Ppt Pra Ldmpl

10
PREFERENSI PAKAN Huia masonii DI TAMAN NASIONAL GUNUNG HALIMUN SALAK, JAWA BARAT Chairunnisa, Farrah Meuthia, Nurul Fariza, Rica Fitriani Jurusan Biologi FMIPA Universitas Negeri Jakarta (UNJ). Jl. Pemuda No. 10 Raamangun! Jakarta "imur. Indonesia. "el.# $%& &1 ' ' 0 *mail address # N+o,tavia-gmail.,om

description

ldmpl

Transcript of Ppt Pra Ldmpl

PREFERENSI PAKAN Huia masonii DI TAMAN NASIONAL GUNUNG HALIMUN SALAK, JAWA BARAT

PREFERENSI PAKAN Huia masonii DI TAMAN NASIONAL GUNUNG HALIMUN SALAK, JAWA BARAT

Chairunnisa, Farrah Meuthia, Nurul Fariza, Rica FitrianiJurusan Biologi FMIPA Universitas Negeri Jakarta (UNJ). Jl. Pemuda No. 10 Rawamangun, Jakarta Timur. Indonesia. Tel.: +62 21 4894909Email address : [email protected]

Pendahuluan Herpetofauna di Taman Nasional Gunung Halimun Salak, Jawa Barat Huia masoniiPopulasi Huia masonii yang menurunUsaha konservasi yang dilakukan Metodologi penelitianWaktu dan tempatPengumpulan spesimen : di Taman Nasional Gunung Halimun Salak, Jawa barat pada tanggal 14 sampai 17 Mei 2015. Analisis lambung spesimen dan identifikasi jenis pakan : di Fakultas MIPA, Universitas Negeri Jakarta.

Alat dan bahan

Headlamp/senter + bateraiPlastik spesimen / botol spesimenAlat bedah (pinset dan gunting)Jangka sorongNeraca pegasMeteranKloroformJamTermometer dry-wetKaca pembesarSpidolPerangkap cahaya (Light Trap)Buku catatanKamera digital

Jenis data dan metode pengambilan data1. Data spesiesSpesies dikumpulkan. Setiap spesimen lalu diukur SVL dan bobot tubuhnya menggunakan jangka sorong dan neraca pegas. Setelah spesimen terkumpul, dilakukan pembedahan dan pengisolasian isi lambung spesimen dengan kloroform.

2. Data pakanLambung spesimen di bedah lalu dikumpulkan jenis pakan yang terdapat didalamnya. Setelah itu catat jenis pakan, jumlah jenis pakan setiap individu spesimen dan ukuran pakan (panjang/L dan lebar/W). 3. Data ketersediaan pakanPengumpulan ketersediaan pakan dilakukan dengan 2 cara yaitu, penangkapan secara langsung dengan tangan dan dengan menggunakan perangkap (light trap). Setelah serangga berhasil ditangkap dikumpulkan sementara dalam plastik spesimen, diawetan dan di simpan sampai waktu identifikasi nanti.

Analisis data1. Identifikasi pakanPakan yang telah berhasil dikeluarkan dari dalam lambung sampel kemudian diidentifikasi dengan menggunakan kunci identifikasi sampai tingkat ordo dan dikelompokkan berdasarkan kelompoknya. Data yang terkumpul dianalisis secara tabulatif dan deskriptif.

2. Volume dan dimensi pakanVolume pakan dihitung dengan menggunakan rumus untuk ellipsoid(Dunham 1983 diacu dalam Hirai dan Matsui 2000).

Keterangan:V : Volume (mm3)L : Panjang (mm)W : Lebar (mm)3. Korelasi Antara Ukuran Tubuh Spesimen dengan Volume PakanUntuk mengetahui hubungan antara ukuran tubuh spesimen (SVL) dengan volume pakan yang dimanfaatkan, maka dilakukan uji korelasi dengan menggunakan persamaan korelasi Product Moment Pearson diacu dalam Sugiono (2005).

4. Komposisi pakanAnalisis komposisi pakan H.masonii dilakukan dengan menghitung jumlah jenis pakan yang dikeluarkan dari lambung spesimen. Kemudian dihitung frekuensi masing-masing jenis pakan tersebut. Persentase komposisi pakan yang digunakan oleh H.masonii dihitung menggunakan persamaan :

Keterangan:Pi : Jenis pakan ke-iN : Jumlah seluruh pakanqi : Jumlah jenis pakan ke-i

5. Kelimpahan pakanKelimpahan relatif masing-masing jenis pakan H.masonii baik di habitat maupun di dalam lambungnya dihitung dengan menggunakan persamaan densitas relatif. Hubungan antara kelimpahan relatif pakan H.masonii di habitat dan di dalam lambung diuji dengan menggunakan persamaan korelasi Product Moment Pearson diacu dalam Sugiono (2005).

6. Pemilihan pakanUntuk mengetahui apakah H.masonii merupakan satwa oportunis atau bukan, dilakukan analisis hubungan antara kelimpahan pakan di dalam lambung spesimen dengan kelimpahan relatif pakan yang tersedia di habitatnya. Analisis ini dilakukan dengan mengkalkulasi nilai Koefisien Korelasi Kendall () antara kelimpahan relatif serangga pakan dengan pakan yang ditemukan (Herve 2007 di acu dalam Luthfia Nuraini Rahman).

Terimakasih