Pikiran Rakyat -...

1
Pikiran Rakyat (i) 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 -------------------------------:::------:;;:-------,=------=-----=:----=:--- C Peb () Mar () Apr ,-J Mei C~) Jun 0 Jul Ags 0 Sep 0 Okt 0 Nov 0 Des ''';k,>,_=---=c;:- --=--c;~~--,.~_ ."_~,. .. ~_~=."""'~c."""'" .=."'.=~..,~_=~_"':=~.'=- .. =--;;::~=-~""""""~ BJB Harus Perkuat Pasar Lokal B ELUM genap satu bu- lan mengukuhkan diri sebagai Bank Pemban- gunan Daerah (BPD) pertama yang melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI), yang artinya merupakan BPD pertama yang go public, kini Bank Jabar Banten kembali membuat ke- jutan. Tidak tanggung-tanggung, demi menguatkan langkah mencapai posisi 10 bank terbe- sar di Indonesia, Bank Jabar Banten mengubah logo yang sebelumnya merupakan siluet kujang berwarna biru menjadi kepakan sayap berwana biru muda, biru tua, dan kuning. Selain itu, Bank Jabar Banten juga memperkenalkan penye- butan nama baru menjadi BankBJB. Melihat sejumlah gebrakan tersebut, pengamat ekonomi dari Universitas Pasundan (Unpas) Acuviarta Kartabi mengatakan, merujuk pada kondisi fundamental perekonomian Indonesia saat ini, langkah yang diambil Bank BJB sudah tepat. Meski ia tak menampik keputusan yang di- ambil itu akan memunculkan risiko-risiko baru. "Melihat dari arus dana jangka pendek yang masuk, ke- mudian capital inflow yang masuk ke SUN dan saham, ser- ta kondisi fundamental ekono- mi sekarang, langkah Bank BJB timing-nya tepat. Me-: mang akan dibayangi oleh kon- disi global dan ketidakstabilan, tapi tekanannya tidakakan ter- lalu besar," ujarnya di Ban- dung, Minggu (1/8). Hanya, Acuviarta berharap, langkah yang diambil Bank BJB tersebut semakin men- dorong Bank BJB untuk terus memperkuat pasar lokal, terutama sektor UMKM di Jabar dan makin menjangkau daerah pelosok. Pengamat pasar modal yang juga Branch Manager PT Trimegah Sekuritas Bandung Asep Saepudin mengatakan, setelah melantai di bursa, pe- luang Bank BJB dalam menya- lurkan kredit produktif dan menghimpun laba akan se- makin agresif. Peluang menggenjot laba pun semakin terbuka, dan dengan menjadi perusahaan terbuka akan membuat penambahan modal menjadi semakin mudah. la mencontohkan, hal terse- but telah terbukti pada bebera- pa bank yang telah IPa, salah satunya Bank Tabungan Pensi- ''''.PI1l9 IIUIIIUJ VlipUU ao;v i U banking dan tetap fokus untuk menyalurkan dana ke kredit. "Ini tentunyajuga menjadi fak- tor pembeda Bank BJB dengan bank lainnya," ujarnya. la berharap, melalui pembe- da tersebut kontribusi dan pe- ran Bank BJB terhadap per- ekonomian Jabar dapat lebih terasa hingga ke pelosok-pelo- sok wilayah di Jabar dan Ban- ten. Apalagi, pangsa pasar kredit di daerah Jabar masih belum semuanya tergarap. Penilaian terhadap keputu- san Bank BJB melakukan IPa dan penggantian logo sebagai langkah berani pun disampai- kan pengamat pemasaran dari Universitas Padjadjaran, Popy Rufaidah. "Saat melantai perdana, res- pons pasar sangat positifhing- ga menyentuh batas atas auto rejection (AR)yang artinya ada kepercayaan dari pasar. Tapi industri perbankan itu kan intinya di pasar retail, ini yang harus dipahami," katanya. Oleh karena itu, Popy menambahkan,perubahanlo- go merupakan perubahan tampilan kosmetik Bank BJB yang ingin menampilkan bah- wa ada perubahan di dalam manajemen harus memperli- hatkan perubahan yang bisa dilihat dan dirasakan masyarakat. Salah satunya pe- rubahan di internal dan juga pada aspek layanan. "Apadiferensiasi Bank BJB dari bank lain, termasuk pada penawaran produk baru yang merupakan bagian dari peruba- ban baru ini dan juga pelayanan kepada nasabah," ucapnya. Hanya, Popy menekankan, untuk merealisasikan keingin- an itu, membutuhkan waktu yang lama dan biaya yang tidak sedikit karena pasar telah akrab dengan logo dan nama yang lama. "Butuh waktu bagi pasar untuk mengenallogo baru karena logo lama telah terasosi- asi dengan Bank Jabar Banten selama 15 tahun," katanya. la menambahkan, tidak bisa hanya dengan mengganti logo saja untuk menunjukkan ada- • nya perubahan. Perlu ada po- sitioning yang konsisten dan agresifkepada pasar. "Bank BJB harus bekerja keras untuk mempromosikan, termasuk juga diferensiasi. Jangan sam- pai perubahan ini hanya kos- metik, Bank BJB harus me- nunjukkan kelebihan yang dimiliki," tuturnya. (Yulistyne Kasuma- ningrmn/"PR")*** , " LogoBaru harus berkareiasi dengan perubohan yang bisa dirasakaii masyarakat. " unan Nasional (BTPN). "Awalnya BTPN hanya fokus menggarap pasar pensiunan saja, tetapi setelah IPa, ekspansi usaha semakin luas, seperti menggarap pasar UMKM. Bank BJB berpeluang melakukan hal yang sama, yakni meningkatkan penetrasi kredit produktif dan memper- luas jaringan," katanya. Investor, lanjutnya, mem- pertimbangkan tiga hal ketika membeli saham, yaitu kinerja keuangan,prospekusaha,dan tata kelola perusahaan. "Bank BJB telah memenuhi ketiga kriteria itu. Investor tidak mempermasalahkan Bank Jabar itu badan usaha milik daerah (BUMD). Emiten tidak bisa dilihat dari lingkup kinerja kedaerahan semata," ujarnya, la pun mengungkapkan be- berapa BPD lain di Indonesia juga tengah menyiapkan IPa untuk memperkuat struktur permodalan sebagai modal ekspansi usaha. "Selama Bank BJB agresif, ekspansi akan membuat laba menjadi se- makin besar. Hal itu tentunya menguntungkan pemegang sa- ham, baik masyarakat maupun pemerintah daerah," katanya. Sementaraitu,pengamat perbankan dari LMFE Unpad Aldrin Herwany menilai, langkah go public yang diambil Bank BJB cukup berani karena volatilitas di pasar saham yang cukup tinggi. Selain itu, lang- kah tersebut juga dikhawatir- kan akan menyebabkan peru- bahan inti dari bank, yakni menjadi investment banking. la mengkhawatirkan, apabila perubahan itu terjadi, bukan tidak mungkin jumlah penya- luran kredit bank ke sektor riil akan menurun. "Ini mirip de- ngan kondisi perbankan saat ini," ujarnya. Oleh karena itu, Aldrin berharap akan lebih baikjika dari awal Bank BJB tidak membuat divisi investment

