POST-PRODUCTION ASISTEN EDITOR OFFLINE 2 DI SUPER 8MM …

LAPORAN KULIAH KERJA PROFESI

POST-PRODUCTION ASISTEN EDITOR OFFLINE 2

DI SUPER 8MM STUDIO

Untuk Memenuhi Tugas Akhir

Mata Kuliah Kerja Profesi (KKP)

Program Studi Televisi dan Film

Jurusan Seni Media Rekam

Oleh:

AZMI SETYAS PUTRI

NIM. 17148125

FAKULTAS SENI RUPA DAN DESAIN

INSTITUT SENI INDONESIA

SURAKARTA

2020

ii

LEMBAR PENGESAHAN

KULIAH KERJA PROFESI (KKP)

POST-PRODUCTION ASISTEN EDITOR OFFLINE 2

DI SUPER 8MM STUDIO

Diajukan oleh :

Azmi Setyas Putri

NIM. 17148125

Telah disetujui sebagai Laporan Kuliah Kerja profesi

Surakarta, 3 Februari 2021

Menyetujui,

Dosen pembimbing

Cito Yasuki Rahmad, S.Sn., M.Sn.

NIP. 198701062005011001

Mengetahui,

Ketua Program Studi Televisi dan Film

Sri Wastiwi Setiawati, S.Sn., M.Sn

NIP. 197505252005012003

iii

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT Tuhan semesta alam yang telah memberikan

rahmat serta petunjuknya-Nya sehingga penulis diberikan kemudahan dalam

melaksanakan mata kuliah Kuliah Kerja Profesi (KKP) dan menyelesaikan laporan

KKP sebagai satu rangkaian proses akademik yang harus ditempuh oleh mahasiswa

Program Studi Film dan Televisi di semester VII ini. Waktu dua bulan yang telah

diberikan perusahaan merupakan waktu yang singkat bagi penulis untuk mengetahui

seluk beluk dunia industri perfilman, khususnya di industri paska produksi atau post

production. Selama malaksanakan kegiatan KKP, penulis mendapatkan banyak

pengetahuan dan pengalaman baru mengenai dunia industri film khususnya post

production. Penulis telah mendapatkan kesempatan berharga untuk dapat

melaksanakan KKP di salah satu post production di Jakarta, yaitu di Super 8mm Studio.

Penulis ingin mengucapkan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah

membantu dan terlibat dalam pelaksanaan kegiatan KKP yang penulis tempuh

selama dua bulan di Super 8mm Studio ini, diantaranya:

1. Cito Yasuki Rahmad, S.Sn., M.Sn selaku Dosen Pembimbing KKP yang telah

membimbing penulis selama proses pelaksanaan KKP hingga menyelesaikan

laporan akhir KKP.

2. Titus Soepono Adji, S.Sn., M.A. selaku Ketua Prodi Film dan Televisi Institut

Seni Indonesia (ISI) Surakarta.

3. Andhy Pulung Widagdo, S.Sn, selaku Post production Director yang telah

memberi kesempatan dan membimbing saya saat melakukan KKP di Super

8mm Studio.

4. Magenta Christie, selaku post-production producer yang telah membimbing saya

selama menjalani kegiatan KKP di Super 8mm Studio.

5. Tim Super 8mm Studio yang sangat luar biasa, terima kasih atas kesempatan,

ilmu, dan pengalaman yang telah diberikan mengenai dunia post production.

6. Orang tua tercinta serta saudara yang selalu memberikan do’a dan dukungan

sepenuhnya.

7. Sahabat-sahabat yang selalu ada untuk memberikan semangat, saran dan

dukungan selama kegiatan KKP.

8. Mahasiswa program studi Televisi dan Film, khususnya angkatan 2017 yang

saling memberikan saran dan semangat selama KKP.

9. Semua pihak yang memberi dukungan mulai dari pembuatan proposal KKP,

pelaksanaan KKP, hingga pembuatan laporan KKP.

Penulis sangat menyadari bahwa laporan ini jauh dari kata sempurna dan masih

terdapat banyak kesalahan. Penulis mengharapkan adanya masukan dan kritikan

iv

dari berbagai pihak. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi pembaca, penulis, dan

mampu memberikan inspirasi penulis lainnya untuk menghasilkan karya tulis yang

lebih baik.

Jakarta, Januari 2021

Penulis

v

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................................. ii

KATA PENGANTAR ..................................................................................................... iii

DAFTAR ISI ..................................................................................................................... v

DAFTAR GAMBAR ........................................................................................................ vii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ..................................................................................................... 1

B. Tujuan ................................................................................................................... 2

C. Manfaat ................................................................................................................. 2

D. Waktu .................................................................................................................... 3

E. Lokasi .................................................................................................................... 3

BAB II MATERI DAN METODE KULIAH KERJA PROFESI

A. Materi Kuliah Kerja Profesi ............................................................................... 6

1. Materi Umum .......................................................................................... 6

2. Materi Khusus ......................................................................................... 7

B. Metode Kuliah Kerja Profesi .............................................................................. 14

1. Metode Kerja Primer .............................................................................. 14

2. Metode Kerja Sekunder .......................................................................... 15

BAB III PELAKSANAAN KERJA PROFESI

A. Tinjuan Umum Perusahaan ................................................................................ 16

1. Sejarah Perusahaan ................................................................................. 16

2. Visi dan Misi Super 8mm Studio .......................................................... 26

3. Bidang Usaha Utama .............................................................................. 17

4. Struktur Organisasi ................................................................................. 17

5. Filmografi Perusahaan ........................................................................... 18

B. Pelaksanaan Kegiatan ......................................................................................... 19

1. Rencana Pelaksanaan KKP .................................................................... 19

2. Realisasi Kegiatan ................................................................................... 19

vi

BAB IV PENUTUP

A. Kesimpulan .......................................................................................................... 35

B. Saran ...................................................................................................................... 35

DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................................... 37

LAMPIRAN ..................................................................................................................... 38

vii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Tampak Depan Kantor Offline Super 8mm Studio ................................. 5

Gambar 2. Studio 1 Kantor Offline Super 8mm Studio ............................................... 5



Gambar 5. Tampak depan kantor Online Super 8mm Studio .................................. 5

Gambar 6. Ruang tengah kantor Online Super 8mm Studio .................................... 5

Gambar 7. Ruang tengah kantor Online Super 8mm Studio .................................... 6

Gambar 8. Studio 1 Kantor Online Super 8mm Studio .............................................. 6

Gambar 9. Studio 2 Kantor Online Super 8mm Studio .............................................. 6

Gambar 10. Studio 3 Kantor Online Super 8mm Studio ............................................ 6

Gambar 11. Studiio 4 Kantor Online Super 8mm Studio ........................................... 6

Gambar 12. Proses convert file menggunakan Softwere EditReady ............................ 9

Gambar 13. Proses synchronize audio dan video di Adobe Premier Pro CC .............. 10

Gambar 14. Format foldering dan rename film di Adobe Premier Pro CC ................... 11

Gambar 15. Format foldering dan rename dokumenter di Adobe Premier Pro CC ..... 11

Gambar 16. Foto kegiatan penulis saat magang di Super 8mm Studio .................. 38

Gambar 17. Foto penulis Bersama produser post production dan Editor ................. 38

Gambar 18. Foto penulis Bersama produser post production dan Editor ................. 38

Gambar 19. Script Report ................................................................................................ 39

Gambar 20. Proses observasi editing ........................................................................... 39

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pembelajaran di perguruan tinggi seni selama ini tidak pernah cukup

jika hanya dilakukan di lingkungan kampus terutama program studi Film dan

Televisi. Maka dari itu, dibutuhkan pengalaman kerja secara konkert untuk

mempraktikkan ilmu yang sudah diperoleh. Hal ini yang kemudian

ditekankan kepada lembaga pendidikan perguruan tinggi sebagai salah satu

capaian pembelajaran selama perkuliahan. Begitu juga di Institut Seni

Indonesia (ISI) Surakarta yang mempunyai salah satu syarat kelulusan untuk

memenuhi kompetensi mahasiswa yang diwujudkan melalui Kuliah Kerja

Profesi (KKP) guna mengasah mental, keilmuan, minat dan kredibilitas

mahasiswa dalam persiapan bekerja secara professional dilingkungan industri

atau lapangan kerja.

