presentasi ujian.ppt

Pengaruh Pemberian Minyak Atsiri Daun Sirih Merah (Piper crocatum) Terhadap

Penurunan Kadar LDL (Low Density Lypoprotein) Serum Tikus Wistar yang

Diinduksi Diet Tinggi Lemak

Oleh:Qonitatun Nahdliyyah/087110875

Ujian Blok Penelitian Ksehatan FK UII

BAB I.PENDAHULUAN


Latar Belakang

• Masyarakat Indonesia telah lama menggunakan tanaman berkhasiat obat untuk menanggulangi masalah kesehatan.

• Pengetahuan tentang tanaman berkhasiat obat berdasar pada pengalaman dan keterampilan secara turun-temurun

(Sari, 2006).


Latar Belakang

• Salah satu tanaman yang berkhasiat obat yaitu sirih merah (Piper crocatum)

• Selain bersosok indah, juga bermanfaat sebagai tanaman obat

(Duryatmo, 2005)


Latar Belakang

• Sirih merah telah lama dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai obat.

• Sirih merah secara empiris dapat mengatasi berbagai penyakit:– DM, asam urat, jantung koroner, TBC, bahkan

kanker, dll.

(Sudewo, 2010).


Latar Belakang

• Khasiat tersebut karena terdapat senyawa aktif antara lain flavonoid, alkaloid, senyawa polifenolat, tanin, dan minyak atsiri (Sudewo, 2010).

• Salah satu senyawa aktif dalam beberapa tanaman yang terbukti manfaatnya adalah minyak atsiri (Agusta, 2000 ).


Latar Belakang

• Minyak atsiri:– senyawa berujud cairan – dari bagian tanaman– akar, kulit, batang, daun, dll. – dengan cara penyulingan

(Guenther, 2006)

• Selain digunakan sebagai pewangi, juga memiliki potensi besar sebagai obat (Agusta, 2000)


Latar Belakang

• Manfaat minyak atsiri sirih merah telah diteliti sebagai antituberkulosis (Rachmawaty, 2009).

• Uji kemampuan minyak atsiri daun sirih merah sebagai antibakteri Trianto (2010) dan Aprilia (2010).

• Sebagai antihiperglikemik (safitri dan fahma, 2008)


Latar Belakang

• Penyakit jantung koroner telah menjadi masalah global sejak lama.

• Menyerang kelas sosial rendah dan tinggi.• Dunia: 80% kematian akibat PJK pada usia tua.• Penyebab terbesaraterosklerosis.

(Ducharme & Radhamma, 2008)


Latar Belakang

• Penyebab aterosklerosis hiperlipidemia terutama hiperkolesterolemia.

• Kadar LDL serum yang tinggi korelasi positif dgn aterosklerosis.

• Akibat pola diet tinggi lemak & jarang olahraga sedentary life style

(Ahmed, et al.,2007)


Latar Belakang

• LDL ( Low Density Lipoprotein ) ialah lipoprotein berdensitas rendah, fungsi: mengangkut lemak ke jaringan(Ganong,2001).

• LDL dikenal dg kolesterol jahat, aterogenik• mudah melekat pada pembuluh darah

penumpukan lemak mengeras menyumbat pembuluh darah aterosklerosis.

(Hembing, 2006).


Latar Belakang

• Minyak atsiri daun sirih merah memiliki potensi yang besar sbg alternatif obat antihiperlipidemia, dan secara empiris telah dibuktikan (Sudewo, 2010).

• Namun kemampuan minyak atsiri daun sirih merah untuk mengatasi hiperlipidemia belum dibuktikan secara ilmiah perlu dilakukan


Perumusan Masalah

• Apakah terdapat pengaruh minyak atsiri daun sirih merah (Piper crocatum) terhadap penurunan kadar LDL serum tikus yang diinduksi diet tinggi lemak?


Tujuan Penelitian

• Membuktikan pengaruh minyak atsiri daun sirih merah (Piper crocatum) terhadap penurunan kadar LDL serum tikus yang diinduksi diet tinggi lemak.


