terhambat. Davidson, Campbell
dan Blaisdell (1938), mengemukakan bahwa uji ekstraseluler oksidase
menggunakan asam medium MA yang mengandung asam galat menyebabkan
terjadinya perubahan medium MA menjadi coklat gelap di sekitar tempat
Seminar Nasional dan Pameran Hasil-Hasil Penelitian (Dalam Rangka Dies Natalis Unram Ke 47). Mataram, 29-30 September 2009
462
tumbuhnya jamur apabila jamur tersebut mengeluarkan enzim ekstraseluler
oksidase. Warna coklat merupakan hasil oksidasi dari asam galat.
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan
Berdasarkan hasil dan pembahasan maka dapat ditarik beberapa
kesimpulan sebagai berikut:
1. Aplikasi jamur T. koningii isolat ENDO-02 dan atau T. harzianum isolat
SAPRO-07 dapat meningkatkan ketahanan induksi bibit dan tanaman vanili
klon Timbenuh NTB, Jurang Malang NTB dan Malang JATIM terhadap
penyakit busuk batang Fusarium.
2. Aplikasi jamur T. koningii isolat ENDO-02 dapat memacu pertumbuhan tunas
daun/sulur, dan aplikasi jamur T. harzianum isolat SAPRO-07 dapat memacu
pertumbuhan tunas bunga, sedang aplikasi campuran jamur T. koningii isolat
ENDO-02 dan T. harzianum isolat SAPRO-07 lebih memacu pertumbuhan
tunas daun/sulur dari pada tunas bunga.
Saran
Berdasarkan hasil yang diperoleh maka dapat disarankam hal-hal sebagai
berikut:
1. Untuk meningkatkan ketahanan induksi bibit dan tanaman vanili terhadap
penyakit busuk batang, dan memacu pertumbuhan tunas daun/sulur dapat
digunakan jamur T. koningii isolat ENDO-02, sedang untuk memacu
pertumbuhan tunas bunga vanili dapat digunakan jamur T. harzianum isolat
SAPRO-07
2. Penggunaan jamur endofit dan saprofit Trichoderma spp. pada tanaman
hortikultura dan pangan lainnya perlu dikembangkan penelitian dan
aplikasinya terutama pada daerah-daerah endemis penyakit patogen tular
tanah.
Seminar Nasional dan Pameran Hasil-Hasil Penelitian (Dalam Rangka Dies Natalis Unram Ke 47). Mataram, 29-30 September 2009
463
UCAPAN TERIMA KASIH
Ucapan terima kasih penulis ucapkan kepada Direktur Penelitian dan
Pengabdian Kepada Masyarakat Ditjen Dikti Departemen Pendidikan Nasional
dan Ketua Lembaga Penelitian Universitas Mataram yang telah memberikan
dana Penelitian Hibah Kompetensi sesuai dengan Surat Perjanjian Pelaksanaan
Hibah Kompetensi Nomor: 025/HIKOM/PP/DP2M/2008 tanggal 25 Juni 2008.
DAFTAR PUSTAKA Abadi, A. L. dan I. M. Sudantha. 2007. Pengembangan dan Aplikasi Jamur
Endofit Trichoderma sp. Untuk Meningkatkan Ketahanan Induksi Tanaman Vanili terhadap Penyakit Busuk Batang Fusarium. Laporan Penelitian Hibah Bersaing DP2M DIKTI. Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya. 93 hal.
Cook, R. J. and K. F. Baker. 1983. The Nature and Practice of Biological Control
of Plant Pathogens. The American Phytopathol. Society, St. Paul MN. 539 p.
Davidson, R. W., W. A. Campbell and D. J. Blaisdell. 1938. Differentiation of
Wood-Decaying Fungi by their Refractions on Gallic or Tannic Acid Medium. J. Agric. Res. 57 (9): 683 – 695.
Hadisutrisno, B. 2005. Budidaya Vanili Tahan Penyakit Busuk Batang. Penerbit
Penebar Swadaya, Depok. 87 p. Nurawan, A., M. Tombe dan K. Matsumoto. 1995. Penelitian Daya Antagonisme
Isolat Bakteri yang Diisolasi dari Rhizosfera Berbagai Jenis Tanaman Terhadap Patogen Busuk Batang Vanili. Dalam Parman et al. (Penyunting), Peran Fitopatologi dalam Pembangunan Pertanian Berkelanjutan di Kawasan Timur Indonesia. Risalah Kongres Nasional XIII dan Seminar Ilmiah Perhimpunan Fitopatologi Indonesia di Mataram. 356 – 359.
Rahmawati, A., H. T. Ambarwati dan T. Martoredjo. 1995. Kajian Pengendalian
Penyakit Busuk Batang Vanili dengan Trichoderma viride. Dalam Parman et al. (Penyunting), Risalah Kongres Nasional XIII dan Seminar Ilmiah Perhimpunan Fitopatologi Indonesia di Mataram. 207 – 213.
Ruhnayat, A. 2004. Kiat Mengatasi Permasalahan Praktis Bertanam Vanili Si
Emas Hijau nan Wangi. Agromedia Pustaka, Jakarta. 51 hal. Salisbury, F. B. and C. W. Ross, 1995. Fisiology Tumbuhan Jilid 3.
Perkembangan tumbuhan dan fisiologi Tumbuhan (Terjemahan D. R. Lukman dan Sumaryono). Penerbit ITB Bandung.
