PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT...

139
KESALAHAN KALIMAT DALAM BERITA UTAMA SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia, dan Daerah Disusun oleh: Elisabet Cinta Satriarini 031224026 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA, SASTRA INDONESIA, DAN DAERAH JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2009 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Transcript of PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT...

Page 1: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

KESALAHAN KALIMAT DALAM BERITA UTAMA

SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia, dan Daerah

Disusun oleh:

Elisabet Cinta Satriarini

031224026

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA, SASTRA INDONESIA, DAN DAERAH

JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2009

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

ii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

iii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

iv

MOTO

Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak

melebihi kekuatan manusia.

Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui

kekuatanmu.

Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan ke luar, sehingga

kamu dapat menanggungnya.

(1 Korintus, 10: 13)

Sesuatu yang belum dikerjakan seringkali tampak mustahil, kita baru yakin kalau kita

telah berhasil melakukannya dengan baik.

(Evelyn Underhill)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

v

PERSEMBAHAN

Skripsi ini kupersembahkan kepada:

♥ Tuhan Yesus Kristus dan Bunda Maria yang selalu menguatkan dan

menolongku serta memberi harapan dalam hidupku.

♥ Bapak (alm.) dan ibuku yang selalu kubanggakan, yang dengan penuh kasih

sayang selalu setia memberikan doa, dukungan, dan perhatian.

♥ Kakak-kakakku tercinta Agung Nugroho, S. T. dan Antonius Bagus Gunawan,

S. Pd. yang selalu memberikan semangat, dorongan, dan masukan.

♥ S. Yohan Banny Kristanto yang dengan kesabarannya telah memberikan banyak

cinta dan kasih sayang serta motivasi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

vi

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak

memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam

kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.

Yogyakarta, 11 Agustus 2009

Penulis

Elisabet Cinta Satriarini

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

vii

ABSTRAK

Satriarini, Elisabet Cinta. 2009. Kesalahan Kalimat dalam Berita Utama Surat Kabar

Harian Kedaulatan Rakyat. Skripsi. Yogyakarta: Program Studi Pendidikan

Bahasa, Sastra Indonesia, dan Daerah, Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan, Universitas Sanata Dharma.

Penelitian ini meneliti kesalahan kalimat dalam berita utama surat kabar

harian Kedaulatan Rakyat edisi Desember 2007. Tujuan penelitian ini adalah

mendeskripsikan jenis kesalahan kalimat dan seberapa tinggi kesalahan kalimat yang

terdapat dalam berita utama surat kabar harian Kedaulatan Rakyat.

Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode penelitian

deskriptif. Data dalam penelitian berupa kalimat-kalimat yang mengandung

kesalahan. Peneliti menganalisis dengan mendeskripsikan kesalahan-kesalahan

kalimat yang ditemukan itu untuk menjawab permasalahan yang telah dirumuskan.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kesalahan kalimat yang terdapat

dalam berita utama surat kabar harian Kedaulatan Rakyat sebanyak 303. Menurut

peneliti jumlah kesalahan itu cukup tinggi. Kesalahan kalimat itu menurut banyaknya,

yaitu (1) pilihan kata sebanyak 180, (2) pemborosan kata sebanyak 67, dan (3)

kekurangan unsur kalimat sebanyak 56. Jadi, jenis kesalahan kalimat yang paling

banyak adalah kesalahan pilihan kata yaitu sebanyak 180.

Berdasarkan hasil penelitian ini, disarankan agar: (1) para jurnalis dan editor

surat kabar harian Kedaulatan Rakyat lebih teliti dan cermat dalam menulis maupun

menyunting naskah berita, serta dapat meningkatkan keterampilan dalam menerapkan

kalimat yang benar, (2) para guru bahasa Indonesia hendaknya memberikan

pembelajaran kalimat secara matang bagi para siswa agar terlatih dalam menyusun

kalimat untuk penulisan berita, dan (3) peneliti lain yang ingin melakukan penelitian

sejenis, diharapkan dapat mengembangkan penelitian ini pada jenis kalimat yang lain.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

viii

ABSTRACT

Satriarini, Elisabet Cinta. 2009. Sentence Mistakes in Headline Kedaulatan Rakyat

Daily Newspaper. Thesis. Yogyakarta: Study Program of Local and

Indonesian Literature and Language Education, Faculty of Teachers Training

and Education, Sanata Dharma University.

This research is to explore sentences mistakes in headline of daily newspaper

Kedaulatan Rakyat on December 2007. The aim is to describe the types and levels of

sentence mistakes in the headline news Kedaulatan Rakyat.

It is a qualitative research with a descriptive method. Data of the research are

mistakes in sentences. The researcher analizer them by describing the sentences

mistakes founded to answer the formulated questions.

Findings show that the amount of sentence mistakes founded in the headlines

newspaper of Kedaulatan Rakyat daily on December 2007 is estimateed to be 303.

According to the research, a number of the mistakes is high. The mistakes from the

most to the least, include: (1) diction: 180 mistakes, (2) ineffective word used: 67

mistakes, and (3) uncomplete sentence: 56 mistakes.

Based on the research findings, it is suggested: (1) for all journalists and

editors of daily newspaper Kedaulatan Rakyat to be more careful in writting and

editting the news texts and to improve their ability in making true sentences, (2) for

Indonesian literature teachers to give a strong base of how to make true sentences to

their students in order that they will be well-trained in making true sentences for

writting news, and (3) for all other researchers who are interested in the same

research, it is hoped that they can improve another research in other types of

sentences.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

ix

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kepada Allah Bapa di surga atas segala rahmat, anugerah, dan

bimbingan-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Skripsi ini disusun

untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Program

Studi Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia, dan Daerah di Universitas Sanata

Dharma, Yogyakarta.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini dapat terselesaikan berkat bantuan,

bimbingan, dukungan, dan perhatian dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada

kesempatan ini, penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada:

1. Dr. Y. Karmin, M. Pd., selaku pembimbing I yang dengan sabar dan bijaksana

telah membimbing, menuntun, dan memberi banyak masukan kepada penulis

dalam menyelesaikan skripsi ini.

2. Drs. G. Sukadi, selaku pembimbing II yang telah berkenan meluangkan waktu

untuk membimbing dan memberikan masukan, serta petunjuk yang sangat

bermanfaat bagi penulis.

3. Drs. J. Prapta Diharja S.J., M. Hum., selaku Ketua Program Studi Pendidikan

Bahasa, Sastra Indonesia, dan Daerah periode 2004–2009 yang telah memberikan

izin penulisan topik skripsi ini.

4. L. Rishe Purnama Dewi, S. Pd. dan para dosen lainnya di Program Studi

Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia, dan Daerah, Universitas Sanata Dharma

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

x

yang telah banyak memberikan bekal ilmu pengetahuan selama penulis menjalani

studi.

5. Bapak (alm.) dan ibuku yang dengan penuh kasih sayang selalu memberikan doa,

dukungan, dan perhatian kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

6. Kakak-kakakku tercinta Agung Nugroho, S. T. dan Antonius Bagus Gunawan, S.

Pd. serta Dwi Ari Sulistyowati, S. Pd. yang telah memberikan semangat dan

dorongan kepada penulis untuk terus maju dan memberikan banyak masukan.

7. Keluarga besar Martowiyono Ngudi Utomo, atas doa dan bantuannya.

8. S. Yohan Banny Kristanto yang dengan kesabarannya telah memberikan banyak

cinta dan kasih sayang serta motivasi kepada penulis.

9. Bapak Ambrosius Bardi dan Ibu Y.F. Indartini yang telah memberikan doa,

bantuan, dan semangatnya.

10. Sahabatku Nuniyati, S. Pd., Anastasia Sulistiorini, L. Titin Tri W., S. Pd., Arum

Kusuma Wardani, S. Pd., dan Emmanuel Kristha atas doa dan dukungannya.

11. Frater Siprianus Sina, S. Pd., Frater Vigo Milandi, Suster Maria Marsiana Ndole,

S. Pd., Irsasri S. Pd., dan keluarga Pak Iman yang telah membantuku.

12. Teman-teman PBSID angkatan 2003 yang telah menjadi sahabat selama kuliah

dan teman-teman kost Arimbi 5 yang telah mendukungku.

13. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu yang telah

memberikan doa, bantuan, dan dukungan bagi penulis dalam menyelesaikan

skripsi ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

xi

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna.

Namun, penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi siapa pun yang berminat

terhadap Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia, dan Daerah.

Yogyakarta, 11 Agustus 2009

Elisabet Cinta Satriarini

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

xii

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ............................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ...................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN .................................................................. iii

HALAMAN MOTO ................................................................................ iv

HALAMAN PERSEMBAHAN .............................................................. v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA .................................................. vi

ABSTRAK ............................................................................................... vii

ABSTRACT .............................................................................................. viii

KATA PENGANTAR ............................................................................. ix

DAFTAR ISI ........................................................................................... xii

DAFTAR TABEL ................................................................................... xv

DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................... xvi

BAB I PENDAHULUAN .................................................................... 1

1.1 Latar Belakang ................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah .............................................................. 3

1.3 Tujuan Penelitian ............................................................... 4

1.4 Manfaat Penelitian ............................................................. 4

1.5 Rumusan Variabel dan Batasan Istilah ............................... 5

1.6 Sistematika Penyajian ........................................................ 7

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

xiii

BAB II LANDASAN TEORI ............................................................... 8

2.1 Penelitian Terdahulu yang Relevan .................................... 8

2.2 Kajian Teori ....................................................................... 8

2.2.1 Kalimat .................................................................... 9

2.2.2 Kesalahan Kalimat ................................................... 10

2.2.3 Kalimat Ragam Bahasa Jurnalistik ........................... 13

2.2.4 Prinsip Penyusunan Kalimat Jurnalistik .................... 19

2.2.5 Jenis Kesalahan Kalimat ........................................... 28

2.2.6 Berita Utama ............................................................ 38

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ............................................. 40

3.1 Jenis Penelitian .................................................................. 40

3.2 Sumber Data dan Data Penelitian ....................................... 41

3.3 Instrumen Penelitian .......................................................... 42

3.4 Teknik Pengumpulan Data ................................................. 42

3.5 Teknik Analisis Data .......................................................... 43

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ....................... 44

4.1 Deskripsi Data ................................................................... 44

4.2 Analisis Data ..................................................................... 46

4.2.1 Kesalahan Pemborosan Kata .................................... 49

4.2.2 Kesalahan Pilihan Kata ............................................ 51

4.2.3 Kesalahan Kekurangan Unsur Kalimat ..................... 62

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

xiv

4.3 Hasil Analisis ..................................................................... 68

4.4 Pembahasan Hasil Penelitian .............................................. 74

BAB V PENUTUP ................................................................................ 79

5.1 Kesimpulan ........................................................................ 79

5.2 Implikasi ............................................................................ 79

5.3 Saran ................................................................................. 81

DAFTAR PUSTAKA .............................................................................. 83

LAMPIRAN-LAMPIRAN ...................................................................... 85

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

xv

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1 : Contoh Kesalahan Kalimat dan Pembenarannya ........................ 13

Tabel 2 : Judul Berita Utama, Jumlah Kalimat, dan Jumlah Kesalahan ..... 45

Tabel 3 : Jumlah Kalimat dan Kesalahan .................................................. 69

Tabel 4 : Jumlah Kesalahan Pemborosan Kata ......................................... 70

Tabel 5 : Jumlah Kesalahan Pilihan Kata .................................................. 71

Tabel 6 : Jumlah Kesalahan Kekurangan Unsur Kalimat .......................... 73

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 : Kutipan Kesalahan Pemborosan Kata .................................. 85

Kutipan Kesalahan Pilihan Kata ........................................... 92

Kutipan Kesalahan Kekurangan Unsur Kalimat ................... 107

Lampiran 2 : Data Berita Utama ............................................................... 116

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Bahasa jurnalistik yang disebut juga sebagai bahasa komunikasi massa

merupakan salah satu bentuk bahasa yang digunakan oleh para wartawan. Bahasa

jurnalistik itu berisi serangkaian kata yang disajikan secara singkat, padat, sederhana,

lancar, jelas, lugas, dan menarik. Hal ini dimaksudkan agar isi yang disajikan dapat

dinikmati dan dibaca oleh seluruh lapisan masyarakat. Meskipun demikian, bahasa

jurnalistik harus didasarkan pada pola kalimat bahasa Indonesia yang baku dan sesuai

dengan EYD (Ejaan yang Disempurnakan). Dengan demikian, bahasa yang tersaji

dapat dengan mudah dipahami tanpa mengurangi isinya (Anwar, 2004).

Keteraturan dan kelengkapan kalimat serta kecermatan ejaan dalam sebuah

tulisan harus diperhatikan oleh penulis agar gagasan atau pikiran dapat diungkapkan

dengan jelas. Kejelasan gagasan itu akan memudahkan pembaca memahaminya.

Tekanan, nada, jeda, atau lagu yang memudahkan pemahaman ragam bahasa lisan

tidak dapat dituliskan secara lengkap dalam ragam bahasa tulisan (Effendi, 1995: 10).

Oleh karena itu, dalam memahami sebuah tulisan, pembaca bertumpu pada

keteraturan dan kelengkapan kalimat serta kecermatan ejaannya.

Salah satu tugas seorang jurnalis yang terpokok dan paling mendasar ialah

menyusun kalimat-kalimat jurnalistik dan kemudian menyajikannya secara baik

kepada publik melalui media massa cetak. Kalimat jurnalistik yang baik mempunyai

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

2

ciri enak dibaca dan terus mengalir, bersifat lugas dan tegas, padat dan tidak berbelit,

tepat, cermat, dan akurat sehingga pembaca mudah menangkap makna dan

memahami maksudnya (Rahardi, 2006: 5). Akan tetapi, dapat tersusunnya kalimat

jurnalistik yang berkualitas itu bukan merupakan proses yang mudah dan sederhana.

Berdasarkan aspek kebahasaan, menurut Setiati (2005: 91), wartawan atau

penulis sering melakukan kesalahan dalam penulisan berita. Kesalahan ini antara lain

disebabkan oleh minimnya penguasaan kosakata dan pengetahuan kebahasaan

sehingga dalam menulis berita, mereka kurang memperhatikan gramatikal bahasa

yang benar. Penyebab kesalahan dalam penulisan berita juga bisa disebabkan oleh

tidak adanya redaktur bahasa dalam surat kabar sehingga banyak naskah yang tidak

dikoreksi sebelum diterbitkan.

Menurut Badudu (1995: 6), kesalahan bahasa dalam surat kabar timbul karena

kurangnya kepedulian penulis dalam menyusun kalimat dengan baik. Jika penulis

mau berhati-hati, kesalahan pasti dapat dihindari karena bahasa tulis masih selalu

dapat diperiksa kembali sesudah ditulis. Jadi, sebelum tulisan dicetak menjadi berita

yang nanti akan dibaca oleh sekian banyak pembaca, kesalahan yang dibuat oleh

penulis sudah diperbaiki. Pembaca tentu tidak mau membaca kalimat-kalimat yang

banyak kesalahannya dan tidak jelas sehingga selalu harus mengulang lagi membaca

kalimat itu. Dalam hal ini, wartawan atau penulis seharusnya menjadi contoh yang

baik bagi pembaca.

Surat kabar merupakan media untuk menyampaikan informasi secara tertulis

kepada pembacanya dengan bahasa yang formal. Bahasa yang formal itu terlihat dari

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

3

penggunaan kalimatnya yang baku dan sesuai dengan kaidah tata bahasa yang resmi.

Namun, pada kenyataannya dalam surat kabar masih sering ditemukan kesalahan

kalimat. Sebagai media informasi, bahasa Indonesia seharusnya dapat diterapkan

dengan baik dan benar karena pembaca memiliki kecenderungan untuk meniru.

Bahasa dalam surat kabar juga akan menentukan kualitas dari surat kabar itu sendiri.

Oleh sebab itu, bagi para jurnalis atau wartawan perlu mempertahankan prinsip-

prinsip penyusunan kalimat jurnalistik sesuai kaidah yang baku dalam menulis berita

agar tulisannya berkualitas dan dapat dipercaya.

Bertolak dari latar balakang di atas, peneliti melakukan penelitian tentang

kesalahan kalimat dalam berita utama surat kabar harian Kedaulatan Rakyat,

khususnya selama edisi Desember 2007. Edisi itu dipilih dengan alasan Desember

adalah bulan akhir tahun 2007 yang mempunyai keberagaman isi berita, yaitu bulan

menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2008.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah itu, peneliti membuat rumusan masalah

sebagai berikut.

1. Apa jenis kesalahan kalimat yang paling banyak terdapat dalam berita

utama surat kabar harian Kedaulatan Rakyat edisi Desember 2007?

2. Seberapa tinggi kesalahan kalimat dalam berita utama surat kabar harian

Kedaulatan Rakyat edisi Desember 2007?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

4

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah tersebut, tujuan penelitian yang ingin dicapai

adalah sebagai berikut.

1. Mendeskripsikan jenis kesalahan kalimat yang paling banyak terdapat

dalam berita utama surat kabar harian Kedaulatan Rakyat edisi Desember

2007.

2. Mendeskripsikan seberapa tinggi kesalahan kalimat dalam berita utama

surat kabar harian Kedaulatan Rakyat edisi Desember 2007.

1.4 Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi semua pihak, terutama:

1. Bagi Para Jurnalis dan Editor Surat Kabar Harian Kedaulatan Rakyat

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberi masukan kepada para

jurnalis dan editor mengenai jenis-jenis kesalahan kalimat yang terdapat

dalam berita utama sehingga dapat diupayakan untuk tidak melakukan

kesalahan yang sama ketika menulis berita.

2. Bagi Pembaca

Penelitian ini dapat memberikan informasi tentang prinsip penyusunan

kalimat jurnalistik untuk keperluan menulis berita, bahwa keterampilan

menulis saja tidak cukup tetapi juga harus mampu menerapkan pola

kalimat sesuai dengan kaidah tata bahasa Indonesia yang baku.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

5

3. Bagi Guru Bahasa Indonesia

Penelitian ini dapat memberikan pandangan bagi guru dan mahasiswa

PBSID sebagai calon guru untuk bahan pembelajaran dalam hal

penyusunan kalimat, khususnya kalimat jurnalistik yang ditujukan kepada

siswa-siswi. Penelitian ini juga dapat dipakai sebagai acuan dalam

pembuatan majalah sekolah.

4. Bagi Peneliti Lain

Penelitian ini dapat memberikan masukan atau acuan bagi peneliti

selanjutnya berupa bahan referensi penelitian yang relevan.

1.5 Rumusan Variabel dan Batasan Istilah

Variabel yang diteliti adalah kesalahan kalimat dalam berita utama surat kabar

harian Kedaulatan Rakyat. Istilah-istilah yang perlu dibatasi pengertiannya dalam

penelitian ini adalah kesalahan, kalimat, kesalahan kalimat, kalimat jurnalistik, berita,

dan berita utama.

1. Kesalahan

Kesalahan adalah suatu tindakan yang dilakukan dengan tidak betul, tidak

menurut norma, tidak menurut aturan yang ditentukan (Hastuti, 1989: 75).

Kesalahan menimbulkan salah persepsi atau anggapan yang keliru.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

6

2. Kalimat

Kalimat adalah satuan bahasa terkecil, dalam wujud lisan atau tulisan,

yang mengungkapkan pikiran yang utuh. Kalimat juga merupakan satuan

dasar wacana (Moeliono dkk, 2003: 311).

3. Kesalahan Kalimat

Kesalahan kalimat adalah penggunaan kalimat (tertulis) yang tidak benar

karena penyusunannya tidak sesuai dengan kaidah tata bahasa. Menurut

Arifin (1987: 4), penerapan kaidah tata bahasa yang benar dapat dilihat

dari pembentukan kata dan pembentukan kalimatnya.

4. Kalimat Jurnalistik

Jurnalistik adalah kegiatan menyiapkan, mencari, mengumpulkan,

mengolah, menyajikan, dan menyebarkan berita melalui media berkala

kepada khalayak seluas-luasnya dengan secepat-cepatnya (Sumadiria,

2005: 3). Adapun pengertian kalimat jurnalistik adalah kesatuan paling

kecil yang mempunyai makna atau pesan dalam penyampaian berita

(Dewabrata, 2006: 22).

5. Berita

Berita adalah laporan tercepat mengenai fakta atau ide terbaru yang benar,

menarik, dan atau penting bagi sebagian besar khalayak, melalui media

berkala seperti surat kabar, radio, televisi, atau media on line internet

(Sumadiria, 2005: 65).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

7

6. Berita Utama

Berita utama adalah informasi atau berita yang dianggap terpenting dari

seluruh informasi yang disajikan oleh sebuah koran. Berita utama juga

dianggap sebagai berita yang paling aktual pada hari terbit (Mallarangeng,

1992: 14). Berita utama ditempatkan pada halaman paling depan surat

kabar dengan ukuran tulisan judul berita yang paling besar.

1.6 Sistematika Penyajian

Laporan penelitian ini terdiri dari lima bab. Bab I Pendahuluan, berisi tentang

latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian,

rumusan variabel dan batasan istilah, dan sistematika penyajian. Bab II Landasan

Teori, menguraikan tentang penelitian terdahulu yang relevan dan kajian teori. Bab

III Metodologi Penelitian, berisi tentang jenis penelitian, sumber data dan data

penelitian, instrumen penelitian, teknik pengumpulan data, dan teknik analisis data.

Bab IV Hasil Penelitian dan Pembahasan, menguraikan tentang deskripsi data,

analisis data, hasil analisis, dan pembahasan hasil penelitian. Bab V Penutup,

menguraikan tentang kesimpulan, implikasi, dan saran dari penelitian. Uraian

selanjutnya adalah daftar pustaka dan lampiran-lampiran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

8

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Penelitian Terdahulu yang Relevan

Ada satu penelitian terdahulu yang dapat menunjukkan bahwa penelitian yang

dilakukan peneliti masih relevan untuk dilaksanakan. Penelitian itu dilakukan oleh

Maria Rini Wahyuni (2000) dengan judul Penyimpangan Pengembangan Paragraf

dalam Tajuk Rencana Surat Kabar Kompas Tahun 1997. Dari penelitian itu

ditemukan dua jenis penyimpangan pengembangan paragraf dalam tajuk rencana

Kompas. Pertama, gagasan pokok pada satu paragraf dilanjutkan pada paragraf

berikutnya. Kedua, adanya penggunaan kata penghubung yang tidak tepat dalam

pengembangan paragraf. Dari hasil penelitian ini, diperoleh kesimpulan bahwa

pengembangan paragraf dalam tajuk rencana Kompas 1997 belum sesuai dengan

syarat pengembangan paragraf.

Penelitian ini memiliki perbedaan dengan penelitian yang terdahulu, yaitu

dalam hal objek kajiannya. Penelitian ini mengkaji kesalahan penyusunan kalimat

dalam berita utama surat kabar harian Kedaulatan Rakyat edisi Desember 2007.

2.2 Kajian Teori

Bagian ini akan membahas kalimat, kesalahan kalimat, kalimat ragam bahasa

jurnalistik, prinsip penyusunan kalimat jurnalistik, jenis kesalahan kalimat, dan berita

utama.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

9

2.2.1 Kalimat

Pengertian kalimat didefinisikan oleh beberapa ahli. Menurut Keraf (1991:

185), kalimat adalah bagian ujaran yang didahului dan diikuti oleh kesenyapan,

sedangkan intonasinya menunjukkan bahwa bagian ujaran itu sudah lengkap.

Kridalaksana (1993: 92) mengemukakan bahwa kalimat adalah satuan bahasa yang

secara relatif dapat berdiri sendiri, mempunyai pola intonasi final, dan secara aktual

maupun potensial terdiri dari klausa. Ramlan (2001: 23) berpendapat bahwa kalimat

ialah satuan gramatik yang dibatasi oleh adanya jeda panjang yang disertai nada akhir

turun atau naik. Dalam KBBI (2003: 494), kalimat adalah n 1 kesatuan ujar yang

mengungkapkan suatu konsep pikiran dan perasaan; 2 perkataan; 3 Ling satuan

bahasa yang secara relatif berdiri sendiri, mempunyai pola intonasi final dan secara

aktual atau pun potensial terdiri atas klausa.

Adapun menurut Moeliono, dkk. (2003: 311), kalimat adalah satuan bahasa

terkecil, dalam wujud lisan atau tulisan, yang mengungkapkan pikiran yang utuh.

Dalam wujud lisan, kalimat diucapkan dengan suara naik turun dan keras lembut, ada

jeda, dan diakhiri dengan intonasi akhir yang diikuti oleh kesenyapan yang mencegah

terjadinya perpaduan ataupun asimilasi bunyi ataupun proses fonologis lainnya.

Dalam wujud tulisan berhuruf Latin, kalimat dimulai dengan huruf kapital dan

diakhiri dengan tanda titik, tanda tanya, atau tanda seru. Dalam kalimat disertakan

juga tanda baca seperti koma, titik dua, tanda pisah, dan spasi.

Menurut Moeliono, dkk. (2003), kalimat juga merupakan satuan dasar

wacana. Artinya, wacana hanya akan terbentuk jika ada dua kalimat atau lebih, yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

10

letaknya berurutan dan berdasarkan kaidah kewacanaan. Dengan demikian, setiap

tuturan berupa kata atau untaian kata yang memiliki ciri-ciri tersebut pada suatu

wacana atau teks, berstatus kalimat.

2.2.2 Kesalahan Kalimat

Sebutan untuk „kesalahan‟ lebih diartikan sebagai „gelincir‟, yaitu suatu

tindakan yang kurang disertai sikap berhati-hati. Hal ini biasanya disebabkan oleh

sifat terburu-buru ingin sampai pada tujuan. Kesalahan adalah suatu tindakan yang

dilakukan dengan tidak betul, tidak menurut norma, dan tidak menurut aturan yang

ditentukan. Jika kesalahan ini dihubungkan dengan penggunaan kata atau kalimat, ia

tidak tahu kata atau kalimat yang tepat dan yang seharusnya dipakai (Hastuti, 1989:

74). Selain itu, Hastuti juga membandingkan pengertian kesalahan dengan

penyimpangan, pelanggaran, dan kekhilafan atau kekeliruan.

Penyimpangan dapat diartikan menyimpang dari norma yang telah ditetapkan.

Seseorang menyimpang karena tidak mau, enggan, malas mengikuti norma yang ada.

Ia tahu benar bahwa ada norma, tetapi dengan acuh tak acuh mencari norma lain yang

dianggap lebih sesuai dengan konsepnya. Kemungkinan lain disebabkan oleh

keinginan yang kuat yang tidak dapat dihindari karena suatu hal.

Pelanggaran memberi kesan negatif karena pemakai bahasa dengan penuh

kesadaran tidak mau menurut norma yang telah ditentukan, sekalipun seseorang itu

yakin bahwa yang dilakukannya akan berakibat tidak baik. Sikap ini dapat disebut

juga sikap yang tidak disiplin, tidak tertib.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

11

Kekhilafan adalah proses psikologis. Dalam hal ini, seseorang khilaf

menerapkan teori atau norma bahasa yang ada pada dirinya. Khilaf mengakibatkan

sikap keliru pakai, semata-mata tidak salah, tetapi juga tidak tepat. Kekhilafan bisa

diartikan kekeliruan karena salah ucap atau salah susun karena kurang cermat.

Menurut Tarigan dan Djago Tarigan (1988: 175 – 176), kesalahan adalah

penyimpangan dalam pemakaian bahasa yang disebabkan oleh faktor kompetensi,

terjadi secara sistematis dan berlangsung lama. Berkaitan dengan penyimpangan

berbahasa, H.G. Brown (1987: 170 via Nurgiyantoro, 2001: 191 – 192)

membedakannya dengan dua istilah, yaitu kesalahan (errors) dan kekeliruan

(mistakes).

Kesalahan berbahasa berhubungan dengan kemampuan (competence),

sedangkan kekeliruan lebih berkaitan dengan masalah penampilan (performance).

Kekeliruan merupakan penyimpangan dalam memakai bahasa karena salah ucap atau

salah tulis yang disebabkan oleh faktor-faktor, seperti: kelelahan, emosi, dan kerja

acak-acakan. Kekeliruan bersifat insidental dan tidak sistematis.

Contoh kekeliruan:

Untuk perunggu, total koleksi 228 buah terdiri 85 arca perunggu dan 143 koleksi

barangt-barang lain terbuat dari perunggu (BU 13/k. 10).

Penulisan kata ulang barangt-barang pada kalimat di atas adalah keliru.

Huruf t seharusnya dihilangkan sehingga penulisannya menjadi barang-barang. Hal

ini terjadi karena penulis kurang cermat sehingga menimbulkan kekeliruan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

12

Contoh kesalahan:

Namun, awal November lalu dipindah ke kediaman Hashim di Kemang untuk

dibersihkan (BU 4/k. 31).

Penyusunan kalimat di atas salah karena tidak terdapat unsur subjek. Kalimat

yang baku minimal harus mengandung unsur subjek dan predikat agar kalimat itu

tidak rancu. Susunan kalimat yang benar adalah sebagai berikut.

Namun, awal November lalu lima arca itu dipindah ke kediaman Hashim di Kemang

untuk dibersihkan.

Dalam penelitian ini, istilah kesalahan dan kekeliruan tidak dibedakan karena

penyimpangan berbahasa yang bersifat konsisten maupun tidak konsisten dalam suatu

tulisan formal dapat dianggap sebagai kesalahan dan bukan kekeliruan. Hal ini

diasumsikan bahwa para jurnalis sudah mengetahui tentang kalimat ragam bahasa

jurnalistik yang sesuai dengan kaidah tata bahasa.

Kesalahan kalimat berarti penggunaan kalimat (tertulis) yang tidak benar

karena penyusunannya tidak sesuai dengan kaidah tata bahasa. Menurut Arifin (1987:

4), penerapan kaidah tata bahasa yang benar dapat dilihat dari pembentukan kata dan

pembentukan kalimatnya.

Kesalahan pembentukan kalimat dapat berupa kalimat yang tidak bersubjek,

kalimat yang tidak berpredikat, dan kalimat yang tidak bersubjek dan tidak

berpredikat atau disebut juga kalimat buntung. Kesalahan pembentukan kalimat yang

lain di antaranya adalah kalimat yang memiliki subjek ganda, penggunaan kata-kata

mubazir, padanan yang tidak serasi, kesalahan urutan kata, pengaruh bahasa daerah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

13

atau dialek, predikat-objek yang tersisipi, kalimat yang tidak logis, bentuk resiprokal

yang salah, pengaruh bahasa asing, dan penggunaan kata asing (Arifin, 1987).

Menurut Sugono (2009: 201), kesalahan dalam berbahasa itu mencakup tiga

masalah kalimat, yaitu (1) kesalahan kalimat sebagai akibat ketaksaan atau

kerancuan, (2) kesalahan kalimat sebagai akibat kesalahan diksi, dan (3) kesalahan

kalimat sebagai akibat kesalahan ejaan. Berikut ini tabel contoh kalimat yang

mengandung kesalahan.

Tabel 1

Contoh Kesalahan Kalimat dan Pembenarannya

No. Salah Benar

1. Untuk memberantas hama tikus

menggunakan alat penangkap atau

bubuk racun.

Untuk memberantas hama tikus

digunakan alat penangkap atau bubuk

racun.

2. Di antara masalah Nasional yang

penting itu mencantumkan masalah

susastra sebagai masalah utama.

Di antara masalah Nasional yang

penting itu tercantum masalah susastra

sebagai masalah utama

3. Beberapa pembesar-pembesar Uni

Soviet ingin berkunjung ke

Indonesia.

Pembesar-pembesar Uni Soviet

ingin berkunjung ke Indonesia.

Beberapa pembesar Uni Soviet

ingin berkunjung ke Indonesia.

2.2.3 Kalimat Ragam Bahasa Jurnalistik

Ragam bahasa jurnalistik digunakan untuk mengungkapkan hal-hal yang

dialami, diketahui, dan dipikirkan oleh sebagian besar orang. Hal-hal itu berupa fakta

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

14

(berita), pendapat (opini), dan pemberitahuan, dengan menggunakan unsur bahasa

yang seefektif mungkin karena keterbatasan ruang dan waktu (Soewandi dalam

Markiswo dan Supratiknya, 1996: 345–346).

Ragam bahasa jurnalistik memiliki ciri-ciri linguistis. Ciri-ciri linguistis itu

ada pada tataran penulisan dan pengucapan, tataran kosakata dan morfologi, tataran

sintaktis, dan tataran wacana (Soewandi dalam Markiswo dan Supratiknya, 1996:

348).

Pada tataran penulisan dan pengucapan, ragam bahasa jurnalistik sangat ketat

terhadap kaidah atau aturan yang berlaku, meskipun kesalahan masih sering terjadi.

Namun, kesalahan itu semata-mata karena kelemahan penulis atau pembawa berita

yang tidak disengaja. Jika terjadinya karena faktor kesengajaan mungkin memang ada

alasan-alasan tertentu yang mendasarinya.