Mahasiswa berkesempatan mencari pengalaman lapangan langsung di

lapangan dan mengenal industri melalui Kuliah Kerja Profesi (KKP). Program

KKP juga digunakan untuk mengembangkan ilmu yang telah didapat dari

kegiatan akademis yang sesuai profesi serta sebagai tolak ukur kemampuan

mahasiswa dalam profesinya. Mata kuliah KKP di ISI Surakarta dilaksanakan

dengan harapan mahasiswa dapat menerapkan mata kuliah yang telah

didapatkan selama enam semester di Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta di

dunia kerja.

Pada proses produksi sebuah film, tahapannya terbagi menjadi 3 proses

yaitu Pra-produksi, Produksi, dan Pasca produksi atau Post-production.

Kegiatannya saling berkaitan dan sama pentingnya untuk menciptakan sebuah

karya film yang berkualitas. Proses Post-production merupakan salah satu

tahapan dari peoses pembuatan film yang dilakukan setelah tahap produksi.

Pada tahapan ini shot-shot yang telah dipilih, diolah, dan dirangkai hingga

menjadi satu rangkaian kesatuan yang utuh.1 Selain merangkai shot-shot yang

telah diambil,pada tahapan ini juga dilakukan pemberian efek khusus,

pengoreksian warna, pemberian suara dan musik latar, hingga penambahan

animasi.

Super 8mm Studio adalah salah satu post production house. Di Indonesia

yang telah sukses mengerjakan beberapa film, series, music video (MV), Public

Service Announcement (PSA), dan Television Commercial (TVC) ditahap Post

Productionnya. Pada pelaksanaan kegiatan KKP, penulis memilih Super 8mm

Studio sebagai tempat pelaksanaan KKP yang terlaksana selama dua bulan.

1 Himawan Pratista, Memahami Film, ( Yogyakarta: Homerian Pustaka, 2008), hal. 61

2

Dalam proposal pengajuan kegiatan KKP yang telah disusun, penulis melamar

sebagai Asisten Editor Offline 2. Pada satu minggu pertama penulis melakukan

observasi editor mengerjakan project. Kemudian diminggu kedua mulai

membantu dari mulai Admin file datang, preview kepada client, dan mencatat

revisian dari client untuk editor.

Pengalaman penulis selama di Super 8mm Studio sebagai Asisten Editor

Offline 2 yang berperan untuk membantu editor untuk mengerjakan project

yang sedang dikerjakan. Pengalaman penulis di post production, bukan hanya

bertujuan untuk kepentingan edukasi dan pemenuhan standar kompetensi

saja, namun juga sebagai bekal mahasiswa untuk terjun dan bersaing di

industri kerja khususnya di industri film. Oleh karena itu pengalaman yang

telah penulis dapatkan selama menjadi editor offline perlu dituliskan menjadi

sebuah laporan sebagai bahan bacaan ataupun referensi untuk menambahkan

ilmu dan informasi mengenai jobdesk editor offline.

B. Tujuan

Pelaksanaan Kuliah Kerja Profesi (KKP) Program Studi Televisi dan

Film, Jurusan Seni Media Rekam, Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta ini

bertujuan untuk :

1. Mengetahui, Mengenal, dan mempelajari secara langsung sebuah instansi

kerja dunia post production.

2. Menambah wawasan baru tentang proses editing dan memberikan

pengalaman nyata sehingga lebih siap menghadapi dunia kerja.

3. Mengembangkan kemampuan bekerja sama saat bekerja dengan tim

dalam ruang lingkup pasca produksi film.

C. Manfaat

Kegiatan KKP di Super 8mm Studio ini diharapkan dapat memberikan

manfaat baik kepada mahasiswa, lembaga pendidikan, serta dunia industri.

1. Bagi Mahasiswa

a. Program KKP ini digunakan sebagai sarana mengasah kemampuan

dari pembelajaran dan pengalaman yang telah diterima selama masa

perkuliahan.

b. Mendapatkan ilmu dan pengalaman kerja melalui program KKP yang

telah dilaksanakan.

c. Program KKP sebagai peralihan suasana kampus dengan dunia kerja

dalam bidang industri film baik dari segi mental maupun kompetensi.

d. Sarana untuk memantapkan kesiapan profesi mahasiswa pada

bidangnya, khususnya tentang offline editing.

3

e. Memunculkan rasa semangat pada mahasiswa untuk mencari ilmu

dan pengetahuan yang berguna sebagai bekal di masa depan dunia

industri film khususnya di post-production.

f. Terjainnya relasi dengan pihak Super 8mm Studio ataupun dengan

pihak-pihak terkait lainnya.

2. Bagi Lembaga Pendidikan

a. Membantu lembaga pendidikan dalam menjalin relasi dengan pihak

industri atau perusahaan.

b. Sebagai salah satu metode evaluasi pencapaian kompetensi lulusan

dan materi ajar bagi instansi.

c. Diperolehnya informasi dari industri atau perusahaan tentang

kompetensi dan kualifikasi SDM yang dibutuhkan.

3. Bagi Dunia Industri

a. Sebagai sarana informasi pemantauan generasi yang siap kerja pada

bidangnya.

b. Mendapatkan tenaga berkompetensi pada bidangnya untuk turut

memajukan perusahaan dan industri film.

D. Waktu

Kuliah Kerja Profesi (KKP) dilaksanakan selama 2 bulan terhitung sejak

tanggal 24 Oktober 2020 hingga 24 Desember 2020. Perusahaan telah

menentukan hari dan jam kerja yang telah disesuaikan kembali dengan

operasional waktu kerja Super 8mm Studio, yaitu enam hari kerja dari hari

senin hingga sabtu dan libur pada hari minggu. Jam kerja dimulai dari pukul

11.00 WIB sampai dengan pukul 23.00 WIB, akan tetapi jam masuk dan pulang

menyesuaikan kebutuhan pekerjaan yang ada pada saat itu.