Seminar Nasional dan Pameran Hasil-Hasil Penelitian (Dalam Rangka Dies Natalis Unram Ke 47). Mataram, 29-30 September 2009
464
Sudantha, I. M. 2007. Karakterisasi dan Potensi Jamur Endofit dan Saprofit Antagonistik Sebagai Agens Pengendali Hayati Jamur Fusarium oxysporum f. sp. vanillae Pada Tanaman Vanili di Nusa Tenggara Barat. Disertasi Program Pascasarjana Universitas Brawijaya, Malang. 337 hal.
Sudantha, I. M. Dan A. L. Abadi. 2007. Sinergisme Jamur Saprofit dan Endofit
Antagonistik Dalam Meningkatkan Ketahanan Induksi Bibit Vanili Terhadap Penyakit Busuk Batang Fusarium. Laporan Penelitian Fundamenatal DP2M DIKTI. Fakultas Pertanian Universitas Mataram, Mataram 105 hal.
Sukamto dan M. Tombe. 1995. Antagonisme Trichoderma viride terhadap
Fusarium oxysporum f. sp. vanillae secara In-Vitro. Dalam Parman et al. (Penyunting), Peran Fitopatologi dalam Pembangunan Pertanian Berkelanjutandi Kawasan Timur Indonesia. Risalah Kongres Nasional XIII dan Seminar Ilmiah Perhimpunan Fitopatologi Indonesia di Mataram. 600 – 604.
Windham, M., Y. Elad and R. Baker. 1986. A Mechanism of Increased Plant
Growth Induced by Trichoderma spp. Phytopathology 76: 518 - 521.
Seminar Nasional dan Pameran Hasil-Hasil Penelitian (Dalam Rangka Dies Natalis Unram Ke 47). Mataram, 29-30 September 2009
5
SUSUNAN ACARA HARI I Selasa, 29 September 2009
P.Jawab. Dr. I W Suana Tempat: Balai Sidang Senat Lt III Gedung Rektorat WAKTU ACARA KETERANGAN 07.30 – 08.30 Registrasi Peserta Panitia
08.30 – 09.30
Pembukaan: - Sambutan Rektor Unram - Sambutan Gubernur NTB dan
Pembukaan Seminar Nasional dan Pameran Hasil-hasil Penelitian
- Do’a
Pembawa Acara:
09.30 – 10.00 Rehat Kopi Panitia
SIDANG PLENO MODERATOR Gubernur NTB Direktur DP2M Dirjen Dikti Sekertaris Menristek RI/DRN 10.00 – 12.15
Diskusi Panel
Rektor / Ketua Lemlit Unram
12.15 – 13.45 ISHOMA, Penyajian Poster dan Pameran
Panitia
SIDANG KELOMPOK A SAINS, KEDOKTERAN, PENDIDIKAN
Selasa,29 September 2009 P. Jawab: Dr. I W Suana Tempat: Balai Sidang Senat Lt III Rektorat WAKTU PENYAJI JUDUL MODERATOR
I Made Sudarma, Maria Ulfa, Sarkono
Markonicov Addition of Chlrosulfonic Acid to Eugenol Isolated from Clove Oil to form New Cyclic Sulfonic Derivative
A1
Ani Setyopratiwi
Pengaruh Kualitas Air Yang Digunakan Untuk Membuat Krim Santan Terhadap Kualitas Exstrak Virgin Coconut Oil Yang Dihasilkan
A2
Nurhayati, Enin Hidayati, Fathurrahman
Isolation And Characterization Of Chitinolitic Bacteria From Asin Lake Gili Meno Northern Lombok Regency, NTB
A3 13.45 – 14.45
Syarifa Wahidah Al Idrus
Fitoremediasi Menggunakan Eceng Gondok (Eichornia crassipes), Kayu Apu (Pistia stratoites), Kangkung Air (Ipomoea aquatica) untuk Menurunkan Kadar Deterjen Pada Perairan
A4
Dr. Yayuk Andayani, M.si
6
14.45 - 15.05
Diskusi Panel
15.05 – 15.20
Rehat Kopi Penyajian Poster dan Pameran
Panitia
Yayan Sofyan
KUALITAS REPRODUKSI ABALONE TROPIS (Haliotis asinina L) YANG DIBERI PAKAN MAKROALGA BERBEDA
A5
Sri Subarinah Implementasi KOPER MATIK di SD 44 Ampenan Kota Mataram untuk Menciptakan Pembelajaran Yang Menyenangkan Dan Berpusat Pada Siswa
A6
Yanna Indrayana, Herpan Syafii Harahap
Profil Kapasitas Vital Paru Atlet Taekwondo Mahasiswa Perguruan Tinggi Se-Nusa Tenggara Barat
A7 15.20 – 16.20
Herpan Syafii H., Titi Pambudi K., Dyah Purnaning, Adnanto Wiweko
Perbandingan Efektivitas Piperazin Dan Albendazol Sebagai Antihelmentik Terhadap Ascariasis
A8
16.20 – 16.40
Diskusi Panel
Prof. Ir. Made Sudarma, M.Sc.Ph.D.