Pada tataran kosakata dan morfologi, kosakata dibedakan menjadi dua, yaitu

kosakata penuh dan kosakata fungsional. Kata penuh terdiri atas nomina, pronomina,

ajektiva, verba, adverbia, numeralia, artikel, dan interjeksi, sedangkan kata fungsi

atau fungsional terdiri atas preposisi dan konjungsi. Morfologi adalah ilmu bentukan

kata yang mencakup bentukan kata dengan imbuhan, pengulangan, dan

penggabungan.

Pada tataran sintaktis, ada ciri sintaktis ragam bahasa jurnalistik. Ciri itu

terutama berkaitan dengan kelengkapan fungsi (jabatan kalimat), pengurutan (tempat)

fungsi-fungsi kalimat, jenis kalimat, dan penggunaan kata fungsi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

15

Pada tataran wacana, sebuah wacana terdiri dari beberapa kalimat yang

sambung-menyambung secara linguistis (kohesif) dan secara semantis (koheren).

Pada umumnya, wacana jurnalistik menghemat unsur-unsur linguistis (kata, tanda

baca, fungsi kata atau frasa, kalimat, terlebih wacana berita, tajuk rencana, dan artikel

atau opini). Wacana berita memiliki ciri khas yang berbeda. Bentuk wacana berita

berupa kerucut terbalik; yang paling penting (inti pokok) ada di bagian atas (teras

berita) dan yang paling tidak penting ada di bagian bawah.

Mengacu pada kalimat ragam bahasa jurnalistik, Margantoro (2001: 78)

menyatakan bahwa pada hakikatnya bahasa Indonesia jurnalistik sama dengan bahasa

Indonesia pada umumnya. Perbedaannya, pengembangan bahasa pers lebih mengarah

pada publisistik yang mudah dimengerti untuk umum. Menurutnya, menyusun

kalimat jurnalistik tidak cukup hanya berdasarkan bahasa yang baik dan benar.

Penguasaan tata bahasa dan alat-alat perangkat bahasa hanyalah dasar bagi calon

penulis untuk mengembangkan kemampuannya menyusun kalimat jurnalistik.

Istilah kalimat jurnalistik menurut Rahardi (2006: 15) mengarah pada bahasa

ragam jurnalistik atau bahasa pers, yaitu bahasa yang dipakai untuk menyampaikan

fakta, laporan, berita, tulisan yang baru saja terjadi. Menurut Setiati (2005: 87),

bahasa jurnalistik adalah bahasa yang digunakan oleh wartawan dalam menulis berita

dan memiliki sifat khas, yaitu singkat, padat, sederhana, lugas, menarik, lancar, dan

jelas.

Adapun menurut Dewabrata (2006: 22), kalimat jurnalistik adalah kesatuan

paling kecil yang mempunyai makna atau pesan dalam penyampaian berita.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

16

Pengertian ini dapat diartikan juga sebagai kalimat yang cocok untuk menyusun

berita yang sebaiknya ditulis pendek, padat, dan populer, serta mudah dipahami

dalam waktu singkat. Kalimat jurnalistik juga harus mengandung unsur berita siapa,

apa, mengapa, di mana, kapan, dan bagaimana yang disusun teratur agar menjadi

sebuah berita yang menarik dan jernih.

Sebuah kalimat biasa pada umumnya menekankan unsur subjek, predikat,

objek, dan keterangan (SPOK). Namun, menurut Dewabrata (2006), kalimat

jurnalistik lebih fleksibel, tidak terlalu mengikuti aturan SPOK ataupun unsur DM

(diterangkan menerangkan). Dalam kalimat jurnalistik, kata keterangan (tempat

maupun waktu) tidak harus diletakkan paling belakang dari sebuah kalimat sesuai

patokan dalam aturan tata bahasa. Kata keterangan waktu dapat saja diletakkan di

tengah, di tempat yang paling dekat dengan kata yang dijelaskan „kapan terjadinya‟.

Demikian juga dengan kata keterangan tempat, dapat diletakkan di mana saja

tergantung pokok kata yang harus dijelaskan „di mana terjadinya‟.

Perbedaannya dapat dijelaskan seperti dalam contoh berikut ini.

(1) “Saya tidur di hotel tadi malam,” (sesuai dengan rumusan SPOK).

Pernyataan itu dapat diganti menjadi: (1a) “Tadi malam saya tidur di hotel”. Tetapi,

akan lebih bagus jika kata keterangannya dekat dengan predikat: (1b) “Saya tadi

malam tidur di hotel”. Alasannya, kata tadi malam itu menjelaskan kata tidur,

sedangkan kata di hotel letaknya sudah tepat karena menjelaskan kata tidur juga.

Kalimat yang tersusun sesuai dengan rumus SPO jarang menimbulkan rancu.

Tetapi, kalimat yang lengkap SPOK terlebih jika berbentuk kalimat majemuk,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

17

terkadang justru menimbulkan kerancuan. Misalnya, berita yang ada dalam kalimat

berikut ini.

(2) “Drs. Columbiformes, manajer perusahaan penangkaran burung PT Geopelia

Striata, mengkonfirmasi bahwa sebagian perkutut bakalan (piyik) yang dipesan

oleh kelompok pecinta perkutut Filipina sudah dikirimkan menggunakan jasa

EMKL Baito Express International akhir bulan yang lalu, di kantornya di

bilangan Klewer, Solo, kemarin.”

Dilihat dari susunan tata bahasanya, kalimat di atas sudah sah karena tersusun

dari pokok atau subjek (Drs. Columbiformes, manajer perusahaan penangkaran

burung PT Geopelia Striata), diikuti predikat (mengkonfirmasi). Selanjutnya adalah

objek yang dikonfirmasi (sebagian perkutut bakalan (piyik) yang dipesan oleh

kelompok pecinta perkutut Filipina sudah dikirimkan menggunakan jasa EMKL Baito

Express International akhir bulan yang lalu), kemudian kata keterangan tempat (di

kantornya di bilangan Klewer, Solo), dan diakhiri keterangan waktu (kemarin).

Susunan kalimat itu sama dengan kalimat sederhana ini: “Saya makan nasi

goreng telor di restoran Mangano kemarin”. Kata saya sebagai pokok atau subjek,

makan sebagai predikat, nasi goreng telor sebagai objek, di restoran Mangano

sebagai keterangan tempat, dan kemarin sebagai keterangan waktu. Tetapi, dalam hal

penjelasan kalimat penangkar burung itu, predikat “mengkonfirmasi” mempunyai

objek (dan keterangan objek) yang cukup panjang (tidak sependek nasi goreng telor)

sehingga keterangan tempat dan keterangan waktu untuk kalimat induknya terpaksa

berada jauh di belakang. Letak keterangan tempat dan keterangan waktu yang terlalu

jauh dari subjek dan predikatnya akan menimbulkan kerancuan, seakan-akan

memberi keterangan tempat dan keterangan waktu bagi klausa di depannya. Padahal,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

18

frasa “di kantornya di bilangan Klewer, Solo, kemarin” adalah keterangan tempat dan

keterangan waktu untuk menerangkan di mana dan kapan Drs. Columbiformes

menyampaikan informasi kepada wartawan.

Agar kalimat berita mengenai penangkar burung tersebut dapat lebih mudah

dipahami, susunannya dapat diubah sebagai berikut.

(2a) “Kemarin di kantornya Bilangan Klewer, Solo, Drs. Columbiformes, manajer

perusahaan penangkaran burung PT Geopelia Striata, mengkonfirmasi bahwa

sebagian perkutut bakalan (piyik) yang dipesan oleh kelompok pecinta perkutut

Filipina sudah dikirimkan menggunakan jasa EMKL Baito Express

International akhir bulan yang lalu.”

Keterangan tempat dan keterangan waktu dapat juga diletakkan di tengah kalimat

sehingga susunannya akan menjadi seperti berikut ini.

(2b) “Drs. Columbiformes, manajer perusahaan penangkaran burung PT Geopelia

Striata, kemarin di kantornya Bilangan Klewer, Solo, mengkonfirmasi bahwa

sebagian perkutut bakalan (piyik) yang dipesan oleh kelompok pecinta perkutut

Filipina sudah dikirimkan menggunakan jasa EMKL Baito Express

International akhir bulan yang lalu.”

Dalam sebuah kalimat juga dikenal hukum DM (diterangkan dan

menerangkan) yang letaknya harus diatur dengan cermat. Namun, dalam kalimat

jurnalistik, rumusannya tidak harus DM tetapi yang lebih penting bagaimana

sebaiknya meletakkan kata, frasa, dan klausa agar efektif memperjelas pesan yang

disampaikan.

Penjelasannya dapat dicermati dalam contoh berikut ini (Kompas, 11 April

2004 halaman 21, berjudul “Lidya Kandou dari Komedi ke Komedi”). Alinea pertama

berita itu adalah sebagai berikut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

19

(3) “Dua puluh lima tahun, pasti bukan waktu yang sedikit untuk urusan karier itu

juga yang terjadi pada Lidya. Usianya belum genap 17 kala pertama bermain

dalam Wanita Segala Zaman tahun 1979. Dalam film arahan sutradara Has

Manan itu, Lidya berperan sebagai adik Roy Marten yang manja”.

Frasa yang manja dalam kalimat itu tidak jelas. Pembaca mungkin tidak

paham siapa yang manja, apakah Lidya atau Roy Marten karena frasa yang manja

berada di belakang Roy Marten. Sampai kalimat terakhir dalam berita itu tidak

dijelaskan lebih jauh, bahkan tidak ada keterangan yang implisit untuk itu.

Seandainya kalimat terakhir itu dipecah dan ditulis seperti berikut ini, tidak ada

kerancuan tentang siapa yang manja.

(3a) “Dua puluh lima tahun, pasti bukan waktu yang sedikit untuk urusan karier itu

juga yang terjadi pada Lidya. Usianya belum genap 17 kala pertama bermain

dalam Wanita Segala Zaman tahun 1979. Dalam film arahan Has Manan itu,

Lidya memerankan adik yang manja, sedangkan tokoh kakak diperankan oleh

Roy Marten”.

Jadi, jelas bahwa dalam pernyataan itu yang manja adalah tokoh adik yang

diperankan oleh Lidya Kandou.

Dengan susunan kalimat ragam bahasa jurnalistik yang sesuai dengan kaidah

tata bahasa Indonesia baku, penulis (jurnalis) dapat menuntun pembaca (pendengar)

memahami berita secara tepat dan akurat, sebagaimana pesan yang dikehendakinya.

Kecermatan dan keterampilan dalam menyusun kalimat untuk penulisan berita itu

harus diperhatikan dengan baik sehingga tidak menimbulkan kesalahan.

2.2.4 Prinsip Penyusunan Kalimat Jurnalistik

Menurut Rahardi (2006: 27–52), sedikitnya terdapat sepuluh (10) prinsip

dasar bagi para jurnalis atau pers, juga bagi para calon jurnalis untuk menyusun

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

20

kalimat-kalimat jurnalistik di media massa. Prinsip-prinsip penyusunan kalimat

jurnalistik itu adalah:

1. berciri padat, singkat, tajam, dan lugas,

2. berciri sederhana dan tidak berbelit,

3. membatasi kalimat luas,

4. menggunakan bentuk yang tidak verbalistis,

5. memiliki preferensi pada bentuk-bentuk pendek,

6. mengutamakan bentuk positif dan bentuk aktif,

7. berciri jelas, tegas, dan tidak kabur makna,

8. membedakan secara jelas bahasa tutur dan bahasa tulis,

9. memiliki preferensi pada bentuk yang sederhana, pendek, dengan tetap

berdasar pada kaidah-kaidah linguistik, dan

10. membatasi bentuk-bentuk kebahasaan yang terkena interferensi bahasa

asing.

Lebih lanjut, Rahardi (2006: 28–52) menguraikan penjelasan dari prinsip-

prinsip penyusunan kalimat jurnalistik itu sebagai berikut.

(1) Berciri padat, singkat, tajam, dan lugas

Penulis teks dan jurnalis-jurnalis pemula pada umumnya menuliskan gagasan

atau ide-idenya ke dalam kalimat dan alinea yang panjang. Hal-hal yang sebenarnya

tidak terlalu perlu dan masalah-masalah yang tidak terlalu penting diuraikan secara

panjang-lebar dan terinci. Dari sisi kebahasaan, hal itu justru berpotensi besar

terhadap berbagai kesalahan atau penyimpangan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

21

Seorang jurnalis harus memilih kata-kata atau frasa yang lebih singkat atau

lebih pendek jika memang ada padanan atau sinonimnya dari kata-kata atau frasa

yang panjang. Misalnya, jika ada bentuk sekarang dan kini, preferensi seorang

jurnalis harus pada kata kini yang hanya berkarakter 4 huruf, bukan pada kata

sekarang yang berkarakter 8 huruf. Jika ada pilihan bentuk yang akan datang dan

mendatang seharusnya bentuk yang dipilih adalah mendatang.

Kata-kata seperti bahwa, oleh, untuk yang pemakainnya terkadang tidak

mengubah arti atau makna seharusnya dihindari. Selain itu, kata-kata yang sifatnya

rancu seperti bentuk disebabkan karena juga harus dihindari sebab kedua kata

tersebut memiliki makna yang sama sehingga tidak perlu digunakan secara

bersamaan. Demikian juga bentuk bertujuan untuk dan diperuntukkan bagi, jika

sudah ada kata tujuan jangan digunakan kata untuk dan jika sudah ada kata untuk

tentu kata bagi tidak perlu digunakan lagi.

Ide-ide yang cukup banyak ketika akan menulis sebaiknya dipisahkan dan

diwujudkan dalam kalimat-kalimat yang pendek, singkat, dan sederhana. Kalimat-

kalimat yang demikian itu tentu lebih membantu para pembaca untuk memahaminya,

terutama pembaca yang latar belakang pendidikannya tidak cukup memadai.

(2) Berciri sederhana dan tidak berbelit

Pembaca media massa cetak itu sangat beragam dan muncul dari berbagai

latar belakang yang berbeda, kemampuannya memahami sebuah tulisan juga sangat

bermacam-macam. Oleh karena itu, seorang jurnalis harus menyusun kalimat-kalimat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

22

dan bahasa yang bentuknya sederhana dan wujudnya tidak berbelit-belit sehingga

mudah diserap dan dipahami.

Kalimat jurnalistik yang sederhana itu tidak boleh terdiri dari klausa-klausa

dan frasa-frasa yang terlalu rumit. Kalimat jurnalistik juga tidak boleh disusun dari

kata-kata atau frasa-frasa serta ungkapan-ungkapan yang panjang-panjang karena

akan menyebabkan pembaca menjadi bingung. Namun, sebuah kalimat seberapa pun

pendek dan panjangnya di dalam ragam tulis harus memiliki subjek dan predikat.

Berkaitan dengan prinsip ekonomi kata dalam kalimat jurnalistik,

penyampaian ide atau gagasan harus seminimal mungkin tetapi juga harus lengkap.

Demikian juga dengan alinea atau paragraf, ide pokok atau gagasan utama cukup

diuraikan dengan memakai tiga atau empat kalimat dalam satu paragraf.

(3) Membatasi kalimat luas

Ide-ide atau gagasan-gagasan dari penulis atau jurnalis sedapat mungkin harus

disampaikan dengan bahasa yang mudah dan sederhana. Jika tidak mungkin

diungkapkan dengan kalimat sederhana (biasanya terdiri dari satu subjek dan satu

predikat), maka kalimat luas baru dapat digunakan.

(4) Menggunakan bentuk yang tidak verbalistis

Kecenderungan para pembicara ketika berada di depan publik dalam sebuah

acara adalah mereka akan berbicara dengan kata-kata yang muluk-muluk, dengan

bentuk-bentuk kebahasaan yang biasanya terlalu teknis dan verbalistis sehingga

makna atau maksud yang dikatakannya tidak selalu mudah ditangkap. Namun, ada

anggapan bahwa dengan cara berbicara menggunakan bahasa berciri verbalistis itu,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

23

mereka akan mendapatkan penghargaan atau penghormatan yang lebih. Dalam dunia

tulis-menulis terutama di media cetak, penulis perlu menghindari bentuk-bentuk yang

berulang-ulang dan verbalistis itu.

(5) Memiliki preferensi pada bentuk-bentuk pendek

Bentuk-bentuk kebahasaan yang singkat, pendek, dan sederhana dapat juga

digunakan untuk menyatakan gagasan atau ide yang tidak selalu sederhana. Begitu

juga sebaliknya, bentuk-bentuk kebahasaan yang panjang tidak selalu juga dapat

dipakai untuk menyatakan maksud atau makna yang kompleks. Semakin bentuk

kebahasaan itu panjang, akan semakin rumit penyampaian maksud atau makna

kebahasaannya. Sebaliknya, semakin bentuk kebahasaan itu pendek, maka akan

semakin lugas dan tajam penyampaian makna atau maksudnya.

Dalam bahasa ragam jurnalistik harus diutamakan preferensi pada bentuk-

bentuk kebahasaan yang langsung, pendek, tajam, tidak rumit, dan tidak berbelit.

Jadi, dalam paragraf yang baru harus ada ide atau gagasan yang baru juga. Dalam

bahasa ragam jurnalistik, ide atau gagasan yang baru itu harus dinyatakan dengan

singkat dan padat sehingga tidak dibutuhkan kalimat-kalimat penyusun paragraf

dalam jumlah yang banyak.

(6) Mengutamakan bentuk positif dan bentuk aktif

Bahasa jurnalistik tidak melarang bentuk-bentuk kalimat negatif dan kalimat

pasif karena keduanya merupakan bentuk linguistik dan bentuk kebahasaan yang

benar. Oleh karena itu, bentuk-bentuk yang ada dalam linguistik sebaiknya digunakan

secara variatif dan seimbang dalam ragam bahasa jurnalistik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

24

Jika dilihat dari sisi maknanya secara umum, bentuk-bentuk positif dan

bentuk-bentuk aktif dalam kalimat lebih memberikan implikasi makna yang tegas dan

lebih lugas. Misalnya, kata absen secara linguistis bermakna lebih tegas daripada kata

tidak hadir. Bentuk mangkir juga lebih tegas daripada tidak hadir secara berturut-

turut dalam waktu tertentu.

Bentuk-bentuk kalimat pasif sebenarnya tidak disarankan dan yang harus

digunakan dalam bahasa pers adalah kalimat-kalimat aktif. Hal ini berkaitan dengan

kelangsungan dan ketidaklangsungan penyampaian maksud atau makna yang

disampaikan. Secara linguistis, bentuk pasif bersifat tidak langsung tetapi ciri

kebahasaan itu tidak cocok digunakan dalam ragam jurnalistik. Bahasa ragam

jurnalistik juga harus menghindari eufemisme atau penghalusan dan pengaburan

makna.

Pemakaian bentuk yang seimbang dan proporsional dapat menghindari bahasa

yang monoton. Dalam satu kolom berita, sedapat mungkin harus digunakan bentuk-

bentuk kebahasaan yang sifatnya variatif. Tidak boleh ada bentuk atau konstruksi

linguistik yang sangat dominan dan penat seperti sementara itu, sebagaimana

diketahui, sebagaimana diberitakan yang seringkali muncul secara berulang-ulang di

dalam sebuah berita.

(7) Berciri jelas, tegas, dan tidak kabur makna

Cara pembahasaan yang tidak jelas dan tidak tegas akan menimbulkan makna-

makna kabur. Makna kabur dapat terjadi diantaranya karena pilihan kata atau

diksinya, penggunaan kata-kata yang berlebihan, serta salah dalam menempatkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

25

bagian-bagian kalimatnya. Dalam bahasa ragam jurnalistik, para jurnalis harus

memperhatikan kaidah-kaidah kebahasaan, tata tulis, dan tata ejaan yang berlaku.

Berkaitan dengan hal itu, contoh pemakaian kata pada seperti dalam pada Senin,

pada Juni, pada 2005 ini cenderung dianggap sebagai ganti dari bentuk pada hari

Senin, pada bulan Juni, dan pada tahun 2005.

Bentuk tersebut merupakan bentuk yang keliru dan telah terindikasi

interferensi dari bahasa Inggris yang selalu mewajibkan adanya kata depan atau

preposisi di depan nomina. Cara penyampaian aspek kebahasaan di dalam bahasa

tertentu tidak serta-merta berlaku dan dapat diterapkan pada bahasa yang lain. Pada

dasarnya, bahasa Indonesia tidak berciri demikian itu. Jadi, pemakaian yang secara

linguistik dianggap lebih benar adalah bentuk hari Senin, bulan Juni, dan tahun 2005.

(8) Membedakan secara jelas bahasa tutur dan bahasa tulis

Bahasa dalam ragam jurnalistik untuk media massa cetak itu sangat berbeda

dengan media elektronik dan media visual-elektronik lainnya. Ragam bahasa

jurnalistik dalam media cetak harus selalu berciri tulis, sedangkan ragam bahasa

jurnalistik dalam media elektronik dan media visual-elektronik selalu bersifat tutur.

Menurut Romli (2004) via Rahardi (2006: 45), bahasa ragam tutur itu

memiliki ciri-ciri kalimatnya pendek-pendek, menggunakan kata-kata yang biasa

diucapkan, satu ide satu kalimat (menghindari kalimat majemuk atau kalimat luas)

dan satu kalimat sedapat mungkin disampaikan dalam satu nafas, tidak menggunakan

kalimat langsung (kalimat langsung harus dibuat menjadi kalimat tidak langsung).

Berkaitan dengan ciri yang pertama, yakni bahwa kalimat-kalimat dalam ragam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

26

bahasa tutur harus pendek, perlu diperhatikan juga di dalam bahasa jurnalistik tulis

untuk media massa cetak. Kalimat-kalimat yang pendek yang hanya berisi satu ide,

akan memudahkan pembaca memahaminya.

Berkaitan dengan ciri kedua, yakni bahwa bahasa tutur harus menggunakan

kata-kata yang biasa, tidak sepenuhnya harus diikuti dalam bahasa jurnalistik ragam

tulis untuk media cetak. Misalnya, dalam bahasa tutur, bentuk seperti jam 8 pagi itu

boleh dipakai tetapi dalam bahasa ragam tulis untuk media massa cetak bentuk itu

harus diubah menjadi pukul 08.00 pagi. Perlu ditegaskan juga waktu yang dinyatakan

tersebut termasuk dalam wilayah WIB, Wita, atau WIT.

Berkaitan dengan ciri ketiga, yakni bahwa satu kalimat dalam bahasa tutur

harus disampaikan dalam satu nafas, juga tidak perlu diikuti dalam media massa

cetak. Bahasa media cetak tidak bertautan dengan persoalan nafas dan cara

penyampaiannya cenderung sedikit lebih fleksibel.

Berkaitan dengan ciri yang terakhir atau keempat, yakni harus menggunakan

kalimat tidak langsung, dalam media massa cetak cenderung berciri lebih leluasa.

Dalam hal-hal tertentu untuk mendukung pernyataan seseorang yang informasinya

penting disampaikan secara akurat, kalimat langsung dapat saja digunakan. Bila tidak

perlu dengan kalimat langsung, kalimat yang tidak langsung pun dapat dipakai untuk

menyampaikan gagasan itu.

Jadi, jelas bahwa bahasa lisan atau bahasa tutur memiliki perbedaan dengan

bahasa tulis. Oleh karena itu, para wartawan atau jurnalis media massa cetak perlu

sekali memperhatikan dan mencermati perbedaan di antara keduanya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

27

(9) Memiliki preferensi pada bentuk yang sederhana, pendek, dengan tetap

berdasar pada kaidah-kaidah linguistik

Bahasa dalam ragam jurnalistik lebih memihak pada bentuk-bentuk yang

sederhana, pendek, dan tidak berbelit. Terlebih, jika bentuk yang sederhana dan

pendek itu jauh lebih informatif dan komunikatif. Namun, tidak semua bentuk pendek

itu dibenarkan, misalnya bentuk berkenaan dengan, berkaitan dengan, terkait

dengan, sehubungan dengan, sesuai dengan. Kata dengan pada bentuk-bentuk itu

sama sekali tidak boleh dihilangkan dalam bahasa jurnalistik, walaupun dilakukan

dengan alasan ekonomi kata atau ekonomi bahasa.

Jadi, sekalipun bentuk-bentuk tersebut relatif panjang dan memiliki banyak

karakter huruf, bentuk-bentuk itu tetap harus dipertahankan karena tidak semua

aspek-aspek kebahasaan dapat di atur semaunya saja. Bahasa media massa cetak tidak

serta-merta bebas dan lepas dari kaidah-kaidah kebahasaan atau aturan linguistik

yang ada, perlu disadari bahwa bahasa media massa itu juga dimaksudkan untuk

mendidik masyarakat umum di dalam praktik berbahasa.

(10) Membatasi bentuk-bentuk kebahasaan yang terkena interferensi bahasa

asing

Interferensi pemakaian bahasa dalam studi sosiolinguistik merupakan aspek

kebahasaan yang tidak dapat dihilangkan. Demikian juga interferensi dalam

pemakaian bahasa ragam jurnalistik, hal ini akan sulit untuk dihindarkan. Tugas

sebagai seorang jurnalis adalah membatasi diri terhadap kemungkinan interferensi

bahasa asing itu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

28

Jika bahasa ragam jurnalistik telah terdominasi oleh tumpukan-tumpukan

interferensi dari bahasa yang lebih kuat terutama bahasa Inggris, maka orang akan

mempertanyakan nasionalisme kebahasaan kita dalam praktik berbahasa jurnalistik.

Apalagi, media cetak yang menjadi wadah untuk menulis dan menuangkan gagasan

atau pikiran itu berformat bahasa Indonesia.

Contoh yang menegaskan bahwa bahasa jurnalistik Indonesia telah banyak

terkena interferensi bahasa Inggris ialah konstruksi pada Senin, pada Januari, pada

2005. Dalam bahasa Inggris, kehadiran sebuah preposisi atau kata depan seperti in,

on, at di depan nomina atau kata benda merupakan sebuah keharusan. Akan tetapi,

dalam bahasa Indonesia, bentuk kebahasaan itu tidak dibenarkan dan yang harus

digunakan adalah bentuk hari Senin, bulan Januari, dan tahun 2005.

Dalam tataran kalimat, konsrtuksi asing itu memberikan pengaruh yang besar

yaitu bentuk yang dipendekkan, misalnya pada kalimat: “ditanya masalah korupsi di

kantornya, pejabat itu mengelak memberikan penjelasan kepada para wartawan”.

Bentuk semacam itu jelas telah terinterferensi oleh bahasa Inggris. Untuk

memperbaikinya perlu ditambahkan konjungsi atau kata penghubung di depan

kalimat agar menjadi konstruksi bahasa Indonesia. Perbaikannya adalah: “ketika

ditanya masalah korupsi di kantornya, pejabat itu mengelak memberikan penjelasan

kepada para wartawan”.

2.2.5 Jenis Kesalahan Kalimat

Berdasarkan prinsip penyusunan kalimat jurnalistik itu, kriteria yang akan

digunakan sebagai pedoman untuk menganalisis data dibatasi menjadi tiga jenis,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

29

yaitu kehematan katanya, penggunaan pilihan katanya, dan kelengkapan unsur dalam

kalimatnya.

2.2.5.1 Penghematan Kata

Salah satu unsur penting yang perlu diperhatikan dalam pembentukan kalimat

efektif adalah kehematan (Akhadiah, 1988: 125). Kehematan itu meliputi kehematan

dalam pemakaian kata, frase, atau bentuk lainnya yang dianggap tidak diperlukan.

Kehematan itu menyangkut soal gramatikal dan makna kata. Namun, kehematan

tidak berarti bahwa kata yang diperlukan atau menambah kejelasan makna boleh

dihilangkan.

Menurut Dewabrata (2006: 187), kalimat yang terlalu panjang, bertele-tele,

dan penuh kata basa-basi tidak cocok untuk penulisan berita. Space (ruang) yang

tersedia bagi media massa itu harus diisi beraneka ragam berita, maka sangat penting

menulis singkat, padat, dan jelas. Kata-kata mubazir yang terdapat dalam kalimat

harus dibuang. Menurut Ramlan, dkk. (1992: 65), istilah mubazir adalah terlampau

banyak atau terlalu berlebihan sehingga menjadi sia-sia atau tidak berguna.

2.2.5.2 Pilihan Kata

Cara penulisan yang tidak jelas dan tidak tegas akan menimbulkan makna-

makna kabur. Menurut Rahardi (2006), makna kabur dapat terjadi di antaranya karena

pilihan kata atau diksinya, penggunaan kata-kata yang berlebihan, serta salah dalam

menempatkan bagian-bagian kalimatnya. Dalam bahasa ragam jurnalistik, para

jurnalis harus memperhatikan kaidah-kaidah kebahasaan, tata tulis, dan tata ejaan

yang berlaku.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

30

Selain itu, Dewabrata (2006, 23) menjelaskan bahwa penggunaan kata (diksi)

ketika menyusun kalimat sangat mempengaruhi kejelasan pesan yang disampaikan.

Pemilihan kata (diksi) perlu mempertimbangkan nalar. Penggunaan kata yang sama

berturut-turut dan berdekatan dalam kalimat jurnalistik juga dianggap kurang bagus

karena cenderung menjemukan.

Menurut Akhadiah (1988: 88), pemilihan kata dalam kalimat itu penting dan

kata-kata itu harus digunakan secara tepat dan sesuai. Dalam memilih kata ada dua

persyaratan pokok yang harus diperhatikan, yaitu ketepatan dan kesesuaian.

2.2.5.2.1 Ketepatan dalam Pemilihan Kata

Suatu tulisan merupakan media komunikasi antara penulis dan pembaca.

Komunikasi tersebut akan berlangsung dengan baik selama pembaca dapat

memahami dan mengartikan kata atau rangkaian kata sesuai dengan maksud penulis.

Namun, jika pembaca mempunyai pandangan yang berbeda dengan tafsiran penulis

mengenai suatu kata atau rangkaian kata yang dipakai, komunikasi itu akan terputus.

Persyaratan ketepatan menyangkut makna, aspek logika kata-kata, dan kata-

kata yang dipilih harus secara tepat mengungkapkan apa yang ingin diungkapkan.

Berikut ini yang termasuk ketepatan dalam pemilihan kata.

(1) Kata sebagai Lambang

Kata merupakan lambang objek, pengertian, atau konsep. Referensi setiap

individu mungkin berbeda-beda sesuai dengan pengetahuan dan pengalaman yang

dimiliki. Sehubungan dengan hal itu, maka dalam menulis harus digunakan kata-kata

secara tepat sehingga tidak ditafsirkan dengan makna individual oleh pembaca.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

31

Dalam hal ini berlaku kaidah makna yang mengacu pada ketepatan pemakaian kata

sebagai lambang objek atau konsep.

(2) Sinonim, Homofon, dan Homograf

Hubungan antara kata dengan maknanya sering menjadi rumit. Ada beberapa

kata yang mempunyai makna yang sama atau mirip, seperti kata-kata muka, paras,

wajah, tampang; rancangan, rencana, desain; musykil, sulit, rumit, sukar. Namun,

kata-kata yang bersinonim itu sering kali tidak dapat saling menggantikan. Kata

indah bersinonim dengan cantik, bagus, dan elok. Tetapi, hal itu tidak dapat

digunakan untuk menggantikan gadis cantik dengan gadis indah. Di samping itu, ada

juga kelompok kata yang sama bunyi atau tulisannya (homofon = sama bunyi;

homograf = sama tulisan) tetapi mengandung arti yang sangat berbeda.

(3) Denotasi dan Konotasi

Suatu kata sering kali tidak hanya mendukung satu konsep atau objek

(referen) saja, melainkan juga menimbulkan asosiasi dengan sesuatu. Misalnya kata

pelayan toko dan pramuniaga, keduanya menunjuk kepada seseorang yang bekerja

untuk suatu toko. Tetapi di dalam pemakaiannya, kata pramuniaga mengandung nilai

yang lebih terhormat daripada kata pelayan toko. Begitu juga kata wafat dan mati,

keduanya mengandung makna hilangnya kehidupan dari suatu organisme, tetapi hal

itu tidak dapat dipertukarkan, misalnya antara kata gajah mati menjadi gajah wafat.

Konsep dasar yang didukung oleh suatu kata disebut denotasi, sedangkan nilai

rasa atau gambaran tambahan yang ada di samping denotasi disebut konotasi atau

nilai kata. Kata dengan makna denotatif digunakan dalam karangan ilmiah,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

32

sedangkan kata dengan makna konotatif digunakan dalam bahasa sastra atau bahasa

iklan.

(4) Kata Abstrak dan Kata Konkret

Kata abstrak adalah kata yang mempunyai referen berupa konsep, sedangkan

kata konkret adalah kata yang mempunyai referen berupa objek yang dapat diamati.

Kata abstrak lebih sulit dipahami daripada kata konkret. Jika yang akan

dideskripsikan ialah suatu fakta, tentu harus lebih banyak digunakan kata-kata

konkret.

(5) Kata Umum dan Khusus

Kata umum dibedakan dari kata khusus berdasarkan ruang lingkupnya. Makin

luas ruang lingkup suatu kata, makin umum sifatnya. Sebaliknya, makin sempit ruang

lingkupnya, makin khusus sifatnya.

Kata-kata abstrak biasanya merupakan kata umum, tetapi kata umum tidak

selalu abstrak. Kata konkret lebih khusus daripada kata abstrak.

