PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI ANALISIS … PDF/F....
Transcript of PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI ANALISIS … PDF/F....
ANALISIS POSISI PRODUK KARTU GSM PRABAYAR
BERDASARKAN PERSEPSI KONSUMEN
ATAS ATRIBUT PRODUK
Studi Kasus pada Mahasiswa Universitas Sanata Dharma Kampus Mrican
Skripsi
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen
Oleh :
Endah Widiyani
NIM : 022214002
PROGRAN STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2009
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ii
HALAMAN PENGESAHAN
SKRIPSI
ANALISIS POSISI PRODUK KARTU GSM PRABAYAR
BERDASARKAN PERSEPSI KONSUMEN
ATAS ATRIBUT PRODUK
Studi Kasus pada Mahasiswa Universitas Sanata Dharma Kampus Mrican
Oleh :
Endah Widiyani
NIM : 022214002
Telah disetujui oleh :
Pembimbing I
V. Mardi W. SE, MBA Tanggal 13 Agustus 2009
Pembimbing II
Josephine Wuri, SE, M.Si Tanggal 20 Agustus 2009
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iv
MOTTO
Kiranya diberikan-Nya kepadamu apa yang kau kehendaki
dan dijadikan-Nya berhasil apa yang kau rencanakan(Mazmur 20:5)
YOU CAN IF YOU THINK YOU CAN
Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya,
bahkan ia memberikan kekekalan dalam hati
mereka.
Tetapi manusia tidak dapat menyelami pekerjaan
yang dilakukan Allah dari awal sampai akhir
( Pengkotbah 3:11)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
v
Persembahaan
Skripsi ini ku persembahkan
Tuhan Yesusku dan Bunda Maria yang selalu menyertaiku
Bapak dan Ibuku yang selalu sabar membimbingku dan menyayangiku
Kakak-kakakku dan keponakanku tercinta
My dearest Gendro Santoso
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vi
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA
Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak
memuat karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam kutipan dan daftar
pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.
Yogyakarta, 22 juli 2009
Penulis
Endah Widiyani
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vii
ABSTRAK
ANALISIS POSISI PRODUK KARTU GSM PRABAYAR
BERDASARKAN PERSEPSI KONSUMEN
ATAS ATRIBUT PRODUK
Studi Kasus pada Mahasiswa Universitas Sanata Dharma Pengguna Kartu GSMPrabayar di Kampus Mrican
Endah Widiyani
Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta
2009
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui : 1) Karakteristikkonsumen pengguna kartu GSM prabayar; 2) Persepsi konsumen terhadap atributproduk kartu GSM prabayar; 3) Posisi produk berdasarkan persepsi konsumenterhadap atribut produk.
Subjek penelitian adalah semua mahasiswa S1 Universitas Sanata DharmaYogyakarta Kampus Mrican yang masih aktif kuliah. Sedangkan objek penelitianadalah persepsi konsumen pengguna kartu GSM prabayar terhadap atribut produkkartu GSM. Penelitian ini menggunakan analisis rata-rata untuk mengetahuibagaimana persepsi konsumen pengguna kartu GSM prabayar terhadap atributproduk dan perceptual mapping untuk mengetahui posisi produk dalam persepsikonsumen. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dankuesioner. Penelitian ini mengguanakan 100 sampel yang diperoleh dengan caraPurposive Sampling.
Hasil analisis data menunjukkan : 1) Pengguna kartu GSM prabayarsebagian besar adalah wanita, usia antara 21-23 tahun, dan mempunyai uang sakulebih dari Rp.300.000 perbulan dan menggunakan kartu GSM prabayar IM-3. 2)Persepsi konsumen terhadap atribut produk kartu GSM prabayar Simpati, IM-3,dan XL secara keseluruhan adalah baik. Persepsi konsumen terbaik adalah atributtarif SMS kartuGSM prabayar IM-3, atribut sinyal dan jangkauan kartu GSMprabayar Simpati. 3) Posisi produk kartu GSM prabayar berdasarkan persepsikonsumen; kartu GSM prabayar Simpati unggul dalam atribut sinyal, jasapelayanan, fasilitas dan jangkauan. Kartu GSM prabayar IM-3 unggul dalamatribut tarif SMS dan masa aktif. Kartu GSM prabayar XL unggul dalam atributtarif telepon dan promo program.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
viii
ABSTRACK
AN ANALYSIS ON POSITIONING OF PREPAID GSM SIM CARD
BASED ON CUSTOMERS’ PERCEPTION
ON THE PRODUCT ATTRIBUTE
A Case Study at Students of Sanata Dharma University in Mrican, Yogyakarta
Endah Widiyani
Sanata Dharma University
Yogyakarta
2009
The aims of the researchs is to find out: 1) The characteristics of thecustomers’ of the prepaid GSM sim card; 2) The customers’ perception on theproduct attribute of the prepaid GSM sim card; 3) The product position based onthe customers’ perception on the product attribute.
The subject of this research is all the students of Sanata DharmaUniversity located in Mrican. The object is the customers’ perception ontheattributes of the prepaid GSM sim card. The research uses the average pointanalysis to find out the customers’ perception and perceptual mapping to find outthe product position. The data are collected through interview and questionnaire.The research uses 100 sample picked under purposive sampling method.
The result of the research show that: 1) Most of the customers’ is female,21-23 years old, earns more than Rp 300.000 per month, and uses IM-3 prepaidGSM sim card. 2) In generall the customers’ perception on the attributes ofSimpati, IM-3, and XL prepaid GSM sim card is good. Customers’ perceive IM-3better in terms of it’s SMS rate, while Simpati is better in terms of it’s signal andcoverage. 3) Product position of the prepaid GSM sim card based on thecunsomer’s perception; Simpati do extremely well at it’s signal, cunsomer’sservice, facility, and coverage. IM-3 is excels in SMS rate and active period. XLexcels at it’s calling rate and promotional programs.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ix
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Bapa di Surga atas segala berkat
dan karunia yang melimpah sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini dengan
baik. Skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar
Sarjana Ekonomi, Program Studi Manajemen, Universitas Sanata Dharma,
Yogyakarta.
Skripsi ini tersusun berkat bantuan dan dukungan dari berbagai pihak,
untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1. Bapak Drs. YP. Supardiyono, M.Si.,Akt.,QIA selaku Dekan Fakultas
Ekonomi, Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.
2. Bapak V Mardi Widyadmono S.E.,M.B.A selaku Ketua Jurusan Manajemen,
Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.
3. Bapak V Mardi Widyadmono S.E.,M.B.A selaku Dosen Pembimbing I yang
dengan sabar telah membimbing, mengarahkan, dan mendukung penulis
selama penulisan skripsi.
4. Ibu Josephine Wuri,SE, M.Si, selaku Dosen Pembimbing II yang telah
meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan selama penulisan skripsi ini.
5. Bapak A. Yudi Yuniarto, SE, MBA, selaku Dosen Penguji.
6. Segenap dosen dan karyawan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
7. Segenap karyawan Perpustakaan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
8. Perpustakaan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.tercinta yang telah
menyediakan semua demi selesainya skripsi ini. Dari sini semua berawal.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
x
9. Bapak dan Ibuku tercinta yang telah dengan sabar membimbing , mendidik
dan menyayangi ku.
10. GENDRO, thanks for your kindness, support, carefulness, and your love.
Thanks, selalu disampingku setiap waktu terutama dimasa-masa sulit. I DID
IT!!
11. SANDRA, ERNI..... you’re the best, tidak pernah kecewa mengenal kalian.
12. Teman-teman MITRA Perpustakaan Universitas Sanata Dharma, Amik, Asih,
Opink, Hana, Yosep, Santhi, Yoga, Ruri, Ikun, Dini, Indah, Fandi, May,
Aswin, Yuni, Tri, Sabeth, Meta, Ratih, Lia, Oyo, Agnes, Tia. Terimakasih
untuk kerjasama serta dukungannya. Kebersamaan yang singkat tapi
menyenangkan..... SEMANGAT...........
13. Hana, makasih telah menjadi teman ngobrol dalam perjalanan yang singkat.
14. Kakak2ku tercinta, after all, I Love U. Aku belajar banyak dari kalian.
15. Asih, Amik, Iin, Yosep, Santhi, g ada loe g Rame......................cayo
16. Temen-temen Manajemen Kelas A : Kencot, Yudhi, Mery, GepenK, Anton,
Indri, Mitro, Austerity, Santi, Dewi, Sani Thank’s for being my friends.
17. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah
membantu dan mendukung dalam penyusunan skripsi ini.
18. Siang, Malam, Suka, Duka, Tangis, Cinta, Cita, Harapan, Kesunyian,
Kebimbangan, Keputusasaan, Semangat, yang selalu mengiringi perjalanan
ini.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xi
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna dan banyak
kekurangan dikarenakan oleh keterbatasan yang dimiliki oleh penulis. Oleh
karena itu penulis mengharaphan saran dan kritik yang sifatnya membangun dari
para pembaca. Akhirnya semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi
pembaca sekalian
Penulis
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xii
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN
PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Yang bertandatangan dibawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma:
Nama : Endah Widiyani
Nomor Mahasiswa : 022214002
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan
Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul: ” ANALISIS
POSISIS PRODUK KARTU GSM PRABAYAR BERDASARKAN
PERSEPSI KONSUMEN ATAS ATRIBUT PRODUK ” beserta perangkat
yang diperlukan ( bila ada ). Dengan demikian saya memberikan kepada
Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan
dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data,
mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di internet atau media
lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun
memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai
penulis.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di Yogyakarta
Pada tanggal: 29 September 2009
Yang menyatakan
( Endah Widiyani )
xii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL........................................................................................ i
HALAMAN PERSETUJUAN......................................................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN.......................................................................... iii
MOTTO ........................................................................................................... iv
HALAMAN PERSEMBAHAN ...................................................................... v
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA .......................................................... vi
ABSTRAK ....................................................................................................... vii
ABSTRACK .................................................................................................... viii
KATA PENGANTAR ..................................................................................... ix
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN
PUBLIKASI KARYA ILMIAH ...................................................................... xii
DAFTAR ISI.................................................................................................... xiii
DAFTAR TABEL............................................................................................ xvi
DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... xix
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ............................................................................ 1
B. Rumusan Masalah ....................................................................... 3
C. Batasan Masalah.......................................................................... 4
D. Tujuan Penelitian ........................................................................ 4
E. Manfaat Penelitian ...................................................................... 4
F. Sistematika Penelitian ................................................................. 5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiv
BAB II LANDASAN TEORI
A. Pengertian Pemasaran ................................................................. 7
B. Strategi Pemasaran ...................................................................... 7
C. Konsep Pemasaran ...................................................................... 8
D. Telekomunikasi ........................................................................... 10
E. Telepon Selular ........................................................................... 10
F. Teknologi Wireless ..................................................................... 15
G. Produk ......................................................................................... 16
H. Klasifikasi Produk....................................................................... 18
I. Atribut Produk............................................................................. 22
J. Persepsi ....................................................................................... 23
K. Posisi Produk............................................................................... 25
L. Pemetaan Persepsi ....................................................................... 28
M. Kepuasan Pelanggan ................................................................... 30
N. Riview Penelitian Terdahulu....................................................... 35
O. Kerangka Konseptual penelitian ................................................. 38
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian............................................................................ 40
B. Waktu dan Lokasi Penelitian ...................................................... 40
C. Subjek dan Obyek Penelitian ...................................................... 40
D. Populasi dan Sampel ................................................................... 41
E. Teknik Pengambilan Sampel....................................................... 42
F. Variabel Penelitian ...................................................................... 43
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xv
G. Definisi Operasional.................................................................... 44
H. Data Yang Dibutuhkan................................................................ 45
I. Metode Pengumpulan Data ......................................................... 46
J. Tehnik Pengujian Instrumen ....................................................... 47
K. Metode Analisis Data.................................................................. 49
BAB IV GAMBARAN UMUM PRODUK DAN UNIVERSITAS SANATA
DHARMA
A. Kartu GSM Prabayar Simpati ..................................................... 55
B. Kartu GSM Prabayar IM-3.......................................................... 59
C. Kartu GSM Prabayar XL ............................................................ 66
D. Universitas Sanata Dharma......................................................... 74
G. Karakteristik Responden ............................................................. 76
BAB V ANALISIS DATA
A. Analisis Data ............................................................................... 77
1. Pengujian Instrumen Penelitian............................................. 77
2. Analisis Persentase................................................................ 80
3. Analisis Persepsi Konsumen Terhadap Atribut Produk........ 82
4. Analisis Posisi Produk Berdasarkan Persepsi Konsumen
Atas Atribut Produk .............................................................. 87
BAB VI KESIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN
A. Kesimpulan ................................................................................. 98
B. Saran............................................................................................ 101
C. Keterbatasan................................................................................ 103
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvi
DAFTAR TABEL
Tabel IV.1 Tarif Dasar Simpati..................................................................... 52
Tabel IV.2 Tarif Promo Simpati ................................................................... 52
Tabel IV.3 Tarif Untuk Pelanggan di Sumatera, Kalimantan, Maluku,
Papua dan NTT ........................................................................... 53
Tabel IV.4 Tarif Panggilan ke Telepon Rumeh dan Fixed Wireless ............ 53
Tabel IV.5 Tarif Panggilan ke Operator Lain ............................................... 53
Tabel IV.6 Tarif Telepon ke Sesama Indosat................................................ 54
Tabel IV.7 Tarif Panggilan Untuk Wilayah Tertentu di Bawah ini .............. 54
Tabel IV.8 Tarif panggilan Untuk Wilayah Nusa Tenggara dan
Bangka Belitung.......................................................................... 55
Tabel IV.9 Tarif Telepon ke Operator Lain .................................................. 55
Tabel IV.10 Tarif Telepon Untuk Pulau Jawa ................................................ 56
Tabel IV.11 Tarif Telepon Untuk Wilayah Luar Jawa ................................... 56
Tabel IV.12 Masa Aktif IM-3 ......................................................................... 56
Tabel IV.13 Voucer Isi Ulang......................................................................... 65
Tabel IV.14 Voucer Isi Ulang Xtra................................................................. 66
Tabel V.1 Ringkasan Pengujian Validitas Simpati ...................................... 71
Tabel V.2 Ringkasan Pengujian Validitas IM-3 .......................................... 71
Tabel V.3 Ringkasan Pengujian Validitas XL............................................. 72
Tabel V.4 Hasil Pengujian reliabilitas ......................................................... 72
Tabel V.5 Kararteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ................. 73
Tabel V.6 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia................................ 73
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvii
Tabel V.7 Karakteristik Responden Berdasarkan
Penghasilan/Uang Saku Perbulan ............................................... 74
Tabel V.8 Karakteristik Responden Berdasarkan Fakultas.......................... 74
Tabel V.9 Karakteristik Responden Berdasarkan
Kartu GSM Prabayar yang Digunakan ....................................... 75
Tabel V.10 Persepsi Konsumen Terhadap Operator Selular ......................... 76
Tabel V.11 Nilai Rata-Rata Persepsi Konsumen Ditinjau dari
Atribut Tarif SMS ....................................................................... 76
Tabel V.12 Nilai Rata-Rata Persepsi Konsumen Ditinjau dari
Atribut Tarif Telepon .................................................................. 77
Tabel V.13 Nilai Rata-Rata Persepsi Konsumen Ditinjau dari
Atribut Promo Program............................................................... 77
Tabel V.14 Nilai Rata-Rata Persepsi Konsumen Ditinjau dari
Atribut Sinyal .............................................................................. 78
Tabel V.15 Nilai Rata-Rata Persepsi Konsumen Ditinjau dari
Atribut Jasa Pelayanan ................................................................ 78
Tabel V.16 Nilai Rata-Rata Persepsi Konsumen Ditinjau dari
Atribut Masa Aktif Kartu ............................................................ 79
Tabel V.17 Nilai Rata-Rata Persepsi Konsumen Ditinjau dari
Atribut Fasilitas........................................................................... 79
Tabel V.18 Nilai Rata-Rata Persepsi Konsumen Ditinjau dari
Atribut Jangkauan ....................................................................... 80
Tabel V.19 Nilai Rata-Rata Masing-Masing Kartu GSM Prabayar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xviii
Berdasarkan Atribut Tarif SMS dan Sinyal ................................ 81
Tabel V.20 Perceived Distance Masing-Masing Kartu GSM Prabayar
Berdasarkan Atribut Tarif SMS dan Sinyal ................................ 82
Tabel V.21 Nilai Rata-Rata Masing-Masing Kartu GSM Prabayar
Berdasarkan Atribut Tarif Telepon dan Jangkauan .................... 83
Tabel V.22 Perceived Distance Masing-Masing Kartu GSM Prabayar
Berdasarkan Atribut Tarif Telepon dan Jangkauan .................... 84
Tabel V.23 Nilai Rata-Rata Masing-Masing Kartu GSM Prabayar
Berdasarkan Atribut Promo Program dan Masa Aktif................ 84
Tabel V.24 Perceived Distance Masing-Masing Kartu GSM Prabayar
Berdasarkan Atribut Promo Program dan Masa Aktif................ 86
Tabel V.25 Nilai Rata-Rata Masing-Masing Kartu GSM Prabayar
Berdasarkan Atribut Fasilitas dan Jasa Pelayanan ...................... 86
Tabel V.26 Perceived Distance Masing-Masing Kartu GSM Prabayar
Berdasarkan Atribut Fasilitas dan jasa Pelayanan ...................... 87
Tabel V.27 Posisi Produk Kartu GSM Prabayar
Berdasarkan Atribut Produk........................................................ 88
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xix
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Pengertian Produk .................................................................... 16
Gambar 2.2 Jaring-Jaring Persepsi............................................................... 23
Gambar 3.1 Perceptual Mapping Masing-Masing Kartu GSM Prabayar .... 46
Gambar 5.1 Perceptual Mapping dari Segi Tarif SMS dan Sinyal .............. 81
Gambar 5.2 Perceptual Mapping dari Segi Tarif Telepon dan Jangkauan .. 83
Gambar 5.3 Perceptual Mapping dari Segi
Promo Program dan Masa Aktif .............................................. 85
Gambar 5.4 Perceptual Mapping dari Segi Fasilitas dan Jasa Pelayanan ... 87
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Kemajuan perkembangan jaman dan teknologi mengakibatkan semakin
meningkatnya tingkat kebutuhan akan sarana dan prasarana yang dapat
memudahkan manusia dalam kehidupan sehari-hari. Terlebih dalam era
globalisasi ini, dimana semua dapat dilakukan dengan serba cepat dan praktis.
Untuk dapat memudahkan masyarakat dalam berkomunikasi atau berinteraksi
dengan masyarakat lainnya tanpa harus bertatap muka satu sama lain, saat ini
kita telah mengenal telepon selular sebagai sarana komunikasi selular, hakikat
dari komunikasi selular sendiri adalah kemudahan dan kenyamanan dalam
berkomunikasi dimana saja dan kapan saja. Untuk sampai pada target tersebut
tentu dibutuhkan keandalan dari sisi kualitas, kapasitas dan keluasan dari
cakupan jaringan operator selular. Hingga saat ini di Indonesia telah hadir 11
operator selular. Namun dari sebelas operator selular tersebut hanya 3 operator
yang memiliki pangsa pasar lebih dari 5% yaitu Telkomsel, Indosat dan
Excelcomindo. Hal ini menyebabkan tingkat persaingan antar operator di
Indonesia mengalami peningkatan, akhirnya para pelanggan telepon selular
juga yang menikmati manfaat dari persaingan tersebut (www.antara.co.id).
Semakin besar persaingan operator selular ini mendorong operator selular
yang bersaing dalam satu kategori teknologi dan industri, juga harus bersaing
dengan kategori dan teknologi lainnya. Semisal, untuk daya jangkau yang
tadinya didominasi Telkomsel kini tidak lagi. Produk-produk Indosat dan Pro-
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2
XL sudah mengkampanyekan bahwa jangkauan mereka juga seluas
Telkomsel. Persaingan yang ada di pasar kini salah satunya adalah otak atik
tarif, bebas roaming yang semula telah dilakukan oleh produk Indosat dan
pro-XL diikuti oleh Telkomsel, denominasi voucer juga menjadi ajang
persaingan (www.x-phones.com).
Setiap pergerakan yang dilakukan oleh satu operator selular selalu akan
diikuti oleh operator selular lainnya. Hal ini dapat kita lihat dari berbagai
promosi di media elektronik ataupun media cetak. Berbagai cara dilakukan
oleh operator selular untuk dapat bersaing dalam memperebutkan pangsa
pasar dan menempatkan produknya dalam benak konsumen, dan pada
akhirnya konsumen juga yang akan diuntungkan. Pengguna kartu GSM saat
ini kurang lebih 40 juta pengguna kartu GSM. Untuk memenuhi kebutuhan
konsumen tersebut perusahaan-perusahaan berlomba-lomba untuk
memenangkan persaingan yang ada, untuk itu dibutuhkan inovasi dalam
produk yang dihasilkan dan yang terpenting adalah penambahan jaringan yang
ada. Semua itu untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang semakin
meningkat, seiring semakin meningkat pula kesadaran konsumen akan
kualitas produk yang dapat memuaskan kebutuhan konsumen.
Banyaknya varian dalam satu jenis produk seringkali membuat
konsumen sulit untuk menentukan pilihan yang akan dibuat. Tetapi dengan
adanya atribut-atribut yang melekat pada suatu produk, dapat membantu
konsumen dalam mengklasifikasi kelemahan, keunggulan suatu produk serta
mengetahui kemiripan dan perbedaan dari produk tersebut. Untuk itu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3
dibutuhkan informasi yang dapat mendukung mengenai pendapat konsumen
terhadap beberapa atribut yang secara umum dikenal dan mampu membentuk
persepsi selama konsumen mengkonsumsi atau menggunakan produk tersebut.
Untuk mengetahui bagaimana persepsi konsumen terhadap produk-
produk yang ada, maka pemasar perlu mengidentifikasi posisi produknya
terhadap pesaing, untuk itu dibutuhkan pemetaan persepsi konsumen yang
dapat didasarkan pada atribut produk. Perilaku pembelian konsumen sering
kali dipengaruhi oleh persepsi konsumen terhadap suatu produk yang
ditawarkan di pasar. Suatu pemetaan persepsi berguna untuk mengetahui
seberapa dekat hubungan antara produk-produk yang dipetakan. Pemetaan
persepsi pada dasarnya melibatkan merek-merek produk sejenis yang akan
dianalisis melalui penyusunan peta persepsi dimana hasil yang didapat akan
dapat menunjukkan posisi merek-merek tersebut dalam persaingan.