SIDANG KELOMPOK B PERTANIAN I
Selasa, 29 September 2009
P.Jawab: Drs. Sukib, M.Si Tempat: Ruang Sidang 1 Lt II Rektorat WAKTU PENYAJI JUDUL MODERATOR
Darmawi, Ummu Balqis, dan Muhammad Hambal
Deposit Antibodi Anti-Ekstretori/Sekretori Ascaridia galli di Dalam Yolk Ayam Petelur
B1
Chaerussyuhur Arman, Maskur, Sri Sulandari, Kertanegara, M. Dohi, Mastur
Progresif Motilitas Spermatozoa Sapi Hissar Sumbawa Sesudah Penyimpanan Pada 5oc Di Dalam Pengencer Berbasis Tris-Kuning Telur Dan Tris- Ekstrak Kedelai
B2
13.45 – 14.45
Muhammad Ali, Sulaiman N.D., Alis Muhlis,
Amplifikasi Gen vp19 dan vp28 Virus Bercak Putih (White Spot Syndrom Virus) Yang
B3
Prof. Dr. Ir. Md. Sudantha, MS.
7
Yusuf A. Sutaryono.
Menginfeksi Udang Di Indonesia
Sulaiman, N.D.dan Joko Kisworo
Produksi Antibodi Poliklonal Untuk Mendeteksi Toksin Clostridium botulinum Tipe B
B4
14.45 - 15.05
Diskusi Panel
15.05 – 15.20
Rehat Kopi Penyajian Poster dan Pameran
Panitia
M. Junaidi, A. Mukhlis dan N. Diniarti
Studi Tentang Densitas Ikan Pelagis Dan Hubungannya Dengan Kondisi Oceanografi Di Perairan Selat Alas
B5
Syachruddin Peranan Bank Zigot dalam menjaga kontinuitas produksi mutiara di NTB
B6
Salnida Yuniarti Identifikasi Jenis Ikan Hasil Tangkapan Nelayan Di Desa Labuhan Lombok Kecamatan Pringgabaya Lombok Timur
B7 15.20 – 16.20
M.Amiri , Imanuddin, Bangun
Upaya efisiensi penggunaan pakan buatan untuk menekan FCR pada Pembesaran Ikan kerapu Bebek di Keramba Jaring Apung (KJA)
B8
16.20 – 16.40
Diskusi Panel
Prof. Ir. M. Sarjan, M.Ag.CP, Ph.D
SIDANG KELOMPOK C PERTANIAN II
Selasa, 29 September 2009
P.Jawab: Dr. Kisman Tempat: Ruang Sidang 2 Lt II Rektorat WAKTU PENYAJI JUDUL MODERATOR
Sunarpi, Maria Ulfa1,Wayan Wangiyana dan Rina Kurnianingsih
Regulasi dan Lokalisasi Subselluler Ekspresi Gen Biosintesis Homoglutation Bintil Akar Spesies Legum Tahan Kekeringan
C1
I Wayan Sutresna
Penerapan Seleksi Simultan Pada Populasi Jagung (Zea mays L.) Sebagai Penunjang Progsatanjung Dan Bumi Sejuta Sapi Di NTB
C2
13.45 – 14.45
I Gusti Putu Muliartha Aryana
Toleranasi Galur dan Varietas Padi Terhadap Cekaman kekeringan (Tolerance Of Rice Variety And Lines For Drought
C3
Dr. Ir. Tarmizi, MP
8
Stress) Sudharmawan AAK
Analisis Segregasi Persilangan Varietas Padi Tahan Dan Rentan Terhadap Cekaman Kekeringan
C4
14.45 - 15.05
Diskusi Panel
15.05 – 15.20
Rehat Kopi Penyajian Poster dan Pameran
Panitia
MTh. Sri Budiastuti
Kepadatan Tajuk Pohon Sebagai Pengatur Tetesan Air Hujan Dalam Sistem Pertanian Lahan Kering
C5
Amalia T Sakya, Muji Rahayu, Winda Nawfetrias
Analisis Pertumbuhan Tanaman Padi (Oryza sativa L.) Pada Interval Waktu Pemberian Fe Dan Mg Yang Berbeda
C6
Mulyati, I N Kantun, L. Irasakti
Peranan Crotalaria juncea L. Sebagai Sumber Hara Nitrogen Pada Pertanaman Padi Beras Merah
C7
15.20 – 16.20
B.Tri Ratna E, Awaludin Hipi, dan Tohari
Pengaruh Cekaman Air Dan Pupuk Kandang Terhadap Fisiologi Tanaman Jagung
C8
16.20 – 16.40
Diskusi Panel
Dr. Ir. Kisman, M.Sc.
SIDANG KELOMPOK D TEKNOLOGI
Selasa, 29 September 2009
P.Jawab: Agus Dwi Catur, MT Tempat: Ruang Sidang 3 Lt II Rektorat WAKTU PENYAJI JUDUL MODERATOR
Saprizal Hadisaputra
Makromolekul Terintegrasi NTO : Pendekatan Baru Untuk Peledak Tidak Sensitif
D1
Triwijoyo, Bambang Krismono
Penggunaan Jaringan Syaraf Tiruan Bipolar Hopfield Untuk Pengenalan Pola Citra Dua Dimensi
D2
Tri Rachmanto, Nazar Susan, Irawan
Disain Dan Aplikasi Gasifikasi Batu Bara Semi updraft Sebagai Alternatif Energi Untuk Oven Tembakau
D3 13.45 – 14.45
Tito Yuwono RANCANG BANGUN PENGENDALI ROBOT 3
D4
Ir. Didy S. Agustawijaya, Ph.D.