Makin umum suatu kata makin banyak kemungkinan salah paham atau

perbedaan tafsiran. Sebaliknya, makin khusus, makin sempit ruang lingkupnya,

makin sedikit kemungkinan terjadi salah paham. Dengan kata lain, makin khusus kata

yang dipakai, makin dekat penulis kepada ketepatan pilihan katanya.

(6) Kata Populer dan Kata Kajian

Kata-kata populer seperti kata besar, pindah, kecil, batu, waktu, isi, harga,

lebih dikenal oleh masyarakat luas. Kata-kata seperti itu digunakan pada berbagai

kesempatan dalam komunikasi sehari-hari di kalangan semua lapisan masyarakat,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

33

berbeda dengan kata andal, acak, transfer, minor, batuan, momentum, faktor, volume,

sangkil, canggih yang merupakan kata kajian atau kata ilmiah.

Kata kajian hanya dikenal dan digunakan secara terbatas dalam kesempatan-

kesempatan tertentu. Kata-kata seperti itu biasanya hanya digunakan oleh para

ilmuwan atau kelompok profesi tertentu dalam makalah atau perbincangan khusus.

Banyak di antara kata kajian ini merupakan kata serapan atau kata asing (Latin,

Yunani, Inggris).

(7) Jargon, Kata Percakapan, dan Slang

Dalam tulisan yang formal dan ditujukan kepada khalayak yang lebih luas

sebaiknya dihindari kata-kata yang termasuk jargon. Istilah “jargon” mempunyai

beberapa pengertian, di antaranya kata-kata teknis yang digunakan secara terbatas

dalam bidang ilmu, profesi, atau kelompok tertentu. Kata-kata seperti ini sering kali

merupakan kata sandi/kode rahasia untuk kalangan tertentu (dokter, militer,

perkumpulan rahasia).

Dalam percakapan informal, kaum terpelajar biasa menggunakan kata-kata

percakapan. Kelompok kata-kata percakapan mencakup kata-kata populer, kata-kata

kajian, dan slang yang hanya dipakai oleh kaum terpelajar.

Pada waktu tertentu banyak terdengar “slang” yaitu kata-kata tidak baku yang

dibentuk secara khas sebagai cetusan keinginan akan sesuatu yang baru, misalnya

kata asoy, selangit, mana tahan, dan sebagainya. Kata-kata seperti itu bersifat

sementara, jika sudah terasa usang, kata-kata ini menjadi kata-kata biasa yang dapat

ditinggalkan atau bahkan hilang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

34

(8) Perubahan Makna

Dalam memilih kata-kata, penulis harus waspada karena makna kata itu kerap

kali berubah atau bergeser. Perubahan ini dapat meluas atau menyempit, kadang-

kadang berubah sama sekali.

(9) Kata Asing dan Kata Serapan

Dalam proses perkembangan bahasa selalu terjadi peminjaman dan

penyerapan unsur-unsur bahasa asing. Hal ini terjadi karena adanya hubungan

antarbangsa dan kemajuan teknologi.

Kata asing yang dimaksud ialah unsur-unsur yang berasal dari bahasa asing

yang masih dipertahankan bentuk aslinya karena belum menyatu dengan bahasa

Indonesia. Kata-kata atau unsur-unsur serapan ialah unsur-unsur bahasa asing yang

telah disesuaikan dengan wujud/struktur bahasa Indonesia. Banyak di antara kata-kata

serapan ini yang sudah tidak terasa lagi keasingannya dan bahkan sudah menjadi

perbendaharaan kata populer.

(10) Kata-kata Baru

Bahasa berkembang sesuai dengan kemajuan ilmu dan bidang kehidupan

lainnya. Kata-kata baru yang dikemukakan berbagai pihak, sebagian di antaranya

telah diterima oleh masyarakat, misalnya canggih, acak, kendala, pemerian, telaah,

laik.

Kata-kata seperti itu dapat digunakan dalam tulisan, tetapi penulis juga harus

tahu dengan tepat makna dan pemakaiannya. Jika kata-kata seperti itu sudah

dibakukan, penulis dapat menggunakannya tanpa tanda khusus. Tetapi jika kata-kata

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

35

itu belum dibakukan atau belum dikenal secara luas, maka penulis perlu memberikan

tanda dan padanannya dalam bahasa asing atau dalam bahasa Indonesia.

(11) Makna Kata dalam Kalimat

Setiap kata mempunyai konteks, artinya kata-kata itu digunakan dalam

hubungan yang lebih luas, misalnya dalam kalimat, paragraf, atau karangan. Makna

kata pada dasarnya bergantung pada konteks yang mencakup baik situasi fisik

maupun verbal pada waktu dan tempat suatu kata digunakan.

Konteks fisik suatu kata adalah latar „setting‟ geografis dan sejarah pada

waktu suatu kata dituliskan atau diucapkan (dalam proses encoding) dan dibaca atau

didengar (dalam proses decoding). Makna kata baru jelas bila digunakan dalam

kalimat, dalam konteks verbalnya. Konteks verbal ialah hubungan suatu kata dengan

kata-kata yang mendahului dan mengikutinya.

Di dalam menulis, memilih kata-kata yang bersinonim itu harus berhati-hati,

sebab terkadang kata-kata itu mempunyai perbedaan arti yang basar jika digunakan

dalam konteks tertentu. Kata-kata itu harus digunakan sesuai dengan kelompoknya

dalam kalimat. Hal ini berhubungan dengan kelaziman yang berlaku dalam

pemakaian suatu bahasa.

(12) Kelangsungan Kata

Dalam menulis harus diusahakan menggunakan kata-kata yang langsung dan

sehemat mungkin. Kelangsungan kata akan mempermudah pemahaman pembacanya.

Misalnya, digunakan kata mujarab untuk pengertian yang cepat menyembuhkan

(obat).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

36

2.2.5.2.2 Kesesuaian dalam Pemilihan Kata

Persyaratan kesesuaian menyangkut kecocokan antara kata-kata yang dipakai

dengan kesempatan atau situasi dan keadaan pembaca (menyangkut aspek sosial kata-

kata). Kata-kata dalam tulisan yang ditujukan kepada masyarakat umum berbeda

dengan kata-kata dalam tulisan yang ditujukan kepada kelompok tertentu. Agar dapat

memenuhi persyaratan kesesuaian dalam memilih kata-kata, perlu diperhatikan hal-

hal berikut.

(1) Nilai-nilai Sosial

Dalam memilih kata-kata yang akan digunakan harus diperhatikan nilai-nilai

yang berlaku dalam masyarakat pembaca. Hal ini berhubungan erat dengan nilai

sosial pembaca. Harus diperhatikan apakah di kalangan masyarakat sasaran tulisan itu

ada kata tabu atau kata-kata yang mempunyai konotasi lain yang mungkin akan

menyinggung rasa sopan santun atau kepercayaan mereka.

(2) Kata-kata Baku dan Nonbaku

Ragam bahasa baku (standar) ialah ragam bahasa yang digunakan kelas

terpelajar di dalam masyarakat. Ragam bahasa baku dapat dikenali dari kata-kata

maupun struktur kalimat yang digunakan. Kata-kata baku dan nonbaku dapat dikenal

dari kosakata, ejaan, dan bentuknya.

(3) Sasaran Tulisan

Setiap tulisan ada sasarannya, yaitu kelompok masyarakat kepada siapa

tulisan itu ditujukan. Sasaran tulisan akan menentukan ragam bahasa, kalimat, serta

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

37

kata-kata yang digunakan. Sehubungan dengan sasaran tulisan, harus digunakan kata-

kata serta gaya bahasa dan bentuk kalimat yang sesuai.

2.2.5.3 Kelengkapan Unsur Kalimat

Menurut Moeliono (2003: 315), kalimat itu minimal terdiri atas unsur subjek

dan unsur predikat. Kedua unsur kalimat itu merupakan unsur yang kehadirannya

selalu wajib.

Kesalahan pembentukan kalimat menurut Arifin (1987: 17 – 21) dijelaskan

sebagai berikut.

(1) Kalimat Tidak Bersubjek

Kalimat paling sedikit harus terdiri dari subjek dan predikat, kecuali kalimat

perintah atau ujaran yang merupakan jawaban pertanyaan. Kalimat yang berpredikat

kata kerja aktif transitif tetapi di depan subjeknya terdapat kata depan adalah kalimat

yang salah. Pada kalimat aktif, kata depan tidak boleh mendahului subjek, karena

subjeknya menjadi tidak jelas.

(2) Kalimat Tidak Berpredikat

Kalimat yang tidak mempunyai predikat disebabkan oleh adanya keterangan

subjek yang beruntun, kemudian keterangan itu diberi keterangan lagi sehingga

kalimat menjadi panjang dan predikatnya menjadi tidak jelas. Panjangnya suatu

kalimat itu bukan merupakan suatu ukuran bahwa kalimat itu lengkap. Sebaiknya

kalimat yang dibuat itu pendek dan hemat, tetapi lengkap dan jelas karena itu

merupakan ciri-ciri kalimat yang baik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

38

(3) Kalimat Tidak Bersubjek dan Tidak Berpredikat

Kalimat yang tidak memiliki subjek dan predikat disebut juga kalimat

buntung. Kalimat buntung itu merupakan kalimat penggalan yang masih mempunyai

hubungan gantung dengan kalimat lainnya. Kalimat seperti itu disebut anak kalimat,

sedangkan kalimat yang digantunginya itu disebut induk kalimat. Kalimat tunggal

bahasa Indonesia tidak boleh diawali kata penghubung kecuali jika yang diawali oleh

kata-kata itu merupakan anak kalimat yang mendahului induk kalimat.

2.2.6 Berita Utama

Pengertian berita itu sendiri didefinisikan oleh beberapa ahli berikut ini.

Menurut Pasaribu (1995: 59), berita adalah informasi yang dianggap penting atau

menarik tentang suatu kejadian yang menyangkut manusia, benda, atau hewan. Berita

ditulis untuk menggambarkan kembali atau merekonstruksi kejadian yang telah,

sedang, atau akan terjadi dan ditulis dengan fakta.

Menurut Departemen Pendidikan RI (1989: 108 dan 331) via Suhandang

(2004: 103), berita adalah laporan mengenai kejadian atau peristiwa yang hangat.

Berita disamakan maknanya dengan “khabar” dan “informasi (resmi)”, yang berarti

penerangan, keterangan, atau pemberitahuan. Menurut Suhandang (2004: 103), berita

(news) adalah laporan atau pemberitahuan tentang segala peristiwa aktual atau hangat

dibicarakan dan menarik perhatian orang banyak, serta melibatkan fakta dan data

yang ada di alam semesta ini.

Sumadiria (2005: 65) menyatakan bahwa berita adalah laporan tercepat

mengenai fakta atau ide terbaru yang benar, menarik dan atau penting bagi sebagian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

39

besar khalayak, melalui media berkala seperti surat kabar, radio, televisi, atau media

on line internet. Sumadiria (2005: 187) juga berpendapat bahwa berita harus merujuk

pada teknik melaporkan, pola piramida terbalik, dan rumus 5W1H. Berita juga

tunduk pada etika dasar dan bahasa jurnalistik. Dalam penulisan berita, bahasa berita

harus logis, sederhana, jelas, tegas, lugas, ringkas, formal, efisien, informatif, dan

komunikatif.

Adapun menurut Kusumaningrat (2005: 40), berita adalah informasi aktual

tentang fakta-fakta dan opini yang menarik perhatian orang. Berita pertama-tama

harus cermat dan tepat (dalam bahasa jurnalistik harus akurat). Selain itu, berita juga

harus lengkap (complete), adil (fair) dan berimbang (balanced). Berita pun harus

tidak mencampurkan fakta dan opini sendiri atau dalam bahasa akademis disebut

objektif. Selanjutnya, yang merupakan syarat praktis penulisan berita, yaitu ringkas

(concise), jelas (clear), dan hangat (current).

Dari beberapa pendapat mengenai pengertian berita di atas, penelitian ini

berpedoman pada pendapat yang dikemukakan oleh Sumadiria (2005: 65). Alasan

dipilih pendapat itu karena definisi yang diuraikan lengkap dan mencakup pengertian

secara luas.

Pengertian berita utama dalam penelitian ini sendiri adalah informasi atau

berita yang dianggap terpenting dari seluruh informasi yang disajikan oleh sebuah

koran. Berita utama juga dianggap sebagai berita yang paling aktual pada hari terbit

(Mallarangeng, 1992: 14). Berita utama ditulis di halaman paling depan surat kabar

dengan ukuran tulisan judul berita yang paling besar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

40

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Jenis penelitian dibedakan menjadi penelitian kuantitatif dan penelitian

kualitatif. Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang menggunakan statistik dalam

pembuktiannya (Kountur, 2003: 19). Penelitian kualitatif adalah penelitian yang

bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek

penelitian, misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan, dan lain-lain, secara

holistik, dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa pada suatu

konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode alamiah

(Moleong, 2007: 6).

Penelitian ini termasuk jenis penelitian kualitatif karena bermaksud untuk

memahami dan menemukan kesalahan kalimat dalam berita utama surat kabar harian

Kedaulatan Rakyat dengan cara mendeskripsikan dalam bentuk kata-kata dan bahasa.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif.

Penelitian deskriptif menurut Arikunto (1990: 309), merupakan penelitian yang

dimaksudkan untuk mengumpulkan informasi mengenai status suatu gejala yang ada,

yaitu keadaan gejala menurut apa adanya pada saat penelitian dilakukan. Menurut

Kountur (2003: 105), penelitian deskriptif adalah jenis penelitian yang memberikan

gambaran atau uraian atas suatu keadaan sejelas mungkin tanpa ada perlakuan

terhadap objek yang diteliti.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

41

Penelitian deskriptif memiliki ciri-ciri: (1) berhubungan dengan keadaan yang

terjadi saat itu, (2) menguraikan satu variabel saja atau beberapa variabel, namun

diuraikan satu per satu, dan (3) variabel yang diteliti tidak dimanipulasi atau tidak ada

perlakuan. Pada umumnya, penelitian deskriptif tidak dapat dihipotesiskan karena

hanya menguraikan satu persatu variabel saja, sedangkan hipotesis membutuhkan

beberapa variabel untuk melihat keterkaitannya (Kountur, 2003).

Penelitian ini tidak bermaksud untuk menguji hipotesis tertentu, tetapi hanya

menggambarkan apa adanya tentang kesalahan kalimat dalam berita utama surat

kabar harian Kedaulatan Rakyat selama edisi Desember 2007. Dalam proses

penelitian ini, peneliti akan menganalisis dokumen yang berupa kalimat-kalimat pada

teks berita satu per satu kemudian mendeskripsikan hal-hal yang ditemukan sesuai

dengan permasalahan yang telah dirumuskan.

3.2 Sumber Data dan Data Penelitian

Sumber data dalam penelitian ini adalah berita utama pada surat kabar harian

Kedaulatan Rakyat edisi Desember 2007. Surat kabar harian Kedaulatan Rakyat ini

terbit setiap hari kecuali hari libur nasional dan setiap terbitannya selalu terdapat

kolom berita utama. Pada bulan Desember 2007 ada dua kali hari libur nasional yaitu

tanggal 20 (Hari Raya Idul Adha) dan tanggal 25 (Hari Raya Natal) sehingga surat

kabar harian Kedaulatan Rakyat hanya terbit 29 kali.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

42

Data penelitiannya berupa data tertulis yaitu kalimat-kalimat yang terdapat

dalam berita utama surat kabar harian Kedaulatan Rakyat edisi Desember 2007.

Berita utama seluruhnya yang diperoleh itu sebanyak 29 buah.

3.3 Instrumen Penelitian

Instrumen adalah alat yang digunakan untuk mengumpulkan data (Kountur,

2003: 151). Dalam penelitian ini, instrumen penelitiannya adalah peneliti sendiri.

Menurut Moleong (2007: 168), yang dimaksud dengan peneliti sendiri atau manusia

sebagai instrumen penelitian adalah peneliti sekaligus merupakan perencana,

pelaksana pengumpulan data, analis, penafsir data, dan pada akhirnya menjadi

pelapor hasil penelitiannya. Dalam mengumpulkan data penelitian ini, peneliti tidak

membuat instrumen sendiri karena sudah ada data yang tersedia dalam bentuk

dokumen berupa teks berita.

3.4 Teknik Pengumpulan Data

Teknik yang dilakukan peneliti untuk mengumpulkan data adalah sebagai

berikut. Setelah memperoleh semua data yang diperlukan berupa teks berita utama

surat kabar harian Kedaulatan Rakyat edisi Desember 2007, langkah berikutnya

adalah mengkopi. Potongan-potongan teks yang telah dikopi itu ditempel pada kertas

HVS (kartu data), lalu diurutkan sesuai dengan urutan tanggal. Selanjutnya adalah

membaca teks berita utama itu secara cermat dan meneliti penyusunan kalimatnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

43

3.5 Teknik Analisis Data

Setelah data terkumpul, langkah berikutnya adalah menganalisis dan

mengklasifikasi data tersebut. Dalam menganalisis data, teknik yang dilakukan

peneliti sebagai berikut.

1. Membaca teks berita utama secara cermat.

2. Menghitung jumlah kalimat pada tiap-tiap berita utama.

3. Menandai kalimat yang mengandung kesalahan dengan menggarisbawahi

dan memberi kode atau keterangan sesuai jenis kesalahannya berdasarkan

kriteria penyusunan kalimat jurnalistik, yaitu:

BK : pemborosan kata

PK : pilihan kata

KUK : kekurangan unsur kalimat

4. Mengidentifikasi kesalahan kalimat menurut jenis-jenis kesalahannya

berdasarkan kriteria penyusunan kalimat jurnalistik.

5. Mengklasifikasi atau mengelompokkan kalimat yang mengandung

kesalahan ke dalam tabel data sesuai dengan jenis kesalahannya masing-

masing, kemudian memberi pembetulannya.

6. Mendeskripsikan jenis kesalahan kalimat yang paling banyak terdapat

dalam berita utama surat kabar harian Kedaulatan Rakyat.

7. Mendeskripsikan seberapa tinggi kesalahan kalimat dalam berita utama

surat kabar harian Kedaulatan Rakyat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

44

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Deskripsi Data

Berdasarkan metode penelitian pada bab III, peneliti menyajikan data

kesalahan kalimat dalam berita utama surat kabar harian Kedaulatan Rakyat edisi

Desember 2007. Penelitian kesalahan kalimat ini dibatasi menjadi tiga jenis, yaitu:

(1) kesalahan pemborosan kata, (2) kesalahan pilihan kata, dan (3) kesalahan

kekurangan unsur kalimat. Dalam penelitian ini ditemukan ketiga kesalahan yang

terdapat dalam berita utama surat kabar harian Kedaulatan Rakyat itu.

Berita utama yang diperoleh pada edisi Desember 2007 sebanyak 29 buah.

Selama edisi itu terdapat dua kali hari libur nasional yaitu tanggal 20 (Hari Raya Idul

Adha) dan tanggal 25 (Hari Raya Natal) sehingga surat kabar harian Kedaulatan

Rakyat hanya terbit 29 kali. Berita utama itu selalu ada dalam setiap terbitannya dan

yang diambil untuk penelitian ini hanya berupa berita yang paling aktual pada hari

terbit dan ditulis di halaman paling depan dengan ukuran tulisan judul berita yang

paling besar.

Berikut ini disajikan tabel judul berita utama, jumlah kalimat, dan jumlah

kesalahan. Untuk data berita utama diberi kode “BU” diikuti dengan tanggal yang

diurutkan dari yang terkecil “1” sampai yang terbesar “31”. Jadi, datanya akan diberi

kode “BU 1, BU 2, BU 3, … dan seterusnya”.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

45

Tabel 2

Judul Berita Utama, Jumlah Kalimat, dan Jumlah Kesalahan

No. No. Data Judul Berita Utama Jumlah

Kalimat

Jumlah

Kesalahan

1. BU 1 Tangani Dugaan Korupsi Penjualan Aset

Humpuss – KPK-Kejakgung Berebut

28 11

2. BU 2 Truk TNI Bawa Jenazah Tabrak 2 Truk

Pengangkut Telur – Tiga Tewas, Belasan Luka

24 6

3. BU 3 Isukan Pesawat Freeport Ditembak – TNI:

Pepera Propaganda

33 14

4. BU 4 Hashim Mengaku Ditipu Hugo – Arca Curian

Dibeli Rp 920 Juta

40 20

5. BU 5 Diawali Jabotabek, Disusul Jateng –

Pembatasan Premium Bertahap

25 13

6. BU 6 Antasari dan Bibit Peringkat Atas – KPK

Terpilih Menuai Kecaman

29 8

7. BU 7 Premium 90 Rp 6.750/Liter 27 11

8. BU 8 BK DPR dan KPK Temukan Unsur Gratifikasi

– Aliran Dana BI Terlacak

28 7

9. BU 9 Laut Indonesia Serap Karbon 245,6 Juta Ton –

AS Pencemar No 1 di Dunia

19 5

10. BU 10 Pembeli Harus Gunakan Kartu Pintar 28 14

11. BU 11 Rp 13 Juta/Bulan Untuk Sewa Rumah Anggota

Mulai 2008 – Lagi, Tunjangan Bagi DPR

32 13

12. BU 12 Putusan MK Tak Bulat, 1 Hakim Beda

Pendapat – Napol Tak Bisa Jadi Pejabat

21 4

13. BU 13 60% Arca Perunggu Dipalsu – Kasus Radya

Pustaka, Hugo Mangkir

21 9

14. BU 14 BPK Temukan Enam Poin Penyalahgunaan Rp

387,3 M – Dugaan Korupsi Dana Haji

22 9

15. BU 15 Pertamax Menjadi Rp 7.450 – Harga BBM

Industri Turun

17 4

16. BU 16 Meski Alot, Konferensi UNCCC di Bali Ada

Kompromi – Sidang Diwarnai „Walk Out‟

36 18

17. BU 17 Di Tengah Kontroversi Jatah Sewa Rumah

DPR – DPD Usul Bangun Apartemen

23 10

18. BU 18 Merapi Banjir Lahar, Jaringan Pipa Rusak, 1

Tewas – 1.200 KK Krisis Air Bersih

15 2

19. BU 19 Sebagian Koleksi Radya Pustaka Masuk

Kraton Surakarta – Hashim Dibidik Lagi

20 12

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

46

20. BU 21 Transportasi Haji dari Muzdalifah ke Mina

Kacau – Jamaah DIY „Keleleran‟

38 12

21. BU 22 Wantimpres Tidak Tahu Menahu – SBY

Rangkul Yusril Lagi

32 8

22. BU 23 Tangkap Sekelompok Orang, Diduga Akan

Kacau Haji – Saudi Gagalkan Aksi Terror

47 21

23. BU 24 Januari Puncak Hujan, Angin Lesus Berkurang

– Waspadai Lahar Merapi

36 13

24. BU 26 Banjir Lahar Akan Masuk Kali Gendol –

Waspadai Gelombang Besar di Perairan

Indonesia

37 10

25. BU 27 Bencana Longsor di Jateng, 89 Tewas 59 13

26. BU 28 19 Korban Longsor Ditemukan, Medan

Sulitkan Evakuasi – 29 Mayat Masih Terkubur

35 7

27. BU 29 Karanganyar Longsor Lagi, 250 Warga

Mengungsi – Bayi dan Ibu Tewas Berpelukan

39 10

28. BU 30 Tanah Bergeser, 600 Warga Dipaksa

Mengungsi – Bukit Lereng Lawu Merekah

37 10

29. BU 31 Ditemukan Rp 50 Juta di Kemben Mayat

Juragan Jenmanii – Rekahan Bukit Meluas

31 9

Jumlah 879 303

Dari 29 berita utama itu ditemukan ada penulisan kalimat yang mengandung

lebih dari satu jenis kesalahan. Oleh karena itu, setiap kesalahan yang terdapat dalam

kalimat dihitung sesuai dengan jumlah dan jenis kesalahan yang ada. Selanjutnya,

kesalahan-kesalahan itu dikelompokkan sesuai dengan jenisnya.

4.2 Analisis Data

Kesalahan kalimat akan diuraikan dan dikelompokkan berdasarkan jenis

kesalahannya. Setiap jenis kesalahan disertai empat contoh dari seluruh jenis

kesalahan yang ditemukan. Apabila kesalahan yang sudah diidentifikasi kurang dari

empat kesalahan, contoh kesalahan akan diberikan berdasarkan data yang ada.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

47

Identifikasi kesalahan dan pembetulannya dalam kalimat ditandai dengan garis

bawah.

Berikut ini contoh kalimat yang mengandung lebih dari satu jenis kesalahan.

“Dari informasi intelijen menyebutkan bahwa kelompok separatis dari Papua akan

memanfaatkan momen konferensi internasional perubahan iklim (UNFCCC) di Nusa

Dua, Bali, 3-14 Desember 2007 (BU 3/Kal. 25).”

Pada contoh itu terdapat dua jenis kesalahan, yaitu pemborosan kata dan

kekurangan unsur kalimat. Kesalahan pemborosan kata terjadi dengan adanya

pengulangan kata dari. Kata dari sebagai kata depan atau preposisi dalam satu

kalimat itu dipakai dua kali, padahal seharusnya cukup satu kali saja atau tidak sama

sekali selagi penghilangannya tidak mengubah maksud atau makna yang terkandung

dalam kalimat itu. Menurut prinsip penyusunan kalimat jurnalistik, hal itu merupakan

pemborosan kata karena penggunaan dua kata depan yang sama dalam satu kalimat

itu tidak efektif sehingga menjadi mubazir.

Kesalahan kekurangan unsur kalimat berkaitan dengan tidak adanya pengisi

fungsi subjek. Frase dari informasi intelijen bukan frase benda melainkan frase depan

atau frase preposisional dengan kata depan dari sebagai penandanya. Fungsi subjek

tidak dapat berbentuk frasa preposisional karena frasa preposisional akan mengubah

kata atau frasa itu menjadi fungsi keterangan. Dengan demikian, kalimat itu belum

memenuhi kaidah bahasa Indonesia yang benar karena tidak memiliki subjek.

Kalimat yang efektif minimal terdiri dari subjek dan predikat agar kalimat itu tidak

rancu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

48

Jadi, pembetulan kalimat itu dilakukan dengan menghilangkan kata depan

dari agar menduduki fungsi subjek karena predikat yang mengikutinya adalah kata

kerja aktif menyebutkan, yaitu sebagai berikut.

“Informasi intelijen menyebutkan bahwa kelompok separatis Papua akan

memanfaatkan momen konferensi internasional perubahan iklim (UNFCCC) di Nusa

Dua, Bali, 3-14 Desember 2007.”

Dengan demikian, informasi intelijen menduduki fungsi S (subjek),

menyebutkan menduduki fungsi P (predikat), bahwa kelompok separatis Papua akan

memanfaatkan momen konferensi internasional perubahan iklim (UNFCCC)

menduduki fungsi O (objek), dan di Nusa Dua, Bali, 3-14 Desember 2007 menduduki

fungsi K/Ket. (keterangan), yaitu keterangan tempat dan keterangan waktu.

Pembetulan untuk kalimat itu juga dapat dilakukan dengan cara lain, yaitu dengan

mengubah P kata kerja aktif yang berawalan meN- (menyebutkan) menjadi P kata

kerja pasif yang berawalan di- (disebutkan).

“Dari informasi intelijen, disebutkan bahwa kelompok separatis Papua akan

memanfaatkan momen konferensi internasional perubahan iklim (UNFCCC) di Nusa

Dua, Bali, 3-14 Desember 2007.”

Jika cara kedua yang dilakukan, struktur fungsional kalimatnya pun berubah.

Subjek kalimat itu menjadi bahwa kelompok separatis Papua akan memanfaatkan

momen konferensi internasional perubahan iklim (UNFCCC), sedangkan dari

informasi intelijen dan di Nusa Dua, Bali, 3-14 Desember 2007 menduduki fungsi K.

Predikat kalimat tersebut tetap, hanya dengan perubahan bentuk, yaitu disebutkan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

49

Dengan demikian, kalimat ini bersusun inversi atau disebut juga kalimat inversi

karena P-nya mendahului S.

4.2.1 Kesalahan Pemborosan Kata

Contoh kalimat yang mengandung pemborosan atau kemubaziran kata adalah

sebagai berikut.

(1) Sebab menurut aturan saat ini, negara-negara yang dihukum justru adalah

negara-negara yang mempunyai taraf emisi rendah (BU 9/k. 9).

(2) Proyek akan dimulai tahun 2008 mendatang (BU 11/k. 2).

(3) Hugo juga perlu dikonfrontir setelah belakangan tersangka HS mencabut

keterangannya yang sebelumnya bertransaksi lima arca dengan Ny H,

asisten Hashim, namun belakangan diralat bahwa HS bertransaksi dan

menerima uang penjualan arca dari Hugo (BU 13/k. 16).

(4) Longsornya bukit yang tidak diduga sebelumnya itu langsung menimpa

sekitar 15 rumah dengan jumlah jiwa 37 orang yang berada di bawahnya

(BU 27/k. 28).

Kalimat (1) di atas mengandung unsur yang mubazir. Istilah mubazir yang

dimaksud adalah terlampau banyak atau terlalu berlebihan, sehingga menjadi sia-sia

atau tidak berguna. Kemubaziran yang terdapat pada kalimat (1) disebabkan oleh

penggunaan kata justru dan adalah sekaligus. Jika dilihat dari segi fungsinya, kedua

kata itu sama-sama menandai permulaan predikat. Oleh karena itu, akan lebih baik

jika penggunaan dalam kalimatnya cukup dipakai salah satu saja, yaitu kata justru

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

50

karena tanpa kata adalah pun makna yang terkandung dalam kalimat tidak akan

berubah dan tetap dapat dipahami maksudnya.

Pada kalimat (2), pemborosan kata disebabkan pemakaian kata akan dan

mendatang yang keduanya bermakna mengacu ke masa depan. Dalam kalimat itu,

makna kata akan dan mendatang sudah terkandung dalam frasa tahun 2008 sehingga

salah satu kata itu dapat dihilangkan.

Kemubaziran pada kalimat (3) adalah banyak kata-kata yang melingkar-

lingkar. Hal itu dapat dilihat dari kata belakangan dan bertransaksi yang ditulis

berulang-ulang. Penggandaan kata dalam satu kalimat akan membuat kalimat itu

menjadi terlalu panjang dan semakin sulit untuk dipahami. Agar isi kalimat menjadi

hemat kata dan lebih mudah dipahami, maka penulisannya harus disusun ulang

dengan menghilangkan bagian kata-kata yang tidak perlu tanpa mengubah maksud

yang terkandung di dalamnya.

Pada kalimat (4), pemborosan kata disebabkan adanya frasa yang berada di

bawahnya. Frasa itu sungguh mubazir dan tidak tepat secara nalar. Menurut logika,

orang atau benda yang tertimpa longsoran pasti karena dia berada di bawahnya dan

karena adanya gaya gravitasi bumi, tidak mungkin longsor itu akan jatuh ke atas.

Pembetulan kalimat (1) – (4) di atas adalah sebagai berikut.

(1a) Sebab menurut aturan saat ini, negara-negara yang dihukum justru

negara-negara yang mempunyai taraf emisi rendah.

(2a) Proyek akan dimulai tahun 2008.

(2b) Proyek dimulai tahun 2008 mendatang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

51

(3a) Hugo juga perlu dikonfrontasi, setelah belakangan tersangka HS

mencabut keterangannya dan meralat bahwa HS bertransaksi dan

menerima uang penjualan arca dari Hugo dan bukan dari Ny. H., asisten

Hashim.

(4a) Longsornya bukit yang tidak diduga sebelumnya itu langsung menimpa

sekitar 15 rumah dengan jumlah jiwa 37 orang.

4.2.2 Kesalahan Pilihan Kata

Kesalahan pilihan kata dibagi menjadi ketidaktepatan dalam pemilihan kata

dan ketidaksesuaian dalam pemilihan kata.

4.2.2.1 Ketidaktepatan dalam Pemilihan Kata

Ketidaktepatan dalam pemilihan kata adalah sebagai berikut.

1. Kata Populer dan Kata Kajian/Ilmiah

Contoh kalimat yang mengandung ketidaktepatan dalam pemilihan kata

yang termasuk kata populer dan kata kajian atau ilmiah adalah sebagai

berikut.

(5) Namun demikian Mabes TNI membantahnya dan menyatakan jika klaim

yang dilakukan TPNPB adalah sebagai propaganda bohong dan

menyesatkan (BU 3/k. 3).

(6) Menurut Purnomo, pihaknya akan menyampaikan kajian program

pembatasan premium sekaligus implikasinya dengan adanya penurunan

harga minyak, dalam sidang kabinet mendatang (BU 10/k. 4).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

52

(7) Sedang harga premium dan solar untuk sektor non-transportasi umum

ditetapkan sesuai harga pasar Rp 6.858 dengan volume premium 2,4 juta

kiloliter dan solar 7,5 juta kiloliter (BU 10/k. 23).

(8) Hal itu termasuk inefisiensi biaya pemondokan sebesar Rp 12,8 miliar

(BU 14/k. 10).

