B. Peredaran Darah Kulit 1. Vasodilatasi aktif kapiler Ketika dilakukan oklusi dengan memompa manset secepat-cepatnya hingga 150-175 mmHg dan masukkan tangan dan sebagian lengan bawah ke dalam waskom selama tiga menit warna kulit tangan OP adalah coklat sedangkan warna kulit lengan bawahnya adalah pucat. Sedangkan ketika oklusi dihentikan dengan menghilangkan tekanan manset maka wana kulit tangan OP adalah coklat kemerahan dan warna kulit lengan bawah adalah sedikit tidak pucat. Tekanan yang diberikan menyebabkan darah arteri vena mengalami okulsi. Bagian tangan yang tidak di masukkan ke air panas berwarna lebih gelap dibanding yang dimasukkan, karena daerah yang tidak terendam air panas akan mengalami vasodilatasi untuk membuang panas yang diterima di tangan dan sebagian lengan bawah. 2. Vasodilatasi Pasif Kapiler Ketika dilakukan oklusi hingga 50-60 mmHg sehingga terjadi pembendungan atau obstruksi dan tangan serta sebagian lengan bawah ke waskom selama tiga menit. Kemudian tangan dan lengan dikeluarkan dari air panas tersebut maka perbedaan warna kulit yang dimasukkan ke dalam air adalah pucat dan bagian yang tidak dimasukkan ke dalam air adalah coklat. Pada saat tekanan manset dihilangkan terjadi perubahan warna kulit dimana warna kulit lengan bawah menjadi pink, sedangkan warna kulit lengan atas kecoklatan. Tekanan yang diberikan menyebabkan darah vena mengalami okulsi. Bagian tangan yang tidak dimasukkan ke air panas berwarna lebih gelap dibanding yang dimasukkan, karena daerah yang tidak terendam air panas akan mengalami vasodilatasi untuk membuang panas yang diterima ditangan dan sebagian lengan bawah.