(Lupiyoadi, 2006:192). Atas dasar latar belakang tersebut penulis tertarik
untuk mengadakan penelitian dengan judul: “ANALISIS POSISI PRODUK
KARTU GSM PRABAYAR BERDASARKAN PERSEPSI KONSUMEN
ATAS ATRIBUT PRODUK.” Studi Kasus pada Mahasiswa Universitas
Sanata Dharma Kampus Mrican.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana profil konsumen pengguna kartu GSM.
2. Bagaimana persepsi konsumen atas atribut produk kartu GSM.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4
3. Bagaimana posisi produk berdasarkan persepsi konsumen atas atribut
produk.
C. Batasan Masalah
Agar masalah yang diteliti tidak terlampau luas, maka penulis
memberikan batasan masalah dimana:
1. Konsumen yang dimaksud adalah konsumen pengguna produk kartu
GSM prabayar : Simpati, IM-3, dan XL. Konsumen dalam penelitian
ini adalah mahasiswa Universitas Sanata Dharma di Kampus Mrican.
2. Atribut yang diteliti dibatasi hanya 8 faktor yaitu : tarif sms, tarif
telepon, promo program, sinyal, jasa pelayanan yang diberikan, masa
aktif kartu, fasilitas yang diberikan, jangkauan.
D. Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui profil konsumen pengguna kartu GSM prabayar.
2. Untuk mengetahui persepsi konsumen atas atribut produk kartu GSM
prabayar.
3. Untuk mengetahui posisi produk berdasarkan persepsi konsumen atas
atribut produk.
E. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian dapat berguna bagi :
1. Bagi Konsumen
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi konsumen
dalam memilih kartu GSM prabayar apa yang sesuai dengan kebutuhan
konsumen.
2. Bagi Perusahaan
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan tentang
bagaimana pentingnya persepsi konsumen terhadap suatu produk yang
dapat menentukan posisi perusahaan dilihat dari sudut pandang konsumen.
3. Bagi Universitas Sanata Dharma
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah referensi bacaan
ilmiah bagi pembaca khususnya mengenai penelitian tentang pemetaan
persepsi konsumen.
4. Bagi Penulis
Penulis dapat menerapkan ilmu yang diperoleh selama di bangku
kuliah dan untuk menambah pengalaman dan pengetahuan mengenai
pemetaan persepsi konsumen terhadap suatu produk.
F. Sistematika Penulisan
BAB I : Pendahuluan
Bab ini berisi latar belakang masalah, rumusan masalah, batasan
masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika
penulisan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6
BAB II : Landasan Teori
Bab ini berisi mengenai dasar-dasar teori yang digunakan
sebagai penunjang penelitian
BAB III : Metode Penelitian
Bab ini berisi tentang jenis penelitian, lokasi dan waktu
penelitian, subjek dan objek penelitian, variabel penelitian,
populasi dan sampel, teknik pengambilan sampel, teknik
pengumpulan data.
BAB IV : Gambaran Umum
Bab ini berisi gambaran secara umum produk kartu GSM dari
berbagai merek.
BAB V : Analisis Data
Bab ini berisi uraian tentang deskripsi data, analisis data dan
pembahasannya.
BAB VI : Kesimpulan, Saran dan Keterbatasan
Bab ini berisi tentang kesimpulan yang diambil dari hasil
penelitian serta saran-saran kepada pihak perusahaan, dan
keterbatasan penelitian yang dilakukan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Pengertian Pemasaran
Pemasaran mempunyai arti yang sangat luas, banyak para ahli
memberikan definisi tentang pemasaran. Philip Kotler (2002:9)
mendefinisikan Pemasaran adalah suatu proses sosial yang didalamnya
individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan
dengan menciptakan, menawarkan dan secara bebas mempertukarkan produk
yang bernilai dengan pihak lain. Pemasaran dapat pula diartikan sebagai suatu
kegiatan yang mengusahakan agar produk yang dipasarkan itu dapat diterima
dan disenangi oleh pasar (Gitosudarmo, 1994:1).
Menurut William J. Stanton (Swastha, 1990:5): Pemasaran adalah
sistem keseluruhan dari kegiatan usaha yang ditujukan untuk merencanakan,
menentukan, mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang
dapat memuaskan kebutuhan kepada pembeli yang ada maupun pembeli
potensial. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kegiatan pemasaran itu
dilakukan untuk memenuhi kebutuhan konsumen dan produk tersebut dapat
diterima oleh pasar.
B. Strategi Pemasaran
Untuk dapat melayani pasar atau segmen pasar yang dijadikan target
maka perusahaan harus menetapkan strategi pemasaran, karena strategi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
pemasaran merupakan kombinasi dari bauran pemasaran yang diterapkan oleh
perusahaan untuk melayani pasarnya. Bauran pemasaran ini haruslah diatur
sedemikian rupa, sehingga akan dapat berfungsi sebagai senjata yang lengkap
dalam pertandingannya dipasar dalam menghadapi pesaing-pesaingnya. Oleh
karena itu senjata itu harus disesuaikan dengan keadaan pasar dan kondisi
persaingan yang dihadapi (Gitosudarmo, 1994:124).
C. Konsep Pemasaran
Falsafah konsep pemasaran adalah sebuah falsafah bisnis yang
menyatakan bahwa pemuasan kebutuhan konsumen merupakan syarat
ekonomi dan sosial bagi kelangsungan hidup perusahaan (Swastha, 1983:18).
Menurut Philip Kotler (1993:17) ada lima konsep pemasaran yang
mendasari kegiatan pemasaran suatu organisasi, yaitu:
1. Konsep berwawasan produksi
Konsep berwawasan produksi berpendapat bahwa konsumen akan
memilih produk yang mudah didapat dan murah harganya. Anggapan
bahwa konsumen akan memilih barang yang mudah didapat dan murah
harganya dapat dibenarkan dalam dua situasi. Situasi pertama, dimana
permintaan barang melebihi penawarannya, dalam hal ini konsumen ingin
mendapatkan barang tanpa memperhatikan keadaan detailnya dan
pemasok barang akan memusatkan perhatiannya pada peningkatan
produksi. Sedangkan Situasi kedua, dimana biaya produksi tersebut tinggi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9
dan harus diturunkan dengan peningkatan produktivitas untuk memperluas
pasar.
2. Konsep berwawasan penjualan
Konsep berwawasan penjualan berpendapat bahwa bila konsumen
dibiarkan saja maka konsumen tidak akan membeli produk organisasi
dalam jumlah cukup. Konsep ini beranggapan bahwa konsumen enggan
membeli dan harus didorong supaya mau membeli, sehingga organisasi
harus menjalankan usaha penjualan dan promosi yang agresif.
3. Konsep berwawasan pemasaran
Konsep berwawasan pemasaran berpendapat bahwa kunci untuk mencapai
keberhasilan organisasi terdiri dari penentuan kebutuhan, keinginan
perusahan, sasaran serta memberikan kepuasan yang diinginkan secara
lebih efektif daripada pesaingnya.
4. Konsep berwawasan produk
Konsep berwawasan produk berpendapat bahwa konsumen akan memilih
produk yang menawarkan mutu dan kinerja yang terbaik atau hal-hal
inovatif lainnya.
5. Konsep berwawasan pemasaran bermasyarakat
Konsep ini bertujuan untuk menghindarkan konflik yang mungkin terjadi
antara keinginan, kepentingan konsumen dan kesejahteraan jangka
panjang.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
D. Telekomunikasi
Pada dasarnya telekomunikasi adalah suatu bentuk jasa yang digunakan
untuk membantu komunikasi dan interaksi yang sangat dibutuhkan oleh setiap
manusia, karena telekomunikasi sangat penting maka teknologi
telekomunikasi akan selalu melakukan inovasi untuk memberikan kemudahan
bagi setiap orang, karena komunikasi menurut Turban/McLean/Wetherbe
(1996) adalah
Suatu proses pertukaran informasi antara sedikitnya dua orang dengan
pertukaran informasi berupa kata-kata, surat, pesan, gambar, gerakan tubuh
atau simbol lain yang mewakilkan ide untuk dapat berhubungan dengan orang
lain.
Teknologi informasi yang saat ini benar-benar dirasakan manfaatnya
dan dibutuhkan oleh sebagian masyarakat Indonesia adalah telepon. Telepon
adalah suatu teknologi dimana kita berinteraksi satu sama lain tanpa harus
bertatap muka secara langsung. Teknologi telepon saat ini berkembang
mengikuti dinamika yang ada pada saat ini. Dahulu telepon harus tersambung
dengan kabel yang kita kenal dengan telepon portabel atau telepon rumah,
tetapi untuk memenuhi perkembangan dinamika saat ini maka muncullah
teknologi yang disebut telepon selular.
E. Telepon Selular
Telepon genggam seringnya disebut handphone (disingkat HP) atau
disebut pula sebagai telepon selular (disingkat ponsel) adalah perangkat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
telekomunikasi elektronik yang mempunyai kemampuan dasar yang sama
dengan telepon fixed line konvensional, namun dapat dibawa ke mana-mana
(portabel, mobile) dan tidak perlu disambungkan dengan jaringan telepon
menggunakan kabel (nirkabel; wireless). Saat ini Indonesia mempunyai dua
jaringan telepon nirkabel yaitu sistem GSM (Global System For Mobile
Telecommunications) dan sistem CDMA (Code Division Multiple Access).
Selain berfungsi untuk melakukan dan menerima panggilan telepon, ponsel
umumnya juga mempunyai fungsi pengiriman dan penerimaan pesan singkat
(short message service, SMS). Mengikuti perkembangan teknologi digital,
kini ponsel juga dilengkapi dengan berbagai pilihan fitur, seperti bisa
menangkap siaran radio dan televisi, perangkat lunak pemutar audio (mp3)
dan video, kamera digital, game, dan layanan internet (WAP, GPRS, 3G). Ada
pula penyedia jasa telepon genggam di beberapa negara yang menyediakan
layanan generasi ketiga (3G) dengan menambahkan jasa videophone, sebagai
alat pembayaran, maupun untuk televisi online di telepon genggam mereka.
Sekarang, telepon genggam menjadi gadget yang multifungsi. Selain fitur-
fitur tersebut, ponsel sekarang sudah ditanamkan fitur komputer. Jadi di
ponsel tersebut, orang bisa mengubah fungsi ponsel tersebut menjadi mini
komputer. Di dunia bisnis, fitur ini sangat membantu bagi para pebisnis untuk
melakukan semua pekerjaan di satu tempat dan membuat pekerjaan tersebut
diselesaikan dalam waktu yang singkat (wikipedia.org)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
Kartu GSM Prabayar
Dalam kartu prabayar terdapat atribut-atribut produk seperti: Fitur,
Area/Zona, Kartu perdana, Pulsa, Tarif, Costumer Service, Voucer isi Ulang,
Infrasrutruktur Jaringan, dan Promo Program.
1. Fitur yaitu fasilitas-fasilitas kemajuan teknologi yang ditawarkan
oleh masing-masing kartu prabayar seperti SMS, MMS, Voice mail,
GPRS, EDGE, Life in hand, mentari access, IM3 access dan lain-
lain
2. Area/Zona yaitu kemampuan jelajah (roaming) yang disediakan
masing-masing kartu prabayar yang meliputi:
a. SLI meliputi kemampuan masing-masing kartu prabayar dalam
melakukan Sambungan Langsung Internasional (SLI) yang
dibedakan menurut area/zona dan tarif pulsa baik saat
melakukan panggilan maupun saat menerima dari masing-
masing kartu prabayar.
b. SLJJ meliputi kemampuan masing-masing kartu prabayar dalam
melakukan Sambungan Langsung Jarak Jauh (SLJJ) yang
dibedakan menurut area/zona dan tarif pulsa saat melakukan
panggilan maupun saat menerima dari masing-masing kartu
prabayar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
c. Lokal meliputi pembagian area/zona termasuk perhitungan pulsa
saat melakukan panggilan maupun saat menerima berdasarkan
kode wilayah dari masing-masing kartu prabayar.
3. Kartu Perdana adalah sebuah kartu yang harus dimiliki oleh
konsumen untuk mendapatkan layanan dari masing-masing kartu
SIM prabayar.
a. Harga Kartu SIM yaitu pilihan harga nominal masing-masing
kartu SIM prabayar.
b. Harga Kupon Awal yaitu pilihan nilai nominal voucer dari
masing-masing kartu prabayar sesuai dengan pilihan harga kartu.
c. Masa Aktif yaitu masa dimana kita dapat melakukan panggilan
atau melakukan fasilitas dari masing-masing kartu prabayar.
d. Masa Tenggang yaitu masa yang disediakan bagi pelanggan
untuk mengisi ulang pulsa agar dapat melakukan panggilan
ataupun menggunakan fasilitas dari masing-masing kartu
prabayar dan tetap menggunakan nomor yang sama.
4. Tarif yaitu nilai tarif yang dihitung dari masing-masing kartu
prabayar dalam menggunakan fasilitas yang ditawarkan oleh
masing-masing kartu prabayar seperti melakukan panggilan, SMS,
MMS, GPRS, dan lain-lain.
5. Costumer Service adalah suatu fasilitas dari masing-masing kartu
prabayar untuk menyediakan informasi dan pelayanan bagi
pelanggan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
a. Telepon ke layanan pelanggan adalah fasilitas yang
berhubungan dengan layanan kepada pelanggan dari masing-
masing kartu prabayar seperti informasi pulsa, masa aktif, masa
tenggang, adanya gangguan, informasi PUK, dan lain-lain.
b. Pengalihan dari pelanggan prabayar ke pelanggan pascabayar
yaitu merupakan layanan dari masing-masing Customer Service
untuk dapat mengalihkan dari pelanggan prabayar menjadi
pelanggan pascabayar.
6. Voucer Isi Ulang adalah kupon yang didalamnya terdapat nominal
pulsa yang berbeda dari masing-masing kartu prabayar, meliputi:
a. Bonus Pulsa yaitu tambahan pulsa dari pembelian kupon dari
masing-masing kartu prabayar pada program-program tertentu.
b. Total Nilai Pulsa yaitu total nominal nilai pulsa kupon isi ulang
termasuk bonus pulsa pada program-program tertentu dari
masing-masing kartu prabayar.
c. Masa Aktif yaitu masa dimana kita dapat melakukan panggilan
atau menggunakan fasilitas dari masing-masing kartu prabayar.
d. Masa Tenggang yaitu masa yang disediakan bagi pelanggan
untuk mengisi ulang pulsa agar dapat melakukan panggilan
maupun menggunakan fasilitas dari masing-masing kartu
prabayar.
7. Infrastruktur Jaringan yaitu perbedaan teknologi jaringan untuk
mendukung telekomunikasi dari masing-masing kartu prabayar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
8. Promo Program yaitu suatu program yang dikeluarkan masing-
masing kartu prabayar saat meluncurkan layanan-layanan baru atau
untuk meningkatkan jumlah pelanggan dengan memberikan hadiah,
Teknologi GSM merupakan teknologi paling populer dewasa ini
yang didalamnya terdapat berbagai teknologi pendukung seperti
WAP (wireless application protocol), MMS, GPRS, dan EDGE.
F. Teknologi Wireless
1. GSM (Global system for Mobile communications)
GSM adalah teknologi yang paling banyak digunakan diseluruh dunia
karena teknologi ini mempunyai kualitas suara lebih jernih, jaringan kuat,
serta mempunyai fasilitas-fasilitas lebih menarik.
2. WAP (Wireless Application Protocol)
WAP adalah suatu bentuk penggabungan teknologi komunikasi dengan
teknologi internet, sehingga pengguna telepon selular dapat mengakses
data dalam bentuk tulisan, gambar dan suara dari internet dengan
menggunakan telepon selularnya, tetapi data yang dapat diakses hanya
data-data ringan.
3. MMS (Multimedia Messaging Services)
MMS merupakan teknologi lanjutan dari SMS, kalau dengan SMS hanya
dapat mengirim dan menerima data dalam bentuk tulisan tetapi dengan
MMS dapat mengirim dan menerima data dalam bentuk gambar dan suara,
juga dapat diakses melalui email.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
4. GPRS (General Packet Radio Service)
Kelebihan dari teknologi GPRS memungkinkan pengguna telepon selular
untuk mengakses dan mengirim data melalui ponselnya dalam jumlah
sangat besar dan jauh lebih cepat sehingga fungsi aplikasi SMS, WAP, dan
MMS menjadi semakin maksimal. Selain itu ada beberapa layanan yang
dapat diberikan misalnya informasi layanan cuaca, berita olahraga, jadwal
keberangkatan pesawat sampai berita-berita penting lainnya.
5. EDGE (Enhanced Data rate GSM Evolution)
EDGE merupakan salah satu standar untuk wireless data yang
diimplementasikan pada jaringan GSM dan merupakan tahapan lanjutan
dalam evolusi menuju mobile multimedia communication. EDGE
mempunyai kecepatan transmisi data sekitar 126 Kbps (kilobit per second)
dan merupakan teknologi transmisi tercepat saat ini yang beroperasi di
Indonesia.
G. Produk
Produk merupakan segala sesuatu yang dapat ditawarkan produsen
untuk diperhatikan, diminta, dicari, dibeli, digunakan, atau dikonsumsi pasar
sebagai pemenuhan kebutuhan atau keinginan pasar yang bersangkutan.
Produk yang ditawarkan tersebut neliputi barang fisik, jasa, orang atau
pribadi, tempat, organisasi. Jadi produk bisa berupa manfaat tangible maupun
intangible yang dapat memuaskan pelanggan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17
Secara konseptual, produk adalah pemahaman subyektif dari produsen
atas sesuatu yang bisa ditawarkan sebagai usaha untuk mencapai tujuan
organisasi melalui pemenuhan kebutuhan dan keinginan konsumen, sesuai
dengan kompetensi dan kapasitas organisasi serta daya beli pasar. Selain itu,
produk juga dapat pula didefinisikan sebagai persepsi konsumen yang
dijabarkan oleh produsen melalui hasil produksinya. Secara lebih rinci,
konsep produk total meliputi barang, kemasan, merek, label, pelayanan, dan
jaminan. Ada lima tingkatan produk yang dapat membantu kita dalam
memahami produk:
1. Produk utama, yaitu manfaat yang sebenarnya dibutuhkan dan akan
dikonsumsi oleh pelanggan dari setiap produk.
2. Produk generik, yaitu produk dasar yang mampu memenuhi fungsi
produk yang paling dasar.
3. Produk harapan, yaitu produk formal yang ditawarkan dengan
berbagai atribut dan kondisinya secara normal (layak) diharapkan dan
disepakati untuk dibeli.
4. Produk pelengkap, yaitu berbagai atribut produk yang dilengkapi atau
ditambahi barbagai manfaat dan layanan, sehingga dapat memberikan
tambahan kepuasan dan bisa dibedakan dengan produk pesaing.
5. Produk potensial, yaitu segala macam tambahan dan perubahan yang
mungkin dikembangkan untuk suatu produk dimasa mendatang.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
Gambar 2.1Pengertian produk
Sumber : (Tjiptono, 1997 : 95)
H. Klasifikasi Produk
Produk dapat diklasifikasikan kedalam dua kelompok utama
(Tjiptono, 1997:98):
1. Barang
Barang merupakan produk yang berwujud fisik, sehingga bisa dilihat,
diraba/disentuh, dirasa, dipegang, disimpan, dipindahkan, dan
perlakuan fisik lainnya. Ditinjau dari aspek daya tahannya, terdapat
dua macam barang, yaitu:
a). Barang tidak tahan lama (nondurable goods)
Barang tidak tahan lama adalah barang berwujud yang
biasanya habis dikonsumsi dalam satu atau beberapa kali
pemakaian. Dengan kata lain, umur ekonomisnya dalam
kondisi pemakaian normal kurang dari satu tahun. Oleh karena
Pencapaiantujuanorganisasi
Pemenuhankebutuhan dankeinginan
Pemenuhan kepuasan
ProdusenProduk
Pasar
Kompetensidan kapasitasorganisasi
Kapasitas dayabeliProses pertukaran
Penawaran
Permintaan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
itu barang jenis ini dikonsumsi dengan cepat dan frekuensi
pembeliannya sering terjadi, maka strategi yang paling tepat
adalah menyediakannya dibanyak lokasi, menerapkan mark-up
yang kecil, dan mengiklankannya secara gencar untuk
merangsang orang agar mencobanya dan sekaligus membentuk
persepsi preferens.
b). Barang tahan lama
Barang tahan lama merupakan barang berwujud yang biasanya
bisa bertahan lama dengan banyak pemakaian. Umumnya
barang jenis ini membutuhkan personal selling dan pelayanan
yang lebih banyak daripada barang yang tidak tahan lama,
memberikan keuntungan yang lebih besar,dan membutuhkan
jaminan/garansi tertentu dari penjualnya.
2. Jasa (Services)
Jasa merupakan aktivitas, manfaat, atau kepuasan yang ditawarkan
untuk dijual.
Klasifikasi Barang Konsumen
Selain berdasarkan daya tahannya, produk umumnya juga
diklasifikasikan berdasarkan siapa konsumennya dan untuk apa produk
tersebut dikonsumsi. Berdasarkan kriteria ini, produk dapat dibedakan
menjadi barang konsumen dan barang industri, yang akan kita bahas disini
adalah barang konsumen. Barang konsumen adalah barang yang
dikonsumsi untuk kepentingan konsumen akhir sendiri, bukan untuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
tujuan bisnis. Umumnya barang konsumen dapat diklasifikasikan menjadi
empat jenis (Tjiptono, 1997: 98-100) :
1. Convenience Goods
Convenience goods merupakan barang yang pada umumnya memiliki
frekuensi pembelian tinggi, dibutuhkan dalam waktu segera, dan
hanya memerlukan usaha yang minimum dalam pembandingan dan
pembeliannya. Convenience goods sendiri masih dapat
dikelompokkan menjadi tiga jenis, yaitu:
a. Staples adalah barang yang dibeli konsumen secara reguler atau
rutin.
b. Impulse goods merupakan barang yang dibeli tanpa perencanaan
terlebih dahulu ataupun usaha-usaha untuk mencarinya.
c. Emergency goods adalah barang yang dibeli bila suatu kebutuhan
dirasa konsumen sangat mendesak.