Kesalahan yang termasuk kategori kata populer dan kata kajian/ilmiah

pada kalimat (5), (6), (7), dan (8) adalah kata propaganda, implikasi, volume,

dan inefisiensi. Keempat kata itu adalah kata kajian atau kata ilmiah karena

tidak biasa digunakan dalam komunikasi sehari-hari oleh masyarakat secara

umum. Kata kajian atau kata ilmiah itu banyak di antaranya merupakan kata

serapan atau kata dari bahasa asing yang hanya dikenal dan digunakan secara

terbatas dalam kesempatan-kesempatan tertentu, yaitu oleh para ilmuwan atau

kelompok profesi tertentu dalam makalah atau perbincangan khusus.

Kata-kata yang digarisbawahi dalam kalimat (5) – (8) seharusnya

menggunakan kata populer karena konteksnya adalah berita yang tulisannya

dibaca oleh kalangan masyarakat dari berbagai latar belakang yang berbeda-

beda. Agar mudah dipahami pembaca, penulis berita hendaknya

menggunakan atau memberi padanan kata yang sederhana dan lebih dikenal

secara umum.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

53

Pembetulan kalimat-kalimat itu adalah sebagai berikut.

(5a) Namun demikian, Mabes TNI membantahnya dan menyatakan jika

klaim yang dilakukan TPNPB adalah sebagai propaganda (paham)

bohong dan menyesatkan.

(6a) Menurut Purnomo, pihaknya akan menyampaikan kajian program

pembatasan premium sekaligus implikasinya (keterlibatannya) dengan

adanya penurunan harga minyak dalam sidang kabinet mendatang.

(7a) Sedangkan harga premium dan solar untuk sektor non-transportasi

umum ditetapkan sesuai harga pasar Rp 6.858 dengan isi premium 2,4

juta kiloliter dan solar 7,5 juta kiloliter.

(8a) Hal itu termasuk pemborosan biaya pemondokan sebesar Rp 12,8 miliar.

2. Kata Asing dan Kata Serapan

Contoh kalimat yang mengandung ketidaktepatan dalam pemilihan kata

yang termasuk kata asing dan kata serapan adalah sebagai berikut.

(9) “Dalam pengamanan ini kami mem-back up polisi…” (BU 3/k. 30).

(10) “…Ini sungguh tidak fair,” ujar Mulyana kepada KR (BU 12/k. 16).

(11) Pidato SBY mendapat applause dari peserta konferensi (BU 16/k. 11).

(12) Bahkan, Menkokesra lewat salah satu deputinya menyerahkan dua mobil

berupa mobil ambulance dan mobil operasional untuk digunakan

kepentingan para korban longsor (BU 30/k. 36).

Kesalahan pada kalimat (9), (10), dan (11) disebabkan oleh

ketidaktepatan penulisan kata back up, fair, dan applause. Semua kata itu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

54

merupakan kata asing yang belum terserap ke dalam bahasa Indonesia

sehingga penulisannya harus menggunakan huruf miring atau diberi tanda

petik.

Pada kalimat (12), kesalahan disebabkan karena ketidaktepatan

penulisan kata ambulance. Kata ambulance merupakan kata asing yang sudah

terserap ke dalam bahasa Indonesia. Pengucapan dan penulisannya pun telah

disesuaikan dengan kaidah tata bahasa Indonesia yang baku. Oleh sebab itu,

penulisan dalam kalimat juga harus sesuai dan benar, sehingga dalam

pemakaiannya dapat ditulis tanpa adanya tanda khusus.

Pembetulan kalimat-kalimat itu adalah sebagai berikut.

(9a) “Dalam pengamanan ini kami mem-back up polisi...”

(10a) “…Ini sungguh tidak fair,” ujar Mulyana kepada KR.

(11a) Pidato SBY mendapat applause dari peserta konferensi.

(12a) Bahkan, Menkokesra lewat salah satu deputinya menyerahkan dua mobil

berupa mobil ambulans dan mobil operasional yang digunakan untuk

kepentingan para korban longsor.

3. Kata-kata Baru

Contoh kalimat yang mengandung ketidaktepatan dalam pemilihan kata

yang termasuk kata-kata baru adalah sebagai berikut.

(13) Tentang truk TNI yang mengangkut jenazah apakah sebenarnya

diperkenankan atau tidak, AKBP Iskandar menyerahkan sepenuhnya

kepada Denpom untuk penilaiannya (BU 2/k. 22).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

55

(14) Dari Wonogiri dilaporkan, dua lagi korban tanah longsor di Desa

Hargantoro Kecamatan Tirtomoyo Wonogiri berhasil ditemukan Tim

Gabungan Pemkab Wonogiri, setelah melakukan gugur gunung dengan

peralatan sederhana (BU 29/k. 32).

Kesalahan yang terdapat pada kalimat (13) dan (14) adalah penggunaan

kata Denpom dan gugur gunung. Kata-kata tersebut termasuk jenis kata baru

yang belum sepenuhnya diterima oleh masyarakat. Bagi orang awam yang

membacanya, kata-kata itu dapat saja menimbulkan salah persepsi karena

mereka tidak tahu maknanya secara pasti.

Jika ingin memakai kata-kata baru yang belum dibakukan atau belum

dikenal secara luas, maka penulisannya perlu menggunakan huruf miring atau

tanda petik dan memberikan padanannya dalam bahasa yang lebih dipahami.

Pemakaian singkatan atau kependekan kata juga perlu dilengkapi dengan

kepanjangan dari kata yang dipakainya itu agar pembaca mengerti bahwa kata

yang ditulis itu adalah sebuah singkatan.

Pembetulan kalimat-kalimat itu adalah sebagai berikut.

(13a) Tentang truk TNI yang mengangkut jenazah apakah sebenarnya

diperkenankan atau tidak, AKBP Iskandar menyerahkan sepenuhnya

kepada Denpom (Detasemen Polisi Militer) untuk penilaiannya.

(14a) Dari Wonogiri dilaporkan, dua lagi korban tanah longsor di Desa

Hargantoro, Kecamatan Tirtomoyo, berhasil ditemukan Tim Gabungan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

56

Pemkab Wonogiri, setelah melakukan gugur gunung atau kerja bakti

dengan peralatan sederhana.

4. Makna Kata dalam Kalimat

Contoh kalimat yang mengandung ketidaktepatan dalam pemilihan kata

yang termasuk makna kata dalam kalimat adalah sebagai berikut.

(15) Saat akan mendahului sebuah kendaraan, truk kurang perhitungan

karena di depannya melaju dua truk yang berjalan beriringan, sehingga

kecelakaan tidak bisa terhindarkan (BU 2/k. 21).

(16) Penyelenggaraan haji kembali mendapat sorotan tajam dari Indonesian

Corruption Watch (ICW) karena disinyalir ada penyelewengan dana

(BU 14/k. 1).

(17) Dikatakan pula, saluran pipa air bersih yang rusak tersebut mengambil

air dari sumber mata air di lereng Bukit Nganten, yang berada di lereng

Gunung Merapi (BU 18/k. 10).

(18) Dijelaskan, sebenarnya banyak bus yang dikerahkan, namun tak dapat

bergerak, sementara pejalan kaki bagai air sungai mengalir keras di jalan

raya menuju Mina (BU 21/k. 24).

Ketidaktepatan pilihan kata pada kalimat (15) adalah kata truk. Dalam

konteks ini, kecelakaan itu terjadi bukan karena truk kurang perhitungan,

tetapi pengemudi yang mengendalikan truk itu. Truk tidak dapat

dipersalahkan karena truk adalah benda mati yang sedang dikendalikan oleh

pengemudinya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

57

Kesalahan yang terdapat pada kalimat (16) disebabkan oleh pemakaian

kata disinyalir. Secara sekilas makna kata tersebut dapat dipahami bahwa

yang dimaksud dengan kata disinyalir adalah diduga, dimungkinkan, atau

dicurigai adanya sesuatu hal. Tetapi jika ditinjau dari makna kata yang

sebenarnya, kata sinyalir memiliki pengertian yang berbeda dari apa yang

dipersepsikan oleh penulis maupun pembaca. Dalam KBBI, kata sinyalir

bemakna memperingatkan atau memberitahukan supaya memperhatikan atau

berwas-was (terhadap, kepada). Dalam menulis harus berhati-hati memilih

kata-kata yang bersinonim, sebab terkadang kata-kata itu mempunyai

perbedaan arti yang besar jika digunakan dalam konteks tertentu.

Pada kalimat (17), kesalahan disebabkan oleh pemakaian kata yang tidak

tepat secara nalar. Pemilihan kata mengambil air untuk sebuah pipa tidak

tepat karena konteksnya bukan manusia atau mesin yang dapat bergerak. Pipa

adalah sebuah benda mati yang berfungsi untuk menyalurkan air. Jika pilihan

kata yang digunakan adalah mengambil, maka seolah-olah pipa itu hidup

karena dapat mengambil air. Pemilihan kata dalam kalimat perlu pemahaman

agar tidak menimbulkan salah persepsi.

Selanjutnya, pada kalimat (18), pilihan kata yang tidak tepat yaitu

mengalir keras. Maksud yang ingin diungkapkan adalah air yang mengalir

sangat cepat. Tetapi, penggabungan dua kata itu tidak sesuai karena kata keras

tidak tepat jika dipakai untuk mengungkapkan air yang mengalir cepat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

58

Pembetulan kalimat-kalimat itu adalah sebagai berikut.

(15a) Saat akan mendahului sebuah kendaraan, pengemudi kurang perhitungan

karena di depannya melaju dua truk yang berjalan beriringan sehingga

kecelakaan tidak bisa terhindarkan.

(16a) Penyelenggaraan haji kembali mendapat sorotan tajam dari Indonesian

Corruption Watch (ICW) karena diduga ada penyelewengan dana.

(17a) Dikatakan pula, saluran pipa air bersih yang rusak itu mengalirkan air

dari sumber mata air di lereng Bukit Nganten, yang berada di lereng

Gunung Merapi.

(18a) Dijelaskan, sebenarnya banyak bus yang dikerahkan, namun tak dapat

bergerak, sementara pejalan kaki bagai air sungai mengalir deras di jalan

raya menuju Mina.

4.2.2.2 Ketidaksesuaian dalam Pemilihan Kata

Ketidaksesuaian dalam pemilihan kata yang ditemukan hanya terdiri atas kata

baku dan nonbaku, yaitu kesalahan kosakata, kesalahan ejaan, dan kesalahan bentuk.

1. Kesalahan Kosakata

Contoh kalimat yang mengandung kesalahan kata baku dan nonbaku

yang termasuk dalam kesalahan kosakata adalah sebagai berikut.

(19) “…Angkanya sekitar Rp 13 juta, nggak sampai segitu (Rp 20 juta),”

tegas Agung Laksono kepada wartawan (BU 11/k. 10).

(20) “Biar nanti tidak membuat anggota kaget…” (BU 11/k. 28).

(21) “Saya nggak tahu, saya lagi di rumah nih…” (BU 22/k. 18).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

59

(22) “…Kenapa sekarang malah ditunjuk Presiden untuk menganalisis

persoalan hukum, padahal telah ada Wantimpres…” (BU 22/k. 25).

Kesalahan yang terdapat pada kalimat (19), (20), (21), dan (22) adalah

pilihan katanya yang tidak baku. Kata-kata itu adalah nggak, segitu, biar,

kaget, lagi, nih, dan kenapa. Kalimat (19) – (22) itu merupakan kalimat

langsung yang semuanya dikutip dari narasumber. Walaupun kata tidak baku

itu hanya terdapat dalam kalimat langsung, tetapi penulis perlu

mempertimbangkannya agar tulisan itu nantinya layak untuk diterbitkan dan

dibaca oleh orang lain.

Jika dalam kutipan langsung terdapat kata-kata yang tidak baku

hendaknya penulis menggunakan kalimat tidak langsung. Cara lain yang dapat

ditempuh adalah mengganti kata yang tidak baku itu menjadi kata baku agar

para pembaca dapat memahami maksudnya. Namun, apabila ingin tetap

mempertahankan kutipan aslinya, maka penulisannya perlu diberi tanda

khusus, yaitu menggunakan huruf miring atau tanda kutip.

Pembetulan kalimat-kalimat itu adalah sebagai berikut.

(19a) “…Angkanya sekitar Rp 13 juta, tidak sampai sebanyak itu (Rp 20

juta),” tegas Agung Laksono kepada wartawan.

(20a) “Supaya nanti tidak membuat anggota kaget…”

(21a) “Saya tidak tahu, saya sedang di rumah nih…”

(22a) “…Mengapa sekarang malah ditunjuk Presiden untuk menganalisis

persoalan hukum, padahal telah ada Wantimpres…”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

60

2. Kesalahan Ejaan

Contoh kalimat yang mengandung kesalahan kata baku dan nonbaku

yang termasuk dalam kesalahan ejaan adalah sebagai berikut.

(23) Nah, waktu itu Hugo memberitahu kalau ada sejumlah benda kuna

bersejarah milik Raja Kraton Solo yang hendak dijual ke luar negeri

(BU 4/k. 26).

(24) Sementara itu, kecuali renovasi rumah dinas, DPR juga dikabarkan

akan mendisain ulang kawasan gedung DPR, Senayan dengan anggaran

Rp 40 miliar (BU 11/k. 17).

(25) “…Kita harus berfikir di luar sekat-sekat…” (BU 16/k. 8).

(26) Diduga arca yang berujud dewa naik lembu itu berada di rumah Hashim

di Jakarta Selatan (BU 19/k. 2).

Kesalahan ejaan pada kata juga termasuk dalam aspek kata nonbaku.

Dalam kalimat (23) terdapat dua kata yang ejaannya salah, yaitu kuna dan

kraton. Kata-kata itu tidak baku sehingga harus diperbaiki sesuai dengan

kaidah tata bahasa Indonesia yang benar.

Pada kalimat (24), (25), dan (26), kesalahan ejaan dapat dicermati pada

kata mendisain, berfikir, dan berujud. Jika dicari dalam kamus bahasa

Indonesia, kata-kata tersebut tidak dapat ditemukan artinya karena bukan

termasuk kata baku.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

61

Pembetulan kalimat-kalimat itu adalah sebagai berikut.

(23a)Waktu itu Hugo memberitahu jika ada sejumlah benda kuno bersejarah

milik Raja Keraton Solo yang akan dijual ke luar negeri.

(24a) Sementara itu, kecuali renovasi rumah dinas, DPR juga dikabarkan

akan mendesain ulang kawasan gedung DPR, Senayan dengan anggaran

Rp 40 miliar.

(25a) “…Kita harus berpikir di luar sekat-sekat…”.

(26a) Diduga arca yang berwujud dewa naik lembu itu berada di rumah

Hashim di Jakarta Selatan.

3. Kesalahan Bentuk

Contoh kalimat yang mengandung kesalahan kata baku dan nonbaku

yang termasuk dalam kesalahan bentuk adalah sebagai berikut.

(27) “Untuk kasus perdatanya, Kejaksaan Agung bertindak sebagai

pengacara negara,” ujar Johan seraya menepis tudingan rebutan kasus

antara KPK dan Kejaksaan Agung (BU 1/k. 23).

(28) Tapi dalam waktu hampir bersamaan, dari arah berlawanan melaju dua

truk bermuatan telur yang berjalan beriringan (BU 2/k. 7).

(29) Hashim mengatakan tidak mengenal, tidak pernah ketemu (BU 4/k. 20).

(30) Sedang secara total, Kilang Plaju akan memproduksi 40.000 kiloliter

untuk memenuhi kebutuhan program pengalihan selama Januari 2008

(BU 7/k. 2).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

62

Kesalahan bentuk kata akan menimbulkan kata tersebut juga menjadi

tidak baku. Kata-kata yang mengandung kesalahan bentuk pada kalimat (27) –

(30) adalah rebutan, tapi, ketemu, dan sedang. Keempat kata tersebut jelas

bukan merupakan kata baku walaupun berasal dari kata dasar yang sama.

Penyebabnya adalah ketidaksesuaian dalam pemakaian afiks karena masih

terkena pengaruh dari bahasa daerah.

Pembetulan kalimat-kalimat itu adalah sebagai berikut.

(27a) “Untuk kasus perdatanya, Kejaksaan Agung bertindak sebagai

pengacara negara,” ujar Johan seraya menepis tudingan berebut kasus

antara KPK dan Kejaksaan Agung.

(28a) Tetapi dalam waktu hampir bersamaan, dari arah berlawanan melaju dua

truk bermuatan telur yang berjalan beriringan.

(29a) Hashim mengatakan tidak mengenal, tidak pernah bertemu.

(30a) Sedangkan secara total, Kilang Plaju akan memproduksi 40.000 kiloliter

untuk memenuhi kebutuhan program pengalihan selama Januari 2008.

4.2.3 Kesalahan Kekurangan Unsur Kalimat

Kesalahan kekurangan unsur kalimat dibagi menjadi kalimat tidak bersubjek,

kalimat tidak predikat, dan kalimat tidak bersubjek dan tidak berpredikat.

4.2.3.1 Kalimat Tidak Bersubjek

Contoh kalimat yang tidak memiliki fungsi S (subjek) adalah sebagai berikut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

63

(31) Sementara itu, pada Sabtu (1/12) di Mimika telah melakukan aksi

pengibaran bendera Bintang Kejora di sebuah rumah ibadah di Jalan C

Heatubun Kelurahan Kwamki Baru, Distrik Mimika Baru (BU 3/k. 14).

(32) Untuk tahap pertama, akan dilakukan di Jakarta, Bogor, Tangerang dan

Bekasi (Jabotabek) (BU 5/k. 3).

(33) Namun, masih banyak kekurangannya (BU 23/k. 16).

(34) Sementara dari laporan Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG),

menjelang akhir tahun 2007, melaporkan kemungkinan cuaca lebih

buruk (BU 26/k. 26).

Kalimat (31) di atas tersusun atas fungsi keterangan waktu dan tempat (pada

Sabtu (1/12) di Mimika), fungsi predikat (telah melakukan), fungsi objek (aksi

pengibaran bendera Bintang Kejora), dan fungsi keterangan tempat (di sebuah

rumah ibadah di Jalan C. Heatubun Kelurahan Kwamki Baru, Distrik Mimika Baru).

Dengan melihat fungsi kalimat yang terdapat dalam kalimat (31) itu, jelas diketahui

bahwa kalimat tersebut tidak memiliki fungsi subjek. Kekurangan fungsi subjek

menyebabkan kalimat tersebut menjadi rancu atau tidak jelas dan tidak efektif. Hal ini

terbukti jika dianalisis dengan pertanyaan mengenai siapa yang telah melakukan aksi

pengibaran bendera Bintang Kejora? Maka pertanyaan tersebut tidak dapat terjawab.

Urutan fungsi kalimat yang terdapat dalam kalimat (32) adalah keterangan

tujuan (untuk tahap pertama), predikat (akan dilakukan), dan keterangan tempat (di

Jakarta, Bogor, Tangerang dan Bekasi (Jabotabek)). Dalam kalimat itu juga tidak

terdapat fungsi subjek. Hal ini terbukti dengan tidak dapat terjawabnya pertanyaan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

64

mengenai apa yang akan dilakukan di Jakarta, Bogor, Tangerang dan Bekasi

(Jabotabek) untuk tahap pertama?

Pada kalimat (33) juga tidak terdapat fungsi subjek. Kalimat tersebut hanya

terdiri dari fungsi predikat dan pelengkap saja. Dalam kalimat itu tidak ditemukan

jawaban atas pertanyaan mengenai apa/siapa yang masih banyak kekurangannya?

Pada kalimat (34), tidak hadirnya fungsi subjek disebabkan adanya kata depan

atau preposisi dari di belakang konjungsi sementara. Hal ini menjadikan frasa

tersebut menduduki fungsi keterangan. Agar kalimat itu memiliki subjek, caranya

adalah menghilangkan kata depan dari, sehingga frasa keterangan itu akan berubah

menjadi frasa benda. Namun, pembetulan kalimat itu juga dapat dilakukan dengan

cara lain tanpa menghilangkan kata depan dari, yaitu dengan mengubah predikat kata

kerja aktif (melaporkan) menjadi kata kerja pasif (dilaporkan).

Pembetulan kalimat-kalimat itu adalah sebagai berikut.

(31a) Sementara itu, Sabtu (1/12), kelompok separatis Papua Merdeka telah

melakukan aksi pengibaran bendera Bintang Kejora di sebuah rumah

ibadah, Jalan C. Heatubun, Kelurahan Kwamki Baru, Distrik Mimika

Baru.

(32a) Untuk tahap pertama, pembatasan premium akan dilakukan di Jakarta,

Bogor, Tangerang dan Bekasi (Jabotabek).

(33a) Namun, pelaksanaan Haji tahun ini masih banyak kekurangannya.

(34a) Sementara itu, Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG), menjelang

akhir tahun 2007, melaporkan kemungkinan cuaca lebih buruk.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

65

(34b) Sementara itu, dari Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG),

menjelang akhir tahun 2007, dilaporkan kemungkinan cuaca lebih

buruk.

4.2.3.2 Kalimat Tidak Berpredikat

Contoh kalimat yang tidak memiliki fungsi P (predikat) adalah sebagai

berikut.

(35) Pertanyan ketiga tentang tempat transaksi (BU 4/k. 28).

(36) Lima arca masing-masing arca Agastya, arca Siwa, arca Mahakala

(dalam dokumen sertifikat tertulis arca Dharmapala), arca Durga

Mahesasuramardhini tangan dua, dan arca Durga Mahesasuramardhini

tangan delapan (BU 4/k. 39).

(37) Hal ini berdasarkan hasil kajian perusahaan surveyor PT Sucofindo

(Persero) dengan Bappenas (BU 10/k. 8).

(38) Sedang jatah makan sebelumnya di Arofah pada malam hari sebelum ke

Muzdalifah (BU 21/k. 10).

Pada kalimat (35) di atas tidak terdapat fungsi predikat. Kalimat itu hanya

terdiri dari subjek (pertanyaan ketiga) dan pelengkap (tentang tempat transaksi).

Agar menjadi kalimat yang benar, kalimat itu membutuhkan predikat yang jenisnya

verba transitif tetapi frasa yang mengikutinya harus berkedudukan sebagai objek.

Oleh karena itu, kedudukan fungsi pelengkap dalam kalimat itu harus diubah menjadi

fungsi objek yaitu dengan menghilangkan preposisi tentang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

66

Kalimat (36) hanya terdiri dari fungsi subjek. Hal itu disebabkan oleh

kurangnya kata petunjuk di antara frasa lima arca dan kata masing-masing sehingga

dari awal sampai akhir kalimat itu seolah-olah belum selesai. Kata masing-masing

tidak menduduki fungsi predikat karena menjadi unsur penjelas bagi frasa lima arca.

Urutan fungsi pada kalimat (37) adalah subjek dan pelengkap, yaitu hal ini

menduduki fungsi subjek dan berdasarkan hasil kajian perusahaan surveyor PT

Sucofindo (Persero) dengan Bappenas menduduki fungsi pelengkap. Urutan fungsi

pada kalimat (38) adalah subjek dan keterangan, yaitu jatah makan sebelumnya

sebagai subjek dan di Arofah pada malam hari sebelum ke Muzdalifah sebagai

keterangan tempat dan waktu.

Pembetulan kalimat-kalimat itu adalah sebagai berikut.

(35a) Pertanyan ketiga membahas tempat transaksi.

(36a) Lima arca itu masing-masing arca Agastya, arca Siwa, arca Mahakala

(dalam dokumen sertifikat tertulis arca Dharmapala), arca Durga

Mahesasuramardhini tangan dua, dan arca Durga Mahesasuramardhini

tangan delapan

(37a) Hal ini ditinjau berdasarkan hasil kajian perusahaan surveyor PT

Sucofindo (Persero) dengan Bappenas.

(38a) Jatah makan sebelumnya diberikan di Arofah pada malam hari sebelum

ke Muzdalifah

(38b) Sebelumnya, mereka mendapat jatah makan di Arofah pada malam hari

sebelum ke Muzdalifah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

67

4.2.3.3 Kalimat Tidak Bersubjek dan Tidak Berpredikat

Contoh kalimat yang tidak memiliki fungsi S (subjek) dan P (predikat) adalah

sebagai berikut.

(39) Seperti New York, London, Amsterdam, Singapura, Hong Kong, dan

lainnya (BU 4/k. 17).

(40) Sehingga bisa menghemat Rp 45,363 triliun (BU 10/k. 21).

(41) Untuk antre makan di bawah terik matahari yang panjangnya bisa

mencapai 25 meter dan berdesakan (BU 21/k. 37).

(42) Kemudian, Ami (12), Mujinem (30), Pono (26), Santi (8), Wardi (35),

Giyem (30) dan Anggi (10) (BU 28/k. 7).

Susunan kalimat (39), (40), (41), dan (42) di atas merupakan kalimat

penggalan. Kalimat-kalimat yang dipenggal itu masih mempunyai hubungan gantung

dengan kalimat lainnya yang disebut anak kalimat, sedangkan kalimat yang

digantunginya disebut induk kalimat. Kalimat-kalimat itu jelas bukan kalimat baku

karena tidak memiliki subjek dan predikat. Kalimat-kalimat itu hanya sebuah

keterangan atau penjelas dari kalimat sebelumnya.

Sebuah kalimat seberapa pun pendek dan panjangnya di dalam ragam tulis

harus memiliki subjek dan predikat. Fungsi masing-masing kalimat itu jika diurutkan

adalah keterangan pembandingan, keterangan hasil, keterangan tujuan dan keterangan

tempat, dan pelengkap. Oleh karena itu, agar menjadi kalimat yang benar, kalimat-

kalimat tersebut harus memiliki subjek dan predikat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

68

Pembetulan kalimat-kalimat itu adalah sebagai berikut.

(39a) Dalam pernyataannya, Hashim menjelaskan jika selama ini dirinya

membeli benda-benda budaya bersejarah asal Indonesia di berbagai

tempat di luar negeri, seperti New York, London, Amsterdam,

Singapura, Hong Kong, dan lainnya.

(40a) Pemerintah hanya akan mengalokasikan premium 2,4 juta kiloliter, solar

7,5 juta, dan minyak tanah 7 juta kiloliter sehingga bisa menghemat Rp

45,363 triliun.

(41a) Untuk makan, mereka harus mengantri di bawah terik matahari yang

panjangnya bisa mencapai 25 meter dan berdesakan.

(42a) Para korban yang ditemukan atas nama Irfan (10), Hamid (4), Parlan

(25), Maryati (15), Hanif (4), Purpodi (35), Ami (12), Mujinem (30),

Pono (26), Santi (8), Wardi (35), Giyem (30), dan Anggi (10).

4.3 Hasil Analisis

Dengan analisis seperti di atas, peneliti menemukan kesalahan kalimat dalam

berita utama surat kabar harian Kedaulatan Rakyat edisi Desember 2007 sebanyak

303 kesalahan. Kesalahan itu meliputi (1) kesalahan pemborosan kata sebanyak 67,

(2) kesalahan pilihan kata sebanyak 180, dan (3) kesalahan kekurangan unsur kalimat

sebanyak 56. Jumlah kalimat dan jumlah kesalahan dapat dilihat pada tabel berikut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

69

Tabel 3

Jumlah Kalimat dan Kesalahan

No. No. Data Jumlah

Kalimat

Jenis Kesalahan Jumlah

Kesalahan Pemborosan

Kata

Pilihan

Kata

Kekurangan

Unsur Kalimat

1. BU 1 28 2 9 0 11

2. BU 2 24 2 4 0 6

3. BU 3 33 6 6 2 14

4. BU 4 40 6 9 5 20

5. BU 5 25 3 4 6 13

6. BU 6 29 1 5 2 8

7. BU 7 27 0 10 1 11

8. BU 8 28 2 4 1 7

9. BU 9 19 2 2 1 5

10. BU 10 28 0 10 4 14

11. BU 11 32 3 5 5 13

12. BU 12 21 0 2 2 4

13. BU 13 21 4 4 1 9

14. BU 14 22 1 7 1 9

15. BU 15 17 0 4 0 4

16. BU 16 36 6 12 0 18

17. BU 17 23 2 7 1 10

18. BU 18 15 1 1 0 2

19. BU 19 20 1 11 0 12

20. BU 21 38 1 7 4 12

21. BU 22 32 3 5 0 8

22. BU 23 47 2 7 12 21

23. BU 24 36 4 9 0 13

24. BU 26 37 3 4 3 10

25. BU 27 59 2 11 0 13

26. BU 28 35 2 3 2 7

27. BU 29 39 5 4 1 10

28. BU 30 37 1 8 1 10

29. BU 31 31 2 6 1 9

Jumlah 879 67 180 56 303

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

70

4.3.1 Kesalahan Pemborosan Kata

Kesalahan kalimat yang merupakan pemborosan kata karena adanya kata

mubazir sebanyak 67. Jumlah kesalahan itu dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Tabel 4

Jumlah Kesalahan Pemborosan Kata

No. No. Data Jumlah Kalimat Jumlah Kesalahan

1. BU 1 28 2

2. BU 2 24 2

3. BU 3 33 6

4. BU 4 40 6

5. BU 5 25 3

6. BU 6 29 1

7. BU 7 27 0

8. BU 8 28 2

9. BU 9 19 2

10. BU 10 28 0

11. BU 11 32 3

12. BU 12 21 0

13. BU 13 21 4

14. BU 14 22 1

15. BU 15 17 0

16. BU 16 36 6

17. BU 17 23 2

18. BU 18 15 1

19. BU 19 20 1

20. BU 21 38 1

21. BU 22 32 3

22. BU 23 47 2

23. BU 24 36 4

24. BU 26 37 3

25. BU 27 59 2

26. BU 28 35 2

27. BU 29 39 5

28. BU 30 37 1

29. BU 31 31 2

Jumlah 879 67

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

71

4.3.2 Kesalahan Pilihan Kata

Kesalahan pilihan kata yang ditemukan sebanyak 180. Kesalahan itu meliputi

ketidaktepatan dalam pemilihan kata sebanyak 88 dan ketidaksesuaian dalam

pemilihan kata sebanyak 92. Dari dua jenis kesalahan itu, masing-masing

kesalahannya masih dapat dipecah lagi menjadi beberapa bagian.

Ketidaktepatan dalam pemilihan kata mencakup aspek: (1) kata populer dan

kata kajian, (2) kata asing dan kata serapan, yaitu kesalahan unsur asing yang belum

sepenuhnya terserap ke dalam bahasa Indonesia dan kesalahan unsur asing yang

pengucapan dan penulisannya telah disesuaikan dengan kaidah bahasa Indonesia, (3)

kata-kata baru, dan (4) makna kata dalam kalimat. Ketidaksesuaian dalam pemilihan

kata hanya terdiri atas aspek kata baku dan nonbaku, yaitu kesalahan kosakata,

kesalahan ejaan, dan kesalahan bentuk.

Tabel 5

Jumlah Kesalahan Pilihan Kata

No. No. Data Jumlah

Kalimat

Jenis Kesalahan Jumlah

Kesalahan Ketidaktepatan

Pilihan Kata

Ketidaksesuaian

Pilihan Kata

1. BU 1 28 4 5 9

2. BU 2 24 3 1 4

3. BU 3 33 5 1 6

4. BU 4 40 4 5 9

5. BU 5 25 2 2 4

6. BU 6 29 3 2 5

7. BU 7 27 5 5 10

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

72

8. BU 8 28 2 2 4

9. BU 9 19 0 2 2

10. BU 10 28 7 3 10

11. BU 11 32 2 3 5

12. BU 12 21 2 0 2

13. BU 13 21 2 2 4

14. BU 14 22 6 1 7

15. BU 15 17 1 3 4

16. BU 16 36 11 1 12

17. BU 17 23 3 4 7

18. BU 18 15 1 0 1

19. BU 19 20 0 11 11

20. BU 21 38 5 2 7

21. BU 22 32 0 5 5

22. BU 23 47 4 3 7

23. BU 24 36 4 5 9

24. BU 26 37 1 3 4

25. BU 27 59 3 8 11

26. BU 28 35 1 2 3

27. BU 29 39 2 2 4

28. BU 30 37 4 4 8

29. BU 31 31 1 5 6

Jumlah 879 88 92 180

4.3.3 Kesalahan Kekurangan Unsur Kalimat

Kesalahan kekurangan unsur kalimat sebanyak 56. Kesalahan tersebut

meliputi kesalahan kalimat tidak bersubjek sebanyak 31, kesalahan kalimat tidak

berpredikat sebanyak 9, dan kesalahan kalimat tidak bersubjek dan tidak berpredikat

(kalimat buntung) sebanyak 16. Rincian jumlah kesalahan itu dapat dilihat pada tabel

berikut ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

73

Tabel 6

Jumlah Kesalahan Kelengkapan Unsur Kalimat

No. No. Data Jumlah

Kalimat

Jenis Kesalahan Jumlah

Kesalahan Kekurangan

Unsur S

Kekurangan

Unsur P

Kekurangan

Unsur S & P

1. BU 1 28 0 0 0 0

2. BU 2 24 0 0 0 0

3. BU 3 33 2 0 0 2

4. BU 4 40 2 2 1 5

5. BU 5 25 5 0 1 6

6. BU 6 29 1 0 1 2

7. BU 7 27 1 0 0 1

8. BU 8 28 0 0 1 1

9. BU 9 19 0 0 1 1

10. BU 10 28 0 2 2 4

11. BU 11 32 2 1 2 5

12. BU 12 21 0 1 1 2

13. BU 13 21 0 1 0 1

14. BU 14 22 1 0 0 1

15. BU 15 17 0 0 0 0

16. BU 16 36 0 0 0 0

17. BU 17 23 1 0 0 1

18. BU 18 15 0 0 0 0

19. BU 19 20 0 0 0 0

20. BU 21 38 1 1 2 4

21. BU 22 32 0 0 0 0

22. BU 23 47 12 0 0 12

23. BU 24 36 0 0 0 0

24. BU 26 37 2 1 0 3

25. BU 27 59 0 0 0 0

26. BU 28 35 0 0 2 2

27. BU 29 39 0 0 1 1

28. BU 30 37 1 0 0 1

29. BU 31 31 0 0 1 1

Jumlah 879 31 9 16 56

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

74

4.4 Pembahasan Hasil Penelitian

Berdasarkan hasil analisis data di atas, kesalahan kalimat dalam berita utama

surat kabar harian Kedaulatan Rakyat selama edisi Desember 2007 ternyata cukup

tinggi. Dalam penelitian ini ditemukan 303 kesalahan. Hal ini menunjukkan bahwa

perhatian para jurnalis dalam menerapkan prinsip penyusunan kalimat jurnalistik

berdasarkan kaidah bahasa Indonesia yang baku masih rendah. Pembahasan temuan

kesalahan kalimat itu sebagai berikut.