9
DOF BERBASIS FPGA 14.45 - 15.05
Diskusi Panel
15.05 – 15.20
Rehat Kopi Penyajian Poster dan Pameran
Panitia
Sinarep, Agus Dwi Catur
Keausan Kering Komposit Matrik Aluminium Diperkuat RhSiC-Grafit
D5
Akmaluddin Pengaruh Ukuran Butir Batu Apung Terhadap Sifat Mekanik Beton Ringan
D6
Nazaruddin dan Kurniawan Yuniarto
Perhitungan KonsuM.Si. Energi dan Nilai Laju Pengeringan: Proses Pengeringan Rumput Laut dangan Totary Dreyer
D7
15.20 – 16.20
Zainuri, H. Suheri, I. M. Sudarma dan S. Widyastuti
Senyawa Antifungal ‘Alkylresorcinol’ Dan Aktivasi Sistim Ketahanan Alami Buah Mangga Sebagai Strategi Penanganan Penyakit Pasca Panen Yang Ramah Lingkungan
D8
16.20 – 16.40
Diskusi Panel
Prof. Ir. Suwardji, M.App.Sc., Ph.D.
SIDANG KELOMPOK E REVITALISASI BUDAYA, SOSIAL, KEMASYARAKATAN
Selasa, 29 September 2009
P.Jawab: Dr. Muhaimin, M.Hum Tempat: Ruang Sidang 4 Lt IV Rektorat WAKTU PENYAJI JUDUL MODERATOR
Sri Hastanto Peta Budaya Nusantara Sebagai Sitem Informasi Budaya Indonesia
E1
L. Bayu Windia Revitalisasi Nilai-nilai Budaya Sasak untuk NTB Beriman dan Berdaya Saing
E2
H. L. Syafruddin Revitalisasi Nilai-nilai Budaya Sasak dalam Pengamalan dan Penegakannya
E3 13.45 – 14.45
Jalaluddin Arzaki Revitalisasi Kearifan Lokal dalam Membangkitkan Semangat Membangun
E22
14.45 - 15.05
Diskusi Panel
Prof. Mahyuni, MA, Ph.D.
15.05 – 15.20
Rehat Kopi Penyajian Poster dan Pameran
Panitia
10
Santosa Optimalisasi pariwisata kawasan Sukuh dan Cetho Kabupaten Karanganyar dengan menggali potensi seni tradisi sebagai sarana pengembangan ekonomi kreatif
E5
L. Mujitahid Revitalisasi Nilai-nilai Budaya NTB
E25
Johan Bachri Revitalisasi Budaya NTB menuju NTB Bersaing menyambut Tahun Kunjungan Lombok Sumbawa 2012
E23
15.20 – 16.20
Mahyuni Revitalisasi Nilai-nilai Kultural Masyarakat menuju NTB Beriman dan Bersaing
E8
16.20 – 16.40
Diskusi Panel
Prof. Dr. Sri Hastanto, S.Kar.
11
SUSUNAN ACARA HARI II Rabu, 30 September 2009
P.Jawab: Dr. I W Suana Tempat: Balai Sidang Senat Lt II Gedung Rektorat WAKTU ACARA KETERANGAN SIDANG PLENO Moderator:
Ir. Hadi Bil’id (Pengusaha Nasional) PT. Newmont Nusa Tenggara 08.00 – 09.30 Diskusi Panel
Prof. Ir. Yusuf A. Sutaryono, Ph.D
09.30 – 10.00 Rehat Kopi Penyajian Poster dan Pameran
Panitia
SIDANG KELOMPOK A SAINS, KEDOKTERAN, PENDIDIKAN
Rabu,30 September 2009 P.Jawab: Dr. I W Suana Tempat: Balai Sidang Senat Lt III Rektorat WAKTU PENYAJI JUDUL MODERATOR
Ima Arum L, Purwanto AP, Henna Rya
The Effects Of Phyllanthus Niruri L Extract On Cellular Immunity Balb/C Infected By Salmonella typhimurium
A9
Nurhidayati The Protective Effects Of Sea Cucumber (Holothuria scabra) Against The Hepatotoxicity Of Carbon Tetrachloride (CCl4). Pharmacological Experimental Study In Rats (Rattus norvegicus)
A10
Ardiana Ekawati Angka Kesakitan Ibu Dan Angka Kematian Anak Pada Perkawinan Di Bawah Umur di Kabupaten Lombok Barat
A11 10.00 – 11.00
Ahmad Taufik S, D Yudhanto, M. Rizki, A. Wiweko, D. Irawaty, S. Priyambodo, Mulyanto, H. Mitsuda
Mass Blood Survey And Active Case Detection For Malaria Control In Batunampar Village, Jerowaru Subdistrict, East Lombok, West Nusa Tenggara
A12
11.00 – 11.20
Diskusi Panel
dr. Hamsyu Kadrian Sp. THT. M.Kes
11.20 – 12.20
Burhanudin Pemetaan Anak Tidak Dan Putus Sekolah Usia 7 – 15 Tahun Di Kota Mataram Dan Kabupaten Sumbawa Barat Provinsi NTB: Ke Arah
A13 Dr. Yayuk Andayani, M.Si
12
Penuntasan Wajar 9 Tahun Johan Mahyudi Pengembangan Model
Pembelajaran Menulis Naratif Di Kelas V SD Dengan Teknik Hipogram Komik Doraemon
A14
Joni Rokhmat Perancangan Permainan Edukatif Untuk Pembelajaran Fisika Pada Jenjang Pendidikan Dasar
A15
Chairunisyah Sahidu, Joni Rokhmat, Nyoman Sridana, Aa Sukarso
Perancangan Taman Edukatif Untuk Pembelajaran Pada Jenjang Pendidikan Dasar
A16
12.20 – 12.40
Diskusi panel
12.40 – 14.10
Ishoma Penyajian Poster dan Pameran
Panitia
Aos Santosa Hadiwijaya
EVALUASI PROGRAM PENUNTASAN BUTA AKSARA DI NTB
A22
Kosim, H. Wahab Juri, Syahrial A., Hikmawati
Pengembangan Perangkat Pembelajaran Multimetode Mata Pelajaran Sains Paket B Pada PKBM Di Kabupaten Lombok Tengah
A17
Muntari Analisis Kebijakan Program Pelatihan Kompetensi Guru SD Di Dinas Pendidikan Kota Malang
A18
14.10 – 15.10
Harry Supriyanto
Model Pembelajaran Berdasarkan “Sistem Among” (Model PMBSA )
A19
15.10 – 15.30
Diskusi panel
Prof. Ir. I Made Sudarma, M.Sc., Ph.D.