2. Shopping Goods
Shopping Goods adalah barang-barang yang dalam proses pemilihan
dan pembeliannya dibandingkan oleh konsumen diantara berbagai
alternatif yang tersedia. Kriteria perbandingan tersebut meliputi,
harga, kualitas dan model masing-masing barang. Shopping goods
terdiri atas dua jenis, yaitu:
a. Homogeneous shopping goods merupakan barang-barang yang
oleh konsumen dianggap serupa dalam hal kualitas tetapi cukup
berbeda dalam harga. Dengan demikian konsumen berusaha
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
mencari harga yang termurah dengan cara membandingkan harga
disatu toko dengan toko lainnya.
b. Heterogenous shopping goods adalah barang-barang yang aspek
karakteristik atau ciri-cirinya dianggap lebih penting oleh
konsumen daripada aspek harganya. Dengan kata lain konsumen
mempersepsikannya berbeda dalam hal kualitas dan atribut.
3. Specialty Goods
Specialty goods adalah barang-barang yang memiliki karakteristik dan
identifikasi merek yang unik dimana sekelompok konsumen bersedia
melakukan usaha khusus untuk membelinya. Umumnya jenis barang
specialty terdiri atas barang-barang mewah dengan merek dan model
spesifik.
4. Unsought Goods
Unsought goods merupakan barang-barang yang tidak diketahui
konsumen atau kalaupun sudah diketahui, tetapi pada umumnya belum
terpikirkan untuk membelinya. Ada dua jenis unsought goods, yaitu:
a. Regularly unsought product adalah barang-barang yang sebetulnya
sudah ada dan diketahui konsumen, tetapi tidak terpikirkan untuk
membelinya.
b. New unsought product adalah barang yang benar-benar baru dan
sama sekali belum diketahui konsumen. Jenis barang ini
merupakan hasil inovasi dan pengembangan produk baru,
sehingga belum banyak konsumen yang mengetahuinya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
I. Atribut Produk
Atribut produk adalah unsur-unsur yang dipandang penting oleh
konsumen dan dijadikan dasar pengambilan keputusan pembelian. Atribut
produk meliputi merek, kemasan, jaminan, pelayanan, dan sebagainya
(Tjiptono, 1995:188).
Atribut produk adalah komponen yang merupakan sifat-sifat produk
yang menjamin agar produk tersebut dapat memenuhi kebutuhan dan
keinginan yang diharapkan oleh pembeli (Gitosudarmo, 1995:188).
Manfaat suatu produk akan dikomunikasikan dan disampaikan oleh
atribut produk seperti mutu, sifat dan rancangan ( Kotler, Amstrong, 1997:
279-282) :
a. Mutu produk
Mutu produk adalah kemampuan produk melakukan fungsinya,
termasuk keawetan, keandalan, kemudahan penggunaannya dan
perbaikannya serta atribut bernilai lainnya.
b. Sifat-sifat produk
Sifat adalah alat bersaing untuk membedakan produk perusahaan dari
produk pesaingnya.
c. Rancangan produk
Rancangan adalah konsep yang lebih luas dari pada gaya. Cara lain
untuk menambah nilai bagi pelanggan adalah lewat rancangan yang
membedakan produk dari pesaingnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
J. Persepsi
Persepsi didefinisikan sebagai proses yang dilakukan individu untuk
memilih, mengatur dan menafsirkan stimuli ke dalam gambar yang berarti dan
masuk akal mengenai dunia. Dua individu mungkin menerima stimuli yang
sama, tetapi bagaimana orang mengenal, memilih, mengatur, dan
menafsirkannya merupakan proses yang sangat individual berdasarkan
kebutuhan, nilai-nilai, dan harapan setiap orang itu sendiri (Schiffman, Lazar
Kanuk, 2007 : 137).
Persepsi adalah pengalaman tentang obyek, peristiwa, atau hubungan-
hubungan yang diperoleh dengan menyimpulkan informasi dan menafsirkan
pesan. Persepsi ialah memberikan makna pada stimuli ( sensory stimuli ).
Persepsi ditentukan oleh faktor personal dan faktor situasional. David Krech
dan Richard S. Crutchfield (1977:235) menyebutnya faktor fungsional dan
faktor struktrural (Jalaluddin, 2005 : 51-62) :
1. Faktor-faktor Fungsional yang Menentukan Persepsi
Faktor fungsional berasal dari kebutuhan, pengalaman masa lalu dan
hal-hal lain yang termasuk apa yang kita sebut faktor-faktor
personal. Yang menentukan persepsi bukan jenis atau bentuk
stimuli, tetapi karakteristik orang yang memberikan respon pada
stimuli itu. Krech dan Crutchfield merumuskan dalil persepsi yang
pertama: Persepsi bersifat selektif secara fungsional. Dalil ini berarti
bahwa obyek-obyek yang mendapatkan tekanan dalam persepsi kita
biasanya obyek-obyek yang memenuhi tujuaan individu yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24
melakukan pesepsi. Mereka memberi contoh pengaruh kebutuhan,
kesiapan mental, suasana emosional, dan latar belakang budaya
terhadap persepsi. Faktor-faktor fungsional yang mempengaruhi
persepsi lazim disebut sebagai kerangka rujukan.
2. Faktor-faktor Struktural yang Menentukan Persepsi
Faktor-faktor struktural berasal semata-mata dari sifat stimuli fisik
dan efek-efek saraf yang ditimbulkannya pada sistem saraf individu.
Para psikolog Gestalt, seperti Kohler, Wartheimer (1959), dan
Koffka, merumuskan prinsip-prinsip persepsi yang bersifat
struktural. Prinsip ini kemudian dikenal dengan teori gestalt.
Menurut teori ini bila kita mempersepsikan sesuatu, kita kita
mempersepsinya sebagai suatu keseluruhan.
Dalam hubungannya dengan pemasaran Boyd, Walker, Larreche,
(2000:132-135) mendefinisikan persepsi sebagai berikut: Persepsi
(perception) adalah proses dengan apa seseorang memilih, mengatur, dan
menginterpretasikan informasi. Ketika konsumen mengumpulkan informasi
dengan produk-produk dengan keterlibatan tinggi seperti raket tenis, mereka
mengikuti serangkaian langkah, atau hierarki efek. Sekali konsumen memiliki
informasi yang dipersepsikan sepenuhnya, mereka menggunakannya untuk
mengevaluasi merek-merek alternatif dan memutuskan mana yang akan dibeli.
Proses persepsi adalah berbeda untuk produk dangan keterlibatan rendah.
Disini konsumen menyimpan informasi dalam memori mereka tanpa melalui
tahap perhatian dan percakapan. Dua faktor dasar-selektivitas dan organisasi-
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
memandu proses persepsi konsumen dan membantu menjelaskan mengapa
konsumen berbeda memandang informasi produk secara berbeda. Selektivitas
berarti bahwa meskipun lingkungan penuh dengan informasi, konsumen
hanya mengambil dan memilih potongan-potongan informasi yang sudah
diseleksi dan mengabaikan yang lain. Organisasi berarti bahwa konsumen
mengelompokkan informasi kedalam berbagai kategori yang memungkinkan
mereka menguasai, mengingat dan menggunakannya dengan lebih baik dalam
membuat keputusan berikutnya.
Persepsi perusahaan terhadap dirinya sendiri
Gambar 2.2Jaring-Jaring Persepsi
Sumber : (Tjiptono, 1997:111)
K. Posisi Produk
1. Pengertian Posisi Produk
Kottler mendefinisikan positioning sebagai berikut: Positioning adalah
tindakan yang dilakukan oleh marketer untuk membuat citra produk dan
PerusahaanPersepsi perusahaanterhadap parapesaing
Persepsi pesaingterhadap perusahaan
Persepsi pelangganterhadap perusahaan
Persepsi perusahaanterhadap pelanggan
Persepsi pelanggan terhadap pesaing
Persepsi pesaing terhadap pelanggan
PelangganPesaing
Persepsi pesaingterhadap dirinya sendiri
Persepsi pelangganterhadap dirinya sendiri
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
hal-hal yang ingin ditawarkan kepada pasarnya berhasil memperoleh
posisi yang jelas dan mengandung arti dalam benak pasar sasaran
konsumennya. Hiebing dan Cooper (1997) mendefinisikan positioning
sebagai cara untuk membangun produk didalam pasar sasaran relatif
terhadap pesaing. Kedua definisi ini saling melengkapi dimana marketer
tidak hanya membangun persepsi terhadap konsumen saja melainkan juga
terhadap pesaingnya. Pada hakekatnya, yang dimaksud dengan
penempatan atau positioning adalah tindakan merancang produk dan
bauran pemasaran agar dapat tercipta kesan tertentu diingatan konsumen
(Kotler, 2005 : 380).
2. Strategi Penentuan Posisi
Adanya persaingan ketat antara operator selular yang ada dipasar
mendorong operator salular berlomba-lomba untuk meletakkan produknya
pada posisi yang tepat. Posisi produk adalah merancang tawaran dan citra
perusahaan sehingga menempati suatu posisi yang terbedakan ( di antara
pesaing ) didalam benak pelanggan pasarannya (Kotler, 2002:34).
Menurut Kartajaya (1997:149) pemosisian produk adalah pertanyaan
akan identitas suatu produk, jasa, perusahaan, lembaga, orang bahkan
negara yang bisa menghasilkan keunggulan dibenak orang yang ingin
dicapai, karena posisi produk harus membuat produk itu dipersepsikan
berbeda dari pesaingnya. Akan tetapi, perusahaan tidak membiarkan posisi
produknya ditetapkan seenaknya saja, sehingga kemampuan manajemen
akan berakibat fatal karena ada kemungkinan kebijakan yang digunakan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
akan mengguntungkan pesaing. Pada waktu penentuan posisi produk,
perusahaan yang bersangkutan harus menilai kekuatan-kekuatan dan
kelemahan-kelemahan masing-masing produk dan memilih posisi tertentu
yang akan membuat produk perusahaan lebih unggul dibanding produk
pesaing.
3. Dasar-Dasar Penyusunan Positioning
Memosisikan produk meliputi keputusan dan kegiatan yang
dimaksudkan untuk menciptakan dan memelihara konsep tertentu
mengenai produk perusahan dibenak pelanggan. Posisi sebuah produk
adalah konsep pelanggan dari atribut produk yang relatif terhadap konsep
produk yang bersaing (Gerald, 2006 : 124).
Pemosisian produk adalah strategi komunikasi yang didasarkan pada
pemikiran akan ruang mental : Pemosisian mengacu pada tindakan untuk
menempatkan merek dalam pikiran pelanggan atas dan terhadap produk-
produk laun dalam bentuk atribut dan keuntungan yang ditawarkan dan
tidak ditawarkan oleh merek tersebut (Warren, 2003 : 84).
Menurut Kartajaya (2004:78) dalam menyusun positioning ada basis
dan parameter yang dapat dipakai sebagai landasan, yaitu:
a. Menyusun positioning berdasarkan capaian yang telah anda hasilkan.
b. Menyusun positioning berdasarkan segmen pasar dan pelanggan yang
anda terget.
c. Menyusun positioning berdasarkan atribut yang menjadi keunggulan
produk dan merek anda.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
d. Menyusun positioning berdasarkan bisnis yang dimasuki.
e. Menyusun positioning berdasarkan penggunaan dari produk dan merek
anda
f. Penentuan posisi menurut kategori produk: menghubungkan produk
dengan produk lain dalam kelas yang serupa.
g. Menyusun positioning berdasarkan jenis produk yang anda tawarkan,
apakah premium, value for money, atau produk murah-murahan.
h. Menyusun positioning berdasarkan originalitas dan posisi anda,
sebagai produk atau merek yang pertama kali masuk dipasaran.
Untuk menentukan posisi produk perusahaan dapat menggunakan peta
persepsi untuk melihat posisi produk dibenak konsumen. Dalam peta persepsi
dapat dilihat posisi produk menurut persepsi konsumen.
L. Pemetaan Persepsi
Perceptual map is a graphic representation of respondents’ beliefsabout the relationship between objects with respect to two or more dimensions(Usually atributes or features of the objects). (F. Hair, P. Bush, J. Ortinau,2000: 596).
( Pemetaan persepsi adalah gambaran grafik dari keyakinan responden
terhadap hubungan antara suatu obyek berkenaan dengan dua atau lebih
dimensi, (biasanya berupa atribut atau keunggulan dari obyek tersebut))
Perceptual mapping are visual representations of consumer perceptionsof a product, brand, company, or any other obyect in two or more dimensions.(McDaniel, Gates , 1994: 595).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
( Pemetaan persepsi adalah gambaran visual dari persepsi konsumen
terhadap produk, merk, perusahaan, dan obyek lainnya dalam dua atau lebih
dimensi ).
Pemetaan persepsi adalah sebuah prosedur yang dapat membantu
peneliti untuk menentukan image relatif sebenarnya dari sekumpulan obyek
(perusahaan, produk, ide atau berbagai hal lainnya yang biasanya dikaitkan
dengan persepsi).
Dalam sebuah peta persepsi, setiap produk atau merek menempati titik
tertentu. Produk-produk atau merek-merek yang serupa akan berlokasi
berdekatan dan yang berbeda akan berlokasi berjauhan. Peta persepsi
menyediakan gambaran yang berharga kepada manajer tentang posisi produk
serta merek mereka yang relatif terhadap produk atau merek pesaing (Gilbert
A. Churchill, JR ; 2001:476)
Teknik pemetaan persepsi membantu para pemasar menetapkan akan
seperti apa produk atau jasa mereka dipandang oleh konsumen dibandingkan
dengan merk yang bersaing menurut satu atau beberapa karakteristik yang
relevan. Teknik ini memungkinkan mereka melihat kesenjangan pengaturan
posisi semua merk dalam kelas produk atau jasa tersebut dan mengenali
bidang-bidang dimana kebutuhan konsumen tidak terpenuhi dengan memadai
(Schiffman, Lazar Kanuk, 2007 : 158).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
M. Kepuasan Pelanggan
Kepuasan adalah perasaan senang atau kecewa seseorang yang muncul
setelah membandingkan antara persepsi/kesannya terhadap kinerja atau hasil
suatu produk dan harapan-harapannya. Dari definisi tersebut, kepuasan
merupakan fungsi dari persepsi/kesan atas kinerja dan harapan. Jika kinerja
memenuhi harapan pelanggan amat puas atau senang (Kotler, 2002:42).
Banyak perusahaan memfokuskan pada kepuasan tinggi karena para
pelanggan yang kepuasannya hanya cukup, mudah akan berubah pikiran bila
mendapatkan tawaran yang lebih baik. Mereka yang amat puas lebih sukar
untuk mengubah pilihannya. Kepuasan tinggi atau kesenangan yang tinggi
menciptakan kelekatan emosional terhadap merek tertentu, bukan hanya
kesukaan/preferensi rasional. Hasilnya adalah kesetiaan pelanggan yang tinggi
(Kotler, 2002:42).
Menurut Kotler ada 4 (empat) metode untuk mengukur kepuasan pelanggan
(dikutip dalam Tjiptono, 2004:148):
1. Sistem keluhan dan saran
Setiap perusahaan yang berorientasi pada pelanggan (customer
oriented) perlu memberikan kesempataan seluas-luasnya bagi para
pelanggannya untuk menyampaikan saran, pendapat dan keluhan.
Misalnya dengan menggunakan media kotak saran, menyediakan kartu
komentar atau menyediakan saluran telepon khusus (customer hot line).
2. Survai kepuasan pelanggan
a. Direcly reported satisfaction
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
Directly reported satisfaction adalah pengukuran yang dilakukan
secara langsung melalui pertanyaan seperti: Ungkapan seberapa puas
saudara terhadap pelayanan yang ada.
b. Derived dissatisfaction
Derived dissatisfaction adalah pertanyaan yang diajukan menyangkut
2 (dua) hal utama, yakni besarnya harapan pelanggan terhadap atribut
tertentu dan besarnya kinerja yang mereka rasakan.
c. Problem analysis
Problem analysis adalah masalah pelanggan yang dijadikan responden
diminta untuk mengungkapkan dua hal pokok, yaitu:
1) Masalah-masalah yang mereka hadapi berkaitan dengan
penawaran dari perusahaan.
2) Saran-saran untuk melakukan perbaikan.
d. Importance performance analysis
Importance performance analysis adalah dimana responden diminta
untuk merangking berbagai elemen atau atribut dari penawaran
berdasarkan derajat pentingnya setiap elemen tersebut dan juda
merangking seberapa baik kinerja perusahaan dalam masing-masing
elemen atau atribut tersebut.
3. Ghost shopping
Metode ini dilaksanakan dengan cara mempekerjakan beberapa orang
(ghost shopper) untuk berperan atau bersikap sebagai pelanggan/ pembeli
potensial produk perusahaan dan pesaing. Kemudian ghost shopper
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
menyampaikan kepada teman-temannya mengenai kekuatan dan
kelemahan produk perusahaan dan pesaing berdasarkan pengalaman
mereka dalam pembelian produk-produk tersebut.
4. Lost customer analysis
Dengan metode ini perusahaan berusaha menghubungi para
pelanggannya yang telah berhenti melakukan pembelian atau yang telah
beralih pemasok. Dengan harapan memperoleh informasi mengenai
penyebab terjadinya hal tersebut yang sangat bermanfaat bagi perusahaan
untuk mengambil kebijakan selanjutnya dalam meningkatkan kepuasan
dan loyalitas pelanggan.
Menurut Tjiptono (2000:93) pada umumnya program kepuasan pelanggan
meliputi kombinasi dari 7 elemen utama:
1. Barang dan jasa berkualitas
Perusahaan yang ingin menerapkan program kepuasan pelanggan harus
memiliki produk berkualitas baik dan layanan prima. Paling tidak,
standarnya harus menyamai para pesain utama dalam industri. Untuk itu,
berlaku prinsip “quality come first, satisfaction program follow”.
Biasanya perusahaan yang tingkat kepuasan pelanggannya tinggi
menyediakan tingkat layanan pelanggan yang tinggi pula.
2. Relationship marketing
Kunci pokok dalam setiap program promosi loyalitas adalah upaya
menjalin relasi jangka panjang dengan para pelanggan. Asumsinya adalah
bahwa relasi yang kokoh dan saling menguntungkan antara penyedia jasa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
dan pelanggan dapat membangun bisnis ulangan (repeat business) dan
menciptakan loyalitas pelanggan.
3. Program promosi loyalitas
Program promosi loyalitas banyak diterapkan untuk menjalin relasi antara
perusahaan dan pelanggan. Biasanya, program ini memberikan semacam
“penghargaan” khusus kepada pelanggan kelas kakap atau pelanggan rutin
(heavy user) agar tetap loyal pada produk perusahaan bersangkutan.
4. Fokus pada pelanggan terbaik
Sekalipun program promosi loyalitas beraneka ragam bentuknya, namun
semuanya memiliki kesamaan pokok dalam hal fokus kepada pelanggan
yang paling berharga. Program-progran semacam itu berfokus pada 20%
dari pelanggan yang secara rutin mengkonsumsi 80% dari penjualan.
5. Penanganan komplain secara efektif
Sistem penanganan komplain yang efektif membutuhkan beberapa aspek,
seperti:
a. Permohonan maaf kepada pelanggan atas ketidaknyamanan yang
mereka alami.
b. Empati terhadap pelanggan yang marah.
c. Kecepatan dalam penanganan keluhan.
d. Kewajaran dan keadilan dalam memecahkan masalah keluhan.
e. Kemudian bagi pelanggan untuk menghubungi perusahaan (via saluran
telepon bebas pulsa, surat, e-mail, maupun tatap muka langsung)
dalam rangka menyampaikan komentar, pertanyaan dan komplain.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
Keterlibatan langsung manajemen puncak dalam menangani keluhan
pelanggan juga sangat penting, karena dapat mengkomunikasikan secara
nyata komitmen perusahaan dalam memuaskan setiap pelanggan. Selain
itu, para staf layanan harus diseleksi dan dipantau secara cermat guna
memastikan bahwa mereka benar-benar berorientasi pada pemuasan
kebutuhan pelanggan.
6. Unconditional guarantees
Unconditional guarantees dibutuhkan untuk mendukung keberhasilan
program kepuasan pelanggan. Garansi merupakan janji eksplisit yang
disampaikan kepada para pelanggan mengenai tingkat kinerja yang dapat
diharapkan yang akan mereka terima. Garansi ini bermanfaat dalam
mengrangi resiko pembelian oleh pelanggan, memberikan sinyal
mengenai kualitas produk, dan secara tegas menyatakan bahwa
perusahaan bertanggung jawab atas produk/ jasa yang diberikan.
7. Program pay-for-performance
Program kepuasan pelanggan tidak dapat terlaksana tanpa adanya sumber
daya manusia organisasi. Sebagai ujung tombak perusahaan yang
berinteraksi langsung dengan para pelanggan dan berkewajiban
memuaskan mereka, karyawan juga harus dipuaskan kebutuhannya.
Dengan kata lain. Total customer satisfaction harus didukung pula dengan
total quality reward yang mengaitkan system penilaian kinerja dan
kompensasi dengan kontribusi setiap karyawan dalam penyempurnanan
kualitas dan peningkatan kepuasan pelanggan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
Dimasa lalu banyak perusahaan yang meremehkan para pelanggan. Para
pelanggan mereka mungkin tidak memiliki banyak alternatif sumber
penawaran, semua pemasok sama-sama mempunyai kekurangan dalam
pelayanan. Bisa juga pasar sedang tumbuh pesat sehingga perusahan tidak
perlu repot tentang kepuasan pelanggannya, jelas sekali hal tersebut telah
berubah. Pelanggan dewasa ini sulit dipuaskan, mereka lebih cerdas, lebih
sadar harga, lebih menuntut, kurang memaafkan dan didekati oleh lebih
banyak pesaing dengan tawaran yang sama atau lebih baik.
N. Review Penelitian Terdahulu
Beberapa penelitian terdahulu yang berkaitan dengan pemetaan persepsi
konsumen yaitu sebagai berikut:
1. Penelitian Yosef Tito Andriyanto (2003)
Yosef Tito melakukan penelitian yang berjudul: Analisis
Penentuan Posisi Produk Berdasarkan Sikap Konsumen Ditinjau dari
Atribut dan Jasa Pelayanan yang Diberikan oleh Perusahaan terhadap
Kartu Prabayar Merk Simpati, Mentari, Pro XL dan IM-3 di Kodya
Yogyakarta. Dengan mengangkat masalah sebagai berikut: Bagaimana
karakteristik konsumen pengguna kartu prabayar merk Simpati, Mentari,
Pro XL. Dan IM-3 di Kodya Yogyakarta, Bagaimana sikap konsumen
terhadap atribut dan jasa pelayanan yang diberikan oleh perusahaan,
Bagaimana posisi produk dari keempat kartu prabayar berdasarkan sikap
konsumen. Adapun analisis yang digunakan adalah: Analisis Persentase
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
digunakan untuk mengukur karakteristik responden, Multi Attribute
Attitude Method digunakan untuk mengukur sikap konsumen, dan Analisis
Posisi Produk (Perceptual Mapping) dengan perceived distance
digunakan untuk mengetahui posisi suatu produk dengan produk pesaing.