Jenis kesalahan kalimat dilihat dari banyaknya kesalahan kalimat dalam berita

utama surat kabar harian Kedaulatan Rakyat, jika diurutkan adalah (1) kesalahan

pilihan kata sebanyak 180, (2) kesalahan pemborosan kata sebanyak 67, dan (3)

kesalahan kekurangan unsur kalimat sebanyak 56.

Kemampuan para jurnalis atau penulis berita khususnya berita utama surat

kabar harian Kedaulatan Rakyat edisi Desember 2007 dalam menyusun kalimat

jurnalistik berbeda-beda. Hasil penelitian menunjukkan perbedaan itu sebagai berikut.

Jumlah kesalahan kalimat yang paling banyak yaitu kesalahan pilihan kata.

Urutan menurut banyaknya kesalahan setiap berita utama adalah (1) BU 16 sebanyak

12 kesalahan, jumlah kalimat 36, (2) BU 19 sebanyak 11 kesalahan, jumlah kalimat

20, (3) BU 27 sebanyak 11 kesalahan, jumlah kalimat 59, (4) BU 7 sebanyak 10

kesalahan, jumlah kalimat 27, (5) BU 10 sebanyak 10 kesalahan, jumlah kalimat 28,

(6) BU 1 sebanyak 9 kesalahan, jumlah kalimat 28, (7) BU 24 sebanyak 9 kesalahan,

jumlah kalimat 36, (8) BU 4 sebanyak 9 kesalahan, jumlah kalimat 40, (9) BU 30

sebanyak 8 kesalahan, jumlah kalimat 37, (10) BU 14 sebanyak 7 kesalahan, jumlah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

75

kalimat 22, (11) BU 17 sebanyak 7 kesalahan, jumlah kalimat 23, (12) BU 21

sebanyak 7 kesalahan, jumlah kalimat 28, (13) BU 23 sebanyak 7 kesalahan, jumlah

kalimat 47, (14) BU 31 sebanyak 6 kesalahan, jumlah kalimat 31, (15) BU 3

sebanyak 6 kesalahan, jumlah kalimat 33, (16) BU 6 sebanyak 5 kesalahan, jumlah

kalimat 29, (17) BU 11 dan BU 22 sebanyak 5 kesalahan, jumlah kalimat 32, (18) BU

15 sebanyak 4 kesalahan, jumlah kalimat 17, (19) BU 13 sebanyak 4 kesalahan,

jumlah kalimat 21, (20) BU 2 sebanyak 4 kesalahan, jumlah kalimat 24, (21) BU 5

sebanyak 4 kesalahan, jumlah kalimat 25, (22) BU 8 sebanyak 4 kesalahan, jumlah

kalimat 28, (23) BU 26 sebanyak 4 kesalahan, jumlah kalimat 37, (24) BU 29

sebanyak 4 kesalahan, jumlah kalimat 39, (25) BU 28 sebanyak 3 kesalahan, jumlah

kalimat 35, (26) BU 9 sebanyak 2 kesalahan, jumlah kalimat 19, (27) BU 12

sebanyak 2 kesalahan, jumlah kalimat 21, dan (28) BU 18 hanya 1 kesalahan, jumlah

kalimat 15.

Jumlah kesalahan pilihan kata yang paling banyak terdapat pada BU 16, yaitu

ada 12 kesalahan. Jika dibandingkan dengan BU 24, keduanya memiliki jumlah

kalimat yang sama yaitu 36 kalimat, tetapi jumlah kesalahannya berbeda. BU 24 lebih

sedikit yaitu hanya 9 kesalahan dan menduduki urutan ke-7. Jadi, kesalahan pada BU

16 lebih banyak dibandingkan dengan kesalahan pada BU 24. Selain itu, ditemukan

juga jumlah kesalahan yang sama yaitu pada BU 19 dan BU 27 sebanyak 11, tetapi

jumlah kalimatnya berselisih jauh. Pada BU 19 jumlah kalimatnya hanya 20,

sedangkan pada BU 27 kalimatnya lebih banyak yaitu 59 dan merupakan jumlah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

76

kalimat terbanyak dari seluruh berita utama yang diteliti. Pada BU 11 dan BU 12,

jumlah kalimat dan jumlah kesalahannya sama, yaitu 32 kalimat dan 5 kesalahan.

Jumlah kesalahan terbanyak urutan kedua adalah kesalahan pemborosan kata,

yaitu berjumlah 67 kesalahan. Urutan menurut banyaknya kesalahan setiap berita

utama adalah (1) BU 3 sebanyak 6 kesalahan, jumlah kalimat 33, (2) BU 16 sebanyak

6 kesalahan, jumlah kalimat 36, (3) BU 4 sebanyak 6 kesalahan, jumlah kalimat 40,

(4) BU 29 sebanyak 5 kesalahan, jumlah kalimat 39, (5) BU 13 sebanyak 4

kesalahan, jumlah kalimat 21, (6) BU 24 sebanyak 4 kesalahan, jumlah kalimat 36,

(7) BU 5 sebanyak 3 kesalahan, jumlah kalimat 25, (8) BU 11 dan BU 22 sebanyak 3

kesalahan, jumlah kalimat 32, (9) BU 26 sebanyak 3 kesalahan, jumlah kalimat 37,

(10) BU 9 sebanyak 2 kesalahan, jumlah kalimat 19, (11) BU 17 sebanyak 2

kesalahan, jumlah kalimat 23, (12) BU 2 sebanyak 2 kesalahan, jumlah kalimat 24,

(13) BU 1 dan BU 8 sebanyak 2 kesalahan, jumlah kalimat 28, (14) BU 31 sebanyak

2 kesalahan, jumlah kalimat 31, (15) BU 28 sebanyak 2 kesalahan, jumlah kalimat

35, (16) BU 23 sebanyak 2 kesalahan, jumlah kalimat 47, (17) BU 27 sebanyak 2

kesalahan, jumlah kalimat 59, (18) BU 18 sebanyak 1 kesalahan, jumlah kalimat 15,

(19) BU 19 sebanyak 1 kesalahan, jumlah kalimat 20, (20) BU 14 sebanyak 1

kesalahan, jumlah kalimat 22, (21) BU 6 sebanyak 1 kesalahan, jumlah kalimat 29,

(22) BU 30 sebanyak 1 kesalahan, jumlah kalimat 37, (23) BU 21 sebanyak 1

kesalahan, jumlah kalimat 38.

Jumlah kesalahan pemborosan kata yang terbanyak terdapat pada BU 3

dengan jumlah kalimat 33, BU 16 dengan jumlah kalimat 36, dan BU 4 dengan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

77

jumlah kalimat 40, yaitu masing-masing ada 6 kesalahan. Pada BU 16 itu, jumlah

kalimatnya sama dengan BU 24, tetapi jumlah kesalahannya berbeda. Pada BU 24,

jumlah kesalahannya lebih sedikit, yaitu 4 kesalahan. Hal itu juga terjadi pada BU 26

dan BU 30 yang masing-masing jumlah kalimatnya sebanyak 37, tetapi jumlah

kesalahannya berbeda. Pada BU 26 terdapat 3 kesalahan, sedangkan pada BU 30,

jumlah kesalahannya hanya 1. Selain itu, ditemukan juga jumlah kalimat dan jumlah

kesalahan yang sama yaitu pada BU 11 dan BU 22. Masing-masing jumlah

kalimatnya adalah 32 dan jumlah kesalahannya adalah 3. Pada BU 1 dan BU 8 jumlah

kalimat dan jumlah kesalahannya juga sama, yaitu masing-masing 28 kalimat dan 2

kesalahan. Pada BU 7, BU 10, BU 12, dan BU 15, kesalahan pemborosan kata tidak

ditemukan.

Urutan terakhir adalah kesalahan kekurangan unsur kalimat dengan jumlah 56

kesalahan. Urutan menurut banyaknya kesalahan setiap berita utama adalah (1) BU

23 sebanyak 12 kesalahan, jumlah kalimat 47, (2) BU 5 sebanyak 6 kesalahan, jumlah

kalimat 25, (3) BU 11 sebanyak 5 kesalahan, jumlah kalimat 32, (4) BU 4 sebanyak 5

kesalahan, jumlah kalimat 40, (5) BU 10 sebanyak 4 kesalahan, jumlah kalimat 28,

(6) BU 21 sebanyak 4 kesalahan, jumlah kalimat 38, (7) BU 26 sebanyak 3

kesalahan, jumlah kalimat 37, (8) BU 12 sebanyak 2 kesalahan, jumlah kalimat 21,

(9) BU 6 sebanyak 2 kesalahan, jumlah kalimat 29, (10) BU 3 sebanyak 2 kesalahan,

jumlah kalimat 33, (11) BU 28 sebanyak 2 kesalahan, jumlah kalimat 35, (12) BU 9

sebanyak 1 kesalahan, jumlah kalimat 19, (13) BU 13 sebanyak 1 kesalahan, jumlah

kalimat 21, (14) BU 14 sebanyak 1 kesalahan, jumlah kalimat 22, (15) BU 17

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

78

sebanyak 1 kesalahan, jumlah kalimat 23, (16) BU 7 sebanyak 1 kesalahan, jumlah

kalimat 27, (17) BU 8 sebanyak 1 kesalahan, jumlah kalimat 28, (18) BU 31

sebanyak 1 kesalahan, jumlah kalimat 31, (19) BU 30 sebanyak 1 kesalahan, jumlah

kalimat 37, (20) BU 29 sebanyak 1 kesalahan, jumlah kalimat 39.

Kesalahan kekurangan unsur kalimat yang terbanyak terdapat pada BU 23,

yaitu 12 kesalahan. Pada BU 10 dan BU 8 jumlah kalimatnya sama yaitu 28, tetapi

jumlah kesalahannya berbeda. BU 10 jumlah kesalahannya sebanyak 4, sedangkan

pada BU 8 hanya ada 1 kesalahan. Jadi, pada BU 10 kesalahan kalimatnya lebih

banyak dibandingkan dengan BU 8. Pada BU 1, 2, 15, 16, 18, 19, 22, 24, dan BU 27

tidak ditemukan adanya kesalahan kekurangan unsur kalimat.

Masih tingginya kesalahan kalimat yang dilakukan oleh para jurnalis ini

diprediksi karena adanya beberapa faktor, di antaranya adalah kurang cermat. Selain

itu, kemungkinan besar disebabkan oleh sikap terburu-buru dalam menulis karena

mengejar date line sehingga mengabaikan penyusunan kalimat yang sesuai dengan

kaidah tata bahasa Indonesia yang baku. Akibatnya, kesalahan dalam menulis pun

sering terjadi.

Berdasarkan hasil penelitian, jenis kesalahan kalimat yang paling banyak

terdapat dalam surat kabar harian Kedaulatan Rakyat edisi Desember 2007 adalah

kesalahan pilihan kata yaitu sebanyak 180. Jumlah kesalahan kalimat secara

keseluruhan sebanyak 303 dan menurut peneliti jumlah itu cukup tinggi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

79

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan deskripsi umum hasil penelitian dan pembahasan yang telah

diuraikan pada bab IV, dapat disimpulkan beberapa hal berikut ini. Pertama, dalam

berita utama surat kabar harian Kedaulatan Rakyat edisi Desember 2007 ditemukan

ketiga jenis kesalahan kalimat, yaitu kesalahan pemborosan kata, kesalahan pilihan

kata, dan kesalahan kekurangan unsur kalimat.

Kedua, jenis kesalahan kalimat menurut banyaknya, yaitu (1) pilihan kata

sebanyak 180, (2) pemborosan kata sebanyak 67, dan (3) kekurangan unsur kalimat

sebanyak 56. Jadi, jenis kesalahan kalimat yang paling banyak adalah kesalahan

pilihan kata yaitu sebanyak 180.

Ketiga, jumlah kalimat dari 29 judul berita utama yang diteliti sebanyak 879

dan jumlah kesalahan kalimat secara keseluruhan sebanyak 303. Menurut peneliti

jumlah kesalahan itu cukup tinggi.

5.2 Implikasi

Berdasarkan kesimpulan hasil penelitian di atas dapat diketahui bahwa para

jurnalis terutama penulis berita utama masih sering melakukan kesalahan. Penyebab

kesalahan itu dipengaruhi oleh beberapa faktor tertentu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

80

Implikasi dari hasil penelitian ini adalah kecermatan dan keterampilan

berbahasa dalam menulis di kalangan para jurnalis perlu ditingkatkan. Keterampilan

yang dimaksud adalah menerapkan prinsip penyusunan kalimat jurnalistik dengan

penggunaan kaidah tata bahasa Indonesia yang baku. Hal itu perlu mendapat

perhatian yang serius karena nantinya berita khususnya berita utama akan menjadi

topik penting dan menjadi sorotan pertama oleh pembaca. Oleh karena itu, para

penulis berita hendaknya selalu berhati-hati dalam menulis berita terkait dengan

penggunaan kalimatnya karena jika terjadi kesalahan akan menimbulkan masalah

bagi yang membacanya.

Disamping itu, seorang editor juga sangat berperan penting karena pada

dasarnya tugas editor adalah mengedit atau menyunting bagian-bagian tulisan yang

mengandung kesalahan. Dengan demikian, jika terdapat kesalahan kalimat

diharapkan dapat diperbaiki sebelum tulisan itu dicetak dan dibaca oleh orang

banyak.

Penelitian ini juga dapat diimplementasikan sebagai bahan pembelajaran

bahasa dan sastra Indonesia di SMP kelas VIII semester 2 berdasarkan Kurikulum

Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Standar kompetensi mata pelajaran yang

berkaitan dengan pembelajaran berita terdapat pada butir 12 (menulis), yaitu

mengungkapkan informasi dalam bentuk rangkuman, teks berita, slogan/poster,

sedangkan kompetensi dasarnya terdapat pada butir 12.2, yaitu menulis teks berita

secara singkat, padat, dan jelas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

81

5.3 Saran

Berdasarkan kesimpulan dan implikasi di atas, peneliti menyampaikan saran

kepada para jurnalis dan editor Kedaulatan Rakyat, para guru bahasa Indonesia, dan

bagi peneliti lain.

5. Bagi Para Jurnalis dan Editor Kedaulatan Rakyat

Penelitian ini memberikan gambaran bahwa dalam penulisan berita

utama itu ternyata kesalahan kalimat masih sering terjadi walaupun telah

melalui proses pengeditan. Oleh karena itu, bagi para jurnalis maupun

editor surat kabar harian Kedaulatan Rakyat diharapkan dapat lebih teliti

dan cermat dalam menulis maupun menyunting naskah berita, serta dapat

meningkatkan keterampilan dalam menerapkan kalimat yang benar.

Pemahaman yang baik mengenai kalimat juga diharapkan dapat

mengurangi tingkat kesalahan sehingga tulisannya dapat menjadi contoh

yang baik bagi orang lain yang membacanya. Jadi, meskipun bahasa berita

itu harus singkat, padat, dan jelas, tetapi harus tetap memperhatikan aspek

tata bahasanya.

6. Bagi Para Guru Bahasa Indonesia

Masih banyaknya kesalahan kalimat yang dilakukan para jurnalis

atau editor itu, bagi para guru bahasa Indonesia, terkait sebagai bahan

pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia di SMP kelas VIII semester 2,

diharapkan dapat memberikan pembelajaran kalimat secara matang sejak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

82

dini bagi para siswa agar terlatih dalam menyusun kalimat untuk penulisan

berita. Hal ini dapat digunakan juga sebagai acuan dalam pembuatan

majalah sekolah agar mereka terarah untuk selalu menggunakan bahasa

dan kalimat yang baik dan benar ketika menulis berita.

7. Bagi Peneliti Lain

Penelitian ini membahas kesalahan kalimat dalam berita utama surat

kabar harian Kedaulatan Rakyat yang terbatas pada tiga jenis kesalahan,

yaitu pemborosan kata, pilihan kata, dan kekurangan unsur kalimat. Bagi

peneliti lain yang ingin melakukan penelitian sejenis, penelitian ini dapat

dikembangkan pada jenis kalimat yang lain, seperti ejaan, pola kalimat,

urutan fungsi kalimat, bentuk kata, dan sebagainya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

83

DAFTAR PUSTAKA

Akhadiah, Sabarti, Maidar G. Arsjad, Sakura H. Ridwan. 1988. Pembinaan

Kemampuan Menulis Bahasa Indonesia. Jakarta: Erlangga.

Anwar, H. Rosihan. 2004. Bahasa Jurnalistik Indonesia dan Komposisi. Yogyakarta:

Media Abadi.

Arifin, E. Zaenal. 1987. Berbahasa Indonesialah dengan Benar. Jakarta: Mediyatama

Sarana Perkasa.

Arikunto, Suharsimi. 1990. Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.

Badudu, J.S. 1995. Inilah Bahasa Indonesia yang Benar IV. Jakarta: Gramedia.

Dewabrata, A.M. 2006. Kalimat Jurnalistik: Panduan Mencermati Penulisan Berita.

Jakarta: Kompas.

Effendi, S. 1995. Panduan Berbahasa Indonesia dengan Baik dan Benar. Jakarta:

Pustaka Jaya.

Hastuti, Sri. 1989. Sekitar Analisis Kesalahan Bahasa Indonesia. Yogyakarta: Mitra

Gama Widya.

Keraf, Gorys. 1991. Tata Bahasa Rujukan Bahasa Indonesia. Jakarta: Gramedia.

Kountur, Ronny. 2003. Metode Penelitian untuk Penulisan Skripsi dan Tesis. Jakarta:

PPM.

Kridalaksana, Harimurti. 1993. Kelas Kata dalam Bahasa Indonesia. Jakarta:

Gramedia.

Kusumaningrat, Hikmat dan Purnama Kusumaningrat. 2005. Jurnalistik Teori dan

Praktik. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Mallarangeng, Rizal. 1992. Pers Orde Baru: Tinjauan Isi Harian Kompas dan Suara

Karya. Jakarta: Rajawali.

Margantoro, Y.B. 2001. Biar Berita Bicara. Yogyakarta: Universitas Atma Jaya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

84

Markiswo, J. dan A. Supratiknya. 1996. Romo Kadarman Kenangan dan

Persembahan bagi Prof. Dr. A.M. Kadarman, S.J. Yogyakarta: USD.

Moeliono, Anton M. (Ed.). 2003. Kamus Besar Bahasa Indonesia (Edisi Ketiga).

Jakarta: Balai Pustaka.

Moeliono, Anton M., Hasan Alwi, Soenjono Dardjowidjojo, Hans Lapoliwa. 2003.

Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia (Edisi Ketiga). Jakarta: Balai Pustaka.

Moleong, Lexy J. 2007. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja

Rosdakarya.

Nurgiyantoro, Burhan. 2001. Penilaian dalam Pengajaran Bahasa dan Sastra.

Yogyakarta: BPFE.

Pasaribu, Rondang. 1995. Bagaimana Mengelola Penerbitan Media Sekolah.

Yogyakarta: Kanisius.

Rahardi, Kunjana. 2006. Asyik Berbahasa Jurnalistik: Kalimat Jurnalistik dan Temali

Masalahnya. Yogyakarta: Santusta.

Ramlan, M., I Dewa Putu Wijana, Yohanes Tri Mastoyo, Sunarso. 1992. Bahasa

Indonesia yang Salah dan yang Benar. Yogyakarta: Andi Offset.

Ramlan, M. 2001. Ilmu Bahasa Indonesia: Sintaksis. Yogyakarta: CV. Karyono.

Setiati, Eni. 2005. Ragam Jurnalistik Baru dalam Pemberitaan (Strategi Wartawan

Menghadapi Tugas Jurnalistik). Yogyakarta: Andi.

Sugono, Dendy. 2009. Mahir Berbahasa Indonesia dengan Benar. Jakarta: Gramedia.

Suhandang, Kustadi. 2004. Pengantar Jurnalistik: Seputar Organisasi, Produk, dan

Kode Etik. Bandung: Nuansa.

Sumadiria, A.S. Haris. 2005. Jurnalistik Indonesia: Menulis Berita dan Feature

Panduan Praktis Jurnalis Profesional. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.

Tarigan, Henry Guntur dan Djago Tarigan. 1988. Pengajaran Analisis Kesalahan

Berbahasa. Bandung: Angkasa.

Wahyuni, Maria Rini. 2000. Penyimpangan Pengembangan Paragraf dalam Tajuk

Rencana Surat Kabar Kompas Tahun 1997. Skripsi. Yogyakarta: PBSID USD.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

85

Kutipan Kesalahan Pemborosan Kata

Kode Data Kutipan Kesalahan Kalimat Pembetulan

BU 1/k. 8 Ia juga mengakui, dalam surat

Menkeu yang ditujukan kepadanya

disebutkan soal permintaan Menkeu

untuk membatalkan konsep penjualan

aset Humpuss kepada PT VBP yang

terindikasi menyimpang.

Ia juga mengakui, dalam surat Menkeu

yang ditujukan kepadanya itu diminta

untuk membatalkan konsep penjualan

aset Humpuss kepada PT VBP yang

terindikasi menyimpang.

BU 1/k. 16 Seperti diketahui, KPK

menyampaikan hasil temuannya

mengenai indikasi rekayasa dan

dugaan korupsi yang dilakukan Grup

Humpuss untuk membeli asetnya

sendiri dari BPPN.

Seperti diketahui, KPK menyampaikan

hasil temuan mengenai indikasi

rekayasa dan dugaan korupsi yang

dilakukan Grup Humpuss untuk

membeli asetnya sendiri dari BPPN.

BU 2/k. 16 Meski begitu, warga segera memberi

pertolongan dengan mengeluarkan

korban penumpang truk TNI yang

sebagian besar luka cukup parah.

Meski begitu, warga segera

mengeluarkan korban penumpang truk

TNI yang sebagian besar luka cukup

parah.

BU 2/k. 17 Sampai berita ini diturunkan, korban

tewas masih tersimpan di kamar mayat

RSUD Sragen dan sebagian korban

luka dikirim ke RS dr Oen Solo karena

lukanya cukup parah.

Sampai berita ini diturunkan, korban

tewas masih tersimpan di kamar mayat

RSUD Sragen dan sebagian korban

yang lukanya cukup parah dikirim ke

RS dr. Oen Solo.

BU 3/k. 4 Komandan Distrik Militer (Dandim)

1710 Mimika, Letkol Inf Tri Suseno

kepada Antara dari Timika, Minggu

(2/12) menyampaikan bantahan terkait

dengan berita yang dilansir berbagai

media elektronik yang melansir

pernyataan TPNPB bahwa terjadi

penembakan pesawat Air Fast milik

PT FI di Tembagapura di hutan

belantara Papua dan dikabarkan

bahwa dua prajurit TNI yang berada di

dalam pesawat itu tewas tertembak.

Komandan Distrik Militer (Dandim)

1710 Mimika, Letkol Inf Tri Suseno

kepada Antara dari Timika, Minggu

(2/12) menyampaikan bantahan terkait

dengan pemberitaan berbagai media

elektronik yang melansir pernyataan

TPNPB bahwa terjadi penembakan

pesawat Air Fast milik PT FI di hutan

belantara Tembagapura, Papua dan

dikabarkan bahwa dua prajurit TNI yang

berada di dalam pesawat itu tewas

tertembak.

BU 3/k. 5 Klaim adanya insiden itu sendiri

disampaikan oleh Front Persatuan

Perjuangan Rakyat Papua Barat (Front

Pepera PB).

Klaim adanya insiden itu disampaikan

oleh Front Persatuan Perjuangan Rakyat

Papua Barat (Front Pepera PB).

BU 3/k. 8 Dia mengatakan, tidak ada insiden

penembakan di wilayah Mimika dan

tidak ada penerbangan pesawat milik

PT FI karena pada hari Minggu.

Dia mengatakan, tidak ada insiden

penembakan di wilayah Mimika dan

tidak ada penerbangan pesawat milik PT

FI karena hari Minggu.

BU 3/k. 14 Sementara itu, pada Sabtu (1/12) di

Mimika telah melakukan aksi

pengibaran bendera Bintang Kejora di

Sementara itu, Sabtu (1/12), telah

dilakukan aksi pengibaran bendera

Bintang Kejora di sebuah rumah ibadah,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

86

sebuah rumah ibadah di Jalan C

Heatubun Kelurahan Kwamki Baru,

Distrik Mimika Baru.

Jalan C. Heatubun, Kelurahan Kwamki

Baru, Distrik Mimika Baru.

BU 3/k. 24 Sementara itu Pangdam IX/Udayana

Mayjen TNI Syaiful Rizal di Bali

kemarin mengakui saat ini tengah

ditengarai adanya gerakan separatis

Papua untuk memanfaatkan momen

konferensi Internasional perubahan

iklim, yang digelar PBB di Bali.

Sementara itu, Pangdam IX/Udayana

Mayjen TNI Syaiful Rizal, kemarin

mengakui saat ini tengah ditengarai

adanya gerakan separatis Papua untuk

memanfaatkan momen konferensi

Internasional perubahan iklim yang

digelar PBB di Bali.

BU 3/k. 25 Dari informasi intelijen menyebutkan

bahwa kelompok separatis dari Papua

akan memanfaatkan momen

konferensi internasional perubahan

iklim (UNFCCC) di Nusa Dua, Bali,

3-14 Desember 2007.

Informasi intelijen menyebutkan bahwa

kelompok separatis Papua akan

memanfaatkan momen konferensi

internasional perubahan iklim

(UNFCCC) di Nusa Dua, Bali, 3-14

Desember 2007.

BU 4/k. 4 Dalam pengawalan ketat puluhan

orang berbaju batik dengan rambut

cepak, Hashim datang ke Mapoltabes

Solo naik sedan Toyota Camry hitam

nopol B 8545 PT.

Dalam pengawalan ketat, Hashim

datang ke Mapoltabes Solo

menggunakan sedan Toyota Camry

hitam nopol B 8545 PT.

BU 4/k. 8 Ia kemudian menunjuk teman

dekatnya Fadli Zon sebagai juru

bicaranya didampingi pengacaranya

Sholeh Amin SH.

Ia kemudian menunjuk teman dekatnya,

Fadli Zon sebagai juru bicara

didampingi pengacaranya Sholeh Amin

SH.

BU 4/k. 23 Hashim mengatakan kenal, pertama

kali bertemu di kantor Cristie‟s

Amsterdam, saat Hugo masih bekerja

di perusahaan Cristie‟s.

Hashim mengatakan kenal, pertama kali

bertemu di kantor Cristie‟s Amsterdam,

saat Hugo masih bekerja di perusahaan

itu.

BU 4/k. 30 Soal lima arca itu, setelah dibeli dari

Hugo sempat dipajang selama 10

bulan di kantor Hashim.

Setelah dibeli dari Hugo, lima arca itu

sempat dipajang selama 10 bulan di

kantor Hashim.

BU 4/k. 34 Dalam kesempatan itu, Hashim juga

menjelaskan, koleksi-koleksi benda-

benda bersejarah telah dihibahkan

pada Yayasan Keluarga Hashim

Djojohadikusumo (YKHD).

Dalam kesempatan itu, Hashim juga

menjelaskan, koleksi benda bersejarah

telah dihibahkan kepada Yayasan

Keluarga Hashim Djojohadikusumo

(YKHD).

BU 4/k. 38 Tentang harga lima arca yang dibeli

dari Hugo, Fadli Zon kembali

menjelaskan, Hashim membeli lima

arca itu total 100.000 US dolar.

Tentang harga lima arca yang dibeli dari

Hugo, Fadli Zon kembali menjelaskan,

Hashim membelinya dengan harga total

100.000 US dolar.

BU 5/k. 1 Rencana pembatasan penggunaan

bahan bakar minyak (BBM) premium

pada tahun 2008 mendatang,

mendapat respons beragam dari

berbagai kalangan.

Rencana pembatasan penggunaan bahan

bakar minyak (BBM) premium tahun

2008 mendatang, mendapat respons

beragam dari berbagai kalangan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

87

BU 5/k. 2 Menurut Menneg PPN/Kepala

Bappenas Paskah Suzetta, pembatasan

premium itu sendiri akan dilakukan

secara bertahap pada tahun 2008.

Menurut Menneg PPN/Kepala Bappenas

Paskah Suzetta, pembatasan premium

itu akan dilakukan secara bertahap pada

tahun 2008.

BU 5/k. 17 Kebijakan itu dapat saja tidak

menyenangkan masyarakat lainnya,

tapi kebijakan itu harus dilaksanakan

sehingga sasarannya dapat tercapai,”

jelas Presiden SBY.

Kebijakan itu dapat saja tidak

menyenangkan masyarakat lainnya,

tetapi itu harus dilaksanakan sehingga

sasarannya dapat tercapai,” jelas

Presiden SBY.

BU 6/k. 12 Rapat voting terbuka ini dipimpin

langsung oleh Ketua Komisi III DPR

Trimedya Panjaitan, hasilnya pun

langsung dibacakan.

Rapat voting terbuka ini dipimpin oleh

Ketua Komisi III DPR Trimedya

Panjaitan, hasilnya pun langsung

dibacakan.

BU 8/k. 3 Wakil Ketua BK DPR, Gayus

Lumbuun, menyatakan pihaknya telah

melakukan pertemuan dengan KPK

dan dari pertemuan tersebut

ditemukan adanya unsur gratifikasi,

sehingga BK akan terus

menelusurinya.

Wakil Ketua BK DPR, Gayus

Lumbuun, menyatakan telah melakukan

pertemuan dengan KPK dan dari

pertemuan tersebut ditemukan adanya

unsur gratifikasi, sehingga BK akan

terus menelusurinya.

BU 8/k. 17 Beberapa kalangan menilai,

pengusutan kasus aliran dana BI ke

sejumlah anggota dewan dinilai jalan

di tempat.

Beberapa kalangan menilai, pengusutan

kasus aliran dana BI ke sejumlah

anggota dewan jalan di tempat.

BU 9/k. 9 Sebab menurut aturan saat ini, negara-

negara yang dihukum justru adalah

negara-negara yang mempunyai taraf

emisi rendah.

Sebab menurut aturan saat ini, negara-

negara yang dihukum justru negara-

negara yang mempunyai taraf emisi

rendah.

BU 9/k. 13 “Kami tengah mencari jalan untuk

mencapai sasaran kami, yaitu

mengurangi emisi gas rumah kaca,

menjamin penyediaan energi dan juga

mendukung pertumbuhan ekonomi,

sekaligus menjalankannya dengan

fleksibel”, katanya.

“Kami tengah mencari jalan untuk

mencapai sasaran, yaitu mengurangi

emisi gas rumah kaca, menjamin

penyediaan energi dan juga mendukung

pertumbuhan ekonomi, sekaligus

menjalankannya dengan fleksibel,”

katanya.

BU 11/k. 2 Proyek akan dimulai tahun 2008

mendatang.

- Proyek akan dimulai tahun 2008.

- Proyek dimulai tahun 2008 mendatang.

BU 11/k. 12 Melanjutkan keterangannya, Agung

Laksono yang juga menjabat sebagai

Wakil Ketua Umum DPP-Partai

Golkar ini mengatakan, renovasi di

kompleks DPR di kawasan selatan

Jakarta itu, semata-mata dimaksudkan

untuk mengurangi beban anggaran

pemeliharaan yang selama ini

dirasakan terlalu besar sehingga

kemudian diambil jalan renovasi.

Melanjutkan keterangannya, Agung

Laksono yang juga menjabat sebagai

Wakil Ketua Umum DPP-Partai Golkar

ini mengatakan, renovasi di kompleks

DPR, Jakarta Selatan itu, dimaksudkan

untuk mengurangi beban anggaran

pemeliharaan yang selama ini dirasakan

terlalu besar sehingga diambil jalan

renovasi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

88

BU 11/k. 13 Dengan demikian, maka kondisi

rumah dinas DPR di Kalibata memang

banyak yang perlu direnovasi, baik

akibat bocor, maupun saluran air dan

pembuangan yang rusak.

Dengan demikian, kondisi rumah dinas

DPR di Kalibata memang banyak yang

perlu direnovasi, baik akibat bocor,

maupun saluran air dan pembuangan

yang rusak.