Keaslian PenelitianNama Tahun Judul Hasil

Trianto, dkk. 2010 Uji Kemampuan Minyak Atsiri Daun Sirih Merah (Piper crocatum) sebagai Antibakteri Terhadap E.coli ATCC 35218 secara In Vitro

Minyak atsiri sirih merah memiliki kemampuan antibakteri terhadap E.coli

Aprilia, dkk. 2010 Antibakteri Minyak Atsiri Daun Sirih Merah (Piper crocatum) terhadap Staphylococcus aureus ATCC 25923 In Vitro

Minyak atsiri sirih merah memiliki kemampuan antibakteri terhadap Staphylococcus aureus


Keaslian PenelitianNama Tahun Judul Hasil

Wicaksono, et al. 2009 Antiproliferative Effect of the Methanol Extract of Piper crocatum Leaves on Human Breast (T47D) Cells In-vitro

Ekstrak methanol sirih merah memiliki kemampuan antiproliferatif sel T47D

Rachmawaty 2009 Minyak Atsiri Sirih Merah (Piper crocatum) sebagai Antituberkulosis

Minyak atsiri sirih merah memiliki kemampuan antituberkulosis

Safithri dan Fahma 2005 Uji toksisitas ekstrak air daun sirih merah (Piper crocatum)

Ekstrak air sirih merah tidak toksik s.d. dosis 20 g


Manfaat Penelitian

• Bagi peneliti:• Menambah ilmu pengetahuan dan pengalaman

dalam penelitian

• Bagi masyarakat:• Pengetahuan mengenai pengaruh minyak atsiri daun

sirih merah (Piper crocatum) terhadap penurunan LDL serum• Informasi bahwa minyak atsiri sirih merah (Piper

crocatum) dapat dikonsumsi sebagai alternatif obat tradisional yang dapat mengatasi hiperlipidemia


Manfaat Penelitian

• Bagi pemerintah:– Sebagai dasar untuk melakukan penelitian lebih

lanjut sehingga didapatkan obat yang dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan memenuhi indikasi medis.

– Bahan pengetahuan & pertimbangan dalam mengembangkan dan membudayakan herbal medicine.


BAB II.TINJAUAN PUSTAKA


Lipid

• Lipid merupakan senyawa yg bersifat hidrofobik & larut dalam pelarut nonpolar spt. Etanol, Eter, Benzena, Klorofom.

• Yang termasuk lipid: lemak, minyak, malam (wax), fosfolipid, sterol, dan senyawa-senyawa lain yang berhubungan

(Almatsier, 2004).


Lipid

• Fungsi Lemak/ lipid:– sumber energi efisien, baik langsung maupun

secara potensial ketika disimpan dalam jaringan adiposa.

– sebagai insulator (isolator) panas didalam jaringan subkutan serta disekeliling organ tertentu

(Murray et al., 2003)


Lipid

• Fungsi lemak/lipid:– senyawa lipid nonpolar sbgi insulator listrik

perambatan gelombang depolarisasi pd serabut saraf bermielin.

– lipoprotein unsur pembentuk penting pd sel, pd membran sel & mitokondria sitoplasama

– Lipoprotein sebagai sarana pengangkutan lipid didalam darah

(Murray et al., 2003)


Klasifikasi Lipid(modifikasi Bloor)

(Murray et al., 2003)Ujian Blok Penelitian Ksehatan FK UII

Hiperlipidemia

• Hiperlipidemia meningkatnya kadar lipid dalam darah (Ducharme & Radhamma, 2008).

• ditandai dengan:– meningginya kadar kolesterol darah

(hiperkolesterolemia)– trigliserida (hipertrigliseridemia) – atau kombinasi keduanya

(Ganong, 2001)


Hiperlipidemia

• Pada hiperlipidemia:– Kolesterol serum minimal 200mg/dL– Trigliserida serum minimal 150 mg/dL

(Tjay dan Raharja, 2007)


Hiperlipidemia

• Lipid kolesterol dan trigliserid insolubel dalam plasma.

• Sirkulasi lipid dibawa oleh lipoprotein yg mentransport ke jaringan untuk:– Energi– Deposisi lipid– Hormon steroid– Pembentukan asam empedu.