Berdasarkan perceptual mapping dapat diketahui posisi produk untuk
atribut wilayah/ jangkauan dan kemampuan penerimaan sinyal adalah
Simpati. Mentari memposisikan pada atribut tarif roaming nasional,
kesesuaian untuk semua merek dan jasa pelayanan mengenai garansi yang
diberikan, kecepatan dan ketepatan pelayanan. Pro-XL pada jasa
pelayanan mengenai kenyamanan tempat. Sedangkan IM-3 memposisikan
pada harga kartu, tarif yang dikenakan, isi ulang, fasilitas, masa aktif dan
hadiah / bonus untuk atribut serta jasa pelayanan mengenai pelayanan
pelanggan.
2. Penelitian Roby Christanto (2006)
Roby Christanto melakukan penelitian yang berjudul: Analisis
Positioning Pasar Swalayan Berdasarkan Persepsi Konsumen, studi kasus
pada Pasar Swalayan Alfa, Mirota Kampus, Superindo di Yogyakarta.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: Bagaimana persepsi konsumen
terhadap atribut yang diberikan oleh pasar swalayan Alfa, Mirota Kampus,
Superindo, Bagaimana posisi dan tingkat persaingan pasar swalayan Alfa,
Mirota Kampus, Superindo berdasarkan persepsi konsumen. Teknik
analisis data yang digunakan adalah analisis nilai rata-rata untuk
mengukur persepsi konsumen dan posisi produk. Hasil penelitian ini
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
diketahui bahwa pasar swalayan Alfa unggul dalam atribut fisik dan
produk, pasar swalayan Mirota Kampus unggul dalam atribut harga dan
pasar swalayan Superindo unggul dalam atribut pelayanan.
3. Penelitian Yitno Pranoto (2005)
Yitno Pranoto melakukan penelitian yang berjudul : Analisis Brand
Switching pada Kartu Prabayar GSM (Simpati, As, Mentari, IM3-Smart,
XL Bebas, XL Jempol) Berdasarkan Atribut Produk. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui faktor/atribut yang paling mempengaruhi
perilaku konsumen dalam berpindah merek pada kartu prabayar GSM.
Peneliti menggunakan penelitian ini sebagai pertimbangan dalam memilih
kartu GSM prabayar yang akan diteliti dan atribut yang melekat pada
produk. Hasil penelitian menunjukkan bahwa atribut yang memiliki
kepentingan tertinggi sampai terendah adalah tarif, struktur jaringan, fitur,
area/zona, costumer service, kartu perdana, voucer isi ulang, dan promo
program.
4. Penelitian Andiyono (2007)
Andiyono melakukan penelitian yang berjudul : Analisis
Potitioning Produk Kaos Merek C 59, Dagadu Djogja dan Ie-be Menurut
Persepsi Konsumen pada Atribut dan Penentuan Strategi Marketing Mix
yang Sesuai Bagi P.T. Caladi Lima Sembilan. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui positioning produk kaos merek C 59, Dagadu Djogja
dan Ie-be menurut persepsi konsumen pada atribut yang meliputi desain
kaos, desain sablon, kualitas kaos, kualitas sablon, merek kaos, harga,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
promosi dan kemudahan mendapatkan atau jaringan distribusi. Metode
analisis yang digunakan yaitu analisis deskriptif untuk mendeskriptifkan
karakteristik responden serta jawaban responden, analisis kuantitatif
pertama mengolah data jawaban responden dengan analisis
Multidimensional Scaling (MDS) dengan menggunakan software PC
MDS, kedua mengolah data jawaban pimpinan P.T. Caladi Lima Sembilan
untuk mengetahui potensi perusahaan untuk menentukan strategi
marketing mix yang sesuai. Berdasarkan penelitian ini diketahui bahwa
produk kaos merek C59 memiliki positioning berdasarkan atribut paling
baik pada atribut desain kaos, desain sablon, bahan kaos yang tidak panas
dan tidak cepat melar pada saat dipakai dan sablon yang tahan lama jika
dibandingkan dengan produk kaos merek Dagadu dan Ie-be.
O. Kerangka Konseptual Penelitian
Produk + Atribut
PersepsiKonsumen
Posisi Produk
Produsen
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
Dari bagan diatas dapat dilihat bahwa produsen membuat atau
memproduksi produk yang ditawarkan kepada konsumen melalui proses
pemasaran. Seorang konsumen dalam proses pembelian produk sangat
dipengaruhi oleh persepsi konsumen terhadap atribut-atribut produk. Persepsi
konsumen terhadap atribut produk inilah yang pada akhirnya menentukan
posisi produk.
Dalam penelitian ini, penulis akan menganalisis posisi produk operator
selular GSM berdasarkan persepsi konsumen terhadap atribut produk. Untuk
lebih jelasnya nanti akan digambarkan berupa perceptual mapping.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
BAB III
METODOLGI PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat studi kasus yaitu
penelitian yang terperinci mengenai obyek tertentu termasuk lingkungan dan
masa lalunya dengan cukup mendalam dan menyeluruh (Husein
Umar,2003:29). Penelitian ini dilakukan pada konsumen, sehingga
kesimpulan penelitian yang diperoleh hanya berlaku pada daerah penelitian.
B. Waktu dan Lokasi Penelitian
Waktu penelitian : Bulan Juni 2009
Lokasi penelitian : Universitas Sanata Dharma Yogyakarta, Mrican, Tromol
Pos 29, Yogyakarta.
C. Subyek dan Obyek Penelitian
1. Subyek Penelitian
Subyek penelitian dalam kasus ini adalah konsumen pengguna produk
kartu GSM prabayar.
2. Obyek Penelitian
Obyek dari penelitian ini adalah persepsi konsumen penguna kartu GSM
prabayar terhadap atribut produk kartu GSM.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
41
D. Populasi dan Sampel
Populasi : Jumlah keseluruhan dari obyek yang diteliti, dalam penelitian ini
yang dianggap populasi adalah konsumen yang menggunakan
produk kartu GSM prabayar. Konsumen yang dimaksud adalah
mahasiswa Universitas Sanata Dharma kampus Mrican.
Sampel : Sebagian dari populasi yang diambil dengan metode tertentu
untuk mewakili konsumen secara keseluruhan, sampel dalam
penelitian ini adalah sebagian dari mahasiswa yang
menggunakan kartu GSM prabayar. Dalam penelitian ini sulit
menentukan jumlah populasi yang ada secara tepat, karena tidak
ada data tentang jumlah yang pasti untuk pengguna kartu GSM
prabayar dari masing-masing merek kartu prabayar. Untuk
memudahkan penelitian ini maka penulis mengambil jumlah
sampel 100 orang responden. Adapun rumus yang digunakan
untuk menentukan jumlah sampel menurut Supramono dan
Haryanto (2005:62) adalah:
2
2 )(d
PxQZn
Keterangan:
n = jumlah sampel
Z = Z tabel dengan tingkat signifikan tertentu
P = proporsi populasi yang diharapkan memiliki karakteristik tertentu
Q = (1-P) proporsi populasi yang diharapkan tidak memiliki
karakteristik tertentu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
d = tingkat kesalahan yang dapat ditoleransi (dinyatakan dalam
persen)
Untuk lebih jelasnya akan diuraikan dalam perhitungan sebagai berikut,
missal proporsi populasi yang diharapkan sebesar 50%, tingkat kesalahan
sebesar 10%, dengan tingkat kepercayaan 95%= 1,96. Dengan menggunakan
rumus diatas, maka jumlah sample yang diperoleh yaitu:
2
2 )(d
PxQZn
2
2
10,0
50,0150.0)96,1(n
96n
Hasil perhitungan 96 tersebut dibulatkan menjadi 100 agar memudahkan
pembagian. Oleh karena itu dalam penelitian ini digunakan 100 responden
sebagai sampel.
E. Teknik Pengambilan Sampel
Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini
menggunakan metode Purposive Sampling. Purposive Sampling adalah teknik
penentuan sampel berdasarkan pertimbangan peneliti yaitu :
1. Responden adalah Mahasiswa Universitas Sanata Dharma yang
masih aktif berkuliah dan berlokasi di kampus Mrican.
2. Responden adalah konsumen yang sedang atau minimal sudah
pernah memakai kartu GSM merk Simpati, IM-3, dan XL selama
minimal satu bulan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
F. Variabel Penelitian
1. Variabel dalam penelitian ini adalah: Posisi produk berdasarkan persepsi
konsumen terhadap atribut produk kartu GSM.
2. Atribut produk yang diteliti adalah: tarif sms, tarif telepon, promo
program, sinyal, jasa pelayanan yang diberikan, masa aktif kartu, fasilitas
yang diberikan, jangkauan.
a. Tarif sms kartu GSM : Nilai tarif yang dihitung dari masing-
masing kartu prabayar dalam
menggunakan fasilitas SMS, MMS,
GPRS.
b. Tarif telepon kartu GSM : Nilai tarif yang dihitung dari masing-
masing kartu prabayar dalam
menggunakan fasilitas yang
ditawarkan oleh masing-masing kartu
prabayar seperti melakukan panggilan.
c. Promo Program : Bonus yang diberikan oleh perusahaan
sehubungan dengan adanya program-
program tertentu, atau dalam rangka
promosi untuk meningkatkan
pelanggan.
d. Kekuatan Sinyal : Kekuatan infrastruktur jaringan suatu
operator selular.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
e. Jasa pelayanan : Suatu fasilitas dari masing-masing
kartu prabayar untuk menyediakan
informasi dan pelayanan bagi
pelanggan.
f. Masa aktif kartu : Masa dimana kita dapat melakukan
panggilan atau melakukan fasilitas dari
masing-masing kartu prabayar.
g. Fasilitas kartu : Fitur-fitur yang disediakan oleh
masing-masing kartu GSM.
h. Jangkauan : Kemampuan suatu kartu untuk dapat
digunakan dimanapun berada.
G. Definisi Operasional
Persepsi : Pengalaman tentang obyek, peristiwa, atau
hubungan-hubungan yang diperoleh dengan
menyimpulkan informasi dan menafsirkan pesan.
Persepsi ialah memberikan makna pada stimuli
(sensory stimuli).
Pemetaan persepsi : Pemetaan persepsi adalah gambaran visual
mengenai persepsi konsumen terhadap produk,
merk, perusahaan, dan berbagai obyek lainnya
dalam dua atau lebih dimensi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45
Kepuasan konsumen : Perasaan senang atau kecewa seseorang yang
muncul setelah membandingkan antara persepsi /
kesannya terhadap kinerja atau hasil suatu
produk dan harapan-harapannya.
Produk : Segala sesuatu yang dapat ditawarkan produsen
untuk diperhatikan, diminta, dicari, dibeli,
digunakan, atau dikonsumsi pasar sebagai
pemenuhan kebutuhan atau keinginan pasar yang
bersangkutan.
Posisi produk : Pemosisian mengacu pada tindakan untuk
menempatkan merek dalam pikiran pelanggan
atas dan terhadap produk-produk lain dalam
bentuk atribut dan keuntungan yang ditawarkan
dan tidak ditawarkan oleh merek tersebut.
Atribut produk : Unsur-unsur yang dipandang penting oleh
konsumen dan dijadikan dasar pengambilan
keputusan pembelian.
H. Data Yang Dibutuhkan
1. Data Primer
Data primer merupakan data yang dikumpulkan dan diolah sendiri dan
diperoleh langsung dari responden.
2. Data Sekunder
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
Data sekunder dapat diperoleh dari studi pustaka yaitu dengan membaca
buku-buku literatur, majalah-majalah, serta media internet yang
berhubungan dengan pokok permasalahan.
I. Metode Pengumpulan Data
1. Kuesioner
Metode ini digunakan dengan jalan membagikan beberapa daftar
pertanyaan tertulis yang telah disiapkan kepada responden untuk diisi.
Kuesioner berisikan daftar pertanyaan dimana dibagi menjadi 8 bagian
berdasarkan atribut penelitian yaitu; tarif sms, tarif telepon, promo
program, sinyal, jasa pelayanan yang diberikan, masa aktif kartu, fasilitas
yang diberikan, jangkauan.
Pengukuran data dalam penelitian ini menggunakan Skala Likert 1,
2, 3, 4, dan 5 dari sangat kurang sesuai sampai sangat sesuai. Untuk
pernyataan yang bernilai positif atau sangat sesuai dengan apa yang
dirasakan konsumen diberi skor 5 dan seterusnya sampai pada pertanyaan
bernilai negatif atau tidak sesuai dengan apa yang dirasakan konsumen
diberi skor 1.
2. Wawancara
Wawancara merupakan metode pengumpulan data dengan jalan
tanya jawab sepihak yang dilakukan secara sistematis dan berlandaskan
pada tujuan penelitian. Tanya jawab “ sepihak “ berarti bahwa pengumpul
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
data yang aktif bertanya, sementara pihak yang ditanya aktif memberikan
jawaban atau tanggapan.
3. Studi Pustaka
Metode pengumpulan data ini dilakukan dengan membaca
literatur-literatur yang ada untuk mendukung penelitian yang akan
dilakukan serta pencarian dalam media internet .
J. Teknik Pengujian Instrumen
1. Uji Validitas
Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukan tingkat validitas
suatu instrumen. Pengujian validitas merupakan suatu alat ukur yang
menunjukkan sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur
dalam melakukan fungsi ukurnya. Untuk menguji validitas digunakan
rumus Product Moment (Husein Umar,2003:141):
Rumus:
2222 YYNXXN
YXXYNrXY
Keterangan:
X = Nilai skor masing-masing item variabel X
Y = Nilai total skor masing-masing item variabel Y
N = Jumlah sampel
rxy = Koefisien korelasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
Jumlah rxy dapat dihitung dengan menggunakan korelasi dengan
taraf signifikansi = 0,05.Jika rhitung > rtabel, maka pengukuran
tersebut valid.
2. Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas digunakan untuk menguji apakah instrumen yang
digunakan sebagai alat untuk mengukur sudah akurat, stabil dan konsisten.
Untuk menguji ini digunakan korelasi product moment dengan
menggunakan rumus Spearman Brown.
2222 YYNXXN
YXXYNrXY
Keterangan:
rxy : Koefisien korelasi tiap item.
X : Nilai item bernomor ganjil.
Y : Nilai item bernomor genap.
N : Banyaknya responden (sampel)
Untuk memperoleh koefisien reliabel digunakan rumus Spearman
Brown.
r xx =rxy
rxy
1
2
Keterangan:
rxx = Koefisien reliabilitas dengan taraf signifikan 5%
rxy = Koefisien korelasi antara item bernomor ganjil dan genap
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
Apabila rhitung (rxx) rtabel maka dapat dikatakan kuesioner
memenuhi syarat reliabilitas.
K. Metode Analisis Data
a. Analisis Persentase
Analisis ini digunakan untuk menjawab rumusan masalah pertama
mengenai karakteristik atau profil konsumen yang menggunakan produk
kartu GSM. Hal-hal yang akan dianalisis adalah:
a. Jenis kelamin
b. Usia
c. Uang saku
d. Fakultas
Rumus persentase menurut (Sugiyono,1993:63)
dimana:
P = Jumlah persentase
nX = Jumlah responden
N = Jumlah total
b. Teknik Analisis Persepsi Konsumen Atas Atribut Produk
Pertanyaan terhadap artibut yang ditujukan terhadap responden
diberikan 5 skala pilihan jawaban dari sangat sesuai sampai sangat kurang
sesuai dengan persepsi responden dan tiap pilihan jawaban diberi bobot
sebagai berikut:
N
nXP
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
50
( SS ) Sangat sesuai mempunyai bobot 5
( S ) Sesuai mempunyai bobot 4
( N ) Netral mempunyai bobot 3
( KS ) Kurang sesuai mempunyai bobot 2
( SKS ) Sangat kurang sesuai mempunyai bobot 1
Setelah diperoleh total nilai dari persepsi konsumen terhadap masing-
masing atribut pada masing-masing merek produk maka dapat dilakukan
analisis data dengan menggunakan analisis:
Analisis Nilai Rata-Rata
Untuk mengetahui persepsi konsumen terhadap atribut produk
digunakan analisis nilai rata-rata. Adapun cara menghitung nilai rata-rata
terhadap variabel yang diteliti adalah sebagai berikut:
n
ii
NX
Keterangan :
iX = Nilai rata-rata persepsi konsumen terhadap atribut yang
diteliti.
iX = Nilai kuantitatif total
N = Jumlah responden
n = Jumlah item pertanyaan
Nilai rata-rata persepsi konsumen terhadap atribut yang diteliti
dikategorikan sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
Bila nilai rata-rata 4,20 – 5,00 artinya persepsi konsumen sangat
baik
Bila nilai rata-rata 3,40 – 4,19 artinya persepsi konsumen baik
Bila nilai rata-rata 2,60 – 3,39 artinya persepsi konsumen netral
Bila nilai rata-rata 1,80 – 2,59 artinya persepsi konsumen buruk
Bila nilai rata-rata 1,00 – 1,79 artinya persepsi konsumen sangat
buruk
c. Teknik Analisis Posisi Produk Berdasarkan Persepsi Konsumen Atas
Atribut produk
Menurut Lamb, Hair, dan McDanial (2002:235) Perceptual Mapping
adalah sebuah cara untuk menampilkan atau mengrafikkan lokasi produk,
merek, kelompok produk dalam dua dimensi atau lebih yang dipersepsikan
oleh konsumen. Adapun bentuk perceptual mapping itu sendiri dapat
digambarkan sebagai berikut:
IM-3XL
simpati
0
1
2
3
4
5
0 2 4 6
Tarif SMS
Sin
yal IM-3
XL
simpati
Gambar 3.1 Perceptual Mapping masing-masing kartu GSM prabayar
Keterangan:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
A = Titik yang menghubungkan rata-rata jawaban responden
terhadap atribut X dan Y kartu GSM prabayar A.
B = Titik yang menghubungkan rata-rata jawaban responden
terhadap atribut X dan Y kartu GSM prabayar B
C = Titik yang menghubungkan rata-rata jawaban responden
terhadap atribut X dan Y operator selular C
Berikut adalah pasangan atribut yang akan digunakan dalam
pembuatan perceptual mapping :
• Tarif SMS – Sinyal, dengan adanya tarif yang tinggi diharapkan
sinyal dari operator selular lebih kuat dimanapun berada.
• Tarif Telepon – Jangkauan, dengan adanya tarif yang tinggi
diharapkan jangkauan dari operator selular mencakup wilayah yang
lebih luas.
• Promo Program – Masa Aktif, dengan adanya masa aktif yang
panjang pelanggan diharapkan dapat puas menikmati promo
program operator selular.
• Fasilitas Kartu – Jasa Pelayanan, dengan adanya berbagai fasilitas
yang ada pada operator selular jasa pelayananpun harus dapat
diimbangi untuk mengantisipasi kebutuhan pelanggan.
Tingkat kemiripan produk dapat diukur dengan Perceived Distance.
Teknik pengukuran yang dilakukan adalah dengan cara mengkuadratkan
perbedaan diantara dua merek produk untuk setiap pasang atribut dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
kemudian menjumlahkannya. Contoh perhitungan perceived distance
adalah sebagai berikut:
Simpati-IM-3 = (X1-X2) 2 + (Y1-Y2) 2
X1= Rata-rata jawaban responden terhadap atribut X operator selular
Simpati
X2= Rata-rata jawaban responden terhadap atribut X operator selular
IM-3
Y1= Rata-rata jawaban responden terhadap atribut Y operator selular
Simpati
Y2= Rata-rata jawaban responden terhadap atribut Y operator selular
IM-3
Simpati-XL = (X1-X2) 2 + (Y1-Y2) 2
X1= Rata-rata jawaban responden terhadap atribut X operator selular
Simpati
X2= Rata-rata jawaban responden terhadap atribut X operator selular
XL
Y1= Rata-rata jawaban responden terhadap atribut Y operator selular
Simpati
Y2= Rata-rata jawaban responden terhadap atribut Y operator selular
XL
IM-3-XL = (X1-X2) 2 + (Y1-Y2) 2
X1= Rata-rata jawaban responden terhadap atribut X operator selular
IM-3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
54
X2= Rata-rata jawaban responden terhadap atribut X operator selular
XL
Y1= Rata-rata jawaban responden terhadap atribut Y operator selular
IM-3
Y2= Rata-rata jawaban responden terhadap atribut Y operator selular
XL
Ukuran dari jarak persepsi ini menghasilkan segiempat. Semakin kecil
angka Perceived distancenya, maka semakin dekat posisi persaingan.
Sebaliknya semakin besar angka perceived distance, maka semakin jauh
posisi persaingan. Dengan demikian perusahaan dapat mengetahui siapa
pesaing terdekat untuk masing-masing atribut produknya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
BAB IV
GAMBARAN UMUM PRODUK DAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
A. Kartu GSM Prabayar SIMPATI
Sebagai Pemimpin Pasar dengan cakupan nasional terluas dan bermitra
dengan banyak operator di seluruh dunia, Telkomsel terus berupaya
memberikan kemudahan dan kenyamanan berkomunikasi pelanggannya saat
berada di mancanegara. Saat ini Telkomsel telah meluncurkan fitur Simpati
terbaru yakni fasilitas SMS MO (SMS Mobile Originating ) Saat berada di
mancanegara yang memungkinkan pelanggan Simpati yang sedang berada di
luar negeri dapat mengirimkan pesan SMS. Dengan fasilitas ini, maka kini
pelanggan kartu prabayar Simpati yang berpergian ke luar negeri bisa
berkomunikasi suara dan ber-SMS (mengirim dan menerima SMS).