BU 13/k. 9 Sementara untuk koleksi keramik, dari

total koleksi 228 buah, 6 koleksi

diketahui palsu, terdiri dua buah

wadah buah bertangkai dua, dua buah

lepek, satu buah vas bunga dan satu

buah piring keramik.

Sementara itu, enam koleksi keramik

dari total 228 buah diketahui palsu,

terdiri dari dua buah wadah buah

bertangkai dua, dua buah lepek, satu

buah vas bunga, dan satu buah piring

keramik.

BU 13/k. 11 Sementara itu, Hugo Kreijger, ahli

benda purbakala warga negara

Belanda yang selama ini disebut-sebut

sebagai orang yang menjual lima arca

curian kepada kolektor Hashim

Djojohadikusumo dan dijadikan saksi

kunci, mangkir, tidak memenuhi

panggilan penyidik Poltabes Solo

yang mengagendakan akan

memeriksanya Rabu (12/12).

Sementara itu, Hugo Kreijger, ahli

benda purbakala warga negara Belanda

yang selama ini disebut-sebut sebagai

orang yang menjual lima arca curian

kepada kolektor Hashim

Djojohadikusumo dan dijadikan saksi

kunci, mangkir dari panggilan penyidik

Poltabes Solo yang mengagendakan

akan memeriksanya Rabu (12/12).

BU 13/k. 16 Hugo juga perlu dikonfrontir setelah

belakangan tersangka HS mencabut

keterangannya yang sebelumnya

bertransaksi lima arca dengan Ny H,

asisten Hashim, namun belakangan

diralat bahwa HS bertransaksi dan

menerima uang penjualan arca dari

Hugo.

Hugo juga perlu dikonfrontasi, setelah

belakangan tersangka HS mencabut

keterangannya dan meralat bahwa HS

bertransaksi dan menerima uang

penjualan arca dari Hugo dan bukan dari

Ny. H., asisten Hashim.

BU 13/k. 19 Dia meminta, siapapun yang saat ini

menyimpan koleksi Museum Radya

Pustaka yang telah hilang, segera

mengembalikan ke tempat asalnya,

karena keberadaan beberapa koleksi

yang hilang saat ini sudah terdeteksi.

Dia meminta, siapapun yang saat ini

menyimpan koleksi Museum Radya

Pustaka, segera mengembalikan ke

tempat asalnya, karena keberadaan

beberapa koleksi yang hilang saat ini

sudah terdeteksi.

BU 14/k. 11 BPK juga melaporkan tentang

temuannya yang menyangkut terlalu

tingginya biaya haji dalam komponen

biaya penerbangan sebesar Rp 58,5

miliar.

BPK juga melaporkan temuannya yang

menyangkut terlalu tingginya biaya haji

dalam komponen biaya penerbangan

sebesar Rp 58,5 miliar.

BU 16/k. 1 Meski berjalan alot, Konferensi

Perubahan Iklim (UNCCC) yang

berlangsung di Bali, namun semuanya

berjalan lancar.

Meski alot, Konferensi Perubahan Iklim

(UNCCC) yang berlangsung di Bali

berjalan lancar.

BU 16/k. 14 SBY yakin jika para pihak

menerapkan secara bersama, maka

akan didapat hasil yang baik.

SBY yakin jika para pihak menerapkan

secara bersama, maka hasilnya akan

baik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

89

BU 16/k. 16 Kemarin Presiden SBY melakukan

pertemuan tertutup dengan Rachmat

Witoelar dan Sekjen UNCCC Yvo de

Boer selama sekitar 30 menit.

Kemarin Presiden SBY melakukan

pertemuan tertutup dengan Rachmat

Witoelar dan Sekjen UNCCC Yvo de

Boer selama 30 menit.

BU 16/k. 24 “Saya sungguh sangat menghargai

keseriusan kalian hingga menghadiri

rapat hingga dini hari,” tutur Ki-moon.

“Saya sangat menghargai keseriusan

kalian hingga menghadiri rapat sampai

dini hari,” tutur Ki-Moon.

BU 16/k. 27 Yvo de Boer berbicara di depan

peserta sidang konferensi itu setelah

SBY dan Ban Ki-Moon ke luar arena

sidang setelah menyampaikan pidato.

Yvo de Boer berbicara di depan peserta

sidang konferensi itu setelah SBY dan

Ban Ki-Moon menyampaikan pidato

dan ke luar arena sidang.

BU 16/k. 33 Tak berapa lama kemudian de Boer

langsung beranjak dari mejanya dan

keluar ruang sidang.

Tak berapa lama kemudian de Boer

beranjak dari mejanya dan keluar ruang

sidang.

BU 17/k. 2 Bahkan dia mengusulkan agar pada

areal kompleks rumah dinas DPR

dibangun apartemen bagi para anggota

legislatif, termasuk anggota DPD.

Bahkan, dia mengusulkan agar areal

kompleks rumah dinas DPR dibangun

apartemen bagi para anggota legislatif,

termasuk anggota DPD.

BU 17/k. 14 Sebab, uang yang diperuntukkan

untuk dana operasional dan akomodasi

itu langsung ditransfer ke rekening

masing-masing anggota DPD.

Sebab, uang untuk dana operasional dan

akomodasi itu langsung ditransfer ke

rekening masing-masing anggota DPD.

BU 18/k. 12 Namun jaringan pipanya melintang

dan menyusuri Kali Juweh yang pada

hari Jumat lalu terjadi banjir besar

hingga airnya meluap menerjang pipa

dan ladang penduduk.

Namun, jaringan pipanya melintang dan

menyusuri Kali Juweh yang Jumat lalu

terjadi banjir besar hingga airnya

meluap menerjang pipa dan ladang

penduduk.

BU 19/k. 4 Khusus untuk arca Nandisa ini

transaksinya tidak melalui Hugo

Kreijger, namun melalui orang

kepercayaan Hashim.

Transaksi arca Nandisa ini tidak melalui

Hugo Kreijger, namun melalui orang

kepercayaan Hashim.

BU 21/k. 3 Namun hingga siang harinya, bus

pengangkut yang menggunakan sistem

taraddudi (seperti busway) belum juga

tiba.

Namun, hingga siang hari bus

pengangkut yang menggunakan sistem

taraddudi (seperti busway) belum juga

tiba.

BU 22/k. 4 Beliau meminta agar saya melakukan

analisis terhadap beberapa hal tentang

permasalahan hukum,” ungkap Yusril

Mahendra seusai bertemu dengan

Presiden di kediaman pribadinya Puri

Cikeas Gunung Putri Bogor Jumat

(21/12) siang.

Beliau meminta agar saya melakukan

analisis terhadap beberapa hal tentang

permasalahan hukum,” ungkap Yusril

Mahendra usai bertemu Presiden di

kediamannya, Puri Cikeas Gunung

Putri, Bogor, Jumat (21/12) siang.

BU 22/k. 5 Pertemuan itu sendiri berlangsung

sekitar setengah jam.

Pertemuan itu berlangsung sekitar

setengah jam.

BU 22/k. 10 Namun kendaraan itu hanya melambat

sebentar kemudian melaju kembali

meninggalkan Puri Cikeas.

Namun, kendaraan itu hanya melambat

sebentar kemudian melaju

meninggalkan Puri Cikeas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

90

BU 23/k. 26 Wafat di Mina pada Jumat (21/12)

pukul 17.00 WAS dan dimakamkan di

pemakaman Syara Mekah.

Wafat di Mina, Jumat (21/12) pukul

17.00 WAS dan dimakamkan di

pemakaman Syara Mekah.

BU 23/k. 27 Dari lima jamaah asal Jateng, tiga

orang di antaranya meninggal pada

Kamis (20/12) di Mina, yakni Siti

Solichah binti Muhsin (68), warga Jl

H Ridwan No 18 RT 4 RW 10,

Kalisabuk Kesugihan Cilacap,

Damawi bin Marjuki (78), asal Dukuh

Kauman RT 01/01 Ngadirejo,

Temanggung; dan Rusiyah binti Koso

(55) Desa Sewuni RT 02/02

Gempolsewu Rowosari Kendal.

Dari lima jamaah asal Jateng, tiga orang

di antaranya meninggal Kamis (20/12)

di Mina, yakni Siti Solichah binti

Muhsin (68), warga Jl. H. Ridwan No.

18, RT 4 RW 10, Kalisabuk, Kesugihan,

Cilacap; Damawi bin Marjuki (78), asal

Dukuh Kauman, RT 01/01, Ngadirejo,

Temanggung; dan Rusiyah binti Koso

(55), Desa Sewuni, RT 02/02,

Gempolsewu, Rowosari, Kendal.

BU 24/k. 20 Banjir rob ini, terjadi juga pada

Minggu (23/12) sehingga membuat

warga menjalankan aktivitasnya

kurang lancar.

Banjir rob ini terjadi juga pada Minggu

(23/12), sehingga membuat aktivitas

warga kurang lancar.

BU 24/k. 24 Bahkan tanggul tersebut pernah jebol

pada akhir November 2007 lalu akibat

ketinggian tanggul yang lebih rendah

dari ketinggian gelombang laut.

Bahkan, tanggul tersebut pernah jebol

pada akhir November 2007 akibat

ketinggian gelombang laut yang

melebihi batas tanggul.

BU 24/k. 25 Melihat kondisi tersebut, maka perlu

ada tanggul permanen yang tingginya

lebih dari 2 meter dari tanggul

sekarang yang ada di sepanjang pantai

bagian barat dan timur.

Melihat kondisi itu, maka perlu ada

tanggul permanen yang tingginya lebih

dari 2 meter dari tanggul sekarang di

sepanjang pantai bagian barat dan timur.

BU 24/k. 27 Meski demikian banjir rob sering

menggenangi pemukiman, karena

kurang tinggi.

Meski demikian, banjir rob sering

menggenangi pemukiman karena

rendah.

BU 26/k. 4 “Meski potensial, namun demikian

bahaya tidak sampai ke pemukiman.

“Meski potensial, namun bahaya tidak

sampai ke pemukiman.

BU 26/k. 26 Sementara dari laporan Badan

Meteorologi dan Geofisika (BMG),

menjelang akhir tahun 2007,

melaporkan kemungkinan cuaca lebih

buruk.

Sementara, Badan Meteorologi dan

Geofisika (BMG), menjelang akhir

tahun 2007, melaporkan kemungkinan

cuaca lebih buruk.

BU 26/k. 34 Kondisi itu juga menyebabkan daerah

pertemuan angin atau daerah tempat

berkumpulnya awan hujan memanjang

sepanjang Sumatera Selatan hingga

Nusa Tenggara.

Kondisi itu juga menyebabkan daerah

pertemuan angin atau daerah tempat

berkumpulnya awan hujan memanjang

dari Sumatera Selatan hingga Nusa

Tenggara.

BU 27/k. 3 Sedikitnya 89 orang tewas akibat

bencana tersebut dan diperkirakan

korban terus bertambah karena tidak

sedikit korban yang belum ditemukan.

Sedikitnya 89 orang tewas akibat

bencana itu dan diperkirakan korban

terus bertambah karena banyak yang

belum ditemukan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

91

BU 27/k. 28 Longsornya bukit yang tidak diduga

sebelumnya itu langsung menimpa

sekitar 15 rumah dengan jumlah jiwa

37 orang yang berada di bawahnya.

Longsornya bukit yang tidak diduga

sebelumnya itu langsung menimpa

sekitar 15 rumah dengan jumlah jiwa 37

orang.

BU 28/k. 10 Diharapkan datangnya bantuan alat

berat ini, proses evakuasi bisa cepat

dilakukan dan semua korban bisa

ditemukan secepatnya.

Diharapkan dengan bantuan alat berat

ini, proses evakuasi bisa cepat dilakukan

dan semua korban bisa segera

ditemukan.

BU 28/k. 14 Kalau perlu, semua petugas harus

bahu membahu tidak kenal lelah agar

semua korban bisa secepatnya

ditemukan.

Kalau perlu, semua petugas harus bahu

membahu agar semua korban bisa

secepatnya ditemukan.

BU 29/k. 14 Posisi keduanya juga tidak terlalu jauh

saat ditemukan.

Posisi keduanya juga berdekatan saat

ditemukan.

BU 29/k. 19 Warga nekat menerobos pintu masuk

atau memutar lewat jalan lain untuk

menuju lokasi karena penasaran ingin

melihat lokasi bencana dari dekat.

Warga nekat menerobos pintu masuk

atau memutar lewat jalan lain untuk

menuju lokasi bencana karena penasaran

ingin melihat dari dekat.

BU 29/k. 20 Selain medekat ke lokasi, sebagian

warga lain juga menonton dari

kejauhan yakni dari tebing-tebing

yang berada di atas Desa Ledoksari.

Selain mendekat ke lokasi, sebagian

warga lain juga melihat dari kejauhan

pada tebing-tebing yang berada di atas

Desa Ledoksari.

BU 29/k. 28 Upaya evakuasi terpaksa dilakukan

karena kondisi puluhan rumah di

Seloromo memang berada tepat di

bawah tebing.

Upaya evakuasi terpaksa dilakukan

karena kondisi puluhan rumah di

Seloromo berada tepat di bawah tebing.

BU 29/k. 32 Dari Wonogiri dilaporkan, dua lagi

korban tanah longsor di Desa

Hargantoro Kecamatan Tirtomoyo

Wonogiri berhasil ditemukan Tim

Gabungan Pemkab Wonogiri, setelah

melakukan gugur gunung dengan

peralatan sederhana.

Dari Wonogiri dilaporkan, dua lagi

korban tanah longsor di Desa

Hargantoro, Kecamatan Tirtomoyo,

berhasil ditemukan Tim Gabungan

Pemkab Wonogiri, setelah melakukan

gugur gunung atau kerja bakti dengan

peralatan sederhana.

BU 30/k. 6 Proses evakuasi terpaksa dihentikan

dan akan dilanjutkan keesokan hari

karena hujan turun deras di sekitar

lokasi bencana.

Proses evakuasi terpaksa dihentikan dan

akan dilanjutkan keesokan hari karena

hujan yang turun deras.

BU 31/k. 14 Petugas evakuasi TNI/Polri dibantu

relawan dengan tidak kenal lelah terus

mencari korban yang masih tersisa.

Petugas evakuasi TNI/Polri dibantu

relawan terus mencari korban yang

masih tersisa.

BU 31/k. 19 Diduga masih ada uang tunai Rp 150

juta yang belum ditemukan milik salah

satu korban.

Diduga masih ada uang tunai Rp 150

juta yang belum ditemukan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

92

Kutipan Kesalahan Pilihan Kata

Kode Data Kutipan Kesalahan Kalimat Pembetulan

BU 1/k. 10 “Itu jadi peluang kekuatan kita untuk

menggugat.

“Itu menjadi peluang kekuatan kita

untuk menggugat.

BU 1/k. 11 Memang belum dipelajari, tapi

dokumen sudah diserahkan pada

kejaksaan,” tandas Hendarman.

Memang belum dipelajari, tetapi

dokumen sudah diserahkan pada

kejaksaan,” tandas Hendarman.

BU 1/k. 18 Menurut Ketua KPK,

Taufiequrrachman Ruki, berdasar

penelusuran KPK, ditemukan dugaan

rekayasa dalam serangkaian

pembayaran yang dilakukan oleh Grup

Humpuss kepada BPPN dengan

menggunakan PT VBP.

Menurut Ketua KPK, Taufiequrrachman

Ruki, berdasarkan penelusuran KPK,

ditemukan dugaan rekayasa dalam

serangkaian pembayaran yang dilakukan

oleh Grup Humpuss kepada BPPN

dengan menggunakan PT VBP.

BU 1/k. 22 Juru bicara KPK Johan Budi SP

kepada KR mengungkapkan,

Kejakgung mestinya bergerak di ranah

perdata berkaitan dengan kerugian

negara atas penjualan aset Humpuss,

sedang pidananya ditangani KPK.

Juru bicara KPK, Johan Budi SP kepada

KR mengatakan, Kejakgung mestinya

bergerak di ranah perdata berkaitan

dengan kerugian negara atas penjualan

aset Humpuss, sedangkan pidananya

ditangani KPK.

BU 1/k. 23 “Untuk kasus perdatanya, Kejaksaan

Agung bertindak sebagai pengacara

negara,” ujar Johan seraya menepis

tudingan rebutan kasus antara KPK

dan Kejaksaan Agung.

“Untuk kasus perdatanya, Kejaksaan

Agung bertindak sebagai pengacara

negara,” ujar Johan seraya menepis

tudingan berebut kasus antara KPK dan

Kejaksaan Agung.

BU 1/k. 25 “Mengapa setelah KPK menemukan

indikasi korupsi, Kejaksaan Agung

kemudian menyatakan status TPN

dalam tahap penyidikan,” ujarnya

mempertanyakan.

“Mengapa setelah KPK menemukan

indikasi korupsi, Kejaksaan Agung

kemudian menyatakan status TPN

dalam tahap penyidikan,” ungkapnya

mempertanyakan.

BU 1/k. 26 Koordinator Divisi Korupsi Politik

ICW Ibrahim Fahmi Badoh juga

menyatakan keheranannya atas sikap

Kejakgung yang belakangan

menyatakan status kasus TPN dalam

tahap penyidikan.

Koordinator Divisi Korupsi Politik ICW

Ibrahim Fahmi Badoh, juga menuturkan

keheranannya atas sikap Kejakgung

yang belakangan menyatakan status

kasus TPN dalam tahap penyidikan.

BU 1/k. 28 Ini kan menjadi aneh sehingga ada

kesan KPK dan Kejakgung rebutan

kasus,” ujar Fahmi Badoh kepada KR.

Ini kan menjadi aneh sehingga ada

kesan KPK dan Kejakgung berebut

kasus,” ujar Fahmi Badoh kepada KR.

BU 2/k. 3 Korban tewas terdiri Arfan (2) warga

Jl Paya Plumbon, Asrama Arhanudze

14 Cirebon, Pratu Eko Prasojo (23)

warga Baki Sukoharjo, serta Sorja

(40) yang belum diketahui alamatnya.

Korban yang tewas adalah, Arfan (2)

warga Jl. Paya Plumbon, Asrama

Arhanudze 14 Cirebon, Pratu Eko

Prasojo (23) warga Baki Sukoharjo,

serta Sorja (40) yang belum diketahui

alamatnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

93

BU 2/k. 7 Tapi dalam waktu hampir bersamaan,

dari arah berlawanan melaju dua truk

bermuatan telur yang berjalan

beriringan.

Tetapi dalam waktu hampir bersamaan,

dari arah berlawanan melaju dua truk

bermuatan telur yang berjalan

beriringan.

BU 2/k. 21 Saat akan mendahului sebuah

kendaraan, truk kurang perhitungan

karena di depannya melaju dua truk

yang berjalan beriringan, sehingga

kecelakaan tidak bisa terhindarkan.

Saat akan mendahului sebuah

kendaraan, pengemudi kurang

perhitungan karena di depannya melaju

dua truk yang berjalan beriringan,

sehingga kecelakaan tidak bisa

terhindarkan.

BU 2/k. 22 Tentang truk TNI yang mengangkut

jenazah apakah sebenarnya

diperkenankan atau tidak, AKBP

Iskandar menyerahkan sepenuhnya

kepada Denpom untuk penilaiannya.

Tentang truk TNI yang mengangkut

jenazah apakah sebenarnya

diperkenankan atau tidak, AKBP

Iskandar menyerahkan sepenuhnya

kepada Denpom (Denawa Polisi Militer)

untuk penilaiannya.

BU 3/k. 2 Dalam kejadian itu dua anggota TNI

yang menumpang dalam pesawat

tewas.

Dalam kejadian itu dua anggota TNI

yang berada di dalam pesawat tewas.

BU 3/k. 3 Namun demikian Mabes TNI

membantahnya dan menyatakan jika

klaim yang dilakukan TPNPB adalah

sebagai propaganda bohong dan

menyesatkan.

Namun demikian, Mabes TNI

membantahnya dan menyatakan jika

klaim yang dilakukan TPNPB adalah

sebagai paham bohong dan

menyesatkan.

BU 3/k. 11 Bahkan menurut Letkol Tri Suseno,

kemarin Kepala Polres Mimika AKBP

Godhelp Mansnembra dan Direktur

Reskrim Polda Papua Kombes Pol

Paulus Waterpauw yang sedang

berada di wilayah Tembagapura

terkejut mendapatkan informasi

tersebut.

Bahkan menurut Letkol Tri Suseno,

kemarin Kepala Polres Mimika AKBP

Godhelp Mansnembra dan Direktur

Reskrim Polda Papua Kombes Pol.

Paulus Waterpauw yang sedang berada

di wilayah Tembagapura, terkejut

mendapat/mendengar informasi

tersebut.

BU 3/k. 23 Bahkan Dandim Mimika menyatakan,

jika semua pelaku pengibaran Bendera

Bintang Kejora, telah ditangkap dan

kini telah dilakukan proses hukum.

Bahkan Dandim Mimika menyatakan,

bahwa semua pelaku pengibaran

Bendera Bintang Kejora, telah

ditangkap dan kini sedang dilakukan

proses hukum.

BU 3/k. 30 “Dalam pengamanan ini kami mem-

back up polisi.

“Dalam pengamanan ini kami mem-

back up polisi.

BU 3/k. 31 Tapi juga ada 20 anggota TNI yang

masuk tim keamanan PBB yang

bertugas di UNFCCC di Nusa Dua,”

ucapnya.

Tetapi juga ada 20 anggota TNI yang

masuk tim keamanan PBB yang

bertugas di UNFCCC di Nusa Dua,”

ucapnya.

BU 4/k. 2 Hashim ke Solo menggunakan

pesawat carteran, dicecar 15

pertanyaan selama delapan jam sejak

pukul 08.00.

Hashim ke Solo menggunakan pesawat

carteran, dicecar 15 pertanyaan selama

delapan jam sejak pukul 08.00 WIB.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

94

BU 4/k. 4 Dalam pengawalan ketat puluhan

orang berbaju batik dengan rambut

cepak, Hashim datang ke Mapoltabes

Solo naik sedan Toyota Camry hitam

nopol B 8545 PT.

Dalam pengawalan ketat, Hashim

datang ke Mapoltabes Solo

menggunakan sedan Toyota Camry

hitam nopol B 8545 PT.

BU 4/k. 9 “Kami mohon maaf, Pak Hashim

kondisinya drop setelah diperiksa

penyidik sekitar delapan jam tanpa

sempat istirahat makan siang,” ujar

Fadli.

“Kami mohon maaf, Pak Hashim

kondisinya menurun setelah diperiksa

penyidik sekitar delapan jam tanpa

sempat istirahat makan siang,” ujar

Fadli.

BU 4/k. 12 Fadli Zon membacakan pernyataan

Hashim pada intinya, Hashim

mengeluarkan 100.000 US dolar atau

sekitar Rp 920 juta untuk membeli

lima arca purbakala kuna merasa

ditipu oleh Hugo Kreijger ahli seni

budaya independen warga Belanda

yang semula dipercayainya.

Fadli Zon membacakan pernyataan

Hashim pada intinya, Hashim

mengeluarkan 100.000 US dolar atau

sekitar Rp 920 juta untuk membeli lima

arca purbakala kuno merasa ditipu oleh

Hugo Kreijger ahli seni budaya

independen warga Belanda yang semula

dipercayainya.

BU 4/k. 14 Surat keterangan BP3 itu

menyebutkan kalau lima arca itu

bukan merupakan cagar budaya

sehingga dapat dimiliki dan

dipindahtangankan dan dapat dibawa

keluar dari wilayah Indonesia.

Surat keterangan BP3 itu menyebutkan,

jika lima arca itu bukan merupakan

cagar budaya sehingga dapat dimiliki

dan dipindahtangankan serta dapat

dibawa keluar dari wilayah Indonesia.

BU 4/k. 20 Hashim mengatakan tidak mengenal,

tidak pernah ketemu.

Hashim mengatakan tidak mengenal,

tidak pernah bertemu.

BU 4/k. 21 Meski demikian HS pernah

menelepon Hashim saat menawarkan

akan menjual keris dan gamelan kuna,

namun tidak dibeli oleh Hashim.

Meski demikian, HS pernah menelepon

Hashim saat menawarkan akan menjual

keris dan gamelan kuno, namun tidak

dibeli oleh Hashim.

BU 4/k. 26 Nah, waktu itu Hugo memberitahu

kalau ada sejumlah benda kuna

bersejarah milik Raja Kraton Solo

yang hendak dijual ke luar negeri.

Waktu itu, Hugo memberitahu kalau ada

sejumlah benda kuno bersejarah milik

Raja Keraton Solo yang hendak dijual

ke luar negeri.

BU 4/k. 34 Dalam kesempatan itu, Hashim juga

menjelaskan, koleksi-koleksi benda-

benda bersejarah telah dihibahkan

pada Yayasan Keluarga Hashim

Djojohadikusumo (YKHD).

Dalam kesempatan itu, Hashim juga

menjelaskan, koleksi benda bersejarah

telah dihibahkan kepada Yayasan

Keluarga Hashim Djojohadikusumo

(YKHD).

BU 5/k. 6 Dikatakan, dengan adanya pembatasan

atau pengurangan konsumsi premium

di Jabotabek, akan menghemat dana

subsidi cukup signifikan, yakni sekitar

Rp 6 triliun.

Diungkapkan, dengan adanya

pembatasan atau pengurangan konsumsi

premium di Jabotabek, akan dihemat

dana subsidi cukup signifikan, yakni

sekitar Rp 6 triliun.

BU 5/k. 14 “Kan nantinya premium ini untuk

kendaraan umum dan roda dua, untuk

kendaraan pribadi saya sarankan

“Kan nantinya premium ini untuk

kendaraan umum dan roda dua, untuk

kendaraan pribadi saya sarankan beralih

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 113: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

95

beralih ke Pertamax dan Pertamax

Plus,” ujarnya.

ke Pertamax dan Pertamax Plus,”

tuturnya.

BU 5/k. 17 Kebijakan itu dapat saja tidak

menyenangkan masyarakat lainnya,

tapi kebijakan itu harus dilaksanakan

sehingga sasarannya dapat tercapai,”

jelas Presiden SBY.

Kebijakan itu dapat saja tidak

menyenangkan masyarakat lainnya,

tetapi itu harus dilaksanakan sehingga

sasarannya dapat tercapai,” jelas

Presiden SBY.

BU 5/k. 19 “Lagi dibahas, yang jelas tidak

merugikan rakyat kecil,” ujarnya.

“Sedang dibahas, yang jelas tidak

merugikan rakyat kecil,” ujarnya.

BU 6/k. 8 Calon yang maju dalam pemilihan

ketua ini hanya 2 nama, yakni yang

memperoleh suara terbanyak, Antasari

Azhar dan Chandra M Hamzah.

Calon yang lolos dalam pemilihan ketua

ini hanya 2 nama, yakni yang

memperoleh suara terbanyak, Antasari

Azhar dan Chandra M. Hamzah.

BU 6/k. 13 “Dengan ini fit and proper test calon

pimpinan KPK kami tutup,” tandas

Trimedya.

“Dengan ini fit and proper test calon

pimpinan KPK kami tutup,” tandas

Trimedya.

BU 6/k. 21 “Setelah jadi Ketua KPK saya yakin ia

tidak bisa melepaskan kepentingannya

di Kejaksaan.

“Setelah menjadi Ketua KPK saya yakin

ia tidak bisa melepaskan

kepentingannya di Kejaksaan.

BU 6/k. 22 Apalagi, selaku jaksa, ia tidak

memiliki komitmen tinggi dalam

pemberantasan korupsi,” ujar Fahmi

Badoh kepada KR.

Apalagi, selaku jaksa, ia tidak memiliki

komitmen tinggi dalam pemberantasan

korupsi,” kata Fahmi Badoh kepada KR.

BU 6/k. 23 Sedang Bibit Samad Rianto juga

dikenal tidak memiliki integritas

tinggi dalam penanganan korupsi.

Sedangkan Bibit Samad Rianto juga

dikenal tidak memiliki integritas tinggi

dalam penanganan korupsi.

BU 7/k. 2 Sedang secara total, Kilang Plaju akan

memproduksi 40.000 kiloliter untuk

memenuhi kebutuhan program

pengalihan selama Januari 2008.

Sedangkan secara total, Kilang Plaju

akan memproduksi 40.000 kiloliter

untuk memenuhi kebutuhan program

pengalihan selama Januari 2008.

BU 7/k. 6 Dikatakan, saat ini dari produksi

Kilang Plaju sebesar 134.000 barel

perhari, 20-30 persen di antaranya

berupa premium oktan 88 yang selama

ini banyak dikonsumsi masyarakat.

Diungkapkan, saat ini dari produksi

Kilang Plaju sebesar 134.000 barel

perhari, 20-30 persen di antaranya

berupa premium oktan 88 yang selama

ini banyak dikonsumsi masyarakat.

BU 7/k. 8 Sedang premium 88 seperti yang

dikonsumsi masyarakat selama ini

berwarna kuning dan Pertamax oktan

92 berwarna merah,” katanya.

Sedangkan premium 88 seperti yang

dikonsumsi masyarakat selama ini

berwarna kuning dan Pertamax oktan 92

berwarna merah,” tuturnya.

BU 7/k. 9 Pada tahap awal, jelas Wisnuntoro

seperti dikutip Antara, program

pengalihan premium oktan 88 ke 90

direncanakan dimulai di pom bensin

Jabodetabek khususnya di perumahan

elite, jalan tol, dan jalan protokol.

Pada tahap awal, jelas Wisnuntoro

seperti dikutip Antara, program

pengalihan premium oktan 88 ke 90

rencananya dimulai di pom bensin

Jabodetabek khususnya di perumahan

elite, jalan tol, dan jalan protokol.

BU 7/k. 15 Sedang pom bensin lain, lanjut Luluk,

tetap menjual premium oktan 88 atau

Sedangkan pom bensin lain, lanjut

Luluk, tetap menjual premium oktan 88

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 114: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

96

menjual oktan 88 dan oktan 90. atau menjual oktan 88 dan oktan 90.

BU 7/k. 17 Ia juga mengatakan, prinsip program

pembatasan premium oktan 88 adalah

keadilan.

Ia juga menyatakan, prinsip program

pembatasan premium oktan 88 adalah

keadilan.

BU 7/k. 18 Artinya, masyarakat yang tergolong

mampu diarahkan membali premium

oktan 90 yang lebih mahal, sedang

yang tidak mampu boleh membeli

oktan 88.

Artinya, masyarakat yang tergolong

mampu diarahkan membali premium

oktan 90 yang lebih mahal, sedangkan

yang tidak mampu boleh membeli oktan

88.

BU 7/k. 20 Tapi, tidak ada larangan juga kalau

orang kaya membeli premium oktan

88,” katanya.

Tetapi, tidak ada larangan juga kalau

orang kaya membeli premium oktan

88,” katanya.

BU 7/k. 22 Luluk juga mengatakan, premium

oktan 90 masih akan mendapat

subsidi, namun dalam jumlah kecil

dan tetap.

Luluk juga mengungkapkan, premium

oktan 90 masih akan mendapat subsidi,

namun dalam jumlah kecil dan tetap.

BU 8/k. 5 Tapi mereka katakan ada pengakuan

pemberian.

Tetapi mereka katakan ada pengakuan

pemberian.

BU 8/k. 12 “Saya menegaskan supaya tidak ada

perubahan policy yang terjalin selama

ini.

“Saya menegaskan supaya tidak ada

perubahan policy yang terjalin selama

ini.

BU 8/k. 15 Tapi kalau mundur, terutama soal

aliran dan BI, itu sangat disesalkan.

Tetapi kalau mundur, terutama soal

aliran dan BI, itu sangat disesalkan.

BU 8/k. 20 Menurut Gayus, berkaitan kasus

tersebut, BK DPR juga akan bertemu

dengan Ketua BPK Anwar Nasution

untuk membahas berbagai hal tentang

kebijakan keuangan di lingkungan BI.

Menurut Gayus, berkaitan dengan kasus

tersebut, BK DPR juga akan bertemu

dengan Ketua BPK Anwar Nasution

untuk membahas berbagai hal tentang

kebijakan keuangan di lingkungan BI.

BU 9/k. 12 Amerika Serikat ingin menghindari

kemungkinan tak tertahankannya laju

pertumbuhan ekonomi Cina dan Asia,

tapi Amerika Serikat harus menaati

sasaran perlindungan lingkungan.

Amerika Serikat ingin menghindari

kemungkinan tak tertahankannya laju

pertumbuhan ekonomi Cina dan Asia,

tetapi Amerika Serikat harus menaati

sasaran perlindungan lingkungan.

BU 9/k. 17 Tapi kemungkinan rancangan itu akan

disahkan masih belum dapat

dipastikan karena Kongres dan

pemerintah bersikap berseberangan.

Tetapi kemungkinan rancangan itu akan

disahkan masih belum dapat dipastikan

karena Kongres dan pemerintah

bersikap berseberangan.

BU 10/k. 3 “Kita kaji perkembangan harga

minyak dulu,” kata Menteri Energi

dan Sumber Daya Mineral (ESDM)

Purnomo Yusgiantoro menanggapi

dampak penurunan harga minyak

dunia akhir-akhir ini terhadap program

pembatasan premium usai

menandatangani deklarasi Green

Mining di Nusa Dua Bali, Minggu

(9/12).