E. Lokasi

Penempatan kerja dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Profesi (KKP) yang

telah dilaksanakan mahasiswa adalah dengan keterangan sebagai berikut :

Nama Instansi : Super 8mm Studio

Unit Bagian : Asisten Editor Offline 2

Bidang : Offline Post Production

Alamat :

4

1. Kantor Offline

Perumahan Bumi Karang Indah Jl. Karang Asri blok C2 Nomor 39,

Lebak Bulus, Jakarta Selatan

Gambar 1. Tampak Depan Kantor Offline Super

8mm Studio

(Sumber : Azmi Setyas Putri, 2020)

Gambar 2. Studio 1 Kantor Offline Super 8mm

Studio



Studio



Studio


2. Kantor Online

Jl. Darul Ma’arif No. 45S, RT. 7/ RW. 5, Cipete Selatan, Kec. Cilandak,

Kota Jakarta Selatan

Gambar 5. Tampak depan kantor Online Super

8mm Studio

(Sumber : Dewi Sekar P., 2020)

Gambar 6. Ruang tengah kantor Online Super

8mm Studio


5

Gambar 7. Ruang tengah kantor Online Super

8mm Studio


Gambar 8. Studio 1 Kantor Online Super 8mm

Studio



Studio



Studio


Gambar 11. Studiio 4 Kantor Online Super 8mm Studio


6

BAB II

MATERI DAN METODE KULIAH KERJA PROFESI

A. Materi Kuliah Kerja Profesi

1. Materi Umum

Mata kuliah Kuliah Kerja Profesi (KKP) merupakan mata kuliah wajib

tempuh bagi mahasiswa proram studi Televisi dan Film, Jurusan Seni

Media Rekam, Institut Seni Indoneesia (ISI) Surakarta. Melalui kegiatan

KKP mahasiswa diharapkan dapat menyalurkan penguasaan kompetensi

keahlian berupa hard skill dan soft skill yang telah didapatkan selama

mengikuti perkuliahan di kampus dan mengaplikasikannya dalam dunia

industri sesungguhnya. Mahasiswwa yang mengikuti mata kuliah KKP

juga diharapkan mampu melatih mental kerja dan mendapatkan ilmu

sebanyak-banyaknya dari KKP yang telah dilaksanakan. Jurusan seni

media rekam ISI Surakarta memiliki peraturan untuk mahasiswa dalam

melaksanakan program KKP.

Perusahaan pasca produksi atau post house production adalah sebuah

instansi yang bergerak di bidang penyuntingan atau pemolesan hasil akhir

dari sebuah produk audio visual. Tidak hanya produk film, Post-production

Studio juga mengerjakan produk Television Commercial (TVC), Series, Music

Video (MV), Public Service Announcement (PSA). Di Super 8mm Studio

sendiri lebih berfokus pada 2 tahapan yaitu editing offline dan editing online.

a. Editing Offline

Tahapan editing offline merupakan tahapan penyuntingan atau

editing sesuai dengan naskah. Pada tahapan ini editor offline juga

menyinkronkan audio serta musik scoring dan menandai bagian-

bagian CGI yang berfungsi sebagai guide untuk tahapan selanjutnya,

dengan tujuan memberikan mood serta gambaran untuk proses

selanjutnya sehingga sutradara dan produser dapat mengetahui

bagaimana gambaran musik dalam sebuah film dan CGI Director dapat

mengetahui bagian mana saja yang mendapatkan treatment CGI.2

Tahapan offline ini berakhir ketika susunan gambar dan audio

dalam film telah sesuai dengan plot cerita dan sudah disetujui oleh

sutradara dan produser atau disebut juga dengan istilah picture locked.

2 Wawancara dengan Ayuning Widhiakresna, tanggal 15 Desember 2020 di kantor Super 8mm Studio Offline.

7

b. Editing Online

Setelah editor, produser, dan sutradara sepakat untuk picture

locked pada tahapan editing offline, maka langkah selanjutnya adalah

mengerjakan tahap editing online. Pada tahapan ini, akan ditambahkan

efek visual, antara lain grading dan CGI pada susunan adegan yang

sudah picture locked. Proses ini tidak lagi mengacu pada naskah namun

mendapat pendampingan langsung dari sutradara, produser, dan

DOP.3

2. Materi Khusus

Pada tahap post production tentunya terdapat editor yang merupakan

sebutan bagi seseorang yang berprofesi sebagai ahli penataan (pemotong,

penyambungan) gambar video dan audio. Editor bertugas menyusun hasil

syuting hingga membentuk satu kesatuan cerita dan menciptakan waktu

filmis.4 Selain itu terdapat juga Asisten Editor yang bertugas untuk

membantu editor dalam mengerjakan sebuah projek editing dari mulai

membantu menyiapkan projek sampai membanyu editor jika

membutuhkan bantuan untuk mencari materi yang dibutuhkan. Terdapat

beberapa tahapan atau alur kerja di post production Super 8mm Studio yaitu

:

a) Alur Kerja Tahap Offline

3 Wawancara dengan Ayuning Widhiakresna, tanggal 15 Desember 2020 di kantor Super 8mm Studio Offline. 4 Ilham Zoebazary, Kamus Istilah Televisi & Film, (Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 2010), hal 93

Assembly

Convert Synchronize Foldering &

Rename

Rough Cut Fine Cut

Picture Lock Reeling Admin File

8

1) Convert

Gambar 12. Proses convert file menggunakan Softwere EditReady

(Sumber : Azmi Setyas Putri 2020)

Pada saat materi video datang, materi tersebut masih

dalam bentuk file RAW yang berukuran besar jika langsung

dikerjakan menggunakann software editing akan mengganggu

kinerja komputer sehingga mengakibatkan playback yang

tersendat atau tidak lancar maka dari itu materi video tersebut

butuh untuk di convert. 5

2) Synchronize

Gambar 13. Proses synchronize audio dan video di Adobe Premier Pro CC


5 Wawancara dengan Hamzah Affandy, tanggal 7 Desember 2020 di kantor Super 8mm Studio Offline.

9

Kemudian setelah pemfolderan Langkah selanjutnya yaitu

Import file materi kedalam project. Di Super 8mm Studio aplikasi

editing video yang digunakan yaitu Adobe PremierPro CC.

Jika semua materi yang dibutuh telah dimasukan atau

diimport dalam project maka Langkah selanjutnya yang dilakukan

yaitu melakukan proses synchronize yaitu proses pencocokan file

audio dengan file videonya. Setelah sesuai antara file video

dengan file audionya maka dilakukan langkah merge yaitu proses

penggabungan antara file video dengan file audio. 6

3) Foldering & Rename

Gambar 14. Format foldering dan rename film di Adobe Premier Pro CC


6 Wawancara dengan Hamzah Affandy, tanggal 7 Desember 2020 di kantor Super 8mm Studio Offline.

10

Gambar 15. Format foldering dan rename dokumenter di Adobe Premier Pro CC


Setelah itu baru kemudian melakukan rename file biasanya

kalau dalam film dan series penamaanya akan dalam format

Scene/Shot/Take/Slate. Untuk penamaan dokumenter akan sesuai

dengan kegiatan yang dilakukan karena biasanya pengambilan

gambar dokumenter pada saat ada momen-momen tertentu dan

sulit untuk direncanakan.7

4) Assembly

Setelah materi video dan audio telah di sync dan rename,

kemudian langkah selanjutnya yaitu assembly di proses ini

assistant editor memastikan semua materi audio dan video masuk

ke dalam timeline project. Assistant editor 1 melakukan

pengumpulan semua materi dalam urutan logis dari elemen

gambar dan suara. Mengedit berdasarkan skenario, Assistant

editor 1 akan mengikuti script yang berfungsi sebagai panduan

utama untuk menyusun pilihan terbaik dari berbagai gambar

dari setiap adegan yang membentuk film dan untuk mengetahui

struktur keseluruhan yang diharapkan. Dalam editing non-linear,

assembly dapat dilakukan dengan mengurutkan susunan gambar

7 Wawancara dengan Magenta Christie, tanggal 7 Desember 2020 di kantor Super 8mm Studio Offline.

11

pada bin maupun timeline. Dalam tahap ini assistant editor belum

memasukan effect video dan effect audio. Assembly ini berguna

untuk menyusun materi, type shot, shot yang bagus, dan

memudahkan editor untuk melihat semua materi yang ada. 8

5) Rough Cut

Rough Cut (First Cut) adalah tahapan pemotongan gambar

secara kasar dan tidak presisi. Penyambungan gambar masih

memungkinkan untuk berubah baik cutting, struktur maupun

plotnya. Pada pengerjaan rough cut ini dapat dilakukannya

sebanyak yang diperlukan.