Simpati sekarang bisa International Roaming. Dengan fitur International
Roaming ini, Simpati yang merupakan pelopor kartu prabayar isi ulang di
Indonesia bahkan di Asia yang diluncurkan Nopember 1997, Simpati kembali
menjadi pelopor sebagai kartu prabayar pertama di Indonesia yang dapat
digunakan di banyak negara di beberapa benua. Jika anda sebagai pelanggan
Simpati, kini saatnya anda dapat menikmati fasilitas fitur Simpati
International Roaming selama berada di luar negeri, hasil kerjasama dengan
112 operator di 53 negara. Negara-negara lain akan segera menyusul. Anda
tetap dapat dihubungi melalui telpon atau SMS di lebih dari 201 operator di 79
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
56
negara. Selama di luar negeri anda dapat melakukan komunikasi baik
panggilan keluar ke Indonesia ( home country ) maupun ke negara-negara lain
bilamana pelanggan berada dalam satu zona negara yang sama. Anda dapat
menerima SMS (SMS Mobile Terminating ) secara gratis dan anda dapat pula
menerima panggilan dari manapun.
Manfaat bagi anda
1. Layanan ini berlaku bagi seluruh pelanggan simpati di seluruh
Indonesia.
2. Tidak dikenakan biaya berlangganan secara bulanan.
3. Cukup satu kali registrasi nomor kartu untuk aktivasi layanan
seterusnya.
4. Registrasi cukup satu kali melalui SMS ke 6616 dan tidak perlu
menyerahkan identitas/KTP atau lainnya.
5. Always stay in touch : Anda dapat melakukan komunikasi outgoing call
dan dan incoming call selama berada di luar negeri.
6. Dapat menerima SMS secara gratis, tanpa dikenakan biaya.
7. Dapat melakukan cek sisa pulsa secara gratis.
8. Jangkuan di 53 negara dan akan segera bertambah.
9. Dapat menghubungi pelanggan operator lain termasuk PSTN di
Indonesia dan pelanggan di negara-negara lain selama berada dalam satu
zona negara yang sama.
10. Kemudahan pemakaian layanan berkomunikasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
57
11. Anda tidak perlu mengganti nomor ponselnya bila sedang berpergian ke
luar negeri
Tabel IV.1Tarif Dasar Simpati
Jenis Layanan Tarif Lama Tarif Baru Time UnitOn Net MobileLokal 750 750 Per 30 detikPangdo 1 2000 750 Per 30 detikPangdo 2 2250 750 Per 30 detikOff Net MobileLokal 800 800 Per 30 detikPangdo 1 2000 1000 Per 30 detikPangdo 2 2250 1000 Per 30 detikOff Net PSTNLokal 475 450 Per 30 detikZona 1 1150 900 Per 30 detikZona 2 1860 900 Per 30 detikZona 3 2075 900 Per 30 detikSMSSMS ke Telkomsel 299 100SMS ke Operator Lain 350 150SMS Internassional 600 600
Simpati Promo
1. Simpati PeDe…Nelpon Rp.0,5/detik.berlaku ke sesama pelangga
Telkomsel.
2. Tarif panggilan ke sesama Telkomsel (kartu As, kartu Halo dan
Simpati) berlaku tarif sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
58
Tabel IV.2Tarif Promo SimpatiWaktu Tarif Pangilan00.00-06.00 Rp. 15/detik untuk
30detik pertamaSelanjutnya Rp.0,5/detik sampaisepuasnya
06.00-12.00 Rp. 15/detik untuk30detik pertama
Selanjutnya Rp.0,5/detik sampaisepuasnya
12.00-18.00 Rp. 15/detik untuk 90detik pertma
Selanjutnya Rp.0,5/detik sampaisepuasnya
18.00-00.00 Rp. 15/detik untuk 150detik pertama
Selanjutnya Rp.0,5/detik sampaisepuasnya
Tabel IV.3Tarif Untuk Pelanggan di Sumatera, Kalimantan, Maluku, Papua danNTTWaktu Tarif Panggilan00.00-06.00
Rp. 90/6 detik untuk 30detik pertama
Selanjutnya Rp. 3/6 detiksampai sepuasnya
06.00-12.00
Rp. 90/6 detik untuk 30detik pertama
Selanjutnya Rp. 3/6 detiksampai sepuasnya
12.00-18.00
Rp. 90/6 detik untuk 90detik pertama
Selanjutnya Rp. 3/6 detiksampai sepuasnya
18.00-00.00
Rp. 90/6 detik untuk 150detik pertama
Selanjutnya Rp. 3/6 detiksampai detik ke-780, berlakuskema berulang
Tabel IV.4Tarif Panggilan ke Telepon Rumah dan Fixed WirelessTariff panggilan ke telepon rumah dan fixed wirelessSepanjang hari Lokal :
Rp 15/detik untuk 60 detik pertama,selanjutnya Rp. 0,5/detik sampai detik ke-180, skema berulang
Sepanjang hari NonLokal :Rp 35/detik untuk 60 detik pertama,selanjutnya Rp. 0,5/detik sampai detik ke-180, skema berulang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
59
Tabel IV.5Tarif Panggilan ke Operator LainTarif panggilan ke operator selular lainSepanjang hari Lokal & Non-lokal : Rp. 25/detik untuk
120 detik pertama, selanjutnya Rp.0,5/detik sampai detik ke-300, skemaberulang
Tarif sms
1. Ke seluruh nomor Telkomsel Rp 120
2. Ke operator lain Rp 150
3. Ke nomor luar negeri Rp 600
Fitur Simpati
a GPRS untuk internetan,chatting, dan browsing
b Roaming International
c Transfer Pulsa
d Video Call
e T – Cash
f Telkomsel Flash
g M – ATM Bersama
B. Kartu GSM Prabayar IM3
Kartu GSM prabayar IM3 adalah kartu yang dikeluarkan oleh P.T
Indosat.Tbk. Kartu GSM multimedia ini dikenal sebagai kartu dengan layanan
dan fitur yang lengkap. Ditambah macam-macam fitur IM3 dari iRing, sampai
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60
fitur blackberry, semua ada di IM3. Spesifikasi kartu GSM prabayar IM3
adalah sebagai berikut:
Tabel IV.6Tarif Telepon ke Sesama Indosat
Nasional*00.00 – 11.00 11.00 – 17.00 17.00 – 24.00Rp 15/detik sampaidetik ke-30 Rp0,1/detikuntuk detikselanjutnya
Rp 15/detik sampai detikke-80 Rp 0,1/detikuntuk detik selanjutnya
Rp 15/detik sampaidetik ke-130 Rp0,1/detikuntuk detikselanjutnya
* Kecuali: NAD, Sumut, Sumbar, Riau Daratan, Jambi, Bangka Belitung, Sulteng,Sultra, Bali, Nusa Tenggara, Palopo, Pare-Pare, Polewali, Gorontalo, Kotamobagu,Tondano dan Kota Manado.* Khusus untuk Jawa, jam 05.00 – 24.00 jika pulsa < Rp. 3000, tarif Rp 0,1 /detikberlaku s.d menit ke-10 dan skema berulang tiap 10 menit
Tabel IV.7Tarif Panggilan Untuk Wilayah Tertentu di Bawah IniNAD, Sumut, Sumbar, Riau Daratan, Jambi, Sulteng, Sultra, Bali,Palopo, Pare-Pare, Polewali, Gorontalo, Kotamobagu, Tondano danKota Manado.
00.00 – 17.00 17.00 – 24.00Rp 15/detik sampai detik ke-30
Rp 0,1/detikuntuk detik selanjutnya
Rp 15/detik sampai detik ke-130Rp 0,1/detik
untuk detik selanjutnya
Tabel IV.8Tarif Panggilan Untuk Wilayah Nusa Tenggara dan Bangka Belitung
Nusa Tenggara& Bangka Belitung00.00 – 17.00 17.00 – 24.00
LokalTarif Flat Rp 0,1/detik mulai detikpertama & selanjutnyaSLJJRp 15/detik sampai detik ke-30 Rp0,1/detik untuk detik selanjutnya
Rp 15/detiksampai detik ke-130
Rp 0,1/detikuntuk detik selanjutnya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
61
Syarat & Ketentuan:
Tarif minimum untuk setiap satu panggilan adalah per 10 detik atau Rp
150
Satuan untuk penghitungan bonus Rp 0.1 adalah per 10 detik
Untuk Wilayah Pulau Jawa, berlaku skema tarif berulang jika pulsa
pelanggan kurang dari Rp 3000 pada saat melakukan panggilan
Skema berulang tidak berlaku di wilayah Pulau Jawa jika pulsa pelanggan
lebih dari atau sama dengan Rp 3000 pada saat melakukan panggilan
Tabel IV.9Tarif Telepon ke Operator Lain
NasionalNAD, Sumut, Sumbar dan Riau
Daratan00.00 – 24.00
Rp 25/detik untuk 2 menit pertamaRp 0,1/detik untuk 3 menitberikutnya (s.d menit ke 5) Skemaberulang tiap 5 menit
Tarif FlatRp 12,5/detik
Syarat & Ketentuan:
Tarif minimum untuk setiap satu panggilan adalah per 10 detik atau Rp
250
Satuan untuk penghitungan bonus Rp 0.1 adalah per 10 detik
Mulai berlaku 17 Februari 2009
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
62
Table IV.10Tarif SMS Untuk Pulau Jawa
Jawa00.00 – 11.59 12.00 – 23.59
10 get 100 Rp 0,1 /SMS untuk 100SMSsetelah kirim 10 SMS berbayar
10 get 10 Rp 0,1 /SMS untuk 10SMSsetelah kirim 10 SMS berbayar
Tabel IV.11Tarif SMS Untuk Wilayah Luar Jawa
Luar Jawa00.00 – 11.59 12.00 – 23.59
10 get 100 Rp 0,1 /SMS untuk 100SMSsetelah kirim 10 SMS berbayar
10 get 100 Rp 0,1 /SMS untuk100 SMSsetelah kirim 10 SMS berbayar
SMS Interasional Rp. 500/SMS
Syarat & Ketentuan:
Tarif normal (berbayar) Rp 125 /SMS (Rp 88 /SMS dengan voucher SMS
5000)
Tidak berlaku untuk Super Voucher (SV) 200 SMS dan 2000 SMS
Tarif SMS setelah SMS Rp.0.1 habis akan dikenakan tarif normal
Mulai berlaku 17 Februari 2009
Tabel IV.12Masa Aktif IM3
Tipe VoucherNIlaiVoucher Fisik M - Tronik
Maa Aktif MasaTenggang
Rp. 10.000 √ √ 15 hari 40 hariRp. 20.000 - √ 30 hari 40 hariRp. 25.000 √ √ 35 hari 40 hariRp. 50.000 - √ 45 hari 40 hariRp. 75.000 - - 45 hari 40 hariRp. !00.000 √ √ 60 hari 40 hari
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
63
Fitur IM3
Ce eS an : Hanya dengan menelepon minimal Rp 2.000,-
dalam sehari dapat SMS gratis sampai puas
seharian ke 2 nomor teman anda.
i-ring : Digunakan untuk memilih lagu yang digunakan
sebagai nada tunggu telepon anda.
I-say : Untuk mengirim pesan dalam bentuk suara.
Khusus untuk sesama pengguna Indosat.
i-sms warna : SMS menggunakan huruf berwarna-warni dan
emoticon bergerak.
Transfer Pulsa : Transfer pulsa sesama IM3.
International Roaming : Kartu IM3 sekarang bisa dibawa keluar negeri
tanpa harus registrasi. Jangan lupa isi pulsa
sebelumnya supaya komunikasi tidak putus.
Layanan ini sudah bisa dinikmati di Singapura,
Turki dan Arab Saudi. Negara lainnya
menyusul.
Poin plus plus : Semakin sering telpon dan SMS, semakin besar
kesempatan anda menang hadiah. Ketik POIN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
64
(untuk cek poin) ketik PAN (untuk panduan)
kirim ke 7887 via SMS (gratis).
Indosat 3G : Video call dan akses internet via hp. Cara: ketik
REG<spasi>3G kirim ke 777 (gratis).
i-menu : Nikmati beragam informasi menarik melalui I-
Menu. Caranya, tekan *123# lalu tekan call/yes,
pilih kode info yang anda perlukan.
GPRS : Internetan dari manapun anda berada. Aksesnya
menggunakan hape, komputer dan gadget.
Bebas mengirim dan menerima e-mail plus
transfer file. Setting lewat SMS: ketik
GPRS<spasi>merk HP<spasi>tipe HP dan kirim
ke 3939 atau 3000.
Pay for me : Pakai layanan Telpon Aku atau Isi Pulsa Aku.
Caranya: Nomor harus dalam keadaan aktif.
Layanan ini hanya dapat digunakan maksimal 3
kali/hari untuk nomor yang berbeda. Layanan
permintaan ke nomor yang sama hanya dapat
digunakan 2 kali/hari. Pulsa yang tersisa harus
dibawah 350 perak. Hanya berlaku ke IM3,
Mentari dan Matrix.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
65
MMS : Layanan canggih untuk pengiriman pesan
berupa gambar, suara dan teks semudah
mengirim SMS.
SMS 800 : Untuk mengetahui informasi tentang IM3, kamu
cukup ketik IM3 dan kirim..
Call Waiting/ CallHold : Anda tetap dapat menerima telepon atau
menelpon bahkan saat sedang telepon dengan
teman.
Call Forward/Call Divert : Telpon yang masuk bisa anda alihkan ke nomor
telpon lain atau ke voice mailbox.
Call Baring : Malas menerima telpon? Blokir telepon masuk
atau telepon keluar sesuai dengan keinginan
anda.
CLIR : Ingin nomor telepon tidak bisa diliat di layar
hape temen anda, waktu anda telpon ? Tinggal
tekan #31#(nomor tujuan).
Conference Call : Anda dapat telepon ke 5 orang (maksimal)
sekaligus dalam waktu yang bersamaan dengan
nomor berbeda.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
66
Voice Mail Service : Tempat penyimpanan pesan suara. Anda dapat
mengakses voice mailbox dengan menekan/dial
355. untuk menjaga privasi Voice Mail, ubahlah
PIN Voice Mail dari PIN Standar yaitu 1234 ke
nomor PIN pilihan anda.
Costumer Support : Informasi tentang alamat Galeri Indosat, Griya
Indosat, cara setting, download aplikasi dan hal
lain yang berhubungan dengan pelayanan
pelanggan.
C. Kartu GSM Prabayar XL
P.T. Exelcomindo Pratama Tbk (”XL”) adalah salah satu perusahaan
telekomunikasi terkemuka di Indonesia. XL beroperasi secara komersial sejak
8 Oktober 1996, dan bisnis XL saat ini adalah Consumer Solutions sebagai
penyedia layanan dan jaringan berkualitas dengan harga terjangkau dan
Business Solutions sebagai penyedia layanan solusi korporat. Pada 21
September 2006, XL telah meluncurkan XL 3G, layanan telekomunikasi
selular berbasis 3G pertama yang tercepat dan terluas di Indonesia. Dukungan
Pelanggan Prabayar: 24 jam sehari, 7 hari seminggu, siap melayani anda.
Untuk informasi selengkapnya, hubungi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
67
818
o Nomor layanan informasi pelanggan melalui mesin penjawab yang
bisa di hubungi tanpa tersambung dan berbicara dengan Petugas
Customer Service XL.
o Tarif: Gratis
817
o Nomor layanan pelangan yang tersambung langsung untuk
berbicara dengan XL Contact Center Representative (Petugas
Customer Service XL).
o Tarif: Rp 350/panggilan
atau (021) 579 59818 / 579 59817
o dikenakan tarif normal ke PSTN.
Fitur XL
Voice SMS : Satu terobosan baru di dunia GSM
Indonesia dalam penyampaian pesan.
Layanan ini diberuntukan antar sesama
pengguna kartu-kartu bebas, jempol, dan
Xplor dengan tarif pengiriman satu pesan
Rp 500 (sebelum pajak). Penerima voice
SMS tidak dikenakan biaya sama sekali
selama berada di dalam jaringan XL.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
68
Pengiriman Data/Faksimili : Dengan fasilitas ini, anda dapat mengirim
atau menerima data/faksimili di berbagai
tempat di seluruh dunia selama operator
telepon seluler di negara tersebut telah
menjalin kerja sama dengan XL. Layanan
ini juga harus didukung oleh fasilitas pada
ponsel anda.
Over The Air (OTA) : Pelanggan yang ponselnya mendukung
layanan OTA (Over The Air) dapat
melakukan aktivasi layanan GPRS/MMS
melalui setting OTA. Jenis ponsel yang
mendukung layanan OTA adalah Nokia,
Sony Ericsson, Siemens, Motorola,
Samsung dan LG.
Hubungi Aku : Kini tidak perlu lagi khawatir
berkomunikasi di saat darurat ketika
kehabisan pulsa. Dengan layanan
HUBUNGI AKU dari XL, pengguna XL
Prabayar dan XL Pasca Bayar dapat
mengirimkan permintaan ke nomor yang
diinginkan untuk menghubunginya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
Identitas Pemanggil Ditampilkan : Fitur ini memungkinkan anda untuk
mengetahui identitas pemanggil dengan
melihat nomor atau nama pemanggil yang
tampil pada layar ponsel, sebelum Anda
menjawab.
Pengalihan Panggilan : Fitur ini memungkinkan anda untuk
mengalihkan panggilan masuk ke nomor
telepon lainnya. Tersedia empat pilihan
pengalihan yang dapat diaktifkan melalui
nomor XL anda yaitu:
Bila sedang sibuk
Bila telepon berada di luar wilayah
jangkauan
Bila telepon tidak menjawab setelah
berdering beberapa saat
Pengalihan semua panggilan
Pemanggil Tidak Ditampilkan : Fitur ini memungkinkan anda untuk
menyembunyikan identitas anda sebagai
penelpon, sehingga penerima di tempat
lain tidak dapat mengetahui nomor anda.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
70
Jelajah Internasional : Setelah sebelumnya pengguna XL
prabayar dapat menggunakan ponselnya di
Singapura maka mulai 13 Juli 2008, mitra
jelajah yang telah bekerja sama dengan XL
bertambah lagi sehingga pengguna XL
prabayar bisa nelpon, SMS dan isi ulang
di: Singapura, Saudi Arabia, Uni Arab
Emirat, Hongkong, Chunghwa
Kotak Suara Plus : Apabila ponsel anda dalam keadaan tidak
aktif, berada di luar jangkauan, sibuk atau
tidak ada jawaban, maka secara otomatis
XL mengalihkan setiap panggilan ke
dalam sistem Kotak Suara (VM).
Layanan Pesan Singkat : Anda dapat menerima dan mengirim pesan
singkat hingga 160 karakter melalui ponsel
anda. Pesan gagal terkirim atau tidak
diterima dapat disebabkan oleh, antara lain
:
1.Ponsel tujuan sedang tidak aktif
2.Memori ponsel penuh dengan pesan
yang belum dihapus
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
71
3.Anda atau nomor yang dituju sedang
berada di luar jaringan layanan XL.
Panggilan Menunggu
Fitur Call Waiting : Memungkinkan pelanggan untuk
mendapatkan pemberitahuan adanya
telpon yang akan masuk saat pelanggan
sedang melakukan komunikasi. Hanya satu
penelepon yang dapat menunggu pada saat
itu.
Multi Party Calling : Fitur ini memungkinkan anda untuk
melakukan pembicaraan hingga maksimal
6 orang (termasuk pemanggil) pada waktu
yang bersamaan melalui nomor XL anda
(conference call). Pembicaraan multi pihak
hanya dapat dilakukan oleh pihak
pemanggil dengan ditunjang oleh jenis
atau merek ponsel tertentu yang memiliki
fitur Multi Pihak.
Isi Ulang Prabayar
Mulai tanggal 25 Februari 2008, XL menghadirkan kemudahan layanan
isi ulang bagi pengguna XL Prabayar (dahulu Jempol dan Bebas) dengan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
72
meluncurkan XL Voucher atau voucher isi ulang yang bisa digunakan untuk
semua pelanggan XL Prabayar. Voucher ini tersedia untuk isi ulang fisik
maupun elektronik. Dengan adanya XL Voucher ini maka pengguna XL
Prabayar tidak perlu lagi khawatir melakukan kesalahan pada saat mengisi
ulang akibat tertukar atau salah membeli voucher isi ulang.
1. Berikut adalah nominal yang tersedia untuk single voucher:
Tabel IV.13Voucer Isi UlangNominal (Rp) Masa Aktif (hari) Masa Tenggang5.000 1510.000 2525.000 3550.000 45100.000 90200.000 120
30 hari
2. XL Voucher tidak akan merubah offer (jenis layanan) yang ada tetapi
hanya menambah nominal pulsa sesuai dengan nominal pulsa yang telah
diisikan.
3. Selain XL Voucher, akan tetap tersedia juga isi ulang Xtra. Nominal yang
tersedia untuk isi ulang Xtra ini adalah sbb:
Tabel IV.14Voucer Isi Ulang XtraNominal (Rp) Total Gratis SMS Gratis SMS
per hari
Masa Aktif
(hari)10.000 50 10 550.000 750 50 15100.000 3000 100 30
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
73
Pengguna XL Prabayar yang sedang menikmati tariff Nelpon SEMAUMU
dan SMS SEMAUMU tidak dapat isi ulang dengan Isi Ulang Xtra.
4. Isi ulang Xtra hanya tersedia dengan isi ulang elektronik dan Isi Ulang
Xtra ini hanya berlaku untuk pengguna XL Prabayar.
5. Masa aktif pengisian pulsa
o Untuk masa aktif Isi ulang XL Voucher adalah mengikuti masa
aktif yang terpanjang.
o Untuk masa aktif Isi ulang Xtra adalah mengikuti masa aktif dari
dari isi ulang yang terakhir diisikan.
6. Mekanisme perubahan layanan melalui SMS:
Mengingat untuk isi ulang single voucher tidak akan merubah offer (jenis
layanan) yang ada maka untuk merubah jenis layanan harus dilakukan
melalui SMS sebagai berikut:
o Jika pengguna XL Prabayar Reguler dan pengguna XL Prabayar
Xtra ingin mendapatkan layanan & tarif bebas reguler maka dapat
mengirimkan SMS: ketik REGULAR (spasi) ON dan kirim ke
5566 (GRATIS). Pelanggan hanya bisa melakukan perubahan
layanan ke XL Prabayar Regular atau ke XL Prabayar Xtra 1X
(sekali) dalam sehari.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
74
o Khusus untuk pengguna XL Prabayar yang telah merubah layanan
ke XL Prabayar reguler maka tidak dapat kembali lagi ke layanan
XL Prabayar
o Saat pelanggan melakukan perubahan layanan ke XL Prabayar
Xtra, maka GRATIS SMS yang berlaku adalah 0 (nol), sampai
dengan pelanggan melakukan isi ulang lagi dengan Isi ulang Xtra.