(Ducharme & Radhamma, 2008)Ujian Blok Penelitian Ksehatan FK UII

Low Density Lypoprotein (LDL)

• Mengangkut 60-70% kolesterol• Bersirkulasi dan dibawa ke sel otot, lemak dan

sel lain.• Reseptor LDL di hati mengeluarkan LDL dari

sirkulasi.• Pembentukan LDL penting dalam kontrol

kolesterol darah.

(Almatsier, 2004)Ujian Blok Penelitian Ksehatan FK UII

Low Density Lypoprotein (LDL)

• LDL berlebihan dalam darah jika menimbun kolesterol pada dinding arteri jantung penyumbatan serangan jantung

• LDL = kolesterol jahat. • Jumlah LDL dalam darah terkait dengan

jumlah lemak jenuh dan kolesterol yang dimakan .

(Ahmed et al., 2007).


Sirih Merah:Klasifikasi Sirih Merah

• Superkingdom : Eukariot• Kingdom : Plantae• Divisi : Magnoliophyta• Kelas : Magnoliopsida• Ordo : Piperales• Famili : Piperaceae• Genus : Piper• Spesies : Piper crocatum Ruiz & Pav

(Backer, 1963)

Sumber: Google.com


Morfologi Sirih Merah

• menjalar • batang bulat berwarna hijau keunguan, • tidak berbunga. • Rasanya sangat pahit. • Daun bentuk jantung • permukaannya mengkilap tidak berbulu. • Panjang daun bisa mencapai 15-20 cm.

(sudewo, 2010)


Morfologi Sirih Merah

• Batangnya bersulur dan beruas• Daun bagian atas berwarna hijau corak putih

keperakan. • Daun bagian bawah merah hati cerah

(Sudewo, 2010). • Bila daun disobek mengeluarkan lendir. • aroma lebih wangi

(Manoi, 2007).Ujian Blok Penelitian Ksehatan FK UII

Habitat Sirih Merah

• Tidak tumbuh subur di daerah panas • Tumbuh baik di daerah berhawa dingin, • Cahaya matahari 60-75 %, terlalu banyak sinar

matahari batang cepat mengering. • Disiram berlebihan akar & batang cepat

membusuk (Sudewo, 2010)


Kandungan Sirih Merah

• Kandungan daun sirih merah berdasarkan Kromatografi Lapis Tipis (KLT) daun sirih merah mengandung:– flavonoid,– alkaloid, – senyawa polifenolat, – tanin,– minyak atsiri

(Sudewo, 2010)


Minyak Atsiri

• Pada mulanya istilah “minyak atsiri” atau “minyak eteris” adalah istilah yang digunakan untuk minyak mudah menguap dan diperoleh dari tanaman dengan cara penyulingan uap

• dikenal juga dengan nama minyak mudah menguap atau minyak terbang.

(Guenther, 2006).


Minyak Atsiri• Encyclopedia of Chemical Technology minyak

atsiri: – senyawa– umumnya berujud cairan– diperoleh dari bagian tanaman, akar, kulit, batang,

daun, buah, biji,bunga dengan cara penyulingan. • Penyulingan:proses pemisahan komponen-

komponen suatu campuran yang terdiri atas dua cairan atau lebih berdasarkan perbedaan tekanan uap atau titik didih

(Sastrohamidjojo, 2004).


Minyak Atsiri

• Minyak atsiri memiliki aroma berbeda satu sama lain karena komponen kimia berbeda.

• Komposisi penting dalam menentukan aroma maupun kegunaannya (pengharum, obat, dll.)

(Agusta, 2000)


Minyak Atsiri

• Lebih banyak hidrokarbon tidak beroksigen & lebih sedikit stearoptenapemberi bau

• lebih banyak senyawa dari golongan hidrokarbon, alkohol, keton, fenol, ester dari fenol, oksida, dan ester obat

(Agusta, 2000).


