PRAKTEK BAIKDALAM

PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN TINGGI

Good Practices in Quality Assurance for

Higher Education

Buku IPROSES PEMBELAJARAN

Departemen Pendidikan NasionalDirektorat Jenderal Pendidikan Tinggi

2004

Buku Pedoman Buku Pedoman Penjaminan MutuPenjaminan Mutu

Buku IBuku IProses PembelajaranProses Pembelajaran

Ini dulu,Ini dulu, baru itubaru itu

Akan disusun kurang lebih 12 Buku berikutnya yang berisi Good Practices (Praktek Baik) dalam bidang-bidang: 1. Proses Pembelajaran2. Kurikulum Program Studi3. Sumber Daya Manusia 4. Kemahasiswaan5. Prasarana Dan Sarana6. Suasana Akademik7. Keuangan8. Penelitian Dan Publikasi9. Pengabdian Kepada Masyarakat10. Tata Pamong/ Tata Kelola (Governance)11. Manajemen Lembaga (Institutional Management) 12. Sistem Informasi13. Kerjasama Dalam Dan Luar Negeri

Isi Buku I Praktek Baik Proses Pembelajaran • Pengertian Proses Pembelajaran

• Mekanisme Penetapan Standar Proses Pembelajaran

• Mekanisme Pemenuhan Standar Proses Pembelajaran

• Manajemen Pengendalian Standar Proses Pembelajaran

Pengertian Proses PembelajaranPengertian Proses Pembelajaran

Pasal 1 Butir 20 UU.No. 20 Tahun 2003 tentang Sisdiknas: Pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar Di lingkungan pendidikan tinggi, interaksi tersebut berpusat pada mahasiswa (student centered learning), sehingga terjadi proses perubahan pada mahasiswa dalam empat ranah:

• ranah pengetahuan (kognitif) - learning to know • ranah perasaaan (afektif) - learning to be • ranah keterampilan (psikomotorik) - learning to be • ranah kerjasama (kooperatif) - learning to live together

Pengukuran keberhasilan perubahan yang dialami mahasiswa dalam proses pembelajaran, sebagai salah satu butir mutu dalam penjaminan mutu, dilakukan melalui penyelenggaraan ujian, baik ujian tengah semester, ujian akhir semester, ujian skripsi, tesis, atau disertasi, dan sebagainya.

Pengukuran keberhasilan tersebut menggunakan tolok ukur yang di dalam penjaminan mutu dinyatakan dalam bentuk standar

Pengukuran keberhasilan perubahan dalam proses pembelajaran

Standar tersebut harus ditingkatkan secara terus menerus dari waktu ke waktu, sehingga standar tersebut berkembang secara berkelanjutan (continuous improvement atau kaizen).

SSDCADCA

SSDCADCA

SSDCADCA

SSDCADCA

PD

CA

PD

CA

PD

CA

PD

CA

PD

CA

PD

CA

PD

CA

PD

CA SSDCADCA

SS : Standard: Standard

Continuous

impro

vem

ent / K

aizen

Contoh I : Peningkatan standar NA dalam proses pembelajaran

NA MK X=50 % A

NA MK X=55 % A

NA MK X=60 % A

NA MK X=65 % A

NA MK X=70 % A

SemesterGanjil 2004

SemesterGenap 2004

SemesterGanjil 2005

SemesterGenap 2005

SemesterGanjil 2006

Contoh II : Peningkatan standar Kehadiran Dosen dalam proses pembelajaran

SSDCADCA

SSDCADCA

SSDCADCA

SSDCADCA

PD

CA

PD

CA

PD

CA

PD

CA

PD

CA

PD

CA

PD

CA

PD

CA SSDCADCA

S S : Standard: Standard

Continuous

impro

vem

ent / K

aizen

Kehadiran = 55 %

Kehadiran = 60 %

Kehadiran = 65 %

Kehadiran = 70 %

Kehadiran = 75 %

SemesterGanjil 2004

SemesterGenap 2004

SemesterGanjil 2005

SemesterGenap 2005

SemesterGanjil 2006

Contoh III : Peningkatan standar kompetensi dosen dalam proses pembelajaran

SSDCADCA

SSDCADCA

SSDCADCA

SSDCADCA

PD

CA

PD

CA

PD

CA

PD

CA

PD

CA

PD

CA

PD

CA

PD

CA SSDCADCA

S S : Standard: Standard

Continuous

impro

vem

ent / K

aizen

S1-30S2-15S3-05

S1-25S2-18S3-07

S1-20S2-20S3-10

S1-15S2-23S3-12

S1-10S2-26S3-14

2004

2005

2006

2007

2008

Contoh IV : Peningkatan standar jangka waktu bimbingan skripsi dalam proses pembelajaran

SSDCADCA

SSDCADCA

SSDCADCA

SSDCADCA

PD

CA

PD

CA

PD

CA

PD

CA

PD

CA

PD

CA

PD

CA

PD

CA SSDCADCA

S S : Standard: Standard

Continuous

impro

vem

ent / K

aizen

10 bulan

9 bulan

8 bulan

7 bulan

6 bulan

Semester Ganjil 2004

Semester Genap 2004

Semester Ganjil 2005

Semester Genap 2005

Semester Ganjil 2006

Terima KasihTerima Kasih