D. Universitas Sanata Dharma
Sejarah Berdirinya
Rencana mendirikan suatu Perguruan Tinggi Keguruan lahir ketika Prof.
Moh. Yamin, S.H. menjabat sebagai Menteri Pendidikan, Pengajaran dan
Kebudayaan Republik Indonesia. Sampai waktu itu, pendidikan khusus guru-
guru SMTP/SMU dilaksanakan oleh kursus BI/BII yang didirikan diberbagai
kota di Indonesia. Tetapi sewajarnya pendidikan yang amat penting itu
diangkat ketaraf keguruan universitas dengan mempertahankan arah dan
tujuannya sendiri, yaitu keguruan di sekolah menengah.
Inisiatif ini menarik bagi gereja, terutama di Jawa Tengah yang waktu
itu, Ordo Societas Jesu ( Serikat Yesus, lazim disingkat SJ ) telah membuka
kursus-kursus BI di antaranya BI Mendidik (yayasan De Britto) di Yogyakarta
yang dikelola oleh Pater H. Loeff, S.J. serta BI Sejarah dan BI Bahasa Inggris
(Yayasan Loyola) di Semarang yang dikelola oleh Pater W.J. Van der Meulen,
S.J. dan Pater H. Bastiaanse, S.J.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
75
Selanjutnya kursus-kursus BI tersebut dianggap Crash Program sehingga
Superior Misionaris Serikat esus, yaitu Pater Kester berusaha mendirikan
suatu perguruan tinggi. Kebetulan pada tahun 1954-1955, Prof. De Quelje,
pejabat Kementerian PP dan K, berkunjung ke Yogakarta. Kesempatan ini
kemudian dimanfaatkan oleh Pater Kester, Pater Ruding dan Pater H. Loeff
untuk menggali informasi tentang yayasan prof. Moh. Yamin, S.H. untuk
mendirikan PTPG. Kemudian , Pater Kester menggabungkan tiga kursus BI
milik Jesuit menjadi satu. Dengan demikian, lahirlah PTPG Sanata Dharma
yang mulai pada tanggal 20 Oktober 1955 dan diresmikan oleh pemerintah
tanggal 17 Desember 1955.
Pada awalnya PTPG Sanata Dharma mempunyai 4 jurusan, yaitu Bahasa
Inggris, Sejarah, IPA, dan Ilmu Mendidik. Sedangkan nama Sanata Dharma
sendiri diciptakan oleh Peter K. Looymans,SJ.,pejabat Departemen PP dan K
di Kawali ( Kantor Waligereja Indonesia ). Aslinya Sanata Dharma dibaca
Sanyata Dharma. Nyata Dharma artinya kebaktian yang sebenarnya atau
pelayanan yang nyata. Kebaktian itu ditujukan kepada tanah air, bangsa, dan
gereja. Kemudian, pembesar misis Societas Jesu menunjuk Pater
Prof.Dr.Nicolaus Driyarkara ,SJ., menjadi dekan PTPG Sanata Dharma
sedangkan wakil Dekan dipercayakan kepada pate H. Loeff,SJ.
Sebagai seorang pendidik, nama Driyarkara tidak dapat dipisahkan dari
pengembangan IKIP Sanata Dharma yang nantinya menjadi embrio dari
Universitas Sanata Dhama. Beliaulah yang ikut merintis terbentuknya IKIP
Sanata Dharma yang dulu bernama Perguruan Tinggi Pendidikan Guru Sanata
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
76
Dharma. Beliau pulalah yang pada masa awal perkembangan IKIP Sanata
Dharma dalam menghadapi segala kesulitan mendapatkan dosen/staf pengajar,
mencari tempat kuliah, dana,dan aneka kesulitan lainnya. Beliaulah Rektor I
IKIP Sanata Dharma sejak awal berdiinya tahun 1955 sampai wafatnya tahun
1967.
E. Karakteristik Responden
Dari hasil penyebaran kuesioner kepada responden yang terdiri dari
mahasiswa Universitas Sanata Dharma Yogyakarta, maka dapat dijelaskan
karakteristik responden berjenis kelamin laki-laki dan perempuan yang masih
aktif kuliah dan pernah menggunakan kartu GSM prabayar dengan merek;
Simpati, IM-3, dan XL. Hasil selanjutnya dapat dilihat pada bab berikutnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
BAB V
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
A. Analisis Data
1. Pengujian Instrumen Penelitian
Sebelum penelitian lebih lanjut terlebih dahulu perlu dilakukan
pengujian terhadap instrumen penelitian berupa kuesioner untuk mengetahui
apakah kuesioner yang akan dipakai sebagai instrumen penelitian itu layak
dipakai. Untuk penelitian sebelumnya mengadakan pengujian kuesioner
dengan ujicoba terhadap 30 responden.
Adapun jenis pengujian kuesioner yang akan digunakan adalah uji
validitas dan uji reliabilitas.
a. Uji Validitas
Uji validitas menunjukkan sejauh mana ketepatan, kesesuaian, atau
kecocokan suatu alat untuk mengukur apa yang akan diukur. Untuk
mengukur validitas suatu alat, peneliti menggunakan metode korelasi
Product Moment. Melalui hasil perhitungan menunjukkan rxy lebih besar
dari r tabel dengan taraf signifikansi sebesar 5%. Dari hasil pengujian
instrumen masing-masing variabel menunjukkan bahwa instrumen layak
digunakan sebagai bahan penelitian.
Dengan menggunakan rumus r product moment, diperoleh hasil dari
perhitungan uji validitas untuk masing-masing pertanyaan sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
78
Tabel V.1Hasil Perhitungan Validitas
Pernyataan Kuesioner SimpatiNomerPernyataan
rXY rtabel Status
1.2.3.4.5.6.7.8.
0,4570,4380,5920,5240,7980,4910,6090,565
0,3610,3610,3610,3610,3610,3610,3610,361
ValidValidValidValidValidValidValidValid
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pernyataan adalah valid,
karena nilai rxy lebih besar daripada nilai r tabel product moment.
Tabel V.2Hasil Perhitungan ValiditasPernyataan kuesioner IM-3
NomerPernyataan
rXY rtabel Status
1.2.3.4.5.6.7.8.
0,5260,5950,5000,5210,4730,7290,7380,803
0,3610,3610,3610,3610,3610,3610,3610,361
ValidValidValidValidValidValidValidValid
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pernyataan adalah valid,
karena nilai rxy lebih besar daripada nilai r tabel product moment.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
79
Tabel V.3Hasil Perhitungan ValiditasPernyataan Kuesioner XL
NomerPernyataan
rXY rtabel Status
1.2.3.4.5.6.7.8.
0,4850,4650,4840,6090,6540,5840,7440,579
0,3610,3610,3610,3610,3610,3610,3610,361
ValidValidValidValidValidValidValidValid
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pernyataan adalah valid,
karena nilai rxy lebih besar daripada nilai r tabel poduct moment.
b. Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas menunjukkan sejauh mana suatu alat ukur konsisten atau
memiliki kemantapan dalam penggunaannya, baik ditinjau dari waktu ke
waktu maupun kondisi satu dengan kondisi yang lain. Digunakan korelasi
product moment dengan menggunakan rumus spearman brown untuk
memperoleh koefisien keterandalan. Karena hasil perhitungan rxy lebih
besar dari r tabel dengan taraf signifikansi 5%, data yang digunakan
menunjukkan valid. Untuk menguji apakah data valid ini dapat dipercaya
atau tidak dilakukan pengujian dengan alat uji reliabilitas :
Tabel V.4Hasil Perhitungan Reliabilitas
Nomer Variabel rxx rtabel Status1.2.3.
SimpatiIM-3XL
0,8580,7790,778
0,3610,3610,361
AndalAndalAndal
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
80
Dari nilai reliabilitas yang diperoleh diatas dapat disimpulkan bahwa
instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah reliabel (Andal),
karena nilai reliabilitasnya lebih dari nilai r tabel.
2. Analisis Persentase
Analisis persentase sangat membantu dalam mengidentifikasi
karakteristik responden pengguna kartu GSM prabayar. Analisis persentase
ini dihitung berdasarkan jumlah frekuensi setiap kualifikasi sesuai dengan
apa yang telah dijawab oleh responden pada kuesioner pertama. Data
mengenai karakteristik responden yang diperoleh dari kuesioner adalah
sebagai berikut:
a. Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
Tabel V.5Jenis Kelamin Responden
Jenis Kelamin Frekuensi PersentasePria
Wanita2971
29%71%
Jumlah 100 100%
Berdasarkan tabel dapat diketahui bahwa responden, sebagian besar
adalah wanita. Ini terlihat pada persentasenya, yaitu sebesar 29% pria dan
71% wanita.
b. Karakteristik Responden Berdasarkan Usia
Tabel V.6Usia Responden
Umur Frekuensi Persentase18-2021-2324-26
30673
30%67%3%
Jumlah 100 100%
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
81
Berdasarkan tabel karakteristik responden berdasarkan usia tersebut
dapat diketahui bahwa 30% konsumen pengguna kartu GSM prabayar
berusia antara 18-20 tahun, 67% berusia antara 21-23 tahun, dan 3% berusia
antara 24-25 tahun.
c. Karakteristik Responden Berdasarkan Penghasilan/ Uang Saku
Selama Satu Bulan
Tabel V.7Penghasilan/ Uang Saku Responden
Penghasilan/ UangSaku (Rp)
Frekuensi Persentase
<150000150000-300000
>300000
163945
16%39%45%
Jumlah 100 100%
Dari tabel karakteristik responden berdasarkan penghasilan/ uang saku
selama satu bulan dapat diketahui bahwa 16% responden pengguna kartu
GSM prabayar berpenghasilan/uang saku <150000 perbulan, 39%
berpenghasilan/uang saku antara 150000-300000 perbulan, 45%
berpenghasilan/uang saku >300000 perbulan.
d. Karakteristik Responden Berdasarkan Fakultas
Tabel V.8Fakultas Responden
Fakultas Frekuensi PersentaseSastra
EkonomiFKIP
233443
23%34%43%
Jumlah 100 100%
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
82
Dari tabel karakteristik responden berdasarkan Fakultas dapat diketahui
bahwa 23% responden kuliah di Fakultas Sastra, 34% kuliah di Fakultas
Ekonomi, dan 43% kuliah di Fakultas FKIP.
e. Karakteristik Responden Berdasarkan Kartu GSM Prabayar yang
Digunakan
Tabel V.9Merek Kartu GSM Prabayar yang Digunakan
Operator Selular Frekuensi PersentaseSimpati
IM-3XL
344323
34%43%23%
Jumlah 100 100%
Dari tabel karakteristik responden berdasarkan merek kartu GSM
prabayar yang digunakan dapat diketahui bahwa 34% responden
menggunakan kartu GSM prabayar merek Simpati, 43% responden
menggunakan kartu GSM prabayar merek IM-3, dan 23% responden
menggunakan kartu GSM prabayar merek XL.
3. Analisis Persepsi Konsumen Terhadap Atribut Produk
Untuk menjawab masalah yang pertama yaitu bagaimana persepsi
konsumen terhadap atribut yang diberikan oleh operator selular GSM
prabayar Simpati, IM-3,dan XL. Dibuat 5 kriteria yang merupakan rata-rata
dari skor perolehan masing-masing responden, yaitu
1. 4,20 – 5,00 artinya persepsi konsumen sangat baik
2. 3,40 – 4,19 artinya persepsi konsumen baik
3. 2,60 – 3,39 artinya persepsi konsumen netral
4. 1,80 – 2,59 artinya persepsi konsumen buruk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
83
5. 1,00 – 1,79 artinya persepsi konsumen sangat buruk
Setelah dilakukan analisis data, diperoleh hasil sebagai berikut:
Tabel V.10Persepsi konsumen terhadap operator selular
Operator Selular Rata-Rata TotalPersepsi Konsumen
Keterangan
Simpati 3,698 BaikIM-3 3,645 BaikXL 3,463 Baik
Dari tabel V.10 dapat diketahui bahwa persepsi konsumen terhadap
kartu GSM prabayar Simpati, IM-3, dan XL secara keseluruhan adalah
baik.
Untuk mengetahui nilai rata-rata persepsi konsumen terhadap
masing-masing atribut produk dapat dilihat pada tabel berikut:
3.1. Untuk Atribut Tarif SMS
Tabel V.11Nilai Rata-Rata Persepsi Konsumen
Ditinjau dari Atribut Tarif SMSAtribut Operator
SelularNilai Rata-Rata
Kriteria
Simpati 2,44 Buruk
IM-3 4,46 Sangat BaikTarif SMS
XL 3,66 Baik
Dari analisis tabel V.11 dapat dilihat bahwa nilai rata-rata untuk
atribut tarif SMS dari kartu GSM prabayar simpati diperoleh nilai rata-
rata 2,40, IM-3 4,46, dan XL 3,66, yang berarti konsumen tidak setuju
kartu GSM prabayar simpati memiliki tarif SMS yang murah sedangkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
84
konsumen setuju bahwa kartu GSM prabayar IM-3 dan XL memiliki
tarif SMS yang murah.
3.2. Untuk Atribut Tarif Telepon
Tabel V.12Nilai Rata-Rata Persepsi KonsumenDitinjau dari Atribut Tarif Telepon
Atribut OperatorSelular
Nilai Rata-Rata Kriteria
Simpati 3,35 NetralIM-3 3,37 NetralTarif
telepon XL 3,68 Baik
Dari analisis tabel V.12 dapat dilihat bahwa nilai rata-rata untuk atribut
tarif telepon dari kartu GSM prabayar simpati diperoleh nilai rata-rata
3,35, IM-3 3,37, dan XL 3,68, yang berarti konsumen netral atau merasa
bahwa kartu GSM prabayar simpati dan IM-3 memiliki tarif telepon
yang tidak mahal sekaligus juga tidak murah sedangkan konsumen
setuju bahwa kartu GSM prabayar XL memiliki tarif telepon yang
murah.
3.3. Untuk Atribut Promo Program
Tabel V.13Nilai Rata-Rata Persepsi Konsumen
Ditinjau dari Atribut Promo ProgramAtribut Operator Selular Nilai Rata-Rata Kriteria
Simpati 3,65 Baik
IM-3 3,78 BaikPromoProgram
XL 3,94 Baik
Dari analisis tabel V.13 dapat dilihat nilai rata-rata untuk atribut promo
program dari kartu GSM prabayar simpati diperoleh nilai rata-rata 3,65,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
85
IM-3 3,78, dan XL 3,94, yang berarti konsumen setuju bahwa semua
kartu GSM prabayar tersebut memiliki promo program yang menarik.
3.4. Untuk Atribut Sinyal
Tabel V.14Nilai Rata-Rata Persepsi Konsumen
Ditinjau dari Atribut SinyalAtribut Operator Selular Nilai Rata-Rata Kriteria
Simpati 4,45 Sangat BaikIM-3 3,10 NetralSinyal
XL 3,00 Netral
Dari analisis tabel V.14 dapat dilihat nilai rata-rata untuk atribut sinyal
dari kartu GSM prabayar simpati diperoleh nilai rata-rata 4,45, IM-3
3,10, dan XL 3,00, yang berarti bahwa konsumen setuju bahwa kartu
GSM prabayar simpati memiliki sinyal yang kuat sedangkan kartu GSM
prabayar IM-3 dan XL memiliki sinyal yang tidak kuat sekaligus tidak
lemah.
3.5. Untuk Atribut Jasa Pelayanan
Tabel V.15Nilai Rata-Rata Persepsi KonsumenDitinjau dari Atribut Jasa Pelayanan
Atribut Operator Selular Nilai Rata-Rata Kriteria
Simpati 3,78 BaikIM-3 3,42 BaikJasa
Pelayanan XL 3,30 Netral
Dari analisis tabel V.15 dapat dilihat nilai rata-rata untuk atribut jasa
pelayanan dari kartu GSM prabayar simpati diperoleh nilai rata-rata
3,78, IM-3 3,42, dan XL 3,30, yang berarti bahwa konsumen setuju
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
86
bahwa kartu GSM prabayar simpati dan IM-3 memiliki jasa pelayanan
yang memuaskan sedangkan kartu GSM prabayar XL memiliki jasa
pelayanan yang tidak mengecewakan sekaligus tidak memuaskan.
3.6. Untuk Atribut Masa Aktif
Tabel V.16Nilai Rata-Rata Persepsi Konsumen
Ditinjau dari Atribut Masa AktifAtribut Operator Selular Nilai Rata-Rata Kriteria
Simpati 3,51 Baik
IM-3 3,80 BaikMasaAktif
XL 3,47 Baik
Dari analisis tabel V.16 dapat dilihat nilai rata-rata untuk atribut masa
aktif dari kartu GSM prabayar simpati diperoleh nilai rata-rata 3,51, IM-
3 3,80, dan XL 3,47, yang berarti bahwa konsumen setuju bahwa semua
kartu GSM prabayar tersebut memiliki masa aktif yang panjang sesuai
dengan nominal isi ulang terkecil.
3.7. Untuk Atribut Fasilitas
Tabel V.17Nilai Rata-Rata Persepsi Konsumen
Ditinjau dari Atribut FasilitasAtribut Operator Selular Nilai Rata-Rata Kriteria
Simpati 3,87 BaikIM-3 3,82 BaikFasilitas
XL 3,41 Baik
Dari analisis tabel V.17 dapat dilihat nilai rata-rata untuk atribut fasilitas
dari kartu GSM prabayar simpati diperoleh nilai rata-rata 3,87, IM-3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
87
3,82, dan XL 3,41, yang berarti bahwa konsumen setuju bahwa semua
kartu GSM prabayar tersebut memiliki fasilitas yang lengkap.
3.8. Untuk Atribut Jangkauan
Tabel V.18Nilai Rata-Rata Persepsi Konsumen
Ditinjau dari Atribut JangkauanAtribut Operator Selular Nilai Rata-Rata Kriteria
Simpati 4,53 Sangat Baik
IM-3 3,41 BaikJangkauan
XL 3,24 Netral
Dari analisis tabel V.18 dapat dilihat nilai rata-rata untuk atribut
jangkauan dari kartu GSM prabayar simpati diperoleh nilai rata-rata
4,53, IM-3 3,41 dan XL 3,24, yang berarti konsumen setuju bahwa kartu
GSM prabayar simpati dan IM-3 memiliki jangkauan yang luas
sedangkan kartu GSM prabayar XL memiliki jangkauan yang tidak luas
sekaligus tidak sempit.
4. Analisis Posisi Produk Berdasarkan Persepsi Konsumen Terhadap
Atribut Produk
Analisis posisi produk berdasarkan persepsi konsumen terhadap atribut
produk sangat dibutuhkan untuk mendukung usaha perusahaan yang telah
dilaksanakan oleh perusahaan dalam mencapai target yang diinginkan
Langkah yang pertama adalah dengan menghitung persepsi konsumen
untuk tiga merek kartu GSM prabayar, responden diminta untuk menilai
pada masing-masing atribut merek kartu GSM prabayar pada skala 1 untuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
88
yang terendah sampai skala 5 untuk yang tertinggi. Hasil kuesioner dapat
dilihat pada lampiran.
Langkah yang kedua adalah membuat matrik pemetaan persepsi
(perceptual mapping), untuk penempatan produk digunakan nilai rata-rata
hitung untuk setiap dua atribut produk. Hasil perhitungan untuk posisi
produk adalah sebagai berikut:
a. Posisi Produk Kartu GSM Prabayar Ditinjau dari Atribut Tarif SMS
dan Sinyal.
Tabel V.19Nilai Rata-Rata Masing-Masing Kartu GSM Prabayar
Berdasarkan Atribut Tarif SMS dan SinyalAtribut produk
Operator Selular Tarif SMS SinyalSimpati 2,44 4,45IM-3 4,46 3,10XL 3,66 3,00
Dari tabel V.19 kita dapat menggambarkan posisi masing-masing merek
kartu GSM prabayar dalam perceptual mapping, dimana sumbu
mendatar untuk atribut tarif SMS dan sumbu tegak untuk atribut sinyal.
Gambar tersebut dapat dilihat pada gambar 5.1 sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
89
IM-3XL
simpati
0
1
2
3
4
5
0 2 4 6
Tarif SMS
Sin
yal IM-3
XL
simpati
Gambar 5.1Perceptual Mapping dari Segi Tarif SMS dan Sinyal
Untuk melihat jarak antara kartu GSM prabayar satu dengan yang
lainnya dalam perceptual mapping dapat diukur dengan
mengkuadratkan perbedaan diantara dua kartu GSM prabayar untuk
setiap pasangan atribut dan kemudian perbedaan tersebut dijumlahkan
Perhitungannya adalah sebagai berikut:
Simpati – IM-3 : (2,44 – 4,46)2+(4,45 – 3,10)2 = 5,90
Simpati – XL : (2,44 – 3,66)2+(4,45 – 3,00)2 = 3,59
IM-3 – XL : (4,46 – 3,66)2+(3,10 – 3,00)2 = 0,65
Untuk lebih jelas dapat dilihat pada tabel V.20
Tabel V.20Perceived Distance Masing-Masing Kartu GSM Prabayar
Berdasarkan Atribut Tarif SMS dan SinyalOperator Selular Simpati IM-3 XLSimpati - 5,90 3,59IM-3 5,90 - 0,65XL 3,59 0,65 -
Tabel V.20 menunjukkan tingkat persaingan antara kartu GSM prabayar
Simpati, IM-3, XL pada atribut tarif SMS dan sinyal. Semakin kecil
angka perceived distance-nya maka persaingannya semakin dekat atau
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
90
ketat. Berdasarkan tabel V.20 dapat diketahui persaingan terdekat
terjadi antara kartu GSM prabayar IM-3 dan XL yang ditunjukkan
dengan angka paling kecil yaitu 0,65, sedangkan untuk kartu GSM
prabayar yang lain tingkat persaingannya tidak begitu dekat. Persaingan
antara kartu GSM prabayar Simpati-XL menempati urutan terdekat
kedua dengan angka 3,59 sedangkan urutan ketiga adalah antara Simpati
dan IM-3 dengan angka 5,90
b. Posisi Produk Kartu GSM Prabayar Ditinjau dari Atribut Tarif
Telepon dan Jangkauan
Tabel V.21Nilai Rata-Rata Masing-Masing Kartu GSM Prabayar
Berdasarkan Atribut Tarif Telepon dan JangkauanAtribut produk
Operator Selular Tarif Telepon JangkauanSimpati 3,35 4,53IM-3 3,37 3,41XL 3,68 3,24
Dari tabel V.21 kita dapat menggambarkan posisi masing-masing merek
kartu SM prabayar dalam perceptual mapping, dimana sumbu mendatar
untuk atribut tarif telepon dan sumbu tegak untuk atribut jangkauan.