Setelah editor melihat materi yang ada yang telah di

assembly oleh Assistant editor 1, kemudian editor melakukan

penyusunan pertama berdasarkan inti cerita yang ingin dicapai.

Dalam tahap ini editor menambahkan sound effect, effect video, dan

grafis agar feeling dalam film akan lebih terasa. Setelah itu editor

akan melakukan preview dengan post production director dan

sutradara jika ada revisi maka editor akan melakukan revisi.9

6) Fine Cut

Ditahap ini editor sudah mulai diskusi dengan post

production director dan sutradara mengenai bagaimana baiknya

film itu akan dibuat. Kemudian setelah itu video masuk ke dalam

tahap Fine Cut yaitu Susunan gambar sudah hampir selesai

prosesnya dan menuju pictlock.10

7) Picture Lock

Picture Lock yaitu saat ketika proses editing gambar telah

selesai sepenuhnya, tidak akan ada perubahan lagi. Ini adalah

proses akhir dari proses kreatif sutradara, produser, dan editor

yang telah disepakati bersama dalam tahapan offline. Setelah

gambar video dikunci, proses dilanjutkan ditahap selanjutnya

yaitu masuk ke editing online dan audio mixing dan sebelum ke

8 Wawancara dengan Ayuning Widhiakresna, tanggal 15 Desember 2020 di kantor Super 8mm Studio Offline. 9 Wawancara dengan Ayuning Widhiakresna, tanggal 15 Desember 2020 di kantor Super 8mm Studio Offline 10 Wawancara dengan Ayuning Widhiakresna, tanggal 15 Desember 2020 di kantor Super 8mm Studio Offline

12

editing online dan audio mixing kita menyiapkan admin bahan

picture lock. 11

8) Reeling

Reeling adalah tahapan dimana kita membagi timeline film

menjadi beberapa part yg berfungsi untuk memudahkan proses

tahapan selanjutnya, sehingga data yang diberikan kepada audio

engineer, colourist, dan CGI director lebih terkontrol disetiap

bagiannya. Kenapa dibutuhkan reeling karena file OMF untuk

mixing tidak bisa lebih dari 2 GB. Pada tahap ini pembagian atau

pemotongan film tidak bisa asal dan harus diperhatikan agar

potongan yang dibuat tidak mempengaruhi cerita dan musik

yang telah dibuat ketika proses editing. 12

9) Admin File

Ditahap ini file dibagi menjadi beberapa jenis yaitu OMF,

XML (Extended Markup Language), Guide, Scoring dan visual efek

yang merupakan video hasil picture lock yang digunkan untuk

acuan proses selanjutnya.

1. OMF (Open Media Framework) yang dibutuhkan untuk

kebutuhan mixing. File OMF merupakan hasil export audio

dari picture lock dengan software editing. Di sini bisa saja jika

ingin ditambahkan efek suara, ataupun, jika file audio perlu

diperbaiki. Setelah musik dan seluruh elemen audio yang

diinginkan telah sesuai, maka element audio maupun musik

akan di-mixing agar besar dan layering suara terjaga.

2. XML (Extended Markup Language) merupakan adalah bahasa

markup yang diciptakan oleh Konsorsium World Wide

Web (W3C). Bahasa ini berfungsi untuk menyederhanakan

proses penyimpanan dan pengiriman data antar

server. XML digunakan untuk kebutuhan grading dan visual

efek atau CGI. Dari file XML kemudian dibuka kedalam

Davinci Resolve dan dihubungkan ke tempat file asli

disimpan. Dengan cara berikut:

a. Menyiapkan file XML project dan file RAW

b. Membuka Davinci resolve

11 Wawancara dengan Magenta Criatie, tanggal 15 Desember 2020 di kantor Super 8mm Studio Offline 12 Wawancara dengan Ayuning Widhiakresna, tanggal 15 Desember 2020 di kantor Super 8mm Studio Offline

https://id.wikipedia.org/wiki/Konsorsium_World_Wide_Web

https://id.wikipedia.org/wiki/Konsorsium_World_Wide_Web

13

c. Import file XML dengan cara import timeline > import

XML

d. Setelah import XML, akan muncul tampilan menu yang

mana akan diarahkan untuk hubungkan ke file RAW

project tersebut

e. Setelah sudah dihubungkan ke file RAW kemudian

Klik > No. Jika masih ada file RAW yang perlu

dihubungkan lagi, maka klik > yes.

f. Selanjutnya import video picture lock offline sebagai

guide dalam mencocokan per-reel project. Klik Media >

cari file guide > klik kanan guide > Add as Offline

Reference clip

g. Lalu klik kanan pada timelines > Link Offline Reference

Clip > Guide Video

h. Tahap berikutnya adalah mencocokan setiap reel

project dapat sama dengan guide video yang sudah

dipasang. Setelah sudah dirasa sama, maka proses

selanjutnya adalah media management, suatu proses

dimana bertujuan untuk menduplikat file asli yang

sudah diconforming. Klik menu file > Media management

i. Setelah menu bar Media management sudah terbuka,

lalu pilih timelines kemudian di submenu timeline

selection pilih copy and trim used media keeping 12 frames

handles dan kemudian pilih tempat untuk menyimpan

media tersebut. Pastikan menyimpan file media tetap

berada pada Harddisk project.

j. Setelah memilih tempat penyimpanan file media,

barulah mulai ke proses media management klik > start

3. Guide merupakan video hasil picture lock yang digunakan

untuk acuan proses editing online baik itu mixing, scoring,

grading, dan penambahan visual effect.

4. Scoring yang di export dialog only tanpa ada musik atau

sound effect.

5. Visual efek, segala hal yang membutuhkan visual efek

dinote atau di list terlebih dahulu daru di data.