Minyak Atsiri

• Cara mendapatkan minyak atsiri: Penyulingan/destilasi• mekanisme bagaimana uap dapat memisahkan minyak

atsiri dari tanaman aromatis masih perdebatan.• Diduga bahwa uap menembus jaringan tanaman dan

menguapkan semua senyawa yang mudah menguap. • Ada tiga tipe destilasi:– penyulingan air– penyulingan uap dan air– penyulingan uap langsung

(Guenther, 2006).


Kerangka Konsep Penelitian

Daun Sirih Merah

Minyak Atsiri

Pemberian pada Tikusyang sudah diberi diet

tinggi lemak

Kadar LDL Serum

Positif (+) Negatif (-)

Galur

Umur

JenisKelamin

Berat Badan

Kontrol (-)Kontrol (+)

Variabel bebas

Variabel tergantung


Hipotesis

• Pemberian minyak atsiri daun sirih merah (Piper crocatum) berpengaruh terhadap penurunan kadar LDL serum tikus yang diberi diet tinggi lemak.


BAB III.METODOLOGI PENELITIAN


Rancangan Penelitian

• Eksperimental Laboratorium Murni– Pre & post test control group design:• Observasi awal• Observasi akhir


Waktu dan Tempat Penelitian

• Waktu:– Bulan Juli-Semptember 2012

• Tempat:– Lembaga Penelitian dan Pengujian Terpadu (LPPT)

unit IV UGM Yogyakarta


Subyek Penelitian

• Bahan Uji– minyak atsiri daun sirih merah– Pembuatan:penyulingan metode uap air. – Sebelumnya daun sirih merah dideterminasi di

laboratorium Biologi Farmasi, Fakultas MIPA, Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta.


Subyek Penelitian

• Hewan Uji– Tikus galur Wistar– Jenis kelamin jantan– Umur 2 bulan– Sehat– BB tikus jantan 150-200 g– Didapatkan dari LPPT Unit IV UGM


Besar Sampel

• Menurut kriteria WHO, sampel minimal tiap kelompok 5 (WHO, 1999).

• sampel yang digunakan 35 ekor tikus.• terbagi menjadi 5 kelompok secara acak.• Tiap kelompok berjumlah 7 ekor hewan uji.


Variabel Penelitian

• Variabel Bebas:– Minyak atsiri daun sirih merah (Piper crocatum)

dosis 7,08 mg/kgBB, 14,16 mg/kgBB, 28,32 mg/kgBB

– Skala pengukuran kategorik ordinal

• Variabel Tergantung:– Kadar LDL serum tikus – Skala pengukuran numerik rasio


Kriteria Inklusi & Eksklusi

• Kriteria Inklusi– Tikus wistar jantan– Berat badan tikus 150-200 gram– Usia 8 minggu– Kondisi sehat (aktif, tidak cacat)

• Kriteria Eksklusi– Bobot tikus menurun hingga berat badannya kurang

dari 150 gram– Tikus mati dalam masa penelitian– Tikus mengalami diare selama penelitian berlangsung


Definisi Operasional

• Minyak atsiri daun sirih merah (Piper crocatum):• Sediaan cair diperoleh dari penyulingan dgn metode

uap & air dari daun sirih merah yang diberikan pada tikus dg sonde lambung sebesar 2,5 mL.

• Skala: kategorik ordinal• Peringkat dosis:

• 7,08 mg/kgBB• 14,16 mg/kgBB• 28,32 mg/kgBB



• LDL serum:• kadar LDL kolesterol serum tikus yang diambil dari

pleksus retroorbital tikus yang diukur dg metode presipitasi LDL, VLDL, dan Chylomicron pada awal penelitian, setelah diberi diet tinggi lemak, dan setelah diberi minyak atsiri sirih merah.

• Skala: numerik• Satuan: mg/dL



• Induksi diet tinggi lemak: tikus yang dibuat meningkat kadar lipid darahnya dengan pemberian diet tinggi lemak ad libitum selama 7 hari.