Gambar tersebut dapat dilihat pada gambar 5.2 sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
91
IM-3 XL
simpati
0
1
2
3
4
5
3.3 3.4 3.5 3.6 3.7
tarif Telepon
Jan
gkau
an
IM-3
XL
simpati
Gambar 5.2Perceptual Mapping dari Segi Tarif Telepon dan Jangkauan
Untuk melihat jarak antara kartu GSM prabayar satu dengan yang
lainnya dalam perceptual mapping dapat diukur dengan
mengkuadratkan perbedan diantara dua kartu GSM prabayar untuk
setiap pasangan atribut dan kemudian perbedaan tersebut dijumlahkan
Perhitungannya adalah sebagai berikut:
Simpati – IM-3 : (3,35-3,37)2+(4,53-3,41)2 = 1,25
Simpati – XL : (3,35-3,68)2+(4,53-3,24)2= 1,77
IM-3 – XL : (3,37-3,68)2+(3,41-3,24)2= 0,13
Untuk lebih jelas dapat dilihat pada table V.22
Tabel V.22Perceived Distance Masing-Masing Kartu GSM Prabayar
Berdasarkan Atribut Tarif Telepon dan JangkauanOperatorSelular
Simpati IM-3 XL
Simpati - 1,25 1,77IM-3 1,25 - 0,13XL 1,77 0,13 -
Tabel V.22 menunjukkan tingkat persaingan antara kartu GSM prabayar
Simpati, IM-3, XL pada atribut tarif telepon dan jangkauan. Semakin
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
92
kecil angka perceived distance-nya maka persaingannya semakin dekat
atau ketat. Berdasarkan tabel V.22 dapat diketahui persaingan terdekat
terjadi antara kartu GSM prabayar IM-3 dan XL yang ditunjukkan
dengan angka paling kecil yaitu 0,13, sedangkan untuk kartu GSM
prabayar yang lain tingkat persaingannya tidak begitu dekat. Persaingan
antara kartu GSM prabayar Simpati-IM-3 menempati urutan terdekat
kedua dengan angka 1,25 sedangkan urutan ketiga adalah antara Simpati
dan XL dengan angka 1,77
c. Posisi Produk Kartu GSM Prabayar Ditinjau dari Atribut Promo
Program dan Masa Aktif
Tabel V.23Nilai Rata-Rata Masing-Masing Kartu GSM PrabayarBerdasarkan Atribut Promo Program dan Masa Aktif
Atribut produkOperator Selular Promo program Masa aktifSimpati 3,65 3,51IM-3 3,78 3,80XL 3,94 3,47
Dari tabel V.23 kita dapat menggambarkan posisi masing-masing merek
kartu GSM prabayar dalam perceptual mapping, dimana sumbu
mendatar untuk atribut promo program dan sumbu tegak untuk atribut
masa aktif. Gambar tersebut dapat dilihat pada gambar 5.3 sebagai
berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
93
IM-3
XLsimpati
3.4
3.5
3.6
3.7
3.8
3.9
3.6 3.7 3.8 3.9 4
Promo Program
Masa
Akti
f
IM-3
XL
simpati
Gambar 5.3Perceptual Mapping dari Segi Promo Program dan Masa Aktif
Untuk melihat jarak antara kartu GSM prabayar satu dengan yang
lainnya dalam perceptual mapping dapat diukur dengan
mengkuadratkan perbedan diantara dua kartu GSM prabayar untuk
setiap pasangan atribut dan kemudian perbedaan tersebut dijumlahkan
Perhitungannya adalah sebagai berikut:
Simpati – IM-3 : (3,65-3,78)2+(3,51-3,80)2= 0,10
Simpati – XL : (3,65-3,94)2+(3,51-3,47)2= 0,09
IM-3 – XL : (3,78-3,94)2+(3,80-3,47)2= 0,14
Untuk lebih jelas dapat dilihat pada tabel V.24
Tabel V.24Perceived Distance Masing-Masing Kartu GSM Prabayar
Berdasarkan Atribut Promo Program dan Masa AktifOperator Selular Simpati IM-3 XLSimpati - 0,10 0,09IM-3 0,10 - 0,14XL 0,09 0,14 -
Tabel V.24 menunjukkan tingkat persaingan antara kartu GSM prabayar
Simpati, IM-3, XL pada atribut tarif SMS dan sinyal. Semakin kecil
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
94
angka perceived distance-nya maka persaingannya semakin dekat atau
ketat. Berdasarkan tabel V.24 dapat diketahui persaingan terdekat
terjadi antara kartu GSM prabayar simpati dan XL yang ditunjukkan
dengan angka paling kecil yaitu 0,09, sedangkan untuk kartu GSM
prabayar yang lain tingkat persaingannya tidak begitu dekat. Persaingan
antara kartu GSM prabayar Simpati- IM-3 menempati urutan terdekat
kedua dengan angka 0,10 sedangkan urutan ketiga adalah antara IM-
3dan XL dengan angka 0.14
d. Posisi Produk Kartu GSM Prabayar Ditinjau dari Atribut Fasilitas
Kartu dan Jasa Pelayanan
Tabel V.25Nilai Rata-Rata Masing-Masing Kartu GSM Prabayar
Berdasarkan Atribut Fasilitas dan Jasa pelayananAtribut produk
Operator Selular Fasilitas kartu Jasa pelayananSimpati 3,87 3,78IM-3 3,82 3,42XL 3,41 3,30
Dari tabel V.26 kita dapat menggambarkan posisi produk masing-
masing merek kartu GSM prabayar dalam perceptual mapping, dimana
sumbu mendatar untuk atribut promo program dan sumbu tegak untuk
atribut masa aktif. Gambar tersebut dapat dilihat pada gambar 5.4
sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
95
IM-3
XL
simpati
3.23.33.43.53.63.73.83.9
3.2 3.4 3.6 3.8 4
Fasilitas
Jasa
Pela
yanan
IM-3
XL
simpati
Gambar 5.4Perceptual Mapping dari Segi Fasilitas dan Jasa Pelayanan
Untuk melihat jarak antara kartu GSM prabayar satu dengan yang
lainnya dalam perceptual mapping dapat diukur dengan
mengkuadratkan perbedan diantara dua kartu GSM prabayar untuk
setiap pasangan atribut dan kemudian perbedaan tersebut dijumlahkan
Perhitungannya adalah sebagai berikut:
Simpati – IM-3 : (3,87-3,82)2+(3,78-3,42)2= 0,13
Simpati – XL : (3,87-3,41)2+(3,78-3,30)2= 0,44
IM-3 – XL : (3,82-3,41)2+(3,42-3,30)2= 0,18
Untuk lebih jelas dapat dilihat pada tabel V.26
Tabel V.26Perceived Distance Masing-Masing Kartu GSM Prabayar
Berdasarkan Atribut Fasilitas dan Jasa PelayananOperator Selular Simpati IM-3 XLSimpati - 0,13 0,44IM-3 0,13 - 0,18XL 0,44 0,18 -
Tabel V.26 menunjukkan tingkat persaingan antara kartu GSM prabayar
Simpati, IM-3, XL pada atribut tarif SMS dan sinyal. Semakin kecil
angka perceived distance-nya maka persaingannya semakin dekat atau
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
96
ketat. Berdasarkan tabel V.26 dapat diketahui persaingan terdekat
terjadi antara kartu GSM prabayar Simpati dan IM-3 yang ditunjukkan
dengan angka paling kecil yaitu 0,13, sedangkan untuk operator selular
yang lain tingkat persaingannya tidak begitu dekat. Persaingan antara
kartu GSM prabayar IM-3 - XL menempati urutan terdekat kedua
dengan angka 0,18 sedangkan urutan ketiga adalah antara Simpati dan
XL dengan angka 0,44
Dari keseluruhan data mengenai analisis posisi produk diatas, maka
dapat diketahui posisi dari masing-masing merek kartu GSM prabayar, yaitu
Simpati, IM3, dan XL terhadap atribut produk serta dapat diketahui
mengenai persaingan dari ketiga merek kartu GSM prabayar tersebut.
Berikut ini adalah tabel menenai posisi masing-masin merek kartu GSM
prabayar terhadap atribut produk secara keseluruhan.
Tabel V.27Posisi Produk Kartu GSM Prabayar
Berdasarkan Atribut ProdukAtribut Posisi I Posisi II Posisi III
Tarif SMS IM-3 XL Simpati
Tarif Telepon XL IM-3 Simpati
Promo Program XL IM-3 Simpati
Sinyal Simpati IM-3 XL
Jasa Pelayanan Simpati IM-3 XL
Masa Aktif IM-3 Simpati XL
Fasilitas Simpati IM-3 XL
Jangkauan Simpati IM-3 XL
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
97
Dari analisis tabel V.27 dapat dilihat bahwa posisi pertama ditempati
oleh kartu GSM prabayar Simpati, kemudian posisi kedua ditempati kartu
GSM prabayar IM-3, dan posisi ketiga ditempati kartu GSM prabayar XL.
Hal ini dikarenakan berdasarkan persepsi konsumen kartu GSM prabayar
Simpati menempati posisi pertama untuk empat atribut dari delapan atribut
yang diteliti, sementara kartu GSM prabayar IM-3 menempati posisi kedua
untuk enam atribut dari delapan atribut yang diteliti, untuk kartu GSM
prabayar XL menurut persepsi konsumen menempati posisi ketiga karena
paling banyak menduduki posisi ketiga untuk lima atribut dari delapan
atribut yang diteliti.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
98
BAB VI
KESIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN
A. Kesimpulan
Setelah melakukan penelitian dengan mengolah data yang didapat dari
kuesioner yang telah disebar kepada mahasiswa Universitas Sanata Dharma
di kampus Mrican, maka didapat kesimpulan sebagai berikut:
1. Karakteristik Responden
a. Pengguna kartu GSM prabayar yang diteliti kebanyakan adalah
wanita.
b. Pengguna kartu GSM prabayar yang diteliti sebagian besar berusia
antara usia 21-23 tahun.
c. Pengguna kartu GSM prabayar yang diteliti sebagian besar
mempunyai rata-rata uang saku > Rp 300000 perbulan.
d. Pengguna kartu GSM prabayar yang diteliti sebagian besar berasal
dari Fakultas FKIP.
e. Pengguna kartu GSM prabayar yang diteliti saat ini sebagian besar
sedang menggunakan kartu GSM prabayar IM-3.
2. Persepsi Responden
a. Persepsi konsumen terhadap atribut tarif SMS adalah sebagai
berikut, untuk kartu GSM prabayar simpati persepsi konsumen
adalah buruk. Sedangkan untuk kartu GSM prabayar IM-3 dan XL
persepsi konsumen adalah sangat baik dan baik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
99
b. Persepsi konsumen terhadap artibut tarif telepon adalah sebagai
berikut; untuk kartu GSM prabayar Simpati dan IM-3 adalah netral.
Sedangkan persepsi konsumen terhadap kartu GSM prabayar XL
adalah baik.
c. Persepsi konsumen terhadap atribut promo program masing-masing
kartu GSM prabayar Simpati, IM-3 dan XL adalah baik.
d. Persepsi konsumen terhadap atribut sinyal adalah sebagai berikut;
untuk kartu GSM prabayar Simpati adalah sangat baik. Sedangkan
untuk kartu GSM prabayar IM-3 dan XL adalah netral.
e. Persepsi konsumen terhadap atribut jasa pelayanan adalah sebagai
berikut; untuk kartu GSM prabayar Simpati dan IM-3 adalah baik.
Sedangkan untuk kartu GSM prabayar XL adalah netral.
f. Persepsi konsumen terhadap atribut masa aktif masing-masing kartu
GSM prabayar adalah baik.
g. Persepsi konsumen terhadap atribut fasilitas masing-masing kartu
GSM prabayar adalah baik.
h. Persepsi konsumen terhadap atribut jangkauan adalah sebagai
berikut; untuk kartu GSM prabayar Simpati adalah sangat baik.
Sedangkan persepsi konsumen operator selular IM-3 adalah baik.
Sedangkan untuk kartu GSM prabayar XL persepsi konsumen
adalah netral.
3. Posisi Kartu GSM Prabayar untuk Masing-Masing Atribut
a. Atribut Tarif SMS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
100
Untuk atribut tarif SMS kartu GSM prabayar yang paling unggul
adalah kartu GSM prabayar IM-3.
b. Atribut Tarif Telepon
Untuk atribut tarif telepon kartu GSM prabayar yang paling unggul
adalah kartu GSM prabayar XL.
c. Atribut Promo Program
Untuk atribut promo program kartu GSM prabayar yang paling
unggul adalah kartu GSM prabayar XL.
d. Artibut Sinyal
Untuk artibut sinyal kartu GSM prabayar yang paling unggul adalah
kartu GSM prabayar Simpati.
e. Atribut Jasa Pelayanan
Untuk atribut jasa pelayanan kartu GSM prabayar yang paling
unggul adalah kartu GSM prabayar Simpati.
f. Atribut Masa Aktif
Untuk atribut masa aktif kartu GSM prabayar yang paling unggul
adalah kartu GSM prabayar IM-3.
g. Atribut Fasilitas
Untuk atribut fasilitas kartu GSM prabayar yang paling unggul
adalah kartu GSM prabayar Simpati.
h. Atribut Jangkauan
Untuk atribut jangkauan kartu GSM prabayar yang paling unggul
adalah kartu GSM prabayar Simpati.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
101
B. Saran
Berdasarkan pada penelitian yang telah dilakukan dan kesimpulan yang
telah diambil, maka ada beberapa saran yang dapat penulis berikan, yaitu:
1. Dengan melihat persaingan yang cukup ketat pada pasar, maka
dapat dirasakan sekali bahwa posisi produk mempunyai peran yang
sangat penting bagi perusahaan dalam merebut pasar dan tentunya
memenangkan persaingan, maka setiap perusahaan operator selular
prabayar hendaknya tetap mempertahankan serta meningkatkan
image yang positif dalam benak konsumen mengenai keunggulan
produknya dan juga membuat inovasi atau terobosan yang lebih
baru dari para pesaingnya.
2. Bagi kartu GSM prabayar Simpati, menurut konsumen keunggulan
dari kartu ini adalah penerimaan sinyal yang kuat dimanapun
berada, jasa pelayanan yang memuaskan, fasilitas yang lengkap dan
menarik,dan jangkauan yang luas. Untuk artibut yang lainnya
konsumen kurang menyukainya, terutama pada tarifnya yang
terkenal mahal. Untuk itu Simpati diharapkan dapat
mempertimbangkan tarif yang lebih murah lagi sehingga dapat
menarik minat konsumen untuk menggunakan kartu GSM prabayar
Simpati.
3. Bagi kartu GSM prabayar IM-3, menurut konsumen keunggulan
dari kartu ini adalah tarif SMS yang murah dan masa aktif yang
panjang. Untuk atribut yang lainnya konsumen kurang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
102
menyukainya, terutama pada atribut sinyal. Untuk itu IM-3
diharapkan dapat memperkuat penerimaan sinyal agar konsumen
merasa lebih tertarik untuk menggunakan kartu GSM prabayar IM-
3.
4. Bagi kartu GSM prabayar XL, menurut konsumen keunggulan dari
kartu ini adalah tarif telepon yang murah dan promo program yang
menarik. Untuk atribut yang lainnya konsumen kurang
menyukainya,terutama pada atribut sinyal dan jangkauan. Untuk itu
XL diharapkan dapat memperkuat penerimaan sinyal dan
memperluas jaringan agar konsumen tertarik untuk menggunakan
kartu GSM prabayar XL.
5. Bagi konsumen yang ingin menggunakan kartu GSM prabayar yang
sesuai dengan kebutuhan maka perlu sekali mempertimbangkan hal-
hal berikut:
a. Bagi konsumen yang ingin berkomunikasi dimana saja atau
membutuhkan kartu dengan cakupan area terluas kartu yang
cocok adalah kartu GSM prabayar Simpati namun dengan
pertimbangan tarif yang mahal.
b. Bagi konsumen yang menginginkan kartu dengan tarif SMS
yang murah serta masa aktif yang panjang sehingga anda tidak
perlu khawatir untuk tergesa-gesa mengisi ulang, kartu yang
cocok adalah kartu GSM prabayar IM-3.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
103
c. Bagi konsumen yang menginginkan kartu dengan tarif telepon
yang murah sehingga dapat berkomunikasi dengan teman atau
kerabat tanpa khawatir pulsa anda akan banyak berkurang kartu
yang cocok adalah kartu GSM prabayar XL, namun dengan
pertimbangan kualitas sinyal lemah dan jangkauannya tidak
terlalu luas.
C. Keterbatasan Penelitian
Peneliti menyadari bahwa dalam penelitian dan penulisan skripsi ini
masih terdapat berbagai kelemahan dan kekurangan, hal ini terjadi karena
ada beberapa faktor sebagai berikut:
1. Faktor Peneliti
Keterbatasan pengetahuan dan kemampuan peneliti sehingga peneliti tidak
dapat melakukan penelitian secara maksimal sehingga data yang diperoleh
hanya terbatas pada kedelapan variabel atau atribut produk.
2. Faktor Responden
Keterbatasan responden dalam menjawab kuesioner, dimana penulis tidak
dapat mengetahui apakah jawaban tersebut murni dan jujur dari responden
3. Faktor Studi Kasus
Karena penelitian bersifat studi kasus yaitu mempelajari kasus pada unit
tertentu, maka hasil penelitian ini hanya berlaku pada Mahasiswa
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta yang berkuliah di kampus Mrican
sehingga hasil penelitian ini tidak berlaku secara umum.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
104
4. Faktor Waktu
Keterbatasan waktu yang dimiliki peneliti karena penelitian dilakukan
hanya dalam waktu satu bulan, hal ini menyebabkan data yang diperoleh
tidak maksimal.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR PUSTAKA
Andiyono. (2007). Analisis Potitioning Produk Kaos Merek C 59, DagaduDjogja dan Ie-be Menurut Persepsi Konsumen pada Atribut danPenentuan Strategi Marketing Mix yang Sesuai Bagi P.T. Caladi LimaSembilan. Skripsi S1 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
Andriyanto, Yosef Tito. (2003). Analisis Penentuan Posisi Produk BerdasarkanSikap Konsumen Ditinjau dari Atribut dan Jasa Pelayanan yangDiberikan oleh Perusahaan terhadap Kartu Prabayar Merk Simpati,Mentari, Pro XL dan IM-3 di Kodya Yogyakarta. Skripsi S1 UniversitasSanata Dharma Yogyakarta.
Boyd, Walker, Larreche. (2000). Manajemen Pemasaran, Suatu PendekatanStrategis dengan Orientasi Global, Jakarta : Erlangga.
Carl Mc Daniel, Roger Gates. (1994). Marketing research, The Impact of TheInternet, USA : Thomson Learning.
Christanto, Roby. (2006). Analisis Positioning Pasar Swalayan BerdasarkanPersepsi Konsumen, studi kasus pada Pasar Swalayan Alfa, MirotaKampus, Superindo di Yogyakarta. Skripsi S1 Universitas Sanata DharmaYogyakarta..
F. Hair, P. Bush, J. Ortinau. (2000). Marketing Research, A Practical Approachfor The New Millenium, USA : Irwin McGraw.
Gilbert A Churchill, JR. (2001). Dasar-Dasar Riset Pemasaran, Jilid 1, Jakarta :Erlangga
Gitosudarmo, Indriyo. (1995). Manajemen Pemasaran, Yogyakarta : BPFE
UGM.
Gerald L Manning, Barry L Reece. (2006). Selling Today, MembangunKemitraan Berkualitas, Jakarta : PT Indeks.
Jalaludin. (1985). Psikologi Komunikasi. Remadja Karya.
Keegan, Warren J. (2003). Manajemen Pemasaran Global, Edisi ke 6, Jilid 2,Jakarta : PT Indeks Kelompok Gramedia.
Kertajaya, H. (2004). Positioning, Diferensiasi, and Brand, Jakarta : PTGramedia Pustaka Utama.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kotler, P. (1997). Manajemen Pemasaran : Analisis Perencanaan Implementasidan pengendalian, Jakarta : Prenhallindo.
Kotler, P. (2002). Manajemen Pemasaran, Jakarta : Prenhallindo.
Lamb, Hair, Mcdaniel. (2002). Marketing 6th edition, South Western : ThomsonLearning
Leon G. Schiffman, Leslie Lazar Kanuk. (2007). Perilaku Konsumen, Edisi 7,Jakarta : PT. Indeks
Lupiyoadi, Rambat. (2006). Manajemen Pemasaran Jasa, Edisi 2, SalembaEmpat.
Malhotra, Naresh K. (2005). Riset Pemasaran, Pendekatan Terapan, Jilid 2,Jakarta : PT Indeks Kelompok Gramedia.
Pranoto, Yitno. (2005). Analisis Brand Switching pada Kartu Prabayar GSMSimpati, As, Mentari, IM3-Smart, XL bebas dan Xl jempol BerdasarkanAtribut Produk. Skripsi S1 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
Simamora, Bilson. (2005). Analisis Multivariate Pemasaran, Jakarta : PTGramedia Pustaka Utama
Sri Adiningsih. Persaingan pada Industri Telepon Selular di Indonesia. www.Antara.co.id
Sugiyono. (1999). Metode Penelitian bisnis, Bandung : Alphabeta.
Supramono dan Haryanto. (2005). Desain Penelitian Studi Pemasaran,
Yogyakarta : Andy Offset
Swastha, Basu. (1990). Azas-Azas marketing, Yogyakarta : BPFE UGM.
Swasta, Basu. (1983). Manajemen Pemasaran, Analisis Perilaku Konsumen,Edisi I Jilid I, Jakarta : Liberty.
Tjiptono, Fandy. (1996). Manajemen Jasa, Yogyakarta : Andy Offset.
Tjiptono, Fandy. (1995). Strategi Pemasaran, Yogyakarta : Andy Offset.
T&T. (31 Januari 2004). Persaingan Silang: www. X-Phones.com
Umar, Husein. (2003). Metodologi Penelitian : Aplikasi dan Pemasaran, Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
www.telkonsel.com
www.indosat.com
ww.xl.co.id
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LLAAMMPPIIRRAANN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Yogyakarta, 1 Juni 2009
Hal : Kuesioner Penelitian
Kepada :
Yth. Mahasiswa/i Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta, Kampus Mrican
Dengan hormat,
Saya mahasiswi Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma yang sedang
mengadakan penelitian untuk keperluan skripsi. Saya mengharapkan teman-teman
untuk membantu dalam penelitian ini.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi mahasiswa Universitas
Sanata Dharma terhadap atribut produk kartu GSM. Semua jawaban hanya akan
dipergunakan untuk kepentingan penelitian dan akan dijaga kerahasiaannya.