15.30 – 15.45
Rehat Kopi Penyajian Poster dan Pameran
Panitia
Sukib dan Kusmiyati
Aktivitas Antihiperglikemik Ekstrak Tiga Tanaman Obat Tradisional Suku Sasak Lombok yang Memiliki Kesamaan Fungsi
A20
Yayuk Andayani, I Nyoman Loka dan Yasir Arafat
Perancangan Chemistry Magic Disc Sebagai Media Pembelajaran Kimia Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa SMA Negeri 5 Mataram
A21 15.45 – 16.15
Diskusi Panel
Prof. Ir. I Made Sudarma, M.Sc., Ph.D.
16.15 – Sidang Tim Penilai/Perumus Panitia
13
16.30 16.30 – 17.00
Penutupan (BALAI SIDANG SENAT) Panitia
17.00 - Pemberian Sertifikat Panitia
SIDANG KELOMPOK B PERTANIAN I
Rabu,30 September 2009
P.Jawab: Drs. Sukib, M.Si Tempat: Ruang Sidang 1 Lt II Rektorat WAKTU PENYAJI JUDUL MODERATOR
Mukhlis Laju Pertumbuhan Karang pada Ekosistem Terumb Karang Gili Indah Lombok
B9
Edy Santoso Kajian Pemanfaatan Ikan Nila Untuk Dendeng Bumbu Ekstrak
B10
Dewi Nur’aeni Setyowati, S.Pi. Paryono, S.Pi., M.Si.
Studi Kondisi Perairan Teluk Pengantap Untuk Keseuaian Lahan Budidaya Rumput Laut Eucheuma cottoni
B11 10.00 – 11.00
Sitti Hilyana Desain Kawasan Konservasi Berbasis Payment for Ecosystem Service (PES) di Kawasan KKLD Gili Sulat dan Gili Petagan Lotim
B12
11.00 – 11.20
Diskusi panel
Prof. Dr. Ir. Soekardono, SU
Sunarpi, Ahmad Jupri, Nurahman, dan Rina Kurnianingsih
Pengaruh Ekstrak Rumput Laut Terhadap Perkecambahan dan Pertumbuhan Tanaman Tomat (Lycopersicum esculentum Mill)
B13
Indriyatno & Sitti Latifah
Peranan Pemuliaan Pohon Dan Silvikultur Dalam Pengembangan Agroforestry Di Lombok Barat
B14
I Made Sudantha
Aplikasi Jamur Trichoderma koningii Isolat ENDO-02 Dan Trichoderma harzianum Isolat SAPRO-07 Dalam Meningkatkan Ketahanan Induksi Beberapa Klon Vanili Terhadap Penyakit Busuk Batang Fusarium
B15
11.20 –12.20
A. Farid Hemon Penggunaan Variasi Somaklonal Dan Seleksi In
B16
Prof. Dr. Ir. Soekardono, SU.
14
Vitro Untuk Mendapatkan Galur Tanaman Resisten Terhadap Penyakit
12.20 – 12.40
Diskusi panel
12.40 – 14.10
Ishoma Penyajian Poster dan Pameran
Panitia
Ni Made Laksmi Ernawati
Pengaruh Bibit Acacia crassicarpa Asal Biji Dan Stek Terhadap Perkembangan Penyakit Hawar Daun Bakteri
B17
Hery Haryanto dan Heykal
Tingkat Serangan Hama Pemakan Daun Pada Tanaman Gryrinops versteegii Gilg. Domke Penghasil Gubal Gaharu
B18
Wahyu Astiko UJI ANTAGONIS JAMUR SAPROFIT TERHADAP JAMUR Fusarium oxysporum f.sp. cubense PENYEBAB PENYAKIT LAYU PADA TANAMAN PISANG
B19 14.10 – 15.10
Irwan Muthahanas
Kemampuan Streptomyces sp. Isolat Lombok Menghambat Jamur Dan Bakteri Patogen Tanaman Secara In-Vitro
B20
15.10 – 15.30
Diskusi panel
Prof. Ir. M. Sarjan, M.Ag.CP. Ph.D.