14

B. Metode Kuliah Kerja Profesi

Pelaksanaan KKP sebagai assistant editor offline, penulis telah menggunakan

beberapa metode untuk mendapatkan data dan materi. Metode yang telah

penulis gunakan terbagi menjadi dua, yaitu pengumpulan data primer dan

pengumpulan data sekunder yang penulis gunakan :

1. Metode kerja Primer

Data primer merupakan data yang penulis peroleh saat pelaksanaan

KKP berlangsung. Adapun metode yang digunakan penulis yaitu

observasi, wawancara, dan partisipasi.

a. Observasi

Dalam metode ini penulis melakukan pengumpulan data dengan

melakukan beberapa pengamatan secara langsung di lapangan. Data

yang diperoleh dalam observasi lapangan dapat berupa gambaran

sikap, kelakuan, perilaku, tindakan, serta keseluruhan interaksi antar

manusia yang diamati ketika berada di lapangan.13 Melalui metode

observasi ini penulis mendapatkan banyak informasi yang tersembunyi

dan penulis akan melakukan adaptasi terhadap lingkungan sekitar

untuk kemudian dapat mengamati dan melihat alur kerja tim Super

8mm Studio.

b. Wawancara

Metode wawancara yang dilakukan penulis terjadi secara non

formal yaitu berupa obrolan santai saat istirahat. Dan pada saat penulis

melakukan observasi editing terkadang penulis melakukan wawancara

sedikit mengenai hal yang penulis kurang pahami. Hal ini bertujuan

untuk menambah pengetahuan, informasi, dan menjalin keakraban

dalam sebuah tim kerja.

c. Partisipasi

Metode ini yang sudah pasti dilakukan oleh penulis yaitu

partisipasi, karena penulis dituntut untuk terlibat secara akti dalam

proses kerja terutama pada jobdesk yang ditekuni. Pada awal penulis

dijelaskan oleh post production producer mengenai sistem kerja di post

production offline dan mengenai tim kerjanya. Setelah itu penulis

diberikan penjelasan dasar mengenai alur dari materi masuk hingga

keluar. Kemudian penulis diajarkan mengenai pengolahan materi

masuk hingga keluar baru penulis diperbolehkan untuk berpartisipasi

secara langsung dan belajar mengolah materi dari awal materi masuk

13 Dr. J. R. Raco, ME., M.Sc., Metode Penelltlan Kualltatlf Jenis, Karakteristik, Dan Keunggulannya Jakarta: Grasindo, 2010, PT Gramedia Widiasarana Indonesia), 112.

15

hingga keluar. Penulis juga di perbolehkan untuk ikut proses dalam

preview untuk mencatat revisi.

2. Metode Kerja Sekunder

Data sekuder adalah data yang diperoleh penulis secara tidak langsung.

Data yang dikumpulkan penulis berupa dokumentasi maupun data-data

penting lainnya. Metode analisis dokumen, dokumentasi, daftar pustaka

penulis gunakan dalam pengumpulan data sekunder.

a. Analisis Dokumen dan Rekaman

Analisis dokumen yang penulis gunakan untuk menulis laporan

ini diantaranya adalah catatan atau data-data yang tertulis lainnya.

Analisis dokumen inilah yang nantinya akan memperkuat laporan KKP.

Kemudian penulis juga menggunakan dokumentasi berupa hasil foto

dan video yang penulis ambil Ketika melaksanakan kegiatan KKP di

Super 8mm Studio.

b. Studi Pustaka

laporan yang penulis susun tentunya memerlukan data-data

yang relevan dengan topik yang sedang penulis bahas, oleh karena itu

penulis memerlukan data melalui studi Pustaka. Data-data tersebut

penulis dapat dari buku dan artikel, dokumen dari Super 8 mm Studio,

dan berbagai literasi di internet.

16

BAB III

PELAKSANAAN KERJA PROFESI

A. Tinjuan Umum Perusahaan

1. Sejarah Perusahaan

Super 8mm Studio adalah studio yang bekerja di industri film dan

media audio visual yang berfokus pada proses paska produksi. Perusahaan

ini telah berdiri sejak tahun 2010 yang berawal dari studio rumah yang

disebut dengan fram point dan kemudian berkembang menjadi studio

kreatif bernama Super 8mm Studio. di tahun 2011 didirikan Offline Studio

dan kemudian di tahun 2013 menambahkan divisi untuk Online Studio.

Pada proses post-production, Super 8mm studio bergerak dibidang

pengeditan offline editing, online editing, color grading, dan visual efek (CGI). 14

Andhy Pulung pemilik sekaligus post productior director di Super 8 mm

Studio merupakan alumni dari Institut Kesenian Jakarta (IKJ) dan sekarang

menjadi salah satu dosen di salah satu perguruan tinggi ternama di

Indonesia. Karirnya di industri perfilman nasional bermula pada tahun

2000, sebagai penyunting gambar film-film documenter, sebuah

pengalaman yang signifikan dalam membentuk sudut pandangnya sebagai

seorang penyunting gambar. Dalam pelaksanaan praktik Kuliah Kerja

Profesi ini, saya terlibat langsung dengan post production producer, dan tim

kerja lainnya di Super 8 mm Studio ini.

2. Visi dan Misi Super 8mm Studio

a. Visi

Visi Super 8mm Studio adalah menjadi mitra untuk setiap bisnis

film di Asia Tenggara.

14 Jogja Net-Pac Asian Film Festival. “Super 8mm Studio”. Diakses dari https://jaff-filmfest.org/super-8mm-studio/. Pada tanggal 19 Desember 2020 pukul 23.30 WIB

https://jaff-filmfest.org/super-8mm-studio/


17

b. Misi

Misi Super 8mm Studio adalah memberikan keunggulan yang

lebih serta menjadi konsultan terbaik bagi pelanggan disetiap bisnis

industri film.

3. Bidang Usaha Utama

a. Offline Editing

Offline Editing merupakan proses menyusun gambar serta suara

yang mengacu pada naskah. Dalam proses ini, editor juga men-sync

audio serta music scoring dan marker part CGI yang berfungsi sebagai

guide untuk menuju proses selanjutnya, dengan tujuan memberikan

mood serta gambaran untuk proses selanjutnya.

b. Colour Grading (Online)

Kegiatan memperbaiki warna, mengkompensasi variasi atau

dramatisasi dalam materi, meningkatkan atau mengubah mood adegan

dengan merubah mood warna video ada dalam proses grading online.

c. Compositing and Visual Effect (Online)

Proses compositing pada elemen-elemen film serta pembuatan

visual effect yang dibutuhkan, penambahan efek-efek visual yang

memperindah tampilan film, seperti pemberian efek cahaya, sinar,

ledakan.

4. Struktur Organisasi

Post Production Director : Andhy Pulung

Post Production Finance : Fajar Rahman

Post Production Manager : Abdul Majid

Technical Supervision : Alex Kurdi

Post Production Producer : Magenta Christie

Offline Editor : Johan Leonardo

Ayuning Widhiakresna

Data Admin : Hamzah Affandy

Assistant Editor : Risqi Aswadie

Suci R. Amini

Colorist : Yehuda Aribowo

Fathi Utama

Media Conform : Agus Gupuh

CGI/VFX : Adi Siswanto

Hiratsani Rabi

Mohammad Abror

Diaz Alfahri

18

Post Production Facility : Riko Hardoyo

Rifki Sanhikin

5. Filmografi Perusahaan

Super 8mm Studio telah sukses mengerjakan beberapa film, series, music

video (MV), public service announcement (PSA), dan Television Commercial

(TVC).