Instrumen Penelitian

• Bahan:– Minyak atsiri sirih merah– Serum tikus– Bahan untuk mengukur kadar LDL

• Alat:– Kandang– Mikrotube– Seperangkat alat gelas (pipet, gelas ukur, tabung, dll)– Alat suling– Sonde lambung


Tahap Penelitian

• Pengambilan bahan– Bahan diambil bulan Juli 2012 diidentifikasi dan

disesuaikan dengan sumber pustaka– Daun sirih merah diambil yg tidak terlalu tua &

tidak terlalu muda, warna hijau dan merah hatinya mantap, masih segar, tidak terlalu banyak terkena cahaya matahari.

– Setelah dipetik dicuci bersih diangin-anginkan satu malam.


Tahap Penelitian

• Identifikasi Sirih Merah– jenis tanaman hias, tumbuhan merambat,

daunnya jantung, bertepi rata, permukaan tidak berbulu,bagian atas hijau corak putih keperakan,bag bawah merah hati cerah.

– dideterminasi di laboratorium Biologi Farmasi, Fakultas MIPA, UII, Yogyakarta


Tahap Penelitian:pembuatan minyak atsiri


Tahap Penelitian

• Pakan Hewan Uji– Makanan standard: BR II– Makanan penginduksi hiperlipidemia: • u/ ↑kan kadar kolesterol hewan uji• Campuran lemak sapi, kuning telur, air• Dibuat setiap hari selama 7 hari supaya tidak tengik

Fauzi, 2011Ujian Blok Penelitian Ksehatan FK UII

Tahap Penelitian

• Pembuatan Pakan Diet Tinggi Lemak

(Mauli, 2005)


Tahap Penelitian

• Pengelompokan Hewan UjiTikus dibagi menjadi 5 klp tiap klp 7 :♂– I : pakan standar + diet tinggi lemak +

minyak atsiri sirih merah 7,08 mg/kgBB

– II : pakan standar + diet tinggi lemak+ minyak atsiri sirih merah 14,16 mg/kgBB.


Tahap Penelitian

• Pengelompokan hewan uji (lanjutan)– III : pakan standar + diet tinggi lemak+ minyak

atsiri sirih merah 24,32 mg/kgBB.

– IV : pakan standar + diet tinggi lemak+ Simvastatin

– V : pakan standar (kontrol negatif)


Tahap Penelitian

• Alur penelitian lampiran


Tahap Penelitian

• Perlakuan pada hewan uji– Sebelum di ambil darah tikus dipuasakan selama

12-18 jam dg tetap diberi minum ad libitum.– Pengambilan darah dari pleksus retroorbital tikus


Tahap Penelitian

• Pengukuran dan Pengamatan Kadar LDL Serum– Data penelitian diperoleh dari hasil pengukuran

kadar LDL awal, kenaikan LDL setelah diberi pakan tinggi lemak dan kadar LDL setelah perlakuan.

– Metode Presipitasi LDL, VLDL, dan Chylomicron


Rencana Analisis Data

• Hipotesis komparatif numerik 2 klp berpasangan T Paired Test

• Syarat tidak terpenuhi Wilcoxon• Untuk mengetahui perbedaan rerata kadar

LDL setelah pemberian diet tinggi lemak, dan setelah pemberian minyak atsiri daun sirih merah.



• Hipotesis komparatif numerik >2 klp tidak berpasangan Oneway Anova

• Syarat tidak terpenuhi Kruskal Wallis• Untuk mengetahui pengaruh pemberian

minyak atsiri daun sirih merah terhadap penurunan kadar LDL serum tikus.



• Oneway Anova atau Kruskal Wallis nilai p<0,05 lanjutkan Post hoc kelompok yg paling berpengaruh (dosis yang paling efektif) terhadap penurunan kadar LDL serum.