15.30 – 15.45
Rehat Kopi Penyajian Poster dan Pameran
Panitia
Tarmizi Kelimpahan Musuh Alami Lokal pada Teknologi Budidaya Bawang Merah Polikultur di Sentra Produksi Pulau Lombok
B21
Taslim Sjah, Rosmilawti, Zainuri
Kemampuan Managerial Perempuan Pengusaha Mikro Dan Kecil Makanan Olahan Di Kota Mataram Dan Kabupaten Lombok Barat
E16
15.45 – 16.15
Diskusi Panel
Prof. Ir. M. Sarjan, M.Ag.CP. Ph.D.
16.15 – 16.30
Sidang Tim Penilai/Perumus Panitia
16.30 – 17.00
Penutupan (BALAI SIDANG SENAT) Panitia
17.00 - Pemberian Sertifikat Panitia
15
SIDANG KELOMPOK C PERTANIAN II
Rabu,30 September 2009
P.Jawab: Dr. Kisman Tempat: Ruang Sidang 2 Lt II Rektorat WAKTU PENYAJI JUDUL MODERATOR
Wayan Wangiyana, Apriany Malinda dan Sunarpi
Penurunan Dampak Negatif defisit Air Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kedelai Pemberian Sulfur
C9
Awaludin Hipi, I Wayan Sutresna, dan Wayan Wangiyana
Karakter Agronomis Dan Daya Hasil Beberapa Genotipe Jagung Bersari Bebas Pada Lahan Kering Di Pulau Lombok
C10
Suwardji Sekenario Sistem Budidaya Tanaman Yang Dapat Meningkatkan Efisiensi Penggunaan Air Irigasi Dari Sumber Air Tanah Dalam pada Lahan Kering Pasiran Lombok Utara Menggunakan Sistem Irigasi Sprinkle Big Gun
C11 10.00 – 11.00
Ismail Yasin, Mahrup dan M. Husni Idris
Penggabungan Penggunan Indeks Osilasi Selatan Dengan Wariga Sasak Untuk Memprediksi Sifat Hujan Musiman Di Pulau Lombok
C12
11.00 – 11.20
Diskusi panel
Dr. Ir. Kisman, M.Sc.
Mahrup, Ismail Yasin dan Husni Idris
Pengelolaan Daerah Tangkapan Air Sekala Kecil Pada Lahan Berbukit Di Lombok Tengah Bagian Selatan
C13
Joko Priyono Effects of Silicate Rock-Organic Fertilizers (SROFs) Application on Peanut Yield in Northern Lombok Island
C14
Bambang Hari Kusumo
Predicting Soil Carbon And Nitrogen Concentrations Using Rapid Technique Of Proximally Sensed Soil Spectral Reflectance
C15 11.20 – 12.20
B. Nurul Hidayah
PCN FREE ZONE: Upaya Mendukung Nusa Tenggara Barat Sebagai Sentra Pembibitan Kentang Sehat Di Indonesia
C16
12.20 – Diskusi panel
Dr. Ir. Tarmizi, MP.
16
12.40 12.40 – 14.10
Ishoma Penyajian Poster dan Pameran
Panitia
Bambang Budi Santoso
STUDI KOMPONEN HASIL JARAK PAGAR (Jatropha curcas L.) EKOTIPE NUSA TENGGARA BARAT SELAMA TIGA TAHUN SIKLUS PRODUKSI
C17
Taslim Sjah, Markum, Budhy Setiawan
Ketersediaan Dan Permintaan Bambu Nusa Tenggara Barat
C18
I Wayan Suadnya
Partisipasi Masyarakat Dalam Pengelolaan Biogas Asal Limbah Ternak Sapi: Study Kasus Di Desa Peresak Kabupaten Lombok Barat
C19
14.10 – 15.10
Tajidan Dampak Bantuan Langsung Tunai terhadap Kesejahteraan Perempuan Kepala Keluarga di P. Lombok
E14
15.10 – 15.30
Diskusi panel
Ir. Muktasam, M.Sc, Ph.D.
15.30 – 15.45
Rehat Kopi Penyajian Poster dan Pameran
Panitia
Kisman Hasil dan Komponen Hasil Beberapa Varietas Kedelai pada Kondisi Cekaman Kekeringan
C20
L. Sukardi Alternatif Model Pemberdayaan Masyarakat Lokal Dalam Pengelolaan Taman Nasional Gunung Rinjani Pulau Lombok
E19 15.45 – 16.15
Diskusi Panel
Ir. Muktasam, M.Sc, Ph.D.
16.15 – 16.30
Sidang Tim Penilai/Perumus Panitia
16.30 – 17.00
Penutupan (BALAI SIDANG SENAT) Panitia
17.00 - Pemberian Sertifikat Panitia
SIDANG KELOMPOK D
TEKNOLOGI Rabu, 30 September 2009
P. Jawab: Agus Dwii Catur, MT Tempat: Ruang Sidang 3 Lt II Rektorat WAKTU PENYAJI JUDUL MODERATOR 10.00 – 11.00
Kurniawan Yuniarto
Sakarifikasi Bonggol Jagung dengan Hidrolisa Asam Tekanan Tinggi
D9 Ir. Didy S. Agustawijaya, Ph.D.