Transcript of Pikiran Rakyat -...

Page 1: Pikiran Rakyat - pustaka.unpad.ac.idpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2010/08/pikiran-rakyat-20100802a... · Penilaian terhadap keputu-sanBankBJBmelakukan IPa danpenggantian

Pikiran Rakyat(i) 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 1518 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31

-------------------------------:::------:;;:-------,=------=-----=:----=:---CPeb () Mar () Apr ,-J Mei C~)Jun 0 Jul • Ags 0 Sep 0 Okt 0 Nov 0 Des''';k,>,_=---=c;:- --=--c;~~--,.~_ . "_~,...~_~=."""'~c."""'" .=."'.=~..,~_=~_"':=~.'=-.. =--;;::~=-~""""""~

BJB Harus Perkuat Pasar Lokal

B ELUM genap satu bu-lan mengukuhkan dirisebagai Bank Pemban-

gunan Daerah (BPD) pertamayang melantai di Bursa EfekIndonesia (BEI), yang artinyamerupakan BPD pertama yanggo public, kini Bank J abarBanten kembali membuat ke-jutan.Tidak tanggung-tanggung,

demi menguatkan langkahmencapai posisi 10 bank terbe-sar di Indonesia, Bank JabarBanten mengubah logo yangsebelumnya merupakan siluetkujang berwarna biru menjadikepakan sayap berwana birumuda, biru tua, dan kuning.Selain itu, Bank Jabar Bantenjuga memperkenalkan penye-butan nama baru menjadiBankBJB.Melihat sejumlah gebrakan

tersebut, pengamat ekonomidari Universitas Pasundan(Unpas) Acuviarta Kartabimengatakan, merujuk padakondisi fundamentalperekonomian Indonesia saatini, langkah yang diambil BankBJB sudah tepat. Meski ia takmenampik keputusan yang di-ambil itu akan memunculkanrisiko-risiko baru."Melihat dari arus dana

jangka pendek yang masuk, ke-mudian capital inflow yangmasuk ke SUN dan saham, ser-ta kondisi fundamental ekono-mi sekarang, langkah BankBJB timing-nya tepat. Me-:mang akan dibayangi oleh kon-disi global dan ketidakstabilan,tapi tekanannya tidakakan ter-lalu besar," ujarnya di Ban-dung, Minggu (1/8).Hanya, Acuviarta berharap,

langkah yang diambil BankBJB tersebut semakin men-dorong Bank BJB untuk terusmemperkuat pasar lokal,terutama sektor UMKM diJabar dan makin menjangkaudaerah pelosok.Pengamat pasar modal yang

juga Branch Manager PTTrimegah Sekuritas BandungAsep Saepudin mengatakan,setelah melantai di bursa, pe-luang Bank BJB dalam menya-lurkan kredit produktif danmenghimpun laba akan se-makin agresif. Peluangmenggenjot laba pun semakinterbuka, dan dengan menjadiperusahaan terbuka akanmembuat penambahan modalmenjadi semakin mudah.la mencontohkan, hal terse-

but telah terbukti pada bebera-pa bank yang telah IPa, salahsatunya Bank Tabungan Pensi-