“Kita kaji perkembangan harga minyak

dahulu,” kata Menteri Energi dan

Sumber Daya Mineral (ESDM)

Purnomo Yusgiantoro menanggapi

dampak penurunan harga minyak dunia

akhir-akhir ini terhadap program

pembatasan premium usai

menandatangani deklarasi Green Mining

di Nusa Dua Bali, Minggu (9/12).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 115: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

97

BU 10/k. 4 Menurut Purnomo, pihaknya akan

menyampaikan kajian program

pembatasan premium sekaligus

implikasinya dengan adanya

penurunan harga minyak, dalam

sidang kabinet mendatang.

Menurut Purnomo, pihaknya akan

menyampaikan kajian program

pembatasan premium sekaligus

keterlibatannya dengan adanya

penurunan harga minyak, dalam sidang

kabinet mendatang.

BU 10/k. 5 Menurut Purnomo, harga minyak

dunia akan terus turun mengingat

pasokan minyak diperkirakan

mengalami surplus hingga 1,2 juta

barel perhari pada Maret 2008.

Menurutnya pula, harga minyak dunia

akan terus turun mengingat pasokan

minyak diperkirakan mengalami surplus

hingga 1,2 juta barel perhari pada Maret

2008.

BU 10/k. 10 Tapi digunakan ke mana, kita tidak

tahu.

Tetapi digunakan ke mana, kita tidak

tahu.

BU 10/k. 15 Besoknya dia akan mendapat jatah

sama dan tidak ada akumulasi,”

katanya.

Besoknya dia akan mendapat jatah sama

dan tidak ada akumulasi,” ujarnya.

BU 10/k. 17 “Waktu pakai kartu pintar bisa diatur

sesuai keinginan regulator,” katanya.

“Waktu pakai kartu pintar bisa diatur

sesuai keinginan regulator (alat

pengatur),” tuturnya.

BU 10/k. 19 Dengan harga minyak saat ini, maka

kebutuhan subsidi akan meningkat

menjadi sekitar Rp 108,860 triliun

dengan jumlah BBM bersubsidi 36,5

juta kiloliter, yang terdiri subsidi

premium kendaraan umum 14,5 juta,

solar 14 juta, dan minyak tanah 8 juta

kiloliter.

Dengan harga minyak saat ini, maka

kebutuhan subsidi akan meningkat

menjadi sekitar Rp 108,860 triliun

dengan jumlah BBM bersubsidi 36,5

juta kiloliter yang terdiri atas subsidi

premium kendaraan umum 14,5 juta,

solar 14 juta, dan minyak tanah 8 juta

kiloliter.

BU 10/k. 23 Sedang harga premium dan solar

untuk sektor non-transportasi umum

ditetapkan sesuai harga pasar Rp

6.858 dengan volume premium 2,4

juta kiloliter dan solar 7,5 juta

kiloliter.

Sedangkan harga premium dan solar

untuk sektor non-transportasi umum

ditetapkan sesuai harga pasar Rp 6.858

dengan isi premium 2,4 juta kiloliter dan

solar 7,5 juta kiloliter.

BU 10/k. 26 Sementara harga premium dan solar

bagi sektor non-transportasi umum

pada skenario kedua ditetapkan Rp

6.000 atau subsidi Rp 858, dengan

volume premium 12,1 juta kiloliter

dan solar 6,5 juta kiloliter.

Sementara harga premium dan solar

bagi sektor non-transportasi umum pada

skenario kedua ditetapkan Rp 6.000 atau

subsidi Rp 858, dengan isi premium

12,1 juta kiloliter dan solar 6,5 juta

kiloliter.

BU 11/k. 10 Angkanya sekitar Rp 13 juta, nggak

sampai segitu (Rp 20 juta),” tegas

Agung Laksono kepada wartawan.

Angkanya sekitar Rp 13 juta, tidak

sampai sebanyak itu (Rp 20 juta),” tegas

Agung Laksono kepada wartawan.

BU 11/k. 17 Sementara itu, kecuali renovasi

rumah dinas, DPR juga dikabarkan

akan mendisain ulang kawasan

gedung DPR, Senayan dengan

anggaran Rp 40 miliar.

Sementara itu, kecuali renovasi rumah

dinas, DPR juga dikabarkan akan

mendesain ulang kawasan gedung DPR,

Senayan dengan anggaran Rp 40 miliar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 116: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

98

BU 11/k. 22 Dikatakan Nizar Dahlan, hasil kajian

dari kementerian PU, renovasi rumah

dinas DPR di Kalibata diperkirakan

menghabiskan biaya sekitar Rp 107

miliar.

Diungkapkan Nizar Dahlan, hasil kajian

dari kementerian PU, renovasi rumah

dinas DPR di Kalibata diperkirakan

menghabiskan biaya sekitar Rp 107

miliar.

BU 11/k. 26 Diharapkan, katanya, pimpinan DPR

segera mengedarkan surat pada semua

anggota DPR terkait rencana rumah

dinas tersebut.

Diharapkan, ujarnya, pimpinan DPR

segera mengedarkan surat kepada semua

anggota DPR terkait rencana rumah

dinas tersebut.

BU 11/k. 27 Langkah ini sangat penting untuk

memberikan kesempatan pada anggota

bersiap-siap mencari kontrakan.

Langkah ini sangat penting untuk

memberikan kesempatan kepada

anggota bersiap-siap mencari kontrakan.

BU 11/k. 28 “Biar nanti tidak membuat anggota

kaget.

“Supaya nanti tidak membuat anggota

kaget.

BU 12/k. 16 Ini sungguh tidak fair,” ujar Mulyana

kepada KR.

Ini sungguh tidak fair,” ujar Mulyana

kepada KR.

BU 12/k. 20 “Lembaga pemasyarakatan tujuannya

antara lain kan recovery sosial.

“Lembaga pemasyarakatan tujuannya

antara lain kan recovery sosial.

BU 13/k. 6 Berdasar inventarisasi ulang, menurut

Tri Hatmaji didampingi Ketua Tim

Inventarisasi, Dra Zaimul Azza dan

Ketua Pokja Pelestarian BP3, Drs

Lambang Babar Purnomo, koleksi

arca perunggu paling banyak dicuri

dan dipalsukan.

Berdasarkan inventarisasi ulang,

menurut Tri Hatmaji didampingi Ketua

Tim Inventarisasi, Dra Zaimul Azza dan

Ketua Pokja Pelestarian BP3, Drs

Lambang Babar Purnomo, koleksi arca

perunggu paling banyak dicuri dan

dipalsukan.

BU 13/k. 14 Kapoltabes Solo Kombes Pol Lutfi

Lubihanto SIK, Rabu (12/12)

mengatakan telah menerima kabar

bahwa Hugo tidak bisa datang karena

waktu yang terlalu sempit.

Kapoltabes Solo Kombes Pol. Lutfi

Lubihanto SIK, Rabu (12/12)

mengatakan telah menerima kabar

bahwa Hugo tidak bisa datang karena

waktunya sangat terbatas.

BU 13/k. 16 Hugo juga perlu dikonfrontir setelah

belakangan tersangka HS mencabut

keterangannya yang sebelumnya

bertransaksi lima arca dengan Ny H,

asisten Hashim, namun belakangan

diralat bahwa HS bertransaksi dan

menerima uang penjualan arca dari

Hugo.

Hugo juga perlu dikonfrontasi setelah

belakangan tersangka HS mencabut

keterangannya dan meralat bahwa HS

bertransaksi dan menerima uang

penjualan arca dari Hugo dan bukan dari

Ny. H, asisten Hashim.

BU 14/k. 1 Penyelenggaraan haji kembali

mendapat sorotan tajam dari

Indonesian Corruption Watch (ICW)

karena disinyalir ada penyelewengan

dana.

Penyelenggaraan haji kembali mendapat

sorotan tajam dari Indonesian

Corruption Watch (ICW) karena diduga

ada penyelewengan dana.

BU 14/k. 10 Hal itu termasuk inefisiensi biaya

pemondokan sebesar Rp 12,8 miliar.

Hal itu termasuk pemborosan biaya

pemondokan sebesar Rp 12,8 miliar.

BU 14/k. 13 Demikian juga dalam melakukan

pengadaan barang diduga tidak sesuai

Demikian juga dalam melakukan

pengadaan barang diduga tidak sesuai

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 117: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

99

aturan pada pembangunan asrama haji

sebesar Rp 1,255 miliar.

aturan dengan pembangunan asrama haji

sebesar Rp 1,255 miliar.

BU 14/k. 14 Dalam kesempatan ini Ade menilai

mekanisme pengelolaan anggaran haji

yang tertutup, tidak akuntabel dan

monopoli memperbesar potensi

korupsi.

Dalam kesempatan ini, Ade menilai

mekanisme pengelolaan anggaran haji

yang tertutup, tidak accountable, dan

monopoli memperbesar potensi korupsi.

BU 14/k. 18 Padahal, tambah As‟ad, Depag

bertanggungjawab pada triliunan uang

jamaah, namun tidak transparan.

As‟ad menambahkan, Depag

bertanggungjawab atas triliunan uang

jamaah, namun tidak transparan.

BU 14/k. 19 Sedang pelayanan yang dilakukan

mulai dari penerbangan, katering,

transportasi dan penginapan, juga

masih terus bermasalah.

Sedangkan pelayanan yang dilakukan

mulai dari penerbangan, katering,

transportasi, dan penginapan juga masih

terus bermasalah.

BU 15/k. 10 Sedang harga BBM industri per 1

Desember yakni premium Rp 7.451

perliter, minyak tanah Rp 8.348,

minyak solar transportasi Rp 8.300,

minyak solar industri Rp 7.940,

minyak diesel Rp 7.700, minyak bakar

Rp 5.751, dan Pertamina Dex Rp

8.450.

Sedangkan harga BBM industri per 1

Desember yakni premium Rp 7.451

perliter, minyak tanah Rp 8.348, minyak

solar transportasi Rp 8.300, minyak

solar industri Rp 7.940, minyak diesel

Rp 7.700, minyak bakar Rp 5.751, dan

Pertamina Dex Rp 8.450.

BU 15/k. 13 Sedang harga Pertamax Plus di

wilayah sama turun menjadi Rp 7.800

perliter dari Rp 7.850 perliter,

Pertamina Dex tetap Rp 8.600, dan

Biopertamax menjadi Rp 7.450 dari

sebelumnya Rp 7.500 perliter.

Sedangkan harga Pertamax Plus di

wilayah sama turun menjadi Rp 7.800

perliter dari Rp 7.850 perliter, Pertamina

Dex tetap Rp 8.600, dan Biopertamax

menjadi Rp 7.450 dari Rp 7.500 perliter.

BU 15/k. 15 “Kita kaji perkembangan harga

minyak dulu,” katanya menanggapi

dampak penurunan harga minyak

dunia akhir-akhir ini terhadap program

pembatasan premium.

“Kita kaji perkembangan harga minyak

dahulu,” katanya menanggapi dampak

penurunan harga minyak dunia akhir-

akhir ini terhadap program pembatasan

premium.

BU 15/k. 16 Purnomo mengatakan, harga minyak

dunia akan terus turun mengingat

pasokan minyak diperkirakan

mengalami surplus hingga 1,2 juta

barel perhari pada Maret 2008.

Purnomo menyatakan, harga minyak

dunia akan terus turun mengingat

pasokan minyak diperkirakan

mengalami surplus hingga 1,2 juta barel

perhari pada Maret 2008.

BU 16/k. 2 Hasil maksimal yang diharapkan para

peserta konferensi kurang terpenuhi,

namun beberapa kompromi telah

dilakukan.

Sebelumnya, hasil maksimal yang

diharapkan para peserta konferensi

kurang terpenuhi, namun beberapa

kompromi telah dilakukan.

BU 16/k. 3 Namun, menjelang penutupan sidang

ini, sempat diwarnai walk out, Yvo de

Boer, Sekjen UNCCC yang merasa

„dikhianati‟.

Bahkan menjelang penutupan sidang ini,

sempat diwarnai walk out, Yvo de Boer,

Sekjen UNCCC yang merasa

„dikhianati‟.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 118: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

100

BU 16/k. 4 Meski begitu Presiden Susilo

Bambang Yudhoyono (SBY) memberi

pidato khusus menjelang penutupan

Konferensi Perubahan Iklim

(UNCCC) mendesak pertemuan itu

tidak boleh gagal.

Meski begitu, Presiden Susilo Bambang

Yudhoyono (SBY) tetap memberi pidato

khusus menjelang penutupan Konferensi

Perubahan Iklim (UNCCC) mendesak

pertemuan itu tidak boleh gagal.

BU 16/k. 5 Dengan harapan yang diungkapkan

Presiden SBY tersebut, para peserta

konferensi pun memberikan „standing

applause‟.

Dengan harapan yang diungkapkan

Presiden SBY tersebut, para peserta

konferensi pun memberikan tepuk

tangan.

BU 16/k. 8 Kita harus berfikir di luar sekat-sekat. Kita harus berpikir di luar sekat-sekat.

BU 16/k. 11 Pidato SBY mendapat applause dari

peserta konferensi.

Pidato SBY mendapat applause dari

peserta konferensi.

BU 16/k. 12 SBY lalu disalami oleh Sekjen PBB

Ban Ki-Moon dan Presiden COP XIII,

Rachmat Witoelar.

Sekjen PBB Ban Ki-Moon dan Presiden

COP XIII, Rachmat Witoelar lalu

menjabat tangan SBY.

BU 16/k. 19 Presiden mengatakan, dalam

rangkaian negosiasi yang panjang itu

sesungguhnya telah dicapai sejumlah

kesepakatan yang belum pernah

dicapai sebelumnya walaupun

memang ada satu atau dua hal yang

belum selesai.

Presiden mengatakan, dalam rangkaian

negosiasi yang panjang itu

sesungguhnya telah dicapai sejumlah

kesepakatan yang belum pernah diraih

sebelumnya walaupun memang ada satu

atau dua hal yang belum selesai.

BU 16/k. 20 Kepala Negara mengatakan, dalam

pertemuan mendadak itu ia memberi

semangat kepada para pemimpin

perundingan di Bali ini untuk bisa

berbuat apapun juga yang bisa

dilakukan.

Kepala Negara menyatakan, dalam

pertemuan mendadak itu ia memberi

semangat kepada para pemimpin

perundingan di Bali ini untuk bisa

berbuat apapun juga yang bisa

dilakukan.

BU 16/k. 29 “Saya kecewa dan dikhianati, karena

ada deal-deal di luar pengetahuan

saya,” kata de Boer.

“Saya kecewa dan dikhianati, karena

ada deal-deal di luar pengetahuan saya,”

kata de Boer.

BU 16/k. 30 Belum diketahui secara persis apa

yang dimaksud „deal-deal gelap‟.

Belum diketahui secara persis apa yang

dimaksud ‘deal-deal gelap’.

BU 16/k. 36 Rachmat Witoelar juga tampak

tersenyum kecil kemudian seseorang

menggantikan de Boer duduk di meja

pimpinan sidang dan memimpin

sidang selanjutnya.

Rachmat Witoelar juga tampak

tersenyum kecil, kemudian seseorang

menggantikan de Boer duduk di kursi

pimpinan sidang dan memimpin sidang

selanjutnya.

BU 17/k. 4 Diakuinya, tidak hanya anggota DPR

yang dapat perumahan, tapi juga

anggota DPD ikut mendapatkan jatah

rumah dinas.

Diakuinya, tidak hanya anggota DPR

yang mendapat perumahan, tetapi

anggota DPD juga memperoleh jatah

rumah dinas.

BU 17/k. 6 “Tapi lebih efektif jika rumah dinas

yang ada diubah menjadi apartemen

agar bisa dekat dengan anggota DPD

yang selama ini tidak dapat jatah,”

“Tetapi lebih efektif jika rumah dinas

yang ada diubah menjadi apartemen

agar bisa dekat dengan anggota DPD

yang selama ini tidak mendapat jatah,”

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 119: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

101

kata Sarwono ketika dihubungi

wartawan di Jakarta. Minggu (16/12).

kata Sarwono ketika dihubungi

wartawan di Jakarta, Minggu (16/12).

BU 17/k. 8 Ini dikarenakan jika itu direalisasikan,

akan memakan dana yang sangat

besar.

Karena jika itu direalisasikan, ini akan

memakan dana yang sangat besar.

BU 17/k. 12 Disinggung berapa kisaran dana yang

diterima, anggota DPD masa bakti

2004-2009 ini mengungkapkan,

nilainya mencapai Rp 15 juta per

bulan.

Disinggung mengenai kisaran dana yang

diterima, anggota DPD masa bakti

2004-2009 ini mengungkapkan, nilainya

mencapai Rp 15 juta per bulan.

BU 17/k. 15 Jadi saya tidak terlalu tahu pasti tapi

kalau kurang lebihnya Rp 15 jutaan,”

ungkapnya.

Jadi, saya tidak terlalu tahu pasti tetapi

kalau kurang lebihnya Rp 15 jutaan,”

ungkapnya.

BU 17/k. 16 Karena itu, mantan Menteri Kelautan

dan Perikanan pada kabinet Persatuan

Nasional ini menilai, besaran dana

yang bakal diberikan anggota DPR

sebesar Rp 13 juta merupakan hal

yang lumrah.

Karena itu, mantan Menteri Kelautan

dan Perikanan pada kabinet Persatuan

Nasional ini menilai, besaran dana yang

bakal diberikan anggota DPR sebesar

Rp 13 juta itu merupakan hal yang

lumrah.

BU 18/k. 10 Dikatakan pula, saluran pipa air bersih

yang rusak tersebut mengambil air

dari sumber mata air di lereng Bukit

Nganten, yang berada di lereng

Gunung Merapi.

Dikatakan pula, saluran pipa air bersih

yang rusak itu mengalirkan air dari

sumber mata air di lereng Bukit

Nganten, yang berada di lereng Gunung

Merapi.

BU 19/k. 2 Diduga arca yang berujud dewa naik

lembu itu berada di rumah Hashim di

Jakarta Selatan.

Diduga arca yang berwujud dewa naik

lembu itu berada di rumah Hashim di

Jakarta Selatan.

BU 19/k. 6 HS melampiri sertifikat seolah-olah

arca Nandisa merupakan barang

pribadi milik Raja Kraton Surakarta

Pakoe Boewono XIII Hangabehi yang

bisa diperjualbelikan.

HS melampiri sertifikat seolah-olah arca

Nandisa merupakan barang pribadi

milik Raja Keraton Surakarta Pakoe

Boewono XIII Hangabehi yang bisa

diperjualbelikan.

BU 19/k. 9 Terpisah, Kepala Museum Radya

Pustaka Solo KRH Dharmodipuro

menyatakan, cukup banyak koleksi

museum yang hingga kini masih

berada di dalam Kraton Surakarta.

Terpisah, Kepala Museum Radya

Pustaka Solo KRH Dharmodipuro

menyatakan, cukup banyak koleksi

museum yang hingga kini masih berada

di dalam Keraton Surakarta.

BU 19/k. 10 “Koleksi-koleksi ini dibawa masuk ke

Kraton Surakarta pada tahun 1962,

atas perintah Menteri Pariwisata pada

saat itu,” katanya usai penyerahan

kunci Museum Radya Pustaka di

Poltabes Solo.

“Koleksi-koleksi ini dibawa masuk

Keraton Surakarta pada tahun 1962 atas

perintah Menteri Pariwisata pada saat

itu,” katanya usai penyerahan kunci

Museum Radya Pustaka di Poltabes

Solo.

BU 19/k. 11 Dijelaskan, beberapa koleksi Radya

Pustaka yang masih berada di Kraton

Surakarta antara lain, koleksi patung

arca perunggu, keris Kiai Raja Mala,

Dijelaskan, beberapa koleksi Radya

Pustaka yang masih berada di Keraton

Surakarta antara lain, koleksi patung

arca perunggu, keris Kiai Raja Mala,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 120: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

102

satu set wayang kulit, serta beberapa

arca batu yang berada di halaman

kraton.

satu set wayang kulit, serta beberapa

arca batu yang berada di halaman

keraton.

BU 19/k. 12 “Pemindahan beberapa koleksi Radya

Pustaka ke kraton tersebut, bertujuan

untuk melengkapi koleksi Museum

Kraton, yang pada waktu itu baru saja

dibangun.

“Pemindahan beberapa koleksi Radya

Pustaka ke keraton tersebut bertujuan

untuk melengkapi koleksi museum

keraton yang pada waktu itu baru saja

dibangun.

BU 19/k. 13 Tidak ada surat keterangan tentang

proses pemindahan tersebut, dan yang

ada di kraton tersebut hingga kini

masih asli,” kata KRH Dharmodipuro

yang juga ditetapkan sebagai

tersangka dalam kasus pencurian

sekaligus pemalsuan lima arca kuno

koleksi Radya Pustaka.

Tidak ada surat keterangan tentang

proses pemindahan tersebut dan yang

ada di keraton tersebut hingga kini

masih asli,” kata KRH Dharmodipuro

yang juga ditetapkan sebagai tersangka

dalam kasus pencurian sekaligus

pemalsuan lima arca kuno koleksi

Radya Pustaka.

BU 19/k. 14 Terkait dengan itu, Kepala BP3 Jawa

Tengah Tri Hatmaji mengaku siap

untuk melakukan inventarisasi koleksi

Kraton Surakarta.

Terkait dengan itu, Kepala BP3 Jawa

Tengah Tri Hatmaji mengaku siap untuk

melakukan inventarisasi koleksi Keraton

Surakarta.

BU 19/k. 15 “Beberapa koleksi Radya Pustaka

yang hingga kini masih tersimpan di

Kraton Surakarta, merupakan koleksi

lama yang belum tercatat pada

pendataan terakhir museum ini pada

sekitar tahun 2002 lalu.

“Beberapa koleksi Radya Pustaka yang

hingga kini masih tersimpan di Keraton

Surakarta merupakan koleksi lama yang

belum tercatat pada pendataan terakhir

museum ini pada sekitar tahun 2002

lalu.

BU 19/k. 16 Data inventarisasi terakhir Radya

Pustaka dilakukan pada tahun 2002,

sedangkan sejumlah koleksi yang

tersimpan di Kraton Surakarta,

berpindah tempat pada tahun 1963,”

katanya.

Data inventarisasi terakhir Radya

Pustaka dilakukan pada tahun 2002,

sedangkan sejumlah koleksi yang

tersimpan di Keraton Surakarta,

berpindah tempat pada tahun 1963,”

ungkapnya.

BU 19/k. 19 Sebagai kelanjutan pencurian arca,

Raja Kraton Surakarta Pakoe

Boewono XIII Hangabehi dijadwalkan

Senin (24/12) dijadikan saksi.

Sebagai kelanjutan pencurian arca, Raja

Keraton Surakarta Pakoe Boewono XIII

Hangabehi, dijadwalkan Senin (24/12),

dijadikan saksi.

BU 21/k. 2 Mestinya, Rabu (19/12) dinihari,

selepas pukul 00.00 WAS, jamaah

mulai diangkut ke Mina, dan biasanya

paginya semua jamaah sudah bisa

terangkut.

Mestinya, Rabu (19/12) dinihari, selepas

pukul 00.00 WAS, jamaah mulai

diangkut ke Mina, dan biasanya jamaah

sudah bisa terangkut semua pagi

harinya.

BU 21/k. 10 Sedang jatah makan sebelumnya di

Arofah pada malam hari sebelum ke

Muzdalifah.

Sedangkan jatah makan sebelumnya

diberikan di Arofah pada malam hari

sebelum ke Muzdalifah.

BU 21/k. 11 “Jamaah pada terlantar dalam kondisi

kepanasan.

“Jamaah menjadi terlantar dalam

kondisi kepanasan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 121: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

103

BU 21/k. 24 Dijelaskan, sebenarnya banyak bus

yang dikerahkan, namun tak dapat

bergerak, sementara pejalan kaki bagai

air sungai mengalir keras di jalan raya

menuju Mina.

Dijelaskan, sebenarnya banyak bus yang

dikerahkan, namun tak dapat bergerak,

sementara pejalan kaki bagai air sungai

mengalir deras di jalan raya menuju

Mina.

BU 21/k. 34 Menurut dia, keterlambatan ambulans

membuat jamaah Jatim itu meninggal

dunia, bahkan sempat menjadi

tontonan jamaah lainnya, sehingga

dikira tewas saat melontar jumroh.

Menurut dia, keterlambatan ambulans

membuat jamaah Jatim itu meninggal

dunia, dan sempat menjadi tontonan

jamaah lainnya, karena dikira tewas saat

melontar jumroh.

BU 21/k. 38 Sedang tenda yang ditempati selama

di Mina, berukuran 4 x 4 meter untuk

24 orang sedang tenda 4 x 8 untuk 48

orang.

Sedangkan, tenda yang ditempati selama

di Mina berukuran 4 x 4 meter untuk 24

orang dan tenda 4 x 8 untuk 48 orang.

BU 22/k. 15 “Sepuluh hari lalu saya juga ketemu

beliau.

“Sepuluh hari lalu saya juga bertemu

beliau.

BU 22/k. 16 Sering kok kita ketemu,” tegas Yusril

lagi, tanpa menyebutkan di mana

pertemuan dimaksud.

Sering kok kita bertemu,” tegas Yusril

lagi, tanpa menyebutkan di mana

pertemuan yang dimaksud.

BU 22/k. 18 “Saya nggak tahu, saya lagi di rumah

nih.

“Saya tidak tahu, saya sedang di rumah

nih.

BU 22/k. 25 Kenapa sekarang malah ditunjuk

Presiden untuk menganalisis persoalan

hukum, padahal telah ada

Wantimpres.

Mengapa sekarang malah ditunjuk

Presiden untuk menganalisis persoalan

hukum, padahal telah ada Wantimpres.

BU 22/k. 29 “Apakah ada kaitannya dengan politik

balas budi lantaran dulu Yusril pernah

berjasa pada SBY, ya bisa saja itu

terjadi,” tambahnya.

“Apakah ada kaitannya dengan politik

balas budi lantaran dahulu Yusril pernah

berjasa kepada SBY, ya bisa saja itu

terjadi,” tambahnya.

BU 23/k. 3 Petugas keamanan Arab Saudi

menangkap sekelompok orang yang

diduga berkait Al-Qaeda.

Petugas keamanan Arab Saudi

menangkap sekelompok orang yang

diduga terkait dengan Al-Qaeda.

BU 23/k. 11 Diantaranya disiapkannya pasukan

antiteror.

Di antaranya telah disiapkan pasukan

antiteror.

BU 23/k. 17 Kalau mau sempurna, maka harus

mengakui kalau memang ada

kekurangannya,” kata Maftuh Basyuni

di Kantor Konsulat Jenderal RI (KJRI)

di Jeddah Arab Saudi, Sabtu (22/12).

Kalau ingin sempurna, maka harus

diakui kalau memang ada

kekurangannya,” kata Maftuh Basyuni

di Kantor Konsulat Jenderal RI (KJRI)

di Jeddah Arab Saudi, Sabtu (22/12).

BU 23/k. 19 Mereka tak hanya menyatakan

selamat, tapi juga kritikan.

Mereka tak hanya mengucapkan

selamat, tetapi juga kritikan.

BU 23/k. 47 Proses pemulangan jamaah haji

kelompok terbang (kloter) pertama

yang pemberangkatannya melalui

Embarkasi Adisumarmo Surakarta,

dijadwalkan mulai diterbangkan dari

Bandara King Abdul Aziz, Senin

Proses pemulangan jamaah haji

kelompok terbang (kloter) pertama yang

pemberangkatannya melalui Embarkasi

Adisumarmo Surakarta, dijadwalkan

mulai diterbangkan dari Bandara King

Abdul Aziz, Senin (24/12) besok dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 122: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

104

(24/12) besok dan dijadwalkan tiba di

Bandara Adisumarmo Selasa (25/12),

sekitar pukul 05.10.

diperkirakan tiba di Bandara

Adisumarmo Selasa (25/12), sekitar

pukul 05.10 WIB.

BU 24/k. 2 Sekalipun isu bakal terjadi gempa di

atas 8 Skala Richter di Bengkulu tak

terbukti, tapi di Jakarta Utara warga di

wilayah Muara Baru terganggu

aktivitasnya karena sudah lebih satu

bulan ini dilanda banjir pasang laut

(rob).

Sekalipun isu bakal terjadi gempa di

atas 8 Skala Richter di Bengkulu tak

terbukti, tetapi di Jakarta Utara warga di

wilayah Muara Baru terganggu

aktivitasnya karena sudah lebih dari satu

bulan ini dilanda banjir pasang laut

(rob).

BU 24/k. 6 Akibatnya bisa dirasakan warga di

kawasan tengah atau perkotaan.

Dampaknya bisa dirasakan warga di

kawasan tengah atau perkotaan.

BU 24/k. 7 Sedangkan di wilayah selatan,

meskipun tidak dilewati badai siklon

tropis, tapi akan terjadi peningkatan

tinggi gelombang dan angin kencang.

Sedangkan di wilayah selatan, meskipun

tidak dilewati badai siklon tropis, tetapi

akan terjadi peningkatan tinggi

gelombang dan angin kencang.

BU 24/k. 10 Tapi penurunan tekanan udara ini

tidak banyak berpengaruh terhadap

kawasan laut selatan di wilayah

Yogya.

Tetapi penurunan tekanan udara ini

tidak banyak berpengaruh terhadap

kawasan laut selatan di wilayah Yogya.

BU 24/k. 17 Jika beberapa hari lalu kecepatan

angin 75-100 km/jam dan

mengakibatkan angin lesus di Sleman

dan Bantul, tapi sekarang

kecepatannya sudah mulai menurun.

Jika beberapa hari lalu kecepatan angin

75-100 km/jam dan mengakibatkan

angin lesus di Sleman dan Bantul, tetapi

sekarang kecepatannya sudah mulai

menurun.

BU 24/k. 19 Di Jakarta Utara, akibat banjir air laut

pasang yang sudah berlangsung lebih

satu bulan, membuat warga Muara

Baru meminta agar pemerintah

membuat tanggul permanen di

sepanjang pantai utara Jakarta, agar

banjir rob tahunan tidak lagi terjadi

pada tahun berikutnya.

Di Jakarta Utara, akibat banjir air laut

pasang yang sudah berlangsung lebih

dari satu bulan, membuat warga Muara

Baru meminta agar pemerintah

membuat tanggul permanen di

sepanjang pantai utara Jakarta, agar

banjir rob tahunan tidak lagi terjadi pada

tahun berikutnya.

BU 24/k. 24 Bahkan tanggul tersebut pernah jebol

pada akhir November 2007 lalu akibat

ketinggian tanggul yang lebih rendah

dari ketinggian gelombang laut.

Bahkan, tanggul tersebut pernah jebol

pada akhir November 2007 akibat

ketinggian gelombang laut yang

melebihi batas tanggul.

BU 24/k. 34 Bahkan anak-anak kecil juga terlihat

asik bermain air dan mencari ikan.

Bahkan, anak-anak kecil juga terlihat

asyik bermain air dan mencari ikan.

BU 26/k. 5 Tetapi yang harus diwaspadai adalah

para penambang pasir, karena berada

di jalur bahaya banjir lahar,” ungkap

Subandriyo mengingatkan.

Tetapi yang harus berwaspada adalah

para penambang pasir, karena berada di

jalur bahaya banjir lahar,” ungkap

Subandriyo mengingatkan.

BU 26/k. 6 Kali Gendol terhubung ke Kali Opak,

sedang Kali Woro masuk ke Kali

Wedi, wilayah Klaten.

Kali Gendol terhubung ke Kali Opak,

sedangkan Kali Woro masuk ke Kali

Wedi, wilayah Klaten.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 123: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

105

BU 26/k. 11 Sebab kalau banjir, prosentase

material yang terbawa tidak sebanyak

di Kali Boyong dan Woro.

Sebab kalau banjir, persentase material

yang terbawa tidak sebanyak di Kali

Boyong dan Woro.

BU 26/k. 36 Potensi hujan lebat ini terjadi di

Sumatera Selatan, sebagian besar

wilayan pantai Jawa, termasuk

Jakarta, Kalimantan Selatan bagian

timur, Sulawesi Selatan, Bali dan

Nusa Tenggara.

Potensi hujan lebat ini terjadi di

Sumatera Selatan, sebagian besar

wilayah pantai Jawa, termasuk Jakarta,

Kalimantan Selatan bagian timur,

Sulawesi Selatan, Bali dan Nusa

Tenggara.

BU 27/k. 6 Sedang di Wonogiri korban tewas

diperkirakan mencapai 17 orang.

Sedangkan di Wonogiri korban tewas

diperkirakan mencapai 17 orang.

BU 27/k. 22 Usai hujan reda, Desa Ledoksari yang

berada tepat di bawah bukit

mengalami longsor dengan skala kecil

sekitar pukul 01.00 dinihari.

Usai hujan reda, bukit yang berada tepat

di atas Desa Ledoksari mengalami

longsor dengan skala kecil sekitar pukul

01.00 WIB dinihari.

BU 27/k. 25 Setelah kerja bakti usai, warga

beristirahat dengan duduk-duduk di

depan rumah.

