Proporsi dalam arsitektur
-
Upload
sifrasweety -
Category
Education
-
view
3.998 -
download
40
description
Transcript of Proporsi dalam arsitektur
Page 1
PROPORSI
Oleh
Kelompok 9
Sry NovytasaryRismawati
Isra SuriatminGusti Hardyanti
Page 2
Definisi proporsi
Proporsi merupakan suatu persamaan
antara dua rasio dimana persamaan
pertama dari keempat persamaan
dibagi oleh persamaan kedua adalah
sama dengan persamaan ketiga
dibagi persamaan keempat.
Page 3
lanjutan
Proporsi menekan pada hubungan
yang sebenarnya atau yang harmonis
dari satu bagian dengan bagian yang
lain atau secara menyeluruh.
Hubungan tersebut tidak hanya
mengenai besarnya, tetapi juga
mengenai banyaknya atau
tingkatannya.
Page 4
Lanjutan :
Biasanya perancang mempunyai
beberapa pilihan dalam menentukan
proporsi suatu hal, diantaranya :
• Berdasarkan sifat materialnya
• Berdasarkan bagaimana elemen-
elemen bangunan bereaksi terhadap
gaya- gaya
• Berdasarkan bagaimana sesuatu itu
dibuat
Page 5
Page 6
Sistem proporsi
Sistem proporsi adalah sebuah rasio karakteristik, suatu kualitas permanen yang disalurkan dari satu rasio ke rasio lainnya.
Suatu sistem rasio membentuk suatu hubungan visual yang konsisten antara bagian – bagian bangunan sperti halnya antara komponen-komponen bangunan dan bangunan secara menyeluruh.
Page 7
Lanjutan :
• Sistem tersebut dapat memberikan
kesan penataan atau meningkatkan
kontinuitas serangkaian ruang-
ruang.
• Selain itu dapat membangun
hubungan antara unsur- unsur
eksterior dan interior dari suatu
bangunan.
Page 8
Page 9
teori – teori proporsi :
Maksud semua teori – teori proporsi
ini adalah untuk menciptakan suatu
kesan penataan dan keharmonisan
antara di antara unsur – unsur dalam
suatu konstruksi visual.
Page 10
Lanjutan :
adapun sejumlah teori mengenai
proporsi yang di inginkan telah
dikembangkan sejalan perkembangan
zaman :
Golden section Penataan klasik Teori – teori Renaissance Modular Antropometri
Page 11
Golden Section
Golden section dapat didefinisikan
sebagai rasio antara dua bagian dari
sebuah garis atau dua buah ukuran
suatu gambar bidang dimana bagian
yang lebih kecil dibandingkan dengan
bagian yang lebih besar adalah sama
dengan perbandingan yang besar
terhadap keseluruhannya.
Page 12
Page 13
Penataan klasik
penataan klasik dimaksudkan yaitu
tatanan arsitektur klasik yang juga
dalam perancangannya menerapkan
sistem proporsi. pada zaman
arsitektur klasik, manusia mempelajari
geometri dari bentuk-bentuk alam dan
mensarikan pola-pola yang berhasil
terungkap.
Page 14
Page 15
Teori – Teori Renaissance
Arsitektur Renaisans (yang berjaya dalam abad 15–17 M) secara umum memperlihatkan sejumlah ciri khas arsitektur. Ciri khas tersebut antara lain :
1. Munculnya kembali langgam-langgam Yunani dan Romawi seperti bentuk tiang langgam Dorik, Ionik, Korintia dan sebagai-nya
Page 16
Page 17
2. Bentuk denahnya sangat terikat oleh dalil-dalil yang sistematik, yaitu bentuk simetris, jelas dan teratur dengan teknik konstruksi yang bersahaja
Page 18
3. Terjalin kesatuan gerak dalam berarsitektur, yakni kesatuan gerak nalar dan gerak rasa.
Page 19
modular
Le corbusier mengembangkan sistem
proporsinya yang disebut Modular.
dalam hal ini modular membahas
tentang ruang gerak manusia dalam
berbagai sisi, dan juga
mengungkapkan proporsi – proporsi
tubuh manusia
Page 20
Page 21
Antropometri
Antropometri merupakan bidang ilmu
yang berhubungan dengan dimensi
tubuh manusia. Dimensi-dimensi ini
dibagi menjadi kelompok statistika
dan ukuran persentil. manusia
memakainya untuk mengurangi
timbulnya akibat adanya kesalahan
disain
Page 22
Page 23
Page 24
Sekiandan
Terima Kasih