Akhirnya atas segala bantuan yang telah teman-teman berikan, saya mengucapkan
terima kasih.
Endah Widiyani
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Nama :
Alamat :
No Telepon :
Kuesioner Bagian I
Lingkarilah jawaban anda
No. Pertanyaan
1. Jenis kelamin
a. Pria b. Wanita
2. Usia
a. 18-20 tahun
b. 21-23 tahun
c. 24-26 tahun
3. Uang saku per bulan
a. < 150.000
b. 150.000 – 300.000
c. > 300.000
4. Fakultas
a. Ekonomi
b. Sastra
c. FKIP
5. Pilihlah salah satu dari 3 merek operator GSM prabayar berikut ini yang sedang
anda gunakan minimal selama 1 bulan terakhir ini :
a. Simpati c. XL
b. IM-3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6. Apakah anda pernah menggunakan kartu GSM prabayar dengan merek Simpati?
a. Ya
b. Tidak
( Catatan : Apabila anda menjawab Ya, silahkan melanjutkan ke pertanyaan
berikut, yaitu pertanyaan No 7. Apabila tidak anda tidak perlu menjawab
pertanyaan tersebut )
7. Apakah anda pernah menggunakan kartu GSM prabayar dengan merek IM-3?
a. Ya
b. Tidak
( Catatan : Apabila anda menjawab Ya, silahkan melanjutkan ke pertanyaan
berikut, yaitu pertanyaan No 8. Apabila tidak anda tidak perlu menjawab
pertanyaan tersebut )
8. Apakah anda pernah menggunakan kartu GSM prabayar dengan merek Pro-
XL?
a. Ya
b. Tidak
( Catatan : Apabila anda menjawab Ya, silahkan melanjutkan ke pertanyaan
berikut, yaitu pertanyaan 1.A sampai 1.C. Apabila tidak anda tidak perlu
menjawab pertanyaan tersebut )
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Bagian 1 A: Untuk Kartu Prabayar Merek Simpati
Berilah tanda silang ( X ) pada kolom yang telah disediakan sesuai
dengan persepsi saudara/i.
Keterangan:
SS : Sangat SesuaiS : SesuaiN : NetralKS : Kurang SesuaiSKS : Sangat Kurang Sesuai
No Pernyataan SS S N KS SKS1. Kartu Simpati memiliki tarif
sms yang murah2. Kartu Simpati memiliki tarif
telepon yang murah3. Promo program kartu Simpati
menarik4. Kartu Simpati memiliki sinyal
yang kuat dimanapun berada5. Jasa pelayanan yang diberikan
kartu Simpati memuaskan6. Masa aktif kartu Simpati
panjang sesuai dengan nominalisi ulang terkecil.
7. Fasilitas yang diberikan kartuSimpati lengkap dan menarik
8. Jangkauan kartu Simpati luas.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Bagian 1 B: Untuk Kartu Prabayar Merek IM-3
Berilah tanda silang ( X ) pada kolom yang telah disediakan sesuai
dengan persepsi saudara/i.
Keterangan:
SS : Sangat SesuaiS : SesuaiN : NetralKS : Kurang SesuaiSKS : Sangat Kurang Sesuai
No Pernyataan SS S N KS SKS1. Kartu IM-3 memiliki tarif
sms yang murah2. Kartu IM-3 memiliki tarif
telepon yang murah3. Promo program kartu IM-3
menarik4. Kartu IM-3 memiliki sinyal
yang kuat dimanapunberada
5. Jasa pelayanan yangdiberikan kartu IM-3memuaskan
6. Masa aktif kartu IM-3panjang sesuai dengannominal isi ulang terkecil.
7. Fasilitas yang diberikankartu IM-3 lengkap danmenarik
8. Jangkauan kartu IM-3 luas.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Bagian 1 C: Untuk Kartu Prabayar Merek XL
Berilah tanda silang ( X ) pada kolom yang telah disediakan sesuai
dengan persepsi saudara/i.
Keterangan:
SS : Sangat SesuaiS : SesuaiN : NetralKS : Kurang SesuaiSKS : Sangat Kurang Sesuai
No Pernyataan SS S N KS SKS1. Kartu XL memiliki tarif sms
yang murah2. Kartu XL memiliki tarif
telepon yang murah3. Promo program kartu XL
menarik4. Kartu XL memiliki sinyal
yang kuat dimanapun berada5. Jasa pelayanan yang diberikan
kartu XL memuaskan6. Masa aktif kartu XL panjang
sesuai dengan nominal isiulang terkecil.
7. Fasilitas yang diberikan kartuXL lengkap dan menarik
8. Jangkauan kartu XL luas.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
simpati IM-3
resp 1 2 3 4 5 6 7 8 1 2 3 4 5 6 7 8
1 2 3 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4
2 2 5 4 5 4 5 5 5 4 2 4 2 4 4 4 4
3 2 3 4 5 4 3 4 5 4 4 4 3 3 3 4 4
4 2 4 4 5 3 4 3 5 2 2 2 2 2 2 3 2
5 2 2 3 5 3 4 3 5 4 2 4 2 2 2 2 2
6 3 3 3 3 3 3 3 5 5 5 5 5 3 5 5 5
7 2 5 5 5 5 4 5 5 5 5 3 3 2 5 3 4
8 4 5 4 4 4 4 5 5 4 3 4 4 4 4 4 4
9 1 1 3 5 4 5 5 5 5 5 5 3 3 5 5 4
10 3 4 5 5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4
11 2 2 3 5 4 3 3 5 5 4 4 4 4 3 4 4
12 4 5 5 5 4 5 5 4 4 4 3 3 4 5 5 4
13 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 3 3 4 4 3
14 1 1 5 5 4 2 5 5 5 4 5 1 2 4 4 2
15 1 5 4 5 4 4 2 4 5 2 3 4 4 5 5 5
16 2 4 4 5 4 2 3 5 3 3 3 4 3 3 3 4
17 3 4 3 4 4 4 3 4 4 3 4 3 3 3 4 3
18 2 3 4 5 4 4 4 4 4 4 3 2 3 3 3 3
19 2 4 3 4 4 4 4 4 4 2 4 2 3 3 3 3
20 2 2 4 4 3 3 3 4 4 2 3 3 4 4 4 3
21 4 5 4 4 4 4 5 5 4 3 4 4 4 4 4 4
22 2 4 3 2 2 4 3 2 4 1 2 3 2 3 2 2
23 2 4 3 2 3 4 3 2 4 1 3 3 2 2 3 2
24 2 2 2 4 2 2 2 4 5 4 4 4 4 4 4 4
25 4 4 4 5 4 5 5 5 4 4 4 3 4 4 4 4
26 1 2 2 4 3 4 2 4 4 2 2 2 3 3 3 2
27 2 2 4 2 3 4 4 3 5 4 5 4 3 4 4 3
28 4 4 3 5 5 4 5 5 5 3 3 3 5 5 4 4
29 4 3 5 5 4 5 3 5 5 2 4 4 2 4 4 4
30 4 4 3 4 4 5 4 5 5 4 3 3 4 4 3 3
31 2 3 4 4 3 4 3 5 4 3 4 3 3 4 4 4
32 2 2 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 5 4
33 3 2 4 5 4 5 5 5 5 4 3 3 3 2 3 3
34 2 2 4 5 5 4 4 5 5 5 5 3 3 4 5 2
35 4 3 4 4 3 3 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4
36 4 2 4 4 4 2 3 4 5 4 4 3 4 5 4 4
37 3 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4
38 2 2 2 2 4 2 3 3 5 5 5 4 4 5 5 5
39 2 5 5 5 5 5 5 5 5 2 5 4 5 5 5 5
40 2 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 2 2 4 4 2
41 3 4 4 4 4 4 4 4 4 2 3 2 2 2 3 4
42 2 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 4 4
43 2 4 3 5 4 3 3 5 4 4 3 4 3 4 3 4
44 2 4 3 4 2 4 2 4 5 2 4 2 4 4 4 2
45 2 3 3 4 4 2 3 4 5 4 3 3 3 4 4 3
46 2 2 1 5 2 1 3 5 5 2 4 4 3 4 4 5
47 2 2 4 5 4 5 4 5 5 4 4 1 2 2 2 1
48 2 4 4 5 4 4 4 4 4 2 4 2 4 4 4 4
49 2 4 4 5 5 4 4 5 5 4 3 3 4 4 4 3
50 1 5 3 5 3 2 4 5 4 3 4 2 3 2 3 2
51 2 2 4 4 4 3 3 4 4 4 3 3 4 5 5 3
52 3 3 3 5 4 4 4 5 5 4 5 4 3 2 4 2
53 2 4 4 5 5 3 4 5 5 4 4 4 4 4 3 4
54 2 4 4 5 3 3 4 5 5 4 4 4 4 5 5 4
55 2 2 2 4 3 2 3 4 4 2 3 2 3 4 4 4
56 1 1 1 4 2 3 3 5 5 5 4 4 4 4 4 4
57 2 3 2 4 3 4 3 4 5 4 5 4 3 4 4 4
58 2 4 4 5 4 2 4 5 5 2 4 4 4 4 4 4
59 3 4 4 5 4 2 4 5 5 4 4 3 4 3 4 4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60 4 5 4 5 3 2 4 5 5 4 3 3 4 4 4 3
61 2 2 4 5 4 2 3 4 4 3 4 3 4 4 4 4
62 3 3 4 4 3 3 3 5 5 5 4 4 4 4 4 4
63 2 2 3 5 5 4 5 5 3 2 2 2 2 3 3 4
64 2 2 2 5 4 5 5 5 4 4 2 2 3 3 3 3
65 1 2 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 3 4 3 3
66 5 5 5 4 4 4 4 5 4 4 4 3 4 3 3 3
67 2 2 4 4 4 3 3 4 5 4 4 5 4 4 4 5
68 2 2 4 4 4 3 3 4 5 4 4 3 4 5 5 3
69 4 4 3 5 5 3 5 5 5 2 4 4 2 4 4 4
70 4 5 4 4 4 4 5 5 4 4 3 2 3 3 3 4
71 2 3 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4
72 2 4 3 2 2 4 3 2 4 1 2 3 2 3 2 2
73 4 5 4 5 4 2 4 5 4 4 5 5 4 3 4 5
74 2 3 4 5 5 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4
75 2 2 5 5 3 2 2 5 5 2 5 4 4 4 4 3
76 2 4 3 4 3 2 3 5 5 4 3 2 3 4 3 3
77 2 2 4 5 2 2 4 5 5 2 4 2 4 4 4 3
78 2 4 4 4 2 2 4 4 4 4 4 2 4 4 4 2
79 4 5 5 5 4 3 5 4 4 4 3 2 3 3 3 3
80 2 2 2 2 4 2 3 3 5 5 5 4 4 5 5 5
81 2 2 4 5 4 4 5 5 4 4 4 2 4 4 4 2
82 3 4 4 5 3 3 3 5 5 3 5 4 4 5 4 4
83 4 4 4 5 4 3 4 5 4 4 4 2 4 4 4 2
84 4 4 4 5 4 3 4 5 5 2 2 3 3 4 4 4
85 2 5 4 5 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4
86 1 1 2 5 5 5 4 5 5 5 4 1 2 4 4 1
87 2 3 4 5 4 5 5 5 5 1 2 2 3 3 3 4
88 2 4 3 5 4 4 4 5 4 2 4 2 4 4 3 3
89 2 4 4 5 4 3 4 5 5 5 5 5 5 4 4 4
90 4 4 4 4 4 2 4 5 4 2 4 4 4 4 4 2
91 2 5 4 5 4 5 5 5 4 2 4 2 4 4 4 4
92 2 4 4 5 4 4 4 4 4 2 4 2 4 4 4 4
93 2 2 4 5 5 4 4 5 5 5 5 3 3 4 5 2
94 1 2 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 3 4 3 3
95 4 4 4 5 4 3 4 5 4 4 4 2 4 4 4 2
96 4 4 3 5 5 3 5 5 5 2 4 4 2 4 4 4
97 2 4 4 5 5 4 4 5 5 4 3 3 4 4 4 3
98 4 4 4 5 4 5 5 5 4 4 4 3 4 4 4 4
99 2 5 4 5 4 5 5 5 4 2 4 2 4 4 4 4
100 2 4 4 4 2 2 4 4 4 4 4 2 4 4 4 2
jumlah 244 335 365 445 378 351 387 453 446 337 378 310 342 380 382 341Rata-rata 2.44 3.35 3.65 4.5 3.78 3.51 3.87 4.53 4.46 3.37 3.78 3.1 3.42 3.8 3.82 3.41
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
XL
resp 1 2 3 4 5 6 7 8
1 4 4 4 4 4 4 4 4
2 4 2 4 4 4 4 4 4
3 4 4 5 5 4 3 4 5
4 2 5 4 2 4 4 3 2
5 3 5 2 2 3 3 3 3
6 2 2 3 2 2 2 2 3
7 5 5 5 2 2 2 2 3
8 4 4 4 3 4 4 4 3
9 4 5 5 3 5 5 5 4
10 3 3 3 3 3 3 3 3
11 3 3 3 4 4 3 4 4
12 4 3 5 3 3 4 4 3
13 3 2 4 2 3 3 3 2
14 2 1 4 2 2 2 2 2
15 5 5 4 2 2 4 4 2
16 4 4 4 2 3 4 2 2
17 4 3 3 3 4 3 3 3
18 4 4 3 2 3 3 3 4
19 3 4 4 4 4 4 4 4
20 3 3 3 3 3 2 2 2
21 4 4 4 3 4 4 4 3
22 4 4 4 4 3 2 3 4
23 4 4 2 3 2 3 3 2
24 5 4 4 4 3 3 4 4
25 4 4 4 2 3 3 3 2
26 2 1 2 2 2 3 3 3
27 4 5 5 3 3 4 3 3
28 4 5 4 3 5 3 3 3
29 4 5 5 5 5 5 5 5
30 4 5 3 4 3 5 3 3
31 4 4 4 2 3 4 4 3
32 4 4 5 5 4 4 5 4
33 3 3 4 3 3 3 3 3
34 4 5 5 3 4 3 4 3
35 4 4 4 4 4 4 4 4
36 3 4 5 4 3 4 4 4
37 4 4 3 3 4 3 4 4
38 3 2 2 2 3 3 3 2
39 4 4 5 4 3 4 3 4
40 3 3 4 4 2 4 4 3
41 2 4 4 4 3 4 4 4
42 4 4 4 2 2 2 2 2
43 4 5 5 4 3 3 4 5
44 2 4 3 2 4 4 3 2
45 4 4 3 2 2 3 3 3
46 2 4 5 3 4 2 3 5
47 5 4 4 1 2 2 2 1
48 4 2 4 2 4 4 4 4
49 4 4 4 3 4 4 4 3
50 4 4 4 3 2 3 4 3
51 5 5 5 1 1 3 1 1
52 4 4 4 4 4 4 4 4
53 2 2 2 4 4 4 1 4
54 4 3 5 1 3 3 3 1
55 2 2 3 3 2 4 3 4
56 4 4 4 3 4 4 4 3
57 5 4 5 2 3 4 4 2
58 5 5 4 4 4 4 4 4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
59 5 4 5 4 4 4 3 3
60 4 4 4 3 3 4 4 3
61 4 4 4 4 4 3 3 4
62 4 3 4 4 4 4 3 4
63 5 3 3 3 3 4 3 2
64 5 5 4 3 3 3 3 3
65 1 2 2 2 2 2 2 2
66 5 5 5 3 5 3 4 5
67 4 3 4 3 3 3 4 4
68 4 3 3 2 3 3 3 2
69 3 5 5 5 5 5 5 5
70 4 4 5 5 4 3 4 5
71 4 4 4 4 4 4 4 4
72 4 4 4 4 3 2 3 4
73 5 5 5 4 4 4 4 4
74 5 3 5 4 4 5 3 4
75 3 2 4 2 4 4 2 4
76 2 5 4 3 3 2 3 4
77 4 2 4 4 4 4 4 4
78 4 4 4 3 4 4 4 2
79 5 5 4 2 2 4 4 2
80 5 5 5 2 2 2 2 3
81 4 2 4 2 2 4 2 2
82 4 4 5 4 4 4 4 4
83 2 4 4 2 4 4 4 4
84 4 5 4 3 3 3 4 4
85 4 4 4 2 4 4 4 4
86 2 2 2 2 2 2 2 2
87 4 4 4 3 3 3 3 3
88 2 2 4 3 2 4 4 3
89 2 2 4 2 2 4 4 3
90 4 4 2 2 2 4 4 2
91 4 2 4 4 4 4 4 4
92 4 2 4 2 4 4 4 4
93 4 5 5 3 4 3 4 3
94 1 2 2 2 2 2 2 2
95 2 4 4 2 4 4 4 4
96 3 5 5 5 5 5 5 5
97 4 4 4 3 4 4 4 3
98 4 4 4 2 3 3 3 2
99 4 2 4 4 4 4 4 4
100 4 4 4 3 4 4 4 2
jumlah 366 368 394 300 330 347 341 324
Rata-rata 3.66 3.68 3.94 3 3.3 3.47 3.41 3.24
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Untuk mengetahui rata-rata persepsi konsumen secara keseluruhan, dapat dihitung
dengan rumus sebagai berikut:
n
ii
NX
1. Nilai rata-rata persepsi konsumen terhadap atribut kartu Simpati:
=244+335+365+445+378+351+387+453 = 3,698100 x 8
2. Nilai rata-rata persepsi konsumen terhadap atribut kartu IM-3:
=446+337+378+310+342+380+382+341 = 3,645100 x 8
3. Nilai rata-rata persepsi konsumen terhadap atribut kartu XL:
=366+368+394+300+330+347+341+324 = 3,463
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
SIMPATI
Reliability Statistics
Value .608Part 1
N of Items 4(a)
Value .755Part 2
N of Items 4(b)
Cronbach's Alpha
Total N of Items 8
Correlation Between Forms.751
Equal Length .858Spearman-BrownCoefficient
Unequal Length .858
Guttman Split-Half Coefficient .858
Item-Total Statistics
Scale Mean ifItem Deleted
Scale Varianceif Item Deleted
CorrectedItem-TotalCorrelation
SquaredMultiple
Correlation
Cronbach'sAlpha if Item
Deleted
Tarif SMS 26.83 23.178 .457 .461 .816
Tarif Telepon 25.90 21.955 .438 .433 .825
Promo Program 25.63 22.792 .592 .445 .799
Sinyal 25.03 22.378 .524 .777 .807
Jasa Pelayanan 25.60 21.972 .798 .727 .777
Masa Aktif 25.43 23.220 .491 .333 .811
Fasilitas 25.50 21.638 .609 .553 .795
Jangkauan 24.93 22.547 .565 .755 .801
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
IM3
Reliability Statistics
Value .708Part 1
N of Items 4(a)
Value .864Part 2
N of Items 4(b)
Cronbach's Alpha
Total N of Items 8
Correlation Between Forms.638
Equal Length .779Spearman-BrownCoefficient
Unequal Length .779
Guttman Split-Half Coefficient.779
Item-Total Statistics
Scale Mean ifItem Deleted
Scale Varianceif Item Deleted
Corrected Item-Total
Correlation
SquaredMultiple
Correlation
Cronbach's Alpha if
ItemDeleted
Tarif SMS 24.00 21.655 .526 .457 .850
Tarif Telepon 25.10 18.921 .595 .465 .847
Promo Program 24.63 21.620 .500 .545 .853
Sinyal 25.10 21.197 .521 .517 .851
Jasa Pelayanan 25.00 21.793 .473 .403 .855
Masa Aktif 24.50 19.638 .729 .711 .826
Fasilitas 24.50 20.466 .738 .710 .828
Jangkauan 24.80 19.200 .803 .768 .818
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
XL
Reliability Statistics
Value .670Part 1
N of Items 4(a)
Value .825Part 2
N of Items 4(b)
Cronbach's Alpha
Total N of Items 8
Correlation Between Forms.636
Equal Length .778Spearman-BrownCoefficient
Unequal Length .778
Guttman Split-Half Coefficient.777
Item-Total Statistics
Scale Mean ifItem Deleted
Scale Varianceif Item Deleted
Corrected Item-Total
Correlation
SquaredMultiple
Correlation
Cronbach's Alpha if
ItemDeleted
Tarif SMS 23.60 21.628 .485 .518 .828
Tarif Telepon 23.50 19.776 .465 .505 .838
Promo Program 23.47 21.361 .484 .295 .828
Sinyal 24.23 20.116 .609 .645 .812
Jasa Pelayanan 23.93 19.995 .654 .582 .807
Masa Aktif 23.87 20.671 .584 .617 .816
Fasilitas 23.93 19.926 .744 .737 .797
Jangkauan 24.10 20.645 .579 .682 .816
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
TABEL NILAI KOEFISIEN KORELASI“ r “ PRODUCT MOMENT TARAF SIGNIFIKAN 5% DAN 1%
df TARAF SIGNIFIKAN5% 1%
df TARAF SIGNIFIKAN5% 1%
1 0,997 1,000 24 0,388 0,4962 0,950 0,990 25 0,381 0,4873 0,878 0,959 26 0,374 0,4784 0,811 0,917 27 0,367 0,4705 0,754 0,874 28 0,361 0,463
6 0,707 0,834 29 0,355 0,4567 0,666 0,798 30 0,349 0,4498 0,632 0,765 35 0,325 0,4189 0,602 0,735 40 0,304 0,393
10 0,576 0,708 45 0,288 0,37211 0,553 0,684 50 0,273 0,35412 0,532 0,661 60 0,250 0,32513 0,514 0,641 70 0,232 0,30214 0,497 0,623 80 0,217 0,28315 0,482 0,606 90 0,205 0,26716 0,468 0,590 100 0,195 0,25417 0,456 0,575 125 0,174 0,22818 0,444 0,561 150 0,159 0,20819 0,433 0,549 200 0,138 0,18120 0,423 0,537 300 0,113 0,14821 0,413 0,526 400 0,098 0,12822 0,404 0,515 500 0,088 0,11523 0,369 0,505 1000 0,062 0,081
*Disalin kembali dari Stephen Isaac & William B. Michael, Handbook inResearch and Evaluation, California, Edits, 1982, hal : 230.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI