PPT REFERAT yuri amelia.pptx

8/17/2019 PPT REFERAT yuri amelia.pptx

1/28

OLEH

YURI AMELIA

PEMBIMBING

Dr Oscar Sp.A

DEMAM TIFOID

KEPANITERAAN KLINIK ILMU KESEHATAN ANAK

PERIODE 25 JANUARI-02 APRIL 20!

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH EMBUNG FATIMAH

FAKULTAS KEDOKTERAN UNI"ERSITAS BATAM

20!


2/28

PENDAHULUAN

Demam Tifoid merupakan penyakit endemis di Indonesiayang disebabkan oleh infeksi sistemik Salmonella Thipi

angka kematian sebesar !"# $uta kasus dan diperkirakan

ter$adi #%%&%%% kematian tiap tahunnya& Hampir '%( dari

kasus tersebut ter$adi di Asia )e$adian demam tifoid di Indonesia sekitar %% kasus per

%%&%%% penduduk per tahunnya dengan angka kematian

*"+ %",(


3/28

-enurut Departemen )esehatan.I penyakit ini menduduki

urutan kedua sebagai penyebab

kematian pada kelompok umur

/+, tahun di daerah perkotaan&

Pre0alensi penyakit ini di)alimantan Selatan masih 1ukup

tinggi yaitu sebesar "2/(&


4/28

DE3ENISI

Demam tifoid adalah suatu penyakit infeksi sistemik bersifat

akut yang disebabkan oleh Salmonella typhii& Penyakit iniditandai oleh panas berkepan$angan" ditopang dengan

bakteremia tanpa keterlibatan struktur edotelial atau

endokardial dan in0asi bakteri sekaligus mutiplikasi ke dalam

sel fagosit mononuklear dari hati" limpa" kelen$ar limfe usus"

dan Peyer’s patch&


5/28

EPIDE-I4L45I

Di negara yang berkembang" angka

ke$adian tifoid 2%%6%%&%%% per

tahun& Studi berdasarkan populasi

dari Asia Selatan menun$ukkan

bah7a insidensi tifoid paling tinggi

ter$adi pada anak 8/ tahun&

Sedangkan umur penderita yang

terkena di Indonesia 9daerahendemis: dilaporkan antara *+2

tahun men1apai 2(&


6/28

ETI4L45I

Salmonella thypii

5ram negatif Enteroba1teria1eae

;atang pendek

)ebanyakan berflagella

Tidak berspora

Tidak berkapsul


7/28

Penularan Salmonella ThypiDapat ditularkan Melalui

Berbagai Cara, yaitu :

• Food (makanan)

• Fingers(ari tangan!kuku)

• Fly(lalat)

• Feses"


8/28

PAT43ISI4L45I

&


9/28

kuman salmonella masuk

• sal.cerna

Peningkatanasam lambung

Sebagian matikarena samlambung

Mualmuntah

Sebagian masuk usushalus, jejenum &ileum

Kuman menembus

sel-sel epitel payerpatch

Menembus laminapropria (difagositdan multiplikasi

duktus thorasicusmasuk aliran darah!akterimia primer

menyebar di "#S(bakterimiasekunder

hepato-splenomegali

Sebagian hidupdan menetap

perdarahan

perforasi

peritonitis

$yeritekan

Kelenjar getah beningmesenterika


10/28

-ANI3ESTASI)LINIS

D#$a$

A7alnya" demam hanya subfebris " suhu tubuh turun naikterutama malam suhu badan hari lebih tinggi 9 step – ledder )

G a%&&'a% Gas(r) *%(#s(*%a+

nyeri perut" terutama nyeri ulu hati" disertai mual dan muntah&

Penderita anak lebih sering mengalami diare sampai konstipasi & Ga%&&'a% ,#saaraa%

penurunan kesadaran ter$adi bila toksin yang menembus

blood brain barier mulai delirium" somnolen "sopor" koma


11/28

Bra,*,ar* r#+a(*

R)s# sp)r(/ r)s#)+aemboli basil dalam kapiler kulit yang terkumpul di ba7ah

permukaan kulit & mun1ul pada hari ke


12/28

Common clinical features of thypoid fever in children

Feature Rate (%)

High grade fever 2/

Coated tongue


13/28

5ambaran lidah kotor


14/28

.uam

makulopapular9 roseola :


15/28

DIA5N4SA

Anamnesis

Pemeriksaan fisik )eadaan umum = lemah" re7el&

Pemeriksaan kepala > leher

obser0asi tanda+tanda dehidrasi

akibat diare& Tanda+ tanda

dehidrasi dengan melihat =

• mata 1o7ong"

• ubun+ubun besar 1ekung

• bibir kering"

• tifoid tongue.


16/28

thora? = $arang didapatkan kelainan" ke1uali pada demam

tifoid yang sangat berat dengan komplikasi yang sangat berat e?traintestinal pada 1a0um pleura yang menyebabkan

pleuritis" $arang pada anak&

Abdomen = meteorismus9@: dapat ter$adi )arena pengaruh

kuman salmonella thyphi pada intestinal atau akibat pengaruh diare yang diselingi konstipasi &palpasi organ

kemungkinan didapatkan hepato+splenomegali ringan

dengan permukaan rata dan nyeri tekan&

Pada ekstremitas " thora?" abdomen biasanya didapatkan

rose sport6 roseola&


17/28

PE-E.I)SAAN

PENUNAN5

%. arah lengkap

' Kadar b ↓/ normal → perforasi usus

' leukopenia

' )# ( )aju #ndap arah * Meningkat

' +umlah trombosit normal atau menurun (trombositopenia

.idal

•. iter / yang tinggi ( 0 %12 menunjukkan adanya infeksi akut•. iter yang tinggi ( 0 %12 menunjukkan telah mendapat

imunisasi atau pernah menderita infeksi•. iter antibodi yang tinggi terhadap antigen 3i terjadi pada carrier.


18/28

• 4Kultur (5all culture6 !iakan empedu

• 7.8gM dan 8g5 anti salmonella

• 9. foto thora: bila ada komplikasi padaparu-paru dan foto !/; curiga perforasiusus.

•

1.S5/ dan S5P


19/28

DIA5N4SA

DI33E.ENTIAL

Pada stadium dini demam tifoid" beberapa penyakit dapat

men$adi diagnosis bandingnya yaitu influenBa" gastroenteritisakut" bronkitis" bronkopneumonia& ;eberapa penyakit yang

disebabkan oleh mikroorganisme intraseluler seperti

tuberkulosis" malaria" bruselosis" dan infeksi 0irus seperti

demam dengue" hepatitiss akut $uga perlu dipikirkanC


20/28

PENATALA)SANAAN

• )ini pertama

• Kloramfenikol, masih merupakan pilihanpertama dalam urutan antibiotik, diberikandengan dosis 92-%22 mg6kg!!6hari secaraintra


21/28

• )ini ke dua,•

Sefalosporin generasi ketiga merupakan pilihan ketiganamun efekti>tasnya setara atau bahkan lebih dariklorampenicol dan cotrimo:a?ole serta lebih sensitifterhadap salmonella thypii.

• ceftria:one dengan dosis %22 mg6kg!!6hari, 83 dibagi

dalam %- dosis (maksimal 7 gram 6 hari selam 9-@hari .• ce>:ime dengan dosis %2-%9 mg6kg!!6hari peroral,

dibagi dalam dosis selama %2 hari, adalah alternatifpengganti seftriakson yang cukup handal.

•

SiproAoksasin, %2 mg6kg!!6hari dalam dosis,


22/28

• irah baring•

iet rendah serat• Pemberian kortikosteroid juga dianjurkan pada demam

tifoid berat (delirium, stupor, koma, ataupun syokeksametason diberikan dengan dosis aBal 4mg6kb!! dalam 42 menit untuk dosis aBal, diikuti

dengan % mg6kg!! setiap 1 jam selama hari.• Cntuk demam tifoid dengan penyulit pendarahan usus

kadang-kadang diperlukan transfusi darah.sedangkanyang sudah terjadi perforasi harus segera dilakukanlaparotomi disertai antibiotika metronida?ol.


23/28

)4-PLI)ASI

A3)$*%a+

5astrointestinal perforation5astrointestinal hemorrhage

Hepatitis

hole1ystitis 9usually sub1lini1al:

4ar*)asc'+arAsymptomati1 ele1tro1ardiographi1

1hanges

-yo1arditis

Sho1k

N#'r)psc1*a(r*c

En1ephalopathyDelirium

Psy1hoti1 states

-eningitis

Impairment of 1oordination

R#sp*ra()r

;ron1hitis

Pneumonia 9Salmonella enteri1a

serotype typhi"

Strepto1o11us pneumoniae:


24/28

H#$a()+)&*c

AnemiaDisseminated intra0as1ular 1oagulation

9usually sub1lini1al:

O(1#r

3o1al abs1essPharyngitis

-is1arriage

.elapse

hroni1 1arriage


25/28

P.45N4SIS

Prognosis demam tifoid tergantung ketepatan

terapi" usia" keadaan kesehatan sebelumnya" danada tidaknya komplikasi


26/28

)ESI-PULAN

• emam yphoid penyakit infeksi sistemik bersifat akut yang di

sebabkan oleh Salmonella yphi. Penyakit ini di tandai oleh panasberkepanjangan, di topang dengan bakteremia tanpa keterlibatanstruktur endotelial atau endokardial dan ink berupademam terjadi lebih dari @ hari terutama pada malam hari,gangguan 58 bida terjadi diare diselingi konstipasi, gangguan SSP.Pada ca


27/28

• Komplikasi terdiri dari intestinal berupa

perdarahan dan perforasi usus. Sedangkankomplikasi ekstraintestinal tersering didapatkangangguan neuropsikiatrik selain hematologi.Pencegahan demam tifoid terutama menjagasanitasi atau hygiene pribadi dan lingkungan ,

mengurangi makanan yang memiliki resikotertular penyakit ini , serta dengan cara


28/28

TERIMA KASIH

PPT REFERAT yuri amelia.pptx

Documents

Transcript of PPT REFERAT yuri amelia.pptx