No. Judul Jenis Keterangan Tahun

1 Brata Season 1 Series Offline,

Online 2018

2 The Gift Film Offline,

Online 2018

3 Cek Toko Sebelah Series Offline 2018

4 Jelita Sejuba Film Offline,

Online 2018

5 Rewrite Series Offline,

Online 2018

6 Terlalu Tampan Film Online 2019

7 Kisah Tanah Jawa Series Offline,

Online 2019

8 Assalamualaikum

Calon Imam Series

Offline,

Online 2019

9 Brata Season 2 Series Offline,

Online 2019

10 Surat Dari Kematian Film Offline,

Online 2019

11 Eggnoid Film Online 2019

12 Dignitate Film Offline 2020

13 Darah Daging Film Online 2019

14 Ipank – Jadi Sempurna Musik Video Offline,

Online 2019

15 Sunsilk TVC Online 2019

16 Filler Energen Habibie

Ainun 3 TVC Online 2019

17 Melankolia Film Online 2020

18 Semesta Online 2020

19 Rekam Pandemi Series Offline,

Online 2020

20 Dirumah Aja Musikal Offline,

Online 2020

19

21 Gema Rempah Arka

Kinari

Dokumenter

Tv Program

Offline,

Online 2020

22 Ayun-Ayun Negeri Musikal Offline,

Online 2020

23 Anugrah Terindah Musikal Offline,

Online 2020

24 Cinta Yang Tak Pantas

Dicinta – Harris Vriza Musik Video

Offline,

Online 2020

25

Pekan Kebudayaan

Nasional (Opening

Ceremony)

Series

Tv Program

Offline,

Online 2020

B. Pelaksanaan Kegiatan

1. Rencana Pelaksanaan KKP

Semua jadwal perkuliahan semester ganjil, KKP tahun ajaran 2020-2021

dilaksanakan pada kurun waktu mulai bulan September sampai dengan

Februari 2021. Informasi terkait Super 8mm Studio sendiri didapatkan dari

kakak tingkat yang melakukan workshop mengenai magang di Super 8mm

Studio. Setelah mendapat cukup banyak informasi dari berbagai sumber,

selanjutnya penulis menghubungi melalui social media yaitu Instagram

dan kemudian diarahkan untuk langsung menghubungi melalui pesan

whatsapp. Pada tanggal 24 Oktober 2020 penulis bertemu dengan post

production producer dan mendiskusikan mengenai program magang.

Kegiatan KKP ditentukan tanggal mulai magang 26 Oktober 2020.

Kemudian ditempatkan sebagai Asisten Editor Offline 2.

2. Realisasi Kegiatan

a. Adaptasi Lingkungan Kerja

KKP dilaksanakan mulai tanggal 24 Oktober 2020 hingga 23

Desember 2020. Jam Kerja dikantor Offline Super 8mm Studio sangat

fleksibel, bergantung dengan project dan deadline. Hari pertama pada

tanggal 24 Oktober 2020 melaksanakan Kegiatan Kerja Profesi (KKP),

penulis bertemu dengan post production producer dan mendiskusikan

mengenai program magang. Kemudian penulis memperkenalkan diri

dan berkenalan dengan semua personil.

b. Penugasan yang Diberikan oleh Pembimbing lapangan

Saat memulai program KKP, Super 8mm Studio sedang dalam

proses pengerjaan dan finalisasi beberapa projek, yaitu Pekan

Kebudayaan Nasional (PKN), Dokumenter ‘Gema Rempah’ Arka

20

Kinari, series Garnier ‘Second Change’, musical ‘Ayoen-Ayoen Negeri’

oleh Garin Nugroho, film ‘Menua Bersamamu’ oleh Mizan Pictures,

dokumenter ‘Takkan Hilang Melayu di Bumi’, ‘Vcampus’ dari

Vsinema dan ‘Broken Mirror’ dari Mola Tv.

Realisasi kegiatan KKP ini tentunya lebih focus pada bidang

editor offline. Pada awal memulai magang, penulis melakukan observasi

editing selama kurang lebih 1 minggu dan sesekali ikut preview hasil

editan. Kemudian setelah observasi penulis diajarkan cara mengolah

dari materi datang hingga materi keluar. Pada awalnya penulis

diberitahukan mengenai alur kerja yang terdapat di Super 8mm Studio

kemudian penulis diajarkan mengenai alur tersebut dari mulai convert

file sampai admin file. Kemudian penulis diberikan tugas seperti

convert file, sync dan rename, export file dan banyak lagi. Penulis juga

terkadang diberi tugas untuk ikut preview dengan post production

director atau dengan director kemudian mencatat semua notes yang

diberikan untuk editor yang kemudian di revisi atau diperbaiki

kembali. Setelah preview penulis ikut menemani editor merevisi

editing yang telah di previewkan dan mengingakan bagian-bagian

yang terlewatkan oleh editor. Penulis juga banyak mendapatkan ilmu

dari hasil diskusi seperti pada saat senggang penulis berbincang

dengan para pegawai disana dan kemudian bertukar pikiran.

c. Kepuasan Kerja

Setiap pekerjaan mempunyai target untuk diselesaikan,

begitupun di Super 8mm Studio. Menjadi asisten editor offline 2 di

Super 8mm studio penulis menyelesaikan beberapa pekerjaan yaitu

membantu proses admin beberapa projek, membantu membuat

subtitle dan juga penulis mengikuti preview beberapa projek kemudian

menulis revisi dan menyampaikan kepada editor. Dalam

melaksanakan KKP penulis mengalami beberapa kendala yang

dihadapi ialah kurangnya pengetahuan dan ilmu yang didapatkan

diri perkuliahan tentang editor offline, sehingga KKP ini dijadikan

pengalaman bagi penulis di dunia industri yang belum pernah

dihadapi. Solusinya adalah penulis banyak bertanya dan berdiskusi

dengan post-production producer, director, asisten editor dan editor

tentang proses post-production khususnya mengenai alur kerja di post-

production.

21

d. Catatan Harian

No Tanggal Kegiatan

1 24 Oktober 2020

• Interview dengan post production

producer di Super 8mm Studio

• Berkenalan dengan semua tim di

rumah offline Super 8mm Studio

• Observasi proses editing

pada proses ini saya melakukan

observasi editor yaitu

memperhatikan proses editing suatu

projek dan memperhatikan

kebiasaan mengedit seorang editor

2 25 Oktober 2020 OFF

3 26 Oktober 2020

• Preview kepada post production

director.

Di sini saya ikut preview hasil

editing ke pada post production

director kemudian mencatat apa saja

yang menjadi note untuk editor.

Kemudian menyampaikan kepada

editor apa saja yang harus di

perbaiki editingnya sesuai dengan

note yang ada.

• Preview materi file datang Bersama

dengan client dokumenter Arka

Kinari

• Observasi revisi editing

• Belajar standar render dan export di

Super 8mm Studio.

Untuk standar render dan export di

Super 8mm Studio yaitu

menggunakan codec Apple Prores 444

yang akan dikirim ke pada pihak

Online.

4 27 Ooktober 2020


pada proses ini saya melakukan

observasi editor melakukan proses

22

revisi setelah preview dengan post

production director

• Belajar export XML untuk

ditunjukan kepada online.

Disini saya diajarkan cara export

XML untuk dikirimkan kepada

online menggunakan adobe premiere

pro CC dengan cara pertama tandai

video yang akan di export

menggunakan ‘I’ untuk in dan ‘O’

untuk out, kemudian langkah kedua

pilih File, selanjutnya Export, dan

pilih Final Cut Pro XML

• Preview kepada post production

director dan membantu mencatat

yang harus direvisi kemudian

menyampaikan kepada editor

• Diskusi mengenai teori editing.