17
Agung Budi Muljono
Evaluasi Rugi-rugi Daya Pada Sistem Distribusi Tenaga Listrik Menggunakan Analisis Aliran Daya 3 Fasa Metode Kompensasi Adaptif
D10
Yesung Allo Padang
Pengaruh Ukuran Tetesan terhadap Penjalaran Tetesan di Atas Permukaan Panas
D11
Supriono, Nasmi Herlina Sari
Pengaturan Kecepatan Motor Induksi Dengan Inverter SPWM ( Sinusoidal Pulse Width Modulation )
D12
11.00 – 11.20
Diskusi panel
Achmad Zainuri Perbandingan Analitis dan Eksperimen Getaran Transversal Baja AISI 1018 Akibat Gaya Tarik Aksial
D13
Febriana Tri Wulandari
Potensi Tangkai Daun Nipah (Nypa frutican Wurmb.) Sebagai Bahan Baku Papan Artikel
D14
Nasmi Herlina Sari, Supriono
Pengaruh Panjang Serat Terhadap Ketahanan Impact Material Komposit Kain Perca Dengan Matrik Polyester
D15
11.20 – 12.20
Warindi Sistem Kendali Sinkronisasi Inverter Dengan Jala-Jala Listrik
D16
12.20 – 12.40
Diskusi panel
Ir. Sasmito, M.Phil.
12.40 – 14.10
Ishoma Penyajian Poster dan Pameran
Panitia
Nur Kaliwantoro
Pengembangan Turbin Zero Head Tipe Aksial Bertingkat
D17
Made Sutha Yadnya, Lilik Hanifah, dan IGN M Arnaya.
Pengukuran Curah Hujan di Mataram dengan Rain Gauge Untuk Pemodelan Kanal LMDS
D18
Agus Dwi Catur, Nazmi Herlinasari
Berat Jenis Komposit Sandwich Matrik Polyester Diperkuat Serat Nanas Dan Filler Flyash Dengan Honeycomb Core Dari Kertas Bekas
D19 14.10 – 15.10
Tri Rachmanto, Nurchayati
Analisis Energi Pada Gasifikasi Biomassa Menggunakan Top Lif Updraft Gasifier
D20
Prof. Ir. Suwardji, M.App.Sc., Ph.D.
15.10 – Diskusi panel
18
15.30 15.30 – 15.45
Rehat Kopi Penyajian Poster dan Pameran
Panitia
Wahyunadi E25 15.45 – 16.15 Diskusi Panel
Prof. Ir. Suwardji, M.App.Sc., Ph.D.
16.15 – 16.30
Sidang Tim Penilai/Perumus Panitia
16.30 – 17.00
Penutupan (BALAI SIDANG SENAT) Panitia
17.00 - Pemberian Sertifikat Panitia
SIDANG KELOMPOK E REVITALISASI BUDAYA, SOSIAL, KEMASYARAKATAN
Rabu, 30 September 2009
P.Jawab: Dr. Muhaimin, M.Hum Tempat: Ruang Sidang 4 Lt IV Rektorat WAKTU PENYAJI JUDUL MODERATOR
Rami’un Revitalisasi Nilai-nilai Budaya Sasak untuk NTB Beriman dan Berdaya Saing
E24
Putu Nur Ayomi Bahasa sasak: Fungsi, kondisi, dan Ancangan revitalisasinya
E4
Muktasam Regulating The Commons: Participatory And Multistakeholder Approaches?
E10 10.00 –11.00
Mochamad Arief Soendjoto, Suyanto, M. Rusmin Nuryadin
Nilai Ekonomi Taman Hutan Raya Sultan Adam, Kalimantan Selatan Dari Air Domestik, Wisata Alam, Dan Transportasi Air
E9
11.00 – 11.20
Diskusi panel
Prof. Dr. Mahsun, MS
Fauzy Agam Percepatan Petumbuhan Ekonomi dan Pengurangan Kemiskinan Melalui Penerapan Model Pembangunan EkonomiRegional dan Kebijakan Pembangunan Agro Industri (Studi Kasus di Kabupaten Sumbawa Barat)
E11
Diswandi Strategi Pengembangan Usaha Mikro, Kecil Dan Menengah (Umkm) Di Indonesia
E12
11.20 – 12.20
M. Firmansyah
TEORI AGLOMERASI: Langkah Strategis
E13
Prof. Dr. Ir. L. Wirasapta Karyadi, M.Si
19
Meningkatkan Pemanfaatan Ruko di Mataram
Mansur Afifi, Siti Latifah
Model Kelembangan bagi Pengembangan Sumber Daya Non Material untuk Menunjang Pembangunan Perdesaan
E15
12.20 – 12.40
Diskusi panel
12.40 – 14.10
Ishoma Penyajian Poster dan Pameran
Panitia
Muktasam, A. Ambarati, Suadnya, I W., and A, Toribio, J- ALML
Peoples’ Behavior On Biosecurity Measures For Highly Pathogenic Avian Influenza Control In Bali And Lombok
E17
Muhaimin Perlindungan Hukum Bisnis Asuransi Syari’ah Dan Prospek Pengembangannya Di Mataram Nusa Tenggara Barat
E18
Yanis Maladi Pengakuan dan Perlindungan Negara Terhadap Hak-Hak Tradisional Bidang Pertanahan Pasca Amandemen UUD 1945
E7
14.10 – 15.10
Ahmad Sirulhaq Representasi perempuan dalam Samarinda Pos: Tinjauan analisis wawancara kritis
E6
15.10 – 15.30
Diskusi panel
Prof. Mahyuni, M.A. Ph.D.