Daftar Pustaka• Agusta, A., 2000. Minyak Atsiri Tumbuhan Tropika Indonesia. Penerbit ITB,

Bandung

• Ahmed, N., Anwar, W., Waqas, H., Obesity, Hyperlipidemia, and Hyperuraecemia in Young and Old Hypertensive Patients, J Ayub Med Col Abbottabad, 2009;21(4):53-56

• Almatsier, S., 2004. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta

• Aprilia, D., Rachmawaty, F.J., Nurmasitoh, T., 2010. Uji Kemampuan Antibakteri Minyak Atsiri Daun Sirih Merah (Piper crocatum) terhadap Staphylococcus aureus ATCC 25923 In Vitro, Karya Tulis Ilmiah, Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran, Universitas Islam Indonesia

• Backer, C.A., Den Brink van, B.J.R., 1963. Flora of Java, Published under The Auspices of The Rijksherbarium, Leyden


Daftar Pustaka• Brunzell, J.D., Hipertriglyceridemia. New England Journal of Medicine

2007;357(10):1009-1017.

• Ducharme, N., Radhama, R., Hyperlipidemia in the Elderly, Clin Geriatr Med, 2008;24: 471–487

• Duryatmo, S. 2005. Wajah Ganda Sirih Merah, Trubus Online. http://www.trubus-online.co.id.trindo7/index.php?option=com_content&view=article&id=3433:wajah-ganda-sirih-merah&catid=84:laporan-khusus&itemid=461 diakses pada tanggal 9 Agustus 2011.

• Ganong, W.F., Widjajakusumah, H., Djauhari, M., 2001. Buku ajar fisiologi kedokteran. 20th ed, EGC, Jakarta

• Guenther, E., 2006, Essential Oils. Ketaren, S., 2006 (Alih Bahasa), Penerbit Universitas Indonesia, Jakarta


Daftar Pustaka• Hembing. 2006. Mengendalikan Kolesterol Tinggi

dengan Herba dan Pola Hidup Sehat. http://www.cbnportal.com diakses pada tanggal 16 Januari 2012

• Murray, R.K., Granner, D.K., Mayes, P.A., Rodwell, V.W., 2003. Biokimia Harper. Penerbit Buku Kedokteran EGC, Jakarta

• Manoi, F., 2007. Sirih Merah sebagai Tanaman Obat Multi Fungsi. http://balittro.litbang.deptan.go.id diakses pada tanggal 2 Juni 2011


http://www.cbnportal.com/

Daftar Pustaka• Rachmawaty, F.J., 2009. Red Betel Vine (Piper crocatum) Essential

Oil as Antituberculosis, Proceeding International Conference on Pharmacy and Advanced Pharmaceutical Science Yogyakarta Indonesia 128-133

• Safithri, M., Fahma, F., Potency of Piper crocatum Decoction as an Antihiperglycemia in Rat Strain Sprague dawley, HAYATI Journal of Biosciences, 2008;15(1):45-48

• Sari, L., Pemanfaatan Obat Tradisional dengan Pertimbangan Manfaat dan Keamanannya, Majalah Ilmu Kefarmasian 2006;3(1):1-7

• Sastrohamidjojo, H., 2004. Kimia Minyak Atsiri. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta


Daftar Pustaka• Sudewo, B., 2010. Basmi Penyakit dengan Sirih Merah.

Agromedia Pustaka, Jakarta

• Tjay, T.H., Rahardja, K., 2007. Obat-obat Penting, dan Efek-efek Sampingnya, Elex Media Komputindo Kelompok Gramedia, Jakarta

• Trianto, N., Rachmawaty, F.J., Nurmasitoh, T., 2010.Uji Kemampuan Minyak Atsiri Daun Sirih Merah (Piper Crocatum) sebagai Antibakteri terhadap Escherichia coli ATCC 35218 secara In Vitro, Karya Tulis Ilmiah, Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran, Universitas Islam Indonesia


Daftar Pustaka• Wicaksono, B.D., Handoko, Y.A., Arung, E.T.,

Kusuma, I.W., Yulia, D., Pancaputra, A.N., Sandra, F., Antiproliferative Effect of the Methanol Extraxt of Piper crocatum Ruiz & Pav Leaves on Human Breat (T47D) Cells In-vitro, Tropical Journal of Pharmaceutical Research, 2009; 8 (4): 345-352

• World Health Organization. Research Guideline for Evaluating the Safety and Efficacy of Herbal Medicine. Manila: World Health Organization Regional Office for The Western Pasific 1993:35


presentasi ujian.ppt

Documents

Transcript of presentasi ujian.ppt