Disini saya diberi saran bahwa harus

lebih sering membaca buku

mengenai teori editing yang belum

diajarkan oleh kampus dan melihat

referensi film.

5 28 Ooktober 2020

• Mempelajari codec, convert video dan

penempelan grafis.

Disini saya diberikan tugas untuk

mempelajari codec untuk apple.

1. Apple ProRes 422

2. Apple ProRes 4444

3. H.264

• Membantu mengecek guide untuk

online.

Guide video adalah video panduan

yang berguna untuk patokan jika

terdaapat miss.

23

• Menemani proses revisi editing

Pekan Kebudayaan Nasional

• Belajar dan membantu proses

convert materi menggunakan

aplikasi Davinci

• Belajar dan membantu proses

admin pada saat materi datang

Disini saya diajarkan proses admin

pada saat materi datang yaitu

mengecek materi yang ada apakah

membuthkan untuk di convert atau

tidak kemudian di foldering agar

memudahkan editor untuk proses

editing. Di Super 8mm Studio

biasanya menggunakan format

foldering seperti :

01_PROJECT

02_MATERI

03_AUDIO

04_GRAFIS

05_SCRATCHDISK

06_EXPORT

• Belajar synchronize video dan audio

di Adobe Premiere Pro CC

6 29 Ooktober 2020


• Membantu proses export video

• Membantu mengadmin, sync, dan

rename materi dokumenter Arka

Kinari

7 30 Oktober 2020 • Observasi dan membantu proses

admin, sync, dan rename materi

24

8 31 Oktober 2020 OFF

9 1 November 2020 OFF

10 2 November 2020

• Membantu mentranskip wawancara

documenter.

Disini saya membantu membuat

wawancara documenter dengan

cara mencatat semua hasil

wawancara dan pembicaraan yang

berlangsung di video tersebut yang

berguna untuk memudahkan editor

untuk memilih dan memilah mana

saja wawancara dan pembicaraan

yang perlu dimasukkan dalam

editing.

• Ikut meeting dengan post production

director membahas pembagian tugas

untuk projek dokumenter Arka

Kinari

• Membantu proses admin materi

(sync, rename, dan marge)

dokumenter Arka Kinari episode 2

Selayar.

Disini saya diajarkan proses Admin

materi di dalam project editing.

Yaitu langkah awal yang dilakukan

proses import materi kedalam project

disini saya diajarkan menggunakan

adobe premier pro CC, setelah di import

ke dalam project kemudian di video

tersebut dimasukan ke dalam

timeline workplace, kemudian

dilakukan proses synchronize dengan

cara block video dan audio kemudian

klik kanan pada mouse kemudian

pilih marge clips kemudian ganti

nama (sesuai dengan project jika itu

documenter maka biasanya

25

penamaannya sesuai dengan

kegiatan yang dilakukan pada video

tersebut dan jika itu drama atau

series maka penamaannya akan

sesuai slate/scene/shot/take) kemudian

pilih OK

11 3 November 2020



dokumenter Arka Kinari

• Membantu proses export video

12 4 November 2020



dokumenter Arka Kinari

• Preview hasil assembling

dokumenter kepada post production

director

13 5 November 2020



dokumenter Gema Rempah Arka

Kinari episode 2 Selayar

• Observasi cara link project


(sync, rename, dan marge) dan

mencatat materi penting


Kinari episode 3 Makassar

• Ikut meeting untuk konsep episode 1


Kinari episode 1 Bandaneira

14 6 November 2020 • Observasi assembling

26

Disini saya mempelajari cara untuk

assembling menyusun cerita sesuai

dengan permintaan director dan

diajarkan memilih shot-shot yang

bagus dan mana saja wawancara

yang penting untuk membangun

mood cerita untuk sebuah

dokumenter

• Membantu untuk assembling


Kinari episode 2 Selayar





• Membantu proses export file dan

diajari cara penempelan slate

15 7 November 2020


(sync, rename, dan marge) LOB

(Living On Board) dokumenter

Gema Rempah Arka Kinari episode

3 Makassar


17 9 November 2020



(sync, rename, dan marge) LOB

(Living On Board) dokumenter

Gema Rempah Arka Kinari episode

3 Makassar

• Membantu mencatat file materi

projek.

27

Disini saya diberi tugas untuk

mencatat file video yang fps berbeda

yang bertujuan untuk diberitahukan

kepada admin data yang kemudian

nantinya akan di convert dan

disesuaikan dengan kebutuhan

editor.

• Membantu proses export guide

untuk online

18 10 November 2020

• Observasi proses editing musikal

‘Ayun-Ayun Negeri’ karya Garin

Nugroho

• Membantu mencari sound effect

suara dan green screen tirai merah

teater untuk editing musikal ‘Ayun-

Ayun Negeri’ karya Garin Nugroho

19 11 November 2020



Nugroho

• Preview director ‘Ayun-Ayun

Negeri’ karya Garin Nugroho

bersama dan membantu mencatat

semua point-point penting yang

direvisi oleh Garin Nugroho

• Menemani revisi musikal ‘Ayun-

Ayun Negeri’ karya Garin Nugroho

20 12 November 2020



Nugroho

28




Kinari episode 4 Bali oleh Dosy

Omar

21 13 November 2020

• Membantu mengedit credit tittle


Kinari episode 1 Banda Neira





Omar

22 14 November 2020

• Membantu Proses admin materi




Omar


24 16 November 2020

• Preview dengan pihak Vsinema





Omar

25 17 November 2020

• Preview Vcampus dengan pihak

Vsinema dan mencatat point-point

penting yang direvisi

• Membantu revisi Vcampus

26 18 November 2020

• Membantu membuat subtitle untuk


Kinari eps 2 Selayar

29

• Preview dengan post production

director untuk dokumenter Gema

Rempah Arka Kinari episode 3

Makassar dan mencatat point-point

penting yang direvisi

27 19 November 2020


(sync, rename, dan marge) film

Menua Bersamamu dari Mizan

Pictures

28 20 November 2020




Pictures

29 21 November 2020




Pictures


31 23 November 2020




Pictures



dokumenter Tak Kan Melayu

Hilang Di Bumi dari pak Erlan Basri

32 24 November 2020


(sync, rename, dan marge) documenter

dokumenter Tak Kan Hilang

Melayu Di Bumi dari pak Erlan

Basri

30

33 25 November 2020


(sync, rename, dan marge) documenter

documenter Tak Kan Hilang

Melayu Di Bumi dari pak Erlan

Basri

• Membantu export guide, XML, dan

OMF

• Membantu convert file PDF di

photoshop materi untuk Vcampus

episode Marcella

34 26 November 2020

• Export file guide dan Prores4444

Vcampus episode Ernanda dan

Marcella

35 27 November 2020

• Observasi editing musikal Anugrah

Terindah




Pictures

• Membantu revisi CT (Credit Title)

documenter Gema Rempah Arka

Kinari eps 1 Banda Neira

• Membantu membuat CT (Credit

Title) dokumenter Gema Rempah

Arka Kinari episode 2 Selayar oleh

Dosy Omar

36 28 November 2020




Pictures


31

38 30 November 2020




Pictures

39 1 Desember 2020

• Membantu membuat teaser



40 2 Desember 2020




kemudian revisi

41 3 Desember 2020




kemudian revisi

42 4 Desember 2020




kemudian revisi

43 5 Desember 2020




Pictures

44 6 Desember 2020 OFF

45 7 Desember 2020

• Membantu mengadmin materi



Pictures


dokumenter Susur Budaya

Khatulistiwa Tak Kan Melayu

Hilang Di Bumi dari pak Erlan Basri

32

46 8 Desember 2020


dokumenter Susur Budaya Tak Kan

Melayu Hilang Di Bumi dari pak

Erlan Basri

• Director preview musikal Bawang

Merah Bawang putih dan mencatat

point-point penting yang direvisi

47 9 Desember 2020

• Membantu membuat subtitle



• Preview dengan post production

director Broken Mirror episode 1

dan 2 kemudian mencatat point-

point yang penting

• Membuat PPT notes untuk grafis

musikal Bawang Merah Bawang

Putih.