''''.PI1l9 IIUIIIUJ VlipUU ao;v i U

banking dan tetap fokus untukmenyalurkan dana ke kredit."Ini tentunyajuga menjadi fak-tor pembeda Bank BJB denganbank lainnya," ujarnya.la berharap, melalui pembe-

da tersebut kontribusi dan pe-ran Bank BJB terhadap per-ekonomian Jabar dapat lebihterasa hingga ke pelosok-pelo-sok wilayah di Jabar dan Ban-ten. Apalagi, pangsa pasarkredit di daerah Jabar masihbelum semuanya tergarap.Penilaian terhadap keputu-

san Bank BJB melakukan IPadan penggantian logo sebagailangkah berani pun disampai-kan pengamat pemasaran dariUniversitas Padjadjaran, PopyRufaidah."Saat melantai perdana, res-

pons pasar sangat positifhing-ga menyentuh batas atas autorejection (AR) yang artinya adakepercayaan dari pasar. Tapiindustri perbankan itu kanintinya di pasar retail, ini yangharus dipahami," katanya.Oleh karena itu, Popy

menambahkan,perubahanlo-go merupakan perubahantampilan kosmetik Bank BJByang ingin menampilkan bah-wa ada perubahan di dalammanajemen harus memperli-hatkan perubahan yang bisadilihat dan dirasakanmasyarakat. Salah satunya pe-rubahan di internal dan jugapada aspek layanan."Apadiferensiasi Bank BJB

dari bank lain, termasuk padapenawaran produk baru yangmerupakan bagian dari peruba-ban baru ini dan juga pelayanankepada nasabah," ucapnya.Hanya, Popy menekankan,

untuk merealisasikan keingin-an itu, membutuhkan waktuyang lama dan biaya yang tidaksedikit karena pasar telah akrabdengan logo dan nama yanglama. "Butuh waktu bagi pasaruntuk mengenallogo barukarena logo lama telah terasosi-asi dengan Bank Jabar Bantenselama 15 tahun," katanya.la menambahkan, tidak bisa

hanya dengan mengganti logosaja untuk menunjukkan ada-

• nya perubahan. Perlu ada po-sitioning yang konsisten danagresifkepada pasar. "BankBJB harus bekerja keras untukmempromosikan, termasukjuga diferensiasi. Jangan sam-pai perubahan ini hanya kos-metik, Bank BJB harus me-nunjukkan kelebihan yangdimiliki," tuturnya.(Yulistyne Kasuma-ningrmn/"PR")***

, "LogoBaru harus

berkareiasi denganperubohan yangbisa dirasakaiimasyarakat.

"unan Nasional (BTPN)."Awalnya BTPN hanya fokus

menggarap pasar pensiunansaja, tetapi setelah IPa,ekspansi usaha semakin luas,seperti menggarap pasarUMKM. Bank BJB berpeluangmelakukan hal yang sama,yakni meningkatkan penetrasikredit produktif dan memper-luas jaringan," katanya.Investor, lanjutnya, mem-

pertimbangkan tiga hal ketikamembeli saham, yaitu kinerjakeuangan,prospekusaha,dantata kelola perusahaan. "BankBJB telah memenuhi ketigakriteria itu. Investor tidakmempermasalahkan BankJabar itu badan usaha milikdaerah (BUMD). Emiten tidakbisa dilihat dari lingkup kinerjakedaerahan semata," ujarnya,la pun mengungkapkan be-

berapa BPD lain di Indonesiajuga tengah menyiapkan IPauntuk memperkuat strukturpermodalan sebagai modalekspansi usaha. "Selama BankBJB agresif, ekspansi akanmembuat laba menjadi se-makin besar. Hal itu tentunyamenguntungkan pemegang sa-ham, baik masyarakat maupunpemerintah daerah," katanya.Sementaraitu,pengamat

perbankan dari LMFE UnpadAldrin Herwany menilai,langkah go public yang diambilBank BJB cukup berani karenavolatilitas di pasar saham yangcukup tinggi. Selain itu, lang-kah tersebut juga dikhawatir-kan akan menyebabkan peru-bahan inti dari bank, yaknimenjadi investment banking.la mengkhawatirkan, apabila

perubahan itu terjadi, bukantidak mungkin jumlah penya-luran kredit bank ke sektor riilakan menurun. "Ini mirip de-ngan kondisi perbankan saatini," ujarnya.Oleh karena itu, Aldrin

berharap akan lebih baikjikadari awal Bank BJB tidakmembuat divisi investment