15.30 – 15.45
Rehat Kopi Penyajian Poster dan Pameran
Panitia
Happy Poerwoto, Hermansyah, Hasyim
Profile of extension institutions and staff in the West, Central and east Lombok
E20
Amiruddin Analisis Pengembangan Komoditas Unggulan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah di Kab. Bima
E21 15.45 – 16.15
Diskusi Panel
Prof. Mahyuni, M.A. Ph.D.
16.15 – 16.30
Sidang Tim Penilai/Perumus Panitia
16.30 – 17.00
Penutupan (BALAI SIDANG SENAT) Panitia
17.00 - Pemberian Sertifikat Panitia ACARA PAKET WISATA: berangkat pukul 13.00 WITA
20
DAFTAR PENYAJI POSTER KODE PENYAJI JUDUL POSTER P1 Dina Asnawati Uji Aktivitas dan Regenerasi Katalis Pt-Pd/Zeolit
Alam pada Reaksi Hidrodenitrogenasi Piridin P2 Ahmad Jupri, Sunarpi dan
Mursal Ghazali SKRINING MAKROALGA (SEAWEEDS) PERAIRAN LAUT PULAU LOMBOK TERHADAP SERAPAN UV (Ultraviolet)
P3 EMMY YUANITA KAJIAN LINGKUNGAN PURBA SEDIMEN LAUT ARAFURA
P4 Lely Kurniawati
KAJIAN PENGARUH PENAMBAHAN ION Cr(VI) TERHADAP EFEKTIVITAS FOTODEGRADASI p-KLOROFENOL TERKATALISIS Fe2O3
P5 Surya Hadi
Structure Elucidation of Three Alkaloids from Fruits of Voacanga foetida (Bl.) Rolfe of Lombok Island
P6. Mamika Ujianita Romdhini MASALAH NILAI EIGEN MATRIKS TAKNEGATIF P7. Sunarpi, Ahmad Jupri,
Miswari Saplina H., Andarini Sunaring P., dan Rina Kurnianingsih
Pengaruh Ekstrak Rumput Laut Terhadap Perkecambahan Biji-bijian dan Legum
P8 Suripto, Galuh Tresnani, Erin Ryantin Gunawan Dan Ahmad Jupri
PENGEMBANGAN KINERJA ANTI MOLUSKA DARI TANAMAN JAYANTI {SESBANIA SESBAN (L.) MERR.} UNTUK MENGENDALIKAN KEONG MAS HAMA TANAMAN PADI
P9 Syamsuddin
PEMODELAN FISIS APLIKASI METODE GEOLISTRIK TAHANAN JENIS 2-D UNTUK menDETEKSI BOULDERS (BONGKAHAN) bawah permukaan
P10 Ernin Hidayati, Bambang Fajar Suryadi, dan Baiq Irma Hapsari
Uji Ketahanan Bakteri Pelarut Fospat (BPF) yang Diisolasi dari Tanah Vertisol di Ketara Lombok Tengah terhadap Bahan Herbisida Paraquat dan 2,4-D
P11 Gede Adhitya Wisnu Wardhana
OPTIMASI TIM SEPAKBOLA
P12 Mustika Hadijati
ESTIMASI KERNEL DALAM REGRESI NONPARAMETRIK DENGAN ERROR BERKORELASI
P13 Ahmad Taufik Ardiana Ekawanti
PROFIL PENYAKIT GERIATRI DI LOMBOK
P14 Irwan Muthahanas, M. Sarjan PEMANFAATAN LIMBAH BATANG TEMBAKAU SEBAGAI PESTISIDA NABATI DAN KOMPOS DALAM BUDIDAYA BEBERAPA TANAMAN SAYURAN
P15 Joni Rokhmat; Aa Sukarso
Perancangan KIT Permainan Edukatif Untuk Pembelajaran pada Jenjang Pendidikan Dasar
P16 Muhamad Ali Produksi Antigen Permukaan Virus Hepatitits B Rekombinan untuk menghasilkan Kandidat Vaksin Galur Lokal Indonesia
P17 Muhamad Ali P18 Tri Rachmanto, Nurchayati Analisis Energi Pada Gasifikasi Biomassa
21
Menggunakan Top Lif Updraft Gasifier P19 Dwi Kusuma Purnamasari Teknologi Peningkatan Kualitas Suara Perkutut
(Geopelia striata) melalui Pemberian Formula Medicine Herbal
P20 Gito Hadiprayitno
KOMUNITAS BURUNG AIR DI DANAU MENO LOMBOK –NTB
P21 Muhaimin PERMASALAHAN HUKUM DALAM PENERAPAN PERDA ZAKAT DI KABUPATEN LOMBOK TIMUR
P22 Muhaimin PELAKSANAAN JAMINAN (COLLATERAL) DALAM PEMBIAYAAN BAGI HASIL BANK MUAMALAT CABANG MATARAM
P23 Tarmizi Kelimpahan Musuh Alami Lokal pada Teknologi Budidaya Bawang Merah Polikultur di Sentra Produksi Pulau Lombok