Disini saya membantu membuat

PPT notes untuk pihak online yang

berisi notes grafis dan lighting yang

diminta oleh editor dan director.

48 10 Desember 2020



Kinari episode 3 Makassar.

Disini saya diberi tugas unutk

membuat subtitle untuk documenter

Gema Rempah Arkakinari. Untuk

subtitle di Super 8mm Studio

standarnya harus menggunakan

bahsa baku.

• Membantu Admin grafis Vcampus

episode Ernest dan Marcella.

Disini saya membatu membuat

admin grafis di Super 8mm Studio

biasanya admin grafis yaitu

33

mengumpulkan foto dan gambar

yang digunakan dalam satu folder

kemudian membuat guide video

untuk penempatan grafisnya di

online.

• Membantu cross chek Scene Menua

Bersamamu antara script report dan

naskah apakah ada materi yang

terlewat atau tidak.

49 11 Desember 2020

• Membantu cross chek Scene Menua

Bersamamu antara script report dan

naskah apakah ada materi yang

terlewat atau tidak

• Membantu proses essembling film


Pictures

50 12 Desember 2020 • Membuat laporan magang


52 14 Desember 2020 • Observasi proses editing Brken

Miror episode 2

53 15 Desember 2020 • Observasi proses editing Boken

Miror episode 2

54 16 Desember 2020

• Membantu mencari materi film

uuntuk Vcampus episode Garin

Nugroho

55 17 Desember 2020


(sync, rename, dan marge) Vcampus

episode Ryan

• Membantu mencari materi untuk

Vcampus episode Garin Nugroho

34

56 18 Desember 2020


(sync, rename, dan marge) Vcampus

episode Ryan

• Observasi proses editing Boken

Miror episode 2



59 21 Desember 2020

• Observasi editing Broken Mirror

episode 1

• Membantu proses admin online

vcampus episode ernanda

60 22 Desember 2020

• Preview producer dan DOP Broken

Mirror episode 1 dan 2 kemudian

mencatat point-point yang penting



Kinari episode 5

61 23 Desember 2020



Kinari episode 5

35

BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Kegiatan Kuliah Kerja Profesi (KKP) dilaksanakan mulai tanggal 24

Oktober 2020 hingga 23 Desember 2020 di Super 8mm Studio sebagai asisten

editor offline 2. Super 8mm Studio telah memberikan banyak ilmu pengetahuan

dan pengalaman baru yang belum pernah penulis dapatkan di bangku

perkuliahan sebagai bekal untuk terjun di dunia industry film nantinya,

khususnya di post production terutama di divisi asisten editor offline 2. Selama

berjalannya program KKP penulis mendapatkan kesempatan untuk dapat

mengaplikasikan apa yang telah penulis pelajari di bangku kuliah yang sesuai

dengan jobdesk yang diberikan. Sebagai asisten editor offline 2, penulis telah

memperhatikan dan membantu proses pengolahan projek dari materi masuk

kemudian Convert, synchronize, foldering dan rename, assembly, picture lock, fine

cut, rough cut, reeling, admin file dan lain-lain.

Demikianlah kegiatan dan pengalaman praktis yang telah diperoleh

penulis selama melaksanakan kegiatan KKP di Super 8mm Studio.

Pengalaman serta ilmu-ilmu baru yang diberikan oleh tim Super 8mm Studio

merupakan suatu hal yang sangat berharga dan bermanfaat bagi penulis.

B. Saran

Pelaksanaan Kuliah Kerja Profesi selama kurang lebih 2 bulan penulis

mendapat banyak keuntungan salah satunya mempelajari situasi di tempat

kerja, belajar tentang lingkungan kerja dan peraturan, etika, tanggung jawab,

manajemen waktu serta profesionalisme. Ada beberapa saran yang dapat

disampaikan setelah melaksanan KKP di Super 8mm studio, yaitu:

1. Mahasiswa yang berminat untuk melaksanakan KKP sebagai assistant

editor offline 2 di Super 8mm Studio, mulailah untuk mencari cari

informasi mengenai editing offline alur-alurnya dan lebih memperdalam

pengetahuan tentang editing khususnya istilah-istilah yang digunakan

dalam editing. Hal berguna pada saat magang di Super 8mm Studio

mahasiswa dapat mengikuti alur kerjanya.

2. Pada saat berlangsungnya kegiatan KKP, diharapkan mahasiswa mampu

menjaga nama baik almamater dan perusahaan terkait yang menjadi

tempat pelaksanaan KKP.

36

3. Peserta KKP diharapkan dapat berperan aktif dalam seluruh kegiatan

dari pihak perusahaan dan dapat memanfaatkan kesempatan-

kesempatan yang ada dengan maksimal.

4. Diharapkan pada mahasiswa yang melaksanakan KKP untuk menggali

ilmu sebanyak-banyaknya.

5. Program studi Film dan Televisi diharapkan memberikan sosialisasi,

pengarahan, dan pembekalan yang lebih awal dan terperinci mengenai

jadwal, alur pelaksanaan, penyusunan laporan, hingga tempat-tempat

yang dapat digunakan untuk kegiatan KKP

37

DAFTAR PUSTAKA

Buku :

Pratista, Himawan. 2008. Memahami Film. Yogyakarta: Homerian Pustaka

Zoebazary, Ilham. 2010. Kamus Istilah Televisi & Film. Jakarta: PT. Gramedia

Pustaka Utama

Raco. 2010. Metode Penelitian Kualitatif Jenis, Karakteristik dan Keunggulannya.

Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia

Sumber lain :

Jogja Net-Pac Asian Film Festival. “Super 8mm Studio”.

https://jaff-filmfest.org/super-8mm-studio/. Diakses pada tanggal 19

Desember 2020 pukul 23.30 WIB

Narasumber :

Ayuning Widhiakresna, 28 tahun, Offline Editor, Jakarta

Magenta Christie, 28 tahun, Post Production Producer, Jakarta

Hamzah Affandy, 24 tahun, Data Admin, Jakarta


38

LAMPIRAN

Gambar 16. Foto kegiatan penulis saat magang di Super 8mm Studio

Gambar 17. Foto penulis Bersama produser post production dan Editor

Gambar 18. Foto bersama Prisia Nasution setelah preview

39

Gambar 19. Script Report

Gambar 20. Proses observasi editing

POST-PRODUCTION ASISTEN EDITOR OFFLINE 2 DI SUPER 8MM …

Documents

Transcript of POST-PRODUCTION ASISTEN EDITOR OFFLINE 2 DI SUPER 8MM …