PIKP
-
Upload
fajar-mulana-isman-f -
Category
Documents
-
view
214 -
download
1
description
Transcript of PIKP
Assalamu
alaikum
a. Buta warnaOrang yang menderita buta warna tidak dapat membedakan warna-warna tertentu, buta warna merah hijau, tidak mampu membedakan warna merah dan hijau. Buta warna ini dikendalikan oleh gen resesif. Gen ini terpaut dalam kromosom X. Terdapat 5 kemungkinan genotipe, yaitu:1) XC XC : wanita normal2) Xc Xc : wanita buta warna3) XC Xc : wanita pembawa buta warna/karier4) XC Y : pria normal5) Xc Y : pria buta warna
Pola penurunan penyakit
keturunan buta warna
XCXc=WANITA PEMBAWA KARIER ; 50%
XCY= PRIA NORMAL; 50%
X XC XCXc XCXc XCXcY XCY XCY
Factor factor yang mempengaruhi laki laki menjadi lebay yaitu;
Factor lingkungan yang menyebabkan kebiasaan
Factor ekonomi Factor teknologi
Kasus laki-laki lebay
Kasus kidal
orang kidal juga sama dengan orang – orang yang lain. Mereka juga dapat mempengaruhi dunia tanpa harus merasa risih dengan keganjilan mereka. Kidal bukanlah penyakit berbahaya yang harus diobati karena kidal bisa terjadi akibat faktor genetik dan kebiasaan semenjak kecil. Berdasarkan penilitian dijelaskan bahwa orang kidal lebih cerdas karena menggunakan kedua otak mereka.
Terimah kasih atas perhatiannya
1. Oksidoreduktase
mngkatalisis reaksi oksidasi reduksi atau transfer elektron a/ atom hidrogen.
contoh: Alkohol : NAD oksido reduktase
R – C – O – H + NAD⁺ R – C – H + NADH + H⁺
NADH peroksidase mngkatalisis reaksi :
NADH + H⁺+ H₂O₂ NAD⁺+ 2 H₂O
Katalase berfungsi dalam sel II mndetoksifikas H₂O₂
H₂O₂ + H₂O₂ O₂ + ₂H₂O
2. Transferase mengkatalisis transfer gugus fungsional diantara donor & akseptor.
3. Hidrolase
Hidrolase mengkatalisis reaksi penguraian ikatan C-O, C-N,O-P dan C-S secara hidrolitik. Contoh:
R₁-C-N-R₂ + H₂O R₁-C-O¯ + N₃N⁺-R₂
4. Liase
Liase mengkatalisis penambahan gugus ke ikatan ganda. Contoh:
R-C-C-O¯ + H⁺ R-C-H
5. Isomerase
Contoh:
HC-O-P-O¯ H-C-OH
6. Ligase Ligase mngkatalisis reaksi² sintetik
di mana 2 molekul brgabung, sbagai
sumber energi hidrolisis adalah ATP.
KATALISIS ENZIM
Tempat Aktif (Tapak Aktif)
yaitu tempat spesifik suatu enzim yang dapat mengikat substrat dan dibentuk oleh residu asam amino.
Model katalisis enzim
1. lock and key (Fischer)
2. induced fit (Koshland)
KINETIKA ENZIMReaksi enzimatis dpt digmbrkan sbb :
Reaksi : E + S = ES E + P
E = Enzim
S = Substrat
ES = Komplek enzim substrat
P = Produk a/ hasil akhir
Mekanisme reaksi enzim substrat ini dpt
digbrkan dgn mnggunakan :
1. Model Fischer (model kaku)
2. Model Koschland (M. konformasi / fleksibel.
Faktor yang mempengaruhi kinetika enzim1. Faktor Suhu
suhu optimalnya 30-35 ºC2. PH Enzim pada umumnya memiliki pH optimum antara pH 5-9, ada beberepa pengecualian, misalnya pepsin (dilambung) pH optimumnya sangat asam.3. Kadar substrat Jika kadar substrat dinaikkan,kecepatan reaksi enzim meningkat.
Dan bila kadar substrat terus dinaikkan,pada kadar substrat tertentu dicapai kecepatan reaksi yg maximal. Setelah Vmaks dicapai,penembehan kedar substrat tidak lagi meningkatkan kecepatan reaksi enzim.
4. Kadar enzim kecepatan suatu reaksi yg menggunakan enzim tergantung pada kadar enzim. Pada suatu kadar substrat tertentu, kecepatan reaksi bertambah dengan bertambahnya konsentrasi enzim.
5. Inhibitor a. Inhibitor reversible (dapat balik) b. Inhibitor irreversible (tidak dapat balik)
Inhibitor reversible, terdiri atas dua: inhibitor kompetitifInhibitor nonkompetitif
6. Toksik racun faktor ini mempengaruhi aktivitas enzim sesuai dengan rusaknya struktur enzim akibat denaturasi protein
Struktur primer protein enzim Molekul protein enzim ditentukan oleh kode
genetik yang berupa trinukleotida pembawa pesan mRNA-nya yg ditentukan o/ rngkaian basa komplementernya dalam template (gen DNA).
Jadi, inaformasi untuk sintesis protein yg di simpan dlm DNA,menentukan kemauan sel untuk mensintesis enzim khusus. Bila terjadi perubahan rangkaian nukleotida DNA,dihasilkan molekul protein yg telah dimodifikasi,pristiwa ini dinamakan mutasi.
Pengaturan aktivitas enzim Dilakukan melalui beberapa cara, misnya:1. modifikasi kovalen Berupa penempelan dengan ikatan kovalen dengan enzim.2. Pembentukan proenzim. membantu pengadaan enzim secara cepat.3. Pengaturan Allosterik. Diatur oleh suatu senyawa dengan BM yang tidak ada kemiripan struktur dengan substrat atau enzim.4. Mekanisme feedback jika produk semakin banyak, maka aktivitas enzim semakin berkurang.
MAMFAAT KLINIS ENZIMEnzim plasma fungsionalEnzim² tertentu,proenzim² & substratnya terdapat setiap saat dalam sirkulasi orang² normal & melaksanakan fungsi fisiologis dalam darah.Enzim plasma nonfungsionalTidak melakukan fungsi fisiologis dalam darah. Substratnya sering tidak ada dalam plasma, dan enzim itu sendiri terdapat dalam darah dg kadar jutaan kali lebih rendah dari kadarnya dalam jaringan.
Terimah kasih atas perhatiannya