Setelah kerja bakti usai, warga

beristirahat sambil duduk-duduk di

depan rumah.

BU 27/k. 26 Saat itu waktu menunjukkan pukul

03.30 dan warga memutuskan untuk

kembali ke rumahnya masing-masing

karena sudah masuk waktu Salat

Subuh.

Saat itu, waktu menunjukkan pukul

03.30 WIB dan warga memutuskan

untuk kembali ke rumahnya masing-

masing karena sudah masuk waktu Salat

Subuh.

BU 27/k. 34 Tapi, karena sulitnya medan dan tidak

bisanya alat berat masuk ke lokasi

membuat proses evakuasi sedikit

tersendat.

Tetapi, sulitnya medan dan alat berat

yang tidak dapat masuk ke lokasi

membuat proses evakuasi sedikit

tersendat.

BU 27/k. 39 Karuan saja truk beserta tiga awak

langsung terperosok jatuh ke sungai

dan tewas seketika.

Keruan saja, truk beserta tiga awak

langsung terperosok jatuh ke sungai dan

tewas seketika.

BU 27/k. 47 Sedang Arismoyo (30), warga

Grumbul Tayasa Desa Kedungrandu

Kecamatan Patikraja meninggal

tertimpa longsoran.

Sedangkan Arismoyo (30), warga

Grumbul Tayasa, Desa Kedungrandu,

Kecamatan Patikraja, meninggal

tertimpa longsoran.

BU 27/k. 50 Akibatnya, grumbul tersebut terisolir,

jalan di sisi Utara tidak dapat dilewati

karena jembatan ambruk, sedang

Selatan tertutup longsoran tebing,”

ujar Camat Gumelar Agus Supriyanto

SIP MSi.

Akibatnya, grumbul tersebut terisolir,

jalan di sisi utara tidak dapat dilewati

karena jembatan ambruk, sedangkan di

selatan tertutup longsoran tebing,” ujar

Camat Gumelar Agus Supriyanto, SIP.

M.Si.

BU 27/k. 51 Di Purbalingga, tanah longsor terjadi

di Desa Pepedan Kecamatan

Karangmoncol merusakkan dua rumah

warga setempat, Selasa (25/12) malam

sekitar pukul 21.30.

Di Purbalingga, tanah longsor terjadi di

Desa Pepedan, Kecamatan

Karangmoncol, merusakkan dua rumah

warga setempat, Selasa (25/12) malam

sekitar pukul 21.30 WIB.

BU 28/k. 3 Akhirnya 19 korban ditemukan,

sedang 29 korban lainnya masih

Akhirnya 19 korban ditemukan,

sedangkan 29 korban lainnya masih

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 124: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

106

tertimbun tanah. tertimbun tanah.

BU 28/k. 10 Diharapkan datangnya bantuan alat

berat ini, proses evakuasi bisa cepat

dilakukan dan semua korban bisa

ditemukan secepatnya.

Diharapkan dengan bantuan alat berat

ini, proses evakuasi bisa cepat dilakukan

dan semua korban bisa segera

ditemukan.

BU 28/k. 33 Sedang di Jakarta Menteri Dalam

Negeri (Mendagri) Mardiyanto telah

mengeluarkan surat edaran yang berisi

imbauan dan dikirimkan kepada

gubernur se-Indonesia agar selalu

waspada terhadap bencana alam.

Sedangkan di Jakarta Menteri Dalam

Negeri (Mendagri) Mardiyanto, telah

mengeluarkan surat edaran yang berisi

imbauan dan dikirimkan kepada

gubernur se-Indonesia agar selalu

waspada terhadap bencana alam.

BU 29/k. 8 Proses evakuasi sempat membuat

miris saat petugas menemukan jasad

Latif yang baru berusia 7 bulan dalam

pelukan Muryani ibunya.

Proses evakuasi sempat membuat miris

saat petugas menemukan jasad Latif

yang baru berusia 7 bulan dalam

pelukan Muryani ibunya.

BU 29/k. 20 Selain medekat ke lokasi, sebagian

warga lain juga menonton dari

kejauhan yakni dari tebing-tebing

yang berada di atas Desa Ledoksari.

Selain mendekat ke lokasi, sebagian

warga lain juga melihat dari kejauhan

pada tebing-tebing yang berada di atas

Desa Ledoksari.

BU 29/k. 32 Dari Wonogiri dilaporkan, dua lagi

korban tanah longsor di Desa

Hargantoro Kecamatan Tirtomoyo

Wonogiri berhasil ditemukan Tim

Gabungan Pemkab Wonogiri, setelah

melakukan gugur gunung dengan

peralatan sederhana.

Dari Wonogiri dilaporkan, dua lagi

korban tanah longsor di Desa

Hargantoro, Kecamatan Tirtomoyo,

berhasil ditemukan Tim Gabungan

Pemkab Wonogiri, setelah melakukan

gugur gunung atau kerja bakti dengan

peralatan sederhana.

BU 30/k. 10 Selain mengalami pergeseran tanah

pada beberapa bagian rumah, akses

jalan menuju dua dusun tersebut juga

putus karena jalanan mengalami retak

layaknya habis diguncang gempa.

Selain mengalami pergeseran tanah di

beberapa bagian rumah, akses jalan

menuju dua dusun itu juga putus karena

jalanan mengalami retak seperti telah

diguncang gempa.

BU 30/k. 21 Tapi, jika malam tiba harus pindah ke

pengungsian demi keselamatan.

Tetapi, jika malam tiba mereka harus

pindah ke pengungsian demi

keselamatan.

BU 30/k. 27 Bahkan Rina minta bantuan tersebut

jangan diberikan langsung ke warga,

tapi lewat Bank Kredit Kecamatan

(BKK).

Bahkan, Rina meminta agar bantuan

tersebut jangan diberikan langsung

kepada warga, tetapi lewat Bank Kredit

Kecamatan (BKK).

BU 30/k. 32 “Bagaimana, bapak dan ibu setuju tho

kalau pindah ke rumah yang baru?

“Bagaimana, bapak dan ibu setuju tho

kalau pindah ke rumah yang baru?

BU 30/k. 35 Tidak hanya bahan makanan pokok

seperti mie instan, susu, roti dan air

mineral, bantuan berupa uang juga

terus mengalir.

Tidak hanya bahan makanan pokok

seperti mi instan, susu, roti, dan air

mineral, bantuan berupa uang juga terus

mengalir.

BU 30/k. 36 Bahkan, Menkokesra lewat salah satu

deputinya menyerahkan dua mobil

berupa mobil ambulance dan mobil

Bahkan, Menkokesra lewat salah satu

deputinya menyerahkan dua mobil

berupa mobil ambulans dan mobil

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 125: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

107

operasional untuk digunakan

kepentingan para korban longsor.

operasional yang digunakan untuk

kepentingan para korban longsor.

BU 31/k. 11 “Yang penting bagaimana nyawa

warga bisa selamat dulu, karena

kondisisnya memang benar-benar

mengkhawatirkan.

“Yang penting bagaimana nyawa warga

bisa selamat dahulu, karena kondisisnya

memang benar-benar mengkhawatirkan.

BU 31/k. 13 Sedang pada hari kelima pasca

bencana, proses evakuasi terpaksa

dihentikan sekitar pukul 15.00, karena

daerah sekitar lokasi diguyur hujan

deras dan diselimuti kabut tebal.

Sedangkan pada hari kelima pasca

bencana, proses evakuasi terpaksa

dihentikan sekitar pukul 15.00 WIB,

karena daerah sekitar lokasi diguyur

hujan deras dan diselimuti kabut tebal.

BU 31/k. 18 Selain menemukan potongan kaki,

petugas evakuasi juga menemukan

uang tunai Rp 50 juta yang tersimpan

di kemben jarik salah satu korban.

Selain menemukan potongan kaki,

petugas evakuasi juga menemukan uang

tunai Rp 50 juta yang tersimpan di

kemben jarit salah satu korban.

BU 31/k. 23 Sedang uang yang belum ditemukan

masih terus dicari petugas untuk

menghindari tangan-tangan jahil yang

berkedok relawan.

Sedangkan uang yang belum ditemukan,

masih terus dicari petugas untuk

menghindari tangan-tangan jail yang

berkedok relawan.

Kutipan Kesalahan Kelengkapan Unsur Kalimat

Kode Data Kutipan Kesalahan

Kalimat

Pola

Kalimat

Pembetulan Pola

Kalimat

BU 3/k. 14 Sementara itu,/pada

Sabtu (1/12)/di

Mimika/telah

melakukan/aksi

pengibaran bendera

Bintang Kejora/di sebuah

rumah ibadah di Jalan C

Heatubun Kelurahan

Kwamki Baru, Distrik

Mimika Baru.

Konjungsi/

Ket. waktu/

Ket. tempat/

P/O/Ket.

tempat

Sementara itu,/Sabtu

(1/12),/kelompok

separatis Papua

Merdeka/telah

melakukan/aksi

pengibaran bendera

Bintang Kejora/di sebuah

rumah ibadah, Jalan C.

Heatubun, Kelurahan

Kwamki Baru, Distrik

Mimika Baru.

Konjungsi/

Ket. waktu/

S/P/O/Ket.

tempat

BU 3/k. 25 Dari informasi intelijen/

menyebutkan/bahwa

kelompok separatis/dari

Papua/akan

memanfaatkan/ momen

konferensi internasional

perubahan iklim

(UNFCCC)/di Nusa Dua,

Bali,/3-14 Desember

2007.

Ket. tujuan/

P/O (S/Ket.

tempat/P/O/

Ket. tempat/

Ket. waktu)

Informasi intelijen/

menyebutkan/bahwa

kelompok separatis

Papua/akan

memanfaatkan/momen

konferensi internasional

perubahan iklim

(UNFCCC)/di Nusa Dua,

Bali,/3-14 Desember

2007.

S/P/O

(S/P/O/Ket.

tempat/Ket.

waktu)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 126: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

108

BU 4/k. 17 Seperti New York,

London, Amsterdam,

Singapura, Hong Kong,

dan lainnya.

Ket.

pembanding

an

Dalam pernyataannya,/

Hashim/menjelaskan/

jika selama ini/dirinya/

membeli/benda-benda

budaya bersejarah asal

Indonesia/di berbagai

tempat di luar negeri,

seperti New York,

London, Amsterdam,

Singapura, Hong Kong,

dan lainnya.

Konjungsi/

S/P/O (Ket.

waktu/S/P/

O/Ket.

tempat)

BU 4/k. 28 Pertanyan ketiga/tentang

tempat transaksi.

S/Pel Pertanyan ketiga/

membahas/tempat

transaksi.

S/P/O

BU 4/k. 30 Soal lima arca itu,/setelah

dibeli dari Hugo/sempat

dipajang/selama 10

bulan/di kantor Hashim.

Frasa

preposisiona

l/Konjungsi/

P/Ket.

waktu/Ket.

tempat

Lima arca itu,/setelah

dibeli dari Hugo/sempat

dipajang/selama 10

bulan/di kantor Hashim.

S/

Konjungsi/

P/Ket.

waktu/Ket.

tempat

BU 4/k. 31 Namun,/awal November

lalu/dipindah/ke

kediaman Hashim di

Kemang/untuk

dibersihkan.

Konjungsi/

Ket. waktu/

P/Ket.

tempat/Ket.

tujuan

Namun,/awal November

lalu,/lima arca itu/

dipindah/ke kediaman

Hashim di Kemang/

untuk dibersihkan.

Konjungsi/

Ket. waktu/

S/P/Ket.

tempat/Ket.

tujuan

BU 4/k. 39 Lima arca masing-

masing arca Agastya,

arca Siwa, arca Mahakala

(dalam dokumen

sertifikat tertulis arca

Dharmapala), arca Durga

Mahesasuramardhini

tangan dua, dan arca

Durga

Mahesasuramardhini

tangan delapan.

S Lima arca itu/masing-

masing terdiri atas arca

Agastya, arca Siwa, arca

Mahakala (dalam

dokumen sertifikat

tertulis arca

Dharmapala), arca Durga

Mahesasuramardhini

tangan dua, dan arca

Durga

Mahesasuramardhini

tangan delapan.

S/P

BU 5/k. 3 Untuk tahap

pertama,/akan

dilakukan/di Jakarta,

Bogor, Tangerang dan

Bekasi (Jabotabek).

Frasa

preposisiona

l/P/Ket.

tempat

Untuk tahap pertama,/

pembatasan premium/

akan dilakukan/di

Jakarta, Bogor,

Tangerang, dan Bekasi

(Jabotabek).

Frasa

preposisiona

l/S/P/Ket.

tempat

BU 5/k. 6 Dikatakan,/dengan

adanya pembatasan atau

pengurangan konsumsi

premium di Jabotabek,/

P/Ket. cara/

P/O

Dikatakan,/dengan

adanya pembatasan atau

pengurangan konsumsi

premium di Jabotabek/

P/Ket. cara/

P/S

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 127: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

109

akan menghemat/dana

subsidi cukup signifikan,

yakni sekitar Rp 6 triliun.

akan dihemat/dana

subsidi yang cukup

signifikan, yakni sekitar

Rp 6 triliun.

BU 5/k. 8 Setelah

Jabotabek,/tambah

Paskah,/akan

diperluas/ke daerah-

daerah yang potensial

seperti Batam, Jawa

Tengah dan Jawa Timur.

Konjungsi/

Ket./P/Ket.

tempat

Setelah Jabotabek,/

tambah Paskah,/

pembatasan premium/

akan diperluas/ke daerah-

daerah yang potensial

seperti Batam, Jawa

Tengah, dan Jawa Timur.

Konjungsi/

Ket./S/P/

Ket. tempat

BU 5/k. 13 Karena nantinya

premium ini hanya untuk

kendaraan roda dua dan

kendaraan umum.

Ket. sebab Dengan adanya

pembatasan premium

ini,/Paskah/

menyarankan/agar

kendaraan pribadi tidak

menggunakan premium

lagi dan beralih ke

Pertamax atau Pertamax

Plus,/karena nantinya

premium ini hanya

digunakan untuk

kendaraan roda dua dan

kendaraan umum.

Frasa

preposisiona

l/S/P/Ket.

tujuan/Ket.

sebab

BU 5/k. 19 “Lagi dibahas,/yang

jelas/tidak

merugikan/rakyat kecil,”

ujarnya.

P/

Konjungsi/

P/O

“Upaya itu/sedang

dibahas,/yang jelas/tidak

merugikan/rakyat kecil,”

ujarnya.

S/P/

Konjungsi/

P/O

BU 5/k. 23 Tidak merugikan/

sepedamotor, tidak

merugikan/ojek, tidak

merugikan/taksi, tidak

merugikan/angkot dan

sebagainya,” katanya.

P/O/P/O/P/

O/P/O

Kita/tidak ingin

merugikan/rakyat kecil,/

sepedamotor, ojek, taksi,

angkot, dan sebagainya,”

katanya.

S/P/O

BU 6/k. 7 Sekarang/tinggal masuk

tahap kedua/untuk

memilih Ketua KPK,”

ujar Trimedya.

Ket. waktu/

P/Ket.

tujuan

Sekarang/tinggal masuk

tahap kedua/pemilihan

Ketua KPK,” ujar

Trimedya.

Ket. waktu/

P/S

BU 6/k. 28 Akhirnya ya seperti ini. Ket. waktu “Dari awal sebenarnya/

Komisi III/telah

mengetahui/ada/yang

bermasalah,/namun/tetap

saja memaksakan,/

akhirnya ya seperti ini.

Ket. waktu/

S/P/P/S/

Konjungsi/

P/Ket.

waktu

BU 7/k. 26 Meski nilai perkiraan

penghematan Rp 6 triliun

sangat besar,/tetapi/tidak

Ket.

pembanding

/Konjungsi/

Meski nilai perkiraan

penghematan Rp 6 triliun

sangat besar,/tetapi/hal

Ket.

pembanding

/Konjungsi/

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 128: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

110

sebanding/dengan social

cost yang akan timbul

sebagai dampak

kebijakan itu.

P/Pel ini/tidak sebanding/

dengan social cost yang

akan timbul sebagai

dampak kebijakan itu.

S/P/Pel

BU 8/k. 13 Dan bagian penyidikan

menjanjikan tidak akan

mundur sedikit pun,”

kata Gayus.

Konjungsi “Saya/menegaskan/

supaya tidak ada

perubahan policy yang

terjalin selama ini/dan/

bagian penyidikan/

menjanjikan/tidak akan

mundur sedikit pun,”

kata Gayus.

S/P/Ket.

tujuan/

Konjungsi/

S/P/Pel

BU 9/k. 6 Sehingga konferensi

iklim di Bali akan sukses

jika penetapan target

lebih ambisius dibanding

Kyoto.

Konjungsi Konferensi iklim/di Bali/

akan sukses/jika

penetapan target lebih

ambisius dibanding

Kyoto.

S/Ket.

tempat/P/

Ket. syarat

BU 10/k. 8 Hal ini/berdasarkan hasil

kajian perusahaan

surveyor PT Sucofindo

(Persero) dengan

Bappenas.

S/Pel Hal ini/ditinjau/

berdasarkan hasil kajian

perusahaan surveyor PT

Sucofindo (Persero)

dengan Bappenas.

S/P/Pel

BU 10/k. 10 Tapi digunakan ke mana,

kita tidak tahu.

Konjungsi “Pertamina/selama ini/

hanya mengeluarkan/

besaran saja,/tetapi/

digunakan ke mana,/kita/

tidak tahu.

S/Ket.

waktu/P/O/

Konjungsi/

P/S/P

BU 10/k. 21 Sehingga bisa

menghemat Rp 45,363

triliun.

K. hasil Pemerintah/hanya akan

mengalokasikan/

premium 2,4 juta

kiloliter, solar 7,5 juta,

dan minyak tanah 7 juta

kiloliter,/sehingga/

negara/bisa menghemat/

Rp 45,363 triliun.

S/P/Pel/

Konjungsi/

S/P/O

BU 10/k. 28 “Ini/agar mereka tidak

jatuh lebih miskin,”

katanya.

S/Ket.

tujuan

“Ini/dilakukan/agar

mereka tidak jatuh lebih

miskin,” katanya.

S/P/Ket.

tujuan

BU 11/k. 8 Rencananya/tahun depan. S/Ket.

waktu

Rencananya/dilakukan/

tahun depan.

S/P/Ket.

waktu

BU 11/k. 15 Nanti untuk periode

mendatang,” katanya.

Ket. waktu “Renovasi ini kan/bukan

untuk anggota DPR yang

sekarang,/tetapi/untuk

periode mendatang,”

katanya.

S/P/

Konjungsi/

Ket. tujuan

BU 11/k. 19 “Januari/barangkali

sudah cair.

Ket. waktu/

P

“Januari/anggarannya/

barangkali sudah cair.

Ket. waktu/

S/P

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 129: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

111

BU 11/k. 25 Kalau hasil penelitiannya

PU yang diminta DPR,/

ya sekitar Rp 107

miliar,” kata Nizar

menerangkan.

Konjungsi/

P

Kalau hasil penelitiannya

PU yang diminta DPR,/

jumlahnya/sekitar Rp 107

miliar,” kata Nizar

menerangkan.

Konjungsi/

S/P

BU 11/k. 28 “Biar nanti tidak

membuat anggota kaget.

Ket. tujuan “Supaya nanti tidak

membuat anggota

kaget,/saya/sekarang/

sedang mencari/rumah

kontrakan,”/tambah/

Nizar Dahlan.

Ket. tujuan/

S/Ket.

waktu/P/O/

P/S

BU 12/k. 3 “Ini/karena jabatan

publik haruslah dipangku

oleh orang yang

berkualitas dan memiliki

integritas yang tinggi,”/

kata/ketua majelis hakim

MK Maruarar/dalam

sidang pembacaan

putusan uji materiil UU

Pemilu, UU MK, UU

MA, UU Pemda, dan UU

BPK di gedung MK,

Jakarta,/Selasa (11/12).

S/Ket.

penyebaban/

P/S/Ket.

tempat/Ket.

waktu

“Ini/dilakukan/karena

jabatan publik haruslah

dipangku oleh orang

yang berkualitas dan

memiliki integritas yang

tinggi,”/kata/ketua

majelis hakim MK

Maruarar/dalam sidang

pembacaan putusan uji

materiil UU Pemilu, UU

MK, UU MA, UU

Pemda, dan UU BPK di

gedung MK, Jakarta,/

Selasa (11/12).

S/P/Ket.

penyebaban/

P/S/Ket.

tempat/Ket.

waktu

BU 12/k. 9 Sebab, salah seorang

hakim konstitusi, Abdul

Mukhtie Fadjar memiliki

pendapat berbeda

(dissenting opinion)

dengan 8 hakim lainnya.

Ket.

penyebaban

Salah seorang hakim

konstitusi, Abdul

Mukhtie Fadjar/

memiliki/pendapat

berbeda (dissenting

opinion) dengan 8 hakim

lainnya.

S/P/O

BU 13/k. 10 Untuk perunggu,/total

koleksi 228 buah terdiri

85 arca perunggu dan

143 koleksi barangt-

barang lain terbuat dari

perunggu.

F. preposisi/

S

Total koleksi

perunggu/ada 228 buah

yang terdiri atas 85 arca

perunggu dan 143

koleksi barang-barang

lain terbuat dari

perunggu.

S/P

BU 14/k. 22 “Tak benar/kalau kita

gunakan alkes

kadaluwarsa,”/tegasnya.

P/Ket. alat/P “Itu/tak benar/kalau kita

gunakan alkes

kadaluwarsa,”/tegasnya.

S/P/Ket.

alat/P

BU 17/k. 22 Kalaupun banyak

keluhan dan keinginan

dari anggota Dewan

untuk melakukan

renovasi/karena banyak

Konjungsi/

Ket.

penyebaban/

P/Pel

Kalaupun banyak

keluhan dan keinginan

dari anggota Dewan

untuk melakukan

renovasi/karena banyak

Konjungsi/

Ket.

penyebaban/

S/P/Pel

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 130: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

112

kerusakan/merupakan/hal

lumrah dan maklum.

kerusakan/itu/merupakan

/hal lumrah dan maklum.

BU 21/k. 10 Sedang/jatah makan

sebelumnya/di

Arofah/pada malam hari

sebelum ke Muzdalifah.

Konjungsi/

S/Ket.

tempat/Ket.

waktu

Sebelumnya,/jatah

makan/diberikan/di

Arofah/pada malam hari

sebelum ke Muzdalifah.

Konjungsi/

S/P/Ket.

tempat/Ket.

waktu

BU 21/k. 19 Diakui,/di Muzdalifah/

banyak orang.

P/Ket.

tempat/O

Dia/mengakui,/banyak

orang/di Muzdalifah.

S/P/O (S/

Ket. tempat)

BU 21/k. 21 “Karena kemacetan

terjadi sangat padat.

Ket.

penyebaban

“Kemacetan/terjadi/

sangat padat.

S/P/Pel

BU 21/k. 37 Untuk antre makan di

bawah terik matahari

yang panjangnya bisa

mencapai 25 meter dan

berdesakan.

Ket. Tujuan Untuk makan,/mereka/

harus mengantri/di

bawah terik matahari

yang panjangnya bisa

mencapai 25 meter dan

berdesakan.

Ket. tujuan/

S/P/Ket.

tempat

BU 23/k. 16 Namun,/masih banyak

kekurangannya.

Konjungsi/P Namun,/pelaksanaan Haji

tahun ini/masih banyak

kekurangannya.

Konjungsi/

S/P

BU 23/k. 17 Kalau mau sempurna,

maka/harus mengakui/

kalau memang ada

kekurangannya,” kata

Maftuh Basyuni di

Kantor Konsulat Jenderal

RI (KJRI) di Jeddah Arab

Saudi, Sabtu (22/12).

Konjungsi/

P/O

Kalau ingin sempurna,

maka/harus diakui/kalau

memang ada

kekurangannya,” kata

Maftuh Basyuni di

Kantor Konsulat Jenderal

RI (KJRI) di Jeddah Arab

Saudi, Sabtu (22/12).

Konjungsi/

P/S

BU 23/k. 26 Wafat/di Mina/pada

Jumat (21/12) pukul

17.00 WAS/dan

dimakamkan/di

pemakaman Syara

Mekah.

P/Ket.

tempat/Ket.

waktu/P/

Ket. tempat

Dari DIY,/jamaah yang

meninggal/adalah/dr. H.

Ali Jinah Ibrahim bin

Ibrahim (56 th), kloter

SOC-31 yang beralamat

di Blunyah Gede, Jl.

Monjali 191, Sinduadi,

Mlati, Sleman,/wafat/di

Mina/Jumat (21/12)

pukul 17.00 WAS/dan

dimakamkan/di Syara

Mekah.

Ket. tempat/

S/P/O/P/

Ket. tempat/

Ket. waktu/

P/Ket.

tempat

BU 23/k. 29 Wafat/di pemondokan

Mekah/Minggu (16/12)

pukul 01.30 WAS.

P/Ket.

tempat/Ket.

waktu

Selain itu juga,/M. Sayid

bin Wadiyani (81 th)

kloter SOC-32 yang

beralamat di Bojong Bata

01/04, Bojong Bata,

Pemalang,

Jateng,/wafat/di

pemondokan Mekah,/

Konjungsi/

S/P/Ket.

tempat/Ket.

waktu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 131: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

113

Minggu (16/12) pukul

01.30 WAS.

BU 23/k. 31 Wafat/di pemondokan

Mekah,/Minggu (16/12)

pukul 22.00 WAS.

P/Ket.

tempat/Ket.

waktu

Marpuah bt. Harun (58

th), kloter SOC-77,

beralamat di Marga Ayu

RT/RW 04/02,

Margasari, Tegal,

Jateng,/wafat/di

pemondokan Mekah,/

Minggu (16/12) pukul

22.00 WAS.

S/P/Ket.

tempat/Ket.

waktu

BU 23/k. 33 Wafat/di Arofah,/Senin

(17/12) pukul 21.00

WAS.

P/Ket.

tempat/Ket.

waktu

Muh. Zaini bin Ali

Muhamad (69 th), kloter

SOC-38, beralamat di Jl.

Masjid Terboyo RT/RW

07/10, Tambakrejo,

Gayamsari, Semarang,/

wafat/di Arofah,/Senin

(17/12) pukul 21.00

WAS.

S/P/Ket.

tempat/Ket.

waktu

BU 23/k. 35 Wafat/di Arofah,/Selasa

(18/12) pukul 00.55

WAS.

P/Ket.

tempat/Ket.

waktu

Srie Pantini bt. Kariboen

Mulyo Soedarmo (50 th),

kloter SOC-36, beralamat

di Jl. Saninten Barat

IV/144, RT/RW

06/17,/wafat/di

Arofah,/Selasa (18/12)

pukul 00.55 WAS.

S/P/Ket.

tempat/Ket.

waktu

BU 23/k. 37 Wafat/di Arofah,/Selasa

(18/12) pukul 01.30

WAS.

P/Ket.

tempat/Ket.

waktu

Setiyo Sastro Diharjo bin

Abdul Jalil (55 th), kloter

SOC-12, beralamat di

Candi Rejo RT/RW

02/02, Demangan,

Sambi, Boyolali,/wafat/di

Arofah,/Selasa (18/12)

pukul 01.30 WAS.

S/P/Ket.

tempat/Ket.

waktu

BU 23/k. 39 Wafat/di Mina,/Rabu

(19/12) pukul 17.00

WAS.

P/Ket.

tempat/Ket.

waktu

Narno Suwito bin

Kariyorejo (66 th), kloter

SOC-05, beralamat di

Kepuhsari RT/RW 04/01,

Kepuhsari, Manyaran

Wonogiri,/wafat/di

Mina,/Rabu (19/12)

pukul 17.00 WAS.

S/P/Ket.

tempat/Ket.

waktu

BU 23/k. 41 Wafat/di Mina,/Rabu

(19/12) pukul 23.00

WAS.

P/Ket.

tempat/Ket.

waktu

Romadhon bin K. Imam

Kurdi (59 th), kloter

SOC-47, beralamat di

S/P/Ket.

tempat/Ket.

waktu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 132: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

114

Tasik Madu RT/RW

11/03, Keputran,

Kemalang, Klaten,/

wafat/di Mina,/Rabu

(19/12) pukul 23.00

WAS.

BU 23/k. 43 Wafat/di perjalanan

Mina,/Selasa (18/12)

pukul 14.37 WAS.

P/Ket.

tempat/Ket.

waktu

Sukro Pawiro bin

Wongso Wiryo (78 th),

kloter SOC-17, beralamat

di Gunung Lemah

Junutan RT/RW 01/02,

Gondowangi, Sawangan,

Magelang,/wafat/di

perjalanan Mina,/Selasa

(18/12) pukul 14.37

WAS.

S/P/Ket.

tempat/Ket.

waktu

BU 23/k. 45 Wafat/di Arofah,/Selasa

(18/12) pukul 14.40

WAS.

P/Ket.

tempat/Ket.

Waktu

Karbasi bin Romorustam

(67 th), kloter SOC-79,

beralamat di Jl. Kartini,

Gg. Merak RT/RW

01/08, Panggang,

Jepara,/wafat/di

Arofah,/Selasa (18/12)

pukul 14.40 WAS.

S/P/Ket.

tempat/Ket.

waktu

BU 26/k. 12 Namun demikian tetap

berbahaya,/khususnya

bagi warga yang berada

di sungai.

P/O Namun demikian,/

kemungkinan banjir

itu/tetap berbahaya,/

khususnya bagi warga

yang berada di sungai.

Konjungsi/

S/P/O

BU 26/k. 14 Subandriyo/juga

mengingatkan/bahwa

longsornya tebing antara

Blabak (Muntilan)

dengan Selo.

S/P/O (S) Subandriyo/juga

mengingatkan,/bahwa

longsornya tebing antara

Blabak (Muntilan)

dengan Selo/

dikarenakan/tingginya

curah hujan/sehingga

membuat tebing lebih

mudah longsor.

S/P/O

(S/P/Pel)/

Ket. hasil

BU 26/k. 26 Sementara/dari laporan

Badan Meteorologi dan

Geofisika (BMG),/

menjelang akhir tahun

2007,/melaporkan/

kemungkinan cuaca lebih

buruk.

Konjungsi/

Ket. tempat/

Ket. waktu/

P/O

Sementara itu,/Badan

Meteorologi dan

Geofisika (BMG),/

menjelang akhir tahun

2007,/melaporkan/

kemungkinan cuaca lebih

buruk.

Konjungsi/

S/Ket.

waktu/ P/O

BU 28/k. 7 Kemudian, Ami (12),

Mujinem (30), Pono (26),

Konjungsi/

Pel

Para korban yang

ditemukan/atas nama/

S/P/Pel

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 133: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

115

Santi (8), Wardi (35),

Giyem (30) dan Anggi

(10).

Irfan (10), Hamid (4),

Parlan (25), Maryati (15),

Hanif (4), Purpodi (35),

Ami (12), Mujinem (30),

Pono (26), Santi (8),

Wardi (35), Giyem (30),

dan Anggi (10).

BU 28/k. 29 Selain merenggut korban

jiwa 18 orang (dua

diantaranya ditemukan di

Desa Bero Manyaran dan

Kecamatan Wuryantoro).

Konjungsi Selain merenggut korban

jiwa 18 orang,/dua

diantaranya/

ditemukan/di Desa Bero

Manyaran dan

Kecamatan Wuryantoro.

Konjungsi/

S/P/Ket.

tempat

BU 29/k. 24 Sesuai prosedur tetap

(protap),/untuk rumah

rusak berat mendapat

bantuan Rp 1 juta, rusak

sedang Rp 500 ribu, dan

rusak ringan Rp 250 ribu.

Ket. cara/

Ket. Tujuan

Sesuai prosedur tetap

(protap),/rumah rusak

berat/mendapat/bantuan

Rp 1 juta, rusak sedang

Rp 500 ribu, dan rusak

ringan Rp 250 ribu.

Ket. cara/S/

P/O

BU 30/k. 21 Tapi,/jika malam

tiba/harus pindah ke

pengungsian/ demi

keselamatan.

Konjungsi/

Ket. waktu/

P/Pel

Tetapi,/jika malam

tiba/mereka/harus pindah

ke pengungsian/ demi

keselamatan.

Konjungsi/

Ket. waktu/

S/P/Pel

BU 31/k. 30 Sehingga total rumah

rusak berat menjadi 230

rumah.

Konjungsi Dengan demikian,/total

rumah rusak berat/

menjadi 230 rumah.

Konjungsi/

S/P

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 134: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

116

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 135: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

117

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 136: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

118

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 137: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

119

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 138: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

120

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 139: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/21064/2/031224026_Full.pdf · SURAT KABAR HARIAN KEDAULATAN RAKYAT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

121

BIODATA

Elisabet Cinta Satriarini lahir di Brebes pada tanggal 9 Januari

1985. Menyelesaikan pendidikan dasar pada tahun 1997 di SD

Negeri I Pagojengan, setelah itu melanjutkan studi di SMP Negeri

I Paguyangan dan selesai tahun 2000. Menamatkan Sekolah

Menengah Atas tahun 2003 di SMA Negeri I Bantarkawung,

Brebes. Pada tahun yang sama melanjutkan studi di Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta, Program Studi Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia, dan